













































Iya, kalau dari hasilnya, betul (keracunan),”
Irman Gapur Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor
Dampak lanjutan Dapur SPPG Megamendung dibekukan (hasil inspeksi BGN)
Kasus merebak 1 Oktober 2025
Hasil uji lab; 8 Oktober 2025
Paparan bakteri Tahu Saos mayonnaise Mixed salad Makaroni
Jumlah korban 5 siswa
BOGOR–Matahari terbit lebih awal ketimbang biasanya. Fenomena ini turut dirasakan oleh warga Bogor dalam beberapa waktu terakhir. Imbasnya, suasana pagi pun terlihat lebih terang.
MATAHARI Baca Hal 4
Pengelolaan Sampah Perkotaan Menjadi Sumber Energi Terbarukan
PLN Wajib Beli Listrik dari Pemda, Potensi Pendapatan Baru dari Sampah
Kabar baik bagi pemerintah daerah (Pemda). Di tengah kebijakan pemangkasan dana transfer ke daerah (TKD) oleh pemerintah pusat, Pemda berpotensi mendapatkan sumber penghasilan baru, yakni lewat pengelolaan sampah menjadi sumber energi listrik.
MENCARI: Dua pemulung terlihat mendaki gunungan sampah di TPAS Galuga, Kabupaten Bogor, Kamis (16/10).
INDEKS
AKHIR TAHUN PASAR BOGOR DIBONGKAR
Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor memastikan pembongkaran Pasar Bogor akan dimulai pada November 2025. Ini menjadi program penataan kawasan kota yang telah direncanakan sejak tiga tahun lalu. Baca Metropolis Hal 12
JAKARTA–Kebersamaan Patrick Kluivert bersama tim nasional (timnas) berakhir pada Kamis (16/10). Hanya sekitar sembilan bulan sejak diumumkan sebagai pengganti Shin Tae-yong, Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyebut bahwa Kluivert sepakat mengakhiri kerja sama.
Kolaborasi Pendidikan dan Budaya yang Inspiratif
BOGOR–Sekolah Islam Terpadu (SIT) Fajar Hidayah Kota Wisata Cibubur kembali mencatat pengalaman berharga dalam perjalanan kolaborasi internasionalnya. Selama tiga minggu di September 2025, sekolah ini keda tangan tiga mahasiswi S2 dari Uni versitas Palacky, Republik Ceko, yaitu Anna Rydvalová, Klára Peterková, dan Viktorie Frollová. Kegiatan ini merupakan buah kerjasama Internasional antara Yayasan Fajar Hidayah dengan Universitas Palacky Ceko. Kehadiran mereka bukan sekadar menjalani program magang atau internship biasa, tetapi juga menjadi jembatan pertukaran budaya dan pendidikan antara Indonesia dan Ceko. Sejak hari pertama, suasana
JAKARTA– Pendaftaran Tes Kemampuan Akademik (TKA) khusus untuk tingkat SMA/Madrasah Aliyah (MA) dan SMK/MAK telah berakhir pada Minggu (5/10). Kini para siswa bersiap menghadapi tes tersebut.
TKA itu dilaksanakan oleh Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen). Plt Kepala Pusat Asesmen Pendidikan Kemendikdasmen Rahmawati menjelaskan, TKA merupa kan terobosan baru untuk mengukur capaian belajar siswa berdasarkan kurikulum secara objektif.
“Tes kemampuan akademik ini dilakukan dengan instrumen dan
kelas dan aula di Fajar Hidayah terasa lebih hidup dengan semangat dan energi baru yang dibawa ketiga mahasiswi tersebut. Dalam kegiatan belajar mengajar, mereka mengajarkan Bahasa Inggris menggunakan metode interaktif, inovatif, dan kreatif, disertai pemanfaatan teknologi yang menarik perhatian para siswa. Proses pembelajaran berlangsung dinamis, menggunakan dua bahasa—Bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia—sebagai penghubung komunikasi antara guru, siswa, dan mahasiswi Ceko. Tak hanya fokus pada pembelajaran akademik, mereka juga memperkenalkan budaya khas Ceko melalui kegiatan games dan Fun Cooking. Dalam kegiatan fun cooking, para siswa diajak memasak makanan tradisional Ceko seperti Lívance (pancake khas Ceko) dan Bramboráky (pancake kentang gurih). Sambil memasak, anak-anak juga belajar
beberapa kosakata dasar dalam Bahasa Ceko dengan suasana yang ceria dan akrab. Suasana penuh kehangatan dan kebersamaan juga terasa pada acara perpisahan yang diadakan di akhir program. Para siswa Fajar Hidayah menyampaikan pesan dan kesan untuk ketiga mahasiswi Ceko, sekaligus memberikan kenangkenangan berupa karya daur ulang yang dibuat sendiri dari bahan bekas. Karya tersebut menjadi simbol apresiasi dan kreativitas, s ekaligus wujud kepedulian terhadap lingkungan.
Ketua Yayasan Fajar Hidayah, Ustadz Mirdas Eka Yora, Lc., M.Si., menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi atas terselenggaranya program ini.
“Kehadiran Miss Anna, Miss Klára, dan Miss Viktorie menjadi pengalaman yang sangat berharga bagi keluarga besar Fajar Hidayah.
mekanisme yang terstandar, sehingga hasilnya bisa diperbandingkan antar-siswa. Lebih penting lagi ini membantu siswa memahami potensi akademiknya, apa yang sudah dikuasai, dan apa yang perlu diperbaiki,” ujar Rahmawati di Jakarta, Selasa (7/10). Menurut Rahmawati, penyelenggaraan TKA melibatkan kerja sama dengan dinas pendidikan provinsi maupun kantor wilayah kementerian agama (Kemenag). Meski baru pertama kali digelar, pengalaman Kemendikdasmen dalam pelaksanaan asesmen nasional dinilai cukup menjadi bekal. “Harapannya, siswa mengikuti
TKA ini dengan penuh semangat dan menjunjung tinggi kejujuran serta integritas. Dengan begitu, hasil yang diperoleh benar-benar berkualitas,” kata Rahmawati. Pakar Pendidikan Doni Koesoema Albertus mengakui TKA sebagai terobosan positif. Menurut dia, berbeda dengan ujian nasional yang bersifat wajib. TKA bersifat sukarela sehingga memberi ruang bagi siswa untuk memilih. “Ini hal baru, karena sebelumnya ujian model standar seperti UN diwajibkan. Sekarang siswa bisa memilih untuk ikut atau tidak. Itu menghargai hak anak agar tidak merasa terpaksa,” kata Doni.
Mereka bukan hanya berbagi ilmu dan budaya, tetapi juga menumbuhkan semangat persahabatan lintas bangsa. Semoga pengalaman di Fajar Hidayah menjadi kenangan indah yang akan selalu dikenang di Ceko,” ujar Ustadz Mirdas. Program internship ini menjadi momen yang memperkaya pengalaman kedua belah pihak. Ketiga mahasiswi Ceko belajar banyak tentang sistem pendidikan, budaya, dan kehangatan masyarakat Indonesia, sementara siswa Fajar Hidayah mendapatkan wawasan baru tentang dunia internasional, bahasa, dan budaya asing. Dengan berakhirnya kegiatan ini, SIT Fajar Hidayah menegaskan komit mennya untuk terus menghadirkan pendidikan global yang inklusif dan berkarakter, serta membuka peluang kolaborasi internasional yang lebih luas di masa mendatang. (pem)
Meski begitu, dia menekankan pentingnya persetujuan siswa ketika mengikuti tes yang berskala nasional. “Kalau ada orang tua, guru, atau kepala dinas yang memaksa siswa ikut, itu keliru. Tes ini sebaiknya diposisikan seperti cek kesehatan gratis, yang bermanfaat untuk mengetahui kondisi diri,” ujarnya. Doni menilai TKA dapat mendorong semangat belajar siswa. “Setiap ujian pada akhirnya membuat anak belajar. Memang hasil tes standar tidak bisa menggambarkan keseluruhan diri anak, tetapi tetap berguna untuk kepentingan tertentu, misalnya pemetaan kemampuan akademik,” terangnya. (*jp)
RUMPIN – Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor mulai mendata kebutuhan perbaikan atau rehabilitasi ruang toilet atau Mandi Cucik Kakus (MCK).
Nantinya, sekolah-sekolah tingkat SD maupun SMP Negeri yang memiliki toilet tidak layak, akan masuk dalam usulan di APBD Perubahan 2025.
Kepala Bidang Sarana Prasarana Disdik Kabupaten Bogor, Yanto Pradipta mengakui, masih banyak sekolah di Kabupaten Bogor yang membutuhkan rehabilitasi toilet.
“Karena ada toilet yang tidak sesuai dengan rasio jumlah siswa, ada juga yang tidak ada lahan sehingga kesulitan dalam membangun toilet,” ungkap dia, Kamis (16/10). Belum lagi, kata dia, toilet sekolah yang rusak terdampak bencana. Oleh sebab itu, pihaknya menargetkan peningkatan kualitas sarana prasarana sekolah dalam waktu
dekat.
“Kami sudah berdiskusi dengan pemerintah daerah bahwa target kita di APBD Perubahan 2025 untuk program rehabilitasi toilet, ruang kelas, dan pemenuhan meubelair,” jelas Yanto. Meski demikian, Disdik Kabupaten Bogor tetap menyesuaikan kekuatan anggaran terkait jumlah toilet sekolah yang akan dilakukan perbaikan. Hingga saat ini, tim dari dinas tersebut masih mendata sekolah-sekolah yang mendesak terkait kebutuhan toilet. Yanto berharap, semua kebutuhan perbaikan toilet di sekolah tingkat SD dan SMP Negeri dapat rampung pada 2026 mendatang. “Pak Bupati Bogor mudahmudahan dapat mendorong baik di tahun ini maupun di tahun depan untuk perbaikan toilet,” tandas dia.(cok/c)
BOGOR – Sekolah Menengah Atas (SMA) Kesatuan Kota Bogor kembali menggelar agenda tahunan Education Fair di lapangan sekolahnya, Jalan Pulo Armin, Baranangsiang pada Kamis (16/10). Kegiatan ini bagian dari upaya mempersiapkan siswa kelas akhir agar lebih matang dalam menentukan arah pendidikan tinggi. Kepala SMA Kesatuan, Lia Oktapia, menjelaskan inti Education Fair (Edufair) adalah memberikan gambaran dan informasi yang akurat mengenai dunia kampus kepada para siswa. Dengan demikian, mereka dapat memilih perguruan tinggi dan jurusan yang sesuai dengan potensi dan minatnya. “Yang paling utama yaitu mengenai promosi perguruan tinggi yang bertujuan memberikan informasi kepada siswa agar mereka mendapatkan gambaran yang akurat bila akan melanjutkan ke perguruan tinggi tersebut,” ujarnya kepada Radar Bogor Tahun ini, sebanyak 29 perguruan tinggi swasta dari dalam dan luar negeri ikut berpartisipasi. Sejumlah kampus ternama seperti Universitas Pelita Harapan (UPH), Binus University, London School of Public Relations (LSPR), Universitas Trisakti, dan Universitas Bakrie
turut membuka stan untuk memperkenalkan program studinya kepada siswa. Selain pameran kampus, kegiatan juga diisi dengan pengarahan mengenai pemilihan program studi yang dinilai paling sesuai dengan potensi siswa, serta penampilan seni dan kreativitas dari para pelajar SMA Kesatuan. Lia mengakui bahwa tahun ini jumlah perguruan tinggi peserta sedikit berkurang dibanding tahun sebelumnya. Namun, hal itu justru membuat kegiatan berjalan lebih efektif dan fokus. “Tahun ini agak berkurang sedikit, tapi tidak mengurangi antusiasme siswa. Informasi yang disampaikan justru lebih terarah dan mendalam,” kata dia. Menurut Lia, Edufair juga menjadi barometer bagi sekolah dalam melihat sejauh mana lulusannya mampu terserap di perguruan tinggi yang berpartisipasi. Ia menyebutkan, tahun lalu banyak siswa yang diterima di universitas peserta Edufair, dan tahun ini pihaknya optimistis hasilnya akan lebih baik. “Tahun lalu yang ma suk ke perguruan tinggi peserta cukup banyak. Mudah-mudahan tahun ini lebih meningkat lagi,” harapnya. (uma/c)
usai memberi keterangan.
