1 minute read

Longsor Landa Tutur

Next Article
JEMBER-LUMAJANG

JEMBER-LUMAJANG

Pasuruan, Memorandum

Peristiwa tanah longsor di Jalan Lawangan masuk

Advertisement

Dusun Mangguan, Desa Blarang, Kecamatan Tutur, menutup akses jalur alternatif antara Kabupaten Pasuruan dan Kabupaten Malang, Kamis (9/3) sore.

Kejadian itu tidak menimbulkan korban jiwa. Namun menimbun badan jalan serta merusak pipa saluran air bersih.

Kepala Desa Blarang Darwanto mengatakan, akses jalan di pintu gerbang area Wisata Bukit Pawangan, Desa Blarang, sempat tertutup timbunan tanah. Akses jalan desa merupakan salah satu jalan alternatif menuju ke Desa Taji, Kecamatan Jabung, Kabupaten Malang. Meski tak menimbulkan korban jiwa, namun jalan tersebut merupakan akses perekonomian warga.

Darwanto mengatakan, kondisi cuaca saat terjadi longsor tidak dalam keadaan hujan, tetapi beberapa hari sebelumnya di wilayah tersebut diguyur hujan deras selama seminggu. Hal tersebut yang menyebabkan struktur tanah mulai hilang. Tanah tebing mulai runtuh dan longsor menimbun badan jalan. “Iya kemarin, Kamis (9/3), sore itu ada longsor di Dusun Mangguan dan pipa saluran air bersih yang menuju ke rumah warga patah,” kata Darwanto, Jumat (10/3).

Tanah longsor sepanjang 10 meter dengan ketinggian 3 meter yang menimbun badan jalan.

Secara perlahan warga setempat membersihkan akses jalan motor.

Kepala desa berkoordinasi dengan pihak BPBD Kabupaten Pasuruan untuk meminta bantuan alat berat untuk menyingkirkan tanah longsor yang menimbun badan jalan.

Akibat tanah longsor disamping berdampak pada akses jalan penghubung alternatif menuju Kecamatan Jabung, Kabupaten Malang, juga merusak pipa saluran air bersih yang menuju ke rumah warga, dengan patahnya pipa saluran air bersih beberapa warga sempat kebingungan karena tidak mempunyai cadangan air di rumahnya. “Sejak pagi hari ini, warga desa ber- gotong royong membersihkan tanah longsor yang menimbun badan jalan serta memperbaiki pipa saluran air bersih,” pungkas Darwanto. (kd/mh)

This article is from: