SKM FAKTUAL EDISI 466 | 20-26 AGUSTUS 2018

Page 1

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

Edisi 466/ Tahun Ke-17/ 20 - 26 Agustus 2018

HARGA Rp.12500,-

BENAR BERIMBANG

TRI RAHAYU JUARA LOMBA DESA HALAMAN

6

DESA BUKITRAYA REALISASIKAN DD 2018 HALAMAN

11

TINGKATKAN KINERJA DAN SEMANGAT NASIONALME HALAMAN

19


FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 466/ Tahun Ke-17/ 20 - 26 Agustus 2018

Cawa Kham KEMERDEKAAN SEMU

UCE NASIR

SUDAH 73 tahun Indonesia terlepas dari belenggu penjajah. Dan dalam kurun tersebut serta kali ketujuh bahkan memasuki kali kedelapan pergantian presiden, apa yang diamanatkan UUD 45 dan pancasila khususnya sila kelima, Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia masih jauh panggang dari api. Kemerdekaan memiliki makna yang cukup luas. Namun, bangsa ini belum bebas dari segala kefakiran. Bahkan campur tangan asing masih tampak meski terselebung. Dari segi teknologi, bangsa ini jauh tertinggal dibandingkan negara lain di Asia maupun Asean. Demikian pula dari perekonomian. Belum lagi dari segi keimanan (akhlak), tidak sedikit kalangan pemimpin maupun Dewan yang terlibat korupsi, pungutan liar (pungli), maupun kejahatan lain termasuk narkoba. Bahkan hampir seluruh partai politik yang ada gagal melahirkan negarawan. Tak pelak yang muncul kader bermodal kantong tebal dan yang mereka bela hanya kepentingan kelompok. Betul, kaum penjajah yang sempat bercokol sekira 350 tahun di negeri ini telah hengkang. Namun, keterlibatan asing dan para “cukong” begitu berasa. Bukan dalam teknologi dan perekonomian saja, bangsa ini mendapat tekanan. Pendidikan juga demikian adanya. Terbukti dihilangkannya pendidikan moral serta adab (budi pekerti) mulai pendidikan tingkat dasar (SD). Penjajahan secara fisik (kekerasan) betul tidak terjadi sebagaimana 350 tahun silam. Bak imunisasi, virus pembodohan dan pengkerdilan pola fikir terus disuntikan silih berganti. Tidak mengheran jika saat ini, nyaris seluruh elemen bangsa terfokus pada materi.Pemilihan kepala daerah contohnya, bukan mimbar ilmu yang menjadi acuan, justru nominal penentu kemenangan sang calon. Semakin banyak uang yang dibagi-bagikan secara terselebung maupun terangterangan kian membuka peluang menggapai tujuan. Lebih miris lagi kemenangan yang digapai tersebut karena kepentingan pihak “sponsor” demi memperluas “kerajaan bisnis” pribadi dan golongan tertentu.Diakui atau tidak, kesenjangan sosial saat ini kian lebar. Bukankah selama ini banyak rakyat yang menjadi budak di negeri sendiri? Saat ini tidak sedikit orang yang menilai keberhasilan seorang pemimpin dari segi pembangunan fisik (insfrastruktur). Bukankah jaman penjajahan dahulu, mereka juga membangun jalan, jembatan, gedung bertingkat bahkan rel kereta api di berbagai kota? Semua itu mereka lakukan demi kepentingan bangsanya, yakni untuk mempermudah akses memperluas kekuasaan dan membawa hasil potensi yang terdapat di negeri ini ke negara asal. Penjajah tempo dahulu membelenggu pola fikir dengan membatasi jumlah sekolah serta tidak memberi kebebasan kepada anak bangsa mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi serta tindakan lain . Mereka mengembangkan diskriminasi serta politik adu domba. Setelah 73 tahun tak jauh berbeda tampaknya. Hanya beda cara. Pembangun fisik (insfrastruktur) selalu menjadi kebanggaan, sementara moral (akhlak) dikesampinkan. Padahal, seluruh program akan mudah digapai jika pemangku kepentingan dan rakyat memiliki akhlakul karimah (professional). Ya, kemedekaan yang hakiki tidak akan pernah tercapai manakala masih terjadi pembodohan bangsa.

l n l

n l

n

Dirgahayu Republik Indonesia ke-73 Semoga Indonesia semakin maju, rakyatnya semakin sejahtera dan perkuat Persatuan dan Kesatuan KPU Lampung akhirnya tetapkan Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung terpilih Ko penetapannya hari minggu ya? KPU dan Bawaslu Lampung simpan uang di bank swasta supaya dapat mobil Duhhh segitunya

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

PT. FAKTUAL BERITA LAMPUNG Akta Notaris No.175 Tanggal 20 Januari 2015 (Fahrul Rozi, SH) NPWP No.: 71.987.123.8-322.000 No. AHU : 0002986.AH.01.01 TAHUN 2015 Anggota SPS : No.32/Kep/I/2015

OPINI 2 Asian Games dan Kemajuan Indonesia

S

EHARUSNYA kita bisa belajar dari se­jarah bangsa kita yang ternyata pernah men­jadi tuan rumah Asian Games. Di­p er­h elatan Asian Ga­mes ke-4 itu, dimana Indo­ nesia sebagai tuan rumahnya, sukses men­jadi negara pengumpul emas ter­ba­nyak ke dua setelah Jepang berada di po­sisi pertama. Bahkan tercatat bangsa kita jauh mengungguli India, Korea Se­latan, yang sekarang mereka termasuk rak­sasa-nya Asian Games. Padahal dalam sejarah pergu­latan Soe­kar­no di dalam mempersiapkan dengan ma­tang Asian Games tersebut tidaklah mu­dah. Sebab di tahun 1962, Asian Ga­mes diselenggarakan, Indo­ nesia baru me­rengkuh kemerdekaan selama 17 tahun, ter­catat kita menjadi negara yang sukses di dalam menye­ lenggarakan event 4 ta­hunan itu. Tidak mudah sebab gunjang gan­ jing po­litik yang tidak senang kepada kepemimpinan Soekarno pada masa itu,ingin menjatuhkan Seokarno dengan mencoba menggagalkan pelaksanaan Asian Games tersebut. Gelora Bung Karno yang sekarang kita kenal, sebagai pusat olahraga dan pem­binaan atlet pada masa itu, dibangun de­ngan mimpi dan modal yang besar. Di­tengah-tengah pem­ bangunan pusat olah­­raga tersebut, yang direncanakan bisa menampung seratus ribu orang, ter­nyata akhirnya dibakar. Tapi Soekarno ter­nyata tidak patah arang untuk me­lanjutkan kembali pembangunannya. Bah­kan beliau merangkul arsitek dari Mesir dan beberapa negara lainnya untuk membangun tempat olah raga terse­ but. Kemudian dari sisi prestasi, Soe­ karno ter­nyata sudah sangat siap di dalam mem­persiapkan para atletnya untuk berjuang. Meskipun dari 13 cabang olah raga yang dipertan­ dingkan, kita berhasil masuk 2 besar, dengan peme­rolehan 77 medali, de­ngan rincian 21 emas, 26 perak dan 30 perunggu. Dan yang menjadi hero atau pah­ lawan bagi Indonesia saat itu, Sarengat, atlet lari cepat, disamping bisa memecahkan re­kor dunia tercepat dengan hanya me­nem­puh catatan waktu tercepat, 10,4 de­tik, dia juga bisa menyum­bangkan 2 emas bagi Indonesia. Meskipun dengan benturan yang ter­jadi di dalam diri Sarengat tidaklah mu­dah. Disamping tuntutan untuk me­nye­le­saikan studi kedokterannya saat itu, dia juga harus memperjuang­ kan nama Indonesia di kancah dunia olah raga se-Asia. Pergulatan Asian Games

Rinto Simorangkir

Penggiat Sosial dan Pelayan Kemasyarakatan di Pedesaan dalam Wadah PESAT

Sekarang Sisi Pertama Melihat kondisi sekarang ini me­ mang tidak mudah untuk memper­ siapkan de­ngan matang pelaksaan Asian Games. Me­s­kipun hanya dua unsur mayori­tas yang harus diper­ siapkan, yakni penanga­nan dan kesiapan sarana dan prasarana, dan beberapa unsur lainnya, dan yang kedua adalah sang atlet itu sendiri. Untuk penyiapan sarana dan prasa­­ra­na, ­baik arus transpor­tasinya sehingga men­­dukung perpindahan para atlet de­ngan cepat, masih meng­ alami cukup ken­dala. Maka bisa dikatakan Indonesia atau­­pun DKI beruntung waktu itu dipim­pin oleh Jokowi-Ahok. Sehingga pem­ba­ngunan transportasi massal seperti MRT, LRT sudah dimulai prosesnya. Di da­lam kepemimpinan mereka, melihat bah­wa moment Asian Games sebe­ narnya adalah moment menunjukkan kepada dunia bahwa Indonesia sudah maju. Terbukti dari transportasi mas­ sal yang digunakan adalah transportasi canggih. Meskipun pembangunannya belum sepenuhnya rampung di DKI, sebab DKI terkenal dengan kema­ cetannya yang parah, maka pem­ bangunan transportasi massal ini adalah sebuah keharusan bagi Indone­ sia. MRT memang tidak terkejar, tapi pemba­ngu­nanLRT dikejar targetnya supaya bisa selesai sebelum Asian Games dimulai. Dan kesiapan LRT baik di Jakarta mau­pun di Palembang akhirnya telah di­nyatakan siap untuk menopang sepe­nuh­nya kelancaran perpindahan para atlet untuk menuju area pusat pertandingan. Situasi politik di DKI dan di tahuntahun politik di Indonesia, cukup mem­pe­ngaruhi kesiapan Indonesia di dalam mem­per­siapkan dengan matang olah raga terbesar ini di Asia. Tantangan pengina­pan para atlet yang ternyata dihadapkan de­ngan bau menyengat kali itam khu­sus­nya di Jakarta, dan solusi pemerintah­nya untuk menghilangkan bau tersebut, menjadi bahan candaan di mediamedia sosial yang ada. Dengan menutup kali itam tersebut de­ngan waring hitam, tentu akan meng­undang banyak perhatian bagi para tamu yang akan datang ke Indonesia. Meski­pun diklaim baunya sudah hilang, tapi pertanyaan demi pertanyaan akan keluar dari mulut para atlet negara lain, kok aneh yah sungai ditutupi waring semacam itu? Kemudian bagaimana kubu oposisi

yang mempertanyakan pembangunan LRT di Palembang yang dikatakan sangat over budget, bahkan ada tuduhan bahwa pe­merintah telah melakukan Mark-up har­­ga. Ini juga menjadi tantangan ter­sen­­diri bagi peme­rintah saat ini. Dimana seharusnya kita bisa bersama-sama di dalam menyiap­kan seluruh sa­rana dan prasarana yang akan dipakai da­lam perhela­tan olah raga se Asia ter­sebut. Meskipun demikian keadaan­nya, bersyu­kur pemerintah kita tidak fo­kus kepada kritikan yang masuk, dan te­rus mengejar tahapan target yang harus di­selesaikan. Kedua, Penyiapan Atlet Meskipun target yang ditetapkan oleh pemerintah kita kepada para atlet me­lalui ke­menpora, yang harus masuk 10 besar saja, sebenarnya cukup miris bagi kita. Ma­sak di tengahtengah ratusan juta pen­du­­duk Indonesia, atlet-atlet yang ber­pres­ tasi dan yang bisa mengangkat Indo­ nesia ma­suk ke kancah nomor satu dunia, kok tidak ada. Bahkan harapan untuk mencapai target sepuluh besar itu, berasal dari cabang olah raga yang bukan meru­ pakan murni ca­ b ang Olimpi­ ade,melainkan hanya ber­dasarkan permintaan sebagai tuan rumah. Se­perti pencak silat, paralayang dan be­berapa cabang olah raga lainnya. Maka sebenarnya kita sudah sangat jauh tertinggal bahkan dari kawasan ting­kat regional di Asia Tenggara. Pen­ca­pai­an Thailand, Malaysia jauh lebih baik dari pencapaian yang kita peroleh selama ini. Mengapa kita tidak mencoba me­muridkan sebanyak mung­kin atlet-atlet muda yang baru sejak dini? Dimana para atlet dewasa yang sudah berprestasi diwajibkan untuk memurid­kan orang-orang yang ada disekitarnya untuk bisa menggantikan dia kelak. Atau bu­kankah kita sudah punya kementerian yang mengurus bidang olah raga ini, ke­napa tidak fokus untuk melakukan pen­didikan dan pembinaan jauh ke daerah-dae­rah sana dalam rangka mempersiap­kan atlet muda dan tangguh serta ber­pres­ tasi. Kenapa kita tidak melihat upaya seperti yang dilakukan Yohanes Surya,di dalam menggapai mimpi Indonesia berprestasi di tingkat dunia dalam dunia pendidikan. Betapa dia langsung terjun ke daerah-dae­rah dan bahkan bisa mengangkat orang yang paling tertinggal-pun dalam pen­didikan di bangsa ini, yakni Papua. Be­liau berhasil membuat anak Papua ber­diri sama tinggi dengan orang-orang kota dan bahkan berprestasi dan pulang mem­ bawa medali.

Ombudsman : Hi. Ahmad Rio Teguh, Ariyansah SH. Pemimpin Umum/Perusahaan : Uce Nasir Pemimpin Redaksi/ Penanggung Jawab : Dadang Saputra Redaktur Pelaksana : Yulizar Kundo Redaktur : Subki Roni, Elwin Sianturi, Muammar Habie Y, Ahmad Sidik. Sekretaris Redaksi : Angga Saputra Penasehat Hukum : Mahdalena,SH., Serly Aprilia,SH.,MH. Provinsi : Angga Saputra, Asnaini, Zen, Gani Bazar, Firmansyah Lampung Timur : Damiri (Ka.Biro), Drs. A.Wahid, Mustafa Lampung Tengah Wilayah Timur : Berliansyah (Ka.Biro) Lampung Tengah (Gayabaru) : Johanda S : Lampung Selatan : - Biro Pringsewu : Made Setiawan,Subali, Budi Karyadi, Supriyanto. Biro Pesawaran : Nasrin (Kabiro), Iwan S, Bustromi, Ngatijo. Biro Tanggamus : Dodi Kasuma (Kabiro), Andi Raya Biro Way Kanan : Rusdi,S.Sos. (Kabiro), Herman, Usman Hadi, Jefri Julfan Biro Pesisir Barat : Nasiarudin (Kabiro), Amirudin. Biro Lampung Barat : Adi Suwiknyo (Ka. Biro). Biro Mesuji : Tabrani (Ka.Biro). Tulang Bawang : Muhtar (Ka.Biro), Hermansyah. Biro Tulang Bawang Barat : - Perwakilan Jambi : Chandra Andesta (Kaper), OKU Raya : Anton Saputra Perwakilan Jabodetabek : Rio Andaru (Kaper) Perwakilan Banten : N Iskandar (Kaper) Manager Umum : Tia Amelia Manager Keuangan : Windri Widiarti Promosi dan Iklan : Oma Amanah Tarif Iklan : Rp. 4000,- Per Baris (Min. 3 Baris Max. 10 Baris) Umum Display Rp.10.000,-/mmk(BW), Rp.16.000,-/mmk (Full Colour), Harga Belum Termasuk PPN 10% Harga Eceran : Rp. 12.500,- (luar kota tambah ongkos kirim) No. Rekening : BCA: 0230929033 BRI: 5798-01-011580-53-6 BUKOPIN : 0505004943 Bank Lampung : 3910304112917 a.n UCE NASIR Penerbit : PT. Faktual Berita Lampung Alamat Redaksi Pemasaran : Jl.Sisingamangaraja No.44 Bandar Lampung. Hp.0853 8427 1117 - 0812 7224 5525 Alamat Biro Bandar Lampung : Perum Wana Asri. Jl.Tata Lestari Blok C4/9 Beringin Jaya Kemiling Bandar Lampung. Email : ucenasir.faktualnews@gmail.com Website : www.faktualnews.com Percetakan : Media Tanjung Karang Jl. Duku No.4 Pasir Gintung Bandarlampung (0721) 5600 454 / 256 169 (isi diluar tanggung jawab percetakan)


FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

UTAMA

BENAR BERIMBANG

Edisi 466/ Tahun Ke-17/ 20 - 26 Agustus 2018

3

Dari Lampung untuk Indonesia Bandarlampung, FAKTUAL - Persatuan dan kesatuan adalah modal utama suatu bangsa untuk menjadi salah satu negara kuat dan terdepan di dunia. Pesan ini ditegaskan Guber­ nur Lampung Muhammad Ridho Ficardo tidak hanya untuk Lampung. Tapi untuk Indonesia secara umum. Di Malam Resepsi Syukuran dan Pesta Rakyat HUT Prokla­ masi Kemerdekaan RI ke- 73 di PKOR Way Halim, Bandarl­ ampung, Jumat (17/8) malam, gubernur termuda ini juga mengulas sejarah Kemerdekaan Republik Indonesia. “Kita patut bersyukur bahwa proklamator kita, presiden RI pertama Ir. Soekarno adalah seseorang pemberani yang selalu siap menghadapi tantangan, ancaman dan rintangan. Berulang kali ditahan dan dita­ wan, tetapi tidak menyurutkan langkah memerdekakan Indo­ nesia,” ujarnya. Soekarno, sambung Ridho, adalah contoh suri tauladan dengan penuh keberanian mengucapkan proklamasi sebagai tonggak pemindahan kekuasaan menyampaikan kepada seluruh penjuru dunia bahwa bangsa indonesia merebut kemerdekaan. Ancaman pecahnya suatu bangsa lebih berbahaya ketika muncul dari dalam. “Banyaknya ancaman terorisme bukan dari orang asing tetapi muncul dari saudara-saudara kita yang memiliki paham menyimpang. Ancaman radikalisme dapat memecah bingkai negara kesatuan yang telah disatukan sebagai bangsa terbesar didunia dengan bermacam suku dan bangsanya,” katanya. Lampung Terus Berbenah Salah satu wujud mengisi kemerdekaan, pembangunan di Lampung terus menggeliat. Seperti Pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera,

cita-cita founding fathers dalam menegakkan kemerdekaan.

