1 minute read

Desa Bermasalah Masih Bisa Terima Samisade

BCIBINONG - Setidaknya ada dua desa yang diketahui bermasalah pada program Satu Miliar Satu Desa (Samisade) di 2022. Dua desa tersebut yakni Desa Tonjong dan Desa Cidokom, yang saat ini kasusnya masih dalam proses hukum. Meski begitu, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Bogor menyebut kedua desa itu masih berkesempatan untuk kembali menerima bantuan keuangan infrastruktur desa tersebut di tahun ini.

”Kalau Desa Tonjong dan Cidokom masih diverifikasi, artinya masih dalam proses, kan menunggu hasil verifikasi inspektorat, pada saat inspektorat memberikan rekomendasi untuk pencairan, kita akan cairkan,” kata Kepala DPMD Kabupaten Bogor, Renaldi Yushab Fiansyah. Meski proses hukum berjalan, kata dia, kedua desa tersebut masih bisa untuk menerima anggaran Samisade. Sebab, kata Renaldi, pihaknya melihat permasalahannya bersifat parsial. Tidak berkaitan dengan anggaran yang dikucurkan Pemkab Bogor di tahun ini.

”Kalau misal Samisadenya selesai, secara administrasi dan pelaksanaan, berarti mereka memenuhi syarat untuk mengusulkan,” jelasnya. Sementara di tahun ini, sudah sekitar 300 hingga 400 desa yang menerima dana Samisade. Renaldi mengungkapkan, progres kegiatan yang sebagian besar sudah selesai di tahap pertama.

”Dan tahap kedua itu masih kita luncurkan setelah ada verifikasi dari kecamatan, tim fasilitasi tingkat kecamatan yang mengevaluasi, menilai apakah tahap pertama sudah selesai, dan kalau sudah selesai bisa untuk pencairan tahap kedua,” tandasnya.(cok/c)

This article is from: