Epaper Radar Bogor 24 November 2025

Page 1


Marak Kasus Kekerasan di Sekolah

Guru Jadi Pelaku Sekaligus Korban

Radar

Bogor bekerja sama Dinas Lingkungan Hidup Kota Bogor dan didukung Bogor Sahabats (Bobats)

BOGORKU BERSIH 2025

Satu dekade, Bogorku Bersih berdiri sebagai salah satu gerakan lingkungan paling konsisten di Kota Bogor. Gerakan ini adalah simbol perubahan kolektif yang nyata, sekaligus bukti bahwa warga mampu berkolaborasi untuk memperkuat identitas kota sebagai ruang hidup bersama.

Tahun 2025, Bogorku Bersih memasuki usia 10 tahun atau 1 dekade

JAKARTA–Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengumumkan paket stimulus berupa potongan harga tiket transportasi untuk libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru), Minggu (23/11). Kebijakan itu bertujuan menyediakan layanan transportasi yang lebih terjangkau bagi masyarakat sekaligus menjaga momentum pertumbuhan ekonomi di akhir tahun.

Sejumlah kampung wisata tematik lahir dari ajang Bogorku Bersih

Bogorku Bersih menjadi fondasi Kota Bogor memulangkan 2 piala Adipura secara berturut-turut

Diinisasi
Menumbuhkan kebiasaan bergotong royong di lingkungan warga

Lulusan IBIK Siap Bersaing Secara Global

BOGOR –Sidang Senat Ter-

buka kembali digelar Institut Bisnis dan Informatika (IBI) Kesatuan, Sabtu (22/11). Ada 649 mahasiswa yang resmi dinyatakan lulus. Sebanyak 514 berasal dari jenjang Sarjana, 115 Sarjana Terapan, dan 20 jenjang Magister. Hebatnya ada 47 mahasiswa yang menyelesaikan studi hanya dalam waktu tujuh semester. Momen bahagia itu dihadiri sejumlah tamu kerhormatan. Mulai dari perwakilan Pemerintah Kota Bogor, LLDIKTI Wilayah IV, Yayasan Kesatuan,

hingga pimpinan kampus.

Rektor IBI Kesatuan Bogor, Prof Bambang Pamungkas menyam paikan apresiasi kepada semua pihak yang telah mendukung proses pendidikan di kampusnya itu.

Prof Bambang menegaskan, gelar akademik bukanlah akhir perjalanan, melainkan titik awal untuk terus belajar dan berkontribusi bagi masyarakat.

“Ijazah hari ini bukan garis finish, tetapi tanda start untuk perjalanan panjang sebagai pembelajar sepanjang hayat,” jelas Prof Bambang dalam

keterangan tertulisnya. Para lulusan diminta untuk berintegritas dalam menghadapi setiap langkah kehidupan. Nilai itu disebut sebagai modal untuk menjadi manusia yang profesional.

“Bawalah nilai-nilai unggul, inovatif, dan berintegritas dalam setiap langkah kehidupan dan profesi anda,” tegas Prof Bambang. Dalam kesempatan tersebut, Prof Bambang juga mem beberkan sejumlah prestasi mentereng yang diraih kampus yang dipimpinnya. Di tingkat institusi, IBI Kesatuan telah meraih Akreditasi

Unggul dan Sertifikasi Internasional. Capaian itu menjadi bukti, IBI Kesatuan berkomitmen untuk menghadirkan layanan pendidikan yang berkualitas. Hal itu juga dibuktikan dengan sederet prestasi yang telah ditorehkan para mahasiswa IBI Kesatuan. Mulai dari tingkat regional hingga internasional.

Siswa SMP Kreativa Belajar Kelola Event

BOGOR––Ratusan pelajar, orang tua, dan masyarakat umum memadati area SMP-HS Kreativa untuk mengi kuti kegiatan tahunan Leadership Day 2025, Minggu (23/11). Kegiatan yang diinisiasi Student Lighthouse Team (SLHT) ini menjadi wadah pembentukan karakter kepemimpinan berbasis nilai-nilai Islam dan konsep Leader in Me. Kegiatan ini mengusung tema “Revealing The Talent Spectrum of Our Generation” Leadership Day dirancang sebagai panggung unjuk kemampuan siswa dan juga ruang belajar bagi mereka untuk merencanakan, mengelola, dan mengeksekusi sebuah acara besar secara mandiri. Ketua Pelaksana Leadership Day 2025, Aiza Aziziah, mengatakan kegiatan ini menjadi bentuk nyata pembelajaran kontekstual yang diterapkan sekolah. Mereka ingin menciptakan wadah yang membantu minat dan bakat tidak hanya ditemukan, tetapi juga diasah. “Mulai dari fisik, intelektual, hingga pola asuh orang tua, semuanya terangkum dalam satu hari ini,” ujar dia. Rangkaian acara dimulai dengan Leadership Run sejauh lima kilometer yang diikuti pelajar usia 11–15 tahun serta peserta umum. Mengangkat

jargon “Run with Character, Lead with Heart” , kegiatan ini mengajak peserta menerapkan kebiasaan proaktif (Habit 1) dan menjaga keseimbangan hidup (Habit 7). Selain itu, kompetisi Cerdas Cermat tingkat SD turut digelar untuk mengasah wawasan dan kerja sama tim siswa dalam bidang Matematika, IPA, IPS, dan Bahasa Indonesia. Sementara para pelajar berlomba, para orang tua mengikuti Seminar Parenting dengan menghadirkan narasumber Dara Dharmayanti, serta sesi peluncuran buku dari Forum Literasi Siswa, Litansi. “Bazaar UMKM juga meramaikan suasana sepanjang kegiatan,” jelas Aiza. Kepala SMP Kreativa, Fathan Baequni, menegaskan Leadership Day merupakan acara tahunan yang memberi ruang nyata bagi siswa untuk mengaktualisasikan kemampuan kepemimpinan mereka. Siswa ditantang untuk menyelenggarakan kegiatan yang bisa memberi inspirasi kepada orang lain. “Tema tahun ini, ‘Revealing Talent Spectrum’ , sengaja dipilih agar spektrum bakat mereka benar-benar muncul,” jelasnya.

Ia menyebut siswa dilibatkan penuh mulai dari perencanaan, penentuan panitia, penyusunan kegiatan, hingga pencarian

dukungan sponsor. Bentuk usaha mereka beragam, ada yang bertanya ke orang tua, ada yang mencari langsung. “Alhamdulillah dukungan masyarakat dan orang tua sangat baik. Apalagi kegiatannya itu beragam sehingga bisa diikuti SD, SMP, SMA hingga umum,” lanjutnya. Sebagai sekolah yang menerapkan metode Leader in Me dan pembelajaran berbasis 7 Habits, Fathan menilai, Leadership Day menjadi ruang penting bagi siswa untuk mendapatkan pengalaman otentik. Mereka belajar menghadapi kegagalan, berdebat dalam kepanitiaan, mencari solusi, lalu bangkit lagi. “Itu pembelajaran intrinsik yang tak didapat di kelas. Hasil observasi guru selama kegiatan nantinya akan menjadi bagian dari Rapor Bakat Siswa,” jelasnya. Sementara itu, Ketua PLHT sekaligus perwakilan orang tua, Lidya Ariesusanti, menilai kegiatan ini memberi dampak besar bagi perkembangan mental dan karakter anak. Sebab tidak semua sekolah memberikan kepercayaan sebesar ini. “Mulai dari ide, konsep, mencari dana, hingga menjalankan acara, semua dilakukan anak-anak. Kami hanya memantau ketika dibutuhkan,” ungkap dia.(uma/c)

Hari Ini, Munas BMPS ke XII

BOGOR – Badan Musyawarah Perguruan Swasta (BMPS) Nasional akan menyelenggarakan Musyawarah Nasional (Munas) ke XII di Pusat Pelatihan Sumber Daya Manusia (PPSDM), Kota Depok. Acara itu dilaksanakan pada 24-26 November 2025 dengan tema ‘Meneguhkan komitmen BMPS untuk pendidikan bermutu, merata dan berkeadilan’ , akan dihadiri seluruh anggota se Indonesia. Ketua Umum BMPS Nasional, Saur Panjaitan mengungkapkan bahwa penyelenggaran munas bukan hanya pergantian kepemimpinan, tetapi terpenting ialah menentukan program apa yang akan dikerjakan. ” Program kita ini, mau ngapain sekolah swasta ini karena kita jauh mengundang peserta dari seluruh indonesia. Kita mengundang bagaimana kirakira ke depannya,” ungkapnya, Minggu (23/11). Menurut dia, sesuai dengan

amanah undang-undang bahwa BMPS memiliki kesepakatan sebagai mitra strategis pemerintah untuk mengedepankan kesetaraan sesungguhnya untuk pendidikan anak bangsa. ”Jadi kalau pertanyaan kita menggelitik menjelas kan kehidupan bangsa itu bangsa yang mana bangsa Indonesia. Bangsa yang mana? yang sekolah di mana? negeri maupun swasta,” jelas dia. Sehingga, kata dia, hadirnya pendidikan swasta ini setara dengan negeri dalam membantu proses mitra pemerintah untuk mencerdaskan anak bangsa. ”Itu niatnya. Bahkan samasama ketahui belum ada pemerintah, swasta sudah berdiri,” tutur dia. Oleh karena itu, bertepatan Munas ke XII, BMPS Nasional berkomitmen untuk terus memperteguh mencerdaskan anak bangsa, sebagaimana diamanahkan dalam undangundang.

”Nah memperteguh ini marilah sama-sama pemerintah ayo kita bareng-bareng apa aturan yang dibuat pemerintah, kami siap melaksanakannya tentu kita ada plus ini,” tegas dia.

”Plusnya itu kalo kami berdasarkan keagamaan nanti ada nambah keagamaannya, ada plus wisdom kearifan lokalnya, tentu kita ada tambahantambahan positif daripada pendidikan negeri itu,” sambung dia. Selain itu, Saur berpesan kepada pemimpin BMPS yang akan me nahkodai BMPS Nasional, terus bergandengan tangan bersama pemerintah dalam mencerdaskan anak bangsa. Begitupun, kata dia, menjadi pemimpin harus tahu lebih banyak terkait informasi regulasi dari pemerintah. Bahkan ikut terlibat mem berikan aspirasi dalam pembuatan undang-undang. (*rp2/b)

“Dengan dukungan akademisi profesional dan jaringan industri luas, IBI Kesatuan terus berupaya menghasilkan lulusan unggul yang siap bersaing di dunia global,” pungkas dia. (bay/c) AGENDA:

bersua dalam salah satu kegiatan.
TEMUKAN BAKAT: Tampak siswa-siswi SMP Kreativa berdialog saat peluncuran buku dari Litansi dalam rangkaian Leadership Day.
JADI ALUMNI: Salah satu lulusan ketika menjalani prosesi wisuda dalam sidang senat yang digelar IBI Kesatuan pada Sabtu (22/11),

Sampaikan unek-unek Anda terhadap layanan publik seperti PLN, PDAM, PT Pos, telepon, jalan rusak, pungli, kemacetan, pembuatan KK/KTP/SIM/ paspor/ sertifikat tanah, dll.

