Edisi 163 : Maret 2021
Us On:
Follow
CARA PEMBUKAAN CARA PEMBUKAAN REKENING BNI RUPIAH REKENING BNI RUPIAH
Scan QR Code / Kunjungi Website & Isi Form Online
Scan QR Code disamping atau
kunjungi dan isi form melalui
website BNI New York
www bankbniny com -->
Business --> BNI Indonesia IDR
Account
*harap memasukan kode referral: KABARINEWS
Submit Foto untuk Verifikasi
Sebagai tahap verifikasi kami, setelah mengisi form diatas, mohon untuk melakukan:
1 2
Foto ID Foto diri memegang ID
Kirimkan foto pada nomor WA BNI New York: +1 (347) 414 - 0017 atau alamat e-mail: bukaRekening@bankbniny.com
**Aplikasi tidak akan kami proses tanpa verifikasi ID
Proses dan Pengiriman
Setelah proses verifikasi dan pembentukan rekening selesai, buku rekening, kartu ATM, dan Token akan dikirim ke alamat pengiriman
Aktivasi Rekening
Ikuti langkah-langkah aktivasi terlampir pada paket BNI anda dan kirimkan foto Buku Rekening berdampingan dengan ID anda kepada pihak BNI New York
Kirimkan foto ke nomor WA BNI New York: +1 (347) 414 - 0017
Setelah verifikasi selesai, BNI New York akan memberikan informasi Username dan Password untuk internet Banking
@bni newyork
PEMBUKAAN BNI
REKENING RUPIAH
Sekarang Diaspora Indonesia di AS & Kanada dapat membuka Rekening BNI Rupiah!
Pembukaan Rekening dapat dilakukan menggunakan ID Indonesia (KMILN / Passport / KTP) yang masih berlaku.
Warga Negara Indonesia (WNI) yang berdomisili di Amerika Serikat (AS) dan Kanada (CA) kini mendapatkan kemudahan untuk membuka dan memiliki rekening rupiah tanpa harus pulang ke Indonesia untuk mengurus berbagai macam persyaratan administrasi. WNI dapat melakukan pembukaan rekening melalui website BNI New York: https://www.bankbniny.com/form-pembukaan-rekening-rupiah-bni
Dengan memiliki rekening rupiah di BNI, nasabah akan mendapatkan kemudahan untuk bertransaksi di Indonesia secara online melalui internet banking Fasilitas internet banking memiliki berbagai manfaat seperti: mengecek saldo dan mutasi rekening, melakukan transfer antar BNI atau ke bank lainnya di Indonesia, melakukan berbagai macam pembayaran, pembukaan rekening deposito, pembelian obligasi, atau layanan lainnya.
Masyarakat Indonesia yang berdomisili di luar negeri atau yang disebut diaspora, merupakan salah satu pilar pembangunan ekonomi nasional. Dengan adanya layanan ini diaspora dapat membantu mendongkrak arus pengiriman uang atau remitansi ke tanah air.
"Terobosan ini kami buat guna menjawab tingginya antusiasme masyarakat Indonesia di AS yang ingin memiliki rekening bank BNI sekaligus untuk meningkatkan transaksi remitansi ke Indonesia. Apalagi Bank BNI memiliki jaringan internasional yang sangat luas" – Aidil Azhar, General Manager BNI New York
Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi:
Sdr. Arif Kurniawan: +1 (929) 245 - 1530
Sdr. Tony Liu: +1 (917) 470 - 3881
B
N I N E W Y O R K
BANKBNINY www.bankbniny.com
TOP LAWYER HELPING WITH ALL YOUR IMMIGRATION NEEDS LiveWorkUSA David M. Haghighi, Esq. Certified Specialist, Immigration & Nationality Law State Bar of California, Board of Legal Specialization Rini Soepriyadi Office Manager KONSULTASI GRATIS MELAYANI 50 STATES DAN SELURUH DUNIA BERBAHASA INDONESIA
Daftar Isi Edisi
163 22 28 32
• Majalah Kabari Digital
• Majalah Hidup Sehat
• Majalah Tur Dunia
• Majalah Extra Uang
Disebarkan ke
Lebih dari 27,000 Emails
Hubungi:
Lebih dari 25 juta Kabari YouTube Video Viewers
San Francisco : (415) 213-7323
Los Angeles : (562) 383-2100
Jakarta : (021) 4288-6112
Email: sales@kabarinews.com
8 Kuliah Musik dengan Beasiswa di Amerika bersama Tasya Rifalia
10 Restoran Indonesia di Melbourne, Australia, GaraMerica
12
Promosi Kuliner Indonesia melalui Non Profit Organization oleh Robert Manan
14 Restoran Indonesia SUKSES untuk Fine Dining di Sydney, Australia
18
Tips Sehat ala Verra Victoria
20 Bubur Ayam Istimewa Ala Sanki
22 Cerita Dewi Jadikan Seni Potong Kertas sebagai Bisnis
28
Gaun Pengantin Vintage Ala Dina Vahada
32 Ingin Sulam Alis yang Cetar? Browsisintan Juaranya!
36 Lama Tinggal di AS, Pulang ke Indonesia Membangun Mineral Botanica
20 36 08
IngIn AdvertensI dI KAbArI MedIA?
Puji Syukur atas segala rahmat Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan kepada kami waktu dan kesempatan untuk tetap terus berkarya memberikan beragam informasi yang dikemas sebagai Jembatan Informasi Indonesia – Amerika.
Majalah Kabari edisi kali ini menghadirkan beragam informasi serta artikel inspirasi buat para pembaca Kabari yang budiman.
Tasya Rifalia adalah anak muda yang memiliki bakat bermusik pada alat musik piano. Sejak usianya menginjak 4 tahun, Tasya sudah terbiasa main piano bersama sang guru, Ibundanya. Beranjak remaja (14). Tasya mulai mengikuti ajang kompetisi musik piano di berbagai negara di Asia Pasifik tingkat junior. Untuk menunjang karirnya dalam bermusik, Tasya meneruskan studi musik di Amerika dengan Beasiswa. Simak kisah selanjutnya hanya di Cover Story.
Selain itu, kami juga menghadirkan artikel menarik lainnya seperti misalnya kisah Anita Loeki bersama suaminya Widy Susindra yang terjun ke dunia bisnis kecantikan setelah pasangan suami istri ini tinggal lama di Amerika kemudian pulang ke Indonesia membangun bisnis kecantikan berlabel Mineral Botanica. Lalu ada juga kisah menarik lainnya, ada Robert Manan yang mempromosikan kuliner Indonesia melalaui Non Profit, kemudian ada Corina, anak muda Indonesia di Australia yang membuka bisnis restoran nasi bungkus ala warteg “GaraMerica”.
Dan juga artikel lainnya yang tak kalah menarik yang layak anda simak, seperti David Tjoe, pelaku usaha kuliner asal Indonesia yang membuka restoran Ubud Indonesia di Sydney, Australia, kemudian ada Bubur Ayam Istimewa ala Sanki di kawasan Jakarta Selatan, lalu ada cerita Dewi jadikan seni potong kertas sebagai bisnis, dan masih banyak lagi artikel lainnya, simak kisah menarik lainnya hanya di Majalah Kabari Edisi 163 Maret.
Redaksi
Kabari merupakan majalah bulanan berbahasa Indonesia yang diterbitkan oleh California Media International, Inc dan didistribusikan secara gratis di seluruh wilayah Amerika Serikat.
Kantor Pusat 1788 19th Avenue, San Francisco, CA 94122
Tel: (415) 213-7327
Fax: (415) 294-7030
Kantor Cabang LA 731 N Beach Blvd, Ste 210. La Habra, CA 90631
Tel: (562) 383-2100
Kantor Cabang Jakarta
Cempaka Putih Timur V No.15 Jakarta, Indonesia 10510
Tel: (021) 428-86112
Email redaksi: redaksi@kabarinews.com | Iklan : sales@kabarinews.com
penerbit
John oei
komisaris indonesia olina himayanti
dewan penasihat lisa tungka
direktur utama amerika indriati (vonny) oei
direktur utama indonesia anita setiawardi
penulis asban natawiJaya
penata artistik liemala helmi
video
Fanie ekasyah
kontributor
riana k liptak
stanley chandra yanuar aZis
administrasi dewi liem
iklan dan pemasaran weina tanuwiJaya
sirkulasi peter Zhang
Kabari ® California Media International, Inc DBA Kabari 6 MEJA REDAKSI
Kuliah Musik dengan Beasiswa di Amerika bersama
Tasya Rifalia
Tasya Rifalia, pertama kali belajar piano sejak usianya menginjak 4 tahun dan sang guru adalah Ibundanya sendiri.
Ia pun berkisah, “Waktu pertama kali aku ikut kursus piano itu 4 tahun, ibu aku juga guru piano jadi awalnya aku liat ibu aku kok seru ya main piano akhirnya aku cobacoba dan tertarik sejak itu,” kenang Tasya. Ia menambahkan, “Sejak usia 4 hingga 16 tahun sebelum kuliah aku rutin ikut kontes-kontes musik, kalau ada konser atau audisi aku selalu rajin apply dan kebetulan Alhamdulillah sempet diundang perform di Jepang, trus di Taiwan, trus di Malaysia juga,” imbuhnya.
Kepiawaiannya bermain piano sejak kecil, Tasya pun terus belajar untuk mewujudkan impiannya, hingga sampai mengikuti kompetisi di konser Asia Pasifik.
Kabari ® California Media International, Inc DBA Kabari
8
COVER STORY
Pada tahun 2012 tepat di usianya 14 tahun, Tasya mengikuti kompetisi ajang Asia Pasifik, “Alhamdulillah aku keterima sebagai satu-satunya perwakilan dari Indonesia untuk main di konser Asia Pasifik Junior di Malaysia dan kebetulan aku terpilih dari tiga puluh ribu orang yang submit.” terang Tasya.
“Akhirnya aku mendapat penghargaan dan sejak itu aku mulai rajin belajar musik, kemudian pada tahun 2015 aku coba-coba apply waktu itu sempet tertarik sama Barclay di Amerika Serikat dan GMC di Australia,” kata Tasya. (Kabari1008)
Selengkapnya Klik Logo Video.
Kabari Kabarinews.com 9
COVER STORY
Restoran Indonesia di Melbourne, Australia, GaraMerica
Masakan Indonesia merupakan salah satu tradisi kuliner yang paling kaya di dunia dan penuh cita rasa yang kuat.
Corina, masyarakat Indonesia di Australia berkisah awalnya datang ke Melbourne dan membuka restoran Indonesia yang berlabel GaraMerica.
“Saya datang ke Australia tahun 1995 sebagai mahasiswa. Tidak pernah terpikir untuk membuka restoran Indonesia sama sekali, karena orang tua saya tidak berkenan. Mereka bilang bahwa restoran itu butuh kerja yang sangat keras. Selain itu, latar belakang pendidikan saya bukan di bidang memasak melainkan bidang Teknologi Informasi hingga
tingkat S2.” Kenang Corina. Ia menambahkan, “Keputusan membuka restoran diawali dari hobi. Dari dulu, hobi saya membuat kue, meskipun belum ke arah memasak. Jadi, bermula dari kegemaran membuat kue. Selain itu, sambil kuliah saya juga suka membuat makanan untuk acara-acara di universitas maupun di gereja. Jadi,
Kabari ® California Media International, Inc DBA Kabari 10
BISNIS
dari situ saya mulai menekuni lebih dalam soal memasak,“ imbuhnya.
Makan nasi bungkus ala Indonesia mudah didapatkan di Melbourne. Pasalnya wanita asal Tegal Jawa Tengan ini sukses membuka restoran dengan menawarkan menu nasi bungkus ala warteg (Warung Tegal)
Bermula dari kerinduannya dengan makanan Indonesia, Corina mendirikan GaraMerica.
“Pada awalnya saya memasak yang mudah-mudah saja, misalnya makanan yang dulu kami makan waktu kami kecil atau waktu kami di Indonesia. Saat saya masih kuliah, belum banyak restoran Indonesia yang buka di Melbourne, hanya beberapa saja dan rasanya pun bisa dibilang jauh dari rasa yang kita rasakan di Indonesia. Jadi, mulai dari kerinduan untuk makan makanan yang dulu waktu di Indonesia saya makan,” kata Corina.