Dermaga Eksekutif, Pengembangan Bandara Radin Inten II, dan daya saing Provinsi Lampung berada pada posisi 11 nasional. “Tetapi kita tidak boleh lupa bahwa tantangan generasi sekarang cukup berat, tidaklah ringan dalam menjaga negara kesatuan kita. Generasi muda harus bersama-sama mempersiapkan diri, pada saatnya kalian akan mengambil alih tanggung jawab tegak berdirinya, maju dan kokohnya negara kesatuan Republik Indonesia,” urainya. Ridho juga menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada putra putri terbaik Lampung yang menjadi Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) dan Pasukan Pengawal (Paswal) Paskibraka pada HUT Kemerdekaan RI ke-73 di Provinsi Lampung.

“Saya bersama pak Wagub mengucapkan terima kasih kepada Paskibraka dan Paswal yang bertugas dengan sangat baik, mulai dari pengibaran hingga penurunan bendera. Ini merupakan sejarah hidup kalian sebagai pengibar bendera pusaka HUT RI ke- 73 di Provinsi Lampung yang menjadi sekali seumur hidup,” katanya. Sebagai bentuk apresiasi, Gubernur Ridho memberikan tali asih kepada Paskibraka dan Paswal HUT Kemerdekaan RI ke- 73 di Provinsi Lampung. Sementara itu, Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekda Provinsi Lampung, Hery Suliyanto dalam laporannya mengatakan Peringatan HUT Proklamasi Kemerdekaan RI ke- 73 Tahun 2018 dimaksudkan sebagai wahana serta pemahaman bagi masyarakat akan makna serta nilai-nilai perjuangan dan

Semarak Pesta Dirgahayu Dibagian lain, HUT Kemerdekaan RI ke- 73 di Provinsi Lampung dimeriahkan berbagai agenda kegiatan yang telah dilakukan, meliputi Senam Massal pada 10 Agustus 2018, Perlombaan Menyanyi, dan perlombaan tradisional yakni Egrang, Balap Karung dan Tarik Tambang. Pada tanggal 1-17 Agustus 2018 dilaksanakan Donor Darah, tanggal 16 Agustus 2018 dilaksanakan Rapat Paripurna DPRD Mendengarkan Pidato Kenegaraan Presiden Republik Indonesia di Ruang Sidang DPRD, Pengukuhan Paskibraka di Balai Keratun, dan Apel Kehormatan dan Renungan Suci di Taman Makam Pahlawan. Dan Tanggal 17 Agustus 2018, sejak pagi digelar Penyerahan Duplikat Bendera Pusaka di Mahan Agung, Upacara Peri­ ngatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan dan Pengibaran Bendera Merah Putih di Lapa­ ngan Korpri Kantor Gubernur Lampung. Selanjutnya, Penyampaian Remisi dari Menteri Hukum dan HAM Republik Indonesia di Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Bandar Lampung, Upacara Penurunan Bendera Merah Putih dan hingga malam ini dilaksanakan Resepsi Syukuran dan Pesta Rakyat serta Ramah Tamah dengan Paskibraka dilapangan PKOR Way Halim. Kemudian pada Dan tanggal 28 Agustus 2018, Pemprov Lampung akan melaksanakan Bakti Sosial. Pada Resepsi Syukuran dan Pesta Rakyat pada malam hari ini, turut dimeriahkan penampilan artis ibukota yakni Duo Gobas dan Ady eks Naff. (AGA)


FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 466/ Tahun Ke-17/ 20 - 26 Agustus 2018

BANDARLAMPUNG

4

Gubernur Lampung Berikan Remisi 3469 Orang Warga Binaan menyatakan bahwa remisi merupakan bagian dari sistem pembinaan pemasyarakatan terhadap para narapidana untuk mempercepat perubahan perilaku narapidana menjadi lebih baik. “Dengan adanya remisi harapannya adalah agar warga binaan lebih terpacu untuk segera kembali menjadi orang-orang yang baik, kembali menjadi warga negara yang baik, sehingga mereka tidak perlu terlalu lama berada di lembaga pemasyarakatan, bisa segera kembali di tengahtengah masyarakat,” tuturnya

Bandarlampung, FAKTUAL - Usai melaksa­ nakan upacara pengibaran bendera merah putih di Lapangan Korpri kantor Gubernur Lampung, Gubernur M.Ridho Ficardo bersama Wakilnya Bachtiar Basri mengunjungi Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Kelas IIa di Way Hui, Bandar Lampung, Jumat (17/8) siang.

Dalam kunjungannya, Gubernur Lampung M.Ridho Ficardo mewakili Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Yasonna Hamonangan Laoly, menyampaikan bahwa kemerdekaan harus menyentuh seluruh masyarakat Indonesia, termasuk warga binaan, yakni dengan memberikan remisi.

Ridho Ficardo Kukuhkan Paskibraka

Bandarlampung, FAKTUAL - Gubernur Lampung M.Ridho Ficardo mengukuhkan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Provinsi Lampung yang akan bertugas dalam acara upacara bendera peringatan HUT ke-73 RI di Lapangan Korpri Kantor Gubernur Lampung Dalam pengukuhan yang dilangsungkan di Balai Keratun, kemarin sore tersebut, Gubernur Lampung M Ridho Ficardo mengucapkan selamat kepada 33 anggota Paskibraka yang terpilih untuk mengibarkan duplikat bendera pusaka pada upacara peringatan HUT RI di Provinsi Lampung “Saya ucapkan selamat kepada adik-adik semua, kalian adalah putra-putri terbaik Provinsi Lampung, yang berhasil lolos seleksi untuk mendapatkan kepercayaan sekaligus kehormatan dalam mengemban tugas yang mulia,” katanya. Menurut Ridho, 17 Agustus merupakan momen penying dan tonggak bersejarah

berdirinya bangsa Indonesia. Oleh karenanya Gubernur Rirdo meminta kepada paskibraka yang bertugas untuk dapat melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya. “Setiap tahun putra-putri bangsa, setiap generasi menerima tantangan yang berbedabeda. Saya harap adik-adik semua dapat melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya dan dengan penuh rasa kebanggaaan tanpa adanya halangan ataupun rintangan yang berarti,” kata dia, Selain itu gubernur juga berpesan Paskibraka Lampung mempunyai integritas dan kepribadian yang baik, mental yang kokoh, tegar dan pantang menyerah. Tidak hanya itu, Gubernur Ridho juga berpesan agar Paskibraka Lampung tetap rendah hati dan mampu memberikan pengaruh yang positif di lingkungan masing-masing, baik di sekolah maupun dalam pergaulan di masyarakat. (AGA)

Sementara itu Gubernur Ridho dalam wawancara bersama awak media menyatakan bahwa remisi ini diberikan kepada para nara­ pidana yang berkelakukan baik serta memenuhi parameter-parameter tertentu yang sudah ditetapkan oleh kementerian Lebih lanjut Gubernur termuda itu juga

Selain itu, menurut Ridho remisi juga bagian dari pada pengurangan lapas yang over kapasitas, dengan banyaknya warga binaan yang berkelakuan baik dan mendapatkan remisi, maka dapat mengurangi kepadatan lapas yang bisa di bilang hampir semua lapas di Indonesia mengalami kelebihan daya tampung. Adapun jumlah narapidana yang mendapatkan remisi di Provinsi Lampung berjumlah 3469 orang. Dimana 3326 orang diantaranya menda­ patkan remisi umum pertama dan masih melan­ jutkan sisa masa hukuman, sedangkan 143 orang lainnya mendapatkan remisi umum kedua dimana setelah mendapatkan remisi langsung dibebaskan. Sementara itu Kepala Kantor Wilayah Hukum dan Hak Asasi Manusia Lampung Bambang Haryono, Bc.IP, SH, MH, menyatakan pihaknya telah berupaya semaksimal mungkin untuk melakukan hal terbaik untuk melakukan pem­ binaan terhadap warga lembaga pemasayarakatan di Lampung. Dengan harapan warga binaan dapat menjadi manusia yang lebih baik, mandiri dan dapat membantu pembangunan. (AGA)

Gubernur Irup Upacara HUT RI

Bandarlampung, FAKTUAL --- Gubernur M Ridho Ficardo bertindak sebagai inspektur upacara HUT RI ke-73 di Lapangan Korpri Kantor Gubernur Lampung, Jumat (17/8/2018). Peringatan detik-detik proklamasi ditandai dengan penekanan sirene oleh Gubernur dilanjutkan dengan pembacaan teks Proklamasi oleh Ketua DPRD Lampung Dedi Afrizal. Upacara yang dikomandani Danyon Infantri 7 Marinir Lampung Mayor Marinir Kanang Budi Raharjo berlangsung berlangsung khidmat dan tertib. Pasukan bendera pusaka (Paskibraka) di bawah Komandan Kompi Letda Laut PM. Aminuddin (Perwira Penyidik Datasemen Polisi Militer Lanal Lampung). Adapun pembawa baki bendera dipercayakan kepada Ni Putu Ria Anggraeni (SMAN 9 Bandarlampung), petugas pembentang sang saka merah putih adalah Rigo Fernando (SMAN 1 Pesisir Tengah Krui) dan penggerek bendera Richard Prawira (SMAN 1 Banjaragung Tulang­ bawang). Usai melaksankan upacara bendera Gubernur mengucapkan rasa syukurnya karena perayaan

HUT kemerdekaan tahun 2018 ini telah berjalan dengan sukses dan lancar. “Semoga ini merupakan salah satu bentuk peringatan yang bermakna buat bangsa kita, tugas kita untuk menjaga serta mengisi kemerdekaan dengan pembangunan, apalagi di setiap generasi selalu ada tantangan, halangan, dan rintangan terkait dengan kebangsaan kita, terkait dengan pilar-pilar Negara Kesatuan Republik Indonesia,” ucap Gubernur. Selain itu, ia juga berharap Peringatan ini hendaknya dapat dijadikan sebagai momentum untuk mengingat masa lalu, dan berjuang demi masa depan dalam menjaga, mengisi, memajukan negara kita dan mensejahterakan masyarakat Indonesia khususnya di Provinsi Lampung, ujarnya. Tampak hadir dalam kesempatan tersebut, Wakil Gubernur Lampung Bachtiar Basri beserta Istri. Ketua Penggerak PKK Provinsi Lampung Yustin Ficardo dan jajaran Forkopimda Provinsi Lampung. Upacara dimeriahkan pula oleh paduan suara dari SMAN 2 Bandarlampung. (AGA)


FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 466/ Tahun Ke-17/ 20 - 26 Agustus 2018

BANDARLAMPUNG

5

Ketua PWRI Puji Kepemimpinan Ridho- Bahtiar Bandarlampung, FAKTUAL - Ketua Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI) Pengda Lampung, Lukman Hakim memuji Gubernur M. Ridho Ficardo dan Wakil Gubernur Lampung Bachtiar Basri. Menurut Lukman, Pemprov Lampung begitu peduli dan terus mensupport para pensiunan. Ini terungkap saat audiensi di rumah dinas Wakil Gubernur Bachtiar Basri, Senin (13/8) siang. Ketua PWRI Lampung periode 2018-2022 itu mengatakan, dukungan pemprov, setidaknya membuat harapan hidup para lansia jadi mening­ kat. Dengan demikian, katanya, aktivitas berko­ munikasi akan mampu melahirkan gagasangagasan. Ide dan gagasan inilah yang memacu psikologis lansia menjadi sehat, dan berdampak pada harapan hidup. “Terima kasih kepada Bapak gubernur dan wakil gubernur Lampung yang terus memotivasi para pensiun tetap semangat,’” kata pria yang pernah jadi wali kota Metro dua2 periode. Sebelumnya, selain mensupport penuh pensiunan, Wakil Gubernur Lampung Bachtiar Basri berharap PWRI Lampung memiliki kepe­ dulian tinggi dalam membantu sesama serta turut berperan aktif mendukung pembang­unan di Lampung. Menurut Bachtiar, meski telah pensiun tidak serta merta menghentikan kontribusi untuk kemajuan dan pembangunan Provinsi Lampung. “Pemprov Lampung ingin PWRI ini tetap kuat, dan semangat tinggi untuk memajukan Provinsi Lampung,” katanya. Sebagai wujud kepedulian Pemprov Lampung terhadap PWRI, Bachtiar siap memberikan support penuh serta bantuan kepada PWRI.

“Ke depan apapun kebutuhan yang diper­ lukan seperti bantuan amal, atau ambulans

gratis, Pemerintah Provinsi akan memberikan untuk PWRI dan rencanannya akan dibentuk

koperasi sebagai usaha untuk mensejahterakan semua anggota,” katanya. (AGA)

Sukseskan LKF, Pemprov Pembangunan Infrastrukur Libatkan Semua Elemen Membuat Kemenkeu Terkesan

Bandarlampung, FAKTUAL - Pemerintah Provinsi Lampung siap menyukseskan berbagai kegiatan dalam Lampung Krakatau Festival pada 20-26 Agustus 2018. “Lampung Krakatau Festival 2018 harus berjalan dengan semarak, meriah, ramai tertib dan aman, serta dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat Lampung,” kata Pj. Sekretaris Provinsi Lampung Hamartoni Ahadis dalam rapat pemantapan di Gedung Pusiban Kantor Gubernur Lampung, kemarin. Hamartoni menjelaskan semarak Lampung Krakatau Festival (LKF) 2018 harus melibatkan banyak pihak, khususnya dari kabupaten/kota. “Semarak ini merupakan milik Lampung, milik kita bersama. Oleh karenanya, kita wajib mensukseskan kegiatan ini, terutama dapat dirasakan dan disaksikan oleh masyarakat Lampung,” katanya. Menurutnya, kegiatan itu juga harus melibat­ kan masyarakat, terutama para pelajar, mahasiswa dan komunitas. Sehingga kegiatan ini dapat semakin dikenal secara Nasional dan Interna­ sional. Dia mengatakan, berbagai pihak terkait harus turut menyukseskan kegiatan ini, terutama dibidang keamanan dan kesehatan. “Semua pihak harus turut serta dalam menyukseskan kegiatan ini. sehingga kedepannya festival event nasional ini mampu menjadi event

Internasional.” Sementara Kadis Pariwisata Provinsi Lam­ pung, Budiharto mengatakan, pada Lampung Krakatu Festival 2018 akan terdapat berbagai kegiatan diantaranya Pesona Kemilau Sang Bumi Ruw Jurai, Krakatau Expo, Internasional Seminar Krakatau, Trip Krakatau, Pemilihan Duta Kopi, Festival Film Pendek Pariwisata dan Fotography, Parade Kuliner, Kanian Now, Krakatau Award dan Lampung Culture and Tapis Carnival. “Selain itu terdapat kompetisi skate & Basketball, Barista Clinic. Semua kegiatan tersebut akan dilaksanakan pada 20-26 Agustus 2018 yang bertempatkan di Elephant Park dan Lapangan Saburai,” jelas Budiharto. Karo Humas dan Protokol, Bayana menjelas­ kan dari segi kualitasnya terhadap sekian rangkaian kegiatan sudah cukup baik. Namun peminat yang menontonnya masih kurang, sehingga perlu memobilisasi untuk menarik minat masyarakat. “Kami bertanggungjawab terhadap event ini, terutama dalam mengajak masyarakat untuk berpartisipasi dan menyaksikan event tersebut. Salah satu tolak ukur sukses atau tidaknya acara tersebut, tidak hanya dari segi kualitas, tetapi juga segi kuantitas dari masyarakat yang menyaksikan event tersebut,” katanya. (AGA)

Bandarlampung, FAKTUAL - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) terkesan dengan pembangunan infrastruktur yang dilakukan Pemprov Lampung. Terlebih, pinjaman dana Rp600 miliar ke PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) yang dipergunakan untuk membiayai dinilai klir, tidak bermasalah. Kemenkeu merekomendasikan kepada Pemprov Kepulauan Bangka Belitung (Babel) untuk melakukan study banding ke Pemprov Lampung. Tujuannya, ketika meminjam dana ke PT SMI (Persero) sesuai aturan dan prosedur yang berlaku, kata Karo Tata Pemerintahan dan Otonomi Daerah, Chandri, usai menerima kunjungan kerja Komisi I DPRD Babel di ruang rapat asisten pemerintahan dan kesra, kantor gubernur Lampung, kemarin. Ketua Komisi I DPRD Babel, Adet Mastur,

menyampaikan PT SMI telah mendapatkan mandat dari pemerintah untuk menggenjot pembangunan infrastruktur. ”Caranya dengan mengambil peran lewat pemberian pinjaman bagi pemerintah daerah. Program pembiayaan bagi daerah ini juga telah dipromosikan Presiden ketujuh RI, Joko Widodo di hadapan para gubernur dan bupati beberapa waktu lalu,” katanya. Agar tidak ada kesalahan prosedur, kata dia, DPRD Babel belajar ke Pemprov Lampung yang sukses membangun ruas jalan di enam kabupaten/kota dengan dana pinjaman dari PT SMI dan bebas dari masalah apapun. “Jika setelah dipelajari upaya meminjam dana ke PT SMI dapat diterapkan di tempat kami, maka kemungkinan Pemprov Babel juga akan melakukan hal sama,” tuturnya. (AGA)


FAKTUAL BENAR BERIMBANG

Edisi 466/ Tahun Ke-17/ 20 - 26 Agustus 2018

PESAWARAN

tt

SURAT KABAR MINGGUAN

6

Tri Rahayu Juara Lomba Desa

Pesawaran, FAKTUAL - Bupati Pesawaran, Lampung, Dendi Ramadhona mengatakan, keberhasilan yang diraih Desa Tri Rahayu dalam lomba desa tingkat kabupaten merupakan

wujud keberhasilan pemerintahan desa beserta warga dalam meningkatkan seluruh aspek kehidupan bermasyarakat dan pembangunan desa.

HUT RI, Siswa SMP N7 Pesawaran Gelar Baksos Pesawaran, FAKTUAL - Dalam rangka memperingati HUT ke-73 kemerdekaan Republik Indonesia, siswa SMP N 7 Pesawaran bersama warga Lumbirrejo, Kecamatan Negrikaton menggelar bakti sosial (baksos), kemarin. Sebelum melaksanakan baksos, para siswa tersebut menggelar upacara bendera bersama warga sekitar. Kemudian mereka membagikan 60 paket sembako.

Menurut Kepala SMP N 7, Ermi Yusnita, baksos tersebut rutin setiap tahun, selain untuk mendidik disiplin siswa juga sebagai pembelajaran agar mereka peka dan tanggap terhadap warga dan lingkungan sekolah. “Kami juga mengajarkan semangat nasio­ nalisme dan patriotisme serta mengembangkan bakat sekaligus potensi para siswa di bidang lainnya,” kata dia. (TEJO)

Menurut dia saat Penilaian Lomba Desa Tingkat Provinsi Lampung tahun 2018, di Desa Tri Rahayu Kecamatan Negerkaton, kemarin, lomba desa pada hakekatnya untuk menguatkan

kerukunan masyarakat, melalui partisipasi, kerjasama serta kemandirian warga dalam pembangunan desa. “Saya juga mengucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada warga Tri Rahayu yang telah berpartisipasi aktif dalam berbagai program pemerintah, Desa Tri Rahayu, Kecamatan Negerikaton, kami pandang layak untuk mewakili Kabupaten Pesawaran dalam Penilaian Lomba Desa Tingkat Provinsi Lampung tahun 2018,” katanya. Terpilihnya Desa Tri Rahayu sebagai duta Kabupaten Pesawaran dalam perlombaan desa tingkat Provinsi Lampung, kata dia, tidak terlepas dari partisipasi warga yang begitu tinggi dalam membangun desanya. “Saya berharap, dapat memberi dorongan yang kuat bagi masyarakat Desa Tri Rahayu untuk terus membangun di segala aspek kehidupan yang dilaksanakan secara partisipatif, terencana dan terpadu dengan mengembangkan swadaya,” ujarnya. Untuk kegiatan PKK, Dendi berharap, Tim Penggerak PKK desa dapat berperan aktif sebagai motivator, fasilitator, perencana, pelaksana dan pengendali serta penggerak pembinaan teknis kepada keluarga dan masyarakat serta selalu berkoordinasi dengan PKK Kecamatan, PKK Kabupaten dan dinas instansi terkait lainnya. Turut hadir dalam kegiatan itu, Heri Suliyanto, asisten Bidang Pemerintahan Setda Provinsi Lampung, ketua Tim Penilai Lomba Desa Dari Provinsi Lampung, dan lainnya. (RIN)

Lomba Hafidz Quran Semarakkan HUT RI

Pesawaran, FAKTUAL - Sebanyak 16 anakanak yang berasal dari 8 dusun yang ada di Desa Sukaraja Kecamatan Gedongtataan mengikuti lomba Hafidz Qur’an, dalam meriahkan semarak HUT RI ke-73 yang diadakan oleh pemuda karang taruna desa setempat. Kordinator lomba Tahfidz, Erik Tirta mengungkapkan, lomba ini sebagai ajang mengajarkan anak-anak usia dini untuk gemar membaca Al Quran. “Sebenernya peminat dari lomba ini banyak, namun karena ini baru pertama kali kita adakan jadi kami selaku panitia baru mengambil 2 anak di setiap dusunnya, dan insyaallah pada tahun berikutnya kita akan adakan lagi dan ditambah kuota pesertanya,” jelasnya. Rabu (15/8). Dirinya juga menambahkan, juri melakukan penilaian terdiri atas tajwid, kelancaran, serta adab dan lagu. ‘’Peserta yang diperbolehkan mengikuti ini maksimal berusia 11 tahun, dan juara mendapat­

kan piala dan uang pembinaan. Kegiatan ini dalam rangka meriahkan HUT RI ke-73, selain kita tanamkan jiwa nasionalisme kepada anak anak kita juga menginginkan anak anak ini memiliki rasa cinta dan gemar membaca AlQur’an,’’ jelasnya. Sedangkan, Kepala Desa Sukaraja Rusdi Harun, sangat mendukung perlombaan Tahfidz Qur’an ini, karena dengan diadakannya perlombaan ini dapat mencetak generasi yang cinta dan gemar terhadap Al Qur’an. “Insyaallah ini akan menjadi kegiatan rutin kita, dan saya akan konsen dalam bidang agama, agar Desa Sukaraja selain mencetak generasi nasionalis saya juga berharap dapat mencetak generasi yang islami,” jelasnya. “Untuk para juara saya ucapkan selamat, dan terus berlatih untuk menghafal sedangkan untuk yang belum dapat juara tidak masalah terus lah berlatih dan mengikuti perlombaan pada tahun depan,” timpalnya. (RIN)


FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

PRINGSEWU

7 Pemkab Pringsewu Gelar Upacara HUT RI ke-73 tt

Edisi 466/ Tahun Ke-17/ 20 - 26 Agustus 2018

Pringsewu, FAKTUAL – Peringatan detikdetik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia ke-73 Kabupaten Pringsewu tahun 2018 diperingati dalam suatu upacara di lapangan pemkab setempat, Jumat (17/8/18), dengan inspektur upacara Bupati Pringsewu H.Sujadi, dan komandan upacara Kapt.A.Sunarya, Danramil Gadingrejo. Sebagai perwira upacara yakni Kapt.Puryanto, Danramil Pagelaran, dan pembaca naskah proklamasi yakni Wakil Ketua ll DPRD Kabupaten Pringsewu H.Stiyono, S.H. Sedangkan anggota Paskibraka yang bertugas membawa baki bendera adalah Dita Imaniar, pelajar SMAN Gadingrejo, dengan komandan pasukan pengibar bendera Kapt.Redi Kurniawan, Danramil Pringsewu. Wakil Bupati Pringsewu Dr.Hi.Fauzi, S.E., M.Kom., Akt., C.A., Sekkab Pringsewu Drs.A.Budiman P. Mega, M.M., beserta para asisten dan staf ahli bupati serta para kepala OPD Pemkab Pringsewu, jajaran DPRD Kabupaten Pringsewu beserta muspida, Wakil Ketua TPPKK, DWP, Bhayangkari, Persit Kartika Chandra Kirana, Adhyaksa Dharma Kartini, Dharma Yukti Karini serta GOW, para legiun veteran, Ketua MUI Kabupaten Pringsewu, para camat dan kepala pekon serta lurah se Kabupaten Pringsewu, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh wanita, tokoh pemuda juga hadir mengikuti upacara yang juga diikuti para aparatur sipil negara, anggota kepolisian dan TNI, para mahasiswa dan pelajar, pramuka, ormas, dan elemen masyarakat Negeri Bersahaja lainnya. Bupati didampingi wabup dan sekretaris daerah serta jajaran muspida Pringsewu pada kesempatan tersebut juga menyerahkan Tanda Kehormatan Satyalancana Karyasatya dari Presiden RI kepada sejumlah aparatur sipil negara di lingkungan Pemkab Pringsewu sebagai ungkapan terima kasih pemerintah kepada para ASN-PNS atas segala darmabaktinya kepada negara.

Seusai upacara, bupati, wakil bupati dan jajaran pemerintah kabupaten beserta muspida Pringsewu melakukan ziarah dan upacara tabur bunga di Taman Makam Pahlawan Keputran, Sukoharjo, Pringsewu, dengan inspektur upacara Wakil Bupati Pringsewu Dr.Hi.Fauzi, S.E., M.Kom., Akt., C.A. Dan di

Pengelola Perpustakaan di Pringsewu Ikuti Workshop

Pringsewu, FAKTUAL - Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Pringsewu, Lampung, menggelar Workshop Peningkatan Kapasitas Pengelola Perpustakaan,diikuti 40 peserta, kemarin. Kegiatan dipusatkan di Aula STIE Muham­ madiyah Pringsewu. Peserta berasal dari pengelola perputakaan sekolah/madrasah, kecamatan, kelurahan, pekon, rumah ibadah se-Kabupaten Pringsewu. Sekretaris Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Pringsewu Mei Suhartati mewakili Kadis Kuncoro Ningsih memaparkan, kegiatan itu bertujuan untuk meningkatkan tata cara pengelolaan bahan pustaka perpustakaan dan administrasi perpustakaan yang berkualitas. “Serta dapat melakukan perawatan dan pemeliharaan koleksi perpustakaan. Memberikan pelayanan prima kepada seluruh masyarakat (pemustaka),” katanya. Dia mengatakan, peserta mendapat metode kegiatan berupa ceramah bervariasi, tanya jawab, diskusi, curah pendapat dan praktik lapangan.Juga menghadirkan nara sumber

dari Dinas Perpustakaan Provinsi Lampung Taty Tedjawati. Sekretaris Daerah Kabupaten Pringsewu A.Budiman secara simbolis menyempatkan mengalungkan tanda pengenal kepada peserta. Dia meminta peserta memanfaatkan sebaik mungkin workshop tersebut guna mendukung pemerintah dalam rangka memotivasi masyarakat agar gemar membaca sekaligus mencerdaskan kehidupan bangsa serta memajukan kebudayaan nasional dan melestarikan kekayaan budaya bangsa. Menurut dia,cara untuk memperkenalkan budaya membaca kepada masyarakat yakni melalui perpustakaan. Maka perpustakaan dapat memberikan ketersediaan bahan bacaan yang murah, lengkap dan berkualitas kepada anak-anak juga semua warga dilingkungan sekitar sekolah. Melihat pentingnya sebagai sarana mencer­ daskan kehidupan bangsa, tidak salah jika perpustakaan menjadi komponen penting dalam pengembangan dan peningkatan mutu pendidikan,kata dia. (PRI)

tempat ini pula, pada malam menjelang 17 agustus sebelumnya digelar malam renungan suci yang dihadiri bupati dan wakil bupati beserta muspida. Kegiatan selanjutnya digelar lomba tumpeng di teras Kantor Bupati Pringsewu serta ramah tamah jajaran pemerintah kabupaten, muspida,

veteran, serta tokoh masyarakat, sekaligus penyerahan berbagai piagam penghargaan kepada sejumlah anggota veteran RI. Sementara itu, pada upacara penurunan bendera, bertindak sebagai inspektur upacara adalah Wakapolres Tanggamus Komisaris Pol. Andik Purnomo Sigit. (PRI)

Wabup Lepas Lomba Jalan Sehat Warga Lingkungan II Pringsewu Barat Pringsewu, FAKTUAL - Memperingati sekaligus memeriahkan HUT RI ke-73, warga Lingkungan II Kelurahan Pringsewu Barat, Kecamatan Pringsewu, Kabupaten Pringsewu mengadakan lomba jalan sehat. Lomba yang menyediakan berbagai hadiah dan doorprize menarik ini diikuti ratusan warga lingkungan ll, dilepas oleh Wakil Bupati Pringse­ wu Dr.Hi.Fauzi, S.E., M.Kom., Akt., C.A. yang kebetulan juga menjadi warga setempat di depan kediamannya di Jalan Sakti Lingkungan ll Kelurahan Pringsewu Barat, Jumat (17/8/18). Wakil Bupati Pringsewu Dr.Hi.Fauzi, S.E., M.Kom., Akt., C.A. mengaku bangga sekaligus memberikan apresiasi kepada seluruh warga Lingkungan II Kelurahan Pringsewu Barat yang dengan kreativitasnya mengadakan berbagai

kegiatan dalam rangka memeriahkan HUT RI ke-73 tahun ini, termasuk lomba jalan sehat tersebut, serta berbagai perlombaan lainnya baik untuk orang dewasa maupun anak-anak, termasuk pula dengan menggelar upacara bendera yang pesertanya seluruhnya adalah warga Lingkungan II Kelurahan Pringsewu Barat. Menurut Wabup Pringsewu, kegiatan tersebut selain dapat dijadikan ajang silaturahmi sesama warga, juga dapat memupuk semangat nasio­ nalisme dan cinta tanah air. Fauzi berharap kegiatan-kreatif ini dapat terus ditingkatkan di masa-masa mendatang, dan bukan hanya pada saat peringatan HUT RI saja, namun juga pada moment yang lain seperti HUT Kabupaten Pringsewu dan lainnya. (PRI)


FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 466/ Tahun Ke-17/ 20 - 26 Agustus 2018

PRINGSEWU

8

Paskibraka Kabupaten dan Kecamatan se -Pringsewu Dikukuhkan

Pringsewu, FAKTUAL - Pasukan Pengibar Duplikat Bendera Pusaka (Paskibraka) Kabupaten Pringsewu dan Paskibraka kecamatan se Kabu­ paten Pringsewu tahun 2018 secara resmi

dikukuhkan oleh Bupati Pringsewu H.Sujadi di GOR Bumi Jejama Secancanan, Kuncup, Kabupaten Pringsewu, Kamis (16/8) petang. Anggota Paskibraka Kabupaten Pringsewu

dan kecamatan se Kabupaten Pringsewu ini terdiri dari siswa-siswi pilihan dari sejumlah sekolah dan kecamatan se Bumi Jejama Secancanan.

