Karawang Bekasi Ekspres, 21 Februari 2023

Page 1

PURWAKARTA- Jelang sidang terakhir gugatan cerai, Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika selalu tampil ceria. Melalui Instagram story, Ambu Anne menunjukan keceriaannya bersama putri semata wayangnya, Nyi Hyang Sukma. Diketahui,

Leluasa Nyabup

Bekasi jika Golkar

Menang Pileg

KABUPATEN BEKASI- Partai Golkar Kabupaten

Bekasi  leluasa mempertahankan tiket calon bupati dan mendorong kader jagoannya yakni Haji Ahmad

Marjuki sebaga calonnya jika bisa mendapat 14 Kursi DPRD Kabupaten Bekasi pada Pemilu 2024 mendatang. Partai Golkar, kata dia, ingin merebut kembali sebagai pemenang dalam ajang pemilihan legislatif (pileg) di tahun 2024 mendatang.

Sebagai Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD)

Golkar Kabupaten Bekasi, Akhmad Marjuki mengatakan, saat ini sedang menjaring bakal calon legislatif sabanyak-banyaknya yang secara otomatis jika strategi di pileg bisa mulus, juga bisa ikut memuluskan langkahnya menjadi calon bupati Bekasi di Pilbup 2024 mendatang.

“Persiapan bacaleg sama dengan partai lain. Jadi kita sudah menyiapkan 200 persen dari total kursi, nanti tinggal diseleksi ditingkat Jawa Barat,”kata Akhmad Marzuji usai menghadiri pengurus

besok (22/2) Pen -

gadilan Agama Purwakarta bakal mengumumkan ujung dari persidangan cerai Anne dengan Dedi

Berjamaah Terlilit

Swastanisasi Pasar

Menyerahkan pengelolaan pasar ke pihak swasta sejauh ini masih lebih banyak ruginya ketimbang untungnya. Permasalahan dualisme pengelola, konflik dengan pedagang, hingga utang miliaran retribus ke pemerintah daerah merupakan masalah yang kini dihadapai oleh Pemkab Karawang, Pemkab Bekasi serta Pemkot Bekasi. Tiga daerah yang dicap sebagai metropolitan ternyata kesusahan bereskan masalah pasar.

DAFTAR SWASTANISASI YANG SAAT BERMASALAH DAN SITUASINYA ‘PANAS’:

KOTA BEKASI Pasar Jatiasih Pasar Kranji

KABUPATEN BEKASI Pasar Cikarang Pasar Serang Pasar Induk Cibitung

KARAWANG Pasar Dengklok (Belum termasuk 4 pasar tradisional lain yang diswastanisasi dan menyimpan setumpuk masalah)

Konten Beken Road to Satpel Curi Perhatian Milenial

Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Karawang, terus melakukan inovasi untuk mensukseskan program Bangga Kencana di tahun 2023

MELALUI program Podcast Berencana Itu Keren (Beken) Road To Satpel. DPPKB Karawang gencar melakukan sosialisasi program KB dengan cara keliling di 30 kecamatan se-Kabupaten Karawang.  Konten Podcast Beken Road To Satpel sendiri merupakan pro -

gram inovasi Bidang Pengendalian Penduduk, Advokasi, Data, dan Informasi (PPADI) di tahun 2023. Sebagai upaya meningkatkan komunikasi, informasi, dan edukasi (KIE) kepada masyarakat seputar program KB.

Kepala DPPKB Karawang, Sofiah melalui Kabid PPADI, Edi Zulkarnaen mengungkapkan, setiap tahun DPPKB Karawang selalu menggarap inovasi dalam pengelolaan konten media sosial.  Setelah sukses dengan program pengelolaan 30 admin instagram Satpel PPKB Kecamatan. Tahun ini, pihaknya menambah satu program dengan melaksanakan podcast keliling 30 kecamatan.

“Melalui Konten Beken Road To Satpel ini, kami berusaha menyajikan tontonan yang disukai oleh masyarakat Karawang, namun tetap dikemas dalam bentuk so-

Kontak Redaksi: Suhlan: 081806630196, Mahesa: 082298163255. Kontak Iklan: Tohiri: 081279676016, Hayatullah: 085379686339 Email: karawangbekasiekspres@gmail.com, redaksikarawangbekasi@gmail.com HARIAN UMUM KARAWANG BEKASI WAHYUDI - KARAWANG NEOCASA DELUXE FREE AC TIAP KAMAR* | FREE SMART DOORLOCK* Jl. Pinayungan No. 88 Teluk Jambe Timur, Karawang 41361 EMERALD NEOPOLIS MARKETING GALLERY Sekarang Semua Bisa Punya Rumah 2 Lantai! FREE BPHTB* | AJB* | BN* | SHM* *Syarat & Ketentuan berlaku 50 Ha Business Park & Residential 2,5 CICILAN MULAI Jt-an / Bulan* 0 %* DP KABUPATEN BEKASI – Pusat bisnis dan komersil Cikarang International City (Cinity) Cikarang Kabupaten Bekasi yang merupakan megaproyek ambisius milik SPS Group mulai menuai reaksi penolakan dari masyarakat Cikarang. Masyarakat khawatir proyek WAHYUDI/KARAWANG BEKASI EKSPRES PODCAST KELILING: Konten DPPKB Karawang Podcast BEKEN Road To Satpel upaya kampanye program Bangga Kencana di 30 kecamatan se-Kabupaten Karawang.
DPPKB Karawang Gencar Sosialisasi Lewat Podcast
PEMKAB KARAWANG, BEKASI DAN KOTA BEKASI ALAMI KESALAHAN SERUPA Haji Ahmad Marjuki

PEMBANGUNAN: Foto udara pembangunan Pasar Induk Cibitung saat proses revitalisasi dimulai, namun kini pembangunan berhenti sejak dia bulan lalu karena konflik pemenang lelang.

Utak-Atik Pasar Induk Cibitung

Pemkab Bahas Penataan Lebih Dulu Pedagang Ingin Pembangunan Dipercepat

KABUPATEN BEKASISetumpuk masalah tengah dihadapi Pemkab Bekasi dalam mengurus Pasar Induk Cibitung. Bagaimana tidak, ditengah desakan pedagang yang ingin cepatcepat memulai revitalisasi. Perusahaan pengelola Pas-

ar Induk Cibitung malah berkonflik. Hal ini tentu saja berdampak pada penata kelolaan pasar yang jadi semrawut. Guna mengurai permasalahan yang terjadi di Pasar Induk Cibitung. Pemerintah Kabupaten Kabupaten

Bekasi melalui Dinas Perdagangan Kabupaten Bekasi melakukan rapat koordinasi dengan Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan, pada Senin (20/2) kemarin. plt. Kepala Dinas Perdagangan Kabupaten Bekasi, Gatot Purnomo men -

gatakan, rapat ini bukan membahas soal konflik perusahaan yang mendapatkan proyek Pasar Cibitung. Akan tetapi lebih kepada ketertiban yang ada di Pasar Induk Cibitung. Dimana saat ini kondisinya sangat memperhatikan.

"Ini mungkin bisa kita lakukan tindakan karena tempat penampungan yang di tempati pedagang, di dalam suatu perjanjian pihak pertama wajib hukumnya melaksanakan kewajiban dalam hal ini pemerintah daerah," kata Gatot usai

tusan tersebut," sambung Gatot. Adapun nanti untuk pembayaran kios, kata Gatot, dimungkinkan setelah keluar hasil kajian bahwa keputusan pengadilan tidak ada transaksi pembayaran. p 3 SELASA, 21 FEBRUARI 2023 KE HAL 4 METRO CIKARANG SEKILAS

PDI-P Tawarkan Solusi Masalah TPA Burangkeng

Usup Supriatna berharap Pemkab Bekasi secepatnya menjawab keluhan masyarakat Kabupaten Bekasi. Menurutnya, penyelesaian over load TPA Burangkeng ini harus segera dilakukan demi kepentingan dan kesehatan masyarakat.

“Persoalan over load TPA sampah Burangkeng sudah menjadi pembahasan

MUSRENBANG: Camat Setu, Joko Dwijatmoko saat memimpin Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat kecamatan di Kampoeng Kita, Desa Kertarahayu, Senin (20/2) kemarin.

Kecamatan Setu

Diguyur Rp. 44 Miliar

KABUPATEN BEKASI - Pemerintah Kabupaten Bekasi menggelontorkan Anggaran Pembelanjaan dan Pendapatan Daerah (APBD) sebesar Rp. 44 miliar lebih untuk pembangunan fisik di wilayah Kecamatan Setu. Tak hanya bersumber dari APBD tahun 2023, angaran itu juga sebagian bersumber dari dana hibah.

Camat Setu, Joko Dwijatmoko mengungkapkan, anggaran sebesar Rp. 44 miliar itu digelontorkan untuk 11 desa di Kecamatan Setu. Adapun yang paling banyak ialah pembangunan fisik seperti jalan dan lainnya. Total ada sebanyak 147 kegiatan pembangunan fisik di Kecamatan Setu. "147 kegiatan itu roralnya Rp. 44 miliar, paling kecil memang ada cuma empat kegiatan di desa. Terbagi infrastruktur dan lainnya," kata Joko kepada awak media, kemarin, (20/2).

masyarakat dari tahun ke tahun. Namun, hingga saat ini belum juga ada penyelesaian berupa solusi,” ujar Usup Supriatna Senin, (20/2) kemarin. Kendati demikian, Politisi PDI Perjuangan Kabupaten Bekasi itu tetap berharap agar Pemkab Bekasi segera merealisasikan penyelesaiannya.

“TPA Burangkeng dinyatakan sudah over load.

Artinya, lokasi saat ini sudah tidak bisa menampung sampah masyarakat. Tentunya harus ada solusi yang cepat dan tepat,” ucapnya.

Menurut Usup Supriatna, langkah awal yang harus dilakukan Pemkab Bekasi adalah menyediakan lahan Tempat Penampungan Sampah Sementara. “Akibat TPA Burangkeng sudah over load, dima-

na ada langkah-langkah Pemda untuk menyelesaikan baik dengan melaksanakan perluasan ataupun merencanakan pengadaan pengelolaan secara tehnologi tentu butuh waktu, sedangkan sampah setiap hari harus diperhatikan penanganannya,” terangnya. Dalam hal penanganan sampah yang dihasilkan masyarakat dalam keseharian, menurut Usup Supriatna, harus ada solusinya.

Pembunuh Penjual Ayam Goreng Diancam 15 Tahun Penjara

KABUPATEN BEKASI

– Dua pelaku pembunuh pengusaha ayam goreng di Kabupaten Bekasi terancam hukuman berat. Mereka, Hari Kurniawan (21) dan

Mochamad Agustian (15) dua remaja asal Subang ini dijerat Pasal 338 KUHP dan atau Pasal 365 KUHP tentang pembunuhan dan kekerasan dengan ancaman kurungan 15 tahun penjara.

“Kedua tersangka HK dan MA, dijerat dengan tindak pidana pembunuhan dan atau pencurian dengan kekerasaan, serta penculikan

anak sebagaimana dimaksud dalam Pasal 338 KUHP dan atau Pasal 365 KUHP dan atau Pasal 76F Jo Pasal 83 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014, tentang perubahan atas Undang-Undang Nomor 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak dengan ancaman kurungan penjara selama 15 tahun,” ujar Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Hengki Haryadi, saat ungkap kasus Polda Metro Jaya, belum lama ini. Ia menjelaskan, kedua pelaku nekat menghabisi

Pelakunya Dua Orang Remaja Asal Subang

korban di tempat usahanya, di Jalan Raya Kemejing, Kampung Kumejing, Desa Sukaindah, Kecamatan Sukakarya, Kabupaten Bekasi, Kamis (16/2). Polres Metro Bekasi dan Polda Metro Jaya, berhasil menangkap mereka saat sedang beristirahat di daerah Subang, Jawa Barat, Jumat dini hari (17/2). Sedangkan anak korban berinisial A (17 bulan), yang sempat dibawa kabur oleh kedua pelaku, berhasil ditemukan di pos ronda yang lokasinya tidak jauh dari tempat penangkapan para

pelaku. Kondisi anak korban berhasil ditemukan dalam kondisi masih hidup.

Dalam ungkap kasus tersebut, Hengki menyampaikan, para pelaku yang merupakan karyawan dari korban. Mereka nekat melakukan aksinya lantaran sakit hati dan dendam terhadap korban, serta kerap ditegur dan merasa tidak mendapatkan gaji yang tidak sesuai. Oleh sebab itu, para pelaku ini merencanakan dan mempersiapkan pembunuhan terhadap korban selama tiga hari.

KE HAL 4 METRO CIKARANG AL MUJAMIL/CIKARANG EKSPRES OVERLOAD: Kondisi overload Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Burangkeng yang terletak di Desa Burangkeng, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi.

rapat di ruang rapat bupati. "Tapi kita harus mempunyai dasar, karena kondisi saat ini kan mitra sedang berkonflik, tadi pak bupati mengarahkan kita untuk ada pendampingan ada dahtun selaku jaksa pengacara negara terhadap kepuKE HAL 4 METRO CIKARANG
KABUPATEN BEKASISekretaris DPC PDI Perjuangan Kabupaten Bekasi, Usup Supriatna berikan solusi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi persoalan overloadnya Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Burangkeng yang terletak di Desa Burangkeng, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi.
KE HAL 4 METRO CIKARANG ILUSTRASI

SELASA, 21 FEBRUARI 2023

SOROT

Ternyata, Direktur Pemenang

Tender Revitalisasi Pasar

Jatiasih Sudah Lama Berubah

KOTA BEKASI - Belum selesai soal pungutan liar kepada pedagang terkait Izin Hak Pemakaian Tempat Dasaran (HPTD) oleh PT Mukti Sarana Abadi (MSA) kepada pedagang pasar Jatiasih kini muncul persoalan baru yakni pemberitahuan bahwa direktur utama pemenang tender revitalisasi pasar Jatiasih itu telah berganti.

Surat pemberitahuan bernomor 109/MSA-JA/ II/2023 ditujukan kepada Plt Wali Kota Bekasi setelah beredar bersamaan foto pertemuan Plt.

Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto dengan Rudi Rosadi yang masih mengklaim sebagai Direktur Utama PT.

Mukti Sarana Abadi yang memenangkan tender

Revitalisasi Pasar Jatiasih di ruang kerja Wali Kota Bekasi pada 9 Februari 2023.

Terlihat dalam foto itu, Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto didampingi plt. Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian, Lintong. Sementara, Rudi Rosadi didampingi sejumlah perwakilan perusahaannya.

Dari informasi diperoleh, kedatangan Rudi berkeinginan meminta kesediaan plt. Wali Kota Bekasi untuk meresmikan Pasar Jatiasih yang telah rampung pembangunannya sejak akhir 2022 lalu.

Namun demikian dua hari setelah pertemuan tersebut muncul surat pemberitahuan ditujukan kepada plt. Wali Kota Bekasi mengenai adanya

perubahan jabatan Direktur Utama PT. Mukti Sarana Abadi berdasar hasil Rapat Umum Pemegang Saham. Isinya antara lain Rudi Rosadi mengundurkan diri dan digantikan oleh Putra Surya sebagai

Direktur Utama.

Perubahan jabatan top leader PT. Mukti Sarana

Abadi terjadi sejak 4 Februari 2021 beberapa waktu setelah dilakukannya Groundbreaking Pasar Jatiasih pada 28 Januari 2021.

Dalam surat tersebut juga menegaskan jabatan

Direktur Utama PT. Mukti Sarana Abadi masih diduduki oleh Putra Surya, sehingga pertemuan Rudi Rosadi dengan plt. Wali Kota Bekasi dipertanyakan statusnya apabila mengatasnamakan perusahaan tersebut.

Surat ditembuskan kepada Sekretaris Daerah

Kota Bekasi, Inspektorat, Dinas Perdagangan dan Perindustrian, Bagian Kerjasama dan Investasi serta Bagian Hukum.

Dikonfirmasi terpisah, Plt Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Kota Bekasi Lintong Dianto Putra membenarkan bahwa dirinya telah menerima surat pemberitahuan dari direktur PT MSA yang baru lengkap sama dokumen Kemenkumham.

"Terkait hal itu saya sudah beritahu kepada Plt Wali Kota Bekasi bahwa pertemuan kemarin dengan Rudi, tidak ada kapasitas kita menerimanya sebagai Direktur PT MSA dan bicara soal kelanjutan Pasar Jatiasih. Ternyata direktur PT MSA sudah berubah,"tegas Lintong kepada KBE, Senin (20/2/2023).

Untuk itu secepatnya akan melakukan klarifikasi dengan memanggil direktur PT MSA yang baru. Lintong mengaku tidak akan mau berbicara lagi dengan Rudi karena kapasitasnya tidak lagi sebagai direktur PT MSA.

"Saya juga akan minta klarifikasi jika benar terjadi dualisme maka akan dievaluasi perjanjian kerja sama (PKS) antara pemerintah dengan PT MSA. Pastinya hak pengelolaan tidak akan dikeluarkan sebelum persoalan itu selesai,"tegasnya.

Dikonfirmasi apakah terkait konflik internal di PT MSA akan mengganggu pemindahan pedagang dari TPS ke gedung Baru Lintong menyatakan pemindahan pedagang dari luar ke dalam gedung baru itu bagian dari hak pengelolaan.

"Saya tegaskan bahwa hak pengelolaan pasar Jatiasih akan diterbitkan jika semua selesai. Seperti klarifikasi dari direktur baru yang sah dan legal menurut Menkumham masalah HPTD. Selanjutnya soal kewajiban yang harus diselesaikan baru pengelolaan diterbitkan,"tegas Lintong.

Hal pengelolaan terbit kepada pihak pertama baru pedagang masuk kedalam gedung baru. Maka sifatnya akan beralih kontribusi bukan lagi kompensasi.(amn)

Fungsi Pompa Dipertanyakan

KOTA BEKASI - Pembelian pompa air untuk mencegah banjir melalui dana APBD dianggap tidak efektif dalam menanggulangi banjir di Kota Bekasi.

Diketahui bahwa Pemerintah Kota Bekasi telah gelontorkan anggaran mencapai

Rp20 miliar melalui APBD

Tahun Anggaran 2022 untuk pembelian 28 unit pompa air berukuran kecil untuk didistribusikan pada 28 RW, dan 14 unit pompa air berukuran besar untuk polder air mencegah terjadinya banjir di Kota Bekasi.

Pompa air itu untuk pencegahan banjir saat wilayah dilanda hujan dengan intensitas tinggi. Namun faktanya beberapa wilayah masih mengalami banjir dengan genangan air bervariasi setiap hujan entitas tinggi terjadi.

Terakhir saat hujan terjadi pada Minggu 19 Februari

2023 kemarin hujan terjadi dengan entitas tinggi dan menggenangi sejumlah pemukiman warga di berbagai titik seperti Kecamatan Rawalumbu dan Bekasi Timur.

Menanggapi hal itu Ketua Komisi II DPRD Kota Bekasi, Arif Rahman Hakim akan melakukan pemanggilan terhadap Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA).

“Kita mau lihat sekaligus survey lokasi dimana saja titik banjir dan pompa air itu ada. Ini yang akan kita minta laporan dari BMSDA, sekaligus mau melihat data terkait anggaran pompa APBD 2022,” katanya, Senin (20/2/2023).

Dikatakan bahwa banjir yang melanda Kota Bekasi pada Minggu 19 Februari 2023 berdampak pada mobilisasi masyarakat yang hendak melakukan aktivitas.

“Ini kan persoalan masyarakat, tentunya melekat pada konstituen dewan dan yang diketahui adalah kita,"tegas dia. Anggarannya juga cukup luar biasa, tapi kalau masih banjir dan dibiarkan tentu wajar jika ada yang bertanya kemana alatnya yang sudah dibeli pakai uang rakyat. "Kita akan panggil DBMSDA, karena masyarakat banyak yang teriak saat banjir,"ucapnya Terpisah, Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto mengungkapkan bahwa beberapa lokasi yang diberikan pompa tidak banjir. Tapi yang utama lagi adalah struktur Kota Bekasi tidak berdiri sendiri.

“Misalnya yang ada di Aren Jaya di Perum 3 kenapa naik, karena tadi kita sudah buat waduk yang luar biasa 3,8 hektar. Tapi karena saluran yang menuju

Kabupaten Bekasi mengecil dan menyempit, kemudian alirannya tidak berpengaruh di lancer kepada Kota Bekasi,” katanya. Lebih lanjut ia menjelaskan, banjir di Underpass sebagian air dari Kalimalang masuk ke aliran sungai di Kota Bekasi. Satu sisi saluran kedua terjadi pendangkalan, dan harus bertanggung jawab dari PJT.

“Tapi kan kita tidak bisa berbagi, PJT bilang tidak punya dana. Makannya saya bilang seharusnya PU yang mengambil inisiasi tidak perlu menunggu kesepakatan dari pusat.

Pria yang akrab disapa Mas Tri pun menjelaskan, pengadaan pompa tersebut sudah berjalan dan diberikan ke wilayah atau tempat rawan banjir.

"Pengadaan pompa sudah berjalan, karena kita berikan pada tempat-tempat

yang rawan banjir. Dan ada beberapa lokasi yang harus adakan pompa lagi agar mampu mengendalikan akan banjir saat intensitas hujan tinggi. Karena dengan pompa 150 liter per detik belum mampu, namun minimal dapat mengurangi, "tukasnya. Kepala Bidang Sumber Daya air pada Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Kota Bekasi, Anjar Budiono mengakui, pihaknya sudah lakukan distribusi pompa air sesuai dengan peruntukannya. "Untuk pompa air sudah kita distribusikan kepada warga, dan kita akan lakukan evaluasi titik banjir. Untuk yang di Underpass Jalan Baru, Duren Jaya itu pompanya mati, karena kita memakai listrik dari PLN. Ditambah air kali Rawa Baru juga saat itu melimpah," tutupnya. (amn)

Proyek Drainase tanpa Safety Line, Satu Motor Terseret

KOTA BEKASI - Pelaksanaan pekerjaan proyek kembali langgar regulasi. Basic proyek yang wajib secara kasat mata justru tak ada. Bahkan satu kendaraan terpelanting karena ban motornya selip saat melintas.

Diketahui proyek drainase siluman tanpa papan nama itu berlokasi di jalan raya Jatikramat, menuju arah Pondok Gede yang setiap jam kerja dan pulang kerja dijejali berbagai kendaraan.

Kondisinya memprihatinkan tanah galian hingga ke badan jalan membuat jalur sempit tanpa ada garis pengaman atau pemberitahuan. Mukhlis salah seorang pekerja buruh gali men -

gaku kekurangan itu. " Kata mandor ini kerjaan PUPR Kota Bekasi, sudah empat hari proyek selokan ini," kata Mukhlis buruh asal Pekalongan, kepada KBE Senin (20/2/2023)

Pekerja tukang berjumlah lima orang termasuk Mukhlis tapi tidak dilengkapi alat K-3. "Saya gini gini saja, bahkan untuk karung tanah juga tidak ada maka tanah berantakan saya dengar ada pemotor terjatuh dan terseret luka," ujar Mukhlis pada awak media.

Dia mengatakan untuk ijin warga sudah dilakukan tetapi mendadak. Namun saat ditanya terkait surat ijin lingkungan tidak dapat ditunjukkannya. "Surat ada semuanya

sama Mandor, ijin warga memang dadakan soalnya buru waktu," terang Mukhlis.

Komplain warga usai seorang korban pemotor terpeleset kian memanas. "Ngga ada akhlak, minta ijin mendadak jelas mengganggu kerja saya logistik forklift," tandas pebisnis forklift. Lahan jembatan jalur forklift dibongkar pula. Saat konfirmasi penanggungjawab proyek. Sariman seorang mandor proyek dengan suara tinggi merasa tidak takut. "Saya orang Matraman , saya ngga takut," Ucap dia saat dikonformasi pelanggaran proyeknya lewat handphone . (kos/min)

RWP Pasar Kranji Desak Pemerintah Segera Putus Kerjasama Revitalisasi

KOTA BEKASI - Ratusan

pedagang pasar Kranji Baru, Bekasi Barat Kota Bekasi, menggelar aksi ke Pemkot Bekasi, Senin (20/2/2023).

Aksi Ratusan pedagang Pasar Kranji tersebut buntut dari ketidaktegasan pemerintah kepada pihak pertama dalam pelaksanaan

revitalisasi pasar Kranji yang sampai saat ini belum ada juntrungannya.

Ratusan massa aksi dari para Pedagang Pasar Kranji Baru tersebut menuntut Pemerintah Kota Bekasi

segera memutus Perjanjian

Kerja Sama (PKS) dengan pihak PT Annisa Bintang Blitar.

Mereka menuding pihak

pertama tidak memiliki modal

investasi dalam melaksanakan

revitalisasi Pasar Kranji

Para pedagang Pasar Kranji tersebut dalam aksi di Kan-

tor Plaza Pemkot Bekasi itu membawa tiga tuntutan yang harus menjadi perhatian serius pihak Pemerintah. Mereka pun membawa spanduk bertuliskan Proyek Revitalisasi Pasar Kranji Banyak Masalah.

Tulisan lainnya menyebutkan banyak drama di Pasar Kranji. Kalo Ga Mampu bangun Pasar lebih Baik Mundur.

"Kami sebagai pedagang Pasar Kranji minta pemerintah tegas dan segera memutus PKS dengan PT ABB. Karena tidak memiliki modal investasi dalam melaksanakan revitalisasi," ungkap Sri Mulyono selaku salah satu tokoh pedagang Pasar Kranji. Dikatakan Down Payment (DP) pedagang ditarik hingga mencapai Rp23 miliar oleh pihak pertama dalam hal ini PT ABB, tapi pelaksanaan revitalisasi sampai

sekarang nol. Tidak ada pergerakan terkait pembangunan gedung baru.

"Banyak permasalahan seperti urukan tanah belum dibayar, buat TPS juga

banyak belum selesai pembayarannya dan banyak lainnya," tegas Sri Mulyono. Lebih lanjut dikatakan bahwa untuk perawatan TPS saat ini mulai rusak, tapi ti-

dak ada perhatian dari pihak pertama. Padahal tempat penampungan sementara itu harus menjadi tanggung jawab pihak pertama bukan Pemkot Bekasi.

"Saya tegaskan kami sebagai pedagang Pasar Kranji, sudah puluhan tahun. Kami pedagang sudah banyak memberi kontribusi bagi kota bekasi menjadi maju, kalo PT ABB apa kontribusinya bagi Kota Bekasi," tanyanya mengatakan alasan itu meminta ketegasan pemerintah segera memutus PKS dengan PT ABB.

Setelah beberapa lama menggelar aksi di Plaza Pemkot Bekasi, para pedagang Pasar Kranji dari beberapa perwakilan diterima oleh Asisten Daerah (Asda) 1 sekaligus Plt Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Lintong Dianto Putra.

Dalam hal ini pihak Pemkot Bekasi menampung aspirasi dari para pedagang Pasar Kranji Baru untuk melakukan kajian. Lintong

pun menjelaskan bahwa saat ini terkait Pasar Kranji masih dalam proses kajian dan evaluasi dengan melibatkan berbagai pihak termasuk pihak pertama.

"Tadi kita sudah diundang BPK RI dan minggu-minggu ini akan ada pemanggilan para pihak dan Rabu ini, kita ke BPKP untuk menanyakan penugasan tim yg akan turun ke kota bekasi terkait masalah pasar kranji," tegas Lintong.

Ada pun para pedagang Pasar Kranji itu dalam aksinya menyampaikan tuntutan ini;

1. Minta Pasar Segera Dibangun

2. Meminta Pemerintah Segera Memutus PKS dengan PT ABB

3. DP Pedagang Tidak Boleh Hilang.

(amn)
KARAWANG BEKASI EKSPRES GROUP
MET
AMIN/KARAWANG BEKASI EKSPRES
TERGENANG: Pasca hujan yang terjadi dengan entitas tinggi pada Minggu malam di Kota Bekasi mengakibatkan genangan air di pemukiman warga.
Banjir
Masih Terjadi di Sejumlah Titik
AMIN/KARAWANG BEKASI EKSPRES
UNJUK RASA: Ratusan pedagang pasar Kranji Baru, Bekasi Barat Kota Bekasi, menggelar aksi ke Pemkot Bekasi, Senin (20/2/2023). AMIN/KARAWANG BEKASI EKSPRES TANPA SAFETY LINE: Lokasi galian di jalan raya Jatikramat menuju arah pondok gede kota Bekasi, Senin (20/2/2023). ISTIMEWA

Perkuat Implementasi Kurikulum Merdeka

KARAWANG - SMPN 1 Cikampek menjadi satu dari banyak satuan pendidikan di Kabupaten Karawang yang telah menerapkan Kurikulum Merdeka.

Kepala SMPN 1 Cikampek, Toib mengatakan, agar program pengembangan pendidikan dapat berjalan dengan baik sesuai dengan materi yang tertuang dalam Kurikulum Merdeka, SMPN 1 Cikampek telah menggelar sosialisasi dengan beragam kegiatan di antaranya training yang sudah dilaksanakan dengan melibatkan semua guru dan peserta didik.

“Bulan ini kami sudah selenggarakan In House Training dan diklat yang dilaksanakan di Balai Besar Guru Penggerak,” ujar Toib, kepada KBE, baru-baru ini.

Tujuannya, kata Toib, memberikan wawasan dan pemahaman tentang tujuan Kurikulum Merdeka. “Dengan guru yang berkualitas dan memiliki pengetahuan yang baik, dapat menghasilkan peserta didik yang bermutu” ucapnya.

Kurikulum Merdeka, jelas Toib, secara struktur berbeda dengan Kurikulum 2013. Perbedaan itu terletak pada tipe pembelajaran, pokok kebijakan, serta sistem pemilihan mata pelajaran. “Tipe pembelajaran pada Kurikulum Merdeka Belajar dibagi menjadi tiga, yaitu pembelajaran intrakurikuler, pembelajaran kokurikuler sebagai upaya penguatan profil pelajar Pancasila, dan pembelajaran ekstrakurikuler,” jelasnya.

Selain itu, lanjut Toib, pokok kebijakan yang dikeluarkan pemerintah dalam rangka mewujudkan Kurikulum

Merdeka meliputi penggantian

USBN menjadi asesmen se kolah, penggantian UN menjadi

AKM-SK, RPP lebih fleksibel, efektif, dan efisien, PPDB zo nasi, serta fleksibilitas alokasi dana BOS.

“Dalam pemili

han mata pela

jaran, peserta didik diberi kebeba -

san untuk

memilih

sendiri

kelompok mata

pelaja -

ran yang sesuai dengan kompe tensi, minat, dan bakatnya,” ka tanya. (gma/ayi) Kepala SMPN 1 Cikampek, Toib

AYI

Susun Soal Ujian Berbobot

MGMP PAI SMA Gelar

Rapat Koordinasi di SMAN 1 Rawamerta

KARAWANG - Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Pendidikan Agama Islam (PAI) SMA Kabupaten Karawang mengadakan rapat koordinasi penyusunan kisi-kisi dan soal penilaian sumatif akhir jenjang (PSAJ) di SMAN 1 Rawamerta, Senin (20/2).

“PSAJ atau yang dulu dikenal dengan nama ujian

sekolah bagi kelas dua belas (XII) akan digelar pada Maret 2023. Jadi hari ini (kemarin) kami mempersiapkannya,” ujar Ketua MGMP PAI SMA Kabupaten Karawang, Muhsin Halim, S.Pd.I., M.Ag, kepada KBE, kemarin (20/2). Rapat koordinasi, kata Muhsin, perlu dilakukan agar guru PAI masing-masing satuan pendidikan bisa menyajikan soal ujian yang berbobot, terukur, dan mampu diselesaikan oleh siswa. Selain itu, kesalahan dalam pembuatan soal diharapkan

dapat diminimalisir. “Selain PSAJ, kami juga mempersiapkan soal untuk penilaian tengah semester (PTS) bagi siswa kelas sepuluh (X) dan sebelas (XI) yang juga akan digelar Maret,” jelas guru PAI SMAN 1 Pedes. Pengawas Pembina MGMP PAI SMA Kabupaten Karawang, Dr. Asep Dudin Abdul Latip, M.Pd berharap, MGMP PAI SMA dapat mempersiapkan pembuatan soal ujian dengan baik. Pasalnya, soal yang disajikan akan menjadi tolak ukur kompetensi seorang guru.

Jujitsu Sambut Pekan Olahraga Bela Diri Nasional

KARAWANG - Pengurus Besar Jujitsu Indonesia (PBJI) Kabupaten Karawang menyambut baik rencana Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat yang akan menyelenggarakan Pekan Olahraga Bela Diri Nasional.

Ketua Umum PBJI Kabupaten Karawang, Yaneu Susanti mengatakan, keberadaan kompetisi berkualitas di tingkat nasional sangat diperlukan untuk mendorong lahirnya atlet-atlet berkualitas.

“Dengan banyaknya atlet berkualitas, maka pelu ang meningkatnya prestasi cabang olahraga bela diri di Indonesia akan semakin terbuka,” ujar Yaneu, ke pada KBE, Senin (20/2). Selain itu, lanjut Yaneu, adanya kompetisi nasional akan memotivasi atlet-atlet yang berada di kota/kabu paten untuk bersaing men ingkatkan kemampuan agar bisa tampil membela provinsi masing-masing.

“Kami juga tentunya akan terus mendorong atlet-atlet kami agar bisa berprestasi

di level nasional hingga internasional,” ucapnya.

“Alhamdulillah pada akhir 2022 atlet kami ada yang mampu berprestasi baik di level provinsi (Porprov Jabar) maupun di tingkat nasional (Kejurnas PBJI di Yogyakarta),” katanya. (ayi)

ISTIMEWA SAMBUT BAIK: PBJI Karawang menyambut baik rencana KONI Pusat yang akan menyelenggarakan Pekan Olahraga

“Dengan soal berkualitas dapat mendorong lahirnya siswa berkualitas,” ucap Asep Dudin. Penanggung Jawab/Pembina MGMP PAI SMA Kabupaten Karawang, Drs. Yunus Anis, M.Ag menuturkan, MGMP merupakan wadah bagi guru untuk berkomunikasi, berbagi ilmu, dan meningkatkan kompetensi.

“Semoga MGMP PAI SMA Karawang bisa terus aktif meningkatkan kompetensi sehingga mamapu berkon-

tribusi dalam mencerdaskan generasi bangsa khususnya di Kabupaten Karawang,” harap Yunus. Kepala SMAN 1 Rawamerta, Epul Saepul, M.Pd mengaku bersyukur sekolah yang dipimpinnya selalu dipercaya menjadi tuan rumah kegiatan MGMP. Ia berharap, hal tersebut memberi motivasi kepada seluruh guru di sekolahnya untuk terus meningkatkan kompetensi yang dimiliki. (ayi)

7 PENDIDIKAN & OLAHRAGA KARAWANG BEKASI SELASA, 21 FEBRUARI 2023
PURNAMA/KARAWANG BEKASI EKSPRES MGMP PAI: MGMP PAI SMA Kabupaten Karawang saat foto bersama dengan pengawas, penanggung jawab, dan kepala SMAN 1 Rawamerta di sela rapat penyusunan kisi-kisi dan soal Bela Diri Nasional.

METRO PURWAKARTA

Rawan Penimbunan, Pendistribusian Minyak Goreng Bakal Dikawal

Tabrakan Beruntun, Ibu dan Anak Tewas Terlindas

PURWAKARTA – Ke -

celakaan maut terjadi di jalur utama penghubung

Purwakarta-Karawang di Jalan Industri, Desa Cilangkap, Kecamatan Babakancikao, Kabupaten Purwakarta.

Peristiwa tersebut mengakibatkan ibu dan anak tewas terlindas oleh truk kontainer, Senin (20/2/2023).

Persitiwa kecelakaan yang

terjadi di Purwakarta ini

melibatkan empat truk dan

satu sepeda motor. Korban

meninggal yang merupakan

pengendara motor dengan

nomer polisi T 3403 TY ber-

nama Alifa Hari Rosyindah

Sari (22) dan anaknya usai

tertabrak dan terlindas oleh truk kontainer.

Diketahui, korban me -

ninggal yang merupakan pengendara motor tersebut merupakan warga Kelurahan Curug, Kecamatan Klari, Kabupaten Karawang. Kecelakaan yang telah melibatkan empat truk dan satu sepeda motor. ini terjadi sekitar pukul 10.00 WIB.

“Kecelakaan ini diduga terjadi dari truk kontainer dengan nomer polisi B 9674 UEL alami rem blong. Jadi truk kontainer yang melintas dari Karawang menuju Purwakarta ini diduga alamirem blong. Karena kurang antisipasi dan tidak memahami medan, akhirnya truk kontainer ini menabrak pengendara sepeda motor dan truk colt diesel dengan nomer polisi T 8572

AM,” kata Kanit Gakkum Polres Purwakarta, IPDA Kadek A Vicka. Vicka mengatakan, adapun kendaraan lainnya yang terlibat kecelakaan tersebut adalah truk kontainer tanpa muatan dengan nomer polisi B 9273 UWW dan truk bermuatan genset dengan nomer polisi 9118 IC. “Setelah menabrak colt diesel, truk kontainer yang diduga alami rem blong ini menabrak kembali truk kontainer tanpa muatan yang melintas dari Purwakarta menuju Karawang. Lalu, truk yang bermuatan genset hanya kesenggol oleh ekor truk kontainer,” ungkapnya.

Pengendara dan penumpang sepeda motor yakni ibu

dan anak, kata dia, tewas di lokasi kejadian. Sementara supir truk colt diesel mengalami luka berat. “Untuk korban meninggal dunia dari pengguna sepeda motor. Lalu yang alami luka berat yakni dari supir truk colt diesel dan sudah dilarikan oleh petugas ke RSUD Bayu Asih,” jelas Kadek. Disis lain, berdasarkan pantauan di lokasi kejadian sekitar pukul 11.00 WIB, untuk korban tewas dan luka sudah dievakuasi oleh pihak kepolisian. Empat kendaraan yang terlibat kecelakaan masih menunggu alat berat untuk dievakuasi agar Jalan Industri penghubung PurwakartaKarawang bisa dilalui kembali pengendara. (san/rie)

PURWAKARTA – Pastikan ketersediaan Bahan Pokok (Bapok) khususnya Minyak Goreng di Kabupaten Purwakarta. Kapolres Purwakarta, AKBP Edwar Zulkarnain mengatakan, pihaknya bersilaturahmi dengan DKUPP Kabupaten Purwakarta sekaligus terkait pendistribusian, stok Minyakita, beras dan bapokting lainnya di Kabupaten Purwakarta khususnya menjelang bulan Ramdhan 1444 Hijriah. “Polres Purwakarta bersama DKUPP Kabupaten Purwakarta berkolaborasi dalam mengidentifikasi ketersediaan stok dan harga barang kebutuhan pokok di seluruh wilayah terutama pengawasan distribusi minyak goreng. Tadi kita juga bahas terkait minyak goreng merk Minyakita bagaimana untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Kabupaten Purwakarta,” ujar Edwar. Edwar mengatakan, untuk penyaluran minyak, Polres Purwakarta siap melakukan pengawalan. Agar tidak terjadi penyelewengan pendistribusian sehingga stok dapat dipertahankan. “Untuk rangkai pendistribusian kita akan lakukan pengawalan, agar tidak terjadi penyelewengan. Pengawalan ini merupakan bentuk pelayanan Polres Purwakarta untuk masyarakat,” jelas Edwar. “Insyaallah untuk bahan pokok seperti beras, kacang kedelai, cabai, bawang merah, bawang putih, gula pasir, minyak goreng, tepung terigu, daging Sapi, daging ayam Ras, telur ayam ras, ikan segar masih tersedia,” kata Edwar.

Di tempat yang sama, Kepala DKUPP Kabupaten Purwakarta, Hj. Karliati

Djuanda mengatakan ketersediaan bapokting di Kabupaten Purwakarta sampai saat ini masih aman sesuai dengan laporan dari suplayer atau pasar grosir.

“Kami terus memastikan agar masyarakat tidak mengalami kekurangan kebutuhan bahan pokok penting sehari- hari,” jelas Karliati.

Untuk Minyakita, lanjut dia, Kabupaten Purwakarta hanya mendapatkan titipan dan disimpan di gudang di daerah Jomin untuk di pasarkan dengan harga Rp14.000.

“Minyakita untuk di wilayah Kabupaten Purwakarta mendapatkan sebanyak 240 kartoon untuk 20 kios yang ada di Pasartapi sampai sekarang belum di kirim, rencana baru dikirim pada hari Senin 20 Februari 2023,” ucap Karliati.

Menghadapi bulan Ramadhan, tambah Karliati, pihaknya akan melaksanakan

rapat koordinasi (rakor) dengan melibatkan para pengusaha dan melibatkan 3 dinas yaitu DKUPP, Dinas Pertanian dan Dinas Peternakan.

“Menjelang bulan Ramadhan, kita biasa mengadakan bazar bekerja sama dengan bulog dan para pengusaha. Bazar tahun ini Bupati Purwakarta sudah memerintahkan bahwa yang di jual dalam bazar adalah khusus bapokting, tidak menjual yang lain sehingga masyarakat bisa membeli dengan harga terjangkau,” ungkapnya.

Karliati meminta masyarakat Kabupaten Purwakarta tidak khawatir mengenai ketersediaan minyak goreng atau bahan kebutuhan pokok lainnya.

“Masyarakat tidak perlu khawatir karena kami juga terus bersinergi dengan berbagai pihak dalam melakukan pengawasan untuk mengantisipasi agar tidak terjadi kelangkaan maupun kenaikan harga,” katanya. (san/rie)

8 KARAWANG BEKASI EKSPRES GROUP
SELASA, 21 FEBRUARI 2023 SEMANGAT BARU PURWAKARTA
ISTIMEWA BAHAN POKOK : Polres Purwakarta bersama DKUPP Kabupaten Purwakarta berkolaborasi dalam mengidentifikasi ketersediaan stok dan harga barang kebutuhan pokok di seluruh wilayah terutama pengawasan distribusi minyak goreng. ISTIMEWA PERISTIWA : Petugas Laka lantas Polres Purwakarta sedang melakukan olah tempat kejadian perkara jalur utama penghubung Purwakarta-Karawang di Jalan Industri, Desa Cilangkap, Kecamatan Babakancikao, Kabupaten Purwakarta.

Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.