
1 minute read
Pandemi Menyatukan
PANDEMI Covid-19 yang lalu, nyatanya membawa dampak positif di tengah kabar duka yang menyelimuti seluruh dunia.
Dampak positif itu mungkin terlihat dengan banyaknya komunitas yang terbentuk, karena pandemi itu sendiri. salah satunya komunitas Happy Kids.

Mulai terbentuk pada Januari 2021, mereka membentuk komunitas, karena selama pandemic, anak-anak yang terlahir di tahun 2019, sangat sulit bersosialisai dengan lingkungkan sekitar. Ditambah keterbatasan area, sekolah, dan tempat bermain yang di tutup selama pandemi.
Dengan Happy Kids, anak-anak yang selama ini takut ketemu orang, tidak bisa bersosialisai dengan baik, malah bisa berbaur dengan lingkungan sekitar, dengan kegiatan-kegiatan yang edufan. Serta belajar bersosialisasi, sebelum masuk sekolah taman kanak-kanak. (mer)
PM ATS Gowes
Suka Kawasan
Gunung Salak
KUMPUL: Para alumni SMANLI ’87 saat berkumpul di salah satu villa di Kawasan Sukabumi, beberapa waktu lalu. IST
BERSEPEDA: Para anggota komunitas PM ATS Gowes berfoto bersama di tempat tujuan gowes mereka, beberapa waktu lalu.
SAAT ini banyak masyarakat yang memiliki hobi bersepeda. Tak jarang dari mereka membentuk satu komunitas, baik itu dalam satu sekolah, tempat tinggal, ataupun karena bekerja di kantor yang sama. Satu di antaranya Polisi Militer (PM) Lanud ATS, yang lebih dikenal dengan PM ATS Gowes. Komunitas ini sudah berjalan dalam waktu beberapa tahun, dengan kegiatan utama bersepeda, atau gowes bersama. Biasanya mereka bersepeda pada akhir pekan, Sabtu atau Minggu, dan juga saat tanggal merah, atau libur. Mereka juga memiliki rute favorite yang rutin dilalui. Yakni di daerah, atau kawasan Gunung Salak. (mer/c)