Epaper Radar Bogor-20-september 2025

Page 1


Tahun Depan, 17 Hari Libur Nasional

JAKARTA–Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menegaskan bahwa pemerintah bersama badan usaha (BU) SPBU, baik PT Pertamina (Persero) maupun swasta, telah menyepakati skema pengaturan impor bahan bakar minyak (BBM).

BOGORTruk tambang diberikan ”relaksasi” untuk bisa melintas di luar jam operasionalnya di Kabupaten Bogor. Alasannya, pembangunan jalan yang masif di area wilayah jalur tambang Kabupaten Bogor

Kisah “Pejuang Devisa”, Ghinda Aprilia Mendirikan Sekolah di Bogor

Saban libur, Ghinda Aprilia bakal menyusuri jalanan Hongkong. Ia menghampiri sesama pekerja migran, lalu mengajak mereka ikut berdonasi. Aktivitas ”ngencleng” itu menjadi bagian dari perjuangannya untuk menghadirkan pendidikan gratis di kampung halamannya, Desa Cibunian, Kecamatan Pamijahan.

Laporan: MUHAMMAD ALI

BANGUN SEKOLAH: Ghinda Aprilia, seorang warga Bogor yang bekerja di Hongkong membangun sekolah gratis (foto atas) di kampung halamannya, Desa Cibunian, Kecamatan Pamijahan.
Kondisi Terminal Baranangsiang, Kota Bogor, Jumat (19/9), terlihat memprihatinkan. Landasan aspal rusak dan berlubang, lingkungan sekitar terminal juga tampak kumuh.
Baca Metropolis Hal 12

Menikmati Puncak dengan Sensasi Baru

HARGA tiket masuk Hutan Menyala cukup terjangkau. Pengelola menetapkan harga tiket sebesar Rp25.000 per orang. Dengan harga tiket yang terjangkau, lokasi mudah dijangkau, dan suasana malam yang memukau, wahana ini semakin memperkuat posisi Cimory Dairyland sebagai salah satu destinasi keluarga terfavorit di kawasan Bogor dan sekitarnya. Sejak pertama kali diumumkan wahana ini dibuka, pengunjung langsung tertarik dengan wahana ini karena menawarkan konsep baru. Seiring berjalannya waktu, Hutan Menyala menjadi salah satu daya tarik favorit

di Cimory Dairyland Riverside. Banyak pengunjung membagikan pengalaman mereka di media sosial, terutama foto-foto dengan latar cahaya lampu yang artistik. Hal ini turut meningkatkan popularitasnya di kalangan wisatawan muda maupun keluarga. Tips untuk pengunjung yang ingin datang ke Hutan Menyala, sebaiknya datang menjelang sore untuk menghindari antrean tiket. Selain itu juga faktor cuaca perlu diperhatikan, suhu di Puncak pada malam hari bisa cukup dingin, terutama ketika musim hujan.

Karena itu pengunjung disarankan

untuk mengenakan pakaian hangat serta alas kaki yang nyaman untuk

berjalan menyusuri jalur Hutan Menyala. Kehadiran Hutan Menyala menambah pilihan rekreasi di Cimory

Dairyland Riverside, yang sebelumnya dikenal dengan area peternakan, kuliner, serta wahana keluarga di siang hari. Bagi Pengunjung yang ingin merasakan suasana berbeda di Puncak, Hutan Menyala di Cimory Riverside adalah pilihan yang tepat. (fat)

Wisata puncak selalu menghadirkan destinasi yang menarik minat pengunjung.

Salah satunya yang disuguhkan Cimory Dairyland Riverside yakni wahana Hutan Menyala.

HUTAN Menyala merupakan sebuah wisata malam yang menampilkan keindahan instalasi cahaya di tengah pepohonan rindang yang bisa dinikmati di malam hari. Wahana ini menjadi salah satu inovasi Cimory dalam menghadirkan pilihan malam hari bagi pengunjung yang ingin merasakan suasana yang berbeda di Puncak. Jika pada umumnya wisata alam di Puncak identik dengan panorama siang hari, Hutan Menyala justru mengajak wisatawan menikmati sisi lain wahana ini seletah matahari terbenam. Lokasi wahana Hutan Menyala berada di dalam kawasan Cimory Dairyland Riverside, tepatnya di Jl. Raya Puncak, Leuwimalang, Cisarua, Bogor. Hutan Menyala menghadirkan pengalaman berjalan kaki di jalur setapak yang dihiasi oleh berbagai lampu berwarna-warni. Lampu-lampu tersebut dipasang di antara pepohonan dan sepanjang jalan, menciptakan suasana yang hangat sekaligus magis. Bagi pengunjung yang gemar berfoto, setiap sudut wahana ini dirancang menjadi spot foto menarik dengan latar cahaya tematik. Keunggulan Hutan Menyala terletak pada suasana alami kawasan Puncak. Lokasinya berada di tepi sungai dan dikelilingi pepohonan, sehingga udara sejuk dan suara alam menambah kesan alami. Cahaya lampu yang berpadu dengan kegelapan malam dan suasana Hutan Menyala membuat pengalaman wisata terasa lebih hidup. Wahana ini beroperasi khusus pada malam hari. Hutan menyala buka mulai pukul 17.00 hingga 20.00 WIB. Pengunjung dapat menikmati senja hingga malam, sehingga momen terbaik datang ketika cahaya lampu yang terlihat jelas setelah matahari terbenam. (fat)

HAI travelers, punya pengalaman berlibur seru dan ekstrem? Melakukan solo traveling dengan uang paspasan atau memilih rute yang tidak biasa, tentu menjadi pengalaman menantang dan tidak terlupakan. Setiap orang pasti punya kisah yang berbeda. Ceritakanlah pengalaman tersebut melalui e-mail pipin.radar@gmail.com dalam bentuk tulisan Maksimal 500 kata. Sertakan pula tip liburan ala Anda. Lampirkan foto paling keren dan seru saat berlibur (minimal 500 KB). Jangan lupa lampirkan kartu identitas dan nomor telepon/WA dalam e-mail tersebut. Cowok atau cewek boleh ikut menulis. Yang terpilih akan dimuat di koran Radar Bogor. Jadi, tunggu apa lagi? Bagikan cerita menarik kalian! (*)

FUTURISTIK: Salah satu spot Hutan Menyala Dairyland Riverside yang bernuansa futuristik.

MIMBAR BEBAS

Sampaikan unek-unek Anda terhadap layanan publik seperti

1. PLN Bogor (0251) 8345400

2. Bendungan Katulampa (0251) 8334344

3. RS Hermina Bogor (0251) 8382525

4. RS Melania Bogor (0251) 8321196

5. Rs Pmi Bogor (0251) 8324080

6. RS EMC Sentul (021) 29672977, (021) 29673000

7. RS Mulia Pajajaran (0251) 8379898/ 08111181298

8. Damkar Kabupaten Bogor (021) 8753547

Rumah Sakit Umum Daerah Kota Bogor (0251) 8312292

RS Azra (0251) 8318456

RS Hermina Mekarsari (021) 29232525

RS Medika Dramaga (0251) 8308900/081319310610

Bogor Medical Center (BMC) (0251) 8390435

RS Karya Bhakti Pratiwi (0251) 8626868

Rumah Sakit Dr H Marzoeki Mahdi (0251) 8324024

Rumah Sakit Islam Bogor (0251) 8316822

Rumah Sakit Daerah (Rsud) Cibinong 021-875348, 8753360

Rumah Sakit Lanud Atang Sandjaja (0251) 7535976

RS Annisa Citeureup (021)8756780, Fax. (021)8752628

RS Harapan Sehati Cibinong (021)87972380, 081296019016

Rumah Sakit Salak (0251) 8344609/834-5222

RSUD Ciawi (0251) 8240797

Klinik Utama Geriatri Wijayakusuma (0251) 7568397

Rumah Sakit Bina Husada (021) 875-8441

Rumah Sakit ibu dan anak Nuraida (0251) 8368107, (0251) 368866

Yayasan Bina Husada Cibinong (021) 875-8440

Rumah Sakit Bersalin Assalam Cibinong (021) 875-3724

Rumah Sakit Bersalin Tunas Jaya Cibinong (021) 875-2396

Rumah sakit Bina Husada Cibinong (021) 8790-3000

RS Trimitra Cibinong 021-8763055/56

Rumah Bersalin & Klinik Insani Cibinong (021) 875-7567

RS Sentosa Bogor, Kemang (0251)-7541900

RS Ibu dan Anak Juliana, Bogor (0251) 8339593, Fax. (0251)-8339591

RSIA Bunda Suryatni (0251) 7543891,(0251) 754-3892

Klinik Insani Citeureup (021) 879-42723

RSIA Kenari Graha Medika Cileungsi (021) 8230426

Rs Paru Dr. M. Goenawan Partowidigdo Cisarua-Bogor (0251) 8253630, 8257663

RS Asysyifaa Leuwiliang (0251) 8641142

RS Vania IGD (0251) 8380613, (0251) 8380601/8380605

RSKIA Sawojajar (0251) 8324371

POLRES BOGOR 021-8750163

Polsek Jonggol

Polsek Cileungsi

Polsek Cariu

Polsek Nanggung

Polsek Babakan Madang

Polsek Megamendung

Polsek Klapanunggal

Polsek Caringin

Polsek Dramaga

Polsek Tamansari

Polsek Jasinga

Polsek Cigudeg

021-89931174

021-8230861

021-89961058

0251-8682769

021-87962777

0251-8248569

021-82492276

0251-8224417

0251-8624107

0251-8388164

0251-8688110

0251-8681110

Polsek Parung Panjang 021-5978880

Polsek Leuwiliang

Polsek Cibungbulang

Polsek Ciampea

Polsek Rumpin

Polsek Ciomas

0251-8647003

0251-8647398

0251-8621146

021-75791076

0251-8322324

MENTERI Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu'ti, pada acara Peluncuran Gerakan Numerasi Nasional (19/8) mengatakan bahwa kemampuan numerasi anak Indonesia masih rendah. Salah satu penyebabnya karena tingkat literasinya yang juga rendah. Beberapa anak Indonesia terkadang masih sulit untuk menyelesaikan soal numerasi yang disajikan dalam bentuk cerita. Selain itu, juga terkadang anak-anak sulit untuk menye-

lesaikan soal matematika yang ditampilkan tidak langsung dalam bentuk angka. Faktor penyebab lemahnya numerasi ini bukan karena mereka malas membaca, melainkan kualitas guru yang tidak merata sehingga guru tidak memiliki kompetensi konten yang cukup dalam mengajarkan matematika. Kondisi ini sangat berpengaruh pada pembelajaran siswa. Di pedesaan, jumlah guru hanya sedikit dan di sana masih kekurangan guru untuk mengajar anak-anak.