Paduan nasi dengan aneka lauk seperti rendang, ayam bakar Padang, empal balado, ikan, udang pete balado, ayam goreng, iga rempah, telor disertai sayur seperti oseng labu siam, tempe orek, kentang
balado, sambal goreng tahu dan semacamnya yang dibungkus daun pisang memang menggoda.
Menu nasi bungkus ala warteg di Melbourne ini tak hanya diminati oleh masyarakat Indonesia saja, namun masyarakat Australia pun tertarik dan ketagihan dengan cita rasa menu nasi bungkus ala GaraMerica milik Corina. (Kabari1009)
Selengkapnya Klik Logo Video.
Kabari Kabarinews.com 11
BISNIS
Promosi Kuliner Indonesia melalui Non Profit Organization oleh Robert Manan
Robert Manan, masyarakat
Indonesia di Atlanta, Amerika Serikat mempromosikan kuliner Indonesia melalui organisasi nirlaba. Sebelum terjun ke dunia kuliner, Robert pernah bekerja di bidang furniture milik keluarga.
Ia berkisah, “Saya memulai usaha itu setelah lulus SMA kemudian saya mengambil pendidikan manajemen di Akademi dan setelah itu saya melanjutkan usaha furniture papah yang dari workshop sejak tahun 1983 dan saya kembangkan hingga sekarang,” terang Robert.
Lebih lanjut ia menambahkan, mulanya workshop yang sederhana Ia kembangkan menjadi sebuah pabrik yang luasnya kurang lebih sekitar dua hektar.
“Disanalah kita melakukan
modernisasi memakai mesinmesin dan merupakan perusahaan furniture pertama di Asia dan terus berkembang,” imbuhnya.
Pada tahun 1996 perusahaan furniture Robert merupakan perusahaan yang mendapat sertifikasi Iso 1991 di Asia. Tak hanya sampai disitu, Robert terus mengupayakan perkembangan usaha furniture hingga ekspor ke mancanegara.
“Tahun 2001, distributor kami di Atlanta itu pensiun dan menjual perusahaannya, jadi sebelum dia jual beliau menawarkan kami untuk pindah ke Atlanta. Kemudian kami sekeluarga memutuskan untuk pindah ke Atlanta dan membuka usaha. Setelah itu Fifi yang mengembangkan usaha ini, jadi saya memegang usaha itu sampai tahun 2005 dan selanjutnya udah Fifi yang jalani dan kembangkan dengan timnya,” katanya.
Tertarik dengan dunia kuliner, Robert mengawalinya pada tahun 2009 bersama teman-teman Chef di Indonesia yang tergabung dalam organisasi Indonesian Chef Association.
“Disanalah kita diskusi, kita mengadakan acara lomba masak setiap tahunnya, dan juga di tahun 2012 dengan adanya Indonesian Diaspora movement yang diinisiasi oleh Pak Dubes Dino Patti Jalal itu
kami lebih serius lagi membahas tentang bagaimana menduniakan kuliner Indonesia,” terang Robert. Masakan Indonesia merupakan salah satu tradisi kuliner yang paling kaya di dunia, dan penuh dengan cita rasa yang kuat. (Kabari1008) Selengkapnya Klik Logo Video.
Kabari ® California Media International, Inc DBA Kabari 12
INSPIRATIF
Kabari Kabarinews.com 13 INSPIRATIF
Restoran indonesia sUkses untuk Fine dining di sydney, australia
David Tjoe, pelaku usaha kuliner asal Indonesia berkisah awal mula karirnya membuka restoran Ubud Indonesia di Sydney, Australia.
Hijrah ke Sydney, awalnya David bertujuan untuk meneruskan pendidikannya, namun, sesampainya di Negeri Kanguru tersebut, David justru tak fokus belajar melainkan bekerja di sebuah hotel di Australia.
“Saya berangkat ke Sydney sebagai student sesudah itu saya fokus bukannya ke sekolah tapi ke pekerjaan. Sudah itu saya bekerja di hotel pada tahun 1987 hampir 17 tahun sekitar segitu,” terang David.
Selain itu, pria kelahiran Bandung ini kemudian menikah dan membuka restoran Ubud Indonesia bersama sang Istri, Julian Lukas.
“Pada tahun 1994 saya buka restoran juga tapi noodle shoop in rainly, sesudah itu, satu tahun kemudian ada orang yang kasih uang ke saya untuk saya lepasin restoran itu dan saya terima uangnya, benefit lumayan juga, sesudah itu tahun 1996 saya beli lagi, saya kelola lagi di tahun 1998, sesudah itu saya sama istri usaha jual beli rumah, kemudian pada tahun 2000 saya beli building untuk buka restoran Ubud ini dan di tahun 2006 saya bangun restoran Ubud Indonesia sampai sekarang ini,” kata David.
Membuka restoran Ubud Indonesia di Sydney, Australia, David terinspirasi dari kedua orang tuanya yang juga membuka restoran dengan menu Bakmi di Jalan Dalem Kaum, Bandung. (Kabari1008)
Selengkapnya Klik Logo Video.
Kabari ® California Media International, Inc DBA Kabari 14
BISNIS
Siapa yang suka kangen masakan rumah pas lagi diperantauan?
Pawon Om Wi solusinya. Karena diolah higienis dan modern, Pawon Om Wil bisa tahan hinga 1 tahun walau gak masuk kulkas. Jadi lebih mudah dibawa kemana-mana, lebih mudah disimpan dan lebih cepat disajikan. Cocok banget dinikmati kalau kamu lagi rindu masakan Nusantara.
Untuk Distributor silakan kontak Vonny di Kabari 4155332696
Kabari Digital Magazine Jembatan Info Indonesia & Amerika
Interaktif Majalah Digital Kabari Edisi 162
klik https://joom.ag/DZYI Langganan daftar di KabariGratis.com
Edisi bulan ini:
• Linda Lim: Memperkenalkan Indonesia melalui Wine dan Masakan Indonesia dengan Chef William Wongso
• Glamour Hadirkan Tempat Jual Beli dan Konsinyasi Barang Branded Bekas Pakai
• Kisah buka Pabrik Tempe di Amerika
• Mengembangkan Kuliner Indonesia di Kanada oleh Pepy Nasution
• Ronald Christian Adelius (Buka Restoran Indonesia sukses di Jerman)
• Opportunity Ekspor Keju dari Indonesia bersama Pak Jamie Najmi
• Exclusive Interview Noenq Qnarya with Dira Sugandi @Kabari Kanada
• Dari Homeless sampai memiliki 15 Restoran dan 33 Franchises di Amerika - Pak Heri Heriyadi
• Love Story, Tandai BCL Melangkah Lagi
• Pramugari Shanti memperkenalkan Kuliner melalui Penumpang Private Jet
FREE
Tips Sehat ala Verra Victoria
Pandemi yang sudah berjalan hingga satu tahun ini mengajarkan kita untuk selalu menjaga kebersihan dan kesehatan. Banyak orang menjaga kesehatannya dengan beragam cara, mulai dari melakukan olahraga teratur hingga menjaga pola makan dan mengonsumsi minuman herbal yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh.
Verra Victoria salah satunya, seorang pelaku usaha di bidang kuliner yaitu sebagai owner di Pulau Coffee mengenalkan produk minuman, yaitu teh relaksasi.
“Teh ini memiliki 5 varian yang bisa diminum seharihari dan setiap varian bisa dibagi-bagi misalnya hari Senin sampai Jumat, supaya orang bisa mendetokfikasi tubuh dengan hal yang mudah melalui teh herbal,” kata Verra.
Ia menambahkan, “Latar belakangnya adalah selama ini kita sudah melewati pandemi selama hampir satu tahun dan imun itu sangat dibutuhkan dan salah satunya adalah mendetok tubuh secara berkala sehingga imun tubuh kita meningkat,” imbuhnya.
Teh relaksasi atau yang disebut teh detok ini sangat cocok bagi yang mengalami susah tidur atau insomnia serta kecapaian.
“Tehnya sangat natural sekali, ada buah kering dari buah lemon, kemudian ada bunga-bunga dan kemudian juga ada daun-daun yang memang bertujuan sebagai salah satu unsur holistic atau herbal yang bisa diminum secara sehat,” terang Verra.
Sehat bagi seorang pelaku usaha seperti Verra yang hari-harinya di sibukkan dengan pekerjaan usaha kulinernya, bagi dia sehat adalah bisa memiliki imun tubuh yang baik, tidak mudah terkena penyakit, baik mungkin flu ringan atau batuk ringan.
Akan tetapi, lanjut dia, “Kita selalu memiliki tubuh yang fit, setiap bangun kita tetap merasa segar dan tidak gampang merasa lelah, tidak gampang merasa ngantuk atau pengen tidur tapi badan merasa selalu fresh setiap hari dari pagi sampai jam tidur malam,” katanya. (Kabari1008)
Kabari ® California Media International, Inc DBA Kabari 18
INSPIRATIF
4 Buku Karya Dr. Taruna Ikrar:
60 Fakta Kesehatan Mutakhir: http://www.kompasiana.com/amriltg/membedah-60-fakta-kesehatan-mutakhir_5774842f4123bd29048b4581
Ilmu Neurosains Modern: http://www.kompasiana.com/amriltg/membedah-60-faktakesehatan-mutakhir_5774842f4123bd29048b4581
MUTIARA PENGETAHUAN KEDOKTERAN MODERN
RESENSI BUKU
TEMPAT PEMESANAN BUKU:
Mutiara Pengetahuan Kedokteran Modern
Judul : MUTIARA PENGETAHUAN KEDOKTERAN MODERN
Penulis : Dr. Taruna Ikrar, MD, MPharm, PhD
Penerbit : PT. Cempaka International Harga : Rp45.000 atau $ 5 (Cara Pemesanan: Silahkan lihat Alamat & informasi lengkap pemesanan dibawah) juga bisa pembayaran dengan Credit Card (PayPal, Visa, dll).
Mutiara Pengetahuan Kedokteran Modern: http://netsains.net/2013/03/mutiarapengetahuan-kedokteran-modern/
GAGASAN INDONESIA MODERN BERBASIS NEUROLEADERSHIP
RESENSI BUKU
Judul : GAGASAN INDONESIA MODERN BERBASIS NEUROLEADERSHIP
Penulis : Dr. Taruna Ikrar
Penerbit : NeuroLeadership
Harga : Rp99.000
Pemesanan : https://leadership.id/item-detail/gagasan-indonesiamodern-berbasis-neuroleadership
A) Pemesan Berdomisili di INDONESIA: Telpon: (021)-428-86112, Email: john@kabarinews.com
B) Pemesan Berdomisili di USA: Silahkan Pesan secara online:
a). Kantor Pusat: 1788, 19th Avenue, San Francisco, CA 94122, Telp. (415) 213-7323, Fax: (415) 294-7030, Email: redaksi@kabarinews.com
b). Kantor Cabang Los Angeles: 731 N Beach Blvd, Ste 210, La Habra, CA 90631, Telp. (562) 383-2100 Email: sales@kabarinews.com
Sebagai bagian dari dunia, bangsa Indonesia sedang mengalami perubahan yang sangat cepat. Jauh lebih cepat dibandingkan dengan yang pernah kita bayangkan sebelumnya. Hal ini sebagian besar disebabkan karena adaptasi teknologi informasi dalam kehidupan sehari-hari. Hadirnya teknologi informasi di satu sisi membuat kehidupan lebih mudah dan dinamis, tapi di sisi lain juga turut memberikan efek negatif bagi kehidupan. Fenomena hoax, meningkatnya tindak kejahatan, perubahan perilaku sosial adalah merupakan beberapa contoh dampak negatif dari pemanfaatan teknologi informasi tersebut.
Oleh karena itu, agar pemanfaatan teknologi informasi dapat menjadi lebih bermanfaat dan mengurangi dampak negatif, diperlukan kebijaksanaan dalam mengelola informasi, serta memiliki penguasaan diri terhadap informasi yang beredar. Pemahaman ini tentu harus bersumber dari basic knowledge yang tepat serta keterampilan dalam memanfaatkan pikiran dan otak sebagai sarana utama kehidupan.
Bubur Ayam Istimewa Ala Sanki
Bubur ayam adalah salah satu jenis makanan bubur yang dimasak dengan air yang banyak sehingga memiliki tekstur yang lembut dan berair.
Bubur biasanya disajikan dalam suhu panas atau hangat, disajikan dengan irisan daging ayam dan aneka bumbu, seperti kecap asin dan manis, merica, garam, dan kadangkadang diberi kaldu ayam.
