Epaper Radar Bogor 26 November 2025

Page 1


Kado Manis Hari Guru

Beasiswa, Insentif, sampai Perlindungan Hukum

Tanpa Penglihatan, Mengajar Sepenuh Hati

BOGOR–Di balik meja-meja ruang

kelas SDN Pengadilan 5 Kota Bogor, sosok guru bernama Rafik Akbar menjadi inspirasi bagi banyak orang. Penyandang disabilitas netra ini saban hari mengajar Pendidikan Agama Islam kepada siswa di sekolah tersebut.

Prabowo kepada 2 guru di Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan

Terpidana Mendapatkan Rehabilitasi

Ira Puspadewi (mantan Dirut PT ASDP Indonesia Ferry

Muhammad Yusuf Hadi (mantan Direktur Komersial dan Pelayanan) Harry Muhammad Adhi Caksono (mantan Direktur Perencanaan dan Pengembangan)

Biar Hadiah Double, Posisi Kedua Dahulu, Juara Pertama Tahun Depan

Perumahan Pabaton Indah berhasil meraih juara kedua dalam perlombaan Bogorku Bersih 2025 kategori Permukiman Teratur. Prestasi ini menjadi bukti kerja keras warga di Kelurahan Tanah Sareal, Kecamatan Tanah Sareal itu dalam menjaga kebersihan lingkungan.

Laporan: MUHAMMAD ALI

JAKARTA–Presiden Prabowo

Subianto memberikan rehabilitasi kepada mantan Direktur Utama (Dirut) PT Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry (Persero) Ira Puspadewi. Langkah serupa juga diberikan kepada dua terdakwa lain dalam perkara dugaan korupsi pengelolaan pelabuhan ASDP, yakni Muhammad Yusuf Hadi dan Harry Muhammad Adhi Caksono.

ketiganya sebagai direksi non-aktif juga otomatis dipulihkan

Presiden
mengajar murid-murid di kelasnya dengan pendekatan yang lebih mudah dipahami.
Kemampuan, kedudukan, harkat, dan martabat sebagai warga negara kembali ke keadaan semula sebelum diadili dan dijatuhi putusan pidana
Kedudukan

3.000 Guru Belum Terdata Paruh Waktu

DPRD Dorong Kesejahteraan pada Hari Guru Nasional 2025

BOGOR –Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Sastra Winara, menyoroti masih lemahnya pendataan dan kesejahteraan tenaga pendidik di momen Hari Guru Nasional 2025. Ia mengungkapkan bahwa sekitar 3.000 guru di Kabupaten Bogor hingga kini belum terdata sebagai pegawai paruh waktu, sehingga perlu percepatan penataan status dan peningkatan kesejahteraan. “Selamat Hari Guru. Tanpa guru, kita bukan siapa-siapa,” ujarnya kepada Radar Bogor, Selasa (25/1a1).

Dalam momentum peringatan Hari Guru, Sastra juga menyoroti persoalan kesejahteraan guru yang hingga kini masih belum sepenuhnya merata.Ia mengungkapkan bahwa berdasarkan penjelasan Bupati Bogor dan Dinas Pendidikan. “Masih ada sekitar 3.000 lagi yang belum terdata di paruh waktu,” ungkapnya.

Sastra menegaskan bahwa DPRD Kabupaten Bogor berkomitmen penuh untuk mendorong pemerintah daerah agar mempercepat proses penataan status guru, terutama bagi mereka yang masih berstatus paruh waktu.

Ia berharap langkah-langkah yang ditempuh pemerintah daerah bersama DPRD akan memberikan dampak konkret bagi para tenaga pendidik, terutama dalam hal status kerja, kepastian penghasilan, dan kenyamanan dalam menjalankan tugas. “Maka dari itu, kita mendukung dan mendorong agar semua guru bisa mendapatkan kesejahteraan yang layak,” tutup dia. (Cr1/c)

SMA Bina Insani Gelar TikTok School Roadshow

BOGOR– SMA Bina Insani bekerjasama dengan TikTok Indonesia dan Yayasan Sejiwa menggelar acara bertajuk “TikTok School Roadshow : Seru Berkreasi dan Saling Jaga di TikTok” Kegiatan tersebut diadakan di SMA Bina Insani, Bogor, Senin (24/11). Roadshow Tiktok tersebut dihadiri siswa kelas 10, 11 dan 12 SMA Bina Insani berjumlah 125 orang. Mereka didampingi 10 guru. Adapun tokoh yang hadir adalah CAO Bosowa Bina Insani, Haposan Andy Citra, Tim Akademik Bosowa School; Founder Sejiwa Diena Haryana, dan Penggiat Sejiwa Andika Zakiy; serta Arlene Junita selaku Senior Manager, PR & Comm, TikTok

Indonesia dan Bima Nasution (@bims_ stagram) selaku Content Creator TikTok Indonesia. Roadshow TikTok ini bertujuan memberikan edukasi kepada para siswa terkait kreasi dan pentingnya keamanan di Tiktok dan Media Sosial,” kata Kepala SMA Bina Insani, Nasir Rusunah. Roadshow TikTok itu dibuka Chief Academic Officer (CAO) Bosowa Bina Insani, Haposan Andy.

Ia mengapresiasi pihak Tik Tok Indonesia dan Yayasan Sejiwa yang berkolaborasi dengan SMA Bina Insani dalam menggelar acara Roadshow TikTok tersebut. “Apresiasi untuk SMA Bina Insani bisa bekerjasama dengan Tik Tok Indonesia

dan Yayasan Sejiwa dalam acara roadshow yang mengangkat tema Seru Berkreasi dan Saling Jaga di TikTok. Saya berharap, seusai acara ini, nama SMA Bina Insani viral di Tik Tok, dengan segudang prestasinya dari tahun ke tahun, terutama siswa yang (PTN) Negeri Tinggi Perguruan di diterima tahun 2025 mencapai 92 persen,” kata Haposan Andy. Adapun rincian siswa SMA Bina Insani adalah 2025 tahun PTN di diterima yang jalur SNBP: 14 orang (16 persen), jalur mandiri jalur persen), (19 orang 17 : SNBT 31 orang (35 persen ), jalur kemitraan: 19 orang (21 persen). Ia pun berpesan kepada seluruh siswa

agar cerdas dan bijak dalam menggunakan media sosial. Adapun pemateri dan materi tersebut roadshow dalam diberikan yang adalah Arlene Junita, tentang panduan aman di aplikasi dan konten TikTok dan media sosial. Lalu Diena Haryana: No Cyber Bullying, keamanan open sharing, dan jejak digital. 3S : Screen time (maksimal satu jam), Screen zone, Screen Break (berhenti setelah 15-30 menit browsing). Kemudian Andika Zaky tentang Konten Inspirasi TikTok dan terakhir Kak Bima mengenai materi Konten Aman di TikTok dan Medsos. Acara itu juga dimeriahkan Saman Tari dan lagu penampilan dengan oleh para siswa SMA Bina Insani. (*pia)

Sastra Winara
SERU: SMA Bina Insani bekerja sama dengan TikTok Indonesia dan Yayasan Sejiwa menggelar acara bertajuk “TikTok Bu School Roadshow : Seru Berkreasi dan
Jaga di TikTok”, di SMA Bina Insani, Bogor, Senin (24/11).

Pembangunan Flyover Dimulai Bertahap

Rencana pembangunan flyover

Margonda terus bergulir. Proyek tersebut akan dimulai pada 2026 mendatang. Ketua Fraksi Gerindra Depok, Edi Masturo, mengatakan, pembangunan Fly Over Margonda akan dilakukan secara bertahap dengan masa waktu penyelesaian sekitar 15-16 bulan.

DEPOK–Wali Kota Depok, Supian Suri mengatakan, guru adalah agen pembelajaran sekaligus agen peradaban yang memegang peran strategis dalam membentuk karakter generasi

Dewa

Huni Situ

Gadog

DEPOK–Usai pembersihan mata air yang tertutup sedimentasi dan vegetasi liar di kawasan Situ Gadog, Kecamatan Cimanggis, sebanyak 1.500 bibit ikan dari berbagai jenis disebar. Salah satunya adalah Ikan Dewa. Wakil Ketua DPRD Kota Depok, Yeti Wulandari, mengatakan penebaran benih ikan ini menjadi bagian dari upaya pelestarian ekosistem di Situ Gadog. Area sekitar situ diketahui mulai rusak akibat sedimen dan tanaman liar, sehingga menurunkan fungsi hidrologisnya.

