

BOGOR–Pengamat Pembangunan Desa, Prof. Sofyan Sjaf, menilai kondisi Kampung Cisadon di Kabupaten Bogor menjadi potret lemahnya perhatian pemerintah terhadap pemerataan pembangunan infrastruktur.
EKSTREM: Warga
Kalau Malam Listrik Padam, Warga Menembus Hutan Telusuri Kerusakan
Sumber listrik yang berasal dari turbin bertenaga air tidak selalu aman dan melegakan bagi warga Kampung Cisadon. Setiap bulan, mereka harus siap menembus hutan ketika lampu di rumah mendadak padam karena sambungan listrik dari turbin terputus.
Laporan: MUHAMMAD ALI
BOGOR – Gedung SDN Kencana
1 Kota Bogor tengah direvitalisasi. Bangunan bertingkat dua itu ditargetkan rampung pada akhir 2025 mendatang. Selama proses revitalisasi berlangsung, KBM siswa dialihkan ke tenda yang disiapkan pihak sekolah. Kondisi ini membuat aktivitas mereka teganggu. Oleh karena itu, Ketua Komisi IV DPRD Kota Bogor, Ence Setiawan mendesak kepada penyelenggara untuk mampu menyelesaikan proyek sesuai tengat waktu yang disepakati.
“Informasinya dua tiga bulan selesai, maka kami mengingatkan jangan molor pengerjaannya. Kasihan anak-anak kalau sampai molor, apalagi kalau belajar di tenda memang tidak maksimal,” tegas Ence. Ence menilai, kondisi semakin mendesak saat hujan tiba. Sebab hal ini kerap membuat tenda mengalami kebocoran. Imbasnya siswa dipulangkan lebih cepat dari biasanya.
“Kalau sore-sore sudah ada petir, mendung, mau hujan, anak-anak buru-buru dipulangkan,” papar Ence saat dihubungi Radar Bogor, Rabu (1/10) malam. Terkait kondisi bangunan yang tengah direvitalisasi, Ence menyebut kawannya di komisi III sudah melakukan sidak. Sementara pihaknya juga bakal ikut terlibat untuk mengawasi.
“Dan kami Komisi IV mendorong supaya pembangunan jangan molor.
Kalau bisa malah dipercepat,” pungkanya. Diinformasikan sebelumnya, bangunan baru SDN Kencana I itu
nantinya bakal memiliki banyak fasilitas penunjang. Misalnya 7 ruang kelas, satu ruang guru dan satu ruang kepala sekolah.
akan ditempatkan di lantai dua.
Serta tidak lupa fasilitas laboratorium komputer. Jika mengacu pada data Dinas Pendidikan Kota Bogor, biaya
BOGOR – Ratusan anak muda dari berbagai kalangan memadati Graha Pakuan Siliwangi, Universitas Pakuan (Unpak) pada Sabtu (4/10). Mereka antusias mengikuti talkshow inspiratif ”BisdInsight: Seizing the Digital Era” yang digelar Himpunan Mahasiswa Bisnis Digital Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Unpak. Acara yang diserbu sekitar 560 peserta ini bertujuan membangkitkan kepercayaan diri generasi muda. Mereka diajak tidak ragu mengambil peluang di tengah pesatnya perkembangan teknologi. Ketua Pelaksana BisdInsight 2025, Qoshi Fadilah Marsya Kinari, menjelaskan acara ini sengaja dikemas dalam format talkshow interaktif agar peserta bisa terlibat langsung dengan para narasumber. Menurutnya, tema ini diangkat dari keresahan melihat banyak anak muda yang masih ragu untuk melangkah.
”Perubahan digital terjadi sangat cepat. Teknologi membuka peluang di bisnis, karier, dan ekspresi diri, tapi banyak generasi muda masih ragu. Kami ingin mengajak mereka percaya diri, berani mengambil peluang, dan menghadapi tantangan digital,” tegas Qoshi di sela acara. Untuk membakar semangat peserta, panitia menghadirkan deretan narasumber kompeten, mulai dari
konten kreator sekaligus akademisi Rizky Danifarullah (Dosen Traveler), aktivis Ryan Hidayat, hingga Maulana Taher yang mewakili Acer Indonesia.
”Masa depan bukan untuk ditunggu, tapi diciptakan sehingga kehadiran narasumber diharapkan bisa membantu,” sambungnya. Acara yang berlangsung hingga sore ini, tidak hanya diikuti mahasiswa Unpak, tetapi juga pelajar SMA dan mahasiswa dari kampus lain. Area acara juga diramaikan dengan booth UMKM sebagai bagian mendukung ekonomi masyarakat. ”Harapan kami, BisdInsight menjadi platform tahunan yang berdampak nyata, tidak hanya bagi mahasiswa Universitas Pakuan, tapi juga komunitas muda di luar kampus, serta melahirkan pemimpin digital masa depan,” ungkapnya. Dukungan penuh juga datang dari pimpinan universitas. Rektor Universitas Pakuan, Prof. Didik Notosudjono, menyambut baik inisiatif mahasiswa ini. Ia menekankan pentingnya kesia pan generasi muda dalam menghadapi persaingan global yang semakin ketat. “Generasi muda harus siap bersaing di dunia global yang dinamis. Percaya diri adalah kunci menghadapi tantangan digital,” pesan Rektor. (uma/b)
Mahasiswa IPB University menghadirkan superfood lokal berupa snackbar bergizi berbahan daun kelor sebagai solusi kreatif pencegahan anemia di kalangan remaja putri.Seperti apa inovasi para mahasiswa tersebut ?
INOVASI Snackbar merupakan bagian dari Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) bertajuk NutriPlay Heroes, yang digagas lima mahasiswa IPB University lintas departemen. “Kami ingin menciptakan intervensi yang bukan hanya efektif, tetapi
juga berkelanjutan dan dapat direplikasi di daerah lain. Inovasi ini diharapkan menjadi alternatif pemberian makanan tambahan (PMT) yang modern dan sesuai dengan gaya hidup remaja masa kini,” ujar Dzikrian Aji Hanafi, ketua tim PKM. Tingginya prevalensi anemia di kalangan remaja putri telah menjadi perhatian pemerintah sejak lama. Data Kementerian Kesehatan mencatat prevalensi anemia pada wanita usia subur meningkat dari 21,6 persen pada 2018 menjadi 22,3 persen pada 2019. Di Desa Dramaga, Kabupaten Bogor—lokasi target sasaran program PKM—ada banyak remaja putri menghindari konsumsi tablet tambah darah (TTD) karena keluhan efek
BOGOR– Dengan mengusung tema “Mengoptimalkan Pengelolaan Arsip dalam Meningkatkan Produktivitas Manajemen Perkantoran” , kunjungan SMK Amaliah 2 Bogor ini berlangsung di Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) yang dilaksanakan pada Selasa (9/9) lalu. Kegiatan yang diikuti 87 murid didampingi 15 pembimbing SMK Amaliah 2 Bogor ini bertujuan menjembatani kesenjangan antara teori dan praktik, memberikan wawa-
san dunia kerja nyata, menumbuhkan motivasi serta semangat belajar. Lainnya, untuk mengembangkan soft skills seperti komunikasi dan kerja sama, memperluas orientasi karier, serta mempersiapkan murid untuk memahami budaya dan etika kerja di masa depan. Dalam sesi materi, murid berkesempatan mendengarkan langsung penjelasan dari para profesional, di antaranya Oci Hendra (Arsiparis), Devinda (Arsiparis), serta Yosa dari
Humas ANRI yang turut memandu jalannya kegiatan sebagai MC. Pemaparan ini memberikan gambaran nyata mengenai pentingnya pengelolaan arsip dalam menunjang produktivitas manajemen perkantoran. Kepala SMK Amaliah 2, Gugun Gunadi, menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan ini.
“Kunjungan ini bukan sekadar pembelajaran di luar kelas, tetapi juga investasi pengalaman bagi murid untuk memahami betapa pentingnya pengelolaan arsip dalam dunia kerja nyata. Harapannya, wawasan ini dapat memotivasi mereka untuk lebih serius dalam mengembangkan kompetensi di bidang manajemen perkantoran,” ujarnya. Melalui kunjungan ini, murid diharapkan semakin siap menghadapi dunia kerja dengan bekal ilmu pengetahuan, pengalaman praktis, serta karakter yang berdaya saing.(*ran)
BOGOR– Program Studi Teknologi
Rekayasa Perangkat Lunak, Sekolah Vokasi IPB University melaksanakan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PPM) berupa penyerahan prototype Virtual Tour dan Augmented Reality (AR) AEWO Mulyaharja, Bogor Selatan pada 1 Oktober 2025.
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya transformasi desa digital yang bertujuan untuk memperkuat daya tarik wisata, pemberdayaan masyarakat, serta peningkatan literasi digital di AEWO Mulyaharja.
Kegiatan PPM tahun ini merupakan kelanjutan dari program sebelumnya,
yang telah menghasilkan website Desa Wisata Mulyaharja (wisatamulyaharja.com) sebagai media promosi wisata berbasis digital. Melalui pengembangan Virtual Tour 360° dan Augmented Reality, wisatawan kini dapat menjelajahi destinasi wisata Mulyaharja secara virtual sekaligus memperoleh pengalaman interaktif melalui teknologi AR.
Acara penyerahan prototype dihadiri oleh penyuluh pertanian Kelurahan Mulyaharja serta staf pengelola AEWO, yang menjadi mitra penting dalam pengelolaan dan pengembangan desa wisata.
Kegiatan ini juga menjadi bentuk nyata sinergi antara akademisi, pemerintah desa, dan masyarakat dalam mendukung konsep desa wisata berbasis teknologi. Sebagai tindak lanjut, tim IPB University akan menyelenggarakan sosialisasi dan pelatihan penggunaan aplikasi Virtual Tour and AR, serta pelatihan digital marketing berbasis Artificial Intelligence (AI) yang dijadwalkan pada akhir Oktober 2025. Pelatihan ini ditujukan bagi pengelola desa wisata dan pelaku UMKM agar mampu memanfaatkan teknologi digital untuk memperluas jangkauan pemasaran dan meningkatkan
daya saing produk lokal. “Program ini diharapkan dapat menjadi model implementasi transformasi digital desa wisata, tidak hanya meningkatkan jumlah wisatawan tetapi juga memberdayakan masyarakat lokal,” ungkap Muhammad Nasir, S.T., M.Kom., selaku ketua tim pelaksana. Dengan adanya inovasi Virtual Tour dan Augmented Reality ini, Desa Wisata Mulyaharja diharapkan dapat semakin dikenal sebagai destinasi wisata berkelanjutan, sekaligus menjadi contoh pengembangan Smart Village di Indonesia. (*rp1/b)
tubuh lemas sesaat, tetapi bisa menurunkan prestasi belajar, produktivitas, dan bahkan berdampak jangka panjang pada kualitas generasi mendatang,” jelas Dzikrian, ketua tim mahasiswa. Selain itu, program NutriPlay Heroes juga dilengkapi dengan edukasi gizi interaktif dengan pendekatan emotional demonstration (Emo Demo). Metode ini membantu remaja memahami dan merasakan pentingnya pencegahan anemia lewat pengalaman emosional yang menyentuh. “Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran remaja tentang pentingnya asupan zat besi, meningkatkan kepatuhan dalam mengonsumsi TTD, serta memperbaiki pola makan menjadi lebih
sehat dan kaya zat gizi,” paparnya. Dzikrian menjelaskan, Desa Dramaga dipilih karena memiliki potensi pangan lokal yang baik serta karakter masyarakat yang terbuka terhadap inovasi. Dukungan dari komunitas lokal seperti pemberdayaan dan kesejahteraan keluarga (PKK) dan posyandu juga menjadi faktor pendukung keberhasilan program ini. Secara lengkap, tim PKM NutriPlay Heroes meliputi Dzikrian Aji Hanafi (Fisika), Helga Audina dan Dwi Harianto (Gizi Masyarakat), Dinda Putri
Sampaikan unek-unek Anda terhadap layanan publik seperti PLN, PDAM, PT Pos, telepon, jalan rusak, pungli, kemacetan, pembuatan KK/KTP/SIM/ paspor/ sertifikat tanah, dll.
1. PLN Bogor (0251) 8345400
2. Bendungan Katulampa (0251) 8334344
3. RS Hermina Bogor (0251) 8382525
4. RS Melania Bogor (0251) 8321196
5. Rs Pmi Bogor (0251) 8324080
6. RS EMC Sentul (021) 29672977, (021) 29673000
7. RS Mulia Pajajaran (0251) 8379898/ 08111181298
8. Damkar Kabupaten Bogor (021) 8753547
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Bogor (0251) 8312292
RS Azra (0251) 8318456
RS Hermina Mekarsari (021) 29232525
RS Medika Dramaga (0251) 8308900/081319310610
Bogor Medical Center (BMC) (0251) 8390435
RS Karya Bhakti Pratiwi (0251) 8626868
Rumah Sakit Dr H Marzoeki Mahdi (0251) 8324024
Rumah Sakit Islam Bogor (0251) 8316822
Rumah Sakit Daerah (Rsud) Cibinong 021-875348, 8753360
Rumah Sakit Lanud Atang Sandjaja (0251) 7535976
RS Annisa Citeureup (021)8756780, Fax. (021)8752628
RS Harapan Sehati Cibinong (021)87972380, 081296019016
Rumah Sakit Salak (0251) 8344609/834-5222
RSUD Ciawi (0251) 8240797
Klinik Utama Geriatri Wijayakusuma (0251) 7568397
Rumah Sakit Bina Husada (021) 875-8441
Rumah Sakit ibu dan anak Nuraida (0251) 8368107, (0251) 368866
Yayasan Bina Husada Cibinong (021) 875-8440
Rumah Sakit Bersalin Assalam Cibinong (021) 875-3724
Rumah Sakit Bersalin Tunas Jaya Cibinong (021) 875-2396
Rumah sakit Bina Husada Cibinong (021) 8790-3000
RS Trimitra Cibinong 021-8763055/56
Rumah Bersalin & Klinik Insani Cibinong (021) 875-7567
RS Sentosa Bogor, Kemang (0251)-7541900
RS Ibu dan Anak Juliana, Bogor (0251) 8339593, Fax. (0251)-8339591
RSIA Bunda Suryatni (0251) 7543891,(0251) 754-3892
Klinik Insani Citeureup (021) 879-42723
RSIA Kenari Graha Medika Cileungsi (021) 8230426
Rs Paru Dr. M. Goenawan Partowidigdo Cisarua-Bogor (0251) 8253630, 8257663
RS Asysyifaa Leuwiliang (0251) 8641142
RS Vania IGD (0251) 8380613, (0251) 8380601/8380605
RSKIA Sawojajar (0251) 8324371
Polsek Jonggol
Polsek Cileungsi
Polsek Cariu
Polsek Nanggung
Polsek Babakan Madang
Polsek Megamendung
Polsek Klapanunggal
Polsek Caringin
Polsek Dramaga
Polsek Tamansari
Polsek Jasinga
Polsek Cigudeg
Polsek Parung Panjang
Polsek Leuwiliang
Polsek Cibungbulang
Polsek Ciampea
Polsek Rumpin
Polsek Ciomas
Polsek Kemang
Polsek Sukaraja
Polsek Gunung Sindur
Polsek Parung
Polsek Cibinong
Polsek Citeureup
Polsek Gunung Putri
Polsek Cisarua
Polsek Ciawi
Polsek Cijeruk
021-89931174
021-8230861
021-89961058
0251-8682769
021-87962777
0251-8248569
021-82492276
0251-8224417
0251-8624107
0251-8388164
0251-8688110
0251-8681110
021-5978880
0251-8647003
0251-8647398
0251-8621146
021-75791076
0251-8322324
0251-8615700
0251-8656678
021-7561844
0251-8616007
021-8752217
021-8752229
0251-8671405
0251-8254540
0251-8240110
0251-8220110
PONDOK Pesantren Al Khoziny yang berada di Desa Buduran, Kecamatan Buduran, Sidoarjo, Jawa Timur, mendadak ramai diperbincangkan. Bangunan musola asrama putra yang sedang dalam perbaikan, runtuh pada Senin (29/9) sore. Mirisnya, peristiwa itu terjadi saat pelaksanaan Salat Ashar. Tak ayal, ratusan jamaah pun tertimbun reruntuhan bangunan pondok tersebut. Hingga Ahad, data terbaru Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyebutkan total korban yang ditemukan 141 orang dengan rincian 104 orang selamat, 37
meninggal dunia, dan 26 orang masih belum ditemukan. Sementara reruntuhan dan puing bangunan sudah 60 persen dibersihkan. Peristiwa ini bukan hanya duka bagi keluarga korban yang meninggal dunia atau selamat, maupun pihak pondok pesantren. Namun, ini merupakan duka bagi kita semua, terutama kaum Muslim. Para santri yang sedang mencari ilmu jauh dari orang tuanya harus wafat di tempat mereka menimba ilmu. Harapan kedua orang tua supaya putranya memperoleh pendidikan agama Islam dan kelak menjadi generasi pewaris
nabi, pupus sudah. Asa itu runtuh seiring robohnya bangunan tempat buah hatinya mengkaji dan mendalami Islam. Penyebab ambruknya musola di pondok pesantren tersebut masih menjadi pertanyaan besar berbagai kalangan. Beragam spekulasi pun bermunculan. Namun, karena baru dugaan, maka penyebab pastinya pun, tentu belum bisa dibenarkan. Sehingga, butuh waktu, proses, dan orang-orang yang ahli dalam konstruksi bangunan serta aparat penegak hukum untuk melakukan penyelidikan guna mengetahui penyebab yang sesungguhnya.
POLRESTA Bogor Kota telah menangkap seorang preman yang melakukan pungutan liar (pungli) di Pasar Bogor. Berdasarkan laporan, pungli ini dilakukan setiap hari kepada para pedagang. Dalam sebuah razia yang dilakukan pada Rabu, 18 September 2024 dini hari, polisi berhasil mengamankan lima orang yang diduga melakukan pungli di Pasar Merdeka.
Jumlah Pelaku 5 orang diamankan, namun tidak disebutkan apakah mereka semua terkait dengan kasus pungli di Pasar Bogor yang menyasar pedagang setiap hari. Polresta Bogor masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kasus ini. Penangkapan ini diharapkan dapat memberikan efek jera kepada pelaku pungli lainnya dan menciptakan lingkungan yang lebih aman dan kondusif bagi para pedagang di Pa sar Bogor. Perbaikan pungutan liar (pungli) dan aksi premanisme di negara kapitalisme dapat menjadi tantangan besar karena beberapa alasan, Sifat Kapitalisme menekan-
KEJAKSAAN_RI @official. kpk pedestrian sama kantin ga ada masalah masih layak kok diganti semua? Aspal jalan berlubang / berbatu masih banyak di Kota Bogor, kenapa ga diprioritasin itu?@dedimulyadi71
@id_yud
GILIRAN ditutup demo, tapi izin dibuka dilanggar terus aturannya, nyawa orang juga banyak yang hilang pak.
@ahmadsyamsulmunir
POLISI menetapkan 295 anak sebagai tersangka kerusuhan demo di berbagai wilayah di Indonesia pada akhir Agustus 2025 lalu. Merespon hal itu, Komnas HAM mengingatkan adanya potensi pelanggaran HAM dalam penetapan anak-anak sebagai tersangka anarkisme, karena proses penyelidikan sarat ancaman dan intimidasi. Carut marut kondisi sosial, politik dan ekonomi yang berlangsung selama satu dekade terakhir hingga kini, telah memantik kesadaran politik Gen Z dan mereka menuntut perubahan atas ketidakadilan. Sayangnya, kesadaran yang baru tumbuh tunasnya
itu justru dikriminalisasi dengan label anarkisme. Hal ini merupakan bentuk pembungkaman agar generasi muda tak lagi kritis terhadap penguasa. Salah satu bukti bahwa demokrasi dalam kapitalisme hanya memberi ruang pada suara yang sejalan. Sementara yang berseberangan, sumbang tak senada, dianggap sebagai ancaman. Ganjarannya dijegal atau dikriminalisasi. Dalam sejarah pergerakan dunia, pemuda tercatat sebagai motor dan tonggak perubahan. Tumbuhnya kesadaran politik mereka hari ini, harusnya difasilitasi, diarahkan pada perubahan fundamental dan
transformasional yaitu kepada pelaksanaan syariat Islam kaffah. Negara membentuk pemuda dengan pendidikan berbasis aqidah Islam sehingga yang diperjuangkan adalah ridha Allah, bukan sekedar luapan emosi seperti anarkisme. Di sisi lain amar ma'ruf nahi munkar merupakan mekanisme kontrol sosial yang sangat penting dalam sistem bernegara. Termasuk di dalamnya, menyampaikan aspirasi dan mengoreksi penguasa saat berbuat dzalim. Kedzaliman harus dihentikan. Tak boleh diladzimkan.
Annie Soedasmo Bogor Utara
kan pada keuntungan dan efisiensi ekonomi, yang dapat menyebabkan ketidaksetaraan dan eksploitasi. Hal ini dapat memicu munculnya aksi premanisme sebagai cara untuk mendapatkan keuntungan secara tidak sah. Keterlibatan Korporasi Dalam sistem kapitalisme, korporasi besar sering memiliki pengaruh besar dalam perekonomian dan politik. Hal ini dapat menyebabkan praktik pungli dan premanisme menjadi lebih kompleks dan sulit diatasi. Ketergantungan pada Keuntungan Kapitalisme menekankan pada keuntungan sebagai tujuan utama, yang dapat menyebabkan individu dan organisasi melakukan apa saja untuk mencapai tujuan tersebut, termasuk melakukan pungli dan aksi premanisme. Namun, perbaikan pungli dan aksi premanisme masih dapat dilakukan dengan cara Meningkatkan Penegakan hukum yang efektif dan konsisten dapat membantu mengurangi praktik pungli dan aksi premanisme.
Meningkatkan transparansi
dan akuntabilitas dalam pemerintahan dan korporasi dapat membantu mengurangi praktik pungli dan aksi premanisme. Meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mengurangi kesenjangan ekonomi dapat membantu mengurangi motivasi untuk melakukan pungli dan aksi premanisme. Dalam konteks Indonesia, perbaikan pungli dan aksi premanisme dapat dilakukan dengan cara meningkatkan peran negara, negara harus memainkan peran yang lebih aktif dalam mengatur dan mengawasi perekonomian untuk mencegah praktik pungli dan aksi premanisme. Meningkatkan partisipasi masyarakat harus dilibatkan dalam proses pengambilan keputusan dan pengawasan untuk memastikan bahwa kepentingan mereka terwakili dan dilindungi. Meningkatkan kesadaran hukum dan pendidikan masyarakat dapat membantu mengurangi praktik pungli dan aksi premanisme.
Moondiroh Bogor Utara
RIBUAN warga di dua desa di Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Bogor, Desa Sukaharja dan Desa Sukamulya, terancam kehilangan hak atas tanah mereka. Ancaman ini muncul setelah ratusan hektare lahan di wilayah tersebut dijadikan jaminan utang pihak swasta terkait kasus bantuan likuiditas Bank Indonesia (BLBI). Sungguh ironis d negeri sendiri . Kepemilikan individu tidak di jamin oleh negara . Ummu Aila Ciawi
Terlepas dari spekulasi yang ada, ambruknya pondok pesantren Al Khaziny tentulah menjadi pelajaran berharga bagi pengasuh pondok pesantren, orang-orang yang terlibat di dalamnya, dan kita semua bahwa sarana dan prasarana yang menunjang pendidikan dan ibadah di pondok pesantren haruslah memadai. Baik dari sisi gedung yang harus sesuai standarisasi bangunan, terlebih bangunan didirikan lebih dari dua lantai. Tentunya, harus dirancang sebelumnya oleh orang-orang yang ahli di bidangnya, kualitas bahan bangunan yang digunakan, waktu yang tepat saat
bangunan sudah siap dipakai, daya tampung, kelayakan dan lain sebagainya. Semoga para korban yang meninggal dalam peristiwa ini masuk kepada golongan para syuhada, sebagaimana dikatakan dalam hadis yang diriwayatkan oleh Imam An-Nasa'i bahwa orang yang wafat tertimpa reruntuhan adalah syahid. Dan korban yang selamat semoga diberikan kesabaran dan segera mendapatkan kesembuhan. Serta pemerintah juga berperan aktif dalam meringankan beban para korban dan keluarganya. nurmilatimuhib@gmail.com
LAGILAGI terjadi kasus bunuh diri. Dikutip dari salah satu portal berita, ada seorang pria tanpa identitas ditemukan tewas gantung diri di lahan kosong Kelurahan Kedungbadak, Tanahsareal, Kota Bogor. Saat ditemukan wajah korban sudah tidak bisa dikenali. Kasus ini menambah panjang daftar kasus bunuh diri, yang diduga akibat tekanan ekonomi. Apakah yang memicu masyarakat menganggap bunuh diri adalah solusi ? Bunuh diri biasanya disebabkan oleh rasa stress berkepanjangan akibat berbagai tekanan, baik itu tekanan ekonomi, keluarga, pergaulan dan lain sebagainya. Jika trend bunuh diri meningkat, ini menunjukkan bahwa masyarakat sedang berada dalam suasana kehidupan yang tidak ideal. Contoh saja masalah-masalah ekonomi hari ini, seperti phk massal, sulitnya mencari pekerjaan, harga kebutuhan pokok mahal, biaya pendidikan dan kesehatan mahal, terlilit pinjol dengan bungan tinggi, hingga kecanduan slot atau judi online yang menjadi pemicu tingginya tingkat stress pada masyarakat yang akhirnya mendorong mereka mencari solusi praktis untuk menghindari masalah dengan cara bunuh diri. Hal ini diperparah ketika agama yang dianut hanya digunakan untuk ibadah ritual tanpa diresapi melainkan diabaikan dalam sebagian atau bahkan keseluruhan dalam aspek-aspek hidup masyarakat secara individu. Maka untuk mengatasi masalah ini tidak cukup jika sekadar memberikan bantuan psikis. Yang perlu negara lakukan sebagai pihak yang memiliki kewajiban untuk menjamin kesejahteraan rakyat adalah memutus pemicu utamanya. Jangan lagi mengandalkan ekonomi ala kapitalisme namun harus diganti dengan ekonomi sesuai syariat islam yang memerhatikan halal dan haram, kejelasan akad dan keadilan dalam setiap instrumen ekonominya.
Ammah Laili, Bogor
WAKIL Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Depok, Yuni Indriany, tampil anggun dan percaya diri di ajang Depok Fashion Festival (DFF) 2025 yang digelar di The Margo Hotel, Sabtu Mengenakan busana rancangan desainer lokal Liana Dewi, Yuni tampak memukau dalam balutan dominasi warna merah yang dipadukan dengan motif batik khas Depok, Gong Si Bolong. “Alhamdulillah saya bangga sekali memakai karya desainer Kota Depok dan batik Kota Depok. Harapannya warga Depok juga semakin bangga dan cinta pada batik daerah sendiri, karena kualitasnya tidak kalah dengan batik luar sana,” ujar Yuni dengan senyum penuh sema ngat. (dpk)
Pemerintah Kota(Pemkot) Depok bakal menggelontorkan Rp60 Miliar untuk pengadaan tambahan lahan Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) di Cipayung. Wali Kota Depok, Supian Suri mengatakan, salah satu syarat untuk membangun PLTSa yakni memiliki lahan seluas lima hektar. Untuk itu, pembebasan lahan bakal dilakukan Pemkot Depok.
SUKABUMI–Pemerintah Kota Sukabumi menegaskan komitmennya untuk menyelesaikan persoalan rumah tidak layak huni (Rutilahu) sebelum melangkah ke pembangunan hunian berskala besar. Wali Kota Sukabumi, Ayep Zaki, menyebut bahwa pemenuhan kebutuhan dasar warga menjadi prioritas utama.
“Menyelesaikan Rutilahu adalah fondasi penting. Warga harus lebih dulu merasakan manfaat dari rumah layak huni, baru kemudian kita bicara pengembangan perumahan yang lebih luas,” ujar Ayep Zaki kepada sejumlah wartawan, Jumat (3/10).
Hingga akhir September 2025, dari target 267 unit bantuan perumahan yang didanai APBD dan dukungan provinsi, sebanyak 194 unit telah terealisasi. Menurut Ayep, capaian ini menunjukkan progres signifikan dalam penanganan hunian bagi warga berpenghasilan rendah. Program Rutilahu juga mendapat dukungan dari berbagai pihak, termasuk Baznas yang mengucurkan bantuan sebesar Rp74 juta. Pemkot turut memberikan fasilitas pembebasan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) serta retribusi Persetujuan Bangunan Gedung (PBG), yang telah dimanfaatkan untuk 140 unit rumah.
“Langkah kolaboratif ini menjadi kunci percepatan penyelesaian masalah perumahan. Insya Allah, dengan kerja bersama dan komitmen yang konsisten, Sukabumi mampu mewujudkan hunian yang layak, sehat, dan bermartabat,” tegas Ayep.
Pada Kamis (2/10), Pemkot Sukabumi juga mengikuti rapat koordinasi program satu juta rumah perkotaan di Jawa Barat yang digelar Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman di Bandung. (bam)
PELANTIKAN: Pelantikan
58 pejabat struktural di Pemerintah
Kabupaten (Pemkab) Cianjur.
CIANJUR–Kesekian kalinya, Bupati Cianjur Mohammad Wahyu Ferdian melakukan rotasi mutasi pejabat struktural di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur. Kali ini, sebanyak 58 pejabat resmi dilantik, pada Jumat (3/10).
Bupati Cianjur, Muhamad Wahyu Ferdian menekankan agar para pejabat, khususnya kepala dinas, dapat aktif bekerja
selama 24 jam dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Bupati pun menegaskan, kesiapsiagaan pejabat sangat diperlukan mengingat kondisi cuaca yang kini tidak menentu, terlebih dengan karakteristik tanah di wilayah Cianjur yang rawan longsor. “Kepala dinas wajib aktif 24 jam, terutama dalam menghadapi peralihan musim saat ini.
Masyarakat harus mendapatkan pelayanan cepat dan tanggap,” ujarnya. Selain itu, Bupati juga menyo roti kebijakan pemerintah pusat terkait pengurangan transfer ke daerah. Hal tersebut, menu rut nya, harus diantisipasi de ngan melakukan efisiensi anggaran di
berbagai sektor, termasuk operasional dinas. “Kita akan melakukan langkah-langkah efisiensi di berbagai bidang, mulai dari penggunaan anggaran, operasional, hingga kebutuhan pendukung lainnya. Tujuannya agar pembangunan di Kabupaten Cianjur tetap berjalan maksi mal,” paparnya. Wahyu menambahkan, pihaknya akan melakukan penga-
wasan ketat terhadap kinerja pejabat yang baru dilantik. Ia berharap, para pejabat dapat langsung menyesuaikan diri dengan tugas di lingkungan kerja masing-masing.
“Insyaallah minggu ini kita akan mulai melakukan pengawasan. Kami ingin memastikan para pejabat benar-benar bekerja sesuai proyeksi dan kebutuhan masyarakat,” pungkasnya(rbi)
Dalam video yang viral di media.sosial, Minggu (5/10) kemarin, memperlihatkan mobil box berwarna putih itu menabrak motor di Jalan Kemak-
muran Raya, Sukmajaya. Terlihat usai kecelakaan, sopir box tersebut turun dari mobil dns mencoba melakukan evakuasi kepada pemotor. Kasi Humas Polres Metro Depok, AKP Made Budi mem-
benarkan peristiwa tersebut. Ia mengatakan kejadian tersebut terjadi pada Jumat (3/10) pukul 13.30 WIB. Mobil box berlogo BGN selesai mengantar Makan Bergizi Gratis (MBG) di SMKN 3 Depok.
“Alhamdulillah, dengan dukungan Pak ketua dewan dan anggota DPRD Kota Depok, tentunya di perubahan anggaran,” kata Supian. Ia memaparkan, Kota Depok
sudah memenuhi kriteria membangun PLTSa. Pertama, volume sampah minimal 1.000 ton sehari. Untuk Kota Depok sudah mencapai 1.300 ton sampah. Kedua, perda yang mengatur retribusi sampah. Dimana Kota Depok sudah memiliki itu.
“Ketiga, armada atau angkutan yang siap digunakan untuk pengambilan sampah dari masyarakat menuju pengelolaan sampah yang juga sudah dimiliki. Keempat lahan lima hektar yang saat ini sedang disiapkan, “ tukasnya.(faj/c)
Kegiatan yang digelar dalam rangka memperingati World Rabies Day 2025 tersebut menghadirkan beragam hewan peliharaan, di antaranya kelinci, kucing, ular, Leopard Gecko, meerkat, hingga guinea pig dan capybara. Tak hanya dapat berinteraksi, pengunjung juga bisa membeli hewan yang dipamerkan. Wali Kota Depok, Supian Suri mengatakan bahwa Depok Animal Expo menjadi kesempatan bagi warga untuk mengenal lebih dekat dunia hewan sekaligus menghabiskan waktu bersama keluarga. “Banyak jenis hewan yang baru saya kenal di sini. Jadi selain berkeliling, saya juga mendapat pengalaman baru,” ungkapnya. Ia menambahkan, hewan peliharaan tidak hanya bernilai sebagai hobi atau terapi, tetapi juga memiliki potensi ekonomi yang menjanjikan. Sementara itu, Kepala DKP3 Kota Depok, Widyati Riyandani menuturkan melalui kegiatan ini, pihaknya ingin mengajak masyarakat semakin peduli terhadap kesehatan dan kesejahteraan hewan peliharaan, sekaligus mendukung
program Kota Depok ramah hewan.
Dirinya menjelaskan Depok
Animal Expo 2025, masyarakat dapat menikmati berbagai kegiatan menarik seperti animal exhibition, talk show, kids activity, photo booth dengan ular, sigung, hingga meerkat, feeding kelinci, kura-kura, prairie dog, lomba menari, lomba mewarnai, hingga lomba video.
“Melalui fun cat show ini, kami ingin mengapresiasi para pecinta kucing sekaligus menjadikan kegiatan lebih semarak dan edukatif,” tutupnya.(faj)
kaan lalu lintas yang melibatkan dua sepeda motor itu terjadi pada pukul 05.30 WIB. “Betul, laka lantas ganda,” katanya kepada Radar Bogor. Ia memaparkan, kecelakan melibatkan motor Honda beat dengan nomor polisi B 4945 SKF yang dikendarai M Yasin (57), warga Kelurahan Gandaria Selatan, Kecamatan Cilandak, Jakarta Selatan dan motor Honda beat dengan nomor polisi F 5800FKC yang dikendarai Ari Setiawan warga Cilandak Barat,. Kecamatan Cilandak, Jakarta Selatan. Kedua korban alami luka berat pada bagian kepala.
“Kedua korban mendapatkan perawatan di RS Fatmawati Jakarta Selatan,” paparnya. Sementara itu, Kanit Laka Polres Metro Depok, AKP Burhan menjelaskan, kecelakaan bermula saat sepeda motor Honda Beat merah putih yang dikendarai Yasin bergerak di Jalan Raya Cinere dari arah selatan menuju utara. Setibanya di dekat Simpang Dynasti, Kelurahan Cinere, Kecamatan Cinere, Kota Depok, pemotor berbelok ke kanan
menuju ke arah timur. Pada saat bersamaan melaju lurus dari sebaliknya Beat hitam merah yang dikemudikan Ari. “Karena jarak di antara kedua kendaraan sangat dekat sehingga mengakibatkan terjadi nya kecelakaan
lalu lintas tersebut,” tuturnya. Ia memaparkan kedua kendaraan alami kerusakan pada bagian depan dan kiri. kasus kecelakan ini tengah dalam penanganan unit Laka polres Metro Depok.(faj/c)
Saat melintas di Jalan Merdeka Raya, mobil tersebut menyerempet pemotor yang tengah melawan arah.
“Saat (mobil berlogo BGN) akan belok kiri ke Jalan Kemakmuran Raya, menyerempet pengen dara motor yang melawan arah saat akan belok
ke Jalan Merdeka Raya,” katanya kepada Radar Bogor. Made memaparkan, kecelakaan tersebut mengakibatkan motor jatuh dan mengalami kerusakan. Pemotor berinisial AR mengalami luka lecet di bagian kaki sebelah kiri.
“Sepeda motor mengalami
rusak lecet, (korban) AR mengalami luka ringan lecet di bagian kaki sebelah kiri,” paparnya. Lanjut Made, korban kemudian dibawa ke klinik terdekat guna penanganan medis. Hasil koordinasi Kepala SPPG Yayasan Mitra Gizi Nusantara,
biaya medis dan kerusakan motor ditanggung SPPG.
“Jadi untuk kejadian kecelakaan tersebut sudah diselesaikan secara musyawarah dengan cara pihak SPPG menanggung biaya pengobatan dan kerusakan sepeda motor,” tukasnya. (faj/b)
SINGAPURA–George Russell keluar sebagai pemenang dalam Grand Prix Singapura 2025, Minggu (5/10) kemarin, mengungguli Max Verstappen dan Lando Norris setelah mengendalikan balapan sejak lap pembuka hingga finis, dengan margin lebih dari lima detik. Balapan berlangsung relatif nyaman bagi Russell. Ia memimpin sejak tikungan pertama dan berhasil menjaga jarak dari Verstappen yang kesulitan dengan ban lunak. Verstappen harus bekerja keras mempertahankan posisinya meski mengalami degradasi performa ban dan gangguan teknis pada Red Bull-nya.
DALLAS–Klub sepak bola FC Dallas memberikan kabar baik terkait kiper Timnas Indonesia Maarten Paes. Tim asal Amerika Serikat itu mengungkapkan bahwa sang penjaga gawang sudah kembali dan siap dimainkan Paes akhirnya kembali ke skuad untuk pertama kali sejak akhir Juli 2025. Penjaga gawang berusia 27 tahun itu masuk line-up FC Dallas saat melawan Los Angeles Galaxy, Minggu (5/10) dini hari WIB. Meski tidak bermain, Maarten Paes sudah duduk di bangku cadangan. Dia jadi saksi kegemilangan rekannya, Michael Collodi dalam menjaga gawang FC Dallas. ”Para penggemar Garuda yang terhormat, dia kembali,” tulis FC Dallas melampirkan foto Paes dalam sesi pemanasan dalam akun media
sosial X resminya pada Minggu (5/10). Meski hanya duduk di bangku cadangan, kabar Paes ini terasa menggembirakan untuk Timnas Indonesia. Sebab sang kiper akhirnya masuk line-up lagi sejak pertandingan melawan New York City FC, 26 Juli. Paes sebelumnya sempat absen panjang karena mengalami cedera paha. Dia pun sudah melewatkan tujuh pertandingan karena fokus pemulihan cedera. Kembalinya Paes ini pun sesuai dengan prediksi pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert. Sebelumnya disebutkan sang kiper sudah bisa dimainkan lagi. ”Maarten Paes, dia baik-baik saja. Dia akan bermain di pertandingan berikutnya bersama timnya (FC
Dallas),” kata Kluivert dalam YouTube Timnas Indonesia. Namun, Eric Quill sebagai pelatih FC Dallas ternyata belum memainkan Paes. Michael Collodi masih jadi kepercayaan untuk diturunkan sebagai starter saat FC Dallas vs LA Galaxy. Terlepas dari itu, hal ini secara tak langsung Paes akan tersedia untuk Timnas Indonesia pada FIFA Matchday Oktober 2025. Eks kiper FC Utrecht itu juga sudah terlihat sedang dalam perjalanan menuju Arab Saudi. Diketahui, Timnas Indonesia dijadwalkan melakoni dua pertandingan krusial di putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Yakni kontra Arab Saudi (9/10) dan Irak (11/10) di Jeddah, Arab Saudi.(jpc)
LOMBOK TENGAH–Pembalap Gresini Racing Fermin Aldeguer memenangi MotoGP Indonesia yang berlangsung di Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Minggu (5/10) kemarin. Kemenangan pada seri ini sekaligus menjadi kemenangan perdana bagi rookie asal Spanyol tersebut setelah promosi pada musim ini di kelas MotoGP. Fermin Aldeguer menjadi yang tercepat setelah mencatatkan waktu 40 menit 58,730 detik. Unggul jauh dari pembalap Red Bull KTM Pedro Acosta yang berada di urutan kedua dengan selisih waktu + 6,987 detik. Sedangkan posisi ketiga diamankan oleh rekan setimnya Alex Marquez yang finis dengan catatan waktu +7,896 detik. Insiden langsung terjadi saat balapan baru dimulai, ketika memasuki sektor pertama, Marc Marquez yang menikung tiba-tiba terkena kontak dengan Marco Bezzecchi. Marc langsung terlempar ke gravel setelah kontak yang dilakukan Bezz dan membuat keduanya harus keluar dari balapan. Memasuki lap kedua giliran Joan Mir yang harus keluar lintasan setelah kehilangan kendali saat memasuki tikungan. Persaingan langsung berubah di depan ketika Pedro Acosta memimpin balapan diikuti oleh Luca Marini dan Fermin Aldeguer. Memasuki lap ke-23, Alex Marquez tampil mengejutkan dengan merebut posisi kedua dari Alex Rins yang sempat kehilangan kecepatan.
Di sisi lain, pertarungan utama setelah Russell terjadi antara Verstappen dan Norris untuk posisi kedua. Verstappen, meski menghadapi sejumlah masalah, tetap bertahan, sementara Norris gagal menempel cukup dekat untuk menyalip. Pada akhirnya, Verstappen mengamankan posisi kedua, dan Norris harus puas finis ketiga.
Oscar Piastri yang memulai balapan dari posisi keempat harus menyerah terhadap tekanan dari Norris di awal. Meski sempat mengajukan keluhan via radio, Piastri akhirnya finis keempat, beberapa detik di belakang Norris. Menjelang akhir balapan, Kimi Antonelli ber hasil melewati Charles Leclerc untuk merebut posisi kelima. Leclerc turun ke urutan keenam setelah Lewis Hamilton mengalami gangguan rem dan sempat diselidiki karena melewati batas lintasan beberapa kali. Fernando Alonso menunjukkan penampilan yang solid dengan finis di urutan kedelapan.(net)
Drama terjadi ketika memasuki lap terakhir dengan posisi Alex tergeser oleh manuver Acosta. Hingga akhir balapan posisi tidak berubah, Fermin Aldeguer tetap mempertahankan posisi terdepan diikuti Acosta dan Alex Marquez. Nasib sial justru dialami oleh jawara dunia Marc Marquez yang kembali gagal finis pada balapan utama di Sirkuit Mandalika. (net)
CHELSEA 2-1 LIVERPOOL
Ikatan Si Biru Makin Kuat
LONDON–Kemenangan dramatis
Chelsea 2-1 atas Liverpool di Stamford Bridge diyakini menjadi titik penting dalam membangun kedekatan antara manajer Enzo Maresca dan para pendukung klub. Asisten Pelatih Chelsea, Willy Caballero mengatakan kemenangan di menit akhir seperti itu dapat mempererat hubungan emosional antara Maresca dan suporter.
“Saya percaya Enzo sudah memiliki koneksi yang baik dengan para pendukung, tetapi setiap kemenangan di detik terakhir, apalagi melawan tim besar seperti Liverpool atau Arsenal, selalu memberi tambahan semangat dan kebanggaan,” ujar Caballero dikutip dari laman resmi klub.
Moises Caicedo membawa Chelsea unggul lebih dulu lewat tendangan jarak jauh yang spektakuler pada babak pertama. Cody Gakpo kemudian menyamakan kedudukan di menit ke-63, sebelum pemain muda Estevao Willian memastikan kemenangan The Blues lewat gol di menit ke-95. Gol tersebut disambut selebrasi liar dari Maresca yang berlari di sepanjang garis lapangan. Aksi penuh emosi Maresca membuatnya diganjar kartu merah oleh wasit Anthony Taylor, sehingga ia tidak menghadiri sesi konferensi pers pascalaga.
Sebagai gantinya, Caballero berbicara kepada media dan menjelaskan bahwa euforia tersebut menunjukkan betapa pentingnya kemenangan itu bagi seluruh tim. “Dalam 30 menit terakhir, seluruh penonton ikut mendorong dan benarbenar hidup dalam pertandingan. Itulah yang ingin kami ciptakan, suasana yang sulit bagi tim tamu, tetapi memberi kami tenaga ekstra untuk terus berjuang sampai akhir,” katanya. Ia berharap suasana seperti itu bisa terus terbangun di pertandinganpertandingan berikutnya. “Semoga kami bisa menciptakan atmosfer seperti ini lagi dan lagi. Kami tahu para pendukung selalu ada untuk kami,” tukasnya.(net)
TUMBANG: Pohon tumbang timpa rumah miliki warga di Pamijahan hingga mengalami rusak berat.
PAMIJAHAN Hujan deres disertai angin kencang merusak puluhan rumah di Desa Cibitung Wetan, Pamijahan pada Sabtu (4/10) sore. Kepala Desa Cibitung Wetan,
Kamaludin menyebut tercatat ada 27 rumah warga yang rusak terdampak angin kencang. Tiga di antaranya bahkan menga lami rusak berat.
”Data sementara kami mencatat ada 27 rumah yang terdampak angin puting beliung. Tiga rumah mengalami rusak berat akibat tertimpa pohon,” terangnya.
FOTO: HIMPUNAN MAHASISWA RUMPIN
DISKUSI: Himpunan Mahasiswa Rumpin (HMR) bersama keluarga korban kecelakaan akibat aktivitas truk tambang bertemu dan berdiskusi dengan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi pada Kamis (2/10) malam.
RUMPIN Himpunan Mahasiswa Rumpin (HMR) bersama keluarga korban kecelakaan akibat aktivitas truk tambang diundang oleh Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi pada Kamis (2/10) malam. Dalam pertemuan tersebut, hadir sekitar 30 keluarga korban kecelakaan yang disebabkan oleh lalu lintas padat truk tambang di jalur Rumpin, Parung Panjang, dan Cigudeg. Kepada mereka, Dedi Mulyadi atau dikenal KDM menyampaikan beberapa komitmen di antaranya, pemberian santunan kepada korban kecelakaan akibat truk tambang, mengevaluasi serta audit menyeluruh terhadap jalur distribusi tambang, serta
pembahasan solusi jangka panjang agar keberadaan tambang tidak terus merugikan masyarakat. Ketua Umum HMR, Ananda Sugiarto mengatakan, fakta ini menjadi bukti nyata bahwa aktivitas tambang telah membawa dampak serius terhadap keselamatan warga. Ia pun menegaskan, langkah konkret pemerintah menjadi hal mendesak.
”Janji tanpa realisasi hanya akan menambah penderitaan rakyat. Kami meminta audit dan evaluasi segera dilakukan serta hasilnya diumumkan secara terbuka kepada masyarakat,” tegas Ananda, Jumat (3/10). Sementara itu, Kabid Advokasi dan Aksi HMR, Md
Aang menekankan pentingnya regulasi yang lebih ketat terhadap truk tambang.
”Pembatasan jam operasional, jalur khusus, dan pengawasan yang konsisten harus segera diterapkan. HMR akan terus mengawal kasus ini sampai masyarakat benar-benar terlindungi,” paparnya. Selain itu, HMR juga menilai bahwa masyarakat Rumpin, Parungpanjang, dan Cigudeg saat ini berada dalam kondisi darurat keselamatan akibat aktivitas tambang yang tidak terkendali.
”Jika pemerintah lamban, korban akan terus berjatuhan. Karena itu, HMR menegaskan bahwa negara harus hadir dan berpihak pada rakyat,” tandasnya.(cok/c)
Sebagian besar, kata dia, rumah yang terdampak mengalami rusak sedang. Terutama pada bagian atap. Sementara sebagian rumah lainnya mengalami rusak ringan.
CIBINONG Pemerintah Kabupaten Bogor berencana membangun puluhan Sekretariat Pemuda. Mereka menargetkan Sekretariat Pemuda itu hadir di 40 Kecamatan di Kabupaten Bogor. Nantinya, Sekretariat Pemuda ini difungsikan sebagai kantor bersama di tingkat kecamatan. Bupati Bogor, Rudy Susmanto menyebut, pembangunan akan mulai pada 2026 mendatang. Targetnya seluruh Sekretariat Pemuda akan rampung dalam dua tahun. ”Mudah-mudahan dalam waktu satu atau dua tahun seluruh kecamatan terbangun. Bukan hanya untuk kepemudaan yang belum terbangun adalah untuk keumatan jadi kantor bersama untuk keumatan MUI dan lain sebagainya,” kata Rudy. Sabtu (04/10/2025). Meski begitu, Rudy menekankan pihaknya juga akan senantiasa melakukan perbaikan terhadap sekolah, jalan, hingga saluran drainase yang harus diperbaiki oleh pihak Pemerintah Kabupaten Bogor. Dia menambahkan, pembangunan tersebut bukan hanya perihal kondisi fisik saja tetapi Sumber Daya Manusia (SDM) yang harus dibentuk bersama-sama.
”Tetapi ada hal yang lebih penting sekolah masih banyak yang rusak, jalan masih banyak yang rusak, saluran air drainase masih banyak yang rusak yang harus kita perbaiki. Tentunya bukan hanya dari sisi fisik sumber daya manusia harus kami bangun bersama sama,” pungkasnya. (rp2/c)
”Kami masih mendata kemungkinan bertambahnya jumlah rumah yang tetdampak. Bersama BPBD dan pihak kecamatan kami sudah ke lokasi,” jelasnya.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun, lanjut Kamaludin, warga mengalami kerugian materil pada bangunan rumah. ”Untuk rumah yang me-
ngalami rusak berat sudah dilaporkan ke dinas terkait. Kami mengimbau untuk mengungsi sementara selama dilakukan perbaikan mandiri,” tandasnya.(cok/c)
RAPAT: Bupati Bogor,
CIBINONGPemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor menggelar rapat bersama Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) membahas terkait persamaan persepsi penyusunan Perbup Bantuan Keuangan. Rapat berlangsung di Ruang Rapat Bupati Bogor di Cibinong, Kabupaten Bogor pada Jumat (3/10). Bupati Bogor, Rudy Susmanto mengatakan, rapat digelar untuk menyempurnakan beberapa Peraturan Bupati (Perbup), salah satunya ialah bantuan keuangan infrastuktur Desa. Kegiatan ini merupakan rangakaian dari penyusunan dan perumusan perundangundangan dengan beberapa pihak yang sudah dilakukan sebelumnya.”Kemarin ada beberapa poin-poin yang belum disepakati kami cari beberapa alternatifnya sehingga mudah-mudahan hari ini Perbubnya final,” ujar Rudy. Prioritas bantuan keuangan ini nantinya digunakan terutama untuk infrastuktur, program satu desa satu sarjana, pengelolaan sampah, duku-
ngan terhadap pelaku UMKM dan kegiatan keagamaan. Karena menurut Rudy terdapat sejumlah Kobong (Pondok Pesantren) yang belum berbadan hukum dan majelis-majelis di tingkat Desa yang kondisinya serupa. Dirinya berharap Pemkab Bogor dapat memberikan dukungan dengan Bankeu infrastruktur desa. Dia juga berencana, adanya penambahan bantuan keuangan yang semula Rp1 miliar akan ditambah menjadi Rp1,5 miliar. “Kami rencanakan mudah-mudahan nanti disetujui oleh DPRD nilainya per tahun yang tadinya maksimal Rp1 Miliar berubah menjadi maksimal Rp1,5 miliar,” ujar dia. Oleh karena itu, kata Rudy, apabila ingin realisasi infrastuktur cepat terbangun, maka butuh dukungan dari semua pihak.
”Dukungan yang terpenting adalah dari Pemerintah Desa karena Pemdes, RT, RW, para Kadus yang berada di bagian paling depan berhadapan
langsung dengan masyarakat,” pungkasnya. Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Kabupaten Bogor menyambut baik skala prioritas bantuan keuangan pemerintah untuk pengelolaan sampah. Ketua Apdesi Kabupaten Bogor, Abdul Aziz mengungkapkan, kebijakan apapun yang diambil Bupati Bogor mempunyai trobosan sesuai pra kebutuhan Desa di wilayah masing-masing. Akan tetapi, kata Abdul Aziz, prioritas yang harus diketahui saat ini yakni sampah yang menjadi momok di wilayah Bumi Tegar Beriman. ”Tadi apa yang dikatakan Bupati satu hari itu 3 Ton sampah di Kabupaten Bogor, yang bisa hanya dipegang oleh Bupati atau Dinas terkait hanya 1 Ton sehari pengangkatan,” kata Aziz. Sehingga, kata Aziz, dengan hal itu perlu adanya pengelolaan sampah yang baik. “Salah satunya kebijakan yang skala prioritas itu untuk pembahasan hari ini dianggaran 2026,” jelas dia. (rp2/c)
Perupa, Kuratir, dan Konsultan Seni, Rotua Magdalena Pardede kembali menggelar pameran lukisan tunggal. Pameran berlangsung di Saung Grajen, Cibinong, Kabupaten Bogor. Dalam pameran ini ia menyajikan berbagai lukisan bertema budaya Batak dan menggambarkan jati dirinya, Laporan: ABILLY MUHAMMAD
SEDERET lukisan cantik dan unik berjejer di Saung Grajen, Cibinong. Lukisan itu menampilkan aneka budaya suku Batak hasil tangan dingin Rotua Magdalena Pardede. Kecantikan lukisan itu pun
memancing perhatian banyak orang. Tak hanya dalam negeri namun juga mancanegara. Magdalena menerangkan helaran ini merupakan pamerannya yang kesepuluh. Menandai sudah 30 tahun ia berkarya Pameran Lukisan Magdalena Pardede
di dunia lukisan. Berbeda dari pameran sebelumnya, pada kesempatan kali ini ia mengangkat tema ‘Mulak” yang diartikan kembali atau pulang. ”Bedanya, dulu itu saya mencari ide dengan segala sesuatu yang ada di dalam kehidupan sehari-hari, sekarang lebih banyak perenungan tentang mencari jalan pulang. Pameran ini adalah cerita tentang perenungan diri untuk mengetahui jati diri,” jelas dia. Magda mengaku, tak ada tantangan dalam menghasilkan karya lukisan, selagi mencintai pekerjaan dari sang pencipta. “Cuma mungkin masalah
waktu, karena untuk menjadi fokus kita butuh perenungan butuh time waktu yang benerbener sepi atau sunyi,” tutur dia. Total ada 26 karya yang ia pamerkan pada pameran itu. Seluruhnya disebut dia memiliki makna yang berarti. Salah satunya karya lukis seorang perempuan membawa tempat beras yang mengartikan perempuan yang Batak kuat. Dia berharap, dengan pameran yang digelar saat ini mengajak para pengunjung untuk mencari jalan pulang ke jati diri masing-masing. Sementara itu, pendiri
sekaligus pemilik Saung Grajen, Iskandar Surya Putra menyampaikan Mulak sajian karya Magda dengan tema utama seni dan budaya Batak diharapkan dapat memperkaya wawasan dan kecintaan publik akan ragam kekayaan nusantara. ”Penyelengaraan Mulak di Saung Grajen pun menjadi salah satu milestone kami untuk mewujudkan tempat ini menjadi oase tempat berkumpul, berkarya dan wadah diskusi bagi para seniman, budayawan, pelaku seni dari beragam disiplin ilmu,” ungkapnya. (rp2/c)
RUMPIN–Rekonstruksi Jalan
Janala-Lebakwangi dikeluhkan sejumlah warga. Pasalnya, minimnya drainase di jalan tersebut dikhawatirkan akan menyebabkan banjir terutama di Kampung Barengkok, Desa Sukasari, Rumpin. Warga setempat, Tetem Saepudin menuturkan, rekonstruksi berupa pengecoran akan menambah tinggi badan jalan. Sedangkan beberapa titik di Jalan Janala - Lebakwangi minim drainase.
“Masyarakat sebenarnya mengapresiasi dan mendukung, hanya posisi jalan sudah tinggi. Bisa dibayangkan kalau badan jalan sudah di atas, ditambah 40 cm dengan beton baru. Ini akan menyebabkan banjir,” keluhnya, Sabtu (4/10). Warga pun meminta pengerjaan rekonstruksi jalan ditunda sementara dan meminta agar dilakukan pengerukan sebelum ditambah cor baru. Hal itu agar posisi badan jalan tidak bertambah tinggi sehingga kekhawatiran warga pun berkurang.
“Kami lebih baik kondisi jalan yang sekarang, daripada jalan sudah bagus, tetapi rumah kami kebanjiran. Maunya kami itu dikeruk dulu, setelah itu baru dibuat cor baru, supaya tidak menambah ketinggian,” jelas Tetem. Selain itu, warga juga mengusulkan agar dibangunnya drainase terutama di RW 07 Desa Sukasari yang minim drainase
atau saluran air. Terpisah, Kepala UPT Infrastruktur Jalan dan Jembatan Wilayah Leuwiliang Aldino Putra Perdana menyatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Dinas PUPR Kabupaten Bogor perihal keluhan warga tersebut. Pelaksana pembangunan Jalan Janala - Lebakwangi pun telah meninjau lokasi yang dikeluhkan warga bersama pemerintah setempat. “Karena memang arahan dari PPK kegiatan, kita harus mencari titik yang ada outletnya, fungsinya agar saluran itu berfungsi sebagaimana mestinya. Sedang disurvei oleh penyedia jasa dan pengawas dan kita tunggu saja dapat disetujui atau tidak oleh PPK terkait pembuatan drainase,” jelasnya. Sementara itu, Kepala Seksi Ekonomi dan Pembangunan Kecamatan Rumpin, Min Soeharmini menuturkan, keluhan warga terkait jalan tersebut telah dibahas bersama dengan instansi terkait. Menurutnya, jalan tersebut tetap akan dibangun. Namun dengan berbagai kesepakatan sehingga warga tidak dirugikan dalam pembangunan Jalan Janala - Lebakwangi. “Kita sudah mendapat kesepakatan bahwa jalan ini akan tetap dibangun, tetapi kita akan membuat penampungan air yang ditunjuk masyarakat supaya tidak banjir,” tandasnya.(cok/c)
FOTO: KIRIMAN WARGA
PROYEK: Kondisi proyek rekonstruksi Jalan Janala-Lebakwangi minimn drainase dan dikhawatirkan akan menyebabkan banjir terutama di Kampung Barengkok, Desa Sukasari, Rumpin.
LEUWILIANG– Mahasiswa
Universitas Muhammadiyah Bogor Raya (UMBARA) menyampaikan kritik tajam terkait adanya rangkap jabatan oleh anggota DPRD Kabupaten Bogor. Menteri Luar Negeri Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Bogor Raya (UMBARA), Ihsan Subada menyoroti rangkap jabatan yang diemban Heri Gunawan, anggota Komisi II DPRD Kabupaten Bogor yang juga menjabat sebagai Ketua Karang Taruna Kabupaten Bogor. Ihsan menilai rangkap jabatan yang dilakukan Heri memicu konflik kepentingan di tubuh DPRD Kabupaten Bogor. “Bagaimana mungkin seorang anggota dewan yang seharusnya mengawasi persoalan ekonomi rakyat, malah sibuk mengurus lembaga sosial yang berada di luar garis pengawasan DPRD. Ini bentuk nyata dari konflik kepentingan yang tidak sehat,” tegas Ihsan, Sabtu (4/10). Ia menilai, Heri telah melanggar aturan tegas dalam Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2014 tentang MPR, DPR, DPD, dan DPRD (UU MD3) yang menyebutkan bahwa anggota dewan dilarang merangkap jabatan yang berpotensi menimbulkan benturan kepentingan. Di tengah polemik itu, muncul pula kritik keras terhadap kinerja Heri yang dinilai tidak fokus menjalankan fungsi pengawasan Komisi II, terutama terkait kondisi
Pasar Leuwiliang. Pasar yang seharusnya menjadi pusat ekonomi rakyat, lanjut Ihsan, justru menghadapi persoalan serius. Mulai dari ketidakjelasan pengelolaan, hingga praktik pungutan bagi para pedagang yang ingin mendapatkan tempat berdagang. “Pasal 400 ayat (2) UU MD3 jelas menyebutkan larangan rangkap jabatan. Komisi II itu punya tanggung jawab besar mengawasi urusan ekonomi dan perdagangan daerah, termasuk pasar rakyat. Tapi nyatanya, Pasar Leuwiliang kini dikeluhkan pedagang karena banyak yang harus membayar mahal hanya untuk mendapatkan lapak,” papar nya. Situasi ini, masih Ihsan, memperlihatkan mandulnya fungsi pengawasan DPRD dan tergerusnya nilai integritas wakil rakyat. “Ini bukan soal jabatan semata, tetapi soal moralitas politik. Kalau benar pedagang harus membayar untuk berdagang, dan Komisi II diam, lalu di mana hati nurani wakil rakyat itu?,” ujarnya. Ihsan pun mendesak Badan Kehormatan (BK) DPRD Kabupaten Bogor untuk segera turun tangan dan menegakkan etika lembaga dengan memeriksa rangkap jabatan tersebut. Ia juga meminta Heri untuk segera menentukan pilihan. Apakah tetap menjadi wakil rakyat yang mengawasi, atau menjadi ketua lembaga sosial yang diawasi. (cok/c)
CISARUA–Aliansi Masyarakat Bogor Selatan (AMBS) mendesak Kementerian Lingkungan Hidup mencabut semua sanksi terhadap pelaku usaha pariwisata di kawasan Puncak, Bogor. Menurut Ketua AMBS, Muhsin, sebanyak ribuan warga Puncak terpaksa dirumahkan imbas berhentinya operasional sejumlah destinasi wisata usai disegel hingga izinnya dicabut KLH.
“Terkait adanya sembilan pencabutan sanksi yang disampaikan Menteri LH, seharusnya yang lainnya juga harus dicabut karena ini terkait keadilan,” ungkapnya, Jumat (3/10). Pasalnya, kata dia, langkah KLH dalam menertibkan sejumlah pelaku usaha wisata di Puncak menimbulkan ketidakpastian hukum. Sehingga berimbas pada ribuan karyawan yang merupakan masyarakat Puncak.
AMBS mencatat, ada sebanyak 2319 orang yang kini dirumahkan dengan rincian 1019 di wilayah Megamendung, dan 1300 di Cisarua.
“Mereka itu korban dari dampak penyegelan perusahaan yang dilakukan KLH di Puncak. Sehingga sekarang mereka harus kehilangan mata pencaharian,” jelas Muhsin. Oleh karenanya, AMBS berencana akan bersurat ke Presiden RI, Prabowo
Subianto terkait adanya PHK massal imbas tempat kerjanya yang merupakan objek wisata di Puncak tutup. “Kami akan terus menyurati presiden untuk meminta keadilan. Kalau memang yang sembilan ini sudah ada pencabutan sanksi dari pak menteri, kita minta yang lainnya juga dicabut,” tandas Muhsin. Desakan yang sama disampaikan Anggota DPR RI Dapil Kabupaten Bogor, Mulyadi. Dirinya menyoroti langkah Kementerian Lingkungan Hidup dalam menyegel hingga menghentikan sementara operasional pelaku usaha wisata di Puncak. Ia menilai, langkah tersebut menimbulkan efek domino kepada masyarakat Kabupaten Bogor. “Saya sangat geram dan marah terhadap Menteri Lingkungan Hidup, tindakannya di Kawasan Puncak telah mengganggu iklim wisata, investasi dan berakibat dirumahkannya ribuan pegawai akibat tempat kerjanya berhenti operasi,” tegas Mulyadi kepada wartawan, Jumat, (3/10).
Anggota Dewan Pembina DPP Partai Gerindra itu menyebut, penyegelan tempat usaha wisata di Puncak tidak hanya berimbas pada menurunnya jumlah kunjungan, namun juga efek domino yang
KEMANG – Kecelakaan maut di Jalan Raya Kemang menewaskan seorang pengendara motor pada Sabtu (4/10) pagi. Kapolsek Kemang, Kompol Mohamad Taufik mengungkapkan peristiwa itu bermula saat pengendara sedang melaju dari arah Bogor ke arah Parung. Pengendara motor disebutnya hilang kendali dan akhirnya terjatuh di lokasi tersebut. ”Sesampainya di Tempat Kejadian Perkara (TKP) hilang kendali, motor
belik ke kiri pengendara jatuh ke kanan,” jelas dia. Akibat kecelakaan lalu lintas, itu pengemudi yang belum diketahui identitasnya meninggal dunia. “Korban meninggal dunia. Identitas belum diketahui masih ditangani Gakkum,” tutur Taufik. Insiden kecelakaan tersebut kemudian didalami oleh Unit Gakkum Satlantas Polres Bogor. Sementara itu korban dibawa ke RSUD Kota Bogor. (rp2/c)
merugikan masyarakat Kabupaten Bogor. “Tetapi juga mengurangi PAD (Pendapatan Asli Daerah), menambah jumlah pengangguran. Kalau terus dibiarkan bisa menurunkan angka rata - rata lama sekolah dan meningkatkan angka kejahatan,” tegasnya. Menurut Mulyadi, kawasan Puncak telah menjadi destinasi wisata nasional, baik oleh wisatawan nusantara maupun mancanegara sejak tahun 1970-an. Dari sanalah banyak warga yang kehidupan ekonominya bergantung dari sektor pariwisata. Dengan disegelnya puluhan objek wisata oleh Kementerian Lingkungan Hidup, banyak pekerja yang kini dirumahkan. Bahkan data Aliansi Masyarakat Bogor Selatan (AMBS) mencatat sebanyak 2.319 karyawan dirumahkan akibat berhenti operasinya sejumlah objek wisata. Sementara itu, Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) menyebut telah mencabut sanksi terhadap sembilan perusahaan yang telah memenuhi aturan tata kelola lingkungan di kawasan Puncak, Bogor. Menteri Lingkungan Hidup, Hanif Faisol Nurofiq mengatakan, pihaknya telah mencabut sanksi tersebut karena perusahaan itu telah memenuhi aturan. Menurutnya, KLH wajib
dalam melakukan pengawasan terhadap lingkungan yang berpotensi terjadinya kerusakan seperti yang terjadi di kawasan Puncak, Bogor. Pihaknya juga akan terus melakukan penertiban jika masih ada yang kedapatan melanggar tata kelola atau kaidah lingkungan. “Menteri wajib melakukan ini. Siapa lagi kalau tidak menteri? Tidak ada lagi yang kemudian berwenang untuk menertibkan kondisi Ciliwung ini kecuali menteri,” tegasnya. Ke depan, Menteri LH mengimbau kepada para pelaku usaha di kawasan Puncak untuk mulai melakukan perbaika terhadap lingkungan yang telah terjadi kerusakan dan berpotensi menimbulkan bencana. “Kepada mereka (pelaku usaha pariwisata), sekarang saatnya melakukan perbaikan lingkungan, perbanyak menanam (pohon) dan kurangi sampah,” tandasnya. Sebelumnya, KLH mendapati sebanyak 33 pelaku usaha pariwisata di kawasan Puncak, terbukti melanggar tata kelola lingkungan dan terkena sanksi administratif hingga pembongkaran. Puluhan perusahaan itu merupakan mitra Kerja Sama Operasional (KSO) PT Perkebunan Nusantara (PTPN) I Regional 2 yang sebagian besar berada di kawasan hulu DAS Ciliwung. (cok/b)
BOGOR–Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDT), Yandri Susanto, menegaskan bahwa tahun ini tidak ada rekrutmen pendamping desa. Ia mengingatkan warga Kabupaten Bogor untuk waspada terhadap oknum yang mencoba mencari keuntungan pribadi dengan mengaku bisa memasukkan calon pendamping desa.
“Jadi pendamping desa tuh syarat salah satu nya tidak boleh orang politik. Anggota pun tak boleh, nyaleg gaboleh, double job gaboleh,” ujar Yandri kepada Radar Bogor.
Ia menjelaskan bahwa istilah double job berarti pendamping desa tidak boleh menerima dua gaji dari jabatan lain, termasuk merangkap menjadi anggota KPU, Bawaslu, atau P3K. Beberapa pendamping desa yang merangkap jabatan setelah evaluasi, menurut Yandri, tidak diperbolehkan. Hal ini dianggap
melanggar prosedur karena fokus pendamping desa harus dijaga dan tidak boleh terganggu oleh jabatan lain.
“Tapi yang pasti tahun ini tidak dari rekrutmen, jadi kalau ada yang berserakan, yang minta duit, nah itu tidak ada sangkut paut sama Kemendes. Kami tidak melakukan rekrutmen, jadi pasti ada tipu-tipunya,” tegas dia. Yandri meminta masyarakat yang menemukan praktik pungutan liar untuk segera dilaporkan ke aparat penegak hukum (APH). Ia menekankan bahwa Kemendes tidak mengizinkan pungutan satu rupiah pun dan siap mendukung penindakan terhadap pelaku.
“Jadi kalau ada oknum yang maen di provinsi manapun, di kabupaten manapun, di kecamatan manapun, di desa manapun, lapor ke APH kita dukung 100 persen untuk diusut dan ditangkap,” pungkasnya. (Cr1/c)
Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Kelurahan
Pabuaran Kecamatan Cibinong menggelar turnamen badminton LPM Cup 2025 antar RW se-Kelurahan Pabuaran. Kompetisi ini menjadi ajang adu ketangkasan sekaligus silaturahmi antar warga.
Laporan: ABILLY MUHAMAD
KOMPAK: Lurah Pabuaran, LPM dan warga kompak ikut serta dalam turnamen badminton LPM cup 2025.
kompetisi ini terciptanya suasana yang sportif, sehat dan menyenangkan,” terang dia.
LAPANGAN Bulutangkis RT 007 RW 002, Pabuaran, Cibinong tampak sangat ramai. Ratusan warga berkumpul untuk menyaksikan turnamen badminton LPM Cup 2025 antar RW se-Kelurahan Pabuaran. Mereka tampak antusias dan bersemangat menyaksikan setiap pertandingan yang disajikan. Ketua LPM Kelurahan Pabuaran Ujang Dadi Mardadi Dalam sambutannya menyampaikan kegiatan ini diselenggarakan dengan tujuan untuk memperat silaturahmi antara warga. ”Kami berharap dengan turnamen ini warga Pabuaran lebih guyub dan solid. Insyaallah kita akan mengadakan kegiatan olahraga rutin setiap tahun bahkan nanti kita akan adakan kompetisi olahraga yang lainnya,” ujar dia Sabtu (4/10). Panitia, David Andria Rohim menambahkan kegiatan ini dalam rangka menyambut hari sumpah pemuda
satu tim (tiga partai ganda) dengan usia pemain dibatasi yaitu tiga puluh
tahun ke atas, yang diikuti oleh sepuluh RW. Kami juga mendatangkan wasit PBSI Kabupaten Bogor Ahmad Saifullah ketua bidang perwasitan,” jelas dia.
di kelurahan Pabuaran. Dia berharap kegiatan ini akan menjadi agenda rutin setiap tahun yang ditunggutunggu warga Pabuaran. ”Mudah-mudahan dengan turnamen ini semakin kuat rasa kebersamaan, kekompakan antar warga dan semoga
Sementara itu, Lurah Pabuaran, Rodi Kurniadi mengapresiasi kegiatan turnamen badminton LPM Cup 2025 ini. Menurutnya olahraga badminton sangat digandrungi semua kalangan warga Kelurahan Pabuaran. ”Kegiatan ini (badminton) banyak digemari dan disukai oleh kalangan pemuda, dewasa dan anakanak bahkan para orang tua serta wanita tidak menutup kemungkinan senang dengan olahraga yang bergengsi ini serta masyarakat pada umumnya,” kata dia. Lebih lanjut, kata dia, di Kelurahan Pabuaran, ada sepuluh Club atau gedung tempat latihan bulutangkis, sehingga peminat olahraga ini sangat banyak. (rp2/c)
(FAUZAN/RADAR
BOGOR -Ribuan warga tumpah ruah memadati Gebyar Tanah Sareal, Minggu (5/10). Event ini diinisasi oleh Iwapi Ranting Tansa yang berkolaborasi dengan Ikaluni Heulang. Ada 68 UMKM yang ikut memerihkan event tersebut. Warga pun tampak berbondong-bondong menyerbu booth dagangan yang dijajakan oleh mereka. “Pesertanya membeludak. Lebih dari seribu tiket habis. Sementara untuk booth UMKM nya ada
68, mayoritas jual kuliner,” kata Ketua Pelaksana Gebyar Tanah Sareal, Gita Jayanti. Gita menerangkan Gebyar Tanah Sareal sendiri merupakan event perdana. Tujuannya untuk mendongkrak roda perekonomian para pelaku UMKM yang ada di Kota Bogor. “Kami panitia tidak menyediakan konsumsi, jadi pengunjung bisa menikmati makanan yang dijual di bazar ini,” terang Gita saat ditemui Radar Bogor di Taman Tanah Heulang. Tidak hanya itu, Gita menjelak-
san Gebyar Tanah Sareal juga jadi momentum silaturahmi. Ini disebutnya semacam reuni kecil-kecilan untuk para alumni SMKN 1 Kota Bogor. Oleh karenanya, kegiatan tersebut diwarnai dengan serangkaian kegiatan lain. Misalnya lomba fashion show yang diikuti oleh puluhan peserta. Mayoritas diantaranya anak-anak.
“Jadi event ini bisa juga untuk menjadi wadah kreativitas. Untuk lomba fashion show sendiri pesetanya ada 20 anak-
anak dan 20 orang dewasa,” beber Gita pada Radar Bogor. Gita berharap, Gebyar Tanah Sareal jadi agenda yang rutin diselenggarakan tiap tahun. Sebab event tersebut diklaimnya memberi banyak manfaat untuk roda perekonomian. “Semoga kegiatan seperti ini bisa terus berlanjut dan semakin bermanfaat bagi masyarakat dan UMKM. Siapa tahu ke depannya tempat ini bisa dijadikan lokasi tetap bagi UMKM untuk berjualan,” pungkasnya (rp1/c)
BOGORBadan Gizi Nasional (BGN) Wilayah Provinsi Jawa Barat mengambil langkah serius untuk memastikan kualitas Program Makan Bergizi Gratis (MBG). Sebanyak 1.000 petugas SPPG di Kota Bogor, digembleng melalui Bimbingan Teknis (Bimtek) selama dua hari, Sabtu-Minggu (4–5/10). Kegiatan yang dipusatkan di Hotel Padjajaran Suite Resort & Convention ini bertujuan memastikan para petugas Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) memiliki pengetahuan mumpuni. Mulai dari menyajikan makanan yang tidak hanya bergizi, tetapi juga higienis dan aman. Staf Dialur Deputi Penyediaan dan Penyaluran BGN Sawin, menjelaskan kualitas petugas SPPG merupakan kunci suksesnya program MBG di lapangan. Sebab mereka menjadi ujung tombak pelaksanaan MBG di daerah masing-masing. “Tujuannya agar seluruh SPPG baik pimpinan atau
relawan menambah pengetahuan dalam pemilihan bahan makanan, pengolahan, pemorsian, dan pendistribusian,” jelasnya saat ditemui di lokasi, Sabtu (4/10).
Selama Bimtek, para peserta menerima materi komprehensif dari narasumber lintas sektor, mulai dari Dinas Kesehatan, Kementerian Kesehatan, BPOM, Dinas Pendidikan, hingga Persatuan Ahli Gizi Indonesia (Persagi) Kota Bogor. Fokus utamanya adalah higienitas, sanitasi, keamanan pangan, hingga manajemen dapur sehat.
“Penting untuk memisahkan makanan yang bersih dan sehat agar tidak menimbulkan masalah di kemudian hari. Harapannya, dapur-dapur ini nantinya bisa mendapatkan
Sertifikat Laik Higien Sanitasi (SLHS) dan sertifikat halal, sehingga program dapat berjalan lancar tanpa kendala,” tegas Sawin. Salah satu peserta, Kepala SPPG
Kedung Halang, Alikasalma Anjali, menyambut baik kegiatan ini. Menurutnya, materi yang diberikan sangat relevan dan aplikatif untuk tugas sehari-hari. “Saya berterima kasih atas acara ini. Relawan juga mendapat banyak informasi untuk mening katkan pengetahuan mereka, mencakup keamanan pangan, titik kritis pengolahan, hingga penggunaan APD,” ungkapnya.
SPPG Kedung Halang sendiri saat ini melayani 3.659 penerima manfaat yang tersebar di 9 sekolah dan 3 posyandu. Alikasal ma memastikan, dengan pembekalan ini, pihaknya semakin percaya diri dalam menjaga kualitas makanan yang didistribusikan. “Sejauh ini, program berjalan lancar dan aman,” pungkasnya. Selain di Kota Bogor, kegiatan serupa juga digelar serentak di Hotel Horison Kota Sukabumi. Di sana ribuan petugas SPPG ikut digembleng BGN. (uma/c)
Sambungan dari Hal 12
Wali Kota Bogor, Dedie Rachim, menegaskan kebijakan pemangkasan ini menjadi pukulan berat bagi pemerintah daerah. Sebab dana ini merupa-
kan sumber vital membiayai pembangunan infrastruktur dan pengembangan sumber daya manusia. “Kita butuh anggaran untuk pembangunan infrastruktur sekaligus pembangunan
manusia. Kalau anggaran dipangkas, kita harus mengencangkan ikat pinggang dan mencari alternatif pembiayaan,” ujar Dedie saat menghadiri kegiatan di PWI Kota Bogor, Sabtu (4/10).
Ia menyebutkan, transfer dana ke Kota Bogor biasanya berada di kisaran Rp1,5 triliun sampai Rp2 triliun. Pemotongan Rp300 miliar lebih akan berdampak besar pada rencana pembangunan yang sudah
Sambungan dari Hal 12
Kepala Bapenda Kota Bog or, Deni Hendana mengatakan pendapatan Opsir PBB-P2 ditar get kan tembus dian gka Rp30 miliar. Dan serapannya masih jauh dari yang diinginkan.
“Dipekan pertama Rp3,6 miliar, dan kalau dikumulatif dengan pekan sekarang sudah ada Rp6,5 miliar, jadi serapannya lebih kurang 20 persen, dari target Rp30 miliar,” jelas Deni
pada Radar Bogor. Deni menuturkan ada beberapa kendala yang membuat program ini belum maksimal. Salah satunya waktu penagihan berbarengan dengan jam kerja para wajib pajak. Sehingga saat timnya yang berjumlah enam orang datang ke tiap-tiap rumah, mereka kerap kali kosong. Jadi hanya ada beberapa orang yang membayar pajak bangunannya. “Iyah jadi saat tim datang mereka kebanyakan tidak ada
di rumah, akhirnya kadangkadang kami alihkan ke hari Sabtu pas dihari libur,” ujar Deni saat dikonfirmasi lebih lanjut. Deni menerangkan pembayaran PBB-P2 yang dilakukan oleh wajib pajak relatif dan tidak merata. Hal Ini disesuikan dengan luas lahan dan bangunan mereka. “Kaya yang di dalam gang dan yang di depan jalan raya itu berbeda. Misalnya ada yang dari Rp900 ribu per meter terus juga Rp25 juta per meter itu
ada,” beber Deni. Meski begitu, Deni meyakini target Rp30 miliar dari Opsir PBB-P2 akan mampu terserap dengan baik. Hanya saja ini disebutnya mesti melibatkan kerja sama yang baik khusunya kepada masyarakat.
“Jadi silahkan selesaikan kewajiban pajaknya. Karena uang tersebut akan kembali kepada masyarakat. Caranya lewat pembangunan atau program yang berdampak pada warga,” pungkasnya (rp1/c)
Sambungan dari Hal 12
“Cepat sekali, tiba-tiba pohon itu langsung rubuh ke jalan. Untung pengendara tidak terluka,” kata Pikri. Batang dan dahan pohon sempat menutupi ruas jalan, sehingga arus lalu lintas tersendat. Mobil yang tertimpa segera dievakuasi warga dibantu petugas gabungan. “Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini,” sebutnya.
Petugas gabungan kemudian mengevakuasi pohon tumbang dengan memotong batang dan ranting yang melintang di jalan. Hingga sore, sisa potongan batang pohon masih terlihat di sekitar lokasi. Laporan resmi BPBD Kota Bogor menyebut pohon jenis kicopong setinggi 15 meter dengan diameter 35 sentimeter tumbang dan menimpa mobil milik Rudolf yang sedang parkir. Batang dan ranting pohon
sempat menutup sebagian akses jalan hingga arus lalu lintas terganggu. Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Kota Bogor, Dimas Tiko Prahadisasongko, mengatakan pihaknya menerima laporan warga sekitar pukul 16.05 WIB. Tim reaksi cepat BPBD bersama petugas gabungan dari Damkar, Dinas Pertamanan, serta RT/ RW setempat langsung dikerahkan. Evakuasi mobil dan pembersihan batang pohon selesai
dilakukan pukul 16.45 WIB. “Assessment dan evakuasi pohon tumbang serta mobil yang tertimpa sudah selesai. Tidak ada korban jiwa maupun luka. Hanya pemilik mobil, Bapak Rudolf, yang terdampak karena kendaraannya rusak,” ujar Dimas. Saat ini kondisi lalu lintas di Jalan Paledang kembali normal setelah batang pohon dipotong dan dibersihkan dari badan jalan. (uma/c)
disusun.
Menurut Dedie, perjuangan menolak kebijakan ini tengah dilakukan secara kolektif melalui asosiasi pemerintah daerah. Harapannya pemerintah pusat bisa meninjau ulang keputusannya. “Pemerintah kota lewat APEKSI, dan kabupaten lewat APKASI, sedang memperjuangkan agar pemangkasan tidak terjadi,” jelasnya. Sementara itu, Wakil Wali Kota Bogor, Jenal Mutaqin, menambahkan adanya pengurangan transfer pusat ini Pemkot harus segera menutup defisit. Mereka akan meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan melakukan efisiensi belanja. “Semua daerah sama, Kota Bogor mengalami pengurangan
Rp340 miliar dari pusat. Kami harus menutup defisit ini dengan meningkatkan PAD dan melakukan efisiensi belanja daerah yang tidak mengikat,” kata Jenal. Efisiensi anggaran akan diarahkan pada pos-pos yang dianggap tidak mendesak. Belanja perjalanan dinas dipangkas hingga 60 persen sesuai arahan Presiden. Pengeluaran untuk konsumsi dan rapat di hotel juga akan dievaluasi.
“Kalau penyerapannya tidak maksimal, itu yang akan kita pangkas. Belanja perjalanan dinas yang jelas, dipangkas sampai 60 persen. Untuk makan minum, kita evaluasi. Rapat di hotel sudah jarang kita lakukan,” jelasnya. Meski begitu, Jenal menegas-
kan belanja wajib tetap aman. Pendidikan dialokasikan 24 persen dari APBD, di atas ketentuan minimal 20 persen. Kesehatan tetap di angka 14 persen, melebihi aturan minimal 10 persen. “BPJS tidak ada pengurangan, UHC juga aman. Warga yang belum punya BPJS tetap bisa ditangani gratis saat darurat,” ucapnya. Selain efisiensi, Pemkot akan menggenjot PAD dengan optimalisasi pajak restoran, kos-kosan di atas 10 kamar, dan pemasangan tapping box di berbagai tempat usaha. “Selain efisiensi, kita juga maksimalkan potensi penerimaan daerah. Skala prioritas tetap kita jaga. Insyaallah pelayanan masyarakat tetap berjalan,” pungkasnya. (uma/c)
Berdasarkan pantauan Radar Bogor di lokasi, para pekerja tampak sibuk melakukan pembangunan. Besi-besi yang biasa disebut ceker ayam tengah dipasang. Proses pengerjaan dilakukan dengan menggali dan menanam besi cor di sisi sungai. Beton balok pun sudah disusun rapi membentang hingga ke arah Kelurahan Sindang Barang. Camat Bogor Barat, Dudi Susandi mengatakan titik pembangunan trotoar bagian dari penataan wilayah. Titiknya dimulai dari depan Perumahan Sindang Barang Residence. “Iya titik awal itu di Perumahan Residence, panjangnya lebih kurang 60 meter. Cuma itu terus berlanjut sampai mengarah
ke Kantor Kelurahan,” jelas Dudi pada Radar Bogor. Dudi menerangkan pembangunan trotoar diawali dengan membongkar bangunan liar yang ada di bantaran sungai. Saat itu pihaknya melibatkan Satpol PP Kota Bogor. Langkah ini dilakukan bagian dari sikap Dudi untuk merealisasikan aduan masyarakat. Sebab wilayah Sindang Barang sendiri diakuinya terlihat kumuh lantaran banyak bangunan liar.
