Belasan Motor dan Sajam Disita

CIAMPEA– Bersiap tawuran, Kepolisian Sektor (Polsek) Ciampea mengamankan belasan roda dua dan senjata tajam (sajam) milik pelajar SMK, Selasa (28/2) malam. Diduga aksi ini akan ada tawuran antar pelajar. ”Jadi kami menerima laporan warga terkait adanya sekelompok remaja yang masih berkumpul pada malam hari, dan mengamankan belasan

Warga Minta Perbaiki

Jalan Rusak

PARUNG PANJANG –Belum ada kejelasan terkait pembangunan jalan khusus tambang, membuat ruas jalan milik Provinsi Jawa Barat itu hancur terdampak lalu lintas truk tambang dari arah Cigudeg menuju Parung Panjang.

”Sudah sangat parah, banyak warga yang lewat Parung Panjang Lebak Wangi itu terkena dampak, tentu kondisi ini mengkhawatirkan karena banyak kecelakaan as roda patah, mobil terbalik dan menimbulkan kemacetan,” ungkap Pengawas SDN cibunar Dedi Supriadi kepada wartawan, Selasa (28/2).

Keinginan masyarakat ini kalau memang jalan tambang tertunda, bisa diperbaiki jalan yang ada supaya tidak terlalu tinggi pembiayaannya. ”Minimal kita bisa menjaga keselamatan masyarakat, khususnya di wilayah Parung Panjang. Karena, kerusakan dari Cilangkap sampai Lebak Wangi mencapai 2 kilometer,” jelasnya.

kendaraan bermotor dan senjata tajam,” kata Kapolsek Ciampea Kompol Beben Susanto kepada wartawan. Dia menjelaskan ,sekumpulan remaja yang masih berstatus sebagai pelajar SMK tersebut diduga akan menggelar aksi tawuran. ”Saat di lokasi para pelajar melarikan diri, karena keberadaan mereka berkumpul sejak siang sampai malam di wilayah Desa Ciampea,” ucapnya.

Operasi Pekat, Satu Wanita Diamankan

KEMANG– Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor, mengamankan satu perempuan yang mangkal, pada kegiatan operasi pekat di Jalan Raya Kemang Parung.

Kegiatan ini untuk menjaga ketertiban umum dan ketentraman masyarakat (tibumtranmas) melalui operasi pekat.

Komandan Regu Satpol PP

Kecamatan Kemang Sunarman mengatakan, pihaknya ingin memberikan kenyamanan untuk warga, dengan rutinitas operasi penyakit masyarakat (pekat) mendukung terciptanya kawasan trantibum.

”Malam ini kami Satpol PP

Beben menuturkan, pihaknya berhasil mengamankan 16 unit kendaraan bermotor dan beberapa senjata tajam berbagai jenis.

”Parang sebanyak tiga buah, celurit 4 buah, stik golf 2 buah dan satu buah kaos olahraga,” ungkap dia.

Saat ini s eluruh barang bukti langsung diamankan ke Mako Polsek Ciampea guna penyidikan lebih lanjut. (Abi/c)

Kecamatan Kemang menggelar operasi dan patroli di sepanjang Jalan Raya Kemang - Parung,” ucapnya. Tujuannya menerapkan ketertiban umum dan menertibkan penyakit masyarakat dengan kegiatan rutin Satpol PP Kecamatan Kemang. ”Selain perintah dari Mako Pol PP Kabupaten Bogor, kegiatan malam ini juga dilaksanakan menjelang bulan suci Ramdhan 1444 H,” ucapnya.

Dia menuturkan, untuk operasi ini sasarannya wanita malam, dan anak-anak yang nongkrong sampai tengah malam.

”Malan ini kami mengamankan satu wanita malam yang sedang mangkal, dan kami membubarkan puluhan anak-anak yang berkumpul di Jalan Salabenda,” kata dia.(Abi/c)

Untuk kedalaman kerusakan relatif ada 40cm, bahkan jalur Cilangkap ke Tenjo sudah tidak bisa turun langsung dan harus memutar arah karena tanggul terlalu tinggi jalan kerusakannya terlalu dalam.

”Banyak mobil tidak jalan sampai as roda patah. Harapan kepada pemerintah daerah dan provinsi segera direalisasikan jalan yang ada dulu, kalau memang jalan khusus tambang belum terbangun,” harap dia. Senada dikatakan Ketua Paguyuban BPD se Kecamatan Parung Panjang TB Ule Sulaeman. Dia menambahkan, pihaknya prihatin dengan kondisi kerusakan jalan dan belum ada perbaikan. ”Kami terus mengusulkan perbaikan dengan jalan ke provinsi melalui kecamatan,” kata Ule.

Ule berharap, jika tidak ada yang mengurus seharusnya provinsi secepatnya bisa ada perbaikan, sudah ada dua tahun lebih belum diperbaiki. ”Tinggal komunikasi antar kepala daerah dengan Provinsi Jabar agar kondisi jalan tidak rusak lagi,” ungkap Ule.

Sementara Camat Parung Panjang Icang Aliudin menuturkan, kerusakan disebabkan lalu lintas truk tambang, dan jalur ini juga penghubung ke wilayah Cigudeg yang ada kawasan tambang. ”Jalan ini menjadi satusatunya yang padat kendaraan, kerap macet, kecelakaan dan lainnya dari Cigudeg menuju Rumpin maupun Parung Panjang,” kata dia.(Abi/c)

Injak Lubang, Truk Batu Terguling Diterjang Angin Kencang, Rumah Lansia Ambruk

PARUNG PANJANG–Truk pengangkut batu mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Raya Sudamanik Kecamatan Parungpanjang, Selasa (28/2). Itu karena menginjak lubang menganga di badan jalan, pada pukul 13.00 WIB.

”Kendaraan dump truk tronton mengalami kecelakaan tunggal di jalan Sudamanik, yang sedang bermuatan batu terguling ke tepi jalan,” ungkap Panit lantas Polsek Parung Panjang Ipda Wardi. Wardi mengatakan, kendaraan truk tronton bernopol D 8356 ST dikemudikan Marhian warga Cisauk Kabupaten Tangerang. Muatan batu pun tumpah ke jalan dan membuat lalulintas macet.

Menurut dia, kendaraan melintas dari arah Cigudeg menuju Tangerang saat melintas di TKP. Kendaraan tersebut menghindari jalan berlubang, sehingga mengambil jalur kanan. ”Pada saat di lajur kanan, tiba tiba datang sepeda motor dari arah berlawanan, dan kembali ke jalur kiri dan tak seimbang hingga terbalik,” kata dia. (Abi/c)

LEUWILIANG– Satu unit rumah milik warga Kampung Warna Karya RT 04/07, Desa Karacak, Kecamatan Leuwiliang, rata dengan tanah. Hal itu disebabkan terjangan angin kencang, Senin (27/2) malam pukul 22.30 WIB. Babinsa Desa Karacak Pelda Iip Nurhidayat mengatakan, pihaknya bersama warga dan pol PP Kecamatan Leuwiliang langsung gotong royong untuk membersihkan puing bangunan. ”Karena masih ada barang di dalam rumah dan aliran listrik belum dipadamkan, jadi

PUSTAKA Kementan Literasi Warga Desa Gunung Putri kami langsung memindahkan ke tempat aman,” ucap dia. Dia menjelaskan, rumah sudah masuk dalam program pemerintah, rumah tidak layak huni (RTLH) dan belum terealisasi. Korban pun rugi belasan juta rupiah dalam kejadian tersebut. ”Kerugian estimasi Rp 15 juta selanjutnya pihak desa akan membuat berita acara dan akan diserahkan ke pihak Kecamatan Leuwiliang,” jelas dia. Dia mengimbau kepada warga, saat ini memasuki musim penghujan tapi tidak menentu. Sehingga, diminta tetap meningkatkan kewaspadaan. ”Kami mengharapkan peran aktif dari seluruh warga di desa, untuk senantiasa waspada dengan upayaupaya pencegahan dini,” tambah dia. Senada dikatakan Binwil Pol PP Desa Karacak Dimas Wiraseh menuturkan satu rumah milik Apah (90) ambruk, tapi dalam kejadian tidak ada korban jiwa.

”Kejadian Senin 27 Februari 2023, untuk sementara pemilik rumah menghuni kediaman kerabat terdekat, karena kondisi bangunan rusak berat,” kata Dimas.(Abi/c)

Tingkatkan Wawasan Warga, Olah Eceng Gondok Jadi Pupuk

Kementerian Pertanian (Kementan) melaksanakan bimbingan teknis (Bimtek) di Desa Gunung Putri, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Senin (27/2). Apa saja yang diajarkan Kementan kepada warga setempat ?

