Majalah Bali Vol 49 Oktober 4 - 2021

Page 1

Tokoh

Edisi Khusus

MAJALAH

Majalah Bali Vol 49 X-4/21 Rp. 65.000,-

BALI REALISTIS,

EKSOTIS & DINAMIS

Lenny Hartono - Founder Stars Model Look & Darmawan Silver

Melesatkan Prestasi Para Bintang Muda di Bali

4

Kesehatan

Tokoh

Tokoh

Mengenal Lebih Dekat Gejala, Penyebab dan Pencegahan Rhinitis

Eksis Belasan Tahun di Bali Cahya Private Mengemudi Cetak Puluhan Ribu Pengemudi

Perempuan di Balik Eksistensi Jasa Pengelolaan Tenaga Kerja di Pulau Dewata

ISSN : 2723-8679

22

I Nyoman Gede Putra, S.E. Ak.

8

Putu Swesty Prahayani MAJALAH BALI Vol 49 X-4/21

12

1


Daftar Tokoh Isi

20

8

25

16

4

12

24

18

TOKOH :

4

Lenny Hartono Melesatkan Prestasi Para Bintang Muda di Bali

8

I Nyoman Gede Putra, S.E. Ak. Eksis Belasan Tahun di Bali Cahya Private Mengemudi, Cetak Puluhan Ribu Pengemudi

12

Putu Swesty Prahayani Perempuan di Balik Eksistensi Jasa Pengelolaan Tenaga Kerja di Pulau Dewata

16

dr. Mutiara Karina, S.Ked Healing dari Pandemi Seraya Mempercantik Diri di Tengah Kota

18

I Ketut Wawan Samita Utama Langkah Milenial Berbisnis Kayu Pemasaran Digital Jadi Andalan

20

I Putu Sanis Dewantara Pengusaha Muda Cerdas Membidik Peluang Kuliner Sehat

24

Ketut Panca Sedana Suasana Kedai Kopi ala Rumahan di Tengah Alam

25

Made Sashia Asa Dana, S.E. Profesional dalam Karakter Mutlak Dimiliki dalam Melayani Para Customer Secara Langsung

2

MAJALAH BALI Vol 49 X-4/21

22

Mengenal Lebih Dekat Gejala, Penyebab dan Pencegahan Rhinitis

Pesan-Pesan Pengusaha Bali Kepada Generasi Muda dan Bali di Masa yang akan Datang

26

28

Advertisement


MAJALAH

Tokoh

BALI REALISTIS, EKSOTIS & DINAMIS

DIREKTUR Rr. Vasthi Laksmita Putri H

BENDAHARA Putu Kornia

PENASIHAT HUKUM Ny. Dwijawati, SH

PEMIMPIN REDAKSI Koming Diva Wikan Dharma

REDAKTUR Wahyu Kuncoro

PELIPUT I Gede Buonsu Adhi Langlang Buwana Komang Revina Kesya M Putu Intan Pratiwi R. Airlangga Nayottama H

DESAIN GRAFIS/LAYOUTER Wahyu Kuncoro Made Panji Wirawan R. Airlangga Nayottama H Felicia Aris

KAMERAMEN/FOTOGRAFER Made Panji Wirawan I Made Dediariawan I Wayan Ari Darmawan

VIDEO EDITOR Gede Agus Wirawan Komang Revina Kesya M

PENULIS Putu Suci Prastiti Komang Lisna Purnama

TIM IT Made Agus Sanjaya Made Panji Wirawan

SIRKULASI Wibisono Darmaputra Rahmat Hidayat

PENERBIT

CV. Forneo Tomita - Pustaka Nayottama Publishing KANTOR REDAKSI & IKLAN

PT. Media Republik Indonesia

Kemenkumham nomor AHU - 0013549.AH.01.01. Tahun 2017

Redaksi Majalah Bali

Alamat : Jl. Drupadi XIII no. 5 Renon-Denpasar Telp : 0361-4456234 | 087770009969 WA : 087863318381 E-Mail : redaksi@majalahbali.com majalahbali@gmail.com FOLLOW US Instagram majalahbalicom

ISSUU Majalah Bali

Youtube Majalah Bali

Website majalahbali.com

MAJALAH BALI Vol 49 X-4/21

3


Tokoh

Melesatkan Prestasi

Para Bintang Muda di Bali Setelah sukses melambungkan brand perhiasan perak yang menembus pasar mancanegara, sosok pengusaha bernama Lenny Hartono kini merambah bidang modeling agency. Berawal dari keinginan untuk mendukung talenta putri tercinta, istri pengusaha perak Putu Gede Darmawan ini terdorong untuk mewadahi anakanak muda berbakat lainnya yang ada di Bali. Mengibarkan bendera Stars Model Look, ia pun telah mengorbitkan bintang-bintang muda yang berprestasi di tingkat regional, nasional maupun internasional.

Lenny Hartono Founder Stars Model Look

Pasangan bernama Putu Gede Darmawan dan Lenny Hartono telah lama dikenal di industri fashion perhiasan khususnya berbahan logam perak. Mereka berdua memprakarsai lahirnya CV Bintang Darmawan serta berhasil memasarkan perhiasan perak mereka hingga mendunia. Kekompakan menjadi salah satu kunci kesuksesan mereka di dalam menjalankan roda usaha. Di mana Putu Gede Darmawan bertindak selaku perancang desain sekaligus eksekutor di lapangan. Sedangkan istrinya bertugas mengelola manajemen usaha dan komunikasi langsung dengan para pelanggan. Stars Model Look Di luar kesibukan sebagai pengusaha, Putu Gede Darmawan dan Lenny Hartono tetap berhasil dalam membina keharmonisan keluarga. Serta senantiasa meluangkan waktu untuk melihat tumbuh kembang putri tercinta yang bernama Putu Bintang Putri Darmawan. Mereka memutuskan menyekolahkan sang buah hati pada home schooling agar mereka dapat fokus mengawasi perkembangan akademiknya. Putu Bintang Putri Darmawan

44

MAJALAH BALI Vol 49 X-4/21


Tokoh

Beberapa kegiatan pemotretan Stars Model Look

Di luar bidang akademis, Putu Bintang Putri Darmawan juga mulai memperlihatkan bakat di bidang modeling sejak usia 11 tahun. Hal ini tentunya tak ingin disiasiakan oleh sang ibu dengan mendukung Putu Bintang belajar lebih serius pada instruktur modeling profesional. Lambat laun talenta Putu Bintang kian terasah sehingga membuatnya percaya diri untuk ikut serta dalam ajang kompetisi. Ternyata bakat yang diakomodir secara serius itu menunjang sang anak dalam meraih prestasi. Sederet penghargaan diraih Putu Bintang baik dalam berbagai event perlombaan. Salah satu yang teranyar adalah prestasi terpilihnya Bintang sebagai Miss Teen International Indonesia 2022. Dara kelahiran Denpasar, 7 Juli 2007 ini juga memiliki ketertarikan di bidang seni peran. Mulai serius menekuni bidang akting, Putu Bintang berperan dalam sederet judul FTV. Ia pun sempat didapuk menjadi pemeran utama dalam film Setinggi Bintang. Melihat keberhasilannya dalam mengarahkan bakat sang buah hati ke jalur yang positif, kemudian mendorong Lenny Hartono untuk mendirikan sebuah wadah yang dapat memfasilitasi anak-anak seperti

