
1 minute read
Gambar 7. 49 Peta Penggunaan Hutan Kabupaten Sintang
jurnal yang relevan, dan berita dari media lokal yang berasal dari sumber terpercaya. 7.6.5.2 Metode Analisis Data
Metode analisis dilakukan dengan melakukan analisis deskriptif yaitu analisis dilakukan untuk mengetahui penyebab dan dampak yang ditimbulkan dari adanya deforestasi melalui hasil temuan yang didapatkan dan dijabarkan dalam bentuk narasi.
Advertisement
7.6.6 Hasil Pembahasan
7.6.61 Hasil Temuan dan Analisis
1. Kondisi deforestasi di Kabupaten Sintang Kondisi hutan lindung eksisting dari wilayah hutan di Sintang Timur masih memiliki hutan yang cukup luas, masih ditemukan adanya kegiatan ladang berpindah, belum adanya pemanfaatan Hasil Hutan Bukan Kayu (HHBK) dan jasa lingkungan serta masih terindikasi adanya pertembangan emas ilegal. Pada hutan produksi dan hutan produksi terbatas, kondisi eksisting yang terjadi yaitu tingginya akses masyarakat ke dalam kawasan hutan dan tingginya klaim kawasan hutan maupun kawasan perizinan oleh masyarakat serta bergesernya sistem budaya sosial masyarakat dalam mengelola hutan.
Gambar 7. 49 Peta Penggunaan Hutan Kabupaten Sintang
Sumber: Sosial-Ekonomi: BPS Area Hutan: Sintang BAPPEDA Dari peta diatas dapat dilihat bahwa penggunaan lahan hutan di Kabupaten Sintang didominasi oleh hutan produksi terbatas.