RADAR LAMPUNG | Sabtu, 26 Desember 2009

Page 1

SABTU, 26 DESEMBER 2009

28 HALAMAN/Rp3.000,-

Gadingrejo Terendam 1,5 Meter

Perampok Bank Dibekuk

Laporan Agus S./Mustakim/RNN Editor: Nizwar GADINGREJO – Ratusan rumah serta persawahan dan kolam ikan tawar di Pekon Wonodadi dan Gadingrejo, Kecamatan Gadingrejo, Pringsewu, terendam air setinggi 11,5 meter kemarin (25/ 12). Banjir akibat hujan deras selama satu jam serta kiriman air dari Way Layap, Pesawaran. Meski tak ada korban jiwa, tidak sedikit harta benda milik warga rusak karena terendam air, termasuk benih ikan dari sejumlah kolam dan tanaman padi. Kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah. Dari data sementara, banjir di Pekon Wonodadi merendam Dusun II, III, IV, dan V. Di sini, ketinggian air 1-1,5 meter. Sebanyak 50 rumah dan tanaman padi berusia 14-20 hari

EDMON ILYAS

Laporan M. Syaiful Amri Editor: Suprapto

Baca GADINGREJO Hal. 4

FOTO REUTERS

MERIAHKAN NATAL: Seekor anjing yang didandani ala Santa Claus ikut memeriahkan perayaan Natal di Kota Nazareth, Israel, kemarin.

DUGAAN KECURANGAN CPNSD

Peserta Tunggu Gebrakan Polisi Laporan Yusuf A.S. - Editor: Nizwar MENGGALA – Hingga kemarin, Fauzi dan rekan-rekannya masih menunggu gebrakan dari Polres Tulangbawang (Tuba) atas dugaan kecurangan dalam penerimaan CPNSD formasi umum 2009. Laporan disampaikan dengan Nopol: STPL/370/T-1/XII/2009/SPK tertanggal 24 Desember 2009. Fauzi, peserta tes CPNSD jurusan ilmu hukum, berharap kepolisian bergerak cepat sehingga barang bukti tidak banyak yang hilang. Sebab, ia yakin peserta yang lulus tersebut memang tidak mengikuti tes karena bangku tepat di belakangnya memang kosong.

RATAPAN ACEH

Baca PESERTA Hal. 4

TRAUMA akibat tsunami yang melanda wilayah Nanggroe Aceh Darussalam (NAD) lima tahun lalu masih terlihat di suasana peringatan musibah yang merenggut 127

ribu nyawa ini. Seorang ibu meratap mengenang bencana yang dipicu gempa dahsyat berkekuatan 9,3 skala richter (SR) itu tadi malam.

Baca

LAPORAN KHUSUS Hal.10

BANDARLAMPUNG – Tim gabungan Polda Lampung berhasil menangkap satu dari delapan perampok yang menggasak uang Bank Mandiri cabang Malahayati sebesar Rp2,75 miliar. Pelaku berinisial R ini dibekuk di wilayah Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan, sekitar pukul 03.00 WIB kemarin (25/ 12). Meski belum mau membeber proses penangkapan R, Dirreskrim Polda Lampung Kombespol Darmawan Sutawijaya membenarkannya. ’’Terima kasih atas doanya. Untuk lebih jelasnya, silakan ke Kapolda karena ini wewenang beliau,” kata Darmawan. Kapolda Lampung Brigjen Pol. Edmon Ilyas menegaskan, jajarannya terus memburu pelaku perampokan Bank Mandiri. ’’Anggota saya terus bekerja di lapangan,” terangnya. Menanggapi adanya salah satu pelaku yang berhasil ditangkap, Kapolda menyatakan tidak langsung diekspos ke publik. Alasannya, akan ada proses lanjutan yang harus dilewati guna memperdalam kasus. ’’Yang pasti, saya minta semua pihak bersabar,” ujar mantan direktur II Tindak Pidana Ekonomi Khusus Bareskrim Mabes Polri itu. Sumber Radar Lampung menambahkan, kini R terus diperiksa secara intensif untuk mengejar tujuh pelaku lainnya. ’’Proses pemeriksaan masih dilakukan,” terang sumber yang berkali-kali meminta namanya dirahasiakan. Dugaan sementara, R merupakan anak didik almarhum Yulida Arifin, gembong perampok yang pernah menghabisi nyawa Kapospol Adiluwih Aiptu Rizali Siregar pada pertengahan Mei lalu. ’’Almarhum Yulida Arifin merupakan anak kandung Wagino yang juga salah seorang gembong perampok yang kini menjalani hukuman. R memang telah lama diburu. Ia masuk daftar pencarian orang di sejumlah wilayah dengan kasus perampokan, terutama curat (pencurian dengan pemberatan),” ungkapnya. Baca PERAMPOK Hal. 4

FOTO REUTERS

Menelusuri Penyamaran Lima Bulan Buron ’’Kakap’’ Baridin

Perbaiki Instalasi Listrik Warga Korban Gempa Mabes Tangkap Mertua Noordin Laporan Wartawan JPNN Editor: Suprapto JAKARTA – Kapolri Jenderal Bambang Hendarso Danuri tak ingin operasi Densus 88 Mabes Polri di lapangan gagal. Karena itu, semua informasi resmi terkait penangkapan Baridin masih ditahan. Sebab, Baridin menjadi kunci untuk mengurai anggota kelompok yang masih tersisa. ’’Jangan. Itu nanti saja. Kita sedang melakukan pencegahan,” ujar Kapolri saat ditemui usai salat Jumat di Masjid Al Ikhlas Mabes Polri, Jakarta, kemarin. Kapolri juga menolak membeber kronologis penangkapan secara detail. Baca MABES Hal. 4

Baridin, buron polisi jaringan teroris Noordin M. Top yang Kamis (24/12) ditangkap petugas, dikenal gampang beradaptasi dengan warga. Sikapnya yang santun membuat dirinya berhasil menarik simpati para tetangga di tempat persembunyiannya di Garut, Jawa Barat. Bagaimana Baridin menyamar di sana?

FOTO ARI M.K./JPNN

mulanya meminta pekerjaan kepada Tatang, seorang nelayan di Pelabuhan Cilautereun Santolo. Dia mengenalkan diri dengan nama Usman. Oleh Tatang, Baridin diajak melaut untuk mencari ikan. Mungkin karena tak biasa melaut, dia mabuk laut. Pria 54 tahun itu lalu dipulangkan ke rumah Tatang dan menginap semalam. Selanjutnya, Baridin tinggal di masjid Kampung Banyuasih. Karena kasihan melihat Baridin, Agus Suharna, warga RT 05/10 Kampung Banyuasih, mengajaknya menginap di rumahnya. ’’Dia pintar mengaji, rajin salat. Selama tinggal di rumah, dia menjadi guru mengaji anak-anak kami setiap habis magrib. Dia tinggal di sini selama 50 hari,” kata Firoh, istri Agus, tentang Baridin yang berasal dari Pesuruhan, Kecamatan Binangun, Cilacap, Jawa

CERITA: Ketua RT 03 Elan Suherlan dan Ketua RT 05 Pandi Supandi menceritakan tentang Baridin, mertua Noordin M. Top, Jumat (25/12).

Baca PERBAIKI Hal. 4

Laporan Ari Maulana K., GARUT Editor: Suprapto KALEM, ramah, polos, dan sorot matanya tajam. Itulah kesan pertama warga Kampung Banyuasih, Desa Pamalayan, Cikelet, Kabupaten Garut, ketika pertama melihat sosok Baharudin Latif alias Baridin pada Juli 2009. Berdasar keterangan warga, Baridin

Ingin Berlangganan, Hubungi: (0721) 782306 - 7410327

www.radarlampung.co.id


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.