Epaper Radar Bogor-23-Juli 2025

Page 1


Perusahaan Besar Terlibat Beras Oplosan

BOGOR–Kawasan Puncak menjadi salah satu ikon wisata di Kabupaten Bogor. Seluruh bangunan maupun objek wisata bakal ditata ulang, mulai dari izin hingga tata kelola bangunan terhadap potensi bencana dari hulu Daerah Aliran Sungai (DAS).

Kisah Ahmad Thoriq Alqahtani Penulis Cilik

Raya CiawiSukabumi

PENERTIBAN PUNCAK: Satpol PP Kabupaten Bogor melakukan penertiban di Jalur Puncak, Kecamatan Ciawi. Rencananya, penertiban bakal kembali menyasar area Puncak hingga perbatasan Cianjur.

Bangunan objek wisata menempati resapan di hulu DAS Cisadane dan Ciliwung KSO dalam pantauan KLH: 13 perusahaan Dicabut Izin (oleh Pemkab

JAKARTA–Sebagai bagian dari upaya percepatan agenda hilirisasi nasional, pemerintah melalui Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Hilirisasi dan Ketahanan Energi Nasional menyerahkan dokumen prastudi kelayakan (pra-FS) kepada Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara ).

Di balik sifat pemalunya, Ahmad Th Alqahtani menyimpan bakat besar yang tak disangka keluarga. Di usia 13 tahun, siswa SMP 2 Sakra itu sukses menerbitkan buku p berjuang sejak duduk di bangku SD.

SUPARDI, Lombok Timur

Sumber Data:
Gakkum Kementerian

PENDIDIKAN

MPLS Pancawaluya di Taruna Andigha

BOGOR –Pembukaan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) Pancawaluya 2025 digelar khidmat di Lapangan Taruna Andigha, Senin (21/7). Kegiatan diawali dengan upacara pengibaran bendera Merah Putih, yang diikuti seluruh peserta didik baru dari SMP, SMA, dan SMK Taruna Andigha.

Petugas upacara dari Paskibra Taruna Andigha tampil disiplin dan sigap dalam menjalankan tugasnya. Seluruh dewan guru dan tenaga kependidikan juga turut hadir mengikuti jalannya kegiatan.

Sekretaris Yayasan Ibnu Hajar, H. Andi Surya Wijaya, bertindak sebagai pembina upacara. Dalam

amanatnya, ia menyampaikan kembali sejarah berdirinya yayasan yang menjadi landasan kuat seluruh unit pendidikan di bawah naungan Taruna Andigha. “Yayasan Ibnu Hajar berdiri atas dasar cita-cita luhur dan perjuangan yang tidak mudah, yang diprakarsai oleh tokoh besar sekaligus purnawirawan TNI,

Letnan Jenderal TNI (Purn.) H. Andi Muhammad Ghalib, S.H., M.H. (Almarhum). Beliau meletakkan fondasi pendidikan yang kuat, yang kini menjadi pijakan bagi seluruh unit pendidikan Taruna Andigha,” ujarnya. Dalam kesempatan itu, ia juga menekankan pentingnya budaya sekolah melalui penguatan slogan

Gubernur Janji Bangun Enam Sekolah Baru

BOGOR –Dunia pendidikan di Kabupaten Bogor kembali mendapat perhatian. Gubernur Jawa Barat (Jabar) Dedi Mulyadi berjanji bakal membangun enam sekolah baru di Bumi Tegar Beriman. Dedi Mulyadi mengaku rencana ini telah disampaikan kepada Bupati Bogor Rudy Susmanto. Bahkan diapun telah meminta Rudy untuk segera mendata siswa yang lulus.

“Kami akan tambah enam sekolah di Kabupaten Bogor, nanti akan saya data, akan saya tambah SMA di Bogor. Minimal men dekati 70 persen dari lulusan SMP,” terang Dedi saat

menghadiri launching Koperasi Merah Putih di Desa Hambalang. Rencana pembangunan enam sekolah baru di Kabupaten Bogor itu akan direalisasikan tahun depan. Ini bertujuan untuk menyerap lulusan siswa jenjang SMP.

Orang nomor satu di Jawa Barat itu menegaskan, salah satu tugas utama seorang gubernur adalah menjamin rakyatnya bisa sekolah. Dedi menyebut amanat itu telah tertuang dalam Undangundang.

“Tugas Gubernur itu menjamin rakyatnya bisa sekolah, itu saja

tugasnya, itu ada di undangundang,” terang Dedi pada awak media, Senin (21/7). Bukan hanya itu, Dedi menyebut pihaknya pun akan segera meningkatkan layanan di sektor pendidikan lainnya. Di antaranya seperti penambahan ruang kelas, hingga meningkatkan kualitas dan kemampuan guru. “Ruang kelas nanti semakin banyak, kelasnya semakin baik, mutu pendidikannya kita tingkatkan, Jabar hari ini terus mengalami peningkatan, daya serap sekolah pemerintah semakin banyak,” pungkas dia. (rp1/c)

Orange FEM, Gerbang Awal Maba IPB University

BOGOR –Fakultas Ekonomi

dan Manajemen (FEM) IPB University kembali menggelar orientasi bertajuk Orientation for New Generation (Orange FEM). Kegiatan ini diperuntukkan bagi mahasiswa baru angkatan 61. Selama lima hari, peserta diajak mengikuti rangkaian kegiatan yang dikemas secara tematik dan progresif. Mulai dari pengenalan fakultas hingga penguatan keterampilan dasar. Semuanya dirancang agar mahasiswa baru lebih siap menghadapi dunia perkuliahan.

Ketua Pelaksana Orange FEM 2025, Raffi Fatirizky menjelaskan bahwa kegiatan ini dimulai dengan pra-acara. Di tahap ini, mahasiswa baru dikenalkan pada seluruh departemen di FEM agar memahami struktur akademik dan atmosfer belajarnya.

“Teman-teman diajak berkeliling fakultas untuk mengenal ruang lingkup FEM lebih dekat. Harapannya mereka enggak kaget ketika mulai perkuliahan nanti,” ujar Raffi, Minggu (20/7).

Memasuki hari pertama hingga ketiga, peserta mengikuti sesi pendalaman materi seputar kefakultasan, soft skill, dan hard skill.

Berbagai bentuk kegiatan seperti diskusi, pelatihan, dan sesi motivasi menghadirkan pemateri dari dosen hingga alumni.

“Kita ingin mahasiswa baru lebih sadar akan potensi dirinya. Mereka juga dibekali informasi soal prospek karier di setiap jurusan agar bisa mulai menyusun arah ke depan,” tambah dia. Tak hanya materi, panitia juga menekankan pentingnya interaksi sosial dan kolaborasi

antarpeserta. Melalui tugas kelompok dan permainan edukatif, peserta diajak membangun jaringan sejak dini. Hari keempat diisi dengan awarding session sebagai bentuk apresiasi terhadap peserta yang aktif selama kegiatan berlangsung. Penilaian dilakukan berdasarkan keaktifan, kedisiplinan, dan partisipasi dalam setiap sesi.

“Kita ingin semua peserta merasa dihargai atas semangat dan usaha mereka. Itu penting sebagai bekal mereka ke depannya,” kata Raffi. Orange FEM sendiri merupakan program tahunan yang digagas Badan Eksekutif Mahasiswa FEM IPB. Kegiatan ini mendapat dukungan penuh dari pihak fakultas karena dinilai strategis dalam mempersiapkan mahasiswa baru masuk ke kehidupan kampus. “IPB memfasilitasi kegiatan ini agar mahasiswa baru punya ruang awal untuk eksplorasi diri. Ilmu dan pengalaman dari Orange FEM diharapkan bisa mereka teruskan ke lingkungannya,” jelas Raffi. Sebagai ketua pelaksana, Raffi menegaskan bahwa tujuan utamanya bukan hanya keber-

hasilan teknis acara. Tapi juga kebahagiaan peserta, kerja sama panitia, dan dampak jangka panjang yang dirasakan semua pihak “Yang pasti pertama itu

kesuksesan acara. Lalu kebahagiaan anak-anak, baik panitia maupun peserta, dan yang ketiga tentu saja kebermanfaa tan,” pu ng kas dia. (rp1/b)

3S: Senyum, Sapa, Sahabat. Nilai ini disebut menjadi pondasi penting dalam membentuk lingkungan belajar yang harmonis dan produktif. “Budaya 3S merupakan landasan penting untuk membentuk karakter dan menjaga keharmonisan antar warga sekolah. Senyum menumbuhkan keramahan, sapa

mempererat hubungan sosial, dan sahabat membangun solidaritas serta kerja sama,” tambahnya. Rangkaian upacara ditutup dengan pembacaan Pancasila, UUD 1945, serta doa bersama. Momen ini sekaligus menjadi awal pembentukan karakter siswa baru menuju tahun pelajaran yang penuh harapan. (rp1/b)

Santri Diberi Pembinaan Karakter Kebangsaan

CILEUNGSI –Pondok Pesantren Darussalam Koposari Cileungsi melaksanakan kegiatan Pramuka dan Pembinaan karakter kebangsaan kepada ratusan santri. Kegiatan itu digelar pada Jumat (18/07) malam di Lapangan Pondok

Pesantren, Cileungsi, Kabupaten Bogor. Dalam kegiatan itu, diisi narasumber

Kasatreskrim Polresta Tangerang Kompol

Arief Nazaruddin Yusuf, dengan membawa Tema materi ”Peran Generasi Muda Dalam Menjaga Keutuhan NKRI dan Bahaya Penyimpangan Sosial di Era Digitalisasi”

Arief menjelaskan, era digitalisasi telah membawa berbagai dampak dan perubahan sosial yang sangat besar bagi masyarakat termasuk anak-anak. Era digitalisasi mampu merubah cara hidup, cara kerja dan cara komunikasi dalam kehidupan sosial masyarakat. ”Dan era digitalisasi tidak membuka munculnya berbagai bentuk penyimpangan baru. Penyimpangan sosial di era digital dapat berupa kejahatan-kejahatan cyber, penyebaran konten negatif, cyberbullying, penipuan online, dan berbagai bentuk kejahatan cyber lainnya,” ungkap dia, Sabtu (19/07). Oleh karenanya, menurut perwira yang mendapat penghargaan atas prestasi gemilang dalam penegakkan hukum dari Kapolda Banten tersebut, memberikan pesan kepada para santri diantaranya yaitu bahwa, era

digitalisasi khususnya media digital bisa menjadi manfaat dan bisa menjadi mudharat, maka santri dengan bekal ilmu agama, keimanan dan ketaqwaan harus mampu memilah hal tersebut.

”Media sosial itu mempunyai “Ilusi Of Mind” karena menyajikan begitu banyak pilihan yang tidak dapat dikontrol, maka menggunakan media harus berdasar pada kebutuhan positif dan kemanfaatannya,” jelas dia. Lalu, lanjut dia, media sosial juga dapat berdampak pada persatuan dan kesatuan Bangsa maupun persatuan umat apabila membiarkan konten “Hoax” yang menyebarkan konten perpecahan merajalela.

”Para santri harus mampu menentukan pilihan dari sejak dini dan harus mengetahui bahaya negatif pada era digitalisasi bagi masa depan santri jika terjerumus hal negatif atau penyimpangan sosial dari digitalisasi,” tutur dia. Sehingga Arief mengatakan, pesantren memiliki peranan besar mencetak generasi muda yang dapat menjaga keutuhan bangsa dan mencegah bahaya penyimpangan sosial di era digitalisasi. Sementara itu, Penasehat Ponpes Darussalam Koposari Afif Johan, menyampaikan apresiasi atas kesediaan dari Kompol Arief Nazaruddin selaku Kasatreskrim Polresta Tangerang menjadi narasumber dalam kegiatan penting tersebut. (rp2/c)

KENALI: Pembukaan MPLS Sekolah Taruna Andigha untuk semua jenjang baru dimulai Senin (21/7), yang dipimpin Paskibra Taruna Andigha.
AKSES: Alumni FEM IPB berbagi informasi dan pengalaman kepada para peserta Maba IPB University 2025.
CAMPING: Santri-santri anggota pramuka dari Ponpes Darussalam Koposari Cileungsi mengikuti kegiatan pramuka dan pembinaan karakter kebangsaan di Lapangan Pondok Pesantren, Jumat (18/7) malam.

Perbaikan Lapangan Basket Alun-Alun Molor

PENGHARGAAN: Satpam dan warga yang tangkap maling modus kempes ban mendapatkan penghargaan dari kepolisian.

Gagalkan Maling, Warga Diganjar

Penghargaan

DEPOK–Polres Metro Depok memberikan penghargaan kepada dua warga Kota Depok, Tri Agus Wiyono seorang satpam, dan Burhanudin karyawan swasta, atas aksi keberanian mereka menggagalkan tindak pidana pencurian dengan pemberatan yang terjadi di wilayah Bojongsari, Depok beberapa waktu lalu.

TERPEROSOK: Kondisi truk angkut buku terperosok di pinggir Setu Jatijajar, Selasa ((22/7) kemarin.

Truk Angkut Buku

Terperosok

DEPOK–Truk bermuatan buku pelajaran sekolah dasar (SD) terperosok ke Setu Jatijajar, Kota Depok, Selasa (22/7) kemarin.

Bagi masyarakat Kota Depok yang biasa menggunakan lapangan basket alun alun Depok GDC nampaknya harus lebih bersabar lagi. Pasalnya proyek perbaikan lapangan basket alun alun Depok GDC itu molor. Pantauan Radar Bogor Selasa (22/7) kemarin, kondisi lapangan basket tersebut terlihat belum rampung. Masih banyak lapangan yang retak di bagian yang baru diperbaiki. Terlihat juga di bagian yang diperbaiki diberi tanda merah.

PERBAIKAN Baca Hal 6

(FAJAR/RADAR BOGOR)
DALAM PERBAIKAN: Kondisi terkini lapangan basket Alun-alun Depok yang kini masih dalam proses perbaikan.
(FAJAR/RADAR BOGOR)
DEPOK– Sebanyak
siswa Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) Kota Depok melaksanakan Masa Ta’aruf Siswa Madrasah ( Matsama) selama empat hari.

AGLOMERASI

Tata Kelola Pemkab, Gandeng KPK

BEKASI–Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi menggelar Rapat Koordinasi Pencegahan Korupsi bersama Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI untuk perbaikan tata kelola pemerintah daerah melalui

Monitoring, Controlling Surveillance For Prevention (MCSP) di Ruang Rapat KH. Raden Ma’mun Nawawi, Kantor Bupati Bekasi. Kegiatan ini dihadiri oleh

Direktur Koordinasi dan Supervisi Wilayah II KPK RI, Bahtiar Ujang Purnama, Kepala Satgas Korsup Wilayah II, Arief Nurcahyo, Analis Tindak Pidana Korupsi Madya, Irawati, serta Penyidik Tipikor Madya, Kuswanto.

Bupati Bekasi, Ade Kuswara Kunang, menyampaikan apresiasi atas kehadiran jajaran KPK RI, dan menyebut rapat koordinasi ini sebagai momen penting

dalam memperkuat komitmen penyelenggaraan pemerintahan yang bersih, transparan, dan akuntabel. “Kami menyambut baik kehadiran KPK RI sebagai mitra strategis dalam memperkuat sistem pemerintahan yang bersih dan profesional. Ini merupakan wujud komitmen kami dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” ungkapnya Ade menyampaikan, terdapat empat area utama yang menjadi fokus penguatan tata kelola pemerintah daerah dalam koordinasi bersama KPK, yaitu perencanaan dan penganggaran Tahun Anggaran 2025–2026, pengadaan barang dan jasa, pelayanan publik di bidang perizinan, serta optimalisasi pendapatan daerah, khususnya dari sektor pajak dan retribusi. (bks)

RPJMD dan KUA-PAS Resmi Disepakati

SUKABUMI–Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) bersama Pemerintah Kabupaten (pemkab) Sukabumi menyepakati dua agenda penting dalam rapat paripurna di Gedung DPRD, Komplek Perkantoran Jajaway, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu. Agenda tersebut meliputi pengesahan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tahun 2025–2029 dan nota perubahan Kebijakan Umum Ang-

garan dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUAPPAS) tahun 2025. Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Budi Azhar Mutawali, menyatakan bahwa RPJMD terbaru merupakan kelan jutan dari periode sebelumnya, dengan fokus pada pemulihan wilayah terdampak bencana serta peningkatan efektivitas pembangunan.

“RPJMD ini jadi landasan untuk mewujudkan Sukabumi yang Mubarokah. Dengan

adanya penyesuaian, kita harap arah pembangunan lebih terarah dan maksimal,” ujarnya. Budi menjelaskan bahwa dokumen RPJMD telah disetujui oleh Pansus DPRD bersama nota perubahan KUA-PPAS. Perencanaan tersebut akan dijadikan pedoman bagi perangkat daerah dalam menyusun program kerja adaptif sesuai kebutuhan di

lapangan. “Kami di DPRD akan mengawal pelaksanaannya agar visi dan misi kepala daerah benar-benar tercapai. Fokus anggaran perubahan juga akan diarahkan untuk wilayah-wilayah terdampak bencana,” jelasnya. Bupati Sukabumi, Asep Japar, menyampaikan dukungannya terhadap kesepakatan RPJMD dan penyesuaian KUA-PPAS. Ia menegaskan bahwa tidak ada peningkatan anggaran, namun pelaksanaan akan tetap difokuskan pada

percepatan pemulihan serta pembangunan berkelanjutan. “Tema pembangunan ke depan adalah kolaborasi. Kita dorong percepatan pemulihan tanpa menambah beban anggaran,” ujar Bupati singkat. Rapat paripurna ini menjadi tonggak penting dalam penataan arah pembangunan Kabupaten Sukabumi lima tahun ke depan agar lebih terstruktur, efisien, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.(ndi)

Perbaikan Lapangan Basket Alun-Alun Molor

itu dipasang di bagian samping kiri dari pintu masuk lapangan basket tersebut.

Molornya pekerjaan perbaikan lapangan basket itu juga terlihat dari spanduk pemberitahuan. Dimana dari rencana awal yang selesai pada 17 juli 2025, kini diperpanjang sampai 31 juli 2025. Spanduk pengumuman

Herman Maulana, warga Cilodong berharap perbaikan bisa selesai tepat waktu dan tidak kembali molor. Kata dia sudah hampir satu bulan namun masih belum

rampung. “Iya jangan sampai diperpanjang terus lah, masa iya satu bulan gak selesai. Apalagi anggaranya itu kalau lihat di situ (spanduk kegiatan) hampir Rp 200 juta,” katanya saat ditemui Radar Bogor di Alun-alun Depok GDC Selasa (22/7).

Gagalkan Maling, Warga Diganjar Penghargaan

Peristiwa tersebut berlangsung di depan Bengkel Final Gear, Jalan Parung Ciputat, Bojongsari. Saat itu Tri yang sedang bertugas, melihat dua pengendara sepeda motor dengan gerak-gerik mencurigakan mendekati sebuah mobil yang berhenti akibat ban kempes. Pemilik mobil turun untuk memeriksa kendaraannya, para pelaku dengan cepat mengambil plastik berisi uang dari dalam mobil. Melihat kejadian itu, Tri Agus

Wiyono dan Burhanudin tanpa ragu langsung melakukan pengejaran. Berkat keberanian dan kesigapan mereka, salah satu pelaku dapat ditangkap. Penyerahan penghargaan tersebut diberikan langsung oleh Kapolres Metro Depok, Kombes Pol Abdul Waras. Menurutnya, pemberian penghargaan tersebut sebagai sebagai bentuk apresiasi atas kontribusi nyata masyarakat dalam membantu tugas kepolisian. “Saya ucapkan terima kasih dan apresiasi kepada saudara

Tri Agus Wiyono dan Burhanudin atas keberaniannya menggagalkan aksi kriminal. Ini menjadi contoh bahwa peran serta masyarakat sangat penting dalam menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan sekitar,” katanya kepada Radar Bogor Selasa (22/7). Ia menambahkan, aksi seperti ini diharapkan dapat menjadi motivasi bagi masyarakat lainnya untuk turut peduli dan aktif dalam menciptakan lingkungan Kota Depok yang lebih aman dan nyaman.(faj/c)

Truk Angkut Buku Terperosok

Kapolsek Cimanggis, Kompol Jupriono menyatakan, peristiwa itu terjadi pukul 08.00 WIB. Mulanya truk tersebut terparkir di pinggir setu. “Kecelakaan tunggal, truk

boks bermuatan buku pelajaran sekolah yang sedang parkir erperosok,” katanya saat dihubungi Radar Bogor. Sementara itu Kasi Humas Polres Metro Depok, AKP Made Budi menuturkan diduga kondisi tanah di pinggir Setu Jatija-

jar ambles saat truk tersebut parkir. “Saat ini kejadian tersebut sudah ditangani petugas Unit Lalu Lintas Polsek Cimanggis. Dibantu kendaraan derek beru paya untuk menarik kendaraan boks tersebut,” tukasnya.(faj/c)

Sekedar diketahui, pemeliharaan lapangan basket tersebut dilaksanakan oleh CV Alisha Nawasena dengan konsultan pengawas dari PT Hagia Cipta Persada.

Untuk anggaran pemeliharaan lapangan basket di alun-alun Depok sendiri, menghabiskan hampir Rp200 juta. Tepatnya Rp199.425.000. sumber dana itu berasal dari APBD Kota

Depok Tahun Anggaran 2025. Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Depok, Abdul Rahman mengungkapkan hal

itu dikarenakan faktor umur beton. Adapun saat ini tengah persiapan proses pengecatan. “Umur beton dan persiapan peng ecatan,” singkatnya. (faj/c)

Ratusan Siswa Ikuti Matsama

Kepala MTsN Kota Depok, Firman, mengatakan Matsama adalah masa orientasi atau kegiatan pertama masuk sekolah untuk pengkondisian agar siswa baru merasa senang, nyaman dan bahagia.

“Kita laksanakan sesuai dengan peraturan kementerian agama tentang juklak dan juknis di MTsN Kota Depok dilaksanakan selama empat hari, dimulai dari hari Senin dan hari ini (Ka mis-red) terakhir) dan

Alhamdulillah berjalan dengan baik” , jelasnya kepada Radar Bogor. Melalui kegiatan Matsama ini para siswa baru akan dikenalkan lingkungan, kebiasaan dan budaya madrasah. Kemudian tata tertib, sistem pembelajaran termasuk mengenalkan guru dan tenaga kependidikannya, keunikan serta kekhasan dan keunggulan madrasah. “Berbagai macam materi diberikan. Salah satunya tentang pengenalan lingkungan madrasah, tentang ekologi

penanaman pohon sesuai dengan program kementerian agama yaitu penanaman satu juta pohon dan masih banyak materi yang akan disampaikan” , bebernya. Masih kata Firman, kegiatan Matsama MTsN Kota Depok juga bekerja sama dengan Kostrad untuk penyampaian materi tentang Pembelajaran Baris Berbaris (PBB) dan pembentukan karakter. “Dari polsek dan puskesmas juga ada, Alhamdulillah berjalan dengan baik, kami berharap

siswa baru bisa mengenal lingkungan madrasah, pembelajaran dan kurikulum yang ada di madrasah” , harapnya. Terkait program gubernur Jawa Barat yakni siswa yang nakal dibawa ke barak TNI, Firman mengapresiasi program tersebut untuk pembentukan karakter dan menjadikan siswa lebih baik lagi. “Alhamdulillah di MTsN Kota Depok ini tidak ada yang masuk ke barak. Kami bina disini dan sesuai mekanisme” , pungkasnya. (faj/c)

Perosotan DOS Tak Aman Digunakan

Tak sedikit anak-anak yang lepas dari pengawasan orang tuanya menggunakan wahana permainan yang rusak tersebut. Aksi nekat anak-anak bermain wahana perosotan rusak tersebut rekaman kamera dan viral di media sosial. Nampak terlihat anak-anak dengan santai berganti berseluncur di perosotan tersebut.

Sementara itu pantauan Radar Bogor, kondisi wahana permainan perosotan tersebut memiliki dua seluncuran atau perosotan. Yang satu berwarna biru yang satu berwarna merah. Untuk akses menggunakan perosotan tersebut memiliki satu akses. Untuk akses menuju perosotan tersebut tidak diberi penanda atau penggalangan. Sehingga anak anak dengan bebas bisa berseluncur. Namun di bagian ujung perosotan

berwarna biru yang rusak hanya diberi penanda berupa plang bekas kawasan tanpa rokok. Kemudian di depannya dipasang garis pengaman. Anisha warga Kalimulya, Kota Depok berharap agar bisa segera diperbaiki. Mengingat wahana permainan itu selalu disukai anak-anak. Ia pun melihat banyak anak yang bermain perosotan rusak tersebut yang tak terpantau oleh orang tuanya. “Jadi kalau ke sini, orang tua

harus benar benar mengawasi jangan sampai bermain di perosotan yang rusak ini. Juga pemerintah bisa segera memperbaikinya,” katanya kepada Radar Bogor. Apalagi, kata dia, kondisi yang rusak di bagian tengah seluncuran atau perosotan. Bisa membuat luka serius jika berseluncur masuk ke dalam lubang tersebut. “Itu tajam, lubangnya cukup besar, bisa bikin terluka itu,” ujarnya.(faj/b)

BEKASI
(NANDI/RADAR SUKABUMI)
PARIPURNA: Suasana rapat paripurna di Gedung DPRD, Komplek Perkantoran Jajaway, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu.
(NANDI/RADAR SUKABUMI)
PARIPURNA: Suasana rapat paripurna di Gedung DPRD, Komplek Perkantoran Jajaway, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu.
SUKABUMI

Tunggal Putri Indonesia Mulus ke 16 Besar

CHANGZHOU–Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung melangkah mulus

ke babak 16 besar BWF World Tour Super 1000 China Open 2025. Dalam pertandingan babak 32 besar yang berlangsung di Olympic Sports Center Gymnasium, Changzhou, Selasa (22/7) kemarin, Grego mengandaskan perlawanan tunggal

putri Jepang Kaoru Sugiyama dua gim langsung, 23-21, 21-9. Meski memetik kemenangan dua gim langsung, Grego mengungkapkan bahwa ia masih sulit beradaptasi dengan kondisi lapangan yang berangin. ”Performa saya di minggu lalu jauh di bawah dengan yang saya inginkan, bukan hanya tentang hasil

tapi secara permainan sama sekali tidak puas dan tidak senang. Di hari ini pun saya cukup kesulitan dengan kondisi lapangan yang cukup berangin,” ungkap Grego dikutip dari PBSI. Selain sulit beradaptasi dengan lapangan yang berangin, Grego mengevaluasi performanya di gim pertama yang kerap kesulitan mela-

(INSTAGRAM

ZARAGOZA–Dunia balap motor kembali berduka setelah Pau Alsina, pembalap muda asal Spanyol tutup usia pada usia 17 tahun akibat kecelakaan serius saat sesi latihan.

Pembalap dari tim Estrella Galicia

0,0 Pau Alsina dinyatakan meninggal dunia pada Senin (21/7) di sebuah rumah sakit di Zaragoza, Spanyol. Alsina sebelumnya mengalami kecelakaan hebat saat sesi latihan pada Sabtu (19/7) di Sirkuit MotorLand Aragon, Alcaniz, wilayah Teruel, Spanyol. Alsina sebelumnya mempersiapkan diri untuk balapan selanjutnya dalam ajang FIM JuniorGP yang akan digelar akhir pekan ini. Namun, kecelakaan saat latihan membuatnya mengalami luka berat hingga akhirnya tak tertolong meski sempat menjalani perawatan intensif.

