1 minute read

50 Hektare Aset Daerah Tidak Bersertifikat

Next Article
JEMBER-LUMAJANG

JEMBER-LUMAJANG

Magetan, Memorandum

Ratusan bidang tanah aset milik Pemerintah kabupaten (Pemkab) Magetan tidak bersertifikat. Badan Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPPKAD) Kabupaten Magetan menyebut kurang lebih 281 bidang atau sekitar 50 hektare.

Advertisement

“Yang belum sertifikat sejumlah 281 bidang, jika ditotal luasannya sekitar 50 Ha, “ kata

Kepala BPPKAD Kabupaten Magetan Yayuk Sri Rahayu melalui

Bambang Eko Kepala bidang (Kabid) Pengelolaan Barang Milik Daerah, Kamis (2/3).

Selain perkara puluhan hektar tanah aset milik Magetan tidak bersertifikat, banyak tanah pemkab Magetan yang hingga kini dikuasai pihak ketiga non Instansi atau lembaga. Ironisnya, Pemkab Magetan tidak memiliki data akurat lahan - lahan yang dimanfaatkan pihak lain yang tidak ada ikatan sewa tersebut. “

Secara keseluruhan kami belum ada, kalau yang sebelah barat

Puskesmas Maospati, mungkin bisa saya infokan itu luasannya sekitar 8000 meter persegi (M2),” jelas Bambang Eko. Pun, Bambang Eko mengaku tidak memahami apakah pemanfaat aset Pemkab Magetan tersebut dibebani restribusi atau pajak ketika menempati aset- aset Pemkab Magetan. “ Kalau pengenaan pajak atau retribusi,saya tidak tahu, karena memang tidak menangani,” bebernya.

Sedangkan diarea Kota, tanah aset Pemkab Magetan disebutkan Bambang Eko berada di depan GOR Ki Mageti atau sisi selatan Stadion Yosonegoro. “ Itu satu sertifikat dengan stadion dan bangunan yang lain,” pungkasnya. (rik/day)

This article is from: