14
HARI LINGKUNGAN DAN POLITIK (TIDAK) PRO LINGKUNGAN Supardiyono Sobirin
Koordinator Dewan Pakar DPKLTS
S
etiap tanggal 5 Juni ditetapkan sebagai Hari Lingkungan Sedunia
oleh Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa dengan resolusinya nomor 2994 (XXVII) pada tanggal 15 Desember 1972. Tujuannya untuk memperdalam kesadaran publik memelihara dan dan meningkatkan lingkungan dalam rangka keselamatan dan kesejahteraan hidup di muka bumi.
Tanggal tersebut dipilih karena bertepatan dengan pembukaan Konferensi Perserikatan Bangsa-Bangsa tentang Lingkungan Hidup di Stockholm pada tahun 1972, yang selanjutnya mendorong terbentuknya Program Lingkungan Perserikatan Bangsa-Bangsa atau dikenal sebagai United Nations Environment Programme (UNEP).
Dalam satu tahun terdapat paling tidak lebih dari 10 hari besar yang berkaitan dengan lingkungan, antara lain: Hari Lingkungan Hidup Indonesia (10 Januari), Hari Lahan Basah Sedunia (2 Februari), Hari Konvensi Satwa Liar (6 Maret), Hari Kehutanan Sedunia (21 Maret), Hari Air Sedunia (22 Maret), Hari Bumi (22 April), Hari Lingkungan Sedunia (5 Juni), Hari Konvensi Bonn (23 Juni), Hari Konvensi Warisan/ Pusaka Sedunia (16 November), Hari Pohon (21 November), Hari Konvensi Ikan Paus (2 Desember), Hari Cinta Puspa dan Satwa Nasional (15 Desember), Hari Keanekaragaman Hayati (20 Desember).
Bunga Rampai - 20 TAHUN DPKLTS - 10 September 2021 87