Radar Banyuwangi | 6 Desember 2013

Page 1

JUMAT 6 DESEMBER ER

33

Pendorong Perubahan dan Pembaruan

TAHUN 2013

GALIH COKRO/RaBa

MASSA: Ribuan guru anggota PGRI memadati ruas Jalan Adisucipto di depan kantor Kementerian Agama (Kemenag) Banyuwangi siang kemarin.

Ribuan Guru Demo Kemenag Pencairan Tunjangan Profesi Macet 18 Bulan BANYUWANGI - Ribuan guru asal seantero Banyuwangi menggelar unjuk rasa di depan kantor Kementerian Agama (Kemenag) Banyuwangi siang kemarin (5/12). Para anggota Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) se-Banyuwangi itu melakukan aksi solidaritas terhadap guru Pendidikan

Minta Dikembalikan ke Dispendik

Agama Islam (PAI) yang selama 18 bulan belum menerima tunjangan profesi pendidik (TPP). Aksi solidaritas itu juga dilakukan lantaran para guru PAI mengeluhkan pemotongan TPP sebesar dua persen sampai lima persen yang dilakukan oknumoknum di satuan pendidikan tempatnya mengajar. Dengan menumpang truk, mobil, dan motor, para pendidik itu serempak berkumpul di depan kantor Kemenag, Jalan Adi Sucipto, Banyuwangi n

SEMENTARA itu, keterlambatan pembayaran TPP itu ber buntut desakan agar pembayaran tunjangan para guru Pendidikan Agama Islam (PAI) dikembalikan ke Dinas Pendidikan (Dispendik) Banyuwangi. Sebab, guru PAI memang berada di bawah naungan Dispendik. Sementara itu, kewe-

Baca Ribuan...Hal 43

nangan pembayaran TPP-nya di bawah kendali Kemenag Banyuwangi. Hal itu disuarakan para demonstran saat menggelar unjuk rasa di depan kantor Kemenag Banyuwangi kemarin (5/12) n Baca Minta...Hal 43

Warga Sutri Tolak Penggusuran Tahanan Tewas Untuk Pembangunan Gantung Diri Terminal Wisata Terpadu

BANYUWANGI - Puluhan kepala keluarga (KK) di Lingkungan Sutri, RT 02/RW 1, Kelurahan Sobo, Kecamatan Banyuwangi, menolak rencana pembangunan Terminal Wisata Terpadu (TWT) di kawasan Pasar Sobo. Penolakan warga tersebut dilakukan karena pembangunan TWT itu akan

menggusur rumah mereka. “Warga sekarang resah. Ma sak rumah yang sudah ditempati puluhan tahun digusur,” cetus salah satu warga Ling kungan Sutri, Siti Mu zayanah, kepada Jawa Pos Radar Ba nyuwangi kemarin (5/12). Mujayanah mengaku, warga tidak pernah diberi tahu akan ada pembangunan TWT di Pasar Sobo. Apalagi, pembangunan tersebut membutuhkan lahan seluas 2,8 hektare (ha).

“Karena lahan Pasar Sobo tidak cukup, akhirnya men caplok perumahan warga,” katanya. Warga baru tahu akan dibangun TWT setelah diundang ke kantor Kecamatan Banyuwangi Selasa (26/11) lalu. Dalam sosialisasi yang dihadiri tim dari kantor Gu bernur Jawa Timur itu disebutkan, pu luhan rumah warga akan digusur guna pembangunan TWT. “Jujur kami kaget n Baca Warga...Hal 43

HUKUM

Kejaksaan Akan Panggil Saksi Lain BANYUWANGI - Kejaksaan Negeri (Kejari) Banyuwangi akan terus melakukan penyelidikan atas dugaan penyimpangan dalam pembangunan kampus Politeknik Banyuwangi (Poliwangi). Rencananya, sejumlah saksi akan segera dipanggil kembali ke Kejari n Baca Kejaksaan...Hal 43

FemalE

GALIH COKRO/RaBa

DIPERCAYA menjadi Ketua Palang Merah Remaja (PMR) di SMAN 1 Genteng menuntut Rahayu Iga Mawardi harus tangkas memberikan pertolongan pertama apabila terjadi kondisi darurat di sekolah. ‘’Harus bisa kerja cepat dan tangkas. Kita harus tangguh,” ujar gadis yang lahir 11 Januari 1996 itu. Iga mengaku se pendapat bah wa se orang pe rempuan tidak boleh cengeng n

Baca Perempuan... Hal 43

http://www.radarbanyuwangi.co.id

Baca Tahanan...Hal 43

BERSIH: Salah satu sudut perkampungan di Lingkungan Sutri, Kelurahan Sobo, Banyuwangi.

Perempuan Harus Tangguh dan Tangkas

SHULHAN HADI/RaBa

SILIRAGUNG - Nasib tragis menimpa Niko Qodrat Yulianto, 26, warga Dusun Krajan, Desa/Kecamatan Siliragung, Banyuwangi. Lelaki yang baru empat jam dijebloskan ke ruang tahanan polsek Siliragung itu ditemukan sudah meninggal dunia dengan posisi gantung diri pagi kemarin (5/12). Niko yang ditahan karena dilaporkan membawa Saritem (nama samaran), gadis tetangga rumahnya yang masih berumur 14 tahun, itu meninggal dengan cara me ngikatkan lehernya ke pintu besi tahanan menggunakan kaus yang dipakai. “Ditemukan petugas jaga gantung diri,” terang Kapolsek Siliragung AKP Bakin. Guna mencari penyebab meninggalnya tahanan tersebut, jenazah Niko dikirim ke Instalasi Kedokteran Kehakiman (IKK) RSUD Blambangan. “Tahanan ini masih baru masuk, jadi belum sempat dilakukan pemeriksaan,” katanya. Menurut Kapolsek Bakin, Niko yang diduga telah membawa kabur Saritem itu, oleh warga diserahkan ke polsek sekitar pukul 00.30. Warga yang membawa tersangka meminta agar Niko diproses hukum karena diduga telah membawa kabur gadis di bawah umur. “Niko diantar keluarga Saritem dan warga ke polsek,” terangnya n

Empat Camat Senior Menjabat di Tiga Bupati Banyuwangi

Aziz dan Abin Menjabat selama 11 Tahun Dari 24 camat di Banyuwangi, ada empat camat senior yang sudah mengabdi kepada tiga bupati berbeda. Mereka adalah Abdul Aziz Hamidi (Camat Banyuwangi), Abin Hidayat (Camat Tegalsari), Kusiyadi (Camat Rogojampi), dan Nurhadi (Camat Kalipuro).

Warga Kendit mabuk setelah makan keripik gadung Mendem gadung rasanya seperti bakalan wurung

Teman Gembloh curanmor tertangkap di Glenmore Galo gini baru guapok !!

AF. ICHSAN RASYID, Banyuwangi EMPAT pegawai negeri sipil (PNS) itu mendapat promosi jabatan eselon III/a sebagai camat pertama kali pada era Bupati Samsul Hadi. Dua camat, yakni Abdul Aziz Hamidi dan Abin Hidayat, dipromosikan naik menjadi

ICHSAN RASYID/RaBa

Kusyadi

pejabat eselon III pada tahun 2002. Dua camat lain, Kusiyadi, dipromosikan jadi camat pada tahun 2004.

ICHSAN RASYID/RaBa

Nurhadi

ICHSAN RASYID/RaBa

Aziz Hamidi

Nurhadi naik eselon III jelang Bupati Samsul Hadi lengser pada awal tahun 2005. Empat PNS tersebut setidaknya

ICHSAN RASYID/RaBa

Abin Hidayat

sudah menjabat sebagai camat selama enam hingga sebelas tahun n Baca Aziz...Hal 43

email: radarbwi@gmail.com / beritaraba@gmail.com


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.