Lebih lengkapnya lagi, Bubur ayam juga dapat disajikan dengan taburan daun bawang cincang, bawang goreng, seledri dan kedelai goreng.
Bagi para penikmat kuliner bubur ayam, kini Anda dapat menemui bubur ayam dengan kaldu ayam yang lezat di Sanki Bubur & Chinese Food, restoran yang berada di Jalan Prof. Joko Sutono SH No. 17, Kebayoran Jakarta Selatan ini menawarkan keistimewaan bubur ayam dengan ciri khas kaldu ayam yang lezat, dan membuat para pecinta bubur ayam ketagihan.
Tempat makan yang didirikan belasan tahun yang silam ini memiliki konsep menu yang variatif, Intan Baiduri selaku pemilik resto menceritakan awal mula mendirikan resto ini.
“Konsep Sanki itu sebenernya awalnya bubur ayam dan nasi hainam, dan dengan seiringnya waktu kita berinovatif menambah menu Chinese Food di Jakarta Selatan ini, idenya suami saya juga,” terang Intan.
Kabari ® California Media International, Inc DBA Kabari 20
BISNIS
Ia menambahkan, “Latar belakangnya restoran Sanki itu mertua saya pemilik restorannya di Mangga Besar, disana resto Sanki buka 24 jam. Setelah itu baru ada cabang-cabang yang lain,” imbuhnya.
Beragam menu yang ditawarkan di resto Sanki Chinese Food di antaranya ada Bubur Ayam, Nasi Hainam, Ayam Goreng Mentega, Bakmi Goreng, Bakmi Ayam, Puyonghai, dan masih banyak lagi menu lainnya.
Selain itu, teknik marketing yang di jalankan selama pandemi di resto Sanki ini melayani penjualan online melalui layanan ojek pengantar makanan.
Sanki Bubur & Chinese Food ini juga dilengkapi dengan penerapan protokol kesehatan seperti pengecekan suhu, menyediakan hand sanitizer, tempat cuci tangan, dan wajib memakai masker untuk para pelanggan atau driver ojek online layanan pengantar makanan yang datang ke resto.
Intan berharap, usaha kuliner yang dikelola bersama sang suami bisa mengembangkan kemitraan untuk Sanki Bubur & Chinese Food.
“Harapannya bisa mengembangkan kemitraan untuk Sanki Bubur & Chinese Food, open franchise untuk semua orang yang mau menjadi mitra kami,” ungkap Intan. (Kabari1008)
Selengkapnya Klik Logo Video.
Kabari Kabarinews.com 21
BISNIS
Cerita Dewi Jadikan Seni Potong Kertas sebagai Bisnis
Suatu ketika di akhir tahun 2010, Dewi Kocu melihat sebuah paper cutting sederhana di sebuah majalah fashion. Dewi memperhatikan sangat, kirakira bagaimana cara membuatnya. Dan kebetulan keponakannya saat itu ada yang akan berulang tahun, terbesitlah dalam pikirannya untuk membuat paper cutting itu sebagai kado yang personal.
Awalnya tidak ada niatan bagi Dewi untuk menjadikan paper cutting sebagai bisnis, hanya sebagai hobi dan sebagai kado untuk kerabat atau keluarga. Tapi kemudian ada teman dan keluarga yang memesan, yang setiap tahunnya jumlah pesanan terus bertambah. Sampai akhirnya di tahun 2014 Dewi memutuskan untuk berhenti dari pekerjaannya di kantor dan menjadi full-timer seniman kertas dan mendirikan bisnisnya yang bernama cutteristic.
Lulusan Arsitektur Universitas Tarumanagara ini terbiasa menggunakan cutter dan berbagai material kertas dan karton untuk membuat maket bangunan. Dan untung, pekerjaannya terdahulu banyak membantunya mengembangkan bisnis paper
Kabari ® California Media International, Inc DBA Kabari 22
INSPIRATIF
cutting. Pengalaman bekerja di sebuah perusahaan furniture Vinoti Living yang menangani produk home accessories selama empat tahun membantunya dalam mengolah produk dengan memberikan nilai tambah sehingga bernilai jual tinggi. Dari pemilihan material, packaging dan presentasi.
“Di Vinoti Living pula saya belajar fotografi dan dunia digital marketing dan pentingnya memasarkan produk melalui online,” katanya.
Dewi keluar dari Vinoti Living di 2012 dan masuk ke perusahaan distributor buah segar, Sunpride dan bekerja sebagai Digital Marketing Manager. Di tahun 2012, wanita cantik ini membuat website yang berisi dokumentasi karya-karya beserta keterangan produk dan harga. Latar belakang sebagai fotografer jugalah yang membuat Dewi dapat mendokumentasikan karyanya dengan baik agar produk dapat lebih dipahami oleh masyarakat.
“Selain itu sedari kecil saya sudah menyukai berbagai macam kerajinan tangan; menjahit, menyulam, merajut, origami, paper quilling, menggambar dan lainnya. Mungkin dari sana tangan saya sudah dilatih
Kabari Kabarinews.com 23
INSPIRATIF
untuk mengerjakan pekerjaan tangan yang rumit dan detail yang memerlukan ketekunan yang diperlukan dalam membuat paper cutting,” tuturnya.
Akan halnya dengan nama cutteristic, Dewi bercerita kata itu berasal dari Cutter + characteristic. Dewi berujar setiap karya seni potong kertas memiliki karakteristiknya masing-masing melalui pesan yang ingin disampaikan melalui bentuk pola yang unik dan tingkat kerumitan di dalam proses pembuatan. Design dapat menjadi sangat rumit ataupun sederhana tergantung dari keinginan seniman dan dapat berupa lukisan realistik atau abstrak.
Dengan keahliannya di sehelai kertas, Dewi membuat kado farewell dan ucapan terima kasih yang paling banyak dipesan oleh perusahaan. Selain itu juga ada Kado Ulang Tahun, Kado Pernikahan & Ulang Tahun Pernikahan, Kado Anak, Kado Bayi Baru Lahir dan Souvenir Perusahaan.
Untuk proses pengerjaannya Dewi bercerita, pertama ia menerima design foto dari klien lalu digambar ulang di komputer dengan program Adobe Illustrator selama 30-120 menit.