Kawanan maling motor kembali beraksi di wilayah hukum Polsek Sukmajaya. Merela beraksi di salah satu pet shop di Jalan Raya Abdul Gani,

Depok pada Senin (24/11). Aksi kawanan maling motor tersebut terkam kamera CCTV dan viral di media sosial. Dalam video yang dilihat Radar Bogor, memperlihatkan dua

striping merah.

Korban dan Pelaku Begal Terluka
Sukses Luncurkan Program RSSG
DEPOK–Program Rintisan Sekolah Swasta Gratis (RSSG) Kota Depok
yang dilakukan Wali Kota Depok, Supian Suri mendapatkan apresiasi dari Badan Musyawarah Perguruan Swasta (BMPS) Nasional. Ketua Umum BMPS Nasional, Ki Saur Panjaitan, mengatakan, dengan
program RSSG tersebut, merupakan bagian dari keberpihakan walikota Depok terhadap sekolah swasta.
DEPOK–
Kalibaru, Cilodong, Kota
LANGGANAN MACET: Suasana Jalan Raya Margonda pada siang hari. Namun, pada pagi dan sore selalu jadi langganan macet.
HARI GURU: Para guru mengikuti uparara Hari Guru Nasional (GHN) 2025 di Depok Open Space (DOS) Balai Kota Depok, Selasa (25/11) kemarin.

AGLOMERASI

Korban dan Pelaku Begal Terluka

SUKABUMI– Hilman (30), seorang pengemudi atau Driver ojek online asal Desa Karawang, Kecamatan Sukabumi, menjadi korban pembegalan brutal di ruas Jalan Raya Panggeleseran Babakan, Kampung Kertaharja, Desa Kertaharja, Kecamatan Cikembar, pada Senin (24/11) dini hari.

Pelaku berinisial AD (28), warga Desa Warnasari, kini dirawat di rumah sakit yang sama dengan korban setelah berhasil diamankan oleh pihak kepolisian. Dalam keterangannya dari ruang perawatan RSUD AlMulk Lembursitu, Kota Sukabumi, Hilman mengaku sudah

merasa curiga sejak awal. Pelaku memesan jasa ojek secara offline dari kawasan

Selabintana menuju Pangleseran dengan tarif Rp35 ribu. Namun, di tengah perjalanan, pelaku meminta berbelok ke lokasi yang tidak sesuai dengan tujuan awal, berdalih ingin mencari mobil travel milik

“Untuk Feasibility Study atau

FS sebagai tahap awal dalam perencanaan proyek konstruksi pembangunannya akan dilakukan pada Maret atau April 2026 mendatang, “ ujarnya kepada Radar Bogor, Selasa (25/11)

kemarin. Sementara itu untuk tahap pembangunan, direncanakan akan dimulai pada akhir tahun 2026. ”Oktober atau November akhir 2026 tahap pembangunan pancang. Perkiraan pekerjaan memakan waktu 15-16 bulan,” kata Edi.

SUKABUMI

temannya. “Saya sudah curiga, jadi saya langsung putar balik motor,” ujar Hilman sambil terbaring lemah. Kecurigaan Hilman terbukti. Pelaku menjatuhkan motor ke sisi kiri, membuat Hilman

terpental. Tanpa banyak bicara, pelaku mengeluarkan senjata tajam dan menyerang Hilman secara membabi buta. Korban sempat melawan, namun kalah tenaga dan akhirnya terkapar bersimbah darah di badan jalan. “Motornya langsung diambil, dia ngebut. Saya merangkak ke tengah jalan, ada truk lewat dan berhenti. Warga langsung bantu saya,” ungkap Hilman. Akibat serangan tersebut, Hilman mengalami lima luka tusuk di kaki, tangan, dan dada. Ia sempat mendapat pertolongan pertama dari warga sebelum dirujuk ke RSUD Al-Mulk

karena luka yang cukup parah. Kasat Reskrim Polres Sukabumi, IPTU Hartono, membenarkan bahwa pelaku telah diamankan dan kini menjalani perawatan medis. Diduga, AD mengalami kecelakaan tunggal saat melarikan diri menggunakan motor korban.(den)

Guru Berperan Bentuk Karakter Generasi Muda Pembangunan Flyover Dimulai Bertahap

Ia memaparkan, untuk pembangunan flyover Margonda, akan menggunakan pinjaman daerah dengan sistem pembayaran pengembalian jangka waktu lima tahun dan suku bunga sebesar 5,6 persen. ”Pengembalian pinjamannya dilakukan selama kepemerintahan Wali Kota Depok,

BMPS Ganjar Supian Suri Penghargaan

”Ini keberpihakan wali kota terhadap sekolah swasta.Kami lihat adalah kesetaraan, saya apresiasi Depok,” katanya kepada Radar Bogor. Ia berharap program RSSG

Depok itu bisa terus berlanjut dan lebih baik lagi. ”Mudah mudahan tetap bertahan ( progam RSSG) ini, mudahan depok Istiqomah,” tuturnya. Untuk itu , kata dia BMPS juga memberikan penghargaan

kepada Supian atas programprogram yang merupakan bentuk keberpihakan pemerintah daerah terhadap pemerataan kesempatan belajar. ”Kami berikan penghargaan kepada Wali Kota Depok,” tukasnya.(faj/b)

Ribuan Ikan Dewa

Huni Situ Gadog

“Mata airnya sudah kita buka (revitalisasi) dan harus kita jaga dengan baik, salah satunya lewat penebaran benih ikan,” ujarnya.

Menurut Yeti, revitalisasi mata air menjadi langkah korektif atas kerusakan ekologis yang terjadi bertahun-tahun. Dengan dibukanya kembali sumber air oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Depok bersama Kementerian Lingkungan Hidup, diharapkan debit air dapat kembali pulih. Ikan Dewa yang ditebar bukan sekadar ikan biasa. Dalam cerita rakyat Sunda, ikan ini dipercaya sebagai jelmaan prajurit Prabu Siliwangi dan dianggap keramat sehingga tidak boleh diburu atau dikonsumsi

masyarakat.

Yeti berharap, keberadaan Ikan Dewa dapat menjadi pengingat bagi warga untuk menjaga kebersihan dan kelestarian ekosistem Situ Gadog.

“Dengan adanya Ikan Dewa, masyarakat jadi nggak lagi mengotori mata air Situ. Mata air ini bukan hanya untuk kepentingan di sini saja, tapi

juga mengalir hingga ke Jakarta. Jadi ada simbiosis mutualisme yang mungkin tidak kita sadari sebelumnya,” tuturnya. Sebagai informasi, pada Sabtu (22/11/25) pagi telah dilakukan

aksi bebersih Kawasan Situ Gadog secara kolaboratif oleh Pemkot Depok, DPRD Kota Depok, Kementerian Lingkungan Hidup, dan masyarakat. (faj/a)

Supian Suri,” tukasnya. Diberitakan sebelumnya, Kepala Badan Perencanaan

Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Depok, Dadang Wihana menjelaskan flyover

Margonda telah melalui tahap kajian yang cukup panjang. Proyek tersebut ada dalam pro-

Supian mengajak guru untuk memperkuat motivasi dan keteguhan diri, serta mengimbau masyarakat dan orang tua untuk menghargai perjuangan para pendidik. “Selamat Hari Guru 2025. Guru hebat, Indonesia kuat,” katanya. Sementara itu, Kapolres Metro

Depok, Kombes Pol Abdul Waras mengucapkan terima kasih dan penghormatan yang setinggi-tingginya kepada seluruh guru. Ia mengatakan peran strategis guru sebagai pahlawan tanpa tanda jasa yang telah membentuk karakter dan mencerdaskan kehidupan bangsa. ”Guru, pahlawan tanpa tanda jasa, tetaplah menjadi lilin yang mencerahkan indonesia,” katanya kepada Radar Bogor. Kapolres juga mengatakan, guru adalah mitra strategis Polri dalam menanamkan nilai-nilai kedisiplinan, kejujuran, dan patriotisme sejak dini, yang pada akhirnya akan menciptakan masyarakat yang tertib dan taat hukum.

Guru menjadi garda terdepan dalam membentengi generasi muda dari pengaruh negatif, termasuk bahaya narkoba dan radikalisme. Sinergi antara dunia pendidikan dan kepolisian adalah kunci untuk mewujudkan Depok yang aman dan sejahtera. ”Terus berjuang mencerdaskan bangsa,” tukasnya.(faj/c)

Gagal Beraksi, Maling Todong Senpi

Maling motor mengenakan jaket lengkap dengan helm dan masker. Terlihat maling motor tersebut berhenti di depan per shop tersebut. Satu pelaku turun dari motor dan mencoba membobol motor yang ada di

parkiran tersebut. Namun, aksi pelaku kepergok pemilik kendaraan. Kemudian mencoba melarikan diri sembari mengancam pemilik motor dengan menodongkan pistol. Korban yang ditodong pistol langsung mencoba menyela-

matkan diri, adapun pelaku berhasil kabur dan gagal membawa motor korban. Dikonfirmasi, Kasi Humas Polres Metro Depok, AKP Made Budi membenarkan peristiwa maling motor yang menodongkan pistol tersebut. ”Iya betul (maling motor di Sukmajaya),”

katanya kepada Radar Bogor. Ia mengatakan, kasus tersebut dalam penyelidikan Polsek Sukmajaya. Adapun korban sudah membuat laporan ke Polsek Sukmajaya. ”Korban sudah buat laporan, saat ini pelaku masih dalam pencarian,” tukasnya.(faj/b)

gram unggulan terkait penataan kemacetan lalu lintas dan transportasi terintegrasi.(faj/c

LION CITY SAILORS VS PERSIB BANDUNG

Menang

Atau Kandas!

SINGAPURA– Lion City Sailors akan menghadapi Persib Bandung dalam laga

kelima Grup G Asian Champions League (ACL) Two 2025/2026 di Stadion Bishan, Singapura pada Rabu (26/11) malam ini (live RCTI & Vision+ pukul 19.15 WIB).

Di atas kertas syarat lolos Persib Bandung melangkah ke babak knockout, hanya perlu menghindari kekalahan di laga ini alias minimal hasil imbang. Situasi tersebut tentu memudahkan Maung Bandung asuhan Bojan Hodak untuk memilih pola permainan di laga ini. Terlepas dari itu, Persib Bandung saat ini juga tengah dalam tren performa yang sangat baik. Mereka memiliki 7 kemenangan beruntun di semua kompetisi. Saat ini Persib Bandung masih memuncaki klasemen Grup G, dengan koleksi 10 poin. Kemudian ada Bangkok United (9 poin), Lion City (4 poin), dan Selangor (0 poin). Semua tim hanya memiliki 2 pertandingan tersisa di fase grup.

Secara matematis, Persib juga bisa memastikan posisi puncak klasemen jika menang atas Lion City. Kemudian di laga lainnya Bangkok Utd kalah dari Selangor, yang membuat selisih poin menjadi 4. Lalu, apakah Persib bisa lolos jika kalah dari Lion City? Kekalahan di Stadion Bishan belum bisa membawa Persib lolos. Bahkan Persib bisa kehilangan posisi puncak tabel jika di laga lainnya Bangkok menang. Kekalahan di laga pekan ini jelas bukan opsi bagi Persib. Mengingat pada matchday berikutnya mereka bakal menjamu Bangkok United yang turut diperkuat Pratama Arhan. Fokus penuh tetap dibuPersib skuad tuhkan Agar tidak terlena, - e n e m b i s r e P tapkan target menang di laga ini

walau hasil imbang saja sudah cukup. “Saya dan pemain secara keseluruhan berharap bisa meraih 3 poin. Kami selalu berusaha maksimal saat latihan maupun pertandingan. Jadi hasilnya semoga apa yang menjadi harapan kami bisa tercapai,” kata Saddil Ramdani di laman resmi Persib. Persib punya modal bagus jelang laga. Selain tren bagus dalam beberapa laga di semua kompetisi, Maung Bandung juga menjadi satusatunya tim di Grup G yang belum pernah kalah. Persib juga selalu menang dalam 7 pertandingan terakhir di semua ajang. Masing-masing 3 pertandingan ACL Two, lalu 4 pertandingan Super League. Catatan lainnya adalah dalam 7 kemenangan itu Persib bisa mencetak 14 gol, dan hanya 2 Kebobolan gol 2 kebobolan gol terjadi saat menang ng a d n a k i d 3 - 2 Selangor. Artinya, Persib membukukan clean sheets dalam 6 pern a g n i d n a t lainnya.(trt)

SUSUNAN PEMAIN

Ivan Sušak; Lionel Tan, Bailey Wright, Toni Datkovi, Diogo Costa; Akram Azman, Tsiy-William Ndenge, Rui Pires; Bart Ramselaar, Anderson Lopes, Lennart Thy. Pelatih: Aleksandar Rankovi

Teja Paku Alam; Kakang Rudianto, Júlio César, Patricio Matricardi, Eliano Reijnders; Marc Klok, Thom Haye; Luciano Guaycochea, Saddil Ramdani, Uilliam Barros; Andrew Jung. Pelatih: Bojan Hodak

3 PERTEMUAN TERAKHIR

18-09-2025

Persib Bandung vs Lion City Sailors 1-1 (ACL Two)

07-11-2024

Lion City Sailors vs Persib Bandung 2-3 (ACL Two)

24-10-2024

Persib Bandung vs Lion City Sailors 1-1 (ACL Two)

5 LAGA TERAKHIR LION CITY SAILORS

06-11-2025

Lion City Sailors vs Bangkok United 1-2 (ACL Two)

27-10-2025

Lion City Sailors vs Albirex Niigata 3-0 (Singapore Premier League)

Ultras Tuntut Tanggung Jawab Manajemen

BOGOR–Kegagalan PSB

Bogor melaju ke putaran final Liga 4 Nasional meninggalkan supor- para hati di kekecewaan hal menilai Mereka ternya itu karena pengelolaan klub tidak maksimal, sehingga membuat berulang kali “Laskar kali berulang gagal Pakuan lolos dari kompetisi regional Liga 4 Seri 1 Jawa Barat.

pada saya, PSB Bogor sebenarnya masih ada atau tidak,” ungkapnya.

23-10-2025

Bangkok United vs Lion City Sailors 1-0 (ACL Two)

18-10-2025

Lion City Sailors vs Young Lions 5-1 (Singapore Premier League)

01-10-2025

Lion City Sailors vs Selangor 4-2 (ACL Two)

5 LAGA TERAKHIR PERSIB BANDUNG

21-11-2025

Persib Bandung vs Dewa United 1-0 (Super League)

06-11-2025

Selangor vs Persib Bandung 2-3 (ACL Two)

01-11-2025 Bali United vs Persib Bandung 0-1 (Super League)

27-10-2025

Persib Bandung vs Persis Solo 2-0 (Super League) 23-10-2025

Persib Bandung vs Selangor 2-0 (ACL Two)

“Kegagalan PSB di liga 4 kali ini adalah buah dari pengelolaan klub yang kurang profesional, bagaimana tidak, lima tahun dipimpin manajemen saat ini, tidak sekalipun PSB Bogor bisa banyak berbicara atau baik lebih prestasi, dan eksistensi soal ujar Ulrtas PSB Bogor, Edwin Kurniawan kepada Radar Bogor, Selasa (25/11).

Jangankan soal prestasi, sambungnya, eksistensi PSB Bogor dalam kompetisi masih dipertanyakan. “Banyak orang Bogor yang tanya ke-

Edwin menegaskan kekecewaan suporter terjadi karena sudah beberapa kali roadmap dipersentasikan pada awal tahun, termasuk visi misi saat perkenalan orang baru yang duduk dalam manajemen tim. Namun pada kenyataannya tak pernah ada yang berjalan. “Maka kami nyatakan itu adalah karena ketidakprofesionalan dan tidak kompeten orang-orang yang saat ini ada di manajemen. Mereka selalu seolah tapi solusi, soal berbicara mereka sendiri tidak tahu apa yang sebenarnya menjadi permasalahannya,” keluhnya. “Persiapan yang mepet, kadang yang tim keperluan tidak dipersiapkan. Bagi kami sudah cukup kepemimpinan mereka di PSB Bogor ini. Mereka harus sadar kalau

i d memimpin klub. Mereka bukan pemilik, bila mereka pada solusi menginginkan dasarnya banyak yang memiliki hal tersebut.” Hal senada juga disampaikan Ultras PSB Bogor lainnya, Panji. Berkaitan dengan hasil di Liga 4 Seri 1 Piala Gubernur Jabar 2025 ini, permintaannya sudah jelas bahwa manajemen harus bertanggung jawab dan melakukan perombakan di semua lini yang ada. “Bagi kami bila masih berjalan dengan orang-orang saat ini, PSB Bogor sudah pasti akan sama hasilnya. Bagi kami, cara yang mereka lakukan yang hanya mengganti atau mencari manajer tiap tahun bukan solusi. Ini sudah bukan lagi era perserikatan, konsep yang ekarangs epakbolas mereka harus pahami,” urainya.rur)

MARCK KLOK

Penerima Bansos Ketahuan Punya Mobil

CIBINONGPetugas Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Bogor menemukan adanya penerima Bantuan Sosial (Bansos) yang memiliki mobil. Hal itu diketahui digelarnya verifikasi dan pemasangan stiker keluarga miskin. Kepala Dinas Sosial (Kadinsos) Kabupaten Bogor, Farid Ma’ruf menyebut jajarannya menemukan warga penerima Bansos yang kendaraan mobil Mitsubishi Xpander berwarna putih yang sedang terparkir di halaman rumah.

”Iya minggu itu kita melakukan verifikasi penerima Bansos, begitu petugas kita turun ke lapangan nempel stiker ternyata ketemulah itu yang punya mobil terus rumahnya bagus gitu,” ungkapnya. Senin (24/11/2025).

Farid mengatakan, belum diketahui warga tersebut menerima bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) sejak kepan, namun pihaknya akan

terus mengecek data. “Nanti dicek datanya. Sementara tim kita masih coba sosialisasi untuk itu (verifikasi) di beberapa titik,” jelas dia. Ke depan, pihaknya akan mengajukan pemutusan bantuan sosial terhadap warga tersebut. “Yang begitu sudah nanti kami ajukan untuk dihapus. Ke depan kami ajukan untuk dihapus,” pungkasnya.

Menanggapi hal ini, Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Sastra Winara meminta Dinas Sosial melakukan pendataan ulang penerima manfaat bantuan sosial.

”Perlu pendataan lagi penerima bantuan dari pemerintah yang katanya tidak mampu tapi punya mobil tentu Dinsos harus mendata ulang,” kata Sastra Selasa (25/11). Hal itu harus dilakukan agar bantuan sosial yang diberikan pemerintah betul-betul tepat sasaran kepada warga yang membutuhkan. (Abl/c).

TEMPEL: Petugas Dinsos tempel sticker keluarga miskin di rumah penerima Bansos.

CIBINONG  Rencana Pemerintah Kabupaten Bogor membangun Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) kian matang. Pemkab Bogor bahkan sudah menargetkan JPO itu rampung pada pertengahan 2026 mendatang. Tepatnya pada perayaan Hari Jadi Bogor (HJB) ke-544 tahun depan.

Bupati Bogor, Rudy Susmanto mengatakan bahwa kebutuhan JPO tersebut muncul karena kondisi ruas jalan yang sangat lebar. Menurutnya, dari sisi fungsi, masyarakat membutuhkan fasilitas penyeberangan yang aman.

“Hal ini pertama tentu dari sisi fungsi, ruas jalannya, row-nya sangat lebar,” ujarnya kepada

Radar Bogor, Senin (24/11/2025). Di ruas jalan ini, masyarakat harus menyeberangi empat ruas jalan, sehingga kehadiran JPO akan sangat membantu warga, sekaligus menjadi elemen estetik bagi kawasan tersebut. Rudy memastikan JPO ini nantinya juga akan dilengkapi fasilitas ramah penyandang disabilitas agar bisa diakses seluruh kalangan masyarakat. Pembangunan JPO itu tidak menggunakan anggaran daerah, seluruh kebutuhan anggaran akan didanai sepenuhnya oleh pihak swasta melalui Corporate Social Responsibility (CSR).

“Tentunya JPO ini dibangun penuh oleh pihak swasta, dari kelompok-kelompok masyarakat yang sama-sama ingin membangun Kabupaten Bogor lebih maju lagi ke depan,” tuturnya. Pemkab Bogor tengah melakukan komunikasi dengan berbagai instansi terkait sebagai bagian dari persiapan pembangunan. Rudy pun optimistis pembangunan bisa segera dimulai dan diselesaikan tepat waktu.

“Insya Allah di bulan Desember, maksimal Januari proses pembangunan sudah berjalan. Dan Insyallah di Hari Jadi Bogor tahun 2026 JPO sudah selesai membangun,” pungkasnya. (Cr1/c)

Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Bogor meresmikan gedung Rumah Sehat Baznas di Sukaraja pada Selasa (25/11). Rumah Sehat ini menghadirkan berbagai fasilitas layanan kesehatan gratis bagi masyarakat mustahik atau fakir miskin.

KETUA Baznas RI KH Noor Achmad menerangkan, fasilitas kesehatan yang dibangun dengan nama Rumah Sehat Baznas ini disediakan gratis tanpa biaya untuk masyarakat mustahik. "Sehingga tidak ada pembayaran apapun kami backup dari pusat selama dua tahun setiap yang baru," terang dia. Meski begitu, setelah dua tahun pembiayaan

dibackup Baznas RI ke depan diharapkan bisa terlepas dan selanjutnya dapat menggunakan BPJS oleh pemerintah daerah. "Maka dari itu supaya sustain tetap tidak membayar bagi mereka yang memang betul-betul akan berobat kesini," jelas dia. Menurutnya, layanan rumah sehat Baznas ini ditujukan untuk mereka masyarakat yang tidak mampu. Bahkan, di beberapa tempat, rumah sehat Baznas menjadi rujukan layanan klinik kesehatan bagi mereka yang ingin berobat dengan cepat dan terlayani dengan baik.

"Karena biasanya kalau di rumah sakit mereka merasa jauh dan karena terlalu padat dan ramai maka mereka umumnya lari ke Baznas," imbuh dia. Begitu pun, rumah sehat Baznas ini tidak ada persyaratan apapun bagi masyarakat yang ingin melakukan pengobatan. Selain itu, kata Ketua Baznas RI pemilihan rumah sehat ditempatkan di Kabupaten Bogor ini karena mendapat dukungan penuh dari Pemerintah Kabupaten Bogor dan juga Baznas Ka bu paten Bogor. "Kedua, memang di sini cukup banyak mustahiknya. Dan yang ketiga pertimbangannya adalah bahwa akan ada kapitasi yang bisa diperoleh di rumah Baznas ini," tutur dia. "Sehingga kami harapkan dengan begitu selama dua tahun sudah bisa unggul di beberapa tempat yang kondisi semacam itu, ada niat baik dari Pemerintah Daerah kekuatan Baznas ada kapitasi," tambah dia. Ketua Baznas Kabupaten Bogor KH Lesmana menjelaskan bahwa, Rumah sehat Baznas Kabupaten Bogor dibangun pada 13 November 2024

di tanah seluas 1.306 meter persegi dengan sertifikat milik Baznas Kabupaten Bogor. Meski layanan kesehatan rumah sehat Baznas Kabupaten Bogor ini gratis untuk masyarakat mustahik, namun dirinya berjanji pihaknya akan memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat. "Sudah diseleksi dari mulai dokter umum, dokter gigi, bidan pelayanan semua itu dites oleh Baznas Republik Indonesia. Hasilnya ada 17 Karyawan yang sudah di SK untuk bekerja di rumah sehat ini," imbuh dia. Lesmana menambahkan, ke depan rumah sehat Baznas Kabupaten Bogor ini juga selain menyediakan layanan rawat jalan akan ada rawat inap disediakan untuk masyarakat. "Lantai yang atas kalau seandainya nanti sudah maju maka untuk rawat inap, karena ada empat lokal yang disiapkan, sekarang kita ujicoba dulu jadi mulai masuk jam 08.00-16.00 WIB kecuali memang ada karyawan mendesak. Jadi setelah nanti perkembangannya bagus kami buka sampai jam 22.00 malam," tutupnya. Sebagai informasi rumah sehat Baznas memilik beberapa layanan kesehatan. Adapun layanan kesehatan yang disediakan diantaranya pemeriksaan gigi, pemeriksaan kehamilan, pelayanan umum dan pemberian obat gratis serta fasilitas kendaraan darurat ambulans. (abl/b)

PERESMIAN: Gunting pita
peresmian Rumah Sehat Baznas di Sukaraja.
DESAIN: Sketsa konsep JPO di kawasan Pemkab Bogor tepatnya di Jalan Tegar Beriman, Cibinong.

BOGOR RAYA

Tambang Ditutup, Galian C Menjamur

LEUWISADENG–Aktivitas galian C menjamur di Jalan Raya Leuwisadeng, Desa Sadeng, Leuwisadeng. Para penggali diduga menggunakan modus perataan tanah untuk pembangunan perumahan. Tanah dari kawasan tersebut dikeruk dan diangkut ke tempat lain menggunakan kendaraan truk tronton. Menurut keterangan warga setempat, Ahmad puluhan truk tronton mengantre keluar masuk area galian yang berada tepat di sisi ruas jalan nasional tersebut setiap harinya. Truk yang keluar dari area galian acap kali mengakibatkan tanah berceceran ke badan jalan dan berpotensi membahayakan pengendara yang melintas. Aktivitas galian C itu berjalan di tengah penutupan kegiatan tambang di wilayah

Cigudeg dan sekitarnya oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat, sehingga masyarakat menyayangkan hal tersebut. ”Sudah lama galian itu beroperasi, informasinya untuk pembangunan perumahan,” ungkap Ahmad Hidayat, warga setempat. Sepengetahuannya, lokasi galian C itu berada di lahan Gunung Seureuh seluas 16 hektare yang kini mulai terlihat gundul akibat pengerukan. Aktivitas galian itu cenderung dilakukan pada malam hari untuk menghindari pengawasan petugas. Di waktu malam, terlihat banyak kendaraan truk tronton yang mengangkut tanah hasil pengerukan. Ahmad khawatir, tanah yang bercecer di jalan raya itu membahayakan pengguna jalan, terutama saat musim hujan saat ini.

