
1 minute read
Hujan Angin dan Longsor Mengintai
TRENGGALEK
(GN) – Cuaca
Advertisement
ekstrem yang melanda di wilayah
Kabupaten Trenggalek dalam beberapa hari terakhir masih saja mengintai untuk beberapa hari ke depan. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis peringatan dini untuk beberapa daerah di Jawa Timur, termasuk Kabupaten Trenggalek.
Bertepatan dengan hari Valentine, Selasa (14/2/2023) kemarin, sejumlah peristiwa terjadi di Trenggalek. Hujan deras disertai angin kencang mengakibatkan pohon tumbang di mana-mana.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten
Trenggalek merilis, lokasi pohon tumbang terjadi di Jl Yos Sudarso, RT 04 RW 02, Jagalan, Kelurahan Ngantru, Kecamatan Trenggalek.
Akibat hujan dan angin kencang itu, Pohon Sengon Laut sepanjang 13 meter tumbang menimpa papan reklame dan kabel listrik. Atas peristiwa tersebut, BPBD, Damkar, TNI, POLRI, dan masyarakat sekitar mendatangi lokasi kejadian dan melakukan penanganan pohon tumbang.
Hujan deras juga menyisakan kerusakan sebuah gedung kosong milik Pemkab Trenggalek di Jalan Kanjeng Jimat ambruk. Kerusakan gedung juga merembet ke Kantor Kepolisian Subsektor (Polsubsektor) Trenggalek Kota. Kepala Bagian Logistik Polres Trenggalek Kompol Sutrisno mengatakan ambruknya gedung itu terjadi Selasa (14/2/2023) pagi sekitar pukul 05.00 WIB. Saat itu wilayah Trenggalek kota diguyur hujan deras. “Kebetulan bangunan milik Pemkab Trenggalek yang berada satu deret dengan Kantor Polsubsektor itu kondisinya su- dah lapuk dan mengkhawatirkan. Bahkan atapnya sudah melengkung,” kata Kompol Sutrisno, Rabu (15/2/2023). Tidak berselang lama seluruh atap gedung milik pemerintah itu ambruk total. Tidak hanya itu, kerusakan atap juga merembet ke Kantor Polsubsektor Trenggalek Kota. “Kalau gedung milik pemkab ambruk total, sedangkan Kantor Polsubsektor hanya sebagian saja pada bagian samping dan belakang. Saat itu ada yang jaga, tapi Alhamdulillah aman,” ujarnya. Tingginya intesitas curah hujan
Cuaca Ekstrem Hantui Jombang
di Trenggalek mengakibatkan longsor di dua desa di Kecamatan Dongko dan menyebabkan empat rumah warga rusak. Peristiwa ini terjadi pada Selasa (14/2/2023) pagi di Desa Siki dan Desa Petung, Kecamatan Dongko.
“Jadi bencana tanah longsor ini dipicu oleh gujan deras yang terjadi sejak Senin kemarin. Kondisi tersebut membuat tanah di sekitar lokasi kejadian labil dan longsor,” kata Kepala Pelaksana BPBD Trenggalek Stefanus Triadi Atmono, Rabu (15/2/2023).det,trb,kat