Harian Vokal Sumsel

JADWAL IMSAKIYAH 1433 H WILAYAH KOTA PALEMBANG DAN SEKITARNYA Kamis, 9 Agustus 2012 Maghrib/Berbuka : 18:09 Jumat, 10 Agustus 2012 Imsyak : 04:39 Shubuh : 04:49

EDISI 83/TAHUN I 16 Halaman (2 SESI)

HARIAN VOKAL S u m s e l

KAMIS 9 Agustus 2012

Rp2.000, Langganan Rp48.000 (Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)

santun bahasa, lugas menyikapi

CKondisiBebas:Jalan dan Lebaran I L

Mutiara

akap

Ramadhan

“Bahwasanya Rasulullah membangunkan keluarganya pada sepuluh akhir dari bulan Ramadhan, dan setiap anak kecil maupun orang tua yang mampu melakukan shalat.”

(HR: At-Thabarani)

H Yusko

ebaran 1433 Hijriah sudah semakin dekat. Arus kendaraan mudik pun sudah mulai padat. Setidaknya pada H-1 akan menjadi puncak arus mudik Lebaran. Semua moda transportasi, baik darat, laut, dan udara mencapai klimaknya sehari menjelang Lebaran tersebut.

Khusus mudik melalui jalur darat, kondisi jalan adalah hal utama yang harus menjadi perhatian pemerintah. Keluhan pengendara baik di ruas jalan lintas timur, lintas tengah, dan lintas barat Sumatera, masih juga belum dijawab pemerintah dengan tindakan cepat, siap siaga untuk

Bersambung....Hal 7

Langganan Koran: (0711) 777 7272

NDEKS Ancam Istri Tua, Istri Muda Divonis 2 Bulan Ada Tom dan Jerry

BACA HAL

BACA HAL

5

14

http://harianvokal.com/sumsel-epaper/

Ditujah Oknum Anggota TNI Dodikjur Lahat

Usus Anggota Polsek Paiker Terburai

FOTO : SYAFUDIN/VOKAL SUMSEL

LAHAT (VOKAL SUMSEL)- Seorang anggota TNI Sertu DD tiba-tiba mengamuk. Akibatnya, seorang anggota Polsek Pasemah Air Keruh (Paiker) Briptu Jaya Effendi kena tujah (tusuk) pisau komando oleh oknum anggota Dodikjur, Lahat tersebut. Tak pelak lagi, usus polisi itu terburai dan terpaksa dilakukan operasi di RSUD Lahat.

Amien Rais Sebut Penetapan Tersangka Hartati tak Istimewa

Amien Rais

Bersambung....Hal 7

Bersambung....Hal 7

LIPUTAN: SYAFUDIN

Kamar kos yang ditempati Briptu Jaya Effendi porak poranda setelah dirinya ditikam oleh oknum anggota TNI Sertu DD, Rabu(8/8) malam.

JAKARTA (VOKAL SUMSEL)--Pengusaha kondang Sri Hartati Moerdaya dijadikan tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam kasus suap Bupati Buol, Sulawesi Tenggara.

Namun, mantan ketua MPR Amien Rais, menanggap pesimistis akan penuntasan kasus ini.

“Jadi nanti pelan-pelan dan kemudian nanti akan hilang juga,” ujar Amien usai berbuka puasa bersama di Rumah PAN Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, Rabu (8/8).

Amien yang juga mantan ketua MPR bahkan menanganggap kasus Hartati Moerdaya ini akan berakhir tanpa ketuntasan. Seperti halnya kasus Bank Century dan BLBI. “Bahasa Jawanya ‘Sami Mawon’,” katanya.

Sebelumnya, Amien juga mengatakan pesimis akan tuntasnya kasus-kasus korupsi bersakala besar.

Terutama kasus dugaan korupsi pengadaan simulator SIM oleh Korlantas Mabes Polri. Bahkan katanya, sekalipun Presiden turun tangan, kasus tersebut akan mandek juga.

Entah setan apa yang telah merasuki otak seorang Sertu DD yang tinggal di Desa Nantal, Kecamatan Kota, tersebut.

Tanpa ba bi bu lagi, prajurit Dodikjur Lahat ini, nekad melakukan Briptu Jaya Effendi, warga Gang Cempaka, Kelurahan Kota Baru, Kecamatan Kota Lahat tersebut. Peristiwa berdarah antara oknum anggoat tersebut terjadi, Rabu (8/8) malam tatkala umat Islam tengah melakukan shalat tarawih, sekitar pukul 18.45 Wib di tempat rumah kos milik Jumlek, anggota DPRD Lahat di Gang Cempaka.

Berdasarkan informasi yang dihimpun di lokasi kejadian, peristiwa penusukan tersebut bermula saat Briptu Jaya bersama kedua rekannya, Briptu Nopriansyah dan Briptu Anggoro tengah berkumpul di ruangan tengah lantai dua rumah kost yang disewanya. Selain ketiganya, ruangan tersebut

Jelang Lebaran, Oknum Kejati Sumsel Sambangi Pejabat OI INDRALAYA (VOKAL SUMSEL)--Lagi-lagi oknum Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumsel mendatangi SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) di Kabupaten Ogan Ilir (OI) dan ini merupakan kali ketiga setelah beberapa pekan yang lalu oknum berinisial NZ dan Hr mendatangi PU BM dan Transmigrasi, tapi kali ini menjelang hari

M.Basri, mengaku empat oknum tersebut tanpa mengisi buku seperti layaknya tamu lain yang diwajibkan mengisi buku tamu sebelum menghadap kepada salah satu pejabat. Terungkapnya empat oknum tersebut berasal dari Kejaksaan Tinggi setelah ditanya langsung oleh Basri,

raya Idul Fitri 1433 H, empat orang oknum dari Kejati berkeliaran di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ogan Ilir (OI).khususnya di dinas PUBM OI, Hal ini dinilai kurang etis sebagai pejabat yang berkompenten karena langsung mendatangi pihak SKPD. Menurut sat pol PP yang bertugas di Dinas PUBM,

Bersambung....Hal 7

Survei CSIS: Mayoritas Pejabat Pemerintah Dinilai Korup

Sri Hartati Moerdaya

JAKARTA (VOKAL SUMSEL)-Kasus korupsi terus menyandera sejumlah pejabat pemerintahan. Hal ini menimbulkan sentimen negatif masyarakat terhadap para pejabat tersebut.

Hal ini dibuktikan dalam survei yang dilakukan Centre for Strategic and Interna-

tional Studies (CSIS) pada 6 hingga 19 Juli 2012. Sampel yang digunakan sebanyak 1.480 responden, margin of error kurang lebih 2,55 persen dan confidence level 95 persen dan tersebar di 32 provinsi (minus Papua) dengan metode tatap muka.

“Sebanyak 77 persen

publik menilai pejabat pemerintah mayoritas korupsi. Hanya 12 persen yang menilai korupsi dilakukan oleh sebagian kecil pejabat. Ini cenderung tinggi,” jelas peneliti CSIS, Philips Vermonte saat

Bersambung....Hal 7

Mike Tyson Menangis Saat Berada di Salah Satu Taman Surga MIKE TYSON yang terkenal dengan julukan Si Leher Beton boleh garang di atas ring tinju. Tak gentar berhadapan dengan siapapun. Namun, di Masjid Nabawi, ia tertunduk dan meratap hingga air matanya pun mengalir.

Mike Tyson ketika melaksanakan ibadah umroh.

INILAH pengalaman spiritual mantan juara dunia tinju kelas berat Mike Tyson ketika melaksanakan ibadah umroh. Tyson menginjak Tanah Suci untuk kali pertama pada Jumat, 2 Juli 2010.

Petinju yang selalu meng-KO lawannya di ronde pertama itu tinggal di hotel dekat Masjid Nabawi dan mendapat sambutan luar biasa dari fansnya. Ia mendapat pengawalan ketat

Bersambung....Hal 7

FOTO : DETIK.COM

Petinju Mike Tyson ketika diterima kerabat kerajaan Arab Saudi.

SIMAK HAL.5...!!! Cerita Silat Bu Kek Siansu (Karya Asmaraman S Kho Ping Hoo)

2

Palembang Ilir

Harian Vokal Sumsel Kamis, 9 Agustus 2012

Telepon Penting 1. Polda Sumsel 2. Polsek IB I 3. Polsek IB II 4. Polsek IT I 5. Polsek IT II 6. Polsek Sukarami 7. Polsek Sako 8. RSMH Palembang 9. RSI Siti Khadijah 10. D.Pemadam Kebakaran 11. PLN Seberang Ilir 12. PDAM Seberang Ilir 13. Kantor SAR 14. Kodim Tabes 0418 15. Denpom 2/4 16. PMI 17. Unit Transfusi Darah 18. PMI UTDC Palembang 19. PLN Seberang Ilir 20. PDAM Seberang Ilir 21. RS. Pertamina 22. RS. Bhayangkara

: 0711-313769 : 0711-353014 : 0711-352973 : 0711-351607 : 0711-510128 : 0711-598133 : 0711-820062 : 0711-354088 : 0711-356008 : 0711-312011 : 0711-350353 : 0711-355089 : 0711-355111 : 0711-351637 : 0711-351843 : 0711-350289 : 0711-363150 : 0711-356282 : 0711-350353 : 0711-355089 : 0711-542117 : 0711-410023 *berbagai sumber

Lintas Kota

Dewan Sumsel Kian Rajin Kunker PALEMBANG (VOKAL SUMSEL) – Anggota DPRD Sumatera Selatan (Sumsel), kini kian sulit dicari oleh konstituennya. Pasalnya, 75 wakil rakyat ini lebih banyak melakukan aktivitas kunjungan kerja ke luar kota dibandingkan menyelesaikan persoalan yang terjadi di Sumsel.

Sejak Senin (6/8) lalu, semua komisi di DPRD Sumsel serentak melakukan kunker ke luar provinsi. Komisi I berada di Medan, dalam rangka studi banding mengenai pra anggaran.

Sedangkan Komisi II berada di Sulawesi Tengah (Sulteng), untuk melihat program unggulan dibidang perkebunan.

Kemudian Komisi III, komisi IV dan V samasama melakukan studi banding ke Jakarta, Komisi III melakukan pertemuan dengan Biro Penghubung. Sedangkan Komisi IV mengenai infrastruktur, dan bertemu dengan Gubenur DKI Jakarta beserta jajaran. Sementara Komisi V melakukan kunker ke Kementrian Pemberdayaan Perempuan (PP) dan Perlindungan Anak (PA) di Jakarta.

Wakil Ketua DPRD Sumsel, H A Djauhari membantah bahwa anggota dewan rajin jalanjalan. Menurutnya apa yang dilakukan anggota dewan sudah menjadi kegiatan yang direncanakan sebelumnya. “Kunjungan itu ada kaitannya dengan kegiatan kita selama ini, khususnya untuk memperbaiki Pra anggaran APBD Perubahan Sumsel 2012, dan pengucuran dana APBN 2013 untuk Sumsel, sehingga saya lihat ini pancingan,” ujarnya, Rabu (8/8).

Dijelaskan bahwa dari 75 anggota dewan yang masih aktif saat ini. Ia bersama rombongan komisi IV melakukan Kunker ke Jakarta dan ini merupakan tanggungjawab untuk menyelesaikan tugas-tugas sebagai anggota dewan.

Hal senada diungkapkan anggota Komisi V DPRD Sumsel, Slamet Soemo Sentono, ia bersama rombongan lain beberapa hari di Jakarta untuk bertemu dengan kementrian PP dan PA, dalam rangka untuk memback- up program pemerintah pusat di daerah. “Sekarang sudah ada kesamaan gender, dimana perempuan banyak bekerja di supermarket dan mereka perlu perlindungan dari Pemerintah daerah,”tukasnya. (DIC)

Puluhan Massa Ormas Sita Miras dari Pedagang PALEMBANG (VOKAL SUMSEL) – Puluhan anggota Laskar Pembela Syariat Islam (LPSI) Sumatera Selatan (Sumsel), Selasa (7/8) malam, menyisir sejumlah warung yang diduga menjual minuman keras (miras).

Pantauan Harian Vokal Sumsel, puluhan anggota LPSI ini dengan atribut yang umumnya putihputih sebelum melakukan penyisiran terlebih dahulu melakukan pawai di sejumlah jalan protokol di Palembang dengan menggunakan puluhan sepeda motor dan mobil.

Mereka kemudian menyisir sejumlah warung yang ada di Jalan POM IX, Radial, Jalan Kapten A Rivai dan Jalan Jend Sudirman. Di Jalan POM IX tepatnya di depan Palembang Squere (PS), massa LPSI menyita puluhan botol miras jenis bir. Penyisiran dilakukan ke ruas jalan lainnya namun di jalan-jalan, mereka tidak mendapatkan pedagang yang menjual miras.

Miras yang mereka sita itu, kemudian diserahkan ke sentra pelayanan kepolisian (SPK) Polresta Palembang yang diterima Ka SPK, Ujang Arifin. “Ini sengaja kami lakukan, karena kami mendapatkan

informasi dari warga banyak pedagang yang masih menjual miras walau di bulan ramadhan,” kata Ketua LPSI Sumsel, Herman MS. Ia menyebut, di bulan suci tidak seharusnya dirusak oleh pedagang dengan menjual miras.

Karenanya ia menghimbau, semua lapisan masyarakat tidak merusak kesucian bulan ramadhan.

Ia menjelaskan, selain menyisir warung-warung yang menjual miras, LPSI selama bulan ramadhan menggelar zikir di tempattempat maksiat seperti café dan tempat hiburan malam lainnya.

Dalam kesempatan tersebut, Herman juga menegaskan LPSI tidak berafiliasi dengan partai politik (parpol) manapun. “Kami bersifat independent, kami akan mendukung pemimpin yang peduli dan sungguh-sungguh membesarkan Islam. Kami akan memantau dan menindak semua kegiatan maksiat yang terjadi di masyarakat,” tukasnya. (FIZ)

foto:cakra/vokalsumsel

SWEEPING : Puluhan massa dari anggota Laskar Pembela Syariat Islam (LPSI) Sumatera Selatan (Sumsel), Selasa (7/8) malam, melakukan sweeping terhadap pedagang yang menjual minuman keras (miras).

Hanya Sanggup Terima 700 Transmigran bisa

Saat Arus Mudik Idul Fitri

Pemudik Dijamin tak Terlantar

Tayangan Ramadhan Banyak tak Islami PALEMBANG (VOKAL SUMSEL) – Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Sumatera Selatan, menilai banyak tayangan yang disajikan sejumlah stasiun televisi di Indonesia selama bulan ramadhan, justru tidak Islami.

Hal ini menurut anggota KPID Sumsel, Muhammad Syukri, bisa dilihat dengan berbagai tayangan yang isinya bersifat ngerumpi, dialog yang bersifat ejekan atau merendahkan lawan main.

“Bahkan temuan KPI dan MUI, ada program siaran yang berorientasi kepada hal-hal berbau seks dan pornografi. Ditemukan juga tingkah laku yang tidak sewajarnya, seperti berpelukan dengan lawan main yang bukan muhrim," ujar Muhammad Syukri.

Pria yang juga sekretaris Masjid Agung Palembang ini menambahkan, KPID Sumsel akan memberikan teguran kepada stasiun televisi yang menyiarkan program-program tersebut. 24 Juli lalu jelasnya, KPI menemukan pelanggaran yang dilakukan Indosiar dalam tayangan sahur bersama Srimulat. “Dalam tayangan itu, ada dialog yang sifatnya melecehkan orang dengan kondisi fisik tertentu,” jelasnya.

KPI sambungnya, selama ramadhan sudah menerima 165 pengaduan dari masyarakat terkait berbagai program penyiaran yang disajikan stasiun televisi. KPI juga telah menjatuhkan sanksi administrasi, berupa teguran kepada tujuh acara televisi.

Ketujuh acara yang ditegur adalah 'Waktunya Kita Sahur' di Trans TV, 'Kampung Sahur Bejo' di RCTI, 'Sahur Bersama Srimulat' di Indosiar, 'Ngabuburit' di Trans TV, 'Sabarrr Tingkat' di SCTV, 'John Lenong' di Trans7, dan 'Inbox' SCTV. "Pelanggaran isi siaran terutama terdapat pada acara-acara menjalang sahur," imbuhnya. (FIZ)

Lanang Idaman foto:tiara/vokalsumsel

Gubernur Sumsel, H Alex Noerdin menempelkan stiker angkutan lebaran di salah satu bus, Rabu (8/8) di Terminal AAL, Palembang.

PALEMBANG (VOKAL SUMSEL) – Masyarakat Sumatera Selatan (Sumsel), yang hendak melakukan silaturahmi ke sanak keluarganya saat Idul Fitri 1433 H mendatang dihimbau tidak perlu takut, bakal tidak terangkut.

Gubernur Sumsel, H Alex Noerdin menjamin tidak ada penumpang yang terlantar karena jumlah armada untuk angkutan mudik di Sumsel mencukupi, termasuk saat puncak arus mudik yang kemungkinan bakal terjadi pada H-4 dan H-3 Idul Fitri.

“Kalau berkaca dari tahuntahun sebelumnya, kita juga siap untuk tahun ini. Begitupun saat menjelang H-3 dan H+3 lebaran, kita yakin akan aman,” kata Alex yang dibincangi usai gelar pasukan angkutan mudik di Terminal AlangAlang Lebar (AAL), Rabu (8/8).

Namun dia menghimbau pemudik, untuk mengantasipasi banyaknya titik rawan di jalur mudik baik rawan kecelakaan maupun rawan rongsor. Pemerintah provinsi (pemprov) sebutnya, juga sudah menyiagakan

alat berat seperti mobil derek dan lainnya untuk membantu pemu dik. “Ka lau dibutuhkan, mereka tinggal telpone saja,” kata Alex.

Sementara itu Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Sumsel, Sarimuda menambahkan, pemudik yang menggunakan jasa angkutan umum tidak perlu kuatir karena semua sopir baik angkutan antar kota antar provinsi (AKAP) dan antar kota dalam provinsi (AKDP), diwajibkan mengikuti tes urine.

Selain itu sambungnya, semua jajaran Dishub di provinsi, kabupaten dan kota akan disiagakan untuk menghindari kemung ki nan hal-hal tidak diinginkan saat arus mudik. “Kita akan kerahkan semua jajaran dari semua lini baik dari provinsi, kabupaten dan kota. Selain itu kita juga akan kerjasama dengan Orari dan Basarnas,” katanya, Untuk jumlah armada menjelang mudik, Sarimuda mengatakan saat ini sudah cukup,

namun ji ka nanti ada kekurangan, pihaknya akan mempersiapkan beberapa bus dari Perum Damri. “Seandainya nanti ada kekurangan bus, kita akan siapkan Damri. Jumlahnya antara 15 sampai 18 unit, ya sama juga dengan kereta api akan dilakukan penambahan. Tapi kami sudah memantau kalau bus yang ada saat ini sudah cukup,” terang Sarimuda.

Ia mengatakan, tahun ini memang ada lonjakan penumpang.

Karena itu ia menghimbau dan mempersiapkan seluruh angkutan untuk penambahan. Sarimuda mengatakan lonjakan penumpang tahun ini, masih terjadi pada penumpang pesawat terbang.

Karena itu ia akan berkoordinasi dengan pihak maskapai penerbangan, untuk segera menambah jadwal penerbangan.

“Sepertinya tahun ini lonjakan penumpang juga pada pesawat terbang, kita sudah menghimbau maskapai untuk persiapan extra flight, dan mereka juga sudah setuju,” tukasnya. (TIA)

Kembalikan Formulir Bakal Cawako

Dikawal Ratusan Pendukung, Sarimuda Datangi PDIP PALEMBANG (VOKAL SUMSEL) - Setelah sebelumnya mengambil formulir calon walikota (cawako) dari PDI Perjuangan, Rabu (8/8), salah satu bakal cawako Palembang, Sarimuda menyerahkan sendiri formulir yang diambilnya itu ke Panitia Pendaftaran Penjaringan Bakal Cawako dan Cawawako Palembang dari PDI-P Palembang.

Dikawal ratusan pendukungnya, Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Sumatera Selatan (Sumsel) ini, mendatangi kantor Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kota Palembang di Jalan Brigjen Dhinie Effendi.

Kedatangan Sarimuda dan pendukungnya ini, diterima ketua panitia pendaftaran dan penjaringan bakal cawako dan cawawako Palembang dari PDI Perju-

angan, Alex Andonis. Setelah memeriksa berkas persyaratan dan formulir pencalonan, panitia menerima berkas persyaratan dan formulir pencalonan dari Sarimuda. Turut hadir rombongan tersebut, mantan Kasat Pol PP Palembang, Marwan Hasmen, Ketua DPD Nasdem Sumsel, Febuar Rahman, mantan petinggi PDI Perjuangan Sumsel, Sihabudin Rauf.

Dibincangi usai pengembalian formulir oleh Sarimuda, Ketua panitia pendaftaran dan penjaringan bakal cawako dan cawawako dari PDI Perjuangan, Alex Andonis, didampingi sekretaris panitia Yandri S Suiandi, mengatakan sesuai jadwal, pengembalian formulir bakal cawako dan bakal cawawako paling lambat pada 9 Agustus mendatang.

“Kita berharap seluruh calon baik cawako dan cawawako, yang telah mendaf-

tar atau mengambil formulir pendaftaran bi sa mengembalikan formulir pendaftaran tersebut, sehingga bisa langsung diverifikasi dan kita teruskan ke DPD PDI Perjuangan Sumsel,” himbaunya.

Selanjutnya sebut dia, proses penjaringan diteruskan ke DPP. DPD lah nantinyamengeluarkan rekomendasi bakal cawako dan bakal cawako ke DPP. “DPP nantinya yang akan memutuskan, siapa calon yang akan diusung oleh PDI Perjuangan di Pilkada Kota Palembang, 2013 mendatang,” ujarnya.

Ia menyebut, selama proses pendaftaran dibuka sudah ada 12 orang yang mengambil formulir, dengan rincian enam untuk bakal cawako dan enam untuk bakal cawawako. Sedangkan yang mengembalikan jelasnya, baru Sarimuda. Namun sudah ada empat calon lainnya memas-

tikan akan mengembalikan formulir.

Sementara Sarimuda dibincangi ditempat yang sama mengatakan, secara pribadi ia berharap pencalonannya untuk merebut kursi orang nomor satu di kota empek-empek ini dapat di dukung oleh partai berlambang banteng gemuk dalam lingkaran tersebut.

“Saya pribadi dan seluruh tim pemenangan berharap hasil penjaringan ini terwujud dan PDIPP dapat mengusung saya dalam pilkada Palembang,”harapnya.

Ia juga menyebut, dari hasil survey dan pengamatan dilapangan, cukup mendukung pencalonannya itu. “Insya Allah, kami akan memenangkan pilkada nanti.

Harapan ini juga, adalah harapan masyarakat Palembang dan kemenangan ini adalah kemenangan masyarakat Palembang bersama PDI Perjuangan,”tukasnya.(DIC)

Palembang Ulu Telepon Penting 1. Polresta Palembang

: 0711-513334 510455 : 0711-510128 : 0711-510096 : 0711-519211 : 0711-513144 : 0711-542117 : 0711-598792 598131 : 0711-512344 511916 : 0711-516380

2. Polsek SU I 3. Polsek SU II 4. RS Bari 3. RS Muhammadiyah Plg 4. RS Pertamina 5. Unit Kebakaran Pertamina 6. PLN Seberang Ulu 7. PDAM Seberang Ulu

*berbagai sumber

Lintas Kota

Baru 20 SKPD yang Aktif Bayar Zakat PALEMBANG (VOKAL SUMSEL) - Masih minimnya uang kas Badan Amil Zakat (BAZ) Kota Palembang, penyebabnya dituding karena rendahnya kesadaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dilingkungan Pemerintah Kota (pemkot) Palembang, untuk menyisihkan sebagian pendapatannya untuk disumbangkan bagi yang memerlukan.

Saat ini jelas Ketua Panitia Pelaksana BAZ Kota Palembang, Ilias, baru ada 20 SKPD yang rutin memberikan zakat, infaq dan sadaqoh ke BAZ. Sehingga kas BAZ saat ini jelas dia, hanya mencapai Rp30 juta.

"Dana BAZ itu, didapatkan dari hasil dari pembayaran zakat, infaq dan sadaqoh dari pegawai negeri sipil (PNS) dilingkungan pemkot.

Dari total dana yang dikumpulkan Rp500 juta, yang diserahkan ke BAZ hanya Rp300 juta sisanya diserahkan ke BAZ di kecamatan,” jelas Ilias yang dibincangi, Rabu (8/8).

Sementara itu Ketua BAZ Kota Palembang, Apriadi S Busri menambahkan, tahun ini lebih dari 200 warga Kota Palembang mendapatkan bantuan dari BAZ. “Belum lama ini 150 orang anak dari 78 panti asuhan, mendapatkan bantuan dengan besaran Rp50 ribu/orang dari BAZ,"jelasnya.

Saat peresmian gedung BAZ di Kecamatan Kemuning, bantuan juga disalurkan kembali untuk 350 orang dengan besaran Rp75 ribu perorang.

"Memang untuk panti lebih kita prioritaskan, kedepan BAZ juga akan memprioritaskan untuk UKM yang layak untuk mendapat uluran tangan,"tukasnya. (FEB)

PALEMBANG (VOKAL SUMSEL) – Bakal calon walikota H Mularis Djahri (MD), resmi berpasangan dengan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Palembang, H Husni Thamrin sebagai bakal calon wakil walikota (cawawako) dalam pemilihan umum kepala daerah (Pilkada) Kota Palembang, 2013 mendatang.

Bahkan Husni tanpa malu-malu lagi, Rabu (8/8), mendampingi Mularis saat silaturahmi dengan tukang ojek, tukang becak dan satpam di Kantor MD Center di Jalan Demang Lebar Daun, Palembang.

Dalam kesempatan itu, Husni menyebut alasannya bersanding dengan Mularis di Pilkada Palembang, karena memiliki visi yang sama dalam membangun Palembang kedepan. “Ada cita-cita besar MD, untuk masyarakat Palembang yakni mewujudkan warga Palembang lebih sejahtera.

Kalau saya tidak yakin dengan cita-cita dan komitmen MD ini, mending saya tetap jadi sekda saja," kata Husni.

Ia mengakui, sampai saat ini belum mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Sekda Palembang. Namun proses pengunduran dirinya itu kata Husni, sedang berjalan. Ia pun mengakui momen kali ini, merupakan awal pertama ia tampil berdua di hadapan masyarakat banyak.

Ia menyebut, ‘jodoh’ nya memang sudah dengan Mularis. Pasalnya, dari nama sebenarnya kata Husni ada kesamaan. “Saya Husni Thamrin, Thamrin itu nama orang tua saya tetapi kakek saya namanya Djahri. Saya orang Palembang dengan gelar kiagus, tetapi gelar itu tidak saya pakai.

Insyallah perpanduan antara Komering dengan Palembang, akan membawa kota ini menjadi lebih baik,” bebernya.

Sementara itu Mularis dibincangi usai silaturahmi mengaku, silaturahmi yang digelarnya dengan abang becak, ojek dan satpam itu bukan karena pilkada saja. Tetapi kata Mularis, itu sudah dilakukannya setiap tahun. “Biasanya silaturahmi ini, saya gelar di rumah saya. Tetapi tahun ini, digelar di Kantor PT Campang Tiga,”ujarnya.

Menurutnya, sejak dulu ia senang berkumpul dengan banyak orang. Baginya, dengan berkumpul dan silaturahmi itu akan memperbanyak rezeki.

“Kalau kata orang tua kita dulu, banyak anak banyak rezeki. Ini banyak kawan, banyak mata pilihnya apa banyak rezekinya juga,"ujarnya dengan sedikit bercanda. (DON)

3

PALEMBANG (VOKAL SUMSEL) - Panas terik dan kemarau yang melanda Kota Palembang, ternyata berdampak pada penurunan kualitas kandungan air dibeberapa sungai yang ada di kota ini, khususnya Sungai Musi.

Kendati demikian, Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Palembang menjamin, kualitas air di Sungai Musi ataupun di anak Sungai Musi masih layak untuk diminum. Kepala BLH Kota Palembang Agoeng Noegroho mengatakan, saat ini tercatat dari 20 titik pantau di Sembilan anak Sungai Musi, kadar posfat dalam air Sungai Musi cukup tinggi melebihi batas baku mutu lingkungan.

Padahal idealnya, kadar posfat air sungai harus sesuai baku mu tu lingkungan yakni 0,2 mg/liter. “Tapi, diketahui saat ini sudah mencapai 3,7 mg/liter,” sebutnya, kemarin.

Adapun, untuk kadar oksigen atau Biological Oxygen Demand (BOD) yang dibutuhkan oleh mahluk hidup di dalam sungai idealnya hanya 2 mg/liter. Sementara, saat ini terjadi peningkatan men jadi 8,2 mg/liter. Sama halnya dengan kadar Chemical Oxygen Demand (COD) yang idealnya 10 mg/liter saat ini mencapai 37,11 mg/liter.

“Kadar minyak lemak dalam air di sungai musi juga melebihi

baku mutu lingkungan yakni 2,5mg/liter, idealnya hanya 1 mg/liter. Tapi, kita ambil sample yang tertinggi, ada beberapa titik yang rendah,” terangnya.

Agoeng menjelaskan, titik pantau pihaknya antara lain Sungai Sekanak, Sungai Buah, Sungai Aur, Sungai Sriguna, Sungai Ogan, Sungai Keramasan, Sungai Bendung, Sungai Lambidaro, dan Sungai Kedukan. Pihaknya hanya memantau anak sungai yang besar, meskipun diakuinya kondisi anak sungai saat ini memang cukup memprihatinkan.

“Kalau kondisi anak sungai ini banyak sampah yang membuat air tercemar. Karena itu sangat dituntut kesadaran masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan,” beber dia.

Dia mengakui, kualitas air Sungai Musi mengalami penurunan di beberapa titik. Tetapi, dipastikan air Sungai Musi tetap masih layak minum. Hal ini dikarenakan titik peningkatan parameter pencemarannya, tidak menyebar ke seluruh sungai, tapi di titik tertentu. “Khususnya, yang berada di de-

foto:frezky/vokalsumsel

KOTOR : Kualitas air di Sungai Musi dan anak sungai tersebut, saat ini mengalami penurunan seperti yang terlihat di salah satu anak Sungai Musi, yang kotor dan dipenuhi sampah.

kat pemukiman warga,” jelas dia.

Dalam waktu dekat tambah Agoeng, BLH akan memasang alat untuk mengukur kualitas air. Rencananya, ada empat alat ukur yang akan dipasang. Masing-masing dua alat dipasang di Kertapati, satu

alat di bawah Jembatan Ampera dan satu lagi di Plaju. “Dengan adanya alat ini, kami tidak akan kesulitan lagi jika akan mengukur kualitas air,” ungkapnya.

Sementara mengenai debit air, saat musim kemarau ini me-

ngalami penurunan. Namun, pihaknya belum bisa menentukan besar penurunan debit air tersebut. “Pasti menurun, tapi kami belum lakukan pengukuran. Nanti, akan kami lakukan pengukuran dulu,” tukasnya. (FEB)

Amankan Arus Mudik Idul Fitri 1433 H

Polresta Sebar Anggotanya di Jalan Protokol ...120 orang, ditambah lagi dengan personil-personil rutin, akan ditempatkan untuk pengamanan di tempat-tempat ibadah Kombes Pol Sabaruddin Ginting foto:jurnalrakyat.blogspot.com

Kapolresta Palembang

PALEMBANG (VOKAL SUMSEL) – Mulai H-9 sampai H+8 Idul Fitri 1433 H, Polresta Palembang akan menggelar operasi ketupat. Dalam operasi ini, sedikitnya 120 personil diterjunkan untuk mengamankan hari raya umat Islam itu.

Kapolresta Palembang, Kombes Pol Sabarudin Ginting me-

ngatakan, ratusan personil kepolisian itu, nantinya akan ditempatkan dibeberapa titik, antara lain, tempat-tempat ibadah, masjid, lapangan yang akan dipakai untuk Shalat Ied. Selanjutnya, sebagian personil juga disiagakan di jalan-jalan protokol di Kota Palembang, dan berbagai tempat ke-

ramaian lainnya, seperti di pusat perbelanjaan.

“Personil dalam gugus tugas operasi sebanyak 120 orang, namun akan ditambah lagi dengan personil-personil rutin, yang akan ditempatkan untuk pengamanan di tempat-tempat ibadah,” ujarnya yang dibincangi usai kunjungan peserta Studi Strategi Dalam Negeri (SSDN) PPSA XVIII Lembanas RI 2012, Rabu (8/8) di Pemkot Palembang.

Disinggung pengamanan jalan arus mudik, ia memaparkan pihaknya akan menyediakan pospos pengamanan dan pelayanan dengan berbagai instansi terkait, seperti Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Palembang, dan Dishub Kota Palembang.

“Palembang merupakan kota yang dihimpit dua kabupaten yakni Ogan Ilir (OI) dan Banyuasin dengan luas mencapai 25,7 kilometer. Dan ini merupakan jalur lintas timur (Jalintim), yang selalu digunakan oleh para pemudik, disini akan ditempatkan pos-pos pengamanan dan pelayanan,”katanya.

Ia juga memprediksi, saat arus mudik nanti pengunaan kendaraan roda dua lebih dominan dibandingkan kendaraan beroda empat. Karenanya, ia mengingatkan agar masyarakat lebih waspada, mengingat tahun lalu angka kecelakaan kendaraan bermotor terbilang tinggi. “Kecelakaan tahun lalu, angkanya dibawah 50.

Tapi tahun ini, akan kita tekan kembali,”jelasnya.

Lebih lanjut ia mengingatkan, pengguna kendaraan baik roda dua dan empat yang akan mudik lebaran, dihimbau untuk dapat memanfaatkan pos-pos pengamanan yang ada. “Masyarakat yang berpergian mudik maupun bersilahturahim dalam rangka Idul Fitri, sebaiknya lakukan pengecekan terhadap kelaikan jalan kendaraan, lalu ketika berkendara pastikan kendaraan kita dalam keadaan aman lalu patuhi rambu-rambu lalu lintas dan manfaatkan pos-pos pelayanan kepolisian ketika mungkin kelelahan atau mungkin memerlukan bantuan, manfaatkan dijalur-jalur mudik baik itu yang digelar oleh kepolisian di wilayah lainnya,”himbaunya. (FEB)

Lokasi Pembangunan IOI

Sumsel Dianggap Paling Berpeluang PALEMBANG (VOKAL SUMSEL) – Sumatera Selatan (Sumsel), kini tengah bersaing dengan Riau dan Kalimantan Timur (Kaltim), untuk ditunjuk sebagai lokasi kampus Institut Olahraga Indonesia.

Dari tiga provinsi ini, Ketua Tim Pakar Pendirian IOI, Bambang Sujiono menilai, Sumsel memiliki peluang terbesar sebagai lokasi dibangunnya kampus IOI tersebut.

“Kami ke sini untuk melihat apakah Sumsel layak mendirikan IOI, serta ingin tahu komitmen pemprov seperti apa. Pembangunan IOI ini direncanakan akan dilakukan pada Januari 2013 mendatang dan diperkirakan akan selesai pada 2018," kata Bambang di ruang Bina Praja Pemprov Sumsel, Rabu (8/8).

Ia menyebut, di 2012 sudah dianggarkan dana Rp5 miliar di anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN). Dana itu dipakai untuk studi kelayakan, pembuatan masterplan, naskah akademik dan masterplan fisik yaitu maket IOI. Sedangkan untuk pembangunannya belum tahu berapa dana yang anggarkan.

Ia mengatakan Sumsel memiliki kesempatan untuk memiliki IOI dikarenakan telah memenuhi ber-

bagai kriteria. Seperti memiliki kawasan olahraga yang berstandar internasional dan dukungan dari pemerintah terhadap olahraga itu sendiri.

"Kita melakukan studi kelayakan ke tiga provinsi yaitu Riau, Kalimantan Timur (Kaltim) dan Sumsel. Dari ketiga provinsi itu, saya rasa Sumsel layak punya IOI, tetapi masih belum tahu juga karena masih tunggu laporan tim yang meninjau di Riau sama Kaltimnya.

Jadi ini belum final,” terangnya.

Bambang menjelaskan jika dokumen telah lengkap dari beberapa kota itu, baru bisa diputuskan daerah mana yang bisa memiliki IOI. Jika Sumsel yang mendapatkannya, kata Bambang maka fasilitas yang akan dilengkapi hanya sebatas sarana penunjang, seperti gedung kuliah dan rektorat.

Lebih lanjut diungkapkannya, dalam IOI tersebut akan ada dua fakultas yaitu fakultas ilmu keolahragaan dan fakultas ilmu keolahragaan terapan. "Pada fakultas ilmu keolahragaaan ini terdapat tiga jurusan, yaitu jurusan olahraga pendidikan, olahraga rekreasi dan olahraga prestasi. Sedangkan untuk fakultas ilmu keolahragaan

Layanan Iklan Hotel & Restoran di Harian Vokal Sumsel Menjadi referensi bagi anda untuk memilih tempat menginap yang nyaman dan berwisata Kuliner yang nikmat.

VS

Kamis, 9 Agustus 2012

Kualitas Air Sungai Musi Menurun

Pilkada Kota Palembang

Mularis Resmi Bersanding dengan Husni

Harian Vokal Sumsel

S T O P.. .

nya disini tempat Bagi anda yang membutuhkan INFO/IKLAN/PROMOSI tentang Hotel-Resto-Cafe-Wisata-dll hubungi : marketing iklan Harian VOKAL Sumsel

0711 777 7272

RUMAH MAKAN

terapan terdapat tiga jurusan juga yaitu jurusan komunikasi dan informasi olahraga, managemen olahraga, dan ilmu gizi," paparnya.

Sementara itu Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Sumsel, H Syaidina Ali menambahkan, baik masyarakat dan pemprov siap mensukseskan atau mendukung kalau IOI dibangun di Sumsel.

"Kalau dari segi sarana prasarana dan berada di satu kawasan itu sudah kita penuhi, saat ini kita sedang menyiapkan dukungan secara tertulis dari seluruh elemen organisasi dan masyarakat untuk dijadikan bukti kalau Sumsel layak memiliki IOI dan juga didukung foto:cakra/vokalsumsel penuh oleh masyarakat," katanya.

Puluhan mahasiswa gabungan dari perguruan tinggi di Palembang, menggelar Lanjutnya, pihaknya yakin kaaksi solidaritas untuk muslim Rohingya di bawah flay over Simpang Polda, Palembang. lau pembangunan IOI akan dilakukan di Sumsel. "Ya kita optimis, apalagi kita sudah memenuhi persyaratan yang dibutuhkan. Bahkan kita juga akan membuat peraturan daerah (perda) tentang pembangunan gedung olahraga, perda pendirian SKO, perda pendidikan olahraga, dan juga masterplan pengembangan Jakabaring sebagai PALEMBANG (VOKAL SUMSEL) - untuk mewakilinya di tingkat bukti keseriusan kita memiliki IOI Kalau saat ini banyak pihak yang provinsi, apalagi gubernur merupamenginginkan agar pemilihan kan perpanjangan tangan presiden ini," ungkap Syaidina.(TIA) gubernur dikembalikan ke dewan, untuk tingkat daerah,” ujar Fanani. dengan alasan lebih hemat. Maka Ia juga menyebut, di era otonotidak demikian dengan DPRD Kota mi daerah saat ini, gubernur tidak Palembang yang justru menyaran- mempunyai wilayah teritorial karekan agar gubernur ditunjuk lang- na gubernur hanya sebagai koordisung oleh presiden. nator. Dengan posisi yang demiAlasannya menurut anggota kian, sangat pantas bila gubernur DPRD Kota Palembang, Fanani ditunjuk langsung oleh presiden.

Yahya, jika gubernur ditunjuk oleh ”Dengan ditunjuk langsung presiden maka anggaran yang dike- oleh presiden, pemilihan gubernur luarkan lebih murah dan aman. bisa jauh lebih murah dibandingPandangan politisi Partai Demo- kan pemilihan langsung ataupun krat ini, disampaikaannya saat men- pemilihan melalui dewan. Selain jawab pertanyaan dalam dialog de- itu dengan cara ini, peluang terjadingan peserta Lemhanas angkatan nya konflik juga kecil,” tambahnya.

18, Rabu (8/8).

Sementara itu wakil Ketua DPDalam dialog itu, sejumlah RD Kota Palembang, Suhaili Ibrapeserta Lemhanas mempertanya- him mengatakan, sampai saat ini ia kan pandangan anggota dewan ter- belum pernah membaca adanya hadap rencana pemerintah untuk Undang-Undang (UU) atau peramengembalikan pemilihan guber- turan lainnya yang menyebutkan, nur kepada DPRD provinsi. ”Secara pilgub dikembalikan ke dewan. persis saya tidak tahu apakah pemilKarenanya kata politisi Partai Telp : (0711) ihan gubernur (pilgub), dila-kukan Keadilan Sejahtera (PKS) ini, ia oleh dewan atau oleh tetap lebih lebih memilih menunggu dan langsung. Namun, bila mengacu melihat terlebih dahulu. ”Untuk pada otonomi daerah, kita sepakat saat ini saya belum bisa memberiagar pilgub dikembalikan langsung kan komentar, tetapi saya masih No.203A kepada presiden. Biarlah presiden menunggu dan mengawasi,” jamenunjuk orang menurutnya layak, wabnya singkat. (DIC)

Gubernur Sebaiknya Ditunjuk Presiden

Hotel

&Restoran

SINAR MINANG Harga terjangkau, Rasa Mantap

Antar GRATIS.....!!

Alamat : Perumnas Talang Kelapa Blok II Palembang

772 8479 300 7017

4

O pini

Harian Vokal Sumsel Kamis, 9 Agustus 2012

Kekuatan Doa Menerangi Hidup Apakah Anda percaya dengan kekuatan doa? Sesungguhnya doa adalah sebuah kekuatan yang bisa membuat kehidupan lebih baik.

Doa akan membuat hati dan pikiran tenang. Doa akan membuat membuka jalan untuk menyelesaikan berbagai masalah. Doa akan membuat Tuhan lebih sering menyentuh hati dan memeluk seseorang dengan kekuatan-Nya. Doa tidak hanya menjadi sebuah anjuran atau perintah omong kosong yang tidak ada hasilnya. Jika saat ini Anda masih ragu dengan kekuatan doa, hasil penelitian ini bisa menjadi fakta nyata.

Hasil penelitian yang ditulis dalam Social Psychology Quarterly, dilansir oleh Genius Beauty, menyebutkan bahwa saat seseorang menjalani masa sulit dan tidak tahu harus berbuat apa, doa adalah jawabannya. Doa akan memberi kekuatan dan kenyamanan pada batin seseorang. Kekuatan tak tampak itulah yang akan mendukung dan mendorong seseorang untuk menghadapi dan menyelesaikan masalah-masalahnya.

Belum percaya? Penelitian lain menemukan bahwa orang 75 persen orang yang teratur berdoa lebih mampu mengontrol emosi ketika menghadapi kesedihan, tekanan, kecemasan dan ketakutan. Sungguh, doa itu adalah kekuatan yang nyata. Apalagi yang berdoa itu, seorang hamba yang ikhlas. Seorang ibu pada anaknya dan seorang pemimpin adil pada ummatnya.

Sebuah komentar dari University of Wisconsin-Madison menerangkan bahwa doa membantu seseorang memahami proses batin, sehingga dia akan semakin tenang dan kuat. Doa akan membuat seseorang melihat diri mereka sendiri melalui penglihatan Yang Maha Kuasa. Doa akan membuat seseorang lebih yakin pada diri mereka sendiri atas ketidakadilan atau masalah yang dihadapi.

Melalui doa, seseorang yang mendapat perlakuan kasar dari pasangannya lebih mampu melepaskan kemarahan dan trauma, serta lebih mudah memaafkan pelaku.

Itulah fakta ilmiah yang mendukung bahwa doa lebih dari sekedar meminta sesuatu pada Tuhan. Sesungguhnya doa adalah kekuatan yang akan memperkaya batin Anda. Doa akan membuat seseorang melihat lebih jauh diri mereka sendiri. Yang paling penting, doa akan menjadi penghubung terbaik dengan Yang Maha Kuasa.

Dan juga harus diingat. Ada tiga jenis hamba yang doanya segera dikabulkan Allah. Rasulullah menyebutkan dalam sebuah hadits: “Pemimpin yang adil, orang yang berpuasa hingga berdoa dan orang yang teraniaya adalah tiga jenis hamba yang segera diijabah doanya oleh Allah.”

Melihat hadits diatas, seyogyanyalah kita semua ummat Muslim bergembira di Bulan Ramadhan ini. Gembira dengan doanya pemimpin yang adil. Gembira dengan doanya orang yang berpuasa. Dan gembira dengan doanya orang yang dizalimi atau dianiaya. Ketiganya bila berdoa demi kebaikan, jelas Allah akan mengabulkan dan menurunkan Rahman dan Rahim ke dunia ini.

Namun, bila orang yang berpuasa dan teraniaya lantas berdoa di bulan Ramadhan ini. Apakah yang akan terjadi? Allah jelas akan teguh dan sekaligus menepati janjinya. Wahai pemimpin yang adil berdoalah. Wahai orang berpuasa berdoalah. Wahai ibu yang menyayangi anak-anakanya, berdoalah. Wahai orang yang teraniaya, beerdoalah. Sudahkah Anda berdoa hari ini? Laksanakanlah, mumpung kita sedang berpuasa. (*)

Perampokan di siang bolong, Rp 2,2 miliar lenyap —Masya’Allah…

Gubernur Riau jangan bohong di bulan puasa —Sejatinya seluruh bulan, tak boleh berdusta Kiper Ferry Rotinsulu banjir tawaran —Bukti orang berkualitas, pasti laku

PARTISIPASI OPINI

CEO : Hj Bety Marlina Pemimpin Umum/Penanggung Jawab : H Yusrizal Koto Wakil Pemimpin Umum : H Dheri Kurnia Pemimpin Redaksi : Yurnaldi Pemimpin Perusahaan : Asriel Chaniago

Mudik dan Tradisi Ruhani S

udah seperti kendala musiman dimana-mana terlihat hiruk pikuk di titik tertentu seperti Stasiun KA, Bandara dan Pelabuhan orangorang rela mengantre berjubel hanya untuk bertemu sanak saudara di kampung halaman.

Mudik, secara harfiah berarti pergi ke udik. Dan kini, dalam perjalanan sejarahnya, mudik telah menjadi bagian dari prosesi perjalanan besar, ramai, dan meriah ke suatu tempat yang dianggap paling dasar dari petualangan hidup dari masyarakat modern yang disebut udik. Udik, sering diibaratkan sebagai bagian paling hulu di sungai nun jauh di dalam, di daerah-daerah pegunungan, tempat pembudayaan budayatradisi kehidupan umat manusia mulai ditumbuhkembangkan. Dari udik itu pulalah tertanam “sumber kehidupan” sekaligus “sumber kerinduan” yang dibatinkan oleh setiap manusia, khususnya manusiamanusia pada zaman modern di perkotaan yang telah mengalami transformasi sosok.

Dalam hal ini, masyarakat modern, seperti Jakarta, yang sering mengalami kendala psikologis dan sosiologis serta kekosongan humanistik-batiniah-ruhaniah sebagai masyarakat metropolitan yang telah mengalami transformasi sosok tersebut, merasa tercambuk untuk mudik agar bisa meraih kembali kunci “psikoanalistik humanistik” meminjam Erich Fromm- yang salah satunya adalah dengan cara menghidupkan kembali “kultur kekerabatan” yang dalam Islam disebut bersilaturahim.

Karena itulah, para pemudik menjadi tidak peduli dengan banyaknya energi yang harus dikeluarkan, seperti harus antre berhari-hari untuk bisa menda-

M

patkan tiket dan dalam perjalanan harus melewati medan yang berat serta tingginya risiko yang harus dihadapi, seperti kecelakaan dan kriminalitas.

Mereka pun yakin bahwa dengan bersilaturahim di kampung halaman bersama anggota keluarga dan handai taulan setelah mengalami pendadaran puasa, mereka akan menemukan kembali jati dirinya dan menimba kembali semangat dan kekuatan baru untuk menjadi “penangkal” dan “senjata” dalam menghadapi realitas kerasnya persaingan dalam kehidupan ini.

Mencari jawaban spiritual Oleh karena itu, dalam peradaban modern ini, mudik perlu dimaknai sebagai sebuah prosesi spiritual. Sebab, dari balik prosesi mudik itu sebenarnya dalam alam keruhanian bergema keinginan manusia untuk menoleh ke belakang mencari akar spiritual peradaban yang terabaikan. Dan juga dalam kehidupan manusia selalu menyembul pertanyaan eksistensial kemanusiaan, yaitu bagaimana membangun suatu kerangka pemikiran sebagai basis keutuhan peradaban baru dalam menyelaraskan fisik-jasmaniah dengan kebutuhan akan spiritual-ruhaniah sesuai dengan prinsip dualitas manusia; jasmani dan ruhani.

Hanya orang-orang berimanlah yang sanggup menempatkan prinsip dualitas; badanruh-tubuh-jiwa pada porsi yang sebenarnya. Sebab, dalam “peziarah” iman sebagai epistemologi kehidupan, akan memberikan kemampuan kepada siapa saja yang berusaha secara maksimal untuk meningkatkan kualitas hidup atau mutu prosesi hidup menuju Sang Khalik.

Orang semacam ini, menurut filsuf modern Rene Descartes,

orang bukan hanya mampu melihat jiwa di dalam seluruh prosesi dirinya, tetapi juga hakikat Allah. Karena, dalam seluruh prosesi hidup manusia kaum beriman, tidak lebih dari-

gkauan geografis yang kolosal tersebut, para pemudik selalu tidak memedulikan kalkulasi penalaran ekonomi, seperti uang dan sarana transportasi.

Yang terpenting dari mereka

pada ziarah menapaki tangga menuju tingkat yang lebih tinggi-sempurna untuk memperoleh kesejatian diri hingga mendapatkan kesempurnaan bersama Sang Khalik.

Maka, dalam hal ini prosesi mudik sebenarnya juga merupakan peristiwa transformasi spiritual dari peziarahan kaum beriman dalam mewujudkan solidaritasnya terhadap sesama manusia yang dibelenggu oleh kemiskinan, kebodohan, dan ketertinggalan di tengah peradaban modern. Spiritualitas mudik mengingatkan kita akan keluhuran manusia yang masih memiliki semangat asal yang sekaligus mendorong kita dalam mewujudkan nilai-nilai yang bersifat transenden untuk menghindari segala belenggu hedonisme-materialisme yang tercipta di tengah peradaban modern.

Tampaknya para pemudik cukup menghayati prosesi mudik sebagai sebuah perjalanan spiritual, yakni kembali ke udik untuk menimba semangat religiositasnya di arena sosial yang masih dikepung aneka kesulitan. Karenanya dalam pergerakan ekstra massal dengan jan-

adalah masing-masing saling membatinkan keruhanian sekaligus menjadi pilar peradaban, kemudian menjadi pijarpijar yang memercikkan keputusan-keputusan hidup yang menjadi penuntun hidup selanjutnya pascamudik.

Prosesi mudik juga hakikatnya memiliki dimensi sosial. Sebab, apa pun bobot aktivitas spiritualkeruhanian, ia hanya akan memiliki makna dalam konteks sosial. Di sinilah implementasi dari aktivitas mudik seperti Lebaran mendapat tempat, sosok, dan hakikatnya.

Artinya, apa pun dimensi spiritual di dalamnya, ia harus ditransformasikan dalam dimensi sosial dan budaya agar kebahagiaan religius dapat dirasakan, baik secara etik maupun moral.

Bahwasanya dalam prosesi mudik itu, semua orang tanpa pandang status sosial, ekonomi, dan politik, memiliki kesempatan yang sama untuk kembali ke pusat-pusat kehidupan tradisional, ke titik-titik pijak dasar kemanusiaan di suatu tempat yang bernama udik.

Dalam kebersamaan tanpa perbedaan status sosial ini, prosesi mudik dapat dijadikan sebagai momentum yang pent-

ing, semacam introspeksi diri untuk mencari peran baru dalam membantu memecahkan masalah-masalah kemanusiaan Dari situ pulalah dapat tercipta suatu ruang keharmonisan kita dalam masyarakat plural tanpa ada lagi sekat-sekat egoisme-egoposentrisme dan blok-blok psikologis, pranatapranata, dan tata sosial yang selama ini sangat membedakan antara individu dan kelompok yang satu dengan yang lain.

Karena memang dalam birokrasi kantor dan sistemsistem sosial lainnya, yang sebenarnya manusia sanggup dan seharusnya dapat saling ‘mengikat’ dan saling menghormati satu sama lain dalam pola tatanan yang kolektif, namun sering kali tidak sejalan dengan nilai-nilai kemanusiaan sejati, yakni kebersamaan.

Oleh karena itu, sangat diharapkan, dari cahaya terangbenderang Idul Fitri, yang diperoleh lewat perjuangan dalam ujian pendadaran puasa dan ditambah lagi dengan spirit prosesi mudik, dapat menjadi area pelahiran kembali ‘manusia-manusia baru’ dalam diri para pemudik dan menjadi titik tolak baru bagi kehidupan kemanusiaannya, ‘tubuh dan jiwa, badan dan ruh’.

Dengan demikian, proses mudik Lebaran ber-Idul Fitri itu sendiri niscaya akan menjadikan para pemudik atau para peraya-perayanya untuk mampu melihat bahwa di balik kehidupan riil sosial, masih terbentang luas kepincangan sosial, ekonomi, politik, serta bisa terbuka kerudung nuraninya untuk ikut membenahi moralitas bangsa kita yang masih tertinggal diburitan peradaban. (okezone)

Menjalin Komunikasi untuk Kebersamaan

enjelang Hari Raya Idul Fitri tahun 2012 ini, alangkah indahnya kalau kita mau meluangkan waktu untuk merenung dan melihat perkembangan dan mengevaluasi apa-apa yang masih perlu diperbaiki. Itu, terutama terkait dengan hubungan kita dengan keluarga, saudara, tetangga, teman, baik di lingkungan terkecil masingmasing keluarga, maupun mitra kerja yang tinggal di tempat yang berjauhan. Apakah kita telah menjalin komunikasi yang baik dengan mereka?

Kita tahu di mata dunia, Indonesia merupakan negara dengan sistem kekeluargaan tinggi. Di antara sesama anak bangsa selalu hidup selalu rukun, damai, bergotong-royong dan saling tolong-menolong. “Bersatu Kita Teguh Bercerai Kita Runtuh.” Semboyan inilah yang sering didengung-dengungkan. Yakni, suatu semboyan perjuangan bangsa di masa lalu saat merebut kemerdekaan dari tangan penjajah. Hal ini sekaligus mencerminkan adanya kekompakan yang luar biasa, sehingga bangsa ini menjadi bangsa yang besar, merdeka bersatu dan berdaulat. Seandainya kita tidak bersatu, kemungkinan bangsa ini akan tercerai-berai dan akan menjadi negaranegara kecil yang mudah diatur oleh bangsa lain.

Saat ini keadaannya sudah berbeda, namun kekompakan antar tim dari dulu hingga saat

ini masih terus dipupuk guna membangun bangsa ini ke arah yang lebih baik di masa depan.

Seperti di dalam organisasi maupun dalam kelompok masyarakat, misalnya, kekompakan tim ini sangat diperlukan, karena dengan kekompakan, hubungan saling ketergantungan antara organisasi maupun kelompok dengan individu tidak dapat dipisahkan.

Kapan pun dan di mana pun orang bersama-sama untuk menyelesaikan pekerjaan dan mencapai tujuan bersama, yang memerlukan adanya tim yang kuat agar tujuan bersama dapat tercapai. Salah satu prioritas sebuah tim adalah belajar berfungsi efektif dan efisien, sehingga secara individu maupun bersama-sama dapat meraih sasaran yang tepat.

Para ahli komunikasi mengatakan, tidak ada satu orang pun di dunia ini yang mampu meraih kesuksesan tanpa adanya kerja sama dengan orang lain. Seperti halnya memimpin diri sendiri, apabila berhasil orang itu akan menjadi pemimpin dalam arti sebenarnya sekaligus mengandung tantangan yang tak kalah hebatnya.

Hanya mereka yang mampu, mau, dan bersedia terus maju, akan jadi pemimpin yang hebat di bidangnya. Sesuatu yang bisa dicapai semua orang.

Menurut Prajudi Atmosudirjo, tim adalah suatu kelompok yang memiliki keikatan dan intereaksi yang harmonis memacu terjadinya perubahan,

pertumbuhan dan perkembangan pribadi maupun organisasi. Kerja sama tim adalah kemampuan untuk bekerja sama menuju satu visi yang sama, kemampuan mengarahkan pencapaian individu ke arah

luarga (posdaya) di seluruh Tanah Air melalui kuliah kerja nyata (KKN) tematik posdaya.

Pembentukan posdaya, selain sebagai forum silahturahmi dan komunikasi, juga untuk menghidupkan kembali bu-

Oleh : Mulyono D Prawiro Dosen pascasarjana Universitas Satyagama, Jakarta.

sasaran organisasi, dan itu merupakan rangsangan yang memungkinkan orang bisa mencapai hasil yang luar biasa.

Menurut Steven Covey, kerja sama merupakan hal paling penting, karena dengan kerja sama kita dapat membantu dan memberikan ide-ide baru untuk mempermudah penyelesaian tugas yang diemban bersama. Kemudian, bisa terbentuk sinergi, yang bukan hanya menguntungkan kedua belah pihak, tapi juga memberikan hal yang lebih. Bagaikan hitungan satu ditambah satu bukan hanya dua, tetapi bisa menjadi tiga, empat bahkan lima, dan seterusnya.

Seperti juga yang saat ini dikembangkan oleh Yayasan Damandiri beserta mitra kerjanya, antara lain perguruan tinggi, pemda, lembaga perbankan dan organisasi-organisasi lainnya. Dengan melibatkan puluhan ribu mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi, telah dibentuk dan dikembangkan pos-pos pemberdayaan ke-

daya gotong-royong yang sejak zaman nenek moyang dulu selalu diperkenalkan di Tanah Air tercinta ini. Dalam wadah posdaya diajarkan berpikir kreatif dan inovatif, bagaimana mengembangkan dan memanfaatkan potensi yang ada di wilayah masing-masing, sehingga tujuan bersama dapat tercapai.

Selain bergotong-royong, di dalam posdaya juga dikembangkan komunikasi yang baik antar-anggota masyarakat, baik masyarakat yang kaya maupun yang kurang mampu. Mereka diarhakan untuk berbaur menjadi satu kesatuan yang utuh dan kompak dan menyatukan lingkungan serta menciptakan suasana yang kondusif, damai dan bersatu.

Beberapa perguruan tinggi yang menerjunkan mahasiswanya dalam jumlah mencapai ribuan mahasiswa pada bulan puasa dan menjelang Idul Fitri, kali ini sungguh merupakan pengabdian yang luar biasa. Bukan saja bermanfaat bagi mahasiswa yang bersa-

ngkutan karena menambah pengalaman, tetapi juga bagi masyarakat yang dikunjungi karena akan berdampak luas bagi pembangunan manusia di wilayah bersangkutan.

Para mahasiswa diterjunkan dengan arah dan tujuan yang lebih terfokus, karena KKN kali ini mendapat pembekalan dari pimpinan Yayasan Damandiri dan dosen-dosen yang sangat kompeten dalam bidang pemberdayaan masyarakat dan pembangunan keluarga. Di desadesa, para mahasiswa diimbau untuk membantu keluarga-keluarga menanam tanaman-tanaman bergizi di halaman rumah masing-masing. Mereka juga aktif mencari anak usia sekolah untuk didorong masuk ke sekolah.

Sangat tepat dan membanggakan, apabila dalam suasana puasa dan menjelang Idul Fitri, para mahasiswa bisa berbaur dengan masyarakat di desa dan menghidupkan kembali tali silaturahmi antar-warga di pedesaan. Sehingga, persatuan dan kesatuan bangsa tumbuh dan berkembang serta kesejahteraan yang diidam-idamkan dapat dicapai.

KKN Tematik Posdaya menjadi forum komunikasi dan bukti nyata kesetiaan para generasi muda bangsa untuk saling mencintai dan bekerja sama dalam membangun bangsa. Selamat Hari Raya Idul Fitri 1433 H, mohon maaf lahir dan batin. (suarakarya)

Kirimkan ke email : redaksi@vokalsumsel.com atau vokalsumsel@yahoo.com (Maksimal 6.000 karakter tanpa spasi. Sertakan nama, alamat lengkap, nomor telpon dan foto kopi KTP)

Dewan Redaksi: Hj Bety Marlina, H Yusrizal Koto, H. Dheri Kurnia, H Zainal Abidin, Redaktur Pelaksana: H Aspani Yasland, Koordinator Liputan: FJ Adjong. Manajer Produksi : Marjeni Rokcalva Redaktur : Kasparman Piliang. Asisten Redaktur: Rinaldi Syahril, Dicky Wahyudi. Sekretaris Redaksi: Yudia Martin. Reporter: Tiara Irta, Heny Fadilah, Hendra Marta, Donny Meilano, Fresky Agustian, Hafiz Alfangky, Jemmy Saputra, Ahmad Fuadi R, M Reza Bastari, Alam Trie Marsata, Sadam Maulana, Febri Hardiyani, Oscar Rizal. Wartawan Foto: Refi Febrianto, Arga Heryan. Wartawan Jakarta: Syafruddin Al. Wartawan Daerah/Biro: Muba & Banyuasin : Ismail (Kepala, 0821 7765 3857), Beni, Pardiansyah, Suntoro (Banyuasin), Indra Jaya, Iwan Hendrawan (Muba) Ogan Komering Ilir : Raden Ahmad R (Kepala, 9744 4814) Hendri Yusuf, Ogan Ilir : Sutiyoso (Kepala) (0819 3067 5114) Yasandi, Izalisati, Prabumulih, Muaraenim, Lahat : Subran (Kepala, 0852 7366 4417),Syapudin (Lahat), Bambang MD (Lahat, Muaraenim), Hermansyah Syamsu/Aben (Muaraenim), Aswin Ariyanto (Prabumulih) OKU, OKUT, OKUS : Muslimin (Kepala, 08136715 2098), Pagaralam : Alex Musni (Kepala, 0812 7818 740) Antoni Stefen. Empat Lawang : Syamsu Indra Usman HS (Kepala, 085379029701 / 081539348182) Magareta. A.Md, Alva Agusti Sriosa, Yayasan, Marlan. Musi Rawas, Lubuklinggau : Andep Mustapa (Kepala, 082181272200) Syafrial Lubis. Teknologi Informasi: Sudarmawan. Layout: Pepen Prengky (Koodinator), Budiman, Kutandi Erik Wibowo (Anggota), Disain Grafis: Ed Tazman, Jery Marbun Iklan: Fetry Septian (Manajer), Sri Suparti (Koordinator). Sirkulasi: Zul Iman (Manajer), Tatang Juana (Koordinator), Keuangan: S Yoso (Manajaer). Administrasi/Resepsionis : Fitri Suci Metaria. Tarif Iklan : Iklan Baris : Rp.10.000/baris (max 8baris) Dispay : Rp.80.000/mm halaman 1 (FC) Rp.40.000/mm halaman dalam (FC) Rp.25.000/mm halaman dalam (BW) Iklan Sosial : Duka Cita : Rp.8.000/mm (FC) Rp.4.000/mm (BW) Ucapan Selamat : Rp.10.000/mm (FC) Rp.5.000/mm (BW)

WARTAWAN HARIAN VOKAL SUMSEL DALAM MELAKSANAKAN TUGAS DIBEKALI KARTU PERS DAN TIDAK BOLEH MENERIMA DAN MEMINTA APA PUN DARI NARASUMBER.

Managed by

Alamat Redaksi: Jalan Residen Abdul Rozal No 192, Kalidoni 30119, Palembang, Sumatera Selatan, Telepon: (0711) 777 7272.

E-mail: redaksi@vokalsumsel.com/ vokalsumsel@yahoo.com.

Perwakilan Jakarta: Gedung IJW, Jalan Proklamasi No 91, Jakarta Pusat, Telp/Fax: 021 31931117.

Perwakilan Pekanbaru: Jalan Durian No 16F, Pekanbaru.

Perwakilan Dumai: Jalan Cempedak No 88 Dumai, Telp 0765 439013.

Diterbitkan oleh: PT. Vokal Inti Pratama, Palembang, Percetakan : PT. Rambang, Palembang

Crime Story LINTAS KRIMINAL

Murni Perampokan, Pelaku Masih Diburu PALEMBANG (VOKAL SUMSEL)-Kasus perampokan dengan menggunakan senpi (senjata api) yang berhasil membawa kabur uang sebesar Rp 2,1 miliar milik PT Raseliindo Putra Prima (RPP) hingga kini masih murni tindak kriminalitas. Namun demikian, polisi terus melakukan penyelidikan dan penyidikan atas kasus ini.

Kapolresta Palembang Kombes Pol Sabarudin Ginting melalui Kasat Reskrim Djoko Julianto mengungkapkan kasus perampokan dari dana tunjangan hari raya untuk karyawan milik PT Raseliindo Putra Prima (RPP) merupakan sindikat pencurian yang sudah biasa beroperasi apalagi pada momen-momen hari besar seperti hari lebaran.

Pihaknya sudah mendatangkan sebanyak 7 orang saksi yang diperiksa. Dari 7 tersebut diantaranya 4 saksi korban, 2 saksi yang berada di tempat kejadian dan termasuk 1 orang tukang ojek yang ikut mengejar pelaku dengan menggunakan motor milik pribadinya.

Seperti yang kita ketahui aksi pencurian yang terjadi di rumah toko lantai tiga Jalan HBR Motik,RT 32/7, No 1.907, Kelurahan Karya Baru, Kecamatan Alang-Alang Lebar (AAL), Palembang, kemarin sekitar pukul 12.30 WIB. Pelaku diduga berjumlah 6 orang ini menggunakan tiga buah sepeda motor yang berjenis bebek. Pelaku sempat diketahui saksi yang merupakan tukang ojek dan sempat dikejar sampai ke Jalan Sukarame.

Menurut keterangan saksi di tempat kejadian, mereka sebelumnya sudah melihat kendaraan yang sama dengan yang digunakan oleh pelaku. Dari penjelasan saksi diketahui keenam perampok dalam melakukan aksinya dengan menggunakan senjata api.

Untuk sekarang pelaku masih dalam lidik dan belum begitu jelas alias masih samar-samar karena saksi hanya menjelaskan pelaku mengunakan motor bebek saja baik jenis ataupun nomor plat kendaraan itu sendiri mereka tidak jelas mengetahuinya.

Ditambahkan Djoko, dari keterangan yang dihimpun itulah pihaknya menilai ini merupakan aksi perampokan yang tergolong tindakan kriminal murni.

“Walaupun masih cepat menebak saya kira memang modusnya murni perampokan. Namun kami belum bisa menyimpulkan jika adanya keterlibatan dari orang dalam. Yang jelas kasus ini masih dalam proses penyelidikan,” tegasnya.

Dengan kejadian ini, sambung Djoko, ia kembali menghimbau kepada masyarakat untuk tetap berhatihati apalagi dalam melakukan transaksi penarikan uang dalam jumlah yang besar. Maka diperlukan pengawalan oleh aparat keamanan karena kejahatan bisa terjadi dimana-mana dan kapan saja. (DIL)

Bagian 72 “Sumoi! jadi sudah selama ini kau berada di sini? Dan aku diam saja? Sumoi, mengapa kau menyangka yang bukan-bukan? Kalau kau sudah tahu akan kunjungannya itu, tentu kau tahu juga bahwa dia datang untuk memberi obat penolak binatang-binatang berbisa. Sumoi, kita semestinya berterima kasih kepadanya, dia bermagsud baik bahkan tidak segan-segan membohong kepada Kong-kongnya demi keselamatan kita.”

“Ya, ya, memang dia baik sekali dan cantik sekali. Siapa yang tidak tahu?”

“Sumoi..., harap jangan marah. Dia adalah seorang gadis yang bernasib buruk sekali, ibunya meninggal ketika melahirkan dia, ayahnya pergi entah kemana dan sampai kini belum kembali...”

“Memang, dia seorang gadis bernasib buruk yang patut dikasihani, tidak seperti aku...” dan Swat Hong lalu menelungkupkan muka di atas meja dan menangis! Sin Liong terkejut, beberapa kali hendak memegang lengan sumoinya akan tetapi ditahannya tangannya.

“Aihh... Sumoi, engkau pun bernasib buruk, dan aku merasa kasihan sekali

Kamis, 9 Agustus 2012

5

Ungkap Pemilik Mobil Minyak Mentah Polisi Koordinasi Samsat Jabar pihaknya masih dalam tahap penyelidikan, dalam perkembangan kasus pencurian minyak mentah ini, terutama mencari tahu pemilik kendaraan dan polisi bekerja sama dengan Samsat Polda Jawa Barat.

“Dalam mendapatkan informasi dari Samsat Polda Jabar bertujuan untuk mengetahui pemilik kendaraan tangki tersebut.

Dari sinilah kita nantinya akan mengetahui pemilik kendaraan dari dua tangki yang memiliki nomor plat Kode “D” terlibat dari pencurian minyak mentah

PALEMBANG (VOKAL SUMSEL) – Perkembangan kasus pencurian minyak mentah milik Eksplorasi Produksi (EP) Regional Prabumulih di Jalan GA Bastari, Belakang Komplek Cendana, Ogan Permai Indah, Kelurahan 15 Ulu, terus dilakukan penyelidikan. Polresta Palembang hingga kini terus berkoordinasi dengan Polsek Seberang Ulu (SU) I. Kapolresta Palembang, Kombes Pol Sabaruddin Ginting SIK melalui Kasat Reskrim, Kompol Djoko Julianto mengatakan

ini,”ujar Djoko Pada saat di lakukan pengecekan di lokasi pihak kepolisian tidak menemukan pelaku yang tinggal hanya dua buah tangki dengan ukuran 20 ton dan 8 ton minyak. Dari informasi masyarakat yang mengatakan adanya pencurian minyak di lokasi sehingga pihak Polsek Seberang Ulu I bergerak ke Lokasi sekitar pukul 04.45 WIB, Senin (6/8).

Sementara itu, M Gustaf Akib Kepala Layanan Operasi Region Sumatera Field Pertamina

Prabumulih mengungkapkan jika dalam pengawasan pipa penyaluran minyak mentah ini pihaknya juga bekerja sama dengan pihak-pihak yang terkait, sehingga kita berharap dalam penyaluran minyak dapat lancar.

Untuk masalah pencurian minyak di regional Prabumulih itu sendiri mengaku sudah sering terjadi, bahkan dalam satu bulan terakhir ini telah mengalami 6 kali dalam pencurian.

Namun belum ada satupun tersangka yang bisa diungkapkan. Untuk masalah pelaku

dirinya mengungkapkan secepatnya dapat ditahan dan kepolisian dapat serius dalam menanganinya.

“Kemungkinan keterlibatan orang dalam itu sangat kecil. Kita belum bisa menduga-duga siapa pelakunya. Intinya kasus ini kita serahkan kepada pihak berwajib. Sedangkan untuk kerugian belum bisa ditaksir.

Karena itu minyak mentah dan itu mengikuti harga minyak dunia yang berfluktuatif,” ungkapnya saat dihubungi lewat telepon genggamnya. (DIL)

Ancam Istri Tua, Istri Muda Divonis 2 Bulan PALEMBANG (VOKAL SUMSEL) – Melakukan perbuatan tidak menyenangkan terhadap istri tua suaminya, Elisa Damayanti (31) sang istri muda menerima ganjaran hukum. Elisa divonis Pengadilan dengan hukuman 2 bulan penjara setelah dirinya dinyatakan bersalah melawan hukum melanggar Pasal 335 ayat (1) KUHP tentang perbuatan tidak menyenangkan.

Majelis hakim yang Diketuai Daru SH dalam amar putusannya menyatakan, terdakwa Elisa

terbukti secara sah melakukan tindak pidana perlakuan yang tidak menyenangkan pada orang lain

dengan menjatuhkan pidana penjara selama 2 bulan, dalam sidang di Pengadilan Negeri Palembang, Rabu (8/8) kemarin.

Putusan yang dijatuhkan majelis hakim tersebut lebih rendah satu bulan dengan tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Wawan Setiawan SH. Tertuang didalam dakwaan terdakwa, pengancaman terjadi Senin 12 September 2012 sekitar pukul 16.00 WIB di Jalan Gu-

bernur H Bastari. Saat itu, Ani, istri tua dari Mulkan, sedang bertengkar hebat lantaran istri tua marah-marah karena suaminya tidak pernah pulang lagi kerumah selama 30 hari.

Terdakwa yang meresa kesal karena suaminya diajak paksa untuk pulang, kemudian melakukan ancaman pada istri tuanya itu dengan mengancungkan obeng kerahnya dan berkata “sini kau kubunuh mati kau!”.

Melihat ibunya diancam, Dian, anak dari korban mencoba melerai dan membawa korban jauh meninggalkan terdakwa.

Karena merasa mendapat ancaman serius dari istri mudanya, istri tua pun akhirnya melaporkan perbuatan terdakwa ke petugas kepolisian. Dan kemarin,atas perbuatanya itu, terdakwa pun dijatuhi vonis 2 bulan penjara oleh pengadilan. (ADI)

Pengamen yang Pemalak Ditangkap

Farhan Siap Diadili PALEMBANG (VOKAL SUMSEL) --Kasus penipuan berkedok investasi yang menyeret tersangka Farhan, Direktur utama Trevel Citra Haji Nusantara, telah sampai ke Kejaksaan Tinggi Sumsel.

"Penyidikan sudah selesai, saat ini berkasnya sudah P18, dalam minggu ini diprediksi sudah P21," jelas Kabid Humas R Djarod Padakova, Rabu (8/8).

Ia melanjutkan, berkas hasil penyelidikan telah dikirimkan ke Kejati Sumsel seminggu lalu. Farhan dituduh telah melakukan tindak pidana pinipuan .

Namun masih ada yang harus dilengkapi lagi terkait data-data. "Masih ada yang harus dilengkapi lagi," katanya.

Selain mengambil keterangan, bukti dan fakta dari tersangka, penyidik juga memintai ketarangan para saksi korban. Namun tidak semuanya 290 korban itu diperiksa, hanya perwakilan. Penyidik juga masih melakukan pengejaran terhadap orangorang yang diduga juga terlibat dalam kasus ini.

Diantaranya Sgt, ksr dan, Syf yang saat ini masih dalam pengejaran petugas. "Orang-orang itu diduga terlibat dalam pengaliran dana 290 calon jemaha umroh yang menjadi korban," katanya.

Para korban berharap uang mereka yang dibawa lari oleh farhan bisa kembali lagi. Mereka yakin dana tersebut masih ada, tinggal lagi kesigapan petugas dalam menyelesaikan kasus ini. "Semuanya kami serahkan kepada aprat penegak hukum, tentunya dengan harpan uang kami kembali, meski tidak bisa semuanya," kata salah seorang korban Husna (59) warga Kecamatan Sako.

Seperti yang telah diberitakan sebelumnya Farhan, mengakui kalau dirinya salah, uang calon jemaah umroh itu dipakainya untuk bisnis valas forek. Keuntunganya akan dikembalikan lagi, untuk menutupi biaya ongkos umroh jamaah yang memang di bandrolnya dengan harga miring dibanding dengan travel umroh di tempat lain.

"Hal seperti ini pernah saya lakukan 2011 lalu dan berhasil, dengan biaya murah, jemaah bisa berangkat.

Ternyata kali ini saya tertipu oleh Sgt, uang jemaah itu dilarikannya. Kesalahan saya, tidak bilang dulu kepada jemaah kalau dana terebut saya putar bermain valas. Untuk saat ini saya tidak bisa mengembalikan uang jemaah, uang saya di rekening tinggal enam juta rupiah" Kata farhan.

Kasubdit III Direskrimum Polda Sumsel AKBP Syafei Yahya menanggapi, pihaknya telah dan akan berupaya ekstra mencari dan mengumpulkan bukti dana jemaah yang digunakan farhan. "Tapi, kami hanya sebatas melakukan penyidikan saja, nanti yang menentukan mau diapakan barang bukti tersebut, kewenangan pihak pengadilan," katanya.

(CAR)

Harian Vokal Sumsel

FOTO : HENY/ VOKAL SUMSEL

ditangkap sebelah kiri M. Muslim dan Endrian pemalak dengan cara orasi

PALEMBANG (VOKALSUMSEL)Dua pemalak berhasil diamankan Petugas Polresta Palembang saat beraksi dengan cara orasi di angkutan umum di Jalan HM. Riyacudu. Keduanya, Endrian alias Enggi (25) dan M. Muslin alias

Husein (35) ditangkap Rabu (8/8) sekitar pukul 10.30 WIB. Penangkapan yang dilakukan oleh Sat Reskrim Polresta Palembang Unit Ops Pidum. Aksi keduanya diketahui setelah warga melapor ke polisi. Atas informasi

dari warga yang mengatakan Endrian (25) Warga Jalan A Yani, Lorong Sabar, RT 38, Kelurahan 9-10 Ulu, Seberang Ulu (SU) I karena sering melakukan aksi perjokian di jalan-jalan untuk menyeberangkan penumpang untuk masuk ke dalam kendaraan umum seperti Bus dan angkot.

Biasanya tersangka mendapatkan uang sebesar Rp 500-Rp 1000 setiap mobilnya, dengan waktu operasi sekitar pukul 07.30 WIB20.30 WIB. Namun tak hanya melakukan perjokian tersangka yang sehariannya buruh bangunan juga melakukan aksi orasi di dalam angkutan-angkutan umum dan biasanya dirinya hanya mengikuti saja dengan mengucapkan “betul, betul,betul,” sahutan dari temanya yang sedang berorasi.

Dalam orasi ini dirinya mengaku mendapatkan uang sebesar Rp 16.000 dalam setiap harinya dan langsung pulang untuk membeli beras. Dari jasanya itu, Enggi mengaku upah yang diterima

untuk mencukupi kebutuhan keluarga. "Aku dak pernah pak maleng, ataupun malak, bini aku lagi hamil lima bulan, Jadinya dari pada tidak ada kerjaan, aku menjadi joki atau jasa angkot,” ujar Enggi.

Sementara itu untuk M.Muslim alias Husein (35) Warga Jalan Komering No. 236 RT 10/11 Kelurahan Lebong Gajah juga ditangkap secara bersamaan saat sedang beraksi di Jalan HM. Riyacudu. Husein seorang pelaku orasi yang sering melakukan pemalakan di angkutanangkutan umum. Husein mengaku sebelum melakukan aksinya dengan meminum tuak untuk melancarkan aksinya, sehingga dirinya merasa kuat dan hebat dalam berhadapan dengan orangorang.

Mantan pedagang mie ayam ini mengaku mendapatkan uang sebesar Rp 50.000 sehari dalam aksi pemalakan orasi di dalam mobil, sekitar pukul 10.00 WIB hingga menjelang magrib. Namun

tidak tiap hari, hanya hari-hari tertentu saja dirinya beraksi.

“Aku cerai sama istriku jadi aku tinggal dengan orang tua aku, karena tak ada kerja, aku malak.

Biasanya aku jual mie ayam di Sekojo namun gara-gara sedikit peminatnya makanya aku tutup untuk dagang, dan beralih jadi tukang orasi,”ujar Husein.

Dari kedua tersangka pemalak ini diamankan berupa uang hasil beraksi dengan uang sebesar Rp 47.000, batu-batuan yang diduga merupakan ajimat dan dua cincin imitasi. Kedua tersangka diamankan petugas dan dibawa ke Mapolresta Palembang.

Kapolresta Palembang, Kombes Pol Sabaruddin Ginting SIK melalui Kasat Reskrim, Kompol Djoko Julianto membenarkan adanya penangkapan terhadap dua tersangka pemalakan, yang merupakan hasil dari informasi dari warga yang merupakan masalah yang meresahkan bagi warga. (DIL)

Setelah Memperkosa Heri Langsung Kabur

PALEMBANG (VOKAL SUMSEL) – Walaupun sudah melawan Dengan sekuat tenaga, menendang tubuh Heriayanto yang mencoba memperkosa dirinya di rumah Heri yang berlokasi di Komplek Sako Gardena I Blok E8 Kelurahan Sako Sako Minggu (1/7) pukul 16.00. Tetap saja, Kom (20) kalah tenaga dan merelakan keperawanannya 'direnggut' oleh Heriayanto, yang baru dua bulan ia pacari.

Adegan tersebut terlihat saat Polsekta Sako mengelar rekonstruksi kasus pemerkosaan yang dilakukan Heri kepada Kom di lokasi kejadian Rabu (8/8) pukul 11.00. Dari adegan tersebut terlihat, Kom semakin tidak berdaya begitu dadanya ditekan oleh Heri, yang tubuhnya jauh lebih besar dari tubuh Kom. "Sebelum saya menekan dadanya, dia terlebih dahulu meyepak tubuh saya. Sebab itu, saya sempat terpental. Begitu saya tekan dadanya, ia mulai tidak berkutik," kata Heri.

Pada adegan-adegan selanjutnya, Heri

yang sudah dibutakan oleh nafsu terus mencoba menyetubuhi Kom, Ia langsung bangkit begitu usai disepak oleh Kom. Kom yang sudah keletihan akhirnya hanya bisa pasrah melayani nafsu bejat Heri. "Saya baru berhenti menyetubuhi dirinya begitu saya melihat kemaluannya mengeluarkan darah. Saya juga melihat dirinya menangis," kata Heri.

Usai melakukan itu, Heri langsung menghilang dengan pergi ke kampung halamannya. Ia ditangkap setelah satu minggu melarikan diri. Sementara Kom sempat pulang ke rumahnya. Ia baru melaporkan peristiwa yang ia alami satu hari usai peritiwa itu berlangsung. Pada adegan rekonstruksi, Kom diperankan oleh wanita dalam delapan adegan dan diperagakan di kamar tidur bagian belakang dimana biasa di tempati oleh Heri.

Dikatakan Her, ia dan Kom berkenalan di tempat kerja Kom yang ada di wilayah Kenten Laut. Pekerjaan Heri yang sebagai

sopir memungkinkan ia untuk kenal banyak wanita.

Perkenalan keduanya berlangsung lancar dan hubungan mereka semakin dekat. Keduanya pun menasbihkan diri sebagai sepasang kekasih. Dua bulan menjalin hubungan, Heri sudah berniat menikahi Kom. Namun, masih ditolak oleh Kom. Heri pun hanya mengajak Kom pergi ke rumahnya. Kom menerima ajakan tersebut. "Karena FOTO : OSCAR/ VOKAL SUMSEL di rumah saya tidak ada siapa-siapa, saya berniat Rekonstruksi kasus Perkosaan yang dilakukan Heri. mengajak untuk berhubungan intim dengan dirinya. melalui Kabid Humas Briptu Heru, menyeNamun, ia menolak sehingga butkan, rekonstruksi terdiri dari 8 adegan. saya memaksa dirinya," kata Heri.

Ini kami lakukan untuk melengkapi berkas Kapolsekta Sako AKP Yawardiman, di persidangan nanti. (CAR)

BU KEK SIANSU kepadamu. Karena aku merasa kasihan aku menyusulmu. Sumoi, diamlah jangan menangis. Apakah Sumoi telah bertemu dengan Ibumu?”

Swat Hong seketika berhenti menangis, mengangkat mukanya yang basah air mata dan memandang kepada Sin Liong. Pemuda itu merasa kasihan sekali, lalu mengeluarkan saputangannya dan mengapus air mata yang membasahi muka gadis itu.

“Suheng...apa maksudmu? Apa yang terjadi dengan dia? Bukankah ibu berada di Pulau Es dan aku sudah mewakilinya?”Mendengar tentang ibunya, seketika lupalah Swat Hong akan kemarahan dan kedukaan hatinya sendiri.

“Ibumu juga telah pergi meninggalkan Pulau Es...” dengan singkat Sin Liong lalu menceritakan apa yang terjadi setelah gadis itu lari pergi dari Pulau Es, betapa ibunya juga pergi, tidak mau disuruh tinggal di Pulau Es setelah puterinya membuang diri ke Pulau Neraka.

“Aku tadinya mengharapkan engkau dapat bertemu dengan ibu maka aku tidak melihatmu di sini,Sumoi. Jadi engkau belum

bertemu dengan ibumu?”

Gadis itu mengerutkan alisnya dan menggeleng kepala, kelihatan muram wajahnya

mendengar akan kepergian ibunya.

“Ah, kalau begitu ke manakah perginya ibumu?” Sin Liong termenung dan diam-diam dia pun merasa prihatin sekali akan nasib wanita itu.

Tiba-tiba Swat Hong berdiri dan mengepal tinju, mukanya agak pucat ketika dia berkata, “Aku mau pergi dari sini sekarang juga! Aku harus mencari ibu sampai ketemu, dan aku tidak akan kembali ke Pulau Es! Aku tidak akan sudi menggantikan ibu di Pulau Neraka ini pula. Bukankah ibu sudah meninggalkan Pulau Es sehingga percuma saja aku mewakilinya?”

“Nanti dulu, Sumoi, kau tidak bisa pergi begitu saja. Tentu mereka akan menghalangimu!”

“Aku tidak takut! Yang menghalangi aku akan kubunuh!”

“Sabarlah, Sumoi. Perlu apa kita mencari permusuhan dengan mereka yang berjumlah banyak? Bukan soal takut atau tidak takut, akan tetapi mereka adalah manusia-manusia yang bernasib buruk sekali, dipaksa tinggal di tempat seperti neraka ini. Bahkan mereka

(Karya Kho Ping Ho) boleh dibilang senasib dengan ibumu dan denganmu sendiri. Selain itu ke manakah kita harus mencari ibumu? Kalau kita berbaik dengan mereka, bukankah kemudian mereka dapat membantu kita mencari? Dengan tenaga banyak orang kukira akan lebih mudah mencari Ibumu yang tidak jelas ke mana perginya itu.”

Swat Hong dapat dibujuk dan akhirnya dia duduk di atas bangku sambil mengerutkan alisnya dengan wajah muram. Betapapun juga, setelah dia sadar bahwa cemburunya terhadap suhengnya dan Soan Cu tidak berdasar, kini terasalah olehnya betapa hatinya sesungguhnya merasa lega dan senang karena dapat bertemu dan berkumpul dengan suhengnya, apalagi di tempat yang berbahaya ini.

Beberapa hari telah lewat dan Soan Cu setiap hari minum “Obat” yang terbuat dair daundaun seperti yang dilukiskan oleh Sin Liong.

Setiap hari kakenya bertanya dan dia menjawab bahwa penyakitnya yang dideritanya, rasa nyeri seperti yang dinyatakan Sin Liong itu berangsur-angsur sembuh! (BERSAMBUNG)

6

E kobis

Harian Vokal Sumsel Kamis, 9 Agustus 2012

Jenis Komoditas

Satuan

Harga

Beras type 1

1 Karung

365.000

Beras type 2

1 Karung

375.000

Beras Selancar 20 Kg

1 Karung

146.000

Beras Pera Super/IR 42

1 Karung

440.000

Gas Elpiji 3 Kg

Tabung

12.800

Gas Elpiji 12 Kg

Tabung

72.000

Gula pasir

1 Kg

Gula merah

1 Pak

104.000

Gula Merah Pak Tani

1 Dus

97.000

Minyak Curah

1 Kg

9.500

9.500

Terigu Segitiga

1 Karung

Terigu

1 kg

146.000

Sagu Gunung Agung

1 Karung

Telor

1 kg

13.000

Bawang Putih

1 Kg

6.500

8.000 136.000

Valuta Asing

Kurs Jual

Kurs Beli

USD (US Dollar)

9.275.00

9.335.00

SGD (Singapore Dollar)

7.320.00

7.410.00

HKD (Hongkong Dollar)

1203.35

1162.75

JPY (Japan Yen)

115.25

115.40

EUR (Eropa Euro)

11.785.00

11.895.00

DKK (Krona Denmark)

1672.15

1600.45

SEK (Krona Swedia)

1398.95

1341.45

CHF (Swiss Franc)

10292.80

9927.80

GBP (Inggris Poundsterling) 15140.40

14618.40

AUD (Australian Dollar)

9.200.00

9.290.00

NZD (New Zealand Dollar) 7621.45

7322.45

Info Hotel Novotel Palembang Jalan R Sukamto No 8A Tarif dari Rp382,736 Princess Hotel Komplek Ilir Barat Permai, Blok D2 N0. 608 Tarif dari Rp330,619 Zuri Express Jl Dr. M. Isa no. 988 Tarif dari Rp338,517 Best Skip Hotel Jl. Mayor Salim Batubara No. 224 Sekip Bendung Tarif Rp 183,677 The Aryaduta Hotel & Convention Center Palembang Jl. POM IX, Palembang Square Tarif Rp688,790 Grand Zuri Palembang Jl. Rajawali No. 8 Tarif Rp 580,932 Aston Palembang Hotel & Conference Centre Jl. Basuki Rahmat No. 189 Tarif Rp593,819 Hotel Belvena Mayor Ruslan Jl. Mayor Ruslan No. 2012 Tarif Rp297,857 The Jayakarta Daira Palembang JL. Jenderal Sudirman no. 153 Tarif Rp633,687 Sintesa Peninsula Hotel Palembang Jl. Residen Haji Abdul Rozak No. 168 Tarif Rp570,554 The Arista Hotel Palembang Jl. Kapten A. Rivai Tarif Rp733,878 Sahid Imara Jl. Jend. Sudirman No. 1111 A Tarif Rp455,026 Hotel Bumi Asih Palembang Jl. Kapt.A.Rivai no. 36 Tarif Rp413,274 Belvena Feodora Hotel Jl. Perindustrian No.1 Tarif Rp297,857 Aston Palembang Hotel & Convention Center Jl. Basuki Rahmat No. 189 Tarif Rp1,541,314 Hotel Sandjaja Palembang Jl. Kapten A.Rivai No 6193 Royal Asia Palembang Jl. Veteran no. 521 Agung Raya Hotel Jl. Lematang No. 364-366,15 Ilir Carrissima Hotel and Restaurant Jl. Kapten Anwar Sastro No. 1421

Adu Promo Jelang Idul Fitri PALEMBANG (VOKAL SUMSEL) - Mendekati hari raya Idul Fitri 2012, Ramayana Robinson yang masih dengan tema Lebaran Big Sale, kini menambahkan berbagai promo terbarunya yang akan dimulai pada tanggal 10 sampai 20 Agustus 2012.

Guna menyambut hari kemenangan umat Islam ini, Ramayana Robinson terletak di Jalan Jalan Letkol Iskandar, Ilir Barat I Palembang akan menggelar diskon besar-besaran untuk setiap pembelian pakaian, sepatu, dan sandal pria.

Muhammad Fahmi Asissten Manager Ramayana kepada Harian Vokal Sumsel, Rabu (8/8) agaknya enggan menyebutkan nilai dari target penjualan hingga lebaran 2012. Namun begitu, Fahmi optimistis target omzet bisa tercapai selama ramadhan. Apalagi, pihak Fahmi menyiapkan banyak promo atau diskon untuk semua pelanggan setianya, salah satunya lanjutan dari promo Lebaran Big Sale ini.

“Kalau target untuk lebaran tahun ini tidak bisa saya sebutkan, tapi mulai tanggal 10 sampai 20 Agusutus nanti, kita akan berlakukan promo lanjutan dari Lebaran Big sale. Di mana pada minggu sebelumnya kita hanya baru memberikan diskon untuk pakaian anak-anak, tapi pada promo Lebaran Big sale minggu ini kita berikan diskon untuk setiap pakaian dan sepatu sandal pria,” papar Fahmi.

Namun, khusus memasuki 11

Agusutus 2012, tepatnya malam Minggu nanti, Ramayana Robinson akan buka lebih lama dan lebih murah. Sehingga pengunjung mendapatkan perpanjangan waktu untuk berbelanja dengan diskon hingga 70 persen.

“Tanggal 11 Agustus nanti, kita punya tema Midnight Sale yang berlangsung hanya dua jam dari pukul 22.00 sampai 24.00 WIB. Jadi, selain mendapatkan perpanjangan waktu untuk berbelanja, pengunjung dapat berbelanja dengan harga murah pada malam minggu nanti,” ungkap Fahmi.

Dalam minggu-minggu terakhir mendekati lebaran Idul Fitri nanti, lanjut fahmi, biasanya pengunjung ke Ramayana ini akan membeludak, sehingga untuk area parkir, telah mereka upayakan untuk memanfaatkan area depan, tepatnya di pintu masuk Ramayana. Selain menambah area parkir, untuk mengantisipasi terjadinya tindak kriminal, pihak Ramayana pun menambah keamanan, dari lembaga kepolisian.

“Biasanya, sehabis buka puasa (habis maghrib) adalah titik rawan pencurian. Sebab karyawan yang menjaga sedang istirahat,

PROMOSI – Karyawan Ramayana Robinson sedang menyusun pakaian yang hendak ditawarkan ke konsumen. Di Ramayana ini sebuah plang tertulis diskon 70 persen.

dan pada jam-jam itu juga pengunjung biasanya membeludak.

Makanya, kita menambah sebanyak dua orang petugas keamanan dari kepolisian,” beber Fahmi seraya berkata CCTV yang dipasang pun berpindah di sudut-sudut

yang rawan sehingga kecil kemungkinan untuk kehilangan.

Di samping itu, ucap Fahmi, pihak ramayana juga menambah jumlah karyawan kontrak guna menagantispasi membludaknya jumlah pengunjung per harinya.

Agustus, Pasokan Ayam 2 Miliar Ekor JAKARTA (VOKAL SUMSEL) - Memasuki Agustus 2012, pasokan ayam naik 33 persen atau sebanyak 2 miliar ekor dari tahun 2011 lalu hanya mencapai 1,5 miliar ekor. Kondisi berlebihan ini berdampak pada harga ayam yang akan terus menurun.

“Kekuatiran saya kalau terkait dengan ayam ini, harganya bakal terus turun. Karena pasoknya banyak sekali 2 miliar ayam tahun ini dibandingkan 1,5 miliar saja tahun lalu,” ungkap Menteri Perdagangan Gita Wirjawan di sela-sela kunjungan kerjanya di Tangerang Selatan, Rabu (8//8).

Menurut Gita, banyaknya pasokan ayam pada tahun ini justru sangat berbanding terbalik dengan harga kedelai yang saat ini masih naik karena ketergantungan pada produk impor.

“Memang masih ada ketergantungan kita terhadap kedele dan juga daging sapi,” katanya.

Ia menuturkan kenaikan harga barang pokok di pasar menjelang lebaran tidak dialami oleh semua barang karena ada beberapa barang yang masih stabil harganya, bahkan mengalami penurunan.

“Selama ini tidak ada kenaikan harga produk pangan, termasuk cabe, kol, cabe rawit, kentang, bawang putih, dan segalanya,” katanya.

Sementara itu untuk daging sapi mengalami kenaikan harga karena kuota impornya dibatasi. Saat ini harganya kini mencapai Rp80.000 per kg.

“Kalau bawang merah sudah stabil, telor sudah stabil bahkan menurun, ayam sudah stabil, bahkan menurun,” katanya.

Menteri pun melakukan sidak di salah satu toko mainan di perbelanjaan di Mal Living World, Alam Sutra, Tangerang Selatan. Hasilnya, banyak produk mainan yang beredar tak memenuhi ketentuan “Tiap hari ke pasar, sudah ribuan produk pangan dan non pangan yang terdeteksi tidak mengikuti peraturan.

Tadi saja di toko mainanToys Worls, banyak sekali mainan-mainan yang tidak menggunakan label, tidak menggunakan manual, tidak menggunakan lainnya lah,” paparnya di SMA 2 Tangerang Selatan,.

Maninan-mainan terebut, kata dia, umumnya berasal dari China. Kemendag sudah melakukan peringatan kepada pihak pedagang mainan. “Mereka sudah kami peringati dan terus kami pantau,” ujarnya Kunjungan kerja Gita ke Tangsel dalam rangka pengawasan barang beredar dan menghadiri acara edukasi komunitas konsumen di SMAN 2 Tangerang Selatan.

“Kecerdasan konsumen ini sangat tergantung kita semua usia muda karena kalo anak-anak itu cerdas mengenai konsumsi orang-orang tua kita akan sangat dipengaruhi oleh anakanak muda,” katanya.

Dalam acara tersebut Menteri Perdagangan menyampaikan empat pesan penting, yaitu mengenai kerangka regulasi terkait perlindungan anak, yang kedua enforcement yang merupakan pemberlakuan regulasi dengan pendeteksian, ketiga penegakan selanjutnya setelah pendeteksian, dan yang terakhir hati nurani untuk mengkonsumsi produk-produk.

Terkait dengan kerangka regulasi perlindungan konsumen, menurutnya, masih dalam perbaikan.

“Kita akan terus memperbaiki agar payung hukumnya itu kuat sekali. Untuk kepentingan kita mengedepankan perlindungan konsumen,” ujarnya Pada langkah pemberlakuan regulasi tersebut sudah dilakukan pendeteksian dari Kementerian Perdagangan dalam beberapa bulan terakhir.

“Banyak sekali ternyata kerja sama dengan Badan POM, Kementerian Kesehatan, Kantor Menteri Kordinasi Kesejahteraan Rakyat Menkoinfo itu banyak sekali temuan-temuan produk yang melanggar peraturan me-

nggunakan boraks, menggunakan formalin,” katanya.

Sementara itu, mengenai tudingan dumping produk kertas fotokopi asal Indonesia oleh otoritas anti duping Jepang, dia berkomentar, pemerintah terus melakukan pembelaan.

“Jika masalah ini dibiarkan maka potensi ekspor kertas dotokopi U$$ 300400 juta terancam kebijakan Negeri Sakura tersebut.

“Antidumping itu telah kita pelajari dan artinya secara scientific tidak ada dasar bahwa kita melakukan dumping ke sana. Ini kita sudah informasikan, yaitu Kementerian Industri dan Perdagangan dan kita akan tunggu responnya. Tapi ini harus fair kalau mereka melakukan alegansi sesuatu yang sangat bisa dijustifikasi oleh kita ya itu tidak benar.

Tapi kalau mereka begitu terus ya ini kurang baik,” katanya.

Gita memperkirakan jika anti dumping itu diterapkan maka dampaknya sangat signifikan terhadap nasib ekspor kertas fotokopi Indonesia.

Beberapa spekulasi bermunculan terkait tindakan Jepang ini, ada yang menghubungkan sebagai pembalasan Jepang terhadap kebijakan Indonesia yang mengerem laju ekspor bahan tambang melalui bea keluar.

Selama ini Jepang diuntungkan dengan ekspor besar-besaran bahan tambang dari Indonesia.

“Ya itu sangan berdampak karena ini eksport kita ke Jepang besar sekali 300-400 juta dolar per tahun. Ya ini kan sangat terkait dengan kapasitas bisa memproduksi pohon, kemudian kertas, kemudian lingkungan. Sangat berdampak,” katanya.

Sebelumnya Kementerian Perdagangan (Kemendag) telah menerima petisi dan kuesioner dari otoritas anti dumping Jepang. Setidaknya ada dua grup perusahaan Indonesia yang dituduh melakukan dumping kertas fotokopi tersebut. (LEN)

Laba Perbankan Tembus Rp45 T JAKARTA (VOKAL SUMSEL) Bank-bank umum di Indonesia meraup laba bersih Rp45,732 triliun hingga Juni 2012. Jumlah laba ini naik sebanyak 18 persen dibandingkan perolehan laba pada periode yang sama di 2011 yang sebesar Rp37,096 triliun. Demikian data statistik perbankan yang dikutip detikFinance dari Bank Indonesia (BI), Rabu (8/8).

Laba bersih perbankan tersebut didorong oleh pendapatan bunga bersih bank pada periode Juni 2012 yang mencapai Rp97,73 triliun, naik dari periode yang sama tahun 2011 sebesar Rp83,56 triliun.

Selain itu bank juga memperoleh pendapatan di luar bunga pada periode Juni 2012 yang jumlahnya Rp67,202 triliun, naik dari periode yang sama tahun sebelumnya Rp58,790 triliun.

Namun beban bunga bank pada periode tersebut masih tinggi yaitu

Rp91,672 triliun, dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya Rp93,411 triliun. Beban operasional di luar bunga juga tinggi yaitu Rp109,102 trilun naik dari periode yang sama tahun sebelumnya Rp102,375 triliun.

Jumlah kredit yang dikucurkan perbankan Indonesia hingga Juni 2012 mencapai Rp2.470,380 triliun.

Kredit ini naik dibandingkan Juni di 2011 yang nilainya Rp1.961,386 triliun.

BI juga mencatat Dana Pihak Ketiga (DPK) industri perbankan hingga Juni 2012 mencapai Rp2.955,833 triliun atau lebih tinggi dibandingkan pada Juni 2011 Rp2.438,011 triliun.

Total aset perbankan di Indonesia hingga akhir Juni 2012 mencapai Rp3.891,116 triliun, naik dari posisi Juni 2011 yang sebesar Rp3.195,117 triliun. (VS)

Stok BBM dan Elpiji Aman JAKARTA (VOKAL SUMSEL) PT Pertamina (Persero) telah menyiapkan stok cukup untuk Bahan Bakar Minyak (BBM) maupun elpiji 3 kilogram (kg) dan 12 Kg. Perseroan memastikan menjelang Lebaran H-5 hingga H+10 tidak akan ada kelangkaan BBM dan Elpiji.

Direktur Pemasaran dan Niaga PT Pertamina (Persero) Hanung Budya Yuktyanta mengatakan Pertamina telah menyiapkan stok yang cukup untuk BBM dan Elpiji 3 kg sampai 12 kg.

“Stok BBM dan Elpiji cukup, untuk Premium stok nasional

cukup selama 17 hari, Solar cukup 18 hari dan elpiji Pertamina telah menyiapkan sebanyak 251.000 tabung elpiji yang cukup untuk 15 hari,” ujar Hanung di Hotel Kempinski, Rabu (8/8).

Dikatakan Hanung Pertamina juga sudah mensiagakan 53 titik kantong BBM yang tersebar dari Jawa, Lampung, Sumatera Selatan sampai Bali.

“Kita sudah menyebar 53 titik kantong BBM dari Lampung, Sumatera Selatan, Jawa hingga Bali,” ujarnya.

Selain itu Pertamina juga te-

lah melakukan switching tangki timbun BBM solar menjadi premium.

“Ini untuk mengantisipasi peningkatan konsumsi Premium yang naik menjelang lebaran 3,3 persen, sementara konsmsi solar menjelang lebaran turun 12,9 persen,” katanya.

Terkait persiapan ini juga, seluruh jajaran pemasaran tetap turun ke lapangan memantau distribusi BBM dan Elpiji.

“Selain itu SPBU Pertamina tetap beroperasi 24 jam, begitu juga dengan depot BBM buka 24 jam,” tandasnya. (VS)

Foto : Arga/ Vokal Sumsel

“Tugasnya melayani konsumen yang datang ke Ramayana ini. Nah, setelah malam takbiran nanti, kotraknya akan habis,” kata Fahmi . (REZ)

Strategi Marketing Dahlan Iskan JAKARTA (VOKAL SUMSEL) – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan mengatkan sebagai bagian dari strategi marketing menjual mobil listrik, telah mengajak 25 orang kaya untuk membeli mobil listrik sekelas Ferrari.

“Atas permintaan saya,, mereka bersedia membelinya.

Saya tidak mau menyebutkan nama-nama mereka,” ujarnya ketika ditemui di Gedung Pertamina, Jakarta, Rabu (8/8) Meski begitu, dia membantah jika semua aksinya dengan mobil dikait-kaitkan dengan jabatan yang dipegangnya saat ini. Dahlan menyebut hal ini murni sebagai strategi pasar.

“Saya bukan pejabat pemerintah dalam hal ini, saya orang yang berorientasi pasar,” tegasnya.

Namun sebelum menjual mobil listrik ke pasar, Dahlan akan memastikan ketangguhan tenaga mobil listrik tersebut. Dia mengaku akan me-macu mobil listrik itu hingga mampu menempuh jarak 1.000 km. Jika mampu menempuh jarak tersebut, maka mobil tersebut sudah terbukti ketangguhannya dan siap dijual ke pasar.

“Untuk mobil listrik Ahmadi saya akan pakai 1.000 km dulu, sekarang masih 300 km. Sebelum saya minta orang, saya pakai dulu.

Saya jalani naik mobil listrik biar orang membeli, kelas Ferarri saya juga jalani dulu baru 25 orang itu,” jelasnya.

Dikatakan Dahlan, Sebelum meyakinkan orang untuk pakai mobil listrik,dirinyaharusujicobadulumonbilinisejauh1.000km.Saatini baru ujicobamobillistriktersebutsejauh300km.Artinya,bosJawaPosinimasih punya utang uji coba sejauh 700 KM lagi untuk meyakinkan dirinya untuk memproduksi masal mobil listrik tersebut.

Apalagi jika diproduksi masal nanti, Dahlan yakin mobil listrik bakal menjadi mobnas, karena 100 persen komponennya dibuat di dalam negeri.

“Akanjadimobilnasional,100persenbuatandalamnegeri.Mulaidari Akibaterailithiumyangakandipro-duksididalamnegeripadaApril2013, magnetik motor dibuat oleh PT Pindad dan bajanya diproduksi oleh PT Inka. Jadi bisa jadi mobil nasional,” tandasnya.

Untuk mewujudkan ambisi menjadikan mobil listrik sebagai mobil nasional, kementeriannya menggandeng BUMN untuk memproduksi kom-ponen-komponen mobil listrik. Termasuk pembangunan pabrik plat baja yang mencapai Rp100 triliun.

“Baterai Aki Lithium akan dipro-duksi perusahaan baterai besar di Indonesia, Magnetik di produksi PT Pindad, Plat Baja akan dibuat oleh PT Inka (Industri Ketera Api Indonesia),” katanya.

Walaupun dalam pembangunan pabrik plat baja yang akan dilakukan PT Inka bakal menghabiskan dana Rp100 triliun, hal ini tidaklah merugi. “Tidak sulit kok buat pabrik baja, walaupun menghabiskan dana Rp100 triliun, tapi kan kita bisa menghemat Rp300 triliun,” ucapnya seraya berkata angka Rp300 triliun ini yang dimaksud Dahlan adalah subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM) yang diberikan oleh negara yang tahun ini totalnya bisa mencapai Rp300 triliun.

“Kalau konsumsinya bisa ditekan dengan orang berpindah ke mobil listrik dan motor listrik maka subsidi negara untuk BBM akan berkurang drastis, karena orang banyak yang tidak pakai mobil BBM lagi,” paparnya. (LEN)

Beber

Sambungan

Harian Vokal Sumsel Kamis, 9 Agustus 2012

7

Gelapkan Minyak, Hambali Divonis 3 Tahun Chacaha Dikeroyok dan Dirampok PALEMBANG (VOKAL SUMSEL) – Chacaha Amelia (25), warga jalan Radial, Rumah Susun, Blok 39, Lantai III, RT 28, Kelurahan 26 Ilir, Palembang, pada hari Rabu (8/8) mendatangi SPKT Polda Sumsel. Guna melaporkan Abi (22), seorang Mahasiswa, warga jalan Dempo, Kecamatan IT I, Palembang, karena telah menganiaya dan mencuri barang- barang berharga di rumah pelapor.

Menurut keterangan pelapor, kejadian tersebut bermula saat pelapor sedang berada di rumahnya bersama Zulkifli yang merupakan ayah dari terlapor, tiba- tiba datang terlapor bersama ibunya yang tak lain adalah istri Zulkifli, mendapati ayahnya sedang bersama perempuan lain, terlapor bersama ibunya langsung menganiaya pelapor dan mencaci maki pelapor. Pelaku juga bersama ibunya juga mengambil

barang- barang yang berada di rumah pelapor berupa Home Teathre, AC, an barang- barang lainnya. Merasa dirugikan, ia akhirnya mengadukan terlapor kepada pihak kepolisian.

Kabid Humas Polda Sumsel, AKBP Djarod Padakova, saat dikonfirmasi mengatakan kalau laporan korban telah diterima pihaknya guna ditindaklanjuti,” laporannya sedang kita proses,” ujar Djarod. (CAR)

Ciptakan Keamanan, Polsek Sukarami Gelar Razia FOTO : ADI/VOKAL SUMSEL

Sidang Hambali

PALEMBANG (VOKAL SUMSEL) – Terbukti menggelapkan minyak milik perusahaan PT Elnusa, Hambali alias Bali (41) warga Jalan Abikusno Cs RT.23 RW.05 Kelurahan Kemang Agung Kecamatan Kertapati akhirnya menerima ganjaran vonis 3 tahun penjara. Terdakwa Hambali yang menjabat ketua koordinator lapangan pengiriman minyak diperusahaannya dinyatakan bersalah telah melawan hukum menggelapkan BBM jenis solar sebanyak 1500 liter yang bernilai Rp145 juta. Vonis yang diterima terdakwa sama dengan tuntutan hukuman sebelumnya.

Diungkapkan dalam dakwaannya oleh hakim ketua persidangan PM Silalahi SH diruang sidang Pengadilan Negeri Palembang, Rabu (8/8) kemarin, bahwa perbuatan terdakwa Hambali dilakukannya dengan cara memanfaatkan 3 lembar Delivery Order (DO) milik PT Elnusa Petrofin dimana selalu digunakan terdakwa setiap kali diperintah oleh perusahaannya untuk melakukan pengiriman minyak dari PT Elnusa melalui jasa Transportasi PT Putrindo Jasatama tempatnya bekerja “Terdakwa mengambil BBM jenis solar kepada PT Elnusa Petrofin dengan menggunakan

DO yang diberikan Oleh PT Elnusa tanpa sepengetahuan PT Putrindo JasaTama,” beber hakim. Setelah mengambil BBM jenis solar sebanyak 1500 liter tersebut dijualnya kepada Yono (DPO) seharga Rp 75 juta.”Maka akibat perbuatan terdakwa, PT Putrindo Jasatama mengalami kerugian sebesar Rp145 juta”, terangnya.

Sesuai persidangan, terdakwa yang didampingi oleh Penasehat hukumnya dari Pos Bantuan Hukum (Posbakum) PN Palembang, Bustanul Fahmi SH, menyatakan pikir-pikir mengenai keputusan tersebut.

(ADI)

Survei CSIS:..................Sambungan hal 1 mempresentasikan hasil surveinya di kantor The Jakarta Post, Jalan Palmerah, Jakarta Pusat, Rabu (8/8).

Tak hanya itu, sentimen negatif kepada pejabat pemerintah juga muncul tatkala publik menilai apakah pemerintah tegas dan peduli terhadap mereka.

“Sebanyak 64 persen publik menilai pemerintah tidak tegas mengambil keputusan.

Sementara 57 persen menilai

pemerintah tidak peduli pada rakyat. Nilai yang cukup tinggi karena diatas 55 persen,” papar Philips.

Sedangkan kinerja incumbent dalam pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono juga dianggap buruk dan tidak memuaskan, kembali terlihat dalam hasil survei.

“Publik menilai 54 persen kinerja SBY tidak memuaskan, dan ada 38 persen yang menilai memuaskan. Sebanyak 18,3

persen berasal dari Golkar dan 17,8 persen dari PDIP yang menilai tidak memuaskan,” imbuh Philips, sebagaimana dikutip detikcom.

Namun sebanyak 21,6 persen yang menilai memuaskan juga datang dari Golkar. “Ini menunjukkan bagaimana partai tersebut bisa menempatkan diri dengan baik, kapan menjadi oposisi dan kapan mendukung pemerintah,” kata Philips.(VS)

Jelang Lebaran,.............Sambungan hal 1 yang sedang bertugas di dinas PUBM dan setelah itu langsung melapor kepada ajudan kepala dinas.

Namun selang beberapa saat setelah empat oknum dari Kejati Sumsel tersebut keluar dari ruangan Kepala Dinas PUBM OI, saat itu langsung dikonfirmasi oleh wartawan mengatakan bahwa kedatangan mereka Sifatnya untuk bersilaturrahmi saja. “ Kami hanya silaturrahmi saja”, ujar salah satu oknum dari empat oknum kejati tersebut. Tanpa menyebutkan namanya kepada wartawan di depan kantor dinas PUBM OI saat beranjak menuju mobil BG.1125.RH.

Sementara menurut salah satu anggota LSM Tipfikor Sumatera Selatan Anto, kapasitas dari ke empat oknum kejati tersebut dalam rangka apa?

Apakah untuk silaturrahmi atau mencari upeti jelang lebaran, hal ini sepertinya sudah menjadi kebiasaan bagi oknum oknum yang tidak bertanggung jawab, untuk itu diharapkan kepada oknum terkait bekerjalah dengan profesional.

Namun saat dikonfirmasi kepada Kepala Dinas PUBM OI H.Muhsin Abdullah, ST,MM. mengakui memang ada kedatangan empat oknum kejaksaan tinggi tersebut yang sifatnya hanya untuk silaturrahmi dan berkenalan karena

keempat oknum tersebut termasuk jaksa baru. Lebih jauh dikatakan Muhsin, ‘’wajar saja kalau sebatas menjalin silaturrahmi. “ “Memang benar barusan ada empat tamu dari kejaksaan tinggi, tapi mereka kesini hanya bersifat bersilaturrahmi dan berkenalan”, ujar Muhsin.

Menurut Herli salah satu kejaksaan yang bertugas di Kejati Sumsel saat dikonfirmasi via ponselnya terkait kedatangan empat orang oknum kejati yang mendatangi Dinas PUBM, menurutnya tidak mengenal empat oknum kejati tersebut.”

Saya tidak tau ada oknum kami yang datang ke Dinas PUBM OI”, ujar Herli via ponselnya. (SND)

Kondisi Jalan.................Sambungan hal 1 melayano kendaraan yang mudik dengan memperbaiki kondisi jalan.

Laporan wartawan Harian Vokal Sumsel menyebutkan, kerusakan jalur lintas timur (Jalintim) menghadang pemudik, terutama jalur PalembangLampuing. Badan jalan masih dipenuhi lubang-lubang jalan yang menganga, sehingga mengancam keselamatan kendaraan yang tidak hati-hati, meskipun perbaikannya saat ini dikebut.

Kerusakan parah di jalintim berada di antara Kota Kayuagung, Kabupaten Ogan Kemering Ilir hingga ke kecamatan Pematang Panggang, perbatasan Provinsi Lampung. Tidak hanya badan jalan berlubang, Kondisi jalan yang rusak, sudah pasti mengganggu kenyamanan para pemudik. Sepertinya ada kesan pembiaran (jalan rusak), karena bukan rahasia

lagi, jalan rusak itu sengaja diciptakan warga sepanjang jalan yang rusak, sehingga kesempatan bagi mereka untuk meminta sumbangan.

Hal lain, yang selalu dikhawatirkan adalah gangguan keamanan dan ketertiban.

Aksi bajing loncat sudah amat terkenal di Indonesia. Adanya Cuma di Sumsel. Memang, pihak kepolisin sudah melakukan antisipasi dengan tajuk “Operasi Ketupat”. Operasi melibatkan 1.076 personil kepolisian dan TNI. Menurut Kabid Humas Polda Sumsel, Djarot, aksi bajing loncat sering terjadi di kawasan Tugu Mulyo. Sedangkan perampokan sering terjadi di Sungai Lilin, Bayung Lincir, dan kawasan antara Kayu Agung dan Tugu Mulyo.

Ibarat sedia payung sebelum hujan, maka kewaspadaan perlu lebih ditingkatkan. Jangan

jalan sendiri, terutama pada malam hari. Sebaiknya dilakukan konvoi beberapa klendaraan, kalau berjalan malam.

Kalau memang butuh istirahat, pengendara bisa saja menunuggu malam atau siang di rumah makan, atau. Soal jalan rusak, harus segera dicarikan solusinya.

Karena perjalanan jauh untuk mudik, maka usahakan mengisi penuh tangki bahan bakar minyak (BBM). Karena bisa saja BBM di SPBU cepat habis. Semoga perjalanan mudik menjadi lebih lancar.

Jalan rusak, ya hanya begitulah kemampuan Pemerintah Provinsi Sumsel untuk memberikan pelayanan bagi pengguna jalan raya lintas tengah, lintas timur, dan lintas barat.

Ini, barangkali,juga simbol kegagalan kepala daerah, baik gubernur maupun walikota/ bupati.**

PALEMBANG (VOKAL SUMSEL) – Dalam rangka cipta kondisi terhadapat keamanan masyarakat kota Palembang, Polsek Sukarami menggelar razia secara di wilayah hukumnya. Razia yang dilaksanakan sekitar pukul 21.00 WIB hingga pukul 23.00 WIB, Selasa (7/8).

Dalam razia tersebut, petugas Polisi Polsek Sukarami berhasil menjaring beberapa kendaraan roda dua yang tidak dilengkapi dengan surat- surat

kendaraan. Dan masyarakat kota Palembang yang kebetulan hendak melintas di jalan tempat dilaksanakannya razia, berupaya menghindari petugas Polisi yang hendak melakukan pemeriksaan, sebagian pengendara langsung berbalik arah begitu mengetahui bahwa di depannya tengah digelar razia, bahkan ada pengendara motor yang nekad melintas dengan kecepatan yang cukup tinggi ketika melewati petugas polisi

agar tidak diberhentikan.

Bagi pengendara yang terjaring karena tidak memiliki surat kendaraan maka akan di tilang oleh pihak kepolisian, namun bagi pengendara yang tidak memiliki SIM hanya diberikan peringatan secara lisan. Dan bagi pengedara yang lupa membawa STNK motornya maka akan diberikan ketenggangan waktu untuk mengambil STNK motornya untuk kemudian diperlihatkan kepada pihak ke-

polisian yang melakukan razia sehingga dapat mengambil kembali kendaraannya.

Kapolresta Palembang, Kombes Pol Sabaruddin Ginting , melalui Kapolsek Sukarami, Kompol Trie Aprianto, saat dikonfirmasi mengatakan bahwa pihaknya akan menggelar razia tersebut secara rutin guna memberikan rasa aman kepada masyarakat kota Palembang khususnya para pengguna jalan raya. (CAR)

Mike Tyson: Saya.................................Sambungan hal 1 saat melakukan shalat Zuhur.

Tyson mengaku mendapat pengalaman spiritual luar biasa selama Umroh di Arab Saudi. “Saya senang punya fans yang mencintai saya di Arab Saudi. Tapi, saya berharap mereka meninggalkan saya sendiri untuk menikmati momen spiritual di Tanah Suci. Saya tidak kuasa menitikkan air mata ketika saya mengetahui bahwa saya berada di salah satu taman

surga,” ujar Tyson saat mengunjungi masjid Nabawi.

Dari Madinah, Tyson melanjutkan perjalanan ke Mekkah untuk melaksanakan umroh. Usai melakukan umroh di Mekkah, Mantan juara tinju dunia ini mengunjungi Jeddah, Abha dan Riyadh.

Tyson yang bernama lengkap Michael Gerard Tyson lahir di New York City, Amerika, 30 Juni 1966. Tyson memeluk Islam ketika masih dipenjara

pada pertengahan tahun 1990. Secara resmi, tahun 1995, selepas dari penjara di Indiana, Tyson mengumumkan hijrah memeluk agama Islam yang telah dipelajarinya selama di dalam penjara, dengan nama baru Malik Abdul Aziz.

Adalah sebuah perjalanan yang panjang dan berliku bagi Michael Gerard “Mike” Tyson untuk menjadi Malik Abdul Aziz. Dulu ia selalu dirundung

skandal wanita, kini ia berkata “I love my family”. Dulu ia bangga dengan sarung tinjunya, kini ia tawadhu dengan kopiah putihnya, sebagaimana dikutip republika.

Kini, si Leher Beton itu tak lagi berjaya. Tapi dia mengaku hidup lebih tenang. “Saya punya istri, dan anak-anak terbaik, yang rasanya tak pantas saya miliki. Tapi mereka ada untuk saya. Saya sangat bersyukur,” ujarnya. (VS)

Amien Rais Sebut.................................Sambungan hal 1 “Menurut saya sekalipun Presiden sudah turun tangan, masih belum ada jaminan bahwa kasus sebesar itu bs dituntaskan KPK,” ujar Amien, sebagaimana dikutip detikcom.

Sebelumnya, Ketua Majelis Pertimbangan Pusat (MPP) Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais ini mengatakan dirinya pesimistis kasus dugaan korupsi pengadaan simulator SIM bisa diselesaikan oleh KPK. Bahkan katanya, sekalipun Presiden turun tangan, kasus tersebut akan mandek juga.

“Menurut saya sekalipun Presiden sudah turun tangan,

masih belum ada jaminan bahwa kasus sebesar itu bisa dituntaskan KPK,” ujar Amien usai berbuka puasa bersama di Rumah PAN Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, Rabu (8/8).

Menurut Amien, kasus simulator SIM yang menyeret beberapa nama petinggi Polri tersebut, hanya akan ‘heboh’ selama beberapa pekan.

Setelah itu akan terlupakan seiring dengan munculnya kasus-kasus lain.

“Ini yang simulator, nanti akan geger selama 5 minggu ini. Setelah itu akan ada kasus lagi, lalu akan dilupakan juga.

Ya sudah seperti itu. Itulah kita.

Tidak pernah ada penyelesaian.

Semua serba unfinish, serba tidak akan selesai,” katanya.

Dia juga mengatakan, sejak KPK berdiri, setiap kasus-kasus besar, yang merugikan negara hingga triliunan rupiah, selalu tidak tuntas. “Setiap kasus besar, apalagi super besar, tidak pernah dijangkau oleh KPK,” katanya.

Tokoh reformasi dan mantan ketua MPR ini mencontohkan, kasus BLBI dan Bank Century yang tak kunjung selesai, meskipun sudah digodok oleh Pansus DPR, KPK tetap tidak bisa menuntaskannya.

“Ketika skandal BLBI ug merugikan negara sampai puluhan triliun, itu KPK tidak bisa menjangkau, alasannya tidak cukup bukti. Kemudian kasus Bank Century, digodok oleh pansus DPR sampai melelahkan kita semua kemudian dibawa Ke KPK tidak cukup bukti,” jelasnya.

Kemudian kasus Hambalang yang saat ini tengah digodok KPK. Dengan keyakinan penuh dia mengatakan bahwa kasus tersebut tidak akan pernah tuntas. “Hambalang pun tidak pernah selesai. Yakin sama saya,” tegasnya.(VS)

Usus Anggota.......................................Sambungan hal 1 memang sering digunakan oleh teman teman korban berkumpul, dan bukan hanya mereka anggota saja yang kumpul di lokasi melainkan, ada juga warga sipil lainnya terlebih lagi, jelang berbuka puasa.

Saat itulah, tak lama beselang, dari arah pintu kamar yang terbuka tersebut datang pelaku oknum TNI tersebut, dengan menggunakan sepeda motor, yang di kendarai diduga oleh anak pelaku, dan sesaat sampai di lokasi kejadian tidak diketahui apakah, sempat terjadi perang mulut ataupun langsung baku hantam diantara keduanya. Namun, secara tiba-tiba korban anggota Polsek Paiker Lahat ini, langsung roboh dan bersimbah darah dengan luka tusuk dibagian perut dengan senjata tajam, pisau komando, hingga usus korban terburai keluar.

Usai mengamuk dan melukai korban, Sertu DD, langsung kabur menggunakan sepeda motor dari lokasi kejadian.

Beruntung, kedua rekan korban dan warga sekitar melihat kejadian saat itu langsung membawa korban ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Lahat untuk mendapatkan pertolongan.

Pantauan di lapangan, usai kejadian korban menjalankan pemeriksaan intensif serta langsung menjalani operasi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lahat. Tak lama kemudian, orang petinggi di

Lahat, mulai dari Kapolres, Wakapolres, Kasat, Dandim 0405 Lahat, begitupun Komandan Dodikjur, dan Unit Provost yang berseragam lengkap ikut menjenguk, anggota Polsek Pasemah Air keruh (Paiker) Polres Lahat, Briptu Jaya Effendi, selaku korban penusukan saat menjalankan Operasi di RSUD Lahat, kemarin malam.

“Kami kurang tau persisnya nian, karena kejadian itu secara tiba-tiba. Kami tahunyo ado keributan saat mendegar diatas seperti suara gemuruh ribut, dan tidak lama di depan halaman terlihat rame warga sekitar, yang secara bergotongan langsung membawa korban ke RSUD Lahat,” ujar Sulis (30), kerabat dan juga pemilik tempat kos.

Diceritakan Sulis, dirinya mendengar suara ribut ribut dari lantai dua rumahnya.

Hanya saja, ibu muda ini tidak berani untuk keluar rumah, lantaran dirinya hanya sendiri dirumah. “Suami saya serta kakak saya sedang keluar untuk tarawih. Suaranya gaduh seperti orang berkelahi. Tapi setelah itu hilang. Saya hanya mengintip dari jendela dan melihat diluar banyak motor.

Saya takut, makanya saya kunci pintu,” ujarnya saat ditemui di rumahnya, semalam.

Dilain tempat, petugas berseragam lengkap Militer Provost Dodikjur setelah mendapatkan laporan langsung melakukan penjemputan terhadap Oknum

TNI yang beranasial DD ini dikediamannya, guna untuk dimintai keterangan terkait penusukan tersebut.

“Setelah mendapatkan laporan, kami langsung menjemput oknum yang berpangkat Sertu itu dirumahnya, untuk dilakukan pemeriksaan, namun tidak lama. Sebab, berdasarkan aturan Kemeliteran oknum tersebutpun langsung kami serahkan ke Polisi Militer (PM), II/III Lahat, guna menjalankan pemeriksaan lebih lanjut,” ujar petugas, yang minta namanya tidak ditulis, kemarin.

Sementara itu, Kapores Lahat, AKBP Benni Subandi, melalui Kabid Humas Polres Lahat, Ipda Djoko Santoso membenarkan adanya peristiwa tersebut.

Menurutnya, kronologis yang didapat untuk sementara ini, diduga pelakunya masih berstatus anggota TNI dan saat ini sudah diamankan di Subdempom Lahat. “Pelaku diduga datang sendirian dan langsung masuk kerumah,” tegasnya.

Meski demikian, Djoko mengaku belum bisa memberikan kesimpulan mengenai motif peristiwa ini mengingat pihaknya bersama Subdenpom tengah melakukan penyelidikan. “Kita belum tahu.

Yang jelas ini permasalahan pribadi. Untuk pastinya kita masih melakukan penyelidikan dan koordinasi lebih lanjut,” jelasnya.

Kondisi Briptu Jaya sendiri

pasca penusukan tersebut masih mendapatkan perawatan intensif di RSUD Kabupaten Lahat. Diduga, pisau lipat yang digunakan pelaku mengenai usus dan harus menjalani operasi. “Korban memang bertugas di Polsek Pasemah Air Keruh.

Hanya saja, sedang libur (off) kerja,” kata dia.

Pasca penusukan itu sendiri, tim Polres Lahat dan sejumlah TNI AD terlihat berkumpul di ruangan operasi ICU RSUD Lahat. Bahkan, Kasatreskrim Polres Lahat, AKP God Parlasro langsung melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) di lokasi. “Jangan sampai muncul isu provokatif. Dugaan kita masalah ini masalah pribadi.

Jadi tidak ada kaitannya dengan institusi,” tegasnya singkat.

Terpisah, Kapengdam Kapendam II Sriwijaya Kolonel Arm Jauhari Agus juga mengaku telah mendapatkan laporan mengenai aksi penusukan tersebut. Kendati demikian, dirinya juga membantah jika penyebab penusukan didasari dendam lama.

“Itu hanya salah paham saja.

Apalagi keduanya masih terhitung saudara. Bahkan, mereka juga pernah tinggal satu atap.

Jadi tidak ada permasalahan lagi, dan semuanya sudah diselesaikan dengan baik baik.

Ini tidak ada sangkut pautnya dengan institusi,” ujarnya saat dihubungi via ponsel oleh wartawan. (*)

8

Hburan

Harian Vokal Sumsel Kamis, 9 Agustus 2012

Rakor Yube Media Group Di Jakarta

M

Menyatukan Visi, Mendekatkan Diri ke Pengiklan Ibukota S

elama dua hari penuh, Senin dan Selasa (6 dan 7 Agustus 2012), tiga media yang bernaung di bawah Yube Media Group: harian Vokal Riau, Harian Detil Pekanbaru dan Harian Vokal Sumsel, menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) di Jakarta yang dituanrumahi Biro Redaksi Jakarta.

Meski dilaksanakan di bulan puasa, Rakor yang diikuti para pemred dan pemimpin perusahaan di Gren Alia Hotel, Cikini, Jakarta itu berlangsung cukup hangat dengan berbagai diskusi yang dilakukan.

Acara ini dibuka resmi oleh Owner Yube Media Group, H. Yusrizal Koto bersama Ny. Hj. Betti Marlina dan Abak Nazaruddin.

Saat Pembukaan Rakor Yube Media Group, 6 Agustus 2012 di Gren Alia Hotel, Cikini, Jakarta.

Sebelum menggelar rakor, Kepala Perwakilan Jakarta, H. Soeparto Har bersama jaajrannya, seperti H. Sitra Pramudja dan Joni Ardikesuma memberikan pencerahan kepada peserta tentang bagaimana media daerah harus berburu iklan di Jakarta. Diskusi selaam dua hari itu dipandu langsung oleh Kepala Biro Redaksi Harian Vokal, Harian Detil dan Harian Vokal Sumsel di jakarta, Syafruddin AL. H. Yusrizal Koto dalam sambutannya, meminta peserta Rakor untuk mendiskusikan segala hal untuk menyatukan visi, persepsi dan termasuk dalam upaya mendekatkan diri ketiga media ini kepada para pengiklan di ibukota.

Yusko yang didampingi Kepala Perwakilan Jakarta H. Soeparto Har, mengakui berebut kue iklan itu bukanlah pekerjaan mudah.

Kuncinya, terletak dari kesungguhan semua awak redaksi dan bidang usaha untuk memberikan sajian terbaik dan panampilan yang menawan kepada pembaca, sehingga koran ini mampu menjadi media terdepan di Sumatra. Dengan begitu, kata dia, Insya Allah, para pengiklan akan meilirik media ini di masa medatang.

"Mari kita bangun semangat bersama untuk mendayung biduk Yube Media Group, agar mampu sejajar dengan media lainnya di Riau dan Palembang," tegas Yusko. **

Owner H. Yusko (kedua dari kanan) bersama Kepala Perwakilan Jakarta H. Soeparto Har ikut mendengar ceramah periklanan dari H. Sitra Pramudja.

Owner H. Yusko (kedua dari kanan) dan Kepala Perwakilan Jakarta H. Soeparto Har.

Pemred Harian Detil Almudazir memberikan tanggapan dalam Rakor Yube Media Group.

Pemred Harian Vokal Tun Akhyar ikut mmberikan sumbang saran dalam Rakor Yube Media Group.

Dewi Handayani Garap Parcel Menjelang Lebaran dul Fitri terbilang dua pekan lagi. Dan berkah Ramadhan, sepertinya takkan pernah habis. Begitulah gambaran yang terbayang oleh sebagian orang yang merasa meraup rezeki yang melimpah di bulan suci ini.

Tidak ketinggalan Dewi Handayani, guru honorer mencoba memanfaatkan suasana menjelang lebaran ini dengan mengadu keberuntungan membuat parcel. Dewi sudah tiga tahun ini membuat parcel tersebut. Semula berawal dari mencoba, akhirnya banjir pesanan dari teman dan kerabat.

"Awalnya itu, saya mengirim parcel ke salah satu teman hasil dari kreasi sendiri . Tidak tahunya setelah itu, minta dibuatkan lagi. Lama-lama kok tambah banyak yang memesan," katanya kepada Harian Vokal di kediamanya, Jalan Sekip Ujung, Lorong Pelita, Kecamatan Kemuning Palembang.

Sebelumnya, wanita cantik kelahiran Bandung, 13 Maret 1987 ini, memang sempat belajar membuat parcel dari

I

seorang kerabatnya di Baturaja. Tapi ujarnya. itu hanya sebatas ingin mengetahui Dewi menambahkan, meskipun saja. Belakangan, Dewi mengaku, banyak yang pesan kepadanya, setiap hari bisa menerima pesanan namun dirinya merasa kesulitan sampai 40 parcel. Itu terhitung sejak mencari bahan-bahan. Saat ini bahan satu pekan terakhir. yang dibuat parcel itu sudah tidak Menurutnya, pesanan tersebut terlalu banyak, "makanya di datang dari luar Kota Palembang supermarket-supermarket sudah mulai maupun dalam Kota Palembang jarang sekali, apalagi banyak yang beli sendiri, "kebanyakan masih banyak juga," sambungnya. orang tua murid dan toko-toko yang Sedangkan ketika disinggung pesan," ujar Dewi sembari merapikan mengenai kelanjutan bisnis parcel ini, parcel yang dikerjakannya. tidak akan dia teruskan, mengingat Dengan dibantu tiga orang parcel itu sifatnya musiman saja. kemenakanya, saat ini Dewi sudah "Saya akan kembali ke dunia saya, menerima pesanan sekitar 350 parcel sebagai tenaga pengajar di sekolah," dalam sepekan terakhir. Artinya, jelasnya. (JEMMY SAPUTERA) terjadi lonjakan permintaan konsumen.

Sementara untuk harganya sendiri Dewi hanya mematok harga berkisaran Rp100 ribu sampai Rp450 ribu. Dalam per hari omzet yang didapat Dewi mencapai Rp800 ribu rupiah dengan kalkulasi WA L L D E C O R AT I O N E X T E R I O R & I N T E R I O R keuntungan Rp20 ribu adeka.jaya@ymail.com BATU ALAM rupiah per parcel.

PLAFOND GYPSUM "Untuk keuntungan CLASSIC PROFIL BETON H. Ade MARMER & GRANITE sendiri tergantung PAVING STONE (CONBLOK) 0711-7070436 CAT WASH DECORATIF pesanannya. Jadi tidak 0812 7805814 CAT DUKO & POLITUR 0819 58571686 harus berupa snack dan PERTAMANAN & KORAL SIKAT PRASASTI, FURNITURE kue lebaran. Namun ada KACA PATRI & INLAY ATAP BAJA RINGAN juga yang berupa GENTENG BETON, KERAMIK perlengkapan salat," MATRIAL BAHAN BANGINAN INTERIOR DESIGN EXHIBITON SPECIAL DISAIN

Jalan Angkatan 45 No. 99 C-D Palembang Telp. 0711-8887272

Menjual Bahan Bangunan Berupa Batu Bata, Batu Koral, Pasir, Kayu, dll

Jl. Makrayu No.1209 Rt.24A/Rw.08 30 Ilir, Ilir Barat II Palembang

Harian Vokal Sumsel

Kamis, 9 Agustus 2012

Teken Kontrak Baru

Jelang Final Sepakbola Olimpiade London

Brasil Pede Akan Rebut Emas LONDON (VOKAL SUMSEL) --Kepercayaan diri tinggi saat ini tengah menyelimuti tim Brasil setelah mereka lolos ke final cabang sepakbola putra Olimpiade London 2012. Mereka yakin akan pulang dengan berkalungkan medali emas.

Para pemain Timnas Brasil merayakan kemenangan mereka atas Korsel 3-0 yang membuat tim samba melaju ke final Olimpiade.

serupa. Dia juga pede timnya akan menang di final dan mendapatkan emas perdana di ajang Olimpiade.

“Kami percaya diri, pelatih percaya diri. Final akan berbeda dibandingkan pertandingan lainnya yang sudah kami jalani,” katanya.

Neymar: Brasil Akan Juara Kemenangan atas Korsel dan membawa Brasil ke final membuat Neymar sangat antusias di partai final Olimpiade

2012. Menurut penyerang klub Santos tersebut, Selecao akan meraih emas karena dukungan Tuhan.

Korea Selatan menjadi korban permainan memukau Brasil di babak semifinal. Jala gawang Taegeuk Warriors – demikian Korsel biasa dijuluki -- digetarkan tiga kali oleh Leandro Damiao (dua gol) dan Rumolo. Tim Samba pun sukses ke final, dan akan bertemu Meksiko yang mengandaskan

perlawanan Jepang 3-1.

Atas keberhasilan tersebut Neymar optimistis Brasil akan berhasil meraih medali emas pertama kali di Olimpiade. Selain Tuhan yang akan membantu, bagi Neymar, pengalaman tiap pemain juga ikut menentukan keberhasilan Brasil. “Meski usia dari ratarata pemain masih muda, kami telah bermain sepakbola sejak lama. Kami berpengalaman,” kata Neymar seperti dilansir

foto : vivanews.com

Soccerway.

“Setelah kemenangan atas Korea, kami harus beristirahat agar bisa siap menghadapi (Meksiko) di partai final. Melalui kehendak Tuhan, kami akan memenangi medali emas seperti yang kami inginkan.”

Sekitar 90.000 orang yang memadati stadion Wembley akan menjadi saksi pertarungan anak asuh Mano Menezes melawan El Tricolor, Sabtu (11/08) mendatang. (VS)

PT LI Lunasi Hadiah Juara ISL

foto : vivanews.com

Sriwijaya FC yang menjadi juara ISL

JAKARTA (VOKAL SUMSEL) --CEO PT Liga Indonesia, Joko Driyono mengungkapkan, pihaknya telah menyelesaikan seluruh kewajibannya melu-

nasi hadiah-hadiah uang bagi para juara kompetisi musim 2011-2012, termasuk aparat pertandingan. “Dengan situasi dan tantangan yang sangat

berat musim ini kami bisa menyelesaikan semua agenda kompetisi, dan alhamdulillah hadiah mulai dari U-21, ISL dan Divisi Utama, baik itu perorangan atau klub semuanya telah dibayar pada Jumat lalu,” ujar Joko Driyono di Jakarta.

Seperti diketahui, semua kompetisi di bawah PT Liga mulai dari Liga Super Indonesia (ISL), ISL U-21 dan juga Divisi Utama telah berakhir pada pertengahan Juli lalu. PT Liga tak menunggu lama untuk menyelesaikan utang mereka dengan memberikan hadiah-hadiah kepada tim yang berprestasi, termasuk hadiah-hadiah lain-

nya seperti pemain terbaik dan honor untuk perangkat pertandingan (wasit) yang total mencapai kisaran Rp11 miliar.

Di antara hadiah tersebut adalah Rp2,5 miliar untuk tim juara ISL Sriwijaya FC dan Rp1,5 miliar untuk runner-up Persipura Jayapura yang dinobatkan saat acara “Perang Bintang” pada 15 Juli lalu di Palembang.

Hal itu mendapat apresiasi dari Ketua Umum PSSI versi KLB Ancol, La Nyalla Mattalitti.

“Saya bersyukur bahwa kompetisi profesional yang kita gelar melalui PT Liga Indonesia telah selesai dengan baik. PT Liga Indonesia telah menyelesaikan

kewajibannya dengan membayar semua hadiah yang diraih para peserta kompetisi,” tutur La Nyalla secara terpisah.

Selain PT Liga, Badan Liga Amatir Indonesia (BLAI) juga sudah menyelesaikan kewajiban mereka. Meski semua sudah beres, namun rencananya pertengahan bulan ini PT Liga tetap akan bertemu dengan perwakilan klub-klub untuk melakukan evaluasi. “Kami mengevaluasi pelaksanaan kompetisi, mengevaluasi pengelolaan liga, yang diharapkan menjadi masukan untuk kompetisi mendatang,” ujar Joko Driyono. (VS/BRT)

Soal Tibo, Persebaya Tidak Pernah Keluarkan Rekomendasi SURABAYA (VOKAL SUMSEL) --Manajemen Persebaya 1927 menegaskan tidak pernah mengeluarkan surat rekomendasi apapun kepada Titus Bonai karena sama sekali tidak memiliki keterkaitan dengan pemain.

CEO Persebaya Gede Widiade mengakui ada oknum yang mengatasnamakan manajemen Persebaya mengeluarkan surat rekomendasi kepada Tibo untuk persyaratan bergabung dengan

klub BEC Tero Thailand. “Saya sudah konfirmasi kepada salah satu petinggi di PSSI terkait dengan masalah ini dan ternyata memang ada surat keluar dari Persebaya untuk Tibo,” katanya.

Menurut Gede, pihaknya baru mengetahui kasus tersebut setelah muncul pemberitaan di media massa dan menyebutkan keterkaitan Persebaya.

“Sekali lagi saya tegaskan bahwa surat rekomendasi itu keluar tanpa sepen-

getahuan saya. Tapi, ada oknum atau orang luar yang mengatasnamakan Persebaya,” ujarnya. Ia menambahkan, kasus ini telah melecehkan nama besar Persebaya dan oknum yang berada di balik keluarnya surat itu bisa dipidanakan.

Sebelumnya, Ketua Harian Persipura La Siya menduga telah terjadi pemalsuan status Titus Bonai sebagai pemain Persebaya sehingga pemain

tersebut gagal direkrut oleh klub Thailand, BEC Tero Sasana. “Dia itu mengaku sebagai pemain Persebaya.

Ini sangat kami sesalkan. Kenapa Tibo yang masih terikat kontrak dengan kami, kemudian disebut sebagai pemain Persebaya oleh agen Llano Mahardika?” katanya. (VS/BRT)

Unai Emery Yakin Alba akan Sukses di Barca BARCELONA (VOKAL SUMSEL) --Menurut Emery, gambaran permainan Alba yang paling tepat adalah seperti yang diperlihatkan saat mencetak gol di final Euro 2012 lawan Italia.

Mantan pelatih Valencia yang kini bertugas di Spartak Moskow, Unai Emery, memberikan dukungan terhadap mantan anak asuhnya, Jordi Alba, yang mulai awal musim ini akan memulai kiprah resminya bersama FC Barcelona.

Sebagaimana diketahui, Emery dan Alba sama-sama masih berada Valencia, hingga akhir musim lalu. Mereka berhasil mengangkat tim itu duduk di posisi ketiga klasemen akhir Liga Primera musim 2011-2012, yang membuat Valencia berhak ikut Liga Champions musim ini.

Namun keduanya kini tak lagi di Estadio Mestalla, markas Velancia, serta justru saling terpisah satu sama lain.

Jika Alba akhirnya kembali ditarik oleh Barca, klub masa remajanya, Emery memilih menjajal tantangan baru di negeri Rusia.

Penampilan Alba sendiri dalam beberapa bulan

Luis Suarez Mengaku Bahagia

Luis Suarez

Brasil lolos ke final usai menghajar Korea Selatan tiga gol tanpa balas di Old Trafford, Manchester, Rabu (8/8) dinihari WIB. Leandro Damiao mencetak dua gol, sisanya disumbangkan oleh Romulo.

Di partai puncak yang akan digelar Sabtu (11/8/2012) mendatang, Brasil akan melawan Meksiko. Meksiko lebih dulu lolos usai menyingkirkan Jepang. “Saya sangat senang.

Kami sudah berusaha keras untuk mencapai final,” aku Damiao seperti dilansir Reuters.

“Kami ada di sini untuk memenangi medali emas. Itu akan jadi pertandingan yang sulit, namun kami adalah tim yang bagus. Kami Brasil, kami di sini untuk emas,” ujarnya.

Bek Brasil yang membela Manchester United, Rafael, mengungkapkan pendapat

terakhir, di luar keberadaannya bersama Valencia, sejauh ini tampak menjanjikan. Termasuk saat ia menjadi salah satu pemain penting di skuat Spanyol di Euro 2012 lalu, di mana dirinya ikut menyumbang gol di laga final melawan Italia yang berbuah kemenangan 4-0.

Kini, Alba siap menghadapi tantangan baru dengan harapan pencapaian besar di salah satu klub raksasa Spanyol. Sehubungan dengan itu, Emery mengaku yakin bahwa pemain berusia 23 tahun tersebut siap menjalaninya secara fisik maupun mental, serta percaya bahwa Alba akan jadi pemain penting di klub itu.

“Dia adalah seorang pemain yang

Alba

terlatih, telah siap, termotivasi untuk sukses, serta di atas segalanya, juga rendah hati.

Dengan semua (kualitas) itulah di akan sukses. Saya yakin itu,” ungkap Emery, seperti dikutip El Mundo Deportivo.

“Pada awalnya sebenarnya, anak itu tak ingin bermain di posisi bek kiri. Tapi kemudian dalam perkembangannya, dia justru suka bermain di situ. Dia adalah tipe pemain yang suka menjelajah (lapangan), dengan modal kecepatan dan gerakan penuh keju-

tan,” tuturnya.

“Permainan yang paling tepat menggambarkan kemampuannya adalah gol yang ia cetak di final Euro saat melawan Italia,” jelas Emery pula. Sementara itu, meski terbilang menonjol di Euro, Alba yang juga memperkuat timnas U-23 Spanyol di Olimpiade 2012, sebenarnya justru harus mengalami kekecewaan di London dengan tersingkirnya mereka di putaran grup. Seiring itu pula, beberapa pihak menilai pemain potensial itu bisa saja akan kelelahan duluan dan akhirnya malah tak bersinar lagi.

Meski demikian, Emery membantah analisa tersebut.

Dia mengaku tidak percaya kalau jadwal padat Alba di Barca akan menjadi masalah bagi pemain itu.

“Saya kira tidak,” ujarnya soal kemungkinan berkurangnya kemampuan Alba. “Jordi punya kekuatan dan (kelebihan) usia muda. Saya sendiri juga punya pemain (di Spartak) yang memperkuat Brazil (di Olimpiade), yaitu Romulus, yang saya harapkan bisa segera bergabung bersama kami. Tapi pemain-pemain ini punya antusiasmenya sendiri terhadap Olimpiade,” tegasnya. (SOCCERWAY/VS)

9

foto : vivanews.com

LIVERPOOL (VOKAL SUMSEL) --Luis Suarez akhirnya menyetujui kontrak jangka panjang yang ditawarkan Liverpool kepadanya. Suarez sendiri baru menyelesaikan satu setengah dari lima musim kontraknya. Meski begitu, Liverpool tampaknya ingin memastikan masa depan penyerang Uruguay itu tetap bersama mereka. Terlebih, belakangan Suarez acap disebut menjadi incaran Juventus setelah klub asal Italia itu gagal mendapatkan Robin van Persie.

Suarez sejak Selasa (7/8) telah kembali ke Melwood, tempat latihan Liverpool, setelah membela Uruguay di Olimpiade 2012. Menariknya, sebelum ada pengumuman resmi, kabar tentang penandatangan kontrak baru Suarez sudah terlebih dulu bocor ketika televisi milik Liverpool tanpa sengaja menyiarkan proses tersebut. Namun, akhirnya Suarez dan Liverpool benar-benar mengeluarkan konfirmasi resmi.

“Ada beberapa klub yang tertarik mendapatkannya.

Tapi, ia sudah berkomitmen untuk jangka panjang di sini.

Saya sangat senang. Saat Anda memiliki kesempatan bekerja dengan pemain kelas dunia, itu fantastis,” ujar Brendan Rodgers mengenai kontrak baru Suarez.

Suarez sendiri mengaku sangat bahagia sudah berkomitmen dengan klub yang dibelanys sejak Januari 2011 itu. “Meneken kontrak baru dengan Liverpool tidak bisa dipercaya bagi saya. Karena saya sangat bahagia di sini, di klub, dan kotanya. Ini sangat penting bagi saya.

Saya sangat bahagia dengan kontrak baru ini,” ujarnya.

“Saat kecil, semua ingin bermain untuk Liferpool. Saya sekarang ada di sini. Ini adalah imipian saya. Sekarang, saya adalah seorang fans Liverpool,” katannya lagi. (BBC/VS)

PSSI Janji Lindungi Pemain Timnas JAKARTA (VOKAL SUMSEL) --Pengurus PSSI berjanji akan memproteksi semua pemain Timnas. Perlindungan ini akan diberikan kepada semua pemain termasuk mereka yang bergabung dengan kompetisi Indonesia Super League (ISL) yang terancam mendapatkan sanksi dari klubnya.

Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husin di Jakarta, hari ini menegaskan salah satu proteksi yang diberikan oleh PSSI kepada pemain itu di antaranya adalah jaminan untuk mendapatkan klub serta gaji pemain. “Yang terpenting pemain tidak telantar termasuk pemain Timnas. Makanya apa yang bisa dibantu, PSSI akan membantu,” katanya di Kantor PSSI Senayan Jakarta sebagaimana dilansir beritasatu. Pemain dari kompetisi yang memperkuat Timnas saat menghadapi Valencia dan saat ini masuk pemusatan latihan untuk Piala AFF 2012 di antaranya adalah Bambang Pamungkas, Firman Utina, M. Ridwan dan Ponaryo Astaman.

Menurut Djohar Arifin, selain memproteksi pemain baik dari kompetisi ISL dan IPL yang memperkuat timnas, pihaknya juga memberikan keleluasaan kepada pemain untuk menentukan masa depannya terutama dalam memilih klub. Djohar mengaku, selain bisa memperkuat klub dalam negeri, pemain Indonesia juga mulai banyak yang dilirik klub asing yang di antaranya berasal dari klub peserta kompetisi Thai Premier League. “Banyak pemain yang ingin kepastian. Makanya mereka banyak yang memperkuat klub asing. Kondisi ini jelas sangat menguntungkan bagi pemain maupun timnas,” imbuhnya.

Lebih lanjut Djohar Arifin mengaku, dengan banyaknya pemain yang memperkuat tim asing maka akan mempermudah dalam pembentukan Timnas. Pemain yang turun di kompetisi asing dipastikan akan lebih matang.

Saat ini dua pemain Indonesia dipastikan memperkuat tim asal Thailand yaitu Greg Nwokolo dan Victor Igbonefo.

Sebelumnya ada beberapa nama yang dilirik klub dari Negeri Gajah Putih seperti Titus Bonai, Ferdinan Sinaga dan Christian Gonzales.

Sementara itu pemusatan latihan untuk Piala AFF 2012 saat ini masih berlangsung. Pada latihan perdana di Lapangan Halim Perdanakusuma sedikitnya 17 pemain telah bergabung. Hari ini kemungkinan akan bertambah dua orang yaitu Irfan Bachdim dan Taufiq. (VS)

10

Olahraga

Harian Vokal Sumsel Kamis, 9 Agustus 2012

KONI Sumsel Targetkan 50 Medali Emas PON Riau PALEMBANG (VOKAL SUMSEL)--Menjelang satu bulan sebelum digelarnya Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII Riau 2012, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sumatera Selatan (Sumsel) naikkan target perolehan emas.

Jika sebelumnya KONI Sumsel menargetkan dapat meraih minimal 45 medali emas, maka beberapa pekan menjelang perhelatan akbar antar Provinsi ini KONI Sumsel menaikkan target menjadi 50 hingga 55

medali emas.

Ketua umum KONI Sumsel, Muddai Maddang mengatakan, meningkatnya target ini bukan tanpa alasan. Menurutnya, dengan mengandalkan beberapa Cabang Olahraga (Cabor) yang

selama ini menjadi andalan mendulang medali, Sumsel optimis, target 50-55 medali emas masih realistis untuk diraih.

“Karena itu kita naikkan target capaian medali. Kita mempunyai beberapa cabor andalan seperti menembak, atletik, billiard, sepak takraw serta beberapa cabor andalan lainnya. Kita optimis target ini cukup realistis diraih,” kata Muddai Maddang saat mengadakan buka bersama atlet di Dinning Hall Wisma Atlet.

Kendati meningkatkan raihan medali emas, namun Muddai menjelaskan, target 50 medali emas tidaklah menjadi patokan wajib diraih. “Ini adalah keinginan kita agar dapat lebih meningkat kualitas Sumsel di tingkat Nasional. Dengan target yang cukup tinggi, kita harapkan kualitas atlet kita juga dapat meningkat,” jelasnya.

Jika pada perhelatan PON empat tahun silam yang berlangsung di Kalimantan Timur (Kaltim), Sumsel hanya mampu

bertengger pada peringkat 14 lebih tinggi lagi dari klasemen umum, maka pada apa yang kita inginkperhelatan kali ini KONI men- an,” pungkasnya. argetkan agar Sumsel dapat (DAM) masuk sepuluh besar.

“Pada PON Kaltim lalu kita hanya mampu finish pada posisi 14, maka pada perhelatan kali ini kita ingin lebih baik lagi dari pencapaian sebelumnya.

Setidaknya pada perhelatan kali ini kita mampu menembus sepuluh besar, bahkan kita berharap dapat meraih pencapaian yang Muddai Madang

Angkat Besi Tatap Olimpade Brasil 2016 Nilai Transfer Beto Rp 2 Miliar JAKARTA (VOKAL SUMSEL)--Persatuan Angkat Besi dan Binaraga Seluruh Indonesi (PABBSI) tak main-main dalam mempersiapkan tim guna menatap Olimpiade Brasil 2016. Persiapan matang pun mereka lakukan.

Angkat besi menjadi satu-satunya cabang yang mampu mempersembahkan medali di ajang Olimpiade London 2012 kali ini. Melalui dua atletnya, Triyatno dan Eko Yuli, Indonesia sukses meraup medali perak dan perunggu.

Kesuksesan tersebut tak lantas membuat PABBSI jemawa. Persiapan secara berkesinambungan pun segera dilakukan guna menatap Olimpiade Brasil 2016 mendatang.

"Ya, di samping kita ada kebanggaan dapat dua medali di Olimpiade, kita juga ada tantangan. Kita harus siapkan dari sekarang lah buat Olimpiade Brasil. Jangan dua bulan atau tiga bulan sebelum Olimpiade baru serius. Kita juga harus serius

siapkan pelatnas dari sekarang dong," Tutur Kabid Binpres PABBSI, Sukandi, saat dihubungi wartawan.

"Kita harus siap dengan tantangan.

Jangan putus kalau sudah selesai ajang

pertandingan. Misalnya selesai Olimpiade atau Sea Games, persiapan latihan selesai.

Kita inginnya nggak seperti itu. Terus berkesinambungan lah. Tiru Thailand yang mampu mencetak bibit prestasi sejak usia dini," sambung Sukandi, sebagaimana dikutip INILAH.COM. Sukandi juga mengharapkan agar Pemerintah lebih memperhatikan cabang Angkat Besi. Dituturkannya, saat ini Angkat Besi kurang diperhatikan oleh Pemerintah, tidak seperti olah raga bulu tangkis dan sepakbola.

"Sebenarnya kita bermasaah sama dana dan pembinaan ya. Kita ini kurang dana.

Mas lihat sendiri kalau Olimpiade baru serius siapain dua bulan sebelum event.

Sedangkan targetnya juga besar. Kalau bulu tangkis kan enak mereka ada PB-PB (Perkumpulan Bulutangkis) seperti PB Djarum, PB Tangkas. Nah, kalau di kita seperti itu nggak ada. Ini yang harus pemerintah," tutup Sukandi.(VS)

Peringkat FIFA

Inggris ke Posisi Tiga, Indonesia Turun ke Posisi 159 ZURICH (VOKAL SUMSEL)--Spanyol dan Jerman masih mengisi dua posisi teratas peringkat FIFA, dengan tempat ketiga kini dihuni Inggris. Brasil belum bisa balik ke posisi 10 besar, sementara itu Indonesia turun ke posisi 159.

Tak ada banyak perubahan di dalam susunan peringkat FIFA di posisi 10 besar per 08 Agustus 2012, mengingat bulan lalu memang cuma diisi oleh 12 pertandingan internasional.

Satu-satunya perubahan di posisi 10 besar adalah naiknya Inggris ke peringkat tiga, seraya mendorong turun Uruguay ke peringkat empat. Selebihnya, Spanyol masih tetap berada di pucuk, dengan diikuti oleh Jerman di posisi dua. Portugal, Italia, Argentina, Belanda, Kroasia, dan Denmark secara berurutan masih tetap ada di posisi 5-10.

Perubahan lain terjadi di peringkat ke11 yang kini diduduki oleh Rusia. Tempat itu sebelumnya dihuni oleh juara dunia lima kali Brasil yang kini turun dua posisi ke perigkat 13.

Di zona Afrika (CAF), Pantai Gading

Sementara itu di kawasan Asia (AFC), Jepang yang menempati peringkat 22 FIFA ada di posisi teratas, diikuti Australia dan Korea Selatan. Khusus untuk kawasan Asia Tenggara, Thailand menjadi yang terbaik dengan berada di posisi 133 peringkat FIFA alias posisi 18 di Asia.

Indonesia sendiri turun enam posisi ke peringkat 159 FIFA, atau posisi 27 Asia.

Itu menempatkan Indonesia sebagai tim terbaik nomor lima di Asia Tenggara, di bawah Thailand, Vietnam, Filipina, dan Malaysia. (VS) Peringkat FIFA per 8 Agustus 2012

menjadi yang terbaik dengan menempati posisi 16 peringkat FIFA. Meksiko, yang menempati posisi 18 peringkat FIFA, merupakan yang terbaik di kawasan CONCACAF. Sedangkan di zona CONMEBOL Uruguay menempati posisi teratas dengan menempati peringkat empat FIFA. Di kawasan Oseania (OCF), Selandia Baru masih bergeming di tempat teratas dengan menempati posisi 95 peringkat FIFA, sebagaimana dikutip detikcom.

1. Spanyol 2. Jerman 3. Inggris 4. Uruguay 5. Portugal 6. Italia 7. Argentina 8. Belanda 9. Kroasia 10.Denmark 159. Indonesia

Tujuh Atlet Kamerun Hilang di Inggris

LONDON (VOKAL SUMSEL)-Tujuh atlet Kamerun hilang di Inggris saat berlangsungnya Olimpiade 2012. Hal itu diungkapkan Menteri Olahraga dan

Pendidikan Jasmani Kamerun.

Tujuh atlet yang hilang diantaranya adalah lima atlet tinju, perenang dan pesepakbola. Hilangnya atlet ini diduga karena

mereka ingin menetap di Eropa akibat krisis keuangan di Nigeria.

"Kabar yang beredar tentang hilangnya atlet Kamerun benar adanya. Tujuh atlet Kamerun yang ikut di Olimpiade 2012 hilang dari perkampungan atlet," ujar David Ojong, Ketua Kontingen Kamerun, meneruskan pesan dari Menteri, seperti dilansir Bangalore Mirror.

Ojong menambahkan kiper cadangan tim wanita Kamerun, Drusille Ngako, adalah atlet pertama yang menghilang. Ia tidak tampak dalam 18 pemain yang dipertahankan untuk latihan pra Olimpiade di Skotlandia. Ketika rekan satu timnya menuju Coventry untuk pertandingan uji coba terakhir lawan Selandia Baru, ia

menghilang. Beberapa hari kemudian, perenang Paul Ekane Edingue dan barang-barang pribadinya juga menghilang.

Ojong mengatakan ada lima petinju yang sudah tereliminasi dari Olimpiade, Thomas Essomba, Christian Donfack Adjoufack, Abdon Mewoli, Blaise Yepmou Mendouo dan Serge Ambomo, juga hilang pada hari Minggu lalu dari perkampungan atlet, seperti dilansir INILAH.COM. Ini bukan kali pertama atlet Kamerun hilang selama bertanding di ajang olahraga internasional. Pada pesta Francophonie and Commonwealth dan juga kompetisi sepak bola junior, beberapa atlet Kamerun meninggalkan kontingennya tanpa pemberitahuan. (VS)

PALEMBANG (VOKAL SUMSEL) – Meski gagal mendapatkannya pada musim lalu, keinginan Sriwijaya FC untuk mendatangkan mantan penyerang Persipura Jayapura, Alberto Goncalves ke Bumi Sriwijaya nampaknya belumlah surut.

Namun sayang, belum juga melakukan negosiasi nampaknya keinginan klub berjuluk Laskar Wong Kito ini akan kembali sulit terealisasi. Melalui agennya, Eko Soebekti, pemain yang akrab dipanggil Beto ini mematok harga tinggi.

Eko mengatakan, bagi setiap klub yang menginginkan jasa penyerang 31 tahun ini harus menyiapkan dana sebesar Rp2 Milliar dengan opsi Rp1 Milliar sebagai DP dan sisanya dibayar setiap bulan sebagai gaji.

tidak lama berselang setelah timnas Inggris Raya menyabet emas di cabang olahraga balap sepeda lintasan.

Petugas dengan sigap langsung melakukan langkah penyelamatan pertama dan segera membawa Conrad ke rumah sakit terdekat. Sayang, nyawa pria asal Colchester London itu tidak dapat diselamatkan dan meninggal saat dalam perjalanan menuju rumah sakit.

Dari kesaksian keluarga dekat, diketahui Conrad merupakan salah satu pendukung setia timnas Inggris yang sedang berlaga di Olimpiade London. Dukungannya itu di-

buktikan dengan membeli tiket terusan di sejumlah cabang olahraga serta mengajukan cuti kerja selama dua pekan demi menyaksikan langsung perhelatan Olimpiade.

Conrad terlihat antusias sepanjang pelaksanaan Olimpiade. Hal itu disampaikan oleh Joan, ibu dari Conrad.

"Conrad telah menyiapkan diri sejak Olimpiade dimulai. Dan ia selalu terlihat gembira di setiap hari pelaksanaan Olimpiade," ujar Joan seperti dikutip dari Independent.

"Dia pulang setiap malam dengan wajah gembira dan memberitahu saya tentang

segala sesuatu yang telah ia lakukan sepanjang siang. Dia meninggal ketika melakukan sesuatu yang dicintainya, jadi saya turut senang dengan tempat di mana dia berada kini," lanjutnya, sebagaimana dikutip VIVANews.com.

Conrad sejak lama dikenal sebagai penggemar olahraga.

Salah satunya adalah cabang olahraga sepakbola.

Conrad diketahui memiliki tiket musiman klub Premier League asal London, Tottenham Hotspur. Tidak hanya itu, Conrad juga telah menyaksikan timnas Inggris bermain di seluruh dunia.(VS)

tidak ada yang tidak mungkin.

Semua tergantung Presiden Klub, pak Dodi Reza Alex yang akan menentukannya,” kata Direktur Teknik dan SDM PT SOM, Hendri Zainuddin.

Selain Sriwijaya FC, ada beberapa klub ISL yang juga tertarik untuk mendapatkan service mantan penyerang Persijap Jepara ini yang musim lalu keluar sebagai topskor ISL dengan 25 gol.

Klub-klub yang telah menyatakan diantara Persib Bandung, Pelita Jaya, Arema ISL dan Mitra Kukar. Namun dari sekian banyak klub tersebut, belum satu pun yang memiliki peluang besar mendapatkannya. Harga tinggi nampaknya masih menjadi kendala utama klub-klub peminat tidak ingin gegabah mendatangkannya. (DAM)

Semua Pemain Asing Sriwijaya FC Belum Aman PALEMBANG (VOKAL SUMSEL)--Kendati saat ini manajemen Sriwijaya FC mengabarkan jika telah mencapai kata sepakat untuk memperpanjang kontrak dengan dua pemain asingnya, yaitu Lim Jun Sik dan Thierry Gathuessi, namun dengan situasi seperti saat ini, nampaknya manajemen akan melakukan evaluasi ulang dan bersifat tidak gegabah dalam menentukan pemain yang lebih layak dipertahankan.

Seiring dengan rumor jika PT Liga Indonesia mempunyai wacana untuk membatasi kuota pemain asing pada musim 2012/2013, manajemen Sriwijaya FC sepertinya ingin berfikir ulang dan bersikap lebih bijak dalam menentukan pemain asing yang lebih layak dan sesuai dengan kebutuhan tim untuk dipertahankan.

Seperti diketahui, jika pada musim-musim sebelumnya PT Liga Indonesia memberikan setiap klub jatah lima pemain asing (3 non-Asia + 2 Asia), maka untuk mengarungi musim 2012/2013 PT Liga Indonesia berkeinginan mengurangi kuota tersebut hanya menjadi tiga pemain asing saja dalam pada setiap tim.

Dengan alasan tidak lain

hanya ingin memberi porsi bermain lebih kepada pemain lokal serta membantu meringankan keuangan klub yang sepanjang musim lalu terlihat cukup memberatkan memenuhi gaji lima pemain asing yang ratarata memiliki gaji tinggi.

“Dengan alasan itulah kita mendukung saja apa keputusan dari PT Liga Indonesia yang ingin membantu keuangan klub,” kata Direktur Teknik dan SDM PT SOM, Hendri Zainuddin.

Meski dinilai cukup membantu klub, namun dengan komposisi pemain asing yang dimiliki Laskar Wong Kito saat ini, satu masalah timbul.

Sriwijaya FC yang saat ini memiliki lima pemain asing harus jeli memilih pemain yang layak untuk dipertahankan. Sebab, dengan peran penting masing-masing dan mempunyai kontribusi besar pemain, manajemen tidak ingin gegabah memutuskan pemain yang dipertahankan dan dilepas.

“Karena itu, dengan wacana ini, kita tidak ingin gegabah memutuskan pemain yang akan dipertahankan dan dilepas.

Kita akan lakukan evaluasi ulang di posisi mana saja yang cukup rawan sesuai kebutuhan tim,” paparnya.

Sejauh ini Sriwijaya FC baru mengamankan dua pemain asingnya, yaitu Lim Jun Sik (Korea Selatan) dan Thierry Gathuessi (Kamerun). Sementara satu nama, Keith Kayamba Gumbs (Saint Kitts and Nevies) sedang dalam tahap negosiasi perpanjangan kontrak. Sedangkan dua nama lainnya, Hilton Moreira dan Jamie Coyne nasibnya masih tanda tanya.

Namun dengan melihat komposisi skuad dan kebutuhan Sriwijaya FC saat ini, sepertinya hanya nama Thierry Gathuessi yang dapat dikategorikan aman. Niat manajemen Sriwijaya FC yang ingin mempertajam lini depan sepertinya akan memakan korban dari lini lain.

Selain Jamie yang belum aman, Lim dapat saja kembali dapat posisi tidak aman mengingat keinginan klub yang ingin menggunakan jasa dua penyerang asing di lini depan.

Dengan kemungkinan Thierry dipertahankan, bisa saja nama Lim masuk dalam daftar pemain yang dilepas.

“Yang jelas kita akan mempertahankan pemain yang sesuai dengan kebutuhan klub.

Lihat saja nanti, kita tidak ingin gegabah sebelum semuanya pasti,” pungkasnya. (DAM)

Olimpiade London 2012

Si Cantik Isinbayeva Targetkan Emas Olimpiade 2016

Pria Ini Tewas Usai Nonton Olimpiade Nonstop

LONDON (VOKAL SUMSEL)-Diduga kelelahan setelah sepanjang pekan menyaksikan beragam pertandingan di Olimpiade London 2012, seorang pria paruh baya ditemukan tewas.

Kematian pria bernama Conrad Readman ini disinyalir karena mendapat serangan jantung saat menyaksikan tim kesayangannya berlaga.

Seperti dilansir Independent, Selasa, 8 Agustus 2012, pria berusia 49 tahun itu ditemukan dalam keadaan pingsan di sebuah toilet yang terletak di Velodrome pada Jumat lalu.

Penemuan mengejutkan ini

“Saat ini status Beto bebas transfer karena kontraknya dengan Persipura Jayapura telah habis. Dan saya sudah tanya sama dia jika ada klub yang ingin meminangnya, maka klub tersebut harus menyediakan uang sebesar Rp2 Milliar dengan opsi Rp1 Milliar sebagai DP dan sisanya dibayar setiap bulan sebagai gaji,” kata Eko Soebekti.

Dengan banderol setinggi itu, Sriwijaya FC ayang menjadi salah satu klub peminatnya merasa keberatan dan berfikir ulang untuk mendatangkannya ke Stadion Gelora Sriwijaya, Jakabaring, Palembang.

“Banderol Beto kami rasa cukup tinggi dan memberatkan klub, kami harus berfikir ulang sebelum mendatangkannya. Namun kita lihat saja nanti, karena

Isinbayeva

LONDON (VOKAL SUMSEL)-Hasil kurang memuaskan didapat oleh atlet lompat galah asal Rusia Yelena Isinbayeva, di

Olimpiade 2012 yang berlangsung di London.

Di partai final yang dihelat di Olympic Stadium, Senin (6/8), wanita cantik pemegang lima kali gelar juara dunia itu, harus mengakui keunggulan atlet Amerika Serikat Jennifer Suhr dan Yarisley Silva dari Kuba, yang berhasil melompati galah setinggi 4,75 meter.

Isinbayeva yang saat ini telah menginjak usia 30 tahun, hanya mampu melompat setinggi 4,70 meter dan berada di peringkat ketiga.

Tak ingin catatan dalam kariernya terhenti di medali perunggu, atlet yang masih memegang rekor dunia dengan lompatan 5,06 meter, bertekad untuk kembali tampil di Olimpiade Rio de Janeiro tahun

2016.

"Saya putuskan untuk mengikuti Olimpiade Rio 2016.

Sebelumnya, saya akan turun di kejuaraan dunia di Moskow tahun 2013 dan setelah itu saya ingin berhenti sejenak entah sampai kapan," ucap Yelena Isinbayeva, seperti dinukil Eurosport.

"Yang jelas, saya akan kembali di ajang Olimpiade Rio 2016 dan merebut medali emas," seru wanita berpangkat kapten di Angkatan Bersenjata Rusia tersebut.

Sepanjang berlaga di kejuaraan bergengsi sejak 1999, Yelena Gadzhievna Isinbayeva, telah mengoleksi 21 medali emas, termasuk dua buah emas Olimpiade 2004 di Athena dan 2008 di Beijing.(VS)

Politik - Hukum

Harian Vokal Sumsel Kamis, 9 Agustus 2012

11

Politisi Demokrat Hartati Murdaya Resmi Tersangka JAKARTA (VOKAL SUMSEL)—Politisi Demokrat Hartati Murdaya resmi jadi tersangka kasus suap Bupati Buol Sulawesi Tengah, Rabu (8/8). Namun, menurut Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat, Gede Pasek Swardika, berpendapat Hartati Murdaya tak sepenuhnya salah meski ia telah ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK dalam kasus suap Bupati Buol.

Pasek yakin Hartati hanya menjadi korban dalam kasus ini. Menurutnya, banyak pengusaha yang menjadi korban pemerasan penguasa di daerah-daerah, misalnya untuk melancarkan izin usaha.

“Mungkin pada praktiknya pengusaha-pengusaha ini tidak mau melakukan itu, tapi kondisi memaksa mereka karena ada raja-raja kecil itu di daerah, agar investasi aman,” kata Pasek di Jakarta.

Pasek mengatakan, saat ini saja banyak pengusaha yang melaporkan ke DPR tentang kasus pemerasan terhadap mereka oleh penguasa di daerah akibat adanya daerah otonomi baru. “Contohnya, sebuah perusahaan yang sudah mendapat izin dari kabupaten sebelumnya, izin tempatnya lalu ditutup karena tidak

mendapat izin dari daerah otonomi baru,” ujar Pasek.

Lebih lanjut Ketua Komisi III Bidang Hukum DPR itu menyatakan, ada saja “raja-raja” kecil di daerah-daerah yang ingin mengatur para pengusaha dengan cara-cara tidak sehat.

“Pengusaha berada dalam posisi dilematis,” imbuh Pasek.

KPK menetapkan Hartati sebagai tersangka karena dugaan suap terhadap Bupati Buol, Amran Batalipu, terkait Hak Guna Usaha lahan perkebunan sawit di Buol, Sulawesi Tengah.

KPK menduga anggota Dewan Pembina Demokrat itu memberikan uang kepada Bupati Buol dua kali.

Ketua KPK Abraham Samad menjelaskan, dugaan penyuapan pertama terjadi pada 18 Juni 2012 sebesar Rp1 miliar.

“Kedua pada 26 Juni 2012 sebe-

sar Rp2 miliar,” kata dia.

boleh buat,” ujar Hayono.

Segera Nonaktif Partai Demokrat akan segera menonaktifkan salah satu anggota dewan pembinanya, Siti Hartati Murdaya, menyusul penetapan yang bersangkutan sebagai tersangka kasus suap Bupati Buol oleh Komisi Pemberantasan Korupsi. “Ini berlaku untuk semua kader. Apabila sudah tersangka, otomatis akan dinonaktifkan,” ujar Hayono Isman yang juga sesama anggota Dewan Pembina Partai Demokrat. Menurutnya, partai akan langsung menonaktifkan Hartarti tanpa memanggil dan meminta keterangan lebih dahulu kepada dia.

“Kami serahkan semua ke KPK. Kami percaya dan kami ikuti proses hukum yang berlaku tanpa pandang bulu,” kata Hayono di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta. Meski demikian, Hayono prihatin dan sedih karena salah satu kader Demokrat menjadi tersangka.

Awalnya Demokrat yakin Hartati tak bersalah dalam kasus suap di Kabupaten Buol, Sulawesi tengah. Namun ternyata KPK berkata lain. “Kalau KPK sudah menyatakan itu, apa

KPK sebelumnya telah beberapa kali memeriksa Hartati Murdaya, pemilik PT. Hardaya Inti Plantation (HIP). Dia diperiksa dan menjadi saksi bagi Yani Ansori dan Gondo Sudjono, dua anak buahnya yang tertangkap tangan KPK saat hendak menyuap Bupati Buol Amran Batalipu.

Hartati sendiri membantah keterlibatannya dalam kasus suap Bupati Buol itu. “Ini bukan suap,” kata dia. Menurut Hartati, uang sebesar Rp3 miliar itu sama sekali tak berhubungan dengan kasus suap, melainkan untuk pelulusan izin hak guna usaha perkebunan kelapa sawit perusahaannya.

Dalam kasus ini, KPK juga telah mengeluarkan surat perintah pencegahan ke luar negeri terhadap pemilik PT. HIP Siti Hartati Murdaya, dan enam orang anak buahnya – Direktur HIP yaitu Totok Lestiyo, Direktur PT. Citra Cakra Murdaya, Kirana Wijaya, serta empat karyawan PT. HIP yaitu Soekarno, Benhard, Seri Sirithorn, dan Arim.

Silakan Proses

Upacara Bendera Kodam II/Swj Awal Agustus

Kasdam: Jaga Netralilitas dalam Pilkada

Kasdam II Sriwijaya Brigjen Syahiding sedang memberikan arahan dalam Upacara.

PALEMBANG (VOKAL SUMSEL) – Bertepatan dengan hari ke tujuh belas pelaksanaan ibadah puasa Ramadhan 1433 H, mari momentum ini dimanfaatkan sebaik-baijnya dalam rangka peningkatan iman dan taqwa kepada Allah SWT. Meskipun saat ini kita sedang menjalani ibadah puasa Ramadhan, segala aktivitas yang berkaitan dengan tugas pokok dan aktivitas kedinasan sehari-hari tidak boleh berkurang. Kegiatan deteksi dan cegah dini dalam rangka memelihara stabilitas keamanan wilayah harus terus dilakukan.

Demikian disampaikaikan Kasdam II Sriwijaya Brigjen Syahiding pada upacara bendera awal Agustus yang sekaligus bertindak sebagai Inspe-

ktur Upacara. Tampak hadir para Asisten Kasdam II/Swj, para Pa Ahli Pangdam II/Swj, para Dan/Kabalakdam II/Swj, seluruh Perwira, Bintara dan Tamtama serta Pegawai Negeri Sipil TNI Makodam II/Swj dan perwakilan dari masing-masing Balakdam II/Swj, bertempat di Lapangan Apel Makodam II/Swj. Disebutkan Syahiding, beberapa evaluasi, arahan, pembekalan dan penekanan, untuk dipedomani dan dilaksanakan oleh semua anggota, berkaitan dengan pelaksanaan tugastugas kita ke depan.

Dalam Bidang Inspektorat, diinformasikan bahwa tim Wasrik Itjenad akan melaksanakan Wasrik ke satuan jajaran Kodam II/Swj pada bulan Oktober 2012. Untuk itu agar

FOTO : HENDRA/ VOKAL SUMSEL

para Dan/Ka Balakdam II/ Swj maupun Staf Kodam II/Swj mempersiapkan dengan baik satuannya dan mengecek kembali administrasi satuannya khususnya administrasi pertanggungjawaban keuangan yang berkaitan dengan pelaksanaan program kerja TA. 2011 dan TA. 2012.

Kasdam mengharapkan tidak ada temuan, apabila temuan berulang yang dapat merusak nama, martabat dan kehormatan satuan.

Dalam bidang Intelijen, ditekankan kepada seluruh unsur pimpinan memberikan penekanan ulang terhadap seluruh anggotanya sebagaimana ST Pangdam II/Swj Nomor STR/43/2012 tanggal 22 Maret 2012 tentang penyalahgunaan BBM. Kepada seluruh prajurit

dan PNS Kodam II/Swj serta keluarganya agar senantiasa mematuhi aturan yang berlaku dan menghindari semua bentuk usaha illegal. Menyinggung masalah Teritorial Kasdam mengatakan, akhir-akhir ini di wilayah kota Palembang marak terjadi penipuan berkedok investasi yang dilakukan oleh beberapa perusahaan, diantaranya CV. Fadilah, PT. Best Investmen (BI), PT. Smart Investa Mandiri (SIM), PT. Satria Investmen Global (SIG) dan PT. Fattrial Member (FM).

Aksi penipuan tersebut diantaranya investasi dalam bentuk mata uang asing. Untuk itu disampaikan kepada seluruh prajurit dan PNS Makodam II/Swj, agar lebih berhati-hati dan lebih meningkatkan kewaspadaan terhadap aksi-aksi penipuan tersebut, jangan sampai menjadi korban serta ikut-ikutan dalam kegiatan investasi yang dapat merugikan diri sendiri, keluarga dan nama baik TNI AD. Pada tanggal 24 Juli 2012 saat paparan Panwaslu Pusat, Presiden SBY risau dengan Netralitas PNS. “Presidan sangat prihatin dengan kondisi sekarang ini, dimana elit politik yang menjadi pejabat publik, menggiring PNS untuk mendukung calon atau Parpol tertentu dalam Pemilu dan Pemilukada,” katanya.

Untuk itu, pada kesempatan yang baik ini disampaikan kepada seluruh PNS TNI AD jajaran Kodam II/Swj agar tetap menjunjung tinggi sikap netralitas serta tidak terpengaruh dengan para pejabat di daerahnya masing-masing untuk mendukung calon atau Parpol tertentu dalam Pemilu dan Pemilukada. (DRA)

Sosialisasi Undang-Undang Tentang Bantuan Hukum PALEMBANG (VOKAL SUMSEL) -- Badan Pembinaan Hukum Nasional Kementerian Hukum dan HAM bersama Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumsel dan UNDP mengadakan Sosialisasi UndangUndang Nomor 16 Tahun 2011 tentang Bantuan Hukum.

Pada acara yang berlangsung awal pekan ini, bertempat di Hotel Novotel Palembang dihadiri oleh Ahmad Yani anggota Komisi III DPR RI dan Ardani, Kepala Biro Hukum dan HAM Provinsi Sumatera Selatan. Menurut Ardani bahwa sebenarnya bantuan hukum di Sumsel telah berjalan sejak tahun 2009, dengan pemohon setiap tahunnya lebih kurang 150 pemohon. Namun pelaksaanan bantuan hukum kepada masyarakat ini tertunda karena terbitnya Undang-undang Nomor 16 Tahun 2011 di 2012.

Tertundanya pelaksanaan bantuan hukum dimasyarakat ini disebabkan Undang-undang ini mengamanatkan bahwa, (1)pemberian bantuan hukum gratis itu harus diatur dengan Peraturan Daerah (Perda) dan (2)organisasi atau lembaga hukum yang memberikan bantuan hukum itu harus terakreditasi dan harus berbadan hukum. Sementara aturan mengenai terakreditasi dan aturan berbadan hukum itu hingga kini belum ada dari Pemerintah Pusat.

CYAN YELLOW MAGENTA KEY

Partai Demokrat juga mempersilakan KPK menindaklanjuti proses hukum terhadap Hartati. "Kami dukung KPK, siapa pun nggak peduli, silakan diproses hukumnya," kata Anggota Dewan Pembina Demokrat, Ahmad Mubarok sebagaimana dilansir vivanews, Rabu (8/8). Meski saat ini Hartati menjabat sebagai pembina Partai Demokrat, Mubarok meminta KPK tidak sungkansungkan memproses Hartati.

"Namanya hukum nggak peduli siapa pun," kata dia.

Meski saat ini satu lagi kader partai Demokrat ditetapkan sebagai tersangka, Mubarok yakin tidak akan merusak partainya. Pasalnya, tindak pidana penyuapan yang dilakukan kadernya itu tak ada kaitannya dengan partai. "Nggaklah (merusak partai), nggak ada hubungannya. Itu kan dia sebagai pengusaha, bukan sebagai kader Demokrat. Dia itu kan anggota dewan pembina, tapi tidak pernah bersentuhan secara langsung dengan Partai Demokrat, suaminya saja orang PDIP," kata dia. Oleh karena itu, Partai Demokrat juga tidak akan pernah melakukan klarifikasi kepada Hartati. "Nggak,

itu bukan urusan partai, itu lebih kepada urusan bisnis dia," kata dia.

Lalu apakah Demokrat akan memberi bantuan hukum? "Ya kalau dia minta, kita kasih, hanya sebatas itu," lanjutnya. Meski telah berstatus tersangka, pengacara Hartati Murdaya membantah kliennya menyuap Bupati Buol, Amran Batalipu. "PT HIP tidak pernah berupaya menyuap Bupati Buol Amran Batalipu terkait dengan keberadaaan perusahaan di Kabup a t e n Buol," k a t a Patra.

(VS/ SAF)

Hartati Murdaya

Danrindam Tutup Latihan Satgas Raider PALEMBANG (VOKAL SUMSEL) – Danrindam II/Sriwijaya Kolonel inf. Handy Geniardy menutup Latihan Pratugas Pratugas Satgas Ops Pam Daerah Rawan Yonif 200/Raider TA. 2012 di di Kab Mesuji Lampung.

Latihan Pratugas Satgas Operasi Pengamanan Daerah Rawan Maluku dan Maluku Utara oleh Yonif 200/Raider, merupakan program latihan yang dilaksanakan untuk mempersiapkan satuan yang akan ditugaskan ke daerah Maluku dan Maluku Utara.

Agar memiliki keterampilan dan kemampuan beradaptasi terhadap karakteristik daerah penugasan.

Demikian ditegaskan Pangdam II/Swj Mayjen TNI Nugroho Widyotomo dalam amanatnya yang dibacakan oleh Danrindam II/Swj Kolonel Inf Handy Geniardy pada acara penutupan Latihan pratugas Satgas Ops Pam Daerah rawan Maluku dan Maluku Utara

Yonif 200/Raider TA. 2012 bertempat di Kab. Mesuji Lampung.

Untuk itu, prajurit dituntut profesional dan selama 3 minggu para peserta diberi bekal dalam latihan di di Mesuji dan sekitarnya yang saat ini sedang bergejolak, sehingga kondisi ini menyerupai dengan medan dan tugas yang akan dihadapi di daerah penugasan.

Para peserta latihan telah diberikan pembekalan pengetahuan dan keterampilan yang meliputi taktik dan teknik operasi tempur, operasi intelijen dan operasi teritorial, pengetahuan tentang adat istiadat, sejarah dan latar belakang konflik, situasi terakhir di Maluku dan Maluku Utara, Hukum Humaniter, HAM dan Binter Ia juga mengingatkan, agar prajurit bisa menyesuaikan diri di lokasi penugasan. Karakter masyarakat di sana mempunyai sifat yang temperamental,

labil dan mudah terhasut oleh pengaruh luar. Sebagai wilayah pasca konflik, kondisi masyarakat di Provinsi Maluku dan Maluku Utara masih rentan terjadi konflik horizontal.

“Apabila kita pelajari, banyak konflik disebabkan tingginya tingkat sensitivitas pribadi ataupun golongan, kurangnya rasa saling percaya dan adanya kecurigaan satu dengan yang lainnya. Kondisi yang demikian, membuat masyarakat mudah terprovokasi, sehingga timbul konflik horizontal, ketidakamanan, ketidaknyamanan hidup dan apabila dibiarkan akan menimbulkan korban harta benda bahkan nyawa manusia,” katanya.

Hadir dalam acara tersebut.

Danrem 043/Gatam, Pejabat Teras Kodam II/Swj, Danyonif 200/Raider, Para Perwira, Bintara dan Tamtama Satgas Ops Pengamanan Daerah Rawan Maluku dan Maluku Utara Yonif 200/Raider. (DRA)

Polisi Gerebek Gudang Petasan di Depok

DEPOK (VOKAL SUMSEL) --Kepolisian Metro Depok menyita empat pucuk senjata api, ratusan peluru tajam, ribuan petasan dan bahan baku petasan dalam Operasi Senjata Api dan Bahan Peledak (Sendak) Jaya 2012.

“Dalam jumlah besar, barang tersebut bisa digunakan untuk membuat bom. Seperti bron, potasium dan belerang,” kata Kapolres Depok, Komisaris Besar Mulyadi Kaharni, Rabu (8/8).

Ribuan petasan yang terdiri dari 400 jenis dan bahan bakunya, disita petugas dari penggerebekan gudang di kawasan Citayam, Kecamatan Bojonggede, Depok, Jawa Barat.

Pemilik dan perajin petasan berinisial S, 30 tahun dan NA, 56 tahun ikut ditangkap. “Mereka diancam dengan Undangundang Darurat dengan ancaman 12 tahun penjara. Operasi ini sengaja kami gelar dalam upaya cipta kondisi menyambut hari raya lebaran agar tetap kondusif,” katanya.

Sementara empat senjata api, disita petugas dari pelaku

Petasan hasil sitaan Polisi.

pencurian kendaraan bermotor yang dibekuk di kawasan Beji beberapa hari lalu. Selin itu, Polres Depok juga menerima penyerahan 400 butir peluru

tajam dan magazin. “Khusus untuk peluru dan megazine, kami dapat dari penyerahan warga purnawirawan,” kata Mulyadi. (VS/VV)

Bus Anas dan Ibas Kecelakaan di Yogya FOTO : HENDRA/ VOKAL SUMSEL

Sosialisasi undang-Undang No 16 Tahun 2011 di Hotel Novotel Palembang, 6 Agustus 2011.

Ia juga menyebutkan, Perda yang mengatur masalah ini sudah rampung tinggal saja Biro Hukum dan HAM Pemda Sumsel menunggu PP dan Peraturan Kemenkumham yang janjinya akhir bulan ini (Agustus). Namun itu merupakan janji ketiga kalinya, karena di akhir dua bulan se-

belumnya janjinya seperti itu. Dana untuk bantuan hukum gratis ini sudah disiapkan lebih kurang satu milyar rupiah. Saat ini yang masyrakat miskin yang mengajukan permohonan sudah banyak juga, namun belum bisa dilayani. “Kita tunggu saja,” kata Ardani menutup pembicaraan. (DRA)

YOGYAKARTA (VOKAL SUMSEL) --Bus yang ditumpangi rombongan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrun, Sekjen Partai Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas), beserta jajaran pengurus Partai Demokrat lain mengalami kecelakaan di Jalan Wates Kilometer 7 Yogyakarta, Rabu 8 Agustus 2012.

“Ada satu bus yang bersenggolan dengan truk, dan kaca depannya pecah,” kata Putut Wiryawan, Ketua Fraksi Partai Demokrat DPRD DIY, sebagaimana dilansir VIVAnews.

Ia menuturkan, rombongan pengurus partai Demokrat bepergian dalam rangka Safari Ramadan dengan menumpang sejumlah bus.

Kecelakaan terjadi ketika iring-iringan bus dari Purworejo, Jawa Tengah, itu memasuki Yogyakarta. Senggolan antara bus dan truk itu menyebabkan truk terbalik.

Namun, Putut mengatakan, Anas dan Ibas beserta rombongan lain dalam kondisi baik.

“Mas Anas dan rombongan tidak apa-apa. Sekarang semua sudah di Hotel Melia Purwos-

ani,” kata Putut.

Menurutnya, kecelakaan terjadi sekitar pukul 11.00 WIB. “Kami masih menunggu kabar pastinya. Yang penting semua baik-baik saja,” imbuh Putut.

Salah satu agenda Anas di Yogya adalah menemui Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwomo X, dilanjutkan dengan acara buka puasa bersama.

“Ini pertama kali Anas dengan Sultan bertemu resmi sejak Anas dilantik menjadi Ketua Umum Partai Demokrat tahun 2010,” kata Putut. (VS)

12

Harian Vokal Sumsel Kamis, 9 Agustus 2012

Lintas Daerah

Malu Mudik Lebaran Pakai Mobil Dinas PANGKALANBALAI, (VOKAL SUMSEL) — Budaya malu mudik lebaran menggunakan mobil dinas hendaknya jangan ditumbuhkembangkan sejak dini dalam diri masing-masing pejabat di lingkungan Pemkab Banyuasin.

“Malulah, jangan pula setiap tahun minta diingatakan untuk tidak mudik lebaran menggunakan mobil dinas, tetapi kalau pejabat yang bersangkutan tidak malu maka silakan saja,” ungkap Bupati Banyuasin Amiruddin Inoed kepada wartawan seusai mengikuti sidang paripurna di DPRD, Rabu (8/8) siang.

Ketika diminta komentarnya apa tidak ada larangan yang dikeluarkan pemerintah Kabupaten Banyuasin seperti pemerintah di derah lainnya?

“Melarang dengan aturan yang tegas tidak, tetapi mereka itu malu apa tidak, itu saja. Saya rasa lebih utama ditanamakan dalam hati setiap pejabatan dari dinas instansi terkait,” katanya.

Sementara menurut salah satu Ketua LSMdi Banyuasin bernama Benny, alangkah indahnya jika pemerintah itu tegas, pejabat dilarang menggunakan mobil dinas untuk mudik lebaran. Bagi yang melanggar diberi sanksi. Kalau dilarang tidak tetapi berharap yang bersangkutan sekadar malu, maka hal itu sama saja dengan bohong.

Sedangkan menurut Redjab, salah seorang warga di Pangkalanbalai berharap pejabat tidak menggunakan mobil dinas mudik lebaran. Fasilitas itu diberikan kepada pejabat untuk menjalan tugas rutinya sebagai abdi masyarakat negara dan bangsa, bukan untuk mudik lebaran bersama sanak dan keluarga. Jadi, sangat jelas porsi dan posisinya dalam hal ini.

Hal senada juga diucapkan Khoiri, ia minta Bupati tegas mengeluarkan larangan pejabat jangan bawa mobil dinas Mudik lebaran. Siapa menurut dia melanggar harus ditindak tanpa mengenal kompromi atau pandang bulu.

“Bupati harusnya melirik ke bawah bahwa di balik fasilitas mobil mewah diterima pejabat, di Banyuasin masih banyak rakayat miskin,” tegasnya.(PDS).

Dewan Setujui LPJ Bupati Banyuasin PANGKALANBALAI, (VOKAL SUMSEL) — Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Buanyuasin melalui juru bicara dari empat komisi menyetujui Laporan Pertanggung Jawab (LPJ) APBD 2011 yang disampaikan Bupati Banyuasin Amiruddin Inoed. Raperda itu, sudah disetujui menjadi Perda dan sudah ditandatanganinnya keputusan dan persetujuan bersama oleh Ketua DPRD dan Bupati Banyuasin Rabu (8/8) siang.

Sebelum keputusan dan persetujuan bersama ditanda tanggan Ketua DPRD dan Bupati Banyuasin, peserta sidang paripurna terlebih dahulu mendengarkan hasil laporan pembahasan empat komisi dewan atas Laporan pertanggungjawab bupati Banyuasin yang sudah disampaikan pekan lalu.

Secara umum dari empat komisi menerima dan menyetujui atas laporan yang disampaikan Bupati. Dari empat komisi hanya komisi II yang memberikan catatan ringan dan saran dalam hal penggunaan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Tahun 2011, baik yang bersifat belanja langsung dan belanja tidak langsung.

Bupati Banyuasin dalam sambutannya mengatakan, keputusan dan kesepakatan bersama DPRD dan Bupati Banyuasin, terutama setelah mendengan laporan atas pembahasan yang dilakukan empat komisi, cukup membanggakan.

“Saya atas nama legeslatif mengucapkan terima kasih atas kerja samanya,” papar Amiruddin.

Menurut dia, dengan semangat kebersamaan dalam melaksanakan pembangunan di Banyuasin, maka diharapkan kedepan perestasi seperti predikat WTP yang sudah diraih pada 2011 akan bisa ditingkatakan lagi pada 2012 dan 2013 nanti.

“Dengan dilaksanakannya keputusan dan kesepakatan bersama Raperda menjadi Perda soal LPJ 2011 lalu, maka pihak eksekutif dan legeslatif sudah sepakat menyelesaikan tugas secara baik dan benar, tentunya sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” jelas Amiruddin.(ISM/PDS)

Batang Hari S embilan Visi Pembangunan di OKI Sejalan dengan Perintah Al Quran Pembangunan di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan, yang dilakukan selama ini dan ke depan, tujuannya sesuai dengan semangat Nuzulul Quran. Yakni meningkatkan setiap warga di kabupaten ini kian bertaqwa dan beriman, yang mana wujudnya manusianya yang sejahtera, beriman, dan berkualitas.

“Dengan memperingati Nuzulul Quran, kita berharap akan dapat memberikan arti dan makna dalam meningkatkan iman dan taqwa kita kepada Alla SWT. Dan ini sesuai dengan visi dan misi Kabupaten OKI Mandiri, Sejahtera, Beriman dan Berkualitas,” kata H Ishak Mekki, di hadapan ribuan umat muslim di Kayuagung dan sekitarnya, saat mengikuti peringatan Nuzulul Quran pada 17 Ramadan di Masjid Agung Solihin Kayua-

gung belum lama ini.

Misalnya, kata Ishak, pembangungan keagamaan yang digalakkan Pemerintah OKI tujuannya tak lain agar masyarakat Kabupaten OKI tidak jauh dari ajaran agama.

“Pembangunan di bidang agama ini kita arahkan agar tidak ada ketimpangan antara pembangunan fisik dan SDM di kabupaten ini. Diharapkan masyarakat OKI tidak hanya sejahtera tetapi juga beriman dan berakhlak,” ujarnya.

Sementara itu H Abdullah Ali Ubay, tokoh masyarakat Kayuagung, mengatakan begitu banyak kemajuan yang diraih Kabupaten OKI di bawah kepemimpinan H. Ishak Mekki, “Begitu banyak kemajuan yang kita rasakan di bawah kepemimpinan Pak Ishak, tidak hanya secara fisik tetapi juga di bidang agama. Ustad dan ustdzah diberi insentif, tokoh

Bupati OKI Ishak Mekki memberikan sambutan pada peringatan Nuzul Quran.

masyarakat dihajika dan diumrohkan, bahkan para hafidz diperhatikan. Saya yang asli Lahat tetapi telah lama menetap di Kayuagung ini berharap Pak

Ishak dapat memimpin Sumatera Selatan ini,” kata Ali Ubay.

Hadir penceramah dalam peringatakan Nuzulul Qur’an ini K.H. Agus Darmawan. Yang

FOTO RADEN/VOKAL SUMSEL

mana dalam ceramahnya dia mengatakan, ramadan berkaitan dengan Al Qur’an karena Al Qur’an diturunkan pada bulan Ramadhan. (RADEN)

Puluhan Ha Tanaman Padi Terancam Gagal Panen INDERALAYA, (VOKAL SUMSEL) -- Petani padi yang berada di Desa Talang Sari Kecamatan Rantau Alay mengeluhkan penyakit hasil produksi padinya memerah dari batang, daun, sampai ke buah.

Kondisi ini menyerang puluhan hektar tanaman padi di Desa Talang Sari sendiri.

Padi memerah ini belum diketahui apa penyebabnya.

Yang jelas penyakit pada padi ini menyebabkan hasil panen padi petani berkurang. Saat ini petani tidak bisa mengatasi penyakit ini, meskipun sudah dilakukan berbagai cara untuk mencegah dan mengatasinya.

Selain padi memerah, petani di sini juga mengeluhkan hama tikus, kepi dan ulat. Seperti yang diungkapkan Saipul (55), salah satu petani di Desa Talang Sari, sejak beberapa bulan terakhir padinya memerah, dan belum diketahui apa penye-babnya.

“Dari tahun kemarin penyakit seperti ini sudah ada yang membuat panen kami menurun drastis. Untuk sekarang ini

padi yang kami hasilkan sekitar 1 ton padi saja untuk sekali panen. Padahal tahun sebelumnya, kami bisa memanen padi lebih dari 3 ton.” ungkapnya.

Saipul dan petani lain sudah berupaya mengatasinya, tapi hasilnya nihil. Bahkan mereka juga sudah melakukan penyemprotan dan mengasapan, tapi penyakit padi memerah masih saja menyerang.

Selain itu, hama kepi juga menyerang tanaman padi petani di sini, menyebabkan padi tidak berisi.

“Seandainya hama kepi tidak bisa kami atasi, maka puluhan hektar lahan petani di sini diserang akan mengalami

Puluhan Ha Tanaman Padi Terancam Gagal Panen

kerugian yang sangat besar.

Kami minta kepada pemerintah untuk membantu kami mengatasi masalah ini,” katanya Sementara, Ruslaila, salah satu petani padi di Desa Talang Sari, terpaksa memanen padi

tanamannya meskipun belum waktunya panen.

“Sebenarnya tanaman padi kami ini belum waktunya dipanen. Tetapi sekarang ini kan kondisi padi sudah sangat memerah, terus banyak diserang

FOTO : ISTIMEWA

hama kepi, tikus dan ulat, jadi terpaksa kami panen lebih awal. Kalau tidak begini kami tidak bisa memenuhi kebutuhan sehari-hari, sedangkan mata pencarian kami hanya bertani saja.” tegasnya. (IZA)

Lahan Perumahan di OI Meningkat

PRABU MACET — Perbaikan Jalan lintas timur semakin memperparah kemacetan di Inderalaya - Palembang. Kemacetan panjang juga diperparah akibat tidak tertibnya pengemudi dalam mengendarai kenderaannya dengan memaksa masuk mendahului kenderaan lain sehingga menimbulkan tumpukan kenderaan di sepanjang jalan. f/dok Jun M

INDERALAYA, (VOKAL SUMSEL) — Sedikitnya 50ha lahan di tiga kecamatan Kabupaten Ogan Ilir (OI) dijadikan komplek perumahan. Wilayah ini dinilai potensial lantaran kepadatan penduduk dan berada di perkotaan.

Tiga wilayah kecamatan tersebut adalah Kecamatan Inderalaya Utara, Inderalaya Induk dan Tanjungraja. Komplek perumahan yang berdiri antaralain Kompelks Taman Gading, Kompleks Palemraya, Taman Permata Indah (TPI), Kompleks Serai, Griya, Kompleks Serumpun, Kompleks Persada, Perumahan Langgeng hingga yang terbaru dibangun Orchid dan sebagainya.

Kasi Hak Tanah dan Pendaftaran Tanah (HTPT) BPN OI Muslim MD, Rabu (8/8) kepada wartawan mengatakan, banyaknya komplek perumahan yang dibangun menunjukkan kebutuhan akan perumahan yang makin meningkat, penduduk yang bertambah, perekonomian yang berputar dan lahan yang makin banyak digunakan secara baik.

“Banyak perumahan di OI berada diwilayah perkotaan karena penduduk yang padat , banyak terjadi migrasi dari wilayah Prabumulih – Palembang - OKI dan sebagainya. Pendapatan yang meningkat, apalagi kalau perumahan banyak yang subsidi biasanya paling banyak

dicari karena harganya yang terjangkau. Selain itu NJOP-nya rata-rata di atas Rp40 ribu/ meter. Sejauh tanahnya clean and clear, BPN OI mengizinkan,” kata Muslim.

Disebutkannya, saat ini dari ribuan ha lahan yang tersedia di 16 kecamatan, baru 50ha yang dimanfaatkan menjadi perumahan. Rata-rata setiap komplek luasanya 2-5ha. Program pembuatan perumahan rumah rakyat tersebut seiring dengan program kementrian perumahan rakyat RI, yang menginginkan agar setiap rakyat yang sudah berkeluarga memiliki rumah layak huni dan sehat.

“Ya, sesuai program pemerintah BPN OI wajib membantu

pengurusan sertifikat perumahannya berdasarkan nama pem-beli, yang biayanya sudah termasuk dengan biaya membeli rumah. Kita sediakan data tanah yang akurat, cepat, kepastian jaminan hukum tentang hak tanah, sehingga tdiak merugikan masyarakat yang membutuhkan,”ujarnya Terpisah Pengelola Perumahan Taman Gading Ahyar mengatakan wilayah OI masih signifikan untuk dibuat kompleks perumahan, karena lahannya masih luas dibanding wilayah perkotaan lainnya.

“Kalau soal harga kita tergantung spesifikasi pembangunan dan wilayahnya namun rata-rata saat ini kita jual diatas

Rp80-an juta untuk tipe 36 spesifikasi biasa, kalau tipenya lebih besar tentunya harganya lebih mahal,”ujarnya.

Terpisah Asisten II Faisal mengatakan dengan banyaknya investor yang membangun perumahan di wilayah OI, membuktikan tingkat perekonomian berkembang.

“Kita harapkan dengan begini nilai PAD juga naik signifikan melalui pajaknya, selain itu masyarakat juga mendapatkan manfaatnya. Selain itu kedepan jangan hanya di wilayah 3 kecamatan tersebut namun juga berkembang ke kecamatan ya-ng berpotensial lainnya,” ujarnya.( OSO)

Pemko Prabumulih Gelar Lomba Kebersihan Antar Dinas Dalam rangka memeriahkan hari ulang tahun Republik Indonesia (HUT RI) ke-67 tahun, Pemerintah Kota (Pemko) Pra-bumulih menggelar acara lomba kebersihan Kantor mulai dari tingkat desa, kelurahan, kecamatan, badan dan dinas di lingkungan Pemko Prabumulih.

Tim juri Lomba kebersihan dan keindahan lingkungan sudah mulai melakukan survei di beberapa kantor dinas di sekretariat Pemko Prabumulih. Tim yang tergabung dari berbagai dinas dan instansi di Pemko Prabumulih ini, tampak serius melakukan pemeriksaan secara langsung ke lokasi yang telah ditentukan tanpa kecuali.

Salah seorang tim juri HM Holidin didampingi salah seorang rekannya Yahya Hermawan di sela-

sela penilaian di Kantor Dinas Pekerjaan Umum (PU) lantai 4, Sekretariat Pemko Pra-bumulih mengungkapkan, sta-ndar penilaian yang digunakan mengacu pada 2 komponen yakni kebersihan dan keamanan serta keindahan dan kenyamanan.

“Kebersihan dan kemanan sendiri menyangkut kebersihan ruangan kantor, halaman kantor, WC dan kamar mandi, adanya tempat sampah, cermin, drainase, adanya slogan tentang kebersihan, slogan bebas rokok, adanya pemadam kebakaran, petugas kemanan dan adanya pagar tanaman di depan kantor,” katanya.

Sementara kriteria keindahan dan kenyamanan, kata Holidin menyangkut, ketersediaan tanaman hias, pemasangan

atau penempatan data secara rapi, kelengkapan struktur organisasi, adanya tema logo HUT RI di dalam maupun ruangan kantor, lampu hias, umbulumbul, tersedianya ruang tamu, penataan ruang kantor dengan rapi, adanya AC dan Kipas angin, ujarnya.

“Tujuan digelarnya lomba kebersihan ini untuk mening-katkan rasa kepedulian terhadap kebersihan dilingkungan dinas dan kantor. Selain itu kegiatan ini juga diharapkan mampu menumbuhkan kesadaran masyarakat untuk hidup bersih,” tambahnya.

Dikatakan, dalam lomba ini nantinya akan menghasilkan juara I , II dan III dan tiap kelompok akan mendapat tropi, piagam serta bingkisan. Semua hasil penilaian akan dikirimkan ke instansi

yang bersangkutan untuk diadakan evaluasi dan perbaikan lebih lanjut. Di sam-ping itu juga bisa digunakan sebagai pembanding dari instansi lain yang mendapat juara.

Pantauan Harian Vokal, dengan adanya lomba kebersihan dan keindahan kantor di lingkungan Pemko Prabumulih, tampak beberapa kantor kelurahan mulai mengadakan kegiatan kebersiahan dilingkan kantor masing-masing.

Salah seorang pegawai di salah satu kantor kelurahan saat ditemui koran ini mengaku jika kegiatan yang dilakukannya saat itu bukan hanya karena lomba penilaian namun demi kebersihan dan kenyamanan kantor. (JUN M)

Panitia Lomba Bersih sedang melakukan penilaian lomba kebersihan.

FOTO JUN/VOKAL SUMSEL

Batang Hari S embilan Mengajarkan Anak-anak Gemar Berinfaq dan Saling Berbagi Pendidikan pada anak, ternyata tidak hanya sebatas mentransfer ilmu berupa cara membaca, berhitung dan bermain. Namun yang terpenting memberikan bekal ilmu agama kepada anak sejak dari dini.

Paling tidak, kelak dengan pembiasaan yang baik itu mampu membekali diri anak menjadi insan yang bermanfaat baik bagi keluarga, agama dan lingkungan sekitarnya. Dan sikap-sikap baik tersebut diharapkan akan terus tertanam pada diri anak hingga mereka besar nanti.

Sehingga melalui bulan Ramadhan ini, kembali TKIT Rabbani Muaraenim mengadakan berbagai kegiatan amal bakti sosial yaitu mengadakan infaq Ramadhan pada setiap hari selama proses kegiatan belajar mengajar.

Dana yang terkumpul akan disumbangkan untuk anakanak yatim maupun piatu serta bagi yang berhak mendapatkannya. Sehingga dana yang ter-

kumpul sejak awal Ramadhan sampai 7 Agustus 2012, yaitu berjumlah sebanyak Rp6 juta.

Dana tersebut merupakan hasil infaq dari siswa-siswi TKIT Rabbani Muaraenim.

Setelah mengadakan rapat dengan wali murid. disepakati kalau rincian penggunaan dana yaitu Rp1 juta akan dibelikan dan diberikan dalam bentuk kebutuhan sehari-hari, Rp3 juta akan diberikan secara tunai untuk pemanfaatan biaya pendidikan anak-anak yatim piatu di pondok pesantren Darul Yatim Tanjungenim.

Sedangkan sisanya, yaitu Rp2 juta akan disumbangkan untuk pembangunan TKIT Rabbani Muaraenim, yang saat ini sedang menambah 2 ruang belajar dan sedang dalam proses penyelesaian.

TKIT Rabbani Muaraenim mengadakan kegiatan Safari Ramadhan dengan mengunjungi Pondok Pesantren Darul Yatim di Tanjungenim. Kegiatan ini di-

ikuti oleh kepala sekolah, dewan guru beserta siswa-siswi yang berjumlah sebanyak 200 orang dan wali murid.

Juga diikuti siswa-siswi Paud Rabbani Kecamatan Lawang Kidul sebanyak 14 orang siswasiswi berserta dewan guru dan wali murid. Saat ini TKIT Rabbani Muaraenim telah memiliki 3 cabang yaitu di TKIT Rabbani Kecamatan Pendopo, PAUD Rabbani Kecamatan Lawang Kidul, dan TKIT Rabbani Kecamatan Benuang.

Kegiatan yang dilaksanakan Rabu, 8 Agustus 2012 pada pukul 07.30 sampai 19.15 WIB ini, dibuka dengan serangkaian kata sambutan dan penyerahan infaq secara simbolis. Bukan hanya itu, anak-anak juga mendapat sambutan hangat dari santriwan dan santriwati Pondok Pesantren Darul Yatim, sehingga dalam pertemuan tersebut anak-anak diajak berkeliling lingkungan pesanten guna melihat perkebunan sayur, ternak

terhadap sesama sehingga anakanak dapat mengetahui kondisi anak-anak yatim piatu yang tidak lagi memiliki ayah atau ibu.

Kelihatan sekali mereka memiliki semangat dan kerja keras yang baik untuk tetap belajar dan berprestasi serta semakin meningkatkan rasa kasih sayang antara orang tua dan anak-anak mereka.(ABEN SETIA)

Bahkan, untuk mengurangi penumpukan antrean penumpang, PT KAI menggandeng pihak ketiga untuk menjual karcis Kereta Api (KA) tersebut. "Bisa juga dibeli di Indomaret dan Alfamart. Hanya saja untuk sementara waktu tiket yg kita jual masih kelas ekonomi. Silahkan bawa identitas diri sebelum membeli tiket," jelas Hadi di kantornya kemarin.

Kebijakan ini, lanjut Hadi, dinilai mampu menekan aktivi-

Syaripudin, Kabag Humas PT Kirana Windu

MUARABLITI, (VOKAL SUMSEL) -- Kepedulian terhadap pendidikan, saat ini telah banyak dilakukan semua pihak. Begitu juga yang dilakukan perusahaan di bidang Pengolahan Karet, PT Kirana Windu yang beroperasi di Kelurahan Pasar Surulangun, Kecamatan Rawas Ulu, Kabupaten

Musirawas (Mura).

Kepala Bagian Hubungan Masyarakat (Humas) PT kirana Windu, Syaripudin mengungkapkan, kepedulian pihaknya terhadap dunia pendidikan, yakni dengan memberikan beasiswa terhadap siswa dari keluarga kurang mampu. ”Untuk tahap awal, pemberian beasiswa ini diberikan kepada anak dari karyawan PT Kirana Windu yang pendapatannya masih kecil mulai dari buruh harian lepas (BHL) sampai dengan karyawan tak tetap (non-staf),” katanya.

Pemberian beasiswa itu, kata dia, akan dilaksanakan pada waktu upacara Hari Ulang Tahun Kemerdekaan RI 17 Agustus 2012, di Areal Lapangan PT Kirana Windu. ”Beasiswa itu bagi siswa mulai tingkat SD s/d SMA dan untuk masing-masing tingkatan 1 orang siswa,” jelasnya.

Untuk besaran jumlah beasiswa yang diberikan, tambahnya, masing-masing siswa akan mendapatkan Rp1 juta hingga Rp1,3 juta. ”Ini dilakukan atas kepedulian perusahaan terhadap dunia pendidikan yang pada saat ini masih diberikan tempat intern dalam perusahaan, akan datang baru dilakukan untuk umum, dikarenakan masih dilakukan pendataan di lapangan untuk tepat sasaran,” pungkasnya.(SYL)

Pemkab Lahat Gelar Pawai Pembangunan LAHAT, (VOKAL SUMSEL) -- Menyambut perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia (RI) tahun ini, kemungkinan sedikit kurang semarak dibandingkan dengan tahun-tahun yang sudah. Untuk HUT RI ini biar tidak ada perlombaan seperti sebelumnya melainkan pada perayaan ke-69 kali ini, hanya digelar upacara peringatan dan pawai pembangunan untuk menghormati bulan suci Ramadhan.

“Sedikit kurang semarak tahun ini, lantaran tumburan dengan bulan Suci Romadhan dimana umat islam masih menjalankan ibadah puasa,” ungkap Kabag Humas dan Protokol Fauzan Denin,AP MM didampingi Kasi Pers Abdul Rauf, kemarin.

Menurut Rauf, untuk penyelenggaraannya sendiri, direncanakan akan berlangsung 31 Agustus 2012, yang akan datang. Dan untuk pawai pembangunan rencanaya akan diikuti jajaran SKPD, perusahaan, BUMD, BUMN, organisasi masyarakat dan elemen masyarakat lainya.

“Insya Allah, untuk memperinggat HUT RI tahun ini, kalau tidak ada ara melintang bakal dilakukan setelah Lebaran Idul Fitri. Semua ini dilaksanakan untuk mengobati rindu warga Lahat, dengan tradisi pawai yang kerap dilakukan dahulu, sebagai bentuk penghormatan kita terhadap jasa para pahlawan terdahulu,” kata Rauf lagi.

Namun, diakui Rauf, untuk kegiatan lain seperti safari ramadhan dan pengajian akan tetap dilaksanakan. Untuk agenda penyelenggaraan kegiatan tersebut juga akan disesuaikan dengan petunjuk dari panitia pusat. Mulai dari tanggal 14 hingga 17 Agustus 2012 akan ada pengukuhan anggota Paskibraka dan ramah tamah dengan para perintis kemerdekaan, veteran purnawirawaan warakauri dan angkatan 45.

“Jadi semua kegiatan bentuknya formal kenegaraan. 16 agustus, akan mendengarkan pidato kenegaraan Presiden RI pada rapat paripurna DPR RI tahun sidang 2012/2013,” katanya.(DIN)

Target PAD Pemkot Pagaralam 2013 Rp24 Miliar Ruang Guru SDN 1 Surulangun, Kecamatan Rawas Ulu, Musirawas

Peningkatan Penumpang Arus Mudik Belum Terjadi LAHAT, (VOKAL SUMSEL) -- PT Kereta Api Indonesia (KAI) mulai mengambil langkah langkah serius mengantisipasi praktik percaloan selama arus mudik Idul Fitri 1433 H tahun ini. Kendati Kepala Stasiun Lahat, Suhadi Purnama menjamin ketersedian tiket selama lebaran cukup, namun demi menekan aktivitas percaloan tersebut, pemudik wajib menunjukkan kartu identitas (SIM/KTP) sebelum membeli karcis keberangkatan.

13

Lintas Daerah Daerah Lintas

TKIT Robbani sedang bersafari Ramadhan

ikan lele, ternak kambing dan diperkenalkan cara memerah susu kambing.

Terakhir anak-anak disuguhi dengan lantunan mawaris oleh santriwan dan santriwati Pondok Pesantren Darul Yatim.

Dalam kegiatan amal bakti sosial ini, anak-anak tidak hanya diajarkan gemar beramal jariyah, namun juga diajarkan mengenali cara hidup berbagi

MUARABELITI, (VOKAL SUMSEL) -- Wali murid Sekolah Dasar Negeri (SDN) 1 Surulangun, Kelurahan Pasar Surulangun, Kecamatan Rawas Ulu, Kabupaten Musirawas, mempertanyakan penyaluran dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS).

Kecamatan Rawas Ulu, Rusdi, menjelaskan, pihaknya akan melakukan pembinaan terhadap guru yang telah bertindak tidak sopan terhadap tamu yang datang ke sekolah. ”Tolong dipending dulu tentang permasalahan ini, saya akan panggil terlebih dahulu kepala sekolah dan guru yang bersangkutan untuk dilakukan pembinaan,” katanya.

Menurut Rusdi, hal yang telah dilakukan oleh oknum guru SDN 1 Surulangun itu merupakan suatu hal yang tidak wajar dilakukan seorang tenaga pendidik. ”Seharusnya seorang pendidik tidak berlaku seperti seorang preman dan dapat menjawab dengan bijak apa yang dipertanyakan oleh wali murid,” paparnya.

Untuk pemasangan papan pengumuman penggunaan dana BOS, kata Rusdi, itu harus ada sebagai pengumuman kepada masyarakat agar dapat mengetahui.”Apabila tidak terpasang seperti di SDN 1 Surulangun itu merupakan penipuan publik. Sedangkan SDN 1 Surulangun ini merupakan salah satu pencetak SDM terbaik yang ada di Kecamatan Rawas Ulu,” ucapnya. (SYL)

Kamis, 9 Agustus 2012

Kirana Windu Peduli Pendidikan

Penggunaan Dana BOS SDN 1 Surulangun Tidak Transparan Salah seorang wali murid SDN 1 Surulangun, yang tidak mau disebutkan identitasnya, kepada Harian Vokal, Rabu (8/8) mengungkapkan, kami dari orang tua/wali murid mempertanyakan tentang penyaluran Dana BOS di sekolah itu, karena papan pengumuman Penggunaan Dana BOS tersebut tidak terpasang di kantor Sekolah.

Saat wartawan Vokal Sumsel mengkonfirmasi ke SDN 1 Surulangun, Kepala Sekolah sedang tidak berada di tempat.

Sedangkan salah seorang dewan guru, yang juga sebagai Bendahara SDN 1 Surulangun, Deni, tidak menanggapi dengan serius.

Bahkan dengan sangat arogan dia menjelaskan, papan pengumuman untuk penggunaan Dana BOS itu tidak harus diumumkan itu hak dia sebagai bendahara sekolah.

Sementara Kepala SDN 1 Surulangun, Drama Murni, saat dihubungi via ponsel, menjelaskan dia tidak berkomentar banyak soal itu. ”Saya tidak dapat berkomentar dengan banyak, tapi kalau bapak mau memberitakan ini silakan saja,” katanya.

Terpisah, Kepala UPT (Unit Pelaksana Teknis) Pendidikan,

Harian Vokal Sumsel

tas percaloan. Bahkan, sebelum ke berangkatan penumpang pun, pihaknya kembali melakukan pemeriksaan karcis berikut identitas diri penumpang itu sendiri.

"Jika terbukti dan tertangkap tangan, tentu kita tindak dan kita serahkan ke kepolisian," tegas dia.

Mengenai lonjakan penumpang KA sendiri, hingga saat ini belum mengalami peningkatan yang berarti. Namun, Suhadi

memprediksi, lonjakan baru terjadi pada minggu terakhir atau H-7 sebelum Idul Fitri.

"Seperti tahun tahun sebelumnya, situasi H-7 hingga H-1 merupakan puncak lonjakan.

Kita perkirakan Lahat tidak terlalu tinggi penumpangnnya," ujar dia. Suhadi mengaku saat ini keberadaan gerbong tambahan KA belum diperlukan, mengingat Kabupaten Lahat merupakan daerah transit dan perlintasan di Ruas Jalan Lintas Sumatera

(Jalinsum). Hanya, untuk persediaan tiket, PT KAI yang biasanya menjual 50 lembar tiket sehari, bakal meningkatkan jumlah tiket tersebut ketimbang hari hari biasa.

“Hingga saat ini belum terlihat adanya peningkatan untuk penumpang, dan untuk jumlah peningkatannya tergantung permintaan,” tegas Suhadi sembari mengatakan PT KAI pun siap membangun posko pengamanan lebaran bagi pemudik di stasiun KA Lahat pada 12 Agustus mendatang.

Sementara itu, Kabid Humas Polres Lahat, Ipda Djoko S mengimbau kepada pemudik untuk meningkatkan kewaspadaanya, terutama segi kesehatan dan barang barang.

“Kami imbau bagi pemudik untuk lebih berhati-hati, dan kalau biasanya laporan terbanyak biasanya aksi pencopetan, hipnotis dan pencurian kalau di tahun-tahun sebelumnya,” ungkap Djoko, diwawancarai secara terpisah.

Djoko mengaku pihaknya tetap menerjunkan personil dari satuan shabara Polres Lahat untuk mengamankan serta memantau situasi keamanan di lokasi yang dianggap rawan kejahatan.

“Untuk pengamanan sendiri terutama selain di stasiun, terminal dan pasar, yang jelas dilokasi keramaian yang menjadi target pengawasan kita,” tuturnya lugas.(SYARIFUDIN)

PAGARALAM, (VOKAL SUMSEL) -- Jajaran Pemerintah Kota Pagaralam menargetkan pendapatan asli daerah mencapai Rp24 miliar pada 2013 mendatang.

“Pendapatan asli daerah (PAD) Pagaralam terus mengalami peningkatan setiap tahunya. Mulai dari tahun 2009 naik hingga melampaui target Rp10 miliar menjadi sebesar Rp12.287.218.794,” H Haryanto kata Kepala Dinas Kepala Dinas Pendapatan Pengelolaan Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Kota Pagaralam, Keuangan dan Aset Kota Pagaralam, H Haryanto, SE MM MBA, Rabu (8/8).

Menurutnya, tahun 2010 target Rp12 miliar hingga Desember ini sudah tercapai 100 persen Rp12.881.633.168.29. Hampir semua sektor dioptimalkan dalam peningkatan pemasukan agar pendapatan dapat meningkat.

"Jadi hampir setiap tahun PAD Pagaralam selalu melampaui target, hal ini menjadi bukti jika peningkatan pengelolaan aset daerah mulai berjalan dengan baik,” tambahnya.

Pengotimalan pengelolaan berbagai aset daerah, kata dia, termasuk pembayaran retribusi, pajak dan pengembangan berbagai usaha daerah lainnya sekaligus mendata ulang pengelolaan dana bergulir.

"Banyak aset yang belum tergarap namun PAD Pagaralam tahun ini tetap akan melampaui target meskipun nilainya belum bisa dirincikan, karena masih ada waktu beberapa bulan lagi," ungkapnya.

Lanjut Haryanto, hal ini merupakan kometmen bersama di antara semua SKPD untuk melakukan penggarapan aset di tahun ini. Tidak menutup kemungkinan pencapaian target tahun depan bisa dua kali lipat atau bahkan bisa lebih dari itu.

Berdasarkan pendataan sementara aset Pagaralam yang belum tergarap atau tidak jelas keberadaannya saat ini bisa mencapai miliaran rupiah. Hal inilah yang mengakibatkan pendapatan dalam setiap tahunnya hanya menghasilkan kelebihan target sangat sedikit.

“Setiap tahun PAD kita hanya bisa naik-naik sedikit, permasalahan itulah yang saat ini akan kita cari solusinya karena setiap persoalan pasti ada jalan keluarnya asalkan semuanya dapat menyatukan visi dan misi di dalam peningkatan pendapatan daerah,” katanya.

Sedangkan menurut Kepala Seksi Bidang Pendapatan Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Kota Pagaralam, Akhmad, pencapaian PAD pada tahun ini sangat berpengaruh dari peningkatan di tiga sektor yakni pada sektor pajak, retribusi dan hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan. (TON)

14

Kamis, 9 Agustus 2012

Harian Vokal Sumsel

Zalim Sumber Kehancuran

Ustad H Muhammad Syarif Husin FOTO : ALAM/ VOKAL SUMSEL

PALEMBANG (VOKAL SUMSEL) - Kezaliman merupakan salah satu sumber keruntuhan bangsa.

Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum hingga mereka mengubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri. Dan, apabila Allah menghendaki keburukan terhadap suatu kaum, maka tidak ada yang dapat menolaknya dan sekali-kali tidak ada pelindung bagi mereka selain Dia. (Ar-Ra’d: 11).

Demikian isi ceramah Ustad H Muhammad Syarif Husin di Mesjid Agung Palembang, Rabu (7/8) kemarin. ”Ketika sumber kehancuran ini muncul secara bersamaan, tidak ada yang bisa menghentikan

kehancuran sebuah peradaban bangsa. Sadar ataupun tidak, kita sering berbuat zalim. Padahal kezaliman bukanlah perkara remeh. Hukumnya haram dalam syariat Allah.

Bahkan Allah mengharamkannya bagi diri-Nya,” papar Syarif.

Kata Syarif, dalam ajaran Islam perlu ada dakwah politik untuk menghadapi kezaliman penguasa.

Guna menghadapi kekufuran perlu dilakukan dakwah tarbiyah.

“Namun, dakwah ini perlu dilandasi keikhlasan untuk mengejar ridha Allah, bukan karena tarikan dari luar yang bersifat keduniaan,” ujarnya.

Gerakan dakwah itu harus lahir dari keimanan yang sangat kuat.

Apalagi bagi pelaku dakwah politik karena menghadapi godaan sangat besar.

“Sekali saja goyah, akibatnya bisa fatal bagi gerakan dakwah itu sendiri,” ujarnya.

Syarif berujar, firman Allah dalam Surat Al-Anfaal ayat 8 yang artinya ‘Dan peliharalah dirimu dari siksaan yang tidak khusus menimpa orang-orang yang zalim saja di antara kamu dan ketahuilah bahwa Allah amat keras siksaanNya’.

“Ayat ini berisi peringatan untuk berhati-hati (hadzr) akan azab yang tidak hanya menimpa yang zalim saja, tetapi menimpa secara umum baik yang zalim maupun yang tidak

zalim. Karena itu secara syar’i, wajib hukumnya bagi orang yang melihat kezaliman/kemunkaran dan mempunyai kesanggupan, untuk menghilangkan kemunkaran itu,” ungkap Syarif.

Kezaliman ini, lanjut Syarif, dibagi menjadi dua kategori yaitu menzalimi diri sendiri (dosa dan maksiat) dan orang lain (menyiasiakan atau tidak menunaikan hak orang lain yang wajib ditunaikan).

“Di zaman sekarang ini orang banyak yang menyalahgunakan ilmu atau bahkan ilmu Islambukan untuk Tuhan, tapi untuk duit, kemegahan, nama, dan jabatan.

Itulah zalim. Orang yang menggunakan ilmu untuk kepentingan diri

tidak terfikir kalau dirinya zalim,” Syarfi mencontohkan.

Ada tiga macam kezaliman antara lain adalah kezaliman yang tidak diampunkan Allah, yaitu syirik.

Kezaliman yang dapat diampunkan Allah seperti perbuatan seseorang hamba terhadap dirinya sendiri di dalam hubungan dia terhadap Allah. Kezaliman yang tidak dibiarkan oleh Allah, perbuatan hamba-hamba-Nya di antara sesama mereka, karena pasti ditun¬tut pada hari akhir oleh mereka yang dizalimi.

“Maka semestinya seorang hamba senantiasa berdoa memohon pertolongan kepada-Nya agar dirinya dihindarkan dari perbuatan zalim,” ucapnya. (LAM)

Ada Tom dan Jerry di Pasar Tradisional PALEMBANG (VOKAL SUMSEL) - Padatnya warga yang berkunjung ke pasar tradisional di Kota Palembang membuat puluhan Pedagang Kaki Lima (PKL) terpaksa harus bermain kucing-kucingan dengan Polisi Pamong Praja Palembang (Pol PP) yang datang untuk menertibkan. Suasana pasar pun ibarat sebuah cerita Tom dan Jerry.

“Waduh, ramai sekali orang datang ke pasar ini. Barangkali bukan orang yang tinggal di Palembang saja yang datang ke sini, tapi orang dusun juga banyak,” ucap Sari (35), penjual aneka jilbab di Pasar 16 Ilir Palembang kepada Harian Vokal Sumsel, Rabu (8/8).

PKL yang tinggal di Hulu Balang II, Kecamatan Ilir Barat I Palembang ini menuturkan, untuk mensiasati buruan Pol PP yang setiap saat menertibkan lapak milik PKL, Sari dan PKL lainnya berusaha untuk

berjualan sedari pagi.

“Waktu pagi hari pengunjung mulai ramai. Kalau tidak begitu, ya saya terpaksa harus bermain kucing-kucingan sama Pol PP yang sedang bertugas,” beber Sari yang diamini PKL lainnya.

Seperti Tom dan Jerry. Beginilah nasib yang dialami Sari setiap harinya saat menjajakan dagangannya. Bila ada razia, ia pun bergegas bersembunyi di balik pertokoan.

“Sering jugo, Dik aku main kucing-kucingan sama Pol PP itu. Yo, katonyo ada berdasar-

kan peraturan dari pemerintah bahwa PKL diperbolehkan jualan di sepanjang Jalan Pasaraya Bandung sebelum pukul 15.00 WIB. Jika tidak, maka barang saya siap-siap diangkut oleh Pol PP,” cerita Sari.

Dalam isi tawanya, Sari pun berharap agar pemerintah setempat bisa memberikan kebebasan pada PKL untuk melakukan aktivitasnya dagangnya sejak pagi hari.

“Yo, cakmano lagi di lebaran inilah kami yang dari PKL ini menambah penghasilan. Saya meminta agar pemerintah mau memberikan kami kesempatan berjualan lebih awal, mendekati lebaran ini,” pinta Sari.

Sari berujar, ia sengaja berjualan jilbab karena produk ini banyak diburu kaum perempuan menjelang lebaran nanti.

“Enaknya jualan jilbab ini karena harganya yang tidak

mahal,” cetus Sari.

Kata Sari, sejak ia berjualan jilbab kebanyakan pelanggan ingin mencari jilbab berjenis Paris seharga Rp13.000, selendang dengan harga Rp25.000, dan dalaman Linja dijual berkisar antara Rp13.000 hingga Rp25.000.

“Kalau di hari biasa paling banyak saya mampu mengumpulkan uang Rp500.000 hingga Rp600.000 dalam sehari. Biasanya tahun lalu menjelang lebaran nanti bisa melonjak hingga mencapai angka Rp2.000.000 per harinya,” papar Sari.

PKL lainnya bernama Sisi (21) bernasib sama dengan Sari.

Hanya saja Sisi mengaku baru tiga hari berprofesi menjadi PKL di depan Toko Dika. “Mudahmudahan hari berikutnya aku dak lagi dikejar-kejar Pol PP,” cetus Sisi separuh berharap. (REZ)

Visi OKI Sejalan Perintah Al-Quran FOTO : ARGA/ VOKAL SUMSEL

PKL - Menjelang lebaran Idul Fitri 1433 Hijriah, ramai warga yang berdatangan ke lapak milik Sari di di Pasar 16 Ilir Palembang.

Minimal THR Sebulan Gaji

FOTO : HUM

H Ishak Mekki sedang memaparkan bahwa pembangunan yang dikejar Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir berusaha melahirkan manusia yang sejahtera, beriman, dan berkualitas di kabaputennya.

KAYUAGUNG (VOKAL SUMSEL) - Pembangunan yang dikejar Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) diharapkan sesuai dengan semangat Nuzulul Quran. Yakni meningkatkan setiap warga di kabupaten ini semakin bertakwa dan beriman sehingga lahir manusia yang sejahtera, beriman, dan berkualitas.

“Dengan memperingati Nuzulul Quran ini, kita berharap dapat memberikan arti dan

makna dalam meningkatkan iman dan taqwa kita kepada Allah SWT. Ini sesuai pula dengan visi dan misi Kabupaten OKI Mandiri, Sejahtera, Beriman, dan Berkualitas,” papar H Ishak Mekki, Bupati OKI di hadapan seribu jemaah umat muslim di Mesjid Agung Solihin Kayuagung, beberapa hari lau.

Kata Ishak Mekki, pembangungan keagamaan yang digalakkan Pemerintah OKI tujuan-

nya tak lain agar masyarakat Kabupaten OKI tidak jauh dari ajaran agama Islam.

“Pembangunan di bidang agama ini kita arahkan agar tidak ada ketimpangan antara pembangunan fisik dan SDM di kabupaten ini. Diharapkan masyarakat OKI tidak hanya sejahtera tetapi juga beriman dan berakhlak,” ujarnya.

Sementara itu H Abdullah Ali Ubay, tokoh masyarakat Kayuagung menambahkan, saat

ini begitu banyak kemajuan yang diraih Kabupaten OKI di bawah kepemimpinan H. Ishak Mekki.

“Begitu banyak kemajuan yang kita rasakan di bawah kepemimpinan Pak Ishak. Tidak hanya secara fisik, tetapi juga di bidang agama.

Ustad dan ustdzah diberi insentif, tokoh masyarakat dihajikan dan diumrahkan, bahkan para hafidz diperhatikan,” kata Ali. (MEK)

JAKARTA (VOKAL SUMSEL) - Wakil Ketua Komisi IX DPR bidang ketenagakerjaan Irgan Chairul Mahfiz, meminta pemerintah pusat dan daerah menindak tegas pengusaha yang mengabaikan pembayaran Tunjangan Hari Raya (THR) kepada para pekerjanya. ”THR itu wajib diberikan minimal satu bulan gaji, sehingga tidak ada alasan bagi perusahaan mana pun untuk menundanya, atau justru membeda-bedakan antara pekerja yang tetap dengan outsourcing,” ujar politisi Partai Persatuan Pembangunan ini dalam rilisnya, kemarin.

Menurutnya, pembayaran THR ini layak diberikan dalam rentang dua atau satu minggu menjelang hari raya, mengingat pada saat itu para pekerja sudah memiliki rencana matang untuk menghadapi kegiatan lebaran, baik terkait mudik ke

kampung halaman maupun mengisi acara lain bersama keluarga di berbagai tempat.

Ia menjelaskan, sesuai Surat Edaran Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Nomor SE.05/MEN/VII/2012 tentang Pembayaran Tunjangan Hari Raya Keagamaan dan Imbauan Mudik Bersama, setiap pengusaha yang mempekerjakan buruh/pekerja harus mematuhi ketentuan itu.

Kata Irgan, kepala daerah juga perlu terlibat proaktif mengawasi realisasi pemberian THR, agar tidak terjadi pengabaian sekaligus demi melindungi hak-hak pekerja dalam memperoleh THR tepat waktu.

Irgan menambahkan, perusahaan yang tak peduli membayar kewajiban THR wajib dikenakan sanksi tegas selain berhak dibawa ke ra-

nah hukum guna membela rasa keadilan para pekerja. Sebab, akibat tindakan abainya itu, pemilik perusahaan bukan saja bersikap mengangkangi keputusan pemerintah dalam mengupayakan kesejahteraan pekerja melalui pemberian THR, tetapi lebih jauh menyangkut nasib buruh yang ditelantarkan secara tidak terhormat. ”Kemajuan sebuah perusahaan dihasilkan dengan keringat buruh/pekerja.

Karena itu, pengusaha memiliki kewajiban terbesar untuk memelihara kehormatan sekaligus menaungi para pekerjanya dalam hal kesejahteraan hidup antara lain lewat THR,” ujar Irgan. (SAF)

Kabar Rantau

Harian Vokal Sumsel Kamis, 9 Agustus 2012

Desain Tol Dumai-Pekanbaru Diubah, Pemprov Riau Kecewa PEKANBARU (VOKAL SUMSEL)-- Ketua Tim Percepatan Pembangunan Jalan Tol Pekanbaru-Dumai, Emrizal Pakis secara terang-terangan menyatakan kekecewaannya kepada Tim Kementerian PU karena sampai saat ini perkembangannya tidak signifikan dan sekarang tiba-tiba terjadi perubahan design oleh PPTK di beberapa titik, dan masih berkutik pada teknik perencanaan.

“Kita kecewa sekali atas Tim PPTK Kementerian PU, karena sampai sekarang progresnya tidak berubah sejak 2008 sampai sekartang. Dan sekarang kita baru melihat pengukuran

di lapangan, tapi tiba-tiba ada perubahan desain dan masih berkutik di perencanaan. Dan rencana ini sudah jauh ke belakang,” kata Ketua Tim Percepatan Pembangunan Jalan

Tol Pekanbaru-Dumai dalam rapat dengan Kementerian PU, Rabu (8/8) di Kantor Gubernur Riau.

Emrizal Pakis juga tidak menyetujui semua terhadap data perubahan rencana yang diajukan Kementerian PU. Di antaranya, awal jalan tol (basic design) Pekanbaru berubah aksesnya menjelang ke pintu masuk. Padahal sebelumnya sudah pernah dibahas. Kedua rencana SUTT atau tiang trase jalan tol mengenai tiang SUTT, waktu itu tidak terpantau. Ketiga, Trase jalan tol melintasi

danau Mul. Sehingga harus ada perpindahan dalam jarak total.

“Dan trase jalan tol ini sudah pernah kita bahas sebelumnya, jadi yang kita sepakati perubahan rencana itu terkait trase jalan tol yang melintasi Danau Mul, dan tiang trase SUTT,” katanya sebagaimana dikutip riauterkini.com.

Emrizal Pakis juga meminta ketegasan dari PPTK tentang kapan perubahan desing ini bisa diselesaikan. Karena selama ini Tim Percepatan Pembangunan Jalan Tol yang dianggap lambat semua pihak.

“Kami ingin ketegasan dari PPTK, kapan perubahan desing ini bisa diselesaikan. Karena selama ini kami yang selalu dianggap lambat dalam proses pembangunan jalan tol ini,” keluhnya.

Senentara itu Bambang Hartadi Bintek Kementeri PU. Mengatakan, bahwa proses yang berbelit-belit ini sudah berakhir di sini dan tidak ada ke depananya.

“Kami berjanji proses desain ini tidak akan berbelit-belit lagi dan sudah berakhir disini. Dan kita bersama-sama untuk mempercepat pembangunan jalan tol ini,” ungkapnya.(VS)

foto: riauterkini.com

PEKANBARU (VOKAL SUMSEL)--Sekitar 30 orang dari perwakilan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se Kota Pekanbaru, KAMMI Riau, Puskomda Riau, FPI, GEMA Pembebasan, JPMRI dan BSMI serta mengatasnamakan Gerakan Muslim Peduli Rohingya (GMPR)

melakukan aksi unjukrasa dan aksi solidaritas sesama muslim di stasiun RRI Pekanbaru, Rabu (8/8) kemarin.

Dalam orasinya yang disampaikan secara bergantian itu, mereka mengutuk keras tindakan yang tidak manusiawi oleh pemerintah dan junta militer Myanmar terha-

dap muslim Rohingya.

Ketua GEMA Pembebasan Riau, Soegianto dalam pernyataan sikapnya mendesak pemerintah Indonesia, selaku Ketua ASEAN untuk bertindak efektif menghentikan kekerasan terhadap muslim Rohingya.

“Perimerintah harus melaku-

Terbukti Korupsi, Mantan Kadinkes Pelalawan Divonis Setahun Penjara PEKANBARU (VOKAL SUMSEL)Setelah menjalani beberapa agenda persidangan, akhirnya Bahtiar Ismail (54), mantan Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Pemkab Palelawan divonis oleh majelis hakim Pengadilan Negeri (PN) Pekanbaru, selama 1 tahun penjara, karena terbukti melakukan tindak pidana korupsi proyek Puskesmas Bunut, Pelalawan. Selain itu, terdakwa juga dikenakan denda sebesar Rp 50 juta atau subsider selama 1 bulan.

Selain Bahtiar Ismail, terdakwa M Yanis (43), selaku PPTK pada proyek pembangunan Puskesmas Bunut juga divonis majelis hakim selama 1 tahun dan denda Rp 50 juta dengan subsider yang sama, selama 1 bulan kurungan.

Kedua terdakwa yang divonis Pasti Tarigan SH, selaku ketua majelis hakim pada Rabu (8/8) tersebut, terbukti bersalah melakukan tindak pidana korupsi yang merugikan negara sebesar Rp 945 juta.

Usai majelis hakim membacakan amar putusan, keluarga terdakwa langsung bertangisan, melihat kedua terdakwa digiring jaksa ke sel tahanan. Sebelumnya, kedua terdakwa dituntut Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejaksaan Negeri (Kejari) Pangkalan Kerinci, Pelalawan, Adi Indrawan SH. Selama 1 tahun 6 bulan atau 1,5 tahun. Karena, JPU menilai bahwa terdaka terbukti melanggar pasal 3 Undang Undang Nomor 31 tahun 1999

junto pasal 55 KUHP. Dimana perbuatan kedua terdakwa ini, terbukti melakukan tindak pidana korupsi pembangunan Puskesmas di Kecamatan Bunut, Kabupaten Pelalawan.

Hal ini dilakukan terdakwa dengan cara menyalahgunakan wewenang dengan cara memperlancar penerbitan Surat Perintah Membayar (SPM) kepada Bendahara Umum Daerah (BUD).

Dalam pembangunan Puskesmas itu, penyidik menemukan sebuah kejanggalan pada penerbitan SPM tersebut, dimana pembangunan gedung Puskesmas yang belum selesai dikerjakan itu, negara dirugikan sebesar Rp 945 juta, yang berdasarkan hasil audit kantor BPKP Pekanbaru. (VS)

kan tindakan efektif agar kekejaman itu tidak terus berlanjut.

Dan memberikan perlindungan semestinya kepada para imigran asal Rohingya yang tiba di wilayah Indonesia,” tuturnya, sebagaimana dikutip riauterkini.com.

Lebih kurang dari 15 menit berorasi, perwakilan GMPR

IMB Ritos Tunggu Proses Amdal dari BLH PEKANBARU (VOKAL SUMSEL)-- Teka-teki Izin Mendirikan Bangunan (IMB) proyek Riau Town Squer Convetion (Ritos), yang selama ini dipertanyakan.

Ternyata, sedang dalam proses pengurusan oleh Pemprov Riau kepada Pemko Pekanbaru, dan saat ini masih tahap pengurusan Analisis Dampak Lingkungan (Amdal) di Badan Lingkungan Hidup.

Hal ini diungkapkan Kepala Biro Perlengkapan Setdaprov Riau, Abdi Haro kepada riauterkini, Rabu (8/8) di Hotel Premiere Pekanbaru. Katanya, saat ini IMB Ritos sedang diproses di Pemko Pekanbaru, dan masih tahap kepengurusan Amdal. “Sampai saat ini proses IMB Ritos dalam proses kepengurusan di Pemko Pekanbaru,” kata Abdi Haro.

Abdi Haro juga menjelaskan, bahwa sebelum mendapat IMB, terlebih dahulu harus memenuhi syarat Analisi Dampak Lingkungan atau Amdal untuk mendapatkan IMB. “Sebelum mendapatkan IMB, tentunya harus memenuhi syarat Amdal. Dan sekarang Amdal Ritos sedang dalam proses di Badan Lingkungan Hidup,” ujarnya.

Tambahnya, selama ini Pemko Pekanbaru tidak mempermasalahkan izin Rotos asalkan sesuai dengan aturan yang berlalu. “Artinya, proses pengurusan IMB Ritos ini jalan terus sampai kita mendapat izin,” sebutnya.

Saat ditanya, sampai berapa lama IMB ini bisa dikeluarkan oleh Pemko atas kepengurusan IMB Ritos ini.

Abdi Haro mengatakan, tergantung proses kepengurusan Amdal di BLH. “Berapa lama proses kepengurusan IMB Ritos ini bisa dikeluarkan, tergantung dari LBH yang mengeluarkan Amdal,” ujarnya.(VS)

1.561 Armada Layani Mudik Lebaran 2012 di Dumai

Mahasiswa Pekanbaru Minta Kekerasan Muslim Rohingya Dihentikan

MUSLIM ROHINGYA: Sekelompok mahasiswa dari sejumlah organisasi berdemo di Pekanbaru, Rabu (8/8/12). Mereka mendesak pemerintah RI berperan aktif menyelamatkan Muslim Rohingya di Nyamar yang dibantai dan diusir.

15

menemui Kepala Pemberitaan RRI Pekanbaru H Hermansyah Ismail dan meminta tuntutan mereka disiarkan langsung oleh radio milik pemerintah itu. Permintaan tersebut dikabulkan oleh pihak RRI. Tuntutan GMPR ini dibacakan langsung Koordinator Lapangan (Korlap) Muhammad Aderman dan pancar luaskan secara live oleh RRI Pekanbaru.

Terdapat 11 item tuntutan GMPR yang dibacakan Aderman. Di antaranya, mendesak pemerintah Myanmar tidak lagi mengucilkan etnis Rohingya, mengakui keberadaan muslim Rohingya untuk mendirikan tempat ibadah dan menghentikan segala bentuk diskriminasi, dan tidak menganggap mereka sebagai warga pendatang.

“Selain itu, kami meminta PBB (Perserikatan BangsaBangsa, Red) segera mengusut tindakan kekerasan yang dilakukan oleh pemerintah dan junta militer Myanmar terhadap muslim Rohingya,” tukas Ade. Usai membacakan tuntutan tersebut, massa GMPR ini pun membubarkan diri dengan tertib. Selain membentang spanduk, para aktivis ini juga menggelar aksi penggalangan dana untuk muslim Rohingya.(VS)

DUMAI (VOKAL SUMSEL)-- Menghadapi arus mudik lebaran tahun ini, Dinas Perhubungan Kota Dumai telah menyiapkan 1.561 armada untuk kebutuhan angkutan lebaran penumpang darat, laut dan udara.

Kepala Dinas Perhubungan Dumai, Marwan mengatakan, prediksi kebutuhan ini terkait dengan kesiapan armada kendaraan, kapal dan pesawat dalam mendukung kelancaran kepentingan perjalanan para pemudik.

“Khusus di moda angkutan darat, Dishub bersama Organda setempat akan menyiapkan sebanyak 1.162 satuan armada angkutan jalan berbagai jenis. Sedangkan, prediksi jumlah armada transportasi laut di terminal pelabuhan laut yang dibutuhkan dalam mengantisipasi lonjakan penumpang ialah sebanyak 368 unit kapal,” katanya, Rabu (8/8) di ruang kerjanya.

Sementara dari jalur angkutan penerbangan udara, diperkirakan membutuhkan pesawat komersil sebanyak 30 unit di bandara Pinang Kampai Kota Dumai. “Ini baru prediksi jumlah kebutuhan armada yang kemungkinan dibutuhkan selama kegiatan mudik lebaran nanti,” kata Marwan, sebagaimana dikutip riauterkini.com.

Ia mengatakan, terjadinya lonjakan pemudik di tahun ini diperkirakan pada H-3 Idul Fitri dan H+4 untuk angkutan jalan.

Sedangkan pada Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan diprediksi terjadi pada H-2 hingga H+4. Selanjutnya, untuk angkutan udara dan laut diperkirakan mulai terjadi lonjakan penumpang pada H-2 hingga H+7 lebaran.

Kesiapan Pemerintah Kota Dumai menyambut arus mudik lebaran ini telah dilakukan dengan membentuk Posko Angkutan Lebaran Terpadu 2012. Yaitu, pada simpul transportasi jalan di Terminal AKAP Kelakap Tujuh dan moda Penyeberangan di Pelabuhan Ro-Ro. Kemudian posko moda transportasi Laut di pelabuhan penumpang Pelindo dan transportasi Udara pada Bandara Pinang Kampai.

Ia mengimbau kepada masyarakat yang akan melakukan perjalan mudik agar membeli tiket di loket yang tersedia dan menghindari calo, serta cermat dalam memilih kendaraan angkutan umum yang resmi dan menjamin keselamatan.

“Posko yang akan dibentuk nanti juga dapat dimanfaatkan pemudik untuk mendapatkan berbagai pelayanan dan informasi serta sebagai tempat beristirahat maupun memeriksa kondisi kendaraan,” terangnya. (VS)

Dewan Desak Pamkab Perbaiki Jalan Poros Bengkalis BENGKALIS (VOKAL SUMSEL)beberapa kilometer saja.

Lagi-lagi kalangan Anggota Kerusakan terparah terDPRD Kabupaten Bengkalis jadi mulai dari Jembatan mendesak kepada Pemerintah Kembung hingga ke Dusun Kabupaten (Pemkab) Bengkalis Keruang. Kalau tidak ditimmelalui Dinas Bina Marga dan bun dalam waktu dekat, akPengairan (BMP), agar segera ses ke desa ini bisa putus,” menimbun sejumlah Jalan imbuhnya, sebagaimana Poros Pulau Bengkalis yang dikutip riauterkini.com. mengalami rusak parah.

Dengan kondisi jalan rusak yang sangat parah Seperti diungkapkan Angtersebut, Sofyan berusaha gota DPRD Bengkalis asal Banmenghubungi Kepala Dinas tan, Sofyan. Dia mengatakan, BMP, Muhammad Nasir. agar Dinas BMP untuk segera Meniru keterangan dari menimbun sejumlah ruas foto: riauterkini.com Kepala Dinas BMP tersebut, jalan yang rusak, terutama di Jalan Poros Pulau Bengkalis yang mengalami rusak parah.

Sofyan mengatakan, segera Desa Kembung Luar Kecamatan poros persis di Desa Kembung Luar melakukan penimbunan seBantan. Karena kerusakan jalan yang terjadi di kawasan itu sangat parah, sangat sulit karena sudah sangat rusak belum lebaran Idul Fitri mendatang. bahkan hampir tidak bisa dilewati kenda- parah,” ujar Sofyan saat dihubungi “Setelah saya hubungi, ujar Kadis wartawan, Rabu (8/8). raan roda empat.

BMP akan segera menimbun sebelum “Padahal panjang dusun ini hanya hari raya nanti,” katanya lagi. (VS) “Saya sendiri ingin melewati jalan

Kado HUT Riau ke-55,

4 Proyek RIC Rp 225 Miliar Diresmikan Wagubri

PEKANBARU (VOKAL SUMSEL)-Riau Invesment Corps (RIC) sebagai badan usaha milik daerah (BUMD) yang bergerak di bidang investasi terus mengembangkan sayapnya guna meningkatkan pembangunan di Riau. Dengan meluncurkan 4 proyek dengan total investasi Rp 225 miliar.

Launching ini diresmikan langsung Wakil Gubernur Riau, HR Mambang Mit didampingi Dirut RIC, Rida K Liamsi dan hadir juga Bupati Kampar, Jefry Noer di Hotel Premier, Pekanbaru dalam acara Grand Lounching Pekanbaru Cybercity Combine Cycle Sumatera Data Riau Rice, Rabu (8/8).

Peresmian ditandai dengan pembuatan akun baru pertama Pekanbaru Cyber City oleh Wagubri didampingi H. Rida K Liamsi, dilanjutkan dengan penandatanganan prasasti bersama perwakilan pemerintah kabupaten/kota.

Dalam sambutanya Wagubri HR Mambang Mit mengapresiasi peluncuran proyek terbaru dari RIC ini. Apalagi, tambah Wagubri bahwa saat ini Riau sangat membutuhkan pangan, listrik dan perkem-

bangan data dalam memasuki dunia modern.

“Dan saya senang dengan peluncuran proyek dari RIC. Apalagi peluncuran ini sebagai hadian bagi HUT Riau ke-55 tahun dan RI yang ke-67,” kata Wagubri HR Mambang Mit. Wagubri mengatakan, dengan 4 proyek RIC tersebut diharapkan dapat memenuhi kebutuhan masyarakat Riau. Terutama di bidang pangan dan elektrifikasi yang selama ini Riau masih mengalami kekurangan.

“Dengan semangat dari empat proyrek RIC ini, diharpkan dapat memberikan kebutuhan masyarakat secara keselurahan. Melihar Riau Rice telah menghasilkan padi dari para petani untuk mencukupi kebutuhan beras di semua kabupaten. Dan RIC juga mengembangkan pembangkit listri, yang akan membantu masyarakat dalam mengatasi kekurangan listrik,” ujar Wagubri, sebagaimana dikutip riauterkini. com.

Sementara itu, Dirut RIC Rida K Liamsi mengatakan, peresmian proyek ini sebagai persembahan

foto: riauterkini.com

Riau Invesment Corps (RIC) memberi kado manis untuk HUT Provinsi Riau ke-55, berupa empat proyek senilai Rp 225 miliar yang diresmikan Wagubri Raja Mambang Mit.

HUT Provinsi Riau ke-55 yang jatuh pada tanggal 9 Agustus 2012.

Proyek katanya, di antaranya PLTG Combine Cycle 1X100 MW Teluk Lembu yang merupakan pengembangan dari turbin Ex-PT. CPI yang dihibahkan kepada Pemprov Riau.

Revitalisasi sendiri telah menelan investasi sekitar Rp 30 miliar yang tujuanya untuk mendukung kemandirian Riau dibidang kelistrikan. Setelah beroperasi selama 3 tahun kembali dikembangkan PLTG 1X10 MW dengan nilai investasi

sekitar Rp 155 miliar.

“Proyek kedua RIC adalah Pekanbaru Cyber City, sebuah proyek teknologi informasi berbasis internet bertujuan untuk menjadikan Kota Pekanbaru dan sekitarnya sebagai kota cyber dengan titik sasaran adalah dunia pendidikan dan pengetahuan. Seperti, belajar dan mengajar, mengunduh berbagai sumber infomrasi dimana saja kapan saja dan untuk apa saja secara cepat mudah dan murah,” sebut Rida.

Rida K Liamsi menyebutkan proyek ini akan didukung oleh proyek ketiga yang juga berinvestasi di bidang teknologi informasi yang dinamakan Sumatera Data Center. “Poyek ini merupakan proyek kerjasama RIC dengan PT Bumi Laksamana Jaya (BUMD Pemkab Bengkalis) dengan nilai investasi 25 M dengan proyek ini Riau umumnya khususnya Pekanbaru akan menjadi salah satu kota vital dan strategis dalam bidang IT,” ungkapnya.

Proyek keempat adalah proyek pengembangan Riau Rice, Proyek yang pernah diresmikan oleh Gubri

dengan logo 2 R yang bertujuan untuk membangun kebanggan Riau melalui produksi beras. Dalam upaya mewujudkan semangan kebangkitan Riau melalui produk berasnya dilahirkanlah Riau Rice dengan menggandeng Multy Trade (RMT) dengan tingkat produksi 500 Ton yang dipusatkan di pabrik penggilingan beras di Desa Bunga Raya Siak melalui pembiayaan Bank Bukopin.

“Riau Rice sendiri memiliki 9 varian yang didasari dengan ikon Kabupaten yang memproduksi seperti Riau Rice Terubuk produksi Desa Septong Bengkalis, dimana kwalitas berasnya tidak kalah dengan beras yang berasal dari Sumbar, Medan, Lampung dan Jambi. Nantinya akan ada Riau Rice Kampar, Rokan dan Bengkalis, Kuansing, Rohul, Bagan dan Meranti,” paparnya.

Proyek Riau Rice sendiri bertujuan untuk mendorong bangkitnya sektor pertanian tanaman pangan khususnya padi dimasing-masing daerah. Untuk tahap pertama akan diproduksi tiap bulan minimal 100 Ton beras tiap varian.(VS)

16

Harian Vokal Sumsel Kamis, 9 Agustus 2012

Permintaan Mobil Mitsubishi Meroket PALEMBANG (VOKAL SUMSEL) - Menjelang musim mudik Lebaran Idul Fitri 2012, kebutuhan warga akan sarana transportasi mulai menggeliat.

Pun meroketnya permintaan mobil keluaran Mitsubishi.

“Kami prediksi lima hari menjelang lebaran permintaan mobil akan terus meroket,” kata Budi Priyanto Wakil Manager Promosi PT Lautan Berlian Palembang melalui Hendri Sales Consultan di ruang kerjanya Jalan Ahmad Yani, Palembang.

Meski Hendri enggan menyebutkan angka penjualan hingga Agustus 2012, namun ia menyebutkan produk terbaru yang dimiliki Mitsubishi adalah Outlander.

“Mobil yang satu ini banyak sekali peminatnya. Itu pun dengan kondisi stok kendaraan tidak ready atau masih ada yang indent,” cetus Hendri.

Ada tiga tipe mitsubishi Outlander antara lain bertipe PX, GLS, dan GLX. Untuk tipe PX harganya Rp333 juta, tipe GLS seharga Rp315 juta, dan tipe GLX seharga Rp297 juta.

“Keunggulan mobil tipe PX ini yakni dirancang memenuhi kebutuhan masyarakat akan mobil tangguh, namun tetap bisa gaya dengan tampilan yang berkelas,” ujar Hendri berpromosi.

Mobil Mitsubishi Oulander tipe PX juga dilengkapi teknologi yang ramah lingkungan dan fitur keamanan yang maksimal. Dan,

mobil ini mampu memacu adrenalin yang membawanya dan bergaya hidup aktif sekali pun.

Selain mobil Outlander ini, lanjut Hendri, dari Juli 2012 lalu sampai sekarang penjualan mitsubishi Pajero Sport juga sangat tinggi.

Nah, untuk penjualan mitsubishi Strada Double Cabin, si konsumen bisa memeroleh bunga 0 persen untuk kredit satu tahun.

“Khusus mitsubishi Strada Double Cabin ini stoknya terbatas, karena pada Agustus ini kita lebih mengandalkan mobil yang ready seperti mitsubishi Pajero Sport dan Outlander,” bebernya.

Dikatakan Hendri, dalam rangka menyambut ramadhan dan lebaran Idul Fitri pihaknya menggelar bunga 0 persen yang berlaku diseluruh merek keluaran mitsubishi serta menghadirkan berbagai program menarik untuk pelanggan.

“Program ini bertujuan memudahkan pelanggan dalam hal pembelian mobil.

Misalnya, untuk pembelian Pajero Sport mendapatkan kaca film Sparta dan karpet keeping,” sambung Hendri. (LAM)

foto:ist

LOWONGAN KERJA 1. Sales SPV [D3, Pengalaman otomotif] 2. Sales Exhibitions[Pria/wanita, SMA/SMK] 3. Staff Admint [Wanita,SMK/SMA] Penempatan Indralaya

Jadwal Imsakiyah Ramadhan 1433H/2012M

untuk daerah Palembang dan Sekitarnya HARI

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

Bajaj Palembang Bajaj Prabumulih Bajaj Sungai Lilin Bajaj Belitang Bajaj Baturaja Bajaj Linggau Bajaj Muara Enim Bajaj Sekayu

0711-821890 0815-32016888 0852-67202385 0735-452009 0853-68851784 0733-323079 0821-80654809 0813-73239252

PT Sugih Perdana Wisesa (Area Sumbagsel) Jl. Basuki Rahmad No.6-9 Palembang, Sumatera Selatan

Telp. 0711-7373333

PT TUNAS DAIHATSU PALEMBANG All New Xenia

SAATNYA LEBARAN BERSAMA DAIHATSU

angsuran 2,3 Jt-an GRAND MAX Pick Up

TERIOS

DP 10 Jt-an

angsuran 2,7 Jt-an

angsuran 2 Jt-an LUXIO, SIRION, MINIBUS angsuran 2 Jt-an WAWAN

Bunga 3 % Asuransi All Risk Full Gratis 1x Angsuran Hadial Langsung tanpa diundi

AYU

0711 532 1443 0853 5733 5525 0821 7899 7221 0821 7992 5427

Bisa untuk luar daerah Prov. Sum Sel Proses cepat dan mudah Bisa tukar tambah dengan mobil lama anda

Sabtu Ahad Senin Selasa Rabu Kamis Jum`at Sabtu Ahad Senin Selasa Rabu Kamis Jum`at Sabtu Ahad Senin Selasa Rabu Kamis Jum`at Sabtu Ahad Senin Selasa Rabu Kamis Jum`at Sabtu Ahad

TANGGAL Agustus RAMADHAN

JULI

21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30

IMSAK

SUBUH

TERBIT

DHUHA

ZUHUR

ASHAR

MAGRIB

ISYA’

04:38 04:39 04:39 04:39 04:39 04:39 04:39 04:39 04:39 04:39 04:39 04:39 04:39 04:39 04:39 04:39 04:39 04:39 04:39 04:39 04:39 04:39 04:38 04:38 04:38 04:38 04:38 04:38 04:38 04:37

04:48 04:49 04:49 04:49 04:49 04:49 04:49 04:49 04:49 04:49 04:49 04:49 04:49 04:49 04:49 04:49 04:49 04:49 04:49 04:49 04:49 04:49 04:48 04:48 04:48 04:48 04:48 04:48 04:48 04:47

06:06 06:06 06:06 06:06 06:06 06:06 06:06 06:06 06:06 06:06 06:06 06:06 06:06 06:06 06:05 06:05 06:05 06:05 06:05 06:05 06:04 06:04 06:04 06:04 06:03 06:03 06:03 06:03 06:02 06:02

06:29 06:29 06:29 06:29 06:29 06:29 06:29 06:29 06:29 06:29 06:29 06:29 06:29 06:29 06:28 06:28 06:28 06:28 06:28 06:28 06:27 06:27 06:27 06:27 06:26 06:26 06:26 06:26 06:25 06:25

12:09 12:09 12:10 12:10 12:10 12:10 12:10 12:10 12:10 12:09 12:09 12:09 12:09 12:09 12:09 12:09 12:09 12:09 12:09 12:09 12:08 12:08 12:08 12:08 12:08 12:08 12:07 12:07 12:07 12:07

15:33 15:33 15:33 15:33 15:33 15:33 15:33 15:33 15:33 15:32 15:32 15:32 15:32 15:32 15:32 15:31 15:31 15:31 15:31 15:30 15:30 15:30 15:29 15:29 15:29 15:28 15:28 15:27 15:27 15:27

18:09 18:09 18:09 18:09 18:09 18:09 18:09 18:09 18:09 18:09 18:09 18:09 18:09 18:09 18:09 18:09 18:09 18:09 18:09 18:09 18:09 18:08 18:08 18:08 18:08 18:08 18:08 18:08 18:08 18:07

19:22 19:22 19:22 19:22 19:22 19:22 19:22 19:22 19:22 19:21 19:21 19:21 19:21 19:21 19:21 19:21 19:21 19:20 19:20 19:20 19:20 19:20 19:19 19:19 19:19 19:19 19:19 19:18 19:18 19:18

Azimuth Arah Kiblat kota Palembang, Sumsel = 294,56 ° KETERANGAN 1. Awal Ramadhan dan Syawwal 1433 H mengikuti Keputusan Pemerintah RI. 2. Jadwal berlaku untuk wilayah kota ybs. dengan radius maksimal +/- 25 km.

3. Jadwal sudah ditambah waktu ihtiyati (pengaman) sebesar +/- 2 menit.

4. Jadwal berdasarkan Kriteria Jadwal Shalat Kementerian Agama RI.

Telp. 0 7 1 1 - 7 7 7 7 2 7 2