”Kalau kondisi hujan jalan jadi licin, khawatir pengendara motor pada berjatuhan,” keluhnya. Menanggapi hal tersebut, Camat Leuwisadeng, Rudy Mulyana mengaku hanya mengetahui bahwa lokasi tersebut diperuntukan untuk pembangunan perumahan, bukan galian C. ”Bukan galian C, seharusnya tidak boleh tanahnya dibawa keluar,” katanya. Seharusnya, masih Rudy, kegiatan seperti cut and fill atau perataan tanah harus mendapat izin dan persetujuan aparat setempat. Apalagi adanya kegiatan galian C yang membawa material hasil alam ke tempat lain. ”Kami akan hentikan kalau masih berla-

ngsung, anggota Satpol PP nanti akan cek ke lokasi,” pungkasnya. Salah satu pengelola galian C menyebut Tanah-tanah yang dikeluarkan dari kawasan tersebut, dikirim ke kawasan Bojonggede untuk kepentingan pembangunan Jalan Bojonggede - Kemang (Bomang). “Tanah ini dikirim untuk pembangunan jalan baru Bomang, kebutuhannya sekitar 30 sampai 40 ribu kubik,” ujar Junaedi, pengelola galian C tersebut, Minggu (23/11). Ia mengaku memiliki armada truk pengangkut tanah sebanyak 22 unit. Puluhan tronton itu dioperasikan setiap malam hari untuk menghindari kepadatan arus lalu lintas. Sementara lahan yang dikeruk merupakan

lahan milik pengembang perumahan seluas 6 hektare. “Bukan 16 hektare, hanya 6 hektare yang nanti untuk pembangunan perumahan. Kami hanya ditugaskan mengirim tanah untuk pembangunan Jalan Bomang,” jelas Junaedi. Terkait izin galian C, pihaknya mengaku masih melakukan proses permohonan. Namun pihaknya menyatakan tetap melakukan pengerukan lantaran mengejar target pembangunan Jalan Bomang. “IUP (Izin Usaha Pertambangan) lagi ditempuh sambil berjalan karena dikejar target. Karena dibutuhkam untuk pembangunan jalan baru Bomang,” tandas Junaedi. (cok/c)

Desa Leuwisadeng Bakal Diaudit

LEUWISADENG– Pemerintah Kabupaten Bogor bakal melaksanakan audit kepada Desa Leuwisadeng. Hal itu menyusul adanya pelaporan polisi terhadap Kepala Desa wilayah tersebut. Persoalan itu pun tengah ditindaklanjuti Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Bogor. Kepala DPMD Kabupaten Bogor, Hadijana mengatakan, bahwa pihaknya tengah meminta klarifikasi terhadap kepala desa yang bersangkutan melalui Camat Leuwisadeng.

“Itu kan hak pelapor, namun ini menjadi bahan kami untuk melakukan pembinaan bersama camatnya kepada yang bersangkutan,” ujarnya, Minggu (23/11). Sejauh ini, kata Hadijana, belum ada laporan secara resmi baik dari kepala desa maupun dari pelapor terkait persoalan tersebut. Meski demikian, pihaknya lebih berfokus pada

program bankeu infrastruktur desa di desa tersebut tetap berjalan. “Kalau kita normatif sesuai dengan juklak

juknis yang sudah ada, bentuk pembangunannya seperti apa ya itu yang harus dikerjakan,” tegasnya. DPMD juga menegaskan akan menggandeng Inspektorat Kabupaten Bogor untuk melaksanakan audit terhadap Desa Leuwisadeng. “Nanti Inspektorat akan memeriksa, mulai dari anggaran, pembangunan, lokasinya dan hasilnya seperti apa. Kalau ada yang tidak sesuai, tentu akan dilakukan pemerik saan lebih lanjut,” tegas Hadijana. Sebelumnya, Kepala Desa Leuwisadeng, Rohim Hidayatulloh harus berurusan dengan kepolisian setelah diadukan salah satu kontraktor ke Polresta Bogor. Dia diadukan lantaran diduga telah melakukan penipuan dalam program bankeu infrastruktur desa atau yang dulu disebut Satu Miliar Satu Desa (Samisade).(cok/c)

Polisi Buru Pelaku Pecah Kaca

CILEUNGSI – Dua aksi kriminal terjadi berurutan di kawasan Permata Cibubur, Kecamatan Cileungsi. Meski satu pelaku pencurian berhasil diamankan, polisi masih memburu pelaku lainnya. Kapolsek Cileungsi, Kompol Edison menerangkan rangkaian kejadian tersebut bermula dari laporan pemilik toko berinisial M, yang melaporkan tokonya di Blok S6 No.29 dibobol pada Kamis (20/11). “Pelaku mengambil handphone Infinix, speaker portable, satu unit proyektor, uang tunai Rp430 ribu, tabung gas, kopi 25 renceng, dan parfum,” jelasnya kepada Radar Bogor, Senin (24/11/2025).Setelah melapor, pada Jumat HP curian tersebut belum aktif. Namun pada Sabtu, HP itu tiba-tiba menyala dan diduga dihidupkan oleh pelaku, sehingga pemilik bisa melacak lokasinya. Pemilik kemudian berpura-pura ingin membeli kembali HP tersebut dengan

sistem COD di Fresh Market. Saat bertemu, ia mulai curiga terhadap pelaku yang datang bersama anaknya. Pelaku sempat kabur, namun terus dilacak hingga Minggu (23/11) dan diketahui berada di sebuah kontrakan di wilayah Jonggol. Bersama temantemannya, pemilik mendatangi lokasi dan menemukan seluruh barang-barang curian yang belum sempat dijual. “Yang sudah dijual itu hanya tabung gas, sisanya masih ada,” ujarnya. Pelaku kemudian dibawa ke Permata Cibubur dan diinterogasi. Di lokasi itulah, kerumunan warga muncul hingga situasi sempat tak kondusif dan pelaku dipukuli sebelum akhirnya diserahkan kepada polisi.Pelaku berinisial W, warga Jonggol berusia sekitar 40 tahun, saat ini sudah diamankan di Polsek Cileungsi. Dari hasil pendalaman, pelaku ternyata sudah berulang kali melakukan pencurian.

“Informasi yang kami dapat, dia sudah melakukan sembilan kali. Empat kali di Permata Cibubur, lima kali di Cibinong, Citeureup, dan Depok. Rata-rata mencuri tabung gas,” ungkapnya. Ketika proses pengamanan pelaku sedang berlangsung, polisi kembali menerima laporan adanya pencurian dengan modus pecah kaca mobil di lokasi yang berdekatan. Pelaku diduga memanfaatkan kerumunan warga yang fokus pada penangkapan pencuri pertama. “Ketika semua orang terfokus ke pelaku, ada orang yang memanfaatkan kesempatan itu untuk pecah kaca,” bebernya. Dalam kejadian pecah kaca tersebut, sejumlah barang hilang, di antaranya dua tas, uang Rp100 ribu, laptop, SIM, STNK, serta dokumen pribadi korban. Korban sudah melapor pada malam itu juga, dan polisi kini sedang memeriksa CCTV untuk mengidentifikasi pelaku.(Cr1/c)

Jalan Dago-Cikuda Rawan Kejahatan

PARUNGPANJANG–Ruas Jalan DagoCikuda, Parungpanjang minim penerangan jalan. Warga mengaku resah ketika melintas di jalan tersebut karena berisiko menjadi korban kejahatan hingga kecelakaan lalu lintas. Endi, salah seorang warga Dago menuturkan, di jalan tersebut sering terjadi kasus pembegalan. “Sudah beberapa kali. Salah satu korbannya adik saya sampai mengalami luka senjata tajam oleh pelaku,” ungkapnya, Senin (24/11). Ia menuturkan sempat ada seorang pedagang sayur keliling menjadi korban pembegalan di Jalan Dago-Cikuda. Motornya dirampas oleh pelaku saat korban baru keluar berjualan pada dini hari. Menurut Endi, gelapnya jalan tersebut menjadi kesempatan bagi para pelaku kejahatan melancarkan aksinya. Warga berharap, pihak terkait segera memasang lampu penerangan jalan umum (PJU) untuk mengurangi risiko bahaya dari

kejahatan dan kecelakaan lalu lintas.”Warga juga tidak begitu takut dan resah kalau kondisi jalannya terang,” tutur Endi. Terpisah, Kepala Desa Dago, Muhdom membenarkan kondisi ruas Jalan DagoCikuda yang minim penerangan jalan. Pihaknya sendiri telah mengusulkan pemasangan PJU di sejumlah titik di jalan tersebut.