1. PLN Bogor (0251) 8345400

2. Bendungan Katulampa (0251) 8334344

3. RS Hermina Bogor (0251) 8382525

4. RS Melania Bogor (0251) 8321196

5. Rs Pmi Bogor (0251) 8324080

6. RS EMC Sentul (021) 29672977, (021) 29673000

7. RS Mulia Pajajaran (0251) 8379898/ 08111181298

Rumah Sakit Umum Daerah Kota Bogor (0251) 8312292

RS Azra (0251) 8318456

RS Hermina Mekarsari (021) 29232525

RS Medika Dramaga (0251) 8308900/081319310610

Bogor Medical Center (BMC) (0251) 8390435

RS Karya Bhakti Pratiwi (0251) 8626868

Rumah Sakit Dr H Marzoeki Mahdi (0251) 8324024

Rumah Sakit Islam Bogor (0251) 8316822

Rumah Sakit Daerah (Rsud) Cibinong 021-875348, 8753360

Rumah Sakit Lanud Atang Sandjaja (0251) 7535976

RS Annisa Citeureup (021)8756780, Fax. (021)8752628

RS Harapan Sehati Cibinong (021)87972380, 081296019016

Rumah Sakit Salak (0251) 8344609/834-5222

RSUD Ciawi (0251) 8240797

Klinik Utama Geriatri Wijayakusuma (0251) 7568397

Rumah Sakit Bina Husada (021) 875-8441

Rumah Sakit ibu dan anak Nuraida (0251) 8368107, (0251) 368866

Yayasan Bina Husada Cibinong (021) 875-8440

Rumah Sakit Bersalin Assalam Cibinong (021) 875-3724

Rumah Sakit Bersalin Tunas Jaya Cibinong (021) 875-2396

Rumah sakit Bina Husada Cibinong (021) 8790-3000

RS Trimitra Cibinong 021-8763055/56

Rumah Bersalin & Klinik Insani Cibinong (021) 875-7567

RS Sentosa Bogor, Kemang (0251)-7541900

RS Ibu dan Anak Juliana, Bogor (0251) 8339593, Fax. (0251)-8339591

RSIA Bunda Suryatni (0251) 7543891,(0251) 754-3892

Klinik Insani Citeureup (021) 879-42723

RSIA Kenari Graha Medika Cileungsi (021) 8230426

Rs Paru Dr. M. Goenawan Partowidigdo Cisarua-Bogor (0251) 8253630, 8257663

RS Asysyifaa Leuwiliang (0251) 8641142

RS Vania IGD (0251) 8380613, (0251) 8380601/8380605

RSKIA Sawojajar (0251) 8324371

Polsek Jonggol

Polsek Cileungsi

Polsek Cariu

Polsek Nanggung

Polsek Babakan Madang

Polsek Megamendung

Polsek Klapanunggal

Polsek Caringin

Polsek Dramaga

Polsek Tamansari

Polsek Jasinga

Polsek Cigudeg

Polsek Parung Panjang

Polsek Leuwiliang

Polsek Cibungbulang

Polsek Ciampea

Polsek Rumpin

Polsek Ciomas

Polsek Kemang

Polsek Sukaraja

Polsek Gunung Sindur

Polsek Parung

Polsek Cibinong

Polsek Citeureup

Polsek Gunung Putri

Polsek Cisarua

Polsek Ciawi

021-89931174

021-8230861

021-89961058

0251-8682769

021-87962777

0251-8248569

021-82492276

0251-8224417

0251-8624107

0251-8388164

0251-8688110

0251-8681110

021-5978880

0251-8647003

0251-8647398

0251-8621146

021-75791076

0251-8322324

0251-8615700

0251-8656678

021-7561844

0251-8616007

021-8752217

021-8752229

0251-8671405

0251-8254540

0251-8240110

Polsek Cijeruk 0251-8220110

DITEMUKAN sebanyak 15

pelajar tingkat SMP yang aktif mengonsumsi narkoba di Jalan Kunti, Surabaya. Jalan Kunti ini dijuluki sebagai kampung narkoba karena disana banyak pengedar narkoba, mulai dari skala kecil, menengah hingga skala besar. Parahnya lagi, profesi sebagai pengedar barang terlarang ini ada yang diwariskan oleh bapak kepada anaknya. Miris. Bukannya mewariskan sesuatu yang bermanfaat, ini justru sebaliknya warisan yang menjerumuskan kepada kerusakan. Lingkungan yang demikian juga secara tidak langsung mengantarkan masyarakat dari berbagai

kalangan termasuk remaja kedalam pusaran barang terlarang. Secara perlahan akan merusak masa depan mereka. Kasus remaja terjerat narkoba bukanlah kasus baru, baik di Surabaya maupun di kota-kota lainnya. Ya, tahun-tahun sebelumnya juga sudah terjadi pengamanan terhadap puluhan siswa yang masih duduk dibangku SMP atau SMA, yang terlibat barang terlarang. Menurut kepala BNN, Komjen Suyudi Ario Seto mengungkapkan, berdasarkan survei yang dilakukan BNN bersama BRIN hingga BPS pada 2023, remaja (usia 15-24 tahun) yang terlibat kasus narkoba menga-

lami peningkatan sebanyak 28,2 persen. Remaja yang masih labil dalam emosional dan pemikiran, memang akan rentan tergiur narkoba. Sungguh mengkhawatirkan kondisi remaja di negeri ini. Banyak faktor yang menyebabkan remaja terlibat dengan barang terlarang ini. Mulai dari karena tekanan sosial dari teman sebaya, pelarian dari masalah, kurang percaya diri, kesenangan sesaat, dan bentuk pemberontakan. Ya, usia remaja memang usia dimana anak sedang dalam fase pencarian jati diri, ingin mencoba hal-hal yang baru, dan mengekspresikan apa yang ada dalam pikirannya.

Remaja Terjerat Narkoba

Akan tetapi ketika pemenuhan dalam fase tersebut tidak mengikuti rambu-rambu yang benar sesuai Sang Khalik, maka justru akan menjerumuskannya ke arah negatif, bahkan akan mendatangkan malapetaka. Di samping itu, masyarakat saat ini sudah banyak yang individualis. Tidak peduli orang lain melakukan apa, asalkan tidak berdampak pada dirinya, maka tidak akan ikut campur atau sekadar mengingatkan. Padahal kontrol dari masyarakat itu sangatlah penting adanya. Tingkat kepedulian pemerintah juga minim terhadap nasib generasi bangsa ini. Diperparah juga sistem sekularisme

liberalisme yang terus mengakar di negeri ini. Sehingga menjadikan remaja bebas bertindak tanpa batas. Kembali mencuatnya kasus remaja terjerat obat-obatan terlarang, terlebih angkanya yang terus meningkat, harus menjadi alarm keras bagi pemerintah. Negara adalah ra'in (pengurus rakyat) yang wajib menjaga keselamatan moralitas dan masa depan generasi. Ya, mereka adalah generasi penerus bangsa. Akan dibawa kemana negeri ini jika generasinya rusak?

Neneng Sri Wahyuningsih Bogor

Hadiah Terindah di Hari Guru: Menjaga Marwah dan Profesi Guru

8. Damkar Kabupaten Bogor (021) 8753547 SETIAP tanggal 25 November, bangsa Indonesia memperingati Hari Guru Nasional. Momentum ini bukan sekadar acara seremoni tahunan, melainkan harus menjadi momentum refleksi mendalam: sudahkah kita menghormati guru sebagaimana mestinya? Sebab hadiah terindah bagi guru bukanlah materi semata, bukan bunga dan bukan pula piagam, melainkan penghormatan dan perlindungan terhadap profesinya, sebagaimana awal lahirnya profesi mulia ini.

Miris. Perih. Membuat dada sesak Bagaimana mungkin profesi yang selalu kita sebut sebagai profesi mulia, terhormat, dan pembentuk peradaban, justru menjadi salah satu profesi yang paling sering diperlakukan tidak adil di negeri ini? Bagaimana mungkin sosok yang setiap hari menanamkan budi pekerti, menegakkan disiplin, dan menjaga karakter anak bangsa, malah harus berhadapan dengan laporan polisi hanya karena menegur murid? Bagaimana bisa guru yang seharusnya berdiri tegak sebagai panutan, justru dijatuhkan oleh tekanan kekuasaan, intimidasi sosial, bahkan ancaman dari pihak-pihak yang merasa lebih berkuasa daripada akal sehat dan nurani? Guru yang kita banggakan, yang kita titipi masa depan anak-anak kita, yang kita sebut sebagai pahlawan tanpa tanda jasa, justru kerap dipaksa bekerja dalam ketakutan: takut menegur; takut mendisiplinkan; takut mendidik; Takut karena salah sedikit bisa urusan dengan hukum; Takut karena tidak mengikuti ikut kebijakan walaupun diluar konstek pendidikan; Takut karena suara mereka dianggap lebih kecil daripada kepentingankepentingan yang membungkam nurani. Padahal yang mereka perjuangkan bukan dirinya, tetapi masa depan bangsanya. Setiap kali mendengar kata “guru” , dipastikan setiap orang membayangkan sosok yang patut dihormati, dimuliakan, dan dijadikan panutan, karena dari merekalah lahir nilainilai

DPRD Sahkan Perda Perlindungan Guru

DEWAN Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bogor telah resmi mengesahkan Peraturan Daerah (Perda) mengenai perlindungan guru Perda ini memiliki sasaran untuk menciptakan sistem pendidikan yang adil dan memberikan perlindungan menyeluruh bagi para guru Realitas di lapangan menunjukkan masih adanya kasus ancaman kekerasan dan diskriminasi terhadap guru. Bahkan guru sering mendapat perlakuan yang tidak baik dari muridnya sendiri. Permasalahan pada guru ini tentu tidak bisa dibiarkan. Karena guru merupakan seorang pendidik yang harus fokus mendidik siswa dalam kondisi mentalnya juga baik. Dengan demikian, regulasi

baru ini diharapkan dapat menyediakan kepastian hukum dan rasa aman bagi para pendidik. Perlindungan hukum bagi guru seharusnya sudah tercakup dalam perlindungan hukum bagi seluruh individu masyarakat, munculnya Perda ini menunjukkan lemahnya hukum di negara kita. Lemah dari segi aturannya maupun penegakkannya karena aturan hukum banyak mengandung pasal karet yang dapat ditarik ke sana kemari mengikuti kepentingan pengguna pasal tersebut. Terlebih lagi semestinya akar masalah ini harus diselesaikan dulu. Ancaman kekerasan dan diskrimimasi terhadap guru muncul karena perilaku dari murid atau dari pihak sekolah

sendiri. Di dalam Islam, negara wajib melindungi seluruh warganya termasuk para guru. Perlindungan hukum dilakukan dengan pencegahan dan tindakan yang tegas. Misalnya kekerasan terhadap guru yang dilakukan oleh murid bisa dicegah dengan mendidik murid dengan pendidikan yang benar. Sehingga kekerasan terhadap guru bisa dihindari. Selain itu, perlindungan yang terbaik bagi para guru adalah aturan yang tidak akan pernah berubah oleh apa pun, yaitu aturan yang bersum ber dari Al Qur'an dan As Sunnah, buatan Allah Swt. Yang Maha Sempurna. Indah adirei.born2009@gmail.com

dasar kehidupan. Guru mengajarkan kejujuran, disiplin, kasih sayang, dan adab. Namun kini, di tengah tekanan sosial dan birokrasi, “bayangan luhur itu perlahan memudar” . Padahal guru tetap penuntun arah bagi masa depan bangsa.

Guru, Penopang Peradaban Bangsa Kita ingat kisah Jepang pascabom atom Hiroshima. Ketika negeri itu luluh lantak, Kaisarnya tidak bertanya berapa tentara tersisa, tetapi “berapa banyak guru yang masih hidup.” Itulah betapa pentingnya guru bagi kelangsungan peradaban. Namun di negeri kita, guru masih sering diperlakukan tidak adil, dikriminalisasi karena menegakkan disiplin, diintimidasi karena perbedaan pandangan, bahkan dibebani rombel berlebihanpun guru tidak kuasa. Tugas guru bukan hanya mengajar, tetapi mendidik. Bangsa akan runtuh bila guru mulai takut mendidik.

Negara Perlu Penguatan Kelembagaan Negara sejatinya telah hadir melalui berbagai kebijakan yang berpihak pada guru. Mendikdasmen RI, Prof. Dr. Abdul Mu’ti, telah menegaskan komitmennya untuk melindungi guru dari intimidasi, tekanan politik, dan ancaman hukum yang tidak proporsional, sebuah langkah yang patut diapresiasi dan didukung penuh. Agar perhatian tersebut lebih kuat dan tidak bergantung pada siapa yang memimpin, diperlukan penguatan kelembagaan yang permanen dan independen untuk menjaga martabat profesi guru. Wadah itu adalah Majelis Kehormatan Guru (MKG), sebuah Lembaga yang kelak akan penjaga nilai etik dan pelindung profesi guru di tengah dinamika zaman. Memberikan pengakuan tinggi kepada guru dapat diwujudkan melalui peningkatan status sosial, dukungan finansial yang layak, kebijakan yang berpihak, serta budaya masyarakat yang memuliakan guru. Kualitas pendidikan tidak dapat dilepaskan dari kualitas profesi guru.

IWAN

Ketua BMPS Nasional Periode 2018-2015

Belajar dari Profesi dan Negara lain Mari kita belajar dari Profesi terhormat lainnya, seprti profesi Dokter memiliki Majelis Kehormatan Etik Kedokteran (MKEK), advokat memiliki Dewan Kehormatan, notaris. Semua lembaga itu berperan menjaga etika, melindungi profesi, dan memastikan keseimbangan antara hak dan kewajiban. Pun, demikian kita bisa belajar dari negara lain yang telah menempatkan profesi guru dalam posisi sangat terhormat melalui lembaga etik yang kuat. Di Inggris, misalnya, ada General Teaching Council (GTC) yang berwenang menegakkan standar profesional guru dan menindak pelanggaran etik.

Demikian juga di Finlandia, yang nomor wahid sistem pendidikan yang maju, dibangun di atas kepercayaan penuh terhadap guru, disertai perlindungan hukum dan otonomi profesional yang kuat. Jepang demikian juga, guru memiliki dewan kehormatan profesi yang berfungsi memastikan bahwa nilai moral dan sosial tetap menjadi dasar dalam setiap tindakan pendidikan. Praktikpraktik ini menunjukkan bahwa penguatan lembaga etik guru adalah bagian tak terpisahkan dari reformasi pendidikan yang berkelanjutan. Indonesia dapat mengambil semangat dasarnya: bahwa perlindungan profesi adalah kunci kualitas pendidikan.

Sinergi, Bukan Fragmentasi Organisasi profesi guru di

Indonesia banyak dan beragam. Namun keberagaman itu sering kali tidak menghadirkan kekuatan kolektif, tetapi fragmentasi. MKG diharapkan menjadi jembatan pemersatu, merepresentasikan seluruh organisasi guru secara netral, adil, dan inklusif. Dengan majelis ini, guru yang menghadapi intimidasi, tuntutan hukum, atau tekanan kekuasaan dapat memperoleh perlindungan dan penyelesaian etik yang profesional.

Momentum Munas XII BMPS Momentum Hari Guru Nasional tahun ini beriringan dengan pelaksanaan Munas XII BMPS, yang akan dilaksanakan di Pusat Pelatihan SDM Kemendikdasmen, Sawangan Depok, Jabar, pada 24-26 November 2025, mudahmudahan salah satu rekomendasi strategisnya adalah pembentukan Majelis Kehormatan Guru sebagai instrumen perlindungan profesi guru secara nasional, guna menunjukkan bahwa dunia pendidikan, masyarakat, dan Pemerintah bergerak seirama untuk memuliakan guru secara sistematis. Kehadiran MKG akan menjadi bukti nyata bahwa Pemerintah dan masyarakat menempatkan guru sebagai profesi luhur dan bermartabat. Ketika guru terlindungi dan dimuliakan,

maka semangat mendidik dengan hati akan terus tumbuh tanpa ada ketakutan dan intervensi dari manapun. Hadiah yang Tak Terbungkus Pita InsyaAllah, dengan lahirnya Majelis Kehormatan Guru (MKG), diyakini guru akan kembali mendapat tempat yang mulia, terhormat, dan bermartabat sebagaimana semestinya. Saatnya seluruh organisasi profesi guru di Indonesia melepaskan ego sektoral, melangkah bersama, dan berdiri dalam satu barisan menjaga marwah profesi. Mari, bersama pemerintah, masyarakat, dan dunia pendidikan, kita berikan hadiah terbaik bagi guru: perlindungan, penghormatan, dan ruang yang aman untuk mendidik dengan hati. Karena hanya dengan guru yang dijaga martabatnya, bangsa ini akan berdiri tegak dan peradaban akan terus bertumbuh. Hadiah paling berharga bagi guru bukanlah seremoni atau bunga. Hadiah itu adalah martabat, perlindungan profesi, dan kepercayaan penuh dari pemerintah dan masyarakat. Lahirnya Majelis Kehormatan Guru adalah hadiah terindah, hadiah yang tidak terbungkus pita, tetapi membawa masa depan bangsa. Tanpa guru tidak ada ilmu. Tanpa guru tidak ada peradaban. Dan tanpa kehormatan bagi guru, pendidikan akan kehilangan ruhnya. (*)

Dr.
RUSWANDI

Rencana pembangunan Flyover Margonda di Kota Depok dipastikan melenggang tanpa hambatan politik. Pasalnya, seluruh fraksi di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Depok disebut telah mencapai kesepakatan final dan menyetujui Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) Tahun Anggaran 2026.

DEPOK–Pemerintah Kota (Pemkot) Depok bersama PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat (JBB), Komisi B DPRD Kota Depok, dan Hiswana Migas melakukan

pemeriksaan Quality and Quantity (QnQ) bahan bakar minyak (BBM) di SPBU 34-16909, Jalan Raya JakartaBogor, Kecamatan Cimanggis, Jumat (21/11).

Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Depok, Dudi Mi’raz Imaduddin mengatakan, pemeriksaan tersebut merupakan bentuk komitmen bersama untuk

memastikan BBM yang diterima masyarakat aman, memenuhi standar mutu, serta tepat takaran.

Permainan daring terlarang menjalar ke setiap sendi kehidupan masyarakat. Peminatnya makin banyak saja. Daerah metropolitan seperti Kota Depok, tak luput dari jangkauannya. Data Direktorat Analisis dan Pemeriksaan II Pusat Pelaporan Dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) pada

Fokus Kepada Tiga Sektor Utama

DEPOK–Pemerintah Kota (Pemkot) Depok memastikan seluruh substansi Rancangan APBD (RAPBD) Tahun Anggaran 2026 sudah selaras dengan Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) yang sebelumnya disepakati bersama DPRD Depok. Hal itu disampaikan Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD) Kota Depok, Wahid Suryono, seusai menghadiri rapat finalisasi pembahasan RAPBD 2026 bersama Badan Anggaran DPRD Depok, Jumat (21/11) akhir pekan lalu (FAJAR/RADAR BOGOR)

DEPOK–Lapangan Balai kota Depok ramai dipadati masyarakat. Mereka datang dari berbagai wilayah untuk mengikuti rangkaian peringatan Milad ke-113 Pimpinan Daerah

Pemkot Depok (Masuk dalam RAPBD 2026) KPBU (Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha) Pinjaman Daerah *Dari berbagai sumber
Lapangan Balai Kota Depok ramai dipadati masyarakat untuk mengikuti rangkaian peringatan Milad ke-113 Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Depok pada Sabtu (22/11).

Longsor Putus Akses Antar Kampung

CIANJUR–Hujan deras dengan intensitas tinggi yang

mengguyur wilayah Kabupaten

Cianjur pada Kamis (20/11/ 2025) menyebabkan dua titik longsor di Desa Munjul, Kecamatan Cilaku, Kabupaten Cianjur.

Longsoran tanah terjadi di wilayah Pasir Laja dan Ciwalen, memutus akses jalan

penghubung antara Kampung Ciwalen dan Kampung Pasir Laja me nuju Hampoang. Kondisi tersebut membuat kendaraan roda empat tidak dapat melintas sejak kejadian berlangsung. Kepala Desa Munjul, Yoyo Kuswoyo, menjelaskan bahwa hujan lebat yang turun sejak pagi hingga malam hari memicu pergerakan tanah di dua lokasi yang masuk kategori rawan longsor. ”Curah hujan yang terusmenerus membuat struktur tanah tidak kuat menahan tekanan air. Akhirnya dua titik kiri jalan tanahnya longsor. Khawatir jalan ambles kalau dilewati kendaraan roda 4, sementara jalan ditutup seb-

CIANJUR

elum ada per baikan,”ungkapnya. Menurut Yoyo, pemerintah desa saat ini langsung melakukan peninjauan lapangan dan berkoordinasi dengan perangkat desa untuk menentukan langkah penanganan awal.

Namun, ia menyebutkan, kemampuan desa dalam menindaklanjuti bencana ini sangat terbatas.

