JEMBER-LUMAJANG

“Itu bisa jadi sarana komunikasi kita untuk ekspor. Karena ekspor sekarang berbeda dengan zaman dulu. Dulu, ekspor membutuhkan barang dengan jumlah yang sangat besar. Dengan kemajuan teknologi sekarang, bahkan ekspor dapat dilakukan dalam volume kecil,” terang Endro.

Ke depannya, Endor berharap, pangsa pasar ekspor Indonesia khususnya Kabupaten Blitar semakin luas. Mengingat pada masa Covid 19, pangsa pasar berkurang karena pandemi. Oleh karena itu, pasca Covid 19 ini, pemerintah gencar mendorong perluasan pangkas pasar ekspor, guna meningkatkan devisa. “Saya berharap pasca Covid 19 ini kita mendorong perluasan pasar. Tujuannya agar pangsa pasar produk kita semakin luas, kapasitas ekspor meningkat, hasilnya adalah devisa negara juga meningkat. Ketika devisa meningkat, otomatis kesejahteraan masyarakat ikut meningkat,” pungkas Endro. (nus/zan/ma/lis)

Tuntaskan Konflik Tanah Curahnongko dan Mangaran

Sekdirjen Penataan Agraria Turun ke Jember

Jember, Memorandum Wujud kehati-hatian Kementerian Agraria untuk menyelesaikan sengketa tanah aset BUMN PTP di Jember, Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto menugaskan Sekdirjen Penataan Agraria Awaludin mencari data langsung ke lokasi.

Kedatangan Awaludin didampingi M Arifin, Kabid Pemberdayaan Kanwil Jawa Timur dan disambut langsung Kepala ATR BPN Jember bersama civitas akademika Fakultas Hukum Unej. Tampak juga camat dan kepala desa serta perwakilan warga.

Awaludin mengatakan, maksud dan tujuannya ke Jember tidak lain untuk mengambil data sengketa tanah antara masyarakat dengan BUMN.

“Dalam melaksanakan perintah pimpinan untuk mengambil data yang sebenar-benarnya terkait sengketa tanah yang sudah lama muncul persoalan dengan perusahaan BUMN yakni PTP. Sebagai lan- dasan pimpinan mengambil keputusan untuk memberikan manfaat sebesar-besarnya kepada masyarakat,” bebernya.

Awaludin mengaku ingin bertemu langsung dengan perwakilan masyarakat untuk mendapatkan gambaran dan penjelasan dari semua pihak.

“Berkat masukan dari Kantah Pertanahan Jember dan civitas akademika Fakultas Hukum Unej sudah banyak memberikan masukan bagaimana penyelesaian pertanahan secara yuridis bisa lekas selesai,” tandasnya.

Awaludin pun mohon doa agar setelah memberikan laporan kepada pimpinan bisa lekas turun keputusan.

Sementara itu, Kepala ATR/ BPN Jember Akhyar Tarfi menerangkan, kehadiran Sekdirjen Penataan Agraria didampingi Kabid Pemberdayaan Kanwil

Jawa Timur ke Jember dalam rangka tindak lanjut kunjungan Menteri ATR BPN Hadi Tjahjanto. “Dalam rangka untuk menyelesaikan tanah aset BUMN di desa Curahnongko dan Desa Mangaran, masing-masing Curahnongko dengan luas 332 hektare sedangkan di Mangaran luas 47.7 hektare,” ungkap Akhyar Tarfi, Kamis (2/3).

“Tim Sekdirjen Penataan Agraria RI untuk memastikan yang sudah ada data untuk disampaikan kepada pimpinan sebagai dasar mengambil langkah keputusan, dengan harapan dapat memberikan manfaat yang lebih besar kepada masyarakat, karena konflik tanah ini sudah puluhan tahun bisa segera tuntas dengan skema yang jelas,” pungkasnya. Sementara, Bim Prakoso dari Fakultas Hukum Unej sebagai mintra kerja sama ATR BPN Jember mengaku selalu siap memberikan sosialisasi dan konsultasi pertanahan pada masyarakat yang membutuhkan. “Fakultas Hukum Universitas Jember memberikan sumbangsih terhadap masyarakat yang berkaitan dengan ATR/ BPN agar tidak bertabrakan dengan hukum tentunya regulasi yang harus diperbaiki, karena masih ada beberapa regulasi yang berbenturan dengan UU pertanahan agraria yang butuh diselaraskan,” jelasnya. (edy/lis)

Sekda Lumajang Resmikan Gedung SDN Sumberwuluh 02

Lumajang, Memorandum

United Tractors Group

Peduli Bencana Erupsi Gunung Semeru telah memberikan kontribusinya melalui pemberian bantuan logistik, kesehatan, dapur umum, pembersihan fasiltas umum, dan penyerahan 100 unit huntara, serta bantuan SD yang baru saja diserah terimakan dan diresmikan.

“Hari ini United Tractors telah berkontribusi membangunkan kembali dan membuka mimpi anak-anak kita yang di Desa Sumberwuluh berkaitan dengan tempat untuk belajar. Terima kasih, ini kontribusi pendidikan yang luar biasa di Kabupaten Lumajang,” ungkap Sekretaris Daerah Kabupaten

Lumajang, Agus Triyono saat meresmikan Gedung SDN Sumberwuluh 02, di Kawasan Relo- kasi Bumi Semeru Damai (BSD) Desa Sumbermujur Kecamatan Candipuro, Rabu (1/3).

Menurut Agus Triyono, saat ini pendidikan menjadi persoalan bersama. Oleh karena itu, pihaknya berharap diresmikannya gedung SDN Sumberwuluh 02 tersebut bisa meningkatkan pendidikan di Kabupaten Lumajang.

“Atas nama Pemerintah Kabupaten Lumajang, saya mengucapkan terima kasih karena telah memberikan kontribusi di bidang pendidikan kepada kami, semoga upaya ini bisa meningkatkan IPM di Kabupaten Lumajang,” terang dia.

Dalam kesempatan tersebut, Sekda Lumajang juga menyampaikan apresiasi kepada PT United Tractors (UT), yang telah senantiasa membantu masyarakat di Kabupaten Lumajang dari awal bencana Erupsi Semeru tahun 2021 lalu hingga saat ini. Sementara itu, Direktur PT United Tractors Tbk, Edhie Sarwono menjelaskan, bahwa pembangunan gedung SD tersebut merupakan komitmen dari pihak PT United Tractors untuk selalu berbagi dimanapun berada. “Terima kasih, karena pembangunan sekolah maupun huntara yang dulu telah kami serah terimakan itu mendapatkan dukungan yang luar biasa. Kami tidak pernah merasakan dukungan yang hebat dari masyarakat, selain yang kami rasakan di sini pada saat kami berkarya untuk negeri, khususnya masyarakat terdampak erupsi Semeru,” jelasnya. (gus/lis)