Wartakum edisi 78 nov 2017 ok

Warta KUM

NEW

Bekerja Demi Keadilan

Edisi 78 : 01 - 15 November 2017

DITERBITKAN OLEH : PT. MEDIA NEW WARTAKUM Kantor Redaksi / Sirkulasi Jl. DR Ir. Soekarno, 193/Lt 2, Surabaya

Telp. 031-381 5589 Hotline. 085 101 651 444, 08819331027 Email : skuwartakum@gmail.com Website : www.wartakum.com

Harga Eceran Rp. 7.500,-

Hanya 27 Parpol Mendaftar Peserta Pemilu 2019 “Partai politik yang mengajukan nama pengguna dan kata sandi untuk memasukkan data ke Sistem Informasi Partai Politik (Sipol) hanya 31 dari 73 partai yang terdaftar di Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia”

Warga Nganjuk Tumpengan Massal Pasca Pemeriksaan KPK kegiatan ini. Jadi, ini dalam rangka syukur, karena selama ini terjadi ketidakadilan dan sewenangwenang di Nganjuk

Pengurus GP Ansor di TKP pembongkaran masjid

Surabaya, WK Sejumlah pengurus Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kota Surabaya memprotes pembongkaran masjid

Bersambung Hal. 03

Polisi Gerebek Rumah Judi Domino

Keterangan Gambar : Salah satu warga mengumpulkan tumpeng dalam sukuran pasca OTT KPK terhadap salah satu pejabat Kabupaten Nganjuk, di Alun-alun Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur

Selengkapnya di Hal. 11

Plt Wali Kota Batu Diperiksa KPK Terkait Dugaan Eddy Rumpoko Terima Suap Jakarta, WK - Setelah menangkap Eddy Rumpoko Walikota Batu dalam operasi tangkap tangan (OTT), kini Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengagendakan

pemeriksaan terhadap Punjul Santoso Pelaksana Tugas Wali Kota Batu.

Punjul dihadirkan ke Kantor KPK, guna memberikan keterangan sebagai saksi atas kasus

dugaan korupsi yang menjerat Eddy Rumpoko (nonaktif).

Juru Bicara KPK Febri Diansyah mengatakan, penyidik membutuhkan keterangan dari pihak yang

Surabaya, WK Kepolisian Sektor (Polsek) Tegalsari Surabaya menggerebek rumah judi di Jalan Dinoyo Gang 9 Surabaya setelah melalui

Bersambung Hal. 03

Pasuruan, WK – Jembatan layang atau flyover bagian dari Proyek Strategis Nasional (PSN) Tol Pasuruan-Probolinggo (Paspro) ambruk dan menimpa pekerja, korban satu orang tewas dan dua orang terluka berat.

Balok penopang atau Massa melihat di lokasi, korban tergencet dan mobil hancur

Eks PKL Mastrip membentangkan spanduk kemenangan

Blitar, WK – Wakil Wali Kota Blitar, Santoso mengaku belum mengetahui hasil putusan banding dari Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara (PT TUN) terkait gugatan eks pedagang kaki lima (PKL) Jl Mastrip.

Bersambung Hal. 03

Bersambung Hal. 10

Tol Pasuruan-Probolinggo Mintak Tumbal, Polisi Selidiki Penyebabnya

Polisi tunjukkan tersangka dan BB

Pemkot Blitar Kalah Digugat PKL Wakil Wali Kota, Kok Bisa?

“ Kami sengaja mengadakan “

Ansor Protes Pembongkaran Masjid DPRD Surabaya

Selengkapnya Baca Hal. 11

girder beton yang sedang dipasang ambruk atau roboh dan menimpa pekerja.

Pihak kepolisian kini sedang menyelidiki penyebab robohnya girder fyover tersebut.

Korban luka bernama Sugiono

Bersambung Hal. 11

Kekurangan Kelas Siswa SDN Belajar di Perpustakaan

Siswa SDN belajar sambil lesehan diperpustakaan sekolah

Sampang, WK Pendidikan adalah hak setiap warga negara, terlebih bagi anak-anak

Bersambung Hal. 04

02

Edisi 78 : 01 - 15 November 2017

SERBA SERBI

Panduan Budidaya Puyuh untuk Pemula

Ternak Puyuh - Pada dasarnya, ternak puyuh bisa kita lakukan di rumah saja. Namun tentu saja dengan syarat yang cukup ketat.

Burung puyuh memiliki tipikal atau karakter sama seperti burung lainnya. Nah, kira-kira apa saja syarat ternak puyuh itu? Tapi baca dulu beberapa keuntungannya.

Beberapa keutungan yang bisa didapat - Pertama, berdasarkan data permintaan pasar, angka permintaan telur puyuh semakin meningkat, sedangkan ketersediaan telur puyuh masih sangat kurang. Tercatat untuk wilayah jabodetabek saja permintaan telur puyuh mencapai 14 juta telur per minggunya, namun pasokan telur yang hanya tersedia 3,5 juta saja. Tentunya jika Anda ingin ternak puyuh, kesempatan untuk mendapatkan pasar potensial sangat terbuka lebar.

Kita tinjau dari harga telur puyuh, kedepannya cenderung akan terus meningkat. Saat ternak puyuh, kita bisa menjual telurnya dan burung puyuh yang sudah tidak produktif lagi sekaligus.

Jika kita bisa berbisnis puyuh secara konsisten maka peluang kerja sama dengan para pengusaha kuliner semakin terbuka dan bisa meningkatkan omset penjualan.

Tidak hanya telur dan dagingnya saja, kotoran puyuh bisa kita manfaatkan untuk pupuk kandang bahkan bisa dijadikan sebagai pakan ikan karena di dalam kotoran puyuh terkandung nilai crude protein yang cukup tinggi.

Kita juga bisa memanfaatkan bulu burung puyuh untuk kerajinan tangan yang bernilai ekonomis.

Dan yang jauh lebih penting adalah, sejauh ini belum adanya monopoli pasar pada perdagangan puyuh, sehingga kita dengan leluasa mencari pasar potensial.

Tahapan Ternak Puyuh yang harus diketahui 1. Prasyarat Ternak Puyuh - Kandang jauh dari jalan besar, pasar, bengkel, atau sumber kebisingan lainnya. Karena hal ini bisa mengakibatkan burung puyuh stress sehingga akan sulit untuk bertelur dan berkembang biak.

Pastikan kandang burung puyuh berada di lingkungan yang tenang dan jauh dari keributan.

2. Lokasi Ternak Puyuh Letaknya mudah dijangkau, kalau bisa strategis agar memudahkan kita dalam proses transportasi dan penjualan. Lokasi juga sebaiknya terbebas dari wabah penyakit.

Hindari lokasi yang rawan banjir, sebaiknya memiliki sirkulasi udara yang baik 3. Persiapan Kandang Puyuh - Buatlah kandang puyuh yang Memiliki temperatur suhu berkisar 20-25°C dengan tingkat kelembaban berkisar 30-80%.

Hangat, berikan penerangan dengan memakai lampu 25-40 watt pada siang hari dan pada malam hari memakai lampu 40-60 watt.

Memungkinkan cahaya matahari bisa masuk ke kandang puyuh.

Memiliki model kandang ideal, ada 2 jenis kandang puyuh yaitu sistem sangkar (batere) dan sistem litter (lantai sekam ). Memiliki ukuran 1 m² untuk anak puyuh 90 – 100 ekor, kemudian saat usia puyuh mencapai 10 hari sebaiknya jumlah anak puyuh dikurangi hingga menjadi 60 ekor sampai berakhir masa anakan.

Selanjutnya kandang berukuran 1 m² sebaiknya untuk menampung 40 ekor puyuh sampai masuk masa bertelur.

4. Pembuatan Kandang Puyuh Kandang puyuh terbagi menjadi : Kandang sebagai Induk Pembibitan Kandang jenis pertama ini berfungsi sebagai tempat indukan puyuh untuk

Model kandang puyuh petelor yang siap diisi

pembibitan, jenis kandang ini sangat mempengaruhi hasil produktifitas dan kualitas dari telur puyuh. Sesuai kan ukuran kandang yang Anda buat dengan jumlah indukan puyuh yang dipelihara. Kandang puyuh yang ideal untuk digunakan pembibitan yaitu 1 ekor puyuh dewasa dengan luasan kandang 200 m².

Kandang Untuk Indukan Petelur - Jenis kandang yang kedua adalah untuk indukan yang menghasilkan telur yang akan kita jual. Kandang ini memiliki ukuran yang sama dengan jenis kandang untuk induk pembibitan, namun pada jenis kandang ini Anda bisa sedikit menambah kepadatan puyuh dalam satu kandang.

Kandang Untuk Anak Puyuh - Jenis kandang puyuh ketiga adalah khusus untuk memelihara anak puyuh berumur 1 hari – 2 atau 3 minggu. Jenis kandang ini dianjurkan memakai pemanas ruangan untuk menjaga kehangatan anak puyuh. Ukuran kandang untuk anak puyuh idealnya PxLxT 100x100x40 cm dengan ketinggian kaki kandang 50 cm, ukuran kandang tersebut dapat menampung sekitar 90 – 100 anak puyuh.

Kandang Untuk Puyuh 3 – 6 minggu - Jenis kandang puyuh yang terakhir adalah untuk puyuh yang berusia 3 -6 minggu. Ukuran, bentuk dan kapasitas puyuh dalam kandang sama dengan jenis kandang untuk indukan petelur. Pada umunya jenis kandang ini memiliki alas berupa kawat ram.

Dalam pembuatan kandang puyuh, pastikan juga anda memberikan perlengkapan pendukung seperti tempat makan dan minum puyuh, tempat bertelur hingga tempat obat-obatan apabila sewaktu-waktu dibutuhkan.

Persiapan Bibit Puyuh Perlu kita ketahui, ada tiga jenis bibit berdasarkan tujuan pemeliharaannya, antara lain sebagai berikut ; Bibit puyuh untuk telur konsumsi - Jenis bibit pertama adalah untuk memproduksi telur yang akan dijual, pilihlah jantan dan betina yang sehat serta tidak memiliki riwayat penyakit sebelumnya agar produksi bisa optimal.

Bibit puyuh untuk produksi daging - Jenis bibit selanjutnya adalah jenis puyuh yang akan kita jual puyuhnya, disini tujuan ternak kita adalah untuk produksi daging, sebaiknya dipilih bibit puyuh jantan dan jenis puyuh petelur afkiran.

Bibit puyuh untuk penghasil telur tetas - Bibit selanjutnya adalah untuk enghasilkan telur tetas, sebaiknya anda memilih jenis

Telor puyuh yang siap panen dalam kandang bibit puyuh betina yang memiliki agar kuat dalam neghadapi serangan produktifitas telur yang baik dan bibit penyakit yang mungkin untuk puyuh pejantan dipilih menjangkiti. Pemberian vaksin yang sehat dan sudah siap untuk sebaiknya dilakukan pada usia 4 – 7 dikawinkan. hari dengan jumlah dosis setengah 4. Perawatan Puyuh, Setelah kita dari jumlah dosis untuk ayam. Vaksin selesai dengan kandang dan bibit, dapat diberikan melalui tetes mata langkah selanjutnya adalah tindahan (intra okuler) atau bisa menggunakan perawatan agar ternak puyuh yang air minum (peroral). kita lakukan bisa optimal. Berikut ini Perawatan Masa Bertelur Puyuh tindakan perawatan yang sebaiknya Setelah kita merawat puyuh selama kita lakukan: 6 minggu, sebaiknya kita memisahkan Jaga Kebersihan Kandang antara pejantan dan betinanya. Jika Pertama yang harus kita rawat Anda hanya berkeinginan untuk adalah rutin membersihkan memproduksi telur puyuh konsumsi kandang. Membersihkan kandang (untuk dimakan), tindakan yang secara rutin dapat mencegah baik adalah hanya menempatkan timbulnya penyakit dan sebaiknya burung puyuh betina dalam satu lakukan vaksinasi pada periode kandang. Alasannya, telur puyuh waktu tertentu. yang tidak mengandung benih tidak Pengontrolan Penyakit - Kita mudah busuk dibandingkan yang perlu melakukan kontrol terhadapt mengandung benih (untuk ditetaskan). puyuh secara berkala agar terhindar Jika berkeinginan untuk mengha dari penyakit atau meminimalisir silkan telur tetas juga, Anda dapat penyakit menjangkiti yang lainnya. mencampur pejantan dan betina Segera lakukan pengobatan pada dalam satu kandang. Perbandingan puyuh yang sakit sesuai dengan yang ideal antara burung puyuh anjuran dinas peternakan atau pejantan dan betina adalah 1 : 3 (1 penyuluh setempat. pejantan dengan 3 betina).

Pakan Puyuh - Pemberian pakan, Pemanenan berupa pelet atau remah-remah Langkah selanjutnya yaitu proses serta bentuk tepung, sebaiknya pemanenan. Untuk memanen telur anak puyuh diberikan pakan 2 kali puyuh sebaiknya dilakukan pada yaitu pagi dan sore hari. Sedangkan pagi hari sebelum anda memberi untuk puyuh dewasa dan remaja makanan (kurang lebih pukul diberikan satu kali sehari saja yaitu 06.00). Telur-telur hasil pemanenan pada waktu pagi hari. Pemberian hendaknya ditempatkan pada minum anak puyuh bisa dilakukan suatu tempat. Telur yang retak sepanjang hari. dipisahkan dari telur yang utuh.

Tabel Jumlah Makanan Burung Adalah hal yang baik pula jika Puyuh : Anda dapat memisahkan telur menurut ukurannya sehingga Anda Makanan per No. Umur Puyuh mempunyai tingkatan ukuran telur Hari/gram 1 hari-1 minggu dan tentunya harganya pun dapat 1.

2 1-2 minggu 4 Anda bedakan.

2.

3.

2-4minggu Untuk pemanenan daging puyuh 8 4.

4-5 minggu 13 sudah bisa dilakukan pada usia 30 hari saja, tentu saja jika bobot 5.

5-6 minggu 15 17-19 puyuh sudah mencukupu kriteria 6. Di atas 6 minggu permintaan. Untuk harganya sendiri Untuk minum sendiri kita bisa biasanya antara 1000/ekor hingga memberikannya secara bebas, 3000/ekor puyuh. artinya dipenuhi setiap saat. Hindari Bagaimana? Anda tertarik untuk air minum yang telah tercemar, dan ikut beternak puyuh? prospeknya jangan lupa bersihkan tempat minum ke depan sangat menjanjikan.

3 hari sekali.

Demikianlah panduan cara ternak Pemberian Vaksinasi & Obat puyuh, semoga bisa menjadi Puyuh juga perlu diberikan vaksin panduan. (*)

Pimpinan Umum / Penanggung jawab : Tugianto, SH. Pemimpin Redaksi : Nur Chusaini, S.Pd. Wapemred : Ahmad Safe’i. Redaktur Pelaksana : Drs. Hery Santoso. Redaktur : Alfi Lailatul Mufidah, S.I.Kom. Redaktur Pantura Jatim : Rudi Erwanto. Redaktur Tapal Kuda Jatim : M. Fahrul.

Dewan Penasehat : Aby Sabardjan Karyadi, Abdul Khamid Susiloharjo, Abd. Malik, SH. Dewan Redaksi : Tugianto, SH., Nur Chusaini, Hery Santoso, Alfi Lailatul Mufidah, Sugeng Wiyono. Biro Hukum : TUGIANTO & PARTNERS LAW FIRM, LBH WARTA KUM. Biro Surabaya : Misdi, Muin, Didik Siswanto, Simon Pattinama, Mohammad Alfi. Biro Madiun : Alex Sartono. Biro Pantura Jatim : Rudi Erwanto (Koordinator), Gresik : M. Sahri, Lamongan : HermanEfendi, Tuban : Sugiyanto. Biro Mojokerto : Endang Dwi Warni. Biro Kediri : M. Nicolas N M. Biro Tapal Kuda Jatim : M. Fahrul (Koordinator) Pasuruan : E. Saeful Rahman, Kota Probolinggo : Yuriis. Kabupaten Probolinggo : Ishak. Situbondo : Zainul Arifin. Lumajang : Ubel Abdillah. Jakarta : Ahmad Safe’i (Koordinator), Rizki Saputra, Abd Wahid, Hamdani, Abd Halim Hamid, Marlan, Guhfron, Samsul Bahri. Sirkulasi / Iklan : Joni Herijono, Yanto.

Diterbitkan Oleh : PT. MEDIA NEW WARTAKUM NOMOR.AHU00443342.AH.01.01.TAHUN 2016

Kantor Redaksi / Sirkulasi : Jl. DR. Ir. Soekarno No. 193/Lt.2 Surabaya. Telpon : 085 101 651 444 - 088 1933 1027. E-MAIL : skuwartakum@gmail. com. No.Rek.BNI : 0598572803. A/n. Nur Chusaini. Percetakan : CV. Kanal Media Mandiri, Tenggilis, Surabaya (isi di luar tanggung jawab percetakan).

TARIF IKLAN : Berwarna, Ukuran : 1 Halaman Rp.20.000.000,- . 1/2 Halaman Rp.10.000.000,- . 1/4 Halaman Rp.5.000.000,- . 1/8 Halaman Rp. 2.500.000,1/16 Halaman Rp.1.500.000,- . Hitam Putih, Ukuran : 1 Halaman Rp.15.000.000,- . 1/2 Halaman Rp.7.500.000,- . 1/4 Halaman Rp. 4.000.000,- . 1/8 Halaman Rp.2.000.000,- . 1/16 Halaman Rp.1.000.000,- . Pembayaran iklan Minim 50% sebelum iklan ditayangkan. Iklan kontrak minimal 12 edisi Diskont 50%.

Materi bisa berubah sesuai pemasang iklan. Redaksi membantu pembuatan designer iklan sederhana tanpa dipungut biaya.

Komisaris : Tugianto, SH Direktur Utama : Nur Chusaini

Wartawan New Warta KUM dalam menjalankan tugasnya dibekali Kartu Pers dan Surat Tugas serta namanya tercantum dalam Box Redaksi. Segala perbuatan yang melanggar Hukum bukan tanggung jawab Redaksi

Edisi 78 : 01 - 15 November 2017

WARTA METROPOLITAN

03

Pemprov Kembalikan Terminal Joyoboyo Ke Pemkot Surabaya

Surabaya, WK - Seiring berjalannya regulasi kebijakan dan kemanfaatan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur (Jatim) mengembalikan pengelolaan Terminal Joyoboyo ke tangan Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya. Prinsip kemanfaatan menjadi landasan Pemerintah provinsi untuk menyerahkan pengelolaan terminal ini ke Surabaya.

“Ada azas pemanfaatan pengelolaan, saya melihat akan lebih bermanfaat kalau dikelola Pemkot Surabaya,” kata Pak De panggilan akrab, Soekarwo Gubernur Jawa Timur.

Menurut Pak De, sesuai undangundang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah disebutkan, semua terminal tipe

A atau terminal antar kota antar provinsi seperti Terminal Purabaya Bungurasih yang dulunya dikelola Pemerintah Provinsi saat ini diambilalih oleh Pemerintah Pusat.

Sedangkan terminal tipe B antar kota dalam provinsi seperti Terminal Joyoboyo harusnya dikelola pemerintah provinsi.

Sedangkan terminal tipe C seperti Terminal Bratang menjadi kewenangan pengelolaan oleh pemerintah kabupaten/kota.

“Joyoboyo harusnya dikelola pemerintah provinsi, namun dari segi manfaat maka Joyoboyo lebih pas jika dikelola Pemerintah Kota Surabaya. Saya sudah mengeluarkan diskresi. Apalagi Bu Wali juga menyatakan kesanggupannya untuk mengelola Joyoboyo,” kata dia.

Sambungan Hal. 01

Pengurus GP Ansor di TKP pembongkaran masjid

di kawasan gedung DPRD Kota Surabaya dengan mendatangi langsung lokasi pembongkaran masjid di Jalan Yos Sudarso.

Wakil Gerakan Pemuda Ansor Kota Surabaya Khoirur Roziqin mengaku kaget dengan pembongkaran masjid,

Menurut Soekarwo, penyerahan kembali Terminal Joyoboyo ke Pemkot Surabaya diyakini akan bisa meningkatkan penggunaan terminal tersebut. Apalagi, Surabaya juga berencana membangun terminal intermoda Joyoboyo (TIJ) semakin terbuka.

Rencananya, pemkot bakal membangun tempat parkir lima lantai di Joyoboyo.

Terminal Joyoboyo nantinya juga akan didesain menghubungkan trem, monorel, dan feeder.

Joyoboyo juga akan dijadikan lokasi pusat parkir bagi pengunjung KBS. Untuk membangun Terminal Joyoboyo, Pemkot menyiapkan anggaran sebesar Rp217 milliar.

Terminal Joyoboyo nantinya bakal menghubungkan trem jalur Utara-

dampak dari pembangunan gedung baru DPRD Surabaya yang selama ini tidak melibatkan atau meminta pendapat dari organisasi masyarakat (ormas) Islam.

“Kami menyayangkan sikap Pemkot Surabaya yang terkesan terburu-buru melakukan pembongkaran.

Apalagi tidak menyiapkan tempat ibadah sementara sebagai pengganti masjid itu,” katanya.

Kedatangan para pengurus Ansor Surabaya tersebut dengan membentangkan spanduk bertuliskan “Kembalikan Masjid Kami” di bangunan

Polisi Gerebek Rumah Judi Domino

Polisi tunjukkan tersangka dan barang bukti

ada penggerebekan.

Polisi pun melakukan penyamaran untuk mengintai rumah itu setiap hari. “Ada polisi yang menyamar jadi tukang sapu, penjual bakso, dan tukang becak. Intinya rumah judi itu tidak pernah lepas dari pengawasan kami setiap hari,” katanya.

Hingga pada akhirnya, polisi yang mengintai menyaksikan para penjudi kembali berkumpul dan membuka kartu domino dengan uang taruhan lembaran Rp5.000-an.

“Rumah ini memang menjadi sarang bagi penjudi

Selatan dan LRT jalur Timur-Barat.

Selain itu, Joyoboyo juka akan dijadikan terminal antarmoda

dalam kota yang dikoneksikan dengan Stasiun Wonokromo. (ss/ uin)

Ansor Protes Pembongkaran Masjid DPRD Surabaya

Sambungan Hal. 01

pengintaian yang memakan waktu cukup lama.

“Kami menindaklanjuti lapo ran dari masyarakat sekitar dan kemudian melakukan pengintaian,” ujar Kepala Polsek Tegalsari Komisaris Polisi David Triyo Prasojo kepada wartawan di Surabaya.

Dia mengatakan pengintaian memakan waktu cukup lama karena pemilik rumah, berinisial Bu, yang sehari-harinya bekerja sebagai tukang becak, selalu mendengar informasi setiap kali polisi sedang bergerak menuju rumahnya.

“Aktivitas perjudian selalu bubar setiap kali kami datang ke lokasi,” ujarnya.

Menurut David, masyarakat geram dan melapor ke polisi setelah beberapa waktu lalu berlangsung acara pernikahan oleh salah seorang warga di kampung setempat namun aktivitas perjudian di rumah itu tetap berlangsung.

Sejak itu para penjudi menghentikan aktivitas karena mendengar akan

Dokumen gambar terminal Joyoboyo

kelas teri atau judi kartu kecil-kecilan,” ucap David.

Malam itu polisi tidak langsung menggerebek.

Ditunggu hingga bermain beberapa kali putaran sebelum kemudian menciduk para penjudi.

“Dua pelaku kami tangkap, salah satunya adalah Bu, pemilik rumah, dan seorang penjudi berinisial RS,” katanya.

Saat menggerebek, polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti seperti satu set kartu domino dan uang yang digunakan untuk berjudi senilai Rp635 ribu. (ss/sen)

masjid yang telah diruntuhkan tersebut.

Selain itu, lanjut dia, GP Ansor Surabaya juga telah berkirim surat kepada Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini yang isinya meminta penjelasan soal pembongkaran masjid.

Menurut dia, kalau surat tersebut tidak diindahkan, maka pihaknya akan melakukan aksi dalam waktu dekat. “Kami juga akan menggelar sholat jumat di lokasi ini. Ini kami lakukan agar mereka semua mengetahui seperti apa kondisinya saat ini, jika digunakan untuk sholat,” ujarnya.

Sambungan Hal. 01 Santoso belum mendapat laporan dari Bagian Hukum yang menangani masalah itu.

“Saya belum tahu (soal putusan banding), belum ada laporan. Nanti saya tanyakan ke Bagian Hukum dulu. Kami belum bisa menentukan sikap,” kata Santoso.

Dia mengatakan, apapun putusan banding, Pemkot tetap akan mencari solusi terbaik terkait masalah itu.

Pemkot akan mencarikan tempat relokasi untuk para eks PKL Jl Mastrip.

Pemkot sudah membahas masalah itu. Pemkot sudah meminta Dinas Perindus trian dan Perdagangan (Disperindag) untuk menca rikan tempat relokasi bagi eks PKL Mastrip.

“Kami akan mencari solusi terbaik. Para PKL dapat tempat relokasi dan Pemkot bisa menjalankan programnya,” ujar Santoso.

Sebelumnya diberitakan, upaya Pemkot Blitar mengajukan banding terhadap putusan Majelis Hakim Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Surabaya terkait gugatan

Ketua GP Ansor Surabaya Faridz Afif sebelumnya mengatakan pihaknya menyesalkan proyek pembangunan gedung baru DPRD Surabaya senilai Rp60 miliar itu harus mengorbankan masjid yang berada di lingkungan komplek gedung DPRD Surabaya dan Balai Pemuda Surabaya tersebut.

Menurut Afif, seharusnya pemkot bijak dengan merelokasi fasilitas ibadah itu sebelum membongkar masjid. Untuk itu, lanjut dia, pihaknya menyurati Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini agar menyiapkan fasilitas

ibadah sementara, sampai bangunan masjid yang baru selesai di bangun.

“Jangan sampai pembangunan gedung baru mengorbankan ibadah masyarakat,” katanya.

Kepala Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman Cipta Karya dan Tata Ruang Kota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan pembongkaran masjid tersebut sifatnya sementara sebab setelah bangunan gedung DPRD baru tersebut jadi, maka masjid akan dibangunkan di lantai dasar bangunan delapan lantai tersebut.(ant/ dik)

Pemkot Blitar Kalah Digugat PKL .............

Paguyuban Pedagang Mastrip, kandas.

Majelis Hakim PT TUN Surabaya justru menguat kan putusan Majelis Hakim PTUN yang memenangkan gugatan pedagang.

Amar putusan PT TUN Surabaya bernomor 160/B/2017/PT.TUN.SBY tertanggal 10 Oktober 2017 berisi tiga poin.

Pertama menerima permohonan banding dari pembanding/tergugat.

Kedua menguatkan putusan Pengadilan Tata Usaha Negara Surabaya Nomor 8/G/2017/PTUN.SBY, tanggal 22 Juni 2017, yang dimohonkan banding.

Ketiga menghukum pembanding/tergugat untuk membayar perkara di kedua tingkat pengadilan secara

tanggung renteng, untuk di tingkat banding sebesar Rp 250.000.

Sekadar diketahui, sebe lumnya, Majelis Hakim PTUN Surabaya memenang kan gugatan para pedagang.

Para eks pedagang kaki lima (PKL) itu menggugat kegiatan penggusuran kios milik pedagang di Jl Mastrip yang dilakukan Pemkot Blitar, awal tahun lalu.

Dalam putusannya, Majelis Hakim PTUN Surabaya menganggap proses peng gusuran yang dilakukan Pemkot Blitar cacat hukum.

Majelis Hakim meminta Pemkot Blitar mencabut surat perintah penggusuruan kios para pedagang. Sedikitnya, ada 78 kios milik pedagang yang digusur.(sur/nic)

Eks PKL Mastrip membentangkan spanduk kemenangan

04

Edisi 78 : 01 - 15 November 2017

WARTA NASIONAL

Himaba Jatim Siapkan Sinergi dengan BNN Kampanye Antinarkoba Surabaya, WK - Dewan Pimpinan Daerah Himpunan Masyarakat Anti Narkoba (Himaba) Provinsi Jawa Timur siap bersinergi bersama Badan Narkotika Nasional mengampayekan gerakan melawan narkoba ke publik.

“Ini adalah kewajiban dan kami siap mencegah munculnya bahaya narkoba dengan berbagai cara, mulai kampanye, sosialisasi, desiminasi informasi dan lainnya,” ujar Ketua DPD Himaba Jatim, Meithiana Indrasari, kepada wartawan di Surabaya.

Sebagai organisasi baru, pihaknya juga berkomitmen melakukan konsolidasi, termasuk mengembangkan ekonomi kerakyatan untuk kepentingan pendanaan dan peluang kerja bagi

para korban narkoba, merahibilitasi korban narkoba, hingga ikut serta penindakan dengan di bawah arahan BNN serta Polri.

“Penindakan merupakan kewenangan aparat kepolisian, tapi kami sangat mendukungnya, seperti dengan memasok informasi,” ucap doktor ilmu ekonomi asal Universitas dr Soetomo tersebut.

Himaba, kata dia, bisa melakukan banyak hal, nanun yang terpenting adalah mencegah dan merehabilitasi pemakai narkoba, kemudian kampanye publik secara terus-menerus, baik langsung maupun melalui media massa dan media sosial.

“Kami juga menggunakan

media adat, budaya, tradisi dan keagamaan masyarakat. Yang pasti, tiada hari tanpa kampanye antinarkoba,” katanya.

Selain itu, lanjut dia, Himaba juga akan mengangkat duta-duta antinarkoba dari seluruh komponen generasi agar mereka menjadi pemimpin bagi teman sebaya untuk mengampanyekan dan mengajak melawan narkoba.

Terhadap pemakai narkoba, Wakil Dekan 2 Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unitomo tersebut menyarankan harus didekati dan direhabilitasi karena merupakan korban kejahatan narkoba.

Mereka adalah orang yang terjerumus dan ada yang menjerumuskan. Maka

Ketua DPD Himpunan Masyarakat Anti Narkoba Jatim Meithiana Indrasari (kiri). Himaba komitmen mencegah dan kampanye melakukan gerakan melawan narkoba

jangan dihukum, tetapi ditolong dan disehatkan agar kembali kepada kehidupan normal,” katanya.

Khusus rehabilitasi, Himaba berharap menjadi prioritas utama bagi pemerintah dan lembaga

antinarkoba, terutama rumah sebagai pusat rehabilitasi. (ant/mis)

Rumah Sekitar Joyo Boyo Bakal Digusur Jalur Trem

Bambar ilustrasi kereta trem

Surabaya, WK - Rencana pembangunan moda trans portasi cepat “trem” di Kota Surabaya akan banyak ken dala, hal tersebut seperti yang disampaikan oleh anggota Komisi C DPRD Surabaya, Camelia Habibah.

Politisi Anggota Komisi

C DPRD Surabaya, Camelia Habibah pada wartawan mengungkapkan, isi perjanjian kerjasama antara Pemkot Surabaya, PT KAI dan kementrian Perhubungan dalam merealisasikan Angkutan Massal Cepat, Trem

adalah pemerintah kota sebagai penyedia lahan, pembangunan menggunakan dana APBD dan operasional berada di kewenangan PT KAI. Namun, sebagian lahan yang akan dimanfaatkan sebagai Depo Trem saat ini masih ditempat warga.

Maka, pemerintah pusat meminta pemerintah kota untuk menertibkannya.

“Ini dilematis, karena pemkot tak bisa menertibkannya,” terangnya.

Habibah, mengatakan, penertiban tak bisa dilakukan pemerintah kota, karena bukan aset daerah.

Menurutnya, karena lahan tersebut milik PT KAI, maka penertiban rumah warga

Pemuka Agama Sepakat Sumpah Pemuda Masih Relevan Surabaya, WK – Sejumlah pemuka agama kompak sepakat, Sumpah Pemuda yang diperingati setiap tanggal 28 Oktober masih relevan bagi kehidupan berbangsa dan bernegara.

Ketiga pemuka agama yakni KH Masdar Farid Mas`udi dari Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) mewakili agama

Islam. Uskup Agung Jakarta Mgr Ignatius Suharyo Hardjoatmodjo mewakili ummat Kristiani dan Pendeta Albertus Patty dari Persekutuan Gereja Indonesia mewakili Katolik, menyatakan dalam Seminar Kebangsaan Memperingati Soempah Pemoeda bertema “Sumpah (Mati), Aku Cinta Indonesia”

Sambungan Hal. 01 Negeri sebagai generasi penerus bangsa. Lantas bagaimana bila tempat belajar atau sekolah tidak representatif, seperti yang terjadi di SDN Tadan I kecamatan Camplong, kabupaten Sampang, dimana sekolah kekurangan ruang kelas untuk belajar siswa.

Siswa SDN tersebut harus belajar menggunakan

ruang perpustakaan sekolah dengan lesehan. Sungguh sangat memprihatinkan dimana Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) 2017 mencapai Rp1.750,3 triliun.

Belanja negara juga ditujukan demi pengurangan tingkat kemiskinan dan kesenjangan sosial. Salah satunya adalah melalui

di Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya (UKWMS).

Rais Syuriah PBNU KH Masdar Farid Mas`udi usai seminar itu menilai Sumpah Pemuda yang telah diikrarkan begitu lama masih sangat relevan untuk digarisbawahi kembali dengan penuh keyakninan dan optimistis masa depan

yang tinggal di kawasan itu harusnya menjadi kewenangan PT KAI. Politisi PKB ini menyebutkan, jumlah rumah warga yang ada di sekitar depo Joyoboyo sebanyak 426 unit. “Jika Pemkot tertibkan, akan diugugat warga, karena bukan miliknya,” katanya.

Habibah belum mengetahui pasti, hingga saat ini PT KAI belum menertibkan hunian yang berdiri di sekitar depo PT KAI. Ia memperkirakan, kendala penggusuran, karena tak ada dana kerohiman bagi warga.

“Tak boleh ada dana kerohiman, dari APBD maupun APBN,” tuturnya. dari bangsa Indonesia.

“Saya kira itu suatu warisan komitmen kebangsaan yang luar biasa dan menjadi semangat bagi Indonesia untuk selamanya,” kata dia.

Dia mengatakan, saat ini faktor yang mudah menyebabkan friksi di masyarakat adalah agama.

Untuk itu, peran pemuka agama menurutnya menjadi penting dalam mencegah friksi tersebut. (ant/mon)

Untuk mencari solusi masalah pengalihan warga yang tinggal di sekitar depo Joyoboyo, Komisi C akan memanggil beberapa pihak terkait, di antaranya PT KAI, Bappeko, Asisten Sekkota dan lainnya.

“Apakah pemkot mencarikan lahan dari asetnya, kemudian PT KAI yang mengajukan pembangunan rusunawa atau opsi lainnya,” paparnya.

Habibah menambahkan, selain masalah depo, pihaknya juga meminta pemerintah kota melakukan kajian sosial berkaitan dengan karakter masyarakat. Ia khawatir peralihan warga dari yang sebelumnya

menggunakan angkutan pribadi ke angkutan massal mengalami kesulitan.

Menurutnya, warga harus nyaman dulu menggunakan angkutan umum.

“Untuk itu, apakah Pemkot sudah sampling kesana,” katanya Ia menambahkan, persoalan lain yang harus diselesaikan adalah belum ada lahan pemkot , maupun anggaran untuk pembebasan central park, karena di beberapa jalur yang dilalui harus ada penitipan mobil.

“Jika tak ditunjang itu, tentu akan sepi peminatnya.

Akhirnya kan mubazir pembangunannya,” tegasnya. (bjt/dik)

Seminar Kebangsaan peringati Soempah Pemoeda

Kekurangan Kelas Siswa SDN Belajar di Perpustakaan pemenuhan belanja yang diamanatkan oleh peraturan perundang-undangan (mandatory spending), seperti anggaran pendidikan yang dalam APBN 2017 tetap dijaga sebesar 20%, dengan fokus untuk meningkatkan akses dan kualitas layanan pendidikan.

Amanat perundangundangan juga diarahkan

pada pemanfaatan anggaran yang bersifat produktif dan prioritas, diantaranya seperti pembangunan infrastruktur, kenyataannya masih saja ada sekolah yang kekurangan kelas. Siapa yang harus bertanggung jawab?

Munawi, Kepala Sekolah SDN Taddan I menyatakan prihatinnya atas kondisi

sekolahnya tersebut.

“Sesungguhnya saya prihatin dengan kondisi ini, terpaksa rungan perpustakaan yang seharusnya dibuat siswa untuk membaca, kami buat ruang kelas. Karena ruangan kelas di sekolah ini kurang satu kelas”, tuturnya.

Dia menambahkan kalau pihaknya sudah pernah mengajukan tapi

sampai saat ini belum ada tanggapan dari Dinas Pendidikan Sampang.

Sementara sampai berita ini diturunkan pihak Dinas Pendidikan belum bisa di konfirmasi dikarenakan banyaknya agenda rapat dinas, seperti yang dituturkan salah satu staf dinas pada Kanaltv.net. (ros/ sen)

Edisi 78 : 01 - 15 November 2017

WARTA JATIM

05

K-UPD Kabupaten Krawang Kagumi Manajemen Persampahan Kota Mojokerto

Mojokerto, WK - Tempat pengolahan sampah akhir identik dengan bau dan kotor. Tapi hal ini tidak berlaku jika kita berkunjung ke TPA Randegan Kota Mojokerto. Sejak awal tahun 2016 lalu, TPA yang dikelola Dinas Lingkungan Hidup Kota Mojokerto ini “disulap” menjadi tempat wisata dan edukasi dengan taman-taman, perpustakaan dan kafe yang menarik pengunjung.

Lebih dari 116 rombongan baik dari TK, PAUD, Mahasiswa hingga pemerintah dari luar kota berkunjung ke TPA Randegan untuk kunjungan wisata hingga studi banding. Hal ini membuat DLH Kota Mojokerto terus berbenah untuk melengkapi beberapa wahana yang dapat membuat pengunjung betah berlama-lama di TPA Randegan.

Hal ini yang juga menarik perhatian delapan Kepala OPD Kabupaten Karawang dalam studi banding ke TPA Randegan untuk melihat dari dekat proses

pengolahan sampah hingga Kota Mojokerto dapat meraih Piala Adipura.

Kepala DLH Kabupaten Karawang Wawan Setiawan dan Kepala Bappeda Eka memimpin rombongan langsung mendatangi TPA Randegan dan diterima Kepala DLH Kota Mojokerto Amin Wachid.

Usai beberapa jam berkunjung ke TPA Randegan, rombongan menuju Kantor Pemkot Mojokerto dan diterima langsung oleh Wali Kota Mojokerto Mas’ud Yunus di ruang kerjanya. Kiai Ud dalam arahannya menjelaskan tentang manajemen persampahan dengan gamblang. Hal ini membuat rombongan dari Kabupaten Karawang tersebut sangat antusias.

Kiai Ud menjelaskan bahwa manajemen persampahan di Kota Mojokerto dimulai dari tingkat rumah tangga. 1600 kader motivator kesehatan yang setiap hari Jumat masuk ke rumah-rumah warga bertugas untuk

mencari jentik nyamuk juga bertugas sebagai pemilah sampah warga. Peran serta masyarakat dilibatkan.

Sampah kering yang masih bernilai ekonomis dipilah untuk masuk ke Bank Sampah. Bahkan hasil dari bank sampah bisa untuk membayar pajak.

“Kita beri reward. Bagi siapapun yang bayar pajak melalui bank sampah, bisa mengikuti undian umroh atau wisata religi gratis. Ini untuk menambah semangat masyarakat dalam mengelola sampah,” tutur Kiai Ud. Masalah persampahan merupakan masalah yang sangat jamak ditemui di kota yang padat penduduk seperti Kota Mojokerto.

Keberhasilan Kota Mojokerto dalam mengelola bank sampah yang membuat kota-kota padat penduduk di Indonesia tertarik untuk belajar manajemen persampahan di Kota Mojokerto.

“Dari awal saya berpesan ke DLH bagaimana sampah ini harus dapat bermanfaat

Pemkot Malang “Gembleng” OPD Terkait Saber Pungli

Wakil Wali Kota Malang Sutiaji saat memberikan sambutan pembukaan sosialisasi terkait Saber Pungli Malang, WK Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkot Malang digembleng soal sapu bersih pungutan liar (Saber Pungli) melalui agenda sosialiasi dengan pemateri dari kalangan kepolisian dan akademisi.

Kepala Inspektorat Pemkot Malang Subari, Kamis mengatakan kegiatan sosialisasi tersebut dilakukan dalam rangka meningkatkan pemahaman tentang pungutan liar kepada kepala perangkat daerah (OPD), camat dan lurah.

“Harapan kami dengan adanya kegiatan sosialisasi ini bisa dilakukan pencegahan

terjadap praktik-praktik pungutan liar di lingkungan Pemkot Malang. Selain itu, sosialisasi ini sekaligus untuk meningkatkan layanan publik,” kata Subari di sela sosialisasi di salah satu hotel di Kota Malang, Jawa Timur.

Sementara itu, Wakil Wali Kota Malang Sutiaji dalam sambutan pembukaan sosialisasi saber pungli tersebut, mengatakan keberadaan Tim Saber Pungli sebagaimana amanah dari Presiden RI Joko Widodo ini adalah upaya untuk memperbaiki layanan publik, tak terkecuali di Kota Malang.

Karenanya, menurut Sutiaji, sosialisasi yang digelar saat ini sangat tepat

dengan menghadirkan para Kepala OPD, khususnya yang bersentuhan langsung dengan layanan publik. “Kepercayaan masyarakat kepada birokrasi harus ditingkatkan, harus ada peningkatan kualitas layanan, salah satunya tidak melakukan pungutan liar,” katanya.

Selain sosialisasi kepada seluruh Kepala OPD, Camat dan Lurah, Sutiaji juga menyarankan agar Tim Saber Pungli dan Inspektorat juga melakukan sosialisasi terkait pungutan liar ke pada masyarakat. Sebab, jika warga mengerti dan memahami Standar Operasional Prosedur (SOP), peluang terjadinya pungutan liar sangat kecil, bahkan tidak ada.

“Termasuk pemahaman bersama antara masyarakat dan pemerintah terkait apa makna pungutan liar.

Pemahaman yang sama antara masyarakat dan pemerintah ini sangat penting agar tidak terjadi simpang siur di masyarakat,” ucapnya.

Pemateri dalam sosialisasi Saber Pungli tersebut, di antaranya adalah AKBP Hufron dari Unit Saber Pungli Polda Jatim an Bambang Sugiri dari Universitas Brawijaya (UB) Malang.(ss/nic)

Walikota Mas’ud Yunus saat menerima cindera mata dari UPD kabupaten Trawas untuk masyarakat. Seperti menjadi pupuk, gas metan, jadi sampah benar-benar bermanfaat. Hal ini juga didukung dengan program Kasih Setia,” jelas Kiai Ud. Kasih Setia merupakan akronim dari Kampung Bersih, Sehat, Teduh, Indah dan Aman juga menjadi

program andalan untuk mengubah pola hidup bersih masyarakat.

Sementara itu Wawan Setiawan, Kepala DLH Kabupaten Karawang kagum dengan manajemen pengolahan sampah di Kota Mojokerto. “Kita banyak belajar disini dan

akan kita adopsi untuk TPA Karawang. Karena kita masih open dumping atau sampah yang hanya ditumpuk saja. Kita di Kota Mojokerto belajar sistem pengolahan sampah, sanitasi landfill, gas metan, air lindi dan semuanya,” tutur Wawan antusias. (end)

Armaya Resmi Jabat Wawali Madiun Selamat kepada Wakil Wali Kota Madiun dan yang harus diingat adalah besarnya tanggung jawab terhadap pelaksanaan pembangunan setempat Surabaya, WK - Gubernur Jawa Timur Soekarwo melantik Armaya sebagai Wakil Wali Kota Madiun sisa masa jabatan 2014-2019 di Gedung Negara Grahadi Surabaya.

“Selamat kepada Wakil Wali Kota Madiun dan yang harus diingat adalah besarnya tanggung jawab terhadap pelaksanaan pembangunan setempat,” ujarnya di sela pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan.

Pelantikan ini berdasarkan Surat Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 132.35-8146 Tanggal 4 Oktober 2017 tentang Pengangkatan Wakil Wali Kota Madiun.

Armaya dilantik sebagai orang nomor dua di Pemkot Madiun mengisi posisi Sugeng Rismiyanto yang kini menjabat Wali Kota Madiun menggantikan Bambang Irianto usai mengundurkan diri karena menjadi tersangka

Gubernur Jawa Timur Soekarwo saat melantik Armaya sebagai Wakil Wali Kota Madiun

dugaan kasus gratifikasi yang ditangani Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Pada kesempatan tersebut, Gubernur mengingatkan agar konsep kesejahteraan di wilayahnya menjadi bagian penting dalam pembangunan dan tak sekadar mengejar pertumbuhan tinggi, tapi bagaimana manfaat bisa dirasakan masyarakat.

“Sebab, tidak ada gunanya pembangunan tinggi bila yang didapat rakyat justru sebaliknya,” ucap Pakde Karwo, sapaan akrabnya.

Menurut dia, salah satu beban Kota Madiun saat ini adalah semakin melebarnya disparitas sehingga Pemkot setempat harus mengurus kawasan pinggiran secara lebih serius sehingga disebut

sebagai pembangunan inklusi karena rakyat kecil merasakan pembangunan.

“Sebagai sentral eks karesidenan Madiun, Kota Madiun menjadi lokomotif pembangunan daerah di sekitarnya. Untuk itu industri jasa menjadi bagian penting dalam lokomotif kesejahteran,” katanya.

Tak itu saja, orang nomor satu di Pemprov Jatim tersebut juga mengingatkan bahwa tugas wawali adalah membantu wali kota, baik secara proporsi maupun fungsinya agar tak menimbulkan konflik.

“Terkadang muncul masalah psikologis kepemimpinan, yaitu wawali serasa wali kota.

Salah satu tugas wakil termasuk wawali adalah di bidang pengawasan, salah satunya ketua saber pungli,” katanya. (ant/lex)

06

Edisi 78 : 01 - 15 November 2017

WARTA JATIM

Usai Sidak PSN, Kyai UD Bersama PLT Sekda Blusukan Temui PKL

Mojokerto, WK - Semangat kerja nyata terus diserukan Wali Kota Mojokerto Mas’ud Yunus kepada seluruh jajarannya. Begitu juga dengan ditugaskannya Gentur Prihantono sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Daerah Kota Mojokerto menggantikan Mas Agoes Nirbito yang purna tugas sejak awal oktober lalu, semangat blusukan terus digelorakan Kiai Ud. Usai acara sidak Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) terintegrasi di wilayah Prajuritkulon, Kiai Ud bersama jajarannya langsung menuju Benteng Pancasila. Di pusat pereko nomian Kota Mojokerto ini, Kiai Ud menemui pedagang sentra PKL Benteng Pancasila eks Alun-alun yang beberapa waktu lalu terkena musibah kebakaran.

Pagi itu Kiai Ud didampingi Plt Sekda Gentur, Kepala Bappeko Harlistyati, Kepala Disperindag Rubi Hartoyo

dan jajarannya menemui pedagang yang sedang mengemasi sisa reruntuhan akibat kebakaran. Kiai Ud berbincang dengan pedagang dan melihat langsung lokasi kebakaran.

Lokasi yang sudah dibersihkan dengan kerjasama antara Pemkot Mojokerto dan para pedagang rencananya akan ditempati untuk berjualan kembali. “Sambil menunggu pembangunan relokasi sementara selesai.

Kalau sudah, teman-teman pedagang harus pindah ke tempat relokasi, kemudian tahun 2018 (lokasi awal) ini akan kita bangun kembali,” tutur Kiai Ud. Kiai Ud dan jajarannya telah merancang mekanisme dan administrasi untuk merelokasi 192 pedagang tersebut agar dapat berjualan kembali.

Karena awalnya Pemkot akan merelokasi ke Kedungsari, namun para pedagang menginginkan

relokasi ke sebelah rel kereta api yang sangat dekat dengan lokasi semula.

“Ya kita ikutilah kemauan pedagang. Insya Allah akhir Oktober ini akan kita mulai pengurukan,” jelas Kiai Ud. Relokasi lapak sementara akan dibangun seperti kios. Pemkot juga telah mendapatkan bantuan CSR dari Bank Danamon berupa tenda untuk lokasi relokasi. Sementara akses permodalan, Kiai Ud sudah berkoordinasi dengan BPRS Kota Mojokerto dan Baznas Kota Mojokerto untuk menyediakan pinjaman melalui program Pusyar.

Usai blusukan di Benteng Pancasila, Sekda Gentur melanjutkan blusukan mengajak Kepala OPD untuk menuju Tempat Penampungan Akhir (TPA) Randegan Kota Mojokerto.

Area penampungan dan pengolahan sampah yang dikelola Dinas Lingkungan Hidup itu telah berubah total dua tahun terakhir. Di

Walikota Mas’ud Yunus saat kunjungi bekas kebakaran dibenteng pancasila

tempat ini, Sekda Gentur memberikan apresiasi positif pada DLH Kota Mojokerto.

“Ketika masuk lokasi ini saya kira ini seperti tempat wisata. Ada taman yang hijau, dilengkapi

perpustakaan dan kafe. Tapi ketika ada truk pengangkut sampah lewat, baru sadar kalau ternyata ini TPA,” ungkap Gentur. Mantan Staf Ahli Gubernur Jawa Timur Bidang Pembangunan

inipun dengan gamblang menyampaikan gagasan dan masukannya kepada Kepala DLH Amin Wachid dan jajarannya usai berkeliling ke TPA Randegan. (end/adv)

Berebut Tumpeng, Ikon Haul Syeh Jumadil Kubro Ke-642

Wabub didampingi Camat Trowulan , Kades Sentonorejo dan Sesepuh Desa

Mojokerto, WK - Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan, dan Pariwisata (Disporabudpar) Kabupaten Mojokerto, kembali menggelar agenda wisata dan kebudayaan tahunan, yakni Kirab Kubro

dalam rangka memperingati Haul Syekh Jumadil Kubro “Punjer Wali Songo” ke642 Tahun 2017, yang diberangkatkan dari Pendopo Agung Trowulan, dan finish di halaman Makam Troloyo, Desa

Sentonorejo, Kecamatan Trowulan.

Wakil Bupati Mojokerto, Pungkasiadi, didaulat mem bacakan paluhuran (silsilah) Syekh Jumadil Kubro, yang diawali prosesi cucuk lampah atau ‘membuka

jalan.’ Hal ini dimaksudkan sebagai usaha menolak bala dan mengusir semua gangguan seperti hawa buruk yang dapat mengganggu jalannya prosesi.

Masih sama seperti tahun lalu, Sri Wulung Jeliteng dari Padepokan Budoyo Sastroloyo yang juga tokoh adat setempat, kembali dipercaya menjadi ‘pembuka cucuk lampah’ kirab kubro.

Arak-arakan kirab berbagai macam gunungan mulai tumpeng agung, tumpeng aneka hasil bumi dan tumpeng jajanan pasar, selalu sukses menjadi daya tarik acara. Tumpengtumpeng ini dipercaya sebagai sebuah berkah.

Kirab dan prosesi cucuk lampah disempurnakan barisan Walisongo, santri, pembawa kendi 7, pembawa jajan pasar, Tumpeng Songo, Panji Poncowarno,

Panji Gulo Klapo (Sang Saka Merah Putih) yang diserahkan langsung oleh Sri Wulung Jeliteng kepada wakil bupati.

Pemerintah Kabupaten Mojokerto dan Disporabudpar sebagai leading sector, ingin agar tradisi ini bisa terus dipelihara dan terjaga sebagai event rutin yang mencerminkan kearifan lokal.

Wakil bupati berharap agar usaha nguri-uri budaya terus dijaga dan dilestarikan. Animo masyarakat yang cukup tinggi terhadap eventevent budaya di daerah Trowulan khusunya, bisa dimanfaatkan sebagai peluang untuk meningkatkan potensi wisata daerah.

“Trowulan sebagai daerah wisata unggulan Kabupaten Mojokerto di bidang sejarah dan budaya, makin lama

makin dikenal publik baik lokal maupun luar daerah.

Kirab kubro memperingati Haul Syeh Jumadil Kubro yang diperingati tiap tahun tidak pernah sepi animo.

Ini sangat bagus dan bisa menjadi penyemangat kita untuk terus bersemangat melestarikan budaya,” ujarnya.

Syekh Jumadil Kubro sendiri dalam literatur sejarah dikenal sebagai penyebar agama Islam di tanah Jawa pada masa kerajaan Majapahit. Syekh Jumadil Kubro adalah leluhur dan guru dari para Walisongo sesudahnya.

Mengingat begitu besarnya jasa dalam perkembangan Islam khususnya Jawa Timur, maka banyak kalangan umat Islam yang memelihara tradisi untuk terus mendoakan hari wafatnya, atau dalam Islam dikenal sebagai sebagai Haul(end)

TNI Road Bike 72 Bersama Rakyat TNI Kuat Mojokerto, WK - Bupati Mojokerto, Mustofa Kamal Pasa, mengibarkan bendera start Tim Eksekutif Pangdam V/Brawijaya beserta rombongan “TNI Road Bike 72 Bersama Rakyat TNI Kuat” dalam rangka Peringatan HUT TNI ke-72 Tahun 2017, di halaman Pendopo Graha Majatama Kabupaten Mojokerto.

Gowes bersama yang mengambil finish di Pendopo Agung Trowulan ini, diikuti Kodim Teritorial antara lain Kodim 0809/Kediri, Kodim 0811/Tuban,

Kodim 0812/Lamongan, Kodim 0813/Bojonegoro, Kodim 0814/ Jombang serta Kodim 0815/ Mojokerto.

Sedikit sambutan sebelum memberangkatkan, bupati mengaku merasakan tali persau daraan yang terjalin kuat. Masih dalam suka cita HUT TNI ke72 tahun 2017, dirinya berha rap agar ke depan nanti keber samaan tersebut bisa terjaga.

“Masih dalam nuansa Peringatan HUT TNI ke-72 tahun 2017, saya berdoa agar

tali persaudaraan kita akan terus terjaga sampai nanti.

Semua bersinergi, harmonis dan kondusif,” singkatnya.

“TNI Road Bike 72 Bersama Rakyat TNI Kuat, juga dihadiri Pangdam V/Brawijaya diwakili Kasdam V/Brwijaya Brigjen Widodo Iryansyah, Danrem 082/ CPYJ Kolonel Kav Gathut Setyo Utomo, Dandim 0815 Letkol Czi Budi Pamudji, Kapolres Mojokerto AKBP Leonardus Simarmata serta unsur Forkopimda lainnya (end)

Bupati Mustofa Kamal Pasa saat pemberangkatan Road Bike

Edisi 78 : 01 - 15 November 2017

WARTA JATIM

07

Kerja Bareng Jasa Raharja - Samsat Gelar Pengobatan Gratis Probolinggo, WK - Jasa Raharja Kota Probolinggo menggelar pengobatan gratis di kantor Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) Kota Probolinggo secara rutin. kegiatan sosial berupa pengobatan massal dan pemeriksaan kesehatan, diperuntukkan bagi masyarakat yang berkepentingan mengurus keperluan kendaraannya di kantor ini.

Pantauan di lapangan, kegiatan pengobatan yang diprakarsai Jasa Raharja dan Samsat ini, menunjukkan antusias warga yang kebetulan tengah berkepentingan di instansi ini.

Kegiatan pengobatan gratis yang berlangsung di kantor

Samsat ini hanya dilakukan satu hari dan dimulai sejak pukul 09.00 WIB hingga pukul 12.00 WIB. Dengan dilayani dua orang dokter dan satu asisten.

Eko Maqsudi, Adpel Samsat Probolinggo kota yang ditemui mengatakan, “Sebagai bentuk kepedulian Jasa Raharja yang bekerjasama dengan Samsat terhadap kesehatan masyarakat, maka terealisasi pengobatan secara gratis ini.

Masih Eko, bahwa kegiatan yang dilaksanakan setiap enam bulan sekali ini merupakan kegiatan rutin dari program CSR (Corporate Social Responsibility).

Sedang AKP Alpo Gohan, SH , Kasat Lantas Polres

Layanan Samling Malam Tetap Jadi Pilihan Warga

Antrian Wajib Pajak dalam layanan Samsat Malam

Probolinggo, WK Intensitas layanan Samsat Keliling (Samling) yang hingga saat ini menjadi referensi masyarakat wajib pajak dalam memenuhi kewajibannya pembayaran pajak kendaraan, secara optimal dilakukan oleh Samsat kota Probolinggo.

Sesuai dengan tujuan diberlakukan program samsat keliling tersebut, yakni meng antisipasi, keterbatasan waktu bagi para wajib pajak untuk membayar pajak ken daraannya dengan menye diakan sarana berupa mobil dalam memberikan pelayanan.

Seperti yang terpantau di pusat layanan Samling yang beropersi pada malam hari disekitar alun-alun kota Probolinggo. Nampak antusias masyarakat wajib pajak secara tertib menggunakan layanan ini.

Eko Masqudi, Kepala Adpel Samsat Probolinggo kota yang mengatakan, aktifitas layanan oleh armada Samling ini, akan terus dilakukan sepanjang tahun.

“Kita berharap tidak ada kendala atas pengopersian mobil layanan Samling ini dan kami merasa bangga atas partisipasi para wajib pajak dalam memnafaatkan jasa layanan ini.”Ujar Eko. Dibalik makin naiknya grafik pertambahan

kendaraan bermotor menjadikan Samsat setempat memberi peluang bagi warga yang pada jam kerja (siang hari) tidak mempunyai kesempatan dalam membayar pajak kendaraannya.

Brippol Mahendra dan Ridwan selaku petugas layanan Samling ini membenarkan jika layanan ini mampu memperoleh animo cukup baik dari wajib pajak. “Setiap harinya (SeninSabtu malam dan Minggu pagi), kami dapat melayani puluhan wajib pajak yang memanfaatkan waktu diluar jam kerja,” ujar Ridwan.

Sementara Iptu Kadek Aditya, Kanit Registrasi dan Identifikasi (KRI) Polres Probolinggo kota mengatakan, “Mudahmudahan animo masyarakat yang cukup tinggi dalam pemanfaatan layanan ini, akan terus berlangsung.

Kita juga mengapresiasi atas kesadaran masyarakat wajib pajak yang cukup tinggi, sehingga apa yang menjadi kewajibannya selalu diperhatikan.

Tak berlebihan apabila antrian pengguna jasa layanan samling ini terlihat begitu padat, Terlebih pada malam hari di alun-alun kota yang melayani kebutuhan masyarakat ini hingga larut malam. (Rul)

Probolinggo kota menutur kan, dengan adanya pro gram pengobatan gratis se cara rutin ini, pihaknya ber harap akan dapat menam bah animo masyarakat untuk tetap patuh pada kewajiban dalam membayar pajak kendaraannya.

Sementara salah satu staf Jasa Raharja perwakilan Probolinggo selaku penanggungjawab menyampaikan, pengobatan gratis hanya dikhususkan bagi penderita penyakit ringan, seperti sesak nafas, kekurangan vitamin dan lain sebagainya. “Jika saat di periksa ternyata ada penyakit yang sifatnya urgen, Kami segera memberikan rujukan ke rumah sakit terdekat.” tuturnya. (Rul)

Beberapa anggota kepolisian yang bertugas disamsat sedang cek kesehatan

Satlantas Polres Probolinggo Intens Gelar Operasi Penertiban Ranmor Probolinggo, WK - Guna terciptanya kondisi lalu lintas yang selalu dalam keadaan kondusif dan target menekan angka kecelakaan di wilayah hukum Polres Probolinggo, Maka Satlantas Polres Probolinggo secara intens menggelar operasi kendaraan bermotor disejumlah titik yang menjadi daerah rawan di kabupaten Probolinggo.

“Operasi rutin ini dilaksanakan secara intensif dengan melibatkan berbagai fungsi dengan titik pelaksanaan operasi yang merata dan waktu pelaksanaan di jam-jam tertentu.”Ujar Ipda Guruh, KRI (Kanit Regident) yang aktif terlibat dalam setiap kegiatan operasi. Dalam setiap gelaran operasi, rata-rata pengendara yang terjaring, mayoritas tidak membawa atau memakai kelengkapan berkendara seperti tak memakai helm, STNK maupun SIM. Termasuk, pelajar yang tidak memiliki SIM. Untuk pelajar ini, tetap dikenakan sanksi tilang.

Kalaupuan ada toleransi yang disampaikan oleh Kasatlantas pada siswa, ini hanya berlaku pada siswa yang baru masuk SLTA. Selanjutnya akan diberlakukan aturan sesuai yang diberlakukan oleh Ditlantas terkait persyaratan dalam berkendara kendaraan bermotor.

Seperti yang nampak pada giat operasi Satlantas Probolinggo di titik Wisata Bentar, Kraksan, Dringu, Jorongan, Malasan dan Paiton beberapa hari lalu.

Terlihat hampir semua anggota terjun dalam penertibkan pengendara yang melelwati kawasan tersebut, termasuk Kepala Unit (Kanit) Pengaturan, Penjagaan, Pengawalan

Kasatlantas dan KRI saat memerikas surat-surat kendaraan

dan Patroli (Turjawali) Ipda.

Kevin.

Menurut Kanit Turjawali Ipda. Kevin kegiatan ini dilakukan untuk mengurangi laka lantas. Pengendara yang kena pelanggaran, kebanyakan pengendara roda dua. Karena pengendara tidak menyadari situasi di sekitarnya, meskipun memiliki SIM. “Untuk itu, kami menghimbau warga masyarakat agar mematuhi segala aturan dan tertib

berkendara di jalan serta memenuhi kelengkapan administrasi yang dibutuhkan. Karena, kami tidak akan memberikan lagi toleransi dan akan ditindak. Jangan sematamata mengedepankan dan menutut hak saja, namun mengabaikan hak orang lain.

Hal ini yang akan memicu terjadinya kecelakaan dan merugikan semua pengguna jalan,” ujarnya.

Rupanya kegiatan semacam ini akan

terus dilakukan oleh unit Satuan Lalu Lintas Polres Probolinggo ujar Kasatlantas AKP Tri Nuartiko S.H, giat ini bertujuan sebagai shock therapy bagi masyarakat pengguna kendaraan bermotor untuk selalu patuh terhadap aturan dalam berkendara dan mengedepankan faktor keselamatan bagi si pengendara maupun orang lain yang menggunakan median jalan raya untuk melakukan aktifitasnya dan mengurangi angka kecelakaan apabila masyarakat sadar berlalu lintas.

Dalam giat ini petugas mengamankan sepeda motor plat merah bernopol B 6443 SQB yang tidak selayaknya ada diwilayah Probolinggo. dan Moge yang sudah di modifikasi tetap kami amankan dengan alasan STNK tidak sesuai fisik kendaraan dan kami tindak tegas. ungkap Kasatlantas (Rul)

Wadahi Kreatifitas Siswa Dengan Membatik secara serentak Surabaya, WK dan berkelanjutan Tidak hanya melalui di semua SDN selomba, namun Surabaya. pengembangan Menurutnya, dengan bakat dan kreatifitas membatik selain di siswa terus ajarkan mengenai dikem bangkan teknik dan cara pem Dinas Pendidikan buatannya anakKota Surabaya anak juga turut belajar (Dispendik) melalui Siswa SDN belajar membatik mengenal dan mempe beragam kegiatan, lajari tentang pendidikan seni budaya dalam salah satunya yakni mengajarkan dan rangka pembentukan karakter siswa. mengenalkan siswa tentang membatik.

Mantan Kepala SDN Airlangga I tersebut “Selain mengikuti kegiatan belajar menambahkan, bahwa kreatifitas siswa di mengajar di sekolah, para siswa juga bidang apapun harus kita dukung bersama diasah keterampilannya lewat membatik”, karena hal tersebutlah yang nantinya dapat ujar Agnes Warsiati Kepala Bidang Seko dijadikan modal dalam meraih masa depan. lah Dasar ketika meninjau langsung pelak “Siapa tau nantinya ada siswa Surabaya sanaan membatik di SDN Kebonsari I. yang jadi seorang desainer batik terkenal Agnes mengungkapkan pelaksanaan dunia”, ujar Agnes. (hds/dik) kegiatan membatik ini dilakukan

08

Edisi 78 : 01 - 15 November 2017

LINTAS JATIM

Galeri Batik Tulis Dewi Rengganis Diresmikan Bupati Tantri Probolinggo, WK - Galeri batik tulis Dewi Rengganis, Desa Jatiurip Kecamatan Krejengan, Kabupaten Pro-bolinggo diresmikan oleh Bupati Probolinggo Hj. P. Tantriana Sari, SE. Peresmian ini ditandai dengan penandatanganan pra sasti peresmian dan pemo tongan karangan bunga.

Hadir mendampingi Bupati Tantri dalam peresmian itu anggota Komisi VIII DPR RI Drs H Hasan Aminuddin M.Si, Wakil Bupati Probolinggo Drs HA Timbul Prihanjoko beserta, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Probolinggo Hj Nunung Timbul Prihanjoko dan sejumlah Kepala OPD (Organisasi Perangkat Daerah) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo.

Diungkapkan oleh Bupati Tantri bahwa galeri batik tulis yang cukup representa tif dan memadai ini adalah milik Hj. Rusyami yang

merupakan salah satu dari tiga pioner batik tulis khas Kabupaten Probolinggo.

Galeri ini merupakan impian nya sejak awal menggeluti usaha batik tulis.

“Ini merupakan salah satu impian saya juga dimana Kabupaten Probolinggo belum memiliki satu jujukan yang pas bagi masyarakat maupun tamu dari luar yang menginginkan sebuah batik khas Kabupaten Probolinggo,” ungkapnya.

Dalam apresiasinya ini Bupati Tantri mengharapkan agar keberhasilan ini bisa menginspirasi insan pengusaha kecil lainnya dalam menekuni sebuah usaha. “Hj. Rusyami ini latar belakang pendidikannya tidak ada kaitannya sama sekali dengan urusan tekstil apalagi batik. Namun kecintaannya pada budaya dan warisan leluhur serta motivasi belajar yang kuat telah mampu membawanya sejauh ini,” jelasnya.

KPU Kota Probolinggo Sosialisasikan UU Pilkada

Kegiatan sosialisasi yang diadakan oeh KPU kota Probolinggo

Probolinggo, WK - Bertempat di hotel Bromo Park kota Probolinggo, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Probolinggo mengundang seluruh partai politik (parpol) calon peserta pemilihan umum (Pemilu) Tahun 2019, dengan tajuk Sosialisasi UU Nomor 7 Tahun 017 dan Tahapan Pilkada Tahun 2018.

Hadir dalam acara tersebut sejumlah pimpinan Parpol, Panwaslu, Diskominfo kota Probolinggo serta undangan lainnya. Sedangkan bertindak sebagai narasumber yakni Ketua KPU kota Probolinggo, H Achmad Hudri ST, MAP. Dalam pemaparannya, Achmad Hudri mengatakan “Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan akan menambah wawasan para undangan terkait teknis Pemilihan kepala daerah (Pilkada) termasuk teknis waktu pelaksanaan agar tidak ada yang keliru,” jelas Ketua KPU Kota Probolinggo H Achmad Hudri ST, MAP. Lebih lanjut, Hudri menambahkan sebenarnya kegiatan ini sebagai tindaklanjut dari kegiatan sebelumnya mulai dari tahapan pendaftaran dan verifikasi parpol calon peserta pemilukada. Narasumber juga menyampaikan kaitan Pemilu dengan UU No. 7 tahun 2017.

Perlu diketahui kepengurusan Komisi Pemilihan Umum (KPU) kota Probolinggo hingga saat tercatat masih solid, dengan ketuanya H Achmad Hudri ST, MAP dengan anggota Yahya Ulumuddin SE menduduki Divisi SDN dan Parmas. Kemudian Joko Wahyudi ST, MT, memegang Divisi Perencanaan data serta Moh Abar SE dipercaya mengisi jabatan Divisi Keuangan Umum dan Logistik. (Rul)

Dalam kesempatan itu Bupati Tantri juga menegas kan kepada segenap peng rajin batik tulis lainnya agar melakukan langkah serupa serta meniru hal-hal positif yang dimiliki Rusyami.

“Beliau ini motivator, belajar nya tinggi dan sangat mudah menerima masukan dan langsung memprak tekannya,” tegasnya.

“Ayo yang lain bikin galeri juga dirumah, kecil-kecilan dulu. Kami Pemerintah Kabupaten Probolinggo akan selalu mendukung dalam hal infrastruktur. Seperti yang kita lihat, sebelum galeri ini diresmikan, Alhamdulillah jalannya sudah mulus duluan,” imbuhnya.

Lebih lanjut Bupati Tantri menuturkan bahwa momentum ini adalah sebagai contoh awal dalam pengembangan ekonomi kreatif di Kabupaten Probolinggo yang menghasilkan semangat

Bupati Tantri saat menggnnting karangan bunga pada peresmian Galeri Batik Tulis

kebersamaan pada sesama pengusaha.

“Bantu teman pengrajin lain yang belum punya galeri meskipun judulnya ini galeri Dewi Rengganis, namun untuk melengkapi

koleksinya silahkan ambil dari Pak Satimin, Ronggo Mukti, Balqis, Selogudiq dan yang lain,” tambahnya.

“Akhirnya semoga kehadiran galeri ini semakin membawa barokah baik

bagi sesama pengrajin maupun bagi Bu Rusyami sendiri. Dimana hari ini tercatat telah ada 48 orang yang bekerja di galeri ini,” pungkasnya.

(Haq)

SMPN 7 Probolinggo Layak Sandang Gelar Sekolah Faforit Probolinggo, WK - Sekolah sejuta prestasi layak dinobatkan untuk SMPN 7 Probolinggo, salah satu sekolah yang patut diperhitungkan bukan hanya ditingkat lokal tetapi sudah tingkat nasional. Dimana pada Agustus lalu telah meraih Anugerah Adiwiyata Mandiri penghargaan dari Presiden RI. Dilihat dari visi dan misi sekolah sudah banyak menelorkan prestasi yang didapat siswanya, sebanyak 30 siswa sekolah tersebut mengukir prestasi di berbagai ajang kompetisi dan perlombaan.

Sudarmanto S.Pd, M.Pd, Kepala Sekolah SMPN 7 Probolinggo sudah selayaknya diacungkan jempol, sebab Ia sudah menghantarkan nama baik sekolah berkat prestasi yang di peroleh siswanya.

Menurut Sudarmanto, bahwa kunci keberhasilan semangat siswa dengan

Siswa-siswi SMPN 7 yang punya prestasi

bantuan tenaga pendidik yang bekerja sepenuh hati.

“Kita tetap menerapkan pendidikan kepada para murid, sesuai dengan program yang ada. Tentunya mereka pun tidak ketinggalan pelajaran, sehingga apa yang mereka miliki bisa menjadi bekal ilmu, satu bukti mereka bisa meraih juara diberbagai kompetisi dan lomba,” ujarnya.

Masih Sudarmanto, bahwa Ia selalu memberikan dorongan dan motivasi kepada dewan guru dan juga kepada anak muridnya agar tetap bersemangat untuk terus berprestasi baik ditingkat kota maupun nasional.

“Mudah-mudahan keberhasilan ini dapat menjadi motivasi kepada kita untuk terus meraih prestasi, tidak hanya ditingkat kota tetapi

juga di tingkat nasional,” jelasnya.

Sudarmanto juga mengucapkan selamat dan terima kasih kepada anak didiknya yang telah berhasil meraih prestasi ini. “Kita juga mengucapkan terima kasih atas kerja keras semua pihak atas tercapainya prestasi ini, dan tidak lupa pula apresiasi kami berikan pada siswasiswi yang berhasil meraih prestasi tersebut,“ katanya.

Menurut Sudarmanto S.Pd, M.Pd, yang terpenting prestasi yang telah diraih itu dapat dipertahankan dan bisa menjadikan ciri khas tersendiri bagi perkembangan siswa-siswi disekolahnya.

Kepala sekolah yang penuh inofasi ini mengharap ke depan, dengan prastasi yang diraihnya pembinaan ekstrakurikuler yang di seko lahnya bukan hanya sekedar bertujuan meraih prestasi, tetapi memang ditujukan untuk membina mental dan moral siswa. (ris)

Samsat Probolinggo Kota Beri Kemudahan WP

Eko Maqsudi, Ka-Adple Samsat Probolinggo Kota membaur dengan staf

Probolinggo, WK - Unit Kantor Sistem Administrasi

Manunggal Satu Atap (Samsat) kota Probolinggo

memberikan kemudahan bagi wajib pajak (WP) untuk jasa layanana pembayaran pajak secara online, dan yang terbaru pelayanan penggantian plat nomor kendaraan luar daerah bisa dilakukan di kantor tersebut.

Ini satu komitmen pengelola Samsat dalam memberikan layanan secara maksimal dan prima kepada masyarakat. “Dengan hanya menggunakan layanan Samsat ini masyarakat luar kabupaten dan kota bisa menafaatkan layanan

dikantor samsat kota Probolinggo,” ujar Eko Maqsudi, Kepala Adm Samsat Probolinggo kota.

Animo wajib terhadap layanan Walk Thru ini juga cukup meningkat. “Yang pasti kami akan selalu memberi kemudahan bagi masyarakat dengan berbagai inovasi program layanan,” tambahnya.

Pantauan dilapangan setiap harinya, puluhan bahkan ratusan wajib pajak memanfaatkan jasa layanan di instansi tersebut.(Rul)

Edisi 78 : 01 - 15 November 2017

LINTAS JATIM

09

Bupati Tinjau Lokasi Rencana Kedatangan Presiden RI Probolinggo, WK - Siti Nurbaya Bakar mendatangi lokasi lahan kering seluas 337 hektar milik Perhutani Kabupaten Probolinggo, di Desa Brani Wetan, Kecama tan Maron, Kabupaten Probolinggo terkait rencana kedatangan Presiden Jokowi yang akan memberikan bantuan garapan lahan kering kepada petani yang tergabung dalam Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH).

Terkait hal tersebut, tim dari Istana Negara bersama Direktur Bank Negara Indonesia (BNI) Kabupaten Probolinggo Achmad Baiquni, Bupati

Probolinggo Hj Tantriana Sari, dan Anggota DPR RI Komisi VIII Drs H Hasan Aminuddin, mengecek ke lokasi mempersiapkan diri atas kehadiran orang nomer satu di Indonesia itu.

Rencana kedatangan Presiden Jokowi, untuk menyerahkan bantuan bagi lahan kering itu kepada para petani yang berada di sekitar lahan tersebut.

Kadis Kominfo Kabupaten Probolinggo, H Tutuq Edi Utomo, menjelaskan bahwa Presiden Jokowi bisa dapat dipastikan hadir ke Probolinggo, khususnya meninjau dan menyerahkan bantuan lahan kering

kepada 600 petani yang berada disekitar lahan milik Perhutani.

“Soal pastinya tanggal bera pa bapak Presiden akan hadir ke Probolinggo, kami belum menerima info yang pasti. Na mun menurut anggota Tim yang datang, bapak Presiden positip hadir diperkirakan akhir bulan Oktober 2017 ini,” kata H Tutuq.

Sementara Kades Brani Wetan, Ir Sujoko yang berhasil ditemui mengatakan “Acara penyerahan lahan yang dihadiri bapak Presiden ini merupakan satu kebanggaan tersendiri bagi Kabupaten Probolinggo,

Tim Istana Negara bersama rombongan sidak lokasi lahan kering utamanya warga Desa Brani hadir dalam rombongan Maron, Forkopimka, tokoh Wetan Kecamatan Maron.

Bupati Tantri, sejumlah masyarakat kelompok tani.

Sekedar catatan, nampak Kepala Satker, Camat (Haq)

Waspadai Penipuan Bermodus Kecelakaan Anak

Gedung SDN Kebonsari Kulon 2 Kota Probolinggo. inset, Kasek, Catur Maharani S.Pd, M.Pd

Probolinggo, WK - Kepekaan walimurid SDN Kebonsari Kulon 2 Kecamatan Kanigaran kota Probolinggo terhadap aksi kejahatan dengan modus menginfokan bahwa anaknya mengalami kecelakaan, rupanya menjadi keprihatinan semua pihak.

Hal ini terungkap setelah

dua walimurid di lembaga pendidikan ini tertipu dengan menggunakan modus tersebut dan mengalami kerugian jutaan rupiah.

Ani Mahmuda, orang tua Raihan siswa sekolah tersebut mengalami nasib sial, pasalnya walimurid ini tertipu. Modus penipu, menginformasikan bahwa

anaknya (raihan) telah mengalami kecelakaan dan menurut si penelpon saat itu anaknya tengah berada di Rumah sakit, lalu orang tua korban dimintai sejumlah dana agar anaknya segera mendapat penanganan medis.

Ironisnya, karena panik dan tanpa pikir panjang, Ani Mahmuda segera mentransfer uang sebesar Rp5 Juta pada nomor rekening seperti yang ditunjukkan pelaku.

Korban baru sadar kena tipu, setelah mengecek keberadaan anaknya disekolah.

Sementara orang tua Asyifa, siswa sekolah yang sama mengalami kerugian sekitar Rp2 juta, dalam modus penipuan yang

Jasa Raharja Perwakilan Probolinggo Berikan Santunan Kecelakaan

Masdar, Kepala Jasa Raharja Probolinggo saat memberikan klaim asuransi kecelakaan

Probolinggo, WK Jasa Raharja secara professional semaksimal mungkin dapat memfasilitasi masyarakat dalam memperoleh haknya terkait kasus kecelakaan.

Seperti yang dilakukan oleh Jasa Raharja perwakilan Probolinggo dalam membantu masyarakat berkaitan dengan pengurusan klaim asuransi kecelakaan kereta api yang menimpa Muhayar (69) warga Desa Bayeman

Kecamatan Tongas Kabupaten Probolinggo.

Priya yang saat itu tengah menyeberang perlintasan kereta api guna mencari rumput, akhirnya mengalami nasib tragis disambar kereta api di desa Bayeman.

Sebagai konsekwensi tugas pokok Jasa Raharja dalam menangani hak asuransi jiwa atas nama korban, saat itu juga diserah terimakan klaim asuransinya, langsung

oleh Kepala Jasa Raharja perwakilan Probolinggo kepada ahli waris yakni Afiya istri korban. Adapun besaran santunan korban yang meninggal dunia sebesar Rp50 juta dan ditransfer melalui rekening BRI ahli waris.

Menurut Masdar, Kepala Jasa Raharja perwakilan Probolinggo, bahwa data jumlah pembayaran santunan kecelakaan pada tahun 2017 sampai dengan bulan September untuk Meninggal dunia sebesar Rp13,4 milliard, luka-luka Rp6.7 dan cacat Rp121,25 juta.

“Dengan maksimalnya pelayanan yang kami berikan pada masyarakat terkait hak memperoleh santunan, diharapkan ada kesadaran masyarakat untuk selalu tertib administrasi utamanya dalam hal pembayaran pajak, karena bagaimanapun dana dari masyarakat tersebut juga kembali ke masyarakat.”Ujar Masdar. (Rul)

sama.

Hal ini menjadi keprihatinan sejumlah pihak, termasuk Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah raga kota Probolinggo.

“Kita tahu, jika anak yang dipakai oleh seseorang untuk melakukan kejahatan, sebagai orang tua pasti merasa panik. Namun kalau masih dalam koridor hati yang kontrol, maka kejadian ini kecil kemungkinan akan terjadi. Misal

mengadakan pembenaran ke lembaga pendidikan tempat anak sekolah,” ujar Kabid Pendidikan Dasar Dispendik.

Kepala Sekolah SDN Kebonsari Kulon 2, Catur Maharani SPd, M.Pd saat dikonfirmasi terkait kasus tersebut menjelaskan bahwa, pihak sekolah telah beberapa kali mensosisalisasikan pada wali murid agar lebih selektif mencerna informasi dari

pihak luar.

“Kami telah berulang kali melakukan sosisalisasi termasuk dalam setiap pertemuan dengan wali murid, agar dapat menyaring informasi dari pihak luar terkait anak yang sekolah disini. Lakukan pembuktian dengan melihat kondisi anak yang ada di sekolah. Bagaimanapun jiga kami merasa prihatin atas kejadian ini.”Ujarnya (Rul)

10

Edisi 78 : 01 - 15 November 2017

LINTAS JATIM

DPRD Lamangan Kebut Pembahasan APBD 2018 Lamongan, WK - DPRD mulai mengebut pembahasan APBD 2018 agar bisa selesai tepat waktu. Dalam Jadwal yang dirilis Sekretariat DPRD, pembahasan ini akan rampung pada 7 Nopember mendatang.

Agenda pertama pembahasan APBD 2018 dimulai dengan pembacaan Pengantar Nota Keuangan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (R-APBD) Tahun Anggaran 2018 oleh Bupati Fadeli dalam rapat paripurna di DPRD. Mengawali pengantarnya, Fadeli memberikan garis agar penyusunan APBD Tahun 2018 bisa fleksibel, sehingga bias memenuhi kebutuhan kebijakan pembangunan daerah.

“Penyusunan APBD Tahun 2018 harus memiliki fleksibilitas dalam memenuhi kebijakan pembangunan yang akan dicapai, “ kata Fadeli.

Di sisi lain, dia mengatakan upaya-upaya peningkatan fiscal daerah terus lebih didorong

secara maksimal. Baik upaya untuk meningkatkan pendapatan asli daerah, dana perimbangan maupun pembiayaan.

Rancangan APBD Tahun 2018 seperti dijelaskan Fadeli, pada sisi pendapatan daerah secara kumulatif ditargetkan sebesar Rp. 2.615.648.541.797.Sedangkan Belanja Daerah direncanakan dialokasikan sebesar Rp. 2.628.648.541.797.

Postur itu akan membuat APBD 2018 direncanakan mengalami deficit sebesar Rp. 13.000.000.000. Defisit itu selanjutnya akan ditutup melalui pos pembiayaan dengan jumlah yang sama, sehingga Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran Tahun Berkenaan menjadi sebesar nol rupiah.

Fadeli menjelaskan APBD 2018 digunakan untuk membiayai sejumlah bidang prioritas. Seperti di bidang pendidikan yang akan digunakan untuk perbaikan prasarana sekolah di jenjang PAUD, SD dan sekolah menengah.

Termasuk alokasi untuk honor guru tidak tetap sebanyak 3.857 orang, dan insentif guru PAUD sebanyak 4.393 orang.

Kemudian di bidang kesehatan, alokasi dana akan digunakan untuk peningkatan pelayanan kesehatan masyarakat. Diantaranya rehabilitasi puskesmas dan peningkatan kader posyandu.

Pada bidang infrastruktur, Fadeli mengungkapkan yang menjadi salah satu perhatian utama adalah untuk perbaikan jalan-jalan di Kabupaten Lamongan. Baik jalan kabupaten, jalan poros strategis dan poros desa.

Alun-alun Kota Lamongan yang selama ini menjadi destinasi rekreatif gratis, melalui APBD 2018 juga akan kembali dipercantik. Sehingga ruang terbuka yang berada di episentrum Kota Lamongan ini akan semakin menjadi ikon Kabupaten Lamongan.

Kemudian bidang pertanian akan tetap diprioritaskan untuk

Bupati bersama Ketua DPRD Lamongan pada acara pembahasan APBD 2018 di gedung DPRD Lamongan pengembangan kawasan jagung modern. Antara lain digunakan untuk peningkatan jalan usaha tani, penggunaan pupuk organic dan fasilitas pembenihannya dengan harapan terjadi peningkatan kesejahteraan bagi para petani di Kabupaten Lamongan.

Jika dirinci dari sisi Pendapatan Daerah, Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebagai salah satu komponennya ditargetkan sebesar Rp.

471.589.901.837, atau naik 8,03 persen disbanding tahun sebelumnya.

Salah satu komponen PAD yang mengalami kenaikan sigfikan adalah Pajak Daerah sebesar 14,18 persen menjadi sebesar Rp. 157.275.812.000. ini berarti Pemkab Lamongan optimis ada kenaikan dari pajak restoran, hiburan, penerangan jalan, parkir, PBB dan beberapa pajak daerah lainnya.(hms/rdi)

Mengajak Masyarakat Manfaatkan Momen Pemutihan

Antria Wajib Pajak dikantor Samsat malam

Probolinggo, WK - Penunggak pajak kendaraan bermotor dalam beberapa hari terakhir memadati Kantor Samsat Probolinggo Kota.

Hal ini karena para penunggak

pajak kendaraan Samsat mengadakan program pemutihan denda pajak kendaraan bermotor maupun kendaraan roda empat yang ter lambat dalam membayar pajak.

Dari Hal. 01 ........

Plt Wali Kota Batu Diperiksa KPK Terkait Dugaan Eddy Rumpoko Terima Suap diduga mengetahui proses pengadaan barang/jasa di lingkungan Pemerintah Kota Batu.

Pihak KPK juga sedang mendalami informasi soal kepemilikan mobil Toyota Alphard warna hitam yang diduga merupakan suap dari pihak swasta kepada Eddy Rumpoko, saat itu menjabat sebagai Wakikota Batu, tambah Febri.

Seperti diketahui, KPK menetapkan Eddy Rumpoko dan Edi Setiawan Kepala Bagian Layanan Pengadaan Pemerintah Kota Batu (nonaktif) sebagai tersangka penerima suap dari Filipus Djap

pengusaha perhotelan.

Eddy Rumpoko diduga menerima suap Rp500 juta di mana Rp300 juta untuk melunasi pembelian sebuah mobil Toyota Alphard. Sedangkan Edi Setiawan mendapat jatah Rp100 juta.

KPK mensinyalir uang itu adalah komisi dari perusahaan milik Filipus Djap yang menang tender proyek pengadaan mesin meubelair di Pemkot Batu tahun anggaran 2017.

Ketiga orang itu menjadi tersangka sesudah KPK menemukan bukti adanya indikasi suap dari operasi tangkap tangan Sabtu (16/9/2017), di daerah Malang. (ss/ahm)

Antusias masarakat penunggak pajak kendaraan pun cukup tinggi semenjak Samsat Probolinggo Kota memberlakukan pemutihan denda pajak kendaraan ini sejak tanggal 23 Oktober sampai 30 Desember 2017.

Kepala Administratur Pelaksana (Adpel) Samsat Probolionggo Kota, Eko Maqsudi mengatakan, animo masarakat penunggak pajak kendaraan semenjak adanya program penghapusan denda pajak meningkat dari hari biasanya. Dijelaskan, program pembebasan sanksi pajak ini sangatlah bagus untuk memotivasi penunggak pajak guna membayar pajaknya lebih lancar.

Ia menambahkan, pelayanan samsat keliling juga tak luput dari

serbuan wajib pajak yang setiap harinya melayani penunggak pajak yang jauh dari samsat. Sehingga mampu memberikan pelayanan yang prima dan efisien dalam mensukseskan program pemutihan.

“Animo pembayar pajak kendaraan akan terus meningkat sampai akhir Desember 2017 karena masih banyak masyarakat yang belum mengetahui akan program pemutihan tersebut.

Untuk saya mengajak kepada wajib untuk segera menanfaatkan program ini yang berakhir tanggal 30 desember.” kata Eko Maqsudi.

Program penutihan meliputi pembebasan pokok dan sanksi administratif berupa kenaikan dan/atau bunga Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBN-KB) atas

penyerahan kedua dan seterusnya (BBN II) diberikan kepada seluruh masyarakat pemilik kendaraan bermotor dan pembebasan sanksi administratif berupa kenaikan dan/atau bunga Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) diberikan kepada seluruh masyarakat pemilik kendaraan bermotor.

Proses pengurusan pemutihan pajak kendaraan bermotor cukup mudah, pemilik kendaraan datang ke Kantor Samsat dengan membawa surat kendaraan lengkap dan mengisi formulir data, kemudian mengambil antrean untuk proses pemberkasan dan pembayaran pajak di bank. Selain itu mampu memaksimalkan penyerapan PAD dari sektor pajak kendaraan. (rul)

Pemohon SIM di Satpas Polres Probolinggo Meningkat “Kita berupaya agar masyarakat tidak terlalu terbebani terkait proses penerbitan dokumen berkendara tersebut”

Probolinggo, WK Kesadaran masyarakat pemilik kendaraan bermotor terhadap kewajiban atas kepemilikan dokumen berkendara, semakin menunjukkan peningkatan.

Hal ini terpantau pada pusat layanan penerbitan Surat Ijin Mengemudi (SIM) Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Probolinggo.

Untuk mendapatkan

Proses ujian teori yang ada di kantor Satpas Polres Probolinggo

kelengkapan berkendara ini, pemilik kendaraan bermotor bisa mengurus di kantor Satlantas terdekat dan proses pembuatannya juga tidak rumit, asal si pemohon melengkapi persyaratan seperti yang telah ditentukan oleh Polri. Selain itu pemohon juga diminta untuk cekatan, terampil dan mengetahui juklak juknis peraturan lalu lintas.

Pusat layanan penerbitan SIM ini, mengakomodir puluhan bahkan ratusan pemohon dari 24 kecamatan yang ada di kota Probolinggo. Ketertarikan masyarakat pada proses pengurusan SIM baru maupun perpanjangan masa berlakunya, di ilhami karena adanya mekanisme yang begitu cepat.

Mulai dari proses ujian

teori hingga pengambilan foto pemohon SIM dapat terlayani dengan cepat. ‘’Kita berupaya agar masyarakat tidak terlalu terbebani terkait proses penerbitan dokumen berkendara tersebut. Jika kami anggap mampu dan menguasai ujian yang ada, dijamin mereka akan memegang dokumen (SIM) yang dimaksud,” ujar Aipda Istono, Baur SIM Satlantas Polres Probolinggo.

Penjelasan yang sama juga diungkapkan oleh petugas bagian ujian teori Brigpol Prabowo SH dan Bripka Arifin. “Kita berupaya agar mekanisme pembuatan SIM ini berjalan seperti yang diharapkan masyarakat.

Apabila kami nilai telah memenuhi ketentuan yang diberlakukan, secara otomatis mereka dapat memiliki dokumen yang dimaksud,” ujar Arifin. (Rul/ Haq)

Edisi 78 : 01 - 15 November 2017

LINTAS HALAMAN Dari Halaman. 01 Jakarta, WK - Total ada 27 partai politik yang mendaftar menjadi peserta Pemilu 2019 ke Komisi Pemilihan Umum selama masa pendaftaran 3-16 Oktober 2017.

Partai politik yang mengajukan nama pengguna dan kata sandi untuk memasukkan data ke Sistem Informasi Partai Politik (Sipol) hanya 31 dari 73 partai yang terdaftar di Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia menurut data Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Dari 31 partai yang berniat mengisi Sipol tersebut, hanya 27 di antaranya yang mendaftar ke KPU. Hingga 16 Oktober 2017, sepuluh dari 27 partai yang sudah

11

Hanya 27 Parpol Mendaftar Peserta Pemilu 2019

mendaftar ke KPU dokumen persyaratannya sudah diperiksa dan dinyatakan lengkap.

Sebanyak 17 partai lainnya statusnya baru mendaftar namun sedang dalam proses pemeriksaan kelengkapan dokumen persyaratan pendaftaran.

KPU menyatakan akan memeriksa kelengkapan dokumen persyaratan pendaftaran partai politik selama 1 x 24 jam sejak waktu pendaftaran ditutup pada 16 Oktober pukul 24.00 WIB. Hal itu juga dilakukan oleh KPU kabupaten/kota dalam memeriksa kelengkapan daftar anggota dan fotokopi KTP dan kartu tanda anggota partai.

Partai yang yang telah mendaftar ke KPU selama dua pekan masa pendaftaran antara lain Perindo, PSI, PDIP, Hanura, Nasdem, Partai Berkarya, PAN, PKS, Partai Republik, Gerindra, PPP, Golkar, Partai Garuda, PBI, PKB, Partai Rakyat, dan Partai Demokrat.

Selain itu, ada Partai Pemersatu Bangsa, Partai Idaman, PKPI, PBB, Partai Indonesia Kerja (PIKA), Partai Reformasi, Partai Pengusaha dan Pekerja Indonesia (PPPI), Partai Republik Nusantara (Republikan), Partai Swara Rakyat Indonesia (Parsindo), dan Partai Nasional Indonesia Marhaenisme. (ss/in)

Ilustrasi gambar bendera Parpol Dari Halaman. 01

Warga Nganjuk Tumpengan Massal Pasca Pemeriksaan KPK Keterangan Gambar : Salah satu warga mengumpulkan tumpeng dalam sukuran pasca OTT KPK terhadap salah satu pejabat Kabupaten Nganjuk, di Alun-alun Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur

Nganjuk, WK Tumpengan massal digelar oleh puluhan warga Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, sebagai bentuk syukur dan dukungan pada tim penyidik KPK setelah operasi tangkap tangan (OTT) yang diduga juga melibatkan sejumlah pejabat di kabupaten tersebut.

“Kami sengaja mengadakan kegiatan ini. Jadi, ini dalam rangka syukur, karena selama ini terjadi ketidakadilan dan kesewenang-wenangan di Nganjuk,” kata John

Sambungan Hal. 01 dan Nurdin, dirawat intensif di Rumah Sakit Purut, Kota Pasuruan, Jawa Timur, sedangkan korban tewas bernama Heri Isnandar.

“Saat ini korban yang mengalami luka-luka tersebut masih dalam perawatan secara intensif,” ujar Kepala Kepolisian Resor Kota (Kapolresta) Pasuruan Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Rizal Martomo.

Ia mengatakan salah seorang korban dilaporkan mengalami luka patah kaki dan luka punggung akibat tertimpa material proyek Tol Paspro yang ambruk tepatnya di Desa Cukurgondang, Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan.

Begitu mengetahui ada peristiwa kecelakaan proyek tersebut, ia menyatakan,

Wiliam Wadu, salah seorang warga yang juga ikut acara tumpengan massal di alunalun Kabupaten Nganjuk, Kamis.

Ia juga mendukung penuh dengan KPK dan berharap KPK akan menegakkan keadilan.

Selama ini, masyarakat di Kabupaten Nganjuk merasa diperlakukan tidak baik, sehingga ke depan harus perlu perubahan pemimpin.

“Ke depan Nganjuk ini perlu perubahan. Kami berharap perubahan menjadi lebih baik dengan

adanya OTT, demokrasi ke depan semakin sehat.

Sebelumnya, demokrasi tidak begitu sehat,” katanya.

Ia juga tidak menyangka warga yang datang cukup banyak. Padahal, kegiatan ini dilakukan secara spontan pascaada informasi OTT yang dilakukan KPK dan memeriksa sejumlah pejabat di Kabupaten Nganjuk termasuk Bupati Nganjuk Taufiqurrahman.

“Informasi ini hanya kami sebarkan lewat jejaring sosial, tapi ternyata yang datang ikut berpartisipasi cukup banyak. Selain tumpengan di tempat ini, kami juga mengadakan cukur gundul bersama,” kata John.

Kegiatan cukur gundul dan tumpengan bersama itu dilakukan warga di alunalun Kabupaten Nganjuk.

Lokasi alun-alun tepat

berada di depan kantor Pemkab Nganjuk. Kegiatan itu diawali dengan doa bersama dan setelahnya dilakukan potong tumpeng.

Seluruh warga yang hadir makan bersama. Setelah itu, dilakukan potong rambut bersama. Pemotongan dilakukan secara serentak pada seluruh warga yang ikut cukur gundul bersama.

Walaupun tidak sampai turun ke jalan raya dalam aksinya, kegiatan itu juga tetap mendapatkan pengawalan yang ketat dari polisi. Mereka memantau jalannya aksi dan memastikan berjalan dengan tertib.

KPK melakukan operasi tangkap tangan (OTT) pada Rabu (25/10) dalam perkara dugaan menerima suap terkait jual beli jabatan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Nganjuk 2017.

Kasus itu melibatkan sejumlah pejabat di Nganjuk, termasuk Bupati Nganjuk Taufiqurrahman.

Dalam perkara tersebut, total ada 20 orang yang diamankan, dimana 12 di antaranya diamankan di Jakarta, sementara sisanya di Nganjuk. Beberapa pejabat itu misalnya Bupati Nganjuk Taufqurrahman, istri Bupati Nganjuk yang juga Sekretaris Daerah Kabupaten Jombang Ita Triwibawati, sejumlah pejabat dinas pendidikan, kepala sekolah, hingga sejumlah orang dekat Bupati lainnya.

Bupati Taufiqurrahman berada di Jakarta. Ia menginap di sebuah hotel di kawasan Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, tidak jauh dari Istana Negara. Sejumlah pejabat

juga diamankan. Total uang yang diamankan adalah Rp298 juta.

KPK menduga, praktik ini sudah lama berlangsung.

Diduga, Bupati melalui orang kepercayaannya meminta uang kepada pegawai, sejumlah SKPD di Kabupaten Nganjuk bila ada rotasi, perekrutan angkatan, hingga alih status kepegawaian.

KPK menetapkan sejumlah tersangka penerima dalam perkara itu, antara lain Bupati Nganjuk Taufiqurrahman, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Nganjuk SU, serta seorang kepala sekolah berinisial MB. Untuk pemberi antara lain Kepala Bagian Umum RSUD Nganjuk EW dan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Nganjuk HA. (*)

Tol Pasuruan-Probolinggo Mintak Tumbal, Polisi Selidiki Penyebabnya

kepolisian langsung menghentikan sementara proses pengerjaan proyek untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut.

“Sudah ada empat orang pekerja proyek yang kami mintai keterangan terkait dengan peristiwa kecelakaan proyek ini untuk mengetahui secara detil kejadiannya seperti apa,” ujarnya.

Ia menambahkan, dari laporan yang diterima di lapangan menyebutkan kronologis kejadian terjadi pada saat pemasangan beton girder yang sebelah timur, tiba-tiba goyang dan jatuh sehingga menyenggol ketiga beton girder lainnya.

“Akibatnya, beton girder yang terpasang tersebut ambruk dan menimpa beberapa unit kendaraan

yang berada di bawahnya, sehingga menyebabkan korban jiwa dan kerugian materiil,” katanya.

Atas kejadian tersebut seorang pekerja meninggal dunia, dan dua orang mengalami luka-luka, serta beberapa kendaraan yang berada di bawahnya mengalami kerusakan parah.

“Untuk kerugian materiil, yakni dua unit sepeda motor, satu unit mobil pikap warna hitam, dan juga satu unit truk tronton,” katanya.

Kronologi kejadian ambruknya girder Ia menambahkan, saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan secara intensif, termasuk juga menunggu hasil laporan dari tim forensik.

“Kami belum menentukan siapa tersangka dalam

kejadian ini, karena proses penyelidikan masih terus dilakukan,” ujarnya Kapolres.

Berikut kronologis kecelakaan ambruknya atau robohnya pemasangan beton girder di proyek tol Pasuran-Probolinggo di Kilometer 405 Desa Cukurgondang, Grati, Pasuruan, yang terjadi Minggu (29/10/2017) sekitar pukul 09.30 WIB: Ada pemasangan atau erection di Grati, panjang girder 50,80 m dengan menggunakan 2 crane masing-masing kapasitas 250 ton dan 150 ton.

Pemasangan dimulai hari Sabtu dan menyelesaikan 3 girder.

Di tiga girder yang sudah dipasang dilakukan pemasangan bracing.

Dari kiri : Massa mengerumini dan melihat langsung tol yang roboh, Korban tergencet girder dan mobil yang hancur tergencet

Hari Minggu dilanjutkan pemasangan girder yang ke-4. Saat girder ke-4 sudah pada posisi dan akan dilakukan pemasangan bracing, girder ke-4 ini patah mengenahi 3 girder yang sudah terpasang dan mengakibatkan keempat girder patah.

Satu orang meninggal dunia dan dua orang dirawat di rumah sakit akibat tertimpa girder.

Identitasnnya korban meninggal dunia adalah Heri Isnandar, merupakan pekerja mekanik dari PT Waskita.

Dua korban luka berat, adalah Sugiono, sopir mekanik dari PT Waskita yang mengalami luka patah pada kakinya. Korban lainnya adalah Nurdin, karyawan PT Pancang Sakti yang mengalami luka pada punggungnya. (ful/sen)

12

Edisi 78 : 01 - 15 November 2017

Ikfina Kamal Buka Pencanangan Kesatuan Gerak PKK-KB-Kesehatan tahun 2017 target program, penurunan angka kematian ibu dan bayi, peningkatan peserta MKJP (Metode KB Jangka Panjang) dan peningkatan peran serta masayarakat melakukan program pemberdayaan.

“Untuk standard penyajian kegiatan lomba kita bagi menjadi dua. Pertama, 5 Pelayanan Dasar Posyandu serta inovasi (16 kegiatan wajib dan 11 kegiatan inovasi). Kedua, kegiatan pengembangan Posyandu beserta inovasinya (11 kegiatan wajib dan 9 kegiatan inovasi),” jabar Ikfina.

Ikfina juga meminta kerjasama Evina kamal pasa memukul gong tanda pembukaan pencanangan kesatuan gerak PKK / KB/ Kesehatan antara PKK-KB-Kesehatan dalam mengejar target program kerja yang Kabupaten Mojokerto sudah ditetapkan sampai akhir Mojokerto, WK - Ketua Tim Penggerak Desember 2017. Target ini dikatakannya PKK Kabupaten Mojokerto, Ikfina Kamal sebagai sebuah indikator dari kinerja dan Pasa, membuka Pencanangan Kesatuan pengabdian diri.

Gerak PKK-KB-Kesehatan Kabupaten “Pada November akhir kita sudah harus Mojokerto tahun 2017 dengan tema “Dengan bisa menentukan pemenang Kesatuan Kesatuan Gerak PKK-KB-Kesehatan, Kita Gerak PKK-KB-Kesehatan Tingkat Tingkatkan Derajat Kesehatan Ibu dan Anak Kabupaten, karena akan kita ajukan ke serta Kualitas dan Kesejahteraan Keluarga” Tingkat Provinsi mewakili Kabupaten di Pendopo Graha Majatama.

Mojokerto. Saya minta kerjasama antara Pencanangan, ditandai pemukulan PKK-KB-Kesehatan untuk memenuhi target gong oleh Ikfina didampingi Kepala program sampai akhir Desember 2017.

Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Target ini adalah sebuah indikator kinerja Berencana dan Pemberdayaan Perempuan dan keseriusan kita dalam menjalankan (DP2KBP2) Kabupaten Mojokerto, Joedha tugas,” tambahnya.

Hadi, Kepala Dinas Kesehatan Didik Kepala Dinas P2KBP2 Kabupaten Chusnul Yakin, Kepala Dinas Pemberdayaan Mojokerto, Joedha Hadi, penyampaikan Masyarakat dan Desa (DPMD) Ardi capaian Dinas Kesehatan berikut progress Sepdianto, Ketua Persatuan Wanita pembangunan maupun perkembangan Olahraga Seluruh Indonesia (Perwosi) Yayuk fasilitas kesehatan di Kabupaten Mojokerto Pungkasiadi dan Ketua Dharma Wanita (27 Puskesmas termasuk Pustu dan Persatuan (DWP) Diah Ratna Herry Soewito. Ponkesdes) serta akreditasi, oleh Kepala Beberap target Kesatuan Gerak PKK-KB- Dinas Kesehatan Kabupaten Mojokerto, Kesehatan antara lain yakni pencapaian Didik Chusnul Yakin(end/adv)

ADVERTORIAL TIM KBK FACA DUTA RSUD DR. SOEGIRI UNTUK KAB. LAMONGAN

Lamongan,WK - Memberikan pelayanan yang prima dan menentramkan bagi pasien dan kelurga pasien merupakan tekad dan komitmen seluruh jajaran RSUD Dr.Soegiri Lamongan. Oleh karena itu berbagai usaha yang terpadu untuk pelayanan yang berorientasi pada perwujudan komitmen terus diupayakan secara berkesinambungan.

Peningkatan mutu pelayanan rumah sakit, jenis pelayanan kesehatan, rumah sakit terus dikembangkan dengan pengelolaan manajemen professional.

Meningkatkan Bounding antara pasien dengan pelayanan anak di RSUD Dr. Soegiri Lamongan dengan upaya Mengurangi kecemasan orang tua dan anak yang di Ruang Rawat Inap Anak (Anggrek) Tim Forum Aku Cinta Anak (FACA) RSUD Dr. Soegiri Lamongan, berpartisipasi dalam penilaian Kelompok Budaya Kinerja Tingkat Kabupaten yang diikuti oleh semua OPD se Kabupaten Lamongan.

Kemudian berdasarkan hasil desk evaluation Budaya Kinerja Tingkat Provinsi Jawa Timur, Kelompok Budaya Kerja (KBK) RSUD Dr. Soegiri Kabupaten Lamongan yang mengambil nama “FACA” (Forum Aku Cinta Anak) mengambil judul Risalah “Menekan Tingkatnya anak usia 1-5

tahun yang cemas akibat Hospitalisasi di Ruang Anggrek RSUD Dr. Soegiri Lamongan melalui FACA sebesar 91% dalam waktu 12 minggu”, mewakili Kabupaten Lamongan lolos seleksi tahap I masuk dalam peringkat 20 (dua puluh) besar dari 93 (sembilan puluh tiga) Kelompok Budaya Kinerja di Lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Timur.

KBK FACA RSUD Dr. Soegiri Lamongan Kabupaten Lamongan yang diketuai oleh dr.

Maya Hanggraningrum, mengangkat masalah Mengurangi kecemasan orang tua dan anak yang di rawat Penilain dari tahapan lomba tingkat Propinsi Jawa Timur selanjutnya adalah visitasi lapangan oleh TIM Penilai/ Juri dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur yang dijadwalkan dilakukan pada tanggal 18/10/17 lalu. Yang sebelumnya telah melakukan koordinasi baik secara intern maupun dengan Bagian Organisasi Sekretariat Daerah kabupaten Lamongan sebagai pembina Kelompok Budaya Kinerja (KBK) Kabupaten Lamongan.

Masuknya KBK FACA dalam 20 (dua puluh) besar nominasi KBK di Lingkungan Pemerintah Kabupaten/ Kota di Jawa Timur merupakan sebuah bukti nyata dari sumbangsih RSUD Dr. Soegiri Lamongan untuk lebih memperkenalkan Kabupaten Lamongan di kancah lokal maupun nasional.

Hal tersebut juga menepis anggapan dari beberapa pihak bahwa RSUD Dr. Soegiri Lamongan merupakan lingkup pelayanan publik yang hanya dipandang sebelah mata, bisa memberikan peran sertanya dalam kemajuan Kabupaten Lamongan dalam mewujudkan hak pemenuhan kesehatan dan kesejahteraan anak yang ada di Kabupaten Lamongan.(hms/adv/rdi)