
3 minute read
Pemda Kuliahkan Warga Berprestasi ke Luar Negeri
Berharap Gagasan Wulan
SURABAYA (GN) - Wakil Ketua DPRD Jatim, Anwar Sadad, mengingatkan pentingnya peran para tokoh sepuh dalam membangun bangsa dan negara. Gus Sadad, sapaan akrabnya, kemudian bercerita soal momen dirinya hadir dalam acara temu kangen Wulan (Warga Usia Lanjut) Indonesia yang diadakan di Kantor Walikota Batu, Senin (13/2/2023) lalu.
Advertisement
Gonjang-Ganjing
Mahfud Abaikan Penolakan
Vonis Mati terhadap Sambo l BACA: Mahfud., di Hal 3
JAKARTA (GN) - Pro-kontra mewarnai vonis mati terhadap mantan Kadiv Propam Polri Ferdy Sambo. Amnesty International, Indonesia Police Watch (IPW), Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia (PGI), hingga Komnas HAM menolak hukuman mati untuk Ferdy Sambo. Namun Menko Polhukam Mahfud MD tidak menghiraukan kritik soal vonis mati tersebut. “Terus mengapa kalau mereka tidak setuju? Biarin saja,” kata Mahfud kemarin.
Ada-ada
Satu Rumah Dua Negara
WARGA yang tinggal di perbatasan dua negara tentu punya kisah unik. Misalnya ada warga punya satu rumah tapi berada di dua negara. Ruang tamu dan dapur bisa jadi berada di negara yang berbeda. Seperti cerita yang dimuat laman India Times ini. Sebuah rumah ternyata berdiri di antara Vermont, Amerika Serikat, dan Quebec, Kanada. Rumah ini berdiri dengan luas 7.000 kaki.
l BACA: Satu.., di Hal 3 l BACA: Pemda... di Hal 2
SURABAYA (GN) - Pemkot Madiun membuat program terobosan. Walikota Madiun H Maidi berencana mengirim anak-anak dari keluarga tidak mampu yang berprestasi untuk kuliah di luar negeri. Tujuannya agar para putra terbaik itu bila kelak lulus dari perguruan tinggi di luar negeri saat pulang kampung bisa membanggakan keluarga sekaligus membangun daerahnya agar lebih maju.
“Anak-anak pintar dari keluarga tidak mampu akan kita sekolahkan ke luar negeri, seperti Swiss, Rumania, China, Amsterdam (Belanda) dan Praha (Ceko). Kalau MoU sudah ada, anak pintar yang masih berada di kampus disiapkan belajar bahasa negara setempat,” kata Maidi.
Setelah lulus S2 di negara tujuan, kata Walikota Madiun, pulang akan menjadi tenaga kerja yang mahal. Sehingga mereka mampu mengangkat derajat keluarganya. Untuk yang bekerja akan memperoleh pekerjaan yang lebih baik. Sehingga kemiskinan akan hilang. “Kalau sistem seperti ini diterapkan, kemiskinan akan hilang.
LIPUTAN6
Penetapan Biaya Haji Harus Adil
JAKARTA (GN) - Polemik terkait BPIH (Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji) membuat banyak kalangan bingung. Ketua Dewan Pengurus Daerah Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (DPD AMPHURI)
Soal Masa Jabatan 9 Tahun, AKD Jatim Tagih Janji DPR
SURABAYA (GN) - Asosiasi Kepala Desa Jawa Timur (AKD Jatim) menggelar pertemuan silaturrahmi dengan DPD PDIP Jatim di Hotel Wyndham Surabaya, Jumat (17/2/2023) besok. Dalam surat undangan AKD Jatim untuk para anggotanya yang diteken Ketua H. Munawar S.Ip dan Sekretaris Suhanto SH, disebutkan bahwa acara itu merupakan ajang serap aspirasi tentang tuntutan para kepala desa (kades) soal perpanjangan masa jabatan kades dari 6 tahun menjadi 9 tahun dan masalah keuangan desa. Ketua AKD Jatim H Munawar S.Ip saat dikonfirmasi Global News Rabu (15/2/2023) membenarkan adanya acara silaturrahmi AKD Jatim dan DPD PDIP Jatim itu. l BACA: Soal... di Hal 11
Berburu Bea Siswa Dari Korea Selatan
Jawa Timur, Muhammad Sufyan Arif misalnya belum sepenuhnya paham dengan usulan BPIH dari Kemenag maupun dari kalangan DPR.
Hingga Rabu (15/2/2023) pagi DPR menyebut pihaknya dan Kemenag mengambil jalan tengah biaya haji sebesar Rp 49 juta per jamaah. l BACA: Penetapan... di Hal 11
“Mohon maaf saya sendiri gak paham dengan skema yang diajukan oleh Kemenag mengenai besaran biaya haji reguler. Juga usulan DPR yang di bawah Rp 50 juta.
GUS MUHAIMIN TIDAK RISAU
Muslimat Hongkong Dukung
Khofifah
Duet dengan Prabowo
SURABAYA (GN) - Ketua
Umum Partai Gerindra yang juga
Menteri Pertahanan Prabowo
Subianto menggelar pertemuan tertutup dengan Gubernur Jawa
Timur Khofifah Indar Parawansa di Surabaya Senin 13 Februari
2023 malam. Pertemuan dua tokoh ini menarik perhatian pub-

Peluang Besar Kuliah, Riset, hingga Hidup Enak di Korsel
Selain Mesir, Tiongkok, dan Jepang, Korea Selatan (Korsel) juga menjadi tujuan favorit mahasiswa Indonesia untuk kuliah. Saat ini semakin banyak masyarakat Indonesia berkunjung ke Korea Selatan baik untuk kunjungan kampus (university visit and short course) maupun belajar akademik formal di negeri ginseng tersebut. Bahkan Pemerintah Korea Selatan membuka seluas-luasnya kesempatan bekerja, tinggal dan hidup di negeri tersebut.
Oleh Gatot Susanto
ALI IHSAN QAULI asal Pamekasan, Madura, sudah 4 tahun tinggal di Korea Selatan. Sejak 2019 putra wartawan Global News Masdawi Dahlan ini kuliah di Kumoh National Institute of Technology. Setelah me- nyelesaikan S1 selama dua tahun, saat ini Ali melanjutkan S3.
“Untuk doktoral ini 4 tahun, saya sekarang sudah dua tahun. Saya juga kuliah setelah mendapat beasiswa,” katanya kepada Global News, Rabu (15/2/2023). Ali mengatakan, Pemerintah Korea Selatan membuka seluas- luasnya bagi mahasiswa internasional, termasuk dari Indonesia, untuk kuliah di sejumlah perguruan tinggi di negeri ginseng tersebut. Karena itu, bila ada Pemda di Indonesia membuat program beasiswa ke luar negeri--seperti Pamekasan dan Kota Madiun--dia menilai tepat menjalin kerjasama dengan Korsel. lik sebab dilakukan menjelang Pilpres 2024. Dalam kesempatan itu Prabowo mengaku sengaja mengundang Khofifah makam malam sebagai balasan karena pernah menjamunya di Gedung Negara Grahadi Surabaya pada 3 Mei 2022 lalu. l BACA: Muslimat... di Hal 11
Lho Iki Lak
Murid Baru di Kampus Komedi
SELAIN sukses sebagai penyanyi dangdut, Ayu Ting Ting kini juga terkenal sebagai pelawak. Janda cantik ini tampil di program acara komedi seperti “Lapor Pak” hingga BTS yang tayang di salah satu sta- siun televisi swasta. Gegara totalitasnya saat melawak, Ayu Ting Ting pun dilabeli sebagai seorang komedian. Bahkan, ibunda Bilqis Khumairah Razak itu disebut-sebut sebagai komedian wanita,
Ayu Ting Ting l BACA: Murid... Hal 11