“Meski ditutup aliran air sungai bakalan tetap mengalir, karena trotoar kan ada di atasnya, jadi insya allah tidak mengganggu aliran air di sana,” terang Dudi saat dikonfirmasi lebih lanjut. Pembangunan trotoar di bantaran Sungai Sindang
Barang ditargetkan rampung sebelum akhir tahun. Pada 2026 mendatang pembangunan akan berlanjut dengan melebarkan jalan. “Sebab di jalan Sindang Barang sendiri sering terjadi macet, apalagi di jam-jam sibuk, mangkannya nanti tahun depan jalannya mau dilebarkan,” ujar Dudi. Dudi berharap langkah pelebaran jalan dapat memudahkan masyarakat untuk melakukan berbagai macam aktivitas. Sehingga mereka nantinta tidak lagi ngeluh karena terjebak macet. “Untuk rincian lebar sama luasan jalan itu ada di kewenangan PUPR, kita hanya mengusulkan dan menerima manfaatnya, semoga ini menjadi jawaban untuk mengurai kemacetan,” pungkasnya (rp1/c)
Sambungan dari Hal 12
KEGIATAN talkshow inspiratif ini diinisiasi Himpunan Mahasiswa Bisnis Digital Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Unpak. Acara yang diserbu sekitar 560 peserta ini bertujuan membangkitkan kepercayaan diri generasi muda. Mereka diajak tidak ragu mengambil peluang di tengah pesatnya perkembangan teknologi. Ketua Pelaksana BisdInsight 2025, Qoshi Fadilah Marsya Kinari, menjelaskan acara ini sengaja dikemas dalam format talkshow interaktif agar peserta bisa terlibat langsung dengan para narasumber. Menurutnya, tema ini diangkat dari keresahan melihat banyak anak muda
yang masih ragu untuk melangkah. “Perubahan digital terjadi sangat cepat. Teknologi membuka peluang di bisnis, karier, dan ekspresi diri, tapi banyak generasi muda masih ragu. Kami ingin mengajak mereka percaya diri, berani mengambil peluang, dan menghadapi tantangan digital,” tegas Qoshi di sela acara. Untuk membakar semangat peserta, panitia menghadirkan deretan narasumber kompeten, mulai dari konten kreator sekaligus akademisi Rizky Danifarullah (Dosen Traveler), aktivis Ryan Hidayat, hingga Maulana Taher yang mewakili Acer Indonesia. “Masa depan bukan untuk ditunggu, tapi diciptakan
sehingga kehadiran narasumber diharapkan bisa membantu,” ucapnya. Acara yang berlangsung hingga sore yang tidak hanya diikuti mahasiswa Unpak, tetapi juga pelajar SMA dan mahasiswa dari kampus lain. Area acara juga diramaikan dengan booth UMKM sebagai bagian mendukung ekonomi masyarakat.
“Harapan kami, BisdInsight menjadi platform tahunan yang berdampak nyata, tidak hanya bagi mahasiswa Universitas Pakuan, tapi juga komunitas muda di luar kampus, serta melahirkan pemimpin digital masa depan,” ungkapnya.
Dukungan penuh juga datang dari pimpinan universitas.
Rektor Universitas Pakuan, Prof. Didik Notosudjono,
menyambut baik inisiatif mahasiswa ini. Ia menekankan pentingnya kesiapan gene ra si muda dalam menghadapi persaingan global yang sem kin ketat.
“Generasi muda harus siap bersaing di dunia global yang dinamis. Percaya diri adalah kunci menghadapi tantangan digital,” pesan Rektor.
Ia berharap acara tersebut menjadi ajang inspirasi dan kreativitas yang dapat memperkuat kompetensi mahasiswa untuk masa depan. Hal itu agar ke depannya anak muda memiliki kompetensi yang baik.
“Peluang terbuka bagi mereka yang berani beradaptasi dan memanfaatkan teknologi,” jelasnya. (uma/c)
Mereka membahas kondisi anggaran, termasuk persoalan utang dan rencana pengambilalihan pengelolaan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Wakil Ketua I DPRD Kota Bogor, M. Rusli Prihatevy, mengatakan RSUD diperkirakan menanggung utang hingga Rp117 miliar sampai akhir 2025. Selain itu, proyeksi pendapatan rumah sakit tahun depan juga diperkirakan turun sekitar Rp8 miliar.
“Kami meminta agar struktur belanja dihitung lagi agar sesuai dengan kebutuhan dan menjawab persoalan yang ada, terutama penyelesaian pembayaran utang,” ujar politikus Golkar ini. Terkait isu pengambilalihan pengelolaan RSUD Kota Bogor oleh Pemprov Jabar, Rusli memastikan hal itu tidak benar. Menurutnya, Komisi IV DPRD Kota Bogor sudah melakukan konfirmasi langsung ke Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat.
“Jadi mekanismenya panjang dan rumit. Sehingga pihak Dinkes Jabar memastikan isu tersebut tidak akan ditindaklanjuti,” tegasnya. Banggar DPRD Kota Bogor masih akan melanjutkan agenda pembahasan KUA-PPAS 2026 bersama seluruh perangkat daerah selama sepekan ke depan. Langkah ini dilakukan untuk memastikan program yang masuk ke Rencana APBD 2026 sesuai kebutuhan masyarakat dan selaras dengan RPJMD Kota Bogor. (uma/c)
DEWAN Kemakmuran Masjid (DKM) An Naba Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Bogor menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW. Kegiatan ini digelar di halaman Sekretariat PWI Kota Bogor, Jalan Rd. Tirto Adhi Suryo No. 4, Kecamatan Tanah Sareal, Sabtu (4/10). Kegiatan ini mengusung tema “Meneladani Akhlak Rasulullah SAW untuk Membangun Umat yang Beradab dan Bermartabat”
dan menghadirkan penceramah Ustadz Fikri Habibulloh Muharram, finalis Aksi Indosiar 2023.
Wali Kota Bogor Dedie A. Rachim yang hadir dalam acara tersebut mengapresiasi kegiatan ini. Ia mengajak umat Islam di Kota Bogor menjadikan ajaran Nabi Muhammad SAW sebagai pedoman utama dalam kehidupan.
Ketua DKM Masjid An Naba PWI Kota Bogor, Rusli Prihatevy,
menyebut acara ini sebagai wujud syukur sekaligus sarana merefleksikan ajaran Rasulullah. Menurutnya, kegiatan ini juga menjadi ajang silaturahmi menjaga kondusivitas Kota Bogor. “Mudah-mudahan maulid nabi ini tidak hanya meneladani Nabi Muhammad SAW, tetapi juga menjadi ajang silaturahmi dengan semua pihak, termasuk media, untuk bersama menjaga kondusifitas dan membangun
Kota Bogor,” kata Rusli. Ketua Panitia, Dadan Gandara, menambahkan rangkaian acara diisi dengan kegiatan sosial. Di antaranya santunan anak yatim dan duafa dari keluarga wartawan maupun masyarakat umum. ”Selain itu juga ada pemberian piagam penghargaan kepada Khotib Salat Jumat, almarhumah wartawan senior Hj. Deasy Dasmita, dan mitra strategis Masjid An Naba PWI Kota Bogor,” jelasnya.(uma/b)
TIM mahasiswa IPB University kembali menunjukkan kepedulian sosial, khususnya kepada anak-anak yang memerlukan perlindungan khusus (AMPK). Lewat program Bright Canvas, mahasiswa membantu anakanak tersebut untuk lebih mudah mengekspresikan diri lewat seni.
MEMPERINGATI Hari Pariwisata Sedunia, Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim bersama sekitar 1.000 pelari se-Jabodetabek berlari melintasi tempat wisata, tempat bersejarah, dan ruang terbuka publik dalam event World Tourism Day (WTD) 2025, Minggu (5/10). Event lari yang diselenggarakan ini semakin memperkuat Kota Bogor sebagai
”kota pari wisata”. Rute yang dilintasi dimulai dari titik start Balai Kota Bogor, kemudian depan Istana Kepresidenan Bogor, Jalan Jenderal Sudirman, Museum Peta, Taman Air Mancur, Jalan Pemuda, kemudian GOR Pajajaran, Bangunan Kelder yang bersejarah dan merupakan Cagar Budaya, Jalan Pengadilan, Masjid Agung Kota Bogor, Alun-Alun Kota Bogor, Perpus-
takaan Kota Bogor hingga kembali ke titik start. Dengan melintasi rute tersebut, para pelari dapat dapat menikmati udara segar dan lingkungan yang asri di bawah rimbun pepohonan. Ini sejalan dengan semangat Hari Pariwisata Dunia, ”Tourism and Sustainable” yang disebut kan oleh World Tourism Organi zation, bahwa 83 persen wisatawan percaya
keberlan jutan itu penting, sementara 75 pers en berencana membuat pilihan wisata ramah lingkungan. Event yang digelar secara gratis ini diisi oleh berbagai pe nam pilan, di antaranya tarian tradisional, tenant UMKM, bazar kuliner serta promosi perhotelan. Ia berharap dengan kegiatan ini pariwisata di Kota Bogor bisa terus digelorakan.(*rp1/b)
”Banyak dari mereka kesulitan menyalurkan emosi dan mengekspresikan diri. Kami melihat seni dan pendekatan spasial bisa jadi medium aman untuk berekspresi sekaligus melatih motorik halus,” ujar Rajwa Mutiara Fauziyyah Farni, salah satu perwakilan mahasiswa. Sasaran program adalah anak-anak dengan latar belakang trauma yang sering terpinggirkan. Tim menggunakan pendekatan Kolb’s Experiential Learning melalui empat fase: pengalaman, refleksi, konsep, dan praktik.
”Jadi, anak-anak bukan sekadar m e ng gambar atau bikin karya, melainkan juga diajak refleksi tentang makna karyanya dan mengenali emosi
mereka,” jelas mahasiswa Sekolah Bisnis IPB University ini. Kegiatan utama Bright Canvas berupa eksplorasi seni berbasis spasial yang dipadukan dengan refleksi diri, seperti menggambar ruang aman, membuat peta emosi, hingga miniatur sederhana. Setiap karya kemudian dibahas bersa ma mentor untuk menghubungkan ekspresi nonverbal dengan pemahaman verbal. Kegiatan ini merupakan bagian dari Program Kreativitas Mahasiswa bidang Pengabdian kepada Masyarakat (PKM-PM) yang digagas Rajwa bersama empat rekannya. Mereka adalah Atha Nabilah Rosyadi (Statistika dan Sains Data), Bimo Wibisono (Teknik Industri Pertanian), Rafinda Mutiara Putri (Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat), dan Zaidan Putra Alip (Ekonomi Pembangunan), serta dibimbing oleh Hana Indriana SP, MSi, dosen Fakultas Ekologi Manusia IPB University. (*pia)
EVAKUASI: Petugas BPBD Kota Bogor Sebuah pohon besar tumbang di Jalan Paledang, Kecamatan Bogor Tengah.
BOGOR Sebuah pohon besar tumbang di Jalan Paledang, tepatnya di pertigaan Kantor Batu, Sabtu (4/10). Kejadian berlangsung sekitar pukul 16.00 WIB, sesaat sebelum hujan
deras melanda Kota Bogor. Menurut keterangan saksi mata, Pikri, pedagang rujak di dekat lokasi, pohon tiba-tiba roboh ke arah jalan dan menimpa sebuah mobil yang
terparkir. Untungnya hanya dahan pohon yang menimpa mobil sehingga tidak ada kerusakan parah.
DIBALIK kesibukannya, Maryam punya cara unik untuk menghilangkan penat. Mojang Kota Bogor periode 2022-2025 itu getol membuat kue. Maryam mengaku hobi itu telah ia geluti sejak duduk dibangku sekolah dasar. Langkah itu dimulai karena sang ibu memiliki peralatan masyarakat yang lengkap.
“Kemudian saya diajarkanlah sama ibu. Kue yang biasa saya buat itu semacam cookies. Dan setelah ditekuni ternyata menyenangkan,” terang Maryam.
Kue hasil masakannya tidak untuk dijual. Tapi untuk disantap bersama sanak keluarganya. Satu gigitan kue mereka membuat hatinya senang bukan kepalang.
“Iya jadi kaya dihargai gitu. Buat kue biasa saya lakukan ketika saat burn out sama pekerjaan. Jadi ini juga sekaligus sebagai refresing aja,” pungkasnya (rp1/b)
Rencana pembangunan di Kota Bogor terancam terganggu setelah pemerintah pusat memangkas dana transfer daerah untuk 2026. Adapun, pemotongan sebesar Rp340 miliar ini membuat Pemkot Bogor harus mencari solusi agar program prioritas tetap berjalan.
DITATA: Sejumlah pekerja yang tengah membangun trotoar di depan Perumahan Sindang Barang Residence.
BOGORBantaran sungai di Kelurahan Sindang Barang, Kecamatan Bogor Barat ditutup. Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor
akan menyulapnya jadi trotoar untuk pejalan kaki.
BOGORBadan Anggaran (Banggar) DPRD Kota Bogor melanjutkan rapat pembahasan Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUAPPAS) 2026 bersama manajemen RSUD Kota Bogor.
Himpunan Mahasiswa Bisnis Digital FEB Unpak Inisiasi Talkshow
Ratusan anak muda