Laporan : MUH ARIF AL FAJAR

BIMTEK merupakan program perpustakaan berbasis inklusi sosial, di mna merupakan transformasi pelayanan perpustakaan yang berkomitmen meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan pengguna perpustakaan. Kepala Pusat Perpustakaan dan Literasi Pertanian Kementan, Muchlis memaparkan, dalam bimtek kali ini, terkait kontribusi perpustakaan dalam literasi pertanian kepada masyarakat. Mulai dari pelatihan teknik, dari teori juga praktek di lapangan. ”Kegiatan ini mengusung perpusta- kaan dan literasi pertanian yang melayani langsung ke masyarakat untuk mencerdaskan,” kata dia kepada Radar Bogor, Senin (27/2). Pusat Perpustakaan dan Literasi Pertanian (PUSTAKA) sebagai salah satu unit kerja di Kementerian Pertanian berkepentingan mewujudkan ketahanan pangan dan gizi bagi 270 jiwa juta jiwa masyarakat di Indonesia dengan pemberdayaan masyarakat, khususnya peningkatan pengetahuan untuk kesejahteraan petani dengan kegiatan literasi pertanian. Seperti di Gunung Putri kali ini, kata dia, inklusi sosial yang dilakukan

PUSTAKA dengan pelibatan masyarakat dan stake holder yaitu, menyediakan bahan informasi pertanian dengan berbagai format kepada petani dan penyuluh di beberapa lokasi potensi pertanian.

Koordinator Literasi Pertanian, Ifan Muttaqien memaparkan, kegiatan PKBIS di Desa Gunung Putri telah berjalan selama dua tahun. Kata dia, kegiatan ini merupakan sinergi antara PUSTAKA, Desa Gunung Putri, dan Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Bogor. ”Kegiatan ini membawa banyak perkembangan di bidang literasi dan ketahanan pangan,” katanya. Lebih lanjut ia mengatakan, PUSTAKA memfasilitasi kegiatan kunjungan ke TPP Cigombong, Taman Agro BPP2TP, Kementerian Pertanian.

”Hasil kunjungan meningkatkan wawasan dan keterampilan masyarakat Desa Gunung Putri untuk berkreasi dan menerapkan inovasi.

Salah satunya dengan ternak ayam kampung unggul baru (KUB),” papar dia. Untuk kegiatan literasi, PUSTAKA memberikan bimbingan dalam pengembangan taman baca. Taman baca yang semula ada di tiap RW, sekarang tersebar di setiap RT.

”Kegiatan ini juga berkolaborasi dengan pengelola taman baca di Desa Gunung Putri yang diprakarsai Duta baca Mustaqim dan Fadli,” ujarnya. Untuk bimteknya sendiri, pembuatan pupuk dari Eceng Gondok, di mana merupakan salah satu bentuk penguatan literasi. Masyarakat Gunung Putri langsung praktek dibimbing pakar di bidangnya. ”PUSTAKA bersinergi dengan peneliti dari BRIN memberikan bimbingan pembuatan pupuk dengan memanfaatkan limbah Eceng Gondok yg banyak terdapat di Desa Gunung Putri. Masyarakat menjadi bertambah pengetahuan dan dapat merubah barang yang tadinya dianggap limbah menjadi barang yang ekonomis,” kata dia. “Eceng gondok ini akan dibuat pupuk, yang nantinya akan terintegrasi dengan program ketahanan Desa. Masyarakat kita juga tidak ketergantungan dengan pupuk kimia dan fokus pengembangan di pupuk organik,” tuturnya. Adapun jumlah peserta bimtek kali ini, sebanyak 20 peserta. Mereka terdiri pada kelompok tani yang ada di Gunung Putri. ”Tadi dari kelompok tani dan wanita tani,” tukas dia. (all/c)

Kebut Bangun Bailey

Cikereteg

CARINGIN– Pemerintah Kabupaten

(Pemkab) Bogor berjanji mempercepat proses pembangunan jembatan bailey Cikereteg. Bersinergi dengan TNI-Polri, serta semua stakeholder yang berhubungan dengan penanganan jalan nasional itu.

“Kita sinergi ada dari PUPR, Korlantas, Polda Jabar, Polres dan Balai. Kita ingin ada satu langkah yang cepat, alhamdulillah informasi dari PUPR Pusat solusi jangka pendek hari ini akan dimulai pemasangan jembatan bailey yang diperuntukkan untuk satu jalur yang belum longsor. Mudahmudahan dua minggu selesai, jadi masyarakat yang akan menggunakan, khususnya angkot mungkin dalam dua minggu bisa dilewati,” ujar Plt Bupati Bogor, Iwan Setiawan. Jembatan bailey diprediksi rampung dalam kurun waktu 14 hari. Setelah arus lalu lintas bisa kembali normal, maka pembangunan jembatan permanen pun digeber. “Setelah jembatan bailey selesai, selanjutnya akan mulai pekerjaan pembuatan jembatan. Nanti akan berbagi tugas, kami siap bekerja sama, nanti didiskusikan apa tugas masing-masing,” jelas Iwan.

Iwan menyatakan, sambil menunggu pembangunan jembatan bailey selesai, ia

PPNI Siapkan Jambore Perawat

CIBINONG DPD Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kabupaten Bogor akan mengadakan kegiatan jambore perawat pada 10 - 12 Maret 2022 di Kampung Ulin, Cisarua.

Jambore Perawat Kabupaten Bogor (JamPerKaBo) Ke-1 ini merupakan ajang hiburan, silaturahmi dan sosialisasi antar perawat khususnya di Kabupaten Bogor dan umumnya perawat di Indonesia.

Ketua DPD PPNI Kabupaten Bogor, Jajat Sudrajat mengatakan, JamPerKaBo oleh Pengurus DPD PPNI Kabupaten Bogor periode 2022-2027 sebagai upaya untuk meningkatkan semangat berorganisasi dan sosialisasi antar perawat yang berada di Kabupaten Bogor.

“Selain sebagai media hiburan para perawat di Kabupaten Bogor, juga sebagai media untuk adu gagasan dan ide dalam pengembangan profesi keperawatan,” ujarnya, Selasa (28/2). Selain perawat yang berdomisili di Kabupaten Bogor, Jajat menjelaskan, perawat di luar wilayah pun berkenan mengikuti kegiatan ini. Termasuk mahasiswa keperawatan baik vokasi, sarjana, profesi, magister dan program doktoral dari seluruh Indonesia.

Nantinya, kegiatan JamPerKabo akan diisi dengan banyak permainan edukatif dan materi ilmiah yang akan disajikan oleh para pemateri yang kompeten dibidangnya.

Untuk diketahui, JamPerKabo juga diselenggarakan untuk insiasi kegiatan JAMPERNAS atau Jambore Perawat Nasional untuk skala yang lebih luas lagi meliputi para perawat di seluruh Indonesia.

“Lain dari pada itu, JamPerKabo juga akan dijadikan sarana untuk mempromosikan wisata alam dan kelestarian alam sebagai warisan bagi anak cucu kita di masa depan,” tutur Ketua DPD PPNI Kabupaten Bogor.(cok/c) akan mengoptimalkan jalur Tapos sampai Leuweung Larangan sebagai jalur alternatif dari Cibedug, Tapos sampai ke Pasar Cikereteg untuk aksesibilitas masyarakat. Ia juga meminta kepada camat dan Forum

Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) agar membuka jalur alternatif tersebut secara 24 jam. “Jalur Tapos yang biasanya ditutup sampai jam delapan tapi mudah-mudahan nanti camat dengan Forkopimcam dan yang lainnya supaya dapat membuka jalur tersebut secara 24 jam untuk kepentingan masyarakat khususnya motor dan kendaraan kecil. Untuk kendaraan berat bisa lewat jalan tol

HATI-HATI: Kondisi pascalongsor jembatan Cikereteg, di Jalan Raya Bogor-Sukabumi, Kecamatan Caringin. Longsor meluas dan mengakibatkan jalan nasional hanya dapat dilalui satu lajur kendaraan.

Bocimi,” tuturnya. Iwan juga mengaku siap bekerja sama dengan Balai Besar Pembangunan Jalan Nasional DKI JakartaJawa Barat, terutama dalam sosialisasi rekayasa arus lalu lintas.(cok)