Putu Bintang. Khususnya bagi mereka yang memiliki ketertarikan terhadap seni modeling maupun seni peran. Agensi yang diberi nama Stars Model Look itu kemudian melahirkan talenta-talenta berbakat lainnya. Di usia relatif muda yakni sekitar usia belasan tahun, para model cilik dan remaja di bawah naungan Stars Model Look berprestasi baik di tingkat nasional maupun internasional. Bersamaan dengan melambungnya nama Stars Model Look, Lenny Hartono juga terus berkarya dengan meluncurkan brand perhiasan dan fashion rancangan sendiri pada September 2021 lalu. Penempaan Sebagai pasangan yang kompak menyatukan visi dan misi dalam menjalankan bisnis, Lenny Hartono maupun Putu Gede Darmawan datang dari latar belakang sosial yang hampir sama. Bagi mereka pengalaman hidup di masa lalu berperan dalam pembentukan karakter mereka seperti sekarang. Sehingga tidak sekalipun mereka berusaha melupakan sejarah masing-masing. Malah pengalaman getir di masa lalu dijadikan sebagai cambuk semangat untuk bangkit menggapai impian. MAJALAH BALI Vol 49 X-4/21

55


Tokoh Lenny Hartono terlahir dalam keluarga yang terdiri dari banyak anak. Himpitan ekonomi akhirnya membuat saudara-saudaranya harus dititipkan di sanak saudara, namun Lenny sendiri digariskan untuk dibesarkan di sebuah yayasan panti sosial. Meski demikian Lenny tetap tumbuh dengan baik bahkan ia memiliki semangat tinggi untuk mencari rezeki sejak duduk di bangku sekolah dasar. Ia memanfaatkan waktunya sepulang sekolah untuk berdagang dan nantinya hasil jerih payahya digunakan untuk membiayai kebutuhannya sendiri. Tak jauh beda dengan kehidupan masa kecil Putu Gede Darmawan yang juga lekat dengan kegiatan mencari uang. Sama seperti Lenny Hartono, Putu Gede Darmawan juga harus bekerja membantu beban orang tua karena alasan desakan ekonomi. Ia bekerja di tetangganya yang memiliki usaha pembuatan kerajinan perak. Di situlah bakat seninya ditempa, dari yang masih sangat awam terhadap seni pembuatan kerajinan perak hingga betul-betul mahir mengerjakan pesanan klien. Pekerjaan tersebut ia lakoni sampai di bangku kelas tiga SMP saja.

Putu Gede Darmawan Founder Darmawan Silver Berlanjut ke kehidupan masa SMA, Putu Gede Darmawan tak lagi bekerja di sentra pengrajin perak karena terhalang kesibukan di sekolah. Pria yang lekat dengan penampilan rambut panjang ini sangat aktif dalam mengikuti kegiatan berorganisasi di sekolah. Sebagai gantinya ia memutuskan bekerja bersama sang kakak yang memiliki usaha percetakan dengan jam kerja lebih fleksibel. Setelah tamat SMA, Putu Gede Darmawan ingin bekerja di sebuah perusahaan perak ternama di Bali. Namun panggilan kerja tak kunjung datang dan membuatnya bekerja di tempat lain daripada tidak bekerja sama sekali. Barulah enam bulan kemudian panggilan kerja yang diharapkan akhirnya datang. Di perusahaan perak itu ia tak hanya bekerja tapi juga belajar tentang dunia bisnis, khususnya dalam hal manajemen usaha perak. Momen saat bekerja di perusahaan milik orang lain demikian membekas lantaran saat itu ia dipertemukan dengan sosok yang ia kagumi baik paras maupun karakter pribadinya.

6

MAJALAH BALI Vol 49 X-4/21


Tokoh

Koleksi dari Darmawan Silver

Perempuan itu tidak lain Lenny Hartono yang kelak menjadi teman pendamping hidupnya. Sempat terpisah beberapa tahun akhirnya mereka dipertemukan kembali dalam proyek pekerjaan. Setelah melakukan penjajakan ternyata mereka memiliki kesamaan dalam prinsip, akhirnya hubungan mereka berlanjut ke jenjang pernikahan. Tak lama kemudian buah cinta mereka pun terlahir yaitu seorang anak perempuan cantik bernama Putu Bintang Putri Darmawan. Kehadiran putri tercinta menjadi pelengkap dalam hidup pasangan ini, juga sebagai acuan motivasi untuk bekerja lebih giat demi mewujudkan masa depan gemilang untuk sang buah hati. Motivasi untuk memajukan taraf kehidupan itu pula yang menjadi salah satu alasan Putu Gede Darmawan dan Lenny Hartono untuk merintis usaha sendiri. Dengan mengelola usaha sendiri tentunya akan lebih leluasa dalam mengeluarkan gagasan kreatif selain itu pengalaman bekerja sudah cukup menjadi modal utama memulai usaha. Saat itu bisa dikatakan modal finansial sangat minim namun semangat mereka melampaui keterbatasan yang ada. Justru lewat keterbatasan melahirkan kreativitas tersendiri, seperti misalnya dengan memanfaatkan spot-spot yang ada di rumah sebagai ruang kerja.

Menyadari bahwa persaingan usaha sudah sedemikian ketat, Putu Gede Darmawan dan Lenny Hartono berusaha membuat inovasi tersendiri untuk menciptakan diferensiasi usaha. Hal itu dilakukan dengan fokus pada pangsa tertentu saja, dalam hal ini mereka menargetkan segmentasi market khusus kalangan laki-laki. Selama ini perhiasan dikenal cenderung hanya diminati kaum hawa, padahal tidak demikian adanya. Putu Gede Darmawan dan Lenny Hartono senantiasa mensyukuri atas segala pencapaian saat ini. Mereka yakin bahwa segala sesuatunya yang diraih saat ini ada campur tangan Tuhan di baliknya. Sehingga mereka pun selalu bersyukur atas anugrah yang dilimpahkan. Rejeki yang mereka dapatkan tidak lain merupakan buah dari ketulusan dalam menebar kebaikan untuk orang-orang di sekitar, salah satu langkah yang dilakukan adalah membuka lapangan pekerjaan di masyarakat melalui bisnis yang mereka jalankan. Putu Gede Darmawan dan Lenny Hartono berharap dapat terus diberi kesempatan untuk berkarya sehingga mampu bermanfaat pada lebih banyak orang.

MAJALAH BALI Vol 49 X-4/21

7


Tokoh

Eksis Belasan Tahun di Bali

Cahya Private Mengemudi Cetak Puluhan Ribu Pengemudi

I Nyoman Gede Putra, S.E. Ak. Owner Cahya Private Mengemudi

Saat ini tidak harus mengeluarkan biaya besar untuk belajar mengemudi. Sebab sudah ada Cahya Private Mengemudi yang menawarkan biaya kursus berkendara dengan harga terjangkau. Meski menawarkan biaya pelatihan yang ramah di kantong, tempat pelatihan menyetir mobil ini tetap bisa memberikan pelayanan yang maksimal. Terbukti diminati masyarakat, saat ini Cahya Private Mengemudi telah tersedia di beberapa lokasi sehingga mudah diakses masyarakat dari mana saja.

Cahya Private Mengemudi Tukad Badung

Cahya Private Mengemudi Jl. Palapa No.1 Denpasar

Memiliki kendaraan pribadi seperti mobil tampaknya sudah menjadi kebutuhan utama bagi masyarakat yang memiliki mobilitas tinggi, khususnya masyarakat perkotaan. Kondisi ini pun memicu pertumbuhan jumlah pemilik kendaraan, ditandai dengan semakin padatnya kendaraan yang merayap di jalan raya. Kemampuan menyetir kendaraan pun kini menjadi suatu keharusan. Peluang ini pun ditangkap oleh sejumlah pelaku bisnis sebagai peluang usaha. Salah satunya I Nyoman Gede Putra yang mendirikan lembaga kursus mengemudi dengan nama Cahya Private Mengemudi.

