Epaper Edisi 19 Mei 2022 | RADAR BOGOR DIGITAL

Page 1

KAMIS 19 MEI 2022 18 SYAWAL 1443 H HARGA RP4.000 BERLANGGANAN RP90.000 TERBIT 12 HALAMAN

Head-to-Head

Thailand vs Indonesia

Tak Perlu

di SEA Games Indonesia

1-3

SEA GAMES

Indonesia

0-0 Thailand

SEA GAMES

1979

(pen 3-1 playoff peringkat 2)

Thailand

SEA GAMES

2-0

1981

5-0

Menuju

Indonesia

1983

Fase Endemi

Thailand

7-0

SEA GAMES

Syarat menuju endemi adalah terkendalinya Covid-19. Lalu apa saja indikator Covid-19 terkendali?

Thailand

5-0

TAK PERLU...Baca Hal 9

0-0 Thailand

1987

5 persen

Indonesia

3 persen

1-1

SEA GAMES

Thailand

1989

Keterisian rumah sakit kurang dari

5 persen.

Laju penularan virus kurang dari 1.

PPKM

level 1 menjadi indikator

3-1

1995

SEA GAMES

2003

Thailand

2-1 Indonesia

Indonesia Thailand SEA GAMES

2005

0-6 Thailand

1-0

1993

SEA GAMES

Indonesia

Thailand

SEA GAMES

2007

Indonesia

(pen 4-3)

2-1 Indonesia

1-1

(pen 2-4)

GARUDA

SEA GAMES

SEA GAMES

Khususnya bagi jemaah yang sehat,”

1997

Ketua MUI Bidang Fatwa Asrorun Niam

2001

Indonesia Thailand

2011 SEA GAMES

Indonesia Thailand

0-0 Thailand

1991

2-1

atau enam bulan

Indonesia

SEA GAMES

Thailand Thailand

Terkendali dalam kurun waktu tiga

Sumber: disarikan dari berbagai sumber

(pen 9-8) SEA GAMES

MISI SULIT

Fatality rate kurang dari

2013

2013

Indonesia

3-1

Positivity rate kurang dari

SEA GAMES

SEA GAMES

Thailand

Q

2017

2015

0-1

1-3

2019

SEA GAMES

Indonesia

Thailand (final) Indonesia

Indonesia SEA GAMES

THAILAND VS INDONESIA

1-1

SEA GAMES

SEA GAMES

Thailand

Indonesia

BOGOR–Selain pelonggaran berupa penghapusan kewajiban memakai masker di luar ruangan, pemerintah juga memutuskan untuk melonggarkan aturan bagi Pelaku Perjalanan Dalam Negeri (PPDN).

Indonesia

1985

Indonesia

Jika Sudah Vaksin Lengkap

Indonesia Thailand SEA GAMES

0-2 Indonesia

Tes PCR–Antigen

Thailand

1979

Thailand

MUI Bolehkan Salat Berjamaah Tanpa Masker

Sepanjang perhelatan SEA Games, Indonesia sudah 21 kali bertemu Thailand. Dalam 21 pertandingan itu, Indonesia baru bisa lima kali mengalahkan Thailand. Sisanya, 14 kali Thailand menang dan dua pertandingan berakhir imbang. Q MISI...Baca Hal 10

JAKARTA–Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah mengumumkan pelonggaran penggunaan masker. Begitupun dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI). Lembaga itu membolehkan pelaksanaan salat berjamaah, tanpa menggunakan masker.

MUI...Baca Hal 9

Q

$ 1% # &( ' " &# +*(

+ (% % *

(/ & $ ( ( / %* ( & + & & % #& % # % 0" " ( ( % () # ( $ + % %& / + " + # % / $ " / $ ( + % # $ * % % % /&%

KPK: Ade Yasin Perintahkan Kumpulkan Uang untuk Suap BPK

$$ "

BOGOR–Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menduga Bupati Bogor nonaktif Ade Yasin (AY) memerintahkan pengumpulan uang sebagai dana operasional tim pemeriksa dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan

Jawa Barat. Itu dilakukan selama proses audit laporan keuangan Pemkab Bogor berlang sung.

KPK..Baca Hal 10

Q

) %+ * - % % % ( ' % " ) * ' * +*( * $ * ** & ) * ' % ' * $ *+( ( %! &#& % % &% ) $' ( ,) & , ) +)* ) &% *( " - * ' &(% * # ( "" %& ( . % " % # &#

Setyo Hermawan, Peternak Sukses dari Generasi Z

Dari Dua Sapi Sortiran, Yang Satu Juara Jateng, Satunya Hasilkan Keuntungan Rp100 Juta

oleh Dahlan Iskan

PKB Daun Salam

PANTANG MENYERAH: Setyo Hermawan dan sapinya wariso.

TERBIT lagi kaus oblong seri kedua: “NU Kultural Wajib Ber-PKB, NU Struktural Sakkarepmu.”

PKB...Baca Hal 10

DZUHUR 11.53

ASHAR 15.14

Di usia baru 24 tahun, Setyo Hermawan memetik buah kerja kerasnya sebagai peternak yang diawali keinginan membantu warga sedesa. Penyakit mulut dan kuku tak pernah jadi masalah baginya. ILHAM WANCOKO

Q

SUBUH 04.36

MAGRIB 17.51

ISYA 18.59

IKLAN & LANGGANAN: (0251) 7544001

DARI DUA...Baca Hal 9

Q

REDAKSI: (0251) 7544005


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
Epaper Edisi 19 Mei 2022 | RADAR BOGOR DIGITAL by Bogor - Issuu