”Saya ajukan sekitar 10 titik, dan informasinya tinggal dipasang, namun sampai sekarang belum terealisasi,” katanya. Muhdom memastikan akan berkomunikasi dengan instansi terkait agar pemasangan PJU dapat segera dilakukan. Menurutnya, minim PJU terjadi di Jalan Dago - Cikuda yang menuju ke arah Gunung Dago. ”Dari arah Kantor Desa Dago ke Utara sudah cukup terang, tinggal dari arah selatan menuju Gunung Dago penambahan PJU,” tandasnya. (cok/c)

Berikan Pengalaman Siaran Radio untuk Pelajar

Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Bogor memberikan layanan menarik dalam kegiatan Car Free Day (CFD). Mereka menghadirkan layanan OB Van Radio Teman 95,3 FM untuk memberikan pengalaman langsung bagi masyarakat dalam mengenal dunia penyiaran lebih dekat.

Laporan: SEPTI NULAWAM

masyarakat

SIARAN: Praktek siaran radio yang dihadirkan Diskominfo Kabupaten

penyiar radio. Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bogor, Bambang Widodo Tawekal, menyampaikan bahwa partisipasi Diskominfo dalam CFD bukan sekadar sebagai pendukung acara, melainkan bagian dari upaya memperkuat layanan komunikasi publik yang adaptif dan berorientasi pada kebutuhan masyarakat. Layanan OB Van Radio Teman 95,3 FM memberikan pengalaman langsung bagi masyarakat, khususnya para pelajar, untuk mempraktikkan proses siaran dan mengenal dunia penyiaran secara lebih dekat. Suasana interaktif ini menambah semarak kegiatan dan memberikan edukasi yang menyenangkan. Tidak hanya itu, Diskominfo turut menyediakan layanan wifi publik gratis sebagai bentuk dukungan terhadap kebutuhan akses

internet masyarakat selama berlangsungnya CFD, sehingga pengunjung dapat tetap terhubung dan memanfaatkan layanan digital dengan mudah. Bambang menekankan kehadiran mereka memastikan bahwa informasi, edukasi teknologi, dan layanan digital dapat diakses masyarakat secara langsung. “Mulai dari kampanye layanan darurat 112, literasi penyiaran, hingga penyediaan internet publik, semuanya merupakan bentuk komitmen kami untuk meningkatkan kualitas komunikasi publik dan pelayanan digital di Kabupaten Bogor,” ujarnya. Kadiskominfo juga berkomitmen untuk terus berinovasi dan memperluas jangkauan layanan. “Sehingga masyarakat dapat merasakan manfaat nyata dari kehadiran teknologi informasi dalam kehidupan seharihari,” imbuhnya. (cok/c)

TAK HANYA olahraga,
juga bisa melakukan aktivitas menarik lain dalam kegiatan CFD di Cibinong. Salah satunya pengalaman siaran radio. Pengalaman ini dapat dirasakan dengan mengunjungi Layanan OB Van Radio Teman 95,3 FM. Layanan ini dihadirkan Diskominfo lewat kendaraan khusus yang sudah dirakit
sedemikian rupa sehingga serupa dengan ruang siaran. Di sini masyarakat terutama pelajar bisa merasakan pengalaman menjadi
Hadijana
FOTO: SEPTI NULAWAM/RADAR BOGOR
RAWAN: Ruas Jalan Dago - Cikuda, Parungpanjang minim penerangan jalan sehingga rawan tindak kejahatan dan kecelakaan lalu lintas.
FOTO: KIRIMAN WARGA
GALIAN: Aktivitas galian C di Desa Sadeng, Leuwisadeng tetap beroperasi meski belum mengantongi izin dari instansi terkait.

METROPOLIS

SOSIALISASI: Bank Kota Bogor mensosialisasikan program Simpanan Arisan Masyarakat atau Simarmas Go Batch II.

Menabung Sambil Arisan

BOGORBank Kota Bogor kembali menghadirkan program Simpanan Arisan Masyarakat atau Simarmas Go Batch II, inovasi tabunganarisan berhadiah yang membuka peluang bagi peserta untuk membawa pulang sepeda listrik hingga motor listrik. Program ini disosialisasikan langsung di hadapan puluhan wartawan dalam kegiatan bersama PWI Kota Bogor, Selasa (25/11). Manajer Dana & Jasa Layanan Perumda BPR Bank Kota Bogor, Lisda Meilina, mengatakan Simarmas Go hadir untuk memberikan pengalaman menabung yang lebih menarik dan menguntungkan. Pada batch kedua ini, pihaknya me-

nyiapkan hadiah dua sepeda listrik dan satu motor listrik untuk peserta. “Alhamdulillah kami bisa berkolaborasi dengan PWI Kota Bogor dalam pe rsiapan membuka kembali Simarmas Go batch kedua. Ini menjadi kesempatan memperluas jaringan dan mengenalkan produk-produk Bank Kota Bogor, karena masih banyak masyarakat yang belum mengetahui layanan kami,” ujarnya. Pada batch II ini, Bank Kota Bogor menargetkan 650 peserta. Ketika kuota terpenuhi, pengocokan arisan akan langsung digelar. Peserta cukup membayar iuran arisan Rp100.000 per bulan, tanpa biaya administrasi maupun

potongan apa pun. Satu orang dapat mengikuti lebih dari satu nomor arisan sesuai keinginan. Dalam periode arisan 30 bulan, undian dilakukan pada bulan ke-10 dan ke-20 untuk hadiah sepeda listrik, serta pada bulan ke-30 untuk hadiah utama motor listrik. Lisda mengajak masyarakat, termasuk para wartawan, untuk memanfaatkan program ini sebagai sarana menabung jangka panjang. “Kami mengajak seluruh masyarakat untuk menabung sambil ikut arisan. Banyak manfaat yang bisa didapatkan, sekaligus mendukung budaya menabung,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua PWI Kota Bogor, Aldo Herman

FOTO: FIKRI/RADAR BOGOR

Indrabudi, menyambut baik kolaborasi tersebut. Ia menilai program Simarmas Go dapat menjadi solusi tabungan jangka panjang yang bermanfaat bagi para wartawan. “Kami mengapresiasi hadirnya program tabungan arisan ini. Lewat Simarmas Go, wartawan bisa menabung sekaligus ikut arisan berhadiah. Ini langkah positif dalam membangun sinergi antara PWI Kota Bogor dengan Bank Kota Bogor,” kata Aldo. Program Simarmas Go menjadi salah satu upaya Bank Kota Bogor memperkuat literasi keuangan sekaligus memberikan alternatif menabung dengan konsep yang lebih ringan dan menarik bagi masyarakat luas. (uma/c)

Kebocoran Selang Picu Ledakan Gas

BOGORTabung gas di rumah warga yang ada di Pancasan, Kelurahan Pasir Jaya, Kecamatan Bogor Barat meledak. Insiden ini terjadi pada Senin (25/11). Warga Sekitar Cicoh mengatakan insiden itu diketahuinya sekira pukul 08.30 WIB. Dirinya tengah melintas di dekat TKP. Kemudian mendengar suara ledakan. “Iya pas saya turun dari tangga, mendengar suara kaya ledakan. Saya cek ternyata api sudah menyala ke atas,” kata Cicoh saat ditemui Radar Bogor di lokasi. Cicoh yang panik langsung meminta pertolongan warga

sekitar. Kemudian mereka datang berbondong-bondong untuk ikut melakukan pendinginan. “Tidak lama dari itu pemadam datang dan langsung bantu juga. Kalau kita si pakai ember ala kadarnya sama tadi ada yang pakai apar juga,” jelas Cicoh, Senin (25/11) pagi. Ledakan gas diduga akibat selang yang mengalami kebocoran. Cicoh melihat ada semacam tambalan pada saluran selang tersebut. Akibat kejadian ini, rumah korban hangus pada bagian depan. Pemilik rumah pun sampai pingsan karena panik melihat api yang terus

membumbung.

