
6 minute read
Kemarau Tiba, Wisata Alam
Mojokerto Jadi Pilihan Warga
MOJOKERTO (GN)–Musim
Advertisement
kemarau telah tiba. Dalam cuaca panas seperti sekarang, wisata alam di bupaten Mojokerto diekspektasikan bisa menjadi daerah pilihan wisatawan untuk berlibur.
Pasalnya, di wilayah bekas berdirinya Kerajaan Majapahit ini, banyak destinasi wisata alam yang bisa dikunjungi. Baik musim kemarau maupun musim penghujan. Karena, di Kab. Mojokerto ada destinasi di kawasan pegunungan dan dataran rendah yang layak dijadilkan tempat berlibur bagi wisatawan dari perkotaan yang udaranya berpolusi dan padat penduduk.
Selain, itu, kawasan wisata di Kab. Mojokerto juga dinilai lengkap. Ada kawasan wisata pegunungan dengan udara sejuk, dan dingin. Juga ada wisata budaya dan religius.
Wisata budaya, ada banyak situs bersejah di Kab. Mojokerto dan ada pula musim purbakala pula. Sedangkan untuk wisata religius ada Makam Troloyo tempat bersemanyam kakek Walisongo. Syeh Jumadil Kubro.
Di sisi lain, ruas jalan menuju kawasan wisata di Kab. Mojokerto dalam kondisi mulus, dan bisa dijangkau berbagai jenis kendaraan bermotor. Juga jarak, Mojokerto dengan kota Surabaya, Gresik, Sidoarjo tidak terlalu jauh.
Maka tidak heran jika wisatawan selalu menjadikan prioritas kawasan wisatawan di Kab. Mojokerto menjadi tujuan berwisata bersama keluarga. Dimusim kemarau ini, Kab. Mojokerto banyak menyajikan objek wisata dengan nuansa alam pegunungan yang menghadirkan pesona alam menarik, sejuk, dan nyaman.
Di musim kemarau ini, ada beberapa lokasi wisata layak dikunjungi wisatawan. Yakni Wanawisata Air Panas Padusan. Destinasi wisata ini berada di kaki Gunung Welirang. Obyek wisata dilengkapi kolam air dingin dan panas. Untuk air pan- asnya, berasal dari sumber asli air panas dari pegunungan. Air panas ini mengandung belerang yang konon bisa menyembuhkan penyakit, dan membuat orang yang mandi atau sehabis berendam badannya menjadi bugar.
Di Padusan, ada lima kolam air panas dan beberapa kolam air dingin bisa untuk anak-anak, dan dewasa.
Di lokasi Padusan, dilengkapi gazebo, wahana bermain, hingga taman kelinci yang dapat digunakan untuk rekreasi keluarga. Tiket masuk kekawasan ini wisatawan cukup membayar Rp 10 ribu
BakTi sosial Reboisasi IDI Diapresiasi Bupati
MOJOKERTO (GN)-Puluhan dokter melaksanakan bakti sosial dengan menanam ratusan pohon produktif. Kegiatan tersebut berlangsung di lokasi wisata Bukit Kayu Putih, kemarin. Bupati Mojokerto, Ikfina Fahmawati mengapresiasi kegiatan IDI ini. Karena, kegiatan ini menjadi salah satu kontribusi positif para dokter dalam menjaga kelestarian air dan alam. Secara teknis, kata Bupati Ikfina air hujan kalau langsung semua masuk ke tanah tanpa ada perlambatan, akan sulit bisa meresap jauh ke dalam tanah. Namun, jika ada pohon air hujan akan bisa masuk ke dalam tanah lebih dalam melalui perantara pohon tadi.
Reboisasi ini bisa mencegah kekringan yang berkepanjangan dimusim kemarau. Sehingga, sumber air tidak cepat kering. Karena, akar-akar pepohonan itu mampu menyimpan airm hujan didalam tanah. Selain itu, banyak pepohonan dimusim penghujan, tanah tidak mudah longsor, karena akar pepohonan mampu menahan tanah tidak mudah retak dan longsor, meskipun tanah itu serig diguyur hujan.
untuk weekday, dan Rp 12.500 saat weekend, berlaku bagi anakanak. Untuk wisatawan dewasa dipungut Rp 10 ribu saat weekday dan Rp 15 ribu memasuki weekend. Untuk parkir motor taripnya Rp 2 ribu dan mobil Rp 3 ribu perunit. Di kawasan Jalan Raya Tirto Wening, Dusun Paras, Desa Kembangbelor, Kecamatan Pacet juga ada kawasan wisata Bernah de Vallei. Yaitu obyek wisata baru menyajikan pesona alam hutan pinus. Wisata di Jalan Raya Tirto Wening, Dusun Paras, Kembangbelor, Kecamatan Pacet sejuk dan dingin.bas
Ribuan Lulusan SD/MI Tak Lolos PPDB SMP
MOJOKERTO – Ribuan siswa lulusan SD sederajat di Kabupaten
Mojokerto tahun ajaran 2023/ 2024 dipastikan tidak bisa sekolah di SMPN. Pasalnya, daya tampung dilembaga SMPN di wilayah itu terbatas. Apalagi jumlah lulusan SD/MI yang menjadi peserta PPDB tahun ini lebih tinggi 40% dari kuota PPDB.