Dikutip dari media Republik Dominika, De Ultimo Minuto, Senin (21/7), Pemerintah Kota Aragon menyampaikan belasungkawa mendalam kepada kelu-

TEWA: Pau Alsina dalam unggahan duka cita tim Estrella Galicia.

arga, rekan, dan sahabat Pau Alsina. Dalam pernyataan resmi nya, mereka menyebut kejadian ini sebagai duka mendalam bagi dunia olahraga motor Spanyol. Alsina lahir pada 22 Januari 2008 di Sallent de Llobregat, sekitar 70 km dari Barcelona. Sejak usia 3 tahun, Alsina telah menekuni dunia balap motor dibimbing langsung oleh ayahnya. Tahun ini, Alsina menempati peringkat ke-13 klasemen sementara JuniorGP dan dikenal memiliki semangat kompetitif tinggi serta kepribadian yang positif. ”Komitmen, semangat, dan sikap Pau yang selalu hangat akan tetap selamanya dalam ingatan kita. Istirahatlah dalam damai, Pau. T’estimem (Kami mencintaimu),” tulis tim Estrella Galicia 0,0 dalam pernya taan di Instagram resminya. Ungkapan duka juga datang dari para pembalap MotoGP, termasuk juara dunia Marc Marquez dan sang adik Alex Marquez.(jpg)

kukan pengembalian bola dan gagal membangun tempo permainan. Meski demikian, pebulu tangkis peringkat kedelapan dunia ini mengaku beruntung bisa memanfaatkan kesempatan untuk menekan balik lawan. ”Di saat adu setting saya tidak membuang kesempatan. Keunggulan di gim pertama sangat menentukan,” ungkap Grego.(net)

PREDIKSI SUSUNAN PEMAIN

ARSENAL (4-3-3)

David Raya; Ben White, William Saliba, Gabriel Magalhaes, Oleksandr Zinchenko; Declan Rice, Martin Zubimendi, Martin Odegaard; Bukayo Saka, Kai Havertz, Gabriel Martinelli Pelatih: Mikel Arteta AC MILAN (4-3-2-1) Mike Maignan; Strahinja Pavlovic, Fikayo Tomori, Malick Thiaw, Alex Jimenez; Samuele Ricci, Ruben Loftus-Cheek, Youssouf Fofana; Christian Pulisic, Rafael Leao; Noah Okafor Pelatih: Massimiliano Allegri 5 PERTEMUAN TERAKHIR ARSENAL VS AC MILAN

13/12/22

Arsenal vs AC Milan 2-1 16/03/18 Arsenal vs AC Milan 3-1 09/03/18

AC Milan vs Arsenal 0-2 07/03/12

Arsenal vs AC Milan 3-0 16/02/12

AC Milan vs Arsenal 4-0

SINGAPURA–Arsenal akan menghadapi AC Milan dalam laga pramusim bertajuk “Singapore Festival of Football 2025” yang berlangsung di National Stadium, Singapura pada Rabu (23/7) malam ini (live Garuda TV pukul 18.30 WIB).

Arsenal mempersiapkan musim baru dengan agenda tur pramusim Asia di Singapura dan Hong Kong. Mereka dijadwalkan menjalani 3 pertandingan pada 23-31 Juli 2025.

Di laga pertama Arsenal bakal menghadapi AC Milan di Singapura pada Rabu, 23 Juli 2025. The Gunners bakal membawa skuad terbaiknya, termasuk pemain anyar Martin Zubimendi, Kepa Arrizabalaga dan Christian Norgaard. AC Milan juga membawa skuad terbaiknya antara lain Christian Pulisic, Rafael Leao, hingga Mike Maignan. Selain Arsenal, Il Rossoneri juga bakal menghadapi Liverpool dan Perth Glory dalam rangkaian tur Asia.

2025 bersama Real Madrid. Begitu juga dengan Santiago Jimenez yang baru memperkuat Meksiko di CONCACAF Gold Cup 2025. Duel Arsenal vs AC Milan akan menjadi pembuka tur pramusim 2025 kedua tim di Asia. The Gunners yang selalu jadi runner up dalam 3 musim terakhir Liga Inggris bakal mempersiapkan tim dengan matang agar bisa bersaing dengan Liverpool dan Manchester City. Arsenal sendiri melakukan perubahan skuad cukup signifikan dengan melepas Thomas Partey, Jorginho, Takehiro Tomiyasu, dan Kieran Tierney. Sebagai gantinya, mereka merekrut Martin Zubimendi dan Christian Norgaard, serta menarik kembali Albert Sambi-Lokonga yang sempat dipinjamkan ke Sevilla.(trt)

Namun rekrutan baru mereka yakni Luca Modric absen karena mendapatkan waktu istirahat setