Epaper Radar Bogor 10 November 2025

Tunggakan 23 Juta Peserta BPJS Dihapus

KPK resmi menetapkan Bupati Ponorogo

JAKARTA–Hasil penelusuran KPK menunjukkan bahwa Bupati Ponorogo Jawa Timur Sugiri Sukoco enggan menerima suap atau gratifikasi secara langsung. Uang selalu diterima melalui perantara. Peran perantara itu dimainkan sejumlah orang. Salah satunya Ely Widodo, adik kandung

JAKARTA–Polisi terus mengusut motif dan jaringan yang diduga terkait dengan ledakan di SMAN 72 Kelapa Gading, Jakarta Utara, Jumat (7/11). Hingga kemarin, terduga pelaku masih satu orang. Yakni, siswa di sekolah itu sendiri. Namun, karena masih di bawah umur, identitasnya tidak diumumkan.

Semangat warga RT 01 RW 10 Perumahan Taman Kenari, Kelurahan Ciluar, Kecamatan Bogor Utara, tak pernah padam dalam menjaga kebersihan lingkungan. Tahun ini keempat kalinya wilayah tersebut ikut dalam Lomba Bogorku Bersih.

Laporan: FIKRI RAHMAT UTAMA

Sugiri Sancoko (kedua dari kanan) sebagai tersangka, setelah menggelar operasi tangkap tangan (OTT).

PENDIDIKAN

SIT Insantama Jadikan Literasi

Gerakan Hijau

BOGOR – Sekolah Islam Terpadu (SIT) Insantama kembali menggelar Maca Expo ke-8, Sabtu (8/11). Kalo ini, kegiatan tahunan tersebut mengusung tema Berliterasi untuk Bumi Lestari. Tema itu diambil sebagai bagian dari dukungan terhadap Program Literasi Nasional, yang dicanangkan Kementerian Pendidikan. Fokusnya ialah literasi finansial, kesehatan, dan perubahan iklim. SIT Insantama memilih mengangkat isu lingkungan hidup agar siswa dapat lebih peduli terhadap bumi. “Kami ingin anak-anak memahami bahwa literasi bukan sekadar membaca buku, tetapi juga membaca kehidupan dan lingkungan,” ujar Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum SMP IT Insantama, Muhammad Iqbal Maulidi. Puncak kegiatan Maca Expo kali ini berlangsung meriah. Selain talk show, panitia juga menyiapkan berbagai kegiatan seperti pameran, lomba-lomba, wahana edukasi, panggung kreasi, bazar, serta pengumpulan minyak jelantah.

Angkatan VI Pendidikan Karakter Kembali ke Sekolah

JAKARTA–Gubernur Jawa

Barat (Jabar), Dedi Mulyadi menutup kegiatan Pendidikan Karakter Gapura Panca Waluya Angkatan VI di Mako Marinir Cilandak, Jakarta, Jumat (7/11). Sebanyak 151 siswa kembali ke rumah setelah mengikuti pendidikan karakter oleh Yonif 2 Marinir. “Sekarang kembali ke sekolah dan bangun masa depan! Kalian harus terus jadi teladan dan cermin kepemimpinan ke depan,” pesannya kepada para siswa. Ia menilai, perilaku yang ditunjukkan anak-anak bukan sepenuhnya karena kesalahan mereka, tetapi ada peran keluarga.

“Ibu dan Bapak diperintahkan Allah untuk merawat dan membesarkan anak. Semestinya orang tua berlinang air mata ketika dinyatakan tidak sanggup mendidik anak. Ini harus jadi bahan renungan,” ungkapnya. Ia pun berpesan kepada orang tua siswa agar menjaga dan mempertahankan karakter anak yang telah ditempa dalam Pendidikan Karakter Panca Waluya.(*)

Kegiatan ini sekaligus menjadi ajang latihan bagi para siswa untuk belajar menjadi event organizer. Sebanyak 498 siswa SIT Insantama tidak menjadi peserta lomba, melainkan bertugas di berbagai bidang seperti panggung, lomba, dan kebersihan.

“Anak-anak kami libatkan sepenuhnya. Mereka belajar mengelola acara, bertanggung jawab pada tugas masing-masing, dan menanamkan semangat kolaborasi,” kata Iqbal. Maca Expo tahun ini diikuti 347 peserta lomba dari berbagai SD dan SMP di Kota Bogor, bahkan ada yang datang dari Jakarta. Para peserta memperebutkan Piala Wali Kota Bogor, yang juga menjadi nilai tambah bagi siswa yang ingin melanjutkan ke sekolah negeri. “Kami berharap kegiatan ini menjadikan Bogor sebagai mercusuar literasi. Semangat literasi lingkungan harus terus berkelanjutan, tidak hanya seremonial,” tuturnya. Sebagai bentuk nyata gerakan literasi lingkungan, SIT Insantama juga mengadakan program

pengumpulan minyak jelantah bekerja sama dengan T-Care. T Care merupakan lembaga pengolah minyak jelantah menjadi biodiesel. Setiap liter minyak dihargai sekitar Rp7.000 dan hasilnya dimanfaatkan untuk mendukung penerbitan

buku karya siswa. Tahun ini, SIT Insantama berhasil menerbitkan delapan buku karya siswa. Sekolah berharap program pengumpulan minyak jelantah ini dapat terus berlanjut dengan dukungan orang tua siswa.

“Targetnya tidak muluk, kami berharap bisa mengumpulkan 15 sampai 20 liter minyak jelantah dalam waktu dekat. Yang terpenting, anak-anak belajar menjaga lingkungan dengan aksi nyata,” ujar Iqbal.

Melalui kegiatan ini, SIT Insantama ingin menanamkan makna literasi secara luas — bukan hanya membaca dan menulis, tetapi juga menumbuhkan kesadaran keberlanjutan dan kepedulian terhadap bumi. Untuk para

Setahun, Bangun 100 Sekolah Rakyat

JAKARTA– Presiden Prabowo Subianto menargetkan pembangunan 100 Sekolah Rakyat baru setiap tahun. Dalam lima tahun pemerintahan akan mencapai 500 Sekolah Rakyat, yang akan menampung setengah juta siswa dari keluarga prasejahtera. Sekolah Rakyat merupakan langkah nyata pemerintah untuk mengentaskan kemiskinan secara terukur, terstruktur, dan berkelanjutan. Pendidikan merupakan cara untuk memutuskan rantai kemiskinan. Lulusan Sekolah Rakyat diharapkan dapat melepaskan diri dan keluarganya dari jerat kemiskinan. Selama tahun ini, sudah ada 166 Sekolah Rakyat yang beroperasi di berbagai daerah. Ke depan Pemerintah menargetkan adanya satu Sekolah Rakyat untuk 1 Kabupaten atau Kota. Satu Sekolah Rakyat akan menampung seribu siswa. Tak hanya itu, keluarga siswa Sekolah Rakyat akan memperoleh bantuan sosial dan diberdayakan. Misalnya, renovasi rumah tak layak huni, mendapat bantuan sosial lengkap termasuk program Jaminan Kesehatan Nasional atau JKN, dan mendapatkan bantuan iuran

kepesertaan BPJS Kesehatan. Sekolah Rakyat merupakan implementasi pendidikan inklusif. Setiap anak berhak atas pendidikan. Rencananya, Sekolah Rakyat akan mengajarkan enam bahasa asing seperti bahasa Arab, Inggris, Jepang, Korea, Mandarin hingga Jerman. Presiden Prabowo Subianto juga mengusulkan pengajaran bahasa Portugis.Pemilihan bahasa asing tersebut berdasarkan kebutuhan pasar tenaga kerja luar negeri dan peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) Indonesia. Setelah menguasai bahasa asing, fokus berikutnya ialah sertifikasi dan kompetensi kerja. Dengan demikian, dapat

memenuhi persyaratan kerja. Untuk lulusan Sekolah Rakyat yang ingin melanjutkan kuliah pun akan difasilitasi. Jadi, lulusan Sekolah Rakyat tak hanya diarahkan untuk bekerja di luar negeri. Kebijakan pendidikan ini mengingatkan akan Restorasi Meiji di Jepang yang melakukan reformasi pendidikan terutama mengadopsi sistem pendidikan Jerman. Sistem pendidikan yang inklusif, terbuka untuk semua kalangan. Kewajiban belajar 8 tahun. Implementasi pendidikan formal dan kurikulum modern. Tentu Sekolah Rakyat tidak melupakan budaya bangsa sendiri. Misalnya ekstrakurikuler tarian adat, pencak silat, dan lain-lain.(*pia)

Prodi S1 Gizi UMBARA Sukses Jalani Visitasi LAM-PTKes 2025

Program Studi S1 Gizi, Fakultas Kesehatan dan Sains Universitas Muhammadiyah Bogor Raya (UMBARA), sukses menyelenggarakan kegiatan Asesmen Lapangan (AL) dalam rangka Visitasi Akreditasi Program Studi oleh Lembaga Akreditasi Mandiri Perguruan Tinggi Kesehatan (LAM-PTKes).

MOMENTUM ini menjadi tonggak penting bagi UMBARA dalam meneguhkan komitmen terhadap peningkatan mutu pendidikan tinggi, khususnya di bidang gizi dan kesehatan masyarakat.

Tim asesor yang bertugas terdiri dari Emy Huriyati (Universitas Gadjah Mada Yogyakarta) dan Sufiati Bintanah (Universitas Muhammadiyah Semarang). Visitasi akreditasi berlangsung selama empat hari, sejak 4 hingga 7 November 2025, di Kampus Universitas Muhammadiyah Bogor Raya, Kota

Bogor. Dalam kesempatan tersebut, tim asesor hadir langsung untuk melakukan penilaian dan validasi terhadap berbagai aspek penyelenggaraan pendidikan, mencakup tridarma perguruan tinggi, tata kelola, sumber daya manusia, sarana-prasarana, serta capaian dan dampak kegiatan akademik di Prodi S1 Gizi. Kegiatan ini juga mendapatkan dukungan penuh dari Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Bogor, di antaranya Ahmad Yani (Ketua PDM Kabupaten Bogor), Duduh Nurzaman (Ketua BPH UMBARA), dan Erma Hermawati (Ketua PD Aisyiyah Kabupaten Bogor). Hadir pula seluruh jajaran pimpinan universitas, mulai dari Rektor Edy Sukardi, Wakil

Rektor I Syaiful Rohim, Wakil Rektor II Suhardin, Wakil Rektor III Naufal Ramadian, hingga para direktur, dekan, kepala biro, dosen, tenaga kependidikan, mahasiswa, serta perwakilan alumni dan mitra kerja sama penelitian maupun pengabdian masyarakat. Kegiatan visitasi dibuka dengan sambutan dari Wakil Rektor I UMBARA, Syaiful Rohim, yang menyampaikan apresiasi mendalam atas kehadiran tim asesor serta kerja keras seluruh civitas akademika. “Visitasi ini bukan sekadar proses penilaian administratif, tetapi momentum untuk memperkuat budaya mutu dan menegaskan komitmen universitas dalam mencetak lulusan yang unggul, berdaya

VISITASI: Jajaran dosen dan mahasiswa Program Studi S1 Gizi, Fakultas Kesehatan dan Sains Umbara foto bersama usai kegiatan Asesmen Lapangan Visitasi Akreditasi Program Studi oleh LAM-PTKes.

saing global, dan berakhlak mulia,” ujar Syaiful Rohim. Sementara itu, Dekan Fakultas Kesehatan dan Sains, Rudi Haryono, menegaskan bahwa seluruh tim telah bekerja dengan penuh dedikasi mempersiapkan akreditasi ini.

“Proses asesmen lapangan ini merupakan hasil kerja sama solid antara dosen, tenaga kependidikan, mahasiswa, dan alumni. Kami berharap hasilnya dapat merepresentasikan kualitas penyelenggaraan pendidikan di Prodi S1 Gizi serta mendorong peningkatan berkelanjutan ke depan,” tutur Rudi. Dukungan serupa disampaikan Ketua PDM Kabupaten Bogor, yang menilai Prodi S1 Gizi UMBARA memiliki peran strategis di wilayah Bogor.(*cok)

Perbanyak Sekolah Inklusi

MASIH banyak anak-anak penyandang disabilitas di Indonesia yang belum bisa menikmati akses pendidikan yang layak. Kondisi ini disoroti langsung Menteri Koordinator (Menko) Pemberdayaan Masyarakat (PM) Abdul Muhaimin Iskandar atau Cak Imin usai mendapati laporan dari para orang tua difabel saat berkunjung ke Rumah Inklusif di Kebumen, Jawa Tengah. Ia menegaskan akan meminta Kementerian Sosial memperbanyak sekolah inklusi agar hak pendidikan bagi anak-anak penyandang disabilitas bisa terpenuhi secara merata. Menurut Cak Imin, keterbatasan jumlah sekolah inklusi menjadi penyebab utama banyaknya anak difabel yang tertinggal dalam dunia pendidikan. Ia menyebut, anggaran di Kementerian Sosial perlu ditingkatkan untuk mendesain ulang dan menambah jumlah sekolah inklusif sesuai kebutuhan di berbagai daerah.

