Edisi No.262 | Tahun Ke-XIII WWW.KORANTRANSAKSI.COM
Senin, 11-24 Februari 2013 Terbit setiap hari SENIN Harga Rp. 5.000 Luar Pulau Jawa Tambah Ongkos Kirim
PENERBIT: BINA INTERAKSI EKONOMI PERS
PENYELESAIAN
SK/MENPEN/1496/SIUPP/JAKARTA 22 JULI 1999
Wamenkum HAM Lakukan Sidak, Kinerja Ditjen Imigrasi Kacau butan dengan cara datang sejak pukul 04.30 WIB.
FOTO | WAWAN AGUS PRASETYO
Foto bersama setelah hasil penilaian Dewan Pers diterima dan disepakati kedua belah pihak, di Gedung Pers, Rabu (17/1). Tampak dalam gambar (ki-ka) Teguh Prayito Kasubdit Penyidikan), Agus Sudibyo (Ketua Komisi Pengaduan Masyarakat dan Penegakan Eika Pers), Ali Rahmat Siregar (Pemimpin Redaksi Koran Transaksi), Syaiful Nazar (Pemimpin Umum Koran Transaksi), dan Leo Batubara (Anggota Dewan Pers). Ketua Umum NCW, Syaiful Nazar.
Soal SK CPNS Di Pemkab Padang Pariaman
NCW Bongkar Suap Miliaran Rupiah
Jakarta, Trans – Sebabnyak 111 tenaga kerja pegawai honorer daerah (Honda) berkurang satu orang akibat meninggal dunia tinggal 110 orang bekerja di Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Padang Pariaman, yang telah masuk data base dan diajukan proses pengaFOTO | IST ngkatannya menjadi Ali Mukhni. PNS ke Kementerian Aparatur Negara (Kemenpan) dan BKN Pusat Jakarta tahun 2012. Masa pengabdian mereka terhitung sejak tahun 2005. Sumber yang minta namanya tidak disebutkan kepada koran ini, mengatakan bahwa pada tahun 2012 ada informasi bahwa dari 110 orang yang diajukan yang turun sebanyak 36 orang. Hal itu terjadi, dengan alasan, ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi dan akhirnya terpending. Perlu diketahui, masalah 110 tenaga kerja pegawai honorer daerah tersebut sudah diekspos di media massa lokal. Pasalnya, ada pungli yang dikenakan kepada mereka dengan jumlah bervariasi anatara Rp.2 juta sampai Rp. 7 juta (dulu-red), yang dilakukan oleh oknum BKD Kabupaten Padang Pariaman. Namun, kelanjutannya sampai berita ini diturunkan belum ada kejelasan yang pasti kapan SK sebagai PNS mereka terima. Berita pungli ini kembali mencuat. Baru-baru ini ada laporan pengaduan beberapa tenaga kerja honorer kepada DPP NCW di Jakarta, bahwa mereka harus mengumpulkan uang sebesar Rp 15 juta per orang. Uang tersebut setelah terkumpul semuanya disetorkan kepada oknum BKD. Kabarnya, uang tersebut akan diserahkan dalam bentuk rekening kepada oknum Pemerintah Pusat (Kemenpan) dan BKN Pusat, agar para tenaga kerja honorer menerima SK pengangkatan PNS. Apakah tindakan oknum BKD itu atas persetujuan Ali Mukhni sebagai bupati?
FOTO | IST
Wakil Menteri Hukum dan HAM Denny Indrayana
Permohonan yang ditutup karena harus melayani one day service yang dibatasi disinyalir bisa menimbulkan bias menimbulkan gelak di imigrasi. Jika terjadi gejolak, apakah Wamenkum HAM bertanggung jawab?
Jakarta, Trans – Wakil Menteri Hukum dan HAM Denny Indrayana sering melakukan gebrakan dalam banyak hal. Mulai melakukan inspeksi mendadak (sidak) di beberapa lembaga pemasyarakatan, dan kantor-kantor imigrasi, hingga melakukan penamparan terhadap sipir. Tak sedikit orang memuji mantan Staf Hukum Presiden Bidang
HAM dan Penegakan Demokrasi tersebut. Namun tak sedikit pula yang mencibir sepak terjang Denny. Tindakan Denny ini dianggap sebagai over acting, yang cuma mencari sensasi. Adalah Elman Sihombing— yang sering berurusan dengan kantor imigrasi di seluruh Indonesia, yang mengajukan kritikan keras terhadap Denny Indrayana. “Sebelum Wamenkum HAM sidak ke Imigrasi Jakarta Selatan layanan permohonan paspor mencapai 600 sampai 700 buah. Namun, setelah sidak permohonan dibatasi menjadi 400 buah, dengan rincian permohonan manual sebanyak 200 pemohon, permohonan biro jasa 100 pemohon, permohonan online 50 pemohon, dan permohonan drop box 50 pemohon,” ujarnya. Perlu diketahui, sekarang ini antrean panjang terjadi saat pengurusan paspor di kantor Imigrasi Jakarta Selatan, Jl Mampang Prapatan. Rupanya, hal ini terjadi karena ada pembatasan antrean, sehingga warga harus bere-
Impor Sapi, Hilangnya Uang Negara Diduga Libatkan Oknum Bea Cukai Jakarta, Trans - Terjadinya ‘penyunatan’ uang Pajak Pertambahan Nilai (PPN) impor daging sapi yang diduga menjadi sumber suap miliaran rupiah bagi mafia, dinilai takkan terjadi tanpa kerjasama oknum aparat negara di lapangan. Pakar ekonomi dan Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Dradjad Wibowo mengatakan, hasil penelusurannya dalam hal impor daging sapi menunjukkan tanda-tanda mafia impor daging bermain di semua lini, dari hulu ke hilir untuk mengam Bersambung hal 7 ...
Direktur PT. Indoguna Utama, Arya Abdi Effendi (baju putih).
Kepala BPN RI:
Penyelesaian Konflik Pertanahan Dengan Cara Win-Win Solution Kantor Pertanahan Kota Administrasi Jakarta Barat Tingkatkan Pelayanan Prima, dan Laksanakan Larasita Lanjutan Prona 2013
Jakarta, Trans - Salah satu penyebab lambatnya penyelesaian konflik pertanahan di Indonesia akibat ketertutupan atau tidak keterbukaan informasi soal bidang-bidang tanah yang bermasalah. Karena itu Kepala BPN RI Hendarman Soepandji, mengatakan untuk mewujudkan komitmen berjalannya program Reforma Agraria, maka Kantor BPN Wilayah, Kota dan Kabupaten harus segera memprioritaskan untuk menyelesaikan konflik pertanahan di Indonesia sebaiknya dengan cara menempuih jalan
Bersambung hal 7 ...
Demokrasi Kaum Penjahat
S FOTO | IST
Bersambung hal 7 ...
One Day Service Day Menurut Elman, sampai sekarang masih ada pelayanan satu hari selesai (One Day Service Day), “tapi hanya penggantian PPRI pada Kantor Imigrasi Jakarta Pusat dan Jakarta Barat. Namun, kedua kantor imigrasi ini tidak melayani permohonan baru yang jumlahnya sampai 400 sampai 500 buah per hari. Kalau begini apa artinya pelayanan publik,” tandasnya. Elman juga mempertanyakan, “kenapa masalah penggantian tersebut tidak dilakukan oleh Imigrasi Soeta-Hatta, dimana permohonan di sana relatif lebih sedikit dibandingkan dengan kantor yang lain? Kemudian permohonan dialihkan ke Kantor Jakarta Timur dan Jakarta Selatan.” Sebenarnya, lanjut Elman, kalau ada rencana memberikan pelayanan cepat dari pihak imigrasi merupakan hal yang sangat baik bagi pemohon. “Tapi kalau ini sifatnya uji coba. Kenapa tidak di Imigrasi Soekarno-Hatta saja, supaya tidak mengganggu pelayanan?” katanya. Sebab, kata lelaki yang mengetahui persis kinerja di imigrasi itu, kalau pelayanan dibatasi akan terjadi penumpukan. “Kalau bisa dikatakan 500, kemudian dikurangi 50 persen di luar drop box dan lewat internet, berarti penumpukan permohonan tertunda tiap hari 50 persen,” jelasnya.
damai (win-win solution). “Penyelesaian kasus-kasus sengketa pertanahan di negara ini diperlukan agar tidak membawa efek buruk di masyarakat,” tegas Hendarman, saat dikonfirmasikan Koran Transaksi, Senin (1/02) pekan lalu terkait kasus konflik sebidang tanah hak milik Nomor: 8036/Cengkareng Barat, seluas 23.231 M2, hak milik dan tertulis atas nama Muhammad Tinggul, Haji, yang direcokin oleh para oknum yang
ekarang ini ada-ada aja kaum intlektual mem buat istilah. Tadjuddin Noer Effendi, penel iti dan sosiolog UGM, malah membuat istilah demokrasi kaum pejahat,” kata Dulloh, sambil tersenyum, “Mungkin lantaran akhir-akhir ini silih berganti para elite politik terjerat kasus korupsi. Baik pucuk pimpinan partai maupun mereka yang duduk di badan legistatif DPR dan DPRD.” Memang, di antara para elite politik itu ada yang masih dalam proses menjadi tersangka. Tidak sedikit menjadi penghuni hotel pordeo. Beberapa di antaranya telah dipindahkan ke Sukamiskin Bandung, penjara khusus para koruptor itu. “Namun, pengasingan itu tidak membuat efek jera. Justru belakangan ini, elite politik yang sedang menjabat Presiden PKS telah menjadi tersangka korupsi dalam kongkalikong impor daging sapi. Ternyata tidak hanya partai politik yang saat kampanye mengatakan tidak pada korupsi yang terlibat korupsi, tapi partai yang selama ini mengusung slogan partai bersih pun tidak luput dari perilaku korupsi,” sambut Kakung, dengan mimic yang sangat serius. Bersambung hal 7 ...
FOTO | C HERRY SL
Kepala BPN RI Hendarman Soepandji (kanan), dan Kepala Kantor Pertanahan Kota Administrasi Jakarta Barat (kiri).
Bersambung hal 7 ...
ILUSTRASI | IST
WARTAWAN KORAN TRANSAKSI DALAM MELAKSANAKAN TUGAS LIPUTAN DILAPANGAN WAJIB BERPAKAIAN ATRIBUT KORAN TRANS, DIBEKALI IDENTITAS ID CARD. TUGAS LIPUTANNYA TERCANTUM PADA BOKS REDAKSI, DILUAR ITU REDAKSI TIDAK BERTANGGUNG JAWAB. JIKA ANDA MERASA DIRUGIKAN LAPORKAN SEGERA KEPADA PIHAK KEPOLISIAN-RI TERDEKAT