Epaper Radar Bogor-10-september 2025

Page 1


Gratis Masuk SMP Swasta

Tak Lolos Negeri, Dapat Beasiswa Rp3 Juta

PNS Bisa Ajukan Kenaikan Pangkat Setiap Bulan

Pemkot Bogor melalui Dinas Pendidikan menggodok program baru beasiswa Kelas 1 dialokasikan biaya pembangunan Kelas 2 dan 3 bisa dialihkan ke biaya baju, buku, dsb

JAKARTA–Badan Kepegawaian Negara (BKN) menambah periode kenaikan pangkat PNS. Semula, enam lali dalam setahun, menjadi 12 kali per tahun. Artinya, pegawai bisa mengajukan kenaikan pangkat setiap bulan. Kebijakan itu mulai diterapkan bulan depan.

Tiga

Pasien Cedera Berat di Kepala

Kota Bogor. Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Rudi Setiawan turut menjenguk pasien pada Selasa (9/9).

KUNJUNGI KORBAN: Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Rudi Setiawan didampingi Direktur RSUD Kota Bogor (kanan) dan Wakil Wali Kota Bogor Jenal Mutaqin, Selasa (9/9).

program beasiswa,”

Sekolah mitra/ tujuan beasiswa 73 sekolah swasta (berdasarkan data pilihan ketiga SPMB 2024)

Menengok Kondisi Memprihatinkan SDN Tegal Benteng, Kecamatan Cariu, Bogor

Tahun Ajaran Baru, Kelas Satu Cuma Dapat Lima Murid

Sekolah berlantaikan tanah tidak hanya ada dalam alur film Laskar Pelangi. Di salah satu sudut pedesaan Bogor, Kecamatan Cariu, murid-murid SDN Tegal Benteng bertahuntahun lamanya belajar dengan debu dan lantai tanah.

Laporan: MUHAMMAD ALI

Murid-murid
pembelajaran dalam kelas yang memprihatinkan di SDN Tegal Benteng, Kecamatan Cariu, Kabupaten Bogor, Selasa (9/9). Sebagian ubin lantai terkelupas dan memperlihatka permukaan tanah.
Baca Metropolis Hal 12
INDEKS
Kasus bullying alias perundungan di Kota
Bogor terus menunjukkan tren kenaikan. Data Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) mencatat, sepanjang 2025 terdapat 97 kasus bullying.
Anak-anak yang
diterima di SMP negeri bisa memilih sekolah swasta yang bermitra dengan kami. Biayanya sudah free, ditanggung lewat
Kepala Bidang SMP
Disdik Kota Bogor
Ahmad Furqon

Siswa SMA Diajari Skill Editing

BOGOR–Mahasiswa IPB University tim Program

Pembinaan Mahasiswa Wirausaha (P2MW)

IPB University dari komunitas MindsetNgedit melaksanakan dua rangkaian workshop bertema pengembangan keterampilan editing yang ditujukan bagi siswa SMA dan SMK. Workshop pertama bertajuk “Belajar Ngedit Tanpa Modal” , membekali peserta dengan dasar-dasar editing praktis, cara memulai belajar tanpa biaya besar, hingga tips teknis untuk menghasilkan karya sederhana. Sementara itu, workshop kedua mengusung tema “Cara Dapat Uang dari Skill Editing , yang berfokus pada strategi mengubah keterampilan editing menjadi peluang pemasukan. Materi meliputi pengalaman nyata freelance, cara membangun portofolio, strategi mencari klien, hingga pembekalan mindset bisnis kreatif. Workshop ini menarik minat lebih dari 30 siswa dari 12 SMA/SMK di wilayah Jabodetabek. Mayoritas peserta berasal dari SMK yang memiliki jurusan terkait multimedia dan editing Latar belakang mereka beragam. Sebagian besar belum pernah memperoleh pemasukan dari keterampilan editing, sementara beberapa lainnya sudah mulai mencoba dunia freelance Metode pembelajaran berlangsung interaktif melalui praktik langsung dan berbagi pengalaman. Peserta tidak hanya memperoleh pengetahuan baru, tetapi juga berkesempatan untuk

meminta saran dan masukan atas hasil karya mereka. Seperti disampaikan oleh salah satu peserta, “Seminar yang baik untuk masa depan,” yang menggambarkan optimisme terhadap peluang kerja kreatif di bidang editing Melalui program ini, peserta mendapatkan pemahaman baru mengenai prospek kerja kreatif, meningkatnya literasi digital, serta terbukanya peluang wirausaha. Bahkan, kegiatan ini turut memberi kesempatan bagi siswa untuk bergabung dan berkolaborasi lebih lanjut bersama komunitas MindsetNgedit dalam praktik nyata sebagai freelance editor.

Menurut dosen pendamping tim, Herawati, kegiatan ini menjadi salah satu wujud nyata kontribusi mahasiswa IPB University dalam memberikan dampak sosial.

“Kegiatan ini harus terus memberi manfaat bagi orang lain serta membuka lapangan pekerjaan, khususnya bagi lulusan SMA dan SMK,” ungkap dia. Tim P2MW MindsetNgedit berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan keterampilan kreatif generasi muda sekaligus membuka lebih banyak kesempatan kerja bagi lulusan SMA/SMK di Indonesia. Inisiatif ini sejalan dengan visi IPB Berdampak yang menekankan pemberdayaan generasi muda, peningkatan daya saing digital, serta inovasi berbasis kreativitas. (*/pia)

SMK Amaliah 1 dan 2 Ciawi Sosialisasikan Program

BOGOR – Sebagai wujud sinergi dengan orang tua/wali murid, SMK Amaliah 1 dan 2 Ciawi menyelenggarakan kegiatan Sosialisasi Program Tahun Ajaran 2025-2026 pada 20, 21, dan 22 Agustus 2025 di Gedung C, SMK Amaliah. Kegiatan ini menjadi ajang komunikasi sekaligus sarana silaturahmi antara sekolah dan orang tua untuk menyamakan visi dalam mendidik serta membimbing para murid. Sosialisasi dilaksanakan dalam tiga sesi, yaitu pada 20 Agustus untuk orang tua/wali kelas X, 21 Agustus untuk kelas XI, dan 22 Agustus untuk kelas XII. Dalam kesempatan ini, masingmasing kepala sekolah menyampaikan program kerja sesuai bidangnya. Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan, Amirudin Muslim, dan Gilang Gumilar, memaparkan mengenai tata tertib serta rangkaian kegiatan kesiswaan. Wakil Kepala Sekolah Bidang Hubungan Industri (Hubin), Isma Tri Pamungkas, dan Yulianti Ramadhan menjelaskan program kerja terkait kemitraan industri dan pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan (PKL). Lalu, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum, Rd. Hendriawan Tansyah, dan Siti Wadiah, menuturkan program pembelajaran dan rangkaian asesmen yang akan dijalankan sepanjang tahun ajaran ini. Selain pemaparan program, kegiatan ini juga

dimeriahkan dengan persembahan penampilan seni dari para murid SMK Amaliah, berupa penampilan tari dan musik, yang menambah hangat suasana hangat dan kekeluargaan. Dalam sambutannya, Kepala SMK Amaliah 1, Tisna Sudrajat, menekankan pentingnya peran keluarga, sekolah, dan lingkungan dalam membentuk karakter peserta didik.

“3 hal paling penting dalam proses pendidikan yaitu sinergi antara orang tua, guru, dan lingkungan sekitar adalah kunci dalam mencetak generasi yang berkarakter yang siap menghadapi masa depan” ucap Tisna. Kepala SMK Amaliah 2, Gugun Gunadi juga menegaskan pentingnya pendidikan karakter yang berlandaskan keteladanan.

“Sebagaimana pesan dalam Al-Qur’an Surat Luqman, pendidikan terbaik dimulai dari suri tauladan. Sekolah bersama orang tua perlu berjalan beriringan untuk menanamkan nilai-nilai tersebut kepada para murid” tegas Gugun.

Melalui kegiatan sosialisasi ini, SMK Amaliah 1 dan 2 Ciawi berharap terjalin komunikasi yang lebih erat antara sekolah dan orang tua, sehingga program-program pendidikan dapat terlaksana dengan optimal serta mampu melahirkan lulusan yang unggul baik dalam kompetensi maupun akhlak. (*ran)

Sekolah Taruna Bangsa Resmikan Fasilitas Baru

BOGOR–Fasilitas yang baik akan mendukung perkembangan siswa dalam kegiatan belajar mengajar (KBM). Seperti halnya Sekolah Taruna Bangsa yang meresmikan lapangan futsal dan playground, Selasa (9/9). Sekolah yang berada di Sentul, Babakan Madang ini membangun dua fasilitas tersebut untuk meningkatkan kualitas pendidikan para siswa. Adapun launching lapangan futsal dan playground ini berlangsung di sela-sela Open House dengan tema “ Rooted in Culture: Back To Nature, Back To Culture” pada pukul 09.00 WIB.

“Fasilitas lapangan futsal dan playground kami hadirkan untuk mendukung tumbuh kembang siswa, baik secara fisik, mental,

maupun sosial. Kami ingin sekolah menjadi tempat yang menyenangkan sekaligus mendidik,” ujar Direktur Eksekutif Sekolah Taruna Bangsa, Ling Ling Dewi ditemui usai peresmian. Fasilitas baru, sambungnya, merupakan bagian dari visi sekolah dalam membentuk generasi yang sehat, berkarakter, dan berprestasi.

“Lapangan futsal dan playground ini tidak sekadar sarana olahraga dan bermain. Lebih dari itu, kami ingin menanamkan nilai sportivitas, kebersamaan, dan keceriaan dalam diri siswa.”

“Dengan fasilitas yang lebih baik, kami percaya anak-anak akan lebih bersemangat belajar, berinteraksi, dan berkembang sesuai potensinya,” jelas Dewi-sapaan

karibnya. Ia menambahkan, sekolah akan terus berinovasi menghadirkan lingkungan belajar yang tidak hanya berfokus pada akademik, tetapi juga pengembangan karakter, kreativitas, dan keterampilan hidup siswa. Peresmian fasilitas ini juga menjadi simbol nyata komitmen Sekolah Taruna Bangsa dalam mengedepankan pendidikan holistik yang berakar pada budaya (rooted in culture) namun tetap selaras dengan perkembangan zaman. “Hadirnya lapangan futsal dan playground baru ini, kami berharap siswa semakin termotivasi untuk menjadikan kegiatan olahraga mauoun bermain sebagai bagian penting dari keseharian mereka di sekolah,” tukas dia. (rur)

LAUNCHING: Direktur Eksekutif Sekolah Taruna Bangsa Ling Ling Dewi saat memperkenalkan fasilitas baru sekolah, area playground dan lapangan futsal, Selasa (9/9).

Sampaikan unek-unek Anda terhadap layanan publik seperti PLN, PDAM, PT Pos, telepon, jalan rusak, pungli, kemacetan, pembuatan KK/KTP/SIM/ paspor/ sertifikat tanah, dll.

1. PLN Bogor (0251) 8345400

2. Bendungan Katulampa (0251) 8334344

3. RS Hermina Bogor (0251) 8382525

4. RS Melania Bogor (0251) 8321196 5.

Pajajaran (0251) 8379898/ 08111181298

8. Damkar Kabupaten Bogor (021) 8753547

Rumah Sakit Umum Daerah Kota Bogor (0251) 8312292

RS Azra (0251) 8318456

RS Hermina Mekarsari (021) 29232525

RS Medika Dramaga (0251) 8308900/081319310610

Bogor Medical Center (BMC) (0251) 8390435

RS Karya Bhakti Pratiwi (0251) 8626868

Rumah Sakit Dr H Marzoeki Mahdi (0251) 8324024

Rumah Sakit Islam Bogor (0251) 8316822

Rumah Sakit Daerah (Rsud) Cibinong 021-875348, 8753360

Rumah Sakit Lanud Atang Sandjaja (0251) 7535976

RS Annisa Citeureup (021)8756780, Fax. (021)8752628

RS Harapan Sehati Cibinong (021)87972380, 081296019016

Rumah Sakit Salak (0251) 8344609/834-5222

RSUD Ciawi (0251) 8240797

Klinik Utama Geriatri Wijayakusuma (0251) 7568397

Rumah Sakit Bina Husada (021) 875-8441

Rumah Sakit ibu dan anak Nuraida (0251) 8368107, (0251) 368866

Yayasan Bina Husada Cibinong (021) 875-8440

Rumah Sakit Bersalin Assalam Cibinong (021) 875-3724

Rumah Sakit Bersalin Tunas Jaya Cibinong (021) 875-2396

Rumah sakit Bina Husada Cibinong (021) 8790-3000

RS Trimitra Cibinong 021-8763055/56

Rumah Bersalin & Klinik Insani Cibinong (021) 875-7567

RS Sentosa Bogor, Kemang (0251)-7541900

RS Ibu dan Anak Juliana, Bogor (0251) 8339593, Fax. (0251)-8339591

RSIA Bunda Suryatni (0251) 7543891,(0251) 754-3892

Klinik Insani Citeureup (021) 879-42723

RSIA Kenari Graha Medika Cileungsi (021) 8230426

Rs Paru Dr. M. Goenawan Partowidigdo Cisarua-Bogor (0251) 8253630, 8257663

Makna Merdeka Sebenarnya

BENARKAH Indonesia telah merdeka ? Pajak disetiap kegiatan perekonomian dan Sumber daya alam dikuasai individu menambah deretan ketidakberpihakan Negara pada rakyatnya. Apalagi akhir-akhir ini demo Mahasiswa dan buruh buntut dari kebijakan kenaikan gaji dan tunjangan anggota DPR yang jumlahnya fantastis. Mengapa semua kebijakan tidak mendukung dan mensejahterakan rakyat ? Padahal rakyat yang memilih mereka duduk di Parlemen jadi rakyat sebenarnya penguasa tertinggi. Pemerintah yang terpilih untuk mengatur urusan dalam dan luar negeri semata-mata untuk kesejahteraan rakyat. Sudah saatnya rakyat jangan ditindas lagi, dibohongi lagi, dikelabui lagi dengan janji, tapi ciptakan kepastian hukum dan berikan hak rakyat supaya Negara ini berkah dan damai.

Siti Rahmi Fitriati Cileungsi

Gaji Guru yang Terendah

LAPORAN terbaru menunjukkan gaji guru di Indone sia masih menjadi yang terendah di kawasan ASEAN. Ironis, mengingat guru adalah ujung tombak pendidikan bangsa. Banyak pendidik terpaksa mencari pekerjaan sampingan demi memenuhi kebutuhan hidup, sehingga berpotensi menurunkan mutu pembelajaran. Dalam pandangan Islam, guru menempati posisi mulia sebagai penjaga peradaban. Negara wajib menanggung pendidikan secara gratis sekaligus menjamin kesejahteraan guru dari Baitul Mal. Rasulullah SAW menegaskan, "Berikanlah upah pekerja sebelum kering keringatnya" (HR. Ibnu Majah). Artinya, guru harus diberi gaji layak sesuai kebutuhan hidupnya. Selain kesejahteraan materi, Islam juga menempatkan guru pada kedudukan terhormat. Mereka dihargai bukan hanya sebagai pengajar, tetapi pembina generasi. Dengan paradigma ini, guru tidak lagi terpinggirkan, melainkan didukung penuh demi mencetak generasi unggul bagi bangsa.

Rukmi Cileungsi Bogor

HINGGA tahun 2024, kasus

TBC di Kota Bogor tercatat berada di angka 11.559, menempati urutan keempat tertinggi di Jawa Barat dan posisi Indonesia tertinggi kedua setelah India. Penyebab tingginya kasus

TBC di Indonesia antara lain adalah terbatasnya akses ke layanan kesehatan di daerah terpencil, tingginya angka kemiskinan, dan rendahnya tingkat kesadaran masyarakat mengenai pentingnya pengobatan lengkap dan tepat waktu. Faktor lain yang juga berpengaruh yaitu tingginya kelembaban udara. Kelembaban di atas 60% dapat membuat bakteri penyebab TBC (Mycobacterium tuberculosis) bertahan lebih lama di udara, terutama di dalam ruangan yang tidak memiliki ventilasi baik. Udara lembab memperpanjang masa hidup droplet yang mengandung bakteri TBC, sehingga meningkatkan risiko penularan terutama di tempat tinggal yang lembab, gelap, dan kurang cahaya. Angka rerata kelembaban udara Kota Bogor umumnya tinggi. Data dari BPS menunjukkan di atas 80% pada beberapa bulan, bahkan bisa mencapai lebih dari 90%. Sebagai "Kota Hujan" dengan iklim tropis basah, tingkat kelembaban yang tinggi adalah karakteristik umum daerah ini. Sementara,

kelembaban ideal ruangan sehat berkisar 40-60%.

Kemiskinan sebagai salah satu faktor tingginya kasus TBC, masih menjadi persoalan klasik yang belum usai. Ini adalah imbas dari sistem kapitalisme yang

menciptakan kesenjangan sosial yang sangat lebar. Watak dasar kapitalisme adalah mendorong penumpukan modal sebanyak-banyaknya. Di satu sisi membentuk kelompok kapitalis kaya raya, dan kaum

Kemiskinan Pemicu Kasus TBC

miskin papa di sisi lainnya. Rakyat pra sejahtera seringkali hidup di rumah tak layak huni. Ruang kecil padat, minim ventilasi, sanitasi buruk, kurangnya air bersih, dan terbatasnya akses

ke layanan dasar (pendidikan & kesehatan). Hal ini berkonsekuensi pada kualitas kesehatan yang rendah. rinaazkadina17@gmailcom

Nasi sudah jadi bubur. Clevi Patrik (34) pria penganiaya Nawin, satpam lansia di perumahan kawasan Sukmanaya, Kota Depok itu kini harus mendekam di balik jeruji besi. Emosi yang menguasai diri juga pengaruh minuman haram membuat dirinya tak bisa mengontrol diri. Melakukan aksi tidak terpuji, menganiaya dengan brutal. Iapun kini hanya bisa menyesali perbuatanya.

Penyakit Campak Jangan Disepelekan

Campak atau measles merupakan penyakit menular akut yang sangat mudah menular dan dapat menimbulkan komplikasi serius. Penyakit ini masih menjadi ancaman kesehatan masyarakat, terutama pada anak-anak.

Cari Solusi Sampah dan Longsor

DEPOK–Selain tebing longsor di Jalan Pitara-Citayam dekat Jembatan Serong Depok, sampah kiriman Bogor yang menumpuk di aliran kali Pesanggrahan. Hal ini menjadi perhatian pemerintah Kecamatan Cipayung.

Kami sudah cek ke lokasi. Sudah kami tindaklanjuti, lalu kami buat laporan ke Dinas PUPR Kota Depok,” Muhammad Reza Camat Cipayung

Kerugian Akibat Bencana
DEPOK–
DEPOK–Dinas Perumahan dan Permukiman (Disrumkim) Kota Depok sedang membangun gedung baru Kantor Kelurahan Cipayung Jaya di Jalan Rawa Sari, Kecamatan Cipayung. Kantor ini akan terdiri dari tiga lantai dengan fasilitas yang lebih representatif.
DEPOK–Wali Kota Depok, Supian Suri, menekankan pentingnya peran aktif camat dan lurah dalam memantau kondisi lingkungan.
tidak hanya sibuk mengurus administrasi
kantor. Namun juga turun langsung mengecek kondisi

AGLOMERASI

Kerugian Akibat Bencana Capai Rp1,87 Miliar

SUKABUMI–Sepanjang Januari hingga Agustus 2025, sebanyak 148 peristiwa bencana tercatat melanda Kota Sukabumi. Data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menunjukkan total

kerugian ditaksir mencapai Rp1,87 miliar. Kepala Pelaksana BPBD Kota Sukabumi, Novian Rahmat Taufik, menyebutkan bahwa cuaca ekstrem menjadi jenis bencana paling dominan

dengan 63 kasus, disusul banjir (53 kasus), tanah longsor (19 kasus), kebakaran permukiman (10 kasus), dan angin puting beliung (3 kasus). “Kerugian terbesar berasal dari cuaca ekstrem, mencapai

SUKABUMI

Rp1,13 miliar,” ujar Novian. Sebanyak 170 kepala keluarga atau 202 jiwa terdampak, dengan total 222 bangunan

rusak—3 unit rusak berat, 17 rusak sedang, dan 202 rusak ringan. Kecamatan Warudoyong tercatat sebagai wilayah paling rawan dengan 32 kejadian, diikuti Baros (26), Cibeureum (22), Citamiang dan Lembursitu

(masing-masing 18), Gunungpuyuh (17), dan Cikole (15). Maret menjadi bulan dengan frekuensi bencana tertinggi, yakni 39 kasus, disusul Mei (37), April (23),

Penyakit Campak Jangan Disepelekan

dan Januari (22). Sementara Agustus mencatat 9 kejadian, mayoritas akibat cuaca ekstrem. BPBD juga mencatat luas lahan terdampak mencapai 2.451 hektare. (bam)

Gejala awal campak biasanya berupa demam tinggi di atas 38 derajat celcius disertai ruam merah yang menyebar di seluruh tubuh.

Selain itu, terdapat tanda khas berupa bercak putih keabuan dengan dasar merah di bagian dalam pipi yang disebut koplik spot. Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok, Mary

Liziawati, mengatakan bahwa campak termasuk penyakit dengan tingkat penularan yang sangat tinggi. Penularannya dapat terjadi melalui percikan batuk atau bersin penderita, kontak

langsung, hingga menyentuh benda yang terkontaminasi virus.

“Masa penularan bisa berlangsung sejak empat hari sebelum ruam muncul hingga empat hari setelahnya. Puncak

Pelaku Ngaku Menyesal

Ditemui Radar Bogor saat konferensi pers di Mapolsek Sukmajaya Polres Metro Depok, ia berkali-kali menyampaikan penyesalannya. Ia mengaku tak tenang usai melakukan aksi penganiayaan terhadap satpam lansia tersebut. Ia mengaku sempat menangis saat dalam perjalanan pulang setelah melakukan perbuatan terlarangnya itu.

”Pulang, di jalan nangis, menyesal melakukan itu,” katanya kepada Radar Bogor. Iapun mengaku, peristiwa ini menjadi pelajaran berharga baginya. Ia juga kini siap menanggung konsekuensi hukum atas perbuatannya tersebut. ”Saya menyesal, saya akan mempertanggungjawabkan apa yang sudah saya lakukan ini,” tuturnya. Sementara itu, Kapolsek Sukmajaya, AKP Rizky Firmansyah mengungkapkan jika pelaku bukan warga yang tinggal di

perumahan tersebut. Ia merupakan warga luar yang sedang membantu proses pindah rumah kontrakan mertuanya. ”Jadi tersangka ini bukan warga sana (perumahan tersebut), saat itu baru pulang membantu pindahan mertuanya yang baru pindah ke sana,” katanya. Ia memaparkan sebelum peristiwa penganiayaan tersebut, pelaku bersama dengan istrinya baru pulang dari rumah mertuanya yang baru pindah

kontrakan di kawasan tersebut. Kemudian tersangka hendak pulang ke rumah kontrakanya bersama dengan istrinya. Saya melintasi portal, tersangka meminta untuk membuka portal. Namun, dikarenakan pengaruh minuman keras dan menganggap korban menyinggung tersangka, membuat tersangka naik pitam. ”Tersang ka langsung melakukan penganiayaan tersebut,” tukasnya. (faj/b)

Camat dan Lurah Harus Aktif

“Jadi pak camat, pak lurah jangan terlalu sering banyak administrasi di kantor. Sering lihat lingkungan masingmasing,” katanya saat apel pagi wilayah dan monitoring evaluasi infrastruktur di Kecamatan Cimanggis dan Tapos, Selasa (9/9) kemarin.

Ia mencontohkan perihal penanganan banjir di wilayah Kota Depok. salah satu faktor penyebab banjir adalah infrastruktur yang kurang terawat. Lurah dan dan camat yang turun langsung ke lapangan bisa langsung memetakan permasalahan tersebut. Kemudian bisa menggerakkan masyarakat untuk bersama melakukan kerja bakti atau gotong royong dalam merawat infrastruktur tersebut.

Apalagi kata dia, saluran air yang seharusnya berfungsi maksimal sering tersumbat

Cari Solusi Sampah dan Longsor

Pantauan Radar Bogor, tebing jalan yang ambles semakin dalam. Nampak juga angkot yang biasa berada di atas jalan yang tebingnya longsor kini sudah tidak terlihat memarkir angkot di sana.Terlihat pula papan pendana dipasang di atas tebing yang longsor . Sementara itu untuk tumpukan sampah kiriman dari Bogor terlihat menumpuk di bagian bawah kali Pesanggrahan tepat di bawah tebing yang longsor. Sampah didominasi sampah rumah tangga juga industri. Seperti gabus atau sterofoam. terlihat pula batang pohon yang tumbang dan membuat sampah tersangkut. Camat Cipayung, Muhammad Reza mengatakan pihaknya sudah melakukan pengecekan langsung ke lokasi tebing longsor juga tumpukan sampah berada di jembatan Serong. Ia mengaku pihaknya akan berkoordinasi dengan dinas terkait untuk penanganan permasalahan tersebut.

”Kami sudah cek ke lokasi. Sudah kami tindaklanjuti, lalu kami buat laporan ke Dinas PUPR Kota Depok,” katanya kepada Radar Bogor, Selasa (9/9) kemarin.(faj/b)

sampah dan lumpur. ”Bagaimanapun bagusnya infrastruktur yang dibangun, tanpa perawatan yang rutin, manfaatnya tidak akan optimal,” papar Supian. Untuk itu, ia meminta seluruh pihak terkait, termasuk masyarakat, aktif dalam kegiatan gotong royong lingkungan. Budaya gotong royong lingkungan ini tidak harus lama. Bisa dilakukan seminggu sekali, dua minggu sekali, atau sekali sebulan. ”Dilakukan secara konsisten,” ujarnya. Supian menjelaskan, kegiatan kerja bakti membersihkan saluran air, sampah, dan rumput di pinggir jalan merupakan salah satu kunci untuk memaksimalkan manfaat infrastruktur dan menjaga kebersihan kota. Kata dia, kebersihan menjadi faktor penting dalam menciptakan kenyamanan warga. “Mudah-mudahan dengan ikhtiar ini, keluhan-keluhan terhadap banjir bisa berkurang. Hal sepele seperti sampah tersumbat di saluran juga bisa menyebabkan banjir atau ketidaknyamanan di lingkungan kita,” tukasnya.(faj/c)

penularan biasanya pada 1–3 hari pertama saat gejala awal muncul,” ujarnya. Mary menambahkan bahwa campak dapat menyerang hampir semua anak yang belum memiliki kekebalan tubuh. Oleh karena itu, masyarakat diimbau waspada dan segera melakukan upaya pencegahan agar tidak terjadi penyebaran lebih luas.

penularan di lingkungan sekitar.

Ia juga mengingatkan agar orangtua segera membawa anak ke fasilitas kesehatan terdekat jika muncul tandatanda campak pada anak. Hal ini penting untuk mencegah komplikasi yang lebih berat sekaligus memutus rantai

“Dengan mengenali gejala dan memahami cara penularannya, masyarakat dapat lebih waspada. Dan yang terpenting, jangan ragu melakukan imunisasi karena itu benteng utama perlindungan anak dari campak,” tutupnya.(faj/c)

Kantor Kelurahan Lebih Representatif

Kepala Disrumkim Kota Depok, Dadan Rustandi, mengatakan pembangunan dilakukan di lokasi baru karena gedung lama terdampak proyek pembangunan jalan tol. “Lokasinya baru, kami bangun dari struktur awal. Nantinya akan ada tiga lantai dengan berbagai fasilitas,” ujarnya, Selasa (9/9) kemarin. Dadan menjelaskan, pembangunan dilakukan di atas lahan seluas 438 meter persegi, dengan total luas bangunan 1.080 meter persegi. Pagu anggaran yang disiapkan mencapai Rp7 miliar dengan masa kontrak 180 hari kerja. Target penyelesaian fisik gedung ditetapkan pada Desember 2025.

“Untuk pengawasan seharihari ada konsultan yang bertugas di lapangan. Mereka rutin melaporkan progres kepada kami sehingga pembangunan tetap terpantau,” terangnya. Adapun fasilitas yang akan tersedia antara lain, lantai I terdiri dari aula, ruang tiga pilar, pojok anak dan baca, serta toilet. Lantai II digunakan untuk ruang kerja pegawai kelurahan, gudang, dan dapur. Sedangkan lantai III akan dilengkapi musala, tempat wudhu, ruang rapat, dan fasilitas lainnya. “Mudah-mudahan selesai sesuai target, sehingga masyarakat bisa segera mendapatkan pelayanan di kantor kelurahan yang lebih layak dan representatif,” pungkas Dadan.(*/ faj)

Pestanya Basket Pelajar Dimulai!

BOGOR–Pelaksanaan Honda DBL with Kopi Good Day 2025 West Java-West resmi dimulai di Gymnasium Vokasi IPB University, Selasa (9/9) kemarin. Ada 58 tim yang siap bertanding di event basket bergengsi itu. Pembukaan Honda DBL Bogor dilakukan oleh Wali Kota Bogor Dedie A Rachim. Dia mengaku senang karena daerah teritorialnya kembali dipercaya untuk menyelenggarakan kegiatan tersebut.

Penampilan Cemerlang Anak Legenda IBL

BOGOR–Opening party Honda DBL with Kopi Good Day 2025 West Java-West, menyajikan laga antara tim putri SMAN 3 Sukabumi melawan SMA Avicena Cinere yang berkesudahan dengan skor akhir 43-16 untuk wakil Kota Depok itu di Gymnasium Sekolah Vokasi (SV) IPB University, Selasa 9 September 2025. Salah satu pemain Avicena mencuri perhatian di laga ini. Ia adalah Ratu Sabrina Amaury. Pemain nomor 3 itu berhasil mengemas double-double dengan 24 poin plus 11 steal.

Sabrina adalah anak perempuan pertama dari Andi “Batam” Poedjakusuma yang merupakan mantan pemain legendaris di IBL. Andi Batam pernah membela tim Aspac, Garuda, dan Pelita Jaya sebelum akhirnya ia memilih hengkang dari lingkaran kompetisi pada 2016 silam. Sebagai anak perempuan dari pemain legendaris IBL ini, Sabrina ternyata jatuh cinta dengan olahraga basket. Namun, ia memilih untuk terjun karena keinginannya sendiri. Bukan paksaan dari orang tua.

“Aku pengen terjun ke basket karena memang hobi aja dari dulu. Terus, kadang kalau capek basket, aku beralih ke musik atau ngelakuin hobi yang lain,” ujarnya.

Sabrina melanjutkan, ia juga mendapat dukungan penuh dari sang Ayah untuk bermain basket. Dukungan dari sang Ayah ini yang membuat Sabrina semangat untuk melantai di DBL Bogor. Di pertandingan pertamanya di DBL Bogor ini, Sabrina berhasil tampil trengginas. Ia mengaku bahagia bisa berkon tribusi untuk timnya dalam meraih kemenangan. (rur)

“Insyaallah, Kota Bogor akan terus mendukung keberadaan kegiatan DBL dan semoga seterusnya bisa terus diselenggarakan di Kota Bogor,” terang Dedie pada Radar Bogor. Dedie berpesan kepada seluruh atlet untuk dapat menjunjung tinggi nilai-nilai sportivitas. Honda DBL Bogor ini dipandangnya menjadi wadah yang tepat untuk menjaring bibit-bibit unggul pemain basket hebat.

tingkat Jawa Barat maupun nasional,” terang Dedie. Untuk Itu, Dedie berharap semua pihak dapat menyukseskan kegiatan tersebut. Para suporter juga diminta untuk tetap menjaga kondusifitas. Jangan sampai mudah tersulut emosi.

“Kalau ada atlet yang menonjol, bisa saja ditarik menjadi tim inti Kota Bogor untuk berbagai kejuaraan, baik di

“Semua harus bisa mengontrol diri, menahan emosi, melihat kondisi, dan tentu harus saling mendukung. Kegiatan seperti ini memang ada unsur kompetisinya. Tetapi di sisi lain, kita harus menjunjung tinggi nilai-nilai sportivitas dan fair play,” terangnya. Sekedar informasi Honda DBL with Kopi Good Day West

BOGOR–Laga seru terjadi dalam ‘Derby’ sesama SMAN

3 yakni wakil Bogor melawan Cibinong pada opening party Honda DBL with Kopi Good Day 2025 West Java-West di Gymnasium Sekolah Vokasi (SV) IPB University, Selasa (9/9) kemarin. SMAN 3 Bogor maupun SMAN

3 Cibinong sama-sama belum pernah bertemu dalam gelaran Honda DBL Bogor. Kedua tim bermain dengan hati-hati dalam laga babak pertama ini. Pada kuarter pertama, Dreijulukan SMAN 3 Bogor-menang setengah bola 10-9 atas Smantic (SMAN 3 Cibinong). Hal itu terus ber lanjut hingga kuar ter kedua. Di mana skor di paruh pertama per tandingan ditutup 15-17 untuk keunggulan Drei. Namun pada kuarter ketiga, perlahan Smantic mampu mengejar ketertinggalan poin mereka. Total 7 poin mereka kumpulkan. Sedangkan Drei hanya meraih 5 poin saja. Hingga kuarter ini ditutup skor sama kuat 22-22. Kuarter keempat yang menjadi akhir dari pertandingan membuat Smantic tampil trengginas.

Belajar dari tiga kaurter sebelumnya, penampilan pasukan asuhan Mabruri Wijaya ini mampu melesakkan total 17 poin ke jaring Drei. Alhasil skor 39-29 ditutup untuk keme nangan wakil Kabupaten Bogor ini. “Pada tiga kuarter kami ketinggalan karena anakanak bermain dengan tidak tenang. Instruksi yang diberikan tak berjalan baik karena suasana

Gymnasium yang luar biasa,” ujar Mabruri ditemui usai pertandingan. Namun, sambungnya, di kuarter terakhir para pemain belajar dari kesalahan. Perlahan instruksi berjalan dengan rapi dan bermain sesuai arahan pelatih. “Kami main dengan karakter, tinggal menyesuaikan permainan lawan. Apalagi belum pernah melawan SMAN 3 Bogor,” ungkapnya.(rur)

Java West di Kota Bogor sudah berlangsung selama 15 tahun. Tiap tahunnya terus mengalami peningkatan dari sisi kualitas pemain ataupun kuantitas tim yang bertanding. Hal itu seperti yang diutarakan oleh Wakil Direktur DBL Indonesia, Yondang Tubangkit. Dia pun turut mengapresiasi kepada berbagai pihak yang telah mendukung keberlangsungan Honda DBL with Kopi Good Day West Java West. “Kami juga melihat secara talenta dari masing-masing sekolah semakin membaik. Ini turut menggambarkan kayanya Bogor terus improve dari tahun ke tahun,” pungkasnya.(rp1/c)

(DBL)
CEMERLANG:
(hitam) melawan
Selasa (9/9) kemarin.
(AZIS/RADAR BOGOR)
(AZIS/RADAR BOGOR)
PEMBUKAAN: Pelaksanaan Honda DBL with Kopi Good Day 2025 West Java-West resmi dimulai di Gymnasium Vokasi IPB University, Selasa (9/9) kemarin.

Menara Masjid Raya

Jadi Landmark

Baru

CIBINONGMenara Masjid Raya Pakansari diklaim akan menjadi landmark baru bagi Kabupaten Bogor. Tak main-main, menara ini akan dibangun menjulang ke langit hingga setinggi 99 meter. Plt Kepala Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (DPKPP) Kabupaten Bogor, Eko Mujiarto mengatakan saat ini menara tersebut masih dalam proses pembangunan. Ia menargetkan seluruh pekerjaan bisa selesai di akhir tahun 2025 mendatang. ”Pokoknya bulan Desember sudah selesai semua dan sudah bisa digunakan,” ungkapnya Selasa (9/9). Menara ini akan diberi nama Menara Tauhid. Bangunan ini akan difungsikan sebagai menara

pandang yang memungkinkan pengunjung menikmati pemandangan kawasan Pakansari dari ketinggian. Lokasinya yang startegis berada di lingkaran Stadion Pakansari membuat menara ini akan tampak sangat menonjol. Tingginya yang menjulang juga akan membuat bangunan ini mudah menjadi pusat perhatian warga atau wisatawan di sekitar Stadion Pakansari. Eko menyampaikan, saat ini pembanguan masjid raya pakansari itu sudah memasuki sekitar 47,6 persen. Dalam proses pembangunan tidak ada kendala apapun. “On progres terus, sekarang udah 47,6 persen. Proses pembangunan tidak ada kendala hingga saat ini. On progres semua,” jelas dia. Selain menara pandang masjid

ini juga akan dilengkapi dengan delapan payung yang serupa dengan yang ada di Masjid Nabawi, Madinah. Lalu akan terdapat Manasik Plaza yakni sebuah area terbuka luas yang dilengkapi kolam refleksi dan kolam dinding air, dirancang khusus untuk kegiatan manasik haji dan umrah. Akan dibangun pula Museum Masjid dan Koridor Manasik untuk menambah fungsi edukasi dan religi bagi para pengunjung. Selan jutnya, Gedung Serbaguna berupa ballroom megah dengan kapasitas hingga 1.000 orang untuk berbagai kegiatan. (rp2/c)

Pemkab Aktivasi Siskamling

CIBINONGPemerintah Kabupaten Bogor resmi mengaktivasi Sistem Keamanan Lingkungan (Siskamling). Kebijakan ini ditandai dengan penerbitan Surat Edaran Nomor 200.1.1/26-Bakesbangpol tentang Upaya Menjaga Kondusifitas Wilayah Kabupaten Bogor. Melalui surat edaran tersebut, Bupati Bogor, Rudy Susmanto menekankan

pentingnya menjaga persatuan dengan mengedepankan toleransi dan gotong royong, menghindari provokasi, ujaran kebencian, dan hoaks. Ia juga mendorong aktivasi kembali Siskamling secara humanis dan memberikan pelayanan publik yang ramah dan menjunjung tinggi nilai kemanusiaan. Edaran tersebut ditujukan kepada

seluruh perangkat daerah, camat, kepala desa, lurah, serta pimpinan RSUD dan BUMD di Kabupaten Bogor. Sebab menurutnya menjaga keamanan, ketertiban, dan kondusifitas wilayah merupakan tanggung jawab bersama seluruh elemen masyarakat. Terlebih, Bogor sebagai daerah dengan jumlah penduduk terbesar di Indonesia tentu memiliki

Baznas Fokus Entaskan Kemiskinan

BABAKAN MADANGPengentasan kemiskinan ekstrem menjadi fokus utama Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Republik Indonesia. Masalah ini bahasa dalam Rapat kerja Unit Pengumpul Zakat (UPZ) tingkat nasional. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Aston Sentul Hotel, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor pada Selasa (9/9). Ketua Baznas Republik Indonesia, Prof. Dr. KH. Noor Achmad mengungkapkan, dalam mensukseskan program asta cita khususnya mengentaskan kemiskinan ekstrem dan mensejahterakan umat maka perlu adanya kerjasama UPZ dengan Kementrian Agama serta Pengembangan Manusia dan Kebudayaan (PMK).

”Masih banyak miskin ekstrem kita dan masih banyak anak-anak yang perlu kita bantu untuk melanjutkan sekolah, maka kalo ada skemaskema bersama untuk memberikan beasiswa serentak saya rasa tidak ada anak di Indonesia yang tidak sekolah yang tidak bisa mendapatkan beasiswa,” ungkapnya. Oleh karena itu, kata dia, dipandang perlu dalam mengentaskan kemiskinan ekstrem tersebut akan dikomunikasikan antara UPZ satu sama lainnya. Bahkan, Noor mengaku pihaknya perhatian betul terhadap masyarakat miskin terutama kategori miskin ekstrem. Sehingga, kata dia, dalam raker tersebut perlu merumuskan hal-hal terkait agar tidak adanya masyarakat miskin. ”Saya katakan bahwa

jangan sampai ada masyarakat Indonesia yang tidak bisa makan, jangan sampai ada masyarakat Indonesia yang bahkan ada berita-berita meninggal karena dia kekurangan gizi. Jangan sampai terjadi demikian,” jelas dia. Selain itu, pada rapat kerja ini pun ada beberapa yang disampaikan, seperti perkembangan unit pengumpul zakat yang setiap tahunnya meningkat. Dirinya membeberkan ada 146 UPZ aktif dan sekarang banyak mengajukan namun masih dalam proses, sehingga dalam catatan kami peningkatan UPZ ini rata-rata 10 persen setiap tahun. Kemudian juga, meningkatkan perolehan unit pengumpul zakat yang meningkat secara terus menerus. (rp2/c)

tantangan tersendiri dalam mengantisipasi potensi kerawanan sosial, politik, ekonomi, maupun keamanan. “Persatuan dan kebersamaan adalah kunci. Mari kita perkuat sinergi antara pemerintah, Forkopimcam, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan seluruh warga, agar Kabupaten Bogor tetap aman dan damai,” ujar Bupati Bogor. Melalui surat edaran ini diharapkan

Bawaslu Bujuk Pelajar Sadar Pemilu

CIBINONGBadan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Bogor resmi meluncurkan program ‘Bawaslu Mengajar’ . Program ini bertujuan untuk memperluas pendidikan demokrasi dan meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pengawasan Pemilu dan Pilkada. Peluncuran program ini digelar di SMK Albasyariyah Kecamatan Bojong Gede, Kabupaten Bogor, Selasa (9/9) Koordinator Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat, dan Humas Bawaslu Kabupaten Bogor, Burhanuddin, mengatakan program ini menjadi terobosan baru untuk mendekatkan Bawaslu dengan generasi muda. Terlebih, kata dia, pelajar dan mahasiswa adalah kelompok penting dalam membangun kesadaran politik yang sehat dan mencegah praktik politik yang merugikan demokrasi.

”Bawaslu Mengajar hadir untuk memberikan edukasi sejak dini tentang pentingnya demokrasi

adanya upaya menjaga stabilitas harga bahan pokok serta membantu masyarakat melalui kegiatan sosial. Lalu enumbuhkan hidup sederhana dan menghindari gaya hidup mewah yang memicu kecemburuan sosial. Serta meningkatkan keimanan dan ketakwaan melalui doa, ibadah, dan kegiatan keagamaan. Rudy juga mengingatkan agar

seluruh pemangku kepentingan segera melaporkan jika menemukan potensi gangguan Kamtibmas. “Jaga kondusifitas bukan hanya tugas pemerintah, tetapi kewajiban kita bersama. Dengan persatuan dan kepedulian, kita bisa wujudkan Bogor sebagai rumah yang aman, tertib, dan sejahtera bagi semua,” tegasnya. (rp2/c)

yang bersih dan adil. Generasi muda harus dibekali pemahaman tentang hak pilih, integritas, serta peran mereka dalam menjaga proses Pemilu,” ungkapnya. Kata Burhanuddin, program Bawaslu Mengajar ini akan dilaksanakan secara berkelanjutan dengan menyasar sekolah menengah, perguruan tinggi hingga komunitas kepemudaan di Kabupaten Bogor. Materi yang diberikan meliputi pendidikan kepemiluan, etika politik, bahaya politik uang, hingga strategi pengawasan partisipatif berbasis masyarakat. Sementara itu, Ketua Bawaslu Kabupaten Bogor, Ridwan Arifin menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk implementasi misi Bawaslu untuk membangun demokrasi yang partisipatif dan berintegritas.

”Kami ingin menciptakan budaya demokrasi yang tumbuh dari kesadaran masyarakat. Melalui Bawaslu Mengajar,

kami mengajak generasi muda menjadi agen pengawasan sekaligus duta demokrasi di lingkungannya masingmasing,” ujar Ridwan. Peluncuran program ini mendapatkan sambutan positif dari kalangan pendidikan. Para guru dan Siswa yang hadir berharap kegiatan tersebut dapat memberikan pengalaman nyata bagi para pelajar untuk memahami arti pentingnya demokrasi, sekaligus menanamkan nilai kejujuran dan tanggung jawab dalam kehidupan berbangsa. Dengan diluncurkannya program Bawaslu Mengajar diharapkan peran serta masyarakat, khususnya generasi muda, semakin kuat dalam mengawal proses demokrasi di Kabupaten Bogor. Bawaslu Mengajar tahap awal ini akan dilaksanakan di sembilan Sekolah tingkat SMA/SMK/MA di wilayah Kabupaten Bogor dengan Tema Besar Gen Z Sadar Pemilu, Demokrasi Terjaga. (rp2/c)

Tanah Kecamatan Sukajaya sangat subur tahun ini. Lahan seluas 3 hektare yang digarap BUMDes Pasir Madang bersama KTH Ciparay Makmur Berkah sukses menghasilkan 40 ton bawang. Bukan hanya mencukupi kebutuhan sendiri, hasil itu bahkan juga akan dinikmati oleh warga Papua.

Laporan: SEPTI NULAWAM

PETANI bawang di Sukajaya tampak berseri. Dua hari pa nen, mereka bisa mencetak hasil memuaskan. Total sebanyak 40 ton bawang merah sukses dihasilkan pada musim panen kali ini. Hasil tani tersebut rencananya akan dipasarkan tidak hanya ke pasar tradisional lokal, namun juga hingga ke wilayah Papua. Ketua KTH Ciparay Tani Berkah, Firman Firdaus mengatakan, ini merupakan panen bawang merah yang kedua kalinya di atas lahan seluas 3 hektare.

”Di hari pertama panen ini sekitar 20 ton, sehingga di dua hari panen kira - kira total keseluruhan hasil panen itu sekitar 40 ton,” ujarnya, Selasa (9/9). Firman menjelaskan, hasil panen bawang merah ini tidak hanya dijual ke pasar tradisional lokal. Namun juga akan dipasarkan hingga ke wilayah luar pulau Jawa. Bahkan rencananya akan sampai di sejumlah wilayah di Papua. ”Kami juga sudah mencoba mengirim ke wilayah lain seperti ke Papua di empat titik di antaranya, Nabire, Manokwari, Jayapura dan juga ke wilayah Papua Pegunungan,” tuturnya. Ke depan, pihaknya tidak hanya akan berfokus

FOTO: SOFIANSYAH RADAR BOGOR
MEGAH: Pekerja sedang menyelesaikan pembangunan Masjid Raya Pakansari Kabupaten Bogor yang tampak megah pada Selasa (9/8/2025).

BOGOR RAYA

Akses Baru Rampung Bulan Depan

CIBINONG –Akses jalan baru penghubung bilangan Mayor Oking dan Jalan Moh Ashari akan segera rampung. Proyek itu ditargetkan selesai bulan Oktober mendatang. Kepala Bidang Pemeliharaan Jalan dan Jembatan Dinas PUPR Kabupaten Bogor, Ujang Supardi mengatakan, pekerjaan utama proyek tersebut sudah selesai. Pihaknya sudah mela-

kukan pengecoran dan hanya tinggal menyelesaikan tahap akhir saja. “Pembetonan sudah beres. Pengeringannya butuh waktu satu minggu supaya aman. Selain itu tinggal mera_ pikan atau finishing saja. Seperti pasang kanstin dan paving block untuk pejalan kaki di pinggirnya,” kata Ujang kepada Radar Bogor, Selasa (9/9). Ia menjelaskan, proyek ini sebetulnya

tidak terikat kontrak waktu karena menggunakan dana corporate social responsibility (CSR). Meski begitu, penyelesaian ditargetkan rampung dalam waktu dekat. Dengan rampungnya penataan ini, kawasan ITC Cibinong diharapkan bisa mengurangi kepadatan lalu lintas sekaligus menghadirkan fasilitas publik yang lebih tertata bagi pejalan kaki maupun masyarakat

sekitar. Selain pembangunan akses jalan baru, penataan di kawasan ITC Cibinong ini juga meliputi , perbaikan drainase, serta pengaturan ulang zona pedagang kaki lima (PKL). “Langkah ini dilakukan Pemerintah Kabupaten Bogor untuk menciptakan ruang publik yang aman dan nyaman bagi masyarakat,” terang Ujang. (Cr1/c)

Maling Motor Diamuk Massa

PAMIJAHAN –Aksi kejar-kejaran yang melibatkan pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) terjadi di Desa Cibitung Kulon, Pamijahan, Selasa (9/9). Pelaku yang berinisial S itu akhirnya berhasil tertangkap dan menjadi bulan-bulanan massa di wilayah Desa Sukamaju, Cibungbulang. Kapolsek Cibungbulang, Kompol Heri Hermawan membenarkan peristiwa tersebut. Ia mengatakan saat ini, pelaku telah diamankan di Mako Polsek Cibungbulang untuk menjalani pemeriksaan. “Kami bergerak cepat ke lokasi karena situasi massa masih memanas. Sekarang tersangka sudah kami amankan berikut laporan korban juga sudah masuk,” ujarnya. Ia menuturkan peristiwa itu bermula saat pelaku yang berjumlah dua orang melakukan aksi curanmor di Kampung

Kaung Gading, Desa Cibitung Kulon, Pamijahan. Lantaran aksinya ketawan, pelaku pun dikejar oleh warga hingga ke wilayah Cibungbulang.

“Pelaku sempat terjatuh setelah dipepet di depan Perumahan Grand Mulya, kemudian lari ke area pembuatan kayu bangku sekolah. Warga mengepung hingga akhirnya pelaku berhasil ditangkap,” jelas Kompol Heri. Warga yang geram pun sempat

meluapkan amarah dengan menghajar S sebelum akhirnya polisi datang dan mengamankannya ke Polsek Cibungbulang. Meski demikian, satu pelaku lainnya berhasil kabur setelah menodongkan senjata api (senpi) jenis softgun ke arah warga. “Kami masih melakukan pendalaman serta mengejar satu pelaku lainnya,” tandas Kapolsek Cibungbulang itu. (cok/c)

Jalan Janala-Lebakwangi Dijamin Lancar

RUMPIN – Arus lalu lintas Jalan Janala-Lebakwangi, Kecamatan Rumpin dijamin tetap lancar meski tengah diperbaiki. Kondisi ini digaransi Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bogor. Kepala Bidang Lalu Lintas Dishub Kabupaten Bogor, Dadang Kosasih menyatakan pihaknya akan mendukung kelancaran mobilitas masyarakat. Dishub akan menerapkan rekayasa lalu lintas dengan sistem buka-tutup di sekitar lokasi perbaikan.

CILEUNGSI – Dinas Ketahanan Pangan (DKP) menggelar inspeksi mendadak terhadap pangan di Kabupaten Bogor. Mereka melaksanakan pemeriksaan sampel acak pangan di Pasar Cileungsi pada Senin (8/9). Hasil pemeriksaan ini menunjukkan seluruh sampel pangan yang diuji aman dan tidak mengandung zat berbahaya seperti formalin maupun boraks. Kepala Pasar Cileungsi, Isni Jayanti menyebut puluhan sampel dari berbagai komoditas pangan, seperti ayam dan ikan menunjukkan negatif boraks dan formalin. Seluruhnya dinyatakan aman untuk dikonsumsi.

“Alhamdulillah, dari puluhan sampel yang diambil, tidak satupun yang positif. Artinya Pasar Cileungsi bebas formalin, bebas boraks, dan aman pangan. Jadi

masyarakat tidak perlu resah atau khawatir,” ungkap Isni. Dalam kesempatan itu, DKP juga mengambil sampel sayuran untuk diteliti lebih lanjut terkait kemungkinan kandungan pestisida. Namun pemeriksaan itu belum menunjukkan hasil dan masih dalam tahap penelitian. Isni mengungkapkan, upaya pemeriksaan ini bukan pertama kali digelar. Sebelumnya, tim peneliti Universitas Indonesia (UI) juga pernah meneliti potensi virus influenza pada hewan hidup di pasar ini. Hasil penelitian tersebut menyatakan hewan ternak di Pasar Cileungsi negatif influenza. Dirinya pun mengimbau masyarakat untuk tetap cerdas dalam berbelanja. Menurutnya bahan pangan yang sudah tidak layak konsumsi biasanya bisa dikenali dengan kasat mata. (cr1/c)

GUNUNG PUTRI –Penyelidikan terhadap penyebab tragedi kebakaran Kios Pecel Lele di Kecamatan Gunung Putri terus dilakukan. Polsek Gunung Putri memeriksa sejumlah saksi dalam tragedi yang menewaskan dua orang warga tersebut. Kapolsek Gunung Putri, Kompol Aulia Robby Kartika Putra menyebut pihaknya telah memeriksa saksi di sekitar kios yang berlokasi di Kampung Pabuaran Tengah, Desa Ciangsana itu. Ia menyebut, sudah melakukan pemeriksaan terhadap tiga orang saksi.

”Yang sudah diperiksa sekarang itu tetangganya, lalu pemilik kontrakan. Serta salah satu anak pemilik kontrakan,” ungkapnya. Selasa (9/9).

Selain pemeriksaan terhadap ke tiga saksi tersebut, pihaknya juga memeriksa cucu korban yang pergi dari kios tak lama setelah kebakaran itu terjadi.

”Sementara kita tambah saksi lagi yang barusan tadi malam kita jemput yaitu cucu dari korban atau keponakan dari korban. Cucu nya dijemput di wilayah Citeuruep sekitar jam 8 malam,” sambung dia. Saksi tersebut, masih dilakukan pemeriksaan serta mengumpulkan alat bukti yang ada. Jumlah saksi pun disebut Aulia berpotensi bertambah jika diperlukan Sebelumnya, Kompol Robby menjelaskan pada hari Minggu (7/9) pagi terjadi kebakaran di kios rumah

makan pecel lele. Api diketahui pertama kali oleh warga dan Satgas Linmas. ”Setelah dilakukan pemadaman ditemukan dua jasad kobran yang kondisinya meninggal dunia akibat kebakaran. Didapat identitas yakni S dan R,” ujar dia. Kepala Desa Ciangsana, Udin Saputra menerangkan inisden kebakaran ini terjadi sekira pukul 05.17 WIB. Belum diketahui secara pasti awal mula dan penyebab kebakaran itu terjadi. Udin mengaku baru mengetahui kejadian itu saat menerima laporan dari Kepala Dusun setempat. ”Ketika saya tiba di lokasi sudah warga yang terbakar. Sebanyak dua orang. Mereka langsung dibawa menggunakan mobil ambulans desa,” ungkapnya.

Udin menyebut, kios pecel lele itu ditinggali tiga orang anggota keluarga. Terdiri dari Ibu, Anak, dan Cucu. Saat kejadian sang cucu tengah keluar rumah. Namun saat ia kembali api dan asap sudah mengepul tinggi di bagian atas kios. Besarnya api membuat hampir seluruh bagian bangunan ini hangus terbakar. Upaya penanganan pun dilakukan personel Pemadam Kebakran Regu 1 Sektor Gunung Putri. Penangan kebakaran berlangsung cukup lama yakni sekira 2 jam 43 menit. Meski begitu api akhirnya bisa dipadamkan. (rp2/c)

Ia menyebut, sebanyak 15 personel Dishub akan diterjunkan secara bergantian di titik-titik rawan kemacetan, bersama unsur masyarakat dari Sahabat Dishub. “Langkah ini diharapkan mampu menekan tingkat kemacetan serta memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat yang beraktivitas di sekitar ruas jalan tersebut,” terang Dadang, Selasa (9/9).

Ia juga menyampaikan bahwa keberadaan personel Dishub di lapangan merupakan wujud komitmen pemerintah daerah dalam memastikan kelancaran arus lalu lintas selama proses perbaikan berlangsung. Selain itu, Dishub juga memprediksi adanya peningkatan volume lalu

lintas, khususnya angkutan tambang, di ruas Jalan Sudamanik atau Jalan Raya Parung Panjang. Hal ini disebabkan adanya penutupan Jembatan Leu wiranji yang mengalami kerusakan, serta pengalihan arus akibat perbaikan Jalan Janala–Lebakwangi. “Dishub mendorong adanya koordinasi bersama pihak Quarry (perusahaan tambang), pengurus angkutan tambang, serta dukungan Forkopimcam. Tujuannya agar lonjakan lalu lintas angkutan tambang dapat dikendalikan, mengingat Jalan Raya Parung Panjang juga masih dalam tahap proses perbaikan,” jelas Dadang. Dadang menambahkan, dengan langkah kolaboratif ini, Dishub berharap perbaikan infrastruktur dapat berjalan lancar tanpa menimbulkan gangguan lalu lintas yang signifikan, serta masyarakat tetap dapat beraktivitas dengan aman dan nyaman. Diketahui, Proyek rekonstruksi jalan Janala – Lebakwangi ini dilakukan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR). Tujuannya untuk memperlancar akses penghubung Kecamatan Rumpin dan Parung Panjang dengan total panjang mencapai 5,4 kilometer. (cok/c)

PENATAAN: Bupati Bogor, Rudy Susmanto meninjau penataan di Simpang ITC Cibinong.

METROPOLIS

Mila Kencana Resmi Ditutup

BOGOROperasional kolam renang Mila Kencana resmi ditutup pada Selasa (9/9). Langkah ini dilakukan untuk mendukung rencana revitaliasi tempat olahraga dan taman bermain anak itu. Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Anas S. Resmana me nga takan pengerjaan revitalisasi kolam Renang Mila Kencana dilakukan secara bertahap. Target pertama yaitu memperluas area kolam utama. “Lebih kurang akan kami tambah lebar maupun luasannya 1 sampai dengan 2 Cm. Itukan kolam utama, kolam prestasi jadi harus sesuai

dengan standart internasional. Jadi supaya fokus kolam ditutup dulu,” jelas Anas Revitalisasi kolam renang Mila Kencana digaransi Anas akan terus dikebut. Sehingga operasionalnya dapat kembali berlangsung pada awal tahun 2026 mendatang. “Insya Allah Januari tahun depan baru bisa dibuka lagi. Doakan seluruh warga Kota Bogor semoga rencana ini bisa berjalan dengan baik. Dan silahkan warga untuk kembali menikmati fasilitas olahraga yang ada di Gor dengan tentunya lebih baik,” jelasnya. Perbaikan kolam renang Mila Kencana menelan anggaran

lebih kurang Rp2,2 miliar. Langkah ini akan dilakukan selama tiga tahap, hingga tahun 2027 mendatang. Untuk kolam renang anakanak bakal direvitalisasi ditahap kedua, yakni tahun 2026 mendatang. Anas memastikan meski Kolam Renang Mila Kencana ditutup, warungwarung yang ada di depannya masih tetap bisa berjualan. Dan ke depan, warungwarung makanan tersebut juga akan direvitalisasi. Anas menyebut pihaknya akan menyulap jadi semacam food court. Langkah ini masih tahap pembahasan. “Supaya kawasan GOR lebih

cantik. Jadi warung-warung yang ada di Depan Mila Kencana dan beberapa yang ada di Depan KNPI,Kelurahan Tanah Sareal akan kami ubah jadi food court,” terang Anas. Anas berharap rencana ini dapat didukung oleh berbagai pihak. Sebab revitalisasi Kolam Renang Mila Kencana ini masuk ke dalam proyek strategis daerah Kota Bogor. “Jadi harap dimaklum yah. Semua rencana ini untuk kebaikan dan kenyamanan masyarakat ke depannya. Kami pemerintah daerah berkewajiban untuk melakukan langkah tersebut,” pungkasnya (rp1/c)

Momentum Bangkitkan Semangat Membaca

BOGORPesta Literasi Indonesia 2025 resmi dibuka di Kebun Raya Bogor, Sabtu (6/9). Mengusung tema “Cerita Khatulistiwa” perhelatan ini menjadi ruang perjumpaan penulis, pembaca, komunitas, dan pegiat literasi dari berbagai daerah. Bogor menjadi kota pertama dari 12 daerah yang akan disambangi. Setelah Bogor, rangkaian Pesta Literasi Indonesia berlanjut ke Garut, Magelang, Malang, Makassar, Manado, Ambon, Jayapura, Medan, Padang, Pekanbaru, dan Pontianak. Bekerja sama dengan komunitas Kayuh Literasi, panitia menghadirkan sejumlah kegiatan. Di antaranya diskusi panel bertajuk “Gagasan di Balik Gugusan Karya” , Baca Bersama, Lomba Adu Eja, Walking Tour Kebun Raya Bogor, hingga penampilan musik. Panitia juga menyerahkan donasi buku kepada Taman Bacaan Masyarakat yang aktif bergiat di Kota Bogor. Diskusi panel pagi tadi menghadirkan Ratih Kumala, Barokah Ruziati, Afutami, dan Adit MKM, dengan Gustika JusufHatta sebagai moderator. Para

narasumber menekankan karya lahir dari kegelisahan dan keberanian menggugat tatanan, serta berfungsi merawat ingatan dan pengetahuan.

“Diskusi ini bukan hanya soal proses kreatif, tapi bagaimana karya bisa jadi gugusan kecil yang membentuk peta imajiner, agar kita tidak terjebak dalam kebisuan,” ujar Gustika. Siang harinya, anak-anak SD mengikuti Lomba Adu Eja bersama Ivan Lanin dan Novera Kresnawati sebagai juri. Selain mengasah ketangkasan mengeja, lomba ini diharapkan

menumbuhkan kecintaan pada bahasa Indonesia. Rangkaian acara masih berlanjut hingga sore nanti. Peserta dapat mengikuti Walking Tour Kebun Raya Bogor bersama tim pemandu, dan penutupnya akan diisi dengan penampilan musisi Selma serta grup band The Overtunes. Pesta Literasi Indonesia 2025 di Bogor diharapkan menjadi momentum merayakan keberagaman budaya dan menghidupkan semangat membaca, sebelum melanjutkan perjalanan ke 11 kota lainnya. (uma/c)

My Buddy Cegah Perundungan

Ketua Yayasan Rumah Kedua, Dewi Puspasi, menilai kegiatan anti-bullying di sekolah sebenarnya sudah banyak dilakukan. Namun, angka kasus masih stabil, tidak banyak perubahan. Salah satu penyebabnya karena masih banyak siswa belum teredukasi dengan baik. “Siswa tidak menyadari percakapan sehari-hari bisa berdampak besar bagi teman. Saya sampaikan kepada siswa, ketika kita dibully atau dihina, pasti sakit. Karena itu kita harus sepakat untuk tidak membully, tidak mengejek, dan saling menyayangi,” tegas Dewi. Ia menjelaskan, penanganan korban bullying biasanya dilakukan di sekolah atau oleh tim pendamping. Jika membutuhkan bantuan lebih lanjut,

kasus akan ditangani DP3A dengan program konseling. Pihaknya juga berkolaborasi dengan Dinas Kesehatan. “Data yang tidak tercatat juga banyak. Karena itu tindakan preventif sangat penting agar jumlah kasus tidak terus meningkat,” katanya. Salah satu cara terbaru yang ditempuh adalah lewat program My Buddy sebagai pencegahan bullying. Program ini membantu

menumbuhkan kepedulian dan empati anak lewat permainan kartu. Satpol PP meluncurkan program tersebut bersama Yayasan Rumah Kedua di SMPN 8 Bogor, Selasa (9/9). Kick Off diikuti sekitar 230 siswa. “Harapannya, sekolah-sekolah lain bisa mendukung program ini sehingga mampu menekan angka bullying,” jelas Dewi. Sementara itu, Wakil Wali Kota Bogor, Jenal Mutaqin me-

Siswa Belajar Sambil Bermain Kartu

 Sambungan dari Hal 12 Aktivitas sederhana ini bukan sekadar permainan. Kata dan gambar yang tertulis di kartu memiliki pesan tersirat, mengajak siswa bercerita dan menghentikan perundungan atau bullying di sekolah. Contohnya, siswa diberikan kesempatan mengambil empat kartu. Satu kartu bergambar dan tiga lainnya tertulis kata. Siswa kemudian menjelaskan setiap kata yang ada di kartu lalu menyusun kalimat yang menggambarkan kartu bergambar yang dimiliki.

Astrid dan Zahra, siswi kelas 8 SMPN 8, merasakan manfaat langsung dari program ini. Mereka mengaku jadi belajar empati dan peduli. “Kalau lihat teman dibully, hati ingin menolong, tapi kadang masih takut. Dengan

program ini, kita lebih berani,” kata Zahra. Astrid menambahkan, permainan edukasi membuat siswa saling memahami perasaan teman. Karena siswa diajak bercerita dengan kartu yang dibagikan. “Belajarnya seru. Kita bisa curhat juga,” ujarnya. Program bertajuk My Buddy ini diluncurkan Satpol PP Kota Bogor bersama Yayasan Rumah Kedua, Selasa (9/9). Kegiatan ini menjadi langkah implementasi Perda 1/2021 tentang Ketertiban Umum dan Perda 3/2025 tentang Pencegahan Kekerasan di Dunia Pendidikan. Sementara itu, Wakil Ketua Komisi I DPRD Kota Bogor, Hakanna, mengapresiasi peluncuran program yang digagas Satpol PP bersama Yayasan Rumah Kedua. Ia menilai program ini langkah nyata implementasi Peraturan

Daerah Nomor 1 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Ketertiban Umum, terutama di lingkungan pendidikan. “Program ini bagus dan saya apresiasi. Kehadiran Satpol PP, DPRD, sekolah, dan pihak lain menunjukkan adanya sinergi untuk menjaga ketertiban dan kenyamanan. Temanya bullying, ini sangat penting karena langsung menyentuh mental anak-anak,” kata Hakanna di SMPN 8 Bogor. Menurutnya, sosialisasi bahaya bullying harus diberikan secara menyeluruh, baik kepada korban maupun pelaku. Dia pun berharap program ini bisa berkesinambungan ke semua lembaga pendidikan.

“Tidak hanya SMP negeri, tapi juga SMP swasta, SMA, dan sekolah lainnya. Mudahmudahan bisa rutin dilakukan,” ujarnya.

Hakanna menambahkan, banyak anak yang belum memahami apa itu bullying dan dampaknya. Karena itu, edukasi menjadi penting agar siswa sadar bahwa tindakan mengejek, mengintimidasi, atau menyakiti teman punya konsekuensi serius.

“Bukan hanya korban yang dirugikan, pelaku juga berbahaya karena bisa terkena sanksi dan pertumbuhan mentalnya terhambat,” jelasnya.

Ia menegaskan, pendidikan bukan hanya soal akademis, tetapi juga pembentukan karakter. Ini bagian dari ikhtiar bersama membimbing anakanak, menyiapkan mental mereka agar kuat menghadapi masa depan. “Dengan adanya program seperti My Buddy, kita berharap angka bullying bisa ditekan di Kota Bogor,” pungkasnya. (uma/c)

nambahkan, upaya pencegahan tidak bisa hanya ditujukan kepada siswa. Semua perangkat daerah harus ikut mencegah bullying. Sebab nullying merusak mental anak dan menghambat proses belajar “Giat ini tidak cukup hanya menekankan siswa untuk tidak membully, tapi juga harus ada pembinaan untuk keluarga dan guru,” ucapnya. Selain kasus bullying, Dinas Kesehatan Kota Bogor mencatat ada 185 kasus baru HIV/AIDS sepanjang 2025. Dari jumlah itu, 11 di antaranya dialami remaja usia 14–19 tahun. Meski tidak bisa dipastikan ada kaitannya dengan bullying, Jenal menilai keduanya punya keterkaitan tidak langsung. “Bullying bisa membuat anak rendah diri, depresi, dan sulit terbuka. Ini menjadi faktor domino yang berbahaya,” kata Jenal. Dengan program My Buddy, Pemkot Bogor berharap angka kasus bisa ditekan. Edukasi masif di sekolah diharapkan melahirkan generasi pelajar yang saling menghargai, sekaligus mencegah masalah sosial dan kesehatan di kalangan remaja. (uma/c)

Kasdim 0606 Resmi Berganti

 Sambungan dari Hal 12

Kasdim 0606/Kota Bogor, Letkol Arm Andi Achmad Afandi, resmi dilepas untuk menempati jabatan baru sebagai Kepala Jasmani Daerah Militer (Kajasdam) di Kodam II Radin Inten, Lampung. Dalam jabatan barunya, Afandi sekaligus mendapat kenaikan pangkat menjadi Kolonel. Dandim 0606/Kota Bogor, Kolonel Kav Gan Gan Rusgandara, mengatakan perpindahan satuan di tubuh TNI AD merupakan hal biasa. Ini bagian dari reorganisasi, penyegaran prajurit, sekaligus pembinaan karier. “Dari satu jabatan ke jabatan lain akan ada peningkatan,” ujarnya. Gan Gan menambahkan, pengalaman yang sudah diperoleh selama bertugas di Bogor diharapkan bisa dibawa dan diterapkan di satuan baru. Meski baru dua hari menjabat Dandim, ia mengaku sudah lama mengenal Afandi. “Semoga semakin sukses, bersinar, dan maju bersama keluarga,” tambahnya. Sementara itu, Letkol Arm Andi Achmad Afandi mengaku mendapat banyak pengalaman berharga selama bertugas satu tahun empat bulan di Kota Bogor. Salah satunya adalah pelaksanaan pengamanan VVIP di Istana Bogor.

“Sebagai Kodim, kami bertugas mengamankan Presiden, Wakil Presiden, hingga mantan Presiden yang sering beraktivitas di Kota Bogor. Itu jadi pengalaman dan penghargaan tersendiri bagi kami,” ungkapnya. Afandi juga menyampaikan harapannya kepada pimpinan baru Kodim 0606. Ia awalnya senang ingin bekerja sama dengan Dandim baru, namun tugas negara mengharuskan dirinya berpindah. “Kami yakin di bawah kepemimpinan Kolonel Kav Gan Gan Rusgandara, Kodim Kota Bogor akan semakin sukses melaksanakan tugas,” tutupnya. (uma)

Sindikat Curanmor

Indonesia merupakan salah satu negara “Biodiversity Country” yang memiliki keanekaragaman hayati tinggi sehingga menjadi rumah bagi berbagai jenis satwa liar unik dan kharismatik, salah satunya adalah orangutan tapanuli (Pongo tapanuliensis).

Direktur Eksekutif Belantara Foundation, Dolly Priatna mengatakan, koeksistensi atau hidup berdampingan secara harmonis antara manusia dengan satwa liar sudah menjadi keniscayaan. Salah satu cara yang dapat diaplikasikan adalah menggunakan pendekatan C2C, atau Conflict to Coexistence, yaitu bagaimana mengubah konflik menjadi sebuah koeksistensi. “Pendekatan yang holistik dan adaptif ini menerapkan empat prinsip utama, yaitu menjaga toleransi, berbagi tanggung jawab, membangun ketahanan, serta mengedepankan holisme,” ujarnya kepada Radar Bogor, Selasa (9/9). Dosen Sekolah Pascasarjana Unpak ini menambahkan,

untuk membangun dan mewujudkan koeksistensi antara manusia dengan satwa liar yang berkelanjutan diperlukan adanya kondisi kunci dan langkah konkrit, antara lain perencanaan penggunaan lahan berkelanjutan, keterlibatan masyarakat dan pendidikan. Kemudian, adanya manajemen konflik manusia-satwa liar, terwujudnya penghidupan masyarakat yang berkelanjutan, berjalannya penegakan hukum yang tegas, penelitian ilmiah dan pemantauan secara reguler. “Kolaborasi dan kemitraan multi pihak, serta adanya kebijakan yang mendukung di tingkat pusat dan daerah, adanya komitmen jangka panjang dari para pihak, serta berjalannya pelestarian dan perlindungan habitat satwa liar.” “Kami percaya bahwa dengan adanya kemauan dan komitmen bersama, serta kolaborasi lintas sektor antara pemerintah, akademisi, pelaku usaha, NGO, masyarakat lokal, serta media, mimpi kita bersama untuk menciptakan lingkungan

dimana manusia dan satwa liar dapat hidup berdampingan secara harmonis dapat diwujudkan,” tandanya. Sementara itu, Direktur Konservasi dan Genetik, Ditjen KSDAE Kementerian Kehutanan RI, Nunu Anugrah menjelaskan bahwa tantangan pelestarian orangutan termasuk orangutan tapanuli (Pongo tapanuliensis) cukup kompleks dan melibatkan berbagai faktor. Baik yang disebabkan oleh aktivitas manusia maupun perubahan alam. Beberapa tantangan utamanya adalah fragmentasi dan menyempitnya habitat, perburuan dan perdagangan ilegal, isolasi populasi dan risiko genetik penyakit, kesadaran dan Pendidikan, serta konflik dengan manusia. Menyikapi fenomena tersebut, Pemerintah telah melindungi orangutan tapanuli secara hukum melalui Peraturan Menteri LHK No. P.106/ MENLHK/SETJEN/ KUM.1/12/2018, dan berbagai inisiatif telah dilaksanakan untuk mendorong koeksistensi antara manusia dan orangutan

Tapanuli. Seperti restorasi habitat, perlindungan serta pengamanan populasi dan habitat orangutan, rehabilitasi orangutan karena jumlah populasinya yang rendah, perlindungan intensif pada kantong-kantong habitat orangutan, pengawasan dan penegakan hukum, serta penyadartahuan dan edukasi publik.. Sekedar diketahui, Belantara Foundation bekerja sama dengan PT. Agincourt Resources, Program Studi (Prodi) Manajemen Lingkungan Sekolah Pascasarjana Unpak dan LPPM Unpak menyelenggarakan kegiatan Belantara Learning Series Episode 13, dengan tema “Peluang Koeksistensi Dalam Upaya Konservasi Orangutan Tapanuli” Kegiatan ini secara luring dipusatkan di Auditorium Lantai 3 Gedung Sekolah Pascasarjana Unpak. Sedangkan daring melalui aplikasi Zoom dan live streaming Youtube Belantara Foundation. Lebih dari 780 peserta berpartisipasi aktif dalam kegiatan yang digelar secara hybrid tersebut. (rur)

Kapolsek Bogor Utara, AKP Enjo Sutarjo, mengungkapkan pengungkapan kasus ini bermula dari laporan pencurian motor Honda Beat di kawasan Masjid Pancakarya Kaum, Kecamatan Bogor Utara, pada Sabtu (24/5) lalu. Dari rekaman CCTV, polisi kemudian melakukan penyelidikan intensif hingga tiga bulan. “Pelaku utama bernama Eka (40) kami tangkap pada Sabtu (6/9) di kawasan Cicurug, Sukabumi. Dari keterangan Eka, kami amankan juga rekannya S alias Abah (45) di wilayah Cikarang, Bekasi,” jelas Enjo kepada wartawan, Selasa (9/9). Keduanya diketahui sudah beraksi lebih dari satu setengah tahun. Sasaran utamanya wilayah Kabupaten dan Kota Bogor, terutama Bogor Tengah, Bogor Timur, dan Bogor Utara. “Dalam sehari, mereka bisa mencuri hingga lima motor. Hasil curian dijual ke kawasan Sukamantri dan Pamijahan,” tambahnya. Selain dua pelaku utama, polisi juga menangkap seorang penadah. Barang bukti yang diamankan antara lain senjata api mainan, sebilah golok, serta beberapa unit motor hasil curian. Menurut Enjo, kedua pelaku tidak segan melukai korban

yang melawan. Saat penangkapan pun, polisi terpaksa melumpuhkan karena pelaku berusaha kabur. “Diketahui, keduanya adalah residivis kambuhan. Mereka sudah lima kali ke luar masuk penjara sejak 2008,” ungkapnya.

Atas perbuatannya, para pelaku dijerat Pasal 363 KUHP dengan ancaman tujuh tahun penjara. Sedangkan penadah

dikenai Pasal 480 KUHP dengan ancaman empat tahun penjara. Polisi masih memburu satu pelaku lain yang masuk daftar pencarian orang (DPO). Enjo mengimbau masyarakat agar waspada.

“Pastikan motor terkunci ganda dan diparkir di lokasi aman. Kerja sama masyarakat penting untuk menekan curanmor,” pungkasnya. (uma/c)

FOTO: FIKRI/RADAR BOGOR
DISKUSI: Pesta Literasi Indonesia 2025, menjadi ruang perjumpaan penulis, pembaca, komunitas, dan pegiat literasi dari berbagai daerah ininresmi dibuka di Kebun Raya Bogor.
MULAI DIREVITALISASI:
kolam renang Mila Kencana pada Selasa (9/9).
 Sambungan dari Hal 12
 Sambungan dari Hal 12
 Sambungan dari Hal 12
FAUZAN/RADAR BOGOR

Bekali KWT Literasi Keuangan

PULUHAN anggota Kelompok

Wanita Tani (KWT) Griya Amanah dan KWT Beringin mengikuti pelatihan pentingnya literasi keuangan dan penyusunan business plan yang digelar oleh Tim Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Fakultas Agroteknopreuner & Agraria Universitas Nusa Bangsa (UNB) di Kelurahan

Kencana Kecamatan Tanah Sareal Kota Bogor, Senin 8 September 2025. Tim PKM terdiri dari Sari Anggarawati, Asmanur Jannah, Mulyana Gustira Putra serta mahasiswa Fahreza Nur Putra Aditya dan Melda Pelatihan ini bertujuan meningkatkan kemampuan wanita

tani dalam mengelola keuangan KWT sekaligus memperkuat keterampilan menyusun rencana bisnis yang aplikatif, selain meningkatkan kemampuan teknis budidaya urban farming yang telah dilakukan bulan sebelumnya. Pelatihan ini adalah bagian dari kegiatan Peningkatan Ketahanan Pangan Keluarga melalui

Penerapan Urban Farming di Kelu-

rahan Kencana, Kota Bogor yang didanai dari Hibah Dikti 2025. Ketua Tim PKM, Sari Anggarawati, menjelaskan bahwa literasi keuangan menjadi kunci penting bagi anggota KWT untuk lebih mandiri dalam mengelola usaha. “Dengan pengelolaan keuangan yang baik dan

rencana bisnis yang jelas, usaha pertanian maupun olahan pangan lokal dapat lebih berkembang dan berdaya saing,” ujarnya. Narasumber pelatihan ini adalah Mulyana Gustira Putra, Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis UNB. Peserta mendapat materi mengenai pencatatan arus kas sederhana, strategi menabung, hingga cara menyusun business plan yang mencakup analisis pasar, perhitungan biaya, keuntungan, serta strategi pemasaran. Peserta juga berkesempatan mempraktikkan penyusunan business plan sesuai potensi usaha yang sedang dijalankan oleh KWT. (*pia)

Saling Menghargai

RADAR Bogor menggelar seminar bertajuk “Bersahabat dengan Media dan Wartawan” untuk para kepala desa dan kepala sekolah se-Kabupaten Bogor, di Auditorium Sekretariat Daerah Kabupaten Bpgor, Kamis (4/9). Seminar ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan bagi kepala

desa dan kepala sekolah dalam menghadapi permintaan wawancara oleh wartawan, serta menghindari aksi negatif oknum tertentu. Direktur Radar Bogor Nihrawati AS menilai perlu dibuat seminar sebagai sarana berbagi pengetahuan dan pemahaman kepada kepala sekolah maupun kepala desa yang sering berhadapan langsung dengan wartawan. Radar Bogor bekerja sama dengan Pemkab Bogor menghadirkan narasumber Wakil Ketua Dewan Pers Totok Suryanto, Kapolres Bogor AKBP Wikha Ardilestanto, dan Jaksa Fungsional Bidang Intel Kejari Kabupaten Bogor Yohanna Martalina Sirait.(rp2/cr1*)

PELATIHAN: Sebagian pengurus KWT Griya Amanah bersama tim PKM Fakultas Agroteknopreneur & Agraria UNB.
PANITIA Seminar “Bersahabat dengan Media dan Wartawan” berfoto bersama selesai acara di Aula Auditorium Setda Kabupaten Bogor.
PARA tamu undangan dan pejabat pemkab turut hadir pada barisan kursi paling depan. Barisan belakang merupakan peserta seminar yang didominasi para guru dan kepala sekolah dari PGRI Kabupaten Bogor.

My Buddy Cegah Perundungan

Kasus bullying alias perundungan di Kota Bogor terus menunjukkan tren kenaikan. Data Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) mencatat, sepanjang 2025 terdapat 97 kasus bullying. Angka ini meningkat sekitar 15 persen setiap tahun sejak 2019 yang hanya tercatat 40 kasus.

BOGORKodim 0606/Kota Bogor menggelar acara Korp Raport Pindah Satuan di Aula Makodim, Selasa (9/9). Acara dipimpin langsung Dandim 0606/Kota Bogor, Kolonel Kav Gan Gan Rusgandara.

PISAH SAMBUT: Dandim 0606 Kota Bogor, Letkol Kav Gangan Rusganda pimpin pelepasan Kepala Staf Kodim di Makodim Kota Bogor, Jalan Sudirman, Selasa (9/9).

BOGORPolisi dari Polsek Bogor Utara bersama Satreskrim Polresta Bogor Kota membongkar sindikat pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang selama ini meresahkan warga. Dua pelaku utama yang tercatat sudah beraksi di lebih dari 300 tempat kejadian perkara (TKP) akhirnya diringkus.

Mencegah bullying di sekolah

Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
Epaper Radar Bogor-10-september 2025 by Bogor - Issuu