“Saya minta kepada Kementerian Sosial untuk mendesain ulang kebutuhan jumlahnya sesuai kebutuhan. Jumlah sekolah inklusif itu harus betulbetul memadai,” ujarnya kepada wartawan, Jumat (7/11).

“Nanti saya ingatkan langsung untuk membuat desain, diknas juga untuk membuat desain pendidikan untuk saudarasaudara kita yang difabel,” sambung Cak Imin. Ketua Umum PKB itu juga menekankan bahwa semua lembaga pendidikan maupun lembaga pemerintahan wajib memastikan tidak ada diskriminasi terhadap anak difabel. Ia menilai kesadaran masyarakat sudah mulai tumbuh, terutama di Jakarta yang kini banyak memiliki sekolah ramah difabel.

“Itu artinya kesadaran mulai meningkat. Saya berharap bukan hanya di Jakarta, tapi juga di semua tempat,” kata dia.

Ia menambahkan, ruang aman dan setara bagi anak-

anak difabel harus diwujudkan, baik di sekolah maupun di lingkungan sosial. Tidak boleh ada lagi bullying, penindasan, atau kekerasan terhadap mereka. “Mari kita ciptakan ruang aman, nyaman, dan merdeka bagi anak-anak kita yang difabel,” tegasnya. Lebih lanjut, Cak Imin menilai pemerintah juga perlu memperkuat infrastruktur dan fasilitas penunjang bagi penyandang disabilitas, termasuk bahan ajar dan alat bantu pendidikan yang sesuai kebutuhan. Ia menekankan pentingnya pembekalan keterampilan dan pelatihan vokasi agar anakanak difabel memiliki daya saing di dunia kerja.

“Yang utama adalah menyiapkan sarana dan fasilitas sosial serta pendidikan yang memadai. Bahan ajar, alat ajar, dan kompetensi vokasi harus diperbanyak supaya anak-anak difabel bisa berdaya,” pungkas dia.(jp)

juara di antaranya, Lomba Outbond Literasi diraih SDIT Insantama Leuwiliang, Lomba Poster dari SDN Polisi 4 dan Lomba Berkisah dari SDIT Aliya. Adapun juara favorit Lomba Berkisah juga dari SDIT Aliya. (bay/c)

KERJASAMA: Tampak siswi SIT Insantama antri mengumpulkan minyak jelantah untuk diolah biodiesel. Pada even Maca Expo 2025, para siswa diajak bertindak nyata gerakan literasi lingkungan.

SAPA: Seskab Teddy saat memotivasi salah satu siswa Sekolah Rakyat di Kabupaten Bogor, didampingi Mensos Saifullah Yusup.

BEBAS

unek-unek Anda terhadap layanan publik seperti PLN, PDAM, PT Pos, telepon, jalan rusak, pungli, kemacetan, pembuatan KK/KTP/SIM/ paspor/ sertifikat tanah, dll.

1. PLN Bogor (0251) 8345400

2. Bendungan Katulampa (0251) 8334344

3. RS Hermina Bogor (0251) 8382525

4. RS Melania Bogor (0251) 8321196

5. Rs Pmi Bogor (0251) 8324080

6. RS EMC Sentul (021) 29672977, (021) 29673000

7. RS Mulia Pajajaran (0251) 8379898/ 08111181298

8. Damkar Kabupaten Bogor (021) 8753547

Rumah Sakit Umum Daerah Kota Bogor (0251) 8312292

RS Azra (0251) 8318456

RS Hermina Mekarsari (021) 29232525

RS Medika Dramaga (0251) 8308900/081319310610

Bogor Medical Center (BMC) (0251) 8390435

RS Karya Bhakti Pratiwi (0251) 8626868

Rumah Sakit Dr H Marzoeki Mahdi (0251) 8324024

Rumah Sakit Islam Bogor (0251) 8316822

Rumah Sakit Daerah (Rsud) Cibinong 021-875348, 8753360

Rumah Sakit Lanud Atang Sandjaja (0251) 7535976

RS Annisa Citeureup (021)8756780, Fax. (021)8752628

RS Harapan Sehati Cibinong (021)87972380, 081296019016

Rumah Sakit Salak (0251) 8344609/834-5222

RSUD Ciawi (0251) 8240797

Klinik Utama Geriatri Wijayakusuma (0251) 7568397

Rumah Sakit Bina Husada (021) 875-8441

Rumah Sakit ibu dan anak Nuraida (0251) 8368107, (0251) 368866

Yayasan Bina Husada Cibinong (021) 875-8440

Rumah Sakit Bersalin Assalam Cibinong (021) 875-3724

Rumah Sakit Bersalin Tunas Jaya Cibinong (021) 875-2396

Rumah sakit Bina Husada Cibinong (021) 8790-3000

RS Trimitra Cibinong 021-8763055/56

Rumah Bersalin & Klinik Insani Cibinong (021) 875-7567

RS Sentosa Bogor, Kemang (0251)-7541900

RS Ibu dan Anak Juliana, Bogor (0251) 8339593, Fax. (0251)-8339591

RSIA Bunda Suryatni (0251) 7543891,(0251) 754-3892

Klinik Insani Citeureup (021) 879-42723

RSIA Kenari Graha Medika Cileungsi (021) 8230426

Rs Paru Dr. M. Goenawan Partowidigdo Cisarua-Bogor (0251) 8253630, 8257663

RS Asysyifaa Leuwiliang (0251) 8641142

RS Vania IGD (0251) 8380613, (0251) 8380601/8380605

RSKIA Sawojajar (0251) 8324371

POLRES BOGOR 021-8750163

Polsek

Polsek Cileungsi

Polsek Cariu

Polsek Nanggung

Polsek Babakan Madang

Polsek Megamendung

Polsek Klapanunggal

Polsek Caringin

Polsek Dramaga

Polsek Tamansari

Polsek Jasinga

Polsek Cigudeg

Polsek Parung Panjang

Polsek Leuwiliang

Polsek Cibungbulang

Polsek Ciampea

Polsek Rumpin

Polsek Ciomas

Polsek Kemang

Polsek Sukaraja

Polsek Gunung Sindur

Polsek Parung

Polsek Cibinong

Polsek Citeureup

Polsek Gunung Putri

Polsek Cisarua

Polsek Ciawi

Polsek Cijeruk

021-89931174

021-8230861

021-89961058

0251-8682769

021-87962777

0251-8248569

021-82492276

0251-8224417

0251-8624107

0251-8388164

0251-8688110

0251-8681110

021-5978880

0251-8647003

0251-8647398

0251-8621146

021-75791076

0251-8322324

0251-8615700

0251-8656678

021-7561844

0251-8616007

021-8752217

021-8752229

0251-8671405

0251-8254540

0251-8240110

0251-8220110

KASUS siswa SMP yang

terjerat judol dan pinjol hingga bolos sekolah akhir-akhir ini marak terjadi. Hal ini akibat dari judol dan pinjol yg telah merambah situs2 pendidikan dan game online, sehingga siswa rentan terpapar. Hal itu akibat dari kerapuhan

kepribadian anak yang mencerminkan lemahnya dasar aqidah anak juga menunjukkan bahwa ada celah besar dalam pengawasan orang tua dan sekolah terhadap anak. Ini hasil implikasi dari pendidikan sekuler yang hanya mengejar prestasi fisik dan hal itu tidak cukup hanya dengan

pendidikan karakter tapi mengabaikan pengajaran agama. Dimana para siswa harus diberikan pemahaman bahwa dalam Islam judol dan pinjol hukum nya haram. Serta harus diterapkan sistem pendidikan Islam yang berlandaskan aqidah Islam, sehingga siswa

PERTUMBUHAN Aset dan

Pangsa Pasar Perbankan Syariah Indonesia (2020 - Kuartal I 2025) Industri perbankan syariah nasional secara konsisten menunjukkan kinerja yang solid dan terus bertumbuh melampaui rata-rata industri perbankan konvensional. Pertumbuhan ini tercermin dari peningkatan total aset dan pangsa pasar (market share) dari tahun ke tahun. Tepatnya 2016 - 2024, menunjukkan pertumbuhan aset terus membaik, dari yang awalnya kisaran Rp200 miliar bertambah mendekati Rp600 miliar berdasarkan sumber OJK.

Apa yang Mendorong Pertumbuhan Aset dan Pangsa Pasar Perbankan Syariah?

Pertumbuhan pesat aset dan pangsa pasar perbankan syariah tidak terjadi karena satu faktor tunggal, melainkan didorong oleh kombinasi beberapa faktor strategis dan struktural. Faktor pertama adalah fondasi demografis dari populasi Muslim terbesar di dunia yang didukung oleh meningkatnya tren "Gaya Hidup Halal". Kedua, akselerasi regulasi dari OJK dan pemerintah, dengan merger BSI sebagai langkah game-changer yang menciptakan bank syariah berskala raksasa. Ketiga, daya saing digital, di mana layanan mobile banking syariah kini mampu bersaing langsung dengan bank konvensional. Terakhir, inovasi produk yang semakin relevan dan kompetitif, seperti KPR dan pembiayaan usaha, yang menjadikan bank syariah pilihan praktis bagi masyarakat modern.

Strategi Bank Syariah vs Bank Konvensional Pertumbuhan perbankan syariah di Indonesia semakin menunjukkan tren positif, didorong oleh kombinasi inovasi digital, segmentasi pasar yang tepat, dan dukungan regulasi dari OJK serta Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS). Dua bank syariah besar yang menonjol dalam lanskap ini adalah Bank Syariah Indonesia (BSI) dan Bank Muamalat Indonesia. Keduanya mengusung strategi yang berbeda namun saling melengkapi dalam memperluas pangsa pasar dan meningkatkan loyalitas nasabah.

Bank Syariah Indonesia (BSI) dan Bank Muamalat Indonesia menunjukkan pendekatan berbeda dalam mendorong pertumbuhan. BSI fokus pada digitalisasi melalui super app yang menggabungkan layanan keuangan, gaya hidup halal,

Ubah Budaya: Dari Ejekan Jadi Empati

TRAGEDI di Udayana seharusnya menjadi cermin besar bagi dunia pendidikan. Kampus bukan sekadar tempat menimba ilmu, tetapi juga ruang membentuk karakter. Maka, membangun ekosistem empati sama pentingnya dengan mencetak lulusan berprestasi. Empati bukan hanya perasaan iba, melainkan kemampuan untuk melihat dunia dari mata orang lain. Dalam konteks kampus, empati bisa berarti: Tidak menertawakan kelemahan teman, Berani menegur ketika meli-

hat perundungan, dan Menjadi telinga yang mau mendengar saat orang lain kesulitan. Langkah kecil seperti itu mungkin tampak sepele, tapi bagi seseorang yang hampir menyerah, itu bisa berarti penyelamat.

Menjadi Generasi yang Menguatkan, Bukan Meruntuhkan Kita hidup di era di mana tekanan hidup dan kompetisi semakin tinggi. Maka, solidaritas dan kepedulian menjadi kunci bertahan. Tidak ada prestasi yang sebanding dengan kehilangan satu nyawa muda

karena kata-kata yang tajam. Jika tragedi di Udayana bisa mengajarkan sesuatu, maka pelajarannya sederhana: setiap tawa punya tanggung jawab, dan setiap kata punya konsekuensi. Tugas kita adalah memastikan bahwa kata-kata yang kita keluarkan menumbuhkan, bukan menghancurkan. Dan mungkin, ketika kita mulai berhenti menertawakan kesedihan orang lain, itulah titik awal kemanusiaan kita tumbuh kembali.

Habib Priyono habib.priyono@gmail.com

dan sosial keagamaan. Mereka menyasar generasi muda dan komunitas pesantren, serta aktif dalam pemberdayaan ekonomi umat lewat program BSI Maslahat.

Bank Mu’amalat mengusung pendekatan spiritual dengan branding “Hijrah Bank” , menarik nasabah yang ingin bertransisi ke sistem keuangan syariah. Strategi mereka berfokus pada layanan haji dan umrah, loyalitas komunitas Muslim, serta efisiensi operasional melalui digitalisasi internal. Berbeda dengan bank konvensional seperti Mandiri dan BCA yang menekankan efisiensi, skala besar, dan fleksibilitas produk berbasis bunga, bank syariah menawarkan nilai tambah berupa keberkahan, keadilan, dan kedekatan emosional dengan nasabah. Dengan dukungan regulasi dan meningkatnya kesadaran masyarakat, bank syariah kini menjadi alternatif kompetitif yang inklusif dan berkelanjutan. Tantangan di Depan Meskipun pertumbuhannya impresif, perbankan syariah masih memiliki sejumlah hambatan besar untuk bisa benar-benar bersaing di level teratas melawan bank-bank konvensional raksasa. Berikut adalah tantangan-tantangan utamanya: 1. Rendahnya Literasi Keuangan Syariah

memahami perbedaan mendasar antara bank syariah dan konvensional.

ZENIETA NIJWA Universitas Tazkia

syariah “sama saja” dengan bank biasa masih kuat.

2. Permodalan Terbatas

umumnya lebih kecil dibanding bank konvensional besar, membatasi ekspansi dan inovasi.

untuk digitalisasi dan pengem bangan produk baru.