Sesuai kuota PPDB Tahun Ajaran 2023/2024, PPDB tahun ini dari 41 lembaga SMPN di Kab. Mojokerto maksimal bisa menampung 8.576 siswa. Sedangkan jumlah lulusan SD/ MitahuninidiKab. Mojokerto mencapai 16.786 siswa.
Kepala Dispendik Kabupaten Mojokerto, Ludfi Ariyono dikonfirmasi, Selasa mengatakan, peluang ini harus bisa dimanfaatkan pengelola lembaga
SMP swasta bisa mempromosikan sekolahnya kepada para almnus SD/ MI yang tidak bisa meraih kursi SMPN tahun ini. ’’Daya tampung SMPN terbatas disisi lain jumlah lulusan SD/MI lebih banyak dari kuota, sehingga ada siswa lulusa SD/MI tahun ini yang tidak bisa tertampung di SMPN,’’katannya. Sesuai data, tahun ini tercatat ada 16.786 peserta didik yang lulus SD/ MI. Sementara pagu yang tersedia di 41 SMP negeri di Kab.Mojokerto tahun ini hanya 8.576 kursi. Itu terbagi menjadi 268 rombongan belajar (rombel) dengan kuota 32 siswa pada tiap rombel. Sehingga ada peserta
PPDB yang tidak bisa duduk dibangku SMPN sebanyak 8.210 siswa.
Padahal seluruh lulusan itu mempu- nyai hak yang sama bisa duduk dikursi SMPN. Untuk mendapatkan kurusi itu, maka Dispendik Kab. Mojokerto menerapkan sistem PPDB.Dengan seleksi ketat ini, siswa yang lulus PPDB dipastikan bisa bersekolah di SMPN.
Agar PPDB berjalan sesuai waktu yang ditetapkan, maka Dispendik Kab. Mojokerto, lanjut Ludfi membuka empat jalur pendaftaran. Agar para calon peserta didik ini bisa berkompetisi sesuai jalur yang dipilih.
Untuk jalur prestasi memiliki pagu 30 % (2.561) kursi, jalur afirmasi dengan pagu 15% (1.280) kursi, jalur perpindahan tugas orang tua dapat pagu 5% (431) kursi, serta jalur zonasi berpagu 50% (4.272) kursi. Sedangkan untuk mengantisipasi ketidakterisian pagu, tambah Ludfi dispendik membuka jalur prestasi. Diajlur prestasi syarat utama rata-rata rapor di tahap 4. Jalur ini bersifat kondisional saja. Artinya, jalur ini dibuka jika pada tahap 1, 2 , dan 3 terjadi kekurangan sesuai pagu yang ditetapkan.”Tahap 4 ini bakal kita buka jika ada sisa kuota pada tahap 1,2 dan 3. Jika tahap 1,2, dan 3 penuh maka tidak jalur tahap 4 ditiadakan,”tandasnya. Sementara itu, ribuan calon peserta didik sebelumnya banyak mengikuti PPDB SMPN jalur zonasi. Dari 41 lembaga yang membuka jalur itu, ada satu sekolah yang belum terpenuhi pada tahap tiga PPDB tersebut. Yakni SMP Negeri Satap Jatirejo. Dari pagu 16 kursi, tercatat hanya ada 12 pendaftar saja.bas
Taman Bahari Mojopahit

Dalam kesempatan itu. Bupati Ikfina menyampaikan terima kasih kepada IDI, mengingat kegiatan ini adalah salah satu program IDI Provinsi Jawa Timur untuk mencetak rekor muri penanaman pohon serentak. “Kurangnya vegetasi yang memperlambat air masuk ke tanah ini mengakibatkan terjadi banjir luapan, oleh kare itu, terima kasih IDI telah memilih Mojokerto sebagai salah satu lokasi penanaman pohon ini,” ujarnya. bas
Cegah Nikah Dini, Tekan Stunting
MOJOKERTO (GN) - Pemerintah Kabupaten Mojokerto bekerja keras menekan munculnya stunting dengan mencegah terjadinya pernikahan usia dini (PUD) dikalangan remaja.Pasalnya kebanyakan dalam PUD, rahim remaja putri belum siap sepenuhnya untuk mengandung janin, dan ini berisiko melahirkan bayi stunting. Untuk itu, semua lapisan masyarakat, terutama kalangan remaja, orang tua dan masyarakat bisa bekerjasama dalam mencegah terjadinya PUD.