Dinas Pendidikan (Disdik)
Jawa Barat (Jabar) melakukan Komitmen
Bersama dengan Institut Francais Indonesia di Pullman Bandung Grand Central, Kota Bandung, Kamis (16/10). Apa saja bentuk kerjasamanya ?
KEPALA Dinas Pendidikan (Kadisdik) Jabar, Purwanto mengatakan, langkah ini menjadi bagian dari upaya memperkuat kualitas sumber daya manusia Jawa Barat melalui perluasan akses pendidikan bertaraf
internasional. Kadisdik mengungkapkan, Jawa Barat saat ini memiliki 27 kabupaten/ kota dengan jumlah penduduk mencapai 50 juta jiwa. “Dari jumlah tersebut, sebanyak 1,9 juta siswa menempuh pendidikan di jenjang SMA dan SMK. Untuk itu, Pemerintah Provinsi Jawa Barat terus berupaya meningkatkan mutu dan pemerataan pendidikan di seluruh wilayah, termasuk daerah perdesaan,” tutur dia, seperti dilansir dari website disdik.jabarprov. Kadisdik berharap, melalui kerja sama ini, siswa dan guru di Jabar memperoleh kesempatan lebih luas untuk belajar, bertukar pengalaman serta menjalin kolaborasi akademis
dengan lembaga pendidikan di Prancis. Kadisdik pun mengucapkan terima kasih kepada Kedutaan Besar
Prancis, khususnya Institut Francais Indonesia yang telah melakukan kerja sama dengan Dinas Pendidikan
Jawa Barat. “Kami berharap anak-anak Jawa Barat tidak hanya belajar di Prancis, tetapi juga menjadi duta bangsa yang membawa nilai-nilai luhur Indonesia di kancah internasional,” harapnya. Konselor Pendidikan dan Kebudayaan Kedutaan Besar Prancis sekaligus Direktur Institut Francais Indonesia, Jules Irrmann menjelaskan, Prancis membuka peluang luas bagi pelajar Indonesia untuk menempuh pendidikan tinggi di negaranya. Jules mengungkapkan, Prancis dikenal sebagai negara yang kaya kreativitas, budaya, dan inovasi. Negara Prancis pun memiliki 54 warisan budaya yang terdaftar di UNESCO dan menjadi salah satu pusat kemajuan
dunia dalam bidang teknologi, teknik hingga sains. “Prancis dan Indonesia memiliki kesamaan dalam hal keberagaman dan kreativitas. Hubungan Indonesia–Prancis pun menjadi prioritas bersama, terutama dalam pengembangan sumber daya manusia. Untuk itu, pintu kami selalu terbuka dan siap mendukung segala bentuk kolaborasi untuk kemajuan pendidikan di Jawa Barat,” pungkasnya.
Sampaikan unek-unek Anda terhadap layanan publik seperti PLN, PDAM, PT Pos, telepon, jalan rusak, pungli, kemacetan, pembuatan KK/KTP/SIM/ paspor/ sertifikat tanah, dll.
JADWAL
1. PLN Bogor (0251) 8345400
2. Bendungan Katulampa (0251) 8334344
3. RS Hermina Bogor (0251) 8382525
4. RS Melania Bogor (0251) 8321196
5. Rs Pmi Bogor (0251) 8324080
6. RS EMC Sentul (021) 29672977, (021) 29673000
7. RS Mulia Pajajaran (0251) 8379898/ 08111181298
8. Damkar Kabupaten Bogor (021) 8753547
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Bogor (0251) 8312292
RS Azra (0251) 8318456
RS Hermina Mekarsari (021) 29232525
RS Medika Dramaga (0251) 8308900/081319310610
Bogor Medical Center (BMC) (0251) 8390435
RS Karya Bhakti Pratiwi (0251) 8626868
Rumah Sakit Dr H Marzoeki Mahdi (0251) 8324024
Rumah Sakit Islam Bogor (0251) 8316822
Rumah Sakit Daerah (Rsud) Cibinong 021-875348, 8753360
Rumah Sakit Lanud Atang Sandjaja (0251) 7535976
RS Annisa Citeureup (021)8756780, Fax. (021)8752628
RS Harapan Sehati Cibinong (021)87972380, 081296019016
Rumah Sakit Salak (0251) 8344609/834-5222
RSUD Ciawi (0251) 8240797
Klinik Utama Geriatri Wijayakusuma (0251) 7568397
Rumah Sakit Bina Husada (021) 875-8441
Rumah Sakit ibu dan anak Nuraida (0251) 8368107, (0251) 368866
Yayasan Bina Husada Cibinong (021) 875-8440
Rumah Sakit Bersalin Assalam Cibinong (021) 875-3724
Rumah Sakit Bersalin Tunas Jaya Cibinong (021) 875-2396
Rumah sakit Bina Husada Cibinong (021) 8790-3000
RS Trimitra Cibinong 021-8763055/56
Rumah Bersalin & Klinik Insani Cibinong (021) 875-7567
RS Sentosa Bogor, Kemang (0251)-7541900
RS Ibu dan Anak Juliana, Bogor (0251) 8339593, Fax. (0251)-8339591
RSIA Bunda Suryatni (0251) 7543891,(0251) 754-3892 Klinik Insani Citeureup (021) 879-42723
RSIA Kenari Graha Medika Cileungsi (021) 8230426
Rs Paru Dr. M. Goenawan Partowidigdo Cisarua-Bogor (0251) 8253630, 8257663
RS Asysyifaa Leuwiliang (0251) 8641142
RS Vania IGD (0251) 8380613, (0251) 8380601/8380605
RSKIA Sawojajar (0251) 8324371
Polsek Jonggol
Polsek Cileungsi
Polsek Cariu
Polsek Nanggung
Polsek Babakan Madang
Polsek Megamendung
Polsek Klapanunggal
Polsek Caringin
Polsek Dramaga
Polsek Tamansari
Polsek Jasinga
Polsek Cigudeg
Polsek Parung Panjang
Polsek Leuwiliang
Polsek Cibungbulang
Polsek Ciampea
Polsek Rumpin
021-89931174
021-8230861
021-89961058
0251-8682769
021-87962777
0251-8248569
021-82492276
0251-8224417
0251-8624107
0251-8388164
0251-8688110
0251-8681110
021-5978880
0251-8647003
0251-8647398
0251-8621146
021-75791076
SETELAH dilakukan pembongkaran dari PKL di sepanjang Jalan Raya Cilebut, sepertinya belum ada tanda-tanda penataan atau Pembangunan taman ke arah PLN sentral hingga samping Mega M. Kepada dinas atau kecamatan terkait, kapan jalurnya dirapikan biar tidak ditempati para PKL lagi. Syakir Sukaresmi Tindak Mobil
YANG suka parkir mobil sembarangan di pinggir jalan Kebon Pedes tolonglah ditindak. Di arah menuju Jalan Sholis itu banyak sekali mobil diparkir berhari-hari, mengganggu kendaraan lain.
@msaori77
LAPORAN terkini dari kantor
media pemerintah di Gaza menunjukkan betapa mengerikannya kehancuran yang disebabkan kejahatan zionis israel di Jalur Gaza setelah dua tahun dilancarkan serangan. Hampir tak ada lagi layanan dan bangunan yang tersisa di wilayah tersebut. Ribuan orang meninggal hingga bencana
kelaparan terjadi. Pemboman yang dilakukan israel tiada henti, bahkan menyerang 136 kali di Al-Mawasi, zona yang ironisnya ditetapkan Israel sendiri sebagai zona kemanusiaan yang aman. Masyarakat Israel sendiri lelah dan frustrasi menghadapi kondisi yang ada. Survei yang dirilis Israel Democracy Insti-
tute pekan lalu, menunjukkan 66 persen warga Israel percaya sudah saatnya perang diakhiri. Selain itu, 64 persen responden mengatakan Netanyahu harus bertanggung jawab atas serangan mematikan tersebut dan mengundurkan diri. Sebagian besar mengakui posisi Israel di kancah internasional merosot tajam.
Tekanan publik sangat signifikan. Nestapa bangsa Palestina telah membuka mata dan mengundang kemarahan warga dunia. Ratusan ribu orang turun ke jalan di seluruh Eropa dan Timur Tengah. Akhirnya perjanjian kesepakatan damai terjadi. Bagaimanapun, perang ini telah menguras energi, keuangan, bahkan mental zionis. Namun kita perlu curiga bisa saja zionis berupaya mencari cara legal untuk meraih apa yang tidak bisa mereka capai melalui perang, yakni untuk menguasai Gaza secara penuh. Melihat bagaimana track recordnya selama ini, selalu ingkar pada janji.
Yasyirah, Bogor
MINGGU dini hari, 12 Oktober 2025, di King Abdullah Sports City, Jeddah, harapan besar jutaan rakyat Indonesia terpaksa dihentikan. Kekalahan 0-1
Timnas Indonesia dari Irak di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 bukan sekedar skor, tetapi sebuah momen kolektif yang menguji ikatan sosial dan harga diri budaya sebuah bangsa. Peristiwa ini kembali membuktikan bahwa di Indonesia, sepak bola merupakan institusi budaya yang hidup, melampaui batas lapangan hijau , jantung emosi nasional, dan cermin yang merefleksikan ambisi serta martabat kolektif. Ketika Garuda bertanding, segala kompleksitas sosial politik dikesampingkan, digantikan oleh satu narasi persatuan yang sama.
Simbol Budaya Perekat, Identitas Bersama Di tengah kemajemukan Indonesia, Timnas Garuda mampu menjadi simbol pemersatu paling kuat. Di bawah panji Merah Putih, garis pemisah suku, agama, dan kelas sosial mendadak lenyap. Seragam Timnas menjadi objek sakral yang membangkitkan rasa kepemilikan bersama dari Sabang hingga Merauke. Fenomena ini merupakan wujud nyata dari solidaritas sosial yang dihidupkan oleh olahraga. Para pemain, termasuk mereka yang baru dinaturalisasi, memikul beban kehormatan nasional, memperkaya narasi bahwa keindonesiaan adalah konsep yang inklusif dan terbuka. Dengan dukungan fanatik suporter, publik secara kolektif berinvestasi emosi pada Timnas, sehingga mengubah perjuangan 90 menit menjadi proyek moral seluruh bangsa untuk diakui di pentas dunia.
Guncangan Awal, Kekecewaan Berantai Jalan menuju kegagalan ini sesungguhnya sudah diwarnai keraguan sejak awal. Kekecewaan publik telah diawali oleh pergantian pelatih yang terjadi beberapa waktu sebelum kualifikasi krusial ini. Bagi sebagian besar suporter, pergantian pucuk kepemimpinan tim di masa genting menciptakan diskontinuitas dan memutus ikatan emosional yang telah terbangun lama dengan era kepelatihan sebelumnya. Disisi lain ekspektasi yang sudah tinggi tidak diikuti de-
ngan performa yang lebih baik. Hasil pertandingan Timnas yang terasa stagnan, atau bahkan menurun di mata publik, menjadi pemicu munculnya kembali ketidakpercayaan dan kritik sosial. Kegagalan mencapai performa yang diharapkan ini, ditambah dengan pergantian pelatih yang kontroversial, menumpuk menjadi sebuah frustrasi kolektif yang mencari pelampiasan.
Ritual Katarsis yang Gagal Momen pertandingan krusial memiliki fungsi seperti sebuah ritual publik. Selama durasi pertandingan, ketegangan dan frustrasi yang terakumulasi dari tantangan hidup sehari-hari dilepaskan secara masal melalui sorakan dan gairah mendukung. Sebuah katarsis sosial muncul sebagai pelepasan emosi kolektif yang sehat.
Namun, kekalahan pahit, terutama saat harapan sudah
mencapai puncaknya, membuat ritual katarsis ini gagal mencapai klimaks kemenangan. Energi emosional yang seharusnya terlepas dan membersihkan jiwa, justru berbalik menjadi kekecewaan dan kemarahan. Hal inilah mengapa reaksi suporter di media sosial menjadi begitu masif dan eksplosif dengan mencari pelampasan kolektif atas kegagalan peme-
nuhan harapan yang telah mereka investasikan.