3. Keterbatasan SDM dan Kompetensi Syariah

sional yang menguasai aspek teknis dan fiqh muamalah secara mendalam. dan sertifikasi SDM syariah yang kompeten.

4. Risiko Digital dan Infrastruktur Teknologi

keamanan siber dan kebutuhan investasi besar dalam infrastruktur IT. syariah masih terbatas dan belum optimal.

5. Regulasi dan Diferensiasi Produk

sepenuhnya terintegrasi dan spesifik untuk mendukung inovasi model bisnis Syariah. gap kurang inovatif atau

Lemahnya Peran Negara

punya arah dalam bertindak. Jika hal ini dibiarkan akan sangat berdampak buruk bagi generasi muda dan bangsa. Hal ini disebabkan karena lemahnya peran negara dalam menutup atau memberantas situs-situs judol dan pinjol. Karena saat ini negara menganut

sistem kapitalisme yang hanya berperan sebagai regulator bukan pelindung rakyat. Negara pun harus bertindak tegas dengan memberi sanksi bagi pelaku. Agar hal tersebut tidak terulang kembali.

sm3510258@gmail.com

tidak cukup berbeda dari produk konvensional.

Masa Depan Perbankan Syariah: Tren yang Terus Menguat Perbankan syariah di Indonesia diprediksi akan terus tumbuh seiring meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap keuangan berbasis nilai, dukungan regulasi dari OJK dan KNEKS, serta digitalisasi layanan yang semakin kompetitif. Generasi muda menjadi motor utama perubahan, dengan preferensi terhadap layanan keuangan yang tidak hanya efisien, tetapi juga sesuai dengan prinsip keberkahan dan keberlanjutan.

Bagi nasabah, tren ini berarti lebih banyak pilihan layanan halal, akses digital yang lebih mudah, dan produk yang inklusif seperti pembiayaan UMKM, tabungan haji, dan wakaf digital. Sementara itu, peta persaingan perbankan nasional mulai bergeser: bank syariah tak lagi sekadar alternatif, tetapi menjadi pemain aktif yang menantang dominasi bank konvensional melalui pendekatan berbasis nilai dan loyalitas komunitas. Dengan kolaborasi lintas sektor dan inovasi berkelanjutan, masa depan perbankan syariah tampak semakin inklusif, adaptif, dan relevan bagi masyarakat Indonesia. 2410102006.zenieta @student.tazkia. ac.id

RSSG Depok Layak Ditiru

Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mndikdasmen), Abdul Muti meminta agar daerah lain mencontoh Program Rintisan Sekolah Swasta Gratis (RSSG) Kota Depok yang dikeluarkan Wali Kota Supian Suri. Menurutnya, program RSSG merupakan bentuk keberpihakan pemerintah daerah terhadap pemerataan kesempatan belajar. Ia menyebut langkah Supian Suri patut menjadi contoh bagi daerah lain dalam menuntaskan persoalan keterbatasan daya tampung sekolah negeri.

Keuntungan Parkir Liar

Capai Rp30 Miliar

DEPOK–Parkir liar marak di Kota Depok. Hal ini seharusnya menjadi potensi peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) “Kota Belimbing” , apabila diterbitkan agar bisa memberikan kontribusi.

PAD apabila ditertibkan.

Masuk Mesin Penggilingan Daging

DEPOK–Seorang pekerja toko daging di Kelurahan Mekarjaya, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok, mengalami kecelakaan kerja. Tangannya masuk ke dalam

penggilingan daging. Peristiwa itu terjadi pada Sabtu, sekitar pukul 14.13 WIB di sebuah

LAPORAN: Warga membuat laporan di Mapolsek Bojongsari usai menangkap maling motor.

Pasangan suami istri (pasutri) jadi korban salah sasaran gerombolan debt kolektor atau mata elang (matel) di Jalan Raya Jakarta-Bogor, Kota Depok.

mencegat dan memberhentikan motor pasutri tersebut. Padahal dibeli secara tunai. Aksi gerombolan matel di Depok itu terekam kamera ponsel. Dan

Pelaku yang berjumlah satu orang itu ditangkap saat mencoba mencuri di kawasan tersebut. Video tertangkapnya maling motor itu viral di media sosial. Dalam video yang dilihat Radar Bogor memperlihatkan pelaku yang sudah

tertangkap dibawa menggunakan mobil bak terbuka ke Polsek Bojongsari.

BERI KETERANGAN: Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Muti bersama walikota Depok Supian Suri.

AGLOMERASI

Sabu Disembunyikan Dalam Shampo

SUKABUMI– Satuan Reserse

Narkoba Polres Sukabumi Kota berhasil mengungkap modus baru peredaran narkotika jenis sabu di wilayah Sukaraja. Seorang pria berinisial AA alias U (29) ditangkap dalam penggerebekan dini hari di Kampung Tugu, Desa Pasirhalang, Kecamatan Sukaraja. Penggerebekan berlangsung sekitar pukul 00.30 WIB. Petugas menemukan belasan paket sabu siap edar dengan berat bruto 10,42 gram. Unik nya, sa bu tersebut dikemas dalam po to ngan sedotan hitam,

SUKABUMI

bung kus bekas shampo, dan pewangi pakaian—diduga sebagai upaya menyamarkan barang haram agar lolos dari pengawasan. Tersangka ini sudah lama jadi target operasi kami,” ujar Kasat Narkoba Polres Sukabumi Kota, AKP Tenda Sukenda. Dari hasil pengembangan, sabu tersebut diduga berasal dari seorang berinisial A yang kini masuk daftar pencarian orang (DPO). Kasus ini merupa-

kan bagian dari Operasi Antik Lodaya 2025, operasi tahunan Polda Jawa Barat yang menargetkan sindikat narkoba lintas kabupaten. Menurut AKP Tenda, pengedar kini semakin lihai menyiasati penangkapan. Mereka menggunakan wadah rumah tangga yang tidak mencurigakan dan menerapkan sistem “tempel” di titik-titik tertentu untuk transaksi Mereka belajar dari kasus sebelumnya. Modusnya makin canggih dan sulit dideteksi,” tambahnya.(den)

Jelang Nataru, Gelar Sembako On The Road TANGERANG

TANGERANG–Jelang Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru), Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang terus berkomitmen menjaga stabilitas harga komoditas pangan. Salah satunya, Pemkot Tangerang mulai menyelenggarakan Gampang Sembako On The Road, 7-26 November 2025. Kepala Bidang Ketersediaan Distribusi dan Kerawanan Pangan Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kota Tangerang Endang Zahri Ahmad menuturkan,

program Gampang Sembako On The Road di seluruh kecamatan dilakukan secara bertahap. Pemkot Tangerang memastikan, program Gampang Sembako On The Road akan menyediakan beberapa komoditas pangan pokok dengan harga murah. Seperti beras, minyak goreng, telur, gula pasir, sayuran, hingga frozen food yang bisa dimanfaatlan oleh seluruh lapisan masyarakat Kota Tangerang. “Kami mulai menjalankan program Gampang Sembako ini sebagai salah satu langkah strategis mengantisipasi kenaikan harga selama periode menjelang Natal dan Tahun Baru pada akhir tahun nanti. Jadi, program ini sangat membantu masyarakat apalagi lokasi penyelenggaraannya nanti di seluruh kecamatan di tengah-tengah pemukiman warga,” ujar Zahrillah.(tgr)

RSSG Depok Layak Ditiru

“Program yang bagus, menunjukkan keberpihakan Pak Wali Kota terhadap kemajuan pendidikan di Kota Depok,” ujar Abdul Muti saat ditemui Radar Bogor, seusai menghadiri Syiar Milad ke-113 Muhammadiyah Tingkat Kota Depok dan Senam Anak Indonesia Hebat Bersama Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, di Lapangan PSP, Sawangan, Depok, Minggu (9/11) kemarin.

Ia menilai, kebijakan Wali Kota Depok dalam menggulirkan RSSG sebagai langkah nyata dalam memperluas akses

pendidikan bagi masyarakat berpenghasilan rendah. Menurutnya, RSSG bentuk keseriusan Pemerintah Kota Depok dalam memperjuangkan pendidikan layak bagi semua warganya mencerminkan visi sosial yang kuat. Pendidikan merupakan investasi jangka panjang yang harus menjadi tanggung jawab bersama antara pemerintah daerah, provinsi, dan pusat. Ia menegaskan, peningkatan kualitas pendidikan daerah adalah fondasi bagi kemajuan bangsa. “Kalau semua daerah seperti Depok, saya optimistis masa

depan Jawa Barat dan Indonesia akan lebih cerah. Ini jadi inspirasi nasional,” paparnya. Sementara itu, Wali Kota Depok, Supian Suri, melaporkan capaian penting di bidang pendidikan kepada Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah dalam momentum Milad ke-113 Muhammadiyah di Lapangan PSP, Sawangan. Di hadapan Mendikdasmen, Supian menyampaikan, Pemerintah Kota (Pemkot) Depok telah mencanangkan program sekolah swasta gratis bagi warga Depok untuk jenjang SMP dan Tsanawiyah pada tahun 2025.

(DPKP

PERTOLONGAN: Damkar Depok evakuasi tangan pemuda masuk mesin penggiling daging.

Kurang Fokus, Tangan Nyaris Hancur

toko daging yang berlokasi di Jalan Merdeka Raya. Korban yang saat itu tengah menggiling daging diduga kurang berhati-hati hingga tangannya tersangkut di dalam mesin. ”Betul, kemarin sore kejadiannya,”kata Kabid Pengendalian Operasional dan Penyelamatan pada Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Depok, Tesy Haryati kepada Radar Bogor, Minggunya (9/11) kemarin. Ia memaparkan, setelah

mendapat laporan darurat, petugas di Pos Merdeka segera meluncur ke lokasi kejadian. Dengan sigap, tim melakukan proses evakuasi menggunakan peralatan pemotong logam untuk membebaskan tangan korban dari mesin tersebut. “Petugas melakukan pemotongan bagian mesin agar tangan korban bisa segera dilepaskan,” paparnya. Ia memaparkan, proses penyelamatan berlangsung cukup lama dan hati-hati. Hal itu untuk menghindari luka tambahan pada korban. Setelah berhasil dievakuasi,

korban yang berusia 21 tahun langsung dibawa ke RS Mitra Keluarga Depok untuk mendapatkan penanganan medis. “Korban berhasil diselamatkan dan langsung kami evakuasi ke rumah sakit terdekat untuk penanganan lebih lanjut,” tambah Tesy. DPKP Depok mengimbau masyarakat, terutama para pekerja yang menggunakan mesin industri, agar selalu memperhatikan prosedur keselamatan kerja guna mencegah kecelakaan serupa terulang di kemudian hari.(faj/b)

Maling Motor Ditangkap Warga

Nampak dalam video tersebut, pelaku terlihat tak sadarkan diri. Terlihat juga warga men coba membangun kan maling motor yang disebut

pura pura tidur. Kasi Humas Polres Metro Depok, AKP Made Budi membenarkan peristiwa tersebut. Ia mengatakan, kasus tersebut kini ditangani Polsek Bojongsari. Ia memaparkan, warga yang

membawa ke Polsek Bojongsari sudah membuat laporan. Adapun maling motor tersebut kini sudah diamankan di Polsek Bojongsari. ”Sudah, sudah buat laporan, pelaku sudah diamankan,” tukasnya.(faj/b)

Pasutri Jadi Korban Matel

Dalam video yang dilihat

Radar Bogor di sejumlah media sosial memperlihatkan gerombolan matel tersebut terlihat adu mulut dengan pemilik motor. Aksi dorong dorongan juga terlihat dalam video tersebut.

Juga terdengar sang istri menjerit histeris ketika suaminya dihentikan oleh beberapa orang tak dikenal di tengah jalan.

Sementara sejumlah warga sekitar tampak berusaha menenangkan pasangan tersebut agar situasi tidak semakin ricuh. “Motor gua beli cash, motor gua beli cash diberhentikan leasing,” ujar pria yang merekam video tersebut. Kasus penghadangan oleh kelompok yang diduga debt

collector di Depok bukan kali ini saja terjadi. Warga pun semakin geram karena aksi semacam ini terus berulang, seolah tidak ada efek jera bagi para pelaku yang kerap menebar teror di masyarakat. Menanggapi hal itu, Kapolres Metro Depok Kombes pol Abdul Waras mengatakan pihaknya terus melakukan patroli Jaguar untuk membasmi para matel yang kerap membuat resah di wilayah Depok tersebut. ”Ada patroli jaguar, bila ada masyarakat yang jadi korban silahkan telepon ke call center Polres 110, akan langsung kami tindak tegas,” katanya kepada Radar Bogor, Minggu (9/11) kemarin. Kapolres juga menegaskan akan menindak tegas para matel yang membuat resah tersebut. Masyarakat diharap

bisa langsung melapor atau buat aduan ke SPKT Polres Metro Depok. Sementara itu, Kapolsek Cimanggis Kompol Jupriono mengatakan, aksi matel yang viral di media sosial tersebut berada di Cilodong. ”Informasi yang saya terima itu di Cilodong, masuknya Sukmajaya,” katanya. Namun demikian, ia mengatakan Polsek Cimanggis terus berupaya agar tidak ada aksi matel di wilayah hukum Polsek Cimanggis. Salah satunya dengan patroli dari unit samapta Polsek Cimanggis menyisir jalan yang disinyalir rawan matel. ”Ini dilakukan untuk mencegah tindak kekerasan, pengancaman yang dilakukan oleh debt kolektor,” tuturnya. (faj/b)

Program ini disebut menjadi tonggak baru dalam memperluas akses pendidikan bagi seluruh anak di Kota Depok. “Dengan dukungan Muhammadiyah, tahun 2025 ini kami sudah mencanangkan sekolah swasta gratis buat warga Depok untuk jenjang SMP dan Tsanawiyah,” ujar Supian dalam sambutannya.