Oleh sebab itu, perlu adanya perbaikan dalam pendidikan di sekolah. Di sisi lain, siswa yang memiliki orang tua dengan kondisi ekonomi yang mumpuni lebih mudah mendapatkan akses pendidikan yang sangat bagus karena memiliki sekolah dengan fasilitas pembelajaran numerasi yang baik. . Orientasi pendidikan dalam sistem Kapitalisme hanya mencari keuntungan saja. Sistem ini tidak memperdulikan kualitas pendidikan yang

Banyak Lansia Tak Sejahtera

UNDANGUNDANG Republik

Indonesia Nomor 13 Tahun 1998 tentang Kesejahteraan Lanjut Usia. Sudah di tetapkan sejak lama tapi kenyataannya di lapangan banyak lansia tidak sejahtera di masa tua nya, tugas siapa ini sebenarnya?

Kesejahteraan lansia adalah pemenuhan hak dasar lansia atas kebutuhan fisik, mental, spiritual, serta rasa tenteram dan perlindungan hukum, termasuk akses terhadap layanan kesehatan, sosial, dan lingkungan yang mendukung Namun, kondisi kesejahteraan lansia di Indonesia saat ini masih menjadi tantangan karena mayoritas lansia rentan terhadap kemiskinan dan keterbatasan akses layanan. Harusnya pemerintah menyediakan beberapa Aspek untuk Kesejahteraan lansia berikut contoh beberapa aspek:

1. Kesehatan: Memastikan lansia mendapatkan akses ke layanan kesehatan yang teratur, mengonsumsi makanan bergizi seimbang, serta tetap

aktif secara fisik dan menjaga kesehatan mental karena lansia kebanyakan kurang sehat karena kurangnya biaya hidup.

2. Spiritual dan Mental: Lansia perlu memiliki ketenangan spiritual dan aktivitas mental yang merangsang ingatan seperti bermain teka-teki atau kegiatan kelompok jadi lebih merasa kuat di hari tuanya.

3. Sosial dan Partisipasi: Menjaga hubungan sosial, memiliki lingkungan yang ramah lansia, serta kesempatan untuk berpartisipasi aktif dalam masyarakat melalui kesempatan kerja atau kegiatan komunitas supaya lansia tidak merasa jadi beban sekitar.

4. Ekonomi: Keterjaminan pendapatan dan bantuan sosial yang mencukupi untuk memenuhi kebutuhan dasar lansia yang notabene kebanyakan lansia miskin jauh dari kata sejahtera

5. Hukum dan Perlindungan: Mendapatkan perlindungan hukum terhadap kekerasan dan diskriminasi, serta akses mudah terhadap program dan bantuan sosial dengan demikian lansia merasa aman dari wilayah sekitar.

Tantangan dan Peran Masyarakat Peningkatan Kesadaran: Penting untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dan keluarga tentang kepedulian, penghormatan, dan penghargaan terhadap lansia. Sinergi Antar-Lembaga: Memperkuat kerja sama antara pemerintah, lembaga swasta, universitas, dan organisasi masyarakat sipil untuk memastikan program kesejahteraan lansia berjalan efektif dan mencapai semua lapisan masyarakat bukan lagi tugas perorangan tapi tugas semua lembaga yang terkait.

moondiroh38@gmail.com

KEPEMIMPINAN adalah

amanah. Ia bukan sekadar posisi atau jabatan, melainkan sebuah tanggung jawab yang membutuhkan keteguhan pribadi sekaligus keberpihakan yang jelas terhadap kepentingan masyarakat.

Dalam teori-teori kepemimpinan, telah banyak dikemukakan bahwa efektivitas seorang pemimpin ditentukan oleh kualitas pribadinya, situasi yang dihadapi, dukungan pengikut, serta visi-misi yang diemban. Empat variabel itu pada akhirnya bermuara pada satu titik: apakah pemimpin hadir untuk dirinya, atau hadir untuk rakyatnya.

Kekuatan Diri dalam

Kepemimpinan

Teori sifat (traits theory) menegaskan bahwa pemimpin

memiliki kualitas pribadi yang

membedakan dirinya dengan

orang lain, seperti integritas, kecerdasan, dan keberanian mengambil keputusan. Namun dalam konteks pemerintahan, kekuatan diri itu tidak boleh berhenti pada keunggulan individu. Ia harus diarahkan untuk kepentingan publik. Seorang pemimpin yang tangguh bukan hanya cakap secara teknis dan intelektual, tetapi juga mampu menjaga integritas moral sehingga rakyat melihat keteladanan nyata.

Numerasi dan Literasi Pelajar Rendah

mampu mencerdaskan bangsa. Kurikulum terus berganti, tetapi membuat pendidikan semakin tidak baik. Pada kenyataannya, numerasi diajarkan untuk nilai ujian semata tetapi bukan untuk membangun keterampilan berpikir kritis akhirnya yang dikejar adalah ranking, sertifikat, dan ijazah. Kondisi ini yang menjadikan numerasi lemah karena siswa tidak terbiasa berpikir kritis dan mendalam. Untuk bisa memberikan solusi yang tuntas atas permasalahan

ini adalah dengan cara Islam. Pendidikan dalam Islam adalah kewajiban yang harus diberikan oleh Negara. Islam menjadikan ilmu bukan sebagai industri atau pasar, tetapi untuk membentuk kepribadian Islam sebagai pribadi yang unggul dan membangun peradaban. Numerasi akan diajarkan secara integritas dengan kehidupan nyata dan berniat ibadah dan untuk memberikan manfaat bagi umat manusia miftahul993006@gmail.com

Keseimbangan Alam Ditentang, Banjir Datang Berulang

BANJIR bandang kembali melanda Bali dan menimbulkan kerugian besar. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat 123 titik banjir terjadi di enam kabupaten/kota, yakni Denpasar, Gianyar, Karangasem, Jembrana, Badung, dan Tabanan. Korban jiwa dilaporkan 9 orang meninggal dunia, 6 orang hilang, dan ratusan lainnya terdampak. Sebanyak 87 orang mengungsi, sementara infrastruktur rusak parah: 18 titik longsor, puluhan rumah roboh, dan sejumlah jembatan putus. BMKG menjelaskan curah hujan ekstrem akibat fenomena gelombang ekuatorial Rossby menjadi pemicu utama banjir. Namun, para ahli menyoroti kerusakan hutan, pendangkalan sungai, dan alih fungsi lahan sebagai faktor yang memperparah bencana. Pengamat kebijakan syariat menilai, banjir yang terus berulang harus dilihat dari akar masalah: kegagalan tata kelola lingkungan. Dalam pandangan Islam, alam adalah amanah Allah yang harus dijaga. aminah05305@gmail.com

Cinta Terlarang Menghilangkan Nyawa

Kasus pembunuhan sadis hingga memutilasi korbannya makin banyak terjadi. Bahkan baru-baru ini, seorang pelaku adalah AM, laki-laki berusia 24 tahun, asal Dusun Aek Paing Tengah, Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara. Membunuh kekasihnya Korban adalah TAS (25). Motif dipicu oleh kekesalan pelaku karena korban sering marah dan mengunci kamar kos dari dalam, serta menuntut kebutuhan ekonomi yang tidak terpenuhi. Sehingga kasus ini menggegerkan publik. Berbagai kasus pembunuhan yang makin marak terjadi, baik disertai mutilasi ataupun tidak, pelakunya terkadang orang terdekat korban, pemicunya

adalah kemarahan yang tidak terkendali dan berujung pada pembunuhan korban. Manusia secara fitrah memang lahir bersama dengan fitrahnya, salah satunya naluri kasih sayang. Rasa cinta antara lawan jenis itu wajar. Akan tetapi, manusia adalah makhluk berakal yang wajib memakai pikirannya untuk membedakan cinta yang haram dan halal. Apabila manusia mengumbar cintanya tanpa ikatan bersama yang bukan pasangan halalnya, jelas mereka hanya menuruti hawa nafsunya. Kalau aktivitas haram ini dibiarkan atau tidak terselesaikan dengan tuntas, kasus ini akan merebak dan membudaya. Sungguh, ini kondisi yang sangat

memprihatinkan. Memang, kita tidak dapat memungkiri bahwa orang tua berperan penting, apa yang terjadi pada sebagian orang tua itu adalah kegagalan menghadapi anak sebagai fitnah atau ujian dari Allah Swt. Padahal setiap orang tua sedari awal wajib sadar sesadarsadarnya bahwa anak bukan saja mendatangkan kebahagiaan, tetapi juga akan membawa ujian/fitnah. Sistem saat ini secara sadar memisahkan agama dari urusan kehidupan. Agama dianggap cukup jika hadir di ruang privat, sementara urusan pendidikan, ekonomi, politik, dan sosial dijalankan berdasarkan logika materi dan kepentingan

Kepemimpinan Berbasis Kekuatan Diri pada Kepentingan Masyarakat

HERI CAHYONO

Ketua Komisi 3 DPRD Kota Bogor

Fakta di Lapangan Dalam pengalaman kami di DPRD Kota Bogor, masyarakat selalu berharap kepemimpinan hadir dengan solusi nyata terhadap persoalan sehari-hari: jalan rusak, banjir, sampah, keterbatasan ruang publik, hingga akses air bersih. Tantangan infrastruktur, lingkungan, dan pelayanan publik bukan bisa diselesaikan dengan retorika, melainkan dengan keberanian pemimpin untuk memprioritaskan kebutuhan rakyat di atas kepentingan kelompok maupun politik jangka pendek. Fakta menunjukkan, ketika pemimpin dekat dengan masyarakat, memahami persoalan mereka, dan hadir lang-

sung dalam proses mencari solusi, kepercayaan publik meningkat. Sebaliknya, jika kepemimpinan terjebak dalam kepentingan sempit, jurang antara pemerintah dan rakyat makin melebar.

Kondisi Ideal Teori kontingensi mengajarkan bahwa gaya kepemimpinan harus menyesuaikan situasi. Dalam konteks Kota Bogor, yang penuh dengan dinamika urbanisasi, keterbatasan lahan, dan tuntutan pembangunan ber kelan jutan, pemimpin ideal adalah yang mampu menyeimbangkan keberanian mengambil keputusan dengan keterbukaan terhadap partisipasi publik. Dengan kata lain, pemimpin harus hadir sebagai fasilitator yang mendengarkan aspirasi rakyat, sekaligus sebagai pengambil keputusan yang tegas demi

kepentingan bersama. Kondisi ideal itu tercermin dalam prinsip good governance: transparansi, akuntabilitas, partisipasi, efektivitas, dan keadilan. Jika semua prinsip ini dijalankan, kepemimpinan akan menjadi instrumen perubahan yang nyata, bukan sekadar simbol kekuasaan. Penutup Hadirnya kepemimpinan berbasis kekuatan diri yang fokus pada kepentingan masyarakat adalah sebuah keniscayaan. Pemimpin harus mampu menjadi teladan, membangun komunikasi dua arah, dan menyalurkan seluruh kapasitasnya untuk menghadirkan kebijakan yang menyentuh kebutuhan rakyat. Hanya dengan cara inilah, kepemimpinan akan bermakna, dan kehadiran pemerintah benar-benar dirasakan oleh masyarakat.

pasar. Akibatnya, nilai-nilai spiritual dan moral tercerabut dari ruang publik tempat generasi dibentuk. Selain itu, sekularisme juga membubuhi kehidupan mereka yang serba bebas, yaitu tidak menjadikan agama sebagai tuntunan dalam kehidupan sosial. Jadinya, ketika muncul benih-benih cinta terlarang, mereka melupakan agama dan memilih mengikuti hawa nafsunya. Dalam pandangan Islam, sistem pergaulan mengatur pergaulan lakilaki dan perempuan

yang bukan mahram harus terpisah, tidak boleh berkhalwat atau bercampur baur, tidak boleh memperlihatkan auratnya, hingga larangan mendekati zina dan berzina. Islam juga akan menerapkan aturan yang menumbuhkan keimanan pada masing-masing masyarakat sehingga individu akan terjaga dari perbuatan terlarang itu. Individu dan masyarakat akan bersinergi dengan negara, bersama-sama menjalankan ketaatan atas dorongan iman.

ainurohmah66 @gmail.com

Arsip Sekolah Merger Ditangani Diskarpus

Kader PKK Dapat

BPJS Ketenagakerjaan

PENERIMA MANFAAT

BPJS KETENAGAKERJAAN

MELINDUNGI BERBAGAI

JENIS PEKERJA, YAITU:

PEKERJA PENERIMA UPAH (PU)

Mereka yang bekerja dan menerima upah, gaji, atau imbalan dari pemberi kerja, seperti karyawan swasta, ASN, dan karyawan BUMN.

PEKERJA BUKAN

PENERIMA UPAH (BPU)

Kelompok pekerja yang bekerja secara mandiri atau tidak memiliki pemberi kerja tetap, seperti pedagang pasar, petani, seniman, dokter, pengacara, pekerja lepas (freelancer), dan mitra ojek online.

PEKERJA MIGRAN INDONESIA (PMI)

MANFAAT YANG DIBERIKAN

PESERTA BPJS

KETENAGAKERJAAN

MENERIMA MANFAAT

MELALUI PROGRAM-PROGRAM

JAMINAN HARI TUA (JHT) Manfaat untuk mempertahankan kehidupan yang layak di masa tua.

JAMINAN KECELAKAAN KERJA (JKK) Perlindungan untuk menangani kecelakaan kerja atau penyakit akibat pekerjaan.

Kabar baik datang bagi kader Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kota Depok, Pemerintah Kota (Pemkot) Depok melalui Tim Penggerak-PKK (TP-PKK) memastikan mulai tahun 2026, kader PKK akan mendapatkan perlindungan BPJS Ketenagakerjaan. Kebijakan ini sebagai bentuk apresiasi terhadap dedikasi kader yang selama ini bekerja tanpa pamrih.

 KADER Baca Hal 6

JAMINAN SOSIAL, DI ANTARANYA: 1 2 1 2 3 45 3

Warga negara Indonesia yang bekerja di luar negeri untuk menerima upah.

JAMINAN PENSIUN (JP) Uang tunai bulanan untuk peserta setelah memasuki usia pensiun atau mengalami penurunan penghasilan.

JAMINAN KEMATIAN (JKM) Santunan kematian kepada ahli waris peserta.

JAMINAN KEHILANGAN PEKERJAAN (JKP) Manfaat yang diberikan kepada pekerja yang kehilangan pekerjaan.

Melihat Program Jumat Sedekah Polsek Cimanggis

Jumat sedekah. Itulah namanya. Sebuah program sosial yang dinanti masyarakat kurang mampu di Wilayah Kecamatan Cimanggis, Kota Depok.

Laporan: FAJAR

BURUH PABRIK Mendapatkan perlindungan yang sama seperti pekerja kantoran, sesuai program BPJS Ketenagakerjaan yang diikuti.

DEPOK–Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Diskarpus)
Kota Depok mengambil alih arsip statis dari SDN Depok Baru 1 dan 3 di Kelurahan Depok Jaya, Kecamatan Pancoran Mas.  ARSIP Baca Hal 6
CONTOH PENERIMA MANFAAT
PEKERJA KANTORAN Menerima manfaat JHT, JKK, JP, JKM, dan JKP.
PEDAGANG PASAR DAN OJOL Didaftarkan pada program JKM agar mendapatkan perlindungan jika terjadi kecelakaan atau kematian, serta manfaat lain yang sesuai.

AGLOMERASI

Ratusan Plt Kepsek Diberhentikan

CIANJUR

CIANJUR–Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Cianjur menargetkan tidak ada lagi jabatan pelaksana tugas (Plt) kepala sekolah di tingkat SD Negeri maupun SMP Negeri pada Oktober mendatang.

Kepala Disdikpora Cianjur, Ruhli Solehudin mengatakan, saat ini sekitar 150 Plt kepala sekolah sudah diberhentikan karena perlu dilakukan pergantian.

“Mudah-mudahan bulan Oktober nanti, semua kepala SD Negeri dan SMP Negeri sudah terisi kepala sekolah definitif. Jadi tidak ada lagi Plt,” ungkapnya.

Menurutnya, pengajuan calon kepala sekolah saat ini sedang diproses agar segera ditetapkan secara serentak.

Hal ini dilakukan untuk memastikan sekolah memiliki pimpinan definitif yang dapat lebih fokus dalam mengelola pendidikan. “Kalau Plt kewenangannya terbatas, berbeda dengan kepala sekolah definitif yang bisa lebih maksimal memimpin dan mengembangkan sekolah. Maka semua kita dorong agar serentak definitif di Oktober,” ujarnya. Ruhli menambahkan, calon kepala sekolah dapat berasal dari guru berstatus PNS maupun PPPK, sesuai aturan yang berlaku. Penempatan juga akan menyesuaikan kebutuhan di setiap kecamatan. “Kalau ada perubahan atau kebijakan tertentu, semuanya disesuaikan dengan kebutuhan daerah,” terangnya.(rbi)

MENGGELIAT: Suasana kantor DPMPTSP Kota Sukabumi saat melakukan pengecekan.

Nilai Investasi Tembus Rp739,69 Miliar

SUKABUMI–Sektor perdagangan dan jasa kembali menjadi tulang punggung investasi di Kota Sukabumi. Sepanjang semester pertama 2025, nilai investasi yang tercatat mencapai Rp131,35 miliar, sehingga total investasi daerah ini menembus

Rp739,69 miliar. Penata Kelola Penanaman Modal DPMPTSP Kota Sukabumi, Cecep Iskandar, menyebut capaian tersebut menunjukkan tren positif dibandingkan periode yang sama tahun lalu. “Alhamdulillah, penanaman modal

SUKABUMI

tahun ini sudah mencapai target,” ujarnya. Menurut Cecep, lonjakan investasi didorong oleh dua faktor utama meningkatnya kesadaran pelaku usaha ter-

hadap legalitas, serta penambahan Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI) yang memperbesar modal usaha secara otomatis.

“Jumlah pelaku usaha di Sukabumi memang tidak sebanyak daerah lain, tapi kenaikan ini sangat mem-

Kader PKK Dapat BPJS Ketenagakerj aan

Ketua TP-PKK Kota Depok, Siti Barkah Hasanah atau akrab disapa Cing Ikah, menegaskan bahwa perhatian terhadap kesejahteraan kader sangat penting.

“Kader PKK adalah ujung tombak di masyarakat. Mulai tahun depan, alhamdulillah mereka akan mendapatkan perlindungan BPJS Ketenagakerjaan agar lebih tenang dalam bertugas,” ujarnya. Ia menekankan bahwa pemerintah hadir untuk

memberikan jaminan sosial kepada para kader. “Ini adalah bentuk kepedulian dan apresiasi pemerintah kepada kader PKK. Mereka tidak hanya membantu program pemerintah, tapi juga berjuang untuk lingkungan, ketahanan pangan, dan keluarga,” tambahnya. Dengan adanya jaminan ini, Cing Ikah berharap kader semakin semangat untuk mengabdi ke masyarakat. “Insyallah dengan adanya perlindungan sosial, kader PKK bisa fokus mengabdi tanpa

harus khawatir dengan risiko kerja di lapangan,” ujarnya. Cing Ikah menyebutkan, program ini sekaligus menjadi penghargaan terhadap pengorbanan para kader. “Mereka sudah bekerja siang malam tanpa pamrih. Mulai tahun depan, kader PKK Depok bisa merasa lebih aman,” jelasnya. Langkah ini juga diharapkan menjadi pemicu kader untuk terus mengembangkan inovasi. Dengan kebijakan ini, Depok menjadi salah satu daerah pionir dalam memberikan

Bagikan Sembako

Kepada Warga Kurang Mampu

Program ini dilaksanakan

oleh jajaran Polsek Cimanggis. Setiap jumat mereka membagikan paket sembako kepada warga kurang mampu.

“Setiap Jumat, kami serahkan paket sembako ini kepada warga kurang mampu,” kata Kapolsek Cimanggis, Kompol Jupriono kepada Radar Bogor, Jumat (19/9) kemarin.

Paket sembako yang dibagikan pada Jumat Sedekah berisi

minyak goreng, gula, kecap, te pung terigu hingga mie instan. Ada 20 paket yang dibagikan setiap Jumat. “Untuk penerimanya, itu setiap minggu berbeda, agar semua bisa kebagian,” tuturnya. Untuk Jumat sedekah kali ini, diberikan kepada warga kurang mampu di RW 01, kelurahan Curug, Kecamatan Cimanggis Kota Depok. Ia berharap program Jumat sedekah ini bisa membantu meringankan beban masyarakat.

Juga sebagai sarana mendekatkan polisi dengan masyarakat. “Bantuan ini adalah bagian dari kepedulian kami terhadap masyarakat. Semoga bisa bermanfaat,” tuturnya. Sementara itu, penerima program Jumat Sedekah, Siti mengaku terbantu dengan adanya bansos tersebut. Apalagi, saat ini sejumlah harga sembako sedang naik. “Sangat membantu sekali, terima kasih,” tukasnya.(faj/c)

Penutup Gorong-Gorong Margonda Terbuka

Seperti terjadi di dekat pertigaan jalan keluar Terminal dan Stasiun Depok Baru. Salah satu penutup gorong-gorong atau saluran air di sana terlihat mengalami kerusakan. Nampak sebagian beton yang menjadi penyangga saluran air itu sudah ambles.

“Iya, ini sudah lama. Padahal ini gak jauh dari Balai Kota Depok,” keluh Lukman (32), warga Pancoran Mas saat

ditemui Radar Bogor, Jumat (19/9) kemarin. Kondisi itu juga dikeluhkan oleh Gunawan (29), warga lainnya. Ia menilai, kondisi penutup saluran air di jalan Margonda itu membahayakan pengguna jalan. Terlebih saat hujan deras, jalan tersebut kerap terendam banjir. “Kalau hujan sering banjir, ini gak keliatan, lubanga juga lumayan besar,” tuturnya. Ia mengatakan kondisi penutup gorong gorong itu juga

rawan ambles. Mengingat lokasinya tepar berada di dekat pintu keluar terminal. Dimana kendaran besar melintasi jalan tersebut.

“Lama-lama bisa amblas itu penutup gorong -gorongnya, sekarang aja sudah miring posisinya,” keluhnya. Ia berharap agar segera dilakukan perbaikan. Jangan sampai menunggu adanya korban. “Harus diperbaiki, karena sudah membahayakan,” tukasnya.(faj/b)

Arsip Sekolah Merger

Dua sekolah ini merupakan hasil merger dari SDN Depok Baru 4 dan 7, sehingga menjadi target akuisisi arsip Pemerintah Kota (Pemkot) Depok. Kepala Bidang Pengelolaan Arsip Diskarpus, Yulia Oktavia, menjelaskan pengambilalihan buku induk dilakukan untuk menyelamatkan arsip penting terkait siswa yang pernah belajar di sekolah tersebut. Arsip ini memiliki nilai sejarah tinggi, berguna untuk kepentingan sekunder, dan bersifat permanen.

“Buku induk milik SDN Depok Baru 4 yang bergabung ke SDN Depok Baru 3 dan SDN Depok

Baru 7 yang bergabung ke SDN Depok Baru 1 kami ambil alih sebagai arsip statis Lembaga Kearsipan Daerah,” ujar Yulia. Selain kedua sekolah ini, Diskarpus juga mengakuisisi arsip statis dari 18 SDN lain yang sudah mengalami merger. Masyarakat yang ingin mengakses arsip buku induk sekolahnya bisa mendatangi Lembaga Kearsipan Daerah Kota Depok. Diskarpus juga memberikan edukasi kepada sekolah mengenai penataan arsip, karena masih banyak sekolah belum memahami tata cara pengelolaan maupun pemusnahan arsip sesuai aturan.

“Nanti kami akan berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan Kota Depok untuk memberikan pemahaman kepada pihak sekolah terkait pengelolaan arsip sesuai Undang-undang,” jelas Yulia. Sementara itu, guru SDN Depok Baru 1, Sutimin mengapresiasi bantuan Diskarpus. “Dokumen 1981–2018 sudah diserahkan ke Lembaga Kearsipan Daerah, sedangkan arsip 2019 hingga sekarang masih disimpan di sekolah,” ujarnya. “Terima kasih Diskarpus Depok, semoga ke depannya bisa membantu kami dalam pengelolaan arsip,” tandas Sutimin.(faj/b)

jaminan ketenagakerjaan bagi kader PKK. “PKK Kota Depok Insyallah akan terus berinovasi. Dengan adanya perlindungan sosial, kader bisa lebih fokus untuk

menjalankan program-program unggulan. Semoga langkah ini bisa menjadi inspirasi bagi

banggakan,” tambahnya. Selain nilai investasi, DPMPTSP juga mencatat dampak positif terhadap penyerapan tenaga kerja. Selama Januari–Juni 2025, sebanyak 3.614 pekerja terserap di berbagai sektor usaha. (bam)

Maling Vespa Sultan Diamankan

Kasi Humas Polres Metro Depok, AKP Made Budi mengatakan, maling motor yang dikepung warga di Pancoran Mas itu terancam sembilan tahun penjara. “Pelaku dijerat Pasal 363

KUHP dengan ancaman hukuman penjara paling singkat tujuh tahun dan paling lama sembilan tahun,” katanya kepada Radar Bogor, Jumat (19/9) kemarin. Made memaparkan, pelaku dikenal sebagai pelaku curanmor yang tak segan melukai

korbannya dengan senjata tajam. Seperti saat pelaku ditangkap, ia sempat menodongkan senjata tajam jenis golok kepada korban dan warga yang hendak menangkapnya. “Pelaku sempat menyerang dengan senjata tajam jenis golok, namun berhasil dilumpuhkan

warga dan diserahkan ke pihak kepolisian,” tuturnya. Sementara itu Kapolsek Pancoran Mas AKP Hartono mengatakan, dari hasil pemeriksaan, pelaku mengaku baru sekali melakukan pencurian motor di wilayah Pancoran Mas.(faj/c)

kota lain di Jawa Barat dan Indonesia,” tutup Cing Ikah. (faj/c)

BOGOR–Dendam lama siap

dilunasi. SMAN 5 Kota Bogor (Fivers) kembali berhadapan dengan Global Prestasi School (GPS) di final Honda DBL with Kopi Good Day 2025 West Java-West, Sabtu (20/9) malam ini (live Youtube DBL Play pukul 18.00 WIB).

Pertemuan ini menjadi ulangan partai puncak tahun lalu yang berakhir pahit bagi Fivers. Kini mereka datang dengan ambisi merebut kembali tahta juara dan menuntaskan luka lama.

Pelatih Fivers, Hengky Kristian, menyebut duel kali ini tak akan mudah. Namun ia optimistis timnya bisa tampil maksimal dengan persiapan yang lebih matang.

Hengky mengungkapkan hasil final tahun lalu menjadi motivasi besar bagi anak-anak asuhnya. Mental bertanding dan fisik pun dipastikan jauh lebih siap.

Meski three point tetap menjadi senjata utama, Fivers telah menyiapkan pola serangan alternatif. Hal ini untuk mengantisipasi agresivitas GPS yang terkenal cepat dan rapi. “Wah berat banget itu. Jadi saya cuma bisa mudah-mudahan anak-anak sehat aja lah,” ujarnya.

Hengky menegaskan timnya tak ingin terlalu terbebani ekspektasi. Fokus utama adalah bermain lepas dan memaksimalkan setiap peluang. “Kami nggak punya strategi apa-apa. Itu hanya nothing to lose aja. Paling fisik aja. Waktunya kan bersih,” sambungnya.

Meski begitu, Hengky tetap menyiapkan strategi cadangan untuk mere dam agresivitas GPS. Ia tak ingin hanya mengandalkan tembakan jarak jauh. “Tapi dalam kondisi lawan yang seperti begitu kita harus godog skema lain,” ucapnya. Mental bertanding Fivers disebut sudah lebih siap menghadapi laga final. Target mereka jelas: menang dan kembali meraih tahta juara. “Saya ingin anak-anak main lepas aja. Karena mungkin target kita minimal kaya kemarin

masuk final,” kata Hengky. Salah satu pemain andalan Fivers, Fathy Muhammad Zhafif, mengaku siap tampil habishabisan. Ia ber harap Fivers bisa tampil lebih fokus dari pertandingan sebelumnya. “Fivers harus lebih fokus dari yang sebe lumnya. Semoga bisa maksimal. Semoga bisa mengambil kembali tahta championnya fivers yang dulu,” ujar Fathy. Alumnus DBL AllStars Indonesia 2025 ini menilai, GPS punya keunggulan di serangan cepat dan drive ke ring. Namun ia percaya Fivers bisa mengantisipasi permainan lawan. “Sekilas aku lihat ovvancenya cukup bagus. Sama nge-drivenya juga gila banget,” pungkasnya. (rp1/c)

Hasil Cabor Karate di Popda Jabar

BOGOR–Atlet karate Kota Bogor kembali menorehkan prestasi pada Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) Jawa Barat 2025 yang berlangsung di GOR Laga Tangkas Arcamanik, Kota Bandung. Hingga hari ketiga, tim karate Kota Bogor sukses meraih satu medali emas dan dua medali perunggu. Medali emas dipersembahkan tim dari nomor KATA beregu putra. Sementara medali perunggu diraih Tiopan Hagasa Patullah Manulang di kelas -55 kg putra, serta Khairannisa Citra Athaya di kelas -48 kg putri. Ketua Federasi Olahraga Karate-do Indonesia (FORKI) Kota Bogor, Reza Rasyanto, menyampaikan kebanggaannya atas pencapaian ini. Menurut Reza, hasil tersebut merupakan bukti kerja keras atlet, pelatih, dan dukungan berbagai pihak dalam pembinaan olahraga karate di Kota Bogor. “Alhamdulillah,

Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Barat 2026. “Popda ini

BOGOR–Final Party Honda

DBL with Kopi Good Day 2025 West Java-West dipastikan bakal berlangsung sengit dan seru. Sebab, tim yang akan bertanding di partai final memiliki jejak historis yang panjang dan menarik.

Di sisi putri, ada tim putri SMAN 1 Bogor yang bakal bertemu dengan SMAN 5 Bogor di partai final. Sejatinya, ini bukan pertemuan pertama mereka. Ini adalah pertemuan kedua bagi dua tim kuat itu di partai final. Sebelumnya, mereka pernah bertemu pada DBL Bogor 2024. Saat itu, putri Fivers (julukan SMAN 5 Bogor) harus pulang dengan status runner up. Mereka kalah dari Smansa (sebutan SMAN 1 Bogor) di partai final. Secara historis, Fivers

Bogor bisa terus melahirkan prestasi. Kami akan evaluasi, memperbaiki kekurangan, dan menyiapkan atlet lebih siap menghadapi persaingan tingkat lebih tinggi,” tambah Reza. Ia juga memberi apresiasi kepada pelatih dan orang tua atlet yang mendukung penuh perjalanan karateka Kota Bogor. Reza menegaskan prestasi ini adalah hasil kebersamaan seluruh pihak yang terlibat. “Saya mengucapkan terima kasih kepada pelatih, orang tua, dan semua pihak yang memberi doa serta dukungan. Semoga semangat ini terus terjaga, dan karate Kota Bogor semakin berprestasi, tidak hanya di tingkat daerah, tapi juga nasional hingga internasional,” tutup Reza. Sementara itu, Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Bogor, Dedi Sumarna, menyambut gembira torehan medali karate. Mereka mengapresiasi perjuangan atlet karate Kota Bogor yang sudah mempersembahkan medali di Popda Jabar 2025.(uma/c)

sendiri sebenarnya belum pernah mencicipi gelar juara sama sekali. Langkah mereka paling jauh adalah finis sebagai runner up. Dari sanalah, mereka bertemu dengan Smansa di tahun 2024. Smansa tampil lebih solid di babak final kala itu. Hingga membuat Fivers harus tunduk dengan skor akhir 39-54. Hal ini membuat Fivers menyimpan dendam untuk Smansa akibat kekalahan tersebut. Di partai final ini, keduanya kembali bertemu. Namun, dua tim ini sama-sama memilih untuk fokus dengan persiapan mereka masing-masing.

“Semoga kita bisa kasih hasil terbaik, fight sampai akhir, bantu kakak-kakak untuk backto-back champion dan aku juga ngerasain jadi champion. Tapi yang paling penting, kita coba buat nikmati prosesnya dan kasih tontonan game terbaik buat semua yang bakal nonton, orang tua, guru, dan supporter dari seluruh warga Smansa,” tutur Shaqila Nevazia, salah satu pemain Smansa Bogor.(rur)

Reformasi Pengelolaan Sampah Dimulai

CIBINONG – Pengubahan skema pengelolaan sampah mulai diberlakukan di Kabupaten Bogor. Pemerintah Kabupaten mulai melaksanakan pemilahan sampah di setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bogor mulai menerapkan peta jalan pengelolaan sampah secara bertahap yang dimulai dari

area perkantoran Pemerintahan Kabupaten Bogor. Pengelolaan sampah yang biasanya dialihkan ke Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPAS) Galuga atau di buang ke sungai akan berubah menjadi sampah bernilai ekonomis. Plt Kepala DLH Teuku Mulya mengungkapkan bahwa, mekanisme

Jalur Wisata Puncak Ditutup

MEGAMENDUNG –Jalan Cipayung

– Megamendung, salah satu akses wisata di kawasan Puncak ditutup sementara waktu. Kebijakan itu menyusul adanya proyek perbaikan jalan pada jalur tersebut. Peningkatan jalan berupa pengecoran serta pelebaran jalan tersebut dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Bogor melalui Dinas PUPR yang bersumber dari APBD Tahun 2025. Saat ini, CV Raihan Putra selaku pemenang tender mulai melakukan proses perbaikan di jalan sepanjang kurang lebih 500 meter dengan anggaran Rp1,4 miliar. Selama pelaksanaan, pihak terkait sepakat untuk melakukan penutupan akses sementara waktu per tanggal 29 September 2025. ”Karena lebar jalan ini kecil, sehingga tidak bisa dilakukan pengecoran dua arah. Setelah berkoordinasi dengan pemerintah desa, pelaku usaha, dan tokoh masyarakat, maka rencananya akan dilakukan penutupan selama pengerjaan,” ungkap pelaksana kegiatan, Jhonarudin Syah kepada wartawan, Jumat (19/9). Seharusnya, kata dia, penutupan dilakukan pada 25 Agustus 2025 lalu sejak proyek tersebut resmi diluncurkan. Namun dengan berbagai pertimbangan, pihaknya pun menunda hingga warga setempat

serta pelaku usaha wisata menerima keputusan tersebut.

”Masyarakat juga tidak akan dirugikan, namun diminta bersabar sekitar dua sampai tiga bulan. Ini semua agar masyarakat bisa menikmati jalan yang bagus untuk puluhan tahun ke depan,” terangnya. Lebih jauh Jhonarudin menuturkan, Jalan Cipayung - Megamendung merupakan salah satu akses wisata di kawasan Puncak. Sehingga peningkatan jalan ini masuk ke dalam program skala prioritas Pemkab Bogor berdasarkan usulan masyarakat.

”Dan untuk pemotor, kita bekerja sama dengan pemerintah desa dan pengurus lingkungan dengan menyediakan jalan alternatif yang sekarang lagi dikerjakan,” tuturnya. Sementara itu, Ketua RW 05 Desa Megamendung, Banyamin menuturkan, warga dan juga para pelaku pariwisata menyambut baik pembangunan tersebut. Pasalnya, sejak tiga tahun terakhir diusulkan, baru terealisasi di tahun ini.

”Kami memaklumi jika jalan ini ditutup sementara, karena untuk kebaikan ke depannya. Bahkan sebagian pelaku wisata ikut membantu menyumbang material pembuatan jalan alternatif untuk kendaraan motor,” tukasnya.(cok/c)

pemilahan sampah ini dimulai dari

area kantor pemerintahan lalu dikembangkan ke sekolah, perumahan, hingga tingkat RT pada lingkungan masyarakat.

Mereka juga akan memberikan bank sampah pada setiap tempat yang direncanakan untuk mulai mengelola sampah. ”Di situ kami berikan bak sampah

di RT/RW, dan kami berikan bankbank sampah di perkantoranperkantoran supaya mereka mulai melakukan mekanisme bank sampah,” kata dia. Jumat (19/9). Adapun pengelolaannya nanti, kata dia, masyarakat harus memilah sampah berdasarkan jenisnya di rumah masing-masing. Seperti sampah kertas, plastik, multi layer

dan organik. Kemudian, usai melakukan pemilahan sampah, masyarakat harus menemukan solusi untuk mengatasinya. Teuku mencontohkan membuat kompos dari sampah organik.

”Masing-masing tadi yang dipilah itu, itu semua ada solusinya, organik apa solusi nya, jadi kompos, harusnya di kantor itu sudah selesai jadi kompos, kenapa? Karena kalau dibuat semacam pori jadi lobang yang besar ditanam itu jadi kompos selesai tuh yang organik, karena dia habis terurai ketika masa tertentu,” jelas dia. Lalu, kata dia, untuk bahan plastik dapat mendaur ulang sampah menjadi baju olahraga, celana olahraga, hingga sepatu. (rp2/c)

Hendak Tawuran, 11 Pelajar Diamankan

CILEUNGSI – Sebelas remaja di Cileungsi diamankan polisi. Mereka ditangkap karena terbukti hendak menggelar tawuran di Kampung Kubang, Desa Jatisari. Kapolsek Cileungsi Kompol Edison menjelaskan, rencana tawuran bermula dari ajakan yang disampaikan para pelaku melalui pesan Instagram. Ajakan tersebut melibatkan dua sekolah swasta. , Dalam ajakan tersebut para pelaku berencana menggelar pertarungan dengan format pertarungan empat lawan empat.

“Namun, rencana itu diketahui warga yang curiga melihat gerakgerik mencurigakan. Warga langsung membubarkan kelompok pelajar tersebut,” katanya kepada Radar Bogor, Jum’at (19/9). Saat berusaha melarikan diri, para pelajar meninggalkan satu unit motor Honda Vario dan sebilah celurit di lokasi kejadian. Barang bukti tersebut kemudian diamankan pihak kepolisian untuk ditindaklanjuti. Melalui Bhabinkamtibmas Jatisari pihak kepolisian akhirnya berhasil menelusuri identitas para pelajar yang terlibat. Pada Kamis (18/9) sebanyak 11 remaja berhasil diamankan dan dibawa ke Polsek Cileungsi. Setibanya di kantor polisi, mereka tidak hanya diberi arahan dan pembinaan, tetapi juga dipanggilkan orang tuanya masing-masing. Tujuannya agar keluarga turut dilibatkan dalam memberikan pengawasan. “Orang tua mereka juga turut dipanggil untuk diberikan edukasi

tentang pentingnya pengawasan terhadap anak” ujar Edison.

Sebagai langkah disiplin tambahan, seluruh pelajar yang diamankan juga dikenakan sanksi berupa pencukuran rambut di Polsek Cileungsi.

”Hingga saat ini, 11 pelajar tersebut masih dalam proses penyelidikan lebih lanjut oleh pihak kepolisian”pungkasnya. (Cr1/c)

Truk Pasir Terguling di Jagorawi

GUNUNG PUTRI – Kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Tol Jagorawi kilometer 21.800 pada Jumat (19/9) dini hari. Insiden ini membuat satu unit truk pasir terguling hingga menumpahkan muatannya. Kanit Gakkum Satlantas Polres Bogor, Ipda Ferdhyan Mulya, membenarkan adanya peristiwa tersebut. Ia menjelaskan, kecelakaan itu bermula ketika mobil boks Mitsubishi L300 dengan nomor polisi H 9042 SA melintas dari arah Jakarta menuju Bogor. “Ketika berada di titik itu mobil yang dikendarai NBR menabrak bagian belakang truk hingga terbalik. Sementara mobil truk tersebut langsung melanjutkan perjalanan setelah tabrakan itu terjadi,” tutur Ferdhyan. Akibat insiden ini, sopir truk itu mengalami luka-luka. Korban kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Paragon, Gunung Putri. Meski tidak ada korban jiwa insiden ini disebut Ferdhyan menimbulkan kerugian materiil yang diperkirakan mencapai jutaan rupiah. (cr1/c)

Pengendara Masih Nekat Lawan Arah

CITEUREUP– Tindakan pelanggaran lalu lintas masih terus terjadi di Jalan Mayor Oking Jayaatmaja, Citeureup. Banyak pengendara motor masih nekat melawan arah di ruas jalan tersebut meski sudah berulang kali terjadi kecelakaan. Pemasangan barrier yang dilakukan petugas Dinas Perhubungan pun tampak seperti angin lalu. Para pelanggar dengan leluasa melewati barrier tersebut untuk memangkas jarak perjalanan. Salah satu warga, Sartapa (75) menyebut, pelanggaran hampir terjadi setiap waktu. "Banyak sekali yang melanggar. Kebanyakan motor, kalau mobil jarang. Yang sering motor aja yang lawan arah," ungkapnya. Jumat (19/9).

Ia mengungkapkan, tindakan pelanggaran itu sempat menimbulkan kecelakaan lalu lintas bahkan hingga menimbulkan korban jiwa beberapa waktu lalu. Sartapa mengakui, pengawasan yang dilakukan petugas tidak ketat. Hanya berlangsung pada saat terjadi kepadatan arus lalu lintas saja. "Ada kadang-kadang, kalau macet itu suka ada. Kalau lancar tidak ada petugas," tutur dia. Padahal menurut Sartapa pengendara motor yang kerap melakukan pelanggaran hilang apabila ada petugas yang berjaga. Oleh karena itu menurutnya perlu ada konsistensi dari petugas dan kesadaran dari pengguna jalan dalam mematuhi aturan tersebut. (rp2/c)

Ineu Rahmawati Hingga Meraih Penghargaan Internasional

Film Dokumenter Mama Jo karya Ineu Rahmawati (34) berhasil membawa kisah sederhana dari Bogor menembus festival internasional. Film ini juga berhasil meraih penghargaan sebagai Best Short Documentary di Golden Femi Film Festival di Bulgaria, serta Special Jury Mention di BOSIFEST 2024 di Serbia.

Laporan: MUHAMMAD ALI

FILM ini mengangkat kehidupan Johan, seorang anak dengan cerebral palsy (CP), dan ibunya yang penuh keteguhan dalam merawat sang buah hati. Ineu bercerita, awal ide menggarap Film Dokumenter Mama Jo muncul saat dirinya mengikuti Eagle Award 2023. Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, kompetisi itu khusus untuk para profesional yang sudah

pernah membuat film. Awalnya, ia mengangkat tema dampak pandemi Covid-19 yang begitu besar terhadap pendidikan dan kesehatan. Ia sempat mempertimbangkan dua daerah sebagai lokasi riset, Papua dan Bogor. Pilihan akhirnya jatuh pada Bogor karena cerita yang datang dari kerabatnya. “Kebetulan tante aku itu kepala sekolah di SD Sentul 04, beliau sering kasih curhat tentang anak muridnya yang berkebutuhan khusus,” ungkapnya saat ditemui Radar Bogor, Kamis (18/9).

Dari curhatan itu, Ineu dipertemukan dengan orang tua Johan. Ia melakukan riset mendalam, berbincang dengan Ayah dan Mamah Johan serta gurunya yang banyak memberikan wawasan tentang pendidikan inklusif. Ia bahkan meminta izin khusus ke Yayasan Cerebral Palsy Bogor untuk mengangkat kisah Johan. Selain soal riset, Ineu menjelaskan mengapa ia memilih dokumenter dibanding fiksi. Menurutnya, dokumenter lebih dekat dengan riset yang ia sukai. “Aku sebenarnya lebih tertarik film dokumenter karena

ada sesi risetnya,” ucapnya. Proses produksi film ini penuh pengalaman emosional. Salah satunya saat Ineu menghadiri peringatan Hari Cerebral Palsy di Bogor. Ia menyaksikan ibu-ibu dengan anak difabel berkumpul dan berbagi kebahagiaan meski penuh keterbatasan. Momen itu begitu membekas bagi dirinya dan seluruh crew. “Mereka tetap happy apa segala macam. Terus, anaknya nyanyi ya walaupun dengan keterbatasan. Itu, sih, menurutku yang awal mula

APRESIASI: Sutradara Mama Jo, Ineu Rahmawati mendapat apresiasi dari Bupati Bogor, Rudy Susmanto.

paling emosional di Film Dokumenter Mama Jo, terus hampir semua crew Mamajo itu nangis,” kenangnya. Perjalanan Film Dokumenter Mama Jo tidak berhenti di dalam negeri. Karena keterbatasan ruang pemutaran, Ineu bersama tim akhirnya memutuskan mendaftarkan film ke festival luar negeri. Premiere pertama mereka bahkan digelar di Tokyo, Jepang. Dari sana, Film Dokumenter Mama Jo mendapat sambutan hangat hingga berhasil meraih penghargaan Best Short Documentary di Golden Femi

Film Festival, Bulgaria, serta Special Jury Mention di BOSIFEST 2024, Serbia. Baginya, apresiasi dari luar negeri adalah kebanggaan tersendiri. Ia merasa karya sineas muda Bogor bisa bersaing di tingkat dunia. Selain membawa kisah difabel, Ineu juga menjadikan film sebagai media diplomasi budaya. Setiap menghadiri festival, ia selalu tampil mengenakan kebaya atau batik. Bahkan, ia pernah memberikan bros khas Indonesia kepada rekan dari Australia yang terkesan dengan budaya Nusantara. Pengalaman itu semakin berkesan ketika KBRI Serbia mendukung penuh kehadiran Film Dokumenter Mama Jo. Usai pemutaran, mereka mengadakan jamuan kuliner Indonesia sehingga penonton bisa mengenal lebih dekat budaya tanah air. Bagi Ineu, hal itu membuktikan film bisa menjadi sarana promosi budaya sekaligus diplomasi. “Diplomasi budaya itu paling penting. Makanya, kemarin saya ketemu Pak Bupati. Saya berharap ketika saya ke sebuah negara, saya bisa promosiin Bogor juga,” katanya.

Ia berharap kehadirannya di berbagai negara juga bisa sekaligus memperkenalkan Bogor sebagai daerah asalnya. Hal itu pun mendapat dukungan dari Bupati Bogor yang berkomitmen membuka ruang untuk sineas muda. Hingga kini, Film Dokumenter Mama Jo telah tayang di sepuluh negara. Selain Jepang dan Serbia, film tersebut juga diputar di Yunani, India, Denmark, Belgia, Australia, Hungaria, Malaysia, dan Kosovo. Capaian ini membuktikan bahwa kisah lokal bisa mendapatkan perhatian global. Dari sisi teknis, proses produksi Film Dokumenter Mama Jo memakan waktu sekitar enam hingga tujuh bulan, mulai dari riset, pengambilan gambar, hingga proses penyuntingan. Ineu hanya bekerja dengan tim kecil beranggotakan tujuh orang, namun hasilnya mampu menorehkan prestasi besar. Harapannya sederhana, film ini bisa terus memberi manfaat. “Semoga film ini bisa lebih bermanfaat lagi, bisa ditonton sama banyak orang, bukan cuma masyarakat Indonesia, tapi seluruh dunia,” tutupnya. (Cr1)

Cipayung - Megamendung
29 September 2025.
DIHUKUM: Sebelas remaja yang tertangkiap hendak tawuran dihukum hormat ke tiang bendera oleh polisi.
NEKAT: Pengendara sepeda motor masih nekat melawan arah di pertigaan Jalan Baru Mayor Oking, Citeureup Kabupaten Bogor.

Kota Bogor Kekurangan SMA Negeri

PGRI Minta Percepat Penyediaan Lahan Sekolah Baru

BOGOR –Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kota Bogor menyampaikan keluhan terkait Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) di Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) kepada Ketua DPRD Kota Bogor, Adityawarman Adil. Erwan Setiawan, Bidang Hubungan Organisasi PGRI Kota Bogor, menjelaskan jumlah SMAN di Kota Bogor hanya 10, sementara lulusan SMP sangat banyak. Situasi ini selalu membuat banyak siswa tidak bisa melanjutkan sekolah di SMA negeri. ”Bagaimanapun formulasinya, SPMB akan ricuh,” ungkap Erwan. Erwan menyebut, penambahan gedung SMAN di Kota Bogor sangat mendesak. Provinsi siap membangun sekolah baru dan menyediakan tenaga pengajar, namun pengadaan tanah menjadi wewenang Pemerintah Kota Bogor. ”Provinsi menunggu Kota Bogor menghibahkan tanah,” ujar Erwan. Adityawarman menyambut baik aspirasi tersebut. Namun, ia menegaskan keputusan akhir perlu dibahas dengan para pihak terkait. ”Ini baru diskusi awal kita,” kata legislator tersebut. Kondisi ini menyoroti keterbatasan kapasitas SMAN di Kota Bogor dan potensi masalah pada penerimaan siswa baru. Dengan jumlah lulusan SMP yang terus meningkat setiap tahun, kebutuhan akan sekolah baru menjadi mendesak untuk menghindari ketimpangan akses pendidikan. (uma/c)

Mahasiswa IPB Mitigasi Food Waste MBG

BOGOR-- Lima mahasiswa IPB University

melakukan mitigasi potensi food waste (sisa makanan) dalam program Makan Bergizi

Gratis (MBG) yang diselenggarakan di dua sekolah dasar, yaitu SDN Sukamantri

03 Kabupaten Bogor dan SDN Cimahpar

seluas 6.000 meter di Kelurahan Kayumanis Kecamatan Tanah Sareal SMAN 11 Kota Bogor

Lahan di Kelurahan Rancamaya, Kecamatan Bogor SelatanSMAN 12 Kota Bogor

Lahan di Kecamatan Bogor Timur SMAN 13 Kota Bogor

03 Kota Bogor. Kelima mahasiswa tersebut adalah Ikhda

Annisa, Rida Nadia Salsa Bila, dan Cut

Sarah Aulia Nanda (Ekonomi Sumberdaya dan Lingkungan), Yoviananto Putra Hadi (Ilmu Ekonomi Syariah), serta Muh Syabril Diandra (Aktuaria). Kegiatan ini merupakan bagian dari Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) yang sedang mereka ikuti bersama Dr Meti Ekayani sebagai dosen pm.

IBI Kesatuan Dorong Petani Muda Go Digital

CIAWI–Institut Bisnis dan Informatika (IBI) Kesatuan Bogor, melaksanakan Program Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) bersama Kelompok Tani Hutan (KTH) Sadar Tani Muda di Desa Bojong Murni, Kecamatan Ciawi, Kabupaten Bogor. Program PKM IBI Kesatuan ini difokuskan pada peningkatan kapasitas petani muda melalui pemanfaatan teknologi informasi, pemasaran digital, dan pengelolaan keuangan, dengan dukungan pendanaan Pengabdian Kepada Masyarakat: Pemberdayaan Kemitraan Masyarakat dari Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Direktorat Jenderal Riset dan Pengembangan, Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Republik Indonesia. Pelatihan dilaksanakan dalam dua tahap, yaitu Pelatihan Pertama pada 26 Agustus 2025 dan Pelatihan Kedua pada 17 September 2025. Dalam kegiatan ini, tiga dosen IBI Kesatuan menjadi narasumber Utama, yakni Yanto Hermawan, Nani Cahyani, dan Sinta Listari. Yanto Hermawan memberikan materi di

bidang teknologi informasi dengan fokus pada pembuatan website dan pemanfaatan media sosial. Nani Cahyani menyampaikan pelatihan pemasaran digital, mencakup strategi promosi produk melalui e-commerce, media sosial, serta digital branding. Sementara Sinta Listari membekali peserta dengan keterampilan pengelolaan keuangan usaha, mulai dari pencatatan transaksi hingga penyusunan laporan keuangan sederhana yang transparan dan terstruktur. Selain dosen, dua mahasiswa turut berperan aktif mendampingi kegiatan. Satu mahasiswa dari Program Studi Sistem Informasi membantu implementasi teknologi digital. Sementara mahasiswa dari Program Studi Perbankan dan Keuangan Digital berkontribusi dalam pendampingan pengelolaan keuangan.

Kehadiran mahasiswa di lapangan memberikan pengalaman langsung sekaligus memperkuat sinergi antara dunia akademik dengan masyarakat. Program ini mendapat sambutan positif dari anggota KTH Sadar Tani Muda.(*pia)

“Kami menerapkan pendekatan nudge theory untuk mengurangi food waste di program MBG ini. Nudge theory merupakan teori perilaku yang memengaruhi seseorang secara halus tanpa menghilangkan kebiasaan atau rutinitasnya,” ujar Ikhda Annisa, ketua tim. Ikhda membeberkan, ia dan tim melakukan pengukuran food waste selama delapan hari berturut-turut di kelas 3 SD dan melakukan wawancara dengan siswa untuk menyusun strategi mitigasi. Dalam pelaksanaan program, tim memberikan dua model perlakuan. Pertama, menayangkan video edukasi yang mengajarkan pentingnya tidak

menyisakan makanan. Kedua, membuat buku saku berisi poin pencapaian siswa dalam menghabiskan makanan, yang diapresiasi dengan stiker unik untuk memotivasi siswa. “Pendekatan ini memiliki banyak peluang karena biayanya rendah dan menyenangkan untuk anak-anak. Mereka merasa diikutsertakan dan termotivasi untuk membentuk kebiasaan baik,” kata Ikhda. Meski demikian, ia mengakui masih menghadapi sejumlah tantangan, antara lain perubahan perilaku siswa yang membutuhkan waktu, perbedaan respons tiap anak, serta kebiasaan di rumah yang turut memengaruhi hasil. Selain itu, ia

menekankan bahwa menjaga keberlanjutan program menjadi fokus utama, agar tidak berhenti hanya sebagai kegiatan sementara.

keberhasilan program nantinya dapat diukur dari penurunan jumlah food waste meningkatnya siswa yang menghabiskan makanan, serta respons positif dari siswa dan guru yang mampu mempertahankan kebiasaan baik tersebut.

“Pendekatan nudge theory ini diharapkan dapat mengurangi food waste dalam program MBG dan menjadi acuan kebijakan yang mendorong perubahan perilaku tanpa paksaan langsung,” harapnya. (*pia)

BOGOR – Forum Komunikasi Perguruan Tinggi Bogor meminta DPRD Kota Bogor menyediakan beasiswa bagi mahasiswa kurang mampu. Permintaan itu disampaikan langsung kepada Ketua DPRD, Adityawarman Adil, Selasa (16/9).

Rektor Universitas Ibnu Khaldun (UIKA) Bogor, Ending Mujahidin, menekankan pentingnya pendidikan tinggi untuk kemajuan bangsa. Namun, angka partisipasi kasar perguruan tinggi (APK PT) di Kota Bogor masih rendah, hanya 31 persen.

”Dari sekitar 18 ribu lulusan SMA/SMK, sekitar 12 ribu tidak melanjutkan ke perguruan tinggi karena keterbatasan biaya,” ungkapnya.

Dia menjelaskan sebenarnya sudah banyak

SMK Amaliah 2 Hadirkan Guru

Jalin Kolaborasi, Bekali

Mempersiapkan murid yang siap terjun ke Industri, SMK Amaliah 2 membekali murid tentang budaya kerja dengan menghadirkan praktisi profesional dari FIFGROUP pada Selasa (26/8) lalu di Aula SMK Amaliah.

KEGIATAN mengundang praktisi ke sekolah bertujuan untuk menambahkan pengetahuan praktis terbaru untuk para murid kelas XI Akuntansi, Layanan Perbankan Syariah

dan Bisnis Retail dengan fokus praktik mengenai Literasi Keuangan dan Basic Selling. Kepala SMK Amaliah 2, Gugun Gunadi, menuturkan pada sambutannya bahwa kegiatan ini merupakan komitmen SMK Amaliah 2 dalam menjalin kolaborasi dengan Industri agar terbentuknya Sumber Daya Manusia yang siap pakai, berkarakter, dan mampu bersaing. “Kegiatan Guru Tamu ini merupakan wujud nyata kolaborasi sekolah dengan dunia usaha dan dunia industri. Kehadiran praktisi langsung di tengah-tengah murid

yang mengajukan beasiswa, tapi hanya sebagian yang bisa diterima. Contohnya di UIKA pada 2025, dari 260 pendaftar, hanya 64 yang mendapat beasiswa Masalah serupa terjadi di perguruan tinggi swasta lain. Forum mengusulkan agar minimal 1.000 mahasiswa kurang mampu memperoleh bantuan, dengan biaya kuliah 4–5 juta per semester.

”Mereka tidak melanjutkan ke perguruan tinggi karena masalah finansial maka beasiswa ini bisa membantu,” ungkapnya. Menanggapi aspirasi tersebut, Adityawarman meminta forum segera mengajukan proposal sebagai dasar pengalokasian anggaran. Legislator dari Partai Keadilan

Sejahtera itu menambahkan, DPRD saat ini fokus memberikan bantuan untuk siswa

SMP yang tidak tertampung di sekolah negeri, tetapi mahasiswa juga perlu dukungan.

”Kewenangan kami maksimal sampai

SMP. Untuk mahasiswa harus kita dukung juga,” tukas dia.

Situasi ini sejalan dengan kondisi umum PTS di Bogor dan Jawa Barat. Beberapa kampus swasta mengalami penurunan jumlah mahasiswa baru hingga 15–30 persen per tahun. Faktor penyebabnya antara lain keterbatasan ekonomi calon mahasiswa dan penambahan kuota mahasiswa di Perguruan Tinggi Negeri. (uma/c)

Siswa Pemahaman Budaya Kerja

akan memperkaya wawasan, menumbuhkan motivasi, serta menjembatani teori yang dipelajari di kelas dengan pengalaman nyata di lapangan. Harapan kami, kegiatan ini dapat mempersiapkan murid menjadi generasi yang siap kerja, berkarakter, dan mampu bersaing di era global.” tutur Gugun. Melalui kegiatan ini, SMK Amaliah berharap murid tidak hanya memperoleh pengetahuan akademik, tetapi juga mampu mengembangkan soft skills, etos kerja, serta kepercayaan diri untuk menghadapi tantangan dunia kerja yang terus berkembang. (*ran)

Ketika
Tamu dari Industri
PENGABDIAN: Mahasiswa IPB University foto bersama siswa-siswi SD usai mitigasi potensi sisa makanan dari program MBG yang diselenggarakan di dua sekolah.
FIKRI/RADAR BOGOR
AUDIENSI: Forum Komunikasi Perguruan Tinggi Bogor saat menemui Ketua DPRD Kota Bogor Adityawarman Adil terkait permintaan beasiswa untuk warga, Selasa (16/9).
DAMPINGI: Mahasiswa IBI Kesatuan bersama Kelompok Tani Hutan Sadar Tani Muda di Desa Bojong Murni, Kecamatan Ciawi, Kabupaten Bogor.
Lahan

KOMUNITAS

PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Bogor melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) bersama Pusat Pencak Silat Aliran Cimande (PPSAC) sukses menggelar Festival dan Kejuaraan Pencak Silat Cimande tingkat Kabupaten Bogor. Ajang ini sekaligus memperebutkan Piala Bupati Bogor, ditutup dengan sarasehan budaya serta tradisi Ngabungbang 14 Mulud Cimandean di Padepokan Silat Cimande, Kecamatan Caringin, beberapa waktu lalu. Bupati Bogor, Rudy Susmanto mengatakan, silat Cimande merupakan salah satu seni bela diri tertua di Indonesia yang lahir di Kabupaten Bogor. Sebab itu, Bumi Tegar Beriman merupakan salah satu daerah yang memiliki sejarah panjang dari lahirnya salah satu beladiri silat tertua di Indonesia. “Tentu kami bangga, Kabupaten Bogor menjadi salah satu daerah yang melahirkan salah satu beladiri silat tertua di Indonesia, yakni Silat

Aliran Cimande yang tercatat sudah ada sejak abad ke 16-17 Masehi. Sebab itu menjaga dan merawatnya sudah menjadi tanggungjawab kami selaku pemerintah daerah,” ungkap

Bupati Bogor Rudy pun berharap, ke depan nya silat Cimande juga bisa menjadi

salah satu ektrakurikuler yang bisa

diajarkan di sekolah-sekolah. Sehingga Silat Cimande membumi dan mengakar di seluruh wilayah Bogor.(*rp2/b)

WALI KOTA BOGOR, Dedie A.

Rachim melepas kontingen Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) XIV dan Pekan Paralimpik Pelajar Daerah (PEPARPEDA) IV Provinsi Jawa Barat Tahun 2025 di Plaza Balai Kota Bogor, Jumat (12/9). Kontingen Kota Bogor pada POPDA XIV Jawa Barat diperkuat 180 atlet, 42 pelatih, dan 20 pendamping cabang olahraga (cabor) yang akan bertanding pada 17–29 September 2025. Sementara itu, untuk PEPARPEDA IV Jawa Barat, Kota Bogor diperkuat 16 atlet dan 5 pelatih yang akan bertanding pada 30 September–2 Oktober 2025 di Bandung. Pelaksanaan kedua ajang olahraga ini juga dalam rangka memperingati Hari Olahraga Nasional Tahun 2025. Dedie Rachim menuturkan kepada para atlet untuk menumbuhkan rasa percaya diri dan berjuang maksimal agar mampu membawa nama baik Kota Bogor, sehingga dapat memberikan prestasi gemilang dan membanggakan. Selain itu, Dedie juga menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah mempersiapkan kontingen Kota Bogor yang cukup besar, mulai dari para orang tua, guru, sekolah, pelatih, official, hingga KONI Kota Bogor.(rp1/b)

SIAP TANDING: Tampak para atlet Kota Bogor yang siap bertanding ke ajang POPDA XIV dan PEPARPEDA IV Jawa Barat 2025 saat dilepas di Balai Kota.

JUARA: Para pendekar silat aliran Cimande foto bersama sambil memperlihatkan trofi dan sertifikat kejuaraan Pencak Silat Cimande tingkat Kabupaten Bogor.
KECAMATAN BOGOR TENGAH
DINAS TENAGA KERJA KOTA BOGOR
DINAS SOSIAL KOTA BOGOR
KECAMATAN BOGOR TIMUR
DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU

Terminal Baranangsiang Kian Memprihatinkan

Pemkot Didesak Siapkan Dokumentasi Teknis

Dibangun 1974

Memiliki luas sekitar 18,2 hektare Terminal Tipe A

Pemkot Bogor sempat menandatangani per janjian kerjasama dengan PT. Pancakarya Grahatama Indonesia (PGI) untuk revitalisasi pada 29 Juni 2012 namun mangkrak

Diambil Alih oleh Pemerintah Pusat pada 12 Februari 2018

BOGOR Memasuki musim hujan, penyebaran penyakit Demam Berdarag Dengue (DBD) berpotensi meningkat. Warga Kota Bogor diimbau waspada dan rutin melakukan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dengan gerakan 3M Plus.

Batu, Kota Bogor.

Kondisi Terminal Baranangsiang, Kota Bogor, Jumat (19/9), terlihat memprihatinkan. Landasan aspal rusak dan berlubang, lingkungan sekitar terminal juga tampak kumuh.

Landasan aspal rusak dan berlubang

terminal kumuh Berbeda dengan Terminal Bubulak yang sudah mulai rapi Kondisi Terkini

EVAKUASI: Orang tua korban menyaksikan evakuasi korban tenggelam di Sungai Cisadane, Kelurahan Menteng, Kecamatan Bogor Barat, akhirnya ditemukan, Jumat (19/9).

BOGORDua bocah yang tenggelam di Sungai Cisadane, Kelurahan Menteng, Kecamatan Bogor Barat, akhirnya ditemukan, Jumat

(19/9). Keduanya ditemukan sudah tidak bernyawa dalam keadaan berpelukan.

BOGORKran air siap minum yang berada di Jalur Pedestrian Sistem Satu Arah (SSA) rusak dan tidak berfungsi. Fasilitas tersebut baru saja dipasang pada tahun 2019 lalu. Keberadaan kran air siap minum itu dipandang penting. Sebab Jalur Pedestrian SSA sendiri menjadi lokasi favorit warga Kota Bogor untuk berolahraga.

RUSAK: Kondisi terkini kran air siap minum di Jalue Pedestrian SSA yang rusak dan tidak berfungsi.

panjang dunia kehutanan Indonesia tak

dilepaskan dari nama Gunung Batu. Kawasan yang terletak di jantung Kota Bogor ini sudah sejak era kolonial menjadi pusat lahirnya ilmu rimba nusantara.

TAMPAK KUMUH: Pantauan udara kondisi terkini Terminal Baranangsiang, Kota Bogor pada Jumat (19/9).

Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.