
5 minute read
Pedagang Kolpajung Mulai Dipindah
PAMEKASAN (GN)-Ratusan pedagang Pasar Kolpajung Pamekasan mulai direlokasi ke Tempat Penampungan Sementara (TPS) di Lapangan Kowel Pamekasan.
Relokasi dilakukan secara bertahap sejak Kamis (27/4/2023) hingga Rabu (3/5/2023). Terlebih tahapan pembangunan kompleks pasar tradisional Kolpajung, yang menerapkan konsep Green Building, dijadwalkan digarap dalam waktu dekat seiring dengan adanya penetapan pemenang tender.
Advertisement
“Terdata sebanyak 1.213 pedagang di kompleks Pasar Kolpajung, akan direlokasi ke TPS Lapangan Kowel, dimulai sejak tanggal 27 April 2023 lalu,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Disperindag Pamekasan, Basri Yulianto, Senin (1/5/2023).
Relokasi ratusan pedagang tersebut dilakukan bertahap berdasar jenis lapak dagangan sesuai nomor undian. “Untuk 27-28 April mulai dari pedagang konveksi, 29 April konveksi dan sepeda, 30 April sampai 1 Mei peracang, 2 Mei pecah belah, mamin, elektronik, selip, dan ikan, 3 Mei pedagang daging,” ungkapnya.
Guna memfasilitasi pedagang dalam proses relokasi, pihaknya juga menyiapkan sebanyak 13 armada pick up gratis dengan melibatkan
BLT DD Warga Saobi Dipangkas Separo Lebih
SUMENEP (GN)-Ratusan warga Desa Saobi, Kangayan, Sumenep memprotes pemerintah desa setempat yang diduga melakukan pemangkasan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa (DD) 2022.
Mereka mendatangi kantor Kepala Desa Saobi, Kangayan, merespons dugaan tindak pidana berupa pemotongan BLT DD 2022 itu, Senin, 1 Mei 2023. Koordinator Lapangan Aksi Diyaul Hakki mengatakan, nominal BLT DD yang seharusnya diterima masyarakat ialah Rp 900 ribu. Namun, yang diterima KPM ternyata hanya Rp 300 ribu. “Sedangkan sisanya, sejumlah Rp600 ribu ditengarai telah diselewengkan,” ungkapnya.
Diketahui, Pemdes Saobi diduga memangkas BLT DD 2022 milik 28 Kelompok Penerima Manfaat (KPM). Disebutkan Deki, pada tahun 2022, ada anggaran yang dialokasikan untuk Karang Taruna sekitar Rp 30 juta. Namun hingga hari ini, Karang Taruna tersebut tidak terbentuk.Karena itu, Deki, sapaan lekatnya memastikan bahwa dugaan tindak pidana itu telah diproses di Kejaksaan Negeri (Kejari) Sumenep. “Aksi warga Desa Saobi ini juga untuk memberikan dukungan moral kepada Kejari Sumenep,” tukasnya. ins
Basarnas Bantu Cari di Perairan Sampang
sejumlah instansi terkait. Seperti personil TNI-Polri, Dishub, SatpolPP, dan tim dari Disperindag. “Hal ini kita lakukan sebagai upaya untuk mempermudah pedagang selama proses relokasi,” jelasnya.
“Jadi setiap hari kita melibatkan 86 personil, baik dari staf Disperindag, TNI/Polri, Dishub, Satpol-PP, termasuk tenaga angkut. Sementara untuk pembongkaran pasar nanti setelah proses relokasi selesai,” tegasnya. Tidak hanya itu, pihaknya sengaja terlihat secara langsung sebagai upaya mempermudah para pedagang di TPS Lapangan Kowel. “Jadi untuk menghindari tumpang tindih nomor, para pedagang juga diberikan kartu barkode berbasis NIK. Zonasi berdasarkan cluster sesuai dengan jenis dagangan,” pungkasnya. ins
SKCK Dikeluhkan Lama, Polres Pamekasan: Butuh Ketelitian
PAMEKASAN (GN) -Bakal calon legislatif saat ini memasuki masa pendaftaran. Namun, mereka keluhkan pelayanan Polres


Pamekasan terkait pelayanan pembuatan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) yang dinilai terlalu lama.
Hal ini dikeluhkan oleh salah satu calon yang mengaku tidak puas dengan pelayanan pembuatan
SKCK yang terlalu lama.
“Pertama ketika datang ke loket, pelayan tidak bisa memastikan SKCK kapan selesai. Sebab, masih menunggu ACC dari tiga kasat dan Kapolres,” kata bakal calon legislatif yang tidak mau disebutkan namanya, Selasa (2/5/2023).
“Kalo kasat ada, ya bagus. Kalo tidak ada harus nunggu dan balik ke esokan harinya,” Lanjutnya.
Menanggapi hal tersebut, Kasi Humas Polres Pamekasan, Iptu Sri Sugiarto menjelaskan, dalam pembuatan SKCK memang harus melalui beberapa proses.
“Setelah saya klarifikasi ke beberapa pihak, terkait pelayanan SKCK di Polres Pamekasan. Memang membutuhkan proses mas, hal ini dikarenakan betapa pentingnya SKCK bagi pemohon,” jelasnya.
Selasa (2/5/2023).
Lebih lanjut, ia memaparkan, pembuatan SKCK memang tidak bisa sembarangan dan membutuhkan ketelitian, agar tidak ada kesalahan di kemudian hari.
“Terimakasih kritiknya, akan diupayakan lebih cepat lagi dalam pelayanan SKCK, mohon maaf atas ketidaknyamanan ini, terimakasih,” tutupnya. bgs
SAMPANG (GN)- Tim SAR Gabungan terus melaksanakan pencarian seorang nelayan yang hilang di perairan Kecamatan Sreseh, Sampang, Madura, Selasa (2/5/2023). Bahkan, dalam pencarian di hari ke dua, korban Ihksan (63) asal Desa Pulau Mandangin, Sampang tersebut melibatkan Basarnas wilayah Madura.
Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) membantu pencarian nelayan Pulau Mandangin yang hilang di Perairan Sampang bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Polisi Air dan Udara (Polairud), di sepanjang pesisir Pantai Srereh.Kapolres Sampang AKBP Siwantoro, melalui Kasat Polairud Polres Sampang Iptu Catur Rahardjo mengatakan bahwa pencarian di hari ke dua ini, pihaknya mendapatkan bantuan 6 personil.
“Total ada 13 personel yang melakukan pencarian nelayan hilang,” kata Iptu Catur Rahardjo. Nelayan yang hilang itu bernama Ikhsan (63) asal Desa Pulau Mandangin, Kecamatan Sampang pada 30 April 2023. Korban ditemukan hilang dan diduga tercebur ke laut, karena ditemukan hanya ada perahu di sekitar tempat ia menangkap ikan, sedangkan mesin perahu dalam kondisi menyala. ant
Baddrut Tamam Ajak ASN Jadikan Idul Fitri Sebagai Momentum Tingkatkan Produktifitas
PAMEKASAN (GN)-Bupati
Pamekasan Baddrut Tamam menegaskan peringatan Hari Pendidikan Nasional harus memacu untuk lebih meningkatkan kualitas layanan yang inovatif, prestatif, serta menanamkan budi pekerti yang luhur bagi generasi muda di masa yang akan datang.
Baddrut Tamam mengatakan hal itu dalam sambutannya yang dibacakan Wakil Bupati Dr Ir RB Fattah Jasin, dalam upacara Peringatan Hardiknas tahun 2023 dan hari Otonomi Daerah ke-27 di lapangan Nagara Bhakti Pendopo Ronggosukowati Pamekasan, Selasa (2/5/2023). “Dalam pendidikan manusia sebagai pemeran utama baik sebagai subjek maupun objek. Ilmu sebagai medianya dengan tujuan memanusiakan manusia sekaligus kemampuan untuk menjawab berbagai persoalan kini dan masa yang akan datang,” katanya.
Dunia pendidikan, kata dia, kompleks dan menantang namun sangat mulia. Kompleksitas dan tantangan terus berkembang, karena itu secara bersama sama harus berikhtiar sungguh sungguh untuk menanganinya, demi kemuliaan diri bangsa dan anegara dan umat manusia.
Di sisi lain, lanjutnya, harus juga disadari bahwa pendidikan menghadapi tantangan global yang menuntut lebih memperkuat jati diri, identitas dan karakter sebagai bangsa. Indonesia memiliki potensi SDA dan SDM yang luar biasa. Ini menjadi kesempatan yang terbuka untuk menjadi bangsa besar, demokratis dan sejahtera.
Disnilah, kata Baddrut Tamam, mengapa pendidikan berbasis karakter dengan segala dimensi dan variasinya menjadi penting. Karakter yang ingin dibangun bukan karakter berbasis kemuliaan diri semata, akan tetapi secara bersamaan membangun karakter kemuliaan sebagai bangsa.
“Karakter yang ingin kita bangun bukan hanya kesantunan, tetapi secara bersamaan kita bangun karakter yang mampu menumbuhkan kepenasaran intelektual sebagai modal kreativitas dan daya inovasi. Karakter yang bertumpu pada kecintaan terhadap bangsa dan Negara, Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika dan NKRI sebagai pilarnya,” ungkapnya.
Menyikapi munculnya perilaku destruktif, kata dia, pendidikan memiliki peran dan tanggung jawab yang besar. Karena itu dia mengajak para pemangku kepentingan pendidikan di Pamekasan, untuk memberikan perhatian dan pendampingan lebih besar kepada peserta didik dalam menumbuhkan pola pikir dan perilaku yang berbasis kasih sayang, toleran terhadap keanekaragaman.
“Perhatian lebih itu bisa dalam memberikan ruang aktivitas yang positif, sehingga bisa dicegah tumbuhnya pemikiran dan perikaku destruktif, anarkis, kekerasan dan radikalisme,” pungkasnya. adv,mas
PAMEKASAN (GN)–Bupati Pamekasan Baddrut Tamam mengajak para Aparat Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab Pamekasan untuk menjadikan Idul Fitri sebagai momentum meningkatkan produktifitas kerja melayani masyarakat.
“Ayo kita sungguh-sungguh mumpung setelah Idul Fitri, ayo kita semakin produktif setelah kita melaksanakan Ramadhan kemarin,“ katanya saat memberi sambutan dalam Apel Khusus pasca libur panjang Idul Fitri 1444 H, di lapangan Nagara Bhakti, Rabu (26/4/2023). Dia mengatakan salah satu pesan puasa Ramadhan yang harus direalisasikan setelah Idul Fitri adalah kepedulian berbuat baik atau memberi manfaat kapada orang lain, utamanya kepada orang yang menjadi tanggung jawabnya.
“Yang membedakan orang yang satu dengan yang lain adalah kesungguhannya dalam mengabdi, kesungguhan dan keseriusan untuk berkontribusi pada bangsa dan negara.
Kesungguhan itu merupalan bagian pesan yang harus direalisasikan dari puasa Ramadhan,” tandasnya.
Dalam pemerintahan, kata Baddrut Tamam, semua ASN berada dalam satu korps. Karena itu dia meminta jangan saling menjatuhkan. Harus bekerja solid, inovatif, kolaboratif, agar masyarakat bangga akan kontribusi yang diberikan kepada mereka. Kalau ingin mulia, maka muliakanlah orang. Kalau ingin senang senangkan orang lain. “Saya bersama Wabup dan Sekda dan kita semua, menyampaikan taqabbalallah minna wa minkum, mudah-mudahan puasa dan seluruh ibadah yang ada diterima oleh Allah SWT, dan karena diterima itu, kita masih terus menyerap spirit idul fitri dalam hati dan tindakan kita,” urainya.
Suasana batin saling memaafkan dalam Idul Fitri, lanjut dia, harus berwujud produktivitas kerja semakin baik, inovasi semakin baik. Sehingga Pamekasan nanti akan masuk kem- bali peraih daerah inovasi terbaik tingkat nasional di tahun mendatang.
Baddrut Tamam mengaku dirinya ambisi untuk meraih penghargaan karena angka harapan hidup orang itu akan semakin bagus karena orang punya cita cita. Kalau sudah tidak punya cita cita, apalagi merasa tidak berharga, akhirnya akan sering sakit. Sehingga sulit produktif apalagi inovasi.
Karena itu dia mengajak para ASN agar optimisme harus terus ditumbuhkan bersama, melalui suasana persaudaraan yang kukuh. “Kita dihormati sebagai ASN, kita dituntut kerja ekstra. Maka harus ada power luar biasa, karena power ada perubahan besar. adv,mas