Ia menjelaskan, terdapat 49 sekolah swasta tingkat SMP

dan Tsanawiyah di Kota Depok yang telah menjalin kerja sama dengan Pemerintah Kota. Seluruh pembiayaan program ini, lanjutnya, sepenuhnya ditanggung oleh APBD Kota Depok. Menurut Supian, langkah ini menjadi wujud nyata komitmen pemerintah daerah untuk memastikan tidak ada lagi anak-anak di Depok yang putus sekolah. Ia menegaskan, selu-

ruh anak berhak mendapatkan kesempatan yang sama untuk menempuh pendidikan hingga jenjang menengah. “Harapan kami, tidak ada lagi anak-anak di Kota Depok yang putus sekolah. Sekarang pemerintah, melalui Pak Menteri, sudah mencanangkan minimal pendidikan 13 tahun,” paparnya. Supian juga menegaskan kesiapan Pemkot Depok untuk

terus berkolaborasi dengan pemerintah pusat dan lembaga pendidikan, termasuk Muhammadiyah, dalam menyiapkan generasi muda yang unggul menuju Indonesia Emas 2045. “Kami siap mendukung kebijakan Pak Menteri untuk menyiapkan generasi hebat masa depan, demi mewujudkan Depok Maju, Jawa Barat Istimewa, dan Indonesia Emas 2045,” tukasnya.(faj/c)

Keuntungan Parkir Liar Capai Rp30 Miliar

Hal itu disampaikan oleh Ketua Komisi B DPRD Kota Depok, Hamzah. Kata dia, menertibkan dan melegalisasi parkir liar yang selama ini belum memberi kontribusi bagi kas daerah, bisa meningkatkan PAD Kota Depok.

“Jadi, masih banyak titik parkir di Depok yang belum terdata secara resmi. Jika semua dikelola pemerintah, potensi tambahannya bisa mencapai Rp20 hingga Rp30 miliar per tahun,” ujar Hamzah kepada Radar Bogor. Ia memaparkan, ini menjadi salah satu langkah konkrit untuk mendongkrak PAD tahun 2026. Bersama Badan Keuangan Daerah (BKD) Kota Depok, Komisi B menargetkan kenaikan PAD sebesar Rp300 miliar atau naik dari sekitar Rp2 triliun menjadi Rp2,3 triliun. Ia menilai, tantangan fiskal akibat berkurangnya dana transfer pusat harus dihadapi dengan inovasi daerah. Salah satu fokus utama, Hamzah menegaskan, langkah penataan parkir bukan semata untuk penertiban, tetapi juga memastikan transparansi penerimaan daerah. “Komisi B mendorong agar sistem retribusi dibuat digital dan terintegrasi. Sehingga pengawasan dapat berjalan efisien dan akuntabel,” tukasnya.(faj/c)

INDONESIA U-17 VS HONDURAS U-17

dikalahkan Brasil U-17 dengan skor 4-0 pada laga kedua grup H di Aspire Zone Pitch 7, Al Rayyan, Doha, Jumat (7/11) malam.

Peluang Lolos Masih Ada

DOHA–Timnas Indonesia U-17 menelan kekalahan kedua di ajang Piala Dunia U-17 2025. Pada laga kedua grup H di Aspire Zone Pitch 7, Al Rayyan, Doha, skuad Garuda Muda ditundukkan Brasil U-17 empat gol tanpa balas. Empat gol tim Samba junior dicetak oleh Luis Eduardo (3’), gol bunuh diri Putu Panji (33’), Felipe Morais (39’), dan Ruan Pablo (75’). Dalam laga ini, permainan Indonesia kembali menunjukkan pola yang sama seperti saat menghadapi Zambia U-17. Tim baru bisa bermain lebih lepas dan berani di babak kedua, terutama setelah masuknya Zahaby Gholy, Mierza Firja tullah, dan Fandi Ahmad.

Pelatih Timnas U-17 Nova Arianto menjelaskan bahwa keputusan baru menurunkan Gholy dan Mierza di babak kedua merupakan bagian dari strategi. Ia menyadari bahwa Brasil U-17 memiliki agresivitas tinggi, sehingga lebih mengutamakan pemain bertipikal bertahan sejak awal. “Dan saya melihat secara defend Rafi (Rasyiq), Evandra (Florasta), Dimas (Adi Prasetyo) juga lebih baik daripada Gholy. Dan kenapa saya masang dulu ketiganya karena sekali lagi kami ingin fokus ke defend,” ujarnya. Namun, strategi itu belum membuahkan hasil. Indonesia kebobolan tiga gol di babak pertama. “Karenanya, masuknya Zahaby, Mierza, dan Fandi saya bilang hampir cukup maksimal dan membuat kita hidup lagi dalam menyerang,” tutur Nova. Pelatih berusia 45 tahun itu juga mengakui masih banyak kesalahan mendasar yang dilakukan pemain secara individual. Hal tersebut menjadi catatan besar bagi tim pelatih. “Mungkin bukan hanya tim U-17, U-20, U-23. Tetapi saya lihat itu menjadi salah satu kelemahan dari pemain kita,” ucapnya. Itulah yang menjadi perhatian utama untuk diperbaiki ke depan. “Bagaimana kita mau bersaing di dunia, di Asia, ya kita harus lebih siap lagi dari ma sa lah individual,” katanya.

Dua kekalahan memang membuat langkah Indonesia berat, tetapi peluang untuk lolos ke babak 32 besar belum tertutup. Skuad Garuda Muda masih bisa melangkah lewat jalur peringkat ketiga terbaik. Berdasar regulasi, ada tiga kriteria untuk lolos ke 32 besar. Yaitu juara grup (12 tim), runner-up (12 tim), dan peringkat tiga terbaik (8 tim). Karena itu, laga terakhir melawan Honduras U-17 (10/11) menjadi penentu. Indonesia wajib menang jika ingin menjaga asa lolos. Honduras juga menelan dua kekalahan setelah kemarin ditumbangkan Zambia U-17 dengan skor 5-2.(*)

KLASEMEN SEMENTARA

Incar Hattrick Juara Umum

CIBINONG–Menghadapi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XV/Jawa Barat 2026, tim Balap Motor Kabupaten Bogor dilepas menuju Tasikmalaya untuk mengikuti Babak Kualifikasi (BK) di Sirkuit Bukit Peusar (roadrace) dan Sirkuit Mahendra (grasstrack). Pengurus Cabang katan Motor Indonesia (Pengcab IMI) Kabupaten Bogor menargetkan 6 emas dari 12 emas yang diperebutkan dalam 3 kategori. Untuk kategori Roadrace kelas upper, Wawan Wello yang sudah dua kali meraih medali emas Porprov edisi 2018 dan 2022 kembali memperkuat tim balap motor Tegar Beriman. Selain Wawan Wello, di kelas Upper juga diperkuat oleh Akbar Abud peraih medali Perak kelas perorangan dan Emas kelas beregu pada edisi PON 2021. Untuk Kelas Under Road Race juga tidak kalah kuat, pembalap Ziven Rozul Abiy Salim dan Muhammad Haikal Ramadhan adalah pembalap Kabupaten Bogor yang kerap kali menjadi juara nasional di One Prix dan Motor Prix.

Sementara itu di kategori grasstrack, pembalap Fadly Putra Ardiansyah peraih medali emas beregu edisi Porprov 2022 juga kembali memperkuat tim IMI Kabupaten Bogor di kelas Upper. Untuk di kelas Under, pembalap muda

Selanjutnya di kategori mini 4WD yang baru pertama kali dilombakan ditargetkan menyumbang satu medali emas.(*/rur)

Pelepasan para pembalap

UJIAN : Para peserta

ujian kenaikan tingkat (UKT) semester kedua INKAI Kota Bogor di aula lantai dasar

Gedung Pakuan

Siliwangi Universitas Pakuan (GPS Unpak), Minggu (9/11) kemarin.

(RURI/RADAR BOGOR)

900 Karateka Ikuti UKT INKAI

BOGOR–Aula lantai dasar

Gedung Pakuan Siliwangi (GPS) Universitas Pakuan (Unpak) ramai oleh ratusan orang berbusana serba putih. Mereka adalah peserta yang mengikuti ujian kenaikan tingkat (UKT) dari Institut Karate-Do Indonesia (INKAI) Kota Bogor, Minggu (9/11).

Dalam UKT semester II yang dibuka Wakil RektorI bidang Kemahasiswaan Unpak, Singgih Irianto ini, diikuti sebanyak 900 peserta di bawah naungan INKAI Kota Bogor. Ada tiga kemampuan yang wajib dikuasai. Yakni kihon (gerakan dasar), kata (jurus) dan kumite (perkelahian).

Ketua INKAI Kota Bogor, Isep H Insan mengatakan, ini merupakan lanjutan UKT semester pertama yang diikuti oleh 700 karateka saat berlangsung

di GOR Indoor B Pajajaran, 18 Mei 2025 lalu. ”Kalau semester kedua memang diperkirakan antara Oktober atau November berlangsung. Ada peningkatan terutama dari sabuk putih, karena mereka ini kan murni belum pernah ikut UKT, ” ujarnya ditemui Radar Bogor. Dosen Fakultas Hukum Unpak itu melanjutkan, UKT ini sekaligus pergantian tingkat karateka yang disesuaikan dengan warna sabuk. Untuk sabuk putih akan naik ke sabuk kuning. Kemudian kuning ke hijau, begitu seterusnya hingga sampai sabuk coklat. ”Untuk sabuk biru dan coklat ada perbedaan dengan lainnya, karena ada tiga tingkatan atau kyu III hingga I, Semua itu diselenggarakan INKAI kota/kabupaten,” ungkap Isep.

Ia menjelaskan, UKT ini sekaligus pergantian tingkat karateka yang disesuaikan dengan warna sabuk. Untuk sabuk putih akan naik ke sabuk kuning. Begitu juga seterusnya. Ada juga peserta UKT INKAI Kota Bogor yang bisa naik lebih dari satu tingkat. Misal dari sabuk putih ke sabuk hijau. ”Untuk kenaikan sabuk hitam memang kewenangan ada di provinsi dan pengurus besar,” tandasnya.

Sementara itu, Ketua Pengurus Cabang Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (Pengcab FORKI) Kota Bogor, Reza Rasiyanto mengucapkan terima kasih kepada pengurus INKAI Kota Bogor yang telah mengadakan UKT semester kedua ini. Animo peserta sebanyak 900 atlet, membuatnya optimistis cabor karate takkan kekurangan karateka-karateka berbakat. (rur)

Perbasi Apresiasi Bogor Hornbills

CIBINONG–Pengurus Cabang Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) Kabupaten Bogor mengharapkan Bogor Hornbills jadi pemicu semangat baru bagi atlet muda di Kabupaten Bogor. Ketua Pengcab Perbasi Kabupaten Bogor, Nurunnisa Setiawan mengungkap bahwa, Bogor Hornbills menjadi kebanggaan tersendiri bagi warga Bogor. Sehingga ia berharap bisa memberikan pemicu semangat bagi para atlet muda di Kabupaten Bogor. Hornbills itu bagi saya untuk memicu semangat para

(BILLY/RADAR BOGOR)

atlet basket. Karena kan setiap atlet itu punya idola masing-masing, jadi angin segar aja untuk para atlet di Kabupaten Bogor, jadi memicu semangat kebanggaan mereka tersendiri,” kata Nurunnisa kepada Radar Bogor. Selain itu, dia meminta Bogor Hornbills ini bukan hanya membina timnya saja, namun para atlet muda di Bogor juga bisa ikut pembinaan. ”Cuma yang dibina ada, jadi Bogor Hornbills ini tidak hanya fokus pada atlet mereka aja tapi support juga atlet-atlet dari Kabupaten Bogor dibina oleh mereka ada,” jelas dia. Nurunnisa menjelaskan, merger Borneo Hornbills menjadi Bogor Hornbills ini sudah direncanakan beberapa waktu lalu. Namun baru saat ini direalisasikan pergantian nama. (rp2/c)

APRESIASI: Ketua Pengcab Perbasi Kabupaten Bogor, Nurunnisa Setiawan saat menyampaikan keterangan.

Jatah Jualan Dirotasi Setiap Pekan

CIBINONG Pemerintah

Kabupaten Bogor menerapkan

sistem rotasi bagi para pelaku UMKM dan Pedagang Kaki Lima (PKL) dalam kegiatan Car Free Day (CFD). Jatah berjualan bakal digilir dan dirotasi secara teratur.

Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Bogor, Melly Kamelia menerangkan sistem ini diterapkan supaya praktik berjualan di CFD berjalan dengan rapi dan tertib. Hal ini juga dilakukan agar masyarakat pengunjung CFD dan para pedagang bisa merasa nyaman.

Pasalnya minat UMKM dan PKL yang ingin berjualan di CFD sangat tinggi. Bahkan

Melly mengungkapkan kuota yang disediakannya langsung terisi penuh saat pendaftaran dibuka. Kuota 150 pedagang langsung ludes da lam waktu singkat.

“Antusias masyarakat khususnya pedagang sangat baik bahkan termasuk sangat tinggi. Hal ini terlihat dari data

yang kami terima pada hari pertama uji coba terdapat sebanyak hampir 130-an pedagang PKL. Oleh karena itu kami menambahkan kuota menjadi 150 untuk zona pedagang PKL,” ungkapnya kepada Radar Bogor, Sabtu (8/11). Pendaftaran UMKM dan PKL juga dilakukan dengan terstruktur. Pelaku UMKM dan PKL dapat mendaftarkan diri melalui barcode yang disediakan Disperindag. Tujuannya untuk menjaga ketertiban calon pedagang. Pedagang yang diprioritaskan berjualan di CFD merupakan pedagang ber-KTP Kabupaten Bogor. Selain itu, tujuan dari sistem pendaftaran ini untuk menghindari praktik - praktik pungli

atau percaloan bagi pedagang PKL. Dengan cara ini, Pemkab Bogor berharap tercipta proses pendaftaran yang transparan dan

profesional, sekaligus memberdayakan pedagang kecil agar dapat beraktivitas dengan nyaman dan tertib. Melly menyebut pihaknya

akan mencoba evaluasi soal penambahan kuota pedagang yang lebih banyak. Harapannya hal itu bisa membuat lebih banyak warga yang merasakan

manfaat berjualan di CFD. “Soal penambahan kuota jumlah pedagang dan penambahan lokasi untuk PKL. Hal ini akan kami sampaikan dalam

Pemotor Terluka

Usai Hantam Truk

CILEUNGSIKecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan

Transyogi Cibubur, tepatnya di Kampung Kaum RT 002/003, Desa Cileungsi, Kecamatan Cileungsi, Jumat (7/11) malam. Insiden tersebut melibatkan sepeda motor matic dan truk dump yang tengah berhenti di badan jalan.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Bogor, Ipda Ferdhyan Mulya, mengatakan kecelakaan bermula ketika sepeda motor yang dikendarai oleh IS melaju dari arah Cibubur menuju Cileungsi. Motor yang dikendarai korban kemudian menabrak bagian belakang kanan truk dump. Akibat benturan cukup keras, pengendara motor terjatuh dan mengalami luka di beberapa bagian tubuhnya.

“Korban mengalami luka memar pada bagian mata sebelah kiri dan luka pada kaki sebelah kiri. Korban selanjutnya dibawa ke RS Kenari Graha Medika,” ujarnya kepada Radar Bogor, Sabtu (8/11).

Lebih lanjut, Ferdhyan menjelaskan truk yang dikemudikan oleh I saat itu tengah berhenti di badan jalan tanpa keterangan jelas. Kondisi inilah yang diduga menjadi pemicu terjadinya kecelakaan lalu lintas di lokasi tersebut.

”Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, hanya ada satu korban luka ringan dan kerugian materi sekitar Rp500 ribu akibat kerusakan pada kendaraan” ungkapnya. Satlantas Polres Bogor telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) serta memeriksa kedua pengemudi yang terlibat. Polisi juga mengimbau pengendara agar selalu berhati-hati dan tidak berhenti sembarangan di badan jalan, karena hal itu dapat membahayakan pengguna jalan lainnya. (Cr1/c)

FOTO: KIRIMAN WARGA

Kabupaten Bogor.

Kehadiran wahana perahu karet dalam kegiatan Car Free Day (CFD) disambut antusias warga. Wahana ini banyak diminati pengunjung sebagai hiburan dan ajang edukasi. Mereka bahkan rela antre panjang demi wahana ini. Laporan: ABIILY MUHAMAD

UJI coba CFD pekan ketiga

betul-betul dimanfaatkan maksimal oleh Regina, seorang warga Kabupaten Bogor. Tak hanya berolahraga ia dan keluarganya juga memanfaatkan momen ini untuk berburu kuliner dan menikmati keseruan wahana yang tersedia. Salah satunya wahana keliling Situ Plaza dengan perahu karet yang disediakan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor. Meski hanya sebentar, ia dan keluarganya rela mengantre panjang demi bisa menikmati wahana tersebut. ”Pertama tahu wahana ini dari Instagram karena memang sudah banyak infonya, terus tadi pas lihat tertarik akhirnya kami ikut mengantre,” tambah dia. Selain bisa menikmati pengalaman yang seru, wahana ini juga menurutnya bisa memberikan banyak edukasi. Pasalnya, selama wahana berlangsung petugas BPBD juga memberikan pengenalan alat kebencanaan. ”Seru, yang kedua buat edukasi anak biar tahu kalo di Cibinong ada kaya gini. Sebelumnya

STADION: Area Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor yang direncanakan Pemkab Bogor membangun sejumlah tempat olahraga, rekreasi hingga tempat kuliner.

Suguhkan Lapangan Padel hingga Berkuda

CIBINONGRencana Pemerintah Kabupaten Bogor menjadikan kawasan Pakansari, Cibinong menjadi pusat olahraga terus bergulit. Berbagai sarana olahraga bakal dihadirkan di sekitaran Stadion Pakansari dan melengkapi tempat olahraga yang sudah ada sebelumnya. Hal itu diungkap Bupati Bogor, Rudy Susmanto saat memaparkan penataan area di sekitar kawasan Stadion Pakansari yang akan menjadi pusat olahraga. Pertama, ia menyebut kawasan itu akan dilengkapi dengan lapangan padel. Lapangan tersebut kini sedang dibangun oleh pihak swasta dan ditargetkan selesai akhir tahun mendatang. “Bulan Desember nanti lapangan padel akan rampung. Ada delapan lapangan,” ungkap Rudy. Lalu, di sebelah lapangan padel akan dibangun tempat latihan berkuda yang di dalamnya akan menampung seratus ekor kuda. Selain itu, dalam waktu dekat kawasan ini juga akan dilengkapi dengan Gedung Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (Kormi) yang akan selesai di

bulan Desember. Di depan gedung tersebut terdapat lapangan yang bisa digunakan untuk permainan remote control (RC) balap dan seni ketangkasan domba garut serta olahraga tradisional. Di samping gedung Kormi, lanjut Rudy, terdapat lapangan tenis Indoor yang sebentar lagi selesai. Lalu ditambah sarana taman yang juga akan selesai tahun ini. ”Kemudian, di sebelah lapangan tenis Indoor saat ini dalam proses cut and fill oleh pihak swasta yakni membangun jalan yang menembus ke Sirojul Munir. Di sebelahnya lagi, lapangan tembak panjang 200 meter,” tutur dia.

Selanjutnya, di belakang kantor Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Bogor, jika anggaran tersedia akan membangun kolam berenang aquatik. Tak hanya itu, gedung Laga Satria dan Laga Tangkas, Pakansari akan dibungkus dengan videotron untuk memfasilitasi masyarakat apabila ingin menonton pertandingan bola. “Dua

gedung dibungkus pakai videotron. Jadi kalau anak-anak muda kabupaten Bogor, mau nobar. Duduk pinggir jalan, bikin teras. Dua gedung nontonnya lalu di sebelahnya masjid,” tutur dia. Meski begitu, Rudy menegaskan Pemkab Bogor tidak hanya fokus dipusat pemerintahan saja, namun seluruh Kecamatan di Kabupaten Bogor juga akan difokuskan. Karena, menurutnta pembangunan lebih awal di pusat pemerintahan itu sebagai cerminan setiap daerah. “Seperti bangsa Indonesia dari Sabang sampa Merauke yang awal lebih dibangun di DKI Jakarta,” ucapnya Sehingga, kata Rudy, apabila investor sudah masuk tertarik ke Kabupaten Bogor tinggal menyebar ke seluruh wilayah di Kabupaten Bogor.

”Kenapa yang lebih awal terbangun DKI Jakarta? Karena yang namanya sebuah wilayah, ada yang namanya Central Business District. Investor tarik dulu ke dalam. Setelah dia ke dalam, baru nyebar keluar,” pungkasnya. (rp2/c)

belum pernah,” tutup dia. Sementara itu, Staf Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor, Jalaludin menyampaikan BPBD menyedikan empat unit perahu karet untuk dinikmati masyarakat. ”Wahana

ini dibuka setiap CFD mulai dari pukul 6 - 10,” kata Jalal. Selain memberikan fasilitas perahu untuk dinikmati masyarakat, BPBD juga tentunya memberikan edukasi terkait kebencanaan kepada masyarakat.

SENANG: Warga tampak senang menaiki perahu karet yang disediakan BPBD di Cibinong Situ Plaza, Kabupaten Bogor, Minggu (9/11/2025).

”Jadi kita juga sekalian memberikan edukasi selain naik perahu gratis BPBD juga menyampaikan edukasi tentang kebencanaan, pengenalan alat kaya mendayung, seperti itu,” pungkasnya. (rp2).

Pusat Perbelanjaan Tanaman Siap Dibangun

CIBINONGPemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor akan segera membangun Pusat Perbelanjaan Tanaman bernama Pasar Petani Garuda. Pasar tersebut akan dibangun di Jalan Tegar Beriman, Cibinong. Bupati Bogor, Rudy Susmanto mengatakan pembangunan Pasar Petani Garuda bakal dilaksanakan pada bulan Desember 2025. “Walaupun ini belum terlihat ada aktivitas, tapi sudah bersiap semua. Mudah-mudahan Desember (dapat dimulai),” ungkap Rudy Minggu (9/11). Rudy menyampaikan, nantinya di dalam Pasar Petani Garuda tersebut akan diisi oleh para pedagang mulai dari pedagang tanaman hias dan pedagang tanaman buah. Selain itu, di samping Pasar Petani Garuda, pihaknya juga akan membangun pusat bisnis dan perniagaan. Rencananya bakal dibangun pada tahun 2027 mendatang. Sementara itu, Kepala Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (DPKPP) Kabupaten Bogor, Eko Mujiarto menyampaikan, Pasar seluas 2 hektare itu akan diisi dengan puluhan kios tanaman. Selain pusat perbelanjaan tanaman, di lokasi itu juga akan terdapat greenhouse dan panggung sebagai sarana pelengkap yang berkaitan dengan pertanian. Pasar Petani Garuda akan diisi oleh para petani lokal dari Cibinong dan wilayan lainnya di Kabupaten Bogor. ”Masing-masing nanti mereka punya acara di situ ditarik ke situ semuanya, di rumah masing-masing nanti mereka melakukan penyemaian melakukan okulasi dan sebagainya. Nanti mereka penjualannya dibawa ke situ. Pusat penjualan pembibitan ada di situ,” terang dia. Pemerintah Kabupaten Bogor masih mengkaji terkait biaya atau harga kios di Pasar tersebut. (rp2/c).

Jalan Desa Kembali Mulus

CILEUNGSIWarga Desa Situsari, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor kini dapat menikmati jalan yang mulus. Proyek pengaspalan jalan yang dianggarkan melalui Bantuan Keuangan Infrastruktur Desa (BKID) dari Pemerintah Kabupaten Bogor akhirnya rampung.

Proyek pengaspalan dengan volume 1.000 x 4 x 0,03 meter dan nilai anggaran sebesar Rp1 miliar ini dilaksanakan oleh Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) Desa Situsari. Pekerjaan tersebut, berlokasi di Kampung Karet RW 001, yang sebelumnya merupakan salah satu akses utama warga dengan kondisi jalan yang kurang baik. Kepala Desa Situsari, Dahlan, menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Bogor, atas dukungan dan perhatian nyata terhadap pembangunan infrastruktur di wilayah nya.

”Alhamdulillah, dengan adanya program Bankeu dari Pemerintah Kabupaten Bogor, kini jalan di wilayah kami sudah jauh lebih baik dan nyaman dilalui warga. Kami berterima kasih kepada Pak Bupati Rudy Susmanto yang terus mendukung pembangunan di tingkat desa,” kata Dahlan Jumat (07/11). (rp2/c)

FOTO BILLY RADAR BOGOR

LAHAN: Lokasi Pasar Petani Garuda yang akan dibangun Pemkab Bogor sebagai pusat perbelanjaan tanaman.

RINGSEK: Kondisi motor korban yang ringsek usai menabrak truk parkir di Jalan Transyogi, Kecamatan Cileungsi,

setiap rapat evaluasi sehingga semua warga Kabupaten Bogor bisa merasakan manfaat dari kegiatan Car Free Day ini,” jelasnya tutup Melly. (Cr1/c)

KULINER: Warga berburu kuliner di tenda Pedagang Kaki Lima (PKL) di Car Free Day (CFD) Cibinong, Kabupaten Bogor, Minggu (9/11/2025).

SOFIANSYAH/RADAR BOGOR

Wahana Perahu Karet dari BPBD

Diprioritaskan untuk pedagang ber-KTP Kabupaten Bogor

Hanya untuk pedagang makanan dan minuman Mendaftarkan diri melalui barcode yang disediakan Disperdagin Wajib mengenakan ID Card yang telah diberikan

Wajib membersihkan sampah

RAYA

Puluhan Motor Balap Liar Diamankan

CILEUNGSI– Puluhan motor balap liar diamankan jajaran Polsek Cileungsi. Kendaraan tersebut didapat dari razia balap liar di Jalan Raya Transyogi, Cileungsi, Kabupaten Bogor pada Minggu (9/11) dini hari. Kapolsek Cileungsi, Kompol Edison menuturkan, razia itu dilakukan saat pihak kepolisian gabungan menggelar patroli rutin. Saat patroli polisi mendapati laporan warga terkait adanya aksi balap liar yang terjadi di Jalan Transyogi, yang sebelumnya juga telah dilakukan razia.

”Kami adakan operasi dari mulai Bukaka. Karena mereka isi bensinnya di Bukaka di wilayah Cileungsi lalu lari ke arah Kota Wisata mereka di sana. Nah kami bubarkan dan sebagian ada yang kami amankan,” terang Edison. Pihaknya mengamankan sebanyak 26 kendaraan motor dan sejumlah remaja yang masih berstatus pelajar. Beberapa di antaranya bahkan sempat diamankan beberapa waktu lalu.

”Ternyata anak-anak balap ini tidak ada kapok-kapoknya. Dalam razia sebelumnya kami dapat hampir 20 sekarang dapat sekitar 26 karena waktu operasi pertama kami kembalikan dengan standar,” jelas dia. Motor yang disita disebutnya tidak berplat nomor, berknalpot brong, dan pengendaranya tidak mengenakan helm. Bahkan sejumlah pelaku berada di bawah pengaruh alkohol. Para pelaku yang sempat diamankan kini sudah dipulangkan, namun kendaraanya masih disita petugas di Polsek Cileungsi.

”Mereka diberi arahan kalo motor mau diambil silahkan, tapi harus standar knalpotnya, bannya, plat nomor dipasang sebagaimana standar sehingga bisa diambil,” terang dia. Dengan kejadian ini, polisi mengimbau para orang tua khususnya yang memiliki anak usia pelajar agar bisa lebih mengawasi pergaulan anak, apalagi di jam malam yang memang tidak boleh keluar.

”Jadi saya harapkan betul agar orang tua mengawasi betul kepada anaknya pada jam tertentu yang memang tidak boleh keluar. Di antara jam 22.00 sampai jam 05.00 WIB,” pungkasnya. (rp2/c)

Tanam Vegetasi Serentak di Puncak

CISARUA– Pemerintah Kabupaten Bogor serius untuk mempercepat penataan kawasan Puncak. Rencana itu diawali dengan penanaman vegetasi serentak pada Kamis, 13 November 2025 mendatang. Plt. Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bogor, Teuku Mulya mengatakan, penanaman pohon serentak itu dilakukan di sejumlah kecamatan yang dipusatkan di Enchanting Valley, Cisarua.

“Tanggal 13 November ini, Pemkab Bogor melaksanakan kegiatan penanaman pohon serentak yang melibatkan perusahaanperusahaan dan industri di wilayah Kabupaten Bogor,” ujarnya kepada Radar Bogor, Jumat (7/11). Mulya menjelaskan, kegiatan itu juga dilaksanakan di beberapa kecamatan yang dilintasi daerah aliran sungai (DAS) Ciliwung, dan Cisadane. Menurutnya, penanaman vegetasi serentak ini merupakan arahan Bupati Bogor sebagai upaya menata kembali kawasan Puncak.

“Rencananya akan dihadiri juga oleh beberapa menteri. Ini juga sebagai upaya kolaboratif dalam menjaga kelestaria alam khususnya di Puncak,” tegas Mulya. Bupati Bogor, Rudy Susmanto menegaskan

bahwa kawasan Puncak merupakan jalur strategis nasional yang tidak hanya berfungsi sebagai akses utama transportasi antar daerah, tetapi juga sebagai kawasan wisata unggulan yang menjadi wajah Kabupaten Bogor di mata masyarakat Indonesia. “Penataan kawasan Puncak bukan hanya soal infrastruktur, tetapi juga menyentuh aspek sosial, ekonomi, dan lingkungan. Kita ingin menciptakan kawasan yang tertib, asri, dan berkelanjutan,” ujar Rudy.

Ia memastikan, pembangunan besar di kawasan Puncak direncanakan akan dimulai pada tahun 2026. Meski demikian, tahapan awal berupa penataan administratif, perbaikan teknis, dan langkah-langkah kecil di lapangan sudah mulai dilaksanakan sejak tahun ini. Menurutnya, banyak pihak terlibat dalam penataan kawasan puncak. Oleh sebab itu, koordinasi dan komunikasi antar sektor menjadi kunci utama agar proses pembangunan berjalan lancar.

“Ada jalan nasional, saluran air, utilitas publik, hingga penertiban bangunan dan papan reklame. Semua harus ditata dengan kolaborasi dan kesepahaman bersama,” pungkasnya.(cok/cr1/c)

Keluarga Korban Minta Perlindungan

SUKARAJA –Keluarga korban kasus pencabulan anak oleh oknum guru ngaji di Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor, meminta perlindungan kepada sejumlah pihak. Permintaan itu mereka sampaikan kepada Komisi IV DPRD Kabupaten Bogor, Komisi Perlindungan Anak Daerah (KPAD) Kabupaten Bogor, serta kepolisian. Permintaan tersebut muncul setelah keluarga pelaku disebut beberapa kali mendatangi rumah korban sejak kasus ini dilaporkan ke Polres Bogor. Ayah korban mengungkapkan, keluarga pelaku sudah tiga kali datang ke ru mah mereka. Dari tiga kali kedatangan itu, dua kali bertemu langsung dengannya dan satu kali lagi dengan sang istri. Ia menyebut, kunjungan tersebut dilakukan di waktu yang berbeda, bahkan saat rumah dalam keadaan terkunci. “Kalau untuk bolak-balik ke rumah itu kebetulan rumah lagi dikunci dan digembok, jadi tetangga yang bilang kalau rumahnya gelap. Tapi kalau untuk ketemu sih, tiga kali,” ujarnya kepada Radar Bogor, Jumat (7/11).

Ia menambahkan, setiap kedatangan keluarga pelaku selalu diiringi dengan permintaan maaf serta upaya membujuk agar laporan ke polisi dicabut. Menurutnya, hal itu membuat keluar ganya merasa tidak nyaman dan semakin tertekan di tengah proses hukum yang masih berjalan. Ayah korban mengaku khawatir dengan kondisi keluarganya, terutama anak dan istrinya, yang kini masih mengalami trauma pascakejadian tersebut. Bahkan korban sempat tidak mau disentuh oleh kakeknya sendiri berharap ada perlindungan hukum dan pendampingan agar mereka bisa merasa aman dari segala bentuk tekanan. (Cr1/c)

SUKAMAKMUR– Usulan pembentukan Pemadam Kebakaran Sektor baru di Kecamatan Sukamakmur disampaikan Plt Camat setempat, Gogo Badrudin. Kehadiran Sektor Baru dinilai penting dan mendesak karena jarak sektor terdekat dari wilayah tersebut sangat jauh.

“Memang di wilayah timur itu hanya satu titik di Cariu. Jarak Cariu ke Sukamakmur itu 30 kilometer,” ujarnya kepada Radar Bogor, Sabtu (8/11/2025).

Peristiwa kebakaran yang sempat melanda dua rumah warga di Desa Sukawangi, Kecamatan Sukamakmur, menjadi bukti pentingnya keberadaan sektor pemadam kebakaran (Damkar) di wilayah tersebut. Jarak Damkar Sektor Cariu yang mencapai sekitar 30 kilometer membuat proses penanganan kebakaran sering kali terkendala.

Menurut Gogo jarak yang jauh membuat respon petugas Damkar kerap terlambat tiba di lokasi kebakaran, meski telah berupaya maksimal. Ia menilai kebutuhan tersebut mendesak karena wilayah Kecamatan Sukamakmur memiliki luas sekitar 17 ribu hektare dengan kondisi geografis perbukitan yang cukup menantang dan mulai padat penduduk. “Saya berharap pemerintah Kabupaten Bogor untuk mendekatkan pelayanan publik, memberikan pelayanan kepada masyarakat kaitan dengan bencana kebakaran,” tegasnya. Dirinya pun menyarankan agar ditempatkan unit kendaraan Damkar yang bersiaga di Kantor Kecamatan Sukamakmur. Karena menurut dia halaman kantor kecamatan cukup luas dan dapat digunakan untuk kendaraan operasional Damkar. Gogo juga menilai keberadaan sektor baru nantinya dapat membuka lapangan pekerjaan bagi warga setempat. (Cr1/c)

Sentul Hadirkan Gedung Baru

Tiga remaja asal Bekasi akhirnya bisa bernafas lega. Mereka berhasil selamat usai tersesat dibukit berkat bantuan petugas Pemadam Kebakaran. Insiden itu mereka alami usai mengikuti panduan arah dari Aplikasi Google Maps.

Laporan: ABILLY MUHAMAD

BABAKAN MADANG–RS EMC Sentul meresmikan gedung baru perluasan (extension building). Gedung 5 lantai ini berdiri dengan total luas bangunan 10.361 meter persegi yang terkoneksi dengan gedung RS EMC sebelumnya. Peresmian gedung perluasan ini bertepatan dengan peringatan 12 tahun berdirinya RS EMC Sentul, yang dihadiri Ketua Komisi IV DPR RI, Siti Hediati Hariyadi atau yang akrab disapa Titiek Soeharto dan Wamendagri Akhmad Wiyagus. Mengusung tema ’Growing Beyond Limits!’ momentum ini menjadi simbol perjalanan rumah sakit sekaligus menegaskan komitmen untuk terus berkembang tanpa batas dalam memberikan pelayanan kesehatan yang berkesinambungan serta tekad untuk terus berinovasi demi kenyamanan dan keselamatan pasien. Presiden Direktur PT Sarana Meditama Metropolitan Tbk. (EMC Healthcare), Jusup Halimi mengatakan, gedung perluasan RS EMC Sentul ini menegaskan kembali visi EMC Healthcare untuk menjadi penyedia layanan kesehatan terdepan yang mengutamakan inovasi, integritas, dan pelayanan

berorientasi pada pasien.

”Tentu hal ini bukan tujuan akhir. Pemegang saham kami, EMTEK, dan seluruh manajemen akan berusaha melakukan pengembanganpengembangan lain di masa yang akan datang,” ungkapnya dalam peresmian tersebut, Sabtu (8/11).

Jusup memaparkan, gedung perluasan ini menambah kapasitas rawat inap total 200 tempat tidur dan ruang poliklinik baru. Dengan desain interior serta fasilitas modern seperti ruang medical check-up terpadu, layanan diagnostik dalam kapasitas ruang yang lebih besar dan lebih nyaman.

”Seluruh desain dan pembangunan dilakukan dengan prinsip ramah lingkungan dan patient-centered design, yang mengutamakan kenyamanan dan keselamatan pasien,” tuturnya. Sementara itu, Presiden Direktur PT Unggul Pratama Medika dan Direktur RS EMC Sentul, dr. G.A. Kusmiati memaparkan, pembangunan gedung baru ini merupakan wujud nyata komitmen RS EMC Sentul untuk terus berinovasi dan berkembang dalam meningkatkan pelayanan.(cok/c)

FOTO POLSEK CILEUNGSI

SITA: Polisi menyita 26 motor yang digunakan untuk balap liar di Cileungsi.

FOTO DISKOMINFO KABUPATEN BOGOR

PERSIAPAN: Rapat persiapan penanaman vegetasi serentak serta pembahasan Program Koperasi Desa Merah Putih, yang digelar di Enchanting Valley, Cisarua, Kabupaten Bogor.

FOTO : DAMKAR KABUPATEN BOGOR

EVAKUASI: Petugas Rescue I Damkar Kabupaten Bogor saat mengevakuasi tiga remaja di Sukamakmur.

FOTO: DAMKAR FOR RADAR BOGOR

ILUSTRASI: Damkar Sektor Cariu saat sedang bertugas memadamkan api yang lalap dua unit rumah di Desa Sukawangi, Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Bogor.

METROPOLIS

Ratusan Alumni Meriahkan Funwalk and Run

BOGORRatusan peserta

mengikuti kegiatan Funwalk and Run dalam rangka perayaan 70 tahun SMA Regina Pacis (RP) Sabtu (8/11). Kegiatan ini berlangsung meriah dengan titik start di Balaikota Wali Kota Bogor Dedie Rachim bersama sang istri Yantie Rachim melepas peserta di garis awal. Turut hadir pula Kadispora Kota Bogor Anas Rasmana, Kadishub Sujatmiko Baliarto, dan Kepala SMA Regina Pacis.

“Semua ikut berolahraga pagi ini, seluruh alumni Regina Pacis. Dalam perayaan 70 tahun ini banyak sekali kegiatannya, sukses selalu untuk Regina Pacis,” ujar Dedie.

Setelah kegiatan Funwalk and Run, panitia melanjutkan acara dengan Health Day di kompleks Sekolah Regina Pacis, Jalan Pengadilan. Dalam kegiatan tersebut digelar Health Expo, layanan medical check up, serta forum Health Talk. Atraksi line dance turut ditampilkan di halaman sekolah dan menambah semarak suasana. Kegiatan ini diikuti alumni dari berbagai angkatan, mulai dari lulusan tahun 1958 hingga 2005. “Tujuannya sederhana, kita ingin semua alumni semakin guyub, saling mengenal dan saling merangkul,” kata Ketua Panitia Perayaan 70 Tahun SMA Regina Pacis, Sri Nakula

Budi Utomo atau Eriko. Panitia juga menyiapkan pun cak perayaan pada 29 November mendatang. Grup musik Java Jive dijadwalkan tampil sebagai bintang tamu, sementara dua alumni berpres tasi, Menteri Keua ngan RI Purbaya Yudhi Sadewa dan Menteri Kese hatan RI Budi Gunadi Sadikin, dijadwalkan hadir. Ketua Alumni SMA Regina Pacis, Michael Satya Wirawan atau Iwan (Alumni 1983), mengatakan nilai karakter CHIPS menjadi ciri khas pendidikan di Regina Pacis. Nilai tersebut mencakup Compassion, Humility, Integrity, Peace, dan Servant.

“Nilai-nilai ini menjadi bekal bagi alumni saat berkarya. Di mana pun berada, karakter Regina Pacis selalu melekat,” ucap Iwan.

Ia menambahkan, perkumpulan alumni berupaya menjadi wadah lintas generasi. Tujuannya agar seluruh alumni, baik senior maupun muda, tetap terhubung dan merasa menjadi bagian dari keluarga besar Regina Pacis.

SMA Regina Pacis Bogor berdiri sejak 1955 dan dikenal konsisten menanamkan pendidikan karakter. Rangkaian kegiatan peringatan 70 tahun akan berlanjut hingga puncak acara pada 29 November 2025 (bay/c)

Galakan Aksi Donor Darah

BOGORAksi donor darah kembali dilakukan oleh warga Perumahan Bogor View II, Sabtu (8/11). Ini merupakan agenda rutin yang dilaksanakan tiap tiga bulan sekali. Ketua RT5 RW12 Yusra menjelaskan kegiatan tersebut bersifat umum, siapa saja diperkenankan unruk berpartisipasi. Kali ini, ada 22 peserta yang ikut mendaftar. “Namun tidak semua lolos. Karena sebelum mendonorkan kami ada pemeriksaan kesehatan. Yang berhasil ikut donor darah ada 13 orang,” ucap Yusra pada Radar Bogor. Menariknya, ada salah satu peserta aksi donor darah yang

merupkan Warga Negara Asing (WNA). Dia warga asli Yaman yang memang tengah ngekost di area Perumahan Bogor View II. “Alhamdulillah dia ikut berperan aktif juga dalam menyumbangkan darahnya dan hasil dari pemeriksaan dokter yang bersangkutan dalam kondisi sehat,” jelas Yusra. Yusra menjelaskan aksi donor darah ini bukan seremonial belaka. Tetapi ada maksud lain yang dia harapkan, yaitu menumbuhkan jiwa sosial atau kepedulian terhadap sesama. “Donor darah ini memberikan dampak yang baik untuk orang yang membutuhkan. Dan kami warga Bogor View II ingin ikut

berperan aktif dalam membantu mereka,” ucapnya. Darah yang berhasil disumbangkan oleh warganya kemudian dibawa oleh PMI. Mereka memang sudah lama bermitra dengan panitia pelaksana. Yusra memberikan garansi kegiatan serupa bakali kembali dilaksanakan. Pihaknya telah menjadwalkan bahwa aksi donor darah akan kembali berlangsung pada bulan Ramadhan mendatang. “Cuma kami akan laksanakan malam hari. Semoga saja terwujud. Momentumnya pas itukan bulan berkah dan kami melakukan aktivitas keberkahan itu,” pungkasnya (bay/c)

Biaya Haji Turun Rp2 Juta

“Penurunan biaya yang disepakati itu sekitar Rp2 juta. Insyaallah ini juga berlaku untuk Kota Bogor tapi kita masih menunggu Keputusan Presidennya (Kepres),” Jelas Indra. Kepres itu menentukan besaran biaya haji yang harus

Perbedaan ini juga rupanya menyasar ke daerah, termasuk Kota Bogor. Wilayah ini juga akan turut merasakan dampak dari ketentuan pelaksanaan ibadah haji yang baru. Kepala Seksie Haji Kementrian Agama (Kemenag) Kota Bogor, Indra Karmawan mengatakan pengurangan biaya haji sudah disepekati antara pemerintah dan DPR.

dikeluarkan oleh tiap-tiap daerah. Karena mereka, masingmasing memiliki embarkasih haji sendiri. Misalnya Kota Bogor masuk ke dalam embarkasi Jakarta JKS. Pesawat yang digunakan berasal dari Saudi. Nah ini akan berbeda dengan mereka yang berasal dari Aceh dan Padang. “Biaya haji keseluruhan untuk

Kota Bogor awalnya Rp93 juta. Jika Kepresnya keluar maka hanya membayar Rp91 juta,” beber Indra pada Radar Bogor, Sabtu (8/11/2025) sore. Angka itu merupakan biaya yang harus dikeluarkan oleh pemerintah daerahnya. Sebab biasanya jemaah tidak perlu membayar full sebanyak itu. “Tahun kemarin membayar

52 Pengurus HIPMI Resmi Dilantik

Sebanyak 52 pengurus baru siap berkiprah untuk memperkuat peran pengusaha muda di Kota Hujan. Pelantikan secara langsung dipimpin oleh Ketua BPD HIPMI Jawa Barat, Radityo Egi Pratama, didampingi Sekretaris Umum BPD, Zulfikar Priyatna, serta disaksikan Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim, yang hadir bersama Ketua Dekranasda Kota Bogor, Yantie Rachim, dan unsur pimpinan Forkopimda Kota Bogor. Dedie Rachim mengungkapkan bahwa Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor bersama HIPMI Kota Bogor akan melakukan langkah-langkah yang lebih sinergis agar HIPMI dapat menjadi bagian dari pembangunan Kota Bogor ke depan. Menurutnya, HIPMI dinilai memegang peran strategis dalam mencetak pengusaha muda yang belajar, tumbuh, dan berkembang hingga mampu berkiprah. Selain itu,

denhan adanya HIPMI Academy, ini merupakan bagian dari proses menciptakan wirausaha yang tangguh. “Bagi pengurus yang baru dilantik tadi, saya menangkap pesan kuat dari Ketua BPD HIPMI Jawa Barat, Radityo Egi Pratama, ulah loba gaya. Cari uang yang banyak dan halal, lalu berikan keberkahan. Tangan di atas lebih mulia daripada tangan di bawah. Ini pesan kuat sejak awal acara,” kata Dedie Rachim, di IPB International Convention Center, Kota Bogor, Sabtu (8/11). Dalam kesempatan tersebut, Dedie Rachim juga menyampaikan tentang program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang mampu membangkitkan ekonomi kerakyatan, khususnya di Kota Bogor, Program Sekolah Rakyat dan Sekolah Merdeka juga turut disinggung. Semua itu, ditegaskan Dedie Rachim, merupakan bagian dari upaya agar seluruh unsur dapat bekerja sama, berkolaborasi, dan bersinergi demi

tujuan bersama.

Dedie Rachim berharap, HIPMI Kota Bogor dapat melihat berbagai program tersebut sebagai peluang dan kesempatan.

“Ini sebuah kesempatan baru yang mungkin perlu dirumuskan kembali cara kerjanya seperti apa. Tapi jika semuanya dihasil kan dari produk lokal dan dilaksanakan oleh teman-teman di Kota Bogor, maka program MBG ini menjadi peluang luar biasa bagi HIPMI Kota Bogor,” ujar Dedie Rachim.

Ketua BPD HIPMI Jawa Barat, Radityo Egi Pratama, menyampaikan agar para pengusaha dan pengurus HIPMI Kota Bogor dapat membantu Wali Kota Bogor dengan mempelajari visi dan misinya, sehingga mampu menyelaraskan program kerja HIPMI dengan arah pembangunan Kota Bogor. Kolaborasi dan sinergi yang berjalan baik di Kota Bogor antara pemerintah dan unsur pentahelix disebut Radityo

Simbol Perjalanan Panjang,

sebagai contoh yang bisa dikembangkan lebih luas. Pengukuhan pengurus HIPMI Kota Bogor dinilainya sebagai momentum konsolidasi untuk memperkuat sinergi antara dunia usaha, pemerintah, dan akademisi. Ia juga mendorong keterlibatan swasta dalam menggerakkan roda perekonomian.

“Saya minta HIPMI Kota Bogor jangan banyak gaya, tapi banyakin karya. Kalaupun banyak gaya, harus diikuti dengan banyak karya agar memiliki legacy yang berdampak dan berkelanjutan. Kedua hal itu harus dipegang. Kota Bogor saya rasa sangat mampu melakukan hal itu,” ujar Kang Egi sapaanya. Ketua BPC HIPMI Kota Bogor masa bakti 2025–2028, Muhammad Al Farissy, menjelaskan ada empat program strategis HIPMI Kota Bogor, yakni HIPMI Academy, HIPMI Career Hub, HIPMI UMKM Connection, dan HIPMI Forum Publik.(ded)

Ajak Warga Bergabung dalam Manajemen Yane Ardian Cosmetic

YANE Ardian menjelaskan

Lip Vinyl merupakan produk sejenis liptin. Keungulannya mengandung bahan vitamin E. Sehingga dinilai sehat untuk penggunanya.

Jika digunakan, warna yang terdapat pada Lip Vinyl ini akan tahan lama atau long lasting. Sebab produknya sudah anti air atau biasa disebut transferproof. Peluncuran resmi Lip Vinyl digelar Sabtu dalam suasana hangat dan penuh antusiasme. Bagi Yane, kehadiran Lip Vinyl bukan sekadar menambah deretan produk kecantikan di pasaran, melainkan simbol dari perjalanan panjang, riset

mendalam, dan tekad untuk berbagi manfaat. Yane menjelaskan ide itu tercetus saat dirinya menemani sang suami melakukan blusukan ke warga. “Ini bukan hanya soal jualan tapi ini adalah pemberdayaan. Launchingnya produk ini bertujuan untuk membantu masyarakat khsususnya kaum perempuan,” jelas Yane. Namun, di balik kemasan mungil dan elegan itu, tersimpan misi sosial besar. Yane membuka kesempatan bagi masyarakat untuk menjadi reseller dan bergabung dalam Manajemen Yane Ardian Cosmetic. Melalui cara ini, para perempuan bisa mandiri secara ekonomi, tanpa

kehilangan sentuhan kebersamaan yang ia junjung tinggi. Tagline produk ini “Sewarna Berdua” menjadi refleksi filosofi hidup Yane. “Bahagia sendiri itu tidak enak, bahagia bersama-sama jauh lebih nikmat. Karena itu tagline-nya sewarna berdua,” tutur Yane dengan mata berbinar. Dukungan pun datang dari sang suami, Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya Sugiarto. Ia menyebut Yane sebagai sosok yang totalitas dalam setiap karya yang digarapnya. “Dia selalu totalitas, tidak pernah setengah-setengah. Saya menyaksikan sendiri bagaimana dia melakukan riset tanpa meminta bantuan.

Setiap proses dijalani dengan serius,” ungkap Bima dengan nada bangga. Lebih dari sekadar istri pejabat, Yane dikenal memiliki jiwa seni yang kuat dan kepedulian sosial yang tinggi. Tak heran bila setiap langkahnya selalu dibalut makna dan dedikasi. “Saya sepakat, ini bukan jualan, tapi pemberdayaan. Semoga produknya memberikan nilai manfaat bagi banyak orang,” tambah Bima menutup sambutan. Dengan Lip Vinyl, Yane Ardian membuktikan bahwa kecantikan sejati bukan hanya terlihat dari warna di bibir, melainkan dari niat tulus untuk berbagi dan menguatkan sesama.(*)

Rp58 juta limaratus. Sisanya pakai biaya tabungan. Nah jika dikurangi Rp2 juta tadi maka jemaah hanya menbayar Rp56 juta limaratus,“ucapnya Pengurangan biaya haji ini tidak berpengaruh pada kualitas layanan yang diberikan. Agar jemaah dapat tetap merasakan kenyamanan pada saat melaksanakan ibadah. “Alhamdulillah kalau memang berkurang asal jangan ada pengurangan kualitas pelayanan aja. Tahun ini kita hanya menggunakan dua sarikah mudah mudahan lebih bagus,”

ujarnya Disamping kabar baik itu, ada pula informasi yang dinilai kurang mengenakan. Sebab kuota jemaah haji pada tahun 2026 nanti bakal mengalami pengurangan juga. Keputusan tersebut berlaku untuk seleuruh daerah di Provinsi Jawa Barat. Ditingkat Jabar jemaah yang akan diberangkatkan pada tahun 2026 mendatang hanya 29.643 orang.