”Sisa anggaran desa tahun ini sangat minim. Dengan kondisi anggaran yang menipis, kami hanya mampu menangani satu titik longsoran, yaitu yang berada di Ciwalen. Untuk titik Pasir Laja, kami harus menunggu bantuan dari BPBD dan PUPR Kabupaten Cianjur,”ujarnya. Longsoran terbesar terjadi di jalur Pasir Laja-Ciwalen–Hampoang, di mana separuh badan jalan tanahnya longsor. Kondisi ini membuat warga yang biasa menggunakan kendaraan roda empat harus memutar arah. Aktivitas distribusi barang maupun mobilitas warga yang bekerja keluar desa pun ikut terdampak. Kepala Dusun IV Desa Munjul Hasim Asyari, yang meninjau kedua lokasi bersa ma Bhabinsa dan Bhabinkamtibmas Desa Munjul, mengatakan, pihak desa telah melakukan pelaporan resmi segera setelah kejadian. (hry)

Wakil Rakyat Restui Flyover Margonda

Dimana di dalamnya termasuk alokasi untuk proyek ”obat” macet kronis Margonda itu. Kepastian itu disampaikan oleh Wakil Ketua DPRD Kota Depok dari Fraksi PDI Perjuangan, Yuni Indriany, usai rapat finalisasi hasil pembahasan RAPBD TA 2026 di Kantor DPRD Kota Depok. “Ya, sesuai yang sudah direncanakan. Semua berjalan dengan aman dan lancar. RAPBD kita terkait dengan flyover dan lain sebagainya siap dilaksanakan,” katanya kepada Radar Bogor. Ia mengatakan, tidak ada lagi

perbedaan pandangan tentang persetujuan seluruh fraksi terhadap RAPBD 2026 dan pembangunan Flyover Margonda. Kata dia, semua sudah setuju. Hal itu lantaran sudah sesuai dengan tata caranya, persyaratannya, dan undang-undangnya dan lain sebagainya. Hal senada dikatakan Ketua Komisi B DPRD Depok, Hamzah. Meskipun proses pembahasan sempat alot, namun, pada kesepakatan akhir berhasil dicapai. “Jadi yang intinya memang pembahasan agak alot. Tapi, Alhamdulillah sudah disepakati oleh seluruh pimpinan fraksi

dan Badan Anggaran,” ujarnya Hamzah juga memastikan bahwa janji-janji Wali Kota Depok, khususnya pembangunan Flyover Margonda, akan segera direalisasikan. “Janji Wali Kota Insyaallah kami laksanakan. Doakan semoga Flyover Margonda ini kami sepakati semua. Pasti akan dilaksanakan tahun 2026. Proses administrasinya tetap akan berjalan,” paparnya. Hamzah kembali menekankan bahwa proyek Flyover Margonda kini sudah mendapatkan lampu hijau penuh dari lembaga legislatif. ”Flyover Margonda sudah

Warga Kecanduan

Permainan Terlarang

Diantaranya Kecamatan Cimanggis dengan 18.845 pemain, Pancoran Mas (16.418 pemain) dan Sukmajaya (15. 813 pemain).

Menanggapi hal itu, Kapolsek Pancoran Mas, AKP Hartono mengatakan pihaknya terus berupaya untuk menekan kasus gim terlarang di wilayah hukumnya. Setiap kegiatan kopi Kamtibmas pihaknya selalu menyampaikan bahayanya gim daring terlarang tersebut. ”Kami selalu melaksanakan himbauan soal gim terlarang. Setiap kesempatan kami lakukan itu,” katanya saat ditemui Radar Bogor. Ia mengatakan, hingga saat ini, belum ada aduan ada warga yang terjerumus gim daring terla rang di wilayah hukumnya. Namun demikian ia menghimbau masyarakat untuk tidak terlibat dalam judi online dan untuk tidak mempromosikan atau mendukung kegiatan tersebut. ”Kami juga menghimbau masyarakat untuk melaporkan kepada pihak kepolisian jika menemukan adanya aktivitas judi online di lingkungan sekitar,” tukasnya.(faj/b)

Stok BBM Dipastikan Aman

“Kami dari Pemkot Depok dan DPRD memiliki kewenangan mengatur dan melayani masyarakat. Kegiatan ini bagian dari upaya meyakinkan konsumen bahwa kualitas dan kuantitas BBM di SPBU sesuai,” ujarnya. Dudi menambahkan, pengecekan rutin dilakukan untuk memastikan tidak ada kecurangan di SPBU yang beroperasi

di Kota Depok. “Syukur Alhamdulillah, SPBU di sini menjadi gambaran kondisi SPBU di Depok, dan hasilnya memu askan,” tuturnya. Sementara itu, Sales Branch Manager Fuel Jabode Pertamina Patra Niaga, Adamilyara Aqil Abdulmannan menjelaskan, pihaknya bersama UPTD Metrologi Legal melakukan pengecekan takaran pada Pompa Ukur (PU) BBM, kadar

air BBM, serta pembubuhan segel tera pada mesin PU. Selain di SPBU 34-16909, tim gabungan juga melakukan pemeriksaan serupa di dua SPBU lainnya di Kota Depok. “Alhamdulillah, SPBU di Depok berada dalam batas toleransi. Masyarakat tidak perlu khawatir terhadap layanan maupun kuantitas BBM yang dijual di SPBU Pertamina,” jelasnya.(faj/a)

Berperan Dalam Pembangunan Depok

Dalam kesempatan itu, Wali Kota Depok, Supian Suri mengucapkan rasa terima kasih atas kontribusi Muhammadiyah. Sebab, selalu memberikan dukungan untuk program-program di “Kota Belimbing” ”Alhamdulillah selalu dapat dukungan penuh dari pemuda Muhammadiyah untuk menjalankan program-program yang kami jalankan,” katanya. Supian juga mengatakan, saat ini Pemerintah Kota (Pemkot) Depok berikhtiar agar anakanak sekolah dasar yang belum bisa membaca Alquran agar bisa membacanya Ia pun meminta dukungan kepada seluruh jajaran pengurus Muhammadiyah agar warga kota Depok, khususnya umat Islam terbebas dari buta huruf Alquran. Tak hanya itu, Wali Kota juga menyampaikan apresiasi atas dukungan Muhammadiyah melalui Lazismu dalam program rumah tidak layak huni, yang telah memberikan manfaat langsung bagi warga kurang mampu. “Kami pemerintah Kota Depok siap terus berkolaborasi menjawab harapan masyarakat bersama Muhammadiyah dan seluruh stakeholder,” kata Supian. Sementara itu, Kapolres Metro Depok Kombes Pol Abdul Waras

menyampaikan apresiasi dan ucapan selamat Milad ke-113 kepada Muhammadiyah. Ia menilai kiprah organisasi ini memiliki andil besar dalam membangun peradaban bangsa. Ia menyebut bahwa selama 113 tahun berdiri, Muhammadiyah telah menunjukkan kiprah luar biasa di berbagai bidang strategis, termasuk pendidikan, kesehatan, sosial, dan pemberdayaan umat.

“Dalam kesempatan yang berbahagia ini, saya, mewakili keluarga besar Polres Metro Depok mengucapkan selamat milad ke-113 Muhammadiyah,” ujarnya. Ia menyatakan keyakinannya bahwa Muhammadiyah akan terus berperan aktif dalam mencetak generasi penerus yang tidak hanya berintegritas, tetapi juga memiliki daya saing global.(faj/c)

sepa kat semua, termasuk semua Fraksi yang ada di DPRD,” tukasnya. Sementara itu, dukungan terhadap ”obat”macet Margonda ini juga datang dari sejumlah kalangan aktivis di Kota Depok. Pengamat kebijakan publik, Wido Pratikno mengatakan, flyover tersebut akan menjadi solusi nyata bagi persoalan yang bertahun-tahun tidak terselesaikan.

“Sangat dukung (pembangunan flyover). Semoga segera direalisasikan pembangunan-

nya,” katanya kepada Radar Bogor. Salah satu tokoh masyarakat di Kota Depok, Kasno juga menyatakan dukungannya. Kemacetan Margonda bukan hanya menghambat mobilitas, tetapi juga berpengaruh pada kondisi psikologis warga. Ia menyebut beberapa titik penyebab kemacetan seperti simpang keluar Tol Cijago menuju Margonda, perempatan Juanda-Arief Rahman Hakim, serta arus padat Margonda menuju Jalan Raya Bogor pada jam sibuk.

“Dengan adanya flyover, arus kendaraan dari dan menuju tol akan langsung mengalir tanpa harus berhadapan dengan lampu merah atau persimpangan padat,” tuturnya. Sementara Ketua Garnus Depok, Haris Fadillah mengatakan, manfaat pembangunan flyover tidak hanya sekadar soal rekayasa lalu lintas, tetapi juga menyangkut efisiensi mobilitas warga. “Banyak manfaat dibangunnya flyover ini, antara lain memangkas waktu tempuh, mengurangi risiko kecelakaan, meni-

ngkatkan kenyamanan berkendara, dan mendorong kelancaran ekonomi lokal,” tuturnya.

Pun dengan Ketua KNPI Kota Depok, Tomy Wibawa Mukti Sitoru. Pihaknya siap mengawal pelaksanaan proyek strategis itu agar tujuan efisiensi mobilitas dan kelancaran arus lalu lintas dapat tercapai. ”Posisi KNPI dalam hal ini mendukung pembangunan flyover. Karena ini adalah solusi agar masalah kemacetan ini segera teratasi,” tuturnya. (faj/c)

Fokus Kepada Tiga Sektor Utama

Ia memaparkan, tiga sektor pelayanan publik menjadi sorotan utama dalam pembahasan. Yakni pendidikan, kesehatan, dan perlindungan sosial. Kata dia, seluruh kebutuhan strategis masyarakat pada ketiga sektor tersebut sudah terakomodasi dalam rancangan 2026. “Semuanya sifatnya pelayanan kepada masyarakat. Nah, semuanya sudah terakomodir,” katanya kepada Radar Bogor. Wahid menyebut, setelah RAPBD ditetapkan menjadi perda dan diturunkan menjadi Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA), Pemkot Depok tinggal memastikan seluruh program berjalan sesuai target waktu. Ia juga memaparkan, untuk desain RAPBD 2026 tetap berada dalam koridor defisit sebagaimana lazim diterapkan di seluruh daerah Indonesia. “Jadi, kalau defisit itu pasti. Semua daerah di Indonesia mendesain RAPBD-nya defisit,” katanya. Wahid menuturkan, untuk pembahasan finalisasi RAPBD 2026, tidak banyak mengubah arah kebijakan anggaran. Fokus utama tetap memastikan seluruh kesepakatan di KUA-PPAS berjalan konsisten. “Jadi sebenarnya RAPBD itu hanya memastikan yang kemarin sudah disepakati, Jadi tidak akan jauh dari situ,” tukasnya.(faj/c)

Panen Medali Jakarta International Open

BOGOR–Prestasi manis ditorehkan Pakansari Inline Skate Club (PISC) dalam kejuaraan bertajuk Jakarta International Open 2025 yang berlangsung pada Jumat hingga Minggu (14-16/11) pekan lalu. Dalam kejuaraan yang diikuti total 1.298 atlet itu, PISC menurunkan kekuatan sebanyak 22 atlet. Prestasi berhasil dicapai usai meraih gelar juara umum kedua dengan raihan total 22 medali. Dengan rincian 12 medali emas, 4 medali perak dan 8 medali perunggu. Klub asal Kabupaten Bogor ini meraihnya pada dua kelas berbeda. Untuk kelas Standard menorehkan sembilan medali dengan lima medali emas, satu medali perak dan tiga medali perunggu.

Gladys Kyna Lituhayu meraih medali emas terbanyak pada Kelas Standard KUA Putri di empat nomor berbeda. Yakni 200 meter, 500 meter dan 1.000

meter perorangan. Serta Relay 1.800 meter pada nomor beregu.

Kemudian ada Khanza Ayumi Ginanjar pada Kelas Standard KUA Putri dengan satu medali emas (Relay 1.800 meter beregu) dan medali perunggu 500 meter perorangan.

Disusul Dearen Muadz Ari di Kelas

Standard KUB Putra dengan satu medali emas (200 meter perorangan) dan dua medali perunggu (500 meter dan 1.000 meter perorangan).

Diikuti Sybilla Qisthi Althofulqolbi (Kelas Standard KUB Putri) dengan satu medali emas Relay 1.800 beregu serta satu medali perak 1.000 meter perorangan.

Sedangkan pada kelas pemula nomor 100 meter, berhasil meraih total 14 medali dengan torehan 6 medali emas, 3 medali perak dan 5 medali perunggu.

Medali emas masing-masing diraih Halwa Alzahsy Adsya, Fathian Afnan

Kamayel, Cyane Faizah Kurniawan, Alisya Shakayla Nugraha, Almira Rinjani Khumaira dan Khayru Sarfraz Rachmadi.

Kemudian Xaviera Xaquilla Krishna, Arhabu Rizqi Musyaffa, Raihan Arjuna Putra dan Khalisa Shaqueena Adiva mendapatkan medali perak. Serta medali perunggu disumbangkan Hafsah Amani Fadhilah, Lashira Kanaya Azzahra, R. Joseph Christiano Adhitama dan Bernice Nabilah Musyafa. “(PISC) beberapa kali memperoleh kategori juara umum untuk klub, dan atlet terbaik kelas standard untuk individu pada kejuaraan skala nasional dan internasional, “ jelas Kegiatan Umum PISC, Famran Saputra pada Sabtu (22/11). Prestasi, sambungnya, yang ditorehkan diantaranya juara umum kedua Grand Wisata Night Race International Open 2025. Kemudian juara umum pertama UNJ Roller

Skate Open 2025 dan juara umum kedua Jakarta International Open 2025. Selain itu, beberapa atletnya masuk kendala Most Valuable Player (MVP) atau pemain terbaik di Kelas Standard. Antara lain Dearen Muadz Ari dan Sybilla Qisthi Althofulqolbi yang tampil pada turnamen Grand Wisata Night Race International Open 2025. Serta Gladys Kyna Lituhayu di akarta International Open 2025. “Dengan memaksimalkan arena berlatih yang tidak standar seperti lahan parkir, jalan raya dan jalan umum karena tidak adanya arena sepatu roda resmi, tetapi PISC Kabupaten Bogor bisa menorehkan prestasi yang membanggakan,“ ujarnya bangga.

“Kami berharap dengan prestasi ini bisa menjadi perhatian pemerintah dan asosiasi sepatu roda Kabupaten Bogor, “ tukasnya.(rur)

PRESTASI: Atlet Pakansari Inline

Final Liga 4 Seri 2

Jawa Barat

BOGOR–Laga Derby Bogor akan terjadi pada final Liga 4 Seri 2 Piala Gubernur Jawa Barat 2025. Antara Bogor Raya FC melawan Abinaya Squad FC di Lapangan Pusdikpom Cimahi, Senin (24/11) pukul 13.30 WIB.

Bogor Raya FC memastikan satu tempat di babak final Liga 4 Seri 2 Piala Gubernur Jawa Barat 2025,

usai menang atas Perssi Sukabumi 2-1 dalam laga semifinal di Lapangan Pusdikpom Cimahi, Jumat (21/11) kemarin. Kemenangan ini menjadi pencapaian besar bagi Bogor Raya yang kembali mentas di sepak bola Indonesia usai lama absen. Pelatih Kepala Bogor Raya, Muhammad Qodrat Maulana, menegaskan bahwa perjalanan tim tidak mudah, namun kerja keras membuahkan hasil.

“Perjalanan kami tidak begitu

mulus di awal, tapi kami berhasil menang dari pertandingan ke pertandingan hingga hari ini memastikan langkah kami ke final. Keberhasilan ini tidak hanya capaian klub, tetapi kebanggaan bagi sepak bola Bogor Raya. Ini bukti bahwa dengan pengelolaan profesional dan kolaborasi yang pasti, klub yang baru berdiri pun mampu bersaing,” jelasnya. “Kami minta doanya agar Piala

Liga 4 Seri 2 Zona Jawa Barat ini bisa kami bawa ke Bogor, sebagai momentum kebangkitan sepak bola Bogor,” tambahnya. Sementara itu, Abinaya Squad FC melaju ke final Liga 4 Seri 3 Piala Gubernur Jawa Barat 2025, usai menundukkan Riverside Forest pada semifinal di Lapangan Pusdikpom Cimahi, Jumat (21/11) akhir pekan lalu.

Usai bermain imbang 1-1 dalam waktu normal hingga perpanjangan

waktu, pemenang ditentukan melalui penalti. Pelatih Abinaya Squad FC, Vius Muhidin Setiawan mengatakan, laga melawan Riverside Forest sangat berat. Sebab, mereka merupakan tim yang bagus dan memiliki banyak pemain berpengalaman.

“Alhamdulillah kita diberikan kemenangan dan berada di partai final. Performa lawan bagus dan skuad mereka pun sangat lengkap di setiap lini. Namun kami selalu analisis kekuatan dan kelemahan

tim lawan. Pada akhirnya dapat membuat gol lebih awal sebelum turun minum, “ ujarnya kepada Radar Bogor, Minggu (23/11). Terkait persiapan menghadapi Bogor Raya di final, Vius mengaku takkan banyak melakukan perubahan komposisi 11 pemain utama di lapangan.

“Tetap pertahankan pemain di laga semifinal. Tapi tergantung kondisi kebugaran pemain. Saya harap besok mereka tak ada masalah, “ tukasnya.(rur)

BOGOR– Forester 99 Futsal Academy mencatat sejarah dengan berhasil meraih gelar Juara Grand Champions AAFI Nasional 2025. Ini merupakan kompetisi pembinaan futsal usia dini paling bergengsi di Indonesia.

Gelar ini menempatkan Forester 99 sebagai kebanggaan Kota Bogor dan Provinsi Jawa Barat setelah melewati rangkaian pertandingan intens sejak level regional hingga nasional.

Gelar tersebut disambut haru dan penuh syukur oleh jajaran manajemen, pelatih, serta pemain. Mereka

menegaskan bahwa keberhasilan ini merupakan hasil dari pembinaan berkelanjutan dan dukungan kuat orang tua, akademi, serta komunitas futsal Bogor. Pelatih Forester 99, Lukman, menyampaikan apresiasinya atas kerja keras seluruh pihak. “Pembinaan di Forester 99 memberikan pengalaman luar biasa bagi saya sebagai pelatih. Manajemen memiliki komitmen kuat dalam mengembangkan potensi pemain, terutama di kelompok usia 16 tahun yang memang dipersiapkan untuk prestasi,” ujarnya, Minggu (23/11).

Lukman melanjutkan jika pihaknya membuka kesempatan bagi semua anak berbakat tanpa memandang latar belakang untuk ikut bergabung. “Harapan kami, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor terus memberikan dukungan karena pembinaan usia dini adalah fondasi penting untuk melahirkan atlet masa depan,” katanya.

Liga Asosiasi Akademi Futsal Indonesia (AAFI) adalah kompetisi resmi jenjang usia 9–16 tahun yang diselenggarakan secara berjenjang, mulai dari tingkat regional, playoff, hingga final nasional.(rur)

MEGAMENDUNG–Dewa United kembali menggelar turnamen Festival Anak Dewa U-10 yang berlangsung di Lapangan JSI Resort Megamendung, Kabupaten Bogor pada Sabtu dan Minggu (2223/11).

Ada 19 tim dari sekolah sepak bola (SSB) maupun akademi bersaing menjadi terbaik pada festival yang memasuki edisi ketiga ini. ”Turnamen ini merupakan komitmen kami untuk memberikan pengalaman bagi para pemain usia dini, untuk bersaing secara sehat

dan kompetitif,” uja perwakilan manajemen Dewa United, Gaguk Setya. Turnamen ini mendapatmendapat respon positif dari para pemain. Salah salah satunya Haikal (9). Ia mengaku senang ikut Festival Anak Dewa U-10. Selain mendapatkan kesempatan bermain melawan timtim hebat, ia juga bisa liburan di kawasan Puncak. “Udaranya dingin, jadi enak beres main bisa jalan-jalan dulu di sini, “ ucapnya.

DERBY BOGOR: Abinaya Squad FC (foto kiri) akan menghadapi Bogor raya FC di final Liga 4 Seri 2 Piala Gubernur Jawa Barat 2025, Senin (24/11) hari ini.

Cekcok Uang Tabungan Berujung Maut

CISARUA  Pembunuhan sadis terjadi di Kampung Cipari, Kelurahan Cisarua, Kecamatan Cisarua. Seorang ibu muda

berinisial NAF (32) menganiaya wanita paruh baya N (59) hingga tewas saat korban tengah salat.

Kasat Reskrim Polres Bogor, AKP Anggi Eko Prasetyo, menjelaskan kasus ini terungkap pertama kali dari penemuan jasad korban di rumahnya pada Jumat (21/11) malam. Penemuan ini dilaporkan warga ke Polsek Cisarua.

Menindaklanjuti laporan tersebut, Polsek Cisarua bersama Satreskrim Polres Bogor segera mendatangi lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

“Dari hasil analisis di TKP dan keterangan para saksi, tim memperoleh petunjuk yang mengarah pada pelaku. Tidak sampai 8 jam, pelaku atas nama NAF, 32 tahun, berhasil diamankan di rumahnya yang masih berada di wilayah Kampung Cipari,” ujarnya kepada Radar Bogor, Sabtu (22/11/2025). Anggi menuturkan dari hasil pemeriksaan diketahui peristiwa tragis ini dipicu persoalan uang tabungan korban sebesar Rp12.450.000 yang dititipkan kepada pelaku.

Pada Kamis (20/11) sekira pukul 11.00 WIB, pelaku datang ke rumah korban untuk membahas permintaan pengembalian uang tersebut. “Namun, saat itu pelaku meminta kelonggaran waktu. Kemudian terjadi cekcok antara korban dan pelaku. Setelah itu pelaku tetap berada di rumah korban karena hujan hingga menjelang magrib,” jelasnya. Saat korban melaksanakan salat magrib, pelaku tiba-tiba mengambil balok kayu di dapur dan memukulkannya ke kepala korban yang sedang sujud. Korban tersungkur, kemudian dipukul kembali hingga dua kali di bagian kepala. Korban sempat melawan hingga terjatuh menabrak etalase kaca yang pecah dan melukai bagian kepala. Setelah sempat terjadi percakapan antara korban dan pelaku, termasuk pelaku yang meminta pinjaman Rp1 juta dan diberi perhiasan, situasi kembali memanas. Korban menjambak pelaku hingga membuat pelaku tersulut emosi. “Pelaku membekap wajah korban dengan bantal sambil menduduki dada korban hingga korban sulit bernapas,” terangnya. Tak berhenti di situ, pelaku mengambil

Jalur Khusus Lari di CFD

CIBINONG  Pemerintah Kabupaten Bogor terus berencana menghadirkan jalur khusus lari dalam kegiatan Car Free Day (CFD) di Jalan Tegar Beriman, Cibinong. Bupati Bogor, Rudy Susmanto me nyebut pihaknya akan menguji coba wacana ini berkolaborasi dengan Kormi Kabupaten Bogor.

”Jadi bukan hanya pada saat event, tapi juga setiap hari minggu yang jalur yang tengah kami ambil space sedikit lalu diberi pembatas jalan khusus untuk para pelari, yang mau lari bisa lari di sana. Sementara jalur sebelahnya untuk para pejalan kaki,” kata Rudy, Minggu (23/11/2025).

Pemkab Bogor akan berkomunikasi dengan Dinas Perhubungan dan Pihak Kepolisian Satlantas Polres Bogor untuk menjadikan jalur lambat Jalan Tegar Beriman digunakan sebagai jalur Sepeda. Namun begitu, kata dia, sebelum digunakan jalur sepeda di jalur lambat, pihaknya akan mempersiapkan rute khusus bagi kendaraan darurat.

”Kami juga melihat tadi beberapa ambulans yang melintas. Karena kami belum mempersiapkan rute khusus apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan nah itu pertama,” tutur dia.

Tak hanya itu, kata Rudy, pemerintah juga akan terus mengevaluasi terkait pengadaan fasilitas olahraga.

”Kami berharap kita punya beberapa fasilitas olahraga, fasilitas umum yang bisa digunakan di luar Kecamatan Cibinong Raya,” ujar dia. ”D idalam Cibinong Raya juga ada Alun-Alun Cirimekar lalu di beberapa Kecamatan punya beberapa alun-alun di pusat Pemerintah Kecamatannya,” tandasnya. (rp2/c).

pisau di dalam kamar korban dan menusuk leher korban sebanyak delapan kali setelah sebelumnya menusuk satu kali namun melihat korban masih bergerak. Pelaku kemudian memastikan korban meninggal dunia, menutupi tubuhnya dengan sarung, membersihkan diri, dan kabur mem bawa handphone serta perhiasan milik korban. Keesokan harinya, Jumat (21/11) siang, pelaku menghubungi anak korban dan memberi informasi palsu bahwa korban sedang pengajian. Pelaku mencoba me man tau apakah keluarga datang ke rumah korban dengan maksud kembali ke TKP untuk membersihkannya apabila kondisi memungkinkan. Ia mengungkapkan hasil autopsi menunjukkan korban mengalami luka terbuka di kepala, wajah, dan leher akibat senjata tajam, serta luka memar dan lebam di wajah. Tulang iga korban juga patah di bagian kanan dan kiri, serta terjadi kerusakan pada pembuluh balik leher.

Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor. Keduanya ternyata saling mengenal karena aktivitas di lingkungan sekolah tempat

“Simpulan sementara, korban meninggal akibat kekerasan tajam pada leher yang memotong pembuluh, dan kekerasan tumpul saat wajah dibekap menggunakan bantal,” ungkap Anggi. Atas perbuatannya, pelaku dijerat Pasal 365 ayat 3 dan/atau Pasal 338 dan/atau Pasal 351 ayat 3 KUHP, dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara.

TABUNGAN DUA TAHUN

korban berdagang. Kasat Reskrim Polres Bogor, AKP Anggi Eko Prasetyo, menjelaskan bahwa pelaku adalah seorang ibu rumah tangga yang kesehariannya berada di salah satu sekolah di wilayah Cisarua. Di sekolah tersebut, pelaku dipercaya oleh para wali murid untuk menerima titipan uang tabungan. “Korban adalah pedagang di sekolah itu, dan ia ikut menitipkan uang tabungan kepada pelaku. Jadi hubungan mereka adalah hubungan karena

JADI PEMICU Polres Bogor mengungkap hubungan antara korban N (59) dan pelaku NAF (32) dalam kasus pembunuhan yang terjadi di Kampung Cipari, Desa Cisarua,

pembunuhan

wanita berusia 59 tahun di Kampung Cipari, Kelurahan Cisarua, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor.

kepercayaan titipan tabungan,” ujarnya kepada Radar Bogor, Sabtu (22/11). Ia mengungkapkan dari hasil pemeriksaan sementara, korban sudah menabung selama dua tahun. Setoran hariannya berkisar antara Rp50 ribu hingga Rp100 ribu, bergantung pada penghasilan korban. Total tabungan korban yang dikelola pelaku mencapai Rp12.450.000. Tabungan yang dikelola pelaku awalnya ditujukan untuk kebutuhan kegiatan sekolah, seperti rekreasi atau piknik. Seluruh tabungan wali murid lainnya sudah dikembalikan, kecuali tabungan korban yang sengaja tidak diambil karena ingin digunakan untuk keperluan pribadinya. “Untuk keterangan sementara, uang itu digelapkan oleh pelaku untuk kebutuhan sehari-hari karena faktor ekonomi,” katanya. Isu bahwa uang tersebut dipakai pelaku untuk perawatan seperti facial belum dapat dipastikan. Polisi menyebut hal itu masih akan didalami. “Sejauh ini belum ada keterangan itu. Fokus kami masih pada pemeriksaan saksi-saksi yang berkaitan langsung dengan korban,” tutupnya. (Cr1/b)

KRONOLOGIS KEJADIAN

Pemamfaatan SIKN dan cek kesehatan gratis di Leuwiliang, Kabupaten Bogor, Sabtu (22/11/2025).

Ravindra Airlangga Gelar Cek Kesehatan Gratis

LEUWILIANGAnggota Komisi IX DPR RI, Ravindra Airlangga, bersama Kementerian Kesehatan RI menggelar kegiatan Sosialisasi Pemanfaatan Sistem Informasi Kesehatan Nasional (SIKN) serta pemeriksaan kesehatan gratis bagi masyarakat Leuwiliang, Kabupaten Bogor, Sabtu (22/11/2025). Acara ini diikuti oleh sekitar 600 warga yang antusias memanfaatkan layanan kesehatan gratis tersebut. Ravindra menjelaskan, bahwa kegiatan ini merupakan upaya mendukung visi dan misi pemerintah dalam meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap kesehatan, terutama terkait pencegahan penyakit katastropik. “Kami melaksanakan ini Untuk mendukung visi misi pemerintah,” ujarnya

kepada Radar Bogor, Sabtu (22/11). Ravindra menegaskan bahwa penyakit katastropik seperti serangan jantung, stroke, dan gagal ginjal menjadi salah satu penyedot anggaran terbesar BPJS Kesehatan.

“Lebih dari 20 persen biaya BPJS tersedot oleh penanganan penyakit katastropik. Padahal ini bisa dicegah melalui tindakan preventif di hulu,” jelasnya.

Melalui kegiatan ini, peserta mendapatkan berbagai layanan pemeriksaan dasar seperti cek tekanan darah untuk mendeteksi risiko jantung, cek gula darah untuk mencegah diabetes, cek kolesterol untuk menjaga kesehatan pembuluh darah, cek asam urat (uric acid) untuk mendeteksi potensi gangguan metabolik.

Selain pemeriksaan kesehatan, kegiatan

juga diisi dengan sosialisasi Sistem Informasi Kesehatan Nasional (SIKN) dan diskusi ringan antara warga, Kemenkes, serta Ravindra untuk menggali berbagai masukan terkait pelayanan kesehatan dan BPJS. Ravindra berharap kegiatan seperti ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat untuk rutin memeriksakan kesehatan sebelum kondisi berkembang menjadi penyakit serius. “Pencegahan ini penting. Kalau kita tahu kondisi tubuh sejak awal, banyak penyakit berat bisa dihindari,” pungkasnya. Acara berlangsung meriah dan disambut baik oleh warga yang merasa terbantu dengan layanan kesehatan gratis dan materi edukasi yang diberikan. (Cr1/c)

Ribuan Ayam Hangus Terbakar

CIBINONGRibuan ekor ayam ternak hangus terbakar dalam insiden kebakaran kandang ternak di Kampung Pajaleran, Sukahati, Cibinong pada Sabtu (22/11). Insiden ini terjadi sekira pukul 02.55 Wib dini hari. Komandan Rescue Damkar Kabupaten Bogor, Iskandar menyebut peristiwa terjadi saat ketika pekerja sedang tertidur. Saat itu, kata dia, karyawan tidak menyadari bahwa tungku pemanas suhu mengalami over panas yang bersumber dari gas. ”Penyebab kebakan itu dari pemanas menjalar mengenai bahan yang mudah terbakar di sekitaran tungku pemanas sehingga api cepat menjalar membakar kontruksi notabene bangunan yang terbuat dari kayu,” ungkapnya Minggu (23/12). Api yang besar membuat ribuan ekor ayam ikut terbakar. Kondisi ini pun membuat pemilik kandang mengalami kerugian puluhan juta rupiah. “Ada 4 ribu ekor katanya. Kerugian puluhan juta bisa ratusan juta,” ujar dia. Damkar Kabupaten Bogor mengerahkan dua unit mobil pemadam untuk mengevakuasi kebakaran tersebut. Pemadaman membutuhkan waktu penanganan hingga 1 jam 40 menit. (rp2/c).

Kompetisi “The Charm of Traditional Dance” kembali digelar Rukun Senior Living. Lomba tari yang digelar di Cibinong City Mall (CCM) ini menjadi ajang adu hebat penari-penari senior dari berbagai daerah.

