Harian Vokal Edisi 8 Oktober 2012

CYAN YELLOW MAGENTA KEY

Website: www.harianvokal.com Email: harianvokal@gmail.com

Harian Vokal

SENIN 8 OKTOBER 2012 22 ZULKAIDAH 1433 H EDISI 748/TAHUN III Harga Langganan

Rp50.000/bulan Luar Kota+Ongkos Kirim

Santun Mengkritisi, Cerdas Menyikapi

Rp2000 (Pekanbaru) Rp3000 (Luar Kota)

24 Halaman (3 SESI)

Komplotan Geng Motor Makin Brutal 8 OKTOBER 2012 / 22 DZULKAIDAH 1433 H

SHUBUH 04:49

DZUHUR 12:09

ASHR 15:20

MAGHRIB 18:12

ISYA 19:22

Bagan Siapi-api + 4 mnt, Bangkinang + 2 mnt, Bengkalis - 3 mnt, Dumai -2 mnt, Pangkalan Kerinci - 2 mnt, Pasir Pengarayian + 5 mnt, Rengat - 4 mnt, Selat Panjang - 5 mnt, Siak - 2 mnt, Tembilahan - 7 mnt

Warga Pekanbaru Dicekam Ketakutan Mobil Dilempari, Pengendara Motor Dibacok

Konflik Polri-KPK Memburuk

Presiden Segera Ambil Alih JAKARTA(VOKAL)-Presiden Susilo Bambang Yudhoyono segera mengambil alih dan menyampaikan penjelasan kepada rakyat mengenai polemik Polri dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi menyampaikan rencana tersebut di Kantor Presiden, Jakarta, Minggu (7/10) sore, menanggapi sejumlah komentar yang berkembang di jejaring sosial dan media yang mempertanyakan peran Presiden untuk menengahi polemik antara Polri dan KPK. "Presiden akan segera mengambil alih dan menyampaikan

penjelasan pada rakyat besok, Hari Senin, 8 Oktober, atau paling lambat Selasa siang, 9 Oktober," kata Mensesneg.

Menurut Sudi, keputusan Presiden untuk segera mengambil alih masalah itu didasari perkembangan di lapangan yang sudah semakin memburuk dan munculnya pihak-pihak yang memanipulasi polemik itu. "Presiden sebetulnya mendengar komentar dari kalangan masyatakat agar Presiden segera mengambil alih masalah tersebut namun Presiden terlebih dahulu mengedepankan

Bersambung...Hal 7

PEKANBARU (VOKAL) -Aksi kebrutalan geng motor kembali memakan korban, Minggu (7/10) dinihari. Kali ini korbannya adalah dua warga Pekanbaru. Seorang korban jadi korban penganiayaan dan seorang lagi dilempari geng motor kaca depan mobilnya menggunakan batu saat melintas di Jalan Garuda Sakti, Kecamatan Tampan, sehingga pecah berantakan. Keadaan ini tentu saja membuat warga Pekanbaru dicekam ketakutan.

LAPORAN:

TIM LIPUTAN VOKAL/ PEKANBARU Korban penganiayaan geng motor Minggu dinihari adalah Surya Pranata (17), warga Jalan Pemuda Gang Rambutan. Peristiwa yang terjadi di seputaran

PEKANBARU(VOKAL)-Proses pelelangan proyek pembangunan Jembatan Selat Rengit di Kabupaten Kepulauan Meranti, diduga sarat dengan konspirasi. Indikasinya, panitia lelang menetapkan perusahaan penawar kedua tertinggi sebagai pemenang, yakni PT Nindya Karya-Relis-Mangkubuana JO. Menurut data pada dokumen lelang, proyek senilai Rp459.899.274.000 tersebut didanai APBD Kabupaten Kepulauan Meranti secara multiyears (tahun anggaran jamak), mulai tahun 2012 hingga 2014. Pada 13 September 2012 lalu

Bersambung...Hal 7

INT

MASYARAKAT dan para penggiat anti korupsi ambil bagian mengikuti kampanye aksi damai mendukung pemberantasan korupsi dalam hari bebas kendaraan bermotor di kawasan Bundaran Hotel Indonesia, Thamrin, Jakarta Pusat, Minggu (7/10). Kampanye damai tersebut muncul dari rasa keprihatinan masyarakat adanya dugaan kriminalisasi Polri terhadap KPK yang pada Jumat (5/10), berusaha menjemput paksa penyidik KPK untuk kembali ke kesatuan.

Lelang Jembatan Tanpa Kembang Api, Peparnas XIV Dibuka Selat Rengit Diduga Wapres Kagumi Paralimpian Sarat Konspirasi Panitia Menangkan Penawar Tertinggi

Terminal Bandar Raya Payung Sekaki (BRPS) itu terjadi, Minggu (7/10) pukul 04.00 dinihari.

Akibat kejadian tersebut, korban mengalami luka robek di bagian kepala dan dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah Arifin Ahmad (RSUD AA) Pekanbaru.

PEKANBARU(VOKAL)-Wakil Presiden Boediono menyatakan, kagum dan hormat pada paralimpian (atlet difabel, yang memiliki kekurangan fisik) yang bertanding pada Pekan Paralimpik Nasional di Pekanbaru Riau. Kekurangan yang dimiliki paralimpian ternyata tidak mematikan semangat untuk berjuang.

"Semua memiliki kisah sedih pribadi. Saya salut dan hormat, karena para atlet tidak menyerah atas keadaan," ujar Boediono pada pembukaan Peparnas Riau di Stadion Rumbai, Pekan-

ANDIKA

ATLET Paralimpik Jawa Tengah melambaikan tangan ke arah penoton saat defile pembukaan Paralimpik XIV, Minggu (7/10) malam.

baru, Minggu (7/10) malam.

Iven olahraga penyandang cacat itu dibuka secara resmi oleh Wapres, tepat pukul 19.00 WIB,

ditandai dengan penekanan tombol sirine.

Bersambung...Hal 7

Tahanan Kabur Saat Listrik Padam Kapolsek Tenayan Raya Kecam PLN PEKANBARU (VOKAL) Padamnya aliran listrik selama 10 jam sejak, Sabtu (6/10) sore hingga, Minggu (7/10) dinihari di beberapa kawasan Timur Pekanbaru dimanfaatkan oleh 6 tahanan Polsek Tenayan Raya untuk melarikan diri. Api lilin sebagai penerang diduga dijadikan alat melunakkan besi gembok sel tahanan mereka hingga kabur sekitar pukul 19.30 WIB.

Tahanan yang Kabur Erik alias Anto (jambret) Walkafli alias Awal (pencurian) Feri Ananda alias Feri (jambret) Khairul alias Rul (shabu-shabu) Tirwan (kepemilikan narkoba) Mario Gunawan alias Wawan (pencurian)

Bersambung...Hal 7

Bersambung...Hal 7

Gelombang Pertama Berakhir

Ajak Peduli Peduli

Kesehatan Jiwa

Sudah 254 Kloter Jamaah Masuk Madinah

WAKIL Ketua Komisi X DPR RI Nova Riyanti Yusuf meluncurkan buku terbarunya yang berjudul Atas Nama Jiwa II pada Sabtu (6/10) kemarin.

Buku yang merupakan lanjutan dari buku pertama yang berjudul Atas Nama Jiwa itu berisikan kumpulan esai dan tulisan mengenai 422 PenerimaBansos di Bengkalis kesehatan jiwa. "Buku ini merupakan upaya saya Belum Mempertanggungjawabkan ..........................................5 untuk memberikan DPRD Inhu Minta PT HK Ditindak Tegas.............................14 inklusi sosial kepada masyarakat mengenai Penghuni Panti Kasih Ibu Terancam Kelaparan ...................20

I ndeks......

MADINAH (VOKAL) - Gelombang pertama jamaah calon haji 2012 yang memasuki Madinah telah berakhir dengan kloter terakhir yang masuk adalah jamaah dari embarkasi Lombok. Masuknya jamaah dari Lombok ini, secara keseluruhan, jamaah Indonesia yang sudah masuk ke Madinah mencapai 103.139 ribu orang dari 254 kloter yang terdiri atas sekitar 116 kloter mendarat di Madinah dan sisanya di Jeddah.

Demikian diungkapkan Kepala Misi Haji Indonesia Daerah Kerja Madinah, Akhmad Jauhari. Menurut Jauhari, sejauh ini proses kedatangan dan penempatan jamaah

Bersambung...Hal 7

Bersambung...Hal 7

Sudah berlangsung lancar. "Dalam arti, tak ada jamaah yang menunggu lama.

Ketika jamaah datang, pemondokan

Harian Vokal di Hati Anda, Klik: www.harianvokal.com Penanggung Jawab/Redaktur: RIDWAN ALKALAM

CYAN YELLOW MAGENTA KEY

Iklan : Harmen Fadly 0812 7575 1116

Langganan Koran : Bambang 085355385678 Perwajahan: IDRIS MUCHNI

NASIONAL

2

HARIAN VOKAL

LINTAS "Rakyat Antipati kepada DPR" JAKARTA(VOKAL)-Permainan politik yang dilakukan anggota DPR selama ini benar-benar membuat rakyat antipati kepada lembaga tersebut. Karena itu, DPR diminta segera menghentikan manuver politik untuk kepentingan pribadi dan parpol.

Hal itu ditegaskan Yusron Razak, guru besar Universitas Islam Negeri (UIN) Syarief Hidayatullah, di Jakarta, Sabtu (6/10) malam.

“Saya yakin dari jumlah anggota DPR sekarang kalau mereka ikut mencalonkan lagi pada pemilu nanti sebagian besar tidak akan terpilih lagi.

Sebab itu, DPR harus memperbaiki diri kalau memang dipilih lagi oleh rakyat,” paparnya.

Ia mencontohkan langkah DPR yang berencana merevisi Undang-Undang Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), tapi begitu rakyat banyak yang menentang akan rencana tersebut, tiba-tiba mereka berubah seolah-olah mereka tidak pernah memiliki rencana tersebut. “Permainan politik seperti ini harus dihentikan karena seharusnya DPR fokus bagaimana ikut mengangkat kesejahteraan rakyat,” papar Yusron.(pkc,hab)

Dukung Petisi Tolak Pelemahan KPK JAKARTA(VOKAL)-Sabanyak 14 ribu orang mendukung petisi menolak pelemahan KPK. Jumlah ini pun diperkirakan akan terus bertambah. Petisi dimuat di www.change.org/KPK. "Permintaannya adalah untuk menyerahkan kasus korupsi polisi kepada KPK, dan menghentikan upaya pelemahan KPK," kata Direktur Komunikasi Change.org Indonesia, Arief Aziz dalam keterangannya, Minggu (7/18/2012).

Arief menjelaskan, setiap tanda tangan langsung mengirimkan sebuah email kepada presiden dan para petinggi Polri. "Petisi Change.org www.change.org/KPK dimulai oleh Anita Wahid dan Masyarakat Peduli Pemberantasan Korupsi yang telah dijuluki "Semut RangRang"," jelas Arief.

Sedang menurut aktivis Usman Hamid, aksi pendukung KPK ini, sudah melakukan aksi di Bunderan HI pagi ini. Ribuan orang berkumpul atas reaksi upaya penangkapan paksa penyidik KPK dan upaya pelemahan KPK secara umum oleh polisi. "Pesan yang disampaikan sederhana, mempertanyakan sikap, komitmen, dan kepemimpinan Presiden dalam pemberantasan korupsi melalui tagar #dimanaSBY," jelas Usman.

Kerumunan hari ini, lanjut Usman, sebagai sebuah refleksi dari banyaknya dukungan kepada KPK.(dtc,hab)

Penanggung Jawab/Redaktur: HASAN BASRIL

SENIN

8 Oktober 2012/22 Zulkaidah 1433 H

Kontras: 50 Kasus HAM Diabaikan Polri Juni 2011 Hingga Oktober 2012

JAKARTA(VOKAL)-Sejak Juni 2011-Oktober 2012, LSM Kontras menerima pengaduan 50 kasus pelanggaran HAM yang belum diselesaikan oleh Polri. Wajar bila Kontras berharap kasus-kasus itu diprioritaskan dibanding kasus Kompol Novel Baswedan sudah sejak 8 tahun lalu yang dianggap kelar, tapi tiba-tiba ditindaklanjuti lagi.

"Terhitung sejak Juni 2011-Oktober 2012, ada 50 kasus pelanggaran HAM yang belum terselesaikan yang berkaitan dengan Kepolisian," kata Sinung Karto, Ketua Divisi Hukum, Politik dan HAM Kontras, di sela mendampingi 11 orang yang pengaduannya mengendap di Kepolisian, di gedung KPK, Kuningan, Jaksel, Minggu (7/ 10). Mereka ke KPK untuk menyatakan sikap mendukung KPK. Sinung menuturkan, pihaknya mendukung KPK segera mengusut kasus korupsi. "Kedua, kalau dua hari lalu kita dihebohkan dengan pengepungan di KPK, kita ingin menunjukkan bahwa semestinya korban-korban yang kami dampingi harus diusut secara profesional," ujarnya.

Dia menuturkan, orang-orang yang diadvokasinya sudah melakukan pengaduan ke polisi berkali-kali, tapi tidak pernah diproses secara hukum. "Masyarakat yang sudah jelas korban seperti ini, tidak diusut. Banyak kasus, misalnya dari Labuan Batu, dari Kampar, Riau dll, seperti kasus pertahanan yang tidak diselesaikan oleh polisi," ujarnya.

Di antara korban kekerasan yang didampingi Sinung adalah seorang perempuan bernama Ibu

Yeni. Warga Rumpin, Bogor, ini menceritakan, adiknya yang bernama Yusli dituduh polisi mencuri sepeda motor. Polisi mendobrak kamar adiknya lalu membawanya pergi pada pukul 3 pagi pada 26 Desember 2011. Pukul 6 pagi, keluarganya diberi tahu bahwa Yusli sudah meninggal. Polisi beralasan, Yusli terpaksa ditembak polisi karena hendak melarikan diri.

"Tiga hari kemudian, Kapolsek datang mengucapkan belasungkawa dan memberikan uang Rp3 juta buat santunan. Katanya ini Rp3 juta dari kami, yang Rp2 juta sudah kami titipkan kepada Pak Lurah. Saya lalu bilang kok Pak Lurah tidak kasih tahu saya?" cerita Yeni.(tnr,drc,hab)

INT

KELUARGA KORBAN POLISI-Belasan keluarga korban kekerasan polisi mendatangi kantor KPK di Jl Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Minggu (7/10). Para keluarga korban kekerasan polisi yang merasakan ketidakadilan institusi pengayom dan pelindung masyarakat tersebut menyatakan mendukung KPK yang tengah berselisih dengan Kepolisian.

SBY Minta Paguyuban Daerah Tak Berpolitik JAKARTA(VOKAL)-Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) meminta paguyuban daerah tidak berpolitik praktis dan bisa memberikan kontribusi yang positif bagi warga sekitar serta bangsa dan negara.

“Keberadaan paguyuban daerah masih relevan asalkan tidak berdasarkan ikatan primordialisme yang negatif. Paguyuban sebaikn-

ya tidak berpolitik praktis, namun lebih fokus kepada kegiatan sosial,” kata Presiden saat bersilaturahim dengan warga Pacitan-Ngawi-Magetan-Madiun-Ponorogo (Pawitandirogo) Sabtu di Taman Mini Indonesia Indah (TMII).

Presiden yang didampingi Ibu Ani Yudhoyono menjelaskan, NKRI terdiri dari keragaman suku, agama, enis serta berbagai

identitas lainnya. “Selama itu kita posisikan sebagai kekayaan, sebagai kekuatan tentu tidak akan menimbulkan masalah bai persatuan dan kesatuan,” katanya.

Karena itu, menurut Presiden, keberadaan paguyuban daerah tidak akan menimbulkan permasalahan bagi kesatuan dan persatuan bangsa asalkan dapat

memberikan kontribusi yang positif.

SBY mencontohkan, jika ada warga yang terkena musibah maka keluarga besar paguyuban harus tergerak hatinya untuk membantu. “Kalau ada kekurangan di wilayahnya sementara diantara anggota paguyuban ada yang bisa mengatasi maka haus dibantu,” katanya.(pkc,hab)

Ingin Berkontribusi di Negeri yang Hancur Motivasi Kompol Novel Bertahan di KPK KOMISARIS Polisi (Kompol) Novel Baswedan mendadak menjadi perbincangan publik setelah sejumlah perwira Polda Bengkulu dan Polda Metro Jaya mendatangi Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk melakukan penangkapan

terhadapnya, Jumat (5/10) malam.

Penyidik Polri yang bertugas di KPK ini dikenal pekerja keras.

"Motivasinya di KPK, dia melihat negeri ini kok ancur-ancuran, maka dia ingin berkontribusi dan membenahi itu. Dia enggak muluk-muluk, sederhana gitu saja.

Dia kalau diancam tambah nekat," ujar kakak kandung Novel, Taufik Baswedan, di Sekterariat KontraS, Jl Borobudur, Jakarta Pusat, Minggu (7/ 12).

Taufik yang juga seorang advokat ini mengatakan, pihak keluarga merasa prihatin dengan kasus yang menimpa Novel terse-

yang mengirimkan but. Keluarga pun mau Blackberry Messenger tidak mau menerima (BBM) dan menelepon keadaan yang tengah dengan menangis, dimenimpa adiknya itu. paksa menyalahkan No"Mudah-mudahan vel. Kepada Taufik, NovNovel terima dengan el mengisahkan detikikhlas," ujar Taufik. detik malam penangMenurutnya, insikapan yang akan dilakuden kedatangan sekan jajaran kepolisian. jumlah perwira dari Malam itu, Novel disibuPolda Bengkulu dan kan dengan telepon dan Polda Metro Jaya untuk melakukan pen- NOVEL BASWEDAN pesan di Blackberry dari rekan sesama anggota angkapan terhadap Novel tidak perlu terjadi bila se- yang bertugas di Bengkulu.

"Banyak anggota dari Polda muanya bersikap profesional.

"Namun kalau semua mau me- Bengkulu yang BBM dan telepon nang sendiri dengan menyalah- sambil nangis, karena dipaksa gunakan wewenang, ya seperti untuk menyalahkan Novel, itu buktinya ada semua. Itu kita siminilah jadinya," tutur Taufik.

Menangis pan," tegas Taufik.

Penyidik Utama Ternyata, banyak rekan Novel Novel Bawesdan lahir di Semarang 1977. Ia merupakan lulusan Akademi Polisi pada 1996 dan masuk KPK sejak 2006. Ia merupakan salah satu penyidik utama KPK. Sebut saja kasus-kasus besar yang ditangani KPK, hampir dipastikan ada nama Novel di dalamnya, seperti kasus Simulator SIM yang menyeret nama Irjen Pol Djoko Susilo, korupsi Bupati Buol, PPID dengan terdakwa Wa Ode Nurhayati, Wisma Atlet dan cek pelawat.

Novel juga tak segan turun langsung ke lapangan saat menangkap Bupati Buol Amran Batalipu dan menjemput Muhammad Nazaruddin dari Cartagena, Kolombia. Novel merupakan penyidik yang memberi penjelasan kepada anggota komite etik KPK soal kasus Nazaruddin.

Terkait kasus korupsi simulator SIM, Novel memimpin langsung penggeledahan di Kantor Korlantas. Ia pula yang menghubungi pimpinan KPK pada malam hari untuk meminta bantuan lantaran mendapat hadangan di lokasi.

Sudah Menyangka Novel Baswedan sudah menyangka bakal ada upaya kriminalisasi terhadap dirinya. Meski demikian, dia mengaku siap menghadapinya. “Saya siap menghadapi,” katanya, di gedung KPK, Sabtu (6/10) dinihari.

Novel menegaskan dirinya tidak terlibat dalam kasus yang dituduhkan Polda Bengkulu terhadap dirinya. “Saya tidak berada di lokasi kejadian,” ujarnya.

Direktur Reserse dan Kriminal Umum Polda Bengkulu Komisaris Besar Dedy Irianto menuding Novel menembak tersangka yang terlibat kasus pencurian. Dedy juga membantah penangkapan Novel sebagai bentuk kriminalisasi KPK. (mic,tnr,kcm,dtc,hab)

Perwajahan: HASAN

3

INTERNASIONAL SENIN

8 Oktober 2012/22 Zulkaidah 1433 H

LINTAS Emir Kuwait Bubarkan Parlemen KUWAIT CITY(VOKAL)-Emir Kuwait Sheikh Sabah al-Ahmad Al-Sabah, Minggu (7/10), mengeluarkan keputusan pembubaran parlemen 2009, persis setelah tiga bulan sejak badan legistatif itu diaktifkan kembali oleh Mahkamah Konstitusi, kata media pemerintah.

"Keputusan emir dikeluarkan untuk membubarkan parlemen 2009," kata stasiun televisi pemerintah Kuwait.

Pembubaran perlemen itu adalah tuntutan utama oposisi dan membuka jalan bagi diselenggarakan pemilu sela untuk kedua kali tahun ini dan kelima dalam enam tahun di negara Teluk yang dilanda krisis politik yang kronis itu.

Majelis pro-pemerintah tahun 2009 itu dibubarkan Desember setelah protes-protes di tengahtengah tuduhan korupsi terhadap sejumlah anggotanya dan mantan perdana menteri Sheikh Nasser Mohammad al-Ahmad Al-Sabah yang juga mundur.

Oposisi yang dipimpin kelompok Islam meraih kemenangan besar dalam pemilu legislatif Februari tetapi empat bulan kemudian Mahkamah Kostitusi membatalkan pemilu itu, membubarkan parlemen baru dan mengaktifkan kembali parlemen 2009. (mi/sad)

HARIAN VOKAL

Israel Tembak Jatuh Pesawat Mata-mata Nirawak JERUSALEM(VOKAL)-Jet tempur Israel menembak jatuh pesawat mata-mata nirawak yang memasuki wilayah selatan negara tersebut. Belum diketahui siapa pengirim pesawat itu, namun dugaan mengarah pada Iran dan Hizbullah.

Diberitakan Reuters, peristiwa itu terjadi di dekat perbatasan antara Israel dan Tepi Barat pada Sabtu 6 Oktober 2012. Juru bicara militer Israel Avital Leibovich mengatakan, pesawat nirawak itu

pertama kali terlihat di atas wilayah Mediterania, tepatnya di daerah Gaza yang dikuasai Hamas. "Pesawat tanpa awak itu diidentifikasi memasuki wilayah udara Israel pagi ini, dan dicegat oleh IAF (AU Israel) sekitar pukul 10.00 pagi," juru bicara militer itu mengatakan.

Sejak terlacak pertama kali, kata Leibovich, pesawat ini telah diawasi dan diikuti oleh jet tempur Israel sebelum akhirnya ditembak di atas hutan tak

berpenghuni di dekat Gaza. Dia mengatakan, pesawat matamata itu ditembak pada pukul 10 pagi, sabtu waktu setempat, setelah berhasil masuk selatan Israel hingga 55 km.

Menteri Pertahanan Israel Ehud Barak mengatakan bahwa intersepsi oleh jet tempur tersebut adalah tindakan yang tepat dan efektif. "Kami menanggapi serius setiap tindakan yang mengganggu keamanan udara Israel dan akan melakukan

tindakan yang tepat," kata Barak.

Aparat militer Israel kemudian menyusuri area sekitar jatuhnya pesawat itu, yakni di sebuah area di Neveg uara, untuk mengidentifikasi pesawat tersebut. Menurut radio militer Israel, pesawat itu tidak membawa bahan peledak.

Israel memperkirakan pesawat itu tidak datang dari Gaza.

Anggota parlemen Israel Miri Regez yang juga mantan juru bicara militer, menulis dalam

akun Twitternya bahwa pesawat itu adalah milik Iran yang diluncurkan oleh Hizbullah.

Pada Juli 2006, militer Israel menembak jatuh drone yang dioperasikan oleh gerakan Hizbullah dari Lebanon. Pesawat itu ditembak di atas perairan Isreal.

Sebelumnya, 12 April 2005, sebuah pesawat tak berawak Hizbullah berhasil terbang di atas wilayah utara Israel tanpa tanpa kena tembakan. (bbc/ rts/bbs/sad)

Pesta Nikah di Arab Kini Tanpa Pistol MESIR(VOKAL)-Rilis peraturan anyar dari otoritas keamanan Arab Saudi bakal membuat kebiasaan menembakkan peluru dari pistol saat pesta atapun pernikahan bakal surut. Padahal, cara seperti itu terbilang lazim dalam khazanah warga Arab sampai kini.

Saudi News Agency pada Minggu (7/10) mengatakan Menteri Dalam Negeri Pangeran Ahmed bin Abdulaziz yang meneken peraturan baru itu. "Pemimpin pesta mesti bertanggung jawab andai tembakan peluru dari pistol masih dipakai sebagai bentuk perayaan keceriaan," katanya.

Meski pihak pemerintah tidak memunculkan data, kebiasaan menembakkan peluru dari pistol itu acap mendatangkan korban jiwa. Selain itu, korban luka pun terbilang banyak.

Kementerian pun mengancam akan menjebloskan ke bui para pelanggar peraturan ini.

"Pemerintah juga akan mendenda mereka," kata pihak kementerian.

Selanjutnya, kementerian juga sudah meminta pihak akademisi untuk ikut memberikan penyuluhan bagi warga masyarakat terkait peraturan ini. "Kami minta mereka memberi pengertian warga untuk tidak melakukan kebiasaan-kebiasaan yang berbahaya," demikian Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi. (kc/sad)

Mogok Kerja

12 Ribu Buruh Tambang Afsel Dipecat CAPE TOWN(VOKAL)-Pejabat perusahaan tambang platina Anglo American di Afrika Selatan, memecat 12 ribu dari 21 ribu buruh tambangnya.

Hal itu menurut mereka, dilakukan karena para buruh tambang itu ikut dalam aksi 'mogok ilegal'.

Saat mengumumkan pemecatan itu Jumat lalu, produsen platinum terbesar di dunia itu bahwa pemecatan itu didasari ketidakhadiran para pekerja tambang itu dalam pemeriksaan kedisiplinan yang dimulai sejak Selasa lalu.

Selama sepekan, perusahaan itu pun sudah mengancam akan memecat para pengunjuk rasa.

Ancaman itu disampaikan melalui pesan singkat (sms) kepada setiap pekerjanya.

Di hari yang sama dengan pengumuman pemecatan, seorang pimpinan cabang dari Serikat Pekerja Pekerja Tambang Nasional (NUM), tewas ditembak di dekat tambang yang dikelola oleh rekanan produsen platina di dekat Marikana. Tidak ada polisi maupun pemilik tambang yang berbicara tentang insiden penembakan tersebut. (mi/sad)

Penanggung Jawab/Redaktur: MARZULI ADI

INT

SEBUAH helikopter Israel mencari puing-puing pesawat tak berawak yang ditembak jatuh di wilayah utara Negev, Sabtu (6/10). Pesawat tak berawak itu memasuki wilayah udara Israel dari Laut Mediterania.

Filipina dan MILF Berdamai MANILA(VOKAL)-Presiden Filipina, Benigno Aquino, mengatakan pemerintah Filipina telah menyetujui kerangka kesepakatan perjanjian damai dengan kelompok pemberontak, Front Pembebasan Islam Moro (MILF). Kesepakatan ini adalah hasil negosiasi di antara kedua pihak yang telah berlangsung lama untuk mengakhiri konflik sekitar 40 tahun.

Salah satu hal yang akan diatur dalam perjanjian damai itu di antaranya adalah tentang pembentukan kawasan otonomi baru di kawasan selatan, tempat berdiam banyak penduduk Filipina yang memeluk agama Islam.

Presiden Aquino mengatakan, kawasan otonomi baru ini nantinya dinamakan dengan Bangsamoro.

Laporan menyebutkan perjanjian damai itu akan ditandatangani dalam waktu dekat. Filipina memang kerap direpotkan dengan kondisi yang tak stabil di kawasan selatan negara itu.

Konflik berkepanjangan mengakibatkan kegiatan ekonomi di kawasan itu lumpuh dan tidak

berkembang.

Sementara korban jiwa yang terjadi di antara kedua belah pihak selama konflik berlangsung diperkirakan mencapai lebih dari 120 ribu jiwa.

"Kerangka kesepakatan ini merupakan sebuah kebangkitan kita atas prasangka-prasangka yang ada selama ini. Selain itu hal ini juga menjadi langkah untuk mengesampingkan rasa saling tidak percaya yang terjadi di masa lalu," kata Benigno Aquino dalam pernyataan di Istana yang disiarkan televisi nasional.

Pejabat Filipina mengatakan, mereka berharap penyelesaian kesepakatan akhir

tentang ini bisa diselesaikan sesaat sebelum masa jabatan Aquino berakhir pada 2016.

Meski masih akan ada sejumlah masalah pascakesepakatan damai, namun perjanjian ini menjadi pertanda baik.

MILF selama ini kerap menaruh curiga terhadap pembicaraan damai yang digagas oleh Filipina. Kesepakatan kali ini juga boleh jadi dipicu oleh prospek pengelolaan sumber daya alam yang akan menghasilkan banyak keuntungan bagi kedua pihak di masa depan.

Kawasan laut Sulu yang berada di sekitar Mindanao saat ini diperkirakan memiliki cadangan gas, minyak dan sumber mineral lainnya yang cukup besar dan diperkirakan memiliki nilai hingga US$312 miliar. Pengelolaan kawasan ini sendiri bisa berjalan baik jika kondisi keamanan kawasan itu berlangsung stab i l . (bbc/rts/sad)

Tembak Dua Rekan

Tentara Korut Membelot ke Korsel SEOUL(VOKAL)-Seorang tentara Korea Utara (Korut) membelot dan kabur ke wilayah Korea Selatan (Korsel). Hal ini dilakukannya setelah menembak mati 2 rekan tentaranya di wilayah perbatasan kedua negara.

"Terdengar enam suara tembakan dan tentara kami melihat ada seorang tentara Korut yang melintasi perbatasan demarkasi.

Melalui pengeras suara, kami memastikan bahwa dia ingin membelot ke Korsel dan kami membawanya ke tempat yang aman," ujar seorang juru bicara Komando Militer Gabungan Korsel yang enggan disebut namanya, seperti dilansir AFP, Sabtu (6/10).

"Menurut pembelot, dia telah menembak mati pemimpin peletonnya dan komandan kompinya sebelum melintasi perbatasan," imbuh juru bicara tersebut.

Kini, si tentara Korut telah

ditempatkan di perlindungan khusus. Tidak disebutkan lebih lanjut soal identitas tentara tersebut.

Tentara Korsel yang berjaga di wilayah perbatasan sebelah barat menyatakan, insiden ini terjadi sekitar pukul 12.10 waktu setempat. Belum ada konfirmasi soal tewasnya 2 personel militer Korut seperti diutarakan tentara pembelot tersebut. Namun seorang pejabat militer yang enggan disebut namanya, mengaku melihat 2 jasad tentara Korut tergeletak tak bernyawa di dekat perbatasan.

Diketahui bahwa puluhan ribu warga Korut telah kabur meninggalkan negeri komunis itu dalam beberapa tahun terakhir. Mereka ingin lari dari bencana kelaparan dan represi yang melanda negeri itu. Mereka biasanya mencoba menyeberangi perbatasan menuju China. Namun tak sedikit juga yang mencoba kabur ke negara tetangga mereka, Korsel.

Pembelotan militer antara kedua negara Korea ini sangat jarang. Terakhir kali tercatat tahun 2010, saat seorang tentara Korut membelot ke Korsel. (bbc/rts/sad)

Perwajahan: ANDIXER

4

OPINI Membudayakan Masyarakat Ilmiah Menulis SENIN

HARIAN VOKAL

TAJUK Kehilangan Rasa Aman MESKI beberapa waktu lalu Kepolisian Resor Kota (Polresta) Pekanbaru telah menegaskan akan memberlakukan tembak di tempat bagi anggota geng motor yang melakukan tindakan kekerasan, namun tidak menciutkan nyali anggota kelompok geng motor untuk melakukan aksi brutal. Buktinya, Sabtu (6/10) malam hingga Minggu dinihari, sejumlah warga Pekanbaru dikabarkan kembali menjadi korban kebrutalan yang diduga dilakukan anggota geng motor. Salah seorang korban kejahatan anggota geng motor pada Minggu dinihari adalah warga Jalan Garuda Sakti, Kelurahan Simpang Baru, Kecamatan Tampan, Pekanbaru. Kaca depan mobil korban dilempari dengan benda keras oleh anggota geng motor saat melintas di Jalan Garuda Sakti.

Ini artinya, anggota geng motor tersebut tidak lagi menjadikan anggota geng motor saingannya sebagai korban aksi kejahatannya, tapi semua pihak sudah mereka jadikan sasaran.

Keadaan ini tentu saja sangat menakutkan warga Pekanbaru, terutama bagi mereka yang beraktivitas di luar rumah pada malam hari.

Tegasnya, saat ini masyarakat Pekanbaru benar-benar sudah kehilangan rasa aman, akibat ulah brutal geng motor tersebut. Karena itu, kita sangat mengharapkan pihak Kepolisian segera mengambil langkah tegas untuk melumpuhkan aksi kekerasan anggota geng motor.

Razia yang dilakukan pihak Polresta Pekanbaru perlu ditingkatkan, baik dari sisi intensitas maupun jumlah personel. Kalau perlu Kepolisian melibatkan pasukan elitnya alias Brigade Mobil (Brimob) dalam razia malam, karena aksi geng motor ini bukan lagi tergolong kenakalan remaja, sehingga tidak bisa lagi dihadapi oleh polisi biasa, namun harus ditangani anggota Brimob yang memiliki pengalaman tempur melumpuhkan musuh bersenjata. Langkah ini perlu segera ditempuh Kepolisian untuk mengembalikan rasa aman bagi masyarakat Pekanbaru.

Bila Kepolisian tidak mampu mengembalikan rasa aman dalam waktu dekat, kita khawatir masyarakat akan mengambil langkah sendiri untuk melindungi dirinya dari aksi geng motor. Misalnya, dengan membentuk kelompok yang dilengkapi senjata tajam untuk memburu geng motor pada malam hari.

BiIa ini terjadi, keadaan tentunya akan semakin memburuk dan rasa aman masyarakat akan semakin hilang, sebab setiap saat akan terjadi pertempuran di berbagai tempat. Agar kondisinya tidak semakin memburuk, maka kita mengharapkan pihak Kepolisian segera mengambil berbagai langkah tegas untuk membasmi para geng motor brutal tersebut.

Untuk mencegah aksi brutal para anggota geng motor, polisi tidak bisa hanya melakukan razia rutin di tempat-tempat tertentu yang dianggap sebagai lokasi mangkal geng motor, namun harus menjangkau semua wilayah kota, sebab anggota geng motor tersebut tidak hanya diam di suatu tempat, melainkan bergerak kemana-mana, sehingga semua wilayah di Kota Pekanbaru rawan menjadi arena aksi kejahatan mereka.

Menciptakan rasa bagi masyarakat merupakan kewajiban bagi negara, yang kewenangannya didelegasikan kepada pihak Kepolisian. Bila Kepolisian tidak mampu memberikan rasa aman bagi masyarakat, karena alasan keterbatasan jumlah dan kemampuan personel, maka Kepolisian tidak perlu malu meminta bantuan kepada pihak militer. Namun kita yakin, bila Kepolisian serius, aksi brutal geng motor ini pasti bisa dihentikan.

Kalau aksi brutal geng motor terus berlanjut, maka keseriusan Kepolsian perlu dipertanyakan.*#

P ojok Sindir - DPRD Inhu Minta PT HK Ditindak Tegas

MERUJUK pada Surat Dirjen Dikti No. 152/E/T/2012, tentang Wajib Publikasi Ilmiah bagi S1, yang merupakan salah satu syarat kelulusan, yang berlaku terhitung mulai kelulusan setelah Agustus 2012 adalah bahwa untuk program S1 harus ada makalah yang terbit di jurnal ilmiah.

Hal ini dilakukan dengan tujuan bahwa seorang sarjana harus memiliki kemampuan menulis secara ilmiah, termasuk menguasai tatacara penulisan ilmiah yang baik. Setiap mahasiswa dapat menulis karya ilmiah baik dari rangkuman tugas, penelitian kecil, maupun ringkasan dari skripsi yang dibuatnya, ini adalah alasan pertama.

Alasan kedua, ketika seorang sarjana telah mahir menulis ilmiah kedepannya diharapkan tidak akan kesulitan ketika membuat karya ilmiah di jenjang selanjutnya. Alasan ketiga, alasan lain aturan ini sengaja dibuat untuk mengejar ketertinggalan indonesia dalam hal membuat karya ilmiah. Berdasarkan data Kemendikbud, jumlah karya ilmiah yang dihasilkan perguruan tinggi Indonesia saat ini masih rendah, yaitu hanya 1/7 (seper tujuh) jika dibandingkan dengan Malaysia.

Banyak pro dan kontra terkait hal tersebut. Pihak-pihak yang menanggapi positif edaran tersebut beranggapan bahwa kebijakan Dikti tentang wajib publikasi ilmiah bagi S1 dapat meningkatkan sarana dan prasarana penun-

jang agar dosen prouktif dalam meneliti dan menulis di jurnal ilmiah. Kemudian yang kedua, keuntungan dengan dipublisnya karya ilmiah dapat meminimalisir kasus plagiarisme. Orang yang akan melakukan plagiarisme tugas akhir akan berpikir seribu kali untuk melakukannyan karena makalah tugas akhir mereka akan dipublikasikan di jurnal, di internet sehingga kasus-kasus plagiarisme dapat dengan mudah dideteksi.

Yang ketiga, mahasiswa harus dapat berkomunikasi ilmiah, antara lain dengan menulis karya ilmiah, selain itu dapat merubah mind-set mahasiswa untuk menuntut ilmu, tidak hanya sekedar mencari gelar. maka produktivitas menulis orang Indonesia di

Oleh

8 Oktober 2012/22 Zulkaidah 1433

R Rudi Alhempi

jurnal ilmiah akan tumbuh secara signifikan dimana dunia pendidikan dan penelitian akan hidup dan meriah. Yang keempat, Salah satu indikator kemajuan suatu bangsa adalah produktivitas karya tulis yang tinggi.

Sementara itu, tidak sedikit pula yang menanggapi surat edaran tersebut dengan sinis dan apatis. Bagaimana mungkin mahasiswa diminta mempublikasikan artikel ilmiah sementara banyak dosennya yang tidak punya pengalaman mempublikasi artikel ilmiah? Selain itu Produktivitas menulis akademisi dan peneliti di Indonesia masih rendah. Budaya menulis kalah dengan pekerjaan lain yang menjanjikan materi seperti proyek, dan pengabdian masyarakat yang berkedok proyek. Kemudian dosen akan menjadi mesin pencari ide penelitian yang akan didistribusikan ke mahasiswa S1-nya. Efek lain adalah dosen Indonesia akan menjadi dosen super karena mampu memproduksi dan terlibat dalam 10 atau lebih tulisan ilmiah tiap tahun, yang lebih ekstrimnya adalah; ada lowongan baru yaitu: jasa pembuatan artikel ilmiah.

Di tengah-tengah pro kontra tersebut, Dikti tetap tidak

bergeming dengan niatannya.

Berbagai fasilitas kemudahan publikasi sudah tersedia, salah satu di antaranya fasilitas jurnal online. Kemudian, S1 bisa publikasi di jurnal online, cukup modal 250 ribu rupiah untuk mendapatkan ISSN, bisa digunakan untuk publish sepuasnya.

Semua perguruan tinggi sudah punya jaringan IT. Bisa dikembangkan skop jurnal per kelompok bidang keahlian (KBK), sehingga spesialisasi keilmuan berkembang. Pengkaderan mahasiswa S1 menurut KBK secara berkesinambungan.

Kedua, terbit yang biasanya cuma 2X setahun, poinnya menjadi lebih tinggi kalau bisa frekuensi terbit dan jumlah halaman dinaikkan (bisa terbit mingguan atau bulanan dalam jumlah halaman yang proporsional). Yang ketiga, dosen pembimbing sejak dulu sudah bekerja membimbing skripsi, tinggal membuat artikel bagi prodi yang belum mewajibkan pembuatan artikel ilmiah.

Yang keempat, terlepas dari kelemahan surat edaran Dikti tersebut, yang jelas tujuannya bagus dan patut didukung. Lebih banyak manfaatnya daripada kerugian yang timbul.

Penghuni Panti Kasih Ibu Terancam Kelaparan

AKSI mogok kerja dan demonstrasi buruh secara besar-besaran menuntut dihapuskannya sistem kerja alih daya (outsourcing) dan upah murah terus terjadi. Penyimpangan pelaksanaan outsourcing dan sistem pengupahan yang tidak akomodatif terhadap kesejahteraan buruh menjadi sorotan, karena tidak kunjung terselesaikan.

Di sisi lain, pemerintah seperti melakukan pembiaran dan menyerahkan masalah yang ada untuk diselesaikan sendiri oleh pihak buruh/pekerja dan pengusaha. Bahkan, pemerintah cenderung abai dan tidak berani melakukan tindakan tegas terhadap penyimpangan terhadap penyalahgunaan pelaksanaan outsourcing yang memang diatur dalam Undang-Undang (UU) Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan.

Untuk mengurai masalah hubungan industrial yang seakan tidak ada jalan keluarnya, berikut petikan wawancara wartawan Harian Umum Suara Karya Andrian Novery dengan Ketua Majelis Pengawas Organisasi (MPO) Konfederasi Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (K-SBSI) yang juga anggota Dewan Pengarah Organisasi Buruh Dunia (ILO) Rekson Silaban.

Aksi mogok nasional dan demonstrasi jalanan oleh sejumlah serikat pekerja/serikat buruh akhir-akhir ini kian marak. Mereka menuntut pemerintah menyelesaikan masalah outsourcing dan upah murah. Apakah masalah ini bisa dicarikan solusinya?

Sejak UU No 13 Tahun 2003 terbit, persoalan outsourcing sudah menuai persoalan dari buruh. Itulah sebabnya, sejak 2003 sampai sekarang, setiap kali ada demo buruh pasti mengusung tema penghapusan outsourcing karena

Surat Pembaca

Berharap KPK Konsisten MARAKNYA korupsi tidak membuat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) jenuh dalam menggungkap kasus para koruptor, terbukti dengan terbongkarnya kasus Nunun Nurbaiti dan kasus Nazaruddin. Seiiring itu KPK semakin menunjukkan taring kekuasaan dan kekuatan dalam menumpas pelaku kejahatan korupsi, tanpa pandang bulu maupun terpengaruh intervensi dari pihak-pihak tertentu.

Kinerja KPK sebagai salah satu institusi penegak hukum harus berusaha semaksimal mungkin mengembalikan citra KPK yang selama ini sempat buruk di mata

Pemimpin Umum H Yusrizal Koto Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab

Tun Akhyar

Wakil Pemimpin Redaksi Hasan Basril Pemimpin Perusahaan Hj. Bety Marlina

memiskinkan buruh, memicu diskriminasi upah dan melemahkan gerakan buruh. UU juga membuka munculnya multitafsir terhadap apa yang dimaksud dengan kegiatan bisnis utama dan bisnis pendukung. Diperparah lagi dengan tiadanya sanksi dalam UU No 13/ 2003 bila perusahaan melakukan pelanggaran terhadap outsourcing.

Aksi mogok/demo buruh/pekerja seharusnya merupakan langkah atau upaya terakhir untuk memperjuangkan nasib mereka.

Apakah ini berarti solusi terkait masalah hubungan industrial ini tidak bisa diselesaikan di forum bipartit atau tripartit?

Serikat buruh tampaknya mulai bosan merundingkan masalah outsourcing dengan mekanisme tripartit, karena sudah begitu banyak usulan yang sudah disampaikan, sudah pernah diteliti oleh 5 universitas dan dikaji LIPI. Mereka juga sudah memberikan rekomendasi.

Tetapi, tidak ada kebijakan yang dikeluarkan untuk mengurangi penyimpangan outsourcing, bahkan semakin hari penyimpangan praktik ousourcing semakin marak.

Pebisnis outsourcing juga tidak harus memiliki badan hukum. Yayasan, ormas, koperasi, karang taruna bisa pengelola outsourcing.

Hampir semua kegiatan industri seolah bisa di outsourcing. Pengawasan juga tidak berfungsi efektif meluruskan pelanggaran.

Kalangan pengusaha maupun pengamat atau pemerintah berharap kaum buruh/pekerja tidak selalu melakukan aksi mogok kerja/demo, karena mengganggu kegiatan produksi industri dan merugikan perusahaan. Kaum buruh/pekerja lantas diharapkan lebih mengedepankan dialog atau musyawarah untuk memperjuang-

Oleh

Rekson Silaban

kan tuntutannya. Menurut Anda seperti apa?

Mekanisme dialog dan aksi unjuk rasa dalam UU dimungkinkan dilakukan oleh buruh. Secara umum sebenarnya buruh lebih suka berunding ketimbang unjuk rasa atau mogok. Aksi mogok biasanya dilakukan sebagai upaya terakhir, bila jalan dialog tertutup atau tidak ada harapan, maka akan muncul solusi. Sebab, buruh juga akan kehilangan sebagian pendapatannya, bila tidak masuk kerja.

Buruh juga menyadari, konsekuensi mogok akan menggangu produktivitas, membuat macet lalu lintas, menguras dana serikat buruh, dan lainnya.

Tapi, akibat rendahnya kepercayaan hubungan industrial di Indonesia, mayoritas buruh belum percaya mekanisme berunding bipartit dan tripartit bisa menyelesaikan masalah. Kebetulan dalam banyak kasus, banyak masalah bisa selesai setelah berdemo. Mekanisme yang benar, efisien, dan berkelanjutan sebenarnya harus melalui dialog, yang perlu ditingkatkan adalah berunding secara niat baik, saling percaya, transparan.

Kalangan pengusaha dan pemerintah menganggap kondisi ketenagakerjaan di Indonesia menjadi salah satu penghambat masuknya investasi. Bahkan kini sudah ada investasi yang hengkang atau pindah ke negara lain, terutama di ASEAN. Apalagi, Pemerintah Indonesia juga dianggap tidak cukup baik dalam mengantisipasi dan menentukan solusi dari masalah yang ada. Tentunya jika investasi dan sektor industri terganggu, maka perekonomian nasional pun teran-

cam. Anda melihatnya seperti apa?

Benar! Bila buruh terus demo, akan mempengaruhi investasi.

Tetapi, maraknya demo akhirakhir ini tidak otomatis membuat investor hengkang. Banyak faktor yang membuat investor relokasi.

Untuk kasus Indonesia sendiri belum terlihat adanya kasus relokasi atau turunnya investasi asing. Karena, terbukti investasi asing ke Indonesia terus meningkat dari tahun ke tahun.

Klaim pengusaha tentang seringnya demo buruh membuat investor takut atau relokasi ke negara asing, bertentangan dengan data yang dirilis BKPM yang menyatakan Indonesia tetap menjadi salah satu tujuan favorit FDI (Foreign Direct Investment) di kawasan Asia, yang dibuktikan dengan peningkatan volume FDI setiap tahun.

Dari berbagai studi yang dilakukan, faktor pendorong investasi asing memilih sebuah negara untuk investasi, biasanya dimulai dari (1) ketersediaan infrastruktur, termasuk energi (2) peraturan investasi dan perpajakan, (3) faktor keamanan, (4) ketersediaan bahan baku, (5) kecepatan pengembalian modal (ROI), (6) faktor ketenagakerjaan Menurut Anda, apa yang harus dilakukan kalangan pengusaha, buruh, dan pemerintah untuk menyelesaikan atau mencari solusi dari masalah-masalah yang ada di bidang ketenagakerjaan? Hal ini terkait aksi demo buruh/pekerja yang seakan tidak ada habis-habisnya untuk menuntut sesuatu yang sejak dulu sudah menjadi masalah.

Peta jalan untuk mencapai

masyarakat. Salah satunya dimulai sedini mungkin dengan mengungkap kasus-kasus besar.

Kini, pintu kegelapan itu terbuka lebar dengan kinerja KPK yang sesungguhnya dalam menumpas para koruptur. Pimpinan KPK yang baru diharapkan dapat menjerat koruptor yang sudah merambat di Bumi yang tercinta ini. Semoga Indonesia terbebas dari korupsi dan tidak dipermainkan oleh segelintir orang.

Chandra Darusman Nababan Jalan Lembah Damai, 76 Rumbai Pesisir

Selamat Bertanding, Kawan!

PEPARNAS yang dibuka tadi malam, merupakan ajang PONnya kalangan disabel Indonesia.

Memang gaung acara ini tak seheboh PON, namun ia patut mendapat perhatian lebih dari kita. Di sinilah, kita orang-orang yang dengan kondisi tubuh lengkap, akan menjadi saksi kekuatan tekad para disabel, sehingga dapat menjadi juara di bidang olah raga. Kita akan melihat, orang yang tak punya kaki bisa berenang, beradu cepat lari, dan lain sebagainya.

Banyak contoh dalam masyarakat, bagaimana kita salah memperlakukan orang-orang berkebutuhan khusus. Kita para orangtua seringkali merasa iba pada anak karena kekurangannya, lantas selalu siap sedia melayani, menolong dan memudahkan.

Kita cenderung membiarkan anak

tetap berada di zona nyamannya, tanpa berusaha memberikan rangsangan agar si anak dapat menjadikan kekurangannya sebagai kelebihannya. Maka jadilah anak itu membebani orangtua sepanjang hayatnya.

Sementara sebagian yang lain, menyembunyikan si anak dari mata dunia, karena malu punya anak yang berbeda dengan anakanak normal lainnya. Tidak jarang pula kita mendengar anggapan masyarakat bahwa anak yang cacat merupakan akibat dari dosadosa orangtuanya.

Padahal, bila orang-orang disabel ini mendapatkan pengasuhan yang benar, mereka dapat tumbuh menjadi orang yang mandiri, bahkan mungkin lebih membanggakan daripada orang-orang dengan fisik yang sempurna. Dalam film The Eye, diceritakan tentang

Dewan Redaksi: H Yusrizal Koto, Tun Akhyar, Hasan Basril, Yurnaldi, Hj. Bety Marlina, Gerri Nasri.

Ombusdmen: H. Aji Dheri. Redaktur Pelaksana: Ridwan Alkalam. Koordinator Liputan: Budi Suseno. Redaktur: Idrus Yamin, Bakhtaruddin, Delfi Indra, Zukri Subayang, Marzuli Adi, Fitri Mayani, Saaduddin Badra. Reporter: Andika, Dairul Riyadi, Adek Hernita, Ryan Yutri Varios, Zulfikri, Indra Jaya, Abdul Mutholib, Mokhtiar, Zulkifli, Mayonal Putra.

Sekretaris Redaksi: Desi Arsianti.

Biro Daerah: Dumai: Parno Sali (Kepala), Yusrhel, Vernando, Meggy. Pelalawan: Pandapotan Marpaung (Kepala), Giona Puga, Farikhin. Siak: Zulfahmi (Kepala), Soleman. Bengkalis: Andrias (Kepala). Indragiri Hilir: Mulyadi (Kepala), Muhamad Faisal. Indragiri Hulu: Prasetia (Kepala), Obrin B. Rokan Hilir: Asbinsyah Pasaribu (Kepala). Rokan Hulu: Paber Siahaan (Kepala), Maulana Ishaq. Kampar: Apriyaldi. Kuantan Singingi: Reflizar. Meranti: Sawaluddin (Kepala). Jakarta: Syafruddin AL (Kepala), Surya Irawan.

Perwajahan/Pracetak: Pepen Prengky (Kepala), Andixer, Iskandar Zulkarnain, Abdawiza, Rinto Armiko, Zulqifli, Alib Destiyono, Idris Muchni, Hasan Sholihin.

Wakil Pemimpin Perusahaan Gerri Nasri

Penanggung Jawab/Redaktur:RIDWAN ALKALAM

Penulis adalah Ketua LPPM STIE Persada Bunda

Buruh dan Pengusaha Harus Kompak

+ Jangan malah balik ditindak..... ! + Kan ada dana Bansos...?

Dari kegiatan ini kita juga dapat menciptakan bahwa para dosen dapat lebih giat untuk melaksanakan penelitian dan menulis serta mentransfer ilmunya, sehingga akan tercipta suasana baru dimana para sarjana juga mampu untuk membuat dan menciptakan jurnal bahkan akan sangat aneh sekali jika para sarjana bisa membuat sekripsi tapi tidak bisa mempublis, justru ini yang perlu dipertanyakan.

Dalam hal ini sudah merupakan kebiasaan di negeri ini sesuatu ide yang bernilai baik harus melalui berbagai seleksi atau pertentangan, mungkin kalaulah boleh kami mengatakan, bahwa ini adalah sebuah perjuangan artinya para dosen harus menjadi dosen sejati, karena kunci perkembangan intelektual mahasiswa adalah para dosen. Merekalah yang menentukan suasana belajar.

Maka dari itu, Dikti diharapkan memberi dukungan agar dosen dapat berkembang secara terbuka, intelektual, dan kreatif, semoga kita bisa menempuh rapuhnya kualitas penelitian menjadi lebih bermakna dan bermanfaat untuk masa depan kita semua.**

seorang wanita tuna netra yang hidup mandiri di sebuah apartemen tanpa bantuan orang lain. Ia bahkan bisa pergi kemana-mana tanpa bantuan orang lain dan bermain biola dalam sebuah grup musikal.

Di Palestina, seorang fotografer yang kehilangan kedua kakinya akibat ledakan bom, tetap menjalankan aktivitasnya seperti biasa, walau harus dengan kursi roda. Tak ada yang berubah dalam kesehariannya, kecuali dua kaki yang telah diganti dengan kursi roda.

Sudah demikian banyak contoh, namun kita masih saja menemukan banyak orang-orang disabel mendapatkan perlakuan tidak wajar dan kurang manusiawi dari lingkungannya. Ditambah dengan ketidaktahuan orangtua, jadilah orang-orang disabel ini

hubungan industrial yang harmonis di Indonesia perlu diciptakan.

Sekalipun tidak berarti demo buruh hilang. Relasi buruh dan kapital memiliki potensi konflik yang tidak terhindarkan. Tetapi dari pengalaman internasional, banyak negara yang sukses meminimalisir konflik buruh sampai tingkat rendah.

Di Jepang, Jerman, Skandinavia, Brasil, dan Australia, demo buruh sangat jarang terjadi, karena mereka memikiki mekanisme preventif untuk menghindari konflik. Banyaknya konflik industrial di Indonesia adalah bukti belum ditemukannya sistem hubungan industrial yang rendah konflik. Indonesia memang telah memiliki hubungan industrial dengan rumusan indah harmonis dan berkeadilan.

Tetapi tidak memiliki panduan teknis operasional merealisasikannya. Salah satu, misalnya, cara menurunkan konflik adalah dengan mengharuskan adanya pertemuan reguler CEO dengan wakil buruh di setiap perusahaan untuk menerima masukan, tanpa dihadiri HRD. Di tingkat wilayah dan nasional harus ada keharusan kepala daerah dan Presiden RI berkonsultasi dengan pemimpin buruh. Minimal 6 kali dalam setahun. Asumsinya jelas, bila kita sering berdialog, akan mengurangi tensi konflik, mempersempit kecurigaan, mendekatkan hubungan saling menghargai.

Inilah yang dilakukan negara-negara industri maju. Bahkan di Jepang, serikat buruh JTU Rengo bisa ketemu perdana menteri Jepang 12 kali dalam setahun. *** Penulis adalah Ketua Umum DPP SBSI

Kolom Kami

FITRI MAYANI Redaktur Harian Vokal sebagai kelompok orang-orang yang tidak produktif.

Jadi, datanglah melihat Peparnas, saksikanlah orang-orang hebat dan luar biasa yang beradu cepat di sana. Semoga kita malu, sebagai orang yang lengkap fisiknya, hingga saat ini bisa jadi kita tak berprestsai apa-apa. ***

Iklan: Harmen Fadly (Manajer), Zulkifli (Koordinator Iklan Pku), Jimmi Endrik (Staf Iklan), Soeparto HAR (Kepala Perwakilan Jakarta), Joni Ardikesuma (Manajer Iklan Jakarta), Edriwan (Koordinator Dumai-Duri), Yudia Martin (Adm. Iklan), Sartana (Desain Iklan). Perwakilan Jakarta : Soeparto Har (Kepala), Joni Ardi Kesuma (Manajer Iklan Jakarta). Kantor Biro Redaksi Jakarta: Gedung IJW Lt.3 Jalan Proklamasi No.91 Jakarta Pusat 10320, Telp-Fax : 021-319 31117.

Produksi: Feri Irawan, Prima Aldino, Hendra P, Marco MW, Suheri S, Suardi CS, Rudi A, Ilham M, Roy F, Alimi Wahid, Jupri Cahyono, Abdul Rahmad, Rahmad Suanto, Jamilus. Sirkulasi: Nasruddin Syahri (Manajer), Bambang Ariyanto(Koordinator), Herianto, Dewi Susanti (Adm. Sirkulasi). Keuangan : Abdy Suhenda(Manajer), Willy Yasnita Zain (Adm Keuangan). TI: Sudarmawan (Kepala), Bayu. Penasihat Hukum: Syamsul Rakan Chaniago SH,MH, Rudy P Tampubolon SH, Drs Mishar MSi, Zainal Abidin SH, Hasrizal.

Alamat Redaksi: Jalan Durian No.16F Telp 0761 - 863466 Kota Pekanbaru. Kantor Dumai: Gedung YUBE Grup Jalan Cempedak No. 88 Dumai Telp 0765 - 439013. Percetakan: Jalan Palas Mekar Umban Sari No.9A Rumbai-Pekanbaru.

Kantor Biro Iklan Jakarta: Gedung Maya Indah Jalan Kramat Raya No.3 G Jakarta Pusat Telp (021) 3903112, Fax (021) 3929630. Penerbit/Percetakan: PT. INTI VOKAL MEDIA. Tarif Iklan:Bisnis/Produk Rp35.000/mm kolom (FC) Rp17.500/ mm kolom(BW); Sosial/Duka Cita/Ucapan Selamat : Rp10.000/mm kolom (FC) Rp5.000/mm kolom (BW); Iklan Baris : Rp15.000/baris (minimal 3 baris). Iklan Mini Kolom Rp50.000/terbit.

Redaksi Harian Pagi Vokal menerima tulisan, artikel, dari pembaca yang berisi usulan, saran dan kritikan yang membangun. Redaksi tidak memuat tulisan yang berisi hasutan, fitnah dan mengandung unsur SARA. Kirimkan tulisan anda melalui email: harianvokal@gmail.com atau antarkan langsung ke Kantor Redaksi Harian Pagi Vokal Jalan Durian No.16F Pekanbaru dan Gedung YUBE GROUP Jalan Cempedak No 88 Dumai.

Perwajahan: ISKANDAR

5

HUKUM dan KRIMINAL SENIN

HARIAN VOKAL

8 Oktober 2012/22 Zulkaidah 1433 H

LINTAS Mahasiswa Unisi Tewas Ditikam OTK TEMBILAHAN (VOKAL)-Gusrianda (21), mahasiswa semester V Jurusan Manajemen Unisi, Indragiri Hilir, Sabtu (6/10) sekitar pukul 21.30 WIB, tewas ditikam tiga orang tak dikenal (OTK) di bagian pinggang sebelah kiri saat sedang bermalam minggu di Jembatan Rumbai.

Korban warga RT 04 Desa Sungai Salak, Kecamatan Tempuling, saat kejadian sedang berduaan dengan kekasihnya, HI (20), juga mahasiswi salah satu universitas di Kota Tembilahan.

Kapolres Inhil AKBP Dedi Rahman Dayan melalui Kapolsek Tempuling AKP P Pardosi, Minggu (7/10) menuturkan, peristiwa berdarah ini berawal ketika korban bersama pacarnya sedang duduk santai di atas motornya. Tiba-tiba mereka didatangi empat OTK. Tiga di antaranya mengajak korban berjalan sedikit menjauh dari tempat duduknya, satu OTK lagi menunggu pacar korban agar tak ikut. Korban hanya bisa pasrah.

Beberapa menit berselang, sang pacar terkejut saat melihat kekasihnya sudah tergeletak di atas aspal jalan Jembatan Rumbai. Sementara kawanan pelaku langsung kabur meninggalkan TKP dengan sepeda motor. Sang pacar seketika berteriak minta tolong. “Korban sempat dibawa ke Puskesmas terdekat.

Akan tetapi takdir berkata lain, korban akhirnya meninggal dunia. Kami terus melakukan pengembangan untuk mengungkap siapa kawanan pelaku.

Kini jenazah korban sudah dimakamkan pihak keluarga," jelas Pardosi.

Orang tua korban, Husni hanya bisa berharap pelaku yang sudah menghabisi nyawa buah hatinya dihukum seberat-beratnya. (fsl)

Bawa Sabu, Karyawan Swasta Ditangkap PEKANBARU (VOKAL)-Karyawan swasta salah satu perusahaan di Pekanbaru berinisial RK (30), warga Jalan Udang Kelurahan Lombungan baru, Kecamatan Rumbai Pesisir, ditangkap anggota Dit Res Narkoba Polda Riau, Sabtu (6/10) sekitar pukul 23.45 WIB di Jalan Senapelan, samping RS TNI, Pekanbaru.

Informasi yang dirangkum Minggu (7/10), tersangka tidak berkutik saat ditangkap. Ia kedapatan menyimpan satu paket kecil sabu-sabu serta 3 buah kaca pirek. Dua barang haram itu dijadikan polisi sebagai barang bukti ditambah 1 unit handphone Nokia milik korban.

Kapolda Riau Brigjen Pol Suedi Husein saat dikonfirmasi melalui Kabid Humas Polda Riau AKBP Anggaria Lopis mengatakan, tersangka saat ini ditahan untuk proses penyidikan lebih lanjut.

"Laporan penangkapannya telah kita terima dengan nomor laporan LP/A/IX/2012/RIAU/Ditresnarkoba 7 Oktober. Penangkapan tersangka atas laporan masyarakat," kata Kabid.

Tersangka yang dijerat pasal berlapis Pasal 112 ayat (1) jo Pasal 127 ayat (1) huruf a. UU Nomor 35 Tahun 2009 tentang Penyalahgunaan Narkotika ini terancam hukuman maksimal 20 tahun penjara. (rac/rus)

ANDIKA

KASAT TURUN TANGAN - Kasat Lantas Polresta Pekanbaru Kompol Mustofa turun langsung menangkap satu unit mobil berat yang masuk kota di Jalan Sudirman, Kamis (4/10). Terlihat Kasat Lantas memerintahkan supir meminggirkan mobilnya.

422 Penerima Bansos di Bengkalis Belum Mempertanggungjawabkan LAPORAN: JAKARTA (VOKAL)-Hasil pemerikaan Badan PeSYAFRIL AMIR / JAKARTA meriksa Keuangan (BPK) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Kabupten Bengkalis melakukan pengawasan dan mengungkap, ditemukan 422 penerima bantuan sosial pengendalian. (bansos) dan bantuan keuangan tahun 2011 yang belum Terkait kasus tersebut, BPK telah merekomendasikan kepada mempertanggungjawabkan.

Dalam Ikhtisar Hasil Pemeriksaan Semester (IHPS) I 2012 yang disampaikan Ketua BPK Hadi Poernomo kepada DPR RI, Selasa (2/10) lalu, diungkapkan kasuskasus penyimpangan administrasi di beberapa daerah, salah satunya di Kabupaten Bengkalis.

BPK menemukan 422 penerima bansos dan bantuan keuangan TA 2011 yang belum menyampaikan laporan pertanggungjawaban, masing-masing senilai Rp7.650,00

juta dan Rp218.596,00 juta. Tidak adanya laporan pertanggungjawaban itu berpeluang timbulnya penyalahgunaan bantuan.

Penyebab kasus-kasus penyimpangan administrasi menurut BPK, pada umumnya terjadi karena pejabat yang bertanggungjawab belum optimal dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab, tidak menaati dan memahami ketentuan yang berlaku serta lemah dalam

kepala daerah yang bersangkutan agar memberi sanksi sesuai ketentuan yang berlaku kepada pejabat yang bertanggung jawab, meningkatkan pengawasan dan pengendalian, dan membuat peraturan daerah terkait penyertaan modal pemerintah, serta memerintahkan pejabat yang bertanggung jawab untuk mempertanggungjawabkan secara administratif atas bukti pertanggungjawaban yang belum memadai dan segera melengkapi

dokumen kepemilikan aset.

Venues PON Dalam IHPS I 2012 BPK tersebut juga diungkapkan kasus potensi kerugian daerah di Provinsi Riau berupa investasi non permanen dana bergulir senilai Rp137.296,01 juta berpotensi tidak tertagih.

Ini disebabkan penatausahaan tidak didukung dengan pemantauan yang memadai, dan pembayaran atas kontrak pengadaan peralatan venues dan peralatan tanding 39 cabang olahraga PON XVIII senilai Rp16.741,71 juta berpotensi merugikan keuangan daerah karena rekanan belum melaksanakan kewajiban menyerahkan aset kepada pemerintah daerah.

Terjadinya kasus-kasus potensi kerugian daerah itu, menurut BPK, pada umumnya terjadi karena pejabat yang bertanggung jawab lalai dan tidak cermat dalam melaksanakan tugas dan tanggung belum optimal dalam melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait tidak menaati dan memahami ketentuan yang berlaku serta lemah dalam melakukan pengawasan dan pengendalian.

BPK telah merekomendasikan kepala daerah agar memberikan sanksi kepada pelaksana kegiatan yang kurang optimal dalam melaksanakan tugas dan fungsi sesuai tanggung jawabnya, melakukan pengawasan dan pengendalian secara memadai, serta meningkatkan koordinasi. (***)

Kasus Kunker BP4KKP Inhu

Hari Ini Pejabat JM dan IT Diperiksa Polda Masih Proses RENGAT (VOKAL)-Unit Tipikor Polres Inhu terus mengumpulkan data dan keterangan terkait kasus dugaan korupsi kegiatan kunjungan kerja Badan Pelaksana Penyuluhan Pertanian, Perikanan, Peternakan, Kehutanan dan Ketahanan Pangan (BP4KKP) Inhu ke Ciamis, Jawa Barat, April 2012 lalu.

Senin (8/10) hari ini penyidik dijadwalkan memeriksa pejabat BP4KKP Inhu berinisial JM dan IT. "Pada Senin (8/10/12) kita akan meminta keterangan dan melakukan pemeriksaan terhadap pejabat BP4KKP yang berinisial JM dan IT," tegas Kapolres Inhu AKBP Hermansyah melalui Kanit Tipikor Iptu Sihol Sitinjak, Jumat (5/10).

Dikatakan Kanit, pihaknya sudah memintai keterangan empat PNS BP4KKP dan satu petani dari KTNA. Namun satu orang peserta dari kelompok tani inisial HI belum datang untuk memberikan keterangan terkait dugaan korupsi peningkatan dan pelatihan penyuluh yang diikuti 135 peserta dengan anggaran mencapai Rp318 juta ini.

"Kita akan terus kumpulkan data dan keterangan dengan kembali meminta keterangan dari para

peserta yang mengikuti kegiatan tersebut," kata Sitinjak.

Empat pejabat eselon II dan III Pemkab Inhu ini terancam dipenjara.

Dari hasil sementara tim penyidik Tipikor Polres Inhu, disebut-sebut tiga nama pejabat Inhu yang terlibat.

Tiga pejabat itu adalah AT (saat ini Sekretaris Disbun, sebelumnya Kabid Ketersedian Cadangan Pangan), AZ (Sekretaris Dishub, mantan Kabid Penyelenggara Penyuluhan) dan JM (Sekretaris Korpri Inhu, mantan Kabid Kelembagaan Penyuluhan).

Selain ketiga nama itu, diduga tiga nama lain juga terlibat kasus ini. Di antaranya IT selaku Ketua Panitia Pengadaan, SWT PPTK kegiatan dan PP mantan Kepala BP4KKP Inhu. Namun demikian, satu nama lain selaku pihak ketiga juga ikut terseret, yaitu Direktur CV Wildan Syam Adventure Tours.

Hanya Pemborosan Berdasarkan informasi yang berhasil dirangkum dari Kelompok Tani Nelayan Andalan (KTNA) serta beberapa KT lainnya yang ikut kunker ke Ciamis, kunjungan itu hanya pemborosan dan tak ada manfaatnya sama sekali karena sama sekali tidak sinkron dengan kelompok tani yang ikut kunker.

"Kami melakukan kunjungan ke petani lobster (udang laut) milik masyarakat di Ciamis. Meski mereka membuat penangkaran di darat, namun air yang mereka gunakan tetap air laut," kata salah seorang petani yang menolak namanya disebutkan.

Demikian juga kunjungan ke daerah pengembangan padi. Petani di Ciamis, menggunakan irigasi, sementara di Inhu sawahnya tadah hujan. "Apa yang kita kunjungi di Ciamis tak bisa diterapkan di daerah kita,� ungkap sumber.

Perjalanan kunker hanya lima hari, padahal kontraknya 10 hari.

Dua hari untuk kegiatan di Ciamis, sisanya buat jalan-jalan hingga ke Candi Prambanan. Celakanya, selama di Ciamis, 133 peserta yang berangkat ditidurkan di kantor BP3K Ciamis. Dan pulangnya, peserta terpaksa merogoh kocek sendiri untuk bisa menumpang bus supaya sampai ke Inhu kembali.

Kisah perjalanan ini pun terendus Polres Inhu. Sejumlah orang sudah dipanggil dan diperiksa. "Bakal banyak yang menjadi tersangka," kata Kanit Tipikor Iptu Sihol Sitinjak, kemarin. (rol,kkc,rus)

Timbang Sianipar

PEKANBARU (VOKAL)-Kepolisian Daerah Riau masih memproses pengusaha Timbang Sianipar yang ditangkap Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Riau di Medan, Selasa pekan lalu. Pelapor yang merupakan warga Rokan Hilir melapor telah menderita kerugian akibat dugaan pemalsuan surat tanah.

Direktur Reskrim Umum Polda Riau Kombes Pol Diat Chardy membenarkan adanya penangkapan terhadap Timbang. Dia mengatakan, menurut laporan warga tersebut, ada pemalsuan surat tanah seluas 100 hektar.

Namun dalam penyidikan ditemukan 62 hektar.

"Sudah kami tangkap Selasa lalu di Medan.

Saat ini tersangka masih dalam proses pemeriksaan," kata Diat, Jumat (5/10).

Sebelumnya, diketahui beberapa kali masyarakat Rohil melakukan aksi demonstrasi ke Mapolda Riau untuk menuntut hak mereka. Bahkan beberapa urusan pertanahan di Rohil sudah masuk ke ranah hukum.

"Memang ada kasus lainnya, tapi saat ini yang melaporkan ke Polda Riau adalah warga bernama Amin," kata Diat.

Ditanya berapa kerugian yang dialami pelapor, Diat belum bisa menyebutkan karena masih dalam proses penyidikan. Menurut Diat, Polda Riau akan segera menyelesaikan proses hukum terhadap Timbang secepatnya. "Proses hukumnya sedang berjalan dan sedang ditangani penyidik," kata Diat. (rpc/rus)

Ilog Makin Marak, Polisi Tuding Warga PASIR PENGARAIAN (VOKAL)- Hingga saat ini, aksi illegal logging (ilog) di sebagian wilayah Kecamatan Rambah serta Rambah Samo, semakin marak. Aksi para pelaku ilog yang didanai cukong, hingga kini belum tersentuh hukum, baik oleh aparat kepolisian maupun Polisi Kehutanan Dinas Kehutanan dan Perkebunan Rohul.

Bahkan saat dikonfirmasi melalui Kapolsek Rambah Samo Iptu Dasmaliki terkait masih banyaknya aksi ilog di wilayah hukumnya, dirinya mengakui penebangan hutan yang kemudian dijadikan bahan papan dan broti, dilakukan masyarakat.

Bahkan, kayu hasil olahan warga, dilangsir dengan becak.

"Pernah kita stop becak pengangkut kayu olahan, warga mengakui mereka hanya mencari makan bukan mencari kaya.

Penanggung Jawab/Redaktur: IDRUS YAMIN

Bahkan dari informasi warga, mata pencarian mereka hanya mengambil kayu dan mengolahnya, sehingga kita masih toleransi dan tidak menangkap mereka hingga kini," terang Dasmaliki, beberapa hari lalu.

Salah seorang warga Kaiti Kecamatan Rambah, Adi, Minggu (7/10) mengakui, aksi ilog di kawasan kaki Bukit Barisan dari Kecamatan Rambah hingga Rambah Samo, terus berlangsung. Memang, pengangkut dan pekerjanya masyarakat, hanya saja di belakang mereka ada cukong yang memodali. Setiap kubik kayu olahan yang sudah siap jadi bahan bangunan dilangsir dengan becak motor.

"Setiap harinya bisa keluar puluhan kubik. Itu baru di Kecamatan Rambah, belum Rambah Samo dan daerah lain seperti Bangun Purba.

Kini, kawasan kaki Bukit Barisan sudah gundul. Kapolres, bila perlu Kapolda, turunkan anggotanya karena Polsek-Polsek tak ada aksinya," kata Adi. Pantauan wartawan, setiap jelang Magrib biasanya adanya konvoi becak pengangkut kayu olahan. Kayu-kayu itu diangkut 3-5 becak. Setiap becak bisa mengangkut 1 kubik kayu, diantar ke panglong maupun sawmill. Untuk bak mobil, kayu yang diantar jenis pilihan, sedangkan untuk panglong kayu jenis campuran. Biasanya, kayukayu itu sudah jadi bahan bangunan seperti papan maupun broti. Hanya saja, diketahui bagian pengantar kayu-kayu itu menggunakan becak yang disewa cukong sehingga ada alasan dan dalih kayu tersebut bukan milik mereka. (hrc/rus) Perwajahan: RINTO HARMIKO

6

SENIN

HARIAN VOKAL

KURS Mata Uang AUD EUR HKD JPY KRW SGD MYR USD

Jual

Beli

9,901.12 12,546.75 1,243.00 12,285.53 8.68 7,858.77 3,165.19 9,638.00

9,792.95 12,417.96 1,230.54 12,160.06 8.59 7,775.42 3,130.58 9,542.00

JAKARTA (VOKAL) - Samsung sebagai pemimpin global produk elektronik terkemuka di Indonesia hadirkan Angry Birds Experience fitur motion memungkinkan konsumen untuk bermain dan bergerak dalam menikmati rangkaian Smart TV. Dengan menggunakan Teknologi Motion Control yang terdapat di rangkaian Smart TV Samsung, konsumen dapat menikmati permainan Aplikasi Angry Birds dengan cara yang seru dan sangat menarik dengan mengandalkan gerakan tangan.

Harga TBS Lama (Rp/Kg)

Baru (Rp/Kg)

3Tahun 4Tahun 5Tahun 6Tahun 7Tahun 8Tahun 9Tahun >=10 Thn

Rp1.27,51/kg Rp1.260,25/kg Rp1.349,05/kg Rp1.387,68/kg Rp1.440,96/kg, Rp1.485,81/kg Rp1.532,86/kg Rp1.576,16/kg

1.074,71/kg 1.201,25/kg, Rp1.285,90/kg Rp1.322,70/kg Rp1.373,49/kg, Rp1.416,24/kg Rp1.461,08/kg Rp1.502,36/kg

LAPORAN: YUSMAN/INDRAGIRI HILIR

PT Samsung Electronics Indonesia (SEIN) memperkenalkan produk baru tersebut pada 5 - 7 Oktober ini di Atrium Laguna Mal Central, Jakarta Barat. Rangkaian Smart TV Samsung yang dilengkapi dengan aplikasi terbaru Angry Birds, dengan cara “Grab, Drag and Fly the Angry Birds”. Angry Birds, merupakan sebuah game digital buatan Rovio yang sudah tidak asing lagi bagi para pengguna smartphone dan gadget lainnya.

"Fitur Motion Control dalam Smart Interaction berfungsi untuk merespon gerakan tangan penggunanya. Mereka bisa mengubah saluran TV, memilih aplikasi, bahkan mengarahkan (navigate) halaman website hanya dengan gerakan tangan. Smart TV Samsung memberikan konsumen pengalaman bermain Angry Birds lebih seru, karena pada saat bermain, setiap gerakan tangan akan menjadi pengalaman yang sangat berbeda dan hiburan keluarga di rumah," ungkap Iffan Suryanto, Consumer Electronics Business Director SEIN.

Sumber : Disbun Riau

LINTAS Listrik Tumbuh, Pemerintah Butuh Rp226,9 T JAKARTA (VOKAL)- Pemerintah menyebut, untuk menopang pertumbuhan penjualan listrik sebesar sembilan persen, pihaknya memerlukan dana Rp226,91 triliun.

“Dengan pertumbuhan penjualan listrik sebesar sembilan persen, susut jaringan 8,5 persen dan margin tujuh persen, maka dibutuhkan dana pengadaan listrik sebesar Rp226,91 triliun,” ujar Menteri ESDM Jero Wacik, dikutip situs resmi ESDM, Minggu (7/10).

Jero menambahkan, dengan kenaikan Tarif Tenaga Listrik (TTL) sebesar 15 persen pada 2013 mendatang, dibutuhkan subsidi sebesar Rp78,63 triliun. Apabila TDL tidak dinaikkan diperlukan Rp93,52 triliun atau ada penghematan anggaran sebesar Rp14,89 triliun.

"Penerima subsidi terbesar di 2013 adalah dua golongan yaitu golongan 450 Volt Ampere (VA) dan 900 VA yang mencapai 53,1 persen atau sekira Rp41,76 triliun dari kebutuhan subsidi listrik tahun 2013," tandasnya. (ozc/may)

“Kelas Menengah RI Kunci untuk Maju” SURABAYA (VOKAL)- Pertumbuhan suatu negara tidak lepas dari kondisi daerahnya. Namun, pertumbuhan negara dan daerah tidak bisa terlepas dari warga atau masyarakat di dalamnya.

Menteri BUMN Dahlan Iskan menyatakan, saat ini ada sekira 136 juta warga Indonesia yang tidak miskin atau kelas menengah. "Mereka itulah orang-orang yang ingin serba cepat, tidak mau susah dan vokal alias kritis, karena merasa tidak tergantung pada siapa pun," katanya dalam acara penganugerahan Otonomi Awards di Surabaya, Sabtu (6/10) malam.

Dahlan menambahkan, kelas menengah ini merepotkan. Meski begitu, mereka bisa membuat Indonesia berubah dari negara berkembang menuju negara maju. Sebab, mereka tidak mau menderita dan selalu mencari cara untuk maju.

"Saya optimistis dalam 10-15 tahun lagi, Indonesia bisa menjadi salah satu negara maju dengan ekonomi terkuat di dunia," tambah Dahlan. (ozc/may)

8 Oktober 2012/22 Zulkaidah 1433 H

Smart Tv Samsung Hadirkan Angry Birds

Sumber : Bank Indonesia

Umur Tanaman

EKONOMI

YUSMAN

Arena Pameran PT Samsung Electronics Indonesia (SEIN) di salah satu mal di Jakarta, akhirpekan lalu, saat meluncurkan Smart Tv yang dilengkapi denan aplikasi terbaru Angry Birds.

ACE Hardware Tebar Diskon Hingga 50 Persen PEKANBARU (VOKAL)-ACE Hardware, pusat perlengkapan perkakas dan gaya hidup yang berada di lantai 1 dan 2 Mal Pekanbaru, mengumbar diskon hingga 50 persen.

Sales Store Manager ACE Hardware Pekanbaru Mulyadi menuturkan, program belanja yang berlangsung selama Oktober ini akan menghadirkan seluruh perlengkapan perkakas rumah dan gaya hidup.

Secara serentak, pesta belanja terbesar dengan banyak diskon fantastis hingga 50% hadir dalam program “ACE Boom Sale. Dalam program ini, customer yang mengincar diskon 50 persen bisa mendapatkan Krisbow Bracket TV, Krisbow Emergency Light, Komax untuk tempat menyimpan makanan dan juga botol minuman.

"Bagi yang ingin mencoba olahraga sepeda, jangan dilewatkan pula diskon sebesar 40 persen untuk produk sepeda fixed bike dari Schwinn yang merupakan sebuah brand asal Jerman yang sudah terkenal dengan varian jenis sepeda yang sangat lengkap. Begitu pula produk Mongoose, yaitu brand asal Amerika Serikat sejak tahun 1974 hadir dengan

keunggulan sepedanya yang mudah digunakan oleh para pemula," kata Mulyadi, Sabtu(6/10).

Bahkan, bagi yang ingin bersih-bersih rumah sehingga memudahkan melakukan pekerjaan rumah, ACE juga menyediakan produk-produk yang di diskon 30 persen seperti Maximus steam blaster alat pembersih yang bisa digunakan untuk membersihkan kamar mandi, keramik hingga sofa.

Terdapat juga Krisbow shelving storage set, Brabantia meja sterika yang tahan panas, dilengkapi dengan alat penahan panas serta untuk mempercantik lantai di rumah dengan lantai kayu dari Krisfloor.

Begitu pula untuk kelengkapan kebutuhan seharihari dengan produk yang saat ini di diskon 20 persen seperti Krischef easy food slicer, Krisbow dry cabinet untuk menyimpan kamera dan alat elektronik, Krisbow hand tool set isi 67 dalam 1 tas kotak dan Krisbow tangga alumunium untuk koleksi tangga di rumah.

“Bagi pemegang kartu Ace Rewards bisa menikmati cicilan Bank BCA 0% dengan pilihan jangka waktu 3 dan 6 bulan (syarat dan ketentuan berlaku). Informasi lebih lengkap hubungi 0761850900," bebernya. (ind)

Selain dapat mencoba serunya bermain Angry Birds, kata Iffan, di Samsung Smart TV selama acara berlangsung para konsumen dapat menikmati penawaran khusus dari Samsung Smart TV berupa Cicilan BCA 0% selama 18 bulan dan cashback Rp1 Juta untuk produk-produk pilihan. "Selain itu, pembeli akan mendapatkan hadiah langsung berupa produkproduk Samsung untuk pembelian TV tipe tertentu," ujarnya.

Menurutnya, penambahan aplikasi Angry Birds ke dalam rangkaian Smart TV merupakan salah satu upaya Samsung dalam memperkuat daya saing Samsung dalam kategori TV LED Smart TV di Indonesia. "Berbagai upaya telah dilakukan oleh Samsung dalam mengubah kebiasaan konsumen dalam menikmati TV," tandas Iffan.

"Melalui rangkaian Smart TV, kami ingin memberikan kekayaan pengalaman dalam menikmati TV. Jika sebelumnya menonton TV lebih bersifat pasif, hanya satu arah. Sekarang konsumen tidak saja dapat berinteraksi tetapi juga dapat berkomunikasi dengan orang lain menggunakan pesawat TV merek," paparnya. (***)

Sempena Hari Jantung 29 September

Eka Hospital Gelar Seminar dan Senam Jantung EKANBARU (PEKANBARU) Bertepatan dengan peringatan Hari Jantung Sedunia (World Heart Day), 29 September lalu, Eka Hospital bekerja sama dengan Yayasan Jantung Indonesia mengadakan senam dan seminar jantung dengan tema One World, One Home, One Heart, beberapa hari lalu.

Demikian dikatakan Public Relations Eka Hospital Pekanbaru Yutha Maghfira. Dia menjelaskan, peringatan Hari Jantung Sedunia 2012 difokuskan pada wanita dan anak-anak.

Pembicara pada seminar ini adalah dokter-dokter Eka Hospital, yaitu dr Sukman Tulus Putra Sp.A (K) FACC, FESC, (mengangkat topik mengenai Penyakit Jantung Bawaan), dr Jajang Sinardja, SpJP, FIHA, (penyakit jantung koroner) dan dr Triana Febriyanti (Pentingnya Medical Check Up).

Acara ini diadakan di halaman depan dan auditorium Eka Hospital Pekanbaru. Antusiasme masyarakat sangat bagus, ditandai peserta yang lebih dari 200 orang, terdiri dari masyarakat

umum, pasien jantung Eka Hospital, anggota Yayasan Jantung Indonesia, organisasi kemasyarakatan dan perusahaan rekanan Eka Hospital.

Selain kegiatan hari ini , sebagai bentuk kepedulian Eka Hospital juga memberikan harga khusus untuk screening jantung dan diskon 15% untuk general medical check up.

Khusus untuk paket screening jantung dan pembuluh darah, Eka Hospital memberikan harga khusus yaitu paket basic (menggunakan treadmill test) Rp599.000,-, paket standard (menggunakan CT Cardiac Calsium Score) Rp1.390.000,-.

Paket Advance (menggunakan MSCT Cardiac) Rp2.900.000,- dari harga normal Rp4.200.000.

"Sesuai dengan salah satu Misi Eka Hospital, Aktif Mempromosikan Hidup Sehat dan Peduli pada Kesehatan, kami rutin mengadakan seminar, baik seminar awam ataupun medis, dengan harapan wawasan dan pengetahuan masyarakat bertambah, sehingga lebih waspada dan mencegah timbulnya penyakit jantung," kata Yutha. (ind)

Realisasi KUR di Riau Triwulan II Capai Rp2,6 Triliun Terbaik Kedua se-Sumatera PEKANBARU (VOKAL)Untuk membantu meningkatkan dari taraf hidup perekonomian masyarakat, pemerin-

Penanggung jawab/redaktur: FITRI MAYANI

tah menggalakkan program Kridit Usaha Rakyat (KUR) yang disalurkan ke unit usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) melalui sejumlah bank yangditunjuk.

Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Riau Raja Indra Bangsawan, Minggu (7/10) melalui selularnya mengatakan, "Di Riau ada ribuan UMKM yang mendapatkan bantuan program ini. Pemprov Riau cukup bangga, karena program KUR berjalan sesuai harapan."

Hingga saat ini realisasinya mencapai Rp2,6 triliun, dihitung pada triwulan kedua 2012.

"Penyaluran dana ini memang tidak sembarangan bank. Sebab sudah ada ketetapan bank-bank ditunjuk oleh Bank Indonesia, yaitu Bank Syariah

SEORANG pemuda memilih aneka tas buatan tangan yang dijajakan di pinggir jalan.

INT

Mandiri, Bank Riau, BNI, BRI, Bukopin dan BTN," katanya.

Saat ini di Riau jumlah paling banyak KUR dikucurkan untuk 80 ribuan UMKM di Kota Pekanbaru. Jika ditotalkan, kred-

it yang dikucurkan telah mencapai Rp1 triliun lebih. Belum lagi kabupaten/kota lainnya. Di Riau terdapat 486 ribu UMKM. Hasil realisasi penyaluran dana KUR ini, membuat Riau

berada di peringkat dua seSumatera setelah Sumatera Utara (Sumut) dan di atas Sumatera Barat (Sumbar). Secara nasional, Riau berada di peringkat tujuh. (rul)

Perwajahan: ZULQIFLI

7

SAMBUNGAN SENIN

8 Oktober 2012/22 Zulkaidah 1433 H

HARIAN VOKAL

Tahanan.............................................................................................................................................................................................Sambungan Hal 1 INFORMASI yang dihimpun di Polsek Tenayan Raya, Sabtu (6/10), saat peristiwa terjadi, terdapat 3 anggota Polsek Tenayan Raya yang sedang bertugas di kantor yang belum memiliki penegangan genset tersebut. Ketiga petugas yakni, Aiptu PH Ritonga dan Briptu Nainggolan. Sedangkan 1 orang anggota lainnya sedang ke luar kantor.

Kapolsek Tenayan Raya, Kompol Lilik Eko Putro yang ditemui di lokasi Kantor Polsek Tenayan Raya, menyebutkan, setelah diketahui tahanan kabur, beberapa personil Polsek Tenayan Raya langsung menyisir beberapa lokasi, menggunakan sepeda motor maupun mobil patroli. Bahkan sebagian anggota lainnya menyisir berjalan kaki menelusuri hutan di kawasan Kelurahan Kulim. Ikut saat pencarian puluhan masyarakat bersama para Ketua RW dan Ketua RT sekitar lokasi Kantor

Polsek Tenayan Raya.

Kepada Harian Vokal, Lilik Eko Putro sempat gerah terhadap sikap PLN yang saat kaburnya tahanan sedang memadamkan arus listrik. Karena ruang tahanan hanya menggunakan penerang lilin, diduga tahanan memanfaatkan api lilin untuk membobol gembok sel.

"Saat lampu mati, kita memberikan lilin sebagai alat penerangan bagi mereka karena Polsek tidak memiliki genset. Namun lilin tersebut dipergunakan oleh para tahanan untuk membakar kunci gembok sel tersebut, namanya besi kalau dibakar terus tentu akan memuai dan setelah itu mereka langsung memukulnya sehingga gembok lepas," jelas Lilik.

Disamping itu, lanjut Lilik, para tahanan juga mengetahui kalau Polri saat ini tengah sibuk melakukan razia besar-besaran terhadap geng motor di setiap pelosok jalan kota, dan juga

Polri sedang fokus melakukan pengamanan untuk pembukaan Peparnas XIV yang saat ini diselenggarakan di Kota Pekanbaru.

Sebelum proses pencarian, sekitar pukul 23.30 WIB, terlihat Kapolresta Pekanbaru, Adang Ginanjar langsung turun ke lokasi pencarian dengan menggunakan mobil dinasnya. Tidak lama berselang, setelah memberikan arahan kepada Kapolsek, Adang langsung pergi.

Tahanan Mantan Polda Terkait 6 tahanan yang kabur, Lilik Eko Putro mensinyalir otak pelaku kabur tahanan itu, tahanan yang merupakan mantan anggota Polda Riau, Erik Simanjuntak alias ucok. Erik sendiri merupakan tahanan untuk kasus pencurian dan penjambretan. "Saat ini kita menduga Erik adalah aktor dibalik kaburnya para tahanan," ucap Lilik.

Disebutkan Lilik, Erik adalah

mantan polisi yang telah dipecat oleh kesatuan. Dirinya ditangkap dalam kasus jambret dan dijerat pasal 365 KUHP. Diduga dialah yang saat ini diduga sebagai otak pelakunya.

Kuatnya dugaan kepada Erik karena dirinya lebih mengetahui seluk beluk di kepolisian, sehingga kondisi listrik padam memudahkan aksinya.

Setelah suasana tak memungkinkan, pukul 00.00 WIB, Kapolsek Tenayan Raya langsung memerintahkan anggotanya untuk memindahkan para tahanan yang masih berada di dalam sel ke tahanan Polresta Pekanbaru. Keenam tahanan yang masih tersisa, akhirnya dipindahkan ke Polresta Pekanbaru menggunakan mobil tahanan Polersta Pekanbaru.

Pantauan di Polsek Tenayan Raya, Minggu (7/10) siang, terlihat sel tahanan di Mapolsek Tenayan Raya terlihat terkunci. Sel tahanan

Lelang........................................................................................Sambungan Hal 1 PANITIA Pengadaan Barang/Jasa di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti untuk Kegiatan Tahun Jamak Tahun 2012 mengumumkan PT Nindya Karya-PT Relis-PT Mangkubuana JO sebagai pemenang lelang.

Padahal, perusahaan tersebut merupakan penawar tertinggi kedua, yakni Rp447.611.387.000 atau 97,33% dari nilai proyek. Penawar paling tinggi adalah PT MawatindoGinding KSO, yakni Rp453.618.809.000 atau 98,63% dari nilai proyek.

Sementara itu ada tiga perusahaan yang melakukan penawaran lebih rendah dari PT Nindya Karya-Relis-Mangkubuwana JO, yakni PT Pembangunan Perumahan Rp441.525.635.000 (96,00% dari nilai

proyek), PT Adhi Karya Rp426.528.000.000 (92,74%) dan PT Waskita Karya yang hanya Rp366.899.274.000 (79,71% dari nilai proyek). Bila dibandingkan nilai penawaran yang dilakukan PT Nindya Karya-Relis-Mangkubuana JO dengan PT Waskita Karya, terdapat selisih harga Rp81.000.000.000 lebih.

Salah seorang kontraktor yang minta namanya tidak disebutkan, menduga telah terjadi kongkalingkong antara panitia lelang dengan PT Nindya Karya-Relis-Mangkubuana JO. "Keputusan panitia memenangkan perusahaan penawar tertinggi kedua ini mungkin karena telah terjadi konspirasi antara panitia dengan perusahaan bersangkutan," kata kontraktor tersebut, Sabtu (6/10).

Padahal, bila panitia memenangkan PT Waskita Karya, maka dana APBD Kepulauan Meranti bisa diselamatkan Rp81 miliar lebih. "Rp81 miliar, besar tu, bisa pula dimanfaatkan untuk membangun proyek infrastruktur lainnya," ujarnya.

Tidak Selektif Panitia lelang juga dinilai lalai atau tidak selektif, sehingga meloloskan PT Nindya Karya sebagai pemenang.

Sebab, pada 12 Januari 2012 lalu, PT Nindya Karya dinyatakan tidak lulus prakualifikasi untuk proyek Pembangunan/ Duplikasi Jembatan Air Musi II Palembang (proyek multiyears yang didanai APBN 2012-2014 senilai Rp300.000.000).

Dengan kata lain, PT Nindya Karya dinilai tidak meme-

nuhi kualifikasi untuk mengerjakan proyek senilai Rp300 miliar tersebut. "Logikanya, bila sebuah perusahaan dinilai tidak memenuhi syarat untuk mengerjakan proyek senilai Rp300 miliar, tentunya lebih tidak memenuhi syarat lagi untuk mengerjakan proyek yang nilainya lebih besar dari Rp300 miliar tersebut," sambung kontraktor tersebut.

Ketua Panitia Pengadaan Barang/Jasa di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti untuk Kegiatan Tahun Jamak Tahun 2012, Aready, SE, MSi, ketika dikonfirmasi melalui telepon selulernya Minggu (7/10) pagi hingga malam, teleponnya tidak aktif. Konfirmasi melalui pesan singkat (sms) juga tidak dibalasnya.hab

Presiden......................................................................................Sambungan Hal 1 UPAYA-upaya yang dilakukan oleh kedua belah pihak sesuai dengan undang-undang yang berlaku atau nota kesepahaman yang disepakati bersama untuk menangani masalah secara langsung," katanya.

Ia menekankan, bahwa sejak awal ketegangan antara Polri dan KPK muncul, Presiden telah mengikutinya sehingga tidak benar jika ada pendapat bahwa Presiden mendiamkan polemik itu. "Memang tidak menjadi kewajiban presiden untuk menyampaikan kepada LSM tertentu atau politikus-politikus tertentu apa langkah-langkah yang dilakukan Presiden," katanya seraya menambahkan bahwa Presiden selalu memberikan perhatian pada setiap permasalahan di negara ini.

Mensesneg mengatakan, Presiden sesungguhnya telah mmberikan instruksi kepada Kapolri Jenderal Polisi Timur Pradopo dan polemik tersebut telah mereda. Akan tetapi, Sudi menuduh, beberapa media justru membesar-besarkan masalah itu sehingga muncul tudingan-tudingan yang kurang pantas kepada Presiden sehingga seolah-olah tidak peduli dan tidak mau tahu. "Presiden tidak mendiamkan, Presiden mengambil langkah-langkah, Presiden menjalankan sistem dan sistem itu berjalan dan sesungguhnya keadaan tidak serunyam yang digembar-gemborkan oleh orang-orang tertentu," kata Mensesneg.

Pada kesempatan itu Sudi juga mengatakan bahwa Presiden SBY telah mendapatkan laporan, jika pertemuan antara Polri dan KPK baru dapat dilakukan pada Senin (8/10). Setelah pertemuan tersebut, lanjut dia, Presiden akan menyampaikan solusi yang perlu ditempuh.

Polemik antara Polri dan KPK memuncak setelah Jumat (5/10) sejumlah aparat Polri mendatangi penyidik KPK bernama Kompol Novel Baswedan karena dianggap menghilangkan nyawa seseorang beberapa tahun lalu. Aksi itu menyebabkan sejumlah aktivis hukum dan HAM berkumpul di gedung KPK untuk memberikan dukungan kepada KPK. Selama akhir pekan, sejumlah aktivis, politis dan tokoh masyarakat telah menyampaikan pendapatnya di media yang meminta Presiden Yudhoyono untuk turun tangan menyelesaikan polemik itu. Mereka menilai polemik itu tidak kondusif bagi upaya pemberantasan korupsi di Indonesia.

Tidak Laporkan Sementara itu, keluarga Mulyan Johani, korban tewas yang diduga akibat penganiayaan berat oleh polisi pada

2004 lalu, menyatakan tidak ada melaporkan pengusutan kasus itu ke Kepolisian Daerah Bengkulu sebulan yang lalu. Pihak keluarga masih sebatas menunggu janji dari kepolisian untuk pengusutannya.

"Sebenarnya kami dari keluarga sudah ikhlas, meski kami sebenarnya ingin pelaku penembakan dan penganiayaan tersebut dihukum," kata Antoni Besmar, kakak kandung Mulyan, ketika ditemui Sabtu, 6 Oktober 2012. Dia menegaskan, pihaknya juga tidak menyampaikan laporan atau mendesak kepolisian melalui korban lain.

Anton meminta Kepolisian tidak memanfaatkan kasus penyiksaan Mulyan untuk menjerat Novel Baswedan, penyidik dari Kepolisian yang bertugas di Komisi Pemberantasan Korupsi, dengan kepentingan lain.

Anton menyayangkan mengapa kasus ini baru diangkat sekarang setelah bertahun-tahun mengendap di Kepolisian.

Kepolisian mengungkit kembali kasus penyiksaan itu terkait dengan upaya penangkapan Novel yang disebut-sebut sebagai pelaku utama. Jumat malam lalu, sejumlah aparat Kepolisian dari Polda Bengkulu dan Polda Metro Jaya gagal menjemput paksa Novel di kantor KPK. Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Bengkulu, Komisaris Besar Dedy Irianto, mengatakan pihaknya membuka kembali kasus itu karena ada desakan dari keluarga korban.

Wakil Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Bengkulu, AKBP Tien Tabero, mengatakan pengusutan kasus itu berdasarkan laporan korban, Erwansyah dan Dedi Mulyadi, melalui kuasa hukumnya, Yuliswan, pada 1 Oktober lalu.

Penyidik telah memeriksa saksi dan korban, mengambil proyektil di kaki tersangka, menyita arsip visum mayat, dan mengamankan barang bukti, salah satunya pistol jenis revolver.

Menurut versi Kepolisian, kronologi kasus itu berawal dari penangkapan pelaku pencurian sarang walet pada 18 Februari 2004, yakni Rizal Sinurat, Dedi Mulyadi, Erwansyah Siregar, Ali, Doni, dan Mulyan Johani. Setelah sempat ditahan di Kepolisian Resor Kota Bengkulu, keenam tersangka dibawa ke Pantai Panjang. Berdasarkan pengakuan Erwansyah Siregar dan Dedi Mulyadi, menurut polisi, mereka ditembak di bagian kaki kiri oleh Iptu Novel.

Saat ini korban yang juga pelapor belum bisa ditemui.

Sementara itu, dalam Lapsit tertanggal SPKT tanggal 1 Oktober 2012, tidak ditunjukkan siapa yang melaporkan kasus tersebut.

Pertanyakan Etika Tak cuma pegiat antikorupsi yang mengecam tindakan provos dan perwira Polri yang mendatangi gedung KPK untuk menangkap Kompol Novel Baswedan pada Jumat (5/10) malam. Anggota Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Prof Adrianus Eliasta Meliala juga tidak sepakat. "Masalah utama ada pada etika," katanya kepada detikcom, Minggu (7/ 10/2012).

Akademisi UI ini mengatakan jika Polri beretika, maka penangkapan yang dilakukan bisa dengan cara yang tidak menimbulkan hal yang kontroversial. Penangkapan Jumat malam lalu justru membuat polemik KPK dan Polri semakin memburuk. "Bagi saya, masalah utama ada pada etika saja karena polisi sebenarnya punya banyak cara untuk menangkap.

Kan tidak harus malam hari.

Etika Polri juga bisa dipertanyakan jika Polri c.q Reskrim Polda Bengkulu tidak tahu atau tidak mau tahu betapa sensitifnya hubungan Polri dan KPK sekarang. Tidak diberitahukannya Kapolri atau Wakapolri, jika itu benar, adalah indikasi penyidik tidak sensitif. Kalau Polri beretika, tentunya akan lebih memilih cara atau saat lain yang kurang mengundang kontroversi yang tidak perlu," ujar Adrianus.

Selamatkan Kepolisian Guru Besar Fakultas Hukum UI, Prof Hikmahanto Juwana, mengingatkan, Presiden SBY harus segera turun tangan untuk menyelamatkan institusi Kepolisian dari tindakan pimpinan Polri terkait permasalahannya dengan KPK. Karena polemik Polri dengan KPK akan yang menggerus kepercayaan publik (public trust).

"Presiden wajib bertindak dan tidak menunda-nunda untuk bertindak. Hal ini karena setiap detik gerusan kepercayaan publik terus menurun tanpa dapat dibendung," ujar Guru Besar Fakultas Hukum UI, Prof Hikmahanto Juwana dalam keterangan pers, Minggu.

Menurutnya, pasca keinginan Polda Bengkulu untuk membawa penyidik KPK Kompol Novel Baswedan, pers sangat aktif mencari informasi terkait sangkaan atas Novel.

Pers seolah ingin membuktikan kebenaran informasi yang disampaikan oleh Polda Bengkulu. Namun hingga kini, lanjut Hikmahanto, Polda Bengkulu belum menyampaikan siapa pelapor Novel yang menjadi alasan untuk mereka bergerak.

Di saat bersamaan pers sudah melakukan investigasi lapangan atas keluarga korban di Bengkulu. Sejauh ini belum ada yang mengaku sebagai pelapor.

Menurut Hikmahanto, tindakan sama dilakukan oleh Polri ketika mengargumentasikan Bibit Samad Rianto mantan Komisioner KPK menerima suap dari Ari Muladi. Dengan petunjuk adanya mobil KPK yang terekam dalam CCTV masuk ke Mal Bellagio seolah Bibit berada dalam mobil tersebut dan menerima uang suap.

"Saat ini Polri belum menjawab secara tuntas sejumlah pertanyaan masyarakat. Semisal mengapa waktu proses hukum atas Kompol Novel baru dilakukan sekarang, 8 tahun setelah kejadian, dan bertepatan dengan proses hukum Jenderal DS? Mengapa Polri merekomendasikan Kompol Novel ke KPK bila tahu ia terlIbat dalam tindak kriminal? Bahkan mengapa Kompol Novel bisa naik pangkat beberapa kali?" cetusnya.

Akan Terus Diserang Masyarakat Cinta Indonesia Cinta Komisi Pemberantasan Korupsi (Cicak) menduga serangan sejumlah pihak terhadap KPK masih akan berlanjut.

Menurut Koordinator Cicak, Usman Hamid, upaya penjemputan paksa penyidik KPK Novel Baswedan bukan teror yang terakhir pada lembaga antirasuah tersebut.

"Surat penangkapan pada Novel kemarin masih belum memenuhi syarat. Kami menduga ada kemungkinan upaya penangkapan dan lainnya belum akan dihentikan," kata Usman dalam aksi dukung KPK bertajuk "Di Mana SBY?" di Bundaran Hotel Indonesia, Minggu.

Karena itu, Cicak mendesak Presiden bersikap tegas dalam kasus ini. Presiden diminta memerintahkan Kepala Kepolisian RI Jenderal Timur Pradopo agar tidak memanfaatkan bawahannya untuk tujuan-tujuan di luar hukum, dan di luar tugas serta fungsi pokok kepolisian. "Langkah Polri di KPK pada Jumat malam lalu itu keliru.

Mereka juga terlalu vulgar menggempur KPK," kata Usman.

Usman menilai pengiriman personel kepolisian ke Kuningan, Jumat malam lalu, tak semata ingin menangkap Novel Baswedan, penyidik yang bertugas di KPK. Sebab, jika itu tujuannya, polisi bisa saja menangkap Novel di tempat selain KPK. Kepala Badan Reserse Kriminal Komisaris, Jenderal Sutarman, menyebut rencana penangkapan Novel sudah sesuai prosedur. Adapun Wakil Ketua KPK, Bambang Widjojanto, menyatakan pihaknya akan mempertahankan Novel dan menyediakan pendampingan hukum kepada penyidik berpangkat komisaris polisi tersebut.tnr,mic,dtc,hab

Sudah..........................................................................................Sambungan Hal 1 BERLANGSUNG lancar.

"Dalam arti, tak ada jamaah yang menunggu lama. Ketika jamaah datang, pemondokan sudah tersedia. Semoga nanti gelombang kedua juga begitu karena proses pemberangkatan jamaah gelombang dua biasanya lebih ketat," ujarnya, Minggu (7/10).

Selanjutnya, pihaknya akan terus berkoordinasi dengan majmuah atau penghubung Penanggung Jawab/Redaktur: RIDWAN ALKALAM

pemondokan untuk mengingatkan kembali pada komitmen mereka. Jika ada yang melanggar, mereka akan langsung kena penalti yang akan ditentukan oleh pihak yang telah menandatangani kontrak dan pihak Teknis Urusan Haji (TUH). "Tapi biasanya ada catatan merah untuk majmuah yang melanggar kontrak. Biasanya mereka tidak akan dipakai lagi

dalam musim haji berikutnya," ungkap Jauhari.

Dia juga menambahkan, hingga kini pemberangkatan jamaah ke Makkah juga berlangsung lancar meski ada jamaah yang sempat tertinggal.

Menurut Jauhari, sesuai prosedur tetap (protap), jamaah yang tertinggal akan dibawa kloter berikutnya.

Selanjutnya, keberadaan jamaah akan terus dipantau.

"Ketika mereka tiba di Makkah, seluruh data sudah klop,'' lanjut dia. Jika memang ada yang kurang, pihaknya akan berusaha mencari hingga data seluruh jamaah lengkap.

Hingga Minggu (7/10) sore tercatat sudah 19 orang jamaah haji Indonesia yang wafat di Tanah Suci, Makkah. Jamaah ke 19 yang wafat bernama Rosna Siregar bt H Mhd Soleh (45) asal kloter 4 Medan.(rpc/rid)

tertutup dan dikunci rapat dengan gembok besi baru berwarna putih. Hanya terlihat 1 orang tersangka saja yang berada di dalam sel tahanan tersebut.

Keenam tahanan Polsek Tenayan Raya yang kabur yakni, Erik alias Anto ditangkap pada 2 Oktober 2012 dijerat Pasal 365 KUHP (jambret), Walkafli alias Awal ditangkap 2 Oktober 2012 dijerat pasal 363 KUHP (pencurian), Feri Ananda alias Feri ditangkap 2 Oktober 2012 dijerat Pasal 365 KUHP (jambret), Khairul alias Rul ditangkap 2 Oktober 2012 dijerat UU No 35 Tahun 2009 (shabu), Tirwan ditangkap 2 Oktober 2012 (kepemilikan narkoba), dan Mario Gunawan alias Wawan ditangkap 2 Oktober 2012 dijerat Pasal 363 KUHP (pencurian).

Kecam PLN Tidak kunjung menyalanya aliran listrik saat tahanan kabur hingga proses pencarian, Kapolsek Tenayan Raya, Kompol Lilik Eko Putro langsung me-

nelpon Maneger Cabang PLN Pekanbaru, Agus Sujhahjo.

Terdengar suara agak meninggi Kapolsek ketika menelpon Agus Sujhahjo ketika itu.

"Pak Manager, sampai kapan lampu ini padam, gara-gara lampu padam ini 6 tahanan saya sudah kabur. Tolong dihidupkan secepatnya Pak, karena kami butuh penerangan untuk melakukan pengejaran," ujar Lilik saat menelpon melalui telepon selulernya.

Tidak diketahui apa jawaban Agus ketika itu. Cuma saja, kepada Harian Vokal, Agus Sujhahjo yang dihubungi melalui telepon selulernya, mengatakan tidak terima kalau pemadaman aliran listrik dijadikan alasan kaburnya tahanan di Polsek Tenayan Raya. Padamnya aliran listrik katanya disebabkan faktor alam. "Jangan disangkut pautkanlah masalah kabur tahanan dengan pemadaman lampu, PLN sebesarnya tidak ingin lampu padam tapi karena kondisi alam penyebab pemadaman tersebut," jelasnya.

Warga Ketakutan Pasca kaburnya 6 tahanan Polsek Tenayan Raya serta padamnya aliran lsitrik selama 10 jam saat itu membuat warga sekitar Polsek Tenayan Raya ketakutan. Karena alasan warga bisa saja tahanan yang kabur membahayakan nyawa mereka. Mau tak mau warga yang mengetahui peristiwa itu memilih berkurung di rumah dengan mengunci erat pintu rumah mereka.

Ungkapan rasa takut itu seperti disampaikan seorang warga WE (35). Diri dan keluarganya spontan ketakutan saat peristiwa itu. Kalau saja tahanan tersebut sampai pagi belum tertangkap, dia khawatir mereka menjarah rumah warga.

Disamping itu, WE juga menyalahkan PLN yang mematikan lampu sampai puluhan jam di daerahnya. "Ini akibat lampu PLN padam berjam-jam, sehingga tahanan dapat kabur, coba kalau tidak mati, maka kecil kemungkinan dari mereka kabur," ujarnya.(fik/zkf)

Ajak......................................................Sambungan Hal 1 KESEHATAN jiwa," kata kader Partai Demokrat itu.

Ia menuturkan banyak hal yang dibahas dalam buku yang bersampul putih ini, antara lain fenomena-

fenomena di masyarakat dilihat dari kacamata kesehatan jiwa.

Melalui buku yang diluncurkan di sebuah hotel di kawasan Kuningan, Jakarta

Selatan itu, Nova ingin mengajak masyarakat luas untuk semakin peduli terhadap kesehatan jiwa namun melalui cara yang mudah dipahami.mic,hab

Warga......................................................Sambungan Hal 1 INFORMASI dan data yang dirangkum Harian Vokal di RSUD Arifin Achmad, Minggu (7/10) siang, korban sedang menjalani perawatan di Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Arifin Achmad, Pekanbaru.

Korban mengalami luka serius di bagian kepala dan harus dijahit beberapa jahitan.

Sumber Harian Vokal di RSUD AA mengatakan, korban masuk ruangan IGD Minggu pagi sekitar pukul 06.00 WIB. Dari kepala korban, banyak keluar darah segar dan terlihat luka robek yang diduga bekas pukulan benda tajam.

Informasi kerabat dan keluarga yang sedang berada di RSUD mengatakan, korban terluka akibat terjatuh dari sepeda motor. Namun dari luka yang dialami, terlihat korban diduga dibacok senjata tajam akibat pengeroyokan oleh para anak motor. Korban dibawa pulang hari itu juga, Minggu (7/ 10) pukul 13.00 WIB untuk menjalani perawatan di rumah.

Korban berikutnya, seorang karyawan swasta di Pekanbaru yang sedang mengendarai mobil hendak pulang ke rumah di Jalan Garuda Sakti, Kecamatan Tampan, Pekanbaru, Minggu (7/10) pukul 01.00 WIB. Pria yang minta identitasnya dirahasikan itu mengalami pelemparan kaca mobil Avanza yang dikendarainya tak jauh dari Pos Polisi Garuda Sakti.

Ketika itu tiba-tiba dari arah berlawanan, ia dihadang 2 pengendara sepeda motor yang berboncengan dan langsung melempar kaca depan mobil hingga pecah. "Untung kaca mobil saya pakai pengaman, hingga tak melukai saya," ungkap sumber.

Usai mendapat serangan, sumber mengaku langsung menelpon layanan Polsek Tampan. Sekitar 10 menit kemudian, 2 unit mobil yang berisikan sejumlah aparat Polsek Tampan langsung menuju lokasi. Saat itu juga, aparat polisi langsung menyisir sekitar lokasi, di mana pelaku melarikan diri menuju arah Pantai Cermin. "Saya khawatir kalau melapor resmi ke

kantor polisi, justru membahayakan dan jadi target lagi, karena akan semakin terekspos," jelas sumber sembari heran, geng motor yang juga menarget pengendara bermobil.

Pengakuan sumber, aparat kepolisian yang datang ke lokasi kejadian juga mengakui kalau pihaknya serius mengawasi keamanan pada malam yang diisukan tersebut. Bahkan, aparat tersebut kata sumber sempat menyarankan agar waspada keluar rumah pada malam hari.

"Jika tidak ada keperluan yang mendadak sebaiknya tak usah keluar rumah di atas jam 10 malam," kata petugas.

Pantauan Harian Vokal di beberapa lokasi, Sabtu (6/10) malam, kebanyakan karyawan yang bekerja malam mempercepat pulang dibanding hari biasanya. Idel, salah seorang karyawati produk perawatan tubuh di Plasa Ramayana telah tiba di rumahnya pukul 19.30 WIB. Padahal, sumber bersama suaminya biasanya pulang kerja pukul 22.00 WIB. "Saya benar-benar cemas, sehingga terpaksa mempercepat pulang ke rumah," ujar Idel.

Beberapa pekerja lainnya mengaku memilih untuk tidak pulang saat sudah tengah malam. "Lebih baik saya bertahan di sini saja sampai subuh. Kalau sudah agak pagi dan terang baru pulang ke rumah. Ini situasinya benar-benar sudah gila dan tak terkontrol lagi," ujar Yanto, seorang pemain pianis di salah satu hotel berbintang di kawasan Jalan Riau.

Rekan Yanto yang menjadi penyanyi di hotel tersebut, sebut saja Vina, bahkan pada Sabtu malam kemarin sempat khawatir dan nyaris menangis ketika mendapat informasi adanya keributan geng motor di kawasan Rumbai. "Rumah saya di Rumbai. Bagaimana ini, saya harus pulang, anak saya tinggal sendiri," ujar Vina yang hampir tiap malam pulang dengan sepeda motor dari tempatnya bekerja.

AMRI Bersikap Ketua Askar Melayu Riau (Amri) Anas Asimana kepada Harian Vokal, Minggu (7/10) ya-

ng dihubungi melalui telepon selulernya sangat menyesalkan tindakan yang dilakukan orang tak dikenal (OTK) yang disebutsebut geng motor tersebut.

Guna menghindari korban lebih banyak berjatuhan, Anas bersama Jaringan Komunikasi Organisasi Melayu (Jarkom) secara bersama akan mengambil sikap. "Kita akan ambil sikap lusa (besok, Selasa 9/10) bersama Jarkom," ujar Anas.

Meskipun belum menentukan sikap yang ditempuh, namun Amri bersama anggota dan Jarkom akan berusaha mencegah meluasnya aksi teror yang diduga dilakukan geng motor tersebut.

"Polisi harus tegas, siapa pun pelakunya harus ditindak tegas.

Tapi jangan pula asal tangkap," ujar Anas.

Terkait rencana Amri bersama Jarkom, Sekretaris Jendral (Sekjend) Jarkom, Mislan yang dihubungi melalui telepon selulernya, belum berhasil dihubungi. Nomor teleponnya sedang tidak aktif.

Hanya Isu Sementara itu, Kapolresta Pekanbaru, Kombes Adang Ginanjar kepada Harian Vokal mengakui, jika isu yang menyebar lewat jaringan BBM hanya isu. "Semua itu hanya isu yang menyesatkan. Itu disengaja pihak-pihak tertentu untuk memperkeruh suasana saja," kata Adang, Minggu (7/10) malam. Kapolresta Pekanbaru, Kombes Adang Ginanjar yang dikonfirmasi media ini berjanji akan lebih memperkuat pengamanan dengan tambahan personil sebagai antisipasi dari tindak kejahatan geng motor.

Namun, berapa personil yang akan diturunkan, Adang belum menjelaskan.

Ikrar Klub Motor Sabtu (6/10) pukul 23.00 WIB, sebanyak 23 klub motor bersama 500 anggota bersama sepeda motor mengucapkan ikrar bersama anti kekerasan di jalanan.

Ikrar yang diucapkan di ruas Jalan Gajah Mada yang difasilitasi POlresta Pekanbaru itu, mereka membulatkan tekad Kota Pekanbaru bersih dari geng motor. (zkf/rid/ynl)

Wapres....................................................Sambungan Hal 1 MENURUT Boediono, pertemuan para atlet Peparnas, tidak hanya sekadar pertandingan olahraga mencari prestasi.

Pertemuan paralimpian dalam sebuah kompetisi besar, merupakan perwujudan dari tiga nilai kemanusiaan yang tidak ternilai.

"Pertama meningkatkan nilai persaudaraan, sebagai ajang saling mengenal, saling mengerti dan mempererat tali persaudaraan. Kedua menunjukkan nilai semangat hidup. Ternyata, apapun hambatan yang dihadapi, para atlet telah berhasil melewati tantangan dan ujian hidup. Tiada kata menyerah atas keadaan. Ketiga nilai kejujuran, kesportifan dan kesatriaan dengan menjunjung tinggi aturan main," ujar Boediono.

Boediono menambahkan, semua paralimpian memiliki kisah sedih pribadi tersendiri.

Namun kekurangan tidak mematikan semangat untuk berjuang. "Terimalah salam salut dan hormat saya yang tinggi," ucap Boediono.

Jangan Menyerah Usai dibuka, langsung disajikan beberapa tari Melayu, menyusul lagu "Jangan Menyerah" yang dibawakan oleh salah seorang penyanyi kecil asal Riau. Dipilihnya lagu tersebut karena sangat mengandung nilai sosial yang tinggi. Tidak ada kata menyerah untuk menggapai sesuatu, walau dalam berbagai kekurangan baik fisik maupun materi yang dimiliki, demikian lirik lagu tersebut.

Kemudian dilanjutkan de-

ngan defile kontingen. Sorakan penonton pun menggema ketika kontingen Riau yang menggunakan kostum warna biru memasuki lapangan.

Usai penampilan berbagai atraksi, Gubernur Riau (Gubri), Rusli Zainal menyampaikan sambutan. Dalam sambutannya, Gubri memberikan motivasi tinggi kepada seluruh kontingen yang hadir. Gubri mengajak para atlet agar tetap menjunjung tinggi sportiftas, dengan mengkedepankan nilainilai olahraga, demi terciptanya olahragawan-olahragawan berprestasi.

Juga disampaikan Rusli Zainal, ditunjuk Riau sebagai penyelenggara Peparnas merupakan suatu kehormatan, seperti halnya penyelenggaraan PON XVIII yang baru saja dilaksanakan. "Ini bukan hanya kehormatan yang diberikan kepada Riau, tetapi sekaligus suatu perhatian Riau terhadap perkembangan olahraga," ujar Gubri.

Penyalaan Api Sementara penyalaan api di kalderon kali ini sangat berbeda dengan PON XVIII lalu. Pelatih tenis kursi roda Riau Yasin harus berusaha menaiki puncak kalderon dengan bantuan tangga yang sudah dipersiapkan oleh panitia. Namun dengan semangat yang tinggi menaiki tangga demi tangga tanpa bantuan kursi roda, akhirnya dirinya berhasil mencapai puncak dan langsung melambaikan obor api ke arah penonton. Api pun berhasil dinyalakan sekitar

pukul 20.45 WIB. Kemudian dilanjutkan sesi terakhir dimana acara hiburan dari artis lokal dan nasional seperti Sagu Band asal Pekanbaru, kemudian Charly bersama Setia Band, Marakarma dan Ike Nurjanah yang membawakan lagu "Terlena".

Seluruh penonton yang hadir diperbolehkan masuk ke lapangan untuk menyaksikan lebih dekat penampilan para artis dan bandband pengisi tersebut.

Penonton Kecewa Ternyata tak semua penonton yang hadir di Main Stadium, tempat diselenggarakannya acara pembukaan Peparnas dapat menyaksikan acara secara langsung. Setidaknya belasan ribu penonton yang memadati Stadion Kaharudin Nasution harus kecewa karena tidak bisa menyaksikan secara detail momen acara. Hal itu disebabkan konsep penataan panggung yang hanya menghadap pada satu sisi saja. Konsep ini dinilai masyarakat hanya memungsikan setengah sisi stadion, sehingga penonton di sisi lain tidak bisa menyaksikannya.

"Percuma kami datang tapi tidak bisa menyaksikan secara baik pembukaan ini, bagus nonton di rumah saja," ungkap Putra, salah seorang warga Palas, Rumbai, kepada Harian Vokal.

Kekecewaan lain juga terpancar dari raut wajah Astri, warga Jalan Suka Karya, Panam.

Ia merasa sangat kecewa dan langsung meninggalkan stadion. (yan/mok,kcm) Perwajahan: ANDIXER

CMYK

8

SENIN

Seluler HARIAN VOKAL

8 Oktober 2012/ 22 Zulkaidah 1433 H

L INTAS Samsung Siapkan Smartphone RAM 3 GB JAKARTA (VOKAL)- Semakin beragamnya fungsi yang ditawarkan software, sudah seharusnya ditunjang dengan hardware yang mumpuni. Itulah nampaknya filosofi yang tengah dilakukan oleh Samsung.

Keseimbangan antara peranti lunak dan keras mutlak dilakukan agar memberikan pengalaman luar biasa kepada penggunanya. Baru-baru ini, sebuah prototype terbaru dari Samsung kembali bocor.

Foto dua ponsel setengah jadi itu tampaknya tengah dalam pengujian. Istimewanya, di bagian atas ponsel tersebut tertera angka 3GB RAM. Hal ini sangat dipercayai kalau Samsung Mobile tengah menggodok perangkat genggam dengan 'jeroan' super, yang salah satunya adalah RAM berkekuataan besar. Demikian yang detikINET kutip dari Sammobile, Minggu (7/10).

Tidak ada lagi informasi tambahan mengenai ponsel ini, selain mengira-ngira bahwa purwarupa yang diujikan itu adalah Samsung Galaxy S IV, walau ada yang menyebut juga adalah generasi terbaru dari Galaxy Nexus.

Bila ini benar, tentu saja angin segar bagi pengguna Android yang semakin merasa kurang memiliki ponsel dengan RAM 1GB, bahkan 2GB yang disematkan di Galaxy S III. Belum ada komentar dari Samsung mengenai bocoran informasi ini. (dtc,may)

Axis Luncurkan Tarif Paling Terjangkau untuk JCH Indonesia PEKANBARU (VOKAL) Jamaah haji yang menggunakan nomor Axis akan dapat menikmati tarif layanan komunikasi seluler paling hemat. Hanya Rp4.999 per menit untuk menelepon ke Indonesia dan Rp499 per sms.

Bekerja sama dengan pemegang saham utama Axis, Saudi Telecom Company (STC), pelanggan Axis dapat melakukan isi ulang pulsa dengan lebih fleksibel. Dengan menggunakan voucher pulsa Sawa yang tersedia di berbagai gerai STC atau toko-toko lainnya di Arab Saudi.

Di musim haji tahun ini, Axis bekerja sama dengan Equity Insurance juga menyediakan gratis asuransi jiwa bagi pelanggan yang melaksanakan ibadah haji dengan nilai pertanggungan Rp2.000.000. Pelanggan da-

patmendaftar melalui sms: HAJInama#tanggallahir# kloter# daerah asal,dikirim ke 9987.

"Pelanggan juga dapat menambah nilai pertanggungannya hingga Rp100.000.000 dengan tambahan premi asuransi hanya Rp49.000. Voucher dapat diperoleh di gerai dan booth AXIS di embarkasi haji," kata Executive Corporate Communications, Ajeng Putri Adhatu melalui rilisnya ke Harian Vokal, Minggu (7/10).

Selain itu, dijelaskan Ajeng, AXIS juga menyediakan Layanan roaming BlackBerry unlimited di

LAPORAN: INDRA JAYA/ PEKANBARU Arab Saudi dengan tarif tak tertandingi. Pelanggan dapat memilih layanan BlackBerry Unlimited Harian hanya Rp9.999, Paket Mingguan Rp49.999, dan tersedia pula layanan BlackBerry Unlimited Bulanan Rp179.999.

"Untuk terus terhubung dengan anggota keluarga yang sedang melaksanan Haji, AXIS juga menyediakan tariff hanya Rp1.399/menit dengan menggunakan kode akses internasional 01012 966 6," terang Ajeng.

Sementara untuk layanan panggilan internasional dari Axis menawarkan tarif terbaik di pasar. Terutama untuk 16 negara tujuan, seperti ke Amerika Se-

Mito s500 Gegerkan Google JAKARTA (VOKAL)Google Indonesia merilis data pencarian terpopuler untuk layanan mesin pencarian periode 28 September hingga 4 Oktober 2012. Melalui data terbaru tersebut, ponsel dengan desain jam tangan, Mito S500 menjadi salah satu kata kunci yang paling banyak dicari pada layanan tersebut.

Seperti data yang diterima Okezone, Minggu (7/10), Mito S500 menempati posisi kedua dari sepuluh topik yang paling banyak dicari di mesin pencarian Google. Mito S500 sendiri merupakan salah satu produk keluaran vendor lokal Mito Mobile yang menggebrak pasar dengan mengusung desain ponsel jam tangan.

Sementara itu, topik yang populer di mesin pencarian Google ialah mengenai demo buruh, disusul Mito S500 di posisi kedua, dan untuk posisi ketiga Premium Rush, film terbaru yang dibintangi Joseph Gordon-Levitt sebagai kurir bersepeda (bike messenger) yang dikejar-kejar polisi.

Sekadar informasi, Mito

S500 sendiri mengusung layar 1.44 inci dengan fitur layar sentuh. Selain itu sejumlah fitur juga berjejal di ponsel unik ini, di antaranya pemutar Mp3/ Mp4 dan Radio FM. Untuk soal konektivitas Mito S500 ini menyediakan Bluteooth dan 5 Pin USB Earphone.

Selain itu, kamera VGA juga ditanamkan yang dapat digunakan para penggunanya untuk meringkus gambar. Ponsel besutan Mito Mobile ini meng-

gunakan jaringan GSM Dualband (900/ 1800 Mhz).

Dengan sejumlah fitur, keunikan dan iklan yang gencar di sejumlah media, maka tak heran Mito S500 menjadi topik yang paling dicari di Google.

Untuk lebih detailnya, berikut 10 pencarian terpopular Google Indonesia sepanjang minggu 28 September - 4 Oktober 2012. (ozc/may) 1. Demo Buruh 2. Mito s500 3. Film Premium Rush 4. Zerg Rush 5. Uji Kompetensi Guru (UKG) 6. Tawuran 7. Cara Mengecilkan Perut 8. Games Angry Birds “Bad Piggies�

9. Permainan Bayi di smartphone dan tablet

rikat hanya Rp99/menit, Kanada dan Singapura Rp199/menit, Hongkong dan Cina Rp299/ menit, Thailand Rp399/menit, Malaysia Rp499/menit serta kenegara lainnya.

Selain itu, skema tarif tersebut juga mudah dan terjangkau, dimana semua tarif sudah termasuk pajak dan tanpa membedakan antara tarif untuk telepon tetap maupun telepon bergerak.

"Untuk melakukan panggilan internasional, pelanggan hanya perlu menekan 01012 Tidak perlu mendaftar lebih dulu dan Anda dapat langsung terhubung dengan lawan bicara," ujarnya. (***)

Indosat Rayu BlackBerry Cs Dukung 3G 900 BUKITTINGGI (VOKAL)Layanan 3G Indosat yang berjalan di frekuensi 900 MHz memang memiliki kecepatan akses menjanjikan. Namun di sisi lain, layanan ini juga dihadang pekerjaan rumah yang cukup berat.

Yakni masih terbatasnya ketersediaan perangkat yang sudah mendukung 900 MHz. Sebagian besar ponsel yang beredar di pasaran justru lebih banyak yang mendukung 2.1 GHz. Director & Chief Commercial Officer Indosat Erik Meijer pun mengakui kondisi ini.

Sehingga ia berharap adanya dukungan dari vendor perangkat agar dapat menyokong Indosat dengan menjajakan ponsel, dongle, ataupun perangkat lainnya yang sudah jalan di 900 MHz. "Mereka (vendor ponsel-red) mengakui handset yang support 900 MHz masih 50% di pasaran.

Dengan adanya dukungan ini, kami berharap angka itu menjadi 100%," ujarnya, dalam acara soft launch 3G 900 di Bukittinggi, Padang.

Upaya penggalangan dukungan dari vendor perangkat ini sendiri sudah terlihat saat Indosat meluncurkan 3G 900 di Bukittinggi. Dimana pada akhir acara, sejumlah perwakilan vendor perangkat diundang dan naik ke atas panggung untuk menegaskan dukungannya.

"Saat ini sudah ada 12 vendor (handset, chipset dan dongle)

yang menyatakan dukungannya.

Mulai dari Samsung, HTC, BlackBerry RIM, Huawei, Nexian, MLW Telecom, Qualcomm dan lainnya," lanjut Erik.

Memang, dalam menggelar layanan 3G 900, Indosat tak lantas mematikan dukungan di frekuensi 2.1 GHz. Seperti di Padang dan Bukittinggi, dua wilayah ini juga dicover oleh jaringan 900 MHz dan 2.1 GHz. Jadi sekarang, bagi pelanggan Indosat yang ponselnya sudah mendukung 900 MHz, sudah bisa menikmati layanan 3G yang diklaim bisa ngebut sampai 7,2 Mbps tersebut.

Di sisi lain, jika ponsel pelanggan anak usaha Qatar Telecom itu tak support 900 MHz, maka ia masih harus bersabar dengan layanan 2G (GPRS) dan 2.5 G (EDGE).

Sayangnya, perangkat yang masih belum support 900 MHz juga termasuk jajaran ponsel pintar yang saat ini tengah populer. "Seperti BlackBerry, banyak seri yang belum mendukung. Kira-kira baru BlackBerry Armstrong 9230 saja yang sudah support 900 MHz," imbuh Group Head Network Quality & Surveillance Group Network Directorate Indosat Mirza Helmi.

Memang, layanan 3G di rentang spektrum 900 MHz masih hal baru di Indonesia. Sebelumnya, layanan 3G dikumpulkan di frekuensi 2.1 GHz. Pun demikian, kata Mirza, rentang frekuensi 900 MHz cukup ideal untuk menggelar layanan jasa data karena daya penetrasi lebih luas dan kuat, seperti untuk menembus gedung dan menyusuri bagian bawah bangunan (basement).

"Di sini kami mengajak sejumlah vendor untuk memastikan dukungannya di 900 MHz. Nanti akan ada bundling dengan penyedia perangkat itu. Tetapi kita tidak akan subsidi harga perangkat.

Ke depan kita akan lebih ketat dalam bekerja sama untuk bundling dengan salah satu syarat, perangkatnya harus bisa mengakses 3G di 900 MHz," pungkas Erik. (dtc/may)

10. Resep Rainbow Cake

Penanggung Jawab: FITRI MAYANI

Perwajahan : RINTO HARMIKO

CMYK

9 SENIN

8 Oktober 2012/22 Zulkaidah 1433 H

HARIAN VOKAL

Pemko Dinilai Lecehkan Budaya Melayu Ganti Tugu Lancang Kuning dengan Tugu Serindit DUMAI (VOKAL) - Sikap Walikota Dumai, Khairul Anwar, yang tidak berkoordinasi dengan elemen masyarakat terkait pembongkaran Tugu Lancang Kuning dan pendirian Patung Serindit membuat anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) Dumai, Hasrizal, berang.

Politisi Partai Buruh yang terkenal sangat vokal ini malah mengarahkan masyarakat Dumai untuk menduduki tugu yang menyerupai maskot Pekan Olahraga Nasional (PON) itu. Aksi demo itu, menurut Hasrizal penting untuk menyadarkan Pemko Dumai yang sudah dinilai melecehkan budaya Melayu.

Hasrizal kepada Vokal, Minggu (7/10), dengan lantang mengkritik Walikota Dumai Khairul Anwar bahwa Dumai bukan Bali. Karena pendirian patung sudah menyalahi khasanah Melayu yang identik dengan nilai-nilai Islam.

“Dumai bukan Bali wak, yang harus ada patung-patung. Kalau di Bali wajar, karena itu berkaitan dengan keyakinan mereka. Nah di Dumai mayoritas berbudaya Melayu.

Melayu itu kan sangat identik dengan Islam. Silahkan tanyakan ke MUI, bagaimana hukumnya mendirikan patung itu?,” kata Hasrizal yang diarahkan ke Wako .

Hasrizal melanjutkan, bahwa Pemko Dumai terkesan berlebihan dengan pendirian Tugu PON tersebut. Menurutnya, daerah lain yang sama-sama menjadi tuan rumah PON tidak ada yang mem-

Belum Semua Warga Miskin Manfaatkan UEK-SP DUMAI(VOKAL)-Meskipun program Usaha Ekonomi Kelurahan-Simpan Pinjam (UEK-SP) di kota Dumai sudah merata dibentuk, namun masih banyak warga miskin di kelurahan yang belum merasakan manfaatnya. Hal ini disebabkan masih adanya ketidaksesuaian pengelola dana dengan juklak dan juknis yang berlaku.

Selain masalah itu, masih tingginya tunggakan dari pemanfaat dan belum optimalnya peran fasilitas pihak kecamatan terhadap pembinaan serta penanganan penyelesaian masalah juga menyebabkan tidak meratanya pemanfaat UEK-SP. Data yang berhasil dihumpun Harian Vokal dari 7 kecamatan di Kota Dumai, baru 5 kecamatan yang telah melasanakan rapat koordinasi (rakor) UEK-SP, yakni Kecamatan Dumai Timur, Dumai Kota, Dumai Barat, Dumai Selatan dan Sungai Sembilan. Sementara 2 kecamatan lainnya Bukit Kapur dan Medang Kampai belum mengadakan rakor sama sekali.

Dinas Koperasi (Diskop) Kota Dumai, melalui Kabid Pemberdayaan Koperasi dan UKM, Erda Suryani, dalam rakor UEK-SP yang dilaksanakan baru-baru ini di Gedung Sri Bunga Tanjung Jalan Putri Tujuh Dumai Timur, mengakui masalah ini.

Persoalan yang timbul dalam pelaksanaan program pemberdayaan kelurahan, menurut Erda, disebabkan masih kurangnya tenaga pendamping kota untuk memfasilitasi UEK-SP yang belum mandiri/lepas masa pendamping provinsi yang belum dapat dianggap mandiri.

Adapun UEK-SP yang mendapat pengembangan dana sehat ini, di antaranya UEK-SP Lubuk Gaung, Tanjung Penyembal, Basilam Baru dan Bangsal Aceh, Kecamatan Sungai Sembilan. Di Kecamatan Dumai Selatan, terdapat Tiga kelurahan yang menerima pengembangan dana sehat, yakni Ratu Sima, Bumi Ayu dan Bukit Timah.

“Sedangkan Kecamatan Dumai Barat dan Dumai Timur masing-masing 1 kelurahan, yaitu Purnama dan Jaya Mukti,” papar Erda.

Katanya, untuk menimalisir masalah ini, langkah yang telah dilakukan Pemerintah Kota (Pemko) Dumai pada tahun 2012 ini antara lain, memberi bantuan dan menetapkan kelurahan program pengembangan dana simpan pinjam sehat kepada 9 UEK-SP di kota Dumai sebesar Rp50 juta per UEK-SP yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Dumai 2012.

“Selain pengembangan dana sehat, Pemko Dumai juga menyerahkan bantuan fasilitas sarana dan prasarana oprasional kantor bagi UMKM di kelurahan, berupa 5 unit komputer, 5 unit meja dan kursi, 3 unit filling kabinet dan 3 unit lemari kepada 11 UEK-SP di masing-masing kelurahan,” tambahnya. (ysl)

SMS Anda ke

0812 7643 124

+6285355883XXX Ass.wrb.kami warga Rt 05 Kelurahan Bangsal Aceh, Kec Sei Sembilan, bernama Tendri Abeng istri P.Ambo Acok memiliki usa tambak budidaya udang /ikan bandeng di Geniut mengalami sakit sudah 4 buln lamanya berobat di RSUD Kota Dumai juga di rumah sakit melaka malaysia belum juga kunjung sembuh. Dengan demikian kami berharap bapak&ibu untuk membantu meringankan beban kami. Dengan ini kami siap/rela menawarkan usaha kami untuk biaya pengobatan. Trima kasih wssalam.. +6281275218XXX As’kum. Pak Polantas yg budiman.tolong dirazia sepeda motor yg bunyinya meresahkan warga.trims ! +6282173469XXX KANTOR WALIKOTA LEBIH MEGAH DIBANDING DPRD Assalamualaikum slamat pagi Dumai, kepada DPRD kenapa kantor dprd yang berdiri megah belum juga ada pagarnya. Sebenarnya kalau dipagar banyak manfaatnya yang jelas kantor dprd tak bisa lagi sembarang masuk apalagi malam banyak yang mojok disana juga anak muda yang tak karuan, kasian sucurity nya tiap malam tak tenang menjaga.

Pemadam Kebakaran Kodim 0303 PLN Polresta RS Bhayangkara RSUD Dumai RS Pertamina Dumai Penanggung Jawab/Redaktur: MARZULI ADI

38208 31303 37123 31007 36942 38367 439200

“

LAPORAN: PARNO/ DUMAI

buat logo PON. Tapi Pemko Dumai malah terkesan berlebih-lebihan.

Komentar Hasrizal itu buntut dari banyaknya aduan masyarakat Dumai yang bergejolak dengan pembongkaran Tugu Lancang Kuning digantikan Patung Serindit. Masyarakat marah karena tugu yang berbentuk Burung Serindit itu mengenakan pakaian dan atribut Melayu, hal itu tidak sesuai dengan khasanah Melayu.

Pendirian patung bermasalah itu, mengorbankan Tugu Lancang Kuning yang merupakan aset Pemko Dumai.

Tugu Lancang Kuning sendiri dibangun oleh Wali Kota Dumai pertama, Zainal Abdulah, sekitar 20 tahun lalu.

Parahnya lagi, menurut Hasrizal, dalam proses pembongkaran dan pendirian Tugu PON, DPRD Dumai tidak diikutsertakan. Seharusnya ada koordinasi dengan semua

Dumai bukan Bali wak, yang harus ada patungpatung.

Kalau di Bali wajar, karena itu berkaitan dengan keyakinan mereka. Nah, di Dumai mayoritas berbudaya Melayu. Melayu itu kan sangat identik dengan Islam HASRIZAL Anggota DPRD Dumai

”

elemen masyarakat di Dumai.

“Bukan seperti ini. Karena tidak dilibatkan dalam pembongkaran tugu. Seharusnya dibicarakan dulu dengan DPRD, bertanya dan berkoordinasi dulu dengan kami. Jangan

asal main bongkar saja. Apalagi, Walikota itu bukan lahir dan besar di Dumai,” tegas Hasrizal .

Hasrizal mengaku tak terima jika Tugu Lancang Kuning dibongkar sembarangan dengan alasan tidak memiliki nilai historis dan bukan aset Dumai. “Tugu itu dibangun menjadi batas kelurahan antara Dumai Kota dan Sukajadi, pembatas Dumai Barat dan Dumai Kota juga. Itu kan ada nilai historisnya.,” ujar Hasrizal .

Kemarahan Hasrizal pun dialamatkan ke Bank Riau. Mengingat Tugu PON itu merupakan hibah dari Bank Riau. Logo bank daerah itu terpampang jelas di atas patung tersebut.

“Kok segampang itu pihak ketiga membangun tugu dan meletakkan logo banknya di sana itu. Kalaupun itu anggaran dari mereka, tidak lantas berjalan sendiri. Dan sorry, kami tidak mengakui itu tugu yang membangun Bank Riau, karena kita pun tidak diberi tahu,” ujar anggota dewan

dua periode itu.

Dengan berbagai catatan itu, Hasrizal mewakili suara DPRD berencana memanggil Bank Riau untuk dimintai klarifikasi.

“DPRD harus memanggil pihak Bank Riau. Menanyakan sekaligus meminta laporan keuangan. Bank Riau harus mengklarifikasi kepada kami, terkait alasan mendirikan tugu itu, berapa anggaranya, dan lain-lainya,” ujar Hasrizal.

Di akhir kalimatnya, Hasrizal meminta Khairul untuk duduk satu meja dengan tokoh budayawan Dumai, tokoh pemuda dan elemen masyarakat, sebelum aksi besar digelar.

“Kalau ingin Dumai kondusif.

Secepatnya, walikota undang duduk satu meja elemen masyarakat.

Libatkan orangtua, dan tokoh pemuda, akademisi, organisasi dan DPRD Dumai. Berbesar hatilah wako melibatkan mereka,” ujar Hasrizal menyarankan. (***)

Objek Wisata Pantai Purnama Perlu Perhatian DUMAI(VOKAL)-Pengelola objek wisata Pantai Purnama, di Kecamatan Dumai Barat, mengharapkan perhatian Pemerintah Kota (Pemko) Dumai untuk membantu pengembangan objek wisata pantai tersebut.

Objek wisata ini merupakan salah satu tempat yang mulai ramai dikunjungi wisatawan dalam maupun luar kota untuk bersantai dan berlibur.

“Wisata Pantai Purnama sudah ditata rapi dan dikelola oleh masyarakat setempat dengan baik. Hanya saja untuk mengembangkan kawasan agar lebih baik sehingga menambah daya tarik pengunjung, kita masih terkendala dana,” kata pengelola Wisata Pantai Purnama, Rusli, kepada Harian Vokal, Minggu (7/10) kemarin.

“Sejak dibuka, sudah banyak pe-

ngunjung yang datang di tempat ini terutama pada hari Sabtu dan Minggu. Namun sangat disayangkan, karena keterbatasan sarana dan prasarana penunjang, para pengunjung yang datang hanya sekedar singgah dan tidak bertahan lama,” paparnya.

Untuk mengembangkan obyek wisata ini, tambahnya, sangat diperlukan kerja sama dan campur tangan Pemko Dumai atau dinas terkait. Selama ini, objek wisata pantai Purnama hanya dibangun dan dikelola oleh masyarakat setempat dengan cara swadaya.

“Tidak banyak yang dipinta ke Pemko, hanya membantu membangunkan sarana dan prasarana yang belum mampu kami sediakan untuk kenyamanan para pengunjung, seperti

pondok-pondok peristirahat keluarga dan sarana permainan anak-anak,” ungkap Rusli.

Dikatakan Rusli, jika Pemko Dumai bisa membantu modal untuk mengembangkan obyek wisata ini, maka pelayanan terhadap para pengunjung tentu akan lebih maksimal.

“Hal lainnya para pengunjung bisa betah dan pengunjung dari luar daerah pun bakal datang ke sini untuk bersantai dan menikmati hari libur mereka,” tambahnya.

Adnan (54), salah seorang pangunjung asal Bagan Besar, Kecamatan Bukit Kapur, yang ditemui Harian Vokal menyatakan, objek wisata Pantai Purnama ini terlihat lumayan bagus dan indah. Katanya, lebih

indah dan bagus lagi bila ditunjang oleh prasarana maupun infrastruktur yang memadai seperti balai peristirahatan keluarga dan permainan anak-anak.

“Dengan adanya sarana yang memadai pasti, mereka (pengunjung) yang datang bersama keluarga dan anak-anaknya merasa betah. Apalagi di kota Dumai ini sangatsangat minim dengan tempat hiburan keluarga,” tambahnya. (ysl)

Yusrhel

PANTAI Wisata Purnama merupakan salah satu objek wisata yang mulai ramai dikunjungi wisatawan dalam maupun luar kota untuk bersantai dan berlibur, Minggu (6/10). Namun objek wisata ini masih membutuhkan perhatian Pemko Dumai atau instansi terkait untuk pengembangan.

Untuk Pemeliharaan Jalan dan Jembatan

Dinas PU Usulkan Rp1 M di APBD-P Daftar Tunggu JCH DUMAI(VOKAL)-Dinas Pekerjaan Umum Kota Dumai mengusulkan anggaran Rp1 miliar lebih untuk pemeliharaan rutin insfratuktur dalam Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) tahun 2012. Rinciannya, Rp463 juta untuk pemeliharaan jembatan dan Rp 806 juta untuk jalan.

Kepala Bidang Bina Marga Dinas PU Dumai, Wan Ramli, Sabtu (6/10) mengatakan, dalam APBD 2012 dana rutin pemeliharaan jalan sebesar Rp4,5 miliar untuk jalan dan Rp1 miliar untuk jembatan.

Tapi dikarenakan banyaknya usulan permintaan masyarakat agar dilakukan perbaikan, penimbunan, pengaspalan dan pembukaan akses jalan di lingkungan pemukiman, menyebabkan serapan anggaran biaya pemeliharaan tidak mencukupi hingga akhir tahun.

Ia menjelaskan, penggunaan dana rutin ini diperuntukkan bagi insfratuktur, terkhusus jalan dan jembatan yang mengalami kerusakan parah dan menjadii prioritas perbaikan.

Mengingat banyaknya jalan dan jembatan yang membutuhkan perbaikan, anggaran untuk insfratuktur yang sudah

ditetapkan di APBD 2012 mengalami penyerapan yang cukup tinggi, terhitung mulai sejak Maret 2012, saat anggaran tersebut efektif digunakan.

“Perbaikan yang dilakukan berupa penimbunan jalan, pengaspalan dan pembukaan jalan dengan batu base di sekitar jalan lingkungan masyarakat dan jalan akses masuk ke sejumlah sekolah,” katanya.

Dalam pemeliharaan jalan, pihaknya lebih banyak melakukan perbaikan jalan lingkungan atas usulan permintaan masyarakat. Namun sebelum perbaikan dilakukan, pihaknya melakukan survei ke lapangan untuk memastikan apakah usulan itu layak direalisasikan atau tidak.

“Proposal usulan perbaikan jalan yang masuk sudah lebih seratusan jumlahnya.

Kita akan lihat prioritas. Beberapa unit alat berat juga kita kerahkan untuk mendukung perbaikan sejumlah jalan hingga menjangkau ke daerah pelosok,” terangnya.

Berdasarkan pengukuran ruas jalan dalam kota pada 2011 lalu, tercatat kondisi jalan yang mengalami kerusakan mencapai 289,468.60 meter atau sekitar 20 persen dari total panjang 1,542,271.21 meter. (ndo)

Tuntas Tahun 2020

DUMAI(VOKAL)-Jemaah calon haji (JCH) Kota Dumai yang masuk daftar tunggu berjumlah 4 ribu orang lebih, padahal tiap tahunnya Dumai hanya mendapatkan kuota sekitar 300 orang. Melihat banyaknya jumlah JCH yang masuk daftar tunggu, diperkirakan pemberangkatan akan selesai pada 2020 mendatang.

“Calon jemaah daftar tunggu haji Kota Dumai berdasarkan perhimpunan data Kementerian Agama Kota Dumai sudah mencapai sekitar 4 ribu-an untuk keberangkatan hingga tahun 2020,” ujar Kepala Seksi Urusan Agama Islam dan Penyelenggaraan Haji pada Kemenag Dumai, H Zakaria, Sabtu (7/10).

Menurut Zakaria, setiap tahunnya jumlah JCH yang mendaftarkan diri lebih banyak daripada kuota yang diberikan oleh Kementerian Agama RI. Oleh sebab itu, terkadang Pemko Dumai harus minta kuota tambahan. Jika tidak terakomodir, terpaksa harus

masuk ke daftar tunggu keberangkatan. Peningkatan JCH, menurut Zakaria, disebabkan oleh pertumbuhan perekonomian yang semakin membaik.

Dijelaskannya, untuk pendaftaran haji Dumai bisa dilakukan di sejumlah bank dengan tabungan saldo awal sebesar Rp5 juta di Bank Mandiri, Bank Riau Kepri, Bank Syariah Mandiri, BRI, BNI 46 dan beberapa bank lainnya.

Setelah membuka tabungan, orang yang ingin berangkat haji kemudian membawa bukti buka tabungan haji ke Kementrian Agama Dumai untuk segera dimasukkan dalam daftar tunggu haji.

“Penambahan jumlah antrian haji ini semaksimal mungkin diupayakan meminta pertambahan kuota jumlah jemaah haji dan kita sifatnya hanya mengusulkan karena yang memutuskan Kementrian Agama Pusat dan Provinsi,” terangnya. (ndo)

Selidiki Pembobolan Pipa CPI

Polres Bentuk Tim Khusus DUMAI(VOKAL)-Kepolisian Resor (Polres) Dumai membentuk tim khusus untuk menyelidiki dugaan pembobolan pipa minyak mentah PT Chevron Pacifik Indonesia (CPI) di KM 16 Jalan Soekarno-Hatta, Kecamatan Bukit Kapur, yang terjadi akhir pekan lalu. Tim ini dipimpin langsung Kasat Reskrim Polres Dumai, AKP Taufik.

“Tim ini melibatkan anggota kepolisian baik dari Polres maupun di Polsek Bukit Kapur yang akan fokus mengungkap siapa pelaku aksi pencurian.

Mudah-mudahan sesegera mungkin dapat kita ungkap,” ujar Taufik, Sabtu (6/10).

Terkait dengan perkembangan kasus ini, Taufik menje-

laskan, pihaknya masih melakukan penyelidikan berdasarkan keterangan saksi dan bukti yang di dapat dilapangan.

Termasuk dugaan keterlibatan CV Sumber Alam Jaya (SAJ).

CV SAJ merupakan usaha penjualan oli bekas dan minyak mentah yang beroperasi tak jauh dari titik ditemukannya pipa PT CPI yang dibobol. Hingga saat ini CV SAJ masih disegel oleh kepolisian. Keberadaan pemiliknya juga masih dalam penelusuran.

“Kita masih menanti hasil dari laboratorium, apakah minyak milik PT CPI identik atau tidak dengan minyak yang ditemukan di CV SAJ,” kata Taufik.

Selain mengidentifikasi minyak, polisi juga memeriksa

sejumlah saksi dari warga yang tinggal di sekitar lokasi. Menurut warga, CV SAJ mulai mengelola usahanya sejak enam bulan terakhir. Sementara dalam surat izin yang dikeluarkan oleh Badan Pelayanan Terpadu dan Penanaman Modal (BPTPM) Kota Dumai, CV SAJ mengaku mulai beroperasi sejak Agustus 2012.

Pembobolan pipa minyak mentah PT CPI pertama kali diketahui oleh warga setempat yang lantas segera melaporkannya ke polisi, Rabu pekan lalu. Tak lama kemudian, petugas pun turun dan menyegel sebuah usaha penjualan oli bekas dan minyak mentah, CV SAJ, yang disinyalir terlibat dalam kasus ini. (ndo)

DSC

TIMSUS dari Polres Dumai dan Polsek Bukit Kapur melakukan penyelidikan atas dugaan pembobolan pipa minyak mentah PT Chevron Pacifik Indonesia (CPI) di KM 16 Jalan Soekarno-Hatta, Kecamatan Bukit Kapur, Sabtu (6/10).

Tim ini dipimpin langsung Kasat Reskrim Polres Dumai, AKP Taufik.

Perwajahan: RINTO HARMIKO

10

HARIAN VOKAL

SENIN

8 Oktober 2012/22 Zulkaidah 1433 H

LINTAS Bupati Akui Seni Tradisional Belum Tergali Maksimal SIAK(VOKAL)-Bupati Siak Syamsuar mengakui keberadaan kesenian dan kebudayaan tradisional di Kabupaten Siak hingga saat ini masih belum tergali secara maksimal. Padahal ini merupakan aset yang berharga bagi warisan kebudayaan dan kesenian.

Menurut Bupati, kesenian dan kebudayaan tradisional saat ini masih belum terkelola secara maksimal, padahal ini adalah cikal bakal bagi Kabupaten Siak dalam mewujudkan visi dan misinya menjadikan pusat kebudayaan Melayu di Provinsi Riau.

"Ini adalah pekerjaan rumah bagi pengurus Dewan Kesenian Siak," kata Bupati Syamsuar, beberapa waktu lalu.

Syamsuar mengharapkan Dewan Kesenian Siak melakukan karya nyata dan bermita bersama pemerintah, seniman, budayawan dan pencinta seni serta budaya lainnya. Dewan Kesenian Siak merupakan wadah pembinaan kesenian tumbuh atas dasar sosial dari dan untuk masyarakat.

Selain itu, Bupati juga mengharapkan kualitas kelembagaan, gali kesenian di tiap kecamatan ditingkatkan untuk mempertahankan seni.

Khazanah kesenian cukup banyak di Kabupaten Siak, seperti lukah gilo, tari olang-olang, joget dan lain-lainnya.

Ketua I Dewan Kesenian Riau (DKR) Yoserizal Zein mengatakan, apresiasi tinggi yang ditunjukkan Pemkab Siak dalam memajukan seni dan budaya Melayu di daerahnya pantas menjadi contoh bagi daerah lainnya di Riau. Pelestarian terhadap nilai-nilai seni-seni tradisional yang merupakan bagian dari kesenian Melayu akan menjadikan Melayu itu kokoh dan terjaga. (rpc/rus)

Wabup: Pemekaran Desa Sesuai Prosedur SIAK SRI INDRAPURA(VOKAL)-Seiring dengan perkembangan waktu, pemekaran desa di Kabupaten Siak mungkin saja dilakukan. Karena, hal ini tidak bisa terelakkan seiring dengan perkembangan daerah tersebut.

Meski begitu, Wakil Bupati Siak Alfedri menjelaskan, jika memang akan dilakukan pemekaran desa, tentunya harus dilakukan sesuai dengan prosedur yang berlaku.

"Pemekaran wilayah dibenarkan jika memang untuk kemakmuran rakyat. Namun, tentunya ini dilakukan harus melalui prosedur yang telah diatur dan masyarakat juga harus menghormati itu. Jika memang itu dirasa sangat baik dan dapat meningkatkan kemakmuran bagi rakyat, maka tidak ada salahnya untuk dilakukan," sebut Alfedri kepada wartawan, belum lama ini.

Alfedri menyadari bahwa perlunya dilaksanakan pemerataan pembangunan dengan berbagai kemudahan-kemudahan dan peningkatan pelayanan publik. Pemekaran wilayah yang dikehendaki masyarakat bisa dianggap sebagai salah satu upaya percepatan pemerataan pembangunan.

"Seiring dengan adanya keinginan pemekaran suatu wilayah, ini kita anggap sebagai suatu hal yang perlu dipandang dapat mempercepat atau membantu pencapaian visi misi Siak. Sekali lagi saya mengingatkan bahwa tentunya semua itu harus berjalan sesuai prosedural yang telah ada," katanya. (hrc/rus)

Polres Siak

: 0764-20110

Polsek Sungai Apit

: 0766-51050

Polsek Minas

: 0761-993444

Polsek Perawang

: 0761-91448

Koramil Sungai Apit

: 0766-51061

Koramil Minas

: 0761-508033

Koramil Perawang

: 0761-92919

Rumah Sakit Siak

: 0764-20011

HUMAS

BUPATI Siak Syamsuar menyerahkan Api Peparnas Tahun 2012 kepada atlet angkat besi Provinsi Riau, Adi, setelah diambil langsung dari sumur minyak tertua di Minas untuk selanjutnya diarak ke Stadion Kaharuddin Nasution, Kota Pekanbaru, tempat pembukaan Peparnas Tahun 2012. Peparnas Tahun 2012 dibuka Wapres Boediono, tadi malam.

Syamsuar Sulut Api Peparnas 2012 SIAK(VOKAL)-Bupati Siak Syamsuar secara langsung melakukan penyulutan dan pengambilan Api Pekan Paralimpic Nasional (Peparnas) XIV Tahun 2012. Penyulutan api dilakukan dan diambil dari sumur minyak tertua di Riau yang terletak di

Kecamatan Minas, Kabupaten Siak, Minggu (7/10) sore.

Api yang diambil oleh Bupati Siak ini kemudian diserahkan kepada salah seorang atlit angkat besi Peparnas 2012 asal Riau, Adi, sebelum kemudian diarak menuju Kota Pekanbaru.

Api Perpanas 2012 ini selanjutnya dibawa menuju Stadion Kaharudin Nasution, Rumbai, Pekanbaru. Sesuai dengan agenda, pelaksanaan pembukaan Perpanas digelar Minggu (7/10) malam.

Tampak hadir pada acara

penyulutan Api Peparnas XIV Tahun 2012, kemarin, Kajari Siak Zainul Arifin, Kapolres Siak Sugeng Putut Wicaksono, Asisten III Sekdakab Siak Jamaludin, Asisten II Syafrilenti, Camat Minas dan perwakilan atlet Paralimpic serta para undangan

Pemkab Tertibkan Kepemilikan Lahan di Rawang Air Putih SIAK (VOKAL)-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Siak melakukan inventarisir lahan di Desa Rawang Air Putih, Kecamatan Siak, untuk penertiban terhadap hak kepemilikan dan penguasaan lahan seluas 300 hektar di wilayah tersebut. Inventarisir dilakukan secara administrasi dan pengukuran langsung ke lapangan.

Dalam rapat terbatas penyelesaian persoalan pembagian lahan eks Hok Sui berdasarkan hasil kesepakatan Pemkab Siak dengan pihak Hok Sui 20 Desember 2005 terhadap keberadaan lahan ratusan hektar di Desa Rawang Air Putih yang merupakan desa pemekaran dari Desa Merempan Hulu di tahun 2006, lahan tersebut dibagikan kepada masyarakat dan diatur oleh

pemerintah.

Namun di saat bersamaan, sejumlah warga yang dikoordinir Amzar dan Abdul Salim Cs telah membentuk kelompok tani untuk membangun perkebunan di lahan yang merupakan sisa lahan yang sebelumnya diklaim milik Hok Sui. "Kami memang pernah berencana menjadikan lahan tersebut lahan masyarakat untuk membangun kebun karet. Maka

kami bentuk kelompok tani dalam lima kelompok terdiri dari 30 KK per kelompoknya," jelas Amzar, salah seorang perwakilan warga Desa Merempan Hilir, Jumat (5/9) di Siak.

Menurut Amzar, seiring berjalannya waktu, Desa Merempan Hilir dimekarkan, sisi utara Sungai Siak menjadi Desa Rawang Air Putih di tahun 2006.

Sehingga lokasi lahan yang berada di daerah tersebut secara administratif telah beralih ke Desa Rawang Air Putih. Meski sebelumnya merupakan bagian Desa Merempan Hilir.

Cegah Konflik Menaggapi hal itu, Kabag Administrasi Pemerintahan dan

Umum (Tapem) L Budhi Yuwono mengatakan, upaya inventarisir kepemilikan adalah untuk memastikan keabsahan kepemilikan lahan.

Budhi mengakui, pihaknya memang menginginkan agar kepemilikan di areal lahan tersebut tidak bermasalah karena sesuai laporan dua pihak masyarakat, mereka merasa berhak atas lahan tersebut. "Kita mencegah terjadinya konflik horizontal, kedua pihak diundang duduk bersama membicarakan jalan penyelesaian dan mempelajari riwayat penguasaan dan kepemilikan lahan," jelas Budhi.

Sesuai kesepakatan, kelompok tani yang mengaku terdiri

: 0764-20347

Informasi

: 0764-20108

Telkom

: 0764-20000 HUMAS

PLN

: 0764-20073

Penanggung Jawab/Redaktur: IDRUS YAMIN

dari 150 KK dalam lima kelompok diharapkan mampu membuktikan keabsahan penguasaan lahan mereka, baik dalam bentuk SKT, SKGR dan lainnya yang menunjukkan bahwa orang dimaksud benar berhak atas penguasaan lahan tersebut.

Bahkan pihaknya, ungkap Budhi, telah menetapkan batas waktu untuk membuktikan kepemilikan dengan menyerahkan bukti administrasi paling lambat 15 Oktober mendatang. Setelah dilakukan pengecekan administrasi, jajaran Pemkab Siak akan turun ke lapangan untuk mengukur kondisi lahan mulai 22 Oktober mendatang dalam waktu setengah bulan hari kerja. (rpc/rus)

Petani Ikan di Perawang Berharap Subsidi Pakan

Pemadam Kebakaran : 0764-322113 Kantor Pos dan Giro

lainnya.

Simbol pengambilan Api Paralimpic 2012 ini diharapkan dapat mengobarkan semangat para atlet yang akan bertanding, sesuai dengan tema Paralimpic yakni "Di bawah matahari tidak ada yang sempurna". (rls/rus)

SERAHKAN PIALA - Bupati Siak Syamsuar menyerahkan piala kepada Camat Siak Hadi Sanjoyo karena Kecamatan Siak kembali menjadi juara umum pada MTQ ke-12 Tingkat Kabupaten Siak yang dilangsungkan di Kecamatan Kerinci Kanan, Jumat (5/10).

PERAWANG(VOKAL)-Sejumlah peternak budi daya ikan darat di Perawang mengharapkan adanya subsidi pakan dari pemerintah agar kesejahteraan peternak ikan meningkat, menyusul semakin melambungnya harga pakan ikan sehingga membuat sejumlah peternak kesulitan mengembangkan usahanya.

Beberapa peternak ikan mengaku, mereka kini semakin kewalahan terhadap naiknya harga pakan ikan. Harga pakan lebih tinggi dari biaya produksi, sedangkan prospek perikanan di Kecamatan Tualang masih sangat menjanjikan.

"Mengembangkan usaha perikanan darat, terutama budi daya intensif memerlukan pakan ikan yang cukup. Namun kini kita kewalahan terhadap harga pakan yang kian melambung.

Padahal biaya pakan hampir 75 persen dari biaya produksi," ungkap salah seorang peternak budi daya ikan Perawang Barat, Fadil, pekan lalu.

Menurut Fadil, prospek budi daya ikan, khususnya untuk Kecamatan Tualang, masih menjanjikan karena keperluan ikan segar di wilayah tersebut masih tergantung pasokan dari luar daerah.

Namun dengan harga pakan yang terus mengalami kenaikan, petani mengalami kesulitan untuk mengembangkan usaha, katanya.

Bahkan beberapa di antarannya terpaksa menghentikan usahanya karena modal mereka terbatas, sedangkan harga pelet ikan semakin mahal sehingga petani takut menderita kerugian. (rpc/rus) Perwajahan: ANDIXER

11 SENIN

HARIAN VOKAL

8 Oktober 2012/ 22 Zulkaidah 1433 H

LINTAS Warga Pertanyakan Bantuan Gas 3 Kg PASIRPANGARAIAN (VOKAL)-Kepala Desa (Kades) Sungai Salak, Kecamatan Rambah Samo, Sawawi Nasution, mempertanyakan bantuan subsidi gas LPG 3 kg yang hingg kini belum diterima warganya. Padahal program bantuan tersebut, didata sejak 2008, namun gas bantuan untuk warganya tidak kunjung tiba.

Sawawi mengatakan, dirinya sudah mendatangi Pertamina Pekanbaru, mempertanyakan mengapa 360 warganya yang terdata penerima bantuan gas, hingga kini belum juga menerimanya. Bahkan saat ditanyakan ke Pertamina, malahan Kades disuruh konfirmasi ke Kementrian Energi Sumberdaya Daya Mineral (ESDM).

"Inikan cukup mengherankan kita, daerah lain telah mendapatkan bantuan gas tersebut, namun hingga kini warga kita belum satupun menerimanya.

Sementara subsidi minyak tanah sudah dicabut, masyarakat selalu mempertanyakannya ke kita. Dan yang heran lagi, pernyataan Pertamina agar kita mempertanyakannya ke Kementrian ESDM, padahal pendistribusian bantuan gas LPJ tanggungjawab mereka," tegas, Kades Sungai Salak, Minggu (7/10) kepada wartawan.

Dari 270 Kepala Keluarga (KK) di Desa Sungai Salak, sebanyak 360 warga yang mendapatkan bantuan gas LPG, sudah termasuk yang membuka usaha warung dan makanan. (hrc/rud)

63 Club Ikut Turnamen Ismail CUP 2012 KEPENUHAN HULU (VOKAL)-Sebanyak 63 Club SepakBola se-Kecamatan Kepenuhan dan kepenuhan Hulu, kabupaten RoKAN hULU (rOHUL) mengikuti turnamen sepakbola Ismail CUP 2012. Turnamen ini bertujuan untuk mencari bibit pesepakbola yang akan mewakili Kecamatan Kepenuhan di tingkat Kabupaten.

Demikian dikatakan oleh Camat Kepenuhan Hulu, H Damri Poti pada pembukaan turnamen Ismail Cup, Rabu (3/10) di lapangan sepakbola Kepenuhan Hulu.

Ia sangat mendukung bergulirnya Ismail Cup ini, dan diharapkan akan muncul bibit-bibit sepakbolah dari Kepenuhan.

"Mari kita bangun sportifitas dan kreatifitas persepakbolaan di daerah kita ini dan saya mendukung kegiatan kepemudaan ini, karena sangat positif untuk dikembangkan generasi muda," kata Damri.

Sementara itu, anggota DPRD Rohul asal daerah pemilihan (Dapil) 3, Ismail Hamkaz kepada wartawan menambahkan, turnamen yang ditajanya ini sudah emmasuki tahun ke II dan merupakan untuk mengekspresikan kemampuan dalam olahraga khususnya sepakbola. Ia berharap Ismail CUP ini menjadi turnamen tahunan dan masuk dalam agenda KONI Rohul.

"Kegiatan ini terus dilaksankan oleh para pemuda di Desa Kepenuhan Hulu, Kecamatan Kepenuhan Hulu dengan penuh semangat dan dedikasi yang tinggi untuk mengembangkan olahraga," harapnya ekpada wartawan, Minggu (7/10). (ber)

DPC PDIP Rohul Benahi PAC dan Ranting PASIRPANGRAIAN (VOKAL)-Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ( PDI-P) Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) mulai melakukan pembenahan terhadap Pengurus Anak Cabang (PAC) atau pengurus kecamatan, Ranting (pengurus keluharan, red) dan Anak Ranting (pengurus tingkat desa, red).

Pembenahan ini dilakukan untuk menyonsong Pilgubri tahun 2013 mendatang, Pemilu Legislatif tahun 2014 dan Pilpres. Demikian disampaikan Wakil Ketua Bidang Organisasi, Kaderisasi dan Rekrutmen DPC PDIP, Rohul, T Syafril Arif S,sos kepada Wartawan, Minggu (7/10). Menurutnya, pembenahan yang dilakukan dalam rangka merapatkan barisan, menguatkan struktur organisasi partai melalui PAC, Ranting dan Anak Ranting yang ada di Kabupaten Rohul.

"Kita membenahi khusus PAC Bonai Darussalam atau dari dapil 3, dengan melakukan pengecekan keberadaan Kantor PAC, daftar anggota dan rekrutmen anggota baru," kata T Syafril Arif. masih menurut Syafril Arief, semenjak dilantik pada tahun 2011 lalu hingga saat ini pengurus PAC Bonai Darussalam belum dilakukan pembenahan, karena banyaknya tugas-tugas partai yang mendesak harus dilakukan dan bukan membeda-bedakan antara PAC yang satu dengan yang lainnya. Tapi, baru sekarang DPC PDI-P Rohul ada kesempatan untuk membenahinya.

"Kita melakukan pembenahan secara bertahap sehingga dalam waktu yang tidak terlalu lama seluruh PAC dan ranting Partai PDI-Perjuangan sudah dibenahi," ujarnya.

Syafril Arief yang juga sebagai Ketua Komisi 1 DPRD Rohul itu mengimbau kepada seluruh pengurus partai yang ada disetiap tingkatan untuk melakukan terobosan, sosialisasi kepada masyarakat apa yang menjadi landasan dan perjuangan partai agar mendapat tempat dihati Masyarakat. (ber)

Sekretariat DPRD Polres Polsek Ujungbatu Polsek Kunto Darussalam Pemadam Kebakaran Kantor Bappeda Kajari Pasirpengaraian Pengadilan Negeri Kantor Pos Pasirpengaraian Rumah Sakit Umum Daerah Bank Riau Pasirpengaraian BRI Pasirpengaraian Bank Mandiri Ujungbatu PLN Ranting Pasirpengaraian

: : : : : : : : : : : : : :

0762-91460 0762-91110 0762-61110 0762-62515 0852713373707 0762-91530 0762-91226 0762-91677 0762-91221 0762-91777 0762-91260 0762-91161 0762-61147 0762-91260

Penanggung jawab/redaktur: BAKHTARUDDIN

PABER

SERAHKAN DAFTAR JCH-Wakil Bupati Kabupaten Rokan Hulu, Hafif Sukri menyerahkan daftar nama Jamaah Calon Haji (JCH) Kloter 15 asal Rohul dan Kota Pekanbaru Kepada Ketua Rombongan Kloter di Asrama Haji Embarkasi Batam baru-baru ini.

Komisi II DPRD Rohul Desak Tapem Selesaikan Tapal Batas PASIRPENGARAIAN(VOKAL)-Komisi II DPRD Rokan Hulu (Rohul) mendesak Tata Pemerintahan (Tapem) Setdakab Rohul agar segera membentuk tim dalam menyelesaikan tapal desa dan kecamatan di Rohul.

Desakan itu disampaikan oleh Ketua Komisi II DPRD Rohul, Murkhas, saat hearing dengan masyarakat Desa Muara Dilam di Gedung DPRD Rohul, baru-baru ini.

LAPORAN: PABER SIAHAAN/ ROKAN HULU

Dijelaskannya Politisi PAN ini, jika tapal batas tidak segera disikapi dengan serius, dikhawatirkan akan terjadi konflik antara desa dengan desa dengan desa dan kecamatan dengan kecamatan. Sebab, konflik tapal batas merupakan ‘bom waktu’ yang suatu saat bisa meledak.

"Komisi II DPRD Rohul mengharapkan agar Tapem segera membentuk tim dengan melibatkan semua unsur yang berkom-

poten dalam penyelesaian tapal batas di Rohul," kata Murkhas.

Menurut Murkhas, dalam penyelesaian itu harus melibatkan semua unsur dalam menentukan tapal. Langkah ini akan mempermudah menentukan titik-tik tapal batas wilayah yang dapat disepakati dengan mudah.

"Yang jelas, masalah tapal batas merupakan permasalahan kita semua. Untuk itu lah, sebagai wakil rakyat, Komisi II mendesak Tapem agar masalah ini bisa terselesaikan," ujarnya.

Sementara itu, menyikapi

PN Sidang Keliling Akte Kelahiran PASIRPANGAkat kesulitan untuk RIAN (VOKAL)bisa mendapatKesepakatan antara kannya. Nantinya Dinas KependuduPN Pasirpangaraikan dan Catatan Sian langsung menpil (Disdukcapil) Kadatangi masyarabupaten Rokan Hukat ke desa atau lu (Rohul) dengan kecamatan," tePengadilan Negeri rangnya.

Pasirpangaraian Mengenai protentang sidang kelisedur agar PN bisa ling akte kelahiran melakukan sidang anak di desa-desa keliling dalam dan kecamatan di mendapatkan akte YUSMAR Rohul sudah dilakkelahiran, Kepala sanakan sejak Senin (1/10) lalu. Desa tempat domisili warga Sidang akte keliling ini khsusu mengajukan permohonan ke untuk anak usia diatas 1 tahun.

Camat. Camat kemudian meKepala Disdukcapil Rohul, nyurati Disdukcapil agar dilakuYusmar baru-baru ini menga- kan sidang keliling akte kelahiran takan, sebelumnya antara Peme- di desa atau kecematan tersebut. rintah Kabupaten Rohul melalui Disdukcapil kemudian berkoorDisdukcapil sudah menanda dinasi dengan PN untuk mentangani nota kesepahaman jadwalkan sidang.

(MoU) dengan dengan PN Pasir“Tahap awal ini pelaksanaan pangaraian dalam memudahkan sidang keliling akte kelahiran PN pelayanan akte kelahiran ma- Pasirpangaraian dilaksanakan di syarakat.

Desa Lubuk Krapat, Kecamatan “Selama ini, pengurusan akte Rambah Hilir, biaya untuk pekelahiran anak diatas usia 1 ngurusan akte kelahiran paling tahun harus melalui putusan dan tinggi Rp250 ribu ditambah biaya pengesahan pengadilan. Karena administrasi dan akomodasi pajarak yang cukup jauh masyara- nitera di lapangan," ujarnya. (ber)

permintaan Komisi II DPRD Rohul, perwakilan dari Tapem, M Pasaribu menyampaikan bahwa permasalahan tapal batas memang harus disikapi dengan serius secara bersama-sama.

Tapem sendiri sudah meninjau lokasi tapal batas yang berkonflik.

"Tapem sudah berupaya untuk menyelesaikan tapal batas.

Bahkan tim dari Tapem pun sudah turun langsung ke lokasi tapal batas untuk mengumpulkan data-data yang akurat. Hanya saja, saat ini bukti tapal batas sudah ada yang hilang," ujar M Pasaribu.

Diakuinya, untuk menyelesaikan tapal batas antar desa degan desa dan kecamatan dengan kecamatan memang tidak bisa

secepatnya dilaksanakan, karena membutuhkan data dan fakta yang akurat.

"Yang jelas pihak kita sudah turun ke lokasi. Dan mudahmudahan batas-batas wilayah desa dan kecamatan di Rohul bisa terselesaikan, sehingga tidak terjadi konflik dibelakang hari," ungkapnya. (***)

Warga Tambusai Tewas Dihakimi Massa

Polisi Belum Tetapkan Tersangka PASIRPENGARAIAN(VOKAL)-An bin Mn, warga Silayang-Layang, Desa Mondang Kumango, Kecamatan Tambusai, Kabupaten Rohul tewas dihakimi massa,Senin (1/10) dinihari, sekitar pukul 00.01 WIB, karena diduga ingin mencuri Ekreg (besi pendodos buah sawit).

Ridho Nasution, keluarga korban kepada wartawan mengatakan, Senin dinihari itu, korban dan temannya Op berapa di tempat kejadian perkara (TKP). Seorang warga kemudian menduga korban hendak mencuri ekreg dirumahnya. Kendati sudah larut malam saat itu masih ada beberapa

orang warga yang tengah minum kopi di warung sekitar TKP. Melihat gerak-gerik AN, pemilik rumah yang menduga korban akan mencuri itu lantas memanggil massa dan memberitahukan bahwa ada pencuri yang masuk kerumahnya. Mendapat laporan demikian lantas beberapa warga yang sedang dudukduduk di warung berdatangan dan melihat korban di TKP. Diduga tanpa ditanya terlebih dahulu, massa kemudian langsung menghajar An hingga menghembuskan nafas terakhir di TKP. Sedangkan temannya OP yang juga menjadi bulan-bulan

massa saat ini sudah diamankan di Mapolres Rohul, Kapolres Rohul, AKBP Yudi Kurniawan, SIK, ketika dikonfirmasi membenarkan kejadian tindak pidana tersebut dan ia juga sudah menerima laporan dari anggotanya. Namun, sejauh ini pihak kepolisian masih belum menetapkan tersangka dalam kasus tewasnya An. "Kasus ini sudah kita tangani sesuai dengan prosedur hukum.

Tetapi kita belum bisa menetapkan tersangka, karena masih dalam penyelidikan secara intensif," ujar Kapolres Yudi, Minggu (7/10). (ber)

Polisi Beri Toleransi

Ilog Marak di Rambah PASIRPANGARAIAN (VOKAL)-Hingga saat ini, aksi illegal logging (Ilog) di Kecamatan Rambah serta Rambah Samo, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), semakin marak. Para pelaku ilog yang diduga didanai cukong itu hingga kini belum tersentuh hukum. Bahkan pihak kepolisi memberi toleransi karena pelakunya masyarakat desa.

Kapolsek Rambah Samo, Iptu Dasmaliki ketika dikonfirmasi mengakui adanya penebangan hutan kemudian dijadikan bahan papan dan broti di wilayah hukumnya. Namun, ia memberi toleransi karena pelaku penebangan itu adalah masyarakat yang mata pencariannya menebang kayu. Hasil tebangan berupa kayu olahan itu kemudian dilangsir dengan becak.

"Pernah kita stop becak pengangkut kayu olahan, warga mengakui mereka hanya mencari makan bukan mencari kaya. Bahkan dari informasi warga, mata pencarian mereka hanya dengan mengambil kayu dan mengolahnya, sehingga kita masih toleransi dan tidak menangkap mereka," terang Dasmaliki beberapa hari lalu.

Adi, warga Kaiti Kecamatan Rambah, Minggu (7/10) mengakui, aksi ilog di daerah kawasan kaki bukit barisan di kecamatan Rambah hingga Rambah Samo, masih terus berlangsung secara besar-besaran. Menurut Adi, pelaku penebangan adalah masyarakat desa, hanya saja dibelakang

masyarakat tersebut diduga ada cukong yang memodalinya. Dimana, setiap kubik kayu olahahan yang sudah siap jadi bahan bangunan dilangsir dengan becak motor.

"Namun, setiap harinya bisa keluar puluhan kubik. Itu baru di Kecamatan Rambah, belum wilayah Rambah Samo dan daerah lain seperti Bangun Purba. Kini, kawasan kaki bukit Barisan sudah gundul, seluruh kayu-kayu tanpa tebang pilih ditebangi dan dijadikan bahan bangunan, sehingga Kapolres bila perlu Kapolda menurunkan anggotanya memberantas aksi ilog, karena Polsekpolsek tidak ada aksinya," ungkap Adi. Hasil pemantauan wartawan, setiap menjelang Maghrib ada konvoi becak pengangkut kayu olahan. Dimana kayu-kayu itu, diangkut hingga 3 sampai 5 becak, setiap becak bisa mengangkut 1 kubik kayu, diantar ke panglong maupun sawmill yang mengelola bahan kayu baik dijadikan prabot maupun bak mobil.

Untuk bak mobil, kayu-kayu yang diantar jenis pilihan, sedangkan untuk panglong kayu jenis campuran. Biasanya, kayu-kayu itu sudah menjadi bahan bangunan seperti papan, maupun broti. Hanya saja, diketahui bagian pengantar kayu-kayu tersebut menggunakan becak, yang disewa cukong jadi seolah-olah kayu tersebut milik masyarakat. (hrc/rud)

Maling Sepeda Motor di Rohul Mengganas PASIRPANGARAIAN (VOKAL)-Aksi pencurian sepeda motor dan rumah di Kecamatan Rambah, Kabupaten Rokan Hulu sebulan terakhir meningkat. Masyarakat Pasirpangaraian minta Polisi meningkatkan patroli.

Dituturkan sejumlah masyarakat Pasirpangaraian, selain menggasak sepeda motor di tempat umum dan teras rumah, para pencuri turut mengasak handphone, tabung gas LPG 12,5 kilogram, dan mengasak perabotan rumah tangga lainnya.

Seperti salah satu warung di samping

RSUD Pasirpangaraian misalnya. Akibat aksi kawasan pencuri ini seluruh peralatan dapurnya ludes. Handphone milik anak kos di rumah Ayat, Jalan Rambutan RT 02/ 01, Desa Pematang Berangan juga digasak pencuri dari kamarnya tiga pekan lalu.

Tabung gas milik Br Pasaribu, depan rumah kos Ayat, juga turut digasak maling.

Paling parah lagi, kawanan pencuri ini turut menggasak piring, kompor, kuali, sampai peralatan dapur lainnya.

Ampli seharga Rp2,6 juta di Masjid Arrahman, Desa Rambah Tengah Utara, juga turut disikat pencuri. Maraknya aksi

pencurian ini bukan terjadi di rumah warga atau kos-kosan, tapi Masjid juga sudah menjadi sasaran.

Warga Pematang Berangan dan Rambah Tengah Tengah Utara berharap agar Polsek Rambah meningkatkan partoli, terutama pada jam-jam rawan. Apalagi selama ini, Polisi belum mengungkap siapa pelaku pencurian di Kecamatan Rambah tersebut.

Selain itu masih di Masjid Arrahman, beberapa waktu lalu sepeda motor milik jemaah yang dipakiri di halaman Masjid saat ditinggal shalat juga raib. Sebuah

rumah di Jalan Rambutan menjelang Idul Fitri lalau juga dibongkar maling.

“Sebab itu lah kita minta Polisi untuk menurunkan personilnya agar melakukan patroli secara ketat,” harap Yeni, warga Pematang Berangan.

"Kita berharap Polsek berkoordinasi dengan para tokoh masyarakat, RT maupun RW, bagaimana cara mengatasi permasalahan keamanan di Rambah.

Untuk meninggalkan rumah kita was-was, apalagi kasus pencurian tidak pernah terungkap,” kata Anton, warga Pematang Berangan menambahkan. (rtc/rud) Perwajahan: ABDA

12 SENIN

HARIAN VOKAL

8 Oktober 2012/22 Zulkaidah 1433 H

LINTAS Bertengkar dengan Istri, Suami Bakar Rumah BANTAN (VOKAL)-Sabtu (6/10) sore, sekitar pukul 19.00 WIB tiba-tiba warga RT05/02, Dusun Budi Luhur, Desa Teluk Pambang, Kecamatan Bantan, Kabupaten Bengkalis dihebohkan oleh perbuatan nekat Ibnu Hajar yang membakar rumahnya sendiri.

Ibnu tega membakar rumahnya yang terbuat dari kayu, itu hanya gara-gara ribut dengan Soinah, istrinya yang diduga berselingkuh dengan pria idaman lain (Pil). Akibatnya rumah itupun ludes dilalap api. Saat ini tinggalah Ibnu dan istrinya meratapi perbuatannya, dan ditaksir mengalami kerugian Rp100 juta.

Kapolsek Bantan, AKP KS Drajat ketika dihubungi wartawan, Minggu (7/10) membenarkan adanya peristiwa itu. Menurut Drajat, peristiwa ini dipicu pertengkaran hebat antara Ibnu dengan istrinya, Soinah yang dugaan memiliki Pil. Usai bertengkar dengan istrinya, Ibnu langsung menyiram rumahnya dengan bensin kemudian menyulutnya dengan api. Seketika api membesar dan membakar seisi rumah. Hanya dalam hitungan menit rumah sudah dikurung api.

Warga sekitar pun gempar saat melihat rumah Ibnu terbakar. Mereka kemudian mencoba memadamkan api dan menyelamatkan harta benda, namun tak banyak yang bisa dilakukan warga. Rumah milik Hajar pun ludes jadi abu.

"Hasil keterangan pelaku saat dilakukan pemeriksaan, kemarahan pelaku karena menduga istrinya telah melakukan perselingkuhan dengan pria lain. Keduanya pernah berniat cerai, namun tidak jadi," papar Kapolsek.

Kendati mengetahui istri punya Pil, Ibnu Hajar tetap ingin mempertahankan rumah tangganya, karena mengingat masa depan dua orang anak yang sudah beranjak remaja hasil perkawinannya dengan Soniah. Namun, Soniah tetap tidak respek atas niat Ibnu.

Bahkan menurut keterangan pelaku, istrinya juga seringkali menolak ajakan berhubungan, dengan alasan datang bulan.

"Karena kalap dan kemarahan memuncak, usai bertengkar pelaku langsung membakar rumahnya sendiri dengan terlebih dahulu menyiram rumahnya dengan minyak bensin. Tidak ada korban jiwa dalam musibah ini," ujar Kapolsek Usai membakar rumahnya, Ibnu kemduian menyerahkan diri ke polisi. Saat ini penyidik Polsek Bantan tengah melakukan pemeriksaan intensif kepada Ibnu. "Kita masih gali keterangan dari pelaku," papar Kapolsek. (hrc/rud)

Herliyan No Coment Wacana Pemindahan Ibu Kota BENGKALIS (VOKAL)-Bupati Bengkalis H Herliyan Saleh, tak mau menjawab alias "no Coment" saat menjawab pertanyaan wartawan terkait wacana pemindahan Ibu Kota Kabupaten Bengkalsi dari Pulau Bengkalis ke Kecamatan Mandau sebagaimana desakan sebagian elemen masyarakat pasca demo besar-besaran menguncang Ibu Kota Kabupaten Bengkalis itu, bulan lalu.

LAPORAN: ANDRIAS/MEGGY/BENGKALIS "Nocoment. Saya tidak akan berkomentar apapun tentang wacana pemindahan Ibukota Kabupaten," tegas H Herliyan Saleh kepada sejumlah wartawan, Sabtu (6/10) di Gedung Cikpuan, usai wisuda Ahli Madia Poltek Bengkalis.

Namun ketika ditanya, selain datang dari tokoh masyarakat, wacana itu juga diusung oleh tim sukses ketika dia maju dalam Pilkada Kabupaten Bengkalis.

Namun, Herliyan lagi-lagi tidak menyinggung masalah pemindahan ibu kota. Ia dengan tegas mengatakan, sejak ia diambil sumpah jabatan pada pelantikan sebagai Bupati Bengkalis, sejak

itu pula tidak ada lagi yang namanya tim sukses.

Sebaliknya ia mengajak seluruh elemen masyarakat membangun Kabupaten Bengkalis.

Selaku kepala daerah ia menegaskan tidak mengkotak-kotakkan masyarakat.

"Saya tegaskan, kita tidak membeda-bedakan. Mari kita bersama sama membangun Negeri Junjungan ini agar lebih baik lagi," pungkas Herliyan.

Meski demikian Herliyan, sudah mendengar bahwa ada kelompok tertentu yang mengatasnamakan tim sukses, namun, ia menilai itu hak mereka.

"Secara pribadi, saya tidak ada yang dibeda-bedakan. Kare-

na tugas kita sama, yaitu membangun daerah yang kita cintai ini,” ujarnya.

Siap Jawab Hak Interpelasi Pada kesempatan itu, Herliyan juga menjelaskan kepada wartawan bahwa ia siap menjawab hak interplasi dewan. Ia akan memberikan jawaban secara tertulis kepada DPRD dan akan didengar oleh masyarakat. Hal interpelasi itu muncul setelah ribuan massa mendesak dewan agar menggunakan hak interpelasi terhadap kepemimpinan Herlihan Saleh-Suayatno.

“Sesuai mekanisme, kita akan menjawab “Hak Interpelasi” itu secara tertulis. Dan “Hak Interpelasi” itu nanti akan didengar

Kades Harus Sosialisasikan Program Pemkab BENGKALIS (VOKAL)-Bupati Bengkalis, Herliyan Saleh mengharapkan kepada Kepala Desa (Kades) bersama Badan Permusyaratan Desa (BPD) agar bisa mensosialisasikan program Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis ke masyarakat . Tapi, sosialisasi program pemerintah yang disampaikan ke masyarakat harus yang benar dan tidak memprovokasi dengan isu-isu yang tidak jelas.

"Saya harapakan kepada Kades sebagai ujung tombak perintahan di desa agar bisa mensosialisasikan program yang telah dibuat , supaya dalam pelaksanaannya masyarakat bisa mengetahui secara jelas dan tidak terpancing oleh halhal yang tidak bertanggung jawab," ujar Bupati beberapa waktu yang lalu saat melakukan kunjungan kerja di Kecamatn Bukit Batu.

Selain itu Herliyan dengan mengaku siap menerima laporan dari masyarakat sejauh persoalan yang dilaporkan bisa dipertanggung jawabkan dan laporan tersebut akan ditindak lanjuti dengan melakukan pertemuan untuk mencari penyelesaiannya.

Salah satu program yang saat ini terus digulirkan yakni Alokasi Dana Desa (ADD), untuk tahap pertama sudah dicairkan dan dalam waktu dekat tahap kedua juga akan digulirkan. Untuk tahap kedua tersebut Kades harus bisa menyelesaikan SPj atas penggunaan dana tersebut.

"Saya minta SPj untuk tahap pertama agar segera diselesaikan secepatnya dan jangan mengulur waktu agar pencairan untuk tahap kedua nanti bisa direalisasikan secapatnya," ujar Bupati. (hrc/rud)

Kantor Bupati

: 0766-21258

Sekretariat DPRD

: 0766-7008003

Polres

: 0766-23390

Polsek

: 0766-21110

Puskesmas

: 0766-21330

Kantor Pos

: 0766-21015

Kejaksaan Negeri

: 0766-21122

Pengadilan Negeri

: 0766-21031

RSUD

: 0766-21066

PLN

: 0766-21777

Kesbang & Infokom

: 0766-21057

Penanggung jawab/redaktur: BAKHTARUDDIN

oleh seluruh masyarakat Bengkalis, sesuai jadwal yang telah ditetapkan DPRD,” tegasnya ketika ditanyai hak interplasi dewan terhadap dirinya.

Dijelaskan Herliyan, ia objektif terhadap apa yang menjadi keputusan dewan terhadap penggunaan “Hak Interpelasi” DPRD Bengkalis menanggapi aspirasi masyarakat. “Itu sah–sah saja,” ungkapnya.

Selanjutnya, Ketua Dewan Pimpninan Wilayah (DPW) Partai Amanat Nasional (PAN) Provinsi Riau ini juga menyebutkan, dalam pemerintahan ada masyarakat yang pro dan kontra, dan itu merupakan wujud dari sebuah demokrasi. (***)

ANDRIAS

ATAP 4 petak rumah milik Syamsul di Desa Senggoro diterbangkan angin puting beliung yang melanda desa itu pada Sabtu (6/10) malam.

Atap 4 Rumah Terbang

Diterjang Puting Beliung BENGKALIS (VOKAL)-Empat unit rumah warga Desa Senggoro, Kecamatn Bengkalis, Kabupaten Bengkalis, rusak diterjang angin puting beliung yang terjadi pada Sabtu (6/10) malam, sekitar pukul 23.00 WIB. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam insident tersebut.

Angin kencang itu disertai hujan yang cukup deras serta petir yang sambar menyambar melanda Kota Bengkalis. Kendati hanya berlangsung sekitar sepuluh menit, tapi, tetap saja membuat warga ketakutan. Selain itu, aliran listrik ke rumah warga juga padam.

Kerusakan yang paling parah menimpa rumah petak milik Syamsul, dimana atap rumahnya yang terbuat dari seng diterbangkan angin mulai dari depan hingga ke bagian belakang. Atap rumah itu diterbangkan angin sejauh 150 meter dari rumah.

"Yang parah terkena angin puting beliung itu, rumah petakan milik pak syamsul. Rumah saya hanya terkena hentaman atap seng saja, akibat dari itu atap rumah saya menjadi bolong saja," kata Ujang tetangga Syamsul kepada wartawan, minggu (7/10).

Kendati rumah Ujang hanya

terkena serpihan atap rumah Syamsul, namun, meteran listrik dirumahnya juga terbang dan listrik di rumah Ujangpun padam.

"Untung petugas PLN cepat turun melalukan perbaikan pada meteran rumah kami. Allhamdulillah malam itu juga lampu bisa kembali normal," pungkas hujang.

Pantauan Harian Vokal di lapangan, angin puting beliung disertai hujan malam itu, bukan hanya menghantam atap rumah petak syamsul di Desa senggoro, tapi, juga menumbangkan beberapa pohon dan baleho yang ada di Kota Bengkalis. (ias)

Politeknik Bengkalis Wisuda 155 Ahli Madya nan, sehingga dapat BENGKALIS (VOmenuntaskan proKAL)-Sebanyak 155 gram pendidikan bidang study diplosampai ketingkat ma ahli madya ahli madya.

(Amd) Politeknik Dijelaskan BupaNegeri Bengkalis, ti, selama perjalanSabtu (6/10) lalu dian sebelas tahun wisuda. Acara digekeberadaan Politeklar di Gedung Cik nik ini dan satu taPuan Kota Bengkahun telah berubah lis, itu di isi dengan status menjadi neritual tradisional teHERLIYAN SALEH geri, Pemerintah puk tepung tawar Kabupaten Bengoleh Bupati Bengkalis, H Herliyan Saleh, Ketua kalis terus memberikan konDPRD Bengkalis, Jamal Abdil- tribusi bagi perkembangan Polah, Direktur Politeknik Negeri liteknik Negeri Bengkalis.

"Untuk pengembangan PoBengkalis, M Milchan MT dan liteknik Negeri Bengkalis lima para dosen.

Bupati H Herliyan Saleh da- tahun kedepan kami mendorlam sambutanya memberikan ong untuk membuka programapresiasi kepada para wisuda- program studi yang baru dalam wan/ti, yang telah menyelesai- rangka perluasan akses, menkan pendidikannya di politek- ingkatkan sarana dan prasarana nik Negeri Bengkalis. Dipapar- dan peningkatan kualitas dan kanya, keberhasilan yang diraih kuantitas dosen, semuanya damerupakan sebuah proses ak- pat diusulkan dalam KSO," tutur ademik, serta merupakan buk- Herliyan.

Dalam kesempatan itu, orang ti kesungguhan dan pengorba-

nomor satu di Negeri Junjungan ini juga menuturkan bahwa Pemkab berencana mendirikan lagi tiga politeknik baru di Kabupaten Bengkalis. Diakui bupati, Bengkalis memiliki potensi besar untuk dijadikan salah satu pusat pendidikan nasional.

"Potensi besar ini harus kita manfaatkan untuk mewujudkan Bengkalis sebagai pusat pendidikan nasional. keinginan ini juga dalam rangka membangkitkan kembali sejarah masa lalu dimana Bengkalis pernah menjadi pusat pendidikan di Provinsi Riau," kata Herliyan.

Untuk mendukung ikon Kota Bengkalis sebagai kota pendidikan, lanjut Herliyan, Pemerintah Kabupaten Bengkalis terus berupaya meningkatkan sarana infrastruktur dan akses penunjang lainnya.

"Diantaranya, pembangunan sarana infrastruktur transportasi, cyber city dan kota penelitian," kata Herliyan mengakiri sambutanya.(ias)

Selasa, CJH Bengkalis Berangkat ke Makkah BENGKALIS (VOKAL)-Sebanyak 313 orang Calon Jemaah Haji (CJH) asal Kabupaten Bengkalis yang tergabung dalam kelompok terbang (Kloter) 11 setelah melaksanakan ibadah Arbain (Shalat 40 waktu-red) selama sembilan hari di Kota Madinah, Arab Saudi. Selanjutnya, Selasa (9/10) mereka akan berangkat menuju Makkah untuk melaksanakan umroh dan wukuf di Padang Arafah.

"Alhamdulillah seluruh CJH asal Bengkalis sebyak 313 dalam keadaan sehat walafiat, di Madinah melaksanakn ibadah arbain selama sembilan hari di Masjid Nabawi, Insya Allah program yang dilaksanakan untuk ziarah tidak menggangu pelaksanaan arbain kami," ujar Alfakrurazi salah seorang CJH asal Bengkalis yang dihubungi wartawan, Minggu (7/10).

Menurut Alfakrurazi, selama di Madinah, CJH Bengkalis di tempatkan di Hotel Louloat Mubarak 1 dan 2 tak jauh dari Masjid Nabawi. Selajma di Madinah

tidak ada keluhan dari CJH terhadap pelayanan yang diberikan baik makanan makanan maupun fasilitas lainnya. "Jarak hotel kami menginap lebih kurang 300 meter ke Masjid Nabawi, sehingga memudahkan CJH melaksanakn ibadah," jelasnya lagi.

Lebih jauh Alfakrurazi menjelaskan, bahwa suhu pada siang hari di Kota Madinah 39-41 derajat celcius dan pada malam hari berkisar 28-30 derajat celcius.

Namun, kondisi suhu tersebut tidak menjadi halangan CJH untuk melaksanakn ibadah.

Selama di Madinah ungkap Alfakrurazi, para CJH asal Bengkalis selain melaksanakan shalat arbain juga mengunjungi Pasar Kurma, Jabal Uhud dan Masjid Kiblatin. "Selama di Madinah CJH juga dibawa mengunjungi Jabal Magnet dan percetakan ALquran oleh penyelengara, ALhamudulilan kegiatan tersebut tidak mengganggu kegiatan ibadah," kata Razi lagi. (hrc/rud)

HRC

CALON Jemaah Haji (CJH) asal Kabupaten Bengkalis telah melaksanakan ibadah Arbain (Shalat 40 waktu-red) selama sembilan hari di Kota Madinah.

Perwajahan: RINTO HARMIKO

Askandar

SENIN

13 8 Oktober 2012/22 Zulkaidah 1433 H

HARIAN VOKAL

LINTAS Diskes Beri Penyuluhan HIV/AIDS SELATPANJANG (VOKAL) – Untuk mencegah penyebaran penyakit HIV/AIDS, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Meranti melalui Dinas Kesehatan (Diskes) Meranti gencar melakukan penyuluhan ke setiap Puskesmas yang ada di wilayah kabupaten termuda di Riau itu. Hal dilakukan mengingat angka penderita HIV/AIDS di Meranti sangat tinggi, mencapai 32 kasus.

Kepala Diskes Kepulauan Meranti dr Irwan Suwandi melalui Kabid Pencegahan Masalah Kesehatan Lindukungan (PMKL) dr Ria Sari akhir pekan lalu mengatakan, penyuluhan antisipasi HIV/ AIDS itu dilakukan di seluruh Puskesmas. Dengan demikian diharapkan penyebaran penyakit berbahaya tersebut dapat ditekan.

“Pada setiap penyuluhan yang kita lakukan selalu disampaikan bagaimana penyebaran penyakit ini. Dengan begitu nantinya bisa memberikan pemahaman kepada masyarakat penderita maupun masyarakat umum,” katanya.

Ditegaskan Ria, penderita penyakit HIV/AIDS tidak perlu dijauhi atau dikucilkan, sebab akan menimbulkan dampak lebih buruk bagi penderita. Sebaliknya penderita HIV/AIDS harus dirangkul dan diberikan motivasi untuk terus melanjutkan hidup.

“Kita juga sampaikan agar penderita lebih pro aktif menggali informasi tentang bagaimana menyikapi penyakit tersebut. Apalagi bagi penderita yang masih berumur produktif,” ujarnya.

Oleh karena itu, sebagai perpanjangan tangan Dinas Kesehatan di kecamatan, menurutnya Puskesmas cukup berperan besar dalam menekan angka penderita HIV/AIDS. “Kita berharap seluruh Puskesmas lebih intens lagi mensosialisasikannya, termasuk merangkul penderita itu sendiri,” harapnya. (swl)

Pemkab Gelar Seni Budaya di TMII

NET

TEMPAT BERSANTAI-Kolam Telaga Bening merupakan salah satu lokasi alternatif yang sering digunakan masyarakat Selatpanjang untuk bersantai. Pada waktu libur, kolam ini sangat ramai dikunjungi warga Selatpanjang

JAKARTA (VOKAL)- Untuk mempromosikan potensi daerah, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Meranti menggelar acara khusus, yakni Pagelaran Seni Budaya Prosesi Hantaran Belanja Melayu Riau yang berlangsung di anjungan Riau, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta, Jumat (5/10) lalu.

Dalam kesempatan tersebut, Wakil Bupati (Wabup) Kepulauan Meranti H Masrul Kasmy mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Riau dan Dirut TMII yang telah memberikan kesempatan kepada Pemkab Kepulauan Meranti untuk tampil dan mengelar Seni Budaya Prosesi Hantaran Belanja Melayu Riau.

“Izinkan kami mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Riau dan Dirut TMII selaku penanggung jawab atas kesempatan dan izin yang telah diberikan kepada kami, sehingga kami dari Kabupaten Kepulauan Meranti diperkenankan melaksanakan paket khusus Prosesi Hantaran Belanja Melayau Riau ini. Hal ini merupakan suatu kebanggaan bagi kami bisa tampil di sini,” ujar Wabup dalam sambutannya.

Dalam pemaparannya, Wabup menjelaskan potensi yang ada di Kabupaten Kepulauan Meranti kepada para undangan dan para duta-duta besar Negara sahabat.

“Atas nama Pemkab Kepulauan Meranti, kami juga ingin menyampaikan beberapa hal terkait daerah kami. Mengingat Meranti merupakan kabupaten paling bungsu saat ini di Provinsi Riau, tentunya kami harus banyak melakukan promosi ke setiap daerah yang kami kunjungi,” ucapnya.

Dijelaskan juga, digelarnya acara tersebut selain sebagai promosi daerah, juga bertujuan untuk melestarikan warisan Budaya Melayu serta mengenalkan kepada masyarakat umum.

Kabupaten Kepulauan Meranti mempersembahkan proses hantaran Belanja yang merupakan untaian dari ucapan adat perkawinan Melayu Riau yang perlu dilestarikan,”sebut Wabup. (rls/swl)

HUMAS

WAKIL Bupati Kepulauan Meranti Masrul Kasmy (berdiri tjuh dari kana) foto bersama dengan sejumlah duta besar negara tetangga usai pembukaan Hantaran Belanja di Anjungan Riau, Raman Mini Indonesia Indah, Jumat (5/10) lalu.

Kantor Bupati

: ( 0763 ) 434715

Polsek Teabingtinggi

: ( 0763 ) 32110

Koramil

: ( 0763 ) 32998

RSUD Selatpanjang

: ( 0763) 32006

Ambulance

: ( 0763 ) 700377

Kantor Imigrasi

: ( 0763 ) 31018

Grand Meranti Hotel

: ( 0763 ) 32588

Penanggung Jawab/Redaktur: DELFI INDRA

Komisi II Kritik Rencana Pembangunan Jembatan Selat Rengit LAPORAN:

SELATPANJANG (VOKAL) -Rencana pembangunan Jembatan Selat Rengit yang menghubungkan Kecamatan Tebingtinggi Barat dengan Kecamatan Pulau Merbau kembali mendapat kritikan dari Komisi II DPRD Kabupaten Kepulauan Meranti.

“Saat ini memang belum ada kerugian bagi negara, namun rencana pembangunan Jembatan Selat Rengit tersebut berpotensi menimbulkan kerugian Negara jika pembangunannya tetap dipaksakan,” ujar Sekretaris Komisi II DPRD Kepulauan Meranti H Muhammad Adil kepada sejumlah wartawan, Sabtu (6/10) di Selatpanjang.

SYAWAL/KEPULAUAN MERANTI

Adil mengaku sangat menyanyangkan keputusan panitia dalam menentukan pemenang tender pembangunan jembatan itu, karena selisih penawaran dengan perusahaan yang dimenangkan tersebut mencapai Rp80 miliar.

Menurut Adil, selisih penawaran sebesar Rp80 miliar itu sangat besar.

“Dana itu sebesar itu bisa

dimanfaatkan untuk pembangunan sektor lainnya. Dana sebesar itu jika digunakan untuk pembangunan jalan, tentunya puluhan kilo meter jalan akan bisa dibangun. Kemudian, jika digunakan untuk peningkatan SDM, maka akan melahirkan ratusan sarjana. Kalau memang ada yang sanggup membangun Jembatan Selat Rengit dengan harga murah dan kualitas yang baik, kenapa kita harus mencari yang lebih mahal. Selisihnya kan dapat digunakan untuk pem-

bangunan lainnya. Soal kualitas, tentunya pihak perusahaan punya jaminan garansinya hingga berapa puluh tahun, sesuai dengan MoU-nya, jadi kita tidak perlu takut. Lagian belum tentu juga yang lebih mahal itu mutunya lebih bagus. Dan belum tentu yang lebih murah itu kualitasnya tidak bagus,” tutur Adil.

Sebagai anggota Banggar dan Sekretaris Komisi II DPRD Meranti, dirinya mengaku belum pernah ikut membahas Jembatan Selat Rengit itu.

“Dalam hal ini kita tidak mau seperti membeli kucing dalam karung. Oleh karena itu kita

berharap hal ini dapat dievaluasi kembali,” tandasnya.

Sebagai mana disampaikan Bupati Meranti kepada sejumlah wartawan sebelumnya, dengan jumlah penawaran yang tinggi mengindikasikan kualitas pembangunan yang dikerjakan lebih bagus.

“Mana yang lebih bagus alokasi anggaran yang lebih besar atau yang lebih murah. Tentunya dengan anggaran yang lebih besar maka kualitas pekerjaannya akan lebih baik. Semua ini telah kita kaji dari penawaran kerja yang dilakukan rekanan itu sendiri. Proyek ini juga bukan proyek mainmain,” sebut Bupati. (***)

Lahan 8.000 Dialokasikan Kemenhut di Pulau Padang Desa Banglas Terima PNPM-PPIP Rp250 Juta SELATPANJANG (VOKAL) – Musyawarah masyarakat Desa Banglas, Kecamatan Tebingtinggi, Minggu (7/10) menyepakati untuk menerima alokasi Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Program Pembangunan Infrastruktur Perdesaan (PNPM-PPIP) dari APBN-P Tahun Anggaran (TA) 2012 sebesar Rp250 juta.

Fasilisator kegiatan PNPM-PPIP Aswin Nasution saat rapat dengan Kepala Desa Banglas Muhammad serta seluruh aparatur Desa Banglas menerangkan, dari total alokasi dana sebeasr Rp250 juta itu, akan dibagi menjadi Rp 245 juta untuk pembangunan infrastruktur fisik dan Rp5 juta untuk operasional Organsiasi Masyarakat Setempat (OMS), Kader Desa (KD) dan Kelompok Pemanfaat dan Pemelihara (KPP).

“Program ini menitikberatkan kepada peran lapisan masyarakat dalam bentuk kegiatan gotong-royong, dimana hanya tiga ruang lingkup kegiatan yang bisa dilaksanakan pada program ini, yakni infrastruktur transportasi seperti jalan, jembatan dan tempat tambat perahu. Kemudian infrastruktur sanitasi, drainase atau tali air. Bisa juga untuk infrastruktur air bersih, seperti sumur bor atau sumur gali,” ungkapnya.

Dijelaskan Aswin, untuk memulai pelaksanaan program tersebut, OMS bersama fasilisator kegiatan terlebih dahulu akan membuat dokumen proposal yang diangkat dari hasil musyawarah usulan kegiatan masyarakat. Kemudian dilakukan penandatanganan fakta integritas oleh OMS yang telah dipilih melalui musyawarah masyarakat.

“Mengingat jangka waktu pengerjaan proyek ini sudah sangat terbatas karena dialokasikan melalui APBN Perubahan, serta menimbang musim hujan saat ini, maka masyarakat disarankan memilih jenis pekerjaan infrastruktur yang lebih pas dan sangat dibutuhkan serta dapat dikerjakan tepat waktu. Pencairan dana kegiatan itu tetap akan dilakukan melalui tiga tahap tanpa pemotongan pajak,” ujarnya.

Ia juga menerangkan, meski pembangunan infrastruktur bisa dibagi titik pelaksanaannya pada masing-masing dusun, namun pengerjaannya tetap dilakukan oleh tim OMS yang dibentuk di tingkat desa.

“Setiap usulan kegiatan yang masuk juga akan diverifikasi terlebih dahulu oleh Dinas PU, sehingga tidak tumpang-tindih dengan alokasi anggaran dari APBD. Setelah itu baru dibuat RAB-nya,” terang Aswin.

Strukrut OMS pada musyawarah aparatur Desa Banglas kemarin, Ketua dijabat Zakaria, Sekretaris A Kadir, Bendahara Nurlina. Kader Desa (KD) Zuraida dan Kelompok Pemanfaat dan Pemelihara (KPP) dipercayakan kepada empat orang kepala dusun yang ada di Desa Banglas. (swl)

JAKARTA (VOKAL)-Kementerian Kehutanan (Kemenhut) sudah mengalokasikan lahan untuk pengembangan Hutan Tanaman Rakyat (HTR) seluas 8.000 hektar yang diperuntukkan bagi warga Pulau Padang, Kabupaten Kepulauan Meranti. Untuk itu anggota DPR RI, khususnya dari Riau, diminta ikut mengawasinya, agar program ini betulbetul dibagikan dan dikelola oleh masyarakat "Kami meminta empat anggota DPR RI dari pemilihan Riau, yakni Ian Siagian (FPDIP), Adi Sukemi, Hj

Nurliah (FPG) dan Wan Abubakar (FPPP) agar ikut mengawal program Kemenhut ini, sehingga benar-banar jatuh dan dikelola oleh masyarakat," kata Menhut Zulkifli Hasan dalam Rapat Kerja (Raker) dengan Komisi IV DPR RI di gedung DPR/MPR RI, belum lama ini.

Dikatakannya, dirinya sudah menandatangani lahan seluas 8000 ribu hektar untuk HTR masyarakat Pulau Padang. Tahapan berikutnya, imbuhnya, Bupati tinggal mendistribusikan ke masyarakat.

"Lahan yang dibagikan itu bukan untuk dimiliki warga.

Warga hanya di beri kan hak kelola untuk dimanfaatkan menanam tanaman jenis kayukayuan. Lahan seluas 8000 hektar itu tidak boleh dipakai warga untuk menanam jenis sawit,'' katanya Setelah dialokasikan, Menhut mengingatkan Bupati Kepulauan Meranti agar mengalokasikan lahan bukan hanya oleh satu atau sekelompok masyarakat saja, melainkan didistribusikan ke semua warga yang mendiami atau berdomisili di wilayah tersebut. (hlc/del)

HUMAS

BERPOSE-Sejumlah pelajar keturunan etnis Tionghoa berpose usai memeriahkan pawai lampion yang digagas PSMTI, Minggu (30/9) lalu.

Perwajahan: RINTO HARMIKO

14

HARIAN 24 Maret 2012/1 Jumadil Awal 1433 H SABTU VOKAL

LINTAS

STIE Indragiri Gelar Donor Darah RENGAT(VOKAL)-Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Indragiri Rengat bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), akhir pekan lalu menggelar kegiatan donor darah di Kampus STIE Indragiri Rengat.

Donor darah bertajuk Hari Amal STIE Indragiri ini diikuti 58 mahasiswa dan dosen termasuk Plt Ketua DPRD Inhu Arif Ramli yang hadir sebagai salah seorang pengurus di PMI Inhu.

Turut hadir pada kegiatan tersebut, Ketua STIE Indragiri Ivalaina Astarina beserta jajaran manajeman, Ketua PMI Inhu Helmi A Manaf, para dosen dan mahasiswa STIE Indragiri. Kegiatan donor darah ini merupakan yang pertama dilaksanakan di kampus STIE Indragiri dan direncanakan menjadi salah satu agenda rutin.

Ketua Pelaksana Kegiatan, Puspa Dewi mengungkapkan, donor darah ini merupakan wujud pelaksanaan Tri Darma Perguruan Tinggi yang ketiga, yakni pengabdian terhadap masyarakat. Sebab dengan melaksanakan donor darah, maka mahasiswa dan dosen STIE Indragiri sudah berperan dalam menyelamatkan nyawa sesama manusia.

“Karena itu, kita berencana menjadikan kegiatan donor darah ini menjadi agenda rutin yang dilaksanakan STIE Indragiri. Mudahmudahan kedepannya lebih intens lagi,” ujarnya.

Selain donor darah, pada kegiatan tersebut juga dilaksanakan sosialisasi tentang PMI Inhu serta manfaat dari kegiatan donor darah. Diharapkan melalui sosialisasi tersebut, mahasiswa STIE Indragiri akan lebih memahami tentang PMI Inhu serta kegiatan donor darah.

Sementara itu, Ketua PMI Inhu Helmi A Manaf mengungkapkan bahwa kebutuhan darah tiap bulannya di RSUD Indrasari Rengat mencapai 100 kantong per hari. Sementara stok darah yang ada di Unit Transfusi Darah (UTD) tidak mencukupi untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Karena itu, dibutuhkan kegiatan donor darah seperti yang dilaksanakan STIE Indragiri ini.

“Bulan lalu hanya dua kali kegiatan donor darah dilakukan. Sedangkan bulan ini masih STIE Indragiri sendiri. Mudah-mudahan setelah STIE Indragiri ini masih ada lagi yang akan melaksanakan kegiatan serupa. Sebab kebutuhan darah di Inhu sangat tinggi,” jelasnya.

Helmi mengakui bahwa sarana dan prasarana serta SDM di PMI Inhu masih sangat terbatas.

Bahkan PMI Inhu belum memiliki UTD sendiri dan harus bekerjasama dengan UTD RSUD Indrasari setiap ada pelaksanaan donor darah.

“Mudah-mudahan ke depan PMI Inhu bisa melengkapi sarana dan prasarananya karena Pemkab Inhu juga sudah menjanjikan akan memberikan bantuan ambulance dan mobil UTD untuk kita,” ungkapnya. (ihs/mza)

RSUD Sediakan Ambulans Gratis RENGAT(VOKAL)-Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Indrasari Rengat, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), sudah sejak jauh hari menyediakan mobil ambulans gratis bagi pasien tidak mampu bila harus dirujuk ke Pekanbaru.

“Kita telah mempersiapkan mobil ambulans yang bisa digunakan pasien yang tidak mampu tanpa dipungut biaya apapun bila harus dirujuk ke Pekanbaru,” kata Direktur RSUD Indrasari Rengat, Siska Listianty, melalui KTU RSUD Ibrahim Alamin kepada Harian Vokal, Minggu (07/10) di Pematangreba.

Dikatakan Ibrahim Alimin, ambulans gratis dari RSUD Indrasari Rengat, boleh digunakan bagi masyarakat yang memiliki kartu jaminan kesehatan daerah (Jamkesda), kartu jaminan kesehatan masyarakat Jamkesmas dan kartu jaminan persalinan (jampersal).

“Namun demikian, bagi pasien yang tidak memiliki jaminan kesehatan, juga tetap tidak membayar bila ada surat keterangan miskin (SKM) dari aparat desa,”.

Lebih jauh dikatakannya, penambahan mobil ambulans di RSUD Indrasari Rengat telah diusulkan ke Pemerintah dalam APBD Perubahan tahun anggaran 2012 sebanyak satu unit. Hal ini dimaksudkan untuk meningkatkan pelayanan pasien yang lebih prima.

“Mudah-mudahan tambahan mobil ambulans satu unit yang diusulkan di APBD-P tahun anggaran 2012 dapat teralisasi,” harap Ibrahim Alamin. (obr)

Sekretariat Daerah : 0769-341009 Sekretariat DPRD : 0769-311341 Pengadilan Negeri Rengat: 0769-341059 Pengadilan Agama Rengat : 0769-341102 Kejaksaan Negeri Rengat : 0769-341271 PDAM : 0769-21634 Kantor Satpol PP : 0769-341137 Kodim 0302 Inhu : 0769-21035 Polres Inhu : 0769-21110 Polsek Peranap : 0769-561110 Polsek Lirik : 0769-41033 Polsek Pasir Penyu : 0769-41110 RSU Indrasari Rengat : 0769-341066 Penanggung Jawab/Redaktur:MARZULI ADI

SENIN

8 Oktober 2012/22 Zulkaidah H HARIAN1433 VOKAL

DPRD Minta PT HK Ditindak Tegas Tak Lakukan Reklamasi Pasca Tambang RENGAT(VOKAL)-Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Indragiri Hulu (Inhu) mendesak Pemkab menindak tegas perusahaan tambang yang mengabaikan reklamasi pasca tambang di kawasan Taman Nasional Bukit Tigapuluh (TNBT) tepatnya di Desa Usul, Kecamatan Batang Gangsal.

Anggota DPRD Inhu Arifuddin Ahalik saat ditemui usai peresmian Masjid Al Hidayah Keluran Kembang Harum Air Molek, Kecamatan Pasir Penyu, Minggu (7/10) mengatakan, tindakan tegas terhadap pemegang izin usaha pertambangan (IUP) operasi produksi jenis batu andesit tersebut di-

arahkan kepada BUMN PT Hutama Karya.

“Sesuai amanat pasal 2 ayat 2 PP nomor 78 tahun 2010 menegaskan pemegang IUP dan IUPK Operasi Produksi, wajib melaksanakan reklamasi pasca tambang. Tentunya semua pemegang IUP OP di Inhu wajib mematuhinya termasuk BUMN

LAPORAN: OBRIN/INDRAGIRI HULU

PT Hutama Karya,” ujarnya.

Diungkapkan Arifuddin Ahalik, pengajuan rencana reklamasi dan pasca tambang oleh perusahaan diajukan kepada Bupati Inhu bersamaan dengan permohonan IUP Operasi Produksi dan rencana reklamasi dan pasca tambang, berdasarkan dokumen lingkungan hidup yang disetujui Badan Lingkungan Hidup (BLH) Inhu.

“Kita minta instansi terkait seperti Dinas Pertambangan, Dinas Kehutanan dan Badan Lingkungan Hidup (BLH) untuk

pada bank pemerintah mengawasi IUP OP dalam bentuk deposito yang dikeluarkan berjangka.

Pemkab Inhu mela“Dimana penempalui BPMD PPT Inhu, tan jaminan tersebut 30 karena secara teknis hari sejak rencana kerja ketiga instansi ini dan anggaran biaya tayang berwenang unhap eksplorasi disetujui tuk menindak peBupati,” jelasnya. langgaran yang diSelain BUMN PT Hulakukan pemegang tama Karya yang meIUP OP,” tegasnya. lakukan penambangan di Lebih lanjut, AriARIFUDDIN TNBT, juga ada perufuddin Ahalik mesahaan yang menganminta Pemkab Inhu menerapkan dana jaminan re- tongi IUP Operasi Produksi jenis klamasi kepada seluruh pe- Batu andesit di antaranya, PT Inti megang IUP OP. Sebagaimana Indokomp, PT Kurnia Subur (PT pasal 29 PP no 78 tahun 2010, KS), CV Lingga, CV DM, PT Buana setiap pemegang IUP wajib me- Indragiri, PT Duta Graha Indah Tbk nyediakan jaminan reklamasi dan CV Karmila Riau Mandiri serta pasca tambang dan ditempatkan Koperasi Bintarang Jaya. (***)

OBRIN

BUPATI Indragiri Hulu Yopi Arianto menandatangani prasasti tanda diresmikannya pembangunan Masjid Al Hidayah Kelurahan Kembang Harum Air Molek, Kecamatan Pasir Penyu, Minggu (7/10).

Bupati Resmikan Pembangunan Masjid Al Hidayah RENGAT(VOKAL)-Bupati Indragiri Hulu (Inhu) Yopi Arianto meresmikan pembangunan Masjid Al Hidayat Kelurahan Kembang Harum Air Molek, Kecamatan Pasir Penyu, Minggu (7/ 10). Peresmian ini ditandai dengan penandatanganan prasasti.

Sebagi bentuk perhatiannya, Bupati juga memberikan bantuan berupa uang tunai sebesar Rp15 juta. Turut hadir anggota DPRD Inhu daerah pemilihan (dapil ) Kecamatan Pasir Penyu, Arifuddin Ahalik, para asisten, staf ahli, kadis, kaban, Kementrian Agama dan tokoh masyarakat

serta warga Kelurahan Kembang Harum.

Dalam pidatonya Yopi Arianto mengatakan, seluruh masyarakat di Kelurahan Kembang Harum Air Molek yang beragam suku, etnis dan agama, diharapkan tetap menjaga kerukunan antar umat yang telah lama tercipta.

“Dengan berdirinya Masjid Al Hidayah ini, ke depan diharapkan bisa melahirkan generasi religius untuk kemajuan iman dan dunia pendidikan, yang turut membangun bangsa terutama daerah Inhu ke depannya,” kata Bupati.

Di samping itu, Bupati juga

mengimbau masyarakat dan forum SKPD agar saling bersinergi untuk membangun daerah ini.

Mewujudkan visi dan misi Inhu sejahtera, tidak terlepas dari peran serta masyarakat yang positif dan spirit pemerintah dalam melaksanakan kegiatan pembangunan yang telah diprogramkan.

“Untuk menyentuh langsung kebutuhan masyarakat Inhu, telah diprioritaskan pembangunan yang saat ini sedang berjalan, baik itu infrasruktur jalan, dunia pendidikan, kesehatan dan pembangunan pemberdayaan masya-

Pembangunan Jembatan Pasir Rigit Tuntas 2013 RENGAT(VOKAL)-Pengerjaan Jembatan Pasir Ringgit atau Jembatan Japura yang menghubungkan Jalan Lintas Timur di Desa Pasir Ringgit, Kecamatan Lirik, sesuai rencana akan selesai pada 2013 mendatang.

Kadis Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) H Asmara HK mengatakan, pe-

ngerjaan Jembatan Pasir Ringgit yang didanai APBN ini merupakan proyek dengan tahun jamak (multi years) yang dimulai sejak tahun 2010.

“Jembatan Pasir Ringgit yang merupakan jembatan nasional dikerjakan dengan sistem multiyears. Kita berharap jembatan itu bisa tuntas tepat waktu,” ujar

HUMAS

LIHAT FASILITAS - Bupati Indragiri Hulu Yopi Arianto (kiri) melihat fasilitas Mobil Pusat Pelayanan Internet Kecamatan dari Kementerian Komunikasi dan Informatika, di Desa Selunak, Kecamatan Batang Peranap, baru-baru ini.

Asmara HK MM, akhir pekan lalu.

Berdasarkan pengamatan di lapangan, pengerjaan jembatan sejauh ini belum sampai 50 persen. Di lokasi baru terpasang tiang pancang di bagian bantaran, sedangkan tiang pancang di tengah sungai belum dimulai.

“Kontraktor diharapkan bisa menggesa pengerjaan jembatan yang menghubungkan jalan nasional antar pulau tersebut. Masyarakat berharap jembatan ini bisa tuntas cepat agar bisa dimanfaatkan,” tutur Asmara.

Dikatakan Asmara, Dinas PU juga turut mengawasi pelaksanaan jembatan, termasuk material yang digunakan. Jembatan ini diharapkan bisa tahan dalam waktu lama, maka kontruksi jembatan harus sesuai dengan bestek.

Anggota DPRD Inhu, Arifudin Ahalik menyatakan, keberadaan Jembatan Pasir Ringgit memang sangat dinantikan warga. Ini disebabkan jembatan yang ada saat ini sudah sangat uzur.

“Meski merupakan proyek multiyears, diharapkan pekerjaan bisa tuntas secepatnya tidak harus menunggu deadline berakhir. Kita minta jembatan ini bisa cepat dimanfaatkan,” tutup Arifudin. (hlr/mza)

rakat serta program pembangunan pertanian secara luas,” terangnya.

Lebih jauh dipaparkan Bupati, untuk suksesnya pembangunan juga diharapkan peran serta sinergi dari masyarakat terutama mendorong spirit kinerja masing-masing forum SKPD. Sementara itu, anggota DPRD Inhu, Arifuddin Ahalik, ketika dikonfirmasi usai acara peresmian mengatakan, pernyataan Bupati pada acara itu mencerminkan dirinya sangat mengerti kepentingan rakyat. Berbagai programnya, baik pendidikan umum dan agama dan lainnya sangat menyentuh langsung masyarakat.

“Namun demikian, untuk meningkatkan dunia pendidikan guna melahrikan generasi cerdas,

beriman dan bertakwa, tidak terlepas dari perhatian pemerintah dengan cara meningkatkan pembangunan sarana dan prasarana,” katanya.

Peningkatan rumah-rumah ibadah juga sangat penting supaya peran para remaja masjid lebih meningkat lagi. Hal ini dapat menekan angka kriminalitas dan tawuran antara pemuda dan anak sekolah. Sebagai wakil rakyat, dirinya meminta pimpinan SKPD dapat merelasasikan keinginan Bupati Inhu.

“Jadi hanya tinggal kinerja dari SKPD saat ini mewujudkan keinginan Bupati dalam menyebarkan dan melanjutkannya program yang telah ditunggu-tunggu masyarakat,” kata Arifuddin Ahalik. (obr)

Disnakkan Usulkan Tambahan Dokter Hewan RENGAT(VOKAL )-Sejak empat tahun silam, Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) telah mengusulkan penambahan pegawai negeri sipil (PNS) dengan spesifikasi tenaga medis dokter hewan kepada Badan Kepegawaian dan Diklat (BKD), namun permintaan tersebut belum juga terakomodir.

Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Asep Sumantri menjelaskan, penambahan PNS tenaga medis dokter hewan tersebut akan ditempatkan di setiap KUPT untuk pelayanan kesehatan hewan ternak milik peternak atau kelompok tani.

“Hingga saat ini tenaga medis dokter hewan ternak sapi tidak memadai. Akibatnya peternak sapi sering mengalami kesulitan mencari tenaga medis saat hewan mengalami sakit,” ujarnya kepada Harian Vokal Sabtu (6/ 10) di Pematangreba.

Dengan kekurangan ini, pihaknya akan mengusulkan kembali penambahan minimal satu PNS di setiap KUPT di 14 keca-

matan, supaya pelayanan kesehatan hewan dapat berjalan dengan optimal.

“Dokter hewan yang melayani kesehatan ternak sapi petani hanya 3 (tiga) orang saja, itupun bertugas di dinas peternakan dan satu pegawai lagi di Pasar Ternak Air Molek, Kecamatan Pasir Penyu, dan di KUPT kecamatan satu orang,” ungkapnya.

Sementara itu, tambah Asep, saat ini hanya terdapat 7 KUPT di Kabupaten Inhu. Sedangkan populasi peternakan sapi di 14 kecamatan meningkat siginifikan. Populasi ternak sapi di Kabupaten Inhu adalah nomor 2 di Provinsi Riau. Dibuktikan dengan jumlah populasi ternak sapi berjumlah 53 ribu ekor sapi sesuai dengan hasil dari sensus tahun 2011 lalu.

“Sebelum dokter hewan memadai, seluruh petani ternak sapi diimbau supaya lebih memperhatikan kebersihan kandang ternaknya setiap hari dan pakan yang diberikan harus efisien guna mengantisipasi serangan penyakit,” ucap Asep Sumantri. (obr) Perwajahan: HASAN

15

ENTERTAIN SENIN

8 Oktober 2012/ 22 Zulkaidah 1433 H

Kim Kardashian

Ingin Nikah di Pulau LOS ANGELES (VOKAL)-Pernikahan terakhirnya hanya bertahan selama 72 hari, namun tak membuat Kim Kardashian enggan kembali naik pelaminan. Kim bahkan berencana segera menikah dengan kekasihnya, Kanye West.

Pernikahannya dengan Kris Humphries memang telah kandas tahun 2011 lalu tersebut, namun bintangKeeping Up With The Kardashians itu memastikan pernikahan berikutnya tak terlalu mewah, tetapi lebih intim.

"Selalu menjadi impian saya untuk memiliki pernikahan yang besar. Saat orang-orang mengatakan saya akan membuatnya demi bisnis pertunjukan, itu hanya saya dan orang-orang terdekat saja," kata Kim kepada majalah Tatler Inggris.

Kim memastikan, dia akan melangsungkan pernikahan private di sebuah pulau, dan hanya dihadiri orang-orang terdekatnya saja.

"Saya ingin melakukannya di sebuah pulau, hanya dengan teman-teman dan keluarga saja," tutupnya, seperti dikutip dari Radaronline.(okz/zki)

M

HARIAN VOKAL

Dikabarkan Saling Bersaing JAKARTA (VOKAL)-Sebagai pendakwah yang juga bergelut di dunia hiburan nama Ustadz Jeffry dan Ustadz Soleh Mahmud (Solmed) memang sudah sangat tidak asing.

Seiring dengan kesuksesan mereka, kabar miring mengatakan keduanya saling bersaing. Mendengar hal tersebut, Ustadz Jefry tertawa. Ia menerangkan, bahwa hubungannya dengan Ustadz Solmed sangat dekat dan saling mendukung.

"Kalau ditanya ada persaingan kita bukan tukang sayur, masing-masing punya kelebihan yang dicintai masing-masing juga. Bahkan kita sangat mensupport," ujar Ustadz Jeffry, ditemui di kediaman Ustadz Solmed, Jalan Musyawarah, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Sabtu (6/10).

Keduanya malah saling memuji kelebihan masing-masing. Menurut Ustadz Jeffry, Solmed adalah sosok yang enerjik dan percaya diri.

"Kalau bicara antara suka dengan tidak suka, kita mengajarkan untuk menyampaikan hal-hal yang disukai, saya melihat Ustadz Solmed, enerjik, percaya diri, bodo amat emang gue pikirin, itu bahasa

USTADZ JEFFRY

betawinya. Kalau tidak sukanya, itu rahasia kita bedua, nggak boleh diomongin," papar Ustadz Jeffery tersenyum.

Sedangkan Ustadz Solmed sendiri memandang sosok Ustadz Jeffry adalah sahabat yang sangat mendukungnya dan bijaksana.

USTADZ SOLMED

"Saya melihat beliau bijaksana, sosok bijaksana ada di UJ juga, orgnya ngemong, mau menasehati, jadi bukan hanya memuji, tapi menasehati. Betul-betul persahabatan, tidak hanya A,I,U,E,O. Kalau memang perlu didukung ya di dukung," tandas Ustadz Solmed.(okz/zki)

USIK

Tak Ada Persaingan dengan NOAH

JAKARTA (VOKAL)-Jarak waktu rilisnya album baru The Titans bisa dibilang tak jauh berbeda dengan keluarnya album baru NOAH pada akhir September silam. Mau bersaing?

Namun, The Titans sendiri menolak jika mereka hendak mendompleng suksesnya NOAH. Menurut mereka, jadwal keluarnya album mereka kali ini sudah diatur oleh label tempat mereka bernaung.

"The Titans tak miliki wewenang kapan mengeluarkan album. Jadi, kapan mundur-maju sesuai Nagaswara," ujar Andhika saat ditemui di launching album Kirana, di 711, Sahardjo, Tebet, Jakarta Selatan, pekan lalu.

Terlebih, mereka juga enggan disebut bersaing dengan NOAH. Mewakili kawan-kawannya, Andhika menambahkan, selama ini The Titans berkarya untuk mengeksplor musik yang mereka buat.

"Sebelumnya saya mau ingetin, kita pecah (dengan Peterpan) 2006, Jadi kalau dibilang saingan sama NOAH nggak juga. Karena kita juga bersaing sama NOAH, Ungu, Nidji," papar Andhika.(dtc/zki)

Lady Gaga

Miliki 30 Juta Pengikut LOS ANGELES (VOKAL)Lady Gaga menjadi orang pertama yang mengumpulkan 30 juta follower di Twitter. Pelantun "Born This Way" ini rata-rata mendapatkan follower sebanyak 30.000 setiap harinya.

Justin Bieber memiliki pengikut 28,5 juta, Katy Perry 27,7 juta. Di posisi keempat Rihanna dengan jumlah pengikut 26,1 juta.

Sedangkan Britney Spears memiliki 20.8 juta pengikut.

Meskipun Rihanna berada diposisi keempat jumlah follower terbanyak di Twitter. Saat ini ia memimpin daftar kedua di Facebook dan YouTube.

Lady Gaga memang selalu tampil dengan gayanya yang nyentrik. Hal itu yang membuatnya unik ditengah banyaknya artis Hollywood. Tak heran jika gerak geriknya selalu ingin diketahui oleh penggemarnya lewat jejaring sosial.(okz/zki)

Caramel Band

Yakin Ulang Sukses JAKARTA (VOKAL) -Caramel Band bukan nama baru di industri musik Tanah Air. Mereka sempat memiliki hits yang cukup terkenal pada 2008, Jauh (Tinggal Kenangan).

Kini mereka tampil dengan personel baru.

Bahkan lagu Jauh (Tinggal Kenangan)sempat tersangkut masalah hukum karena diklaim dimiliki sejumlah pihak, meski akhirnya Caramel memenangkannya.

Namun Caramel kini beranggotakan Durna (vokal), Pay (gitar), Ivan (drum), Memed (keyboard) dan Uky (bas). Meski begitu, band yang bernaung di AM Record itu yakin bakal berhasil mengulang sukses. Caramel kini siap mengulang sukses dengan single terbaruTak Harus Memiliki.

"Kami ingin membangun imej lagi, sama persis saat lagu Jauh yang direspon baik oleh penggemar musik di Tanah Air. Yang pasti tembang Tak Harus Memiliki juga bisa membangkitkan kenangan, karena didukung oleh kekuatan karakter sang vokalis," kata Pay, pentolan dari Caramel Band.

Hal senada juga diungkapkan Dhinar, produser dari AM Records. Ia mengatakan, pihaknya sudah mengincar grup band Caramel sejak lama untuk kembali diorbit.

"Begitu mendengar mereka sudah selesai kontrak dengan salahsatu label ternama di Jakarta, kemudian kami langsung memberikan tawaran untuk bikin mini album," kata Dhinar.(ilc/zki) Penanggung Jawab/Redaktur: ZUKRI SUBAYANG

BANDUNG (VOKAL)-Putri Indonesia 2011, Maria Selena, mengaku prihatin dengan konflik Polri dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

"Saya melihatnya (Polri vs KPK) sebagai masyarakat awam, ya prihatin jadinya," kata Maria Selena, ditemui di sela acara Kemilau Nusantara, di Gedung Sate, Bandung, Sabtu (6/10).

Dara kelahiran Palembang 24 September 1990 ini memang tidak terlalu mengikuti perseteruan dua institusi tersebut. Namun, konflik Polri vs KPK yang berkepanjangan akhirnya sampai juga di telinganya.

Masalah korupsi di Indonesia yang merajalela, diperparah dengan perseteruan Polri dengan KPK, membuat Maria berharap kedua institusi tersebut mau berpikir dan bersikap dewasa.

"Pastinya aku meminta mereka (Polri dan KPK) dewasa" harap perempuan berambut panjang yang memiliki tinggi 177 cm ini.

"Mereka punya orang-orang hebat di dalamnya, pasti ada solusi jika bersikap dewasa," tambahnya.

Dalam kesempatan itu, Maria menyaksikan acara pembukaan event tahunan Kemilau Nusantara 2012 yang dihelat di Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Bandung.

Maria yang mengenakan busana cokelat motif batik dengan mahkota silver di kepalanya, menemani istri Gubernur Jawa Barat, Netty Heryawan. Maria tampak antusias menyaksikan kemeriahan kirab seni budaya dari sejumlah provinsi di Indonesia.

Kehadiran Maria menjadi pusat perhatian ratusan pengunjung Kemilau Nusantara 2012.

Sebelumnya, saat ditanya apakah berminat menjadi penyidik KPK, Maria menjawab mungkin nanti.

"Nanti mungkin ada. Kalau sekarang bukan kapasitas saya (jadi penyidik KPK)," kata lajang kelahiran Palembang 24 September 1990 yang direncanakan akan mewakili Indonesia di ajang Miss Universe 2012.

Kalau nanti ditawari jadi penyidik KPK bagaimana?

"Mungkin nanti ya. Hahahaha," jawab Maria sembari tertawa.(okz/zki)

Maria Selena

Perwajahan: ZULQIFLI

CMYK

16 HARIAN VOKAL

SENIN

Polling SMS "Riau Memilih 2013" Insya Allah, pertengahan tahun 2013, masyarakat Riau akan menggelar pesta demokrasi untuk menentukan siapa yang paling pantas memimpin provinsi ini ke depannya. Terkait hal itu, Harian Vokal menerbitkan halaman khusus "Riau Memilih 2013" dan sekaligus membuka "Polling SMS" untuk menjaring aspirasi masyarakat tentang bakal calon (balon) Gubernur Riau periode 2013-2018. Tulis nama lengkap "Balon Gubri" pilihan anda dan kirim SMS ke nomor 081267450413 .

Selain "Polling SMS", para pembaca juga dapat memberikan komentar dan tanggapan tentang "Riau Memilih 2013" melalui akun facebook: riaumemilih@hotmail.co.id.

Komentar boleh mengkritisi calon namun tidak bersifat SARA atau mendiskreditkan (black campaign) bakal calon gubernur.

8 Oktober 2012/22 Zulkaidah 1433 H

10 Besar Balon Gubri Pilihan Rakyat HERMAN ABDULLAH

MAMBANG MIT

ACHMAD

ISJONI

SYAMSURIZAL

WAN ABU BAKAR

JON ERIZAL

AZIZ ZAINAL

ANNAS MAAMUN

SEPTINA RUSLI

22%

14%

14%

12%

12%

6%

6%

4%

2%

2%

Balon Gubri Lainnya: Suryadi Khusaini, Septina Primawati, Sukarmis, Yopie Arianto, Johar Firdaus, Arsad Juliandi Rahman, Abdul Gafar Usman, Syamsuar, Lukman Edy, Indra Muchlis Adnan

Persentase dukungan di-update setiap hari pukul 17.00 WIB sesuai jumlah SMS Dukungan yang masuk.

Bakal calon Gubri yang tidak masuk atau terdegradasi dari kelompok 10 besar hanya akan ditampilkan nama tanpa foto dalam kelompok "Balon Gubri Lainnya"

Honorarium KPU Rp11 M Lebih Bawaslu Tempati Kantor Eks BPBD PEKANBARU(VOKAL)Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Riau periode 2012-2017, sejak Minggu (7/ 10), resmi menempati kantor eks Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Riau di Jalan Sultan Syarif Kasim (SSK) Nomor 119, Pekanbaru. Kantor eks BPBD ini resmi menjadi Sekretariat Bawaslu untuk lima tahun mendatang.

"Kita sudah resmi menempati kantor ini sebagai Sekretariat Bawaslu Riau. Suratnya sudah kita terima dari Sekdaprov. Mudah-mudahan tak ada lagi pindah-pindah," jelas Ketua Banwaslu Riau Edi Syarifudin, Minggu (7/10).

Mulai Senin (8/10), Bawaslu akan memulai tahapan kerjanya, yakni proses open rekrutmen anggota Panwaslu Kabupaten/Kota se-Riau. "Timsel bentukan Bawaslu sudah mulai berkerja intensif Senin (8/ 10)," jelas Edi. Sejak mulai ditempati, Sekretariat Bawaslu dinyatakan terbuka untuk media mencari data dan informasi faktual terkait Bawaslu Riau dan tahapan kerjanya.

Pantauan Harian Vokal, kantor yang mempunyai banyak ruangan ini belum dilengkapi berbagai kebutuhan kerja Bawaslu. Kapan mobiler dan kelengkapan datang, menurut Edi, itu sedang dalam proses. (ynl)

Sukseskan Pilgubri 2013

LAPORAN:

PEKANBARU(VOKAL)-Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Riau Tengku Edi Sabli menyatakan, total honorarium KPU Provinsi Riau dan kabupaten/kota Rp11 miliar lebih di luar biaya operasonal. Anggaran sebesar ini untuk mendukung kelancaran pelaksanaan Pemilihan Gubernur Riau (Pilgubri) 2013 mendatang.

Vokal, akhir pekan kemarin.

Rincian alokasi honorarium tersebut, jelas Edi, untuk KPU Provinsi Riau sebesar Rp208.000.000, Sekretariat KPU Provinsi Rp1.137.600.000, KPU Kabupaten/Kota Rp2.016.000.000, dan terakhir untuk biaya Sekretariat KPU Kabupaten/Kota Rp8.068.800.000.

Sebelumnya Edi Sabli mengatakan, jumlah pemilih daftar pemilih tetap (DPT) pada Pilgubri 2013 mendatang mencapai 4 juta lebih atau ada penambahan DPT sebanyak1.540.149 orang, sehingga SDM penyelenggara di KPU tentu lebih membutuhkan banyak biaya. Selain itu, total penyelenggara pemilu (PPK, PPS, KPPS dan PPDT) pada Pilgubri 2013 juga naik menjadi 131.458 orang. Pada Pilgubri 2008 lalu, total penyelenggaranya hanya 73.422 orang. Artinya ada peningkatan sebanyak 58.036 orang.

Ditanya perkembangan terakhir kesiapan KPU Riau dalam menghadapi Pilgubri 2013 mendatang adalah pencanangan logo dan motto KPU oleh Gubernur Riau HM Rusli Zainal di Hotel Mutiara Merdeka pada 15 Oktober 2012 mendatang. (***)

"Total keseluruhan biaya untuk honorarium KPU Provinsi dan kabupaten/kota se-Riau pada

MAYONAL P / PEKANBARU

Pilgubri mendatang mencapai Rp11.430.400.000,” kata Tengku Edi Sabli ketika dikonfirmasi Harian

IST

BERBINCANG - Bakal Cagubri Wan Abubakar berbincang dengan anggota Kelompok Tani Harum Sari di Desa Pengambang Jaya, Kelurahan Limbungan, Kecamatan Rumbai Pesisir, yang terbengkalai karena persoalan irigasi akibat minimnya perhatian pemerintah.

Gerindra Yakin Laku di Pilgubri 2013 PEKANBARU (VOKAL)-Ketua Dewan Penasehat DPD Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Riau, Nurzaman, yakin Gerindra akan menjadi salah satu partai politik (parpol) yang mempunyai nilai jual ketika akan diselenggarakannya Pemilihan Gubernur Riau (Pilgubri) tahun 2013.

"Saat ini memang keberadaan Partai Gerindra di DPRD Riau hanya 1 kursi.

Tapi jangan salah, kalau 1 kursi ini bisa jadi penentu juga dalam penentuan Cagubri bagi parpol lain," kata Nurzaman, Minggu (7/10).

Memang, katanya, persyaratan jumlah kursi bagi parpol yang ingin mengusung Cagubri mesti punya 9 kursi di DPRD Riau. Tapi jangan salah, ulangnya, keberadaan 1 kursi di DPRD Riau seperti dimiliki Gerindra Riau bisa jadi penentu bagi parpol lainnya.

Nurzaman mengakui saat ini belum ada kader dari Gerindra di Riau yang akan dimajukan ke Pilgubri 2013. Namun Gerindra sudah menjaring beberapa nama di luar Gerindra. "Bukan berarti Partai Gerindra tak ada kader, tapi belum saatnya," jawabnya. (rul)

Pendaftaran Calon Anggota Panwaslu se-Riau Dibuka 8-14 Oktober PEKANBARU(VOKAL)Tim Seleksi (Timsel) Calon Anggota Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten/ Kota se-Provinsi Riau, mulai hari ini (Senin 8/10), mulai membuka pendaftaran bagi masyarakat Riau yang berminat menjadi anggota Panwaslu. Masing-masing daerah akan ditetapkan 3 orang anggota Panwaslu.

Hal ini disampaikan Ketua Tim Seleksi Calon Anggota

Panwaslu Abdurrahman kepada wartawan, Minggu (7/10) di Sekretariat Bawaslu Riau.

Tampak hadir saat itu Ketua Bawaslu Provinsi Riau Edi Syarifuddin beserta sejumlah anggota timsel, yakni Zamhasari, Masyhuri dan Endang Sutrisna.

Menurut Abdurrahman, pendaftaran ini terbuka untuk masyarakat umum sepanjang memenuhi persyaratan yang ditentukan. Pendaftaran akan

Penanggung Jawab/Redaktur: IDRUS YAMIN

ditutup 14 Oktober 2012.

“Bagi masyarakat yang ingin mendaftar boleh langsung mendatangi Sekretariat Bawaslu Riau Jalan Sultan Syarif Kasim Nomor 119 atau eks Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). Keterangan lebih lengkap juga bisa diunduh di website resmi Bawaslu, www.bawaslu.go.id,” ungkap Abdurrahman.

Dijelaskannya, persyaratan

pendaftaran calon Panwaslu Kabupten/Kota di antaranya warga negara Indonesia, berusia paling rendah 30 tahun, mempunyai integritas, pribadi yang kuat, jujur dan adil, memiliki pengetahuan, kemampuan dan keahlian yang berkaitan dengan penyelenggaraan dan pengawasan pemilu. Pendidikan calon minimal S1, serta sejumlah persyaratan lainnya.

“Mereka yang terpilih wajib

membuat makalah pribadi dengan format yang telah ditentukan tim seleksi. Untuk mengetahui lebih lengkap persyaratan dapat dilihat di pengumuman Pendaftaran Calon Anggota Panwaslu Kabupaten/Kota se-Provinsi Riau di Sekretariat Tim Seleksi Calon Anggota Panwaslu Kabupaten/Kota se-Provinsi Riau Jalan Sultan Syarif Kasim Nomor 119. Formulir kelengkapan persyaratan admi-

nistrasi dapat diperoleh di Sekretariat Tim Seleksi atau diunduh melalui website resmi Bawaslu,” papar Abdurrahman.

Ketua Bawaslu Riau Edi Syarifuddin mengatakan, masa jabatan Panwaslu tidak sama dengan Bawaslu. Bawaslu untuk periode 5 tahun disebut dengan jabatan tetap, sementara Panwaslu sesuai kebutuhan UU atau ad hoc. "Yang harus diingat, bahwa UU tidak

memperkenankan Bawaslu dan Timsel memungut biaya dari setiap orang yang mendaftar. Ini kami terus terang ke media, tidak ada pungutan biaya,” katanya.

Terakhir Edi berharap proses open rekrutmen calon anggota Panwaslu Kabupaten/ Kota ini berjalan baik dan menghasilkan anggota Panwas u yang mampu menunjukkan dedikasi dan loyalitasnya. (ynl)

Perwajahan: ANDIXER

CMYK

SENIN 8 Oktober 2012/22 Zulkaidah 1433 H

Kick Off

LONDON (VOKAL)-Sempat tertinggal lewat gol Mohamed Diame, Arsenal kembali trengginas dan mengakhir laga dengan kemenangan 3-1 atas tuan rumah West Ham United pada lanjutan Premier League di The Boleyn Ground, Minggu (7/10). Trio Olivier Giroud, Theo Walcott, dan Santi Cazorla menjadi pahlawan The Gunners dalam laga tersebut.

Kemenangan ini berarti ganda bagi manajer Arsenal, Arsene Wenger. Tidak saja mampu mendongrak posisi Arsenal di klasemen sementara, tiga poin tersebut membuat pria berkebangsaan Prancis itu mencatatkan rekor kemenangan ke-350 di Premier League selama melatih Arsenal.

The Professor -julukannya, berhasil meraih rekor tersebut setelah melakoni sebanyak 607 laga bersama The Gunners.

Pencapaian tersebut hanya kalah dari m a n a j e r Manchester United, Sir Alex Ferguson yang telah meraih 504 kemenangan selama karier kepelatihannya pada liga tertinggi di Inggris tersebut.

Wenger didatangkan Arsenal pada tahun 1996 usai sebelumnya sukses mea ltih klub JLeague, Nagoya Grampus Eight. Selama 16 tahun karier kepelatihannya di Arsenal, dirinya telah menyumbang tiga trofi Premier League, empat Piala FA, dan dinobatkan Arsene Wenger tiga kali menjadi

MUENCHEN (VOKAL)-Terluka di penyisihan grup Liga Champions setelah dikalahkan BATE 1-3, tidak membuat keperkasaan Bayern Muechen di Bundesliga. Justu sebaliknya, kesempurnaan The Hollywood masih terus berlanjut usai menaklukan Hoffenheim 20 di Allianz Arena, Minggu (7/10).

Dua gol yang disumbangkan Franck Ribery tidak saja membuat mereka kokoh di puncak klasemen sementara, namum juga membuat Muenchen menyamai rekor yang telah dibuat 16 tahun lalu atau tepatnya pada musim 1995-96.

Skuad yang ditukangi Otto Rehhagel dan Franz Beckenbauer pada saat itu sukses mencatatkan kemenangan tujuh kali beruntun sebelum dihentikan Borussia Dortmund dengan skor 1-3.

Penanggung jawab/redaktur: SAADUDDIN BADRA

manajer Terbaik dalam Semusim.

Kemenangan ini merupakan kemenangan kedua secara beruntun yang dicatatkan tim 'Gudang Peluru' setelah kekalahan dari Chelsea di akhir pekan yang lalu. Sebelumnya, Lukas Podolski dkk. memetik kemenangan di Liga Champions kala menghadapi Olympiakos.

"Penting bagi kami untuk merespons dengan baik dan setelah kekalahan kami dari Chelsea, kami menang lawan Olympiakos di hari Rabu malam. Kami punya laga sulit tiga hari kemudian dan kami tahu jika hari ini imbang, itu tidak bagus bagi kami," ucap Wenger di situs resmi klub.

"Saya pikir kami juga bisa saja kalah karena Nolan punya peluang bagus, tapi kami memberi segalanya untuk memenangi pertandingan," lanjut pria Prancis itu.

"Ini juga ujian mental yang bagus bagi kami, karena kami tertinggal 0-1 lewat peluang pertama mereka. Kami kembali dan memenangi laga ini. Anda bisa katakan secara keseluruhan kami tampil bagus hari ini," kata Wenger.

Banyak menyerang, Arsenal malah kebobolan di menit ke-21. Menusuk dari sisi kiri, Diame melewati Aaron Ramsey sebelum melepaskan tembakan dari sudut sempit.

Kiper Vito Mannone tak bisa mengantisipasinya dan bergetarlah gawang tim tamu.

Arsenal berpeluang menyamakan kedudukan empat menit kemudian.

Namun, tembakan jarak jauh Ramsey masih melenceng. Andy Carroll nyaris membawa tim tuan rumah unggul lebih jauh. Tapi, sundulannya di menit ke-31 tepat mengarah ke Mannone.

Arsenal akhirnya bisa menyamakan kedudukan saat laga memasuki menit ke-41.

Giroud membawa bola dari lini tengah dan mengoperkannya ke Podolski yang bergerak di sisi kiri. Podolski kemudian mengirimkan

Kini, The Bavarians berpeluang melampaui rekor kemenangan tersebut.

Di Bundesliga, hanya ada tiga klub yang berhasil meraih tujuh kemenangan berturutturut.

Dua lainnya adalah Kaiserslaut-

17

HARIAN VOKAL

umpan matang ke mulut gawang.

Giroud berhasil menjangkau si kulit bundar dan mencocornya ke dalam gawang.

Upaya Giroud untuk mencetak gol lagi di menit ke-65 tak membuahkan hasil.

Sontekannya cuma menerpa sisi luar jala gawang West Ham. Carroll tak mampu memaksimalkan peluang yang dia dapat di menit ke-66.

Meski memenangi duel udara dengan Mannone, sundulannya masih melebar.

Theo Walcott membawa Arsenal unggul pada menit ke-77. Dari sebuah serangan balik, Giroud memberikan umpan terobosan kepada Walcott. Walcott kemudian belari sendirian dan tinggal menghadapi Jaaskelainen. Dengan dingin, dia menaklukkan sang kiper lewat sepakan mendatar ke tiang dekat.

West Ham nyaris langsung menyamakan skor.

Tapi, Kevin Nolan menyianyiakan peluang yang didapatnya. Tembakannya dari dalam kotak penalti masih melayang tipis di atas mistar.

Cazorla mengunci kemenangan tim tamu pada menit ke-83. Tembakan kaki kirinya dari luar kotak penalti melaju deras ke pojok gawang dan membuat Jaaskelainen bertekuk lutut.

Kemenangan ini mendongkrak posisi Arsenal ke urutan lima klasemen sementara dengan nilai 12 hasil tiga kali menang, tiga seri dan satu kali kalah. Chelsea yang menang 4-1 atas Norwich City masih memimpin di puncak klasemen sementara. (bbc/rts/bbs/sad)

ern pada F S V 2010-11 Napatan

musim 2001-02 dan Mainz 05 saat musim baru bergulir. mun, pada tiga kesemtersebut, uniknya Borussia Dortmund yang keluar sebagai jawara Bundesliga. Die Borussen tercatat menjadi juara pada musim 1995-96, 2001-02, dan 2010-11 atau tepat saat ketiganya mencatatkan rekor.

Terlebih lagi, kemenangan beruntun yang ditorehkan Kaiserslautern dan Mainz diraih sebelum berhadapan dengan Dortmund. Pekan ke-14, Kaiserslautern pada musim itu harus takluk di tangan Die Schwarzgelben dengan skor 0-3 sedangkan Mainz harus bertekuk lutut dua gol tanpa balas pada pekan ke-10.

Menarik untuk disimak bagaimana kiprah Bayern musim ini. Apakah akan terus mencatatkan kemenangan demi

kemenangan dan menghapus 'kutukan' tersebut atau Dortmund akan kembali merajai Bundesliga yang terakhir diraihnya pada musim lalu itu.

"Penting untuk menang setelah kalah di laga terakhir kami," ucap Ribery di situs resmi klub. "Kekalahan pada hari Selasa memang terjadi tapi kami bereaksi dengan baik. Dan bagus juga kami bisa clean sheet."

"Kami harus terus begitu sekarang.

Ini penting untuk kepercayaan diri kami, karena banyak pemain akan tampil buat negaranya masing-masing. Kami akan mencoba untuk memenangi seluruh pertandingan kami. Jelas akan sulit tapi kami punya skuad yang bagus," ujarnya. (bbc/ rts/sad)

Perwajahan: IDRIS MUCHNI

HARIAN VOKAL

SENIN 8 Oktober 2012/22 Zulkaidah 1433 H

LINTAS The Karate Day

WKF Usulkan Karate Masuk Olimpiade PEKANBARU(VOKAL)-Penyelenggaraan hari karate dunia dalam rangka mendukung Program Kampanye Federasi Karate Dunia (WKF) diselenggarakan serentak hampir di seluruh kota di Indonesia hingga dunia, Minggu (7/10).

Di Riau, peringatan hari karate dunia dipusatkan di Jalan Gajah Mada, Pekanbaru. Sekitar 500 karateka dari Pekanbaru dan perwakilan kabupaten/kota se-Riau ambil bagian. Mereka melakukan latihan gabungan yang dipimpin langsung Ketua Umum Forki Riau, Dheni Kurnia.

Menurut Dheni, momen The ‘K Day’ memang menjadi hajatan karate Indonesia. Sebab, sesuai instruksi Pengurus Besar Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (PB Forki), semua pengprov Forki menggelar aksi serupa.

Kegiatan ini sebagai bentuk dukungan agar karate bisa masuk Olimpiade. "Sudah hampir 40 tahun karate berjuang agar bisa dipertandingkan di Olimpiade. Hanya saja sampai sekarang belum terwujud. Mudah-mudahan pada Olimpiade 2016 atau 2020 bisa terwujud," kata Ketua PWI Riau ini.

Dikatakan Dheni, karate sudah seharusnya bisa dipertandingkan di Olimpiade. Hal itu dikarenakan dari sekitar 400 negara di dunia, 182 diantaranya sudah memiliki federasi karate. (yan)

Sebanyak 217 Wasit Siap Pimpin Peparnas XIV PEKANBARU(VOKAL)-Sebanyak 217 wasit siap memimpin pertandingan seluruh cabang olahraga Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XIV, 8-13 Oktober 2012. Seluruh wasit ini dicaplok dari seluruh provinsi di Indonesia.

Ketua Bidang Pertandingan Peparnas XIV 2012, Jondril, Minggu (7/10), mengatakan, seluruh wasit tersebut sudah berada di Pekanbaru dan siap memimpin pertandingan ke depannya.

Wasit tersebut terdiri dari 8 ketua wasit, 11 wakil ketua wasit dan sisanya sebanyak 198 merupakan wasit/juri pertandingan. "Mereka (wasit, red) sudah melalui administrasi dan kelengkapan sebagai wasit nasional untuk Peparnas," terang Jondril.

Ketua wasit sendiri terdiri dari 5 orang yang berasal dari Riau dan 3 lainnya dari luar, kemudian wakil ketua wasit terdiri dari 5 orang yang berasal dari Riau dan 6 lainnya diambil dari luar. Begitu juga dengan total 198 wasit dimana 114 diantaranya merupakan wasit dari Riau dan sisanya 84 wasit berasal dari luar.

Sementara untuk panitia pelaksana sendiri, PB Peparnas menyiapkan sebanyak 1203 orang panpel yang telah dibagi di masing-masing cabang. Dimana Angkat Berat 81 orang, Atletik 285 orang, Bowling 84 orang, Bulutangkis 127 orang, Catur 42 orang, Futsal 86 orang, Panahan 79 orang, Renang 106 orang, Tenis Kursi Roda 88 orang, Tenis Meja 93 orang dan volli duduk 132 orang.(yan)

Bank Mandiri Kucurkan Rp2 M untuk Pelatnas Atletik JAKARTA(VOKAL)-Bank Mandiri kembali memperlihatkan komitmennya untuk membantu perkembangan olahraga atletik di tanah air. Hal itu ditandai dengan dikucurkannya dana sebesar Rp 2 miliar kepada Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) yang digunakan untuk persiapan menghadapi SEA Games Myanmar 2013 mendatang.

Penyerahan dana sponsor dari Bank Mandiri diserahkan langsung oleh Direktur Utama Bank Mandiri Zulkifli Zaini kepada Ketua Umum PB.PASI Bob Hasan dalam puncak acara HUT ke14 Bank Mandiri di Jakarta, Minggu pagi (7/10).

"Semoga dana yang kami berikan ini akan mampu meningkatkan prestasi para atlet PASI," ujar Zulkifli Zaini.

Bob Hasan pun mengaku bangga dengan komitmen yang diperlihatkan Bank Mandiri bagi kemajuan olahraga di tanah air, khusus cabang atletik.

"Bukan sekali ini Bank Mandiri mensponsori atletik Indonesia. Di SEA Games Jakarta - Palembang 2011 lalu kami juga dibantu Bank Mandiri.

Hasilnya atlet kami berhasil meraih 13 medali emas bagi kontingen Indonesia," kata Bob Hasan.

Berkat prestasi yang diperlihatkan para atlet PASI di SEA Games 2011, sebelumnya Bank Mandiri juga telah memberikan bonus senilai Rp 2 Miliar berupa polis asuransi. (dar)

Awal Manis Srikandi Riau Tekuk Yogyakarta

nya diikuti empat daerah yaitu Riau, Jawa Barat, Yogyakarta, dan Banten.

Dengan satu kemenangan telak ini, membuka kesempatan Riau meraih emas. Selanjutnya, Riau bertemu dengan Banten, Senin (8/10).

Sementara pada pertandingan lain, Jawa Barat juga mencatat kemenangan telak 3-0 atas Banten. Kemenangan Ban-

PEKANBARU(VOKAL)-Tim tenis beregu putri Riau tidak mengalami kesulitan berarti dihari pertama pertandingan cabang tenis Pekan Paralympic Nasional (Peparnas) XIV di lapangan tenis PTPN, Pekanbaru, Minggu (7/10). Tuan rumah menang mudah 3-0 atas tim Jogyakarta.

Kemenangan tim Srikandi Riau, diawali keberhasilan yang diraih oleh Ida Yani yang turun dalam nomor tunggal pertama.

Ida berhasil mengalahkan Ndaru Patma Putri dari Yogyakarta dengan skor 8-2. Kemudian, tunggal kedua Riau, Sri Atun juga menang 8-6 atas Ditem.

Kemenangan telak Riau ditutup ganda Ida Yani/Sri Atun yang

mengalahkan Ditem/Ndaru Patma dengan 8-2.

"Awal yang cukup bagus Mudahmudahan ini pertanda baik, sehingga kami bisa mencapai hasil maksimal di nomor beregu putri ini," ujar pelatih Tenis Riau, Hardinon.

Nomor beregu putri ini ha-

ten diraih oleh Laeli Yuntari yang mengalahkan Yoyoh dengan skor 8-3, Naila Savitri mengalahkan Henni Santoso dengan 8-0 serta pasangan Laeli Yuntari/Naila Savitri mengalahkan Henni

Riau Targetkan 13 Emas di Hari Pertama

Santoso/Yoyoh dengan skor 8-1.

Di bagian beregu putra, Jawa Barat yang tergabung di grup B juga mencatatkemenangan telak 3-0 atas Papua melalui Agus Sugiharto yang mengalahkan Ashari 8-0, Ahmad Ade mengalahkan Petrus 8-1 dan pasangan Agus/Ahmad menang 80 atas Ashari/Petrus.

Sedangkan di grup A, Banten mengawali kemenangan 2-1 atas Yogyakarta melalui Dodi Bale yang mengalahkan Daryoko 9-7 di tunggal pertama. Di tunggal kedua, Mulat Santoso harus mengakui keunggulan Suwardi 3-8. Kemenangan Banten ditentukan ganda Dodi Bale/Maryanta yang mengalahkan Daryoko/Suwardi 8-4.

Nomor beregu putra ini diikuti enam provinsi yang dibagi dua grup. Grup A diisi Banten, DKI Jakarta dan Yogyakarta.

Sementara grup B diisi tuan rumah Riau, Jawa Barat dan Papua. Senin (8/10) Riau akan bertemu dengan Papua. (pr/rts/sad)

AndalkanAtletik dan Renang PEKANBARU(VOKAL)-Seluruh cabang yang dipertandingkan di Pekan Paralympic Nasional (Peparnas) XIV 2012 akan memulai pertandingannya, Senin (8/10).

Tuan rumah bertekad meraih minimal 13 emas pada hari perdana pada ajang multi event antar antar cacat se Tanah Air ini.

Hal tersebut ditegaskan langsung oleh Ketua Kontingen Riau di Peparnas XIV, Jaya Kusuma, Minggu (7/10) kepada Harian Vokal. Namun 13 medali emas tersebut hanya disandarkan pada 2 nomor andalan Riau, renang dan atletik. "Kita harapkan dari 2 cabang tersebut mampu mengejar medali Riau di hari pertama pertandingan, yakni sebanyak 13 medali emas," harap Jaya.

Adapun paralimpian yang difokuskan untuk mencapai target tersebut antara lain Martin Losu dan Suparniati dari cabang atletik masing-masing 3 medali emas, kemudian 7 medali emas lagi diharapkan dari cabang renang yang akan diusung Meilani, Suci dan Candra Eka Putra.

Martin sendiri diharapkan meraih medali di nomor andalannya, lari jarakan 100, 200 dan 400 meter. Kemudian Suparniati di seluruh nomor lempar yang diikutinya.

Sementara Meilani akan berjuang keras di nomor 50 meter gaya dada, gaya punggung dan gaya kupu-kupu, kemudian di nomor 100 meter gaya dada. Menyusul Suci di yang memborong nomor seluruh nomor gaya bebas dan Candra Eka Putra di nomor 50 meter gaya kupu-kupu dan gaya punggung.

"Mereka kita harapkan mampu

mengamankan posisi Riau di hari pertama pertandingan, minimal 13 medali emas bisa kita raih," sambung Jaya.

Kenapa harus pada dua cabang tersebut itu saja? Dikatakan Jaya karena pada hari pertama hanya 2 cabang itu yang langsung memperebutkan medali.(yan)

IDA YANI

Vettel Mengancam Alonso GP Jepang JEPANG(VOKAL)-GP Jepang berakhir berbeda untuk Fernando Alonso serta Sebastian Vettel yang bersaing memperebutkan gelar juara dunia F1. Jika Alonso harus out sejak lap pertama, Vettel meraih kemenangan di seri ke-15 ini.

Pada balapan yang dihelat di sirkuit Suzuka, Minggu (7/10) siang WIB, Vettel yang pole position berhasil melajukan mobilnya dari lap pertama di posisi terdepan dan tak terbendung hingga akhirnya finis di posisi pertama setelah lewati 53 lap.

Sementara Alonso yang start di posisi keenam mengalami nasib sial ketika mobil miliknya disenggol mobil Kimi Raikkonen usai start, sehingga melintir dan akhirnya Alonso tak bisa melanjutkan balapan karena masalah pada mesin.

Kegagalan Alonso finis membuatnya gagal mencetak poin sehingga total poinnya dari 15 seri berlalu bergeming di angka 194.

Lalu Vettel yang memenangi dua seri terakhir -- setelah Singapura dua pekan lalu-- kini berhasil memangkas perbedaan poin menjadi hanya empat dan de-

ngan menyisakan lima seri lagi.

Dengan 190 poin, peluang Vette masih besar untuk mempertahankan titel juara dunia.

Finis di posisi kedua balapan hari ini adalah Felipe Massa dan disusul Kamui Kobayashi, yang berhasil mengalahkan Jenson Button dalam duel di lap terakhir untuk finis di posisi ketiga. Lewis Hamilton, Kimi Raikkonen, Niko Hulkenberg, Pastor Maldonado, Mark Webber dan Daniel Ricciardo berurutan finis di posisi kelima hingga ke-10.

Balapan dimulai! Vettel yang berada di pole position langsung melesat di depan. Bencana mendatangi Alonso yang melintir di tikungan usai start dan akhirnya tak bisa melanjutkan balapan karena masalah pada mesinnya.

Tak hanya Alonso, insiden yang terjadi di start membuat Nico Rosberg out. Lalu mobil Romain Grosjean menabrak mobil Mark Webber yang membuat pebalap Red Bull Racing itu sempat melintir tapi bisa tetap melanjutkan balapan. Dari tayangan ulang terlihat mobil Kimi Raikkonen menyenggol mobil Alonso sehingga Alonso terpelintir.

Jenson Button yang start di posisi ke-8 langsung melesat ke

posisi ketiga. Di depannya ada Kamui Kobayashim, lalu Felipe Massa, Kimi Raikkonen, Sergio Perez, Lewis Hamilton, Nico Hulkenberg, Pastor Maldonado dan Daniel Ricciardo di posisi ke-4 hingga ke-10.

Di lap ketujuh steward akhirnya menjatuhkan penalti 10 detik kepada Grosjean akibat menabrak Webber di lap pertama tadi.

Hingga 23 lap berlalu, Vettel semakin tak terbendung di posisi terdepan dengan unggul 10 detik dari Massa di posisi kedua. Mengikuti keduanya adalah Kobayashi, Button, Raikkonen, Hamilton, Hulkenberg, Maldonado dan Webber.

Di lap ke-38 Vettel masih ada di depan dengan selisih 18 detik dari Massa di posisi kedua. Kobayashi, Button, Hamilton, Raikkonen, Hulkenberg, Maldonado, Webber dan Ricciardo menguntit di posisi 3 hingga 10.

Tak ada insiden lagi hingga akhirnya Vettel tak terhadang untuk menyentuh finis pertama kalinya setelah menyelesaikan 53 lap. Massa di posisi kedua dan disusul Kobayashi yang memenangi duel dengan Button di lap terakhir untuk posisi ketiga. (bbc/ rts/sad)

Pertemuan KONI se-Indonesia

Hasilkan 3 Rekomendasi PEKANBARU(VOKAL)-Pasca pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII 2012, KONI Riau melakukan silaturrahmi bersama KONI seIndonesia di Hotel Grand Central, Jalan Sudirman, Pekanbaru, Minggu (7/10). Kegiatan ini bersempenaan dengan diundangnya KONI se-Indonesia untuk menghadiri Pembukaan Peparnas XIV 2012.

Ketua Harian KONI Riau, Yuherman Yusuf yang langsung memimpin pertemuan tersebut mengatakan, ada tiga hal yang menjadi hasil dari silaturrahmi tersebut.

Diantaranya mendesak KONI Pusat untuk melaksanakan Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) tentang perubahan AD/ART. Kemudian mendesak untuk segera menyusun rencana persiapan dan pelaksanaan PON XIX Jabar pada 2016 mendatang. Dan terakhir adalah keputusan untuk memastikan pelaksanaan PON Remaja I di Surabaya, pada 2014 mendatang sesuai hasil rapat koordinasi KONI se Indonesia pada 2010 lalu.

"Tiga rekomendasi tersebut

nantinya akan kita kirimkan ke KONI Pusat, PB PON XVIII dan KONI Jawa Barat selaku calon tuan rumah PON XIV 2016 mendatang," tukas pria yang akran disapa Yeye tersebut.

Lebih jauh dilanjutkannya, kesibukan KONI Riau pada PON XVIII mendatang mengakibatkan tidak bisa melayani seluruh KONI se-Indonesia di Riau. "Momen inilah kita fungsikan untuk berkumpul kembali pasca PON XVIII," lanjutnya.

Terdaftar hanya 21 KONI yang menghadiri silaturrahmi tersebut. "Namun dari beberapa kali pertemuan yang pernah digelar, ini merupakan yang terbanyak dari sebelumnya," tambah Yeye.

Terkait penggesaan pelaksanaan Munaslub, Yuherman menjelaskan memang banyak diperlukan penambahan tentang kekurangan di beberapa poin dalam AD/ART KONI yang ada sekarang. Demikian pula tentang evaluasi hasil dari pelaksanaan PON. Hasil rekomendasi tersebut langsung ditandatangani 21 KONI yang hadir untuk diteruskan kepada pihak-pihak terkait.(yan)

Dua Taekwondoin Riau Dipanggil Pelatnas Persiapan SEA Games 2013 dan Kejuaraan Dunia

PENYERAHAN dana sponsor dari Bank Mandiri oleh Direktur Utama Bank Mandiri Zulkifli Zaini kepada Ketua Umum PB.PASI Bob Hasan dalam puncak acara HUT ke-14 Bank Mandiri di Jakarta, Minggu pagi (7/10).

Penanggung Jawab/Redaktur:SADDUDDIN BADRA

PEKANBARU(VOKAL) - D u a taekwondoin Riau, Arimbi Ika Erfiana spesialis kelas -49 kg putri dan Galuh Kogas Putra di kelas +87 kg putra yang mengikuti jejak Aulia Ramadhan. Pemanggilan kedua taekwondoin Riau ini untuk persiapan timnas tanah air menghadapi SEA Games 2013 mendatang di Myanmar.

Ketua Harian Taekwondo Indonesia (TI) Riau, A Tambi, Minggu (7/10), mengatakan, surat pemanggilan untuk kedua atletnya tersebut sudah diterima Pengprov TI Riau. "Ini suatu kehor-

matan bagi TI Riau terutama kepada atlet yang bersangkutan karena walau tidak berhasil menyumbangkan medali emas pada PON lalu, namun PB TI sangat terkesan dengan penampilan keduanya," tukas Tambi.

Hanya saja, keberangkatan mereka terpaksa tidak sama.

Galuh Kogas Putra lebih dulu diterbangkan TI Riau ke Pelatnas di Jakarta, sementara Arimbi Ika Erfiana dalam waktu dekat menyusul. Siswi SMAN I Pekanbaru ini masih harus menyelesaikan urusan admi-

nistrasi yang belum selesai.

Namun TI Riau memastikan Arimbi segera diberangkatkan ke Jakarta dalam waktu dekat ini.

Tambi menjelaskan, Pelatnas yang diikuti kedua atlet Riau tersebut merupakan Pelatnas jangka panjang. "Jadi, mereka diprediksi akan melakoni latihan dalam waktu cukup selama di Pelatnas Jakarta," sambung Tambi.

PB TI menilai dua atlet Riau ini layak dan punya potensi menjadi atlet masa depan Indonesia. Apalagi keduanya masih tergolong muda, dengan usia di

bawah 18 tahun."Ini tolak ukur mereka. Sebenarnya ada beberapa atlet kita lagi yang mereka bidik. Namun tidak untuk dalam waktu dekat," sambung Tambi.

Dengan ini berarti sudah tiga atlet taekwondo Riau tahun 2012 ini yang berada di Pelatnas.

Sebelumnya Pelatnas memanggil Aulia Ramadhan. Aulia merupakan atlet spesialis nomor poomsae putra.

Pada PON XIII lalu, tim Riau harus puas finis di peringkat sepuluh, dengan koleksi medali satu perak, 6 perunggu. Satu

perak diraih Amalia KP di kelas over 73 Kg putri, sementara 6 perunggu dipersembahkan Aulia Ramadhan yang turun di nomor poomsae putra, Mela Mayasari di kelas under 62 Kg putri serta Galuh Kogas Prakasa, di kelas over 87 Kg putra, Fidya Kamalinda di kelas 67 Kg putri, Agus Nugroho di kelas under 80 Kg putra, Arimbi Ika Erfiana yang turun di kelas under 49 Kg putri.

Tim Jabar memastikan keluar sebagai juara umum, setelah meraih medali terakhir 5 emas, 2 perak dan 3 perunggu. (yan) Perwajahan: ANDIXER

19

PELALAWAN SENIN

8 Oktober 2012/22 Zulkaidah 1433 H

LINTAS Tingkatkan Pelayanan

Pelalawan Bisa Contoh Daerah Lain PANGKALAN KERINCI (VOKAL)-Meningkatkan pelayanan, Rumah Sakit Selasih Pelalawan harus mencontoh rumah sakit di daerah lain yang lebih maju,misalnya RSUD Padangpanjang, Sumatera Barat.

Hal itu dikatakan Wakil Ketua Komisi A DPRD Pelalawan A Markarius Anwar, akhir pekan lalu. Saat berkunjung ke RSUD Padangpanjang, Kamis (4/10) lalu, Komisi A terkesan karena RS itu menjadi RS penyumbang PAD terbesar di Indonesia.

"Walaupun milik pemerintah, kualitas pelayanannya sangat maksimal. Tidak seperti di RSUD kita. Jadi kami minta agar RSUD Selasih bisa mencontoh RSUD Padangpanjang," terang Wakil Ketua Komisi A Markarius Anwar, akhir pekan lalu.

Hal menonjol dari RSUD Padangpanjang adalah prestasinya sebagai satu-satunya RSUD penyumbang PAD terbesar se-Indonesia, yakni Rp14,6 miliar/tahun.

"Ternyata itu karena sistem manajemennya yang mengutamakan pelayanan maksimal.

Selain pelayanan medis, mereka juga memenuhi kebutuhan peralatan medis dan melengkapi semua dokter spesialis, sehingga pasien dapat berobat murah dan pelayanan maksimal.

Jadi tidak perlu berobat ke RS swasta," bebernya.

"Saya sarankan, RSUD Selasih studi ban ding ke sana, enggak usah jauh-jauh karena RSUD Padangpanjang cukup bagus untuk dicontoh," ujarnya.

“Anggaran pembangunannya hampir sama dengan anggaran RSUD Selasih, tapi kenapa RSUD kita tak bisa semaju itu? Yang perlu dicontoh dari sana selain pelayanan, yang lebih penting adalah tanggung jawab penuh seorang direktur untuk tidak sungkan menegur bawahannya atau dokter spesialis yang melakukan kesalahan. Selain itu juga ketransparanan masalah keuangan juga perlu dilakukan," ungkapnya.

Hal senada juga disampaikan Sozifao Hia, yang juga anggota Komisi A DPRD Pelalawan, yang ikut dalam kunjungan tersebut. Menurutnya, RSUD Padang Panjang pada 2009 lalu sudah mampu menyumbangkan PAD sebesar Rp1,6 miliar dan sekarang mencapai Rp14,6 miliar.

"Iitu bisa terwujud memang karena pihak RSUD mampu menciptakan imej yang baik di masyarakat. Selain itu, pengelolaannya tepat sasaran sehingga mampu menjadikan RSUD tersebut sebagai RS kebanggan masyarakat setempat. Lihat saja bentuk bangunannya yang seperti hotel berbintang dan biayanya sangat terjangkau, yakni cuma Rp250 ribu per malamnya di ruangan VIP. Karena itu, banyak sekali pejabat dan bahkan Bupati juga berobat di RSUD itu dan ini harus bisa diciptakan di Pelalawan," pungkasnya. (fkh)

HARIAN VOKAL

Produk Lokal Jadi Unggulan di Pelalawan Expo PANGKALAN KERINCI (VOKAL)-Produk lokal Pelalawan menjadi unggulan di gelaran Pelalawan Expo yang digelar bersempena HUT ke-13 Pelalawan, Sabtu (6/10).

LAPORAN: FARIKHIN/ PELALAWAN

Berbagai upaya dilakukan Pemkab untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, di antaranya pembangunan jaringan listrik serta akan dibangunnya kawasan teknopolitan.

Demikian dikatakan Wakil Bupati Pelalawan H Marwan Ibrahim, saat membuka Pelalawan Expo, Sabtu (6/10), di lapangan sepak bola Pangkalan Kerinci, HUT ke-13 Pelalawan yang jatuh pada 12 Oktober ini.

Wabup mengatakan, serangkaian kegiatan menyambut HUT Pelalawan, seperti digelarnya bazar atau stand produk unggulan daerah serta Dewan Kesenian Kabupaten Pelalawan. Selain itu sejumlah produk unggulan dari perusahaan, baik itu perusahaan kertas, perbankan, perusahaan otomotif, BUMN dan juga produk unggulan dari kabupaten lain yakni dari Rokan Hilir.

Selain itu Wabup juga mengatakan, rencananya selama pagelaran Pelalawan Ekspo ini, pemerintah daerah juga menyiapkan sejumlah pertandingan tari dan lagu Melayu yang diikuti oleh kabupaten tetangga. Selain

itu, panitia juga menyiapkan kegiatan lain, di antaranya tabligh akbar yang akan mendatangkan Fikri Zainudin serta pementasan artis ternama dari ibukota.

Wabup berharap, dengan digelarnya Pelalawan Ekspo ini, memberikan nilai positif bagi kemajuan daerah. Selain itu juga diharapkan nantinya Kabupaten Pelalawan bisa dilirik oleh investor dari luar untuk menanamkan modalnya, setelah tahu bahwa Pelalawan saat ini banyak memiliki potensi yang perlu dikembangkan. Di antara potensi itu adalah program teknopolitan yang akan dominan melakukan usaha lewat industri hilirnya serta pengembangan kawasan Taman Nasional Teso Nilo serta Gelombang Bono.

Usai memberikan sambutan, Wabup didampingi sejumlah pejabat dan unsur Muspida memukul gendang sebagai tanda dibukanya Pelalawan Ekspo dan dilanjutkan dengan tinjauan ke stand-stand pameran. Di sana rombongan Wabup diterima oleh penjaga stand dan diberikan penjelasan terkait produk unggulannya masing-masing.

Di stand Dewan Kesenian Kabu-

FARIKHIN

Hj ASNIDAR Marwan memotong pita saat peresmian pembukaan Pelalawan Ekspo, Sabtu (6/10) malam.

paten Pelalawan (DKP), Wabup dan rombongan melihat produk unggulan yang dipajang. Sejumlah produk kerajinan tangan yang saat ini sudah mulai ditinggalkan, namun perlu diangkat lagi agar tidak punah, terlihat ditampilkan di stand DKP, yaitu seni anyaman dari daun pandan yang menghasilkan peralatan rumah tangga berupa tas jinjing, tikar, tudung saji dan banyak lagi. Selain itu juga ada ukiran berupa miniatur kapal dan sampan asli masyarakat Pelalawan dan mi-

niatur rumah masyarakat Pelalawan jaman dulu.

Sementara itu Herman Maskar selaku Ketua DKP Pelalawan mengaku dirinya sangat bangga dengan memamerkan produk tersebut ketimbang produk modern.

Pasalnya, produk-produk yang dipamerkan tersebut adalah produk asli Pelalawan yang perlu mendapat perhatian serius dari pemerintah daerah, agar pengrajin produk asli Pelalawan bisa berkembang.

"Semoga para pemuda zaman sekarang masih mau belajar untuk berkreasi dan membuat produk itu. Kenapa kita tampilkan itu, karena kita sangat berharap pemuda-pemudi sekarang mau belajar membuat anyaman atau ukiran sehingga hasil kerajinan tangan seperti itu tidak punah.

Sangat disayangkan kalau hasil kerajinan ini punah akibat tergerus kemajuan jaman dan tidak ada lagi yang berminat belajar membuatnya,” terangnya.(***)

Disnak Akan Awasi Hewan Kurban PANGKALAN KERINCI (VOKAL)-Dinas Peternakan Pelalawan akan membuat tim yang turun ke tiap kecamatan guna mengantisipasi hewan kurban tak layak dikurbankan pada Hari Raya Idul Adha 1433 Hijriyah ini.

Demikian dikatakan Kadisnak Pelalawan Wahiduddin di Pangkalankerinci, Sabtu (6/10). Ia menjelaskan, salah satu tindakan antisipasi adalah memastikan tidak ada hewan ternak produktif, khususnya sapi betina, yang dipotong.

"Tim ini tugasnya melakukan pengawasan terhadap pedagang hewan kurban serta menso-

sialisasikan syarat-syarat hewan kurban. Kita tak mau kecolongan yang merugikan masyarakat, seperti ditemukannya jenis penyakit gonosis, misalnya antrax atau lainnya," katanya.

Pedagang dilarang menjual sapi betina produktif untuk dikurbankan, seperti tertuang dalam UU Nomor 18/2009 tentang Peternakan dan Kesehatan Hewan," ujarnya.

Dalam UU itu, dijelaskan bahwa sapi betina produktif adalah sapi yang melahirkan kurang dari 5 kali atau berumur di bawah 8 tahun, atau yang berdasarkan

hasil pemeriksaan reproduksi dokter hewan atau petugas teknis yang ditunjuk di bawah pengawasan dokter hewan dinyatakan memiliki organ reproduksi normal, serta dapat berfungsi optimal sebagai sapi induk.

"Jika melanggar, selain dipidana juga dikenakan denda," tandasnya.

Disnak juga akan mengedarkan surat kepada pedagang sapi terkait permintaan warga akan kebutuhan sapi untuk hewan kurban.

"Setelah itu baru diketahui jumlah kebutuhan hewan kurban di Pelalawan," katanya.

Saat ini jumlah hewan ternak di Pelalawan berkisar antara 400500 ekor, tersebar di tiap-tiap kecamatan.

"Untuk sapi dari luar seperti dari Lampung dan Padang, akan langsung dikarantina untuk diperiksa kesehatannya," ujarnya.

Pemeriksaan ini sesuai dengan Peraturan Direktorat Jenderal Peternakan Nomor 59/Kpts/ PD610/05/2007 tanggal 9 Mei 2007, tentang jenis-jenis penyakit hewan menular yang mendapat prioritas pengendalian dan atau pemberantasannya. Ada 12 penyakit hewan yang mendapat prioritas pe-

ngendalian dan pemberantasannya, disesuaikan dengan keberadaan masing-masing daerah.

"Khusus untuk hewan ternak, prioritasnya adalah antraks. Ini penyakit menular bersifat perakut, akut dan kronis yang ditandai dengan gejala umum tidak nafsu makan, gelisah, depresi, otot-otot lemah, pembengkakan di daerah leher, dada, perut dan pembengkakan limpa dan alat kelamin luar," katanya.

Pada sapi, gejala awal demam tinggi sampai 42 derajat Celsius dan puncaknya terjadi pendarahan melalui lubang kumlah. (fkh)

INDRAGIRI HILIR LINTAS Konvensi Ditunda, PKB Fokus Kawal Verifikasi Faktual TEMBILAHAN (VOKAL) – Tahapan Konvensi Desk Pilkada DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Inhil yang sedianya dilaksanakan pada Sabtu (6/10) lalu, harus ditunda sampai batas waktu yang belum ditentukan dikarenakan PKB fokus melakukan pengawalan verifikasi faktual Parpol oleh KPU. Pernyataan ini disampaikan Sekretaris Desk Pilkada DPC PKB Inhil Herwanissitas kepada Vokal via telepon selularnya, Minggu (7/10). ”Kami mendapatkan perintah dari DPP untuk menunda dulu seluruh kegiatan dan fokus melakukan pengawalan proses Verifikasi Faktual KPU. Makanya konvensi yang sesuai jadwal seharusnya sudah kita laksanakan juga terpaksa ditunda,” kata Herwanissitas.

Pengawalan proses verifikasi KPU ini menurut Herwanissitas dipandang sangat perlu karena tentunya akan menjadi sesuatu yang tidak lucu jika PKB mengusung calon Bupati tetapi proses verifikasinya ternyata tidak lolos.

“Bukannya kita tidak yakin akan lolos dari verifikasi KPU. Seluruh anggota yang kita laporkan ke KPU sebagai persyaratan adalah murni anggota kita, hanya saja DPP PKB memandang proses verifikasi harus mendapatkan perhatian serius di semua tingkatan.

Makanya semua kegiatan lainnya baru bisa dilakukan setelah nantinya PKB benar-benar lolos dari verifikasi faktual KPU,” jelasnya.

Penundaan ini sudah disampaikan Panitia Desk Pilkada DPC PKB Inhil kepada seluruh stakeholder terkait. Sebelumnya, Herwanissitas menyampaikan, pada 6 Oktober lalu, seharusnya Panitia Desk Pilkada DPC PKB Inhil memasuki tahap konvensi.

Di tahapan ini, 5 balon terdaftar akan perebutkan 74 suara yakni 34 suara di pengurusan DPC plus 40 suara yakni PAC (2 suara utusan masing-masing PAC dari 20 kecamatan, red).

Konvensi merupakan tahapan akhir yang akan dilakukan dari keseluruhan proses desk pilkada di tingkat DPC. Seluruh hasilnya kembali akan dikirimkan oleh DPC ke DPP untuk dilakukan tahapan selanjutnya yakni fit and proper test, kontrak politik dan kontribusi, penetapan bakal calon sampai penerbitan SK oleh DPP. Lima nama yang akan mengikuti konvensi adalah tiga nama dari kader PKB yakni, Ketua DPW PKB Riau Abdul Wahid, Ketua Dewan Tanfizs DPC PKB Inhil Dani M Nursalam dan Bendahara Lembaga Pemenangan Pemilu (LPP) DPW PKB Riau Zainal Abidin serta dua nama balon lainnya berasal dari birokrat, yakni Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau HM Wardan dan Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Riau HM Ramli Walid. (fsl) Penanggung Jawab/Redaktur: FITRI MAYANI

Jembatan Rumbai Jaya Harus Diterangi Rawan Kriminalitas dan Maksiat TEMBILAHAN (VOKAL)- Masyarakat Kecamatan Kempas meminta Pemkab Inhil dalam hal ini Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) untuk memberikan penerangan di sepanjang jalur jembatan penyeberangan Rumbai Jaya. Dengan kondisi gelap gulita, jalur jembatan dinilai telah dimanfatkan sebagai ajang maksiat dan rawan terjadinya tindak kriminal.

LAPORAN: FAISAL/TEMBILAHAN

Menurut tokoh masyarakat Desa Sungai Gantang Kecamatan Kempas yang enggan dipublikasikan, Minggu (7/10), mengatakan, setelah jatuhnya korban

jiwa di jembatan itu, akhir pekan lalu, masyarakat semakin resah.

Hampir setiap malam, khususnya malam-malam liburan sekolah, di sepanjang jalur pejalan kaki di jembatan itu ditemukan pasangan muda-mudi berduaan di tempat gelap. Kondisi ini diper-

parah dengan seringnya sekelompok anak muda yang teler.

“Tindak kriminal bukan satudua kali terjadidi sana, mulai dari pemerasan, perkelahian dan bahkan korban nyawa,” katanya.

Ia juga menyayangkan lemahnya pengawasan aparat keamanan, khususnya Kepolisian.

“Beberapa kejadian sudah dilaporkan masyarakat, tapi tidak pernah ada hasil. Pelaku tidak juga tertangkap. Kalau pengamanan petugas Kepolisian seperti ini, kemana lagi masyarakat meminta perlindungan?” kesalnya.

Dulu warga juga menyampaikan kepada petugas tentang seorang buronan yang kembali ke desanya, tapi tidak ditangkap

FAISAL

JEMBATAN Rumbai Jaya di siang hari. Malam hari, kawasan jembatan ini rawan tindak kriminal dan maksiat.

petugas. Ia kaget dengan jawaban salah seorang polisi setempat bahwa sang buronan tidak perlu lagi ditangkap karena masa pelarian dinilai sudah sebagai hukuman.

Dikomersilkan Aset penerangan milik Pemkab Inhil sedianya dipergunakan untuk menerangi jembatan itu, saat ini sudah tidak berfungsi lagi. Dishubkominfo Inhil menyatakan hal itu dikarenakan ketiadaan biaya.

“Masyarakat tau mesin itu milik daerah, tapi dalam pengoperasionalannya, kita nilai malah dikomersilkan kepada masyarakat,” ungkapnya.

Dulu saat masih beroperasi, mesin ini juga menerangi rumah masyarakat dan dikenai beban sesuai pemakaian. Namun akhirnya terhenti tanpa ada penjelasan.

Masyarakat lalu sepakat mengelola aset ini. Sayangnya, masyarakat juga dikenakan biaya sewa Rp1 juta/bulan. Pengelolaan secara swadaya ini hanya berlangsung 6 bulan dan akhirnya kembali terhenti karena terus merugi.

Mesin aset daerah itu juga pernah diserahkan pengelolaannya melalui biro PLN, tapi kabarnya, dana Rp100 juta subsidi Pemkab Inhil hanya diberikan separohnya kepada pengelola dan akibatnya pengeloaan juga kembali terhenti.

“Kita mengimbau Dinas Perhubungan untuk segera menindaklanjuti persoalan penerangan Jembatan Rumbai jaya ini, Kondisi seperti ini sudah sangat meresahkan masyarakat.,” pinta-

nya mengakhiri.

Sementara itu Kadishubkominfo Inhil Fahrolrozy melalui telepon membenarkan pemberhentian pengelolaan mesin genset tersebut. Dia mengatakan, pengelolaan tersebut dihentikan karena tidak adanya anggaran yang mencapai Rp25 juta perbulan.

Dia menjelaskan, PLN daerah tersebut juga tidak sanggup menyuplai daya untuk penerangan jembatan itu. Saat ini pihaknya akan mencoba memberikan penerangan dengan mesin solar sel, namun hal ini pun masih dalam kajian Dishubkominfo.

“Benar, saat ini penerangan di sana tidak berjalan karena tidak ada biaya untuk mengoperasikan mesin genset yang kita punya.

Bahkan masyarakat yang dulunya pernah mengelola juga tak mampu menutupi biaya operasional yang memang cukup besar.

Kali ini jalan satu-satunya kita masih akan mengkaji untuk melakukan penerangan dengan mesin solar sel. Tapi masih kita kaji bagaimana baiknya,” jelas Pahrul.

Pahrulrozy melanjutkan, pihaknya hanya dapat mengimbau seluruh masyarakat untuk bersama-sama menjaga kemanan dan kenyamanan di jembatan itu, karena menurutnya petugas yang ditempatkan di lokasi tersebut juga sama sekali tidak dianggap, meski telah memberikan larangan kepada pengunjung. Pihaknya juga meminta Kepolisian untuk dapat membantu kemanan di wilayah tersebut, jika memang sudah dinilai meresahkan. (fsl)

Residu PKS Cemari Lingkungan Sekitar TEMBILAHAN (VOKAL)-Limbah residu Perusahaan Pabrik Keritang Sawit (PKS) di Keritang Hulu, Kecamatan Kemuning, kembali jebol dan mencemari lingkungan sekitar. Atas kejadian yang kesekian kalinya ini, DPRD Inhil meminta agar pabrik pengolahan sawit tersebut ditutup.

Hal ini disampaikan salah seorang anggota Komisi II DPRD Inhil Edy Gunawan, kepada wartwan, Minggu (7/10). Edy mengatakan, dengan terulangnya kejadian ini, pihak perusahaan dinilai sudah melakukan kejahatan ling-

kungan yang berdampak pada kehidupan masyarakat sekitar.

Sesuai dengan UU 32 Tahun 2009 tentang perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup, seharusnya pihak pengelola dan penanggung jawab pabrik tersebut dihukum dengan kurungan penjara.

“Ini sudah kesekian kalinya terjadi. Jika memang pabrik tersebut hanya bisa melakukan pencemaran lingkungan, sebaiknya ditutup saja. Ini bukan mainmain karena menyangkut kehidupan masyarakat. Sesuai dengan undang-undang yang ada seha-

rusnya mereka semua dipenjara,” kesal Asun, sapaan akrab Edy Gunawan.

Asun juga mengatakan, pihaknya akan meminta Badan Lingkungan Hidup (BLH) Inhil menindaklanjuti kasus pencemaran ini.

Menurutnya pencemaran yang terjadi selama ini tidak bisa diselesaikan dalam waktu setahun dua tahun. Untuk itu pihaknya meminta BLH benar-benar mengambil sikap atas kejadian yang sangat mengancam keselamatan masyarakat yang bermukim di daerah tersebut.

“Butuh puluhan tahun untuk membersihkan areal yang sudah tercemar itu. Sisa pencemaran yang lama masih ada, ditambah lagi yang sekarang. Jadi kita meminta instansi terkait bertanggung jawab dengan menindaklanjuti kasus pencemaran ini,” pintanya.

Asun juga mengatakan, Komisi III akan segera melakukan tinjauan ke lokasi tersebut, karena menurut laporan yang ia terima dari masyarakat yang terkena dampak limbah pabrik, warga sekitar akan melakukan aksi demo untuk meminta pemerintah me-

ngambil kebijakan atas masalah ini.

“Jadi secepatnya kita akan melakukan tinjauan ke sana,” sebutnya.

Sebelumnya, pada Desember tahun lalu, limpahan residu pengelolaan sawit pabrik tersebut juga pernah bocor dan mengalir ke anak sungai sekitar pemukiman masyarakat setempat. Hal itu menyebabkan matinya ratusan ikan di sungai tersebut. Namun perkara ini diselesaikan dengan dibayarnya denda adat oleh perusahaan kepada masyarakat setempat. (fsl) Perwajahan: ZULQIFLI

20

KUANSING-KAMPAR-ROHIL

HARIAN VOKAL

SENIN

8 Oktober 2012/22 Zulkaidah 1433 H

LINTAS HUT Kuansing Dimeriahkan Artis TELUK KUANTAN (VOKAL)-Untuk memeriahkan HUT ke-13 Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) yang jatuh tanggal 12 Oktober mendatang, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kuansing bakal mendatangkan artis papan atas ibukota Jakarta, seperti Kerispatih dan Siti Badriah. Mereka akan menghibur masyarakat Kuansing pada tanggal 12 Oktober malam.

“Kehadiran artis ibukota tersebut merupakan kerja sama Pemkab Kuansing dengan pihak ketiga, yakni Clas Mild dan Surya Produkction,” ungkap Kabag Umum Setdakab Kuansing Hendra kepada wartawan akhir pekan lalu.

Selain itu, lanjutnya, masyarakat Kuansing juga mendapat siraman rohani dari Mama Dedeh pada Sabtu (6/10) lalu pada ceramah Mama Dedeh di Mesjid AgungKuansing.

“Kehadiran Mama Dedeh untuk memberikan tausiyah dan muhasabah. Semoga apa yang disampaikannya dapat bermanfaat dan menambahkeimanan kita. Selama ini kita hanya dapat menonton lewat siaran televise saja,” paparnya.

Agar Kabupaten Kuansing makin dikenal, dia mengimbau masyarakat Kuansing agar senantiasa menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan. (rep)

SenamMassal TingkatkanKinerjaPNS BAGAN SIAPIAPI (VOKAL)- Wakil Bupati (Wabup) Rokan Hilir (Rohil) H Suyatno mengungkapkan, senam massal rutin bagi seluruh pegawai negeri sipil (PNS) dan honorer di lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rokan Hilir (Rohil) yang dilaksanakan setiap Sabtu di halaman Kantor Bupati Rohil, bertujuan sebagai upaya meningkatkan kinerja serta disiplin aparatur pemerintahan.

Hal tersebut dikatakannya usai mengikuti senam massal di halaman Kantor Bupati Rohil, Sabtu (6/10). Menurutnya, kehadiran pegawai mengikuti senam pagi sebagai bukti tingginya disiplin pegawai.

Pemkab Rohil, sebutnya, akan terus berupaya meningkatkan kinerja pegawai dan aparatur pemerintah dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Sikap disiplin pegawai merupakan bukti besarnya dedikasi pegawai terhadap aturan berlaku.

“Kita tidak bosan-bosannya membina para aparatur pemerintah daerah. Kehadiran pegawai dalam agenda rutin senam pagi sudah mengalami kemajuan. Artinya, banyak pegawai yang hadir mengikuti kegiatan tersebut,” ujar Wabup.

Dikatakan, disiplin bagi pegawai sudah diatur dengan jelas. Jika ada yang melanggar akan diberikan sanksi tegas. Saksi itu, katanya, sebagai bentuk pembinaan, dengan harapan disipiln dan kinerja dapat ditingkatkan.

“Dari daftar absensi kehadiran, kita akui masih ada PNS yang terlambat. Hal ini kita maklumi, khususnya bagi PNS yang sudah berkeluarga,” pungkasnya. (bin)

NET

KUMPULKAN SAMPAH-Siswa-siswi SMK N 2 Teluk Kuantan, Kabupaten Kuantan Singingiharus membawa pulang sampah sebagai tiket unuk bisa pulang melalui pintu gerbang. Saat keluar dari kelas, para siswa/ siswi harus langsung mencari sampah minimal 10 lembar, kemudian dikumpulkan pada tempat sampah yang diletakkan pada pintu gerbang.

Panti Asuhan Kasih Ibu Memperhatinkan

Penghuni Panti Terancam Kelaparan BANGKINANG(VOKAL)-Sebanyak 40 orang anak-anak putri yang menghuni Panti Asuhan Kasih Ibu diKota Bangkinang terancam kelaparan akibat tidak cairnya dana bantuan sosial Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kampar. Selama tahun 2012 ini dana bantuan tersebut belum dicairkan, sementara kebutuhan makan anak-anak penghuni panti itu sangat tergantung dari bantuan Pemkab Kampar.

LAPORAN: APRIYALDI/ KAMPAR Menurut pengasuh Panti Asuhan Kasih Ibu Yurnalis kepada Vokal akhir pekan lalu di Bangkinang, panti tersebut sangat kesulitan membiayai makan anak-anak yang menghuninuya.

“Kondisi keuangan kami dalam keadaan kritis untuk membiayai makan anak-anak. Tiap hari kami harus mengeluarkan uang sebesar Rp400 ribu untuk biaya makan anak-anak disini,” ungkap Yurnalis dengan wajah sendu.

Lebih jauh diungkapkannya, jumlah anak-anak yang menghuni panti itu sebanyak 40 orang yang masih sekolah dari tingkat SD, SMP dan SMA sederajat.

“Untuk biaya pendidikan anak-anak, kami telah berutang sebesar Rp10 juta kepada pihak sekolah. Biaya pendidikan bisa diutang, tetapi biaya makan kemana kami harus berutang? Selama ini, biaya makan untuk anakanak hanya bersumber dari Pemkab Kampar. Hal tersebut sudah berlangsung sejak panti ini berdiri tahun 1996 hingga sekarang.

Sementara sumber biaya yang masuk dari masyarakat dan pihak ketiga boleh dikatakan minim untuk panti,” terang Yurnalis.

Kalau seandainya dana dari Pemkab Kampar melalui Dinas Sosial Kampar tidak cair dalam Minggu ini, imbuhnya, makan 40 orang anak penghuni akan terancam karena kas panti telah menipis. Satu-satunya yang diharapkan pihak untuk membiayai ma-

kan anak penghuni panti adalah dana bantuan dari Dinas Sosial Kampar tersebut.

Pernyataan yang sama juga disampaikan pengasuh Panti Asuhan Kasih Ibu lainnya Zuliar .

Menurutnya, belum cairnya dana

dari Dinas Sosial Kampar sangat menganggu konsentrasi belajar anak, sehingga mereka tidak fokus untuk belajar.

“Anak-anak sering bertanya kepada kami. Hal ini juga menjadi pemikiran bagi mereka,” tandasnya.

Hingga berita ini diturunkan Kepala Dinas Sosial Kabupaten Kampar Zamzamir belum berhasil dikonfirmasi Vokal. Saat dihubungi via ponselnya, ponsel yang bersangkutan sedang dalam keadaan tidak aktif. (***)

BNK Agendakan Sosialisasi Anti Narkotika BAGANSIAPIAPI(VOKAL)-Komitmen Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rokan Hilir (Rohil) bersama Badan Narkotika Kabupaten Rohil dalam memberantas penyalahgunaan narkoba cukup tinggi. Hal ini dibuktikan dengan rencana agenda rutin BNK yang akan menggelar sosialisasipada 15 kecamatan se-Kabupaten Rohil.

“Ya, sifatnya lebih kepada pengarahan ke sekolah-sekolah dan kaum remaja, dengan harapan dapat menjauhi narkoba karena dapat merusak generasi muda. Tahap awal kunjungan direncanakan ke Kecamatan Pasir Limau Kapas, Selasa (9/10) mendatang,” ujar Wakil Bupati (Wabup) Rohil H Suyatno ketika dikonfirmasiVokal, Sabtu (6/10).

Dikatakan, kegiatan BNK tersebut bukan hanya berhenti pada 1 kecamatan saja. Kunjungan akan dilakukan secara bertahap dengan melibatkan unsur Dinas Kesehatan (Diskes) Rohil dan pihak kepolisian.Sasaranya pada 15 kecamatan, utama-

nya ke sekolah dan masyarakat.

Sebagai langkah awal, imbuhnya, BNK sedang menyusun agenda serta penyiapan materi kegiatan.

Dengan anggaran terbatas, BNK tetap eksis memberikan penyuluhan anti narkoba, sehingga kasus penyalahgunaan narkoba dapat diminimalisir, khususnya diwilayah Kabupaten Rohil.

Ditambahkan Wabup, upaya memaksimalkan kegiatan penyuluhan dan sosialisasi ke daerah bertujuan untuk meningkatkan kesadaran hukum masyarakat mengenai bahaya penyalahgunaan narkoba. Hal itu dikarenakan narkoba paling rentan merusak mental dan perilaku kaum remaja.

“Tidak ada kata bosan untuk penyuluhan ini.

Harapan kita Kabupaten Rohil akan terbebas dari bahaya narkoba. Apalagi jalur perairan Rohil dikenal sangat rawan. Makanya, dalam mengantisipasi masuknya narkoba dibutuhkan bantuan dari semua pihak,” tegasnya. (bin)

Dinas PU Riau Diminta Komit Bangun Jalan Lintas BAGANSIAPIAPI(VOKAL)-Dinas Pekerjaan Umum (PU) Riau didesak menggesa pengerjaan jalan untuk membuka keterisoliran dengan menuntaskan pembangunan jalan penghubung lintas pesisir yang terentang dari Pedamaran, Kecamatan Pekaitan ke Kecamatan Kubu hingga Sei Daun, Panipahan, Kecamatan Pasir Limau Kapas,Kabupaten Rokan Hilir (Rohil).

Pemprov Riau diharapkan tidak menghentikan komitmennya, karena perbaikan akses jalan tersebut sudah sejak lama didambakan masyarakat.

Desakan ini dikemukakan anggota DPRD Rohil Abu Khoiri saat dihubungVokal, Minggu (7/10) di Bagansiapiapi. Ditegaskan Abu Khoiri, Pemprov Riau jangan sampai memun-

culkan kesan pembiaran. Apalagi, menurutnya, masyarakat seharusnya telah bisa menikmati pembangunan dengan baik seiring semangat reformasi dan otonomi daerah yang berjalan sejak belasan tahun ini.

“Jalan lintas Pedamaran, Kubu hingga ke Sei Daun,Panipahan itu sebagian besar belum bertimbun. Kita mendesak pembangunannya dituntaskan tahun 2013 mendatang,” ujar Abu Khoiri.

Menurutnya, pihaknya perlu mengingatkan hal ini, terutama kepada legislator tingkat Provinsi yang berasal dari daerah pemilihan Rohil-Rohul yang disebutnya punya peranan penting dalam mendorong percepatan pengerjaan jalan itu.

“Apalagi saat ini sedang berlangsung KUA PPAS di tingkat provinsi. Anggota legislatif kita punya beban moral dari masyarakat yang mendukungnya untuk mendorong selesainya akses jalan itu,” paparnya.

Sekretaris Komisi III DPRD Rohil ini mengkritisi masih minimnya alokasi anggaran yang seolah-olah diberikan dengan separuh hati.

“Kalau hanya Rp20 miliar hingga Rp30 miliar, tentu saja tidak bisa maksimal.

Saat ini warga dari Panipahan belum bisa mengakses jalan dengan baik menuju Kecamatan Kubu. Demikian juga sebaliknya, karena belum selesainya timbunan itu,” sebutnya.

Menurut informasi yang diketahuinya, pada awalnya sempat digelontor-

kan anggaran Rp360 miliar dari provinsi untuk pengerjaan jalan itu, yang diproyeksikan rampung dari waktu 2008 hingga 2012.

“Namun hingga saat ini kondisinya masih belum bisa ditembus, padahal itu adalah kewajiban pihak provinsi.

Pemerintah kabupaten hanya bertanggung jawab untuk pembangunan jembatan saja,” ujar Abu Khoiri sembari mempertanyakan komitmen provinsi.

“Kita minta penegasan dari provinsi.

Begitu juga dukungan dari kalangan legislatif, khususnya dari daerah pemilihan Rohil-Rohul yang duduk di DPRD Propinsi untuk memberikan serta mencurahkan perhatian terhadap masalah ini,” pungkas Abu Khoiri. (bin)

JAMU SEHAT PRIA Kapsul “Urat Madu” Obat Kuat & Tahan Lama. Depkes 053348661.

Aneka Sablon Jl. Nangka 2 Dumai Harga Perdus Rp.100rb.

1 Sachet 2 Kapsul Rp.20rb.

Hub: 0852 78766357

KEDAI KOPI SULI Menyediakan : -Mie Hok Kien -Mie Kangkung Belacan -Mie Ayam/Pangsit -Mie Pangsit Goreng -Lo Mie/Fumi/Siram/Goreng -Bubur Ayam Hongkong -Nasi Capcai -Nasi Goreng Sea Food -Cap Cai Goreng/Kuah -Kwetiau Siram Sea Food Pesan Antar Jl. Belimbing No. 100 D Pekanbaru Telp. 0761 7755 662

TANAKA ELECTRONIC

Menjual : Berbagai Macam Perlengkapan Elektronik Audio Video Jl. Diponegoro/Sukajadi No. 124 Telp. (0765) 36571 Dumai

Penanggung jawab/Redaktur: DELFI INDRA

PACIFIK AUDIO

DUNIA DIGITAL

Menjual : Accesoris Mobil, Variasi, Audio, Kaca Film, Jok Mobil, Salon Luar & Dalam, AC Mobil dll Alamat: Jl. Diponegoro/Sukajadi No.92 Dumai - Riau

Computer & Electronik Equipment Hubungi : Jl. Hasanuddin / Ombak Telp. (0765) 439997 / 439978 Dumai

Perwajahan : ANDIXER

21

EDUKASI SENIN

8 Oktober 2012/ 22 Zulkaidah 1433 H

HARIAN VOKAL

LINTAS

Ciptakan Generasi Emas Sejak Usia Dini PEKANBARU(VOKAL)- Memberikan pendidikan pada anak usia dini dianggap sangat menentukan perkembangan sebagai generasi ‘emas’ di kemudian hari. Pendidikan kepada anak sejak usia dini juga sangat menentukan perkembangan kedewasaan anak-anak.

Hal ini ditegaskan pengamat pendidikan Provinsi Riau, Miko Lesmana, saat dihubungi wartawan, Minggu (7/10). Menurutnya, cara mengatasi kenakalan generasi muda yang dewasa ini semakin marak dan meresahkan, bisa diatasi dengan memberikan pendidikan yang matang kepada usia dini.

“Memberikan pendidikan pada anak usia dini itu sangat menentukan perkembangan anak di kemudian hari. Secara naluri, keluarga (terutama orang tua) merupakan pendidik pertama dan utama ketika anak dilahirkan. Dan juga tidak terlepaskan peranan guru sangat perlu,” katanya.

Lebih lanjut dikatakan Miko, di usia dini daya ingat anak-anak akan sangat tajam. Makanya itu orang tua harus bisa memberi contoh dalam kehidupan sehari-hari pada kegiatan positif.

Pendidikan sejak usia dini ini salah satu hal bentuk penyelenggaraan menitikberatkan ke arah pertumbuhan.

“Pendidikan sejak usia dini merupakan salah satu bentuk penyelenggaraan menitikberatkan pada peletakkan dasar jiwa,” katanya.

Di kesempatan itu Miko mengatakan, dengan pendidikan usia dini ini akan dapat membawa ke arah pertumbuhan yang baik. Kemudian mengarah perkembangan fisik, kecerdasan, berbahasa/ komunikasi, daya pikir, daya cipta, emosi, spiritual, dan sosial dalam kehidupan nantinya.

Apalagi lanjutnya, dalam UU Nomor 20/2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Pasal 28 secara jelas dan tegas menyatakan pendidikan anak usia dini tidaklah hanya dibatasi pada pendidikan jalur formal semata. Tetapi juga bisa dari pendidikan non-formal. (rul)

Kurikulum Antikorupsi Perlu Dikembangkan JAKARTA(VOKAL)-Friksi yang terjadi antara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Polri seakan menjadi momentum semakin gencarnya kampanye gerakan antikorupsi. Banyak pihak yang menyatakan “perang” terhadap korupsi dengan cara mendukung KPK unRETNO LISTYARTI tuk mengusut tuntas semua kasus korupsi.

Retno Listyarti, Ketua Ketua Ikatan Guru Civic Indonesia (IGCI) mengatakan, perlu adanya semangat antikorupsi dalam kurikulum pendidikan nasiona l. Pendidikan antikorupsi, menurutnya, penting dan harus disampaikan kepada siswa dengan cara yang lebih kreatif.

“Ada dua hal yang belum dimuat kurikulum, semangat multikultural dan antikorupsi. Bukan sekadar hafalan, melainkan sajikan dengan cara tematik dan perluas ruang diskusi,” kata Retno dilansir kompas.com, Minggu (7/10).

Sekretaris Jenderal Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI) ini juga mengimbau sekolah mulai membuat gerakan siswa untuk mendukung KPK melawan korupsi. Baginya, tak ada alasan sekolah untuk melarang lahirnya gerakan seperti itu karena akan memberi dampak positif untuk nalar dan pembentukan sikap peserta didik.

“Jangan kaget kalau ada gerakan murid mendukung KPK memberantas korupsi, dan sekolah tak boleh melarang. Anak SMA bisa diberikan materi yang lebih khusus, tapi anakanak di SD cukup diberikan asupan untuk melatih kejujuran,” katanya.

Sebelumnya, Retno bersama puluhan anggota FSGI ikut bergabung dalam barisan yang menyerukan dukungan pada KPK. Alasannya, pendidikan yang berkeadilan dan berkualitas tak akan terwujud jika pemberantasan korupsi belum selesai dilakukan. (kpc/mza)

Ponpes Anti Tawuran Pelajar JAKARTA(VOKAL)-Direktur Pesantren Kementerian Agama (Kemenag), Ace Syaifuddin, mengatakan sistem pendidikan pesantren berpotensi menurunkan tingkat tawuran antar pelajar.

Menurut dia, kontrol ketat dari pihak pendidik seperti yang diterapkan di pesantren bisa membantu pengawasan perilaku peserta didik.

“Peran kiai dan santri senior bisa sebagai kontroller perilaku para santri,” ujar Ace, akhir pekan lalu.

Ace mengatakan, pondok pesantren (ponpes) mampu mewadahi para santri tidak hanya di dalam pendidikan agama dan penyaluran potensi, tetapi juga pemberian keteladanan perilaku. Hal tersebut, sebut Ace, tidak terlepas dari peran sentral kiai sebagai pendidik dalam ponpes.

“Perilaku kiai sebagai pendidik utama serta santri senior menjadi rujukan akhlak para santri dalam bertingkah laku,” tutur Ace. Sistem pendidikan asrama yang diterapkan ponpes, lanjut Ace, juga memudahkan pengawasan para santri. Oleh karena itu, kata Ace, selama ini belum pernah terdengar tawuran antar pesantren.

“24 jam mereka (para santri) kan diawasi, selain mendapatkan pendidikan agama dan akhlak. Tidak hanya transfer ilmu tetapi juga keteladanan dalam berperilaku ditekankan.

Tidak ada waktu untuk mereka selain belajar dan mengembangkan diri. Berbeda dengan sekolah umum yang kontrol pendidiknya terbatas,” ujar Ace. (rol/mza) Penanggung Jawab/Redaktur: MARZULI ADI

NET

KEMBANGKAN BAKAT - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mendorong pihak sekolah dan orangtua mengembangkan bakat dan minat dari setiap peserta didik, salah satunya dengan ekstrakurikuler Pramuka.

Siswa SMAN 4 Pekanbaru Dipungut Rp400 Ribu Per Orang Bangun Musala Sekolah PEKANBARU(VOKAL)-Orang tua siswa Sekolah Menengah Atas Negeri (SMUN) 4 Simpang Tiga, Pekanbaru, mengeluhkan kebijakan kepala dan komite sekolah yang meminta sumbangan sebesar Rp400 ribu per siswa untuk pembangunan musala di lingkungan sekolah.

LAPORAN: ZULFIKRI/PEKANBARU

Meskipun tujuannya baik, namun dalam Agama Islam setiap Muslim yang beribadah tidak merasa terpaksa. Kenyataannya, pihak SMA Negeri 4 terkesan memaksakan kehendak kepada orang tua atau wali murid menyumbang sebesar Rp400 ribu per murid untuk pembangunan musala.

Salah seorang orang tua siswa yang tidak ingin disebutkan namanya karena khawatir nanti anaknya diinterpensi oleh pihak sekolah menyebutkan, dalam rapat komite sekolah bersama wali murid, banyak orang tua merasa keberatan dengan kebijakan pihak sekolah yang mewajibkan setiap siswa menyumbang sebesar Rp400 ribu per murid, namun pihak sekolah tetap dengan keputusannya

Dana Sertifikasi Guru Disalurkan Pekan Ini yang telah ditentukan.

P E K A N B A R U Hal ini terjadi karena (VOKAL)-Dinas PenDisdik Pekanbaru sejak didikan (Disdik) Kota beberapa bulan belakaPekanbaru berencana ngan masih disibukkan akan menyalurkan tundengan verifikasi data jangan sertifikasi guru ratusan guru yang baru triwulan II tahun 2012 terdaftar sebagai pedalam pekan ini. Tunnerima dana sertifikasi jangan ini diberikan pada tahun ini. kepada guru yang telah "Tahun ini kan ada pemelengkapi berbagai ZULFADIL nambahan ratusan guru persyaratan yang telah sebagai penerima sertiditetapkan.

"Insya Allah pekan depan su- fikasi. Jadi kita harus menyesuaikan dah tersalurkan dana sertifikasi antara gaji pokok mereka dengan tersebut. Kita sudah ajukan pen- dana sertifikasi. Ini butuh waktu cairan ke Bagian Keuangan Set- lama dan baru saja selesai, madakab Pekanbaru. Jika adminis- kanya baru kita ajukan untuk pentrasi lengkap, bisa segera di- cairan. Keterlambatan ini bukan distribusikan ke rekening masing- kesengajaan Disdik," terang Zul. Selain disibukkan verifikasi masing guru yang terdaftar sebagai penerima sertifikasi ," ung- data guru yang baru terdaftar sekap Kepala Disdik Kota Pekan- bagai penerima dana sertifikasi, pihaknya juga disibukkan debaru, Zulfadil, akhir pekan lalu.

Zulfadil mengakui, pembaya- ngan validasi data para guru ran dana sertifikasi guru tahap penerima sertifikasi yang sudah dua ini terlambat dari waktu meninggal dunia. (abd)

tersebut.

“Pihak sekolah ingin membangun musala di areal sekolah dengan anggaran dana Rp200 juta. Mereka membebankan anggaran tersebut kepada 500 siswa yang bersekolah di sana. Setiap siswa dikenakan biaya Rp400 ribu yang bisa diangsur sebesar Rp100 ribu per bulan,” jelasnya.

Disampaikannya, bukannya dirinya tidak ingin membantu pembangunan musala, tetapi kalau sumbangan dipatokkan, Ia tidak mampu bila harus diselesaikan dalam waktu 4 bulan.

“Tapi kalau mereka meminta secara sukarela, saya tentu tidak akan keberatan karena ini merupakan ibadah juga bagi saya,” imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru Zulfadil menyebutkan, untuk sumbangan pembangunan musala di areal lingkungan sekolah semestinya pihak sekolah maupun pihak komite tidak boleh memaksa kehendak.

“Pihak sekolah tidak boleh memaksakan wali murid untuk menyumbang, apalagi dalam bentuk ibadah. Meskipun dia (wali murid, red) mampu, tapi itu harus dengan keiklasan. Jadi sebaiknya jika sekolah ingin meminta sumbangan, lebih baik diminta dengan kerelaan hati saja, jangan sampai ada unsur paksaan,” jelas Zulfadil.

Disambungnya, jika memang ada kesepakatan, mestinya pihak

sekolah dan komite juga harus memikirikan bagaimana dengan wali murid yang tidak mampu.

Apakah digratiskan atau ditanyakan kepada sampai berapa bulan mereka bisa menyanggupinya.

“Jadi kalau memang ada unsur paksaan dan intervensi kepada wali murid untuk menyumbang, maka ini akan segera saya hentikan, karena ibadah tersebut tidak dapat dipaksakan,” jelas Zul. Zulfadil mengungkapkan, APBD Pekanbaru memang tidak menganggarkan pembangunan musala, karena itu pihak sekolah harus mencari donator yang ingin menyumbangkan sedikit hartanya untuk rumah ibadah , tetapi tidak dengan paksaan. (***)

Komisi III Minta Disdik Hentikan ANGGOTA Komisi III DPRD Pekanbaru, Darnil saat diminta tanggapannya mengenai masalah ini menegaskan, kebijakan pihak sekolah dalam hal ini sudah tidak sesuai koridor dunia pendidikan.

Untuk itu, Ia meminta Dinas Pendidikan Pekanbaru segera memanggil pihak sekolah SMA 4 untuk menyelesaikan masalah ini.

“Dalam Islam jelas disampaikan bahwa seseorang dalam beribadah tidak ada unsur paksaan, namun kenapa pihak sekolah dan komite dalam kasus ini terkesan memaksa anak didiknya menyumbang dalam pembangunan musala?” tanya Darnil.

Ditambahkannya, jika Kepala

Dinas Pendidikan tidak dapat menyelesaikan persolaan ini, DPRD Pekanbaru khususnya Komisi III akan memanggil pihak terkait untuk hearing, sebab menurutnya banyak orang tua murid yang keberatan dengan kebijakan sekolah ini.

“Mungkin saat rapat komite beberapa wali murid enggan berkomentar, karena mungkin mereka takut nanti anaknya dikucilkan dari sekolah. Namun karena ada laporan seperti ini, kita menilai bahwa telah terjadi keberatan dari wali murid atas keputusan tersebut,” ujar Darnil.

Di samping itu, Darnil menilai bahwa kehadiran komite sekolah

saat ini tidaklah untuk membela kepentingan wali murid, melainkan membela kepentingan sekolah bagaimana dapat meraup rupiah dari wali muridnya.

“Saat ini banyak keputusan komite sekolah merupakan hasil rekayasa dari sekolah dan seluruhnya telah diatur oleh kepala sekolah untuk meloloskan tujuan mereka. Inilah yang sangat kita sesalkan sekali” sebut Darnil.

Kepala SMA 4 Pekanbaru, Khaidir, saat Harian Vokal menghubungi melalui telepon selulernya, tidak mau menjawab meski telepon selulernya aktif. Saat dikonfirmasi melalui sms, juga tidak ada jawaban. (zul)

Ratusan Peserta Ikuti Sosialisasi 4 Pilar Demokrasi PEKANBARU(VOKAL)-Lebih dari seratus peserta yang terdiri dari kaum muda, mahasiswa dan umum memadati aula Payungsekaki Hotel Mona Pekanbaru,

Jalan HR Subrantas Panam, Sabtu (6/10). Mereka datang untuk mengikuti sosialisasi MPR-RI tentang empat pilar kehidupan berbangsa dan bernegara (Pancasila, UUD, NKRI, dan Bhineka Tunggal Ika).

Acara yang ditaja oleh Relawan Perjuangan Demokrasi (Repdem) DPD Provinsi Riau ini menghadirkan narasumber anggota DPR-MPR RI Dapil 1 Riau, Ian P Siagian. Selain Ian, narasumber lainnya yakni akademisi Taufiqal Hulam yang kini menjadi pengajar di Fakultas Hukum Universitas Lancang Kuning (Unilak) Riau.

Dalam pemaparannya, Ian P Siagian yang bertugas di Komisi IV DPR RI dan juga politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) menyebutkan, sosialisasi 4 Pilar Demokrasi ini

adalah program pemerintah.

Kedatangan para peserta sosialisasi dalam acara ini diharapkan menjadi penyuluh, pemberitahu kepada masyarakat lain tentang 4 Pilar Demokrasi.

Ian menambahkan, masingmasing anggota dewan wajib mensosialisasikan 4 Pilar tersebut dengan harapan 4 Pilar ini menyebar ke semua lapisan masyarakat. Karena, makna 4 Pilar demokrasi penting dihayati, diamalkan dan disikapi secara bijaksana, melihat eksistensi bangsa Indonesia, terdiri dari berbagai macam suku, agama, ras dan budaya.

“Oleh karena itu, Indonesia merupakan negara yang begitu cepat akselerasi demokrasinya.

Indonesia telah diakui dunia sebagai salah satu Negara yang demokratis,” katanya. (hlr/mza)

NET

AKSI DAMAI - Ratusan siswa dan alumni beberapa sekolah menggelar aksi damai pelajar stop tawuran di SMA 1 Jakarta, Jalan Budi Utomo, Jakarta Pusat, belum lama ini. Aksi damai pelajar stop tawuran yang diikuti oleh 20 sekolah ini bertujuan agar para pemuda dan pelajar Indonesia bersama sama untuk menghentikan aksi tawuran yang sudah banyak memakan korban.

Perwajahan: ABDA

22

SENIN

HARIAN VOKAL

ANDALAS

8 Oktober 2012/22 Zulkaidah 1433 H

Tambang Emas di Batangtoru Tetap Beroperasi Karyawan Tidak Jadi 'Dirumahkan' MEDAN (VOKAL) – Pemerintah Provinsi Sumatera Utara memutuskan untuk tidak menutup PT Agincourt Resources yang melakukan penambangan emas di Kecamatan Batangtoru, Kabupaten Tapanuli Selatan, Sumatera Utara.

“Sudah menjadi keputusan, tidak menutup (operasional pertambangan-red),” kata Pelaksana Tugas Gubernur Sumut Gatot Pujo Nugroho di Medan, Minggu.

Menurut Gatot, masalah dan polemik yang muncul terhadap operasional tambang emas itu selama ini masih relatif kecil dan tidak berpotensi menimbulkan hal-hal yang tidak diinginkan.

Pihaknya menilai polemik tersebut muncul disebabkan dua hal yakni rencana perusahaan itu “merumahkan” sebagian karyawan dan kurang sosialisasi tentang pengolahan limbah. “Itu yang menjadi silang-sengketa dan (penyebab) ketidakharmonisan di tengah masyarakat,” katanya.

Melalui pendekatan dan ko-

munikasi yang telah dilakukan, Agincourt Resources telah memutuskan untuk tidak “merumahkan” karyawan, apalagi jika dikaitkan dengan banyaknya pekerjaan yang harus dilakukan.

Setelah itu, pihaknya meminta perusahaan tambang emas tersebut untuk meningkatkan sosialisasi tentang pengolahan limbah dan konsep analisas mengenai dampak lingkungan (Amdal).

Dari analisa yang dilakukan, polemik yang muncul selama ini disebabkan informasi tentang konsep Amdal perusahaan tersebut belum tersampaikan secara menyeluruh dan mendalam. “Kalau informasinya disampaikan secara menyeluruh dan mendalam, saya yakin tidak akan terjadi lagi,” katanya.

Kurangnya sosialisasi tentang pola pengolahan limbah yang dilakukan perusahaan tambang emas di Batangtoru tersebut juga diakui anggota DPRD Sumut Pasiruddin Daulay.

Sebenarnya, kata Daulay, masyarakat hanya mempermasalahkan pengelolaan limbah perusahaan tersebut karena mendapatkan informasi langsung dibuang ke Sungai Batangtoru.

Padahal, fungsi Sungai Batangtoru tersebut sangat vital bagi masyarakat karena dapat dikategorikan sebagai sumber kehidupan masyarakat di daerah itu seperti untuk mandi, mencuci, dan juga digunakan untuk mengairi areal persawahan masyarakat yang luasnya ribuan hektare.

Karena itu, sangat wajar jika masyarakat Batangtoru menentang keras pembuangan limbah ke sungai yang dilakukan perusahaan tambang emas tersebut. “Wajar mereka marah karena merasa sumber kehidupannya dicemari,” ucap politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu. (ant/bos)

INT

DITERJANG ANGIN PUTING BELIUNG-Seorang warga menangis saat rumah miliknya rusak berat akibat diterjang angin puting beliung di Desa Sei Mencirim Kec Sunggal Kab Deli Serdang, Sumut, Minggu (7/10). Sebanyak 43 rumah rusak enam diantaranya rusak berat dan 37 rusak ringan akibat diterjang angin puting beliung disertai hujan deras pada Sabtu malam (6/ 10), namun tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

APBD Perubahan Sumbar 2012

Polres Tanah Datar Tangkap Kayu Ilegal Lima BUMD Kembali Disuntik Modal

BATUSANGKAR (VOKAL) Kepolisian Resor Tanah Datar, Sumatra Barat, berhasil menyita 8,9 meter kubik kayu jenis timbalun tanpa dilengkapi surat-surat. "Ber-

dasarkan informasi dari masyarakat, kami menangkap pemilik kayu olahan tanpa dokumen yang sah di jalan raya Lintau-Batu Sangkar," kata Kapolres Tanah

INT

ANTREAN PANJANG DI MERAK-Ratusan truk terjebak kemacetan panjang di Pelabuhan Merak, Banten, saat akan masuk kapal ferry , Minggu (7/10), akibat 5 kapal ferry rusak dan 2 lainnya masuk jadwal docking.

ELEKTRONIK Hughes Antena Februari Ceria, Sekarang Pasang Indovision, TopTV & Yes TV Cuma 60 Rb. Hub : 0852 6580 8932/62921 (bs luar kota & No. sms) Okervision PKU (group MNC) Skr psg hanya 150 rb, free iuran 1 bln+paket sport&chanel KTV (Chanel Korea) 2 bln, pasti dpt liga Inggris dan EURO 2012. Ayo buruan Hub : 0853.5531.6249. bs psg luarkota Telkom Vision Mau langganan Telkom Vision?? Utk tempat Tinggal, hotel, wisma kantor dll.

Hub : PT Citra Moraland Tlp : 0761 33934 HP. 0813 7802 2471. 0852 6493 9663, Nikmati tonton Kls dunia PT. Aha Multi Scane Jl. Soekarno Hatta Ruko Damai Langgeng Blok B 29 pku, jual & service jembatan timbangan/ Timbangan truck semua merk, kapasitas mulai 20 Ton s/d 100 Ton 0821 7336 9988 / 0761-61077 Ahli Service & Instalasi CCTV Online Pabx (jar, telepon) jar computer/Wireless Servis laptop, Komputer, Kwalitas dan harga ok, bergaransi Layanan Panggilan hub :0812 6638 2800 Elektro Teknik Servis Tukar tambah, pmasangan & pemeliharaan, baru & bekas AC, Spilit/windows, mesin cuci, kulkas, TV. Dispenser, kipas angin, Kompor gas dll hub : 0821 7232 9343 Jl. Srikandi No. 20 Pekanbaru

KOMPUTER Jual NOTEBOOK, Kredit Via Adira Finance di Bitcom Computer Hub Yanti 0852 7144 0554 Menerima Service Komputer, Panggilan, CPU, Laptop, Instalasi network, Warnet, Maintanance, Kamera CCTV dll Telp :0852 1556 8858 Multicom, Jl Delima Panam Service Komputer, alat pendukungnya/ semua jenis printer / jaringan computer. Jual computer, print second+beli, syarat legal. Hub : 0813 2879 3363/4886761 Arvicom Service, Segala kerusakan computer/laptop, printer , jual beli, accessories, dll. Bs antar jemput barang.

Jl inpres simpang ( AURI) Pekanbaru. Hub : 0852 7878 1616 Penanggung jawab/redaktur: BUDI SUSENO

Butuh Tablet PC, Tp Kemahalan? Disini Solusinya, menyediakan tablet PC Merk Samsung galaxy Tab, Apple Ipad, terq, advan dg harga yg sangat bersahabat & nasional baru & bersegel. Hub : 0853 5539 5699

SERVICE Service Panggilan Mesin Cuci, Kulkas, Frezeer, TV, Amplifier, stabilizer, Sound system, kipas angin, instalasi listri dll. Hub : 0812 7518 6233, Bergaransi Sentosa Jaya Teknik, Cuci AC Rumah dan Kantor Rp. 40.000/Unit, Bongkar Pasang dan Perbaikan Langsung siap ditempat, juga melayani Tambah Freon, Hub : 0812 6821 3336/ 0761-3063335 Aries Teknis Service, Ditempat Bongkar Pasang AC, kulkas, Mesin Cuci, Dispenser, Kompor Gas, TV, Dll. Hub. 0761-7620133 / 0813 7173 6031Bergaransi, Melayani Luar Kota Inayah Elektronik, Rental AC, Blower Utk Berbagai Acara, Service AC, Pasang Baru, Mesin Cuci, Kulkas, Stabilizer, Jual Beli Second dan Baru, Hub : 0812 7662 319 / 0852 7865 9636 Berkah AC, Menerima Pasang AC, Service AC, Kulkas, Mesin Cuci, Bongkar Pasang AC, Dll, Hub : 0821 7438 6977 / 0761-7708193 CV Riau Jaya Service, AC, TV, Mesin Cuci, Dispenser, Kulkas. Hub : 0761-7086113 / 0813 7885 3641 Melayani Kontrak/Luar Kota Jaya Service, Ditempat, Bongkar Pasang, AC, Kulkas, Mesin Cuci, TV, Hub : 0761- 4851640 / 0813 6547 7080

PERCETAKAN PLTHN Sablon & Printing, Daftar Sgr Utk Dilatih Sbg Tenaga Sablon & Printing,Peserta Min SMP, Byr Pelatihan 500 Rb. Lm Pelatihan Lebih Kurang 1 Minggu,Min 10 Org, Syrat : Fhotocopy KTP, Ijzah. Hub : 0812 754 4924 Raja Kartu Nama, Hrg Mulai 100 Rb/ 6 Kotak, Juga Melayani Cetak Brosur, Bon 85 Rb/Rim, Pulpen 3500/Pcs, Jam Dinding 30 Rb/Pcs, Dll : 0813 7849 0050

Datar Ajun Komisaris Besar Teguh Trisasongko di Pagaruyung, akhir pekan.

Pemilik kayu ilegal bernama Ismail, 38, warga Pulau Punjung, Kabupaten Sijunjung, bersama dua rekannya, Afrizal, 40, dan Yarpen, 32.

Saat ini ketiganya dijadikan tersangka dan telah ditahan di sel tahanan Mapolres Tanahdatar untuk proses penyidikan.

Tersangka ditangkap bersama barang bukti kayu olahan yang diangkut dengan kendaraan colt diesel BA 8208 KU, Jumat (5/10) malam, karena mereka tak dapat memperlihatkan dokumen asal usul kayu.

Mereka mengaku mengangkut kayu dari Pulau Punjung hendak dibawa ke Kota Medan, Sumatra Utara. Mereka telah melanggar Pasal 50 ayat (3) huruf h Undang-Undang Nomor 41 Tahun 1999 tentang Kehutanan juncto Pasal 55 juncto Pasal 56 KUH Pidana. (ant/bos)

PEMBIAYAAN Bank ANZ Pekanbaru, Kredit Tnpa Agunan, Syrt Mdh, Bunga Ringan, Ckup FC KTP, FC Krt Kredit,FC Billing & Cover BK Tabungan, Lmit Krt 3 X Pencairan. Nilai Pencairan 4 Jt sd 200 Jt. Hub : 0852 7144 8965 (Nita) Anda Butuh Uang, Cukup Dg BPKB Mobil/Motor, Pencairan Besar, Bisa Take Over, Mobil Anda Di Asuransikan.

Hub : Aldi 0852 7173 6335/0852 689 6612

PADANG (VOKAL) - Sedikitnya Rp45 Miliar rupiah Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) kembali akan mengalir ke lima Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) milik Pemerintah Provinsi Sumatera Barat. Hal itu terpantau dari rincian struktur belanja daerah dalam penyampaian Nota Pengantar APBD Perubahan Provinsi Sumatera Barat 2012 oleh Gubernur Sumatera Barat Irwan

PADANG (VOKAL) - Setelah beberapa hari kabut asap di Kota Padang mulai hilang, hari ini kembali terlihat menyaput sebagian besar angkasa Kota Padang, Minggu (7/ 10).

Seperti terpantau di beberapa sudut di Kota Padang kabut asap yang menyelimuti sejak pagi juga

Dijual Rumah: Terletak JLN.SULTAN

KESEHATAN /KECANTIKAN / PIJAT /LULUR

Dijual Rumah, Jl. Gunung Agung No. 4 Pintu Angin Pku. LT/LB : 600 M/250 M. SHM. Lok : Sangat Strategis, Tengah Kota, Siap Huni..Hrg 1,4 M..Nego Hub : 0812 7640 092/0812 6895 1160

SUI Message, Anda Ingin Rileks & Bugar Kami Siap Untuk Anda, Melayani Panggilan & Hotel, Silahkan Call Ke 0853 6446 2702

Penambahan Modal Usaha, Sahabat Soempurna Sistem Syariah, Biaya Ringan Bisa Take Over, Jaminan Berupa SKGR, SHM, BPKB, Plafon 5-500 Jt, Syarat Berlaku Hub : Mahlil 0852 1366 4240

Melur Jaya, Melayani Urut Tradisional, Shiatsu, Thai, Dll. Alamat Jl. Melur Bawah No. 19 H & Arengka 1 (Komp. Taman Malibu Blok C-1), Hub : 0813 6568 6749 & 0813 7046 6883

Butuh Dana Cepat, Cukup Jaminkan BPKB Motor Anda, Proses Cepat Bagi yg Berminat Hub : 0761 - 861156 HP. 0852 7208 1133 / 0812 7632 738 Beli motor anda dgn harga tinggi

SEDOT WC / SUMUR BOR Ahli Mampet, Specialis WC Mampet, Sedot WC, Sedot Tinja, Saluran Air Mampet,Wastafel Bathub, Dll. Tanpa Bongkar & Tanpa Bahan Kimia, Bergaransi.

Hub : 0761-7709422 / 0813 7115 5556 Raja Mampet, Mengatasi WC Mampet, Saluran Air, Bathtub, Cuci Piring,Sedot Tinja Dll, Bergaransi hub : 07614801744/0813 6540 2539 Jasa Mobil Tinja, Spesialis Sedot Tinja, Sedot WC, Wc mampet, Saluran Air Mampet,Westafel, Tanpa Bongkar Tanpa Kimia, Bergaransi Hub : 0761766 7321, 082172941118 Mobil Tinja, Sedot TPM, Mengerjakan Sedot WC dan Saluran Air Yg Tersumbat Tanpa Dibongkar, Bisa Kontrak dan Harian, Bisa Dalam dan Luar Kota, Hub : 0812 754 7635 / 0761-7621273

disertai mendung yang pekat di sebelah timur atau bagian hulu Batang Kuranji.

Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini, untuk mewaspadai kabut asap yang diperkirakan akan menyelimuti sebagian besar daerah Sumatera Barat

Mobil Tinja, Sedot WC, WC Tersumbat, Saluran Air Yg Ter-sumbat. Tanpa Di Bongkar. Hub : 0812 7650 812/0761481 2882/0813 7879 1979

Butuh Dana Cepat, Cukup Jaminan BPKB Motor/Mobil Anda, Motor Th 2002, Mobil Th 1990, Proses Cepat dan Bisa Bantu Take Over Baik Mobil/ Motor, Hub : Herman 0852 1066 5860

Anda Butuh Dana Cepat, Cukup Jaminkan BPKB Mobil/ Motor Anda, Proses Cepat 1 Hari Langsung Cair, Data-Data Anda Bisa Di Jemput/ Diantar Ke Kantor Kami. Bagi yg Berminat Hub : 0813 7194 5978

PT Bank Nagari direncanakan akan mendapat alokasi penyertaan modal sebesar Rp40 Miliar, sementara PT Askrida mendapat alokasi penyertaan modal sebesar Rp2,5 Miliar dan PT Grafika serta PT Dinamika masing-masing mendapat Rp1 Miliar. Sedangkan PT ATS mendapat jatah Rp500 juta. Sisa SILPA Rp54,110 miliar akan dialokasikan sebagai deposito pada PT Rajawali Corp. (pmc/bos)

Kabut Asap Masih Selimuti Kota Padang

Dahlia Bersaudara(Terapi kesehatan), Urut Tradisional, Anda Ingin Rileks, Pijat Refleksi, Luluran dan Pemijatan,Totok Seluruh Badan dan totok Wajah Kecantikan Tanpa Jarum pakai acupoints Health care Apparatus Alamat : Jl Rajawali Gg Anggrek No 69 Sukajadi Hp : 0821.7234.4679

Pinjam Dana, Modal Usaha, Syarat : BPKB, Sertifikat Tanah. Hub : Vika : 0812 1503 9917, Harto : 0853 6306 7955

Prayitno.

Ke lima BUMD yang mendapat kucuran anggaran sebagai penyertaan modal tersebut adalah PT Bank Nagari, PT Askrida, PT ATS, PT Grafika dan PT Dinamika. " Dana ini berasal dari Sisa Lebih Penggunaan Anggaran (SILPA) yang belum dimanfaatkan sekitar Rp99,110 Miliar," kata Irwan Prayitno kepada padangmedia.com akhir pekan.

Hellen Massage, Menerima Panggilan Hotel, Semua Treatmen, Tradisional Massage, Thaikombo Massage, Tenaga Profesional Buka 24 Jam. Hub : 0821 6912 9918 Urut Tradisional Bu Sri, Melayani urut tradisional, Urut Hamil, Terkilir, Badan Capek2, Turun Perut, Salah Urat dan Luluran. Alamat : Jl. Kereta Api gg Pokat, HP. 0813 6869 4981,

PROPERTI / RUKO DIJUAL / TANAH Dijual Ruko, 6 Pintu di Jl. T.Bey. Simpng 3, Tiang Pancang Beton, 2 ½ Lt, Progress : Parkir Luas SHM, Terjual 4 Unit, Sisa 2 Unit. Hub : 0812 7571 9719, 0853 6568 7000 Dijual, 1 Unit Ruko 1 Lantai Lngkap Dg Usaha Bengkel & Sku Cdang, Lokasi Strategis, Jl. Bukit Barisan/ Kapau Sari, Lt 5 x31, LB 5x20, SHM IMB, Hrg 385 Jt Nego di Tmpat, Hub : 08127688223 Dijual Ruko, 2 Lt, di Komp Paninsula, Jl. Nangka dkt SKA, Kos aktif, full keramik, tambah bangunan Di blk, listrik 2200 watt. Hub : 0761-7004878 Dijual Cepat, Ruko Dlm Komp Nangka 2 Lt, 3 Unit, Hrg Nego dan Rumah 2 Lt di Villa Bunga Raya LB 100 LT 128. Hub : 0853 5571 8181/ 9841001 Ruko Dikontrakan, 2 Unit Ruko 3 Lantai Komplek Pertokoan Metropolitan City Giant. Yg Berminat Hub : 0817 6757 907/0812 7567 6640

SYARIF HASYIM NO.29, RT.01 RW.01 KELURAHAN KAMPUNG DALAM, SIAK SRI INDRAPURA, NO.HP.081282503422 DAN NO HP.085271949471 HARGA NEGO.(Lokasi Strategis)

Dijual Rumah, Renovasi Lb 100, Lt 150 KT3, KM 2 Dapur Kitchen Set & Wastafel Full Trali, Listrik 1300 Smur Bor, Paving Blok, Full Krmk, Lok Perum Griya Insan Makmur, Blok A4, 220 Jt. Hub : 081275800736 Dijual Cepat, Rumah Baru Model Minimalis, Sngat Strategis di Jl. Cipta Sari No. 7 A, SHM, IMB Lengkap, PBB Lunas 2011. Dekat dg Kantor DPRD TK 1. Hrg Rp. 700 Jt Hub : 0811 756 674 Perum Vila Fajar Indah I Jl. Fajar Blok C/15. SHM LB/LT 84/150M2 3 KT, 2 KM Listrik 1300 watt. siap huni lokasi strategis 260 jt Hubungi: 0811909843 Dijual Rumah, Tipe 52 Jl. Suka Karya, 500 M Dr Jl. Subrantas Perum Malay Asri 2 Blok A, No. 1 di Belakang Ruko.

Hrg 250 Jt Nego. Peminat Hub : 0831 8795 4759/0853 5634 9458 Dijual, Rumah 2 Unit Jl. Sail Type 77/ 281 M2 dan Type 70/250 M2. Lantai Full Keramik, Pagar Keliling, Halaman Luas. Hub : Pilar Properti 07617785876, 0812 6811 5007 Dijual, Tanah Perumahan 46 x 36 Ada Perumahan Pagar Keliling di Jl. Tanjung Jaya Ujung/Jl. Kandis Ujung Harapan Raya. Hub : Bpk Anto 0812 681 7723 Dijual Tanah, Dekat Villla Sakinah/ Belakang Lembaga Luas Tanah 448 M2 SHM Harga 150 Jt Nego. Ukuran P27 x L 18 Hub : 0853 7495 3800/0853 6486 1975 Dijual Tanah, 20 x 30 Dg Rumah Type 36 di Jl. Purwodadi Ujung, Samping Acik Ponsel Panam. Hub : 0812 751 6494 Dijual Tanah, Luas 5900 M, SHM, Lok Strategis di Tepi Jl. Besar Yos Sudarso Rumbai Tnh Keras & Datar, Bs Masuk Truk Container, Cocok Utk Prumahan, Gudang Kantor, Hrg 350 Rb/M, Nego Hub : 0812 758 6040 Dikontrakkan Rumah, Keramik, Pagar, bisa msk mobil, S.Bor, listrik, 2KT, RT,RK, dpr, 1 KM, Arengka/ Rowo Bening Asabri D6.6 Jt/Th, Kios Dlm pasar panam, 3.5 Jt/Th teras utk jual minum, 200 rb/bln nego hub : 0812 7633 993

karena terdapat puluhan titik api di Provinsi Jambi.

Akan tetapi dalam prakiraan cuaca BMKG hari ini juga diperkirakan akan turun hujan ringan sehingga dengan datangnya hujan tersebut kabut asap akan hilang nantinya. Demikian data yang dirilis BMKG hari ini. (pmc/bos)

Dijual Tanah, Luas 4 Ha, kedataran 85%, cocok utk perumahan. Lok hangtuah ujung blkng RCTI, satu setengah KM dr Jl. Raya Hangtuah. Hub : 0852 7480 6299 Disewakan Tanah, Lok Jl. Arengka 1 Depan Eka Hospital sdh ditimbun, uk 50 m x 176 m Hub : 0812 7601 001/0878 9337 1001 Dijual Segera, Tanah depan SMP 35, posisi ltr U, luas 1.406 M2, SHM, lok simp 3, sangat strategis, kodya pku dan tanah di depan perum bahtera regency, luas 894 M, simp 3 pku. Hub : 0853 7526 0260 Dijual SGR, Sebidang tanah utk uk 463 M2/SHM, lok jl. Murai rumbai lok strategis, pinggir jalan aspal, dekat kantor camat pesisir raya rumbai, pagar jl besar, nego. Hub : 0813 7859 2777/0853 7484 0102

Citra Sari Rental, Menyewakan mobil tahun tinggi Avanza, Xenia untuk bulanan, mingguan dan harian.

Hubungi : 0811 765 325 Rent Car, Perbulan menyewakan mobil Avanza G tahun tinggi, khusus pemakaian perbulan. Hubungi : 0852 7244 2922 PT. Riau Kencana Wisata, Tiket pesawat udara hrg promo. HP 0852 6560 1313/0761-31947. Tiket antar alamat/kirim via email, sewa bus pariwisata, tour & umrah. Jl Monosari No. 2 ( Belakang DPRD Prov Riau) Pku Akbar Rental, Menyewakan mobil Avanza, Xenia, Droping Luar Kota.

Hubungi : 0811 759 071 / 0852 6319 0071

RENTAL / TOUR TRAVEL Mandiri Rental, Menyediakan Mobil Inova, Grand Livina, Avanza, Untuk harian, mingguan & bulanan. Hub : 0852 7870 4900 Charter Murah, Bus Pariwisata ekonomi 27 seat, mobil mewah pajero sport, mobil murah Toyota kijang 1500 CC, mulus, bagasi luas, AC, Rp. 150 rb/12 jam. Hub : 0812 7593 526 Pick Up Rental, Menyewakan Mobil Pick Up 2011 buat angkutan, barang kantor, rumah/kos, dlm kota/luar kota harian/mingguan & bulanan. Hub : 0852 7128 7580/0813 6521 4153 Rental Mobil Avanza, Tahun tinggi utk harian, mingguan, dan bulanan Hub : Succes Rentcar HP : 0813 6560 1031 Rental Mobil Jaya, Menyewakan mobil tahun tinggi, Avanza, Xenia, Innova.

Hubungi : 0853 7403 9993 Rental Alat Berat, Crane Torano, Crawler Crane 35 T, Buldozer CGH, Excavator, Dump Truck Fuso HD, Compactor, Grader 12 H. Hubungi : 0812 7511 245 Garuda Teknik, Menyewakan dan menjual scaffolding (peranca) pindah alamat ke jalan belut No. 1 masuk dari jalan Fajar lb baru barat Hub : 0813 7119 8302 Perwajahan: HASAN

23

PEKANBARU SENIN

8 Oktober 2012/ 22 Zulkaidah 1433 H

HARIAN VOKAL

Tata Batas Riau-Kepri Tuntas LINTAS “Mengangkat Sekda Itu Tak Mudah” PEKANBARU (VOKAL)-Wakil Gubernur (Wagub) Riau HR Mambang Mit mengatakan bahwa untuk mengangkat seorang pejabat menjadi sekretaris daerah (Sekda) itu tidaklah mudah dan harus memiliki tahapan-tahapan yang telah ditentukan.

“Setahu saya belum ada dilakukan proses untuk melakukan pergantian Sekdaprov Riau saat ini. Biar jelas, silahkan juga ditanya kepada Ketua Badan Pertimbangan Jabatan dan Pangkat (Baperjakat) Riau,” kata Wagub, pekan lalu.

Wagub menjelaskan, seorang pejabat yang bisa diangkat menjadi Sekda harus memiliki pangkat yang cukup dan sudah mengikuti pendidikan untuk menjadi Sekda tersebut dan mengikuti tes di Kementerian Dalam Negeri (Kemdagri). Setidaknya gubernur mengusulkan tiga nama yang akan dilakukan pengujian oleh Kemendagri.

“Minimal disusulkan tiga nama, Kemendagri yang akan melakukan fit and propertest. Jadi saya kira tidak mudah mengangkat seorang Sekda itu,” ujarnya.

Wagub menambahkan, para calon itu akan diuji kompetensinya dan kelengkapan adimistrasinya di Kemendagri. Sebab surat keterangan (SK) jabatan seorang Sekda akan dikeluarkan oleh Mendagri. “SK Sekda akan dikeluarkan Mendagri, jadi itu ada prosesnya,” tukas Wagub.

Sebagai informasi, jabatan Sekdaprov Riau Wan Syamsir Yus akan berakhir pada Maret 2013 mendatang. Sebab Wan akan memasuki masa pensiun sebagai pegawai negeri sipil (PNS).

Sejumlah nama yang kini disebut-sebut bakal menggantikan Wan di antaranya Kepala Inspektorat Riau Syamsurizal, Asisten II Setdaprov Riau Emrizal Pakis, Kepala Bappeda Riau Ramli Walid dan Kepala Dinas Pendidikan Riau HM Wardan. (mok)

PEKANBARU (VOKAL)-Pemerintah Provinsi Riau dan Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) akhirnya mencapai kata sepakat soal tata batas perairan antara kedua provinsi.

Kesepakatan penyelesaian tata batas di wilayah laut ini merupakan yang pertama kalinya terjadi di Indonesia.

“Kita (Riau, red) dengan Kepri sudah mencapai kata sepakat terkait tata batas kedua provinsi, ini terjadi sempena HUT Kepri beberapa waktu lalu,” jelas Kepala Biro Tata Pemerintahan Setdaprov Riau M Guntur, pekan lalu.

Menurut Guntur, dicapainya

kata sepakat tata batas antara Riau dengan Kepri yang terletak di wilayah laut itu merupakan langkah maju Riau dan Kepri dalam menyelesaikan tata batas.

Sebab penyelesaian tata batas tersebut tidak memakan waktu yang lama.

LAPORAN: MOKTIAR, PEKANBARU Bahkan yang lebih membanggakan lagi, katanya, penyelesaian tata batas di perairan ini merupakan yang pertama terjadi di Indonesia. “Karena memang untuk wilayah laut itu membutuhkan waktu yang sangat lama, setidaknya ada 53 segmen untuk tata batas Riau-Kepri ini,” ujar Guntur.

Selain itu, demikian Guntur,

untuk tata batas antara Sumatera Barat (Sumbar) dan Riau saat ini tengah dilakukan pemantapan dan akan diterbitkan Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri). “Beberapa waktu lalu kita ke Kemendagri untuk melakukan pemantapan penetapan tata batas Riau-Sumbar.

Dan nantinya akan terbit Permendagri yang ditargetkan Januari 2013 mendatang bisa selesai,” sebutnya.

Menurutnya, penerbitan Permendagri tata batas itu meru-

pakan bagian terpenting agar di kemudian hari tidak akan ada lagi terjadi persoalaan tata batas di kedua provinsi ini. “Jadi untuk Riau-Kepri yang juga telah mencapai kata sepakat baik di atas kertas maupun di lapangan agar juga diterbitkan Permendagri nantinya. Sebelum timbul atau muncul potensi-potensi PAD di areal perbatasan itu, karena akan bisa mengubah pikiran kedua belah pihak. Kita harap Permendagri itu sudah bisa terbit 2013 nanti,” ungkapnya.(***)

PNS Harus Pahami Tugas PEKANBARU (VOKAL)-Direktur Eksekutif Badan Advokasi Publik Riau (BAPR) M Rawa El Ahmady menilai sejumlah pegawai negeri sipil (PNS) di Riau masih belum memahami isi dan makna Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 101 Tahun 2000 tentang Pendidikan dan Pelatihan Jabatan PNS. “Kita berharap PNS yang dilantik dapat memahami arti dan makna dari isi PP Nomor 101 Tahun 2000 itu, agar PNS lebih paham dengan tugasnyha,” katanya, kemarin.

Disebutkannya, keberadaan PNS dengan semangat pengabdiannya harus berorientasi pada kepentingan negara dan masyarakat. Untuk itu dibutuhkan PNS yang berkualitas dan benar-benar mampu menterjemahkan aspirasi masyarakat serta mampu menjawab tantangan.(rul)

SKPD Diminta Ajukan Ranperda PEKANBARU (VOKAL)-Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru meminta sejumlah Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang telah disurati beberapa waktu lalu soal Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) 2013 untuk segera menyampaikan pengajuan Ranperda yang dimaksud.

Demikian disampaikan Kepala Bagian Hukum dan Perundang -undangan Sekretariat Daerah Kota (Setdako) Pekanbaru Yuliasman, pekan lalu. Dia mengatakan, dengan cepatnya pengajuan Ranperda 2013 mendatang diharapkan Ranperda tersebut bisa segera diajukan Pemko ke DPRD Pekanbaru.

“Untuk pembuatan Ranperda pada 2013 ini kita sudah surati sejumlah SKPD yang bersifat teknis seperti DKP, Dinas PU, BLH dan sejumlah SKPD lainnya . Namun sampai saat ini belum ada satu pun dari SKPD itu yang mengajukan Ranperda itu ke kita,” jelas Yuliasman.

Pada 2013 mendatang, demikian Yuliasman, Pemko Pekanbaru hanya akan membuat Ranperda yang bersifat teknis seperti Ranperda pengelolaan sampah, tentang pengaturan galian C, tentang limbah berbahaya rumah sakit (RS), Perda inisiatif Dewan, serta Perda penataan kawasan. Hal itu dikarenakan untuk Perda Retribusi sendiri sudah rampung dibahas dan telah disahkan penerapannya pada tahun ini.

“Yang retribusi sudah selesai semuanya dan juga sudah diterapkan tahun ini. Jadi pada 2013 nanti kita akan fokus untuk pembuatan Perda yang bersifat teknis saja,” terang Yuliasman. (abd)

Kantor DPD RI Akan Bermanfaat PEKANBARU (VOKAL)-Wakil Gubernur (Wagub) Riau HR Mambang Mit menilai keberadaan Kantor DPD RI di Riau akan memberikan manfaat bagi masyarakat dalam menyampaikan aspirasi nantinya. Untuk itu, Pemerintah Provinsi (Pemrpov) Riau diharapkan mendukung rencana tersebut.

“Dulu sewaktu saya masih menjabat sebagai Sekdaprov Riau, pembangunannya direncanakan di simpang jalan menuju bandara atau lahan bekas jembatan timbang dulu. Setelah saya tidak menjabat Sekdaprov lagi, saya kehilangan jejak tentang perkembangan barunya,” kata Wagub, pekan lalu.

Wagub berharap agar Pemprov Riau kembali mencarikan lahan untuk pembangunan Kantor DPD RI di Riau, sebab hal ini juga menyangkut kepentingan masyarakat Riau. “Menurut saya perlu, karena DPD itu adalah wakil rakyat masyarakat di pusat. Tujuan dibangun kantor di Riau agar masyarakat bisa menyampaikan aspirasi, berdialog, mengadakan kegiatan, dan anggota DPD RI bisa komunikasi dengan masyarakat,” ujarnya.

Apakah gedung tersebut nantinya tidak sia-sia mengingat jumlah anggota DPD RI asal Riau hanya berjumlah empat orang, Wagub menegaskan pembangunan kantor nantinya harus disesuaikan dengan jumlah anggota DPD RI asal Riau yang ada.

“Ya disesuaikan saja, karena dalam pembangunan Kantor DPD RI itu kita hanya menyediakan lahan, sementara untuk biaya pembangunan gedung sepenuhnya dari APBN. Jadi ini akan dapat membantu pertumbuhan infrastruktur kita di daerah,” tukasnya.(mok) Penanggung Jawab/Redaktur: ZUKRI SUBAYANG

ANDIKA

SAMPAH MENUMPUK – Meski Riau sudah kedatangan tamu Pekan Paralympic Nasional (Peparnas) XIV, namun sampah sisa perayaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII di area venue Sport Center Rumbai masih menumpuk, Minggu (7/10).

APBD-P 2012 Pekanbaru Disahkan Besok Ranperda PEKANBARU (VOKAL)-Sesuai jadwal yang telah ditetapkan DPRD Kota Pekanbaru, Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) 2012 Kota Pekanbaru bakal disahkan DPRD Pekanbaru pada Selasa (9/10) besok.

Hal itu diungkapkan Pelaksana tugas (Plt) Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Pekanbaru Yuzamri Yakub, pekan lalu. Menurutnya, dengan disahkannya pemakaian APBD-P 2012 nantinya, seluruh program pembangunan yang sedang dilakukan Pemko Pekanbaru pada tahun ini bisa kembali dilanjutkan masing-masing Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemko Pekanbaru.

“Direncanakan besok (Selasa, red) APBD-P 2012 sudah disahkan DPRD. Dengan demikian, program pemba-

ngunan di tahun 2012 ini dan kesehatan. Dan kini dibisa dilanjutkan kembali,” tambah untuk pengadaan jelas Yuzamri. lahan baru dan pembangunan Dalam anggaran APBDIPAL untuk mengurangi penP 2012 Kota Pekanbaru cemaran lingkungan,” sebut sebesar Rp1,7 triliun yang Yuzamri. telah diajukan ke DPRD Menurut Yuzamri, adanya Pekanbaru tersebut, selain pengalokasian anggaran pada masih diprioritaskan untuk APBD-P 2012 untuk pengapendidikan, infrastruktur daan lahan baru tersebut dan kesehatan, juga didimaksudkan agar program prioritaskan untuk pepembangunan fisik yang telah ngadaan lahan baru dan direncanakan Pemko PekanYUZAMRI YAKUB pembangunan Instalasi baru tidak lagi terkendala Pengolahan Air Limbah akibat tidak adanya lahan baru (IPAL) di kawasan Kelurahan Rejosari, sebagai tempat pembangunan.

Kecamatan Tenayan Raya, Pekanbaru.

“Kalau lahan sudah ada, pada APBD “Kalau untuk prioritas tetap atau selanjutnya kita tinggal mengalokasikan masih seperti tahun-tahun sebelumnya anggaran untuk pembangunan fisik saja,” yakni untuk pendidikan, infrastruktur pungkasnya.(abd)

Pengangkatan Honoere K1

Pemko Tunggu Instruksi Pemerintah Pusat PEKANBARU (VOKAL)-Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru masih menunggu instruksi dari Pemerintah Pusat terkait pengangkatan 18 orang honorer Kategori Satu (K1) yang lulus verifikasi beberapa waktu lalu menjadi pegawai negeri sipil (PNS).

Demikian diungkapkan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Pekanbaru Hermanius, baru-baru ini. Dia mengatakan, sesuai instruksi Badan Kepegawaian Negara (BKN) RI, 18 orang honorer K1 yang lulus verifikasi itu paling lambatnya harus diangkat menjadi CPNS sebelum akhir Desember 2012 mendatang.

“K1 belum ada tindak lanjutnya, masih nunggu instruksi. Tim ve-

rifikasi dari pusat masih melengkapi berkas. Dulu kata BKN K1 itu harus tuntas di 2012. Jadi kalau ada instruksi, kita siap saja,” jelas Hermanius.

Sementara untuk honorer K2, sambung Hermanius, pihaknya hingga kini masih menunggu hasil seleksi yang dilakukan BKN RI dan Kementrian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB).

Dia menyebutkan, Pemko Pekanbaru telah mengajukan sebanyak 955 honorer K2 kepada Pemerintah Pusat.

“Jumlah yang kita ajukan itu bisa saja berkurang atau pun tetap, tergantung hasil seleksi yang dilakukan dari pusat. Jadi sampai saat ini kita masih menunggu listing draf CPNS K2 tersebut,” ujar Hermanius.

Setelah adanya listing draf tersebut, demikian Hermanius, honorer K2 yang lulus verifikasi nanti terlebih dahulu akan dilakukan uji publik selama 14 hari. Uji publik ini sendiri sengaja diterapkan Pemerintah Pusat bagi CPNS K1 dan K2 untuk memberikan kesempatan lebih banyak kepada masyarakat, terutama bagi CPNS K2 yang tidak lulus verifikasi untuk mengajukan laporan pengaduan terhadap data yang tidak benar terkait hasil seleksi yang telah dilakukan.

“Dengan uji publik ini pemerintah berharap masyarakat terutama honorer bisa memanfaatkan dengan sebaikbaiknya. Kalau ada data yang tidak benar silahkan laporkan ke BKD. Laporan yang masuk ke BKD akan dikirimkan ke KemenPAN-RB,” tutur Hermanius. (abd)

ANDIKA

Pengelola Aset Akan Dibentuk PEKANBARU (VOKAL)-Komisi B DPRD Riau berinisiatif melahirkan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang pengelolaan aset, mengingat banyaknya aset Riau yang hingga kini belum terkelola dengan baik.

Anggota Komisi B DPRD Riau, Mansyur HS mengatakan, badan pengelola aset secara khusus memang tidak pernah dibentuk sehingga aset yang dimiliki Riau tidak terkelola dengan baik dan profesional. Data dan dokumen aset se-Riau yang sudah ada sejak tahun 2000 lalu, namun hingga kini data dan dokumen tersebut tidak tersusun secara sistematis.

“Aset Riau ini sangat banyak. Sebelum tahun 2000 lalu sudah ada data dan dokumen yang sebenarnya, tapi itu belum sistematis. Kita juga butuh membersihkan data dan melengkapi secara sistematis,” ungkap Mansyur, pekan lalu.

Saat ini, demikian Mansyur, Provinsi Riau sedang dalam penataan aset. Dia berharap dari Ranperda tersebut nantinya akan dibentuk badan khusus untuk mengelola aset Riau. Sedangkan anggaran badan khusus tersebut nantinya akan diambil dari APBD. Tujuannya hanya untuk menyelamatkan aset Riau mengingat perkembangan Riau yang kian pesat dan semakin kompetitif.

Selain itu, sambung Mansyur, Ranperda tersebut nantinya juga mengamanahkan agar badan pengelola aset juga dibentuk di setiap kabupaten/kota se-Riau. Sebab aset yang dimiliki Riau tersebar di seluruh kabupaten/kota yang ada di Riau.

“Ranperda ini mengarahkan agar badan pengelolaan aset juga dibentuk di kabupaten/kota se-Riau. Ini supaya lebih spesifik dalam pengelolaan,” katanya.

Mansyur menambahkan, sejak rencana pembentukan Ranperda pengelolaan aset tersebut, Pemprov Riau seolah-olah kebakaran jenggot. Pasalnya, selama ini Pemprov Riau terkesan lupa atau melupakan aset yang dimiliki Riau. “Sejak diekspos, Pemprov kebakaran jenggot. Berarti Pemprov sendiri pun secara tak langsung menyatakan pengelolaan aset ini sangat penting demi menjaga Riau,” ujarnya.

Sebelumnya, Pemprov Riau akan membentuk badan pengelola venue usai digelarnya Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII di Riau. Diharapkan badan ini nantinya dapat merawat seluruh venue yang ada di Riau.

Kepala Biro Hukum Setdaprov Riau, Kasiaruddin menyatakan, selain membentuk badan pengelola venue, alternaif lain yakni Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) yang juga berfungsi merawat semua fasilitas venue yang saat ini sedang dipertandingkan untuk keperluan PON XVIII. (ynl)

TAK BERFUNGSI - Lampu merah di Jalan Sudirman atau menjelang simpang Jalan Pangeran Hidayat, Pekanbaru tak berfungsi. Foto diambil, Minggu (7/ Perwajahan: PEPEN

CMYK

24 SENIN

Galeri

8 Oktober 2012 / 22 Zulkaidah 1433 H

HARIAN VOKAL

BUPATI Bengkalis Herliyan Saleh menandatangani prasasti saat peresmian Pasar Terubuk beberapa waktu lalu.

BUPATI Bengkalis Herliyan (2 kanan), Wakil Bupati Bengkalis Suayatno (3 kanan), Kepala DPKP Bengkalis Indra Gunawan (kanan), meninjau lokasi Pasar Terubuk.

PASAR Modern Terubuk di Desa Kelapapati, Kecamatan Bengkalis, Kabupaten Bengkalis terus berbenah.

Pasar Terubuk awal diresmikan Bupati Bengkalis H Herliyan pada 29 Februari 2012 lalu, kini menjadi pasar modern yang menjadi salah satu ikon Negeri Junjungan. Hari demi hari sarana dan prasarana di Pasar Terubuk maupun pasar tradisional di Bengkalis terus dibenahi.

Kendati begitu, pasar berlantai dua ini sepertinya masih memiliki kekurangan fasilitas untuk kenyaman para pedagang. Dinas Pasar, Kebersihan dan Pertamanan (DPKP) Kabupaten Bengkalis tetap akomodatif terhadap permasa-

BUPATI Bengkalis Herliyan Saleh (2 kanan), Wakil Bupati Bengkalis Suayatno (kanan), Kepala DPKP Bengkalis Indra Gunawan (kiri), sedang bincang dengan pedagang.

lahan yang dihadapi, baik itu yang dihadapi pedagang maupun pembeli.

Kepala DPKP Bengkalis, H Indra Gunawan terus berkomitmen untuk selalu meningkatkan pelayanan di Pasar Terubuk, baik untuk pada pedagang maupun pembeli. Bagi Pemkab Bengkalis, keberadaan Pasar Terubuk dan pasar-pasar tradisional lainnya merupakan salah satu langkah untuk meningkatkan taraf perekonomian masyarakat Bengkalis.

Pasar Terubuk dan sejumlah pasar tradisional di Bengkalis kini terus berbenah seperti melakukan penghijauan, menggali saluran air (drainase) dan menyediakan tong sampah.

Sehingga kebersihan dan kenyamanan Pasar Terubuk dan pasar lainnya tetap terjaga guna mendongkrak penghasilan para pedagang.

Sartuni, salah seorang pedagang tempe di Pasar Terubuk mengatakan, meski reaksi berjualan di Pasar Terubuk terkadang untung dan terkadang rugi, namun dia merasa nyaman dengan pelayanan dan koordinasi yang selalu diberikan petugas pasar. Sebab seluruh keluhan dari pedagang tetap didengar dan diterima secara akomodatif oleh petugas pasar.***

BEGINILAH kondisi bangunan Pasar Terubuk Bengkalis tampak dari luar.

PEDAGANG ikan di Pasar Terubuk melayani pembeli.

PEDAGANG sayur di Pasar Terubuk menunggu pembeli.

Penanggung Jawab/Redaktur: ZUKRI SUBAYANG

PARA pembeli sedang berbelanja kebutuhan bahan pokok di Pasar Terubuk.

Perwajahan: MUCHNI