RABU, 2 DESEMBER 2009
32 HALAMAN/Rp3.000,-
PROFESI
SBY Tambah Gaji Guru Rp250 Ribu WAJAH guru PNS se-Indonesia semringah. Kemarin, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menandatangani Perpres No. 52/2009 tentang Tambahan Penghasilan bagi Guru PNS sebesar Rp250 ribu per bulan dengan pembayaran dirapel mulai 1 Januari 2009. Hanya, kebijakan tersebut ditujukan kepada guru PNS yang belum mendapatkan tunjangan profesi. Kini masih ada sekitar 2,1 juta guru di Depdiknas dan 400 ribu guru di Departemen Agama yang belum mendapatkan tunjangan profesi. ’’Ini sebagai penghargaan pemerintah terhadap profesi guru,’’ kata SBY dalam puncak peringatan Hari Guru kemarin. Peringatan itu dihadiri ratusan guru yang memadati Lapangan Tenis Indoor, Gelora Bung Karno, Jakarta. Selain Mendiknas M. Nuh, sejumlah menteri Kabinet Indonesia Bersatu lainnya juga tampak hadir. Presiden mengatakan, dengan perpres itu, penghasilan guru minimal Rp2 juta per bulan bisa dicapai. Menurut SBY, untuk mengembangkan profesionalisme guru, pemerintah secara tajam telah meningkatkan ketersediaan anggaran. Anggaran pendidikan 2009 telah dialokasikan, antara lain, untuk mengangkat martabat, meningkatkan kompetensi, profesi, serta perlindungan terhadap guru dan dosen. ’’Anggaran yang besar itu dialokasikan juga untuk mengurangi kesenjangan, ketersediaan guru dan dosen antardaerah dari segi jumlah, mutu, kualifikasi akademis, serta kompetensi,’’ kata presiden. FOTO JPNN
Baca SBY Hal. 4
SELEBRITIS
MERASA DIFITNAH: Menko Perekonomian Hatta Rajasa dan Menko Polhukam Djoko Suyanto didampingi beberapa pihak lainnya menjelaskan laporannya di Polda Metro Jaya kemarin.
Putra SBY dan Tiga Menteri Lapor Polisi Laporan Wartawan JPNN Editor: Suprapto
A I S H W A R Y A
Perankan Mumtaz Mahal KISAH cinta nan legendaris penguasa Kesultanan Mughal di anak benua India, Shah Jehan, dengan Mumtaz Mahal pada abad ke-17 bakal difilmkan di layar lebar. Aktor peraih Oscar Sir Ben Kingsley berencana membuat film berjudul Taj dengan anggaran USD27 juta (sekitar Rp256,5 miliar). Aktris kenamaan India Aishwarya Rai Bachchan dipilih memerankan Mumtaz, wanita yang menginspirasi Shah Jehan untuk membangun monumen Taj Mahal di Agra, India. Dalam film itu, Rai bermain bersama istri Kingsley, Daniela Lavender, yang berperan sebagai Kandahari Begum, istri pertama Shah Jehan. Istri aktor Abhishek Bachchan tersebut dijuluki media sebagai wanita tercantik di dunia. Rai beberapa kali tampil dalam film berbahasa Inggris. Awal tahun ini, dia muncul dalam film komedi Hollywood berjudul The Pink Panther 2 bersama aktor Steve Martin. (jpnn/ade)
LIPUTAN KHUSUS HAJI
Taswin Hasbullah
MUSIM haji tahun ini, Radar Lam-pung kembali membuat laporan khusus liputan haji dari tanah suci. Tahun ini, Radar Lampung mem-berangkatkan Taswin Hasbullah, pemimpin perusahaan, yang tergabung di kloter 18 Lampung. Juga bekerja sama dengan CJH sebagai kontributor di tiap-tiap kloter. Liputan khusus haji Radar Lampung juga akan diperkaya hasil liputan war-tawan Radar Lampung Group se-Indonesia yang diberangkatkan dari provinsi masing-masing.
Dilarang Bawa Zamzam JAMAAH haji yang hendak pulang ke tanah air kemarin telah memasuki Hotel Transito di Jeddah. Mereka menginap semalam sebelum diterbangkan ke tanah air hari ini (2/12). Jamaah kloter 1 Medan mendapat kehormatan terbang paling awal. Kloter itu berangkat dari Bandara Jeddah pukul 10.45 WAS dan direncanakan tiba di Indonesia pukul 23.45 WIB. Sementara jamaah dari embarksi Surabaya yang terbang pada hari pertama pemulangan, masing-masing kloter 1, 2, 3, dan 5. Karena terbang malam, mereka tiba di tanah air hari berikutnya. Kloter 1 dijadwalkan mendarat di Juanda, Surabaya, 3 Desember 2009, pukul 10.15; kloter 2 pukul 12.10; kloter 3 pukul 13.10; dan kloter 5 pukul 16.10. Ketika jamaah masuk Hotel Transito, barang bagasi mereka dibawa ke Madinatulhujjaj untuk ditimbang. Koper-koper mereka yang semula kurus, ketika tiba di tanah suci kemarin kelihatan gemuk. Baca DILARANG Hal. 4
JAKARTA – Putra Presiden SBY, Edhie Baskoro Yudhoyono, merasa gerah disebutsebut menikmati kucuran dana Bank Century. Didampingi beberapa mantan anggota tim sukses (TS) SBY-Boediono, Ibas –panggilan Edhie Baskoro– mendatangi petugas Sentra Pelayanan Kepolisian (SPK) Polda Metro Jaya kemarin. Mereka melaporkan pencemaran nama baik yang dilakukan oleh beberapa aktivis Benteng Demokrasi Rakyat (Bendera). Pada Senin (30/11) di Jl. Diponegoro 58, Jakarta, Bendera menggelar konferensi pers terkait
dengan aliran dana Bank Century yang diduga masuk ke kantong beberapa anggota TS SBY-Boediono. Nama-nama yang disebut Bendera adalah institusi KPU menerima dana Rp200 miliar, LSI Rp50 miliar, FOX Rp200 miliar, Partai Demokrat Rp700 miliar, Edhie Baskoro Yudhoyono Rp500 miliar, dan Hatta Rajasa Rp10 miliar. Selanjutnya, mantan Panglima TNI Djoko Suyanto Rp10 miliar, mantan Jubir Presiden Andi Mallarangeng Rp10 miliar, Rizal Mallarangeng Rp10 miliar, Choel Mallarangeng Rp10 miliar, dan pengusaha Hartati Murdaya Rp100 miliar. Baca PUTRA Hal. 4
Sempat Ricuh, Angket Aklamasi Laporan Wartawan JPNN Editor: Suprapto
JAKARTA – Babak baru pengungkapan skandal bailout Bank Century dimulai. Sidang paripurna DPR kemarin telah mengesahkan usul hak angket Century menjadi hak dewan. Ini merupakan salah satu hak konstitusional yang dimiliki para wakil rakyat, yakni hak melakukan penyelidikan. Hak angket sendiri disepakati secara aklamasi setelah sembilan fraksi di DPR ikut mendukung secara resmi. Meski begitu, suasana sidang paripurna sempat memanas. Persoalannya dipicu dari sikap pimpinan sidang, Ketua DPR RI Marzuki Alie, yang ingin langsung mengesahkan usul hak ang-
ket tersebut. Namun, sebelum palu sempat diketok, anggota FPDIP Panda Nababan mengajukan interupsi. Dia meminta agar pihak pengusul diberikan kesempatan terlebih dahulu untuk menjelaskan substansi angket Century di podium. ’’Baru afdol apa yang mau kita sahkan,” kata Panda. Marzuki Alie menolak permintaan tersebut. Menurut dia, mengacu kepada UU MPR, DPR, DPD, dan DPRD, serta tata tertib DPR, pemberian penjelasan dan penjadwalan dibicarakan di rapat Bamus (Badan Musyawarah). ’’Jadi, hari ini hanya mengesahkan,” ujar Sekjen DPP Partai Demokrat itu. Baca SEMPAT Hal. 4
DUGAAN PENERIMA DANA CENTURY VERSI BENDERA KPU LSI FOX Indonesia Partai Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono Hatta Rajasa Djoko Suyanto Andi Mallarangeng Rizal Mallarangeng Choel Mallarangeng Hartati Murdaya
Rp200 miliar Rp50 miliar Rp200 miliar Rp700 miliar Rp500 miliar Rp10 miliar Rp10 miliar Rp10 miliar Rp10 miliar Rp10 miliar Rp100 miliar
PERJALANAN ANGKET SKANDAL CENTURY 5 NOVEMBER 2009 Usul awal angket Century yang ditandatangani 139 orang diserahkan kepada pimpinan DPR.
1 DESEMBER 2009 Usul angket disahkan menjadi hak dewan secara aklamasi. Angket ditan-datangani 503 anggota dewan.
4 DESEMBER 2009 Sebanyak 30 anggota pansus angket Century akan disahkan paripurna DPR.
Selanjutnya -
-
Pansus angket akan menggelar rapat internal menentukan pimpinan pansus terdiri satu ketua dan tiga wakil ketua. Pansus menyusun agenda kerja, termasuk memanggil nama terkait. Pansus mulai melakukan penyelidikan. Pansus mengeluarkan rekomendasi.
-
Hasil pansus disahkan di paripurna.
-
Disdik Lampung Siap Gelar UN Laporan Abdul Karim/JPNN Editor: Ade Yunarso
BANDARLAMPUNG – Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Lampung Ir. Jhonson Napitupulu, M.Sc. yakin ujian nasional (UN) 2010 tetap terlaksana. Hal ini berdasarkan standar operasional pelaksanaan (SOP) dari Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) yang telah diterimanya Kamis (26/11). ’’SOP-nya sendiri Jhonson Napitupulu hingga kini memang belum disosialisasikan ke sekolah. Kami masih menunggu petunjuk Depdiknas yang dalam waktu dekat memanggil semua kepala Disdik untuk membicarakan hal tersebut,” katanya kepada Radar Lampung kemarin. Meski demikian, timpal Jhonson, prinsipnya Disdik Provinsi Lampung selaku perpanjangan tangan Depdiknas siap menyelenggarakan UN sebagaimana telah dijadwalkan BSNP. Yaitu pada minggu ketiga Maret 2010. Terlebih, menurutnya, Disdik juga telah melakukan persiapan-persiapan reguler. Antara lain, berkoordinasi dengan pihak sekolah untuk mengefektifkan kegiatan belajar mengajarnya. ’’Jadi apa pun nantinya keputusan Depdiknas, kami sudah siap,” ujarnya. Disinggung keberatan Unila jika dilibatkan dalam kepanitiaan UN seperti tahun sebelumnya, apalagi sebagai panitia penuh sebagaimana dikemukakan Mendiknas Moh. Nuh, Jhonson mengatakan itu bukan kewenangannya. ’’Keberatan atau tidak, itu hak Unila. Lagian, kita juga belum tahu persis komitmen BSNP dengan Unila seperti apa. Kita lihat saja hasil rapat dengan BSNP dan Depdiknas dalam waktu dekat ini,” katanya. Baca DISDIK Hal. 4
Wono, ’’Manusia Gajah’’ dari Tulangbawang yang Tertinggi Sedunia
Ingin Jadi Pebasket Dunia, Tampil di Bukan Empat Mata Kantor Gubernur Lampung kemarin siang kedatangan tamu yang berjuluk Manusia Gajah. Ya. Dialah Suparwono (24), pria yang memiliki tinggi badan lebih dari 270 sentimeter dan berat badan 180 kilogram.
Pria berambut ikal panjang ini tetap percaya diri, meski tidak menggunakan alas kaki ketika hendak beraudiensi ke Kantor Gubernur. Ia melangkah ditemani tiga kerabatnya, yakni Sukani, Hi. Susanto, dan Suwarno. ’’Mau pake alas kaki, tapi tidak ada yang cukup untuk Wono. Sebab, sepatu atau sandal yang dipakai Wono harus berukuran 64,” tutur Sukani seusai beraudiensi dengan Gubernur Lampung Sjachroedin Z.P. di ruang kerjanya kemarin. Wono tiba di Kantor Gubernur pukul 10.25 WIB. Ia bersama tiga kerabatnya menggunakan Toyota Kijang Grand Extra warna merah B 8062 ET. Ketika hendak ke luar dari mobil, lajang yang cuma tamat sekolah dasar (SD) ini terlihat kesulitan. Tubuhnya terlalu besar untuk mobil. Saking besarnya, jok bagian tengah dan belakang terpaksa dilepas Sukani. Wono harus duduk sepanjang perjalanan dari rumahnya
Laporan Segan P.S., BANDARLAMPUNG Editor: Ade Yunarso
KEDATANGAN Wono, sapaan akrab warga SP 8 Gunungagung, Tulangbawang, ini mampu menyedot perhatian pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Pemprov Lampung. Wono bak seorang artis ternama. Puluhan PNS pemprov meminta foto bersama dengan anak keempat dari lima bersaudara buah pernikahan Sugito dan Siti Aisah ini. Alhasil, Wono terpaksa melayani permintaan pose bersama dengan para fansnya di Kantor Gubernur.
Ingin Berlangganan, Hubungi: (0721) 782306-7410327
FOTO SEGAN P.S.
KAGUMI O’NEAL: Wono memegang pundak Gubernur Lampung Sjachroedin Z.P. kemarin.
Baca INGIN Hal. 4
www.radarlampung.co.id