C. Latar Belakang Isu Pekerjaan kefarmasian meliputi pengelolaan perbekalan farmasi dan pelayanan farmasi klinik. Salah satu pelayanan farmasi klinik yang dilakukan adalah pengkajian resep. Di Rumah Sakit Paru Dr. H. A. Rotinsulu peresepan untuk pasien sudah dilakukan dengan sistem e-resep sejak November 2018. Namun, dalam pelaksanaan pengkajian resep terdapat beberapa permasalahan yang perlu dievaluasi untuk perbaikan di masa yang akan datang.
1.
Hasil Observasi Lapangan Terkait Isu
a. Saat dokter menginput resep : a.
keterangan pada kolom rute dan waktu pemakaian obat belum lengkap,
b.
belum ada kolom indikasi dan dosis satuan,
c.
apa yang tercantum di kolom keterangan yang diketik manual oleh dokter tercetak pada saat mencetak etiket,
d.
dokter harus mengetik manual satu persatu di setiap kolom saat menginput resep sehingga banyak resep yang tidak terisi lengkap.
b. Username penelaah dan waktu menelaah belum ada di sistem c.
Di menu Tambah Data di menu Resep Pasien Registrasi : 1) belum ada kolom indikasi dan dosis satuan, 2) keterangan pada kolom rute, waktu pemakaian, dan status obat belum lengkap
d. Status obat tidak tercetak pada print out kwitansi/resep e. Status dan keterangan obat yang sudah diinput oleh farmasi di menu Resep Pasien Registrasi belum masuk ke menu Resep Rawat Inap
f.
Perbekalan farmasi yang sudah diretur tidak muncul di Rekap Farmasi Klinis
2.
Analisis Isu Metode yang digunakan untuk menganalisis isu adalah dengan teknik
mind mapping. Mind mapping adalah teknik pemanfaatan keseluruhan otak dengan menggunakan citra visual dan prasarana grafis lainnya untuk membentuk
kesan.
Mind
mapping
merupakan
cara
mencatat
yang
mengakomodir cara kerja otak secara natural dan akan mengajak pikiran
22
