WARTA PTM
Inovasi
Tim Umsida menjelaskan salah satu alat temuan. Sumber foto: Jawa Post.
Umsida Ciptakan 4 Teknologi di Masa Pandemi
U
niversitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) adakan sosialisasi kegunaan perangkat hasil riset di masa Covid-19, Senin (27/07). Empat karya terdiri
dari self paced learning and outcome based education berupa modul pembelajaran berisi rekaman selama Covid-19 yang dapat diakses mahasiswa tanpa menghabiskan kuota. Selanjutnya yaitu aplikasi bernama lapisan bumi dan bencana sebagai solusi pembelajaran seputar bumi dan bencana alam yang dapat diakses pula secara offline. Inovasi ketiga, alat pembaca pemakaian listrik jarak jauh yang dikenal dengan kWh Covid-19. Aplikasi ini sebagai solusi bagi masyarakat yang mengeluh adanya kenaikan listrik dikarenakan petugas pencatat meteran harus bekerja dari rumah selama pandemi. Alat ini mampu merekam pemakaian listrik setiap satuan waktu dan akan mengirimkan data melalui internet ke tempat lain. Terakhir, wastafel otomatis touchless dengan sel surya yang dapat meminimalkan sentuhan tangan. Hana Catur Wahyuni Wakil Rektor I Umsida berharap inovasi yang diciptakan dapat menjadi kontribusi Umsida pada masyarakat di masa pandemi. “Keempat perangkat tersebut memiliki potensi besar dalam membantu masyarakat untuk melakukan pencegahan dan penanggulangan wabah virus Covid-19,� paparnya. []APR
BioTools dan BioStraw Ramah Lingkungan
M
ahasiswa Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta (UNISA) menciptakan inovasi baru, yaitu BioTools dan BioStraw. BioTools merupakan peralatan makan dari mangkuk dan sendok yang bisa dikonsumsi langsung setelah digunakan. Sedangkan BioStraw, sedotan ramah lingkungan yang terbuat dari tepung tapioka. Inovasi ini datang dari dua tim yang beranggotakan Panji Agung Nugroho, Gradia Martin Jati Pramareti, Marwah
Edisi Juli - Agustus 2020
Warta PTM 19