Imbauan itu dilontarkan, Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati dalam upayanya mencegah, meminimalisir terjadinya PUD dikalangan remaja, serta munculnya bayi stunting di Kab. Mojokerto, Selasa.
Para remaja berada pada fase pubertas, kata Bupati Ikfina memiliki fisik dewasa, akan tetapi secara psikologis masih belum pada kategori dewasa. “ Jadi pada fase itu perempuan bisa hamil dan laki-laki bisa menghamili,” ujarnya. Bagi remaja putri dengan terpaksa harus menjalani PUD, lanjut Bupati Ikfina harus bisa dengan baik menjaga kesehatan dirinya dan janin yang dikandungnya. Agar janinnya semakin sehat, setelah lahir bisa menjadi bayi yang sehat pula. Bagi remaja putri yang belum menikah, sekaligus calon ibu, Bupati Ikfina berharap harus pandai menjaga kesehatan reproduksi sembari menunggu waktu dan usia yang tepat untuk menikah. bas
Ikut Dongkrak Ekonomi, Warga Berharap Dibuka Tahun 2024
MOJOKERTO (GN)–Proyek
Taman Bahari Mojopahit (TBM) senilai Rp 57 miliar dari dana alokasi khusus (DAK) tematik integratif bisa dibuka untuk umum pada tahun 2024. Proyek ini dinilai sebagai pemerataan pembangunan wisata dan bisa mensejahterakan masyarakat di kawasan itu. “Kita berharap, proyek itu bisa dibangun secara maksimal sesuai rencana,” ujar Suparman warga Blooto, Kota Mojokerto, Selasa (30/5/2023).
Bagi Suparti, warga Balongkrai Kota Mojokerto, berharap proyek ini bisa meningkatkan taraf hidup tidak hanya warga di kawasan itu saja, tapi juga bisa meningkatkan taraf hidup warga Kota Mojokerto di luar Balongkrai. “Yang pent- ing, hadirnya proyek membawa nilai plus bagi warga setempat. Syukur-syukur, bisa pula meningkatkan taraf hidup warga Kota Mojokerto di luar Balongkrai juga,” katanya.
Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari mengatakan, masyarakaat diminta mendukung hadirnya proyek TBM yang dibangun di kawasan Sungai Ngotok, Kecamatan Prajurit Kulon.
Sesuai rencana, kataNing Ita panggilan Ika Puspitasari, proyek ini bakal dirampungkan dalam satu kali tahun anggaran. Mengingat, pembangunan destinasi wisata yang menjadi bagian dari proyek strategis nasional berdasarkan Peraturan Presiden
(Perpres) 80/2019 ini diampu bersama oleh sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD). ”Karena di dalam DAK tematik integratif ini berasal dari enam kementerian yang mendukung pembangunan proyek strategis Taman Bahari Mojopahit,” ungkapnya.
Wali Kota tahun ini juga mematangkan pula skema pengelolaannya juga. Jika pembangunan fisik TBM bisa selesai tepat waktu di tahun 2024, maka diharapkan sistem pengelolaan melalui kerja sama pemanfaatan (KSP) juga tuntas. Untuk bisa mencapai itu, maka Dua lembaga yang terlibat dalam mewujudkan proyek TBM ini yakni, dinas PUPR dan Dinas Pariwisata sama –sama mengerjakan tugas masing-masing.
Dinas PUPR mengerjakan fisiknya, dan Dinas Pariwisata menyiapkan kelembagaannya.
Jika seluruh proyek fisik wisata dan sarana prasarana pendukung rampung, TBM sudah bisa dibuka untuk umum di 2024. ”Kami juga berharap depan proyek ini sudah bisa dioperasionalkan untuk umum,”harapnya.
Dari total biaya Rp 57 miliar DAK tematik integratif, sekitar Rp 22,5 miliar diplot membangun infrastruktur pariwisata.
TBM, kata Ning Ita meru - pakan wisata susur sungai Ngotok sepanjang 1,9 km. Dengan mengoperasikan 15 unit perahu dengan desain Kerajaan Majapahit. Sedangkan di bantaran sungai juga dilengkapi wisata petik jeruk.
Sedangkan di dalam kompleks TBM dibangun amphitheater untuk pertunjukan hiburan terbuka, camping ground seluas 1 hektare, hingga taman budaya sebagai tempat literasi terkait Kerajaan Majapahit. Juga dibangun monumen kapal atau Jung Majapahit sepanjang kurang lebih 42 meter. Ikon baru itu sekaligus difungsikan sebagai tempat kuliner dengan view Sungai Ngotok yang merupakan anak Sungai Brantas. bas