Bupati Pringsewu H.Sujadi dalam sambutannya mengharapkan anggota Paskibraka Kabupaten Pringsewu maupun kecamatan se Kabupaten Pringsewu dapat melaksanakan tugasnya dengan baik, disiplin, dan bertanggung jawab. Menurutnya, tugas yang dilaksanakan oleh anggota Paskibraka adalah tugas suci dan mulia. Sujadi mengingatkan bahwa salah satu indikator sukses tidaknya upacara peringatan detik-detik proklamasi kemerdekaan RI juga sangat tergantung pada sukses tidaknya Paskibraka dalam menunaikan tugasnya. Bupati Pringsewu juga mengajak para anggota Paskibraka untuk mengobarkan semangat dan jiwa patriotisme, dengan terus berjuang mengisi kemerdekaan dengan hal-hal yang positif yang dapat memberikan kebanggaan bagi diri, bagi orangtua, bagi Pringsewu, serta bagi bangsa dan negara. Upacara pengukuhan anggota Paskibraka ini juga dihadiri Wakil Bupati Pringsewu Dr. Hi.Fauzi, S.E., M.Kom., Akt., C.A., Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pringsewu Sagang Nainggolan, serta jajaran Pemerintah Kabupaten dan Muspida Pringsewu, PPI Kabupaten Pringsewu, serta keluarga anggota Paskibraka kecamatan dan Kabupaten Pringsewu. Adapun anggota Paskibraka Kabupaten Pringsewu yang dikukuhkan tersebut seluruhnya berjumlah 33 orang. Sedangkan anggota Paskibraka kecamatan, masing-masing Kecamatan Pagelaran 34 orang, Kecamatan Pagelaran Utara 32 orang, Kecamatan Gadingrejo 51 orang, Kecamatan Pardasuka 36 orang, Kecamatan Ambarawa 43 orang, Kecamatan Banyumas 38 orang, Kecamatan Sukoharjo 40 orang, dan Kecamatan Adiluwih 43 orang. (PRI)

Sujadi & Fauzi Hadiri Rapat Paripurna Istimewa Hut Kemerdekaan RI ke-73 Pringsewu, FAKTUAL - Bupati Pringsewu Hi.Sujadi, S.Pd.I., M.Pd.I. dan Wakil Bupati Pringsewu Dr.Hi.Fauzi, S.E., M.Kom., Akt., C.A. menghadiri rapat paripurna istimewa DPRD Kabupaten Pringsewu dengan agenda men­ dengarkan pidato kenegaraan Presiden Republik Indonesia Ir.Hi.Joko Widodo dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-73 tahun 2018. Rapat paripurna istimewa yang digelar di gedung DPRD Kabupaten Pringsewu di Komplek Perkantoran Pemkab Pringsewu, Kamis (16/8) ini dipimpin oleh Wakil Ketua l DPRD Kabupaten Pringsewu Sagang Nainggolan didampingi Wakil Ketua ll Stiyono, S.H. Rapat paripurna istimewa ini juga dihadiri Sekretaris Daerah Kabupaten Pringsewu Drs.A.Budiman P. Mega, M.M. beserta para asisten dan staf ahli bupati, para kepala Organisasi Perangkat Daerah di lingkungan Pemerintah

Kabupaten Pringsewu, jajaran Muspida Kabu­ paten Pringsewu beserta para kepala instansi vertikal lainnya, Ketua dan Wakil Ketua Tim Penggerak PKK, Dharma Wanita Persatuan, para camat dan kepala pekon serta murah, Ketua MUI Kabupaten Pringsewu, Ketua KPUD, Panwaslu, tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh agama, tokoh pemuda dan tokoh wanita, ormas, para ketua partai politik serta sejumlah elemen masyarakat lainnya. Presiden RI Ir.Hi.Joko Widodo saat menyam­ paikan pidato kenegaraan dalam rangka peringatan HUT RI ke-73 di Sidang Tahunan MPR-RI 2018 di gedung DPR/MPR-RI, Senayan, Jakarta berpesan kepada seluruh elemen masyarakat untuk terus menjaga persatuan dan kesatuan bangsa menuju Indonesia yang berkeadilan, dimana bangsa ini bisa maju jika semua rakyatnya bersatu. (PRI)

Bupati Pringsewu Buka Lomba Senam Diabetes Pringsewu, FAKTUAL - Bupati Pringsewu Hi.Sujadi membuka lomba senam diabetes militus di halaman kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Pringsewu, Kamis (16/8). Lomba yang digelar dalam rangka mem­ peringati HUT RI ke-73 ini diikuti sebanyak 13 kelompok dari puskesmas se Kabupaten Pringsewu. Menurut Kadis Kesehatan Kabupaten Pringsewu Purhadi, M.Kes., selain lomba senam tersebut, berbagai perlombaan sempena peringatan HUT RI ke-73 juga digelar di UPTUPT puskesmas se Kabupaten Pringsewu yang

berada di bawah Dinas Kesehatan Kabupaten Pringsewu, diantaranya lomba kebersihan dan lainnya. Bupati Pringsewu Hi.Sujadi dalam sam­ butannya mengapresiasi digelarnya lomba tersebut, selain dalam rangka memeriahkan HUT kemerdekaan RI yang ke-73 yang tentu saja untuk lebih meningkatkan semangat patriotisme dan nasionalisme, juga sebagai upaya untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat di Kabupaten Pringsewu, sekaligus berharap kegiatan yang positif tersebut dapat lebih ditingkatkan di masa mendatang. (PRI)


FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

LAMPUNG TIMUR

BENAR BERIMBANG

Edisi 466/ Tahun Ke-17/ 20 - 26 Agustus 2018

9

Lamtim Peringati HUT RI ke-73 Lampung Timur, FAKTUAL - Tanggal 17 Agustus selalu diperingati sebagai Hari Kemerdekaan Republik Indonesia, dimana pada hari ini tepat 73 tahun yang lalu Bangsa Indonesia menyatakan kemerdekaannya dari para penjajah. Mengawali rangkaian kegiatan HUT RI, Jum’at, 17 Agustus 2018, selaku Inspektur Upacara Bupati Lampung Timur, Chusnunia pimpin Upacara Detik-detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia ke 73 tahun 2018 di Lapangan Merdeka Kabupaten Lampung Timur yang dilanjutkan dengan Pemberian Penghargaan Satya Lencana Karya Satya (SLKS) kepada 106 PNS yang ada di lingkungan Pemerintah Kabupaten Lampung Timur. Penghargaan tersebut diberikan kepada PNS yang telah mengabdi kepada pemerintah sesuai batas waktu yang telah ditentukan. Masih dalam rangkaian peringatan hari kemerdekaan, Pemerintah Kabupaten Lamping Timur juga melakukan ziarah ke Taman Makam Pahlawan Darma Nusantara Lampung Timur, dan pada kesempatan itu Bupati Lampung Timur juga memberikan penghargaan kepada pensiun PNS yang telah mencapai Batas Usia Pensiun (BUP) dengan surat keputusan pensiunnya telah diterbitkan oleh Badan Kepegawaian Negara. Usai melakukan Ziarah, peringatan HUT RI dilanjutkan dengan acara puncak Pengarakan 1001 Bendera Merah Putih dan Pemecahan Rekor Muri 2018 yang di mulai dari halaman Kantor Bupati Lampung Timur menuju Desa Mengandung Sari, Kecamatan Sekampung Udik. Masih pada kesempatan yang sama, setelah itu acara dilanjutkan dengan Ramah Tamah bersama Veteran Marakauri dan Pepabri Kabupaten Lampung Timur yang diselenggarakan di Rumah Dinas Bupati Lampung Timur. Dalam acara ramah tamah tersebut dilakukan penyerahan Tali Asih kepada 80 Anggota Veteran Warakauri dan Pepabri serta penyerahan piala lomba sekolah sehat dan piagam penghargaan

kepada masyarakat dan PNS berprestasi di Kabupaten Lampung Timur. Memaknai HUT RI tahun ini Chusnunia menjelaskan bahwa ini merupakan salah satu momen evaluasi sekaligus menghargai jasa para pahlawan yang telah berjuang demi Bangsa Indonesia, “Setiap tahun kita memperingati hari kemerdekaan Republik Indonesia, menjadi masa evaluasi yang gak akan pernah berhenti untuk bisa memberikan yang terbaik sekaligus menghargai jasa para pahlawan dengan cara

mengisi dan membangun Lampung Timur ini dengan baik, terutama untuk generasi muda kita harapkan di era yang serba mudah ini generasi muda dapat memaknai HUT RI ke 73 ini dengan mengisi lebih banyak lagi ruangruang positif tidak boleh ada yang anti politik kemudian bagaimana berperan dibidang pendidikan, kesehatan, dan pembangunan”. Masih dalam rangkaian perayaan HUT RI ke 73 tahun 2018, secara terpisah Wakil Bupati Lampung Timur Zaiful Bokhari menyerahan

Festival Band Lampung Timur 2018

Lampung Timur, FAKTUAL - Setelah sebelumnya sukses menyelenggarakan Festival Liga Dangdut Lampung Timur, hari ini, Selasa (14/08/2018), Pemerintah Kabupaten Lampung Timur kembali melaksanakan salah satu festival yang telah diagendakan dalam 101 Festival Lampung Timur, ialah Festival Band Lampung Timur Tahun 2018. Selain Bupati Lampung Timur, Chusnunia acara yang diadakan di Lapangan Merdeka Kecamatan Purbolinggo tersebut dihadiri pula oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Lampung Timur, Syahrudin Putera, Camat Purbolinggo, Sahrun, serta Forkopimcam Purbolinggo. Adapun tujuan diadakannya Festival Band Lampung Timur Tahun 2018 ini salah satunya adalah sebagai ajang peningkatan prestasi serta apresiasi bagi insan band dan musisi muda di Kabupaten Lampung Timur, selain sebagai salah satu rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke 73 tahun. Untuk diketahui peserta Festival Band Lampung Timur Tahun 2018 ini berasal dari berbagai penjuru daerah di Provinsi Lampung yang telah tersaring menjadi 23 peserta. Adapun proses penjaringan tersebut telah dilaksanakan pada tanggal 7 Agustus 2018 Lalu. Pada akhir acara Festival Band Lampung Timur Tahun 2018 kali ini, para peserta akan memperebutkan predikat juara 1, 2 ,dan 3, serta juara harapan 1, 2 , dan 3. Dalam

sambut­annya Chusnunia berharap dengan adanya berbagai festival yang diselenggarakan di Bumei Tuwah Bepadan ini dapat mewadahi kreatifitas masyarakat Lampung Timur maupun diluar Lampung Timur. “Dari dulu saya selalu menyukai hal yang berkaitan dengan kreatifitas, kita semua berharap adanya festival-festival di Lampung Timur bisa mewadahi dan menjadi media untuk kreatifitas terutama bagi masyarakat Lampung Timur dan bukan hanya Lampung Timur, karena Lampung Timur juga terbuka untuk semua pihak yang ingin memberikan kreatifitasnya kita persilahkan, kita ajak bergandeng tangan. “Yang jelas ini wajah asli Lampung Timur, isinya atau gudangnya orang-orang kreatif, festival ini hanya satu hari dilaksanakan tapi yang paling penting bukan festivalnya tapi pembinaan setelah festivalnya, kita harapkan anak-anak kita disalurkan bakatnya bisa berkreasi lebih maksimal lagi terutama di bidang musik. Saya siap bagaimanapun caranya agar anakanak kreatif ini terwadahi dengan maksimal”. Dalam kesempatan tersebut usai memberikan sambutan, Nunik sapaan akrab Bupati Lampung Timur itu juga menyem­ patkan diri untuk membawakan dua buah lagu antara lain slank dengan judul terlalu manis dan God Bless dengan judul rumah kita. (IRI)

Surat Keputusan Remisi dan Surat Bebas kepada perwakilan narapidana Rutan Kelas II B Sukadana. Adapun Jumlah narapidana yang mendapatkan remisi tahun ini sebanyak 140 orang dengan jumlah narapidana bebas sebanyak 4 orang. Sebagai penutup rangkaian kegiatan HUT RI, dilakukan Upacara Penurunan Bendera Merah Putih di Lapangan Merdeka Kabupaten Lampung Timur pada sore harinya. (IRI)

Kunci Utama Adalah Pendidikan yang Baik Lampung Timur, FAKTUAL - “Kunci utama adalah pendidikan yang baik, baik itu pendidikan umum maupun pendidikan bersifat spritual dan mental”, ujar Bupati Lampung Timur Chusnunia Chalim saat melakukan peletakan batu pertama sebagai tanda dimulainya Pembangunan Masjid, Gedung dan Asrama MTs Muhammadiyah 2 Way Bungur Boarding School yang di selenggarakan di lokasi MTs Muhammadiyah 2 Way Bungur, Dusun II Tanjung Qencono, Kecamatan Way Bungur, Senin ( 13/08/2018). Hadir pula pada acara, Camat Way Bungur, Raden Gunawan, Kepala Kantor Kementrian Agama Lampung Timur, Karwito, Kepala Sekolah MTS Muhammadiyah, Suharmanto, Wakapolsek Way Bungur Ipda Ngatono, serta Ketua Ranting Muhamadiyah Desa Tanjung Qencono, Sutrisno. Dalam sambutannya Nunik sapaan akrab Bupati Lampung Timur tersebut mengatakan bahwa selain pendidikan yang bersifat umum, anak-anak juga harus diberikan pendidikan yang bersifat spiritual dan mental guna membangun kepribadian anak yang lebih baik. “Bapak ibu tidak cukup anak-anak kita bekali hanya pendidikan umum kalau mau lengkap harus pendidikan agama pula, inilah keistimawaannya lembaga pendidikan dari organisasi masyarakat terutama Muhammadiyah dan NU, karena tidak hanya mendidik anak-anak kita di pengetahuan umum saja tetapi juga termasuk pengetahuan dalam sifat spiritual dan mental”. Lebih lanjut Chusnunia mengatakan bahwa “pendidikan anak-anak kita sangat mempengaruhi seperti apa lajunya Indonesia kedepan, tersendat-sendat atau berlari kencang, tidak ada pilihan lain Indonesia harus berlari kencang untuk mengejar ketertinggalan maka bidang pendidikan pula harus berlari kencang”. Setelah acara peletakan batu pertama tersebut, kegiatan diisi pula dengan Tabligh Akbar yang disampaikan oleh Penceramah KH. Buya Nurvaif S. Chaniago .(IRI)


FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

ADVERTORIAL 10

BENAR BERIMBANG

Edisi 466/ Tahun Ke-17/ 20 - 26 Agustus 2018

PAD Way Kanan Meningkat

Way Kanan, FAKTUAL - Pendapatan Asli Daerah (PAD) Way Kanan tahun anggaran 2018 mengalami peningkatan sekira Rp 11, 62 miliar dari sebelumnya Rp 52, 56 miliar menjadi Rp64, 19 miliar. Pada Sidang Paripurna Pengesahan KUPA – PPAS.P dan Penyampaian Raperda Perubahan APBD Tahun Anggaran 2018, di Ruang Sidang Paripurna DPRD Way Kanan, kemarin, Bupati setempat, Raden Adipati Surya mengatakan, Perubahan APBD Tahun Anggaran 2018 meliputi pendapatan secara total rencana pendapatan setelah Rp 1.444 triliun mengalami kenaikan Rp 44, 250 miliar dari sebelum perubahan Rp 1.399 triliun. ”Kenaikan ini, kata dia, disebabkan terdapat kenaikan pada komponen lain-lain PAD yang sah berasal dari deviden BUMD, penerimaan atas jasa giro dan pendapatan bunga serta peningkatan dari realisasi pendapatan atas pengembalian belanja.

