2 minute read

Respons Keluhan Petani, Bupati Cek Gudang Bulog

Bojonegoro, Memorandum

Advertisement

Bupati Anna Mu’awanah sidak Modern Rice Milling Plant (MRMP) Bulog, di Desa Kunci, Kecamatan Dander. Agenda itu untuk menindaklanjuti keluhan petani terkait turunnya harga gabah.

Dalam kunjungan itu, Bupati Anna menegaskan tiga poin penting. Pertama, pemkab telah MoU dengan Bulog dalam penyerapan gabah pada November 2022. Kedua, perencanaan penyerapan gabah sebelum panen raya khususnya terkait harga gabah. Ketiga, BUMDes dan gapoktan bisa direct selling kepada Bulog tanpa melalui perantara.

“Semalam, saya dapat informasi (harga gabah) di bawah lagi. Akhirnya saya kontak dan ajak dinas pertanian ke Bulog barangkali sudah ada penyerapan dan bagaimana mekanismenya. Hari ini, Bulog sudah menyerap semenjak

Senin dan harganya (Bulog membeli) Rp 4.800,” ujar Bupati Anna kemarin. Bupati menyebutkan, keluhan itu dapat diantisipasi jika petani langsung menjual ke Bulog. Asalkan kualitasnya sesuai standar. Pemkab sendiri juga sudah membangun

BUMD Bojonegoro Pangan Mandiri. Sebagai antisipasi jatuhnya harga menjelang musim tanam raya.

“Saya juga meminta pemerintah untuk membantu petani dalam penyerapan gabah, harus ada perencanaan sebelum panen raya. Kemudian diusahakan memutus mata rantai. Jadi BUMDes maupun gapoktan dapat langsung pada Bulog. Jika petani ada yang menjual langsung, kita pun senang. Artinya ekosistem perekonomian petani gabah sudah berjalan,” jelas bupati perempuan pertama Bojonegoro itu.

Kepala Cabang Bulog Sub Divre Bojonegoro Sugeng Hardono menjelaskan, saat ini musim panen untuk wilayah Bojonegoro sekitarnya termasuk Tuban dan Lamongan.

Pihaknya pun saat ini sudah mulai melakukan pembelian baik gabah maupun beras. Untuk gabah sesuai dengan ketetapan Badan Pangan Nasional, harga minimal Rp 4.200 dan harga atas Rp 4.650 di penggilingan.

“Kami mencoba harga Rp 4.650 belum ada yang kirim. Akhirnya kami mencoba membeli harga di atasnya dan mulai ada pengiriman. Saat ini sudah mulai teratur gabah kering petani kami beli harga Rp 4.700 hingga Rp 4.800 bervariasi,” tegasnya.

Pihaknya juga akan bersinergi dengan dinas ketahanan pangan dan pertanian (DKPP) melalui gapoktan untuk bersama membeli hasil budidaya gapoktan. Saat ini, stok beras ada 2.000 ton dan akan bertambah seiring proses penyerapan yang sedang dilakukan saat ini. Sementara untuk target satu tahun, Bulog menarget penyerapan 30 ribu ton. (top/epe)

Gudang Bulog jadi sasaran sidak Bupati Anna Mu’awanah menyusul keluhan petani akan harga gabah akhir-akhir ini.

Jembatan Glendeng penghubung Bojonegoro-Tuban.

Perbaikan Jembatan

Glendeng Telan Rp 35 M

Tuban, Memorandum

Penantian panjang warga Tuban selatan, akhirnya berbuah manis. Jembatan Glendeng, akses penghubung ke Bojonegoro yang terletak di Desa Simo, Kecamatan Soko akan diperbaiki tahun ini.

Akses satu-satunya ke Desa Kalirejo, Kecamatan Bojonegoro itu ditutup sejak Mei 2022, setelah status aset kepemilikan diserahkan kepada Pemkab Tuban. Kepala Diskominfo Arif Handoyo membenarkan informasi itu. “Iya benar, pengerjaan (Jembatan Glendeng) akan dilakukan tahun ini,” ujarnya kemarin.

Dari laman Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Kabupaten Tuban, sudah ada pemenang lelang paket jasa konsultan rehabilitasi senilai Rp 430 juta dari pagu Rp 500 juta. “Untuk merealisasikan perbaikan jembatan, pemkab mengalokasikan dana dari APBD 2023 sebesar Rp 35 miliar,” tutupnya. (top/epe) Bupati Anna Mu’awanah.

Bojonegoro, Memorandum Direktorat Pendaftaran dan Pemeriksaan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jeji Azizi mengatakan, adanya peningkatan harta kekayaan Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah, sejak 3 tahun terakhir.

Dari hasil pemeriksaan itu, kenaikan kekayaan tidak terlalu signifikan. Ketika mencalonkan sebagai bupati pada 2017, belum melaporkan semua dalam LHKPN. Setahun setelah terpi- lih, harta kekayaan yang tercatat sebesar Rp 58.396.570.453. “Lalu, ada revisi dari tahun ke tahun untuk mendata ulang jumlah kekayaan bupati, termasuk yang belum tercantum dulu,” beber Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan, Triguno, Kamis (2/3).

Pada 2020, semua harta kekayaan telah terinput dan pada laporan LHKPN tertanggal 16 Februari 2021, menjadi sebesar Rp 86.577.461.569. “Faktanya, berdasarkan laporan dari LHKPN KPK, peningkatan kekayaan

Ibu Bupati Anna bukan berdasarkan kekayaan baru,” kata dia. Dijelaskannya, dari LHKPN, ada dua jenis instrumen untuk menghitung kekayaan penyelenggara negara. Yakni penambahan harta baru, dan peningkatan nilai eksisting harga kekayaan.

“Ada perhitungan juga atas peningkatan nilai harga kekayaan yang sudah ada, seperti aset tanah dan bangunan. Hal itu, dikarenakan setiap tahun pasti mengalami peningkatan harga, itupun tidak terlalu signifikan,” beber Jeji Azizi. (top/epe)

This article is from: