Sikap PDI Perjuangan (PDIP) mulai lunak. Para kepala daerah yang menjadi kader partai banteng itu menyatakan bakal tetap mengikuti retret di Magelang. Namun, jadwal pelaksanaannya masih dibicarakan dengan penyelenggara retret.
MEGAWATI...Baca Hal 9
Ada kemungkinan dalam waktu yang tidak terlalu lama akan ada bergabung,”yang
Wamendagri, Bima Arya
BISKITA SEGERA MENGASPAL LAGI
Tiga Hari Retret, Tiga Kepala Daerah Masuk Rumah Sakit
MAGELANG–Aktivitas orientasi kepemimpinan atau retret di Magelang dirasa berat oleh sebagian kepala daerah. Buktinya, baru tiga hari acara berjalan, sudah ada lima kepala daerah yang sakit. Tiga orang harus dirawat di rumah sakit dan dua lainnya beristirahat di dalam tenda.
TIGA HARI...Baca Hal 9
Bandung Zoo Cari Orang Tua Asuh Untuk Bayi Orang Utan Kalimantan Syaratnya, Cinta Satwa dan Mau Membiayai Perawatan Selama Tiga Bulan
Anda pencinta orang utan? Ingin menjadi orang tua asuh bagi bayi orang utan yang imut dan menggemaskan? Bandung Zoo membuka kesempatan itu.
DIWAN SAPTA NURMAWAN
SYARATNYA Baca Hal 9
perilaku oknum Polri yang masih menyimpang,” terangnya kemarin (23/2). DIAJAK Baca Hal 9
Baca Metropolis Hal 12
POLITIK
Hari Ini, MK Bacakan Sidang Putusan 40 Sengketa Pilkada
JAKARTA–Mahkamah Konstitusi (MK) akan menggelar sidang putusan untuk 40 perkara Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Kepala Daerah, pada Senin, (24/2). Sidang akan dipimpin oleh Ketua MK, Suhartoyo, bersama delapan Hakim Konstitusi lainnya. Adapun, gugat PHPU Kepala Daerah sebelumnya diregister oleh MK sebanyak 310 gugatan. Namun 270 tak dilanjutkan ke pembuktian. Sedangkan, 40 perkara yang dilanjutkan untuk sidang pembuktian mencakup 3 perkara Pemilihan Gubernur (Pilgub), 3 perkara Pemilihan Wali Kota (Pilwalkot), dan 34 perkara Pemilihan Bupati (Pilbup). Saat persidangan pembuktian, MK membagi ke dalam III panel. Panel I dipimpin oleh Suhartoyo (Ketua Panel), bersama Daniel Yusmic Foekh dan M. Guntur Hamzah, memeriksa 15 perkara. Sementara, Panel II yang dipimpin oleh Saldi Isra (Ketua Panel), bersama Ridwan Mansyur dan Arsul Sani, memeriksa 13 perkara lanjutan. Terakhir Panel III yang dipimpin oleh Arief Hidayat (Ketua Panel), bersama Anwar Usman dan Enny Nurbaningsih, memeriksa 12 perkara lanjutan. (ded/net)
Dedie Rachim Digodog Soal
BOGOR–Wali Kota Bogor baru, Dedie Rachim menjadi salah satu Kepala Daerah yang menjalani ’Wajib Militer’ dalam kegiatan retreat di Akademi Militer (Akmil) di Magelang. Selama menjalani kegiatan tersebut Dedie mengaku mendapatkan pengalaman yang luar biasa sehingga bisa memperkuat pemahaman dan kesiapan para kepala daerah dalam menjalankan tugas pemerintahan. ”Sebuah pengalaman luar biasa yang mungkin tidak dapat diulang lagi, ya, karena ini merupakan kebijakan Presiden Prabowo, di mana setiap kepala daerah dikumpulkan dalam satu tempat di Magelang,” ujarnya di Magelang, Sabtu (22/2). Dedie mengatakan, sebelum mengikuti kegiatan Retreat ini dirinya sudah mempersiapkannya dengan matang seperti kesiapan fisik dan kesehatan.
”Karena ini juga menyangkut jadwal yang padat, di mana dalam rundown akan dijadwalkan pemaparan dari menko, menteri, dan beberapa kepala badan, termasuk juga kepala-kepala lembaga negara,” ujar dia. Sementara itu, Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian, menyampaikan retret ini penting dilakukan sebagai forum bagi seluruh kepala daerah untuk saling mengenal satu sama lain Menurut dia hal ini menjadi momentum para kepala daerah untuk saling mengenal dan memiliki bekal yang cukup sebelum menjalani lima tahun masa jabatan. ”Inilah kepentingan bangsa dan untuk kepentingan rakyat masing-masing. Kepala daerah dipilih oleh rakyat, dan mereka harus memperta nggungjawabkan amanah itu kepada rakyat kembali,” ucapnya. Dalam Retreat ini, para Kepala Daerah juga dipaparkan soal
pengelolaan APBD. Karena menurutnya, saat ini masih banyak pengelolaan APBD yang tidak efisien. Sebab masih terlalu banyak anggaran yang dihabiskan tanpa perencanaan matang, sehingga berdampak pada program-program yang kurang efektif. Lebih lanjut, Tito mengatakan ke depan pihaknya akan mengeluarkan Surat Edaran (SE) kepada semua daerah mengenai item yang harus diefisiensikan dan ”Kepala daerah jangan hanya berpikir untuk menghabiskan anggaran belanja, tetapi juga harus memikirkan bagaimana cara meningkatkan pendapatan,” ucap Mendagri. Salah satunya dengan mempermudah usaha bagi sektor swasta dalam negeri dan UMKM. Jika sektor swasta berkembang, maka akan memberikan retribusi pajak kepada daerah yang nantinya menjadi Pendapatan Asli Daerah (PAD).(Fat/c)
PKS
Ajak Masyarakat Persiapkan Fisik Jelang Puasa
JAKARTA–Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengadakan Pawai Sepeda dalam rangka menyambut datangnya bulan suci Ramadan 1446 H di Kantor DPP PKS, Jalan
TB Simatupang, Pasar Minggu, Jakarta, Minggu, (23/2).
Wakil Ketua Majelis Syuro DPP PKS, Hidayat Nur Wahid, mengatakan acara ini bukan hanya sekedar gowes, tapi gowes dengan penuh spirit dalam menghadapi bulan Ramadhan 1446 H.
”Kesiapan bukan hanya bersifat ilmu dan pengetahuan tentang puasa dan Ramadan saja, akan tetapi perlu persiapan fisik dan jasmani yang harus dipersiapkan,” kata pria yang karib disapa HNW. HNW menambahkan, dengan kesehatan dan kesiapan fisik yang dilakukan setidaknya sudah setengah persiapan yang telah dilakukan.
”Mari bersama kita siapkan fisik dengan sebaik-baiknya agar Ramadan 1446 H menjadi Ramadan terbaik dari sebelumnya dan kita bisa memaksimalkan ibadah dalam bentuk apapun sepanjang fisik dan badan kita sehat,” ujar HNW. Sementara itu, Yanuar Arif yang juga Anggota DPR RI menambahkan, pawai ini merupakan bagian dari program DPP PKS untuk menyambut datang nya bulan ramadhan.
“Ramadan kali ini tema besarnya adalah saling berbagi dan peduli, berbagi dan peduli ini adalah sifat dan karakter bangsa Indonesia yang sekaligus meneguhkan sikap PKS yang hadir di tengah masyarakat untuk membela dan melayani rakyat,” pungkasnya.(jp)
Wakil Ketua Majelis Syuro PKS, Hidayat Nur Wahid di Kantor DPP PKS, Jalan TB Simatupang, Pasar Minggu, Jakarta, Ahad, (23/2).
CIBINONG–Wakil Bupati
Bogor Ade Ruhandi alias Jaro Ade bakal menjadi pelaksana harian (PLH) memimpin Kabupaten Bogor selama Bupati Bogor Rudy Susmanto mengikuti kegiatan retreat Kepala Daerah.
”Kalo ada penugasan PLH dihari-hari pertama nanti kita kumpul bareng apa yang harus kita lakukan,” kata Ade Ruhandi. Sabtu (22/02).
Jaro Ade menyebut, selama menjadi plh dirinya tidak akan melakukan langkah-langkah terlebih dahulu sebelum diberikan arahan Bupati Bogor. ”Saya tidak akan melakukan langkah-langkah yang hanya arahan lisan tapi arahan tertulis yang bisa dipertanggungjawabkan,” jelas dia. Meski begitu, kata Jaro Ade, jika diberikan tugas tentunya tugas tersebut akan sesuai dengan visi misi yang dimiliki. ”Baru kebijakan yang besar kebijakan yang strategis ada di pak Bupati, dan nanti kalo ada tugas-tugas dari pak Bupati memang wakil Bupati harus komitmen dan loyal untuk menjalankan tugas sesuai dengan visi misi,” pungkasnya.
Diketahui, Rudy Susmanto Bupati Bogor akan mengikuti kegiatan retreat kepala daerah pada tanggal 21-28 di Akmil, Magelang, Jawa Tengah. Sehingga, selama Bupati Bogor mengikuti retreat, maka Jaro Ade sebagai wakilnya akan bertugas sementara memimpin Kabupaten Bogor.(rp2/c)
(ISTIMEWA).
MIMBAR BEBAS
1.
(0251) 8334344
EMC Sentul (021) 29672977, (021) 29673000
7. Damkar Kabupaten Bogor (021) 8753547
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Bogor (0251) 8312292
RS Azra (0251) 8318456
RS Hermina Mekarsari (021) 29232525
RS Medika Dramaga (0251) 8308900/081319310610 Bogor Medical Center (BMC) (0251) 8390435
RS Karya Bhakti Pratiwi (0251) 8626868
Rumah Sakit Dr H Marzoeki Mahdi (0251) 8324024
Rumah Sakit Islam Bogor (0251) 8316822
RS Mulia Pajajaran (0251) 8379898
Rumah Sakit Daerah (Rsud) Cibinong 021-875348, 8753360
RENCANA efisiensi anggaran diumumkan Presiden Prabowo dalam pidato di HUT ke-17 Partai Gerindra pada tanggal 15 Februari 2025 di SICC, Bogor. Dampak efisiensi anggaran yang ditargetkan mencapai Rp750 triliun ini banyak menyasar alokasi anggaran untuk rakyat, termasuk pada sektor pendidikan tinggi dan riset. Disebutkan bahwa ini dilakukan untuk menutup anggaran program Makan Bergizi Gratis (MBG) dan 'menyuntik' BPI Danantara. Keputusan efisiensi anggaran yang sesuai dengan Intruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025 ini dinilai sembrono dan serampangan oleh Ekonom dan Pakar Kebijakan Publik Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Jakarta Achmad Nur Hidayat. Ditambah, realitas di lapangan justru menimbulkan kekacauan, di antaranya program MBG tidak merata, bahkan 2000 lebih siswa di Sumenep tidak lagi mendapatkan MBG per 17 Februari 2025 karena program dihentikan. Efisiensi anggaran hanya menyasar pada anggaran untuk rakyat, di sisi lain terdapat anggaran yang tidak dipangkas, misalnya anggaran Kemenhan untuk alutsista. Hal ini menunjukkan bahwa yang dibela melalui intruksi ini bukanlah rakyat, melainkan pihakpihak yang berkepentingan, dan semakin menguatkan korporatoraksi di negeri ini.
Seorang pemimpin sepatutnya menjamin kesejahteraan rakyat, karena Ia adalah raa'in (pengurus) bagi rakyatnya, sehingga intruksi yang diberikan pemimpin wajib tunduk pada hukum syarak. Alokasi anggaran dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab, tidak hanya bergantung pada utang dan pajak. Karena banyak sumber anggaran yang dapat dikelola penguasa, salah satunya dengan mengelola penuh SDAE. Hal ini sebagaimana Islam telah menetapkan bahwa jabatan adalah amanah, sehingga pemimpin/penguasa wajib melaksanakan aturan tersebut.
Sarah Mulyani sarahmulyani51@gmail.com
RANGKAIAN demo mahasiswa yang menyuarakan "Indonesia Gelap" kian membahana. Isu politik yang mengguncang negeri ini semakin membuat publik terbelalak dengan beragam ke(tidak)bijakan yang kontroversi. Salah satunya kebijakan efisiensi anggaran yang memberikan efek domino ke berbagai sektor.
Sulitnya Gen Z Memiliki Rumah
DI era kapitalisme ini biaya hidup semakin mahal, sementara lapangan pekerjaan semakin sulit didapatkan. Termasuk harga rumah yang kian lama kian melambung tinggi. Gen Z hari ini dihadapkan pada tantangan yang sangat berat untuk bisa memiliki rumah secara mandiri. Kalaupun Gen Z mempunyai pekerjaan, gajinya pun belum tentu mencukupi untuk membeli rumah, karena UMR yang kecil, bahkan banyak yang gajinya dibawah UMR. Hal ini menjadikan memiliki rumah bagi Gen Z di era kapitalisme ini bagaikan mimpi yang sulit menjadi nyata. Dengan harga tanah dan properti yang terus naik, sepertinya hampir mustahil untuk Gen Z memiliki rumah. Untuk mengatasi hal ini, pemerintah meluncurkan program sejuta rumah bersubsidi. Akan tetapi ini hanyalah solusi parsial, dan bukanlah solusi tepat untuk menyelesaikan masalah secara tuntas. Hal ini justru menunjukkan bahwa pemerintah seolah berlepas tangan akan hal ini.
Rukmawati Hidayat Kabupaten Bandung rukmawatihidayat@gmail.com
Indonesia Gelap
Ketegangan sosial politik terus bertambah serius saat masa pemerintahan Prabowo memasuki usia 100 hari. Ketidakjelasan arah kebijakan yang populis otoritarian makin memperlihatkan gaya kepemim pinannya. Kebijakan grusa-grusu yang ugal-ugalan membuat rakyat semakin marah dan kecewa. Contohnya, kebijakan serampangan terkait gas melon dan kebijakan MBG yang membuahkan gelombang PHK makin memanas. Lagilagi, rakyat dikecewakan. Rakyat pun apatis. Tidak tahu harus pada siapa berharap. Inilah dampak kepemimpinan populis otoriter. Seolah mengutamakan kepentingan rakyat, namun faktanya justru menyengsarakan. Segala kebijakan ditetapkan hanya demi pencitraan dan validasi. Bukan demi kepentingan rakyat yang harus dilayani. Keuntungan materi pun selalu menjadi dasar utama dalam penetapan kebijakan. Negara malfungsi. Negara menjadi mandul dalam menjalankan tugasnya mengayomi kepentingan rakyat. Walhasil, masa depan negara kian gelap tanpa kejelasan pasti. Rakyat hanya menginginkan kepemimpinan yang amanah dan bijaksana dalam tata kelola pelayanan.
Marak Aksi Demo
Mahasiswa
RIBUAN mahasiswa dari berbagai universitas melakukan demonstrasi. Gelombang demonstrasi hampir di seluruh kota di Indonesia seperti di Jakarta, Surabaya, juga di Papua pada 17-2-2025. Dalam aksinya mahasiswa meneriakkan beberapa tuntutan yang berkaitan dengan efisiensi anggaran yang belum lama diintruksikan oleh Presiden Prabowo terutama sektor pendidikan, riset, kesehatan dan lainnya namun tidak merata. Beberapa kebijakan yang sarat dengan ketidakadilan seperti menambah stafsus. Ribuan masa yang bertajuk "Indonesia Gelap," mengancam akan terus berdemo jika tuntutan mereka tak dipenuhi oleh Pemerintah, (17/2).
Tema Indonesia Gelap diartikan mengingat kekhawatiran kondisi saat ini dan masa depan negeri ini yang jauh dari kesejahteraan rakyat, hampir di seluruh aspek kehidupan. Hal ini disebabkan ulah elit berkuasa dan oligarki juga mementingkan sekelompok populis. Aksi demo tersebut memberi peringatan pula kepada punggawa bangsa ini agar tidak terjerumus kepada jurang kegelapan dalam mengelola aset bangsa seperti tuntutan dicabutnya UU Minerba. Pada dasarnya semua kebijakan tidak lepas dari sistem demokrasi kapitalisme, yang tidak pernah memihak pada rakyat. Seharusnya mereka menyadari pula bahwa selama pengaturan yang diterapkan memakai hukum buatan manusia, maka tidak akan mencapai keadilan dan kesejahteraan, sebab korupsi dan pelaku kejahatan lainnya di pemerintahan terus berakar kuat dan bersarang selamanya.
Hnimatul Umah Bekasi hanimatulumah024@gmail.com
Yuke Octavianty Forum Literasi Muslimah Bogor yukeoctavianty1221@gmail.com
Menunggu Ketegasan Para Pemangku Jabatan
BPS merilis data bahwa provinsi dengan lokalisasi tunasusila terbanyak di Indonesia, yakni 79 desa/kelurahan di 19 kabupaten/kota adalah provinsi Jawa Barat, termasuk Bogor di dalamnya (14/2). Sebagai warga Bogor, tentu merasa amat gerah, miris, dan prihatin terhadap pemberitaan tersebut. Terlebih, salah satu lokalisasi tersebut sudah berdiri sejak puluhan tahun (1961). Razia terhadap terhadap tuna susila di sana telah berlangsung berulang kali. Faktanya, mereka yang terjaring razia dilepaskan kembali setelah dilakukan pendataan dikarenakan tidak ada Balai Sosial yang mampu menampungnya. Sejatinya, para pemangku jabatan di wilayah kabupaten/ kota Bogor bertindak tegas terhadap mereka dan bersinergi dengan pihak-pihak terkait, bahkan pemerintah pusat untuk menutup lokalisasi tersebut. Namun, tampak tidak ada solusi dan upaya untuk memberantas kemaksiatan di lokalisasi tersebut.
Para pemangku jabatan/pemimpin adalah ra'in (pengurus) yang harus dapat mengatur urusan rakyat dengan sebaikbaiknya dan mereka kelak akan dimintai pertanggungjawabannya. Kita berkaca pada lokalisasi Kramat Tunggak yang telah berubah menjadi JIC (Jakarta Islamic centre) sebagai simbol keberhasilan perubahan dunia hitam ke putih sebuah struktur. Padahal, Kramat Tunggak berdiri dalam kurun waktu yang lama juga (1970-1999) yang merupakan lokalisasi terbesar di Asia Tenggara. Tidak ada yang mustahil untuk dilakukan. Allah tidak akan mengubah suatu kaum hingga kaum tersebut mengubahnya (QS. Ar-Ra’d: 11). Ingatlah pula bahwa siksaan/bencana datang sekali-kali tidak hanya menimpa secara khusus kepada kepada orang yang zalim dan dosa saja, tetapi kepada mereka yang membiarkan kemungkaran merajalela (Q.S Al-Anfal: 25). Kita berlindung kepada Allah. Zaeriyah zaeriyah2016@gmail.com
Tagar Indonesia Gelap, Ada Apa?
TAGAR #IndonesiaGelap viral di media sosial sebagai bentuk protes terhadap berbagai kebijakan dalam 100 hari pertama pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Isu utama yang disorot publik mencakup kelangkaan LPG 3 kg, pemotongan anggaran pendidikan dan kesehatan, serta ketidakpastian dalam implementasi program Makan Bergizi Gratis (MBG). Banyak masyarakat merasa kebijakan ini tidak berpihak pada rakyat kecil dan justru
memperburuk kondisi ekonomi mereka (81/1). Mencuatnya tagar ini menan dakan meningkatnya ketidakpuasan masyarakat serta bangkitnya oposisi nonparlemen. Kritik tidak hanya datang dari pihak oposisi politik, tetapi juga dari aktivis, akademisi, dan masyarakat sipil yang menilai bahwa pemerintahan saat ini gagal memenuhi ekspektasi publik. Selain itu, sentimen antioligarki juga semakin menguat, terutama terkait dengan dugaan dominasi kelompok
elite dalam pengambilan kebijakan negara. Jika tidak dikelola dengan baik, gelombang protes ini dapat menggerus legitimasi pemerintah dan memicu ketidakstabilan politik yang lebih besar. Dalam situasi ini, berbagai solusi berbasis Islam mulai ditawarkan sebagai alternatif. Muhammadiyah, misalnya, mengusulkan konsep Fiqh Transisi Energi Berkeadilan, yang menekankan pengelolaan energi yang adil dan berkelanjutan. Di sisi lain, pendekatan
Kesulitan Mendapatkan Hunian
AKHIRAKHIR ini, Generasi Z seringkali dinilai sebagai generasi yang memiliki banyak masalah. Belum habis masalah sandwich gen dan segala permasalahannya, ada lagi julukan "mental tempe", karena sedikitsedikit mengeluh dan mudah merasa tertekan. Paradigma "hidup hanya sekali" membuat Gen Z berbagai tekanan untuk menunjukkan gaya hidup yang terlihat mewah atau glamor kepada teman-teman ataupun followers di medsos membuat mereka lebih fokus pada barang-barang dan pengalaman yang bisa pamerkan. Banyak Gen Z mengambil keputusan keuangan yang tidak rasional, seperti memaksakan diri membeli barang-barang mahal meskipun sebenarnya mereka tak mampu. Ini berpotensi membuat mereka terjebak utang konsumtif yang sulit dilunasi, sehingga menunda bahkan menggagalkan rencana kepemilikan rumah. Kompetisi dalam pekerjaan lebih tinggi alias cari kerja makin susah. Tidak ada standar kesejahteraan karyawan tetap dan tidak tetap dan honor yg dipenuhi oleh pemberi kerja secara layak dan konsisten apalagi perusahan yang berbasis UMKM. Campur tangan pemerintah kadang tidak tepat
sasaran. Contohnya, untuk bantuan tunjangan biaya hidup yang semestinya, tidaklah dilaksanakan oleh pejabat atau penguasa yang bersangkutan. Faktanya, selama oligarki masih berkuasa di lingkungan pemerintahan makin banyak anak muda jadi pengangguran susah cari kerja. PHK makin
banyak. Belum lagi permasalahan korupsi makin menjadi-jadi dan penguasa dalam sistem kapitalisme juga tidak bisa menaikkan ekonomi secara optimal, banyak lagi permasalahan lainnya. Ai Nurohmah ainurohmah66@gmail.com
merintah dihadapkan pada tantangan besar untuk segera merespons aspirasi rakyat. Jika tidak ada perubahan kebijakan yang nyata, tagar seperti #IndonesiaGelap bisa menjadi awal dari perlawanan politik yang lebih terorganisir, termasuk dari kelompok yang menawarkan sistem Islam sebagai solusi atas ketidakadilan yang dirasakan masyarakat.
ekonomi Islam berbasis zakat dan wakaf juga dipandang sebagai solusi untuk mengatasi ketimpangan sosial akibat kebijakan ekonomi yang tidak berpihak kepada rakyat kecil. Prinsip kepemimpinan dalam Islam yang menekankan amanah dan transparansi juga semakin dikedepankan sebagai solusi atas ketidakpuasan terhadap pemerintahan saat ini. Dengan meningkatnya kritik dan munculnya berbagai alternatif solusi, pe-
Franciska Widarma franciskawidarma2 @gmail.com
KEHILANGAN
HLG STNK R2 HND, F6536FIY, 2023, NK:MH1JM0316PK480180, NS:JM03E1482351, A/N AKMAL HIDAYATULLAH, D/A KP. PAGUTAN RT1/2 DS. RUMPIN KAB. BOGOR (PKT1-25000227-11,18,25/02/25)
HLG STNK R2, F 4733 JY, 2010, NK:MH1JF5112AK573330, NS:JF51E1577650, AN. ENDANG P. LESTARI, D/A PERUM. TAMANSARI BUKIT DAMAI A16/5 RT4/6 GN.SINDUR, KAB. BOGOR (PKT1-25000268-11,18,25/02/25)
HLG STNK R2, F 2618 FHZ, 2023, NK:MH1KF0118PK318536, NS:KF01E1318806, AN. AGUS LESMANA, D/A KP. BABAKAN RT5/2 DS. PETIR KEC. DRAMAGA (PKT1-2000265-18,25/02,04/03/25) HLG STNK R2, F 3864 FJT, 2024, NK:MH1JMF217RK084265, NS:JMF2E1084249, AN.MALIK FAJAR,D/A KP. SINARWANGI RT5/6 KEL. SUKAJAYA, TAMANSARI (PKT1-25000266-18,25/02,04/03/25) HLG STNK R2, F 5041 FCH, 2018, NK:MH3SE88G0JJ076367,
BOGOR RAYA
Hary Tanoe Minta Bukti Pendangkalan Lido
Dewi Pelangi Production Launching Sekolah Model
BOGOR–Dewi Pelangi Production menggelar launching Acting & Modelling School sekaligus menyelenggarakan event Lomba Fashion Show Pelangi Hijab & Bedah Buku Pelangi Hijab serta Lomba Akting 2025 di Cibinong City Mall pada Minggu (23/02). Peserta fashion show yang mengikuti acara lebih dari 50 peserta, adapun peserta yang lolos casting dan mengikuti lomba akting hanya terjaring 50 peserta. Tidak hanya diikuti peserta dari Kota dan Kabupaten Bogor, juga dari Jakarta, Tangerang, Cianjur, Bekasi, hingga Kuningan Jawa Barat. Peserta sangat antusias dan bersemangat dalam mengikuti lomba akting, sebab para pemenangnya dilibatkan langsung sebagai pemeran dalam Film Sajadah Cinta, yang segera diproduksi Dewi Pelangi Production bekerjasama dengan WM Production di akhir Februari.
Acara lomba yang berlangsung sejak pagi hingga senja hari itu, dipenuhi suasana gembira karena memperebutkan hadiah uang tunai senilai Rp2 juta rupiah dan mendapat hadiah lain dari sponsor.
Dalam bedah buku Pelangi Hijab Munajat Qalbu, Miss Dewi biasa disapa menuturkan bahwa kegiatan yang diselenggarakannya merupakan salah satu bentuk syiar hijab dan upayanya dalam menggaungkan literasi. Terlebih, Dewi merambah ke dunia akting sejak mendapat peran dalam salah satu film pendek religi bersumber dari buku best sellernya, Pelangi Hijab Munajat Qalbu yang telah tayang di TVRI pada 2 Februari 2025. Kini Dewi tengah bersiap memerankan salah satu adegan dalam Film Sajadah Cinta.
”Adapun lembaga kursus akting dan model Dewi Pelangi Production yang mulai dirintis
Mobil Pengangkut Rumput Tabrak Pohon
CIBINONG –Terjadi kecelakaan lalu lintas antara mobil pick up dengan mobil minibus di Jalan Tegar Beriman pada Sabtu (22/02), pukul 12.10 Wib. Berdasarkan pantauan Radar Bogor di lokasi, terlihat satu unit pick up dengan nomor polisi B 9053 HI menabrak pohon dengan keadaan kaca depan pecah usai alami kecelakaan. Kemudian minibus dengan nomor polisi B 2576 TRW mangalami lecet-lecet di bagian samping kendaraan. Saksi mata Boge (40) mengatakan bahwa peristiwa itu terjadi ketika mobil minibus sedang berada di jalur lambat melaju ke MCD Pemda. “Jadi gini posisi mobil kecil (minibus) ini di jalur lambat,” kata Boge, Sabtu (22/02). Saat minibus berada di jalur lambat, kata
dia, mobil pick up pembawa rumput itu tiba-tiba asal masuk ke jalur lambat dengan melaju cukup kencang.
“Mobil pick up di jalur cepat, dia masuk kiri tanpa melihat posisi mobil di jalur lambat, sehingga menyebabkan mobil terlempar keluar jalan,” jelas dia. “Untuk mobil yang bongkar muat rumput ini mereka asal masuk jadi nge banting yang mobil kecil,” sambung dia. Bahkan, kata dia, kecelakaan lalu lintas itu terjadi dengan benturan yang lumayan kencang. “Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut, hanya saja sopir pick up mengalami luka ringan dan kendaraan alami kerusakan. “Gada ada (korban jiwa) hanya pemilik mobil pick up ini luka ringan,” pungkas dia. (rp2/c)
Februari 2025 ini, diharapkan dapat menyalurkan hobi dan bakat serta mengasah kemampuan generasi serta masyarakat khususnya di Kabupaten dan Kota Bogor, umumnya Se-Jawa Barat,” ungkap Dewi. Bahkan, kata Dewi, kegiatan inipun juga mengumpulkan potensi dari peserta didik untuk disalurkan menjadi pemeran dalam film-film yang akan diproduksinya.
“Acara ini disponsori BJB Cibinong, Dewi Pelangi Hijab, Hitz Chicken, Nochi Boutique, LPK.Mawar, Fruit city, Super World, Supergame dan sponsor lainnya. Selain itu menggandeng WM Production sebagai partnership. Media partner, yang dilibatkan Radar Bogor, Pelita Baru dan Inilah Online,” ujar dia. Adapun nama pemenang lomba akting yang akan dilibatkan dalam Film Sajadah Cinta adalah Dinda Agustin, Hana, Dina, Athifa, Megawati dan Rachel. (rp2/b)
Geng Motor Bentrok di Parung
PARUNG –Bentrok antar geng motor terjadi di Kecamatan Parung, Kabupaten Bogor, pecah Sabtu (22/2) dinihari. Bentrok geng motor yang didominasi anak remaja itu terjadi di Jalan Haji Mawi, Bojong indah, Kecamatan Parung, Kabupaten Bogor. Tepatnya di depan gang Amsar.
Aksi bentrok geng motor tersebut terekam kamera ponsel dan viral di sejumlah media sosial. dalam video yang dilihat Radar Bogor Sabtu (22/2/2025) memperlihatkan dua kelompok tersebut bentrok. Ada yang mengunakan senjata tajam hingga bambu. Nampak saling kejar mengejar terlihat dalam video tersebut.
Dikonfirmasi Kapolsek Parung Kompol Doddy Rosjadi membenarkan perihal adanya bentrok geng motor dalam video tersebut. Kata dia, pihaknya sudah membubarkan dan mengamankan senjata tajam serta satu unit sepeda motor yang diting galkan di lokasi tawuran tersebut.
”Kejadiannya pukul 03.00 WIB, Senjata tajam dan motor kami amankan,” kata dia kepada Radar Bogor, Sabtu (22/01). (all/b)
CIGOMBONG–Direktur PT MNC Land Lido, Hary Tanoesoedibjo menyebut bahwa semua yang ditudingkan kepada pihaknya terkait Danau Lido perlu pembuktian. Hal itu disampaikannya dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) DPR RI Komisi XII dengan Deputi Gakkum dan Deputi Pencemaran dan Pengendalian Lingkungan KLH/BPLH di Jakarta pada Selasa (18/2). Menurut Hary Taneo, MNC Land pertama masuk ke kawasan Lido setelah mengambil alih dari PT Lido Nirwana Parahyangan (LNP) pada 2013 lalu. Kemudian pihaknya mulai melakukan pembangunan dengan landasan Peraturan Pemerintah (PP) sebagai KEK Lido. Dalam perjalanannya, timbul berbagai protes yang menuding MNC Land telah menyebabkan pendangkalan pada Danau Lido. ”Tentunya Danau Lido bukan punya kami, yang diduga disebabkan MNC Land, kemudian saya panggil kawan-kawan (manajemen) saya di sana, pada akhirnya ini harus ada pembuktian,” ungkapnya dalam rapat tersebut. Di tahun 2013 pada saat MNC Land mengambil alih kawasan Lido, kata Hary Tanoe, luasan Danau Lido berkisar kurang dari 13 hektare. Namun saat ini, luasannya justru bertambah menjadi 13,6 hektare setelah MNC Land mengambil beberapa tindakan terhadap Danau Lido. Kemudian pada periode tahun 2016 - 2017, terdapat pembangunan ruas Tol Bocimi. Menurut dia, pada periode tersebut terlihat dari teknologi Google Earth bahwa ada aliran limbah yang masuk ke Danau Lido.
”Jadi ada aliran limbah dari Tol Bocimi, namun karena kawasan KEK Lido di sebelahnya danau, jadi lewat tempat kita, karena Tol Bocimi ada di luar kawasan kita,” beber dia.
Karena itu lah, lanjur Hary Tanoe, pihaknya disalahkan seakan limbah tersebut bersumber dari pembangunan KEK Lido. Padahal, masih dia, perusahaannya tersebut telah mengambil tindakan dengan melakukan pengerukan serta pembersihan Danau Lido. Bahkan MNC Land mengaku telah mengeluarkan uang sebesar Rp8 miliar lebih untuk hal tersebut. ”Itulah yang mengakibatkan yang sebelum masuk kurang dari 13 hektare, sekarang kalau diperiksa danau yang sama 13,6 hektare, ada penambahan karena yang dilakukan oleh kami,” tegas dia. Untuk itu, dia meminta agar semua yang dituduhkan kepada MNC Land untuk dilakukan pembuktian. ”Kalau kita berdebat tanpa bukti, tidak akan pernah selesai, jadi yang saya sampaikan bisa dipertanggungjawabkan,” tukas Direktur PT MNC Land Lido, Hary Tanoesoedibjo.(cok/c)
Usut Pembacokan di Leuwiliang
LEUWILIANG–Kuasa Hukum korban pembacokan di Desa Karyasari, Kecamatan Leuwiliang, Kabupaten Bogor datangi Mapolsek Leuwiliang. Mereka meminta agar kasus pembacokan tersebut diusut secara tuntas. Kuasa hukum korban pembacokan dari LBHP Muhamadiyah, Sudirman Alradewi mengatakan, timnya datang ke Mapolsek Leuwiliang pada Sabtu malam kemarin. Di sana, ia dan tim dari LBHP Muhammadiyah Kabupaten Bogor melakukan klarifikasi proses dugaan pembacokan pelajar yang terjadi pada 14 februari 2025 lalu. Dalam kasus pembacokan tersebut, tiga pelajar jadi korban. Korban berinisial A, G dan N. Iapun meminta agar para pelaku segera ditangkap.
”Sampai hari ini, terduga pelaku belum ditangkap, kami harap kerjasama dari kepolisian untuk menindak tegas dan segera menangkap pelaku,” katanya kepada Radar Bogor, Minggu (23/2). Dikonfirmasi Kapolsek Leuwiliang Kompol Maryanto mengatakan, hingga saat ini polisi masih bekerja. Ia mengaku saat ini kasus tersebut masih dalam penyelidikan.
“Masih dalam penyelidikan,” katanya kepada Radar Bogor Minggu (23/2).Ia mengatakan, Polsek Leuwiliang masih mencari saksi untuk menemukan para pelaku pembacokan. Saat ini masih dalam pengembangan oleh Polsek Leuwiliang. “Kami akan usut tuntas kasus ini secara profesional,” tukas dia. (all/b)
Motor Gede Terlindas Truk Tambang
PARUNGPANJANG–Kecelakaan lalulintas melibatkan truk tambang dan pengendara sepeda motor di Kecamatan Parung Panjang, kembali terjadi. Kecelakaan lalulintas yang melibatkan truk tambang dan motor itu, terekam kamera ponsel dan viral di media sosial. Dalam video yang dilihat Radar Bogor nampak motor matic Yamaha NMAX berwarna merah berada di kolong truk tambang. Terlihat bagian depan motor ringsek. Truk tambang melindas motor yang berada di kolong truk itu. Nampak di dekat motor seorang wanita muda. pengendara motor NMAX tersebut terlihat histeris. Melihat motor NMAX
keluaran terbaru terlindas truk tambang tersebut.
Dikonfirmasi, Kanit Gakum Satlantas Polres Bogor IPDA Ferdyan Mulya membenarkan peristiwa kecelakaan dalam video tersebut. Kecelakam lalulintas antara truk tambang dan motor Yamaha NMAX merah itu terjadi di pertigaan Cilangkapsalimah atau Jalan Cagak. “Ya, benar, kemarin malam,” katanya kepada Radar Bogor, Minggu (23/2). Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa lalulintas antara truk tambang dan motor Yamaha NMAX warna merah itu. “Kerugian materi ada, semua langsung ditangani Polsek Parung Panjang,” tukas dia. (all/b)
Isu Daerah Otonomi Baru (DOB) Kabupaten Bogor Selatan kembali disuarakan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Wawan Hikal Kurdi. Seperti apa alasannya harus dipercepat ?
DALAM forum reses di Kecamatan Ciawi, dia memantik semangat warga Puncak untuk terus menggaungkan pemekaran Bogor Selatan. “Warga Bogor Selatan harus punya keinginan untuk jadi pemekaran Bogor Selatan, dan kami sudah paripurnakan itu,” ucap Wawan Hikal Kurdi, Jumat (21/2). Pria yang disapa Wanhai itu menekankan, bahwa DOB penting untuk percepatan pembangunan di daerah tersebut. Termasuk Bogor Selatan yang selama ini dikenal sebagai Kawasan Puncak. Terlebih, APBD Kabupaten Bogor yang berada di
angka Rp11 Triliun, menurut dia, belum cukup untuk mengakomodir pembangunan di semua daerah. “Sehingga kalau memang ingin ada percepatan pembangunan, salah satunya adalah DOB Bogor Selatan. Namun butuh APBD yang juga lumayan besar,” tuturnya. Saat ini, DPRD Kabupaten Bogor diminta untuk mempersiapkan payung hukum untuk DOB Bogor Barat dan Bogor Timur. Usulan DOB kedua wilayah itu pun telah memasuki tahap penunjukan ibu kota. Meski begitu, politisi Partai Golkar itu meyakini bahwa DOB Bogor Selatan juga dapat segera terwujud. Asalkan mendapat dukungan kuat dari seluruh lapisan masyarakat di kawasan Puncak. Apalagi kawasan Puncak mampu menyumbang pendapatan asli daerah (PAD) besar untuk APBD Kabupaten Bogor berkat potensi wisatanya. “Hanya sense of belonging masyarakatnya kurang, jadi saya mengajak. Karena kenapa
Ketua Forum Masyarakat
Golkar
Dia juga merasa tersentak setelah Wanhai menyebut bahwa warga Puncak kurang sepenuh hati dalam mendorong usulan tersebut. “Kami sangat menyambut baik atas pernyataan pak Wanhai terkait dengan pemekaran Bogor Selatan, namun memang benar sangat disayangkan respon dari masyarakat yang tidak ada,” tutur Ujang Kamun, Minggu (22/2). Apalagi, dia melanjutkan, Wanhai juga menuding bahwa warga Puncak tidak memiliki rasa memiliki terhadap wilayah tempat tinggalnya sendiri. Karena pernyataan itu, Ujang mengajak semua masyarakat di tiap lapisan untuk bangun dan tersadar bahwa DOB Bogor Selatan musti diperjuangkan. Sebab itu menjadi harapan majunya wilayah Bogor khususnya bagian selatan.
“Saya sebagai penggiat pemekaran mengimbau kepada teman-teman pergerakan, harus segera menindaklanjuti usulan tersebut,” tegas dia. (cok/b)
daerah Bogor lain bisa mekar, tapi Puncak yang potensinya banyak tidak bisa,” tandas dia. Sementara itu,
Ciawi Peduli (Formacip), Ujang Kamun menyambut baik pernyataan politisi
asal Puncak Cisarua itu perihal pemekaran Bogor Selatan.
KANDIDAT: Para pemenang lomba
(23/02).
KECELAKAAN: Tampak pick up menabrak pohon dan tersangkut di median taman Jalan Raya Tegar Beriman, Sabtu (22/02).
BOGOR RAYA
BABAKAN MADANGPemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) berkolaborasi dengan komunitas sepeda, kembali gelar event Gede Pangrango salaX (GPX) yang diikuti oleh semua jenis sepeda dengan jarak tempuh 150 km hingga 200 km yang diikuti berbagai peserta dari wilayah Jabodetabek, Cianjur, dan Semarang, pada Sabtu (22/02).
Event GPX adalah event balap sepeda yang melintasi tiga gunung di Kabupaten Bogor, yaitu Gunung Gede, Pangrango, dan Salak. Tujuannya mengeksplorasi keindahan alam Kabupaten Bogor, memberikan pengalaman bersepeda yang menyenangkan.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bogor, Yudi Santoso mengatakan, Pemerintah Kabupaten Bogor berkolaborasi
dengan komunitas sepeda. Ini selaras dengan tagline sport and tourism, untuk bisa mempromosikan keindahan Kabupaten Bogor, dan berharap pariwisata Kabupaten Bogor bisa terus meningkat di tahun 2025. “Peserta akan menempuh jarak dalam waktu sehari, mereka juga mendapatkan pengalaman dengan wisata-wisata yang ada di Kabupaten Bogor. Kita berharap promosi wisata Kabupaten Bogor terus meningkat, kunjungan wisatawan di Kabupaten Bogor terus meningkat di tahun 2025,” ujar Yudi. Event ini yang kedua kalinya, selanjutnya kita berharap kerjasama terus berjalan, kemudian pengalaman yang didapat peserta semakin banyak, termasuk kita akan perkenalkan desa wisata dengan kebudayaan lokal yang akan dilewati oleh peserta.
“Sekali lagi, saya berharap bahwa kunjungan wisata dan lamanya mereka berwisata di Kabupaten Bogor itu akan semakin meningkat,” tandas Yudi. Ketua pelaksana event GPX, Roni Wang mengungkapkan terima kasih karena selalu mendapat dukungan dari Disbudpar Kabupaten Bogor, event ini juga untuk menjadikan destinasi wisata Kabupaten Bogor yang lebih unggul. Pesertanya sekitar 100 orang dari wilayah Jabodetabek, Cianjur, dan Semarang. “Satu tim itu ada tiga orang, mereka ditantang untuk terus bertiga tidak boleh lepas, yang akan mendapatkan hadiah adalah yang tercepat sampai di garis finish. Kemudian ada juga yang solo atau sendirian. Untuk yang kategori 150 km, itu tim happy saja mereka, karena mereka tidak mengikuti rute secara penuh.(rp2/b)
dan
Ramai-Ramai Kades
Touring ke Baduy
Gunakan Motor Operasional Desa
RATUSAN kepala desa di Kabupaten Bogor melakukan touring ke Baduy, Sabtu (22/2). Mereka berangkat menggunakan motor operasional desa, yang baru didapatkan belum lama ini. Dalam video yang diterima Radar Bogor, memperlihatkan para kepala desa yang ikut touring tersebut mengenakan jaket berwarna putih biru. Mereka mengunakan motor pelat merah bertransmisi matic keluaran Yamaha. Salah satu kepala desa yang ikut touring, Kades Kalong liud Jani Nurjaman mengatakan, touring kali ini diikuti sejumlah kepala desa yang tergabung dalam Komunitas Kades Gaul (KOKAGA). “Kurang lebih, ada 150 kepala desa yang ikut,” kata dia kepada Radar Bogor, Sabtu (22/2). Ia memaparkan, touring kali ini diinisiasi Ketua DPC APDESI Kabupaten Bogor, Abdul Azis Anwar. Touring diikuti seluruh jajaran DPK APDESI dan rekan kepala desa di 39 kecamatan. Touring mengunakan motor operasional desa ini dipimpin Kepala Desa Petir, Kecamatan Dramaga. “Ini rangkaian kegiatan rutin yang diinisiasi KOKAGA. Touring hari ini dipimpin Kades Petir, Kecamatan Dramaga. Ini merupakan silaturahmi antar kepala desa,” papar dia. Sementara itu, alasan memilih Baduy, kata dia, para kades yang ikut dalam touring menggunakan motor operasional desa itu agar bisa belajar dan meniru ketahanan pangan di sana. “Ini juga menjadi wahana edukasi, ini bagian dari study tour meniru mekanisme ketahanan pangan dan berkebun yang dilaksanakan di kawasan Baduy,” tukas dia. Mereka melakukan perjalanan pulang pergi
Prasarana Transportasi
STUDI BANDING: Tampak sebagian kades terlihat mengikuti touring menggunakan sepeda motor operasional desa menuju Baduy, Banten.
(PP) dalam sehari. Kunjungan ratusan kades ke Baduy ini, menuai pro dan kontra lantaran menggunakan motor pelat merah. Motor Yamaha NMAX, yang merupakan motor operasional desa. Seperti dituturkan warga Dramga, Wulan. Ia menilai penggunaan kendaraan operasional desa itu ada aturannya. Kata dia, jika untuk kepentingan pribadi atau jalan-jalan, jelas tidak sesuai dengan peruntukannya. “Gak masalah kalau mau touring, asal jangan pakai kendaraan dinas,” tutur Wulan, warga Dramaga kepada Radar Bogor, Minggu (23/2). Sementara itu Firmansyah, warga Dramaga lainya mengatakan, tidak masalah menggunakan kendaran operasional desa, selama untuk kepentingan desa. “Kalau untuk kepentingan desa sah saja sih. Kembali ke tujuannya,” tutur dia. Dikonfirmasi, Ketua Panitia kunjungan kades ke Baduy, Sukardi mengatakan, penggunaan motor operasional desa sudah sesuai dengan fungsinya. Kata dia, mereka datang ke Baduy dengan misi belajar ketahanan pangan bukan untuk jalan-jalan.
“Baduy ini dikenal dengan ketahanan pangan yang kuat, sehingga kami belajar
ke sana. Jadi bukan hanya jalan-jalan ke sana,” kata pria yang menjabat sebagai Kades Petir Dramaga itu kepada Radar Bogor , Minggu (23/2). Ia memaparkan, hal itu dilakukan untuk mengimplementasikan Permendes Nomor 2 tentang Ketahanan Pangan. Sehingga ia dan para kepala desa yang ikut ke Baduy, bisa belajar melihat bagaimana ketahanan pangan di sana. “kami pilih ke Baduy. Di sana kami belajar,” tukas dia. Untuk diketahui, Permendes No 2 dan 3 Tahun 2025 yang menjadi dasar ditetapkannya Keputusan Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal Nomor 3 Tahun 2025 tentang Panduan Penggunaan Dana Desa untuk Ketahanan Pangan dalam Mendukung Swasembada Pangan. Berdasarkan Peraturan Menteri Desa, dan Pembangunan Daerah Tertinggal Nomor 2 Tahun 2024 tentang Petunjuk Operasional atas Fokus Penggunaan Dana Desa Tahun 2025, Fokus Penggunaan Dana Desa untuk program Ketahanan Pangan dialokasikan paling rendah sebesar 20 persen (dua puluh persen) dan melibatkan Badan Usaha Milik Desa, Badan Usaha Milik Desa bersama, atau kelembagaan ekonomi masyarakat di desa. (all/c)
Peningkatan
Penyediaan
Pemeliharaan Fasilitas Perlengkapan Jalan
Manajemen Rekayasa Lalu Lintas, Intelligent Transport System
Pengawasan Dan Pengendalian Efektivitas Pelaksanaan Kebijakan Untuk Jalan Kabupaten/Kota
Pengujian Kendaraan Bermotor dan Audit Inspeksi Keselamatan Transportasi
Penyediaan Angkutan Umum
Penerapan Parkir on The Street
Penyusunan Peraturan-Peraturan Perhubungan
PROMOSI
Disdik Bentuk Tim Pengawas PIP
BOGOR–Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bogor mulai membentuk Tim Pengawas Realisasi Dana Program Indonesia Pintar (PIP) di seluruh sekolah. Tak sendirian, Disdik jugavturut menggandeng Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya
Manusia (BKPSDM) serta Inspektorat Kabupaten Bogor dalam tim ini. Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor, Nina Nurmasari menjelaskan tim pengawasan ini merupakan bentuk sikap pihaknya dalam mengatasi kisruh realisasi dana PIP yang sempat terjadi dalam beberapa waktu
terakhir. ”Prosedur kerjanya ketika kami mendapat laporan maka akan diproses oleh terlebih dahulu. Setelah itu kami limpahkan ke BKPSDM,” jelas Nina pada Radar Bogor, Minggu (23/2). Kemudian setelah berkas masuk ke BKPSDM, laporan tersebut akan
ditindaklanjut ke meja persidangan. Proses tersebut juga bakal melibatkan pihaknya dengan Inspektorat. Nina menambahkan, saat masuk ke meja persidangan, tim yang bertugas untuk melakukan proses laporan itu disesuaikan dengan golongan ke pegawaiannya. ”Seperti di kasus SDN
Pinku 3 kemarin, golongan Kepala Sekolahnya sudah 4B. Maka dari Disdiknya harus dicari minimal golongan 4B. Tidak bisa golongan 3D menyidangkan. Begitu pula BKPSDM dan Inspektorat,” tutur Nina. Skema pengawasan ini tidak hanya berlaku pada kasus penyelewengan
dan PIP saja, melainkan untuk seluruh pelanggaran kepegawaian lainnya. Nina berharap, adanya skema pengawasan tersebut dapat senantiasa memberikan peringatan ke seluruh satuan pendidikan untuk tidak semenamena dalam melaksanakan aturan yang sudah berlaku.(rp1/b)
BOGOR–Dewan Pengurus Cabang (DPC) Syarikat Islam Kota Bogor resmi meluncurkan program Sekolah Saudagar pada Sabtu (22/2).
Ketua DPC Syarikat Islam Kota Bogor, Subhan Murtadla menjelaskan program Sekolah Saudagar ini merupakan upaya pihaknya dalam menggaungkan pola dan skema ekonomi syariah di kota hujan.
”Sekolah ini sebagai wujud nyata dakwah ekonomi dari Syarikat Islam Kota Bogor dan upaya kami mencetak generasi saudagar yang berkarakter, mandiri, dan berdaya saing,” ujarnya.
Subhan menerangkan, Sekolah Saudagar ini menggabungkan pelatihan kewirausahaan, keterampilan dan kepemimpinan dengan berfokus pada nilai-nilai Islam dan kebangsaan.
Untuk mencapai tujuan tersebut, mereka jugabturut menggandeng berbagai mitra industri, termasuk hotel, kafe, dan bakery ternama, untuk memberikan pengalaman
langsung kepada peserta.
Para peserta Sekolah Saudagar ini juga akan diberikan kesempatan magang. Hal itu dilakukan agar mereka lebih siap menghadapi dunia kerja atau membuka usaha sendiri setelah menyelesaikan program. ”Inilah langkah strategis untuk membangun kemandirian ekonomi berbasis syariah, sejalan dengan visi Syarikat Islam dalam memperkuat perekonomian kaum Muslimin,” jelasnya, Minggu (23/2). Direktur Lembaga Pelatihan Sekolah Saudagar, Dr Sukarna, menjelaskan terdapat lima kurikulum yang dikenalkan melalui program Sekolah Saudagar ini. Di antaranya pelatihan kewirausahaan, pelatihan kepemimpinan, praktik perhotelan, pelatihan barista, dan kelas pembuatan pastry. ”Melalui bimbingan mentor profesional dan pengalaman langsung di lapangan, peserta akan dibekali keterampilan bisnis, jaringan usaha, dan mindset saudagar sukses,” jelasnya.(rp1/c)
Toreh Prestasi Gemilang di AYIA 2025
KUALA LUMPURPrestasi gemilang kembali ditorehkan oleh mahasiswa Institut Ummul Quro Al-Islami (IUQI) Bogor di kancah internasional. Mereka berhasil meraih medali emas pada ajang Asian Youth Innovation Award (AYIA) 2025 yang berlangsung di Malaysia. Medali itu mereka raih dalam rangkaian Malaysia Technology Expo (MTE) 2025 pada kategori Education Technology and Peda-
gogy dengan inovasi platform edukasi digital Ambisku.id. Inovasi ini dilahirkan oleh tim pengembang dari tiga mahasiswa berbakat IUQI, yaitu: Ibnu Abdillah Sufi (Mahasiswa semester dua, Manajemen Pendidikan Islam), Afifah Hijriani (mahasiswi semester empat, Bimbingan Konseling Islami), dan Moh Fadhli Romadhon (mahasiswa semester dua, Komunikasi dan Penyiaran Islami) Rektor IUQI, Dr Saiful Falah, merasa bangga atas pencapaian mahasiswanya tersebut. Ia mengatakan pencapaian ini membuktikan bahwa mahasiswa IUQI bisa
bersaing di level internasional. “Semoga pencapaian ini menginspirasi santri dan mahasiswa lainnya untuk terus berinovasi dalam berbagai bidang,” ujar dia Ambisku.id merupakan platform pembelajaran digital yang dirancang untuk memberikan solusi pendidikan berbasis teknologi yang lebih mudah diakses, interaktif, dan relevan dengan kebutuhan generasi muda saat ini. Keberhasilan platform ini di kancah internasional membuktikan bahwa mahasiswa Indonesia mampu bersaing dan memberikan kontribusi nyata dalam inovasi
pendidikan global. Keberhasilan mereka tidak hanya mengantarkan IUQI meraih medali emas, tetapi juga membawa gelar juara umum di ajang bergengsi ini, yang diikuti oleh 45 negara dari berbagai belahan dunia. Selain IUQI, beberapa perguruan tinggi Indonesia lainnya juga mencetak prestasi membanggakan di ajang MTE 2025. Universitas Diponegoro dan Universitas Muhammadiyah Surakarta turut meraih medali emas dalam kategori lingkungan dan kesehatan. Hal ini menunjukkan bahwa inovasi anak bangsa semakin diakui di level internasional.(fat/c)
BOGOR–Universitas Binaniaga Indonesia (Unbin) Bogor meluluskan 194 mahasiswanya di jenjang Sarjana (S1) pada Kamis (20/2) . Ratusan lulusan itu diwisuda di di Hotel Pajajaran Suite Bogor Nirwana Residence (BNR), Kelurahan Mulya harja, Kecamatan Bogor Selatan.
Rektor Universitas Binaniaga Indonesia (Unbin) Bogor, Ismulyana Djan mengungkapkan dari 194 wisudawan itu ada sebanyak 74 orang yang lulus dengan IPK diatas 3,5. Sementara yang berhasil menyelesaikan studi tepat waktu selama 4 tahun, ada sebanyak 115 orang atau 59 persen. ”Angka-angka di atas menunjukan kepada kita bahwa proses akademik di Unbin berjalan dengan baik. Ini juga menandai usaha keras kami dalam mengelola proses pendidikan membawa hasil yang memuaskan,” ujar Ismulyana Lebih lanjut, Ismulyana mengatakan
bahwa prosesi wisuda ini juga menjadi bukti keberhasilan kerja keras para mahasiswanya dalam mengikutu seluruh rangkaian pendidikan di perguruan tinggi.
Namun Ismulyana mengingatkan keberhasilan para mahasiswanya tidak mungkin bisa tercapai tanpa doa-doa yang dilangitkan oleh para orang tua dan keluarga. ”Oleh karenanya kami juga mengucapkan selamat kepada para orang tua atas gelar akademik yang telah dicapai oleh putra dan putrinya,” tutur Ismulyana. Dia berharap, prestasi dan kompetensi yang diraih oleh para mahasiswanya selama menempuh pendidikan di Unbin dapat senantiasa bermanfaat untuk masyarakat luas.
Sehingga menjadikan para lulusan Unbin sebagai Sumber Daya Manusia (SDM) yang mampu bersaing di era kemajuan teknologi dan informasi. (rp1/b)
MTS UQ Al Islami Bogor Gelar Outing Class
BOGOR–Madrasah Tsanawiyah (MTs) Ummul Quro Al Islami Bogor memiliki cara tersendiri untuk mem pe rdalam pengetahuan siswanya di bidang sains dan teknologi. Mereka memboyong siswa-siswinya mengikuti program outing class ke Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta.
Kepala MTS Ummul Quro Al Islami, Enang Sulaeman menjelaskan peserta yang ikut kegiatan outing class itu adalah mereka yang tergabung dan terpilih di Club Sains. Dalam kesempatan itu mereka diajak ke sejumlah spot menarik di TMII Jakarta. Misalnya Tugu Api Pancasila, Pusat Peragaan Ilmu Pengetahuan Teknologi (PPIPTEK) dan SkyWorld Indonesia ”Lokasi-lokasi itu kami kunjungi agar para siswa bisa mengamati
langsung objek pembelajaran sains sehingga bisa meningkatkan pemahaman mereka dalam penerapan teori Matematika dan IPA,” jelas Enang pada Radar Bogor, Minggu (23/2).
Ia menggaransi program outing class itu akan langsung diobservasi oleh pihaknya untuk mengetahui seberapa besar dampaknya terhadap minat dan bakat santri di bidang sains. ”Evaluasi akan dilakukan, dan jika terbukti memberikan manfaat
besar, outing class akan menjadi program berkelanjutan di MTs Ummul Quro Al-Islami,” ujar Enang. Ia mengatakan, upaya tersebut dilakukan untuk memberikan bukti bahwa sekolah yang berbasis islami juga bisa adaptif terhadap kemajuan dan perkembangan teknologi. Sehingga selepas para siswanya lulus dari sekolah yang saat ini dia pimpin, mereka akan mampu memberi daya saing dengan siswa lainnya.(rp1/c)
BOGOR–Puluhan siswa SMA di Kecamatan Cibungbulang diajak untuk belajar dan mengasah kemampuan berbicaranya di depan umum (Public Speaking) pada Kamis (20/2). Mereka dibina dalam kegiatan Campus Exhibition yang digelar Inspiring Pro Indonesia di SMAN
1 Cibu ngbulang, Kabupaten Bogor Presiden Direktur Inspiring Pro Indonesia, Agung Rahmatullah menjelaskan materi soal pendalaman soft skill ini sangat penting bagi para siswa untuk pengembangan kompetensi dirinya. ”Materi jarang sekali diajarkan oleh para penyelenggara pendidikan terkhusus di jenjang SMA,” tutur Agung pada Radar Bogor. Padahal menurutnya, kemampuan soft skill public speaking dapat menambah nilai jual para siswa
dalam menyongsong dunia kerja. Oleh karena itu, Agung mengatakan pihaknya siap menjadi mitra strategis bagi para penyelenggara pendidikan yang untuk bisa mengembangkan kemampuan diri para siswa. Karena bagi dia, pengembangan sektor pendidikan menjadi tugas bersama. Bukan hanya pihak sekolah saja, tetapi semua memiliki peran strategis untuk menciptakan generasi muda Indonesia yang berkompeten. ”Kegiatan ini juga bisa menjadi solusi bagi para siswa yang tidak memiliki biaya untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Insyallah biaya pelatihannya ramah di kantong,” ucap dia. Bukan hanya public speaking, Inspiring Pro Indonesia juga siap melatih para siswa untuk mengembangkan soft skill lain, seperti misalnya leadership atau kepemimpinan. (rp1/c)
Kegiatan Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) yang digelar Pemerintah Kecamatan (Pemcam) Cisarua pekan lalu berhasil digelar dengan meriah. Kegiatan yang menyajikan puluhan mata lomba ini diikuti ratusan siswa.
Laporan: MUHAMMAD RIFKI FAUZAN
HELARAN Porseni di Kecamatan
Cisarua betul-betul memancing animo yang besar. Ratusan anak dari 40 SD dengan semangat berjuang memperebutkan posisi terbaik dalam ajang ini. Terdapat 37 mata lomba yang disediakan pada tahun ini. Tak hanya olahraga, terdapat pula mata
lomba dari bidang kesenian yang diikuti peserta. Mulai dari membaca sajak hingga mendongeng. Koordinator Pelaksana Kegiatan Porseni, Didi Suwardi menerangkan Porseni kemarin merupakan gabungan dari berbagai macam kegiatan perlombaan. Meliputi Olimpiade Sains Nasional (OSN),
Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN), Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N), Pentas Pendidikan Agama Islam (PAI), Olahraga Tradisional (Oltrad) dan Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI). Kegiatan yang digelar selama dua hari hingga Kamis (20/2) itu diikuti oleh peserta didik kelas satu hingga
kelas lima. Ia menyebut Porseni menjadi salah satu upaya pihaknya
PORSENI: Sejumlah siswa SD saat mengikuti kegiatan Porseni yang diinisiasi oleh Pemcam Cisarua Kabupaten Bogor.
(FAUZAN/RADAR BOGOR)
WISUDA: Sejumlah lulusan Unbin Bogor saat diwisuda di Hotel Pajajaran Suite Bogor Nirwana Residence (BNR).
ANTUSIAS: Puluhan siswa MTS Ummul Quro Al Islami antusias mengikuti program Outing Class ke TMII Jakarta.
Kolaborasi Inspiratif Jelang Ramadan
BOGOR– Saat ini, banyak bermunculan brand-brand lokal khususnya produk fashion. Satu diantaranya, Azane. Brand lokal yang memproduksi hijab. Dengan modest fashion yang dikenal dengan sentuhan keindahan dan kenyamanan konsumen. Ramadan ini hanya mengeluarkan produk baru, empat warna baru dan satu model. Pada kegiatan tersebut berbentuk kolaborasi dengan Wardah, salah satu produk kosmetik. Kolaborasi spesial bersama Wardah dalam campaign “Melangkah Lebih Baik di Bulan Terbaik” Sebuah inisiatif yang tidak hanya menghadirkan produk bundling hijab dan makeup, juga mengajak perempuan Indonesia untuk merayakan perjalanan kebaikan dan percaya diri dalam menyambut
bulan Ramadan 2025. Melalui campaign ini, Azane mau memperkuat visinya sebagai lebih sekadar brand hijab, juga sebagai teman perjalanan perempuan untuk menemukan versi terbaik dirinya. Kolaborasi ini sejalan dengan nilai-nilai Wardah, yang selalu mendukung perempuan untuk memancarkan kecantikan dan kebaikan dari dalam. Merayakan Kebaikan dengan Acara penuh makna Salah satu Founder Azane, Ajeng Azani mengatakan pelun curan Bundling Eksklusif Azane dan Wardah, menghadirkan pashmina elegan dari Azane yang nyaman dipakai sehari-hari, dipadukan dengan Wardah Moist Tint yang memberikan sentuhan segar pada wajah. “Kami percaya setiap perempuan memiliki keindahannya
masing-masing, dan melalui campaign ini, kami ingin mendukung mereka untuk terus berkembang dan melangkah lebih baik di bulan terbaik,” ujar Ajeng. Kolaborasi Azane dan Wardah dalam campaign ini juga tidak berhenti di acara peluncuran, tetapi akan berlanjut dalam rangkaian edisi spesial Ramadan. Dengan hadirnya campaign ini, Azane berharap dapat memberikan inspirasi perempuan Indonesia untuk terus berani melangkah lebih baik, dalam tiap fase kehidupan. Azane, lebih dari sekadar hijab, perjalanan menuju kebaikan sebagai brand mengusung tagline “Where Beauty Meets Purity” , Azane tidak hanya ingin menghadirkan produk berkualitas, juga bagian dari perjalanan perempuan dalam menjalani kesehariannya
dengan penuh keyakinan dan kebaikan. Kolaborasi ini menjadi langkah nyata dalam memperkuat nilai tersebut, mengajak perempuan Indonesia untuk tidak
hanya mempercantik penampilan, juga menata hati dan pikiran dalam menyambut bulan suci.Dalam kegiatan tersebut, rangkaian drama teater ins pirati, sebuah
pementasan yang mengisahkan perjalanan perempuan dalam menemukan cahaya kebaikan dalam dirinya. Ditutup dengan talk show personal coloring by Wardah,
Genjot Hilirisasi Sawit
BOGOR –Workshop Jurnalis Industri Hilir Sawit dengan tema Strategi Penguatan Hilirisasi Sawit bagi Pangan dan Energi Indonesia digelar di Hotel Sahira Bo gor, Sabtu (22/2). Kegiatan ini menghadirkan sejumlah narasumber dari pemerintah dan organisasi terkait. Beberapa pembicara yang hadir dalam acara ini antara lain Head of Sustainability Division Asosiasi Perusahaan Biofuel Indonesia (APROBI), Rapolo Hutabarat; Direktur Bioenergi Kementerian ESDM, Edi Wibowo; Ketua Bidang Komunikasi Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI), Fenny Sofyan; serta Ketua Umum Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (APKASINDO), Gulat ME Manurung.
Pemimpin Redaksi Majalah Sawit Indonesia, Qayuum Amri mengatakan melalui workshop ini, diharapkan media dan
masyarakat lebih memahami perkembangan serta tantangan industri hilir sawit. Sebab industri sawi merupakan salah satu industri besar yang ada di Indonesia. “Dengan program hilirisasi yang berjalan baik, penting bagi kita untuk terus meningkatkan nilai tambah dan memperluas pasar ekspor produk hilir sawit,” pungkasnya. Menurutnya Presiden Prabowo
Subianto berjanji memperkuat hilirisasi sawit sebagai bagian dari strategi besar meningkatkan kemandirian ekonomi. Fokus utama adalah mengurangi ekspor bahan mentah seperti Crude Palm Oil (CPO) “Lalu mendorong pengembangan industri dalam negeri untuk menghasilkan produkproduk turunan bernilai tambah tinggi,” ujarnya. Beberapa produk yang menjadi
Bantu Percepatan Digitalisasi Pendidikan
BOGOR –Telkomsel bersama
IGI Kota Bogor dan KCD Wilayah II Jawa Barat menggelar forum Telkomsel Education Day. Kegiatan bertema Penerapan Teknologi dalam Pembelajaran Interaktif ini digelar di Bigland Hotel and Convention Hall, Kota Bogor, Sabtu (22/2). GM Telkomsel Area Jabodetabek-Jabar, Fadel mengatakan forum ini membahas penerapan teknologi untuk kemajuan dan digitalisasi pendidikan. Kecerdasan buatan (AI) menjadi fokus karena saat ini tengah berkembang pesat. “Kita membahas berbagai aspek kecerdasan buatan (AI) dan bagaimana sistem digital dapat membantu operasional sekolah tanpa menggantikan peran manusia,” katanya. Dia berharap lewat forum ini mereka mendapatkan masukan dan umpan balik dari berbagai pihak. Agar bersamasama bisa membangun dan memajukan pendidikan di Indonesia. “Kami juga mem-
berikan beragam insight dan use cas penggunaan teknologi terkini bersama Telkomsel,” ungkapnya. Sementara itu, Wakil Wali Kota Bogor, Jenal Mutaqin, menegaskan perkembangan teknologi AI, harus dimanfaatkan sebagai alat bantu yang mendukung kinerja manusia, bukan menggantikannya.
“Kehadiran AI membawa potensi besar dalam mempermudah berbagai aspek kehidupan, terutama di bidang pendidikan,” ujarnya. Namun, ia mengingatkan bahwa digitalisasi tidak boleh mengurangi nilai dan keunggulan sumber daya manusia (SDM) Kota Bogor. Sebab digitalisasi hanyalah alat teknologi yang membantu tetapi manusia dengan jiwa dan kreativitasnya tetap menjadi faktor terpenting. “Artificial Intelligence (AI) memang memberikan banyak kemudahan, tetapi kualitas SDM tetap harus menjadi yang utama,” ungkapnya.
Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, lanjutnya, mengapresiasi forum ini karena bisa berkontribusi dalam pengembangan dunia pendidikan. Ia berharap sosialisasi tentang pemanfaatan AI dalam pendidikan dapat berjalan dengan baik. “Teknologi AI ini mesti dipahami secara baik oleh orang tua, guru, serta siswa agar dapat dimanfaatkan secara optimal dalam proses belajar mengajar,” jelasnya. Jenal juga menambahkan Pemkot Bogor terus mendorong digitalisasi dalam berbagai aspek pelayanan publik demi meningkatkan efisiensi dan efektivitas. Namun, digitalisasi tersebut tetap harus selaras dengan peningkatan kompetensi SDM. “Adanya forum ini, diharapkan pemanfaatan AI dalam dunia pendidikan dapat berjalan dengan bijak dan tetap menjadikan manusia sebagai aktor utama dalam proses pembelajaran dan pengambilan keputusan,” bebernya. (uma/c)
fokus pengembangan hilirisasi
sawit meliputi biodiesel B40, produk oleokimia seperti sabun, deterjen, dan kosmetik, serta produk pangan berbasis sawit. Selain itu, sawit juga digunakan sebagai material alternatif untuk berbagai sektor industri. Menurut Qayuum, hilirisasi sawit di Indonesia telah berkembang pesat hingga menghasilkan 180 jenis produk turunan. Harapannya ke depan, pengembangan hilirisasi akan semakin kuat.
“Hal ini bisa dilakukan melalui kebijakan yang berkelanjutan dan memiliki nilai tambah tinggi,” katanya. Sejalan dengan hal itu, Direktur Bioenergi Kementerian ESDM, Edi Wibowo, menegaskan pemerintah terus memperkuat ketahanan energi nasional melalui percepatan pemanfaatan biodiesel sawit. Mereka fokus pada tiga pilar utama untuk mewujudkan percepatan ini “Mengurangi impor BBM fosil, meningkatkan pemanfaa-
tan energi terbarukan berbasis sawit, dan mendorong ekonomi hijau dengan mengurangi emisi gas rumah kaca,” jelasnya. Program biodiesel di Indonesia telah berkembang pesat sejak 2008, dengan peningkatan dari B2.5 hingga B10 (20082015), B20 hingga B30 (20162020), dan B35 pada 2022-2024. Tahun 2025, mereka menargetkan implementasi B40 dan mulai bersiap menuju B50. “Saat ini, sekitar 93-96 persen produksi biodiesel dialokasikan
untuk kebutuhan domestik,” ungkapnya. Edi juga menekankan regulasi dan uji teknis menjadi faktor penting dalam setiap peningkatan campuran biodiesel. Untuk mencapai B40, diperlukan sinergi antara berbagai kementerian dan pelaku usaha. “Pemerintah juga mendorong ekspor bensin nabati ke Eropa dan Amerika serta pengembangan produk turunan sawit untuk industri kimia,” bebernya. (uma/c)
JAKARTA, 21 FEBRUARI 2025–Kementerian Kebudayaan RI berkolaborasi dengan Republik Islam Iran melalui kedutaan besarnya di Jakarta, menyelenggarakan Festival Film Iran & Indonesia Movie Week 2025. Penyelenggaraan festival film tersebut menjadi bagian dari rangkaian peringatan 75 tahun hubungan diplomatik antara Indonesia dan Iran. MENTERI KEBUDAYAAN FADLI ZON: FESTIVAL FILM IRAN-INDONESIA JADI WADAH KOLABORASI KREATIF KEDUA NEGARA
Zon pada sambutannya mengatakan Festival ini memiliki makna yang sangat istimewa karena sekaligus memperingati 75 tahun hubungan diplomatik antara Indonesia dan Iran. ”Ini sebuah pencapaian yang men cerminkan komitmen jangka panjang kedua negara kita dalam kerja sama, saling menghormati, dan pertukaran budaya,” ujar Menteri Kebudayaan Fadli Zon saat memberikan sambutan pembukaan Festival Film Iran & Indonesia Movie Week 2025, Jakarta, 21 Februari 2025. Menteri Fadli menjelaskan, sejak abad ke-17, pengaruh sastra, filsafat, dan keilmuan Persia telah sampai ke Nusantara dan ikut membentuk tradisi seni dan sastra di Tanah Air. Hari ini, lanjut Menteri Fadli, warisan pertukaran budaya tersebut terus berkembang dalam bentuk yang baru, yakni melalui kekuatan film. ”Film dapat menjadi media diplomasi budaya yang sangat kuat dan memungkinkan kita untuk saling berbagi narasi sejarah, mengekspresikan identitas, serta membangun jembatan dan mendekatkan masyarakat dari berbagai latar
belakang,” jelas Menteri Fadli. Industri film Indonesia saat ini juga mengalami pertumbuhan yang luar biasa. Dengan pencapaian rekor lebih dari 81 juta penonton film Indonesia tahun lalu, ujar Menteri Fadli, ekosistem perfilman nasional terus berkembang, baik secara budaya maupun ekonomi. Pada 2027, industri ini diproyeksikan tumbuh sebesar 6,13% per tahun dan memberikan kontri-
busi sebesar 156 triliun rupiah terhadap PDB nasional. ”Saya yakin Festival Film IranIndonesia ini dapat menjadi wadah penting bagi kolaborasi kreatif. Saya harap ajang ini dapat mendorong sineas dari kedua negara untuk bertukar ide, serta mengeksplorasi peluang baru dalam kolaborasi dan co-production,” tutup Menteri Fadli. Senada dengan hal tersebut, Duta Besar Republik Islam Iran
untuk Indonesia, Mohammad Boroujerdi, menyebutkan sinema memiliki kapasitas untuk bertukar budaya. ”Ketika Iran dan Indonesia merayakan 75 tahun hubungan diplomatik, saya yakin budaya menjadi aspek
yang paling manusiawi yang didukung kedua negara.
jauh lebih besar untuk
kedua
jolkan
adalah
sinema dan produksi film bersama,” ujarnya. Selepas sambutan acara dilanjutkan dengan penyerahan cendera mata, yang juga dihadiri oleh Lukman Sardi, Sineas; Dr. Molaei, Director of Film and Media of Islamic Culture and Relations Organization; dan Dr. Naswardi, Ketua LSF. Bentuk penyelenggaraan festival ini adalah pemutaran delapan film Iran dan Indonesia hingga akhir Februari 2025. Film-film dari kedua negara seperti misalnya: In the Arms of Tree, Dolphin boy, Ibu Ora Sare, Sweet Squad dan film-film lainnya akan diputar di berbagai universitas dan sekolah di beberapa kota di Indonesia, yakni Yogyakarta, Palembang, Banten, Makassar, dan Bandung.
(OMER RITONGA/RADAR BOGOR)
KOLABORASI : Azane dan Wardah kolaborasi hadirkan produk baru sambut Ramadan.
(FIKRI/RADAR BOGOR)
WORKSHOP :Workshop Jurnalis Industri Hilir Sawit dengan tema Strategi Penguatan Hilirisasi Sawit bagi Pangan dan Energi Indonesia digelar di Hotel Sahira Bogor.
sesi interaktif untuk membantu para peserta memahami warnawarna terbaik yang memancarkan aura positif dalam penampilan dan make up. (mer/b)
Stefano Turati; Danilo D’Ambrosio, Arvid Brorsson, Andrea Carboni; Pedro Pereira, Giorgos Kyriakopoulos, Alessandro Bianco, Kacper Urbański; Patrick Ciurria, Dany Mota; Silvère Ganvoula. Pelatih: Alessandro Nesta
5 PERTEMUAN TERAKHIR ROMA VS MONZA
06-10-2024
Monza vs Roma 1-1
ALEJANDRO GARNACHO
Bakal Dilepas Setan Merah
MANCHESTER–Manchester United kembali menjadi sorotan jelang bursa transfer musim panas 2025. Klub berjuluk Setan Merah itu dikabarkan siap melepas salah satu bintang mudanya, Alejandro Garnacho.
Keputusan ini tentu mengejutkan banyak pihak, mengingat pemain asal Argentina tersebut menjadi salah satu pemain paling produktif musim ini. Namun, faktor finansial dan strategi baru yang diterapkan oleh Ruben Amorim tampaknya menjadi pertimbangan utama di balik keputusan ini. Garnacho sempat dikaitkan dengan kepindahan ke klub lain pada bursa transfer musim dingin lalu. Napoli bahkan dilaporkan telah mengajukan tawaran sebesar £40 juta, namun ditolak oleh Manchester United yang mematok harga minimal £55 juta. Chelsea juga menunjukkan minat serius, meskipun mereka tidak pernah mengajukan tawaran resmi. Kini, dengan Manchester United berencana merampingkan skuad demi menyeimbangkan k kembali masuk dalam daftar pemain yang berpotensi dilepas. Menurut jurnalis Ben Jacobs, Manchester United kemungkinan besar akan mempertahankan sikap yang sama seperti di Januari lalu. Artinya, mereka siap mendengarkan tawaran yang masuk untuk Garnacho. Hal ini terkait dengan aturan Profit and Sustainability di Premier League yang mengharuskan klub mengelola keuangan mereka dengan ketat. Penjualan Garnacho dapat memberikan keuntu klub, sehingga mempermudah mereka dalam melakukan transfer pemain lain. Dalam sistem yang diterapkan oleh Ruben Amorim, Garnacho tampaknya masih dalam proses adaptasi. Skema 3-4-3 yang digunakan pelatih asal Portugal itu membutuhkan pemain sayap yang lebih fleksibel dan memiliki kemampuan bertahan yang baik. Hal ini terlihat saat Garnacho harus memulai laga dari bangku cadangan dalam pertandingan melawan Everton di Goodison Park. Amorim menegaskan bahwa keputusan tersebut diambil berdasarkan kebutuhan taktis tim, bukan karena performa buruk sang pemain.(jpc)
BOGOR– Sam son Purba
kembali terpilih sebagai ketua
Pengurus Cabang Federasi Panjat Tebing Indonesia (Pengcab FPTI) Kota Bogor untuk periode 20252029. Hal itu terjadi dalam musyawarah cabang (muscab), dimana ia terpilih secara aklamasi dalam kegiatan yang berlangsung pada Minggu (23/2) siang.
sebelumnya, masih banyak program kerja yang belum terwujud. Ia pun berharap Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor bisa memenuhi aspirasi para pengurus FPTI.
“Kami sangat ingin memiliki venue cabor panjat tebing. Hal itu dibutuhkan untuk menunjang kemajuan prestasi. Venue itu tentunya yang berstandar internasional, bisa dipakai untuk latihan maupun event-event pertan dingan,” ungkap Samson.
“Te rima kasih atas keper cayaan teman-teman. Ini periode kedua saya, tentu nya banyak agenda menanti. Salah satunya menyiap kan tim untuk Por prov Jawa Barat 2026,’ ujarnya. Samson menambahkan pada periode
Sementara, bidang organisasi FPTI Jawa Barat, Andri Gumilar mengaku bangga dan mengapresiasi atas keberhasilan FPTI Kota Bogor di masa periode 2021-2025. FPTI Kota Bogor juga merupakan salah satu FPTI terbaik di Jawa Barat.
”FPTI Kota Bogor ini sangat membanggakan di Jawa Barat, luar biasa dari kemampuan prestasi atletnya dan kemarin berhasil menyabet juara umum di Kejurprov. Untuk Muscab di FPTI Kota Bogor ini, kami mengapresiasi karena Kota Bogor sudah sangat mandiri dan kehadiran kami tinggal menyaksikan pelaksana Muscab. Selamat kepada pak Samson yang kembali memimpin FPTI Kota Bogor,” ucapnya.
Sementara itu, Bidang Organisasi KONI Kota Bogor, Mulya Aryateja. Dia mengatakan, semoga dengan kegiatan muscab ini menghasilkan kepengurusan yang lebih baik, lebih profesional, lebih profesional aktif dan bersinergi dengan KONI Kota Bogor. ”KONI Kota Bogor sangat mengapresiasi kepengurusan FPTI Kota Bogor periode 20212025. Kepengurusan kemarin sangat baik, lebih solid, dan menghasilkan karya lebih baik dari sebelumnya. Apalagi FPTI Kota Bogor ini telah berhasil memboyong medali emas untuk Kota Bogor di tingkat Provinsi Jawa Barat,” katanya. Terkait soal aspirasi dan keinginan FPTI Kota Bogor untuk memiliki venue yang layak dan sesuai standar, Mulya mengungkapkan bahwa hal itu pun menjadi bahan perhatian KONI Kota Bogor, terutama dalam menghadapi Porda tahun 2026. ”Kami juga berharap agar segera dibangun venue yang berstandar, untuk mendukung prestasi dan latihan kegiatan FPTI Kota Bogor. Semoga sebelum pelaksanaan Porda 2026, venue tersebut sudah bisa dibangun,” pungkasnya.(rur)
saat disingkirkan Milan di Coppa Italia. Harus diakui bahwa kunci kebangkitan Roma musim ini adalah sejak dilatih Ranieri. Masuk menggantikan Ivan Juric pada 14 November, Ranieri menorehkan catatan bagus bersama tim kota kelahirannya. Telah memimpin Roma di 21 pertandingan semua kompetisi, Ranieri meraih hasil 11 kemenangan, lima imbang, dan lima kekalahan. Tiga kekalahan di antaranya bahkan dialami di enam laga pertama Ranieri bersama Roma. Artinya hanya dua kekalahan diderita Roma dari 15 laga berikutnya. Terakhir, Ranieri mampu mengantar Roma lolos ke babak 16 besar Europa League usai mengalahkan Porto 3-2.
”Sejak ia (Ranieri) datang dalam situasi seperti itu, berkat pengalaman, keahlian, pemahaman soal klub, ia bisa mengeluarkan kemampuan terbaik setiap pemain. Hasil yang kami raih menjadi bukti nyata. Sekaran kami harus terus menatap ke depan, tidak menyerah, dan tetap seperti ini,” kata Dybala setelah laga melawan Porto. Sementara itu Monza masih dalam tekanan masif karena menjadi penghuni juru kunci klasemen. Telah melakoni 25 pertandingan, I Biancorossi baru mengoleksi 14 poin. Mereka tertinggal sembilan poin dari Parma di peringkat 17. Hanya satu kemenangan dirasakan Monza dari 18 pertandingan semua kompetisi saat mengalahkan Fiorentina 2-1 pada 14 Januari lalu. Sisanya, Monza meraih empat imbang dan 13 kekalahan termasuk saat disingkirkan Bologna dari Coppa Italia.(trt)
Kandas
Tanpa Nilai
JAKARTA–Timnas Indonesia menutup perjalanan di Kualifikasi FIBA Asia Cup 2025 tanpa kemenangan. Dalam laga pamungkas di Grup A, Abraham Damar Grahita dkk takluk 63-90 dari Korea Selatan di Indonesia Arena, Jakarta (23/2) kemarin. Indonesia berada di dasar klasemen Grup A dengan hasil enam kekalahan dari enam pertandingan. Tim Merah Putih memperoleh 5 poin dengan selisih poin -172. Hasil itu membuat Indonesia gagal lolos ke putaran final FIBA Asia Cup 2025. Korea Selatan tak menemui kesulitan dalam menumbangkan tuan rumah. Tim asuhan Joon Ho-an itu digdaya sejak tepis mula. Mereka melesat dengan keunggulan tertinggi 29 poin. Mereka menghancurkan Indonesia melalui 36/67 tembakan termasuk 12 tripoin. “Pemain Indonesia sudah memberikan yang terbaik yang mereka bisa. Mereka punya garda yang bagus seperti Yudha (Saputera). Kalau mereka bisa lebih kuat, mereka bisa lebih baik di masa mendatang,” ungkap Joon Ho-an. Indonesia sendiri memulai pertandingan dengan lambat. Dalam paruh pertama saja, mereka sudah mencetak 17 turnover yang dikonversi menjadi 17 poin oleh Korea Selatan. Indonesia melakukan 27 turnover sepanjang pertandingan.
Akurasi Indonesia juga di bawah lawan. Indonesia mencatat 46 persen dari 25/55 tembakan. Pada kuarter kedua, Indonesia hanya bisa membuat 7 poin. Keadaan mulai membaik di kuarter ketiga dengan perlawanan 23-24 dan 16-17 di kuarter pamungkas. Abraham Damar Grahita memimpin Indonesia dengan 13 poin melalui 4/10 tembakan. Muhamad Arighi menyumbang 4/7 tembakan. Pemain Pelita Jaya itu mengumpulkan 11 poin, 5 rebound, dan 2 asis. Disusul Julian Chalias dengan 10 poin dan 5 rebound. Sementara itu, Korea Selatan sudah memastikan diri ke FIBA Asia Cup 2025. Mereka menempati posisi kedua. Korea Selatan menemani Australia sebagai wakil dari Grup A. Sedangkan Thailand melanjutkan perjalanan di turnamen kualifikasi.(mb)
(FPTI KOTA BOGOR)
AKLAMASI: Samson Purba kembali terpilih sebagai ketua Pengurus Cabang Federasi Panjat Tebing Indonesia (Pengcab FPTI) Kota Bogor untuk periode 2025-2029, Minggu (23/2) kemarin.
KALAH: Timnas Indonesia menutup perjalanan di Kualifikasi FIBA Asia Cup 2025 tanpa kemenangan. Dalam laga pamungkas di Grup A, Abraham Damar Grahita dkk takluk 63-90 dari Korea Selatan di Indonesia Arena, Jakarta (23/2) kemarin.
PAULO DYBALA
METROPOLIS
Korban Kekerasan Anak, Gratis Pendampingan Hukum
BOGOR Kekerasan terhadap anak masih menjadi persoalan yang belum dapat dihilangkan dengan tuntas hingga saat ini di Kota Bogor. Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kota Bogor mencatat terdapat 98 kasus kekerasan terhadap anak di sepanjang tahun 2024 lalu.
Kepala DP3A Kota Bogor, Dody Ahdiat mengatakan, jumlah tersebut merupakan data laporan yang diterima oleh pihaknya. Ia menduga jumlah kasus yang sebenarnya terjadi dapat lebih banyak. Namun, seluruh laporan sudah ditangani dan diproses secara hukum yang berlaku melalui UPTD PPA. Unit ini berkomitmen menjamin pemenuhan dan perlindungan hak pada anak. Komitmen ini dibuktikan dengan
hadirnya pelayanan pendampingan hukum dan psikologis pada anak yang menjadi korban kasus kekerasan. Layanan ini dapat diakses masyarakat secara gratis. Kepala UPTD PPA Kota Bogor, Dina Noviana menerangkan, layanan ini dapat diberikan pada kasus kekerasan yang sudah maupun belum dilaporkan pada pihak kepolisian. ”Pertama kami akan melakukan assesmen kebutuhan apa yang diperlukan oleh anak tersebut. Ketika indikasinya dalam kasusnya sudah kuat kami pasti akan rujuk ke pendampingan hukum dengan melakukan pelaporan ke Polres, menjalani BAP, visum, dan seterusnya,” terang Dina kepada Radar Bogor. UPTD PPA akan melakukan pendampingan hukum pada setiap tahapan yang akan
dihadapi oleh korban. Dina bahkan menjamin pihaknya akan mendampingi hingga kasus tersebut selesai (putusan di Pengadilan). Begitu pula pada saat penghadiran saksi di pengadilan. UPTD PPA juga akan membrrikan pendampingan agar saksi senantiasa dalam kondisi yang baik dan siap di Pengadilan. ”Pendampingan psikologis akan kami berikan sejak korban datang ke UPTD PPA. Korban akan langsung menjalani assesmen dan tes psikologis. Kami pun memfasilitasi laporan pemeriksaan psikologis dari konselor dan psikolog klinis untuk BAP. Bahkan, psikolog klinis bisa menjadi saksi ahli dalam kasus ini,” imbuh Dina. Pendampingan psikologis akan diberikan sampai sang korban bisa kembali berdaya,
bisa menjalani kehidupan dengan lebih baik dari pada sebelumnya. ”Jika membutuhkan hal lain seperti pendidikan atau disterilkan dari lingkungan, kami akan koordinasi dengan pihak terkait supaya bisa mendapat hal yang dibutuhkan,” terang dia. Selain mendatangi langsung UPTD PPA, masyarakat juga bisa mengakses layanan pendampingan hukum dan psikologis melalui hotline di nomor 08111115597. Dina mengatakan seluruh layanan tersebut diberikan pihaknya dengan harapan bisa melindungi hak anak dan perempuan di Kota Bogor yang sempat mengalami cedera. ”Kami kembalikan seperti semula sehingga mereka bisa mendapatkan hak dengan semestinya,” tutur Dina. (fat/c)
Gencar Ajak Masyarakat Deteksi Dini Kanker
BOGORRS PMI Bogor menggelar Seminar berteman kenal dan cegah kanker untuk hidup lebih sehat dan bahagia. Kegiatan memperingati World Cancer Day atau Hari Kanker Sedunia yang jatuh pada 4 Februari lalu ini digelar di Kalla Ballroom, RS PMI Bogor, Sabtu (22/2). Seminar menghadirkan tiga narasumber ahli yang membahas tiga topik berbeda pula. Pertama dr. Ni Putu Merylinda membahas skrining dan deteksi dini kepada pasien kanker. Kedua dr. Heldrian Dwinanda membahas mitos dan fakta pengobatan kanker. Ketiga dr. Arieska Felicia membahas nutrisi sehat untuk mencegah kanker. Sebanyak 150 orang penyintas kanker hadir dalam seminar ini. Selain mendapatkan materi mereka juga saling tanya jawab dengan penyakit dan masalah yang muncul selama menjadi penyintas.
dr. Ni Putu Merylinda sendiri menekankan pentingnya skrining dan deteksi dini kanker. Menurutnya, kanker yang ditemukan lebih awal memiliki peluang sembuh yang lebih tinggi serta dapat menurunkan angka kematian akibat kanker. ”Skrining dilakukan pada populasi sehat untuk mendeteksi kanker sebelum ada gejala,
SEMINAR: RS PMI Bogor menggelar seminar memperingati World Cancer Day, Sabtu (22/2).
sedangkan deteksi dini berarti mendiagnosis kanker saat seseorang sudah menunjukkan tanda atau keluhan,” katanya. Ia menegaskan deteksi dini dapat membantu masyarakat menghindari keterlambatan dalam pengobatan. Misalnya, jika seseorang merasakan benjolan di payudara, sebaiknya segera memeriksakan diri ke dokter. ”Hal ini untuk memastikan apakah benjolan tersebut jinak atau ganas,” ungkapnya. Ia menjelaskan usia untuk melakukan skrining berbeda tergantung pada jenis kanker seperti kanker payudara bisa dilakukan pemeriksaan mandiri sejak usia 20 tahun, pemeriksaan klinis, mammografi atau USG mulai usia 40 tahun. Kanker serviks lewat tes pap smear atau HPV DNA sejak usia 30 tahun. Kanker kolorektal, pemeriksaan kolonoskopi mulai usia 50 tahun. Dan kanker paru dilakukan skrining dengan low-dose CT scan terutama bagi perokok berat di atas usia 40 tahun. ”Jika seseorang memiliki riwayat keluarga dengan kanker atau faktor risiko tertentu seperti kebiasaan merokok, skrining dianjurkan dilakukan lebih awal,” jelasnya. Menurutnya selama bertugas
di Bogor kasus kanker di sini cukup tinggi. Sayangnya, masih banyak masyarakat yang kurang memahami pentingnya deteksi dini. ”Banyak pasien, terutama dari kalangan ekonomi menengah ke bawah, yang lebih memilih pengobatan alternatif daripada medis,” ujarnya. Ketika didiagnosis kanker, masyarakat sering kali takut menjalani kemoterapi atau biopsi karena mitos yang beredar. Seperti anggapan kemoterapi pasti menyebabkan kematian atau bahwa biopsi bisa membuat kanker menyebar. Menurutnya, edukasi tentang kanker harus terus dilakukan agar masyarakat lebih sadar akan pentingnya pemeriksaan kesehatan. ”Pengetahuan yang lebih baik, diharapkan mereka bisa lebih cepat mengambil tindakan jika ada gejala mencurigakan,” ungkapnya. Sebagai dokter yang fokus pada hematologi-onkologi, dr. Ni Putu Merylinda berharap semakin banyak masyarakat yang memahami manfaat skrining dan deteksi dini. Semakin cepat kanker ditemukan, semakin besar peluang untuk sembuh. ”Jadi, jangan ragu untuk melakukan pemeriksaan sejak dini," pungkasnya. (uma/c)
Biskita Segera Mengaspal Lagi
Sambungan dari Hal 12
”Yang paling prioritas bagaimana Biskita bisa berjalan lagi melayani masyarakat,” ujar Dedie. Selain kembali beroperasi, Dedie juga berjanji bakal mencari formula dan sistem administrasi yang pas yang akan diterapkan dalam operasional Biskita Transpakuan di bawah pengelolaan Pemkot Bogor. Itu agar tarif yang dikenakan tidak terlampau tinggi dan tidak berbeda jauh dengan Biskita Transpakuan di bawah pengrlolaan Badan Pengelola Transportasi
Jabodetabek (BPTJ). ”Karena subsidinya di Kota Bogor juga terbatas. Tapi paling tidak kami bisa mengurangi beban masyarakat di biaya ongkos transportasi,” ucap dia. Sementara itu, Ketua DPRD Kota Bogor, Adityawarman Adil menegaskan program transportasi publik Biskita tetap mendapat perhatian khusus dari DPRD. Sebab, hal itu merupakan bagian penting dalam meningkatkan layanan mobilitas masyarakat. ”Dalam dua tahun terakhir, program ini telah memberikan kontribusi nyata bagi transportasi
publik di kota,” katanya, Kamis (20/2). Progres yang baik membuat DPRD bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) telah menyetujui anggaran sebesar Rp10 miliar pada akhir tahun lalu. Dia berjanji tambahan anggaran akan diberikan berdasarkan evaluasi pelaksanaan program ke depan. ”Kami sangat mendukung untuk bisa beroperasi kembali Biskita di Kota Bogor,” ujarnya. Selain itu, DPRD menekankan pentingnya komunikasi aktif antara Pemerintah Kota Bogor dengan kementerian di tingkat pusat. Dukungan dari pemerintah
pusat dinilai sangat krusial untuk merealisasikan program Biskita. Kolaborasi diharapkan mampu mendukung peningkatan layanan Biskita serta berbagai program prioritas lainnya untuk kemajuan Kota Bogor. Sebab mayoritas program itu membutuhkan anggaran besar. ”Kami berharap Wali Kota dan Wakil Wali Kota terus membangun hubungan yang baik dengan pemerintah pusat. Adanya dukungan tersebut, pelaksanaan program strategis di Kota Bogor dapat berjalan lebih maksimal,” tambahnya. Warga asal Tajur Pakuan, Esih Sukaesih
Sambut Ramadan, UAS Ajak Kuatkan Silaturahmi
Sambungan dari Hal 12
Kegiatan tablig akbar itu berhasil menarik animo jemaah. Semua sudut masjid tampak terisi penuh tanpa menyisakan ruang kosong sedikit pun. Mereka begitu serius mendengarkan siraman rohani dari penceramah kondang Ustadz Abdul Somad.
Ketua Yayasan Al Hidayah BCC Bogor, Muhamad Barkah, mengatakan, sejak 4 tahun lalu dirinya telah berencana untuk
mengundang UAS mengisi ceramah di masjidnya. ”Awalnya waktu Covid-19 kita menjadwalkan beliau, tapi rupanya jadwal kami terhapus karena padatnya agenda. Namun, alhamdulilah berkat doa dari semua, UAS bisa hadir sekarang,” bebernya. Lebih lanjut, laki-laki yang akrab disapa Barkah itu menjelaskan bahwa tujuan menghadirkan UAS untuk membagikan kiat-kiat sukses dalam menyongsong bulan Ramadan.
Dalam paparan ceramahnya, Ustaz lulusan Mesir itu menitipkan sejumlah pesan yang harus dilakukan dalam menyambut bulan suci ramadhan. Salah satu pesan yang dia titipkan adalah tentang pentingnya menjalin silaturahmi sebelum menginjakkan kaki di bulan Ramadan. ”Tabligh akbar juga menjadi bagian silaturahmi. Ini menjadi penting, karena silaturahmi dapat menggugurkan dosa, dan untuk menyambut bulan
yang suci kita mesti mensucikan diri,” jelasnya. Di tengah padatnya jemaah yang hadir, nampak pula sosok Ketua DPRD Kota Bogor, Adityawarman Adil. Dia berharap Kota Bogor dapat menjadi salah satu wilayah yang sering dikunjungi UAS untuk menyebarkan syiar-syiar ajaran Islam. ”Agar Kota Bogor akan lebih menjadi maslahat dan tinggi lagi tingkat literasi keimanannya masyarakatnya,” imbuhnya.(rp1/c)
(45) menitipkan harapan kepada Dedie-Jenal untuk segera mencari solusi dalam mengatasi operasional Biskita yang hingga saat ini mandek.
”Dari awal tahun ya kalau tidak salah Biskita sudah berhenti operasi. Tentu kerasa banget ya. Soalnya kalau naik itu bisa lebih irit lagi,” kata Esih.
Bukan soal irit saja, dengan menggunakan moda transportasi Biskita, Esih merasa lebih aman dan nyaman saat bepergian. (uma/fat/rp1/c)
Bogor Raih Penghargaan Sponsor BSF CGM 2025
Sambungan dari Hal 12
BANK Sampah Unit (BSU) Kenari yang berlokasi di Kelurahan Ciluar, Kecamatan Bogor Utara menggelar bazar sembako dan sayuran murah pada Minggu (23/2). Berbeda dari bazar lain, BSU Kenari memperbolehkan pembelinya membayar setiap produk sembako atau sayuran dengan menggunakan sampah. Akan tetapi, sampah yang menjadi alat pembayaran bukan sembarangan sampah atau limbah. Sampah-sampah
yang disetorkan harus sampah yang telah dipilah dari rumah. Mulai dari sampah plastik, kardus, kertas, kemasan, hingga beberapa jenis sampah anorganik lainnya. Direktur BSU Kenari, Iyos Yostiana Wati menerangkan kegiatan ini digelar untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pengelolaan sampah. “Supaya masyarakat lebih senang memilah sampah yang mereka hasilkan di rumah ketimbang dibuang di sembarang tempat,” terang Iyos.
Skema pembayaran dalam bazar ini, diawali dengan penimbangan sampah yang
telah dibawa oleh warga. Setelah diketahui berat dan nominal rupiah yang didapat, warga bisa memilih sembako dan sayuran yang mereka inginkan.
“Kalau misalnya sampah yang
dihasilkan sedikit, warga tinggal menambah selisihnya dengan uang tunai,” imbuh Iyos. Selain menjadi inovasi baru, bazar ini diselenggarakan BSU Kenari untuk memperingati Hari
Peduli Sampah Nasional (HPSN) 2025 dan Milad mereka yang
ke-3. Selama tiga tahun berjalan, BSU Kenari kini sudah memiliki 85 nasabah yang tersebar di 1 RW. Mereka juga saat ini sudah memiliki RW Binaan.
Pembagian hasil tabungan di BSU Kenari biasanya dilakukan pada bulan Ramadan.
Rata-rata nasabah bisa menghasilkan tabungan sebesar Rp400 ribu hingga Rp2 juta.
“Kami bagikan setiap Ramadan karena biasanya uang itu akan digunakan nasabah membeli sembako untuk Ramadan atau Idul Fitri,” terang Iyos. (fat/c)
Adapun penghargaan itu diberikan pada saat Malam Apresiasi dan Pembubaran Panitia BSF CGM 2025, di Lapangan Basket Semi Indoor Sekolah Kesatuan Bogor, pada Minggu (23/2) malam. “Malam ini adalah kegiatan dalam rangka pembubaran panitia Bogor Street Festival Cap Go Meh 2025, sekaligus memberikan apresiasi kepada Liaison Officer dan semua pihak atas kinerja dan dukungan maupun pengorbanan waktunya dalam menjalankan tugas selama kegiatan berlangsung,” kata Ketua Pelaksana CGM BSF 2025, Arifin Himawan. Menurut pria yang kerap disapa Ahim ini, tak kurang dari 250 LO mendapatkan piagam penghargaan yang ditandatangani Pj Wali Kota Bogor, Hery Antasari dan Ketua panitia. “Kami serahkan secara
simbolis, sekaligus memberikan ucapan terimakasih dan penghargaan kepada para sponsor yang terlibat di CGM BSF 2025,” ucap dia. Ahim menambahkan, dampak penyelenggaraan BSF CGM 2025 membuat Kota Bogor lebih dikenal tak hanya di Jawa Barat, melainkan di Indonesia bahkan sampai luar negeri. “(Jadi) dampak terjadi selain kemacetan, tentunya Bogor memberikan torehan soal seni dan budaya yang ada di Tatar Jawa dan bisa tampilkan dalam even ini,” beber Ahim. Kedua, lanjutnya, BSF CGM 2025 menjadi momentum dalam mengenalkan budaya nasional dan menanamkan ke generasi berikutnya. Ketiga, bagaimana berdampak pada perputaran uang selama penyelenggaraan BSF CGM.
“Di kelas UMKM tentunya ada dampak. Sedangkan hotel, restoran dan kafe tentunya
pendapatan pajak yang diterima oleh pemerintah kota sebagai pendapatan asli daerah yang tentunya di gunakan untuk pembangunan Kota Bogor,” beber dia. Di samping itu juga, Kota Bogor sebagai kota toleransi di mana para panitia yang terlibat ini dari berbagai kelompok, komunitas, maupun Agama yang bukan hanya berasal dari warga Bogor namun luar Bogor. “Ini menunjukkan Bogor bisa menjadi leader, bagaimana bisa mengajak masyarakat luas untuk mengikat dalam Bhineka Tunggal Ika,” ucapnya. BSF CGM 2025 berhasil memboyong sedikitnya sembilan provinsi untuk mengenalkan kebudayaan dari luar Jawa Barat. “Tahun depan tentunya bisa lebih banyak. Saya kira ini hal yang baik. Kita ingin generasi penerus mencintai budaya yang ada di nusantara,” kunci Ahim.(ded)
Serang Angkot, Berujung Diangkut
Sambungan dari Hal 12 Sambungan dari Hal 12
Kapolsek Bogor Tengah Kompol Agustinus Manurung mengatakan pelaku yang ditangkap kemudian langsung digiring ke Polresta Bogor Kota untuk pemeriksaan. Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Eko Prasetyo menjelaskan pelaku ditangkap oleh petugas kepolisian kurang dari 1x24 jam. Identitas pelaku diketahui bernama Darmadiansyah Putra (24). Aksi premanisme yang dilakukannya meresahkan masyarakat. Ia menyerang sopir angkot 02 mulai dari depan
Mall BTM sampai sekitar Alunalun, Jumat (21/2). Preman itu awalnya hendak menyerang sopir angkot dengan menendang kaca dan pintu angkot. Namun, sejumlah penumpang juga ikut terkena dampaknya hingga ada yang pingsan. Usai kejadian itu, Polresta Bogor Kota bersama Satpol PP dan Dinas Sosial Kota Bogor menggelar operasi penertiban premanisme, Sabtu (22/2). Kabag Ops Polresta Bogor Kota Kompol A Nana Suryadi mengakui hal itu sebagai upaya menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat. Operasi premanisme tersebut
menyasar sejumlah tempat. Alhasil, sebanyak 36 orang yang diduga terlibat dalam aktivitas premanisme berhasil diciduk polisi. ”Mereka kami amankan untuk pemeriksaan lebih lanjut, termasuk menjalani tes urine guna memastikan apakah ada indikasi penyalahgunaan narkoba,” jelasnya. Dia pun berharap razia premanisme ini bisa mengurangi angka kejahatan di Kota Bogor. Setelah ini, mereka tetap akan melakukan razia secara berkala. ”Kami berharap bahwa kegiatan ini dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat Kota Bogor,” tegasnya. (uma/c)
LAYANAN GRATIS: UPTD PPA memberikan layanan Pendampingan Hukum dan Psikologis untuk anak korban kekerasan secara gratis.
SUARA
AND YOUTH CHOIR (CCYC)
Bawa Pulang Dua Medali Emas
BOGOR– Kelompok Paduan Suara Calmore Children and Youth Choir (CCYC) kembali mengharumkan nama Kota Bogor dengan mengukir prestasi membanggakan.
Mereka berhasil menyabet dua medali emas sekaligus di Kompetisi Festival Swara Saraswati yang digelar di Yogyakarta. Medali itu mereka raih pada kategori Paduan Suara Anak dan Paduan Suara Remaja. Konduktor CYCC, Fitri Intendia mengatakan, keberhasilan ini merupakan buah manis dari usaha dan kemauan untuk terus berkembang dari seluruh anggota tim asuhannya.
“Tantangan untuk tahun ini sejujurnya lebih berat. Karena kami mengikuti dua kategori berdasarkan range umur yaitu anak dan remaja. Selain itu, 50 persen komposisi penyanyinya merupakan anggota baru yang sebelumnya belum pernah mengikuti kompetisi,” ucap dia kepada Radar Bogor, Sabtu (22/2). Fitri pun berterima kasih kepada Pemerintah Kota Bogor, para orang tua, panitia, serta crew yang telah membantu dan mensupportnya selama mengikuti kompetisi ini. Dalam Festival tersebut, CCYC juga ikut serta dalam tangkai lomba Solo Vokal. Kategori yang diikuti di antaranya Solo
Vokal Klasik Remaja, Solo Vokal Pop Anak, dan Solo Vokal Pop Remaja. Hasilnya para peserta berhasil membawa pulang 4 Silver Medal dan 7 Gold Medal. Bahkan, untuk Solo Vokal Pop Anak, mereka menjadi Juara 1 pada kategori tersebut. ”Ini merupakan pengalaman yang bagus juga, agar penyanyi CCYC juga dapat lebih percaya diri dan mengukur sejauh mana kemampuan bernyanyinya,” ucap Fitri. Prestasi ini menambah gudang piala CCYC yang sebelumnya sudah diisi pada bulan September 2024. CCYC berhasil membawa Gold Medal pada ajang kompetisi PICF 2024 di Jakarta.(fat/c)
BOGOR–Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (Iwapi) Kota Bogor mengunjungi usaha anggotanya, yakni Rita Ariyani. Mereka pun langsung ke dapur produksi Dapur Tiska Catering, Outentika by Tiska di Jalan Waliwis, Tanah Sareal Dalam kunjungan tersebut, anggota Iwapi bisa saling berbagi ilmu dan pengalaman
mengembangkan usaha. Mereka juga bisa saling berkerja sama untuk memajukan bisnis atau usaha. Kunjungan itu sekaligus menambah semangat untuk lebih mengembangkan usaha yang sedang dijalani. Para anggita pun saling mengenal sembari meningkatkan ekonomi kreatif.(mer/b)
SUKSES:
BOGOR–Favehotel Padjajaran Bogor menggelar acara staff outing ke Rumah Nenek Tepi Lembah, Sukabumi. Kegiatan ini berlangsung pada 17-18 Februari untuk batch 1 dan 19-20 Februari untuk batch 2. Outing diikuti oleh seluruh karyawan
dengan penuh antusiasme dan kegembiraan. Hotel Manager favehotel Padjajaran Bogor, Sri Endah Yuwantiningrum mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk mempererat hubungan antar karyawan serta meningkatkan motivasi kerja.
”Kami percaya bahwa kebersamaan dan kekompakan tim adalah kunci untuk memberikan pelayanan terbaik kepada tamu. Oleh karena itu, kami rutin mengadakan kegiatan seperti ini agar suasana kerja tetap harmonis dan penuh semangat,” ujar Sri Endah.(mer/b)
sama dengan Yayasan Takrimul Qur’an, Yayasan Fajri Peduli, Yayasan Yatim Mandiri, dan Bulan Sabit Merah Kota Bogor. Selain khitanan massal mereka juga memberikan santunan sebanyak 120
paket bahan pokok kepada anak yatim dan warga duafa. Kegiatan ini merupakan bagian dari Program KKM yang rutin digelar pihak kampus sebagai bentuk kepedulian para mahasiswa terhadap masyarakat yang membutuhkan. (fat/c)
BOGOR–Bank Sampah Unit (BSU) Kenari menggelar Bazar sembako dan sayuran murah pada Minggu (23/2). Bazar di Kelurahan Ciluar, Kecamatan Bogor Utara ini menjual sembako dan sayuran dengan ”mata uang” sampah dipilah. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya
pengelolaan sampah dari rumah. Apalagi, mereka saat ini sudah memiliki RW Binaan. Selain menjadi inovasi baru, bazar juga diselenggarakan BSU Kenari untuk memperingati Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) 2025 dan Milad mereka. Selama 3 tahun berjalan, BSU Kenari kini sudah memiliki 85 nasabah yang tersebar di 1 RW.(fat/c)
BOGOR–Kelompok 3 Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) STAI Al-Hidayah Bogor menggelar khitanan massal dan santunan untuk anak yatim
PADUAN
CALMORE CHILDREN
JUARA: Calmore Children and Youth Choir (CCYC) menyabet dua medali emas di Kompetisi Festival Swara Saraswati, Yogyakarta.
Sambut Ramadan, UAS Ajak Kuatkan Silaturahmi
Program Buy The Service (BTS) Biskita Transpakuan menjadi salah satu prioritas Dedie Rachim di masa kepemimpinannya sebagai Wali Kota Bogor. Pemkot Bogor bakal mempercepat operasional transportasi massal yang sempat berhenti selama lebih dari sebulan ini.
BISKITA Baca Hal
Menang Banyak dari Hobi Jualan
BERJUALAN menjadi hobi yang tidak bisa dilepaskan dari diri Phonny Frida Apriana. Ia sudah melakoni hobi ini sejak duduk di bangku perkuliahan dengan berjualan aksesoris perempuan.
Hobi ini kemudian berlanjut hingga dirinya menikah dan mempunyai anak. Kemudahan berjualan secara online pun semakin membuatnya semangat menekuni bidsng ini.
Bagi Founder Komunitas Lapak Emak Sekolah Alam (Lemaks) ini, hobi ini sangat memberikan banyak manfaat. Berjualan membuatnya bisa mendapat pundi-pundi cuan untuk memenuhi kebutuhan dan keinginannya.
”Saya juga bisa lebih sering melakukan kebaikan dengan berjualan. Bersama teman-teman komunitas kami bisa melakukan kegiatan sosial yang berdampak bagi masyarakat.
Jadi dapat semua, cuannya, sosialnya, pahalanya,” ucap dia.(fat/c)
Biskita Segera Mengaspal Lagi
Radar Bogor Raih Penghargaan Sponsor
Sembako dan Sayuran di Kelurahan Ciluar
Beli sembako dan sayuran di Kelurahan Ciluar, Bogor Utara ternyata tak memerlukan uang tunai atau cash. Warga bisa membayar berbagai jenis kebutuhan dapur yang tersedia dengan “mata uang” berupa sampah.
Laporan: REKA FATURACHMAN
BOGORPelaku penyerangan terhadap sopir angkot dan penumpangnya di Jalan Juanda diangkut