Sedangkan untuk Dana Perimbangan tidak mengalami perubahan dari sebelumnya, sekia Rp 1,028 triliun. Lain-lain Pendapatan Daerah yang sah pada Perubahan APBD 2018 mengalami kenaikan Rp 32,62 miliar sehingga setelah perubahan menjadi Rp351,47 miliar dari Rp318,85 miliar. Yang merupakan penyesuaian atas dana bagi hasil pajak dari pemerintah provinsi Rp32,48 miliar dari Rp 84,05 miliar menjadi Rp 116,53 miliar, katanya. Dari struktur belanja juga mengalami perubahan dalam RAPBD-P Tahun Anggaran 2018 yang secara umum dapat digambarkan, belanja daerah dialokasikan setelah perubahan Rp 1,56 triliun atau mengalami kenaikan Rp 64,43 miliyar dari Rp 1,50 triliun. Alokasi belanja terdiri dari belanja tidak langsung Rp 746,38 miliar atau mengalami penurunan Rp 2,14 miliar dari Rp748,52 miliar. Alokasi belanja tersebut di antaranya

penye­suaian terhadap belanja pegawai menjadi Rp 488,80 miliar, koreksi atas belanja bunga menjadi Rp 2,26 miliar, penyesuaian terhadap belanja hibah, bantuan sosial masing-masing menjadi Rp 13,81 miliar dan Rp 3,9 miliar serta penyesuaian belanja bantuan keuangan menjadi Rp 234,99 miliar, katanya. Sedangkan alokasi untuk belanja langsung, kata dia, direncanakan setelah perubahan Rp 821,94 miliar atau mengalami kenaikan Rp 66,57 miliar dari sebelum perubahanRp 755,37 miliar. Kenaikan alokasi belanja langsung di antaranya terdiri atas belanja pegawai, belanja barang dan jasa serta belanja modal. Untuk alokasi belanja pegawai dalam belanja langsung semula Rp 17,86 miliar mengalami kenaikan Rp 927,42 juta atau setelah penyesuaian menjadi Rp 18,78 miliar. Belanja barang dan jasa mengalami kenaikan Rp 20,93 miliar dari sebelum perubahan Rp 287,17 miliar atau setelah perubahan Rp 308 miliar. Sedangkan untuk belanja modal setelah perubahan menjadi Rp “Ucapan terima kasih serta penghargaan yang setinggi-tingginya saya ucapkan atas kerja keras anggota Dewan dalam pembahasan Kebijakan Umum Perubahan Anggaran (KUPA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara Per­ubahan (PPAS-P) Tahun Anggaran 2018, sehingga dapat terwujud apa yang kita saksikan yaitu penandatanganan nota kesepakatan Kebijakan Umum Perubahan Anggaran (KUPA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara Perubahan (PPAS-P) Tahun Anggaran 2018, dan mudah-mudahan upaya yang telah kita lakukan ini dapat memberikan konstribusi untuk mewujud­kan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Way Kanan yang kita cintai ini,” ujarnya. (ADV)

Tabur Bunga dan Puncak HUT RI ke-73 di Waykanan pengalaman yang luas, yang tua membimbing yang muda, dan yang muda bekerja sekuat tenaga bagi Negara. Hal ini amat penting terutama dalam menumbuhkan nilai-nilai kepahlawanan dan kebangsaan di kalangan masyarakat khususnya bagi generasi muda, karena kita ketahui bersama bahwa jiwa dan semangat tersebut sangat dibutuhkan dan merupakan suatu kekuatan dalam melaksanakan pem­ bangunan,” ujar Adipati . Selanjutnya, pada acara yang juga dihadiri oleh Wakil Bupati Edward Antony, Forkopimda beserta istri, Sekretaris Daerah Saipul, para Staf Ahli Bupati, para Asisten, para Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah, para Kepala Bagian Setdakab, para Camat Se-Kabupaten Way Kanan, Ketua TP PKK Dessy Afriyanti Adipati, Wakil Ketua TP PKK Thurismawaty Edward Antony, dan Ketua Dharmawanita Vorian Melita Saipul itu, Adipati juga mengajak generasi muda untuk mampu menterjemahkan semangat dan pengorbanan para pejuang bangsa yang telah gugur di medan tempur, mengorbankan nyawanya demi merebut kemerdekaan bangsa ini.

Way Kanan, FAKTUAL -Bupati Waykanan, Lampung, Raden Adipati Surya beserta rom­bongan mengada­ kan Upacara Tabur Bunga dan Ramah Tamah dengan Veteran dalam rang­ kaian peringatan HUT Ke-73 RI di Taman Makam Veteran di Kampung Bhakti Negara Kecamatan Baradatu, Kamis (16/08/2018). Raden Adipati Surya menyampaikan rasa bahagia karena masih dapat bertemu dan bertatap muka secara langsung dengan para orang tua dan sesepuh yang tergabung dalam Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI). “Kesempatan ini kita jadikan sebagai moment untuk saling bersilaturahmi dan berbagi peng­ alaman, karena beliau-beliau ini telah mempunyai

“Semangat kemerdekaan tidak boleh pupus ditelan waktu, kita harus tetap menggelorakan semangatnya dalam segala ruang dan waktu, mengumandangkannya dalam setiap derap langkah pembangunan di Bumi Ramik ragom yang Kita cintai ini, dan semuanya itu haruslah menjadi tugas dan tanggung jawab kita bersama. Atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten Way Kanan Saya mengucapkan Ribuan terimakasih dan Apresiasi yang sangat tinggi atas kehadiran

bapak – Bapak Veteran dan ibu-ibu Janda Veteran yang masih bersemangat untuk bisa mengikuti acara pada hari ini. Dan sebagai ungkapan terima­kasih, kami Pe­merintah Daerah Kabupaten Way kanan memberikan tali Asih kepada Veteran, meskipun nilai yang diberi­ k an tidak sepandan dengan apa yang telah bapak/ ibu perjuangkan dan korbankan kepada bangsa dan negara, namun ini adalah bentuk kecintaan kami selaku generasi muda kepada para pejuang yang telah memper­taruhkan segala-galanya sehingga bangsa kita berhasil mem­ proklamasikan Kemerde­kaan pada tanggal 17 Agustus 1945,” tutup Adipati.

Maharani, dari SMAN 1 Baradatu dan petugas pengibar bendera terdiri dari tiga orang anggota Paskibra penaikan bendera yaitu Pengerek

Puncak HUT RI Pemkab Waykanan menggelar puncak peringatan HUT RI ke-73 di lapangan Korpri Pemkab setempat, Jumat (17/8). Upacara dilaksanakan tepat pukul 09.00 WIB, dengan Perwira Upacara Kabag Ops Polres Way Kanan Kompol Yudi Pristiwanto SH, komandan Upacara IPDA Anang Mustakim Setiawan, S. TR.K dan Inspektur upacara Bupati Way Kanan H. Raden Adipati Surya SH MM Upacara bendera diawali dengan Pembacaan naskah Proklamasi oleh ketua DPRD Way Kanan Nikman SH dan pembacaan doa oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Way Kanan Drs. M Isa.M.Ag. Acara dilanjutkan dengan penaikan bendera merah putih oleh Paskibra Kabupaten Way Kanan yang telah dikukuhkan beberapa hari yang lalu, dengan Komandan pasukan Ipda Made Erdiana Putra, S.TR.K (Polres) Ada hal yang berbeda pada peringatan RI ke 73 tingkat kabupaten Way Kanan saat ini dimana ada terdapat pasukan 45 yang terdiri dari anggota Polri TNI dan Polri berseragam dan seragam dan bersenjata lengkap, yang sebelumnya hanya terdiri dari pasukan 17 dan pasukan Delapan. Adapun anggota Paskibra yang menerima duplikat bendera pusaka ialah Regitia Cicilia

Bendera : Ahharul Mutakin, SMK Raoudhlotul Tolibin Bumi Agung, dan pembentang bendera Hendrawan Yudi Pratama. SMAN 1 Bumi Agung dan yang jadi Komandan Kelompok (Danpok): Dedi Prasetyo, SMAN 2 Buay Bahuga Upacara penaikan duplikat bendera pusaka dalam rangka HUT kemerdekaan Republik Indonesia ke 73 berjalan dengan lancar, tidak ada hal atau peristiwa yang aneh yang terjadi pada saat pelaksanaan upacara penaikan bendera. Selesai upacara dilanjutkan dengan Pembagian hadiah Lomba kebersihan kantor dengan juara 1 Kodim 0427WK, Juara 2. Kantor Bapenda Way Kanan, dan juara 3. Kantor BPS. Untuk Lomba penguatan dan Anuggrah Inovasi tahun 2018 kategori masyarakat , 1. Harves Saputra, 2 . Effendi, 3. Iis Haerunnisa, dan untuk Kategori pelajar juara 1 1 SMAN 1 Blambangan Umpu, 2. SMPN VII Donomulyo Kecamatan Banjit, 3. SMAN 1 Blambangan Umpu . Acara dilanjutkan dengan sesi foto bersama antara anggota Forkompimda bersama dengan tamu undangan yang hadir dan acara dilanjutkan dengan makan siang bersama di rumah dinas Bupati Way Kanan kemudian sHalat Jumat bersama di masjid agung KM 2 untuk melanjutkan acara berikutnya yaitu kunjungan ke Lapas dalam rangka pemberian remisi bagi tahanan pukul 13.00 WIB. (ADV)


FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

RAGAM 11 Desa Bukitraya Realisasikan DD 2018 BENAR BERIMBANG

Edisi 466/ Tahun Ke-17/ 20 - 26 Agustus 2018

kesehatan, untuk pelatihan-pelatihan yang me­libatkan BPD maupun perangkat desa. Menurut Damin, pembangunan tersebut dilaksanakan Tim Pelaksana Kegiatan (TPK), agar sesuai petunjuk dan aturan yang ditetapkan pemerintah, “Semua bisa terlaksana berkat kerjasama perangkat desa, masyarakat, uspika kecamatan, Dinas BPMD, serta dukungan teman-teman sosial kontrol (LSM dan pers).” ujarnya. Kasi PMD Kecamatan Margasekampung, Hariadi mengatakan, sinergi antara pemerintah desa, masyarakat, dan pihak lain wujud nyata kerjasama semua pihak dalam mengawasi dan mengawal laju roda pembangunan. “Kami selalu wanti-wanti agar seluruh desa melaksanakan pembangunan dengan baik, sesuai petunjuk pelaksanaan dan teknis yang ditetapkan, semoga pelaksanaan pembangunan program DD tahun 2018 berjalan lancar dengan hasil yang baik,” katanya. (HID) Lampung Timur - FAKTUAL - Melalui Dana Desa (DD) tahun 2018, Desa Bukitraya, Kecamatan Margasekampung, Kabupaten Lampung Timur (Lamtim), saat ini sedang melaksanakan pem­ bangunan fisik berupa drainase dan jambanisasi. Menurut Kepala Desa setempat, Damin, kemarin,tahun 2018, pihaknya mendapatkan kucuran dana Rp 721 juta yang dipergunakan pembangunan fisik dan pemberdayaan masyarakat desa. “Kami melaksanakan pembangunan fisik berupa jambanisasi 100 unit yang tersebar di di Dusun 1 sampai Dusun V dengan anggaran Rp 140,250 juta, sedangkan pembangunan drainase dengan volume 1549 m x 0,6 cm x 0,25 cm dari Dusun 1 hingga Dusun V yang meng­ habiskan dana Rp 421, 210 juta,“ katanya. Dia mengatakan, sisa anggaran akan dipergu­ nakan pemberdayaan masyarakat desa, seperti memvayar insentif guru PAUD, membayar kader


FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 466/ Tahun Ke-17/ 20 - 26 Agustus 2018

TULANGBAWANG

12

Melalui ADD, Kampung Purwajaya Terus Berbenah

Tulangbawang, FAKTUAL - Melalui program Alokasi Dana Desa (ADD), Kampung Purwajaya, Kecamatan Banjarmargo, Kabupaten Tulang­ bawang, Lampung. terus melakukan pembenahan di segala bidang.

Menurut Kepala Kampung Purwajaya, Iyan Sopian, kemarin, pembangunan yang ada dijalankan melalui musyawarah kampung.”Kami sepakat akan melakukan pembangunan dan sarana pelayanan di beberapa lokasi yang ada,”

Program ADD dan DD Penawarbaru Maksimal Tulangbawang, FAKTUAL - Program Alokasi Dana Desa dan Dana Desa (ADD dan DD) tahun 2018, Kampung Penawarbaru, Kecamatan Gedungaji, Tulangbawang, Lampung diterapkan secara maksimal, sesuai usulan lewat musyawarah kampung. Menurut Kepala Kampung Penawarbaru, Sukir, kemarin, tahun 2018, ADD yang diterima sekira Rp 1, 4 miliar yang dikokasikan antara lain satu unit podium ukuran 5 x 8 meter, pagar kantor kepala kampung panjang 40 meter, gapura perbatas antara Balai Murnijaya, dua2 buah yang terletak di RW1 dan RT 1, onderlah panjang 950 meter di RW 04, dan pelengkapan kantor, AC dan kursi jok. “Selain itu kami juga membeli kursi stenlis untuk rapat dan berbagai buku, laptop, komputer, dan lainnya,” kata dia . Menurutnya, pembangun menggunakan

katanya. Untuk tahap pertama dianggarkan pembagian siltap untuk seluruh aparatur kampung, dan tahap kedua pembangun gorong-gorong ukuran 6 meter x 1 meter x 08 meter dua unit terletak

di RK 2 dan di RK 3. Pembangunan gorong-gorong ukuran 6 meter x 08 x;06 meter 10 unit yang terletak di Rk 1 ,2,3,4,5, dan 6 serta pebangun jalan, serta jembatan baja, MCK tiga unit, jaringan internet (Wifi) kampung, dan gapura perbatasan kampung yang berada di RK 5. Serta pembangunan jalan pemukiman di wilayah pertanian, buku dan peralatan belajar APUD di RK 01 RT 01. “Saya bersyukur karena pembangunan kampung berjalan baik dan lancar serta mendapat respon positif dari warga. Walaupun saya baru menjabat kepala kampung baru lima bulan, kami selalu musyawarah dengan warga tentang apa-apa yang akan dibangun. Alhamdulillah kami selalu kompak,” katanya. Ia berharap kepada warga setempat untuk menjaga hasil pembangunan yang ada ata yang masih dalam proses sebaik mungkin. “Kalau bukan kita bersama yang menjaga siapa lagi. Dan semogga dengan adanya pembangunan atau bantuan non fisik berguna dan digunakan dengan baik,” katanya. Sementara itu, warga setempat Imam, mengapresiasi kegiatan aparatur kampung atas pembangunan yang ada saat ini. “Apalagi setelah ada jaringan internet di balai kampung, lebih memudahkan warga mengakses informasi melalui internet dan MCK yang sudah dibangun di beberapa lokasi membantu warga sekitar,” ujarnya. (MUH)

SMP Negeri 1 Banjarbaru Gelar Berbagai Lomba

ADD tersebut melibat warga melalui azas gotongroyong. “Kami akan tetus berbenah diri melalui progreram pemintah pusat,provinsi, dan kabupaten untuk disenergikan melalui pembangun tingkat kampung. “Sebagai kepala kampung, saya akan memberkan pelayanan yang terbaik bagi warga,” kata kepala kampung yang yang memiliki slogan “Iklas dan Tulus Terus Berbenah Diri dengan Kepempinan Kampung yang Baru untuk Membawa Perubahan yang Lebih Baik. “ “Saya mengucapkan terimakasih kepada seluruh warga Penawarbaru.yang telah mem­ bantu, baik tenaga maupun pikiran guna kemajuan kampung. Saya harap pada 2018, kami mampu merealisasikan pembangunan sektor pembangunan dan pertanin, perternakan, dan kerajinan tangan,” katanya. (MUH)

Tulangbawang, FAKTUAL - Memeriahkan dan menyambut Hari Ulang Tahun ke-73 Republik Indonesia, SMP Negeri 1 Banjarbaru, Tulangbawang (Tuba), Provinsi Lampung, menggelar berbagai perlombaan, kemarin. Menurut Kepala Sekolah tersebut, Sri Ningsih, perlombaan tersebut, makan kerupuk, sepakbola; tusuk balon, ambil koin di dalam papaya, balap karung memakai, dan main bola pakai daster dan helem serta lomba kebersihan kelas 7;8; dan 9. “Khusus lomba kebersihan kelas, bukan hanya menyambut HUT RI melainkan wajib bai seiap kelas. Sekolah harus tetap bersih, sehingga siswa maupun guru nyaman ketika kegiatan belajar mengajar berlangsung. Kebersihan kelas kami utama,” katanya. Di sisi lain, kepala sekolah tersebut senang menanam bunga bunga. “Iya, supaya SMP ini

indah dan Nampak sejuk. SMP kami merupakan contoh kebersihan dan kerapihan seTulangbawang,” ujarnya . Menurut Sri Ningsih yang akrab disapa Bu Ning, kali pertama menjadi guru di SMP Negeri 1 Bumiratu Nuban, Lampung Tengah dan pindah ke Tulangbawang di SMP Menggala . Setelah itu.pindah ke Rawajitu dan menjadi kepala sekolah. “Alhamdulillah dari Rawajitu ke SMP Banjarbaru. Saya mendapat amanah menjadi kepala sekolah sudah hampir lima tahun,” katanya. . Sementara itu, siswa kelas 7 SMPtersebut, Irma mengatakan senang dengan kondisi sekolah yang bersih dan rapih. “Walaupun bukan dalam rangka HUT RI, sekolah kami selalu bersih. Kami selalu piket kebersihan kelas,” katanya. (MUH)


FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 466/ Tahun Ke-17/ 20 - 26 Agustus 2018

TULANGBAWANG

13

Bupati Tulangbawang Audiensi ke Kementerian PUPR Tulangbawang, FAKTUAL - Kabupaten Tulangbawang sangat membutuhkan program bedah rumah yang akan diperuntukan bagi masyarakat kurang mampu, lalu Rusunawa Pesantren dan rencana program pembangunan “Kotaku” dari kementerian PUPR RI. Demikian disampaikan Bupati Tulangbawang, Winarti, saat melakukan Audiensi dengan Kementerin PUPR RI di Jakarta, kemarin. “Program tersebut dalam upaya memacu percepatan pertumbuhan ekonomi dan peme­ rataan pembangunan di Kabupaten Tulangbawang khususnya dibidang infrastruktur,” tegas Winarti. Saat audiensi tersebut, Winarti didampingi sejumlah pejabat dilingkup Pemkab Tulangba­ wang, diantaranya Sekda Anthoni, Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman Meilan Aziz Amat dan Plt. Kepala BappedaLitbang Dicky Soerachman. Hal demikian dilakukan mengingat keterba­ tasan anggaran daerah atau Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Tulangbawang, maka tambahan kuota program-program tersebut untuk Tahun 2018 dan 2019 diharapkan dapat terealisasi. “Namun, sebelumnya saya ucapkan terima­ kasih kepada Bapak Presiden Jokowi yang telah memberi perhatian lebih kepada Kabupaten Tulangbawang, sehingga untuk percepatan pembangunan di Tulangbawang semoga dapat segera terwujud,” ungkap Winarti. Dia menjelaskan, bahwa ia telah menginstruk­ sikan kepada semua jajarannya untuk berupaya menjemput bola ke Pemerintah Pusat, baik dari segala lini yang ada dan bahkan beberapa SKPD secara simultan harus melakukan upaya penjemputan program dengan cara menjual program - program unggulan untuk masyarakat ke berbagai kementerian di Jakarta. “Kita benar-benar sangat serius dalam mewujudkan cita-cita dan keinginan masyarakat Tulangbawang, maka saya juga pribadi akan terus turun langsung melakukan audiensi ke sejumlah Kementrian guna memaparkan kondisi riil kabupaten Tulangbawang agar dapat

diperhatikan lebih lagi,” tegas winarti. “Apalagi program bedah rumah merupakan salah satu program pro-rakyat, sehingga menjadi prioritas karena sangat dibutuhkan rakyat dan untuk program ini saya berusaha mendapatkan

tambahan kuota dari Pusat,” imbuhnya. Mengenai inovasi di bidang pendidikan non formal, tambah Winarti, telah kita sampaikan juga permintaan bantuan pembangunan berupa Rusunawa Pesantren, “Keinginan ini saya dapatkan

dari hasil keliling Kampung di Tulang­bawang, ternyata salah satu kebutuhan penting adalah tempat pendidikan yang layak bagi para santri pesantren, maka semoga dapat terealisasi bantuanbantuan dari Pusat ini,” ujarnya. (MUH)

Guru SD IT Denteteladas 171 PAUD Terima Bantuan Raih Juara II Nasional Tulangbawang, FAKTUAL - Sekira 171 dari 278 Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) negeri dan swasta, di Tulangbang (Tuba), Lampung mendapat Bantuan Operasional Penyelenggaraan ( BOP). Bupati setempat, Winarti menyerahkan bantuan itu secara simbolis, di PAUD Karya Bhakti, Kecamatan Menggala Timur, kemarin. Menurut Winarti, bantuan tersebut dana hibah dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) sekira Rp 5,740 miliar. Dana hibah BOP mengacu berdasarkan Juknis Kemendikbud BOP tahun 2018 dengan Permendikbud No: 2 tahun 2018 dalam anjuran pengeluaran BOP yang terdapat persentase dalam penggunaannya. Untuk pembelanjaan kegiatan pembelajaran 50% dari total penerimaan dana BOP, sedangkan pembelanjaan kegiatan pendukung 35% dan pembelanjaan lainnya 15% dari dana penerima BOP.

Tulangbawang, FAKTUAL - Guru SD IT Cendikia Kecamatan Denteteladas, Kabupaten Tulangbawang, Lampung, Siti Khoiriah meraih peringkat 2 nasional pada Pemilihan Kepala SD Berprestasi dan Berdedikasi di Daerah Khusus tahun 2018, di Jakarta, kemarin. Perempuan tersebut lulusan Teknik Kimia Malang (S1) tahun 2003 dan S2 Manajemen Universitas Lampung tahun 2016. Bupati Tulangbawang, Winarti mengucapkan terimakasih terhadap para pejuang pendidik di kabupaten itu yang telah mewakili Provinsi Lampung di tingkat nasional. Satu dari tiga perwakilan meraih prestasi membanggakan. “Ini adalah kebanggaan kita, bila ada kesem­

patan sebenarnya kita mampu bersaing, saya berharap ke depan mari berbuat yang terbaik demi Tulangbawang,” katanya. “Teruslah bahu membahu memberikan yang terbaik demi cita-cita kita dalam meningkatkan dan mewujudkan profesionalitas dunia pendidikan,” ujarnya. Sementara itu ketiga tenaga pendidik berprestasi tersebut, Siti Khoiriyah, kepala SD IT Insan Cendekia Pasiran Jaya, Kecamatan Denteteladas, Susi Anggoro Kasih, guru IPA asal SMPN 2 Menggala, dan Bambang Siswoyo, guru SDN 1 Pendowo Asri ,Kecamatan Dentetela­ das. (MUH)

Dia mengatakan, BOP PAUD bertujuan meringankan beban masyarakat dalam pembiayaan pendidikan dan penyelenggaraan PAUD. BOP dari DAK APBN nonfisik, program pemerintah pusat guna membantu penyediaan pendanaan oprasional non personalia bagi PAUD, katanya. “Sehingga sudah sepantasnya kita semua menyampaikan terimakasih kepada Bapak Presiden Jokowi yang telah memberi perhatian lebih pada kita, wujud terimakasih tersebut harus kita buktikan dengan serius mendidik anak-anak kita, apalagi kedepan pemberian bantuan seperti ini oleh Pemerintahan Presiden Jokowi akan terus dilakukan dengan sangat konsisten, jadi tugas kita harus dapat melaksa­ nakan bantuan pusat ini dengan berfikir positif, jangan berfikir negatif,” pungkasnya. (MUH)


FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

MESUJI

BENAR BERIMBANG

Edisi 466/ Tahun Ke-17/ 20 - 26 Agustus 2018

14

27 Anggota Paskibraka Dikukuhkan

Mesuji, FAKTUAL - Wakil Bupati Mesuji Saply resmi mengukuhkan 27 orang anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kabupaten Mesuji Tahun 2018 di Balai Desa

Bujung Buring, Kecamatan Tanjung Raya, Rabu (15/08/2018). Dari 27 orang Paskibraka yang dikukuhkan telah mengikuti pendidikan dan pelatihan

Bupati Tulangbawang Sidak ke Satker Tulangbawang, FAKTUAL - Bupati Tulangba­ wang (Tuba), Lampung, Winarti mengadakan inspeksi mendadak (Sidak) ke sejumlah satuan kerja di lingkungan pemkab setempat, kemarin. Winarti memasuki kantor-kantor, mulai dari gedung utama yang ditempat BappedaLitbang dengan melihat persiapan lokasi yang direncananakan dalam waktu dekat akan menjadi Mall Pelayanan Publik (MPP) dan begitu juga DPMPK, BP2KAD serta Inspektorat. Dia sempat terkejut melihat nama-nama penanda gedung yang ditulis di dinding. “Itu tulisan apa, kok disablon di dinding, harusnya

selama 12 hari untuk bertugas menjadi pengibar bendera merah putih pada upacara peringatan detik-detik Proklamasi dan penurunan bendera pada 17 Agustus 2018.

Prosesi diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan pengucapan ikrar pemuda, kemudian dilanjutkan dengan penyematan lencana dan pemasangan kendit secara simbolis oleh Wakil Bupati Saply kepada dua anggota perwakilan Paskibraka, yakni Lenox Lowis dan Ajeng Monica Putri. Acara turut dihadiri oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Mesuji Rizal Fauzi, Wakapolres Mesuji Kompol Hendriansyah, Pabung Kodim 0426/ Tulang Bawang Mayor Arh Wahyudi, Ketua Purna Paskibraka Indonesia Kabupaten Mesuji Agus Sujiandoko, para asisten, staf ahli bupati, pimpinan OPD, serta orang tua anggota Paskibraka. Wabup Saply dalam sambutannya mengatakan, anggota Paskibraka yang dikukuhkan ini merupakan putra-putri terbaik Kabupaten Mesuji. Dikatakannya, pengukuhan ini merupakan tonggak sejarah bagi perjalanan hidup karena selain mampu lolos seleksi menjadi Paskibraka Kabupaten Mesuji, juga menyelesaikan seluruh tahapan latihan dengan baik. Lanjutnya, atas nama Pemerintah Kabupaten Mesuji Saply mengucapkan selamat kepada seluruh anggota Paskibraka yang baru saja dikukuhkan, serta mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada para pelatih, Purna Paskibraka, dan seluruh pihak yang telah berperan serta selama rangkaian pelatihan Paskibraka. “Menjadi Anggota Paskibraka tidaklah mudah. Selain harus memenuhi berbagai persyaratan, juga diwajibkan mengikuti pelatihan yang cukup berat dan melelahkan. Ini menjadi sebuah kebanggaan bagi adik-adik, keluarga, teman, sekolah, dan Kabupaten Mesuji karena kalian adalah insan-insan terpilih dari sekian putraputri terbaik yang ada di Kabupaten Mesuji,” ucapnya. (TAB)

DPRD Mesuji Gelar Paripurna Penyampaian Ranperda APBD 2017

dibuatkan plang,” katanya disambut celetukan seorang pegawai, itu memang sudah demikian tertulis sejak dari awal gedung tersebut berdiri. Ketika menyambangi Kantor Inspektorat, orang nomor satu di Kabupaten berjukuk Sai Bumi Nengah Nyappur itu sedikit bernapas lega, harapan kantor yang bersih realitanya cukup ada pada Kantor Inspektorat. “Mengenai tanaman keras seperti karet di sekitar pemda harus dipikirkan karena aset jadi supaya tidak ada masalah dikemudian hari, dan untuk kantor harus bersih, rumput serta tanaman harus ditata,” katanya. (MUH) Mesuji, FAKTUAL - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Mesuji menggelar rapat paripurna penyampaian Raperda tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Kabupaten Mesuji tahun anggaran 2017, Senin (6/8/2018). Rapat Paripurna yang dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Mesuji Fuad Amrulloh ini juga di dihadiri Wakil Ketua DPRD Iwan Setiawan, Wakil Bupati Mesuji Saply TH serta para Kepala OPD Kabupaten Mesuji. Bupati Mesuji Khamami dalam sambutannya yang dibacakan Wakil Bupati Saply TH menyampaikan permohonan maaf tidak dapat menghadiri paripurna karena menunaikan ibadah haji. “Laporan realisasi anggaran pendapatan dan belanja daerah Kabupaten Mesuji TA2017 yang telah di audit BPK terealisasi sebesar Rp 748.639.366.528.39 atau mencapai 98,91 % dari anggaran sebesar Rp 756.924.167.517,” kata Saply. Hal tersebut diatas terdiri dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) terealisasi sebesar Rp22.114.016.973.55 atau mencapai 55.33 %. Pendapatan transfer terealisasi sebesar Rp 709.494.334.444.53 atau mencapai 100,85%, lain-lain pendapatan yang sah sebesar Rp17.031.015.110.31. Disisi lain belanja TA 2017 sebesar Rp689.748.346.902.59 terdiri dari belanja operasional, belanja modal dan belanja tidak terduga. Sementara transfer yang terdiri dari

belanja bagi hasil atas pajak dan retrebusi daerah tidak terealisasi di tahun anggaran 2017 dari anggaran Rp1.812.842.300. “Sehingga terjadi surplus sebesar Rp58.891.019.625.80 dari anggaran yang direncanakan sebesar Rp 21.340.905.26,” ungkap Saply. Untuk Pembiayaan yang terbagi menjadi penerimaan pembiayaan sebesar Rp45.781.958.103.64 dan pengeluaran pembiayaan sebesar Rp 39.792.550.100.26. Sisa lebih pembiayaan Anggaran (SILPA) tahun anggaran 2017 sebesar Rp 81.971.285.512.27. Ketua DPRD Fuad Amrulloh terkait rapat paripurna kali ini mengatakan, sebuah bentuk aplikasi system pertanggungjawaban anggaran dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah, selain sebagai wujud akuntabilitad pengelolaan dan penggunaan anggaran. “Pertanggungjawaban APBD juga sebagai sarana untuk melakukan evaluasi terhadap target serta pencapaian kinerja program pembangunan daerah yang telah dilaksanakan selama satu tahun anggaran,”ujar Fuad. Usai Bupati menyampaikan rancangan peraturan daerah tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD Kabupaten Mesuji tahun anggaran 2017 maka Ketua DPRD Mesuji secara resmi menskors rapat paripurna untuk memberikan kesempatan kepada fraksi-fraksi di DPRD Kabupaten Mesuji untuk mempersiapkan pandangan umum. (TAB)


FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

WAYKANAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 466/ Tahun Ke-17/ 20 - 26 Agustus 2018

15

Paripurna Mendengarkan Pidato Kenegaraan Way Kanan, FAKTUAL - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Way Kanan, Lampung, menggelar Sidang Paripurna Istimewa Perinng­ atan HUT ke-73 Kemerdekaan Republik Indone­ sia, di Ruang Sidang DPRD setempat, kemarin. Ketua DPRD, Nikman memimpin sidang Paripurna Istimewa tersebut. Bupati setempat Raden Adipati Surya dan Wakil Bupati H. Edward Antony juga hadir pada kegiatan itu. Dalam pidatonya, Presiden ketujuh RI, Joko Widodo menyampaikan kemerdekaan Republik Indonesia harus dijadikan sebagai momentum mengingat kembali perjuangan para pahlawan dan perintis yang telah berjuang dalam memperebutkan kemerdekaan dari penjajah. “Di usia ke 73 tahun ini, mari kita tumbuhkan kepedulian antarsesama anak bangsa, kita harus melanjutkan perjuangan kemerdekaan, kerja nyata untuk mewujudkan janji-janji ke­merdekaan. Karena jatuh bang­unnya sebuah bang­sa tergantung dari bagaimana bangsa itu sendiri, apakah bangsa itu ingin maju dan bangkit atau tidak. Karena ketika semangat persa­tuan, kepedulian dan berbagi telah tumbuh maka akan mampu meng­hadapi tantangan masa depan, mencapai Indo­nesia maju yang gemilang,” ujarnya. “Satu hal yang tidak boleh kita lupakan adalah membangun mental dan karakter bangsa, pembangunan insfrastruktur jangan dilihat dari sisi fisiknya saja, sesungguhnya kita sedang membangun peradaban, dan pembangunan insfrastruktur fisik harus dilihat sebagai cara untuk mempersatukan kita, mempecepat konektivitas budaya,” ujarnya. Sidang Paripurna Istimewa mendengarkan pidato kenegaraan presiden tersebut, juga

dihadiri Forum Komunikasi Pimpinan Daerah, Sekretaris Daerah Kabupaten, Saipul, instansi vertikal, para staf ahli bupati, para asisten,

kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah, kepala Bagian Setdakab, camat se-Kabupaten Way Kanan, Ketua TP PKK, Dessy Afriyanti Adipati,

Wakil Ketua TP PKK, Thurismawaty Edward Antony, dan Ketua Dharmawanita Vorian Melita Saipul. (MAN)

Drumband TK An-Nur Meriahkan HUT RI Pengukuhan

Paskibra Way Kanan Way Kanan, FAKTUAL - Bupati Way Kanan, Lampung, Raden Adipati Surya mengukuhkan 33 siswa serta personel gabungan TNI/Polri sebagai pasukan pengibar bendera pusaka (Paskibraka) tingkat kabupaten setempat, kemarin. “Saya berharap apa yang sudah diikrarkan hendaknya benar-benar dicamkan dalam hati untuk kemudian dapat diaplikasikan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara,” ujarnya. Menurut bupati kelahiran 15 September 1978 itu, Paskibraka yang dikukuhkan tersebut merupakan putra-putri terbaik Way Kanan yang telah dinyatakan lulus seleksi dengan berbagai proses dan tahapan. “Sekali lagi saya ucapkan selamat, embanlah amanah dan kepercayaan yang diberikan dengan penuh tanggung jawab. Kepada para instruktur serta pelatih, saya menyampaikan penghargaan serta ucapan terima kasih atas kesabarannya dalam upaya mempersiapkan Paskibraka Kabupaten Way Kanan tahun 2018,” tuturnya. (MAN)

Waykanan, FAKTUAL - Drumband Gema Wahana An-Nur turut memeriahkan HUT RI ke-73 di Kecamatan Banjit, Waykanan. Perayaan 17-an selalu menampilkan tingkat SD, SMP, dan SLTA / sederajat, namun tahun ini terasa lain karena dimeriahkan oleh anak-anak setingkat PAUD/TK. Ini kali pertama ditampilkan di kecamatan banjit kabupaten way kanan , di bawah asuhan Bunda Kurniati spdi dengan gitapati Ratu Syifa Angelina dan mayoret Nova. ini merupakan drumband kedua setingkat Kabupaten Way Kanan untuk TK. Yaitu 1 di Blambangan Umpu 2 di kecamatan banjit. Menurut kepala sekolah Nur Hidayani S.Pd.SD, TK an-nur berdiri tanggal 1 Januari 2011 ini adalah kali pertama anakanak Didik kami dapat tampil di acara semeriah ini, tentu saja dibantu semua pihak agar semuanya dapat berjalan lancar kegiatan ini.

Lebih lanjut dijelaskannya, TK An-nur terletak di kampung Rebang Tinggi Kecamatan Banjit sudah me wisuda 7 alumni. “Saya berharap TK an-nur dapat memberi Pelita cahaya pada semua anak didik TK. Agar dapat berkreasi sehingga langkah awal anak didik untuk mengukir prestasi sejak dini,” kata Nur Hidayani. Sementara acara HUT RI ke 73 di Kecamatan Banjit dengan inspektur upacara Camat banjit Taufik Hidayat S.Pd yang dihadiri seluruh tokoh masyarakat, kepala kampung , aparat kampung , pelajar, SD, SMP, SMA/ Sudrajat. Dengan dimeriahkan juga oleh drumband Kridatama SMPN 1 banjit drumband SD 1 banjit drumband SD 2 banjir drumband SD 1 argomulyo dan TK an-nur terbang tinggi Kecamatan banjit Kabupaten Way Kanan. (*)


FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 466/ Tahun Ke-17/ 20 - 26 Agustus 2018

WAYKANAN

16

Bupati Way Kanan Panen Padi Sawah Way Kanan, FAKTUAL - Bupati Way Kanan, Lampung, Raden Adipati Surya menghadiri panen raya padi sawah Musim Tanam AprilSeptember 2018 (MT 2018), di Kampung Bumiagung Wates, Kecamatan Bahuga, kemarin. Menurut Adipati, sektor pertanian merupakan prioritas utama pembangunan di Kabupaten Way Kanan karena mempunyai peranan yang strategis dalam upaya pemenuhan kebutuhan

dasar warga. Dengan dukungan potensi Sumber Daya Alam yang memadai maka hampir 80% penduduk Kabupaten Way Kanan bermata pencaharian di sektor pertanian, perkebunan, kehutanan dan perikanan dari berbagai sektor tersebut bidang tanaman pangan menjadi andalan dalam pelaksanaan pembangunan pertanian di Kabupaten Way Kanan dengan potensi luas

lahan sawah sekira 21.754 hektare, katanya. “Selain tanaman pagi, kita juga memiliki potensi tanaman pangan lain seperti jagung dan ubi kayu yang Alhamdulillah setiap tahunnya mengalami peningkatan produksi. Dengan persentase pertumbuhan ekonomi terus menunjukkan peningkatan dan bila ditinjau dari Produk Domestik Bruto (PDRB) Kabupaten Way Kanan, maka sebagian besar disumbang sektor pertanian,

peternakan, perikanan, dan kehutanan,” ujarnya “Saya ingatkan, para petani memanfaatkan secara maksimal sarana dan prasarana yang telah diberikan kepada kelompok tani berupa alat dan mesin pertanian agar tidak memonopoli penggunaan alat dan mesin pertanian tersebut sehingga peralatan tersebut dapat bermanfaat bagi petani secara umum dan menyeluruh,” katanya. (MAN)

Bupati Way Kanan Serahkan Remisi Narapidana Way Kanan, FAKTUAL - Bupati Way Kanan, Provinsi Lampung. Raden Adipati Surya menyerahkan remisi umum kepada narapidana dan anak dalam rangka peringatan HUT ke-73 RI, di Lapas Kelas II B Kampung Negeribaru Kecamatan Blambanganumpu, kemarin. Sebagai implementasi dari pembinaan yang mereka dapatkan di Lapas, mereka melakukan pembangunan fasilitas umum disekitar mereka, hal tersebut juga merupakan bentuk rekonsiliasi dan permintaan maaf mereka atas disharmonisasi yang telah terjadi antara mereka dengan masyarakat. Dan kegiatan tersebut juga merupakan bukti pencapaian dan upaya perubahan yang telah dilakukan para warga binaan pemasyarakatan yang tentunya harus mendapatkan respon baik, ujar Adipati. Apabila sebuah upaya perubahan yang tidak diapresiasi, kata dia, maka tidak menutup kemungkinan akan menimbulkan sebuah degradasi motivasi bahkan degradasi moral. Remisi merupakan hak untuk mendapatkan pengurangan masa menjalani yang telah diatur secara legal formal dalam pasal 14 ayat (1)

Undang Undang Nomor 12 tahun 1995 tentang Pemasyarakatan. Untuk itu, senafas dengan perayaan HUT kemerdekaan Republik Indonesia, maka pemerintah memberikan apresiasi terhadap warga binaan permasarakatan yang telah mengikuti pembinaan dengan baik melalui remisi, tuturnya. Menurutnya, remisi merupakan sarana hukum yang penting dalam mewujudkan tujuan sistem pemasyarakatan. Remisi diberikan sebagai wujud apresiasi pencapaian perbaikan diri yang tercermin dari sikap dan perilaku sehari-hari. Perbaikan itu tercermin dari sikap warga binaan yang taat selama menjalani pidana, lebih disiplin, lebih produktif, dan dinamis. Tolokukur pemberian remisi tidak didasarkan pada latar belakang pelanggaran hukumnya, akan tetapi didasarkan pada prilaku mereka selama menjalani pidana. Remisi dapat dipan­ dang sebagai sebuah instrumen yang penting dalam pelaksanaan sistem pemasya­rakatan yaitu dalam kerangka untuk memberikan stimulus bagi narapidana agar selalu berkelakuan baik. (MAN)

Percepatan Lanudad jadi Pangkalan Komersil Way Kanan, FAKTUAL -Percepatan peman­ faatan Landasan Udara Angkatan Darat (Lanudad) Gatot Subroto menjadi pangkalan komersil dibutuhkan kerjasama yang sinergi baik antar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Waykanan, pihak Lanudad, Skadron 12/Serbu, Kabupaten OKU Timur dan Kabupaten OKU Selatan. Demikian disampaikan Bupati Waykanan, Raden Adipati Surya saat memimpin rapat koordinasi (Rakor) Percepatan Pemanfaatan Pangkalan Lanudad Gatot Subroto menjadi Penerbangan Komersil di Skadron 12/Serbu Kecamatan Way Tuba, Selasa (14/08/2018). “Rapat hari ini merupakan salah satu bentuk dukungan yang diberikan oleh Lanudad dan Skadron 12/Serbu dalam membantu percepatan pemanfaatan lanudad menjadi penerbangan komersil, untuk itu saya ucapkan terima kasih semoga kedepan kita tetap fokus dan konsisten dalam memenuhi syarat dan ketentuan yang dibutuhkan untuk mewujudkan apa yang menjadi harapan kita ini”, ujar Raden Adipati Surya. Adipati juga memerintahkan Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Kussarwono sebagai pelaksana percepatan pemanfaatan Lanudad Gatot Subroto menjadi pangkalan komersil. “Kepada Asisten II segera membentuk tim

efektif terkait percepatan pemanfaatan lanudad, segera bagi tugas dan segera laksanakan tugas anggota tim masing-masing sesuai dengan ketentuan dan aturan yang berlaku,” tutur Adipati. Senada juga disampaikan Komandan Skadron 12/Serbu CPN Fajar Purwawidada bahwa pihak Skadron 12/Serbu dan Lanudad Gatot Subroto siap mendukung penuh serta mengawal percepatan pemanfaatan lanudad menjadi pangkalan komersil. “Terima kasih kepada Bupati beserta jajaran Pemda Waykanan dan kami sangat menyambut baik serta medukung penuh rencana percepatan pemanfaatan Lanudad sebagai penerbangan komersil karena sangat memberikan dampak yang baik bukan hanya bagi masyarakat baik di Kabupaten Waykanan maupun kabupaten tetangga melainkan juga militer khususnya Skadron 12/Serbu,” Fajar. Diketahui, rapat tersebut merupakan rapat tindak lanjut dari rapat sebelumnya dimana hasil rapat sebelumnya direncanakan akan dilakukan penambahan landasan pacu (runway) dari 2.100 meter menjadi 2.400 meter agar pesawat jet bebadan sedang dapat mendarat di Landasan Udara Gatot Subroto dengan rute yang disipkan yaitu Jakarta – Waytuba – Palembang.(MAN)


FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

LAMBAR

BENAR BERIMBANG

Edisi 466/ Tahun Ke-17/ 20 - 26 Agustus 2018

17

Lambar Gelar Table Top Exercise Lampung Barat, FAKTUAL - Pusat krisis kesehatan Kemenkes RI melaksanakan kegiatan table top exercise penanggulangan krisis kesehatan yang diselenggarakan di aula Bappeda Lampung Barat, Selasa hingga Kamis (14-16/8/2018). Kegiatan tersebut dihadiri belasan peserta terdiri sekretaris Dinas Kesehatan, Kabid P2PL Diskes, perwakilan dari bidang-bidang, dari Kodim 0422, PMI, RSU Alimuddin Umar, Dinas Sosial dan Polres. Sementara itu tiga narasum­ bernya berasal dari Kemenkes RI yakni Leny Juniarya, Agus Hendroyono, dan Marsuki dari Pusdikes. Kepala Dinas Kesehatan Lambar Paijo mengatakan Indonesia merupakan wilayah yang rawan terhadap bencana, baik bencana alam, bencana non alam maupun bencana sosial . “Salah satu kunci keberhasilan dalam penanggulangan krisis kesehatan akibat bencana adalah pengelolaan informasi dan komunikasi yang mudah dijangkau termasuk ketersedian data terkini yang cepat, tepat dan akurat,” ujarnya. Dia menambahkan hal ini dibutuhkan oleh semua pemangku kepentingan (Stakehoiders) yang terkait untuk menetapkan keputusan dan langkah-langkah dalam penanggulangan bencana baik situasi sedang tidak terjadi bencana ( prabencana),tanggap darurat (saat bencana ) maupun pasca bencana (pasca bencana). “Bencana umumnya memiliki dampak yang merugikan seperti rusaknya sarana dan prasarana fisik dan pemukiman fasilitas umum. Dampak lain adalah permasalahan kesehatan seperti korban meninggal, korban cedera berat atau ringan yang memerlukan perawatan, keterbatasan kebutuhan kesehatan atau kerusakan sarana kesehatan. Hal ini tentu saja perlu dilakukan management krisis kesehatan akibat bencana yang baik, sehingga dapat meminimalkan

kerugian materi dan korban,” tuturnya. “Kemudian keadaan bencana tentunya tidak kita harapkan kehadirannya ,namun tetap harus kita waspada dan diperlukan manajemen

penanggulangan bencana. Penyusunan dokumen kesiapsiagaan terhadap bencana dan penanganan dampak setelah bencana harus mengikut sertakan semua sektor yang terlibat seperti

Tari Kreasi ‘Lom Pahakh’ Wakili Lampung ke Tingkat Nasional Lampung Barat, FAKTUAL - Tari kreasi ‘lom pahakh’ dibawah naungan Sanggar Seni Setiwang Lampung Barat mewakili Provinsi Lampung ke tingkat nasional usai meraih Juara umum pada Parade Tari Daerah Festival Krakatau Tahun 2018. Pada even itu, Sanggar Setiwang menyabet semua kategori terbaik yakni, Penampil Terbaik I, Penata Tari Terbaik I atas nama Ahmad Susantri, S.Sn., Penata Busana dan Rias Terbaik I atas nama Heni Purnamasari, S.Sn., dan Penata Musik Terbaik II atas nama Ricad Sambera, S.Sn. Kasi Antraksi dan Daya Tarik Wisata Endang Guntoro, S.H., mendampingi Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Lambar Indra Kesuma, S.Sos., mengatakan, ketiga putra terbaik dari BUmi Sekala Bekhak tersebut mempersembahkan yang terbaik dalam dua tahun terakhir ini. ”Lampung Barat meraih Juara Umum pada ajang Parade Tari Daerah Lampung Festival Krakatau sudah empat tahun berturutturut tanpa putus dan bahkan dari 15-20 tahun yang lalu juga senantiasa masuk dalam tiga besar, artinya Lampung Barat sangat diperhitungkan diajang ini,” ungkap Endang. Dengan ditetapkannya sebagai juara umum, lanjut dia, Sanggar Seni Setiwang akan mewakili Lampung ke kompetisi serupa di tingkat Nasional yang akan berlaga dengan seluruh Perwakilan Provinsi se-Indonesia, tim akan bertolak menuju Jakarta Jum’at 17 Agustus 2018, penerimaan kontingen pada tanggal 18 Agustus 2018 dan Tari Kreasi Lom Pahakh akan tampil pada sessi II kompetisi Parade Tari Nusantara 2018 pada nomor urut tampil 15 diapit oleh Provinsi Sulawesi Utara dan Sulawesi Selatan. ”Pembina Sanggar Seni Setiwang Kabupaten Lampung Barat ‘Makcik’ Partinia Parosil mengiringi do’a restu keberangkatan tim sanggar seni setiwang, disampaikan melalui pesan, beliau sangat ingin sekali mendampingi tim ke Jakarta namun karena di kabupaten masih banyak sekali rangkaian kegiatan Perayaan HUT RI dengan berat hati beliau hanya bisa mengirim do’a restu dan support,” ujarnya. Demikian juga dengan Bupati Hi. Parosil Mabsus, yang juga menyampaikan ikut berbangga hati atas raihan juara umum dan mendapat kehormatan mewakili provinsi Lampung, semoga tim bisa mengharumkan nama Lampung di tingkat Nasional, demikian pesan singkat Pakcik. ”Atas keberangkatan tim tari kreasi Lom Pahakh ini, atas nama

tim kami mohon do’a restu semoga kami bisa mengharumkan nama Lampung umumnya Lampung Barat khususnya di tingkat Nasional,” harapnya. Lebih lanjut Endang mengungkapkan, Karya tari ini terinspirasi dari ‘posisi’ kaum ibu dalam acara Ngejalang. Prosesi adat Ngejalang yang tumbuh di masyarakat Lampung Barat memiliki berbagai macam jenis. Secara garis besar Ngejalang merupakan acara berdo’a bersama dan silahurahmi, salah satu rangkaian prosesinya adalah acara makan besar dengan sajian makanan di dalam pahakh, di sinilah peran Ibu sangat diperlukan. ”Karya ini menyajikan esensi mempersiapkan, menyediakan, dan merapihkan makanan dalam prosesi ngejalang, diolah menjadi sebuah representasi sosok ibu yang selalu siap bekerja memenuhi kebutuhan dalam keluarga maupun struktur adat istiadat, dengan tetap menampilkan pahakh sebagai identitas ngejalang yang tetap lestari sebagai prosesi atau rangkaian adat Lampung Barat yang hidup di masyarakat,” paparnya. Lom Pahakh, sambung Endang, yang berarti ‘Dalam Pahakh’ tidak hanya sekedar menampilkan hidangan di dalam pahakh, namun sebuah rangkuman akan pesan ‘posisi’ kaum Ibu dalam struktur kehidupan masyarakat Lampung yang memiliki sistem adat masyarakat patrilineal yang direpresentasikan dari prosesi adat Ngejalang. ”Untuk diketahui tahun lalu garapan tari kreasi “Marok” bisa masuk kategori penyaji unggulan dari seluruh provinsi se-Indonesia, semoga tahun ini kita bisa menyabet banyak kategori lainnya,” pungkasnya. (*)

unsur TNI,Polri, Kesehatan,BPBD,Dinas Sosil, dan RSUD, sehingga masing-masing sektor mengetahui tugas dan peran masing-masing saat terjadi bencana,” pungkasnya. (ADI)

Disdik Lambar Adakan Lomba Gerak Jalan Lampung Barat, FAKTUAL - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Lampung Barat (Lambar), adakan Lomba Gerak Jalan Tingkat Sekolah Dasar (SD) / Madradah Ibtidayah (MI) se-Kecamatan Balik Bukit, dalam rangka memeringati Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) ke- 73, Kamis, (16/8/2018). Perlombaan tersebut diikuti oleh 27 Sekolah yang tersebar di seluruh Kecamatan Balik Bukit, yang dipusatkan titik Star di Lapangan Pemda Lambar dan berakhir finis di Lapangan Merdeka Liwa. Selain itu, perlombaan gerak jalan ini tidak hanya diikuti oleh tingkat SD/MI, namun juga oleh sekolah tingkat TK dan PAUD yang dilaksanakan berbeda tempat star, namun berakhir di tempat finis yang sama. “Pelaksanaan di Dinas Pendidikan ini bukan hanya SD aja, termasuk TK PAUD, TK PAUD beda tempat star tapi dalam finis yang sama, disini starnya di lapangan pemda finis di lapangan merdeka”, ujar Ketua K3 S Kecamatan Balik Bukit. Erwansah, Kemudian dalam persiapannya Erwansah menambahkan, persiapan ini macam-macam kegiatan. “Hari ini PBB kemudian berlanjut ke lapangan stadion disana masih ada lagi kegiatan yel konfigurasi,” ucapnya. Selanjutnya Erwansah berharap, “rasa nasionalitas kita terhadap anak didik kita, bahwa mempunyai rasa cinta terhadap negerinya melalui bela bakti anak bangsa ini dengan wujud seperti yang kita lakukan saat ini,” pungkasnya.(*)


FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

LAMBAR

BENAR BERIMBANG

Edisi 466/ Tahun Ke-17/ 20 - 26 Agustus 2018

18

Camat Air Hitam dan Sumberjaya Diganti

Lampung Barat, FAKTUAL - Bupati Lampung Barat (Lambar) Parosil Mabsus melantik Domi Nofalisa UF sebagai camat Air Hitam, kemarin.

Sementara itu, Wakil Bupati setempat, Mad Hasnurin menghadiri serah terima camat di Sumberjaya

“Atas nama pribadi dan pemerintah, kami ucapkan selamat atas pelantikan Domi Nofalisa UF, sebagai camat Air Hitam. pengangkatan

sebagai camat ini merupakan amanah dan kehormatan dari pemerintah yang harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab, sebagaimana sumpah jabatan yang telah diucapkan. karena sebagai seorang ASN, harus siap ditempatkan dalam medan tugas di mana pun juga,” kata Parosil. Sebagai seorang pimpinan wilayah, kata dia, camat tidak hanya dituntut menyelesaikan hal-hal administrasi saja, tapi juga harus mampu menyerap berbagai aspirasi masyarakat serta mampu memberikan solusi dari berbagai permasalahan di masyarakat. Seorang camat, kata dia, harus rajin turun ke bawah, membaur dengan berbagai lapisan masyarakat, sehingga mampu menguasai kondisi wilayahnya. Dia mengatakan, camat harus melakukan koordinasi dan pengawasan kepada peratin di pekon-pekon terkait pelaksanaan anggaran dana pekon (ADP) karena hal itu menjadi titik fokus pemerintah pusat dalam prioritas pembangunan. Kemudian apabila terdapat permasalahan yang ada di wilayah saudara, apalagi terkait satu dengan yang lain, maka hendaknya dapat diatasi terlebih dahulu dan diselesaikan melalui koordinasi yang baik dan segera lakukan evaluasi pada tingkat bawah bersama staf. Mad Hasnurin juga mengatakan hal yang sama. “Atas nama pribadi dan pemerintah, kami ucapkan selamat atas pelantikan Agus Supriyatna, pengangkatan saudara sebagai camat merupakan amanah dan kehormatan dari pemerintah yang harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab, sebagaimana sumpah jabatan yang telah saudara ucapkan karena sebagai seorang ASN, saudara harus siap ditempatkan dalam medan tugas dimanapun juga.” (ADI)

Bupati Tinjau Paskibraka Lampung Bawang Bakung Gerdai Barat Dikukuhkan Lampung Barat, FAKTUAL - Bupati Lampung Barat (Lambar) Parosil Mabsus dan Wakil Bupati Mad Hasnurin kunjungan kerja ke lokasi pembangunan Objek Wisata Unggulan Kawasan Wisata Terpadu Bawang Bakung Gerdai, di Kecamatan Batubrak yang dikenal sebagai Negeri di Atas Awan, kemarin. Kepala Bagian Humas Dan Protokol Sekdakab Lambar Burlianto Eka Putra mengatakan, obyek wisata itu akan menjadi unggulan, selain itu juga akan dilakukan pengembangan UMKM serta sektor lain untuk mendukung obyek tersebut. Sementara itu, Parosil mengharapkan warga

mendukung sehingga Gerdai Bawang Bakung menjadi lebih dikenal tidak hanya dalam lingkup Provinsi Lampung namun di level nasional. Setelah meninjau Lokasi pembangunan Objek Wisata Kawasan Wisata Terpadu Bawang Bakung, bupati beserta rombongan melanjutkan peninjaun di Kota Liwa yang akan dilakukan pengembangan Jalan Lingkar Serbaya yang akan menghubungkan Pekon Sebarus dan Seranggas. Jalan tersebut menjadi jalur alternatif serta akan meningkatkan perekonomian. Pembangunan infrastruktur di wilayah Lampung Barat merupakan titik fokus dalam kepemimpinan Parosil. (ADI)

Lampung Barat, FAKTUAL - Bupati Lampung Barat (Lambar) Parosil Mabsus mengukuhkan 50 orang Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka)Republik Indonesia, di Loby Kantor Bupati, kemarin. Sebelumnya telah dilaksanakan seleksi calon paskibraka dan hingga akhirnya terpilih 50 peserta yang berasal dari SMA yang berasal dari Lampung Barat. Menurut Parosil, anggota paskibraka telah dibekali mental dan fisik yang siap menghadapi tugas mulia. Mereka dilatih baik mental maupun

fisik. “Saya yakin mereka sudah sangat siap, “ katanya. Setelah dikukuhkan tugas berat para anggota paskibraka telah menanti, melakukan pengibaran sang merah putih pada puncak peringatan HUT ke-73 kemerdekaan RI. Mudah-mudahan mereka akan menjadi tunas -tunas harapan bangsa yang siap menghadapi derasnya tantangan globalisasi ,generasi muda yang memiliki karakter yang kuat ,kepribadian yang tangguh dan siap membela negara, katanya . (ADI)


FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 466/ Tahun Ke-17/ 20 - 26 Agustus 2018

PESISIR BARAT

19

Tingkatkan Kinerja dan Semangat Nasionalisme Pesisir Barat, FAKTUAL - Melalui peringatan HUT k-73 Kemerdekaan Republik Indonesia, semua pihak hendaknya lebih meningkatkan kinerja dan semangat nasionalisme, kata Bupati Pesisir Barat (Pesibar), Provinsi Lampung, pada upacara hari ulang tahun kemerdekaan tersebut, kemarin. Menurut Agus, pada 2018 merupakan istimewa bagi Indonesia, selain bertepatan dengan 73 tahun kemerdekaan juga kembali dipercaya tuan rumah perhelatan akbar olahraga (Asian Games) XVII setelah 56 tahun. Dia mengatakan, jiwa nasionalisme dapat membentuk kesadaran dan kesetiaan terhadap bangsa dan negara tanpa memandang suku, ras, dan agama. Dengan adanya dapat menjalin kerukunan antarsesama, sehingga pembangunan negara ini berjalan lancar dan sesuai harapan bersama. Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat, kata dia, telah berupaya maksimal dalam rangka mengisi kemerdekaan dengan melaksanakan percepatan pembangunan dengan mengede­ pankan kepentingan masyarakat tanpa melupakan nilai-nilai dan peristiwa bersejarah di masa lalu. Sementara itu, usai upacara pemkab setempat mengadakan ramah tamah di Gedung Serba Guna Selalaw. Menurut Agus, kegiatan tersebut sebagai syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkat, rahmat, dan karunia-Nya meridhoi semangat perjuangan pergerakan para pendiri bangsa dalam melawan penjajahan dan kolonialisme, sehingga pada 17 Agustus 1945 bangsa Indonesia mewujudkan kemerde­ kaannya.

“Momentum tonggak sejarah tersebut harus kita kenang sepanjang masa walaupun terpaan cobaan yang kita hadapi silih berganti, namun

semangat berbangsa, bernegara, dan penyeleng­ garaan pemerintahan harus tetap kokoh,” katanya.

Semangat perjuangan dan harus selalu menjadi faktor pendorong utama dalam mewujudkan cita-cita bangsa, kata dia. (NAS)

75 Warga Binaan di Pesibar Dapat Remisi Pesisir Barat,FAKTUAL - Sekira 75 warga binaan Rutan Krui Kelas IIB, Pesisir Barat (Pesibar), Lampung, mendapatkan remisi dalam rangka memperingati HUT ke-73 RI, kemarin. Kepala Rutan Krui Kelas II B Beni Nurrahman, pada acara yang digelar di Aula Rutan setempat mengatakan, pemberian remisi terhadap warga binaan itu atas keputusan Menteri Hukum dan HAM RI nomor : PAS-419.PK.01.01.02 TAHUN 2018, tentang pemberian remisi umum tahun 2018. Di Rutan Kelas IIB Krui seluruh warga binaan 158 orang. Yang mendapat remisi umum1 sekira 66 orang laki-laki dewasa, perempuan 2 orang,

Sosialisasi Protokol Pesibar Pesisir Barat, FAKTUAL - Bupati Pesisir Barat (Pesibar), Provinsi Lampung, Agus Istiqlal, membuka Sosialisasi Keprotokolan, di Gedung Serba Guna Selalau, kemarin. Menurut Agus, keprotokolan atau protokoler serangkaian aturan dalam acara kenegaraan atau acara resmi yang meliputi aturan mengenai tata tempat, tata upacara dan tata penghormatan kepada seseorang sesuai dengan jabatan atau kedudukannya dalam negara, pemerintahan atau warga. Protokol, katanya, merupakan upaya penyesuaian terhadap dinamika yang tumbuh dan berkembang dalam sistem ketatanegaraan, budaya, dan tradisi bangsa, serta dalam rangka pelaksanaan reformasi birokrasi untuk mewujudkan tata pemerintahaan yang baik

(good governance). Dia mengatakan, kegiatan itu dimaksudkan meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan sikap aparatur sipil negara (asn) di lingkungan pemerintah daerah kabupaten pesisir barat dalam melaksanakan kegiatan keprotokolan sesuai dengan ketentuan yang berlaku,sesuai dengan beberapa hal yang perlu diketahui antara lain, memahami konsep dan kebijakan manajemen keprotokolan; memahami metode dan tata cara penerimaan tamu; memahami public relations dan komunikasi dalam keprotokolan; memahami tata tempat, tata upacara dan tata penghormatan; serta memahami teknik dan peragaan pembawa acara. (NAS)

dan anak-anak 2 orang, total 70. Menurut Beni, yang mendapatkan remisi umum 2, warga binaan dibebaskan. “Yaitu 4 orang laki-laki dewasa, dan 1 orang perempaun dewasa, total 5 orang. Sehingga keseluruhan yang mendapatkan remisi 75 orang,” katanya. Sementara itu, Bupati Pesibar Agus Istiqlal mengatakan, warga binaan yang berada di rutan juga warga Indonesia, sehingga melalui moment hari kemerdekaan ini, negara melalui Kementerian memberikan keringanan masa hukuman bahkan pembebasan kepada narapidana yang dinilai telah berubah memiliki kelakuan baik selama masa pembinaan. (NAS)


FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

RAGAM

BENAR BERIMBANG

Edisi 466/ Tahun Ke-17/ 20 - 26 Agustus 2018

20

Anggota Iwapi Dituntut Melek Teknologi

Bandarlampung, FAKTUAL - Pemerintah Provinsi Lampung mendorong Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (Iwapi) di provinsi itu

memanfaatkan teknologi digital guna memper­ luas pemasaran produk UMKM (usaha mikro, kecil, dan menengah).

”Saat ini dunia semakin canggih, anggota Iwapi harus kekinian dan melek teknologi untuk memenangkan pasar global,” ingat Staf

Kerajaan Ubur Ubur Bikin Warga Serang Resah

Serang, FAKTUAL - Warga Jalan Sayabulu,Kecamatan Serang, Kota Serang Banten, dikejutkan dan resah dengan kehadiran Sekte Kerajaan Ubur Ubur, Selain namanya yang unik sekte itu termasuk sesat, ajarannya tak sesuai syariat Islam. Menurut warga sekitar, kemarin, pengikut Kerajaan Ubur Ubur percaya Nabi Muhammad perempuan. Dan mereka juga tak meyakini Ka’bah sebagai kiblat umat Islam. Sementara itu, Sekretaris MUI Serang, Ammas Tadjuddin mengatakan, pihaknya masih berupaya bernegosiasi agar pengikut sekte tersebut bertobat karena diduga mengajarkan aliran menyimpang sehingga membuat resah warga. Beberapa dokumentasi ditemukan di antara nya struktur kepengurusan Kerajaan Ubur Ubur. “Kerajaan ini sengaja mengajarkan ajaran yang menyimpang,” katanya.. Kerajaan Ubur Ubur didirikan dan dibangun di sebuah

rumah di Lingkungan Tower Indah Sayabulu, RT 02/RW 07. Jalan menuju istana tersebut kecil, hanya bisa dilewati satu mobil berukuran sedang. Banyak pohon di istana yang merupakan tempat tinggal pendiri dan pengikut sekte itu. Di halaman rumah bercat putih tersebut juga terpasang benderah merah putih.Warga Serang menolak kehadiran sekte tersebut karena kegiatannya tidak sesuai dengan ajaran Islam bahkan tidak bersosialisi dengan warga sekitar. MUI siap tempuh jalur hukum jika sekte tersebut tidak mau tobat dan segera kembali ke syariat Islam yang utuh. Polisi menjaga dan mengamankan lingkungan kerajaan itu. Tampak beberapa polisi dari Polres Serang berjaga-jaga di rumah tersebut. Mereka enggan berkomentar terkait adanya aktivitas di dalam rumah. Namun dipastikan, para pengikut Kerajaan Ubur Ubur masih ada di dalam. (ISK)

Ahli Gubernur Lampung Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik, Theresia Sormin, saat membuka rapat kerja daerah (Rakerda) V Iwapi Provinsi Lampung, di Hotel Aston, kemarin. Theresia minta Iwapi mampu bersinergi dengan Pemprov Lampung untuk memotivasi para wanita mengembangkan usahanya. Sehingga, anggota Iwapi dapat turut serta dalam menekan angka kemiskinan dan mengurangi pengangguran. ”Melalui rakerda ini, Iwapi dapat menggalang kekuatan untuk meminimalisasi kelemahan, sekaligus menciptakan peluang yang mampu membangkitkan kekuatan ekonomi di kalangan pengusaha kecil,” katanya. Ketua Umum DPP Iwapi, Dyah Anita Priha­ psari, yang diwakili Dewi Arimbi mengatakan, visi dan misi Iwapi adalah memberdayakan perempuan agar mandiri secara ekonomi. Menurut dia, program yang dijalankan fokus pada peningkatan SDM melalui pelatihan, training, seminar, dan talkshow untuk membuka wawasan serta memasarkan produk dengan jaringan lebih luas. ”Saat ini para anggota Iwapi terus didorong mengikuti berbagai pelatihan digital guna memperluas pemasaran dengan bantuan internet. Kita harus bisa beradaptasi dengan teknologi agar tak tertinggal dan tidak menjadi penonton di negeri sendiri,” ujarnya. Ketua DPD Iwapi Lampung, Triwiyati Sunarti, menambahkan rakerda dengan tema ”Strategi Pemberdayaan Perempuan dalam Meningkatkan Ekonomi yang Berbasis Kesejahteraan”, menar­ getkan peningkatan jumlah perempuan pengusaha di Lampung. Untuk itu, berbagai pelatihan dilaksanakan seperti kewirausahaan, digital marketing, dan sosial media. (HMS)

Suami dan Istri Tewas Diamuk Gajah Tanggamus, FAKTUAL - Warga resah dengan kehadiran segerombolan gajah liar yang menyerang suami dan istri,) warga Way Kerap Tanjungjati, Kecamatan Semaka Kabupaten Tanggamus. Sekira pukul 2:30 WIB, segerombolan gajah tersebut menyerang warga hingga tewas. Informasi yang dihimpun dari warga, Eka (30), warga Sumbersari, Bengkunat melaporkan ke pospol ada konflik antara gajah dengan warga serta menewaskan sepasang suami dan istri, lokasi kejadian di Kebun Tanjakan Mayit, di areal Hutan Produksi Terbatas (HPT). Tim bergerak menuju ke lokasi TKP, sampai di TKP tim sudah mendapati Nasrudin (65) asal Tanjungjati, Way Kerap, Semaka, Tanggamus sudah berada di luar gubuk dalam keadaan luka-luka dan istrinya tergeletak di jalan dengan kondisi meninggal dunia. Korban segera diefakuasi karena gajah masih berada di sekitar area TKP. Yang melakukan evakuasi korban, tim gabungan dari TNBBS, WCS, YABI,Dinas Kehutanan. Nasrudin mengalami luka berat dan langsung di bawa ke Puskesmas Semaka dan sekira pukul 05,30,dia menghembuskan nafas terakhir. Untuk sementara tim TNBBS,WCS,YABI dan Dinas Kehutanan dibantu aparat keamanan dan warga sekitar sedang melaksanakan pengamanan mengantisipasi kembali terjadi amukan gajah. (RPD/ISK)


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.