Laporan: ABILLY MUHAMMAD

CIBINONG City Mall tampak berbeda dari biasanya. Pada Minggu (23/11) mal terbesar di Cibinong itu tampak dipenuhi oleh puluhan penari. Mereka tampak cantik dengan kostum tarinya yang unik dan berwarna-warni. Tak hanya dari segi penampilan, para penari senior berusia 43 tahun ke atas itu juga mempertontonkan keindahan tariannya yang energik dan indah. Kemeriahan itu tampak pada kompetisi The Charm of

Traditional Dance yang digelar Rukun Senior Living Kompetisi ini khusus ditujukan bagi peserta berusia 43 tahun ke atas, dengan format kelompok berisi 2 hingga 5 orang. Peserta lomba ini tidak hanya berasal dari wilayah Jabodetabek, namun juga

dari berbagai daerah lain di Indonesia. Mereka menampilkan ragam tarian tradisional Nusantara sebagai bentuk kecintaan terhadap budaya Indonesia. ”Acara ini tidak hanya menjadi ajang

kegembiraan

yang berkarakter lembut hingga yang penuh energi. Selain kompetisi utama, acara turut dimeriahkan oleh penampilan komunitas senior, seperti pertunjukan angklung dan tari daerah.

Pihak penyelenggara juga menghadirkan dukungan fasilitas medis demi memastikan kenyamanan dan keamanan seluruh peserta.

Rukun Senior Living berharap melalui acara ini, komunitas pra senior dan senior semakin terpacu untuk tetap aktif, sehat, serta turut menjaga kelestarian budaya Indonesia.

Sebagai penyedia layanan hunian dan aktivitas bagi lansia, Rukun Senior Living terus berkomitmen menghadirkan program positif yang mampu meningkatkan kualitas hidup masyarakat senior. (rp2/c)

TARI: Peserta lomba sedang tampil menari dalam Kompetisi Tari Tradisional untuk Pra Senior & Senior Rukun Senior Living.
Menilik Keseruan

BOGOR RAYA

PR Besar Konflik Agraria

CISARUA – Konflik agraria masih

menjadi PR besar di Indonesia. Tak terkecuali di Kabupaten Bogor. Masih banyak desa yang wilayahnya tumpang tindih dengan kawasan hutan. Kondisi ini membuat kedudukan warga di wilayah tersebut masih abuabu. Anggota DPR RI Dapil Kabupaten Bogor, Adian Napitupulu menyebut bahwa pemerintah harus hadir dalam menyelesaikan persoalan desa yang masuk ke dalam kawasan hutan. Menurutnya, banyak desa yang harus menghadapi konflik agraria akibat tumpang tindih wilayah dengan kawasan hutan.

”Ada 25.863 desa di dalam kawasan hutan, dan itu menimbulkan banyak masalah, tumpang tindih lahan, tumpang tindih administrasi, banyak masyarakat yang menjadi korban,” ujar Adian dalam Festival Aspirasi BAM DPR RI di Wisma DPR, Cisarua, Jumat (21/11). Dalam kegiatan tersebut, BAM DPR RI mengumpulkan kepala desa se-Kabupaten Bogor yang wilayahnya masuk dalam kawasan hutan. Para kepala desa berkesempatan menyampaikan aspirasinya terkait permasalahan tumpang tindih lahan dengan kawasan hutan, untuk nantinya ditindaklanjuti oleh wakil

Gudang Oli Terbakar Selama

Dua Hari

KEBAKARAN hebat melanda Gudang Oli Bekas di Desa Gunung Putri, Kecamatan Gunung Putri pada Jumat (21/11). Besarnya api bahkan membuat kebakaran berlangsung sangat lama higga dua hari. Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Bogor, Yudi Santosa, mengatakan kebakaran mulai terjadi pada Jumat (21/11) sore. Ia mengungkapkan kebakaran berlangsung dengan durasi panjang lantaran banyaknya material yang mudah terbakar di gudang tersebut

“Api baru benar-benar bisa dipadamkan pada Sabtu pagi. Bahkan sampai pukul 08.00 WIB kita masih berada pada tahap pendinginan,” ujarnya kepada Radar Bogor, Sabtu (22/11).

Yudi menyebut proses pemadaman bahkan perlu dilakukan dengan strategi khusus mengingat gudang tersebut menyimpan kontainer berisi oli bekas.

“Pemadaman dilakukan dengan meminimalisir area yang terbakar. Sambil itu, pemadaman menggunakan detergen juga dilakukan, dan pasukan mengurai material yang sudah terbakar,” jelasnya.

Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun kerugian material diperkirakan cukup besar mengingat sebagian besar isi gudang merupakan bahan yang mudah terbakar.

Sementara itu, sumber api masih dalam tahap penyelidikan. Petugas tengah memeriksa area terdampak serta mengumpulkan keterangan guna memastikan pemicu kebakaran.

“Kendala di lapangan karena adanya kontainer berisi oli bekas dan akses sulit dilakukan karena tertutup material asbes baja ringan,” tutupnya. Hingga berita ini diturunkan, petugas Damkar Kabupaten Bogor masih melakukan pemantauan di lokasi untuk memastikan tidak ada titik api baru yang kembali muncul. (Cr1/c)

rakyat di Senayan. ”Tadi ada kepala desa cerita, ada masyarakat mencari cacing dalam

hutan dipenjara satu tahun, hal-hal begini tidak boleh,” beber Adian. Seharusnya, kata dia, pemerintah

mencatat aset-aset terkait kewilayahan dengan baik. Termasuk memisahkan dengan jelas antara batas wilayah desa dengan kawasan hutan. Terkait pelepasan kawasan hutan, lanjut Adian, harus dilakukan secara utuh sehingga tidak lagi menjadi persoalan di kemudian hari. ”Tidak bisa sebagian, harus satu desa yang dilepas, kalau tidak, itu cuman menjadi penyelesaian sementara, tapi tidak selamanya. Akan muncul persoalan-persoalan baru, tumpang tindih itu dalam hal apapun pasti akan menimbulkan persoalan,” katanya. Lebih jauh Adian menegaskan, seha-

rusnya tiga kementerian di antaranya Kementerian ATR/BPN, Kementerian Kehutanan, dan Kementerian Dalam Negeri duduk bersama untuk menyelesaikan masalah tersebut. Sehingga menghasilkan kebijakan dalam memberikan kepastian hukum terhadap desa-desa yang selama ini berkonflik agraria dengan kawasan hutan. Dalam Festival Aspirasi , Adian memastikan akan memperjuangan penyelesaian konflik lahan desa di kawasan hutan. ”Mereka (kepala desa) sudah sama pemikirannya, pertemuan ini memberikan kita kekuatan untuk melangkah lebih maju,” tukasnya.(cok/c)

Peringati HKN, Perangi Penyakit Menular

CIBINONG–Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bogor terus meningkatkan layanan kesehatan penanggulangan atas penyakit menular yang terjadi. Hal itu disampaikan bertepatan dengan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke 61. Kapala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bogor, Fusia Meidiawaty mengungkap bahwa, HKN kali ini mengusung tema ‘generasi sehat masa depan hebat’ , yang artinya, layanan kesehatan akan ditingkatkan terutama melalui tindakan preventif dan promotif.

”Dengan harapan tentunya seperti penyakit-penyakit menular dan lain-lain itu memang sudah kami tekan sehingga nanti masa depan kita tentunya akan sehat lagi,” kata Fusia Jumat (21/11). Ia menyebut, Menteri Kesehatan pada HKN tahun ini menekankan penurunan kasuskasus penyakit yang memang sedang menjadi permasalahan saat ini.

“Seperti Stunting, TBC, angka kematian ibu dan bayi gitu, jadi

KESEHATAN: Seremoni peringatan Hari Kesehatan Nasional yang diselenggarakan Pemkab Bogor.

tetap fokus disitu,” jelas dia. Dia menambahkan, untuk meningkatkan derajat kesehatan kepada masyarakat itu juga bisa melalui program Makan Bergizi Gratis (MBG).

”Sebenernya kan MBG ini juga tujuannya sama untuk meningkatkan derajat kesehatan kita tau bahwa

stunting dan sebagainya juga tinggi kemudian bagaimana diharapkan dengan MBG ini tingkat gizi dan tingkat kualitas dari generasi kita akan semakin baik,” terang dia.

”Karena sasarannya juga anak sekolah, diharapkan mereka tumbuh dan berkembang dengan gizi yang cukup,” pungkasnya (rp2/c)

CISARUA–Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Persatuan Mahasiswa Se-Bogor menggelar aksi unjuk rasa di depan restoran Asep Stroberi Puncak, Cisarua. Dalam aksinya, mereka menuntut pemerintah mengambil langkah terhadap dugaan pelanggaran terkait bangunan restoran tersebut.

Koordinator aksi, Rizky Ramdani mengatakan, Asep Stroberi Puncak telah melanggar aturan dalam mendirikan bangunan. Namun hingga saat ini, Pemkab Bogor belum melakukan penertiban terhadap restoran tersebut.

”Dengan masih berdirinya bangunan, kami menilai Asep Stroberi yang ada di Puncak ini kebal terhadap hukum,” ungkapnya dalam aksi tersebut, Sabtu (22/11). Selain itu, kata Rizky, keberadaan bangunan Asep Stroberi telah melanggar Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) serta Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 60 Tahun 2020 tentang Rencana Tata Ruang Kawasan Perkotaan Jabodetabek - Punjur. Sehingga bangunan tersebut berpotensi menjadi penyebab bencana yang terjadi di kawasan Puncak, Bogor.

”Berdasarkan hasil kajian awal serta melihat regulasi yang berlaku, bangunan dan operasional restoran Asep Stroberi tidak sesuai dengan sejumlah ketentuan hukum,” tegas Rizky. Sehingga para mahasiwa itu mendesak pemerintah mengambil langkah terhadap dugaan pelanggaran tersebut. Sejumlah tuntutan pun disampaikan di antaranya meminta Gubernur Jawa Barat menindak tegas Asep Stroberi Puncak. Kemudian mendesak Pemkab Bogor melakukan pembongkaran, dan mencabut dokumen Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) bangunan Asep Stroberi Puncak. ”Kami juga meminta stakeholder terkait segera mengembalikan lahan di Astro Puncak sesuai dengan fungsinya sebagai daerah resapan air,” tukas koordinator aksi.(cok/c)

Perkuat Akses Bantuan Hukum bagi Warga

Pengurus Pos Bantuan Hukum (Posbankum) di Kelurahan Pabuaran, Kecamatan Cibinong resmi diperkenalkan kepada masyarakat. Kegiatan ini menjadi langkah awal untuk memperkuat akses masyarakat terhadap layanan bantuan hukum di tingkat kelurahan.

