STRATIME VOLUME 2

Page 15

GEOWISATA

GEOWISATA GUNUNGKIDUL

Geowisata (Geoturism) berasal dari kata “geo” yang artinya bumi dan “tourism” yang artinya wisata. Geowisata merupakan suatu jenis pariwisata berkelanjutan dan bersifat konservasi berkaitan dengan jenis-jenis sumber daya alam (bentuk bentang alam, batuan/fosil, struktur geologi, dan sejarah kebumian) suatu wilayah dalam rangka mengembangkan wawasan dan pemahaman proses fenomena yang terjadi di alam (Ilmu Geogra, 2017). Di Indonesia sendiri banyak daerah Geowisata yang hampir tersebar dari Sabang sampai Merauke. Salah satu daerah geowisata yang ada di Indonesia terletak di Pulau Jawa tepatnya berapa di daerah selatan Jawa bagian tengah, yaitu daerah Kabupaten Gunungkidul. Kabupaten Gunungkidul merupakan salah satu kabupaten di Daerah Istimewa Yogyakarta, dengan Ibu Kota Wonosari yang terletak 39 km sebelah tenggara Kota Yogyakarta (Pemkab Gunungkidul, 2018). Kabupaten Gunungkidul mempunyai beragam potensi perekonomian mulai dari pertanian, perikanan dan peternakan, hutan, ora dan fauna, industri, tambang serta potensi pariwisata. Potensi sumberdaya alam tambang di Kabupaten Gunungkidul termasuk ke dalam golongan C yang berupa: Pasir Kuarsa, Batu Kapur, Batu Apung, Kalsit hingga Zeolit. Kaabupaten Gunungkidul memiliki panjang pantai yang cukup luas dan panjang. Panjang garis pantainya membentang sekitar 65 Km dari Kecamatan Purwosari hingga Kecamatan Girisubo dan langsung berbatasa dengan Samudera Hindia. Oleh sebab itu sumberdaya laut Kabupaten Gunungkidul pun relatif cukup melimpah.


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.