“Ini adalah proses yang paling sulit karena di sinilah bagian utama dari karya paper cutting, design harus bagus dan digambar semirip
Kabari ® California Media International, Inc DBA Kabari 24
INSPIRATIF
mungkin dengan foto klien agar karakter dari wajah klien dapat diterjemahkan dengan jelas dan orang yang melihat hasil akhirnya akan mengenali siapa gambar dari paper cutting wajah yang dimaksud,” tuturnya.
Setelah itu proses Cutting, dimana design yang sudah disetujui oleh klien akan dipotong manual dengan cutter selama 4-12 jam. Dan yang terakhir adalah assemble, kertas yang sudah dipotong akan dimasukan ke dalam bingkai sebelum dikirim ke klien sekitar 30 menit.
Nah, salah satu yang unik Dewi sedapat mungkin menyelipkan unsur budaya Indonesia. Pasalnya, Dewi senang dan bangga memakai pola batik. Kalau selama ini seniman memanfaatkan pola tradisional Indonesia dalam media kain, ukiran kayu atau batu, Dewi mengeksploitasinya ke media baru, yaitu kertas yang diukir.
“Sedapat mungkin setiap pesanan klien akan saya selipkan motif batik sebagai background untuk menciptakan identitas paper cutting indonesia yang dapat dibedakan dari karya-karya paper cutting seniman dari negara-negara lain,” katanya.
Untuk pemasaran atau distribusinya, di tahun-tahun awal Cutteristic, Dewi mencoba berbagai medium online dan offline, dengan mengikuti pameran, bazar, konsinyasi di berbagai tempat, gedung, mall juga online (website, sosial media). Sampai 2021 ini sudah lebih dari 6000 karya yang dihasilkannya dengan per bulan bisa menangani sekitar 30-50 klien.
Menyoal rencana ke depan, Dewi mengatakan Cutteristic selalu berinovasi mengembangkan paper cutting ke jenis produk lain di luar kado, bingkai, dekorasi dinding;
yang biasa dikerjakan sebelumnya. Seni paper cutting tidak hanya dapat diterapkan di medium kertas, tetapi juga medium lain, berikut ekspansi yang sudah dikerjakan oleh Cutteristic.
“Cutteristic akan dikembangkan ke medium-medium lain dan lini produk lain bukan hanya sebagai kado di dalam bingkai yang selama ini saya kerjakan, tapi akan dikembangkan ke arah fashion, interior, arsitektur, dan lainnya,” pungkasnya.(Harry Prasetyo)
Kabari Kabarinews.com 25
INSPIRATIF
Edisi bulan ini:
• Phuket Pulau Surga dan Destinasi Tingkat Dunia
• Mitos Berwisata di Thailand
• 50 Alasan Mengapa Bangkok No. 01
• Istana Kanazawa
• Sensoji
• Tempat suci bagi Indian Amerika - Monumen
Nasional Devils Tower
• Kota Pegunungan Terbaik di Amerika
• Gunung Rushmore
Tur Dunia Magazine Jembatan Tur antara Indonesia & Amerika Interaktif
Edisi
Langganan daftar di TurDuniaGratis.com
Majalah Tur Dunia
04 klik http://bit.ly/TurDu04\
FREE
mencari Tokoh - Tokoh inspiraTif Anda mempunyai cerita inspiratif yang dapat dibagikan, Ceritakan dan berbagi inspirasi untuk masyarakat Indonesia di dalam dan luar Negeri. Hubungi John Oei, di John@KabariNews.com kabari
® California Media International, Inc DBA Kabari 28 MODE
Kabari
Gaun pengantin Vintage ala Dina Vahada
Dina Vahada, desainer muda yang dikenal dengan koleksi gaun pengantin mulai menekuni dunia fashion sejak tahun 2009. Berlatar belakang pendidikan mode di ESMOD, Dina selalu fokus untuk meraih mimpinya menjadi seorang perancang busana.
Membuat karya gaun pengantin dengan full payet, Dina terinspirasi dari gaun atau kebaya vintage dengan ciri khas rancangannya selalu menghadirkan inovasi.
“Saya lebih mengemas dan mengombinasikan bagaimana ide yang cukup kuat di waktu-waktu sebelumnya, misal seperti di tahun 20-an, 30-an, 40-an dikemas kembali jadi lebih modern, tapi inspirasinya kami memang dari baju-baju klasik zaman dulu,” terang Dina.
Ia menambahkan, “Dina Vahada sendiri sebenarnya lebih ke glamor, kalau tadi yang klasik saya mengambil lebih ke arah cutting-nya, lebih ke cutting klasik ataupun inspirasi di jaman dulu tapi saya kemas kembali dengan style yang lebih modern, jadi karakternya itu lebih ke payet, kalau dulu orang berimajinasi payet pasti sebuah kemasan yang sangat-sangat glamor dan lebih ke arah tradisional,” imbuhnya.
Menurut Dina, gaun pengantin yang dia bikin akan memberi kesan glamor, enerjik, dan juga ada kesan seksi,
dan bagi pengantin memiliki kebanggaan tersendiri dengan memakai gaun pengantin payet nan modern.
Membuat busana gaun pengantin payet ini, Dina membutuhkan waktu sekitar tiga sampai lima bulan bersama tantangannya yaitu bagaimana bisa mengeluarkan karakter untuk pengantin.
“Bagaimana saya bisa mengeluarkan karakter-karakter si pengantinnya, bagaimana selalu menghadirkan inovasi dan di setiap rancangan saya itu akan terlihat beda. Lalu si pengantin tersebut tetap karakternya keluar tanpa harus meninggalkan karakter Dina Vahada sendiri,” terang Dina yang ingin mewujudkan impiannya untuk go internasional. (Kabari1008)
Selengkapnya Klik Logo Video.
Kabari Kabarinews.com 29
MODE
ingin sulam alis yang Cetar? Browsisintan Juaranya!
Wanita pemilik label kecantikan Browsisintan adalah seorang yang aktif berkecimpung di dunia kecantikan. Passionnya terhadap dunia kecantikan khususnya perawatan seputar wajah seperti perawatan alis dan bulu mata, serta layanan kecantikan lainnya membuat dirinya tertarik untuk membuka peluang bisnis industri kecantikan.
Intan Baiduri berkisah awal mula memulai karirnya, “Awalnya karena passion, passion saya ke industri kecantikan, saya seneng banget sama yang berhubungan dengan kecantikan wanita, seperti sulam alis, pasang bulu mata, make up dan lain-lain, saya juga suka pasang bulu mata. Dulu itu kalau saya pasang bulu mata itu ngantri, cape, saya pikir kenapa ga saya buka studio sendiri,” terang Intan.
Sekitar empat tahun yang lalu Intan memberanikan diri untuk membuka studio Browsisintan di Kebayoran, Jakarta Selatan sebagi cabang pertama, kemudian Intan juga membuka cabang di kawasan Pesanggrahan, Kebon Jeruk, Jakarta.
“Di Browsisintan sendiri ada sulam alis yang paling utama, pasang bulu
Kabari ® California Media International, Inc DBA Kabari 32
KECANTIKAN
mata, ada perawatan wajah Mts, BBglow treatment, ringan tapi bagus sekali tren nomor satu di Korea, saat ini ada beauty treatment yang lain juga, seperti totok wajah, itu di cabang Pesanggrahan, henna grow semuanya juga ada,” kata Intan.
Lebih jauh ia menjelaskan pengalamannya belajar di dunia kecantikan, “Saya bisa otodidak tapi untuk meyakinkan klien dan lebih pede, saya juga belajar, jadi ga bisa kalau hanya otodidak saja berdasarkan yang kita tau. Kenapa saya belajar? Supaya kita lebih tau tren-tren kita yang terbaru, lebih tau tekniknya lebih dalam dan lebih percaya diri, kan kita juga dapat izasah sertifikat dari Korea dan dari
tempat belajar kecantikan yang lain,” imbuhnya.
Bagi Intan, tampil cantik itu harus rajin merawat diri dan juga menjaga kesehatan, karena cantik itu juga harus sehat.
“Kalian harus terawat, kalian harus merawat diri, kalau menurut saya cantik itu harus sehat juga, kalau cantik fisik dan ga cantik badannya juga percuma, jadi kalian harus makan sehat, olahraga, jadi menurut saya arti cantik dan sehat itu terawat, pikiran juga positif, makan sehat dan harus melakukan treatment rutin, ga harus mahal yang murah juga sama aja,” kata Intan yang memiliki mimpi untuk membuka cabang studio Browsisintan di Bali. (Kabari1008)
Selengkapnya Klik logo Video.
Kabari Kabarinews.com 33
KECANTIKAN
Edisi bulan ini:
• Apakah Rasisme Sebagai Sebuah Penyakit?
• New Normal dan Urgensi Vaksin Covid-19
• Trump: AS Akan Punya Vaksin Covid-19 di Akhir Tahun
• 5 Bahan Alami Atasi Jerawat
• 5 Bahan Alami Untuk Gigi Putih Cemerlang
• Cuka Cairan Serba Guna
• Makanan Sehat Anti-Stress Dan Penghadang Flu Di Musim Dingin
• Pengusaha Memiliki Peran Penting Dalam Mendukung Keluarga yang Terkena Dampak COVID-19
• Tingkatkan Imunitas dengan Mengonsumsi Ubi Ungu
• Tips Wajah Cantik dan Kencang Pakai Masker Seledri
Interaktif Majalah Hidup Sehat Edisi 41 klik https://joom.ag/e5pI Langganan daftar di KabariGratis.com
Bersama Dr.
Hidup Sehat Magazine
Taruna Ikrar
FREE
Digital Magazine
Digital Magazine with Video E-News Email
Written Articles in KabariNews.com
Copy & Paste from other Medias
Number of Videos (YouTube)
Number of Video Viewers (YouTube)
Number of Video Subscribers (YouTube) Webinar Livestream
Facebook Subscribers:
Halaman $ 75.00/bulan 1/2 Halaman $ 150.00/bulan 1 Halaman $ 300.00/bulan Contact Us Now! Sales@KabariNews.com Jakarta: (021)-428-86112 San Francisco: (415) 213-7323 Los Angeles: (562) 383-2100 Yes Yes 21,909 3,438 No 827 1,412,766 2,315 Yes Yes Yes Yes No ?? ?? ?? ?? ???? ???? No No Yes ?? ?? ?? ??
1/4
Social Media
Yes Yes 22,023 12,138 No 3379 33,519,868 52,000 Yes Yes Yes 4,124 7,611 641 144,604 190,536 WHY CONTENT EDISI 2019 EDISI 2009 OTHER MAGAZINE Anda bisa bayar setelah TERBIT. We guarantee to give the lowest price or we will match it plus 10% discount Jembatan
Indonesia - Amerika
Ikut Kabari Amerika Kabari Magazine Urban Kabari (English) KabariNews.com in Ranking.com KabariNews.com in Alexa.com
Informasi
Lama Tinggal di AS, Pulang ke Indonesia Membangun Mineral Botanica
Suratan takdir menghantarkan Anita Loeki bersama suaminya Widy Susindra terjun dalam bisnis kecantikan. Anita tidak menyangka dirinya akan “nyemplung” di bidang ini. Terlebih dirinya lama tinggal di Amerika Serikat untuk kuliah dan bekerja. Sampai waktu, Ayah Anita terdiagnosa kanker. Dirinya dan suami hijrah kembali ke tanah air pada akhir 2010 . Mereka pulang untuk meneruskan usaha bisnis kecantikan orang tuanya yang sudah ada sejak dekade 1980-an. Mineral Botanica pun dimulai pada April 2015 oleh kedua pasangan ini.
Anita mengatakan Mineral Botanica lahir dari kebutuhan dan juga mengisi ceruk pasar untuk produk kosmetik yang inovatif, menarik dan menyenangkan. Mineral Botanica menggunakan mineral dan ekstrak tumbuhan dan mengawinkannya dengan teknologi untuk menciptakan kosmetik warna, perawatan kulit dan perawatan tubuh. Mineral Botanica juga peduli terhadap lingkungan.
“Kami menggunakan bahan-bahan yang dapat didaur ulang, tidak mengandung bahan kimia berbahaya, dan menghindari produk yang diuji pada hewan. Hal-hal kecil yang penting dalam jangka panjang bagi generasi berikutnya,” tuturnya.
Lantas bagaimana sepak terjang Anita membangun brand Mineral Botanica dan bertahan di tengah pandemi Covid-19. Berikut wawancara Kabari dengan Anita Loeki, Co-Founder of Mineral Botanica, beberapa waktu lalu.
Latar belakang seperti apa bisa dijelaskan dan mengapa memilih bisnis kecantikan?
Sedikit background, kedua orang tua saya sudah memulai bisnis kecantikan dari tahun 1980an, jadi saya pun dari kecil sudah grow up in the beauty industry environment karena papa mama saya pengusaha kosmetik. Tetapi saya tidak menyangka kalau suatu hari saya akan meneruskan usahanya. Saya meneruskan kuliah ke Amerika dan akhirnya sempat bekerja di sana dan bertemu dengan suami juga di sana. Saya tinggal di Amerika cukup lama, kira-kira hampir 15 tahun. Tiba-
Kabari ® California Media International, Inc DBA Kabari 36
INSPIRATIF
tiba di 2008 itu papa saya terdiagnosa kanker, sehingga saya dan suami diminta pulang untuk meneruskan usaha orang tua saya. Dari situlah awal mulanya mengapa saya memilih bisnis kecantikan.
Bagaimana dengan segmentasi dari produk Mineral Botanica? Apa kelebihan dari produk ini dibanding dengan produk kecantikan lainnya?
Kita mempunyai range products from skin care, decorative and body care. Produk Mineral Botanica itu sangat aman digunakan dan menggunakan banyak ingredient alami dan yang paling penting harganya sangat terjangkau. Packaging design kita dan kualitas cukup premium tapi harga tidak mahal.
Sampai sejauh ini bagaimana respons pasar terkait produknya? Apa produk yang paling banyak diminati? Dan antara jalur offline dan online manakah jalur pemasaran yang sekiranya paling menguntungkan atau perpaduan keduanya?
Respons pasar cukup bagus terhadap produk mineral botanica. Pada awalnya produk kita yang paling best seller adalah lip cream kita tetapi belakangan ini produk skin care kita seperti facial wash, toner and serum cukup meningkat penjualannya, dan ada lagi 2 produk kita: lip serum dan lip scrub, jadi yang pada awalnya kedua produk ini hanya ok-ok saja penjualannya, tapi karena di masa pandemi banyak orang sering kali bibirnya menjadi kering karena banyak memakai masker, sehingga kedua produk ini cocok sekali di pakai sebagai lip treatment, sehingga penjualan kita cukup meningkat juga untuk kedua produk ini.
Kita memakai jalur both offline dan online, kira-kira perpaduan keduanya. Tapi memang kita juga sedang expansi di area online digital sales kita.
Dalam membangun brand kecantikan mungkin bukan perkara mudah, pasang surut disamping banyak kompetitor lainnya yang tidak sedikit jumlahnya? Apa yang dilakukan untuk terus survive di tengah kompetisi?
Yang paling penting itu adalah brand identity harus selalu jelas and always stick to the vision and mission. Kita juga harus selalu berinovasi, mengikuti tren pasar dan memenuhi kebutuhan consumer.
Pandemi Corona telah banyak memberikan dampak di sektor ekonomi dan bisnis, bagaimana dengan bisnis Mineral Botanica? Seberapa besar dampaknya?
Ya, di awal-awal pandemi kita cukup merasakan dampaknya di bisnis kami karena tiba-tiba banyak orang tidak keluar rumah dan otomatis tidak pakai make up juga. Walau harus keluar rumah pun harus bermasker dan kebanyakan tidak lipstick-an juga.
Lantas bagaimana Anda mengatasi dampak tersebut? Apa langkah strategis yang diambil untuk meminimalisir dampaknya?
Untungnya range Stock Keeping Unit (SKU) produk Mineral Botanica bisa dibilang cukup lengkap, kita memiliki range products from skin care to decorative (make up). Jadi sebelum pandemi itu, bisa dibilang propotional sales kita itu made up from 70% decorative and skin care di 30%. Nah yang cukup interesting itu malah di saat penjualan decorative kita menurun, pelan-pelan penjualan skin care mulai naik. Dan kita pun di awal tahun 2020 akhirnya mengeluarkan produk hand sanitizer, tidak pernah menyangka bahwa brand kecantikan kita akan mengeluarkan product sanitizer, tapi namanya business owner, kita harus bisa make a quick decision. Harus come up with rapid innovation tapi of course with calculated risk. Lantas prospek ke depan untuk bisnis kecantikan bagaimana? Adakah rencana di masa depan terkait bisnis yang Anda jalankan?
Saya melihat peluang kecantikan di Indonesia masih sangat besar, harapan saya ke depannya ingin bisa melihat Indonesia mendominasi beauty industry one day. Dan kalau untuk brand kita sendiri, kita ingin terus membangun brand kita dan berekspansi and hopefully one day kita bisa ke arah export.
Terakhir bisa dijelaskan arti kesuksesan bagi Anda?
Bagi saya arti kesuksesan itu ketika kita bisa memberi impact kepada sekeliling kita, jadi bukan sekedar kita jalanin usaha hanya untuk make money saja, tapi apakah yang kita lakukan itu membawa dampak positive atau tidak dan sudahkah kita menjadi berkat bagi orang-orang sekeliling kita. (Harry Prasetyo)
Kabari Kabarinews.com 37
INSPIRATIF
Combine & Save.
State Farm Mutual Automobile Insurance Company • State Farm Indemnity Company, Bloomington, IL; State Farm County Mutual Insurance Company of Texas, Dallas, TX • State Farm Lloyds, Richardson, TX State Farm Fire and Casualty Company • State Farm General Insurance Company, Bloomington, IL; State Farm Florida Insurance Company, Winter Haven, FL Good things happen when you combine your home and auto insurance with State Farm®. Like saving an average of $894.* Plus, you’ll have a good neighbor like me to help life go right. CALL ME TODAY.
1606203 Jimmy Hoesan, Agent Insurance Lic#: 0K84510 1715 E Walnut Street Pasadena, CA 91106 Bus: 626-314-3355 Mon-Fri 9am-6pm, Sat 9am-1pm After Hours By Appointment 24/7 Customer Service *Average annual household savings based on 2016 national survey of new policyholders who reported savings by switching to State Farm.
Untuk menonton video klik KabariNews.com/67108
Staff
Indonesia Jason Y. Lie
kami berbahasa