Dari Luka Kolektif ke Modal Sosial Meskipun menyakitkan, rasa luka kolektif yang begitu mendalam dan meluas ini, yang dipicu oleh serangkaian peristiwa, harus dipahami sebagai energi sosial yang luar biasa. Tingkat keteri katan emosional masyarakat yang tinggi ini merupakan modal mosial bangsa yang sangat bernilai. Modal sosial seperti tingkat kepercayaan, jaringan, dan norma kepemilikan bersama, merupakan aset yang harus diubah menjadi kekuatan konstruktif. Luka kolektif yang terartikulasi dengan keras dapat menjadi legitimasi dan tekanan moral bagi PSSI dan pemerintah untuk mening-
katkan transpa ransi, melakukan perombakan struktur pembinaan usia dini secara serius, dan menjamin perencanaan jangka panjang. Keterlibatan emosional masyarakat yang begitu tinggi dapat sebagai jaminan bahwa setiap upaya serius untuk membangun sepak bola akan selalu mendapat dukungan penuh, sehingga dukacita ini dapat sebagai pondasi untuk membangun budaya olahraga yang lebih matang dan berorientasi proses di masa depan. Garuda mungkin belum bisa terbang menuju Piala Dunia, tetapi semangat persatuan dan identitas yang telah dipupuk oleh Timnas adalah kemenangan yang kekal. Luka ini hanyalah jeda, memaksa kita untuk menata ulang harapan dengan pondasi sosial budaya yang lebih realistis dan kuat.(*)
ke kas Negara sebagai penerimaan Negara bukan pajak setelah penunjukkannya sebagai pembeli dibatalkan oleh pejabat lelang; 5.Karena satu dan lain hal, pihak Penjual dan/atau Pejabat Lelang dapat melakukan pembatalan /penundaan lelang terhadap obyek lelang diatas, dan pihak-pihak yang berkepentingan/peminat lelang tidak dapat melakukan tuntutan/keberatan dalam bentuk apapun kepada PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, Pejabat Lelang, PT. Bali Auction House, dan/atau KPKNL Bogor; 6.Seluruh biaya pasca lelang, tunggakan pajak berikut denda-dendanya serta pajak/biaya lainnya sesuai ketentuan, menjadi tanggung jawab Pembeli sepenuhnya, antara lain namun tidak terbatas pada PPH, PPN, maupun pajak lainnya; 7.Pengenaan BPHTB atas perolehan tanah dan/atau bangunan mengacu pada UU No. 1 Tahun 2022 tentang Hubungan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah dan Peraturan Daerah dimana objek lelang berada; 8.Berdasarkan ketentuan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) No. 11 Tahun 2025 Pasal 18, Pemenang Lelang dikenakan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) sebesar 1,1%, yang wajib
JAKARTA– Pemerintah
Indonesia mengambil inisiatif di kancah global dengan mengusulkan pembentukan instrumen hukum internasional terkait tata
kelola royalti dan publisher right. Usulan tersebut diajukan melalui World Intellectual Property Organization (WIPO) dan dikenal dengan nama The Indonesian Proposal for a Legally Binding Instrument on the Governance of Copyright Royalty in Digital Environment.
Inisiatif ini merupakan hasil kolaborasi lintas kementerian antara Kementerian Hukum (Kemenkum), Kementerian Luar Negeri, Kementerian
Kebudayaan, serta Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Tujuannya adalah menciptakan sistem pembagian royalti yang lebih adil, transparan, dan inklusif bagi para pencipta serta industri kreatif, termasuk sektor musik dan media. Menteri Hukum, Supratman Andi Agtas, menyatakan, langkah ini didorong oleh keinginan untuk memastikan para pencipta karya, terutama musisi dan jurnalis mendapatkan manfaat ekonomi yang layak dari hasil kreativitas mereka. “Inisiasi ini sebenarnya kita dorong, salah satunya untuk kemajuan ekosistem musik
kita, karena kalau nilai manfaat ekonomi tidak kita dapatkan maka tentu kreasi berikutnya tidak bisa kita harapkan,” ujar Supratman dalam pertemuan daring bersama duta besar dan perwakilan Indonesia di luar negeri. Dia menegaskan, proposal Indonesia disusun agar tidak bertentangan dengan sistem hukum yang sudah berlaku di negara lain. Justru, usulan ini diharapkan menjadi dasar kolaborasi antarnegara anggota WIPO untuk mewujudkan tata kelola royalti global yang lebih adil. “Saya percaya diri, ini akan
berhasil. Kita tidak akan berbenturan secara langsung antara negara-negara besar juga industri yang mereka miliki. Usulan proposal kita justru menciptakan keadilan,” kata Supratman. Lebih lanjut, dia menyebut, sejumlah industri internasional dan negara-negara yang menjadi pusat industri kreatif telah mulai menjalin komunikasi dengan pemerintah Indonesia untuk mendukung langkah ini.
“Dengan usulan ini dan reformasi tata kelola LMK dan LKMN, saat ini sudah ada industri-industri maupun negara-negara tempat industri
itu dilahirkan yang telah membangun komunikasi dengan Kementerian Hukum,” lanjutnya. Supratman menekankan, kesuksesan langkah diplomatik ini sangat bergantung pada dukungan penuh dari para perwakilan Indonesia di luar negeri. “Kementerian Hukum menjadi pendobrak saja. Kami secara teknis akan memberikan gambaran, tapi yang pasti akan sangat berperan adalah para diplomat kita. Karena itu, kita perlu mendapat dukungan yang luar biasa dan pertemuan hari ini merupakan langkah nyata yang bisa kita lakukan,”
ungkapnya. Dia juga menegaskan, proposal tersebut merupakan inisiatif pemerintah Indonesia secara keseluruhan, bukan sematamata milik satu kementerian. “Proposal ini bukan proposal Kementerian Hukum. Ini adalah proposal pemerintah Republik Indonesia untuk mendapatkan sebuah keadilan terhadap royalti yang harusnya diterima oleh musisi, komposer, pihak terkait, dan juga industri musik nasional kita,” tutur Supratman. Sementara itu, Kepala Badan Strategi Kebijakan, Andry Indrady, menjelaskan, terdapat tiga pilar utama dalam The Indone-
sian Proposal. Pertama, pembentukan kerangka global tata kelola royalti di bawah WIPO, mencakup pengelolaan fonogram dan dokumentasi audiovisual, fasilitasi perizinan, serta pengawasan distribusi royalti. Kedua, penerapan sistem distribusi royalti berbasis pengguna atau user-centric payment model yang memberikan insentif lebih proporsional bagi pencipta dan pelaku industri. Ketiga, penguatan lembaga manajemen kolektif (LMK) antarnegara melalui standardisasi tata kelola yang bersifat mengikat secara hukum.(bry)
Peluang tersebut muncul setelah diterbitkan Perpres 109/2025 yang mengatur soal pengelolaan sampah perkotaan menjadi sumber energi baru terbarukan. Di dalam Perpres tersebut, PLN ditugaskan untuk membeli listrik yang dihasilkan dengan harga USD 0,2 per kWh. Jika listrik yang dihasilkan besar, maka pendapatan daerah dari sektor energi berbasis sampah juga ikut meroket. Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq mengatakan aturan tersebut adalah tonggak baru pengelolaan sampah nasional. Menurut dia, kebijakan ini menandai perubahan besar arah pembangunan lingkungan hidup dan energi nasional. Menuju sistem pengelolaan sampah yang modern, efisien, dan berkelanjutan. Hanif menjelaskan Perpres itu diterbitkan untuk menjawab kedaruratan sampah nasional yang telah menjadi sumber pencemaran, kerusakan lingkungan, dan ancaman kesehatan masyarakat. Melalui Perpres tersebut, sampah bukan lagi sekadar beban lingkungan. Tetapi sumber daya energi terbarukan yang dapat diolah menjadi energi listrik, biogas, biofuel, bahan bakar minyak terbarukan. Serta berbagai produk turunan lainnya dengan menggunakan teknologi ramah lingkungan. Penanganan sampah menjadi energi terbarukan itu jadi langkah nyata menuju
Suhendro Boroma
transformasi sistem pengelolaan sampah nasional yang berbasis teknologi ramah lingkungan. ”Kita ingin memastikan timbulan sampah di daerah dapat diolah sesuai dengan kaidah lingkungan yang baik dan energi yang dihasilkan dapat dimanfaatkan sebagai bagian dari energi bersih,” jelasnya. Harapannya Pemda tidak sebatas dapat sumber penghasilan baru. Tetapi sampah yang masuk ke Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) nantinya tinggal residu saja. Karena sampah lainnya masuk ke sistem pengelolaan untuk jadi sumber listrik. “Perpres 109 Tahun 2025 adalah wujud komitmen pemerintah dalam memastikan pengelolaan sampah perkotaan yang berkelanjutan,” jelasnya. Yaitu melalui kolaborasi lintas kementerian, dukungan investasi hijau, serta partisipasi aktif pemerintah daerah. Pemerintah ingin menata arah baru menuju Indonesia yang bersih, sehat, dan berkelanjutan. Hanif mengatakan, pemerintah menargetkan implementasi Perpres itu difokuskan pada kota metropolitan dan kota besar. Dengan produksi timbulan sampah harian di atas 1.000 ton. Kemudian di TPA yang telah melebihi kapasitas atau terbatas lahan. Teknologi yang diterapkan diharapkan mampu mereduksi volume sampah secara signifikan. Sekaligus menghasilkan energi bersih untuk
mendukung kebutuhan energi nasional dan target Net Zero Emission 2060. Perpres 109/2025 itu memperbaiki regulasi sebelumnya. Misalnya di peraturan terdahulu berfokus pada percepatan pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Sampah di 12 lokasi prioritas. Tetapi sekarang sasaran diperluas ke seluruh daerah yang memenuhi kriteria sesuai ketentuan peraturan. Kemudian peraturan itu menegaskan peran Danantara berupa dalam pembangunan Pengolah Sampah Menjadi Energi Listrik (PSEL). Meliputi dukungan investasi serta pemilihan Badan Usaha Pengembang dan Pengelola PSEL (BUPP PSEL). Pemerintah juga memberikan jaminan kepastian investasi melalui penetapan tarif listrik tetap sebesar USD 0,20 per kWh selama 30 tahun dan kewajiban PT PLN membeli listrik hasil olahan sampah.
DIMULAI DARI
TPAS GALUGA Pemerintah Pusat akan memulai proyek PSEL di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sampah Galuga, Kabupaten Bogor pada akhir tahun 2025. ”Proses tahapan kemarin kita rapat dengan Menteri Lingkungan Hidup dan dengan Danantara. Mudah-mudahan kalau tidak
ada kendala, di akhir tahun bisa dilaksanakan ground breaking PSEL di TPA Galuga,” ungkap Bupati Bogor, Rudy Susmanto. Selasa (14/10/2025).
Menurutnya, meski pelaksanaan proyek PSEL sepenuhnya berada di pemerintah pusat, namun ia bersyukur karena Kabupaten Bogor menjadi salah satu daerah dalam mengelola sampah secara modern. ”Untuk PSEL dilaksanakan sepenuhnya oleh Pemerintah Pusat kita hanya ketempatan dan kita bersyukur kita menjadi salah satu Kabupaten yang dipilih untuk dilakukan pengelolaan sampah secara modern,” jelas dia. Selain itu, saat ini Pemkab Bogor tengah melakukan tahapan pengelolaan dengan menimbun sampah atau sanitary land fill.
”Jadi kita berupaya sampah yang lama dari ketinggian 30 meter sudah kita turunkan menjadi 12 meter, lalu sudah kita tutup tanah,” ujar dia. Setelah ditutup tanah dan akan kembali menghijau, masyarakat nantinya bukan lagi melihat suatu tumpukan sampah, tetapi vegetasi yang berwarna hijau. ”Baunya berkurang dan juga kita harus dapat menjaga masyarakat sekitar khususnya wilayah Bogor Barat wilayah Leuwiliang yang terdampak langsung dengan TPA Galuga,” imbuh dia.
Bahkan, ke depannya, sampah yang terkelola dengan baik akan berdampak pada ekonomi masyarakat sekitar. ”Tentunya kita melihat bukan sesuatu yang kumuh tetapi menjadi suatu yang bersih suatu yang hal menarik dan tentunya sehat buat masyarakat,” pungkasnya. (rp2/c/wan)
Fenomena tersebut rupanya dibenarkan oleh Badan Meteorologi dan Geofisika (BMKG). Mereka menyebut hal ini memang sudah biasa, bukan karena ada fenomena aneh. Forecaster On Duty Staklim Jawa Barat BMKG, Leni Jantika menjelaskan bahwa saat ini posisi matahari sedang berada di belahan Katulistiwa. Ini juga biasa disebut dengan pergeseran semu. Sehingga menyebabkan wilayah-wilayah di bagian Selatan Indonesia termasuk Bogor dan Jawa Barat menerima penyinaran matahari yang lebih intens pada pagi hingga siang hari.
“Matahari seperti terbit lebih awal, karena sudut datang sinar matahari berubah sesuai posisi matahari terhadap bumi. Suhu udara terasa lebih panas,” jelasnya.
Di situasi yang sama, angin musim hujan juga belum stabil. Lina menerangkan posisi awan yang berperan sebagai peneduh cenderung minim. Alhasil, radiasi matahari langsung menembus ke perumakaan. “Wilayah Bogor sendiri memiliki pola satu musim, yaitu hujan yang berpotensi terjadi sepanjang tahun. Namun pada periode ini, pertumbuhan awan hujan cenderung tidak stabil,” beber Leni. Ia pun menggaransi fenomena semacam ini bukanlah satu hal yang berbahaya. Ini memang murni karena perubahan posisi matahari, itupun terjadi secara alami setiap tahun. “Utamanya saat memasuki musim hujan. Fenomena ini tidak berbahaya, hanya bagian dari perubahan posisi matahari yang terjadi secara alami setiap tahun,” pungkasnya. Meski begitu, hujan sempat mengguyur Kota Bogor pada Kamis (16/10). Tak tanggungtanggung, hujan lebat itu sempat menumbangkan satu pohon di kawasan BNR. Pohon nyaris menimpa motor dan mobil yang terparkir di dekatnya. Beruntung, tak ada korban dari kejadian tersebut. (bay/c)
“Terima kasih atas kontribusi yang sudah diberikan Coach Patrick Kluivert dan tim kepelatihan selama hampir 12 bulan untuk PSSI & Timnas Indonesia. Dengan penuh rasa hormat, PSSI dan Coach Patrick serta tim kepelatihan sepakat untuk mengakhiri kerja sama ini,” tulis Erick yang juga Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) itu di Instagram pribadi kemarin. Kluivert gagal mengantarkan Garuda lolos ke Piala Dunia 2026 setelah dua kali kalah melawan Arab Saudi dan Irak dalam ronde keempat kualifikasi. Tak cuma gagal secara hasil, mantan pelatih timnas Curaçao itu juga tak menghadirkan perubahan positif dalam performa Garuda. Padahal, Arya Sinulingga salah seorang anggota Komite Eksekutif PSSI, pernah menyebut bahwa Kluivert dan tim kepelatihan adalah yang
terbaik yang pernah dimiliki Indonesia. Dalam delapan laga Garuda di bawah kepemimpinannya, enam di laga resmi dan dua uji coba, Kluivert cuma mencatat persentase kemenangan 37,5 persen. Selisih golnya juga minus, 11 kali membobol gawang lawan dan 15 kali kebobolan.
“Untuk yang bola jangan hari ini ya, karena ini kan tempatnya nggak pas. Kasih waktu satu sampai dua hari. Tapi, kan, statement-nya sudah ada,” kata Erick dalam jumpa pers di kantor Kemenpora, Jakarta, tadi malam. Jumpa pers tersebut membahas persiapan menuju SEA Games. Namun, Erick juga menolak membahas persiapan Indonesia U-23 yang bakal diterjunkan di cabang sepak bola multiajang dua tahunan tersebut. Begitu pula ketika ditanya soal target mempertahankan emas sepak bola. “Nanti tanya ke PSSI, hehehe,” katanya. Supriyono, jebolan PSSI
Primavera, menganggap pemberhentian Patrick Kluivert dan tim kepelatihannya sebagai langkah yang tepat.
“Timnas justru kualitasnya menurun dalam putaran keempat kualifikasi Piala Dunia 2026,” kata Supriyono, yang kini dikenal sebagai komentator sepak bola di televisi. Kluivert gagal meramu permainan yang enak ditonton dan atraktif. “Sebelum ini, permainan timnas itu selalu all out, fighting spirit tinggi, bisa meladeni lawan. Meski pernah kalah, tetap ada kepuasan untuk menonton,” ucapnya. Soal pengganti, Supriyono mengaku masih penasaran dengan sosok Alex Pastoor salah seorang asisten Kluivert. Rekam jejak jadi alasannya. Jika tidak, Supriyono mengusulkan mantan pelatih timnas Vietnam Park Hang-seo. “Apalagi dia pernah jadi asisten pelatih Guus Hiddink di Piala Dunia 2002,” terangnya. (raf/ rid/gus/ttg)
DEPOK–Bangunan liar (bangli) dan lapak pedagang kaki lima (PKL) di Jalan Raya Bibir, Kelurahan Cisalak, Kecamatan Sukmajaya, dibongkar Satpol PP Kota Depok, Kamis (16/10) kemarin. Kasatpol PP Kota Depok, Dede Hidayat mengatakan, ada puluhan
bangli dan lapak PKL yang digusur. Penertiban dilakukan mulai pukul 08.00-11.00 WIB. “Untuk penertiban hari ini (kemarin,red), ada 75 unit bangunan yang dibongkar,” katanya kepada Radar Bogor.
LAPAK Baca Hal 6
Keberadaan rokok ilegal kian masif. Tidak terkecuali di Kota Depok. Rokok ilegal tersebut cukup mudah ditemukan di sejumlah warung kelontongan. Penelusuran Radar Bogor, rokok ilegal yang kerap dijuluki “Rokok Murah” itu mudah ditemukan di warung kelontongan di kawasan padat penduduk. Juga di sejumlah warung yang berada di pinggir jalan protokol.
PEREDARAN Baca Hal 6
Rokok Ilegal adalah rokok yang beredar di masyarakat namun tidak memenuhi kewajiban sebagai barang kena cukai berupa pembayaran cukai yang ditandai dengan pita cukai. Pita Cukai merupakan dokumen sekuriti negara dalam bentuk kertas yang memiliki sifat dengan spesifikasi tertentu yang bertujuan sebagai pertanda bahwa rokok tersebut sudah dilunasi cukainya. 1 2
Rokok ilegal dibandrol dari harga Rp9 ribu hingga Rp12 ribu per bungkus. Harga yang murah menjadikan rokok ilegal cukup laris di kalangan masyarakat Kota Depok. “Iya, cukup banyak peminatnya. Sehari bisa jual dua selop,” kata salah satu pemilik warung yang enggan disebutkan namanya yang menjual rokok ilegal di bilangan Kalimulya, Kota Depok, Kamis (16/10). Namun demikian, ia mengaku tidak berani menyetok banyak rokok murah itu. Meski murah, khawatir terkena razia. “Jadi yang penting ada aja, karena banyak yang nyari. Tapi gak pernah setok banyak, takut kena razia,” tuturnya. Hal serupa juga dikatakan pedagang lainnya di bilangan Jalan KSU. Pria yang enggan disebutkan namanya itu mengaku menjual rokok ilegal lantaran banyak peminatnya. “Ada, tapi gak setok banyak, lumayan peminatnya,” akunya. Ia mengatakan usia pelanggan rokok murah’ itu beragam. Tidak saja orang dewasa, namun. Banyak juga pemuda yang membeli rokok tersebut. “Bapak-bapak banyak, tapi lebih banyak yang beli justru anak muda,” tuturnya.
November 2024, kami menyita 109 ribu batang rokok ilegal dari sejumlah lokasi. Jumlahnya lebih banyak dari tahun 2023,” Dede Hidayat Kasatpol PP kota Depok
Sementara itu Fikri (24) mengaku dirinya memilih rokok murah berawal dari coba-coba. Ia mengaku harga rokok yang dulu biasa ia beli sudah terlalu mahal. Kemudian ia mencoba rokok murah yang menyerupai rokok yang biasa ia beli. “Saya coba, rasanya gak beda jauh. Harganya murah bisa dapat 3 bungkus jika dibandingkan dengan rokok yang biasa saya beli,” tuturnya. Untuk mendapatkan “rokok murah” itu, ia kerap membeli di warung dekat rumahnya. Kadang membeli secara online. Hal itu lantaran tak semua wa rung menjual rokok tersebut.
Sementara itu Kasatpol PP kota Depok, Dede Hidayat mengatakan, tak menampik maraknya peredaran rokok ilegal di Kota Depok. Pihaknya terus melakukan pemberantasan rokok ilegal di wilayah Depok.
“Kami terus berupaya untuk memberantas peredaran Rokok ilegal di Depok,” katanya. Ia memaparkan, peredaran rokok ilegal di Kota Depok jumlahnya terus meningkat dari tahun ke tahun.
Hal itu terlihat dari jumlah rokok ilegal yang terjaring razia oleh petugas Satpol PP Kota Depok bersama dengan Bea Cukai.
Dede memaparkan, pada 2023, razia yang dilakukan oleh Satpol PP kota Depok dengan bea cukai berhasil menyita 26 ribu batang rokok ilegal di Kota Depok.
Kemudian pada 2024, Satpol PP Kota Depok bersama petugas Bea Cukai juga kembali melakukan penertiban Rokok ilegal. Jumlah tokok ilegal yang diamankan dan disita lebih banyak.
“November 2024, kami menyita 109 ribu batang rokok ilegal dari sejumlah lokasi. Jumlahnya lebih banyak dari tahun 2023,” katanya kepada Radar Bogor Kamis 16 Oktober 2025. Ia memaparkan, rokok ilegal yang beredar kebanyakan rokok yang tidak dilengkapi pita cukai.
“Jadi selain tak ada pita cukai, ada juga yang pakai cukai palsu,” paparnya. Untuk 2025, kata dia Satpol
Dalam penertiban tersebut, Satpol PP Kota Depok menurunkan 80 personil. Dibantu dengan 5 anggota Polri, 5 anggota
TNI, 2 anggota Subdenpom, 2 anggota Subarnisun dan 6 anggota dishub. Juga dari DPUPR, DLHK, kecamatan dan kelurahan. “Total ada 124 personel gabungan,” tuturnya.
Dalam penertiban itu, petugas gabungan juga menggunakan dua unit alat berat untuk meratakan bangunan liar tersebut. “Pakai dua ekskavator,” tukasnya.(faj/c)
PP akan melakukan upaya pemberantasan rokok ilegal di Kota Depok. Saat ini, kata dia pihaknya sedang mendalami perihal peredarannya. “Masih kami dalami,” paparnya. Sementara itu, Wali Kota Depok, Supian Suri mengatakan, dalam menindak rokok ilegal
tidak semudah yang dibayangkan. Karena selain rokok tanpa pita cukai yang beredar, nyatanya pita cukai palsu turut menjadi tantangan besar bagi aparat penegak hukum dalam menindak tegas beredarnya rokok ilegal. Dibutuhkan keteli-
tian dan pemahaman lebih tentang rokok ilegal. “Karena rokok ilegal tidak hanya soal tanpa pita cukai, tetapi pita cukai palsu juga digunakan untuk menipu petugas dan itu sangat mungkin terjadi,” katanya. Namun demikian, pihaknya
terus berupaya untuk memberantas rokok illegal. Hal itu dilakukan dalam rangka penyelamatan keuangan negara. Supian meminta, agar Satpol PP dan Linmas Kota Depok meningkatkan wawasan tentang rokok ilegal dan pita cukai palsu.(faj/c)
Kedelapan Puskesmas tersebut memiliki tugas dan fungsi khusus dalam menangani kasus gigitan hewan penular rabies (GHPR).
Tugas tersebut telah tercantum dalam Keputusan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok Nomor 443.1/00J/KPTS/P2P/ III/2025 tentang Penunjukan Rabies Center di lingkup Dinkes Kota Depok.
Kepala Dinkes Kota Depok, Mary Liziawati mengatakan keberadaan Rabies Center menjadi langkah penting untuk meningkatkan efektivitas dan mutu pelayanan kesehatan, sekaligus memperkuat sistem
pencegahan penyakit rabies di masyarakat. “Rabies Center ini dibentuk bukan hanya untuk memberikan layanan medis bagi korban gigitan hewan, tetapi juga memastikan seluruh proses pencegahan, pelaporan, dan edukasi masyarakat berjalan dengan baik,” ungkapnya. Adapun tugas dan fungsi Rabies Center tersebut antara lain, memberikan pelayanan per ta ma berupa cuci luka dengan air mengalir dan sabun selama 15 menit terhadap semua penderita gigitan hewan penular rabies yang datang ke Rabies Center.
Lalu, keberadaan Rabies
Center juga melakukan anamnesis secara menyeluruh terhadap penderita untuk menentukan tatalaksana kasus dengan tepat. Kemudian, melakukan pencatatan dan pelaporan terhadap semua kasus GHPR. Selain itu, lanjut Mary, pada Rabies Center juga dilakukan pencatatan dan pelaporan terhadap stok logistik vaksin anti rabies (VAR) dan serum anti rabies (SAR).
Tidak hanya itu, juga melakukan koordinasi dengan Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DKP3) setiap ada penderita gigitan hewan penular rabies.
“Petugas pada Rabies Center juga memberikan penyuluhan sederhana kepada masyarakat tentang pencegahan penularan rabies, melakukan konsultasi atau rujukan terhadap kasuskasus berat ke rumah sakit, serta melakukan pengamatan epidemiologis sederhana terhadap rabies,” jelasnya. Untuk diketahui, delapan Puskesmas yang ditunjuk sebagai Rabies Center di Kota Depok meliputi UPTD Puskesmas Tapos, UPTD Puskesmas Cimanggis, UPTD Puskesmas Sukmajaya, UPTD Puskesmas Pancoran Mas, UPTD Puskesmas Ratu Jaya, UPTD Puskesmas Beji, UPTD Puskesmas Bojongsari, dan UPTD Puskesmas Cinere.(faj/a)
Di dalam gerobak itu berisi beragam alat untuk berikan kopi. Ada teko listrik jug ada kopi beraneka merk. Ada juga gelas kertas yang disediakan juga sendok untuk mengaduk kopi. Mohadi memang sengaja memodifikasi motor dinasnya mirip penjual kopi starling. Namun, ia tak menjualnya. Ia memberikan kopi tersebut secara gratis kepada warga, sembari mendengarkan curhat mereka.
“Iya gratis, namanya Ngucur Mas alias Ngopi Curhat Bareng Babinkamtibmas,” katanya kepada Radar Bogor. Aksi ‘Ngucur Mas’ ini sudah ia lakukan sejak lama. Ia pun kerap memposting video kegiatan tersebut dalam akun media sosial miliknya bernama Mohadi Bhabin Ngucur Mas. Akun Tik Tok tersebut memiliki pengikut 27,6 ribu. Mohadi mengaku Ngucur Mas berawal dari adanya program Kapolda Metro Jaya yaitu Jumat Curhat. Dari sana ia memiliki ide untuk memodifikasi motor dinasnya, dan memberikan kopi gratis sembari berkeliling. Untuk kopi, kata dia, membeli dengan uang pribadinya. Mohadi kemudian berkeliling dan berhenti di beberapa tempat. Sambil menikmati kopi itu, ia kerap memberikan pesan kepada masyarakat, atau juga mendengarkan curhatan mreka. “Untuk curhatanya beragam, ada soal ekonomi juga, macammacam,” tukasnya.(faj/c)
PERSIB BANDUNG (4-3-3)
SLEMAN–Persib Bandung akan bertandang ke Stadion Maguhuwarjo, Sleman untuk menghadapi PSBS Biak yang berkandang di markas milik PSS Sleman di BRI Super League 2025/2026 ini.
Pertandingan pada pekan kedelapan Super League ini, akan berlangsung pada Jumat (17/10) sore ini (live Indosiar & Vidio pukul 15.30 WIB).
PSBS Biak yang menjadi tuan rumah bertekad meraih kemenangan. Dari 7 laga yang sudah dijalani di Liga Super 2025/2026, tim berjuluk Badai Pasifik baru mencatat 1 kemenangan. Di sisi lain Persib Bandung juga memiliki misi bangkit. Kalah 1-2 dari Persita Tangerang, Persib sempat menang di ACL Two 2025/2026 menghadapi Bangkok United 0-2. PSBS Biak bakal berupaya meraih poin menghadapi Persib Bandung. Meski tidak mudah, peluang anak asuh Divaldo Alves meraih poin tetap terbuka. Apalagi, performa Persib masih belum konsisten. Persib Bandung sendiri saat ini menempati peringkat ke-7 klasemen Super League 2025/2026. Mereka mengumpulkan 10 poin dari 6 laga yang sudah dijalani. Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak
meminta anak asuhnya tidak meremehkan PSBS Biak. Pasalnya, PSBS memiliki skuad yang bagus sehingga bisa membuat kejutan.
“PSBS Biak merupakan tim yang bagus. Mereka memulai liga dengan tidak baik, tapi dalam beberapa pertandingan, 4-5 pertandingan terakhir, mereka jauh lebih baik,” kata Hodak. Kemenangan 2-0 atas Bangkok United di ACL Two 2025/2026 membuat Persib lebih percaya diri. Namun, mereka tidak bisa berlatih sebagai tim cukup lama karena jeda internasional. Oleh sebab itu, kemampuan pemain Persib Bandung untuk beradaptasi lebih cepat bakal jadi kunci. Terutama untuk pemain Timnas Indonesia yang baru kalah di 2 laga Kualifikasi Piala Dunia 2026.(trt)
PERTEMUAN
0-0
20/09/2025
3-1
1-2 11/09/2025
1-2 29/08/2025
2-2 23/08/2025 PSBS
CIBINONG–Sembilan atlet angkat besi asal Kabupaten Bogor lolos ke putaran final Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Barat XV Tahun 2026, setelah tampil impresif pada Babak Kualifikasi (BK) Porprov yang digelar di GOR Pajajaran, Bandung, pada 11–16 Oktober 2025. Kesembilan atlet yang berhasil mengamankan tiket menuju Porprov Jabar 2026 tersebut adalah Tiara Mitsyuwa, Anjeng Dayun, Aulia Mitaqul, M. Nurichsan, Princess Hadasah, Afrida Aulia, Muhamad Ulwan, Azizan, dan Pati Yunus.
Ketua PABSI Kabupaten Bogor, Yudi Agus Soleh, menyampaikan apresiasi
tinggi kepada para lifter dan pelatih atas kerja keras dan dedikasi yang ditunjukkan selama babak kualifikasi.
“Kami sangat bangga dengan perjuangan para atlet. Sembilan lifter yang berhasil lolos ini adalah bukti nyata kerja keras, disiplin, dan semangat juang mereka. Hasil ini menjadi motivasi besar untuk menghadapi Porprov 2026,” ujar Yudi. Yudi menambahkan, keberhasilan ini juga tidak lepas dari dukungan Pemerintah Kabupaten Bogor dan KONI Kabupaten Bogor yang terus mendorong pengembangan olahraga prestasi di berbagai cabang, termasuk angkat besi.
“PABSI Kabupaten Bogor akan terus memberikan dukungan penuh, baik dari sisi pembinaan maupun koordinasi dengan pelatih, agar para atlet bisa tampil lebih maksimal dan kembali mengharumkan nama Kabupaten Bogor di Porprov mendatang,” tambahnya. Dengan hasil gemilang ini, cabang olahraga angkat besi Kabupaten Bogor semakin percaya diri menatap Porprov Jawa Barat XV 2026, dengan target mempertahankan tradisi medali emas dan memperkuat posisi Kabupaten Bogor sebagai lumbung atlet berprestasi di Jawa Barat.(rur)
LILLE–Pemain timnas Indonesia Calvin Verdonk mengaku sedih melihat Ketua Umum PSSI Erick Thohir mendapatkan banyak komentar negatif dari publik tanah air setelah kegagalan Indonesia menembus Piala Dunia 2026. Dalam Instagram resminya, Kamis (16/10) kemarin, Verdonk menanggapi hal ini secara pribadi. “Bapak Thohir dan timnya telah menciptakan lingkungan berkinerja tinggi kelas dunia yang memungkinkan kami para pemain untuk berkembang dan tampil sebaik mungkin,” ujarnya. Indonesia gagal lolos ke Piala Dunia 2026 setelah menderita kekalahan 2-3 dari Arab Saudi dan juga 0-1 dari Irak pada babak Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia Grup B pekan lalu.
Dari dua kekalahan itu, publik menyoroti kinerja Erick beserta jajarannya, dengan fokus utama publik adalah ketika pria 55 tahun itu mengganti pelatih timnas Indonesia sebelumnya pada Januari lalu dan menunjuk Patrick Kluivert. Dalam hal ini, Verdonk mengaku prihatin karena ia merasa komentarkomentar negatif itu tak pantas didapatkan Erick. “Seperti Jay, saya juga ingin meluangkan waktu sejenak untuk menanggapi secara pribadi beberapa reaksi yang saya lihat di media tentang Bapak Thohir. Beberapa komentar negatif membuat saya sedih, karena saya bermain untuk Indonesia dengan bangga, terhormat, dan berkomitmen penuh,” kata pemain LOSC Lille tersebut.(net)
DALLAS–Dallas Mavericks melakukan eksperimen dengan menempatkan Coopers Flagg sebagai point guard dalam dua gim terakhir pramusim. Pelatih Jason Kidd mengaku terkesan dengan adaptasi Flagg. Tapi Kidd tidak berniat meneruskannya di musim reguler.
Momen itu terjadi saat pramusim Mavericks vs Jazz 114101 pada kemarin lusa. Maveicks juga menempatkan Flagg pada posisi yang sama saat kemenangan atas Los Angeles Lakers 121-94 di T-Mobile Arena, Las Vegas. “Saya berusaha merasa nyaman. Saya sempat gagal berpikir hari ini. Terutama soal waktu dan skor. Harus selalu waspada terhadap waktu dan situasi. Saya harus lebih fokus.
Jangan biarkan pemain yang sedang bagus terus menerus mendapat peluang. Jadi beberapa hal itu pasti bisa diperbaiki,” kata Flagg. Pemain 18 tahun itu memperoleh rata-rata 12 poin, 4,5 rebound dan 2 asis dalam dua gim terakhir. “Ada banyak cerita bagus dan positif di sini. Jadi kami punya waktu untuk mengambil keputusan,” ujar Kidd usai melawan Lakers. Akurasi tembakan Flagg membaik saat melawan Lakers. No. 1 NBA Draft 2025 itu membukukan 5/11 tembakan yang setara dengan 45 persen. Flagg mengumpulkan 13 poin, 2 rebound, dan 3 asis. Kidd memberikan beberapa catatan untuk Flagg. Pemain dari Duke University itu memang perlu membiasakan diri dengan tugas di posisi barunya itu.(mb)
Maraknya pembangunan perumahan skala menengah ke bawah mengandung konsekuensi perlunya infrastruktur penunjang, baik kesehatan, pendidikan, maupun sarana transportasi.”
Anggota DPRD Kabupaten Bogor dari Dapil 2, BEBEN SUHENDAR
CIBINONG Kementerian Perhubungan (Kemenhub) berencana membangun feeder Light Rail Transit (LRT) Jabodebek di wilayah timur Kabupaten Bogor. Moda angkutan ini rencananya bakal menghubungkan Stasiun Harjamukti hingga kawasan Mekarsari. Proyek
transportasi massal tersebut akan menggunakan sistem skytrain dengan panjang lintasan sekitar 22 kilometer. Biaya pembangunan diperkirakan mencapai Rp300 miliar per kilometer. Atau setara Rp6,6 trilliun. Pembangunan jalur ini ditujukan untuk meningkatkan konektivitas warga Bogor Timur dengan pusat aktivitas di Jakarta dan sekitarnya. Anggota DPRD Kabupaten Bogor dari Dapil 2, Beben Suhendar, menyambut positif rencana tersebut. Menurutnya, wilayah Bogor Timur memang sedang berkembang pesat sejak dibangunnya Jalan Transyogi Cibubur-Cianjur yang memicu pertumbuhan berbagai kawasan perumahan skala menengah ke bawah.
