Proyek 3_Album_212100158_Shanya Jackwin

Page 1

KRITERIABANGUNANHIJAU

A L B U M SHANYA JACKWIN 212100158 ASD2022PRINSIPRANCANGANBERKELANJUTAN

PENDAHULUAN

Perubahan iklim yang kita alami saat ini merupakan salah satu isu global yang harus perhatikan. Dibutuhkan peran dari semua pihak untuk mau terlibat dalam Gerakan menjaga alam agar tidak memburuk. Beberapa pemikiran disuarakan untuk memperbaiki bumi. Dalam bidang arsitektur, pemikiran guna memperbaiki bumi sudah direalisasikan melalui pembangunan gedung dan rumah yangramahlingkungan.

Green building atau bangunan hijau adalah bangunan ramah lingkungan yang telah di rancang untuk dapat memberikandampakyangpostitifterhadapsekitarnya.

Greenbuildingmemilikibeberapakriteria:

•Optimalisasipotensilahan

•Energi

•Air

•Pemilihanmaterial

•Ruangdalambangunan

•Penglolaanbangunan

01
DAFTARISI OPTIMALISASIPOTENSILAHAN ENERGI AIR PEMILIHANMATERIAL RUANGDALAMBANGUNAN PENGELOLAANBANGUNAN 01 02 03 04 05 06 02

OPTIMALISASI POTENSILAHAN

"Analisistapakadalahfondasidaridesain yangbaik.Denganmemahamitapak denganbaik,kitadapatmenciptakan desainyangharmonisdenganlingkungan sekitar."

-FrankLloydWright

OPTIMALISASIPOTENSI LAHAN

OPTIMAL /op·ti·mal/ (ter)baik;tertinggi;palingmenguntungkan

Sumber:kbbi.web.id

Berdasarkan KBBI, kita dapat menyimpulkan bahwa optimalisasi merupakan upaya untuk meraih kondisi terbaik yangdapatmenguntungkan.

Arsitektur mengaitkan optimalisasi dengan potensi lahan untuk mencapai beberapa tujuan, salah satunya adalah bangunanhijau.

BangunanhijaumerupakanbagiandarigerakanSustainable Development Goals yang menjadi agenda pembangunan duniauntukkesejahteraanmanusiasecaraglobal.

01
04
Fallingwater|Sumber:franklloydwright.org

PlaceBasedDesign|Sumber:iriss.org.uk

PLACE-BASED

Dalam mewujudkan bangunan hijau, kita dapat mendesain dengan basis tempat (Place-BasedDesign).

Place-BasedDesigndalamkeberlanjutanmeliputisemuaaspekkawasan,seperti:

-Lokasi

-Karakteristik

-SumberDayaAlam

-Iklim

-Regional

-Ekologi

-Biologi

-Sejarah

-Geologi

-Antropologi

ANALISISTAPAKDANTUJUAN

PertimbanganPlaceBasedDesign|Sumber:irissorguk

Aspek kawasan pada paragraf sebelumnya dapat di ketahui dengan cara menganalisis.Analisismendalamakanmembantukitadalammenentukan:

-Bentuk

-Ukuran

-Orientasi

-Lokasibukaan

-Bahanbangunan

-Maintenance

-Biaya

AnalisiTapak|Sumber:oase.unud.ac.id,2023

Dengan demikian, hasil rancangan kita akan semakin matang dan lebih bergunauntukpenghunidanlingkungan.

05

Tapak selalu berkaitan dengan sekitarnya. Ada 3 relasi yang

dapatkitapahami,yaitu:

2.SITETOSITE

(TapakkeTapak)

Relasiinimeliputi:

Hubunganantaratetangga.

Analisislingkungan

Microclimates

Vegetasilokal

1SITETOREGION

.

(TapakkeWilayah)

Relasiyangsatuinimeliputi:

Lokasi,lingkunganregional,dan iklim.

Karakteristikurban,agricultural,dan natural.

Asetbudayadanekonomisecara regional.

Karakteristikiklim. Bencanaalam.

3.BUILDINGTOSITE

(BangunankeTapak)

Relasininimeliputi:

Hubungansinergisiklimdengan kebutuhan,kenyamanan,dan layoutbangunan.

Penyesuaiankarena kelembapan,pergerakanudara, dansuhu

Menentukanlokasiiklimmikro danvegetasiasli.

06

KategoriLEED|Sumber:atad.vn,2023

SISTEMPERINGKATBANGUNANHIJAU

Ada8kriteriamenurutLEEDGrerenBuildingRatingSystem:

-Pencegahanpencemaranbarupadakegiatankonstruksi.

-Pemilihatsite.

-Kepadatanpembangunandankonektivitasmasyarakat.

-PembangunankembaliBrownfield(lahanyangdikembangkansebelumnya, namuntidakterpakai.

-TransportasiAlternatif(suatukawasanharusadatransportasiumumnya)

-Pengembangantapak.

-HeatIslandEffect.

-Penguranganpolusicahaya.

KRITERIALAHANUNTUK ARSITEKTURBERKELANJUTAN

RatingsystemofLEED|Sumber:atad.vn,2023

1.Tersediaareadasarhijau.

2.PemilihanTapak.

3.Aksesibilitaskomunitas.

4 Transportasiumum

5.Fasilitasumum.

6.Fasilitaspenggunasepeda.

7.Lanskappadalahan.

8.Iklimmikro

9.Manajemenairlimpasanhujan.

Siteplan|Sumber:canva.com,2023

07

ENERGI

"Efisiensienergidalambangunanbukan hanyatentangmenghematuang,tetapi jugatentangmenjagalingkungandan memberikankenyamananbagipenghuni bangunan."

02ENERGI (ENERGY)

Energi adalah hal penting dalam aspek kehidupan manusia. Energi terbagi menjadi terbarukan dan tidak terbarukan, Energi yang tak terbarukan inilah yang harus dijaga, misalnya : energi listrik, bahan bakar fosil, minyak bumi, dan gas. Kondisi yang tak terbarukan membuat energi ini terbatas. Maka dariitu,untukmenjagakeberadaanenergidalamwaktuyanglebihlama,perluefisiensienergi.

EFISIENSIENERGI

Efisiensi energi dapat dilakukan oleh berbagai disiplin, termasuk arsitektur. Secara khusus, dalam perancangan bangunan ada prinsip aktif dan pasif bangunan yang dapat di terapkan untuk kebutuhanefisiensienergi.

AKTIF

Efisiensi energi aktif dapat dilakukan dengan membuat sumber energi alternatifataubaru,seperti:solarpaneldan LED(LightEmittingDiode.

PASIF

Efisiensi energi pasif bukan berbicara sumber energi alternatif melainkan pengurangan penggunaan energi sebanyak mungkin.

Halinidapatdilakukandengancara,seperti:

Roofgarfenuntukremediasiurbatheatisland.

Menggunakansecondskinuntukmencegahradiasipanas

Memaksimalkanpencahayaanalami.

Memaksimalkanpenghawaanalami.

Menggunakanprinsipcrossventilation.

TUJUANEFISIENSIENERGI

-Menghematenergi.

-Mengurangipolusidanpemanasanglobal.

-Menghematketersediaanbahanbakarfosilyangterbatas

-Pemerataanenergikeberbagaiwilayah

-Penghematansubsidinegara.

Kincirangindansolarpanel|Sumber:Canva.com,2023

09

AIR

"Menghematairbukanlahpilihan,tetapi sebuahkebutuhan.Efisiensiairharus menjadifokusutamadalamdesaindan pengelolaanbangunan."

Airmerupakanbagiandarikebutuhanhidupsetiap manusia.Jumlahairdibumitergolongsangatbanyak. Namun,tidaksemuaaittersebutlayakkonsumsidan dapatdipakaiuntukkeperluansanitasi.

Padagambar,dapatdisampingdaoatterlihatbahwa

1. Air bersih sebagai kebutuhan pokok manusia hanya sebesar 3% dari keseluruhanairyangadadibumiini.Mayoritasairyangadadibumiadalah airasinyaitusebesar97%.

2.Darikeseluruhanairbersihyangadadibumi69%berwujudpadatyaitues dangletser,30,1%merupakanairtanahdan0,9%merupakanairpermukaan.

3 Air bersih yang terdapat permukaan bumi meliputi air danau sebesar 52%, air sungai 8%, tanah lembab 38%, air dalam organisme 1% dan yang adadiatmosfersebesar8%.

LIMPASANPERMUKAAN

-Menghematenergi.

-Mengurangipolusidanpemanasanglobal.

-Menghematketersediaanbahanbakarfosilyangterbatas

-Pemerataanenergikeberbagaiwilayah.

-Penghematansubsidinegara.

03 AIR (WATER)
11

RainWaterHarvesting|Sumber:buildingservicesindex.co.uk,2023

DAMPAKBURUK

Jumlah air layak yang sedikit dapat menyebabkan

banyakkerugian,seperti:

-Penyebaranpenyakit.

-Kegagalanpanen.

-Kekurangannutrisipadatubuh.

-Konflikantardaerah.

-Ketidak-merataanpemenuhankebutuhanmanusia.

Untuk menghindari hal-hal ini, manusia memerlukan efisiensiair.

EFISIENSIAIRPADAPERANCANGAN

Arsitektur dapat berperan dalam efisiensi air dengan cara,seperti:

-MembuatUrbanFarming.

-MematuhiKDH(KoefesienDasarHijau).

-RainWaterHarvestingSystem.

-MenggunakanBioswalessebagaisistemrembesanair hujan.

-Menggunakanshoweryanglebihhematair.

TUJUANEFISIENSIAIR

Adapuntujuandariefisiensiairdalambangunanadalah

Mengurangibiayaoperasional. Efisiensiairdapatmembantumengurangi pencemaranairdanmemperbaikikualitasairdi lingkungansekitar.

Meningkatkankenyamanandankesehatan penghuninya.

Meningkatkankesadaranmasyarakattentang pentingnyapenghematansumberdayadan menjagalingkunganhidup.

12

PEMILIHAN MATERIAL

"Pemilihanmaterialpadabangunan merupakaninvestasijangkapanjang.Kita harusmemilihmaterialyangdapat bertahanlama,mengurangidampak negatifpadalingkungan,dan memperbaikikualitashidupmanusia"

PEMILIHAN MATERIAL

Suatu bangunan tidak dapat berdiri tanpa material. Material menjadisalahsatukomponenutamauntukbangunanbisaberdiri dandihuni.

PEMILIHANMATERIAL

Material sangat penting untuk dipilih dengan bijak karena ada siklus yang harus kita pahami dengan baik seperti gambar di samping.

3R(REDUCE,REUSE,RECYCLE)

Konsep reduce, reuse, recycle adalah prinsip-prinsip penting dalampengelolaanmaterialyangberkelanjutan.

Reduce(mengurangi)

Prinsip reduce berfokus pada mengurangi jumlah material yangdigunakandalampembangunandengancara:

Menggunakan material yang dapat didaur ulang atau terbuatdaribahandaurulang.

Menggunakan material yang mudah dipasang ulang sehingga dapat digunakan kembali dalam proyek berikutnya.

Reuse(menggunakanKembali)

Prinsip reuse melibatkan penggunaan kembali material yangsudahadaataubekas.

Recycle(MendaurUlang)

Prinsip recycle melibatkan pengolahan dan penggunaan kembali material bekas untuk membuat material baru denganmendaurulang.

Tiga hal ini akan membantu mengurangi limbah dan meningkatkan efisiensi penggunaan material, sehingga dapat mendukung pengembangan bangunan hijau yang lebih ramah lingkungan.

04
MATERIAL
14

Dindingsebagaipenahanpanas|Sumber:canva.com,2023

MATERIALGREEN

Material green atau bahan bangunan hijau adalah material yang dirancang untuk mengurangi dampak lingkungan dan kesehatan manusia.Ada3kriteriautamadalammemilihmaterialgreen,yaitu:

EfisiensiEnergi

Materialharusmenggunakanenergilebihhemat.

KonservasiAir

Materialtidakborosair, KesehatanPenghuni

Material tidka memberikan efek jangka pendek dan panjang bagipenghuninya.

MATERIALPREFAB(PRE-FABRIKASI)

Material prefab merupakan material yang dikerjakan di pabrik lalu dibawa ke lapangan dengan keadaan siap untuk dipasang. Material inidinilailebihbaikuntuklingkungankarena:

Lebihsedikitmenghasilkanlimbah. Mengurangi25%waktukonstruksi Mengurangi10%pekerja.

Limbahdapatlangsungdidaurulangolehprodusen

TUJUANDARIPEMILIHANMATERIAL

Balam bangunan, material berkaitan erat dengan Energi. Sebagai contoh, energi termal dipengaruhi nilai transfer materialnya. Apabila material memiliki nilai transfer yang tinggi, maka bangunan akan terasa sangat panas dan besar kemungkinan penghuni akan menggunakan AC sebagai gantinya. Oleh karena itu material sangat krusial untuk menciptakan bangunan berkelanjutan yang baik bagi lingkungan.

KayudengansertifikatFSC(ForestStewardshipCouncil) | Sumber:tentangkayucom,2021 Dindingpre-fabrikasi|Sumber:sanwaprefabcoid,2020
15

RUANGDALAM BANGUNAN

"Kualitasindoordibangunandapat mempengaruhikesehatan,kenyamanan, danproduktivitaspenghuninya.Bangunan harusdidesainuntukmengoptimalkan kualitasindoordanmengurangidampak negatifpadalingkungan"

-BjarkeIngels

05 RUANGDALAM BANGUNAN

Berbicaramengenairuangdalambangunan(Indoor)tidaklepas darikualitasudara.

Nyatanya, kebanyakan orang lebih banyak menghabiskan waktunyadidalamruangandanhalinilahyangmempengaruhi kesehatankita.

SICKBUILDINGSYNDROME(SBS)

Sick Building Syndrome merupakan situasi yang berkaitan denganmasalahkesehatandankenyamananakutyangdiderita akibat terlalu lama dalam bangunan. Gelajanya, seperti : sakit kepala,iritasi,batuk,gatal,pusing,danmasihbanyaklagi.

BUILDINGRELATEDILLNESSES(BRI)

Building Related Illnesses adalah gangguan terhadap paru-paru akibatdarizat-zatmaterialdalambangunansertaventilasiyang buruk. Gejalanya, seperti : batuk, deman, sesak, dan sakit pada otot.

INDOORAIRQUALITY(IAQ)CONTAMINANTS

BiologicalContaminants

Debu

Jamur

ChemicalContaminants

KarbonMonoksida

VolatileOrganicCompounds(VOCs)

Radon

RespirableParticles

17

UPAYAMENGONTROLDANMENCEGAHSBS

Ada 6 upaya yang dapat kita lakukan dalam perancangan arsitektur:

CO2Monitoring/freshair.

ChemicalPollutant.

OutsideView

VisualComfort.

ThermalComfort.

NoiseLevel.

INDOORYANGSEHAT

Lingkungan dalam ruangan yang sehat adalah lingkungan yang memberikankontribusiterhadapproduktivitas,kenyamanan,rasa kesehatandankesejahteraan.Selainitu,adafaktorlainseperti:

Maintenance(pemeliharaanbangunan)

Integrasi.

ASHRAE62IAQ

TUJUANMENJAGAKUALITASINDOOR

Adapuntujuandaripenjagaankualitasindooradalah:

Mengurangipenyakitpernapasan.

Bebasdaripertumbuhanbakteridanjamur.

Meningkatkan produktivitas dan konsentrasi penghuni, sehingga dapat meningkatkan kinerja mereka dalam bekerja

ataubelajar.

Meningkatkankenyamanandengansuasanayangpositifdan mengurangistres.

Meningkatkanharganilaibangunan.

18

PENGELOLAAN BANGUNAN

"Pengelolaanbangunanyangefektif memerlukankomitmendarisemuapihak yangterlibat,daripemilikhingga penghuni."

-JohnF.Kennedy

PENGELOLAAN BANGUNAN

Pengelolaan bangunan merupakan pandangan yang lebih luas dari 5 judul sebelumnya. Aspek pengelolaan bangunan mencakup semua aspek yang telahdibahassebelumnya.

EFISIENSIENERGI

Bangunan hijau harus memiliki teknologi aktif atau pasif bangunan yang memungkinkan penghematan energi, seperti sistem pencahayaan dan pendingin yang efisien dan sistem energiterbarukansepertipanelsuryaatauturbinangin.

EFISIENSIAIR

Aspek ini mencakup pengelolaan penggunaan air yang efisien, termasuk penghematan air melalui toilet dan kran yang hemat air,sistemirigasicerdas,danteknologipemulihanairhujan

PEMILIHANMATERIAL

Bangunan hijau harus memiliki kebijakan penggunaan bahan bangunanramahlingkunganyangefektif,termasukpenggunaan material hijau, penggunaan produk daur ulang, dan penguranganlimbahkonstruksi.

RUANGDALAMBANGUNAN(INDOOR)

Bangunan hijau harus memiliki sistem ventilasi yang baik dan kontroludaradalamruanganuntukmenjagakualitasudarayang baikdalamruangan.

AWARENESS&EDUCATION

Pendidikan dan kesadaran harus diterapkan untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan penghuni bangunan hijau tentang praktik yang berkelanjutan dan pengelolaan bangunan hijau yangbaik.

TUJUANPENGELOLAANBANGUNAN

Sebagai mahasiswa arsitektur, kita dapat mulai merancang dengan aspek-aspek bangunan hijau yang baik untuk lingkungan. Lalu, dengan mengintegrasikan aspek pengelolaan bangunan yang baik, bangunan hijau dapat beroperasi dengan

lebih efisien, mengurangi dampak lingkungan dan biaya operasional, serta meningkatkan kesehatan dan kenyamanan penghuni.

06
20

REFERENSI

http://bappeda.jogjaprov.go.id/dataku/sdgs

https://kbbi.web.id/optimal

https://hearinghealthfoundation.org/decibel-levels

https://www.archdaily.com/911210/let-there-be-lightkey-indicators-to-describe-and-design-visualcomfort

https://sanwaprefab.co.id/6-kelebihan-sandwichpanel-untuk-rumah-prefabrikasi/

https://www.tentangkayu.com/2021/12/tentangproduk-kayu-bersertifikat-fsc.html

https://ekonomi.bisnis.com/read/20120125/99/61219/ser

tifikasi-kayu-pengusaha-hutan-minati-sertifikasi-fsc https://www.dictio.id/t/apa-yang-dimaksudmaterials-life-cycle/145972

https://www.buildingservicesindex.co.uk/entry/151965/S DS/SDS-Commercial-Rainwater-Harvesting-System/ https://www.bppt.go.id/berita-bppt/efisiensi-airsekarang-besok-dan-nanti

https://ojs.unud.ac.id/index.php/simbiosis/article/down load/76310/43790

https://bpsdm.esdm.go.id/posts/2021/09/14/pentingny a-indoor-air-quality-rumah-untuk-menjagakesehatan-selama-masa-wfh/888

21

KRITERIA BANGUNANHIJAU

22

Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
Proyek 3_Album_212100158_Shanya Jackwin by shanyajackwin - Issuu