Laporan: MUHAMMAD ALI

PERKENALAN Posbankum Kelurahan Pabuaran digelar di Aula

Kelurahan Pabuaran. Acara tersebut dihadiri oleh warga dan jajaran Kelurahan Pabuaran. Lurah Pabuaran, Rodi Kurniadi, menyampaikan bahwa Posbankum menjadi strategi penting dalam membuka akses keadilan bagi masyarakat, terlebih di wilayah kelurahan. Ia menjelaskan bahwa Pabuaran menjadi kelurahan pertama di Kabupaten Bogor yang menggelar pertemuan sekaligus perkenalan pengurus Posbankum pascapengukuhan. “Kegiatan ini hanya Kelurahan Pabuaran yang mengadakan pertemuan dengan pengurus Posbankum sekaligus perkenalan,” ujarnya. Rodi menambahkan, keberadaan Posbankum memerlukan dukungan para paralegal yang bertugas mem-

Bogor, Jumat (21/11/2025).

berikan layanan bantuan hukum serta informasi hukum yang mudah dijangkau masyarakat. “Tujuan Posbankum ini agar warga

atau masyarakat Pabuaran mendapatkan perlindungan berupa ketenteraman dan ketertiban umum,” jelasnya. Ia juga menyampaikan bahwa pe-

ngukuhan dan launching Posbankum telah dilakukan secara serentak di Bandung oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham). Struktur kepengurusan Posbankum sendiri telah terbentuk di seluruh kelurahan dan desa se-Kabupaten Bogor. Ketua Posbankum Kelurahan Pabuaran, Ahmad Yulis Taufan atau Abi, menyambut baik keberadaan Posbankum di setiap kelurahan, termasuk Pabuaran. Menurutnya, Posbankum akan menjadi solusi dalam membantu masyarakat menyelesaikan permasalahan hukum secara cepat dan bijak.

“Peran Posbankum di tengahtengah masyarakat saat ini menjadi solusi untuk mencari jalan terbaik membantu masyarakat yang ber-

masalah sehingga mediasi dapat meminimalisir para pihak yang bersengketa,” bebernya. Abi menegaskan bahwa Posbankum dapat menjadi akses menuju keadilan yang bermartabat, terutama untuk permasalahan sosial yang bisa diselesaikan secara mediasi.

“Kecuali permasalahan kasus-kasus besar seperti pembunuhan, pembegalan, perampokan maka Pidana menjadi terapi dan efek jera bagi pelaku kejahatan,” pungkasnya. Dengan terbentuknya Posbankum di Kelurahan Pabuaran, pemerintah berharap masyarakat dapat merasakan layanan bantuan hukum yang lebih dekat,

dan humanis sehingga tercipta lingkungan yang aman, tertib, dan harmonis. (Cr1/c)

cepat,
PERKENALAN: Silaturahmi perkenalan pengurus posbankum Kelurahan Pabuaran, Kecamatan Cibinong, Kabupaten
FOTO: DAMKAR KABUPATEN BOGOR
PEMADAMAN: Petugas tengah berjibaku memadamkan api dalam insiden kebakaran hebat di Gudang Oli Bekas di Desa Gunung Putri, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor.
FOTO: SEPTI NULAWAM/RADAR BOGOR
ASPIRASI: Kegiatan Festival Aspirasi BAM DPR RI di Wisma DPR, Cisarua, Jumat (21/11). Kepala desa se-Kabupaten Bogor yang wilayahnya masuk dalam kawasan hutan hadir menyampaikan aspirasinya.

Jumat Sehat Bersama Wartawan

WAKIL Wali Kota Bogor, Jenal Mutaqin, bersilaturahmi sekaligus menghadiri kegiatan Jumat Sehat bersama para awak media di halaman kantor Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Bogor, Jumat (21/11). Jenal Mutaqin bersama para awak media mengikuti senam dan sarapan pagi bersama yang

juga diikuti seluruh anggota PWI. Tak hanya itu, para OPD terkait dan Direksi Bank Kota Bogor juga ikut serta dalam kegiatan tersebut. Jenal Mutaqin mengungkapkan bahwa silaturahmi ini dilakukan guna memperkuat hubungan antara pemerintah dengan media.

“Silaturahmi ini memperkuat hubungan pemerintah dengan para awak media. Tentu juga untuk memastikan anggota PWI terus sehat dan bugar dalam menjalani tugasnya,” ujar Jenal Mutaqin singkat. Kegiatan Jumat Sehat ini merupakan agenda rutin yang diselenggarakan PWI Kota

Bogor. Bahkan, program ini telah berjalan selama satu tahun.

Ketua PWI Kota Bogor, Herman Indrabudi, menambahkan bahwa di tengah padatnya aktivitas wartawan, tidak ada salahnya menyempatkan satu hari dalam sepekan untuk berolahraga.(*bay)

PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (Adira Finance) kembali menunjukkan komitmennya terhadap pelestarian lingkungan melalui kegiatan penanaman 350 pohon mangrove di Dusun Tangkolak, Kabupaten Karawang. Kegiatan yang mengangkat tema “35 Years: Growing in Harmony for A Sustainable Future” ini menjadi bagian dari rangkaian perayaan HUT ke-35 Adira

Finance serta bagian dari program keberlanjutan perusahaan, Sayang Bumiku, yang berjalan sejak 2020. Kegiatan penanaman mangrove ini memiliki makna strategis mengingat Kabupaten Karawang merupakan salah satu pusat pertumbuhan ekonomi nasional. Dengan kawasan industri yang terus berkembang, Karawang memiliki potensi besar sekaligus

tantangan dalam menjaga keseimbangan ekologinya. Keberadaan mangrove menjadi krusial sebagai benteng alami untuk melindungi wilayah pesisir dari abrasi, intrusi air laut, hingga menjaga kualitas ekosistem sekitar. Handi selaku Kepala Wilayah Jawa Barat Adira Finance mengatakan, Mangrove mampu menyerap karbon empat hingga lima kali lebih besar diban-

dingkan hutan daratan. “Itu berarti setiap pohon yang kita tanam hari ini memberikan dampak langsung bagi lingkungan dan keberlanjutan pesisir Karawang. Di momen HUT ke-35 ini, kami ingin memastikan bahwa kontribusi Adira Finance tidak hanya berfokus pada ekonomi, tetapi juga memberikan nilai bagi masyarakat dan lingkungan,” tukas dia.(*cr1/b)

IPB University kembali meraih penghargaan sebagai salah satu perguruan tinggi terbaik

dalam Indonesia’s SDGs Action Awards (SAA) 2025 dari Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Kementerian PPN/Bappenas). Tahun ini, IPB University meraih Peringkat II Terbaik kategori Perguruan Tinggi. Menteri PPN/Kepala Bappenas, Prof Rachmat Pambudy, menyampaikan penghargaan ini merupakan rangkaian Konferensi Pembangunan Berkelanjutan Melalui Program Strategis Nasional MBG, SDGs Annual Conference (SAC) 2025 ke-8. “Program ini melibatkan kerja sama dengan PBB (Perserikatan Bangsa-Bangsa), Badan Gizi Nasional, serta berbagai lembaga pemangku kepentingan lainnya,” paparnya. Ia menambahkan, pihaknya hanya memiliki lima tahun tersisa menuju 2030. Indonesia’s SDGs Action Awards menjadi instrumen penting untuk mengapresiasi praktik terbaik dalam pencapaian SDGs. Wakil Rektor IPB University bidang Resiliensi Sumberdaya dan Infrastruktur, Dr Alim Setiawan menyampaikan ungkapan syukur atas capaian ini. Menurutnya, penghargaan ini merupakan hasil kerja sama dan kontribusi seluruh warga IPB University, dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa, dalam mewujudkan SDGs.(*pia)

AMARTHA.ORG

DI AJANG tahunan Impact Festival 2025, Amartha.org sebagai bagian dari Amartha Financial Group (Amartha) mewujudkan komitmennya di bidang pendidikan. Sejak pelaksanaan pertama di 2022, Amartha. org telah menyalurkan beasiswa sebesar Rp5 miliar kepada 817 pelajar dari 40.000 pendaftar. Program ini merupakan bagian dari komitmen penyaluran beasiswa sebesar Rp10 miliar selama lima tahun yang menunjukkan upaya berkelanjutan dalam mendukung dan memberdayakan perempuan melalui pendidikan.

Chairman Amartha.org, Aria Widyanto, mengatakan, Amartha.org meyakini bahwa pendidikan adalah kunci fundamental untuk memutus rantai kemiskinan di berbagai daerah. Namun, ketimpangan akses pendidikan masih kerap terjadi, sehingga membatasi generasi penerus yang punya visi membangun desa, untuk bisa berkontribusi. Oleh karena itu, Beasiswa Amartha hadir sebagai bentuk intervensi yang menciptakan generasi pemimpin lokal, agen provokatif, yang membawa dampak perubahan bagi komunitas asalnya di daerah.(*pia)

SEHAT BARENG: Para awak media yang tergabung dalam organisasi PWI Kota Bogor foto bersama Wakil Wali Kota Jenal Mutaqin.
BERBAGI: Seremoni penyerahan beasiswa Amartha dalam acara Ruang Lestari, Amartha Impact Festival 2025, di Jakarta, Sabtu (22/11).
HIJAUKAN: Perwakilan dari Adira Finance siap-siap menanam bibit mangrove di kawasan Dusun Tangkolak Kabupaten Karawang.
PWI KOTA BOGOR

Rangkaian Jazz Hujan Resmi Dimulai

Rangkaian Jazz Hujan resmi dimulai, Sabtu (22/11). Musik-musik yang dibawakan dalam event tersebut berhasil membuat penonton ikut bernyanyi. Band Monev tampil sebagai pembuka. Lagu

Menghujam Jantungku milik Tompi bikin pengunjung menggoyangkan kepala. Mereka seakan mengerti makna dari tiap liriknya.

Cegah Kebocoran Pajak Hotel-Resto

Transaksi Konsumen dan Pajak Daerah Dipisah

Alur Dana

Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor menyiapkan langkah baru untuk menutup potensi kebocoran pajak di sektor hotel dan restoran. Mulai 2026, Pemkot akan menerapkan sistem splitsing, yaitu pemisahan otomatis antara pembayaran transaksi konsumen dengan pajak yang menjadi hak daerah.

Kelurahan Tegallega, Kecamatan Bogor Tengah, meraih juara 2 dalam Anugerah Gapura Sri Baduga tingkat Kota Bogor 2025. Capaian ini mengukuhkan rekam jejak inovasi pemberdayaan masyarakat yang telah dijalankan secara konsisten dalam beberapa tahun terakhir.

Laporan: FIKRI RAHMAT UTAMA

BOGORPemerintah Kota (Pemkot) Bogor memperketat pengawasan pajak daerah menjelang tutup tahun. Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) mulai melakukan operasi sisir ke sejumlah sektor, terutama hotel dan restoran, untuk memastikan pembayaran pajak sesuai omzet sebenarnya.

Tegallega Raih Juara 2 Lomba Gapura Sri Baduga

BOGORAkuntan disebut punya peran penting dalam mencegah praktik korupsi. Hal inilah yang dibahas saat mahasiswa UIKA menggelar Seminar Akuntansi, Sabtu (22/11).

BOGOR
MERIAH: Band Monev asal Kota Bogor

Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.