Menghubungkan kawasan Mekarsari dan sekitarnya denganHarjamuktiStasiun
Panjangnya 22 kilometer
“Maraknya pembangunan perumahan skala menengah ke bawah mengandung konsekuensi perlunya infrastruktur penunjang, baik kesehatan, pendidikan, maupun sarana transportasi,” ujar Beben kepada Radar Bogor, Kamis
(16/10). Ia menilai, meski gerbang tol Kota Wisata sudah dibuka, harapan publik terhadap kelancaran lalu lintas belum sepenuhnya terwujud. Pasalnya, kemacetan masih sering terjadi di jalur Jonggol-Cileungsi-Cibubur. Beben berharap, hadirnya moda transportasi alternatif seperti skytrain feeder LRT Jabodebek dapat menjadi solusi nyata untuk memperlancar mobilitas masyarakat di kawasan Bogor Timur.
“Adanya opsi lain seperti rencana skytrain atau moda transportasi yang bisa memperlancar mobilitas penduduk sangat ditunggu,” tutupnya. (Cr1/c)
MURAH: Gerakan Pangan Murah yang berlangsung di di Lapangan Pemuda, Cibinong, Kabupaten
CIBINONG Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Bogor memastikan stok bahan pokok di Kabupaten Bogor relatif cukup aman. Meskipun tengah terjadi gejolak harga akibat kebutuhan yang meningkat. Pernyataan itu disampaikan Kepala DKP Kabupaten Bogor, Teuku Mulya. Ia mengatakan, ketersediaan bahan pokok beras saat ini dikatakan relatif aman karena produksi bahan pokok yang masuk cukup banyak. ”Relatif aman dalam artian begini, bahwa kita produksinya kan 40 persen dari kebutuhan pangan lokal tetapi akses yang masuk secara open ke kami itu cukup banyak, baik dari Tangerang, Kawarang dan Jakarta cukup banyak,” kata Teuku. Kamis (16/10). Kendati demikian, kata dia, bahan pokok beras terjadi gejolak kenaikan
CIBINONGKecelakaan lalu lintas tunggal terjadi di Jalan GOR Pakansari, Kelurahan Pakansari, Cibinong, pada Kamis (16/10) sekira pukul 13.40 WIB. Kepala Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Bogor, Yudi Santosa menuturkan peristiwa bermula saat sopir mobil Toyota Avanza Hitam sedang dalam perjalanan mencari pom bensin terdekat di area Stadion Pakansari. Namun, kata Yudi, karena sopir mengantuk sehingga kurang konsentrasi memperhatikan jalan di depannya. “Saat berputar di tikungan, kendaraan yang dikendarai oleh pelapor oleng dan tidak sempat dikendalikan
harga karena kebutuhan yang semakin tinggi akibat adanya dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Makan Bergizi Gratis (MBG). Sehingga, pihaknya harus mengatur ulang siklus pasokan agar tidak terjadi kelangkaan bahan pokok yang menyebabkan kenaikan harga. ”Pasokan pangan ini harus diatur ulang siklusnya supaya masuknya itu tidak menjadi langka dibeberapa pasar, sehingga masyarakat yang lain diluar MBG bisa mengakses,” tutur dia. Selain beras, bahan pokok lain seperti cabai pun terjadi kenaikan harga. Namun pemerintah terus mengupayakan agar harga bisa kembali stabil. Salah satunya dengan intervensi terhadap pasar supaya harga kembali normal. (rp2/c)
korban laka
sehingga menabrak beton pembatas jalan,” ungkap Yudi kepada Radar Bogor. Akibat kejadian tersebut, bagian depan kendaraan tersebut mengalami kerusakan yang cukup parah. Dari kejadian itu, kata dia, pelapor memutuskan menghubungi ke Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Bogor. “Lalu, direspon oleh petugas team rescue dan mempersiapkan peralatan menuju lokasi untuk melakukan proses evakuasi,” jelas dia. (rp2/c)
CIBINONG Maraknya kasus pelecehan seksual terhadap anak di Kabupaten Bogor menimbulkan keprihatinan. Fenomena menjadi alarm bagi semua pihak untuk lebih waspada terhadap keselamatan anak-anak.
Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Bogor, Wasto Sumarno, menyebut situasi ini sudah tergolong darurat sosial. Ia menilai, meningkatnya angka kekerasan seksual terhadap anak merupakan bukti bahwa lingkungan saat ini tidak lagi sepenuhnya aman bagi generasi penerus.
“Saya mohon ampun kepada Allah SWT. Kondisi ini sangat memprihatinkan karena anak-anak kita ternyata hidup dalam bahaya. Mereka berada dalam situasi yang tidak aman, bukan hanya hari ini, tapi juga untuk masa depan mereka,” ujarnya kepada Radar Bogor, Rabu (15/10).
Menurutnya, kasus pelecehan anak tidak bisa lagi dipandang sebagai peristiwa individual. Ia menilai fenomena ini merupakan cerminan lemahnya pengawasan sosial dan tanggung jawab bersama antara orang tua, masyarakat, dan pemerintah.
“Kita semua harus merasa bertanggung jawab. Sebagai orang tua, sebagai bagian dari masyarakat, dan sebagai pemegang kebijakan, kita tidak boleh diam. Ini sudah menyangkut masa depan generasi kita,” ucapnya.
Wasto juga mengapresiasi peran media yang berani mengungkap kasus-kasus pelecehan anak. Ia menilai pemberitaan yang muncul bisa menjadi bentuk kontrol sosial agar pelaku tidak merasa aman. Terkait langkah konkret, Wasto menegaskan pihaknya akan segera berkoordinasi dengan dinas terkait untuk melakukan evaluasi serta menyusun langkah pencegahan dan penanggulangan. Ia juga mengajak masyarakat yang memiliki data atau informasi mengenai kasus pelecehan untuk segera melapor ke DPRD atau pemerintah daerah. “Dengan data itu, kami bisa menindaklanjuti dalam bentuk kebijakan dan aksi nyata,” jelasnya. Tak hanya fokus pada kebijakan, Wasto juga mengaku berencana untuk meninjau langsung kondisi korban sebagai bentuk empati dan langkah awal pengumpulan data lapangan. “Saya ingin melihat langsung, tentu tanpa mengekspos korban. Insyaallah saya akan coba kunjungi, supaya ada bukti nyata bahwa kasus-kasus pelecehan seksual benar terjadi. Itu bisa jadi dasar kuat untuk pengambilan kebijakan,” pungkasnya. (Cr1/c)
Untuk memastikan masyarakat tak kesulitan mendapatkan pangan, Pemerintah Kabupaten Bogor berencana memperpanjang Gerakan Pangan Murah. Gerakan ini rencananya diadakan di berbagai daerah secara rutin hingga akhir tahun nanti.
Laporan: ABILLY MUHAMMAD
HAL itu disampaikan Kepala DKP Kabupaten Bogor, Teuku Mulya di momen Hari Pangan Sedunia. Perayaan itu dilaksanakan di Lapangan Pemuda, Cibinong, Kabupaten Bogor pada Kamis 16 Oktober 2025. Teuku Mulya memaparkan, GPM yang dilaksanakan disetiap daerah ini digagas oleh Badan Pangan Nasional. Di Kabupaten Bogor GPM diadakan di sembilan titik yang terpusat di Lapangan Pemuda, Cibinong. Adapun, kebutuhan bahan pokok yang disediakan GPM ini meliputi sembako beras, telur, minyak, daging ayam dan sayur mayur. ”Karena memang sekarang kebutuhan - kebutuhan makin tinggi
harus memberikan partisipasi kepada masyarakat agar keterjangkauan pangan tidak hanya sekedar terjangkau karna jauh tetapi juga terjangkau karna memang harga pangan yang murah,” tambah dia. GPM dijanjikannya akan terus dilaksanakan hingga akhir tahun 2025. Harapannya bisa mengingatkan kesadaran diri terkait kebutuhan hak pangan, juga hak kebutuhan pangan yang bergizi, terjangkau dan aman. ”Di sisi lain semua stakeholder sama-sama menguatkan pangan ini menjadi suatu sistem kedaulatan pangan yang ada di global maupun nasional dan di lokal,” pungkasnya. (rp2/c)
GUNUNG PUTRI– Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Ciliwung–Cisadane berencana membangun kolam retensi baru. Lokasinya berada di wilayah Desa Tlajung Udik, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor. Pembahasan mengenai rencana ini berlangsung dalam agenda Pertemuan Konsultasi Masyarakat (PKM) I terkait studi Land Acquisition and Resettlement Action Plan (LARAP) untuk proyek pembangunan kolam retensi pengendali banjir, Kamis (16/10). Kabid Keterpaduan Pembangunan
Infrastruktur Sumber Daya Air (KPISDA), Epi Kuspiana, menjelaskan bahwa pertemuan ini merupakan tahap awal dari rangkaian proses persiapan pembangunan kolam retensi.
“Pertemuan awal ini bertujuan untuk melakukan pendataan, identifikasi, dan inventarisasi terhadap lahan-lahan yang terdampak proyek kolam retensi,” ujar kepada Radar Bogor, Kamis (16/10/2025).
Ia menambahkan, hasil dari PKM ini akan menjadi dasar bagi tim untuk menyusun Dokumen Perencanaan
Pengadaan Tanah (DPPT) sebelum ditetapkan sebagai lokasi resmi proyek (penlok).
“Setelah penlok keluar, baru akan dilanjutkan oleh tim appraisal untuk menghitung besaran nilai ganti rugi,” jelasnya. Epi menerangkan, secara keseluruhan terdapat delapan kolam retensi yang akan dibangun untuk mendukung pengendalian banjir di wilayah Sungai Cikeas dan Cileungsi. Namun, dalam tahap pertama ini baru tiga lokasi yang masuk dalam agenda PKM.
“Kolam retensi ini berfungsi sebagai
tempat parkir sementara air saat curah hujan tinggi. Jadi efektif mengurangi genangan, meski tidak sepenuhnya menyelesaikan banjir,” katanya. Selain pembangunan kolam, BBWS Ciliwung–Cisadane juga akan melakukan normalisasi Sungai Cikeas dan Cileungsi guna mengembalikan daya tampung air yang mengalami pendangkalan.
“Sungai yang semula hanya bisa menampung debit banjir dua tahunan, akan ditingkatkan menjadi kapasitas banjir 25 tahunan,” pungkasnya. (Cr1/c)
CIBINONG –Perempuan berinisial ES (53) ditemukan tewas usai tercebur sumur di rumah di Kampung Tegal, Desa Tegal, Kecamatan Kemang, Kamis (16/10) Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor, M Adam Hamdani mengungkapkan insiden ini terjadi sekira pukul 05.00 WIB saat korban pergi ke dapur. ES sempat hilang dan dicari oleh anaknya selama beberapa waktu, namun tak kunjung ditemukan. ”Pada pukul tujuh korban ditemukan oleh keluarga berada di dalam sumur yang ada di dapur,” ungkapnya Kamis (16/10). Pihak keluarga selanjutnya melaporkan kejadian tersebut kepada pihak BPBD Kabupaten Bogor. Upaya
evakuasi pun segera dilakukan oleh tim BPBD.
”Korban akhirnya berhasil di evakuasi olah TRC BPBD Kabupaten Bogor dan dibantu oleh masyarakat setempat,” jelas dia. Meski korban berhasil dievakusi, namun korban dinyatakan meninggal dunia dan langsung diserahkan ke pihak keluarga. (rp2/c)
Petugas BPBD
BOGOR– Kebakaran melanda salah satu rumah di kawasan Perumahan Erfina Kencana Regency, Kecamatan Cibinong, Rabu (15/10). Peristiwa tersebut diduga disebabkan oleh korsleting listrik di area basement rumah. Kepala Dinas Pemadam Kebakaran
Kabupaten Bogor, Yudi Santosa, menjelaskan bahwa kejadian bermula saat Ketua RT setempat melihat kepulan asap keluar dari salah satu rumah warga. Ia kemudian segera mengecek sumber asap dan mendapati api telah membesar di salah satu kamar yang berada di basement rumah tersebut.
“Bu RT langsung menghubungi pemilik rumah yang saat itu sedang berada di luar, kemudian segera melapor ke Damkar Sektor Cibinong,” ujarnya kepada Radar Bogor, Kamis (16/10/2025).
Menindaklanjuti laporan itu, Damkar Sektor Cibinong langsung mengerahkan dua unit mobil pemadam, satu unit SCBA, dan satu unit Rescue ke lokasi kejadian.
“Tim kami bergerak cepat ke lokasi. Karena titik api berada di basement tanpa ventilasi, kami membutuhkan dukungan unit rescue dengan peralatan tambahan seperti blower untuk membuang asap,” jelasnya. Proses pemadaman berlangsung cukup menantang akibat ruang yang tertutup dan minim sirkulasi udara. Namun, berkat kerja sama tim dari sektor Cibinong dan unit rescue, api akhirnya berhasil dikendalikan. “Setelah api padam, kami lakukan pendinginan dan pembuangan asap agar kondisi benar-benar aman,” tambah Yudi. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Situasi kini telah kembali kondusif. (Cr1/c)
Dewan Pimpinan Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia Kabupaten Bogor mengadakan Pelatihan Administrasi Pertanahan bagi perangkat desa hingga aparat Kecamatan. Kegiatan ini betujuan mengedukasi warga dan meminimalisir konflik agraria yang mencekik masyarakat.
Laporan: SEPTI NULAWAM
WARGA di Babakan Madang mendapat kesempatan untuk berlatih mengenai Administrasi Pertanahan dari DPD KNPI. Kegiatan ini pun disambut antusias oleh para pemuda. Mereka dengan semangat dan serius menyimak segala materi yang diberikan Pelatihan ini tak sendirian dijalankan DPD KNPI, mereka juga bekerja sama dengan Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (DPKPP) Kabupaten Bogor Pelatihan ini diselenggarakan secara roadshow di 6 wilayah Kabupaten Bogor dan dimulai dari wilayah 1 di Babakan Madang, Kamis (16/10). Ketua DPD KNPI Kabupaten Bogor, Wahyudi Chaniago mengatakan, kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian pemuda dalam mendukung program pemerintah daerah. Salah satunya dengan mengedukasi masya-
PELATIHAN: DPD KNPI Kabupaten Bogor bekerja sama dengan Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (DPKPP) Kabupaten Bogor mengadakan
Pelatihan Administrasi Pertanahan bagi perangkat desa, kelurahan hingga aparat
kecamatan seluruh Kabupaten Bogor.
rakat terkait administrasi pertanahan.
“Kami sebagai organisasi kepemudaan ingin berperan dalam mendukung program pemerintah. Di samping mengedukasi masyarakat agar kasus yang berkaitan pertanahan dapat diminimalisir,” ungkapnya kepada wartawan. Pemuda, kata Wahyudi, sejatinya dapat menjadi agen perubahan dalam berbagai persoalan di tengah masyarakat. Meski secara teknis masalah pertanahan merupakan kewenangan dinas terkait, KNPI berharap pelatihan ini dapat dapat menambah wawasan masyarakat perihal administrasi pertanahan khususnya di Kabupaten Bogor.
“Sehingga melalui pelatihan ini, diharapkan dapat mengurangi masalah pertanahan di Kabupaten Bogor,” tegasnya. Di tempat yang sama, Kepala DPKPP Kabupaten Bogor, Eko Mujiarto menjelaskan,
ada beberapa aspek yang perlu diperhatikan masyarakat berkaitan administrasi pertanahan.
Utamanya, dalam mengeluarkan dokumen tiga serangkai yakni Surat Pernyataan Tidak Sengketa, Riwayat Tanah, serta salinan letter C desa.
“Jangan sampai berkaitan dokumen tiga serangkai tadi, kepala desa, lurah atau camat menjadi objek permasalahan hukum kaitan permasalahan tanah,” tegas Eko. Pihaknya pun mengapresiasi DPD KNPI yang berinisiatif mengadakan pelatihan administrasi pertanahan. Sebagai mitra strategis pemerintah, Eko berharap pemuda yang tergabung dalam KNPI dapat terus mengawal berbagai program di masyarakat.
“Mudah-mudahan kegiatan ini bisa meminimalisir, atau bisa menghindari permasalahan hukum, terhadap pemberi kebijakan, terutama pada kepala desa, lurah maupun camat di wilayah,” tandasnya.(cok/c)
BOJONGGEDE– Sepuluh warga yang merupakan Ketua Posyandu dan pengurus RW di Desa Rawapanjang, Kecamatan Bojonggede dipanggil Inspektorat Kabupaten Bogor. Mereka dimintai keterangan terkait kepemilikan rekening bank dengan jumlah fantastis. Salah satu warga, F menuturkan peristiwa bermula pada Maret 2024. Saat itu F dan pengurus posyandu serta RW diminta oleh pihak desa membuka rekening dengan iming-iming akan mendapatkan gaji bulanan sebagai ketua posyandu. “Kami disuruh tanda tangan katanya mau dikasih buku rekening. Namun kemudian gagal,” ujar F. Beberapa bulan kemudian, tepatnya Oktober 2024, para korban kembali diminta membuka rekening baru, karena pembuatan sebelumnya disebut gagal. “Ya sudah kita tanda tangan lagii. Ternyata yang pertama itu berhasil,” ungkapnya. F mengaku baru mengetahui rekening pertamanya aktif setelah dipanggil oleh pihak Inspektorat untuk dimintai keterangan. Saat itu, seluruh korban kaget setelah mengetahui saldo di rekening pertama mencapai jumlah fantastis.
“Kami semua kaget, ternyata rekening pertama itu isinya jutaan, bahkan ada yang ratusan juta. Totalnya sampai Rp650 juta,” imbuhnya.
Kepala Desa Rawapanjang, Mohammad Agus, mengatakan bahwa persoalan tersebut telah diserahkan sepenuhnya kepada pihak Inspektorat. Ia menegaskan akan menghormati hasil pemeriksaan dan siap bertanggung jawab apabila ditemukan adanya kerugian negara.
“Betul, (menyerahkan sepenuhnya kepada Inspektorat) karena merekalah yang akan memberikan keputusan seperti apa. Ya, kami tinggal terima. Kalau ada kerugian negara, ya kami bertanggung jawab. Yang penting, hubungan kemanusiaannya beres,” tuturnya, Rabu (15/10).
“Enggak mungkin jugalah saya makhluk yang paling mulia, enggak ada. Dan saya paling benar juga enggak. Kekhilafan, kesalahan pasti ada, kecuali saya orang suci,” pungkasnya. Sementara itu, Humas Inspektorat Kabupaten Bogor mengungkapkan bahwa pihaknya saat ini tengah melakukan proses pendalaman terhadap berbagai informasi yang ditemukan di lapangan. (Cr1/b)
BOGORSeorang pria berinisial BDD keciduk saat hendak melakukan aksi pencurian di Univeristas Pakuan (Unpak) Bogor. Barang yang diincarnya adalah telepon genggam milik mahasiswa.
Kasi Humas Polresta Bogor Kota, Ipda Eko Agus mengatakan insiden itu terjadi pada Rabu (15/10) siang. Terduga pelaku keciduk oleh mahasiswa Unpak sendiri. Jajaran personel Polresta
Bogor Kota yang mengetahui informasi ini langsung meluncur ke TKP. Setibanya di lokasi BDD sudah dikerumuni oleh para mahasiswa lainnya. “Sampai di lokasi masa yang rata - rata mahasiswa sudah
kumpul di sekitar lokasi diamankan nya pelaku,” kata Ipda Eko pada Radar Bogor. Guna mengantisipasi keributan polisi pun langsung membekuk terduga pelaku. Dengan tangan diborgol, BDD dibawa ke Mako
Polsek Bogor Tengah untuk dimintai keterangan. “Iya kemudian pelaku kami masukan ke kendaraan mobil patroli. Tangannya sudah langsung diborgol. Saat ini sudah ada di mako Polsek,” terang Ipda
Eko, Kamis (16/10). Eko berharap insiden ini dapat menjadi pembelajaran untuk semua pihak. Warga pun diminta untuk segera melapor ke polisi jika menemukan hal-hal janggal di lingkungan sekitar.
“Jangan sampai ada praktikpraktik yang negatif
komitmen untuk selalu menjaga keamanan dan keter tiban masyarakat Kota Bogor,” pungkasnya (bay/c)
RUSAK PARAH: Kondisi kendaraan yang terlibat adu banteng di Jalan
Kebon Pedes, Kecamatan
Tanah
BOGOR-Kecelakaan lalu
lintas terjadi di Jalan Kebon Pedes, Kecamatan Tanah Sareal, Kamis (16/10) malam. Insiden ini melibatkan dua unit kendaraan beroda empat. Berdasarkan pantauan Radar Bogor di lokasi, dua kendaraan beroda empat itu mengalami kerusakan di bagian depan. Salah satunya mobil berjenis listrik. Saksi Mata, Aldi (30) mengatakan peristiwa itu terjadi sekira pukul 19.30 WIB. Mobil berwarna hitam tengah melaju dari Jalan Sholeh Iskandar menuju perlintasan kereta di Kebon Pedes.
“Sementara mobil putih dari arah sebaliknya. Dia (Mobil putih) emang lagi pelan, kalau mobil hitam saya liat dia sedikit kencang, ditambah terlalu mepet ambil kanan,” kata Aldi
Sambungan dari Hal 12
pada awak media. Akibatnya dua kendaran tersebut berbenturan. Motor yang berada percis di belakang mobil hitam juga kena imbasnya. Kendaraan beroda dua itupun mengalami kerusakan di bagian depan. “Jadi kalau si motor ini ada di belakang mobil hitam. Pas mobil berbenturan si mo tor ini nabrak. Jadi kaya beruntun gitu. Benturannya cukup keras,” ujar Aldi, Kamis (16/10) malam. Aldi menerangkan pengendara mobil hitam mengalami luka di bagian kepalanya. Dirinya pun sampai dibawa menggunakan ambulans menuju rumah sakit terdekat. Peristiwa ini sempat berdampak pada situasi arus lalu lintas. Antrean kendaraan nampak terjadi. Baik yang
dari arah Sholeh Iskandar menuju Kebon Pedes ataupun sebaliknya. Ditempat terpisah, kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Aria Surialaga, Cibalagung Kecamatan Bogor Barat. Insiden ini melibatkan pengendara motor dan mobil. Kanit Gakkum Polresta Bogor Kota AKP Santi Marintan mengatakan saat itu pengendara motor tengah melintas dari ara Pasir Kuda menuju Pancasan. Namun saat melintas di Jalan Aria Suriagala, korban diduga tidak hati-hati. Dirinya disebut Santi tidak antisipasi saat hendak menyalip kendaraan yang ada di depannya. “Kemudian masuk ke jalur berlawan sehingga menyenggol kendaraan sejenis R4 yang datang dari arah berlawananan sehingga oleng, hilang kendali, kemudian
terjatuh,” ujarnya. Akibat insiden ini pengendara motor tersebut mengalami luka-luka di bagian tubuhnya. Diapun sampai dilarikan ke Rumah Sakit (RS) PMI untuk mendapatkan perawatan medis. “Kemudian kendaraannya mengalami kerusakan sedangkan kendaraan sejenis R4 tersebut melanjutkan perjalanan,” ucap Santi pada Radar Bogor, Kamis (16/10) sore. Para pengguna jalan diharapkan untuk selalu waspasa. Pastikan kendaraan yang digunakan dalam kondisi prima. Dan dilarang berkendara saat kondisi tubuh sedang mengantuk. “Kami imbau pengendara agar selalu berhati-hati, jaga jarak aman. Jangan memaksakan diri berkendara saat mengantuk, dan hindari lawan arah” pungkasnya.(bay/c)
BOGORRumah milik warga yang ada di Kelurahan Sindangrasa, Kecamatan Bogor Timur Ambruk. Insiden ini disebabkan akibat struktur bangunan yang sudah lapuk. Kepala BPDB Kota Bogor, Dimas Tiko mengatakan informasi ini diterimanya pada, Senin (13/10). Personelnya pun langsung mendatangi lokasi kejadian. “Yang ambruk itu dinding rumahnya. Dikarenakan
kondisi dinding rumah sudah lapuk ditambah ada angin kencang,” kata Dimas pada Radar Bogor, Senin (13/10). Insiden itu mengakibatkan warga lain mengalami lukaluka. Sebab reruntuhan dinding tersebut sempat mengenai korban tersebut. “Iya sempat mengenai anggota keluarga atas nama Bapak Ace Rahmat sehingga menyebabkan luka ringan,” beber Dimas saat dikonfirma-
si lebih lanjut. Dimas menghimbau kepada seluruh warga Kota Bogor untuk selalu waspada. Apalagi yang tinggal di dekat bantaran sungai. Sebab bencana bisa terjadi kapanpun. “Di kondisi cuaca yang kerap kali berubah dan tidak menentu. Tetap tenang dan wasapda hubungi petugas di nomor kedaruratan. Bila mana terjadi situasi yang membutuhkan bantuan,” pungkasnya (bay/c)
Wakil Wali Kota Bogor, Jenal Mutaqin, menegaskan proses pembongkaran harus dilakukan tahun ini tanpa penundaan. Sebab menjadi tindak lanjut dari Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) yang menegaskan agar bangunan lama harus dibongkar tuntas. “Ini kan amanat LHP BPK yang menegaskan agar bangunan itu jadi nol. Tahapannya sudah dimulai sejak tiga tahun lalu, tapi belum terealisasi. Tahun ini harus selesai,” ujarnya kepada wartawan, Rabu (15/10). Menurut Jenal, saat ini Pemkot Bogor tengah menunggu hasil penilaian dari Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) terkait nilai bangunan Pasar Bogor yang akan dilelangkan kepada pihak ketiga untuk proses pembongkaran. Namun dia memastikan pembongkaran harus dilakukan tahun ini. “Karena KPKNL ada batas waktunya. Kalau lewat enam bulan, harus diulang lagi, dan itu yang sering terjadi di tahuntahun sebelumnya. Jadi kami ingin konsisten, kalau sudah
jadi program, ya harus dijalankan,” tegasnya. Terkait keberadaan pedagang kaki lima (PKL) di sekitar Pasar Bogor, Jenal menegaskan posisi mereka berbeda dengan pedagang resmi yang menempati bangunan pasar. Ia menegaskan tidak ada surat izin resmi bagi PKL untuk berdagang di area tersebut. “Berbeda dengan PKL, karena mereka tidak di dalam gedung. Jadi jangan mengklaim sebagai pedagang dalam. Kita juga tidak pernah membuat surat yang memperbolehkan mereka berdagang di situ.
Itu bahaya,” katanya. Pemkot Bogor juga menyiapkan sejumlah alternatif bagi pedagang resmi agar tidak kehilangan mata pencaharian selama masa penataan. Solusi dan alternatif yang mereka tawarkan: tiga bulan gratis menempati kios, DPS rendah, dan beberapa bank juga sudah terlibat.“Pedagang boleh sewa, boleh beli. Tiga bulan pertama gratis,” terang Jenal. Sebagian pedagang saat ini bahkan sudah mulai pindah ke dua pasar baik Pasar Jambu Dua, maupun Pasar Sukasari. Beberapa bahkan telah menan-
Sambungan dari Hal 12
Kepala BPDB Kota Bogor, Dimas Tiko mengatakan saat itu korban tengah asyik bermain air dengan tiga orang temannya. Tiba-tiba korban terpeleset ke aliran Sungai Cisadane. “Kemudian terbawa arus, setelah itu tiga teman korban pergi ke atas untuk melaporkan kepada warga sekitar dan orang tuanya,” ujar Dimas saat ditemui Radar Bogor di lokasi kejadian. Warga sekitar pun langsung ikut mencari keberadaan bocah tersebut. Dibantu dengan Satgas Ciliwung Cisadane yang
tengah berpatroli di wilayah tersebut. “Tetapi karena kencangnya arus sungai mengakibatkan korban sulit tertolong oleh mereka, tidak lama berselang korban bersandar di batu dan dalam keadaan tidak bernyawa,” ujar Dimas. Peristiwa ini sontak membuat keluarga histeris. Berdasarkan pantauan Radar Bogor di rumah duka, suasana haru menyelimuti. Warga sekitar pun berdatangan untuk bertakziah. Kapolsek Bogor Selatan, AKP Sonson mengatakan korban mengalami luka pada bagian jidat sebelah kanan. Kondisi
ini diduga akibat adanya benturan dengan batu. “Untuk luka tadi kami lihat di rumah duka ada sedikit luka memar karena mungkin benturan pada saat terpeleset kena batu,” beber AKP Sonson Insiden ini diharapkan menjadi pelajaran semua pihak. Para orang tua juga dimin ta untuk mengawasi aktivitas anak-anak. Terlebih bagi mereka yang usianya di bawah lima tahun. Peristiwa bocah hanyut di Sungai ini bukan kali pertama di Kota Bogor. Pada pertengahan bulan November insiden serupa
juga pernah terjadi. Bahkan menewaskan dua orang anak yang masih usia sekolah. Wakil Wali Kota Bogor Jenal Mutaqin mengatakan tiap-tiap aliran sungai juga sepatutnya dipasang plang peringatan. Langkah ini dipandangnya menjadi penting sebagai bentuk warning kepada masyarakat bahwa sungai bukan tempat untuk bermain.
“Dan seperti di belakang saya (TKP) juga teryata sudah ada peringatan dilarang berenang dari BPBD, kembali ke pengawasan kita semua, tokoh orang tua dan semuanya,” ucap Jenal (bay/c)
datangani nota kesepahaman (MoU) dengan pihak pengelola pasar dan mendapatkan fasilitas pembiayaan melalui BRI. “Sudah ada yang beli, ada yang nyicil, dan ada yang sewa. Pembiayaannya disalurkan lewat BRI atau bank konvensional lain nya. Jadi sebenarnya prosesnya sudah berjalan,” jelasnya. Sementara itu, sebagian infrastruktur pendukung Pasar Bogor juga mulai dinonaktif-
kan. Sebagian listrik diklaim diputus karena sudah lama menunggak. “Tidak ada yang bayar karena pedagangnya sudah tidak berjualan, dan PD Pasar juga tidak bisa menagih,” ungkap Jenal. Ia meminta seluruh pihak mendukung kebijakan ini demi estetika kota ke depan. Penataan Kota Bogor harus cepat dan harus dibantu oleh semua pihak. “Pemerintah punya kebija-
kan, tolong beri dukungan. Kritik boleh, asal objektif dan konstruktif,” ujarnya. Meski belum ada desain baru, Pemkot Bogor masih mengacu pada konsep pasar tematik dan bersih yang telah disusun sebelumnya. Pasar tradisional tetap ada, tapi dengan konsep pasar bersih seperti di BSD, Tangerang. “Komoditinya sama sayur, daging, ikan tapi tempatnya bersih dan nyaman. Kita ingin seperti itu,” tutup Jenal. (uma/c)
Wakil Wali Kota Bogor, Jenal Mutaqin mengaku geram melihat persoalan itu. Pihaknya menegaskan akan menggembok kendaraan yang parkir sembarangan. “Tahun 2025 di perubahan anggaran kami belanja gembok 20 unit. Parkir liar sangat menghambat laju kendaraan lainya,” beber Jenal pada Radar Bogor. Jenal menyebut, menegakan aturan harus dengan langkah yang tegas. Ini juga sebagai bentuk edukasi kepada masya-
rakat bahwa parkir sembarang bukan hal yang dibenarkan. “Jika dibiarkan, maka pengendara yang lalai beranggapan bahwa itu bukan pelanggaran. Mengedukasi warga harus dengan menegakan aturan,” tegas Jenal. Praktik parkir sembarangan biasanya terjadi dibeberapa jalur-jalur utama. Seperti Jalan Pajajaran, dan Jalur Sistem Satu Arah (SSA) Kebun Raya Bogor. Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor akan menambah jumlah rambu larangan parkir di area tersebut. Di dalamnya akan
disertai peringatan dengan narasi “Jika melanggar akan di gembok” “Setelah sosialisasi masif melalui plang dan info di medsos, maka kami akan lakukan tindakan (Menggembok kendaraan yang parkir sembarangan,” ucap Jenal saat dihubungi, Kamis (16/10/2025). Jenal berharap langkah ini dapat memberikan efek jera kepada para pengendara yang lalai. Kenyamanan dan kelancaran arus lalu lintas jadi pertimbangan kebijakan tersebut harus direalisasikan (bay/c)
Sambungan dari Hal 12
Para pelaku usaha diajarkan teknik foto produk menggunakan kamera ponsel serta pemanfaatan platform Google Bisnis untuk memperluas jangkauan pasar. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perdagangan, dan Perindustrian (Dinkukmdagin) Kota Bogor. Kepala Bidang UMKM Dinkukmdagin Kota Bogor, Ela Rosliana, menjelaskan pelatihan dirancang sebagai respon terhadap meningkatnya kebu-
tuhan UMKM dalam memasarkan produk secara daring. Maka dari itu keterampilan digital pelaku usaha mikro juga perlu ditingkatkan. “Melalui pelatihan ini, kami ingin membantu pelaku usaha agar produk mereka tampil lebih menarik, meski hanya difoto dengan ponsel. Visual yang baik sangat berpengaruh terhadap minat konsumen,” ujarnya. Ela juga menekankan pentingnya pemanfaatan Google Bisnis sebagai sarana promosi modern. Sebab banyak konsumen kini mencari produk langsung lewat
mesin pencari. “Jika UMKM bisa memanfaatkan fitur ini, produk mereka bisa lebih mudah ditemukan dan dipercaya,” tambahnya. Kegiatan ini diikuti sekitar
80 peserta, mayoritas perempuan pelaku usaha dari berbagai wilayah di Kota Bogor. Sebagian besar bergerak di sektor kuliner dan makanan olahan. Ela menuturkan, pelatihan digital bagi UMKM merupakan agenda rutin tahunan Dinkukmdagin dengan materi yang terus diperbarui menyesuaikan perkembangan zaman. Ia juga me-
ngapresiasi semangat peserta, termasuk pelaku usaha berusia lanjut yang tetap antusias mempelajari teknik promosi digital. “Digitalisasi bukan hambatan, melainkan peluang agar UMKM kita bisa naik kelas dan bersaing di pasar yang lebih luas,” tutup Ela. Pelatihan ini menjadi bagian dari upaya berkelanjutan Pemkot Bogor dalam memperkuat daya saing UMKM lokal, sekaligus mendorong mereka masuk ke ekosistem ekonomi digital yang inklusif dan berkelanjutan. (uma/c)
Dukungan tersebut bahkan datang langsung dari Ketua DPRD Kota Bogor Adityawarman Adil. Seluruh rincian pembangunan dimintanya untuk diserahkan pada 2026 mendatang. “Pengajuan proposal paling lambat Maret 2026. Untuk APBD 2027. Dipertimbangkan untuk APBD 2026 Perubahan,” terang Adityawarman dalam keterangan tertulisnya. Pembangunan lapas di Kota Bogor memang sudah menjadi kebutuhan mendesak. Bangunan yang saat ini tersedia dinilai
sudah over kapasitas. “Kondisi lapas di Paledang saat ini crowded. Kapasitas 300 orang diisi 780 orang. Mohon dukungan untuk pembangunan lapas yang baru,” ujar Kalapas Kelas IIA Bogor Raden Budiman Priyatna. Budiman menyebut lahan untuk pembanguna gedung Lapas baru sebetulnya sudah ada. Ini merupakan hibah dari Pemerintah Kota Bogor. Lokasinya ada du Pasir Jambu.
“Lokasi nya dekat Stasiun Cilebut seluas 2,8 ha. Ini merupakan Hibah Pemerintah Kota Bogor tahun 2023,”
ungkap Budiman. Namun Budiman menyebut pembangunan gedung Lapas baru membutuhkan anggaran yang tidak sedikit. Dia merincikan totalnya hampir menyentuh diangka Rp100 miliar. “Iya anggaran pembangunan berkisar Rp80 miliar sampai Rp100 miliar,” beber Budiman dalam keterangan tertulisnya, Rabu (15/10). Oleh karenanya dia berharap
DPRD Kota Bogor dapat senantiasa mendukung rencana tersebut. Tujuannya untuk memberikan layanan yang optimal kepada warga binaan (bay/c)
Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor memastikan pembongkaran Pasar Bogor akan dimulai pada November 2025. Ini menjadi program penataan kawasan kota yang telah direncanakan sejak tiga tahun lalu.
Listrik
Amanat Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) BPK: bangunan lama wajib dibongkar hingga tuntas
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) siap dukung untuk merealisasikan rencana tersebut.