Didirkan sejak tahun 2007, Cahya Private Mengemudi merupakan lembaga pelatihan keterampilan mengemudi di Bali yang memiliki instruktur handal dan berpengalaman di bidangnya. Sampai saat ini Cahya Private Mengemudi sudah mengajarkan puluhan ribu siswa yang datang dari seluruh Bali. Hal ini menjadikan Cahya Private Mengemudi sebagai salah satu kursus mengemudi terpercaya di Bali. Terhitung selama 14 tahun eksis di Bali, Cahya Private Mengemudi telah tersebar di 11 lokasi. Ada pun 10 di antaranya terletak di Kota Denpasar dan satu lagi beroperasi di Jimbaran, Badung.

8

MAJALAH BALI Vol 49 X-4/21


Tokoh

Pelatihan mengemudi kepada Balai Pemasyarakatan (BAPAS) Denpasar

Pelatihan mengemudi di Desa Sedang, Badung

Pelatihan mengemudi kepada para taruna Dishub Bali di Batuyang

Berjuang dari Nol

permen. Saya merasa sedih karena belum mampu memenuhi keinginannya saat itu,” kenang I I Nyoman Gede Putra selaku founder Cahya Private Nyoman Gede Putra. Mengemudi berani menggarap peluang usaha ini di saat baru memiliki satu unit mobil hasil mencicil Sejak kecil, ia memang sudah terbiasa hidup beberapa kali. Salah satu alasannya mengapa yakin dalam kesederhanaan. Ia terlahir dalam keluarga mendirikan usaha tersebut karena mempunyai dengan tingkat ekonomi rendah hingga untuk ketertarikan pada kegiatan otak-atik otomotif. makan hanya bisa didapat dari hasil kebun saja. Selain itu ia juga melihat pasar yang begitu luas Meski bertumbuh dalam segala keterbatasan sedangkan masih belum banyak pemain di sektor tak membuat jiwa pesimis tumbuh dalam diri I usaha ini. Adapun faktor lainnya di balik alasan Nyoman Gede Putra. Melalui semangat bergerak terjun ke dunia usaha yaitu termotivasi untuk maju ia menatap masa depan dengan penuh memajukan taraf hidup serta membahagiakan keyakinan. Tak hanya sekedar merajut mimpi, ia keluarga. Sebelum merintis karier sebagai usaha, pun betul-betul beraksi nyata guna mewujudkan I Nyoman Gede Putra merasakan kehidupan harapannya. Salah satunya dengan giat belajar di ekonomi yang cukup sulit. “Pernah ada masa di sekolah serta mengikuti kursus akuntansi di saat mana saya tidak memiliki uang namun di saat waktu luang. yang sama anak saya menangis minta dibelikan MAJALAH BALI Vol 49 X-4/21

9


Tokoh Hingga tiba sebuah kesempatan kerja ketika ia belum menamatkan pendidikan SMA, tanpa ragu ia pun mengambilnya. Sehingga pada kelas tiga ia sudah bekerja sembari bersekolah. Bekal pengalaman itulah yang akhirnya membantu I Nyoman Gede Putra untuk melamar ke sebuah perusahaan konstruksi dan bekerja selama beberapa tahun di sana. Kemudian memiliki keinginan membuka usaha pada tahun 2007 namun pada saat itu ia meminjam nama dan izin usaha dari perusahaan yang sudah eksis terlebih dahulu. Barulah di saat usahanya mulai berkembang, ia menggunakan nama seperti saat ini. “Cukup panjang proses pemilihan nama untuk saat ini, terhitung enam bulan. Nama ini saya ambil dari nama anak kedua saya,” ungkapnya.

Pelayanan Terbaik Dalam bidang bisnis apapun tentunya kompetisi usaha merupakan hal yang lumrah terjadi, begitu pun dengan bisnis kursus mengemudi. Sejak awal mula berdiri hingga sekarang, I Nyoman Gede Putra menghadapi persaingan dengan banyaknya kompetitor usaha yang kian menjamur. Ia tak mau ambil pusing dengan hal tersebut dan memilih fokus dalam memberikan pelayanan terbaik untuk para konsumen. Beberapa keunggulan yang dimiliki Cahya Private Mengemudi, salah satunya yang membuat banyak orang melirik tempat kursus ini adalah menawarkan biaya yang terjangkau dan murah.

Acara Pengukuhan Dewan Pimpinan Daerah PSMKBI

10

MAJALAH BALI Vol 49 X-4/21


Tokoh

Mobil-mobil yang digunakan untuk pelatihan

“Memberikan fasilitas terhormat dengan biaya terhemat” demikian salah satu tagline mereka. Staf di tempat ini merupakan tenaga yang sudah berpengalaman dan selalu bekerja dengan sepenuh hati untuk bisa mengajarkan siswa sampai mahir berkendara di segala medan. “Staf kami siap mengajarkan mulai dari dasar seperti pengenalan bagian-bagian mobil, pedal gas, kopling, rem, tanjakan atau turunan, dan juga parkir,” ujar I Nyoman Gede Putra menjelaskan. Keunggulan lainnya adalah jadwal belajar fleksibel di mana siswa bisa menentukan hari dan jam kursus sesuai permintaan. Selain itu ada layanan gratis antar-jemput yang memudahkan para siswa. Tidak perlu repot-repot datang ke kantornya, staf Cahya Private Mengemudi akan menjemput siswa di rumah dan diantar kembali setelah selesai belajar mengemudi. Sedangkan dari sisi keamanan pun aman terjamin. Kendaraan yang digunakan untuk belajar menyetir selalu dicek terlebih dahulu sebelum digunakan. Servis secara

berkala juga dilakukan agar tidak mengurangi kenyamanan saat belajar. Berbagai kemudahan yang ditawarkan Cahya Private Mengemudi ini membuat semakin banyak orang yang tertarik mengikuti pelatihan. Sehingga usaha ini kian berkembang ditandai dengan semakin banyaknya jumlah mobil yang beroperasi. I Nyoman Gede Putra mengatakan bahwa saat ini total ada 40 unit kendaraan yang siap digunakan para siswa berlatih menyetir dan sudah terdaftar secara nasional di Perkumpulan Sekolah Mengemudi Kendaraan Bermotor Indonesia (PSMKBI). Ia pun bersyukur atas keberhasilan dari perjuangan yang dirintis sedari nol tersebut. Tidak hanya menikmati hasil dari kerja keras sendiri, sebagai pengusaha lokal ia pun telah ikut serta dalam membuka lapangan kerja bagi masyarakat. Diharapkan lebih banyak I Nyoman Gede Putra lainnya di luar sana yang memiliki semangat dan konsistensi tinggi dalam berbisnis sehingga dapat semakin banyak kesempatan kerja yang terbuka.

MAJALAH BALI Vol 49 X-4/21

11


Tokoh

Perempuan di Balik Eksistensi

Jasa Pengelolaan Tenaga Kerja di Pulau Dewata Salah satu kunci sukses perusahaan diawali dari rekrutmen. Mengingat besarnya kontribusi sumber daya manusia dalam sebuah perusahaan, maka hendaknya rekrutmen dilakukan dengan cermat agar seorang kandidat nantinya berada di posisi yang tepat pula. Hal itu menyebabkan banyak perusahaan mencari cara untuk membuat sistem rekruitmen yang efektif. Kemudian ini menjadi suatu peluang menjanjikan yang dilirik oleh Ni Putu Swesty Prahayani dengan mendirikan perusahaan di bidang Jasa Penyedia dan Pengelolaan Tenaga Kerja (Outsourcing Service).

Putu Swesty Prahayani Direktur & Founder PT Asta Nadi Karya Utama

PT Asta Nadi Karya Utama Jl. Gunung Galunggung no 8A, Denpasar

Persoalan pengangguran di Indonesia seperti tak ada ujungnya. Dalam hal ini, Indonesia berada di peringkat 9 sebagai negara dengan jumlah pengangguran terbanyak di seluruh dunia. Pada tahun 2021, BPS mengabarkan bahwa tingkat pengangguran terbuka di Indonesia mencapai angka 6,26%. Kondisi ini pun semakin parah lagi, di mana sekitar 19,10 juta jiwa penduduk Indonesia terdampak oleh pandemi Covid-19, baik kehilangan pekerjaan karenanya, tidak bekerja karena Covid-19, atau mengalami pengurangan jam kerja karena Covid-19. Terlepas dari permasalahan pandemi yang tengah melanda dunia, adanya pengangguran sendiri salah

12

MAJALAH BALI Vol 49 X-4/21

satunya disebabkan oleh tidak saling bertemunya kompetensi yang dimiliki pekerja dengan kompetensi yang diinginkan oleh lapangan pekerjaan. Kurangnya penguasaan akan pendidikan dan keterampilan yang dimiliki oleh calon pekerja menjadikannya lebih sulit untuk dilirik oleh para pencari tenaga kerja. Dalam hal inilah, lembaga pelatihan kerja memegang peranan yang sangat penting. Lembaga pelatihan kerja akan sangat membantu dalam memoles para calon tenaga kerja dengan berbagai skill dan kompetensi yang dibutuhkan dalam dunia kerja. Pada akhirnya, meraih pekerjaan dan sukses berkarir di dalamnya selama pandemi COVID-19 sudah bukan hal yang mustahil lagi.


Tokoh

Merajut Asa bersama Asta Learning Center Hadir sebagai lembaga pelatihan kerja terbaik dan unggul di Bali, Asta Learning Center telah banyak mencetak sumber daya manusia yang kompeten, tangguh, dan unggul di bidangnya. Hal ini tidak pernah terlepas dari tujuan didirikannya Asta Learning Center itu sendiri, yakni untuk menjawab salah satu tantangan terbesar dalam perekonomian Indonesia

Dalam meraih tujuan untuk menciptakan tenaga kerja berkualitas dan berkompetensi dasar, Asta Learning Center telah hadir dengan dukungan fasilitas pendidikan dan latihan yang lengkap, instruktur yang tentunya merupakan praktisi-praktisi yang handal di bidangnya, serta tak lupa pula dukungan manajemen yang profesional. Asta Learning Center juga siap dalam mengoptimalkan pelayanan terbaik dalam menjamin peningkatan kualitas sumber daya perusahaan secara maksimal.

MAJALAH BALI Vol 49 X-4/21

13


Tokoh Program Pelatihan Kerja Asta Learning Center memfokuskan pembangunan sumber daya manusia tangguh, kompeten, dan unggul di beberapa bidang, yakni bidang Aviation (penerbangan), Security (keamanan), Digital Marketing (pemasaran digital).

para lulusannya sehingga pasti mampu terserap ke dunia kerja. Adapun beberapa jurusan menarik yang bisa dipilih adalah Staf Penerbangan, Aviation Security (Avsec), Aircraft Marshaller, Ground Support Equipment, Cargo & Dangerous Goods, hingga Baggage Handling.

Mewujudkan Mimpi Bekerja di Industri Penerbangan

Menjadi Satuan Pengaman yang Tangguh dan Kompeten

Industri penerbangan merupakan salah satu tujuan yang paling populer dan banyak diimpikan oleh para pencari kerja. Agar dapat bersaing dengan banyaknya pelamar di bidang penerbangan, Asta Learning Center menyediakan AVIA Kampus Penerbangan sebagai lembaga pelatihan kerja yang mampu menghasilkan tenaga kerja terbaik untuk diserap oleh industri penerbangan seperti di bandara dan maskapai penerbangan. Terkoneksi lebih dari 50 perusahaan, AVIA Kampus Penerbangan dapat merekomendasikan

Selain di bidang penerbangan, Asta Learning Center juga memiliki divisi khusus yang menaungi bidang keamanan, yakni ASTA Security & Safety. Lembaga pelatihan kerja yang satu ini menjalankan training mandatory di bidang security, sehingga dihasilkan sumber daya manusia yang tangguh dan kompeten di bidang tersebut, serta tak lupa pula memiliki rasa bertanggung jawab, berani, jujur, dan berjiwa korsa dalam segala situasi. Terdapat 8 program pelatihan dan pendidikan yang bisa diikuti dari ASTA Security

14

MAJALAH BALI Vol 49 X-4/21


Tokoh

& Safety ini, yaitu Gada Pratama, Gada Madya, Gada Utama, Safety & Security Refreshment Training, AK3 Umum Training, serta Close Protection Training.

dipilih adalah D1 Bisnis Digital, yang di dalamnya akan mempelajari tentang Copywriting, SEO dan SEM, Social Media Marketing, dan masih banyak lagi.

Sukses dan Unggul dalam Bisnis dan Digital Marketing

Dalam mendukung terserapnya para alumni ke dunia kerja, Asta Learning Center bekerja sama dengan Asta Go Job, sebagai perusahaan yang bergerak di bidang Jasa Penyedia dan Pengelolaan Tenaga Kerja. Asta Go Job selama ini telah aktif dalam menjawab kebutuhan perusahaan-perusahaan akan SDM yang unggul, kompeten, dan berkualitas. Sebagai contoh, Asta Go Job dalam hal ini telah bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Bali dalam pengelolaan satpam hingga PT Gapura Angkasa di bidang penerbangan. Pada akhirnya, harapan alumni untuk sukses berkarir di masa pandemi menjadi tujuan utama yang terus diwujudkan oleh Asta Learning Center.

Memasuki era digital 4.0, penguasaan akan keterampilan dan kompetensi di bidang bisnis dan marketing digital menjadi suatu hal yang wajib untuk dimiliki. Berangkat dari urgensi tersebut, Asta Learning Center menghadirkan SMATA (Sales Marketing Talent Academy) yang ditujukan untuk para milenial yang ingin berpartisipasi dalam kompetisi era digital seperti saat ini. Berbeda dengan yang lain, SMATA memiliki program mentoring langsung dengan para pengusahapengusaha sukses di bisnisnya dan memiliki akses terhadap modal usaha untuk para alumni yang ingin mengembangkan bisnis. Adapun jurusan yang bisa

MAJALAH BALI Vol 49 X-4/21

15


Tokoh

Healing dari Pandemi Seraya Mempercantik Diri di Tengah Kota

dr. Karina Mutiara, S.Ked Owner Browlab Studio

Karena sejak kecilnya sudah diarahkan oleh orang tua, bahwa bila ia menginginkan sesuatu harus melakukan sesuatu terlebih dahulu, misalnya melakukan pekerjaan rumah atau memijat ayahnya, dr. Karina Mutiara membawa konsep hidup tersebut hingga remaja dengan berjualan. Tak hanya terbiasa, semakin lama ia pun menganggap kegiatan tersebut sebagai hobinya yang positif, yang tak merugikan orang sama sekali, justru bahagia saat customer mengenakannya.

16

MAJALAH BALI Vol 49 X-4/21


Tokoh

Dari menjadi reseller pakaian, lalu berjualan tas branded ditekuni wanita berdarah Bali ini. Sembari berkuliah di fakultas Kedokteran, Universitas Warmadewa ia sangat menikmati aktivitasnya berjualan yang banyak ia promosikan melalui grup BBM, yang memiliki kepopuleran di masanya. Kemandirian anak keempat dari enam bersaudara ini, tak hanya diajarkan bagaimana untuk memperoleh sesuatu, harus ada perbuatan yang setimpal untuk mendapatkannya. Ia juga dididik untuk memiliki tanggung jawab dimulai dari hal sederhana, seperti merapikan tempat tidur dan mencuci piring setelah digunakan, sekalipun ia memiliki asisten rumah tangga saat itu. Sejak SMA, dr. Karina Mutiara sudah bercita-cita menjadi seorang dokter demi bermanfaat bagi sesama, meski orang tua tak mmengarahkan ia untuk ke jalur tersebut, namun bentuk dukungan penuh pun diberikan kepadanya. Setelah lulus dari pendidikan dokter, saat ini pun tengah melanjutkan S2 Anti Aging Medicine di Universitas Udayana. Karena kepribadiannya yang suka mencoba hal baru, ia masih aktif berbisnis yakni bisnis berlian online dan mendirikan studio kecantikan “Browlab Beauty Studio” bersama kakak sepupu. Browlab Beauty Studio berlokasi di Jl. Raya Puputan No.286, Renon, Denpasar Timur ini tampil dengan desain ruangan yang dominan berwarna pink, dapat mewakilkan passion kaum hawa yang suka melakukan berbagai perawatan. Seperti yang tertera dalam daftar fasilitas yang ditawarkan Browlab Beauty Studio, meliputi eyelash extension, perawatan kuku dan waxing yang mampu meningkatkan

mood para wanita dari kondisi pandemi, tentunya semakin cantik. Tak hanya memikirkan kualitas kecantikan yang diberikan kepada customer-nya, Browlab Beauty Studio, sangat memperhatikan kehigienisan peralatan yang akan digunakan dan pengecekan kondisi customer, agar terhindar dari paparan virus Covid-19, seperti customer dilarang menggunakan alas kaki dari luar saat akan masuk ke dalam ruangan. Browlab akan menyediakan alas kaki khusus, yang di mana setelah menyelesaikan perawatan, alas kaki diperbolehkan dibawa pulang, jadi tidak ada namanya penggunaan alas kaki lebih dari satu customer. Para tenaga profesionalnya pun tak kalah menjaga keamanan diri sendiri saat berinteraksi langsung dengan customer dengan melakukan swab test antigen secara berkala, selain tentunya dipastikan menggunakan masker, sarung tangan dan face shield. dr. Karina Mutiara mengutarakan tantangan yang harus dihadapi saat membuka Browlab Beauty Studio di masa pandemi. Baru saja dibuka selama seminggu, ia dan rekannya sudah harus metutup lagi karena kondisi PPKM. Dua minggu selanjutnya, peraturan disesuaikan kembali, sehingga usaha sejenis beauty studio sudah diizinkan untuk beroperasi. Di tengah suasana yang tidak stabil ini, dr. Karina Mutiara tidak bisa menutupi perasaan bersyukurnya, karena berkat berpromosi lewat sosial media, kolaborasi dengan influencer dari Jakarta dan Bali, setiap harinya selalu ada pengunjung yang datang. Meski pengunjung masih dibatasi dan seluruh customer yang datang ke Browlab Studio Bali wajib mengisi formulir registrasi dan bebas Covid-19.

MAJALAH BALI Vol 49 X-4/21

17


Tokoh

Langkah Milenial Berbisnis Kayu

Pemasaran Digital Jadi Andalan

Sebagai material konstruksi bangunan ataupun furnitur, kayu masih sangat diminati dan kerap digunakan. Walaupun di masa kini banyak bahan alternatif pengganti kayu dimanfaatkan untuk bahan bangunan. Sebut saja baja, besi, plastik dan lain sebagainya. Lantaran kayu dinilai memiliki berbagai keunggulan yang tidak dapat ditemukan pada bahan baku lainnya. Peluang usaha menjanjikan dari penjualan kayu ini tidak disia-siakan oleh pengusaha muda bernama I Ketut Wawan Samita Utama dengan mengibarkan bendera UD Panil Indah.

Salah satu modal yang paling dibutuhkan oleh seorang pengusaha adalah kemampuan untuk mencari peluang bisnis. Pengusaha haruslah cermat dalam melihat barang atau jasa yang sedang dibutuhkan di masyarakat. Seperti halnya Wawan Utama yang sigap menggarap usaha penjualan kayu. Menurut pria kelahiran Badung, Maret 1993 ini, bisnis kayu memiliki prospek cemerlang dalam jangka panjang karena keberadaan kayu masih sangat dibutuhkan hingga saat ini. Tidak banyak anak muda yang berani melirik usaha seperti yang dilakoni Wawan Utama. Bisnis ini dianggap memerlukan modal besar serta harus memiliki modal pengetahuan

18

MAJALAH BALI Vol 49 X-4/21

I Ketut Wawan Samita Utama Owner UD Panil Indah

yang luas tentang perkayuan. Menurut Wawan Utama, tidak sepenuhnya benar demikian. Tidak ada persiapan khusus untuk memulai bisnis tersebut. Ia tidak perlu lagi memperkenalkan produk yang dijual karena hampir sebagian besar orang sudah tahu kegunaan kayu. Tinggal mencari supplier yang cocok dan menawarkan kepada target market yang sudah ditentukan. Perkara modal, bisa disiasati dengan menjadi reseller terlebih dahulu sehingga tidak perlu menimbun stok. “Jika kita sudah memiliki tekad yang kuat untuk menjadi seorang wirausahawan, tantangan apa pun tidak akan membatasi langkah untuk meraih kesuksesan,” ujar Wawan Utama.


Tokoh

Menebar Manfaat Selain karena menilai potensi pasar di industri kayu masih cukup tinggi, Wawan Utama memilih menekuni bisnis kayu karena mengikuti jejak ayahnya. Sang ayah juga merupakan pebisnis yang bergelut di bidang yang sama dan sudah memiliki branding usaha yang kuat. Namun tidak serta merta juga Wawan Utama mendirikan usaha sendiri. Sebelumnya ia sempat mencicipi pengalaman kerja sebagai karyawan di perusahaan milik ayahnya. “Pada saat ikut kerja dengan ayah saya, banyak hal yang dapat saya pelajari. Terutama tentang bagaimana menjalin relasi dengan para pelanggan agar mereka selalu kembali berbelanja di tempat kita,” ungkapnya. Sebelumnya Wawan Utama menjajal beberapa peluang usaha sejak tahun 2013, namun baru di bisnis kayu ini ia merasa menemukan kecocokan. Ia memutuskan mengibarkan bendera usaha sendiri dengan mengusung nama UD Panil Indah. Kata panil merujuk pada jenis pintu berbahan solid, seperti kayu. Wawan Utama berharap usahanya tersebut dapat menjadi sebuah pintu pembuka rejeki. Tidak hanya untuk dirinya saja, melainkan bagi semua orang yang mendapatkan manfaat dari usahanya, baik itu para pelanggan maupun para karyawan yang bernaung di bawah UD Panil Indah. “Pada dasarnya menjadi pengusaha tugasnya menebar manfaat untuk banyak orang. Para konsumen mendapat manfaat dari produk yang kita pasarkan. Di satu sisi juga dapat membuka lapangan kerja di masyarakat, itu juga manfaat dari membangun suatu usaha,” tuturnya.

Sebagai seorang pengusaha dari generasi milenial, Wawan Utama tidak mau ketinggalan memanfaatkan kemajuan teknologi yang ada untuk membantu mengembangkan usahanya. Lewat keahlian dalam teknik pemasaran digital yang dipelajari secara otodidak, Wawan Utama berhasil merambah pasar di seluruh Bali. Segmentasi pasarnya merupakan kalangan pengusaha kontraktor atau pun perseorangan, baik dari masyarakat lokal maupun ekspatriat. Beralamat di Jl. Cokroaminoto No.456 Denpasar, UD Panil Indah menyediakan berbagai jenis kayu seperti jati, bangkirai/balau, merbau, kuku dan kayu ulin. Menurut Wawan Utama, di antara berbagai jenis kayu yang ada, saat ini cukup diminati adalah kayu ulin. Karakter kayu ini yang kokoh dan kuat di segala jenis cuaca membuatnya disukai untuk dijadikan bahan penyusun lantai dek, langit-langit rumah, material pintu hingga tangga. Sampai saat ini, Wawan Utama tidak menyangka jika usahanya dapat bertumbuh. Dirinya juga bersyukur di era pandemi ini ia mampu mempertahankan eksistensi usahanya. Pria yang merupakan anggota Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) wilayah Badung cukup bangga menjadi salah satu pengusaha muda yang memperkenalkan potensi kayu nusantara. Ia berkeinginan ke depannya dapat mewujudkan sebuah supermarket khusus kayu yang nyaman dan luas. Langkah inovatif ini diharapkan dapat mendongkrak penjualan dari sisi retail dan sukses menggaet target pasar kalangan anak muda.

MAJALAH BALI Vol 49 X-4/21

19


Tokoh

I Putu Sanis Dewantara

Pengusaha Muda Cerdas Membidik Peluang Kuliner Sehat

Tren makanan serta minuman sehat atau healthy food kian naik daun, khususnya di era pandemi saat ini. Peluang ini tak disia-siakan oleh pengusaha muda bernama I Putu Sanis Dewantara. Pria yang mengantongi sederet prestasi dikompetisi bartender level internasional ini, mengemas makanan sehat dengan teknik presentasi yang menggugah selera. Hal ini pun menjadi solusi bagi masyarakat yang ingin menikmati kuliner sehat secara praktis dan menyenangkan di kafe milik Putu Sanis yang berlokasi di Jl. Raya Semat, Tibubeneng, Kuta Utara, Badung.

“Healthy food tidak selalu identik dengan tanpa cita rasa alias hambar. Jika diolah dengan teknik yang tepat, kuliner sehat tidak hanya bermanfaat bagi tubuh tapi juga menyenangkan bagi lidah,” ungkap Putu Sanis. Di saat yang sama ketika menyantap makanan serta minuman lezat yang ada di kafe milik Putu Sanis yang bernama Urban Bites Café, tidak perlu merasa bersalah. Aneka menu di Urban Bites Café ini cocok diperuntukkan bagi mereka yang tengah mengatur pola diet. Bisa juga dinikmati oleh masyarakat yang sedang menekuni aktivitas di pusat kebugaran atau gym. Terlebih, harga makanan sehat yang ditawarkan di Urban Bites Café tergolong masih cukup terjangkau. Tak hanya warga lokal, kafe yang memiliki desain interior ala bohemian ini juga kerap dikunjungi oleh wisatawan asing atau kalangan ekspatriat.

20

MAJALAH BALI Vol 49 X-4/21

Putu Sanis berkeinginan mengajak masyarakat untuk mengonsumsi makanan dan minuman yang menyehatkan. Apalagi dalam situasi pandemi di mana tubuh lebih rentan terkena penyakit menular. Maka salah satu langkah yang dapat dilakukan untuk mencegah gangguan kesehatan yaitu mempersiapkan stamina tubuh yang lebih kuat. Aneka makanan yang tersedia di juga dibuat dari bahan baku berkualitas. Proses pemasakan yang tepat juga dapat meminimalisir hilangnya kandungan nutrisi di dalam bahan makanan. Terjun ke industri food and beverage sejak awal 2019 lalu sebagai pengusaha, Putu Sanis memiliki pengalaman dan latar pendidikan yang menunjang kariernya saat ini.


Tokoh

Putra dari seorang guru dan pegawai swasta ini awalnya diarahkan untuk berkarier sebagai Pegawai Negeri Sipil. Hanya saja kata hatinya berkata lain. Ketika tamat SMA ia melanjutkan ke Diploma III Manajemen Tata Hidangan. Pada waktu berkuliah di Sekolah Tinggi Pariwisata Nusa Dua atau kini dikenal sebagai Poltekpar Bali tersebut, ia mengenal dunia barista. Juga kerap mengikuti kompetisi barista sampai berhasil meraih gelar juara. Setelah lulus ia kembali melanjutkan ke strata 1 Jurusan Ekonomi sembari bekerja di sebuah perusahaan sirup. Tatkala bertugas menawarkan produk sirup ke berbagai hotel maupun restoran itulah, ia juga mencoba menawarkan aneka hasil perkebunan buah yang berasal dari kampung halamannya itu. Melalui hasil kerja kerasnya, ia dapat mengumpulkan tabungan yang akan digunakan melanjutkan pendidikan berikutnya.

mencari-cari kesempatan lainnya. Barulah pada tahun 2011 lalu, ia berkesempatan melanjutkan pendidikan ke Australia menggunakan tabungan pribadi. Di sana pun ia mengisi waktu senggangnya dengan bekerja di sebuah kafe. Di tempat itu pula ia mendapatkan kesempatan mengikuti kompetisi flair bartender tingkat internasional. Putu Sanis sebagai satu dari segelintir orang Asia Tenggara yang ikut berhasil memboyong predikat juara. Setelah itu ia berkesempatan mewakili Australia untuk berkompetisi di Tokyo, Jepang. Pencapaian yang diraih Putu Sanis pada perhelatan internasional itu sekaligus membuka mata dunia terhadap potensi orang Bali yang selama ini jarang terekspos. Sepulang ke tanah air di tahun 2018, Putu Sanis sempat menekuni profesi sebagai petani dan distributor kopi. Karena melihat potensi komoditas ini demikian besar. Setahun kemudian ia merintis Urban Bites Café dengan modal yang ia kumpulkan dari bekerja Putu Sanis memiliki cita-cita yaitu melanjutkan sebelumnya. Putu Sanis bersyukur melalui studi ke luar negeri. Ia hampir mendapatkan langkahnya berwirausaha ia dapat berkontribusi kesempatan itu dengan mengikuti tes pertukaran dalam menyediakan kesempatan kerja bagi pelajar sewaktu bersekolah namun ia mengalami masyarakat. Ia pun berharap agar usaha ini kegagalan. Tidak bermaksud menyerah, Putu Sanis semakin maju sehingga dapat menyerap lebih masih menyimpan asa tersebut sembari terus banyak tenaga kerja nantinya.

MAJALAH BALI Vol 49 X-4/21

21


Kesehatan Tokoh

Mengenal Lebih Dekat

Gejala, Penyebab dan Pencegahan Rhinitis

Rhinitis adalah peradangan atau iritasi di lapisan dalam hidung yang ditandai dengan gejala berupa pilek, hidung tersumbat dan bersin-bersin. Berdasarkan penyebabnya, rhinitis dapat bersifat ringan dan tidak mengganggu aktivitas atau berat hingga mengganggu tidur bahkan tidak dapat melakukan aktivitas seharihari. Bila rhinitis terjadi secara berkepanjangan dapat timbul komplikasi berupa sinusitis, infeksi telinga tengah atau polip hidung. Baik karena alergi ataupun bukan alergi, rhinitis dapat menimbulkan gejala yang sama, yaitu: pilek, hidung tersumbat, gatal-gatal pada hidung, bersin-bersin, batuk, mata gatal dan berair, serta sakit kepala. Berat ringannya gejala bervariasi pada tiap orang, mulai dari tidak mempengaruhi aktivitas seharihari, menyebabkan susah tidur, hingga tidak dapat melakukan aktivitas sehari-hari.

Penyebab Rhinitis Alergi Rhinitis alergi muncul ketika sistem kekebalan tubuh bereaksi terhadap suatu zat. Zat pemicu alergi ini disebut sebagai alergen. Ada sejumlah zat yang dapat memicu rhinitis alergi, antara lain: jamur, serbuk sari tumbuhan, cairan tubuh dan sel kulit mati hewan peliharaan, asap, tungau debu.

22

MAJALAH BALI Vol 49 X-4/21

Penyebab Rhinitis Nonalergi Selain alergi, rhinitis juga dapat disebabkan oleh

beberapa faktor, baik yang ada di dalam tubuh maupun dari lingkungan. Faktor dari lingkungan yang dapat menimbulkan rhinitis, antara lain: bau yang menyengat seperti parfum, perubahan cuaca, dan polusi udara. Penyakit tertentu juga dapat menimbulkan rhinitis. Beberapa penyakit yang bisa menyebabkan rhinitis adalah: infeksi, misalnya infeksi virus, gangguan hormon, seperti hipotiroidisme atau akromegali, penyakit autoimun, seperti lupus atau sindrom Sjogren, penyakit refluks asam lambung (GERD), atau Cystic fibrosis. Risiko seseorang untuk mengalami rhinitis nonalergi bisa meningkat karena beberapa faktor seperti sering terpapar asap rokok, asap kendaraan, atau asap pabrik, menggunakan obat pelega hidung (dekongestan) untuk jangka lama, berusia di atas 20 tahun, berjenis kelamin wanita, karena wanita mengalami perubahan hormon selama siklus menstruasi atau kehamilan.


Tokoh

Perawatan Rhinitis Rhinitis alergi ringan dapat diredakan dengan bilas hidung atau irigasi hidung, untuk mengeluarkan zat-zat penyebab alergi atau iritasi. Irigasi hidung dilakukan menggunakan larutan garam yang dapat dibeli secara bebas. Untuk membilas hidung dengan larutan garam, dapat digunakan botol semprot. Rhinitis berat atau yang sudah mengganggu aktivitas sehari-hari perlu dikonsultasikan kepada dokter. Dokter akan memberikan obat untuk mengatasi rhinitis, baik rhinitis alergi maupun nonalergi

Komplikasi Rhinitis Rhinitis yang tidak ditangani dengan baik dapat menimbulkan komplikasi berupa: 1. Sinusitis Rhinitis dapat menyebabkan rongga sinus terinfeksi dan mengalami peradangan (sinusitis). 2. Infeksi telinga bagian tengah (otitis media) Rhinitis dapat menyebabkan infeksi telinga bagian tengah karena terdapat saluran yang menghubungkan hidung dengan telinga. 3. Polip hidung

Pencegahan Rhinitis

Polip hidung dapat berkepanjangan.

tumbuh

akibat

rhinitis

Penderita rhinitis alergi perlu mengenali dan menghindari zat-zat pemicu alergi (alergen). Ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk menghindari alergen, yaitu: 1. Cuci tirai, bantal, sprei dan sarung bantal, serta boneka, secara rutin. 2. Bersihkan permukaan barang atau perabot dalam rumah dengan kain lap basah yang bersih. 3. Pastikan rumah memiliki ventilasi yang baik. 4. Jika memiliki hewan peliharaan, mandikan secara rutin, setidaknya dua minggu MAJALAH BALI Vol 49 X-4/21

23


Tokoh

Suasana Kedai Kopi ala Rumahan di Tengah Alam

Menikmati secangkir kopi hangat dengan latar belakang siluet Gunung Batur di kejauhan. Ini merupakan sebuah pengalaman yang bisa didapat tatkala mengunjungi Mou-Che Coffee & Eatery. Kedai Kopi ini menyuguhkan aneka menu makanan dan minuman yang memanjakan disertai pemandangan khas kawasan Kintamani. Di balik eksistensi tempat wisata kuliner kekinian tersebut ternyata terdapat sentuhan tangan dingin pengusaha lokal bernama Ketut Panca Sedana.

Ketut Panca Sedana

Owner Mou Che Coffee & Eatery

Sebagai putra daerah yang dibesarkan di Bali, Ketut Panca Sedana ingin berkontribusi dalam perkembangan pariwisata di daerahnya. Hal inilah yang mendorongnya untuk terjun ke pariwisata sebagai pengusaha yaitu dengan memadukan tren kuliner di kafe dengan keseruan wisata alam. Tepat di tahun 2019 lalu, Ketut Panca beserta beberapa rekannya membuka sebuah tempat makan di wilayah Kintamani. Ia memiliki visi memajukan pariwisata di kampung halaman sendiri dengan membuka destinasi wisata kuliner. Mengusung nama Mou Che Coffee and Eatery, tempat makan ini menawarkan aneka menu makanan dan minuman. Mou Che Coffee pastinya menyajikan menu kopi dengan beberapa pilihan cara penyajian. Salah satu minuman yang wajib dicoba yaitu kopi dengan hiasan latte art di atasnya. Minuman ini sangat cocok dinikmati di tengah udara sejuk khas dataran tinggi Kintamani. Tidak ketinggalan teman pendamping menu kopi yang patut dicoba yakni kentang hangat maupun roti bakar. Konsep Rumahan Mou Che Coffee memang bukan satu-satunya tempat yang menyediakan food and beverage servis di area wisata Kintamani. Hanya saja dari segi konsep arsitektur maupun penataan interior, kedai kopi satu ini nampak unik dan berbeda. Tempat ini sengaja didekorasi layaknya ruangan dalam rumah, sehingga terdapat kesan santai dan nyaman saat memasukinya. Di beberapa sudut ruang terdapat ornamen seperti foto maupun tanaman hias, menjadikan tempat bersantap makan ini terkesan seperti di ruang tamu sebuah rumah. Tentunya spot yang paling dicari oleh para wisatawan yaitu ruang terbuka berbentuk balkon

24

MAJALAH BALI Vol 49 X-4/21

yang menghadap langsung pemandangan Gunung Batur. Di tempat ini, pengunjung dapat menikmati kudapan dan minuman lezat sembari lukisan ciptaan Yang Maha Kuasa. Sehingga tak khayal, di tempat ini pula banyak yang sengaja mengabadikan pengalaman mereka ke dalam foto lalu membagikan imaji tersebut ke ranah media sosial. Ia pun tak melewatkan kesempatan dengan ikut membuat sebuah akun di media sosial khusus untuk mempromosikan usaha. Ternyata melalui strategi pemasaran tersebut, ia mampu menjangkau market secara luas. Banyak dari pengunjungnya tidak hanya warga lokal saja, ada pula wisatawan asing dan domestik yang tertarik mampir ke coffee shop di tengah alam ini. Tak mau disebutsebut hanya menjual panorama saja, pria yang pernah merintis karier di kapal pesiar sebagai anak buah kapal ini juga berusaha menyajikan menu makanan berstandar restoran berbintang. Di samping itu ia juga berkomitmen dalam pelayanan terbaik dengan mengutamakan kepuasan konsumen. Maklum saja, lewat pengalaman kerja di industri pariwisata, Ketut Panca memiliki pengetahuan lebih tentang hospitality. Bekal pengalaman itu kemudian dipadukan dengan intuisi sebagai pengusaha untuk meracik sejumlah strategi pemasaran yang terbukti efektif di tengah maraknya bermunculan usaha sejenis.


Tokoh

Profesional dalam Karakter Mutlak Dimiliki dalam Melayani Para Customer Secara Langsung Sudah beroperasi selama lima tahun, Sash Beauty Studio yang salah satunya beralamat di Jl. Tukad Barito No 28, Panjer dikemudikan oleh Made Sashia Asa Dana, S.E sebagai owner. Sash Beauty Studio pun kian sukses seiring antusiasnya remaja putri dan ibu-ibu rumah tangga dengan membuka dua studio lagi di Jl. Mertanadi dan studio mini di Jl. Kaliasem. Total secara keseluruhan Sash Beauty Studio telah mempekerjakan 25 orang karyawan.

Made Sashia Asa Dana, S.E. Owner Sash Beauty Studio

Made Sashia Asa Dana atau kerap disapa Sasya, wanita berdarah Tionghoa dan Bali ini memulai langkah bisnisnya dengan menjual aksesoris dan pakaian dari Jakarta dan Thailand yang ia promosikan lewat BBM group. Setelah sempat sukses berbisnis pakaian, ia mulai tertarik mencoba bisnis praktik kecantikan, terlebih seiring tren yang terus berkembang, ia pun turut mengambil peluang yang banyak digandrungi wanita masa kini, namun tak lantas ia langsung sanggup membuka studio kecantikan modern seperti sekarang ini, Sasya merintis usahanya secara door to door dan membuka praktik di rumah sendiri. Setelah memiliki modal, ia kemudian mengontrak lokasi hingga merekrut karyawan. Tantangan dan tanggung jawab yang lebih besar mulai dirasakan oleh wanita kelahiran Denpasar 1 September 1994 ini, dimulai manajemen karyawan dan ia pun seolah kembali masuk sekolah, untuk mengikuti kursus produk yang akan ia tawarkan di Sash Beauty Studio, seperti bulu mata, kuku, alis dan perawatan rambut.

dibutuhkan dengan ruang lingkup pekerjaan. Terlebih pengalaman buruknya dengan para karyawannya terdahulu, yang kompak secara bersamaan berhenti dari usahanya begitu saja, tanpa diikuti dengan alasan yang jelas. Padahal ia sendiri mematokan jam kerja tidak jauh berbeda dengan usaha-usaha pada umumnya dan meskipun usianya lebih muda dibandingkan para karyawan, rasa menghargai tetap ia tanamkan dalam memperlakukan seluruh stafnya. Jadi, kali ini sudah dipastikan untuk faktor ilmu bisa di nomor duakan, karena baginya hal itu bisa diasah seiring berjalannya waktu dan pengalaman. Sedangkan good attitude, Dalam menyeleksi para terapis yang akan dipekerjakan, sesuatu yang mutlak dikedepankan sebagai usaha Sasya lebih berhati-hati dalam menentukannya yang bergerak di bidang jasa dan bertujuan mencapai dengan lebih menampilkan karakter yang sesuai dan kepuasaan dan kebahagiaan customer-nya. MAJALAH BALI Vol 49 X-4/21

25


Motivasi Tokoh

Pesan-Pesan Pengusaha Bali Kepada Generasi Muda dan Bali di Masa yang akan Datang Berbaktilah kepada orang tua, cari relasi, jangan putus asa, giat bekerja, jangan takut mencoba.

Tetap semangat dan berjuang, harus saling menghargai dan menghormati. Jangan pantang menyerah dan tetap semangat.

I Made Suarjaya Owner UD Sri Udari

Oentojo Nata Basuki Owner Starbakso

Tetaplah berkarya, tetap lestarikan adat istiadat dan buatlah lapangan kerja.

Apa yang kita kerjakan, itu yang kita tuai. Jalani semua dengan pikiran positif.

Gusti Ayu Mardani Owner Tenun Ikat Songket dan Endek Jepun Bali

Putu Gede Hartabawa Owner Dagba Grow Bali

Disiplin, tekun, bijak, pantang menyerah, anak muda harus punya usaha.

Selalu kerja keras, jangan pernah berpikir negatif, selalu berbuat jujur, ikhlas, jangan mudah menyerah dan selalu beribadah.

Wayan Ruditha Putra Owner Bengkel Mobil Artha Gemilang

Nurhady & Adi Krisna Owner Fitness Plus

Selalu kreatif, jangan mudah menyerah, tetap semangat, tekun, bergaul yang baik dan jauhi narkoba.

Harus jujur, bekerja ulet dan jangan merugikan orang lain.

Rianto Owner Praktisi Penggerak Recycle Material

Eddy Wirasa Owner UD Tri Rasa Jaya

Harus bisa saling menjaga antara tradisional dan modernisasi agar bisa bersinergi.

Jangan takut mencoba, harus punya niat dan inovatif.

Dr. Komang Indra. W, S.Sn, M.Fil. H Owner Gases Bali

Ida Ayu Putri Pertiwi Owner Dayutie Boutique

Harus bijak dalam menggunakan media sosial, milikilah attitude yang baik.

Jangan menyerah, kerja keras dan banyaklah baca buku.

Gede Agus Mahendra, S.Kom Owner Jineng Bali Agro

I Ketut Ariguna Dharmasada Owner Onieka Yadnya

26

Hindari narkoba, adaptif terhadap perubahan, harus memulai dan tekun.

Jangan terlalu kaku pada perubahan, semoga Bali cepat pulih.

Bambang Hermanto Owner LPK Amadea

I Gede Widana Owner UD Damar Bali Catering

MAJALAH BALI Vol 49 X-4/21


Tokoh Jangan takut tidak ada modal, harus niat dan usaha, fokus dengan apa yang dikerjakan.

Cintai apa yang dikerjakan, ikhlaskan.

Dewa Gde Yogiswara Owner Kamandhani Pastry

Dewa Putu Rari Bismana Yudangga Owner UD Rari Mesari

Jangan gengsi, jadi diri sendiri, pandemi bukan akhir dari segalanya.

Jangan malas, jangan menunda pekerjaan dan mengeluh, selalu bersyukur dan jaga kondisi kesehatan dan selalu berdoa.

Julang Nuansa Daffa Owner Sunblast Coffee Shop

Made Wina Istri Genetri Owner UD Parawinata

Mari bangkit bersama, saling merangkul, jangan putus asa, selalu bersyukur, tetap semangat. A.A. Bagus Magha Sambhara Owner Toko 81 Terus belajar, ikuti perubahan, semoga Bali bisa bangkit lagi. Andreas Leonardo Owner Leo Bersaudara Jauhi gengsi, selalu berusaha, tanggungjawab, berusaha lebih produktif dan positif. Semoga Bali kembali normal. Putu Chandra & Prema Vahini Owner Chan Collection

MAJALAH BALI Vol 49 X-4/21

27


Tokoh

InstagramMAJALAH BALI 28majalahbalicom

Vol 49 X-4/21

Youtube

Majalah Bali

ISSUU

Majalah Bali

MAJALAHBALI.COM


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.