“Sebelumnya itu sekitar 38 ribu empat ratus sekian. Sementara untuk Kota Bogor jadi 605 belum jemaah lansia,

tahun sebelumnya kuota Kota Bogor itu 929 plus jemaah lansia 51 jadi 980,” paparnya saat dikonfirmasi lebih lanjut. Indra berpesan pengurangan kuota haji ini tidak mengurangi semangat jemaah untuk melaksanakan rukun islam kelima itu. Jika takdir sudah berkehendak maka semua bisa saja berubah. “Masa tunggunya juga jadi bertambah. Sekarang ini semua flat 26 tahun. Itu berlaku untuk semua daerah. Karena ada perubahan sistem tadi, ini bagian dari dampaknya,” pungkasnya (bay/c)

Fasad Asli Gedung Tetap Dipertahankan

Kepala Dinas Pariwisata Dan Kebudayaan Kota Bogor Firdaus menjelaskan pembongkaran merupakan bagian dari agenda revitaliasi Gedung Kemuning Gading. Pada tahap awal, revitalisasi akan menyasar pada lantai dua dan tiga. Sebab bagian-bagian tersebutlah yang memiliki banyak kerusakan pada kontruksi bangunannya. Firdaus menjelaskan meski direvitalisasi, bangunan asli Gedung Kemuning Gading akan tetap dipertahankan. Tujuannya agar arsitektur

awalnya tetap terjaga. “Revitalisasi yang kami lakukan lebih ke arah perbaikan gedungnya. Bukan mengubah tampilan atau bentuk Kemuning Gading,” jelas Firdaus pada awak media.

Setelah perbaikan pada lantai dua dan tiga, revitalisasi Gedung Kemuning Gading akan berlanjut pada lantai dasar. Dua proses ini diakui akan berdampak terhadap mobilitas disekitar gedung tersebut.

Hal senada juga diutarakan oleh Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Riset dan Inovasi Daerah (Bapperida) Kota Bogor Rudi Mashudi.

Rudi menerangkan revitasliasi Gedung Kemuning Gading memang akan menjadi salah satu fokus Pemkot Bogor. Dan ini sudah dianggarkan pada tahun 2026 mendatang. “Direncanakan demikian (Revitalisasi) dan dianggarkan di tahun 2026. DED dan bentuknya seperti di Disparbud,” jelas Rudi saat dikonfirmasi Radar Bogor. Diinformasikan sebelumnya Kemuning Gading ini nantinya akan difungsikan layaknya Gedung Bogor Creative Center (BCC). Para pegiat seni dan budaya diperkenankan untuk menggunakan bangunan tersebut (bay/c)

Penyerahan Sertipikat Hak Pakai Barang Milik Daerah (BMD) dilakukan oleh Kepala Kantor Pertanahan Kota Bogor, Akhyar Tarfi kepada Sekretaris Daerah Kota Bogor, Denny Mulyadi, pada Selasa (4/11) lalu di Kantor Pertanahan Kota Bogor. Menurut Akhyar, sertifikasi aset merupakan langkah strategis untuk memastikan pengelolaan aset pemerintah berjalan tertib dan aman. Sertifikasi ini penting untuk memberikan kepastian hukum atas aset milik pemerintah. “Adanya sertifikat ini mencegah sengketa, serta memperkuat legalitas kepemilikan aset daerah,” ujarnya. Dari total 44 sertifikat, sebagian besar mencakup tanah dan bangunan yang digunakan sebagai fasilitas publik, per-

kantoran, serta sarana layanan masyarakat di berbagai wilayah Kota Bogor. Sekda Kota Bogor, Denny Mulyadi, menyambut baik lang kah tersebut. Ia meni lai sertifikasi aset bukan ha nya soal legalitas, tapi juga bagian dari transparansi dan efisiensi pengelolaan keuangan daerah.

“Sinergi antara Kantor Pertanahan dan Pemkot Bogor harus terus berlanjut agar penataan dan pengamanan aset bisa optimal. Ini penting untuk mendukung pembangunan Kota Bogor yang berkelanjutan,” katanya. Denny merinci usai terbitnya 44 sertifikat ini, secara keseluruhan sudah 400 sertifikat aset Pemkot yang dikeluarkan. Mereka bersama Kantor pertanahan menargetkan 800 sertifikat bisa selesai hingga akhir tahun.

“Ini artinya sisa 400 lagi insyaallah target bisa tercapai. Terimakasih kepada kepala kantor pertanahan dan jajaran yang terus bersinergi dengan Pemkot Bogor,” jelasnya. Kegiatan penyerahan disaksikan jajaran pejabat struktural Kantor Pertanahan dan perwakilan Pemkot Bogor. Kantor Pertanahan Kota Bogor sebelumnya menargetkan penyelesaian sekitar 2.000–2.500 bidang tanah aset pemerintah yang belum bersertipikat. Setiap pekan ditargetkan terbit 10 hingga 20 sertipikat baru. Selain sertifikasi aset, BPN juga mempercepat penyusunan

MERIAH: Peserta mengikuti kegiatan Funwalk and Run dalam rangka perayaan 70 tahun SMA Regina Pacis (RP) di Balai Kota Bogor, Sabtu (8/11).

SOSIAL: Petugas Palang Merah Indonesia (PMI) melakukan pengambilan darah penderma saat kegiatan donor

darah di Perumahan Bogor View II, Sabtu (8/11).

 Sambungan dari Hal 12

 Sambungan dari Hal 12

 Sambungan dari Hal 12

 Sambungan dari Hal 12

 Sambungan dari Hal 12

Perkenalkan Nama Baru

PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Bogor menyambut baik dan memberikan dukungan penuh terhadap rebranding Borneo Hornbills menjadi Bogor Hornbills, yang secara resmi diperkenalkan pada Media Day dan

Konferensi Pers di Gor Laga Tangkas, Cibinong, Jumat (7/11). Mewakili Bupati Bogor, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora), Asnan menegaskan komitmen Pemkab Bogor untuk terus mendorong kema-

juan olahraga basket di Kabupaten Bogor. Atas nama Pemerintah Kabupaten Bogor, kami menyampaikan apresiasi dan menyambut baik rebranding Borneo Hornbills menjadi Bogor Hornbills. “Langkah ini bukan sekadar

pergantian nama, tetapi juga membawa semangat baru Kabupaten Bogor untuk tampil di kancah nasional,” ujar Asnan. Presiden Indonesia Basketball League (IBL), Junas Miradiarsyah,

memberikan apresiasi tinggi terhadap langkah rebranding Hornbills Basketball menjadi Bogor Hornbills Basketball, yang kini resmi mewakili Kabupaten Bogor dalam kompetisi basket profesional Indonesia.(*rp2)

PEMERINTAH Kota (Pemkot) Bogor melakukan pelantikan kepala sekolah (kepsek) di seluruh wilayah Kota Bogor. Sebanyak 22 kepala Sekolah Dasar (SD) resmi dilantik di Paseban Sri Bima, Balai Kota Bogor, Jumat (7/11). Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim, mengata kan pelantikan ini menjadi

langkah penting untuk melengkapi formasi kepala sekolah yang masih kosong.

“Saat ini masih ada 24 jabatan kepala sekolah yang belum terisi. Proses pengangkatannya memerlukan koordinasi dengan Badan Kepegawaian Negara (BKN) dan Kementerian Pendidikan Dasar dan

Menengah (Kemendikdasmen),” jelas Dedie. “Ada beberapa PR untuk melengkapi seluruh sekolah di Kota Bogor dengan kepala sekolah. Prosesnya kini sedang ditempuh melalui koordinasi dengan BKN dan Kemendikdasmen,” jelas Dedie. (uma/b)

DALAM upaya menciptakan pelayanan publik yang cepat, ramah, dan berintegritas, Program Vokasi Universitas Indonesia (UI) menggelar Pelatihan Pelayanan Prima bagi aparat Desa Bantarsari, Kecamatan Rancabungur, Kabupaten Bogor, Jumat (7/11). Kegiatan ini merupakan bagian dari Program Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) yang rutin dilaksanakan oleh dosen Vokasi UI.

Pelatihan di aula Kantor Desa Bantarsari itu menghadirkan Mila Viendyasari, dosen Program Vokasi UI, sebagai narasumber utama. Dengan gaya penyampaian yang interaktif, ia menekankan pentingnya perubahan pola pikir dan sikap dalam memberikan pelayanan publik yang humanis. Kegiatan tersebut diikuti oleh seluruh aparat desa dan perwakilan RW di

lingkungan Desa Bantarsari. Suasana pelatihan berlangsung aktif dengan adanya sesi simulasi pelayanan dan diskusi kelompok yang mendorong peserta untuk lebih peka terhadap kebutuhan masyarakat. Acara dibuka Sekretaris Desa Bantarsari, Algifari, yang mewakili Kepala Desa Lukman Hakim, serta Dr. Fia Fridayanti dari Program Vokasi UI.(*cr1)

PRAMUKA KOTA BOGOR

PARA calon pengurus Kwarcab periode 2025–2030 dikumpulkan di Paseban Sri Baduga, Balai Kota Bogor, Jumat (7/11). Kwarcab Pramuka Kota Bogor harus menjadi ruang kolaborasi antara pemerintah, dunia usaha, profesional, dan relawan muda untuk memperkuat kegiatan sosial dan pendidikan di masyarakat. “Kami ingin Kwarcab menjadi mitra aktif pemerintah dalam membangun karakter dan kepedulian sosial di kalangan anak muda,” kata Sekdakot Denny

Mulyadi. Ia menegaskan, arah gerakan Pramuka lima tahun ke depan harus lebih inovatif dan relevan dengan tantangan zaman. Aktivitas Pramuka perlu memberi dampak langsung bagi masyarakat, terutama dalam mendukung program Pemkot Bogor. Ia juga berjanji melaporkan susunan calon pengurus kepada Wali Kota Bogor selaku Majelis Pembimbing Cabang (Mabicab) untuk mendapatkan pengesahan dari Kwarda Jawa Barat sebelum pelantikan resmi.(uma/b)

AGENDAKAN: Para calon pengurus Kwarcab Gerakan Pramuka Kota Bogor periode 2025 - 2030 foto bersama dengan Sekdakot Denny Mulyadi sata bertemu di Balai Kota.

JANJI: Wali Kota Bogor Dedie A Rachim foto bersama para kepala Sekolah Dasar usai pengambilan sumpah pelantikan.

SINERGI: Tampak aparat Desa Bantarsari foto bersama setelah mengikuti pelatihan dengan narasumber dari Vokasi UI di aula kantor Desa Bantarsari.

BOGORRencana pembongkaran Gedung Kemuning Gading semakin menguat. Langkah ini akan segera direalisasikan pada tahun 2026 mendatang.

Biaya Haji Turun Rp2 Juta

Pelaksanaan ibadah haji pada tahun 2026 mendatang disebut-sebut memiliki banyak perbedaan. Mulai dari kuota hingga biaya yang harus dikeluarkan oleh para jemaah.

Baca Buku

Biografi Pejuang

MENJADI seorang fungsionalis pendidikan di Kemenag Kota Bogor tak membuat M. Taufik berhenti menimba ilmu. Di sela padatnya aktivitas kantor, ia selalu meluangkan waktu untuk membaca buku sebagai bentuk relaksasi dan pengayaan diri. Menurutnya, membaca bukan sekadar hobi, tetapi juga kebutuhan untuk menambah wawasan. Ia memandang rutinitas kerja dan membaca sebagai dua hal yang saling melengkapi, bukan saling membebani.

“Justru dengan banyak membaca kita menambah pengetahuan. Terkait dengan masalah pekerjaan justru itu bagian dari tugas aja,” ujarnya kepada Radar Bogor Taufik mengaku, buku yang paling sering dibacanya adalah biografi para ulama dan pejuang. Dari kisah-kisah itu, ia mendapatkan semangat dan teladan hidup yang bisa diterapkan dalam kesehariannya, baik di kantor maupun di rumah.

Sewarna Berdua, Bahagia Bersama: Filosofi di Balik Lip Vinyl Yane Ardian Simbol Perjalanan Panjang, Ajak Warga Bergabung dalam Manajemen Yane Ardian Cosmetic

“Biasanya saya baca buku biografi para ulama terma suk para pejuang. Tujuannya mini mal untuk memotivasi,” tandasnya.

Lip Vinyl karya Yane Ardian resmi dilaunching pada, Sabtu (8/11). Dengan senyum yang khas, ia memperkenalkan karya terbarunya Lip Vinyl, produk kosmetik yang bukan sekadar mempercantik tampilan, tapi juga membawa semangat pemberdayaan bagi perempuan.

Laporan: MUH. RIFKI FAUZAN

BOGOR Badan Pengurus Cabang Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPC HIPMI) Kota Bogor periode 2025–2028 resmi dilantik.

Sejumlah jemaah haji Kota Bogor menuju pemberangkatan di

Raya Bogor.

BAKAL DIREVITALISASI: Kondisi Gedung Kemuning Gading di kawasan Balai Kota Bogor terlihat kumuh dan tidak terawat.

kanan)

didampingi sang suami, Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya Sugiarto mengenalkan produk