“Jadi pas ada ledakan pemilik rumah lagi di dalam. Karena saya tereak dia keluar abis itu panik langsung pingsan. Kayanya si kompor dalam keadaan menyala,” beber Cicoh. Untuk diketahui, korban memang memiliki usaha goreng-gorengan. Bagian rumah yang hangus merupakan tempat produksinya. Beruntung dindingnya tidak berbahan triplek. “Iya kalau triplek mungkin api bisa jauh lebih besar. Ini aja tembok apinya sudah sebesar itu. Alhamdulillahnya tidak ada yang luka, cuma si ibunya aja pingsan,” pungkasnya (bay/c)

Pemkot Tanggung Iuran BPJS 22.474 Warga

 Sambungan dari Hal 12

Kepala Kantor Cabang Bogor

Kota BPJS Ketenagakerjaan, Dian Agung Senoaji mengatakan para penerima manfaat berasal dari berbagai sektor pekerjaan informal yang memiliki tingkat risiko tinggi. Ini disampaikan usai penyerahan simbolis Perlindungan

Jaminan Sosial Ketenagakerjaan

bagi Pekerja Rentan Kota Bogor yang berlangsung di Paseban Sri Baduga, Balai Kota Bogor, Senin (24/11).

“Pekerja yang dilindungi ini merupakan pekerja rentan dari berbagai sektor, bisa swasta, pedagang, pekerja bangunan atau profesi

informal lainnya,” ujarnya. Dian menjelaskan, pendataan dilakukan berdasarkan kategori pekerja rentan dari desil 1 hingga 4, dan jumlah peserta yang terdaftar berasal dari dua periode pendaftaran. Secara keseluruhan sudah ada 22.474 pekerja rentan yang didaftarkan ke BPJS dalam dua periode. “Periode pertama sebanyak 7.894 peserta pada bulan September, kemudian ditambah dari provinsi sebanyak 14.580,” jelasnya. Dian menuturkan manfaat jaminan sosial dapat diterima maksimal apabila masa kepesertaan berlangsung minimal tiga bulan. Dengan iuran

Rp16.800 per bulan, peserta berhak atas perlindu ngan dengan nilai manfaat hingga Rp42 juta, dan bisa memperoleh beasiswa apabila berlanjut hingga tiga tahun. Ia menambahkan, program ini sudah mulai memberikan manfaat nyata. Pada periode tersebut, dua ahli waris peserta almarhum Yusup, pedagang, dan Asep Sujana, pekerja bangunan telah menerima santunan jaminan kematian sebesar Rp10 juta. “Hari ini juga diserahkan manfaat kepada ahli waris, sudah ada dua yang klaim,” jelasnya. Sementara itu, Wali Kota Bogor Dedie Rachim menegaskan pencapaian perlindu-

ngan pekerja informal ini adalah komitmen Pemkot Bogor. Pihaknya ingin memastikan seluruh pekerja rentan yang memenuhi kriteria mendapatkan perlindungan sosial yang layak. “Alhamdulillah hari ini sudah ada 22.474 warga Kota Bogor yang masuk dalam kategori pekerja rentan dan dibiayai BPJS Ketenagakerjaannya oleh Pemkot Bogor,” ujarnya. Menurutnya, perluasan kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan bagi pekerja rentan merupakan bagian dari penguatan jaring pengaman sosial. Ini membuat masyarakat yang bekerja di sektor berisiko tinggi memiliki proteksi jika

Pemkot Gencarkan PSN 3M Plus

 Sambungan dari Hal 12

“DBD masih menjadi ancaman setiap tahun sehingga masyarakat perlu meningkatkan kewaspadaan,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Bogor, dr Sri Nowo Retno. Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor mendorong masyarakat menerapkan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dengan gerakan 3M Plus. Upaya ini dinilai paling efektif dalam menekan perkembangan nyamuk Aedes aegypti.

“Gerakan 3M Plus ini harus dilakukan rutin seminggu sekali di rumah masing-masing,” ujar Retno dalam keterangan tertulisnya, Selasa (25/11). Menguras penampungan air, menutup rapat tempat penyimpanan air, dan mendaur ulang barang bekas menjadi langkah dasar yang wajib dilakukan. Pemerintah juga menekankan pentingnya langkah tambahan untuk mencegah gigitan nyamuk. “Kebiasaan sederhana seperti memasang kawat kasa atau memakai losion antinyamuk sangat membantu,” tutur Retno. Dinas Kesehatan juga memperkuat edukasi pada masyarakat melalui Gerakan Satu Rumah Satu Jumantik. Kader jumantik di setiap wilayah diminta aktif memantau dan melaporkan kondisi lingkungan. “Kami mengajak warga menjadi pengawas mandiri agar jentik tidak berkembang di rumah sendiri,” ujarnya. Pengendalian vektor secara kimia dilakukan dengan fogging fokus hanya pada lokasi yang memenuhi syarat epidemiologi.

Hal ini dilakukan agar fogging tepat sasaran dan tidak disalahartikan sebagai satusatunya solusi. “Fogging bukan solusi utama, yang lebih penting adalah memutus siklus nyamuk di sarangnya,” tegasnya. Selain itu, pemerintah menyalurkan larvasida atau abate untuk penampungan air warga. Upaya biologis dan fisik di lapangan juga dilakukan secara berkelanjutan. “Kami memfasilitasi kebutuhan abate untuk masyarakat agar pengendalian dapat berjalan merata,” kata Retno. Dinas Kesehatan juga memperkuat sistem surveilans untuk deteksi dini peningkatan kasus. Setiap Puskesmas diminta melakukan pelaporan cepat jika terjadi lonjakan di wilayahnya.

“Deteksi dini penting agar pemerintah dapat segera melakukan langkah pengendalian,” ujarnya. Perubahan iklim dan curah hujan tinggi dinilai dapat meningkatkan risiko kasus DBD. Karena itu masyarakat diminta tidak lengah terutama pada musim pancaroba. “Kami mengimbau warga lebih disiplin menjaga kebersihan lingkungan pada perubahan musim,” ucapnya. Dengan gerakan bersama, pemerintah optimistis kasus DBD di Kota Bogor dapat terus ditekan. Kesadaran masyarakat menjadi kunci utama mengu rangi penyebaran penyakit ini. “Kolaborasi pemerintah dan warga menjadi faktor paling menentukan dalam menekan kasus DBD,” pungkasnya (bay/c)

Komitmen Jaga Kebersihan dan Estetika

Lingkungan Kerja, Sukses Memanfaatkan

Luas Lahan kantor

KEPALA DKP Kota Bogor, Dody Ahdiat, secara langsung menerima piagam penghargaan yang menandai keberhasilan instansinya. Prestasi ini menjadi bukti nyata komitmen DKPP dalam menjaga kebersihan dan estetika lingkungan kerja serta kota Bogor secara keseluruhan. Menurut Dody, keberhasilan ini bukan semata-mata karena program formal, melainkan juga karena adanya bakat dan kreativitas tim dalam mengelola lingkungan kantor. “Sebenarnya di DKP ini, karena bakat aja, ini mah bakat. Bakat yang butuh,” ujarnya kepada Radar Bogor, Senin (24/11). Ia menjelaskan bahwa pengelolaan kebersihan dilakukan dengan memanfaatkan luas lahan kantor yang mencapai 1,3 hektare. Lahan yang dipenuhi pepohonan ini dimanfaatkan untuk mengolah sampah organik menjadi pupuk dan pupuk cair, sehingga selain

bersih juga produktif. “Kita memiliki banyak pohon. Jadi kita bikin dari masalah sampah, daun-daunan, ranting dan sebagainya, kita bikin pupuk,” bebernya. Prestasi DKPP ini sekaligus menegaskan konsistensi instansi dalam program Bogorku Bersih, karena sebelumnya DKPP juga pernah meraih juara. Dengan kemenangan kali ini, DKPP siap mempertahankan semangat untuk terus meraih prestasi di masa mendatang.

Dody menegaskan bahwa timnya sudah bersiap untuk menjaga semangat kemenangan agar prestasi ini bisa dipertahankan di tahun-tahun berikutnya. “Siap-siap,” katanya singkat namun penuh keyakinan. Ia juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada panitia Radar Bogor, tim juri yang menilai ketat, serta Wali Kota Bogor yang telah mendukung terciptanya kota Bogor yang indah dan bersih. Dukungan ini menjadi motivasi tambahan bagi seluruh jajaran DKP. (*)

terjadi kecelakaan kerja atau musibah lainnya. Namun Dedie juta menekankan aspek validitas data menjadi kunci agar program ini berjalan tepat sasaran. Perlindungan

terhadap pekerja harus berdasarkan data valid pekerja rentan yang benar-benar membutuhkan.

“Pesan saya, sama dengan penanganan stunting ya, bahwa

data itu harus valid. Yang dibantu harus betul-betul orang yang perlu kita bantu dan sesuai dengan profiling yang menjadi persyaratannya,” kata Dedie. (uma/c)

Pemprov Diminta Prioritaskan Usulan Anggaran

 Sambungan dari Hal 12

Wakil Wali Kota Bogor, Jenal Mutaqin menuturkan, usulan itu telah disampaikan langsung kepada Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi. Ia berharap kebutuhan strategis tersebut mendapat dukungan penuh dari Pemprov. “Kami berharap proyekproyek strategis yang menjadi urgensi pembangunan di Kota Bogor Gubernur Jawa Barat bisa membantu dan memprioritaskannya,” tegas Jenal. Untuk memastikan perkembangan usulan terus terpantau, Jenal menyebut Pemkot melalui Badan Perencanaan Pembangunan, Riset dan Inovasi Daerah (Bapperida) akan rutin melakukan pemutakhiran informasi. Termasuk sebelum penetapan anggaran. “Iya pasti, kami akan update lagi melalui Bapperida, karena

pada saat pra sebelum penetapan insya Allah kami diundang untuk diinformasikan masuk atau tidaknya,” ujarnya. Meski demikian, Pemkot Bogor menyiapkan opsi jika bantuan anggaran tersebut tidak dapat dipenuhi sepenuhnya. Salah satunya melalui efisiensi dan peningkatan Anggaran Pen dapatan Daerah (PAD). Untuk peningkatan PAD, Jenal menerangkan Pemkot tengah menyiapkan satu sistem yang terkoneksi dengan para Wajib Pajak (WP). Sistem tersebut diharapkan mampu meningkatkan pendapatan secara signifikan.

“Iya saya dapat ilmu itu hasil belajar dari Malang dan kenaikannya hampir 300 persen setiap tahun. Jadi nanti kami sudah bersepakat semua dinas untuk menginjek sistem tersebut,” ungkap Jenal.

Adapun empat proyek pembangunan jalan yang diajukan ke Pemprov Jabar antara lain, Jalan Lingkar R3 Segmen Parung Banteng–Sungai Ciliwung ukuran 100 x 32 meter dengan usulan Rp5 miliar. Kemudian Jalan akses IPAL Kayu Manis ukuran 1.700 x 7 meter dengan nilai Rp55 miliar, serta akses menuju rencana perkantoran pemerintahan baru ukuran 800 x 18 meter senilai Rp15 miliar. Tak hanya itu, Pemkot Bogor juga mengajukan bantuan untuk program lain, seperti dana transfer BPJS senilai Rp8,4 miliar serta pembangunan trase baru akses Jalan Batutulis dengan anggaran Rp22,5 mi liar. “Dua permo honan ini sudah masuk dalam prioritas, sementara yang empat jalan tadi akan kami update lagi,” pungkasnya (bay/c)

 Sambungan dari Hal 12

Pernyataan itu disampaikan Karnain menyusul capaian Satpol PP Kota Bogor yang sepanjang 2025 telah menyita 112 ribu batang rokok ilegal dalam berbagai operasi penegakan Perda. Menurutnya, angka tersebut menjadi indikator bahwa distribusi rokok ilegal di Kota Bogor masih aktif dan terorganisir. “Rokok ilegal itu bukan pelanggaran administratif biasa. Ini kejahatan yang merugikan negara, mengancam kesehatan masyarakat, dan menciptakan persaingan usaha yang tidak sehat. Karena itu pelakunya harus diproses hukum, bukan hanya barangnya disita,” tegas Karnain. Ia menyebut rokok ilegal umumnya tidak memiliki pita cukai, tidak melalui standar kesehatan, dan dijual dengan harga jauh di bawah rokok resmi. Kondisi ini merugikan

pelaku usaha yang taat aturan sekaligus menghilangkan potensi penerimaan negara. Karena itu, Karnain meminta penindakan dilakukan lebih sistematis dan menyasar aktor di balik peredarannya, bukan hanya pengecer di lapangan. Karnain juga menyoroti pentingnya memperluas jangkauan razia dan memperkuat fungsi intelijen. Menurutnya, pengawasan di tingkat wilayah harus dioptimalkan dengan melibatkan kecamatan, kelurahan, hingga ketua RW. “Pengawasan paling efektif justru dari level RW, karena mereka yang paling tahu pola keluar-masuk barang di lingkungan mereka,” ujarnya. Selain penindakan, edukasi kepada pedagang kecil dan masyarakat dinilai mendesak. Banyak pedagang, kata Karnain, belum memahami menjual rokok ilegal memiliki konsekuensi hukum serius dan membahayakan konsumen karena produk

tersebut tidak melalui pengawasan standar kesehatan. Di sisi lain, DPRD Kota Bogor menyatakan siap mendukung kebutuhan operasional Satpol PP untuk memperkuat pengawasan. Karnain memastikan pihaknya akan mendorong penambahan sarana patroli dan teknologi pendukung, menyesuaikan kemampuan keuangan daerah. “Kami ingin memutus rantai distribusi rokok ilegal di Kota Bogor. Itu hanya bisa dilakukan kalau penindakan tegas, edukasi jalan, dan sinergi antarinstansi benar-benar diperkuat,” pungkasnya. Sebelumnya, peredaran rokok ilegal di Kota Bogor diketahui masih tinggi. Selama periode

TERBAKAR: Kondisi terkini, rumah milik warga yang hangus akibat ledakan tabung gas
 Sambungan dari Hal 12
(FAUZAN/RADAR BOGOR)

Total keseluruhan yang kami amankan sampai Oktober itu 118.760 batang. Lokasinya paling banyak di Bogor Utara karena wilayahnya luas dan padat,”

Plh Kepala Satpol PP Kota Bogor, Rahmat Hidayat

Petugas Satpol PP Kota Bogor menyisir warung-warung di pelosok Kota Bogor dan menyita
118.760 batang atau setara
5.938 bungkus rokok tanpa cukai dan rokok berpita cukai palsu.

Perlindungan Pekerja Rentan Meningkat

Upaya perluasan jaminan perlindungan sosial bagi pekerja rentan di Kota Bogor terus menunjukkan progres signifikan. BPJS Ketenagakerjaan mencatat sebanyak 22.474 pekerja rentan telah terdaftar sebagai peserta dengan iuran yang seluruhnya ditanggung Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor.

Iuran seluruhnya ditanggung Pemerintah Kota Bogor

Sumber peserta: berbagai sektor informal berisiko tinggi (pedagang, pekerja bangunan, buruh harian, dan lainnya)

Pemkot Gencarkan

BOGOR Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kota Bogor masih menjadi perhatian pemerintah daerah. Meski masih terkendali, upaya pencegahan terus digencarkan.

Iuran: Rp16.800 per bulan

Nilai manfaat perlindungan Rp42hingga juta

Total pekerja rentan yang telah didaftarkan: 22.474 orang

Alhamdulillah hari ini sudah ada 22.474 warga Kota Bogor yang masuk dalam kategori pekerja rentan dan dibiayai BPJS Ketenagakerjaannya oleh Pemkot Bogor.”

Beasiswa untuk anak peserta jika kepesertaan berlanjut minimal 3 tahun

Sudah ada 2 klaim santunan kematian yang dibayar- kan (almarhum Yusup dan Asep Sujana), masingmasing Rp10 juta

Kota Bogor

Periode 1: 7.894 peserta (September) Tambahan dari provinsi: 14.580 peserta

Komitmen Jaga Kebersihan dan Estetika Lingkungan Kerja, Sukses Memanfaatkan Luas Lahan kantor

Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kota Bogor berhasil menjadi juara satu dalam perlombaan Bogorku Bersih 2024 kategori organisasi perangkat daerah (OPD). Prestasi ini diumumkan dalam acara Awarding Bogorku Bersih yang digelar di IPB International Convention Center (IICC) Kota Bogor, Senin (24/11).

Laporan: MUHAMMAD ALI Juara 1 Bogorku Bersih Kategori OPD: Dinas Ketahanan Pangan

BOGORPemerintah Kota (Pemkot) Bogor meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat memprioritaskan bantuan anggaran senilai
PEMBANGUNAN: Pengendara motor melintas
kawasan Perkantoran Kayu Manis, Kelurahan Tanah Sareal, Kota Bogor. Pemkot Bogor tengah mengajukan bantuan anggaran untuk pembangunan jalan akses menuju IPAL Kayu Manis.
Wali
DEDIE RACHIM

Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.