RABU, 11 MARET 2009
28 HALAMAN/Rp3.000,-
Optimistis DBL Bakal Sukses Laporan Segan P.S. Editor: Nizwar BANDARLAMPUNG – Optimisme Honda DetEksi Basketball League (DBL) Radar Lampung 2009 bakal sukses telah terlihat pada technical meeting (TM) di Hotel Grande, Bandarlampung, kemarin (10/3). Perwakilan 38 peserta yang mengikuti kompetisi antarpelajar terbesar di Indonesia itu berduyun-duyun mengikuti TM yang dipandu langsung oleh Commissioner Honda DBL Azrul Ananda. Hadir juga dalam TM tersebut pihak sponsor. ’’Kita semua harus optimistis kompetisi ini akan sukses di Lampung. Hal itu sudah dibuktikan banyaknya peserta yang berpartisipasi dalam DBL di kota ini (Bandarlampung, Red). Bandarlampung ini merupakan kota kesembilan yang telah menjadi tuan rumah,’’ kata Azrul di hadapan para peserta TM kemarin. Sebanyak 38 tim SMA yang di-
drawing untuk berlaga di GOR Saburai, Bandarlampung, 13-20 Maret nanti. Rinciannya, 15 tim putri dan 23 tim putra. Tim putri terdiri dari SMA Yadika Natar, SMA Fransiskus, SMA Xaverius Pahoman, SMA BPK Penabur, SMA Immanuel, SMAN 4 Bandarlampung, SMA Swadhipa Natar, SMA YP Unila, SMAN 1 Pringsewu, SMKN 4 Bandarlampung, SMAN 3 Bandarlampung, SMAN 2 Bandarlampung, SMAN 1 Metro, SMAN 5 Bandarlampung, dan SMAN 1 Natar. Sedangkan tim putra terdiri dari SMA Yadika Natar, SMA Fransiskus, SMA Xaverius, SMA BPK Penabur, SMA Immanuel, SMAN 4 Bandarlampung, SMA Swadhipa Natar, SMA YP Unila, SMAN 1 Pringsewu, SMKN 4 Bandarlampung, SMAN 3 Bandarlampung, dan SMAN 2 Bandarlampung. Selanjutnya, SMAN 9 Bandarlampung, SMAN 2 Pringsewu, SMAN 1 Talangpadang, SMAN 5 Bandarlampung, SMAN 1 Pagelaran, SMAN Baca Optimistis Hal. 6
FOTO RADAR LAMPUNG
DRAWING: Commissioner Honda DetEksi Basketball League (DBL) Azrul Ananda saat drawing peserta Honda DBL Radar Lampung 2009 di Hotel Grande, Bandarlampung, kemarin.
Alay Kembali Tersangka FOTO AFP
Setelah Kasus Tipibank, Kini Perkara Penipuan
MASJID DIBOM, 15 TEWAS Peringatan Maulid Nabi di Masjid Kota Akuressa kemarin berubah menjadi tangisan duka. Seorang pemberontak Macan Tamil tiba-tiba menyusup ke dalam kerumunan warga yang tengah mengikuti prosesi peringatan dan meledakkan bom yang dibawanya. Sedikitnya 15 orang tewas dan 60 lainnya luka-luka.
Pesawat MD 90 Lion Air Dilarang Terbang Laporan Wartawan JPNN Editor: Ade Yunarso JAKARTA - Pemerintah bersikap tegas setelah dua kali insiden serius yang melibatkan pesawat jenis MD 90 milik Lion Air. Agar kejadian serupa tidak terulang, Departemen Perhubungan memerintahkan burung besi jenis itu tidak dioperasikan sementara waktu. Selain itu, pilot Capt. Haryanto Rasmani yang menerbangkan pesawat itu di-grounded. Dephub melarang Haryanto terbang sampai enam bulan ke depan. ’’Saya minta semua MD 90 diperiksa, jangan diterbangkan dulu sambil menunggu hasil pemeriksaan,” ujar Dirjen Perhubungan Udara Departemen Perhubungan Herry Bakti di gedung Dephub kemarin. Menteri Perhubungan Jusman Syafii Jamal sebelumnya telah merekomendasikan Lion Air tidak lagi menggunakan pesawat MD 90 karena boros bahan bakar. Larangan terbang itu terkait dua kejadian yang menimpa pesawat buatan McDonnell Douglas, Amerika Serikat, itu dalam waktu tak terlalu lama. Senin (23/2) pesawat MD 90 mendarat darurat di Bandara Hang Nadim, Batam, tanpa roda depan. Meski badan pesawat sempat menyentuh landasan hingga memercikkan api, semua penumpang jurusan Medan-Batam itu selamat. Kejadian kedua pada Senin (9/3) di Bandara Soekarno-Hatta. Saat mencoba mendarat di tengah hujan deras, pesawat rute Makassar-Jakarta itu terputar hingga 90 derajat dan akhirnya tergelincir di bahu kanan landasan. Semua penumpang selamat. Hingga saat ini KNKT (Komite Nasional Keselamatan Transportasi) masih menyelidiki penyebab kejadian itu. Menurut Herry, insiden tersebut bukan diakibatkan umur pesawat yang tua. Pesawat di Batam dibuat tahun 1996, sementara pesawat pada saat kejadian di Jakarta dikeluarkan tahun 1998. Baca Pesawat Hal. 6
Laporan RNN/Syaiful/Dwi P. Editor: Ade Yunarso BANDARLAMPUNG – Komisaris Utama PT Tripanca Grup Sugiarto Wiharjo alias Alay kembali tersandung kasus. Setelah tersangka tindak pidana perbankan (tipibank), ia kini dijerat perkara penipuan dan penggelapan. Ia menjadi tersangka bersama Direktur Utama (Dirut) dan Direktur PT Tripanca Grup Samiadi dan Subu Wijaya, serta sekretaris pribadinya Lela Fang. Nama terakhir kini dirawat di RS Bhayangkara, Jl. Pra-
muka, Rajabasa, karena tifus. Lela sebelumnya ditahan di sel Rutan Polda Lampung sejak Selasa (3/3). Ia kemudian diberi izin berobat (dibantar) pada Jumat (6/3). Sementara, Samiadi dan Subu ditahan sejak Kamis (5/3). Tiga tersangka dijerat pasal 378 KUHP tentang Perbuatan Curang dengan ancaman penjara maksimal empat tahun. Sedangkan, Lela dibidik pasal 374 KUHP tentang Penggelapan dengan hukuman paling lama lima tahun penjara. Alay saat ini mendekam di tahanan Bareskrim Mabes Polri karena kasus kredit fiktif Rp378 miliar pada BPR Tripanca Setiadana (Bank Tripanca). Berkas perkaranya telah dilimpahkan ke Kejaksaan Agung. Kuasa hukum PT Tripanca Grup Albert Tiensa, Sugiarto Wiharjo Baca Alay Hal. 6
FOTO SYAIFUL AMRI
DISEL: Tiga tersangka proyek diskessos yang kemarin ditahan.
Korupsi Diskessos, 3 Disel Laporan M. Syaiful Amri Editor Suprapto BANDARLAMPUNG – Kejaksaan Tinggi (Kejati) Lampung kemarin menahan tiga tersangka dugaan kasus korupsi proyek bantuan sosial rumah miskin. Ketiganya adalah pejabat pembuat komitmen (PPK) proyek Ir. Tony Soepardi, ketua panitia pemeriksa barang (P2B) Lukmansyah, dan Direktur CV Partner Utama sebagai rekanan Darusman. Mereka dijebloskan ke Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Rajabasa. Ketiga tersangka kasus proyek di
Dinas Kesejahteraan Sosial (Diskessos) Provinsi Lampung tahun anggaran 2005 senilai Rp586 juta itu ditahan sekitar pukul 15.10 WIB. Ketiganya dibawa menggunakan kendaraan tahanan Lapas Rajabasa dan dengan pengawalan ketat dari petugas kejaksaan serta dua petugas dari Mapoltabes Bandarlampung. Tony ditahan berdasarkan Surat Penetapan Prin 01/N.8.5/Fd.1/03/ 2009. Prin 02 01/N.8.5/Fd.1/03/ 2009. Sementara, tersangka Lukmansyah melalui Prin 03 01/N.8.5/ Fd.1/03/2009 dan tersangka Darusman penetapan penahanannya dikeluarkan 10 Maret 2009. Baca Korupsi Hal. 6
Kapal Tabrakan, 9 WNI Hilang di Jepang Laporan Wartawan JPNN Editor: Suprapto JAKARTA - Kapal kargo berbendera Panama dan Korea Selatan bertabrakan di perairan Jepang, Selasa dini hari (10/3). Sembilan warga negara Indonesia (WNI) di kapal berbendera Korsel belum ditemukan, sementara dua WNI di kapal Panama dinyatakan selamat. Satu di antara WNI di kapal Korsel yang belum ditemukan bernama Proke Paulus
(43), warga Lembeh, Bitung. Proke yang lahir di Kema tepat 17 Agustus 1965 itu termasuk awak kapal yang terus dicari. Hingga berita ini diturunkan, belum ada laporan resmi mengenai korban yang hilang. Juru Bicara Departemen Luar Negeri (Deplu) RI Teuku Faizasyah mengatakan, pemerintah masih menunggu informasi resmi dari sumber di Jepang maupun pemilik kedua kapal nahas itu. ’’Kita juga sudah mengirimkan
nota resmi untuk meminta penjelasan karena versi yang ditanyakan kepada ABK dan penjelasannya ada kesamaan. Jika demikian, siapa yang salah harus kita terima sebagai suatu kebenaran,” ungkapnya di sela-sela penandatanganan dan perjanjian RISingapura tentang penetapan garis batas laut di wilayah kedua negara di bagian barat Selat Singapura kemarin (10/3). Diketahui, sebuah kapal angkut dengan 16 kru tenggelam setelah bertabrakan dengan kapal lain di
dekat pulau Izu Oshima Samudera Pasifik, Selasa dini hari. Sembilan kru di antaranya adalah warga negara Indonesia. Seperti dilaporkan dari kantor berita Kyodo dan dikutip CNN, Selasa (10/3), pihak Coast Guard Jepang masih menyelidiki penyebab kecelakaan yang terjadi pada pukul 02.20 dini hari waktu setempat itu. Orchid Pia bertabrakan dengan kapal Cygnus Ace yang teregistrasi berasal dari Panama. Cygnus Ace Baca Kapal Hal. 6
Sukses Tingkatkan Perekonomian dengan Jagung, Gorontalo Ajak Pulang Pengusaha Putra Daerah
Jamin Bebas Pungutan dan Hapuskan Retribusi Pemerintah Provinsi Gorontalo sukses meningkatkan perekonomian rakyatnya lewat jagung. Misi berikutnya mengembangkan industri pengelolaan jagung untuk memberi nilai tambah pada komoditas yang kini melimpah di wilayah tersebut. Karenanya, pemprov kini getol ’’merayu’’ putra Gorontalo yang sudah sukses berbisnis di luar daerah untuk pulang. Laporan Wartawan JPNN, Gorontalo Editor: Ade Yunarso BEBERAPA hari terakhir, Wakil Gubernur Gorontalo Ir. Gusnar Ismail, M.M. berkelana di beberapa kota di Jawa. Tujuannya mencari warga Gorontalo yang sudah sukses
Ingin Berlangganan, Hubungi: (0721) 782306 - 7410327
FOTO JPNN
JEMPUT BOLA: Gusnar Ismail di Graha Pena Surabaya kemarin.
menjadi pengusaha di luar daerahnya. ’’Kami ingin mengajak pulang pengusaha asal Gorontalo,” katanya saat bertandang ke markas Jawa Pos (grup Radar Lampung) di Graha
Pena kemarin. Saat itu, Gusnar yang didampingi beberapa pejabat Pemprov Gorontalo sempat bertemu beberapa pengusaha Baca Jamin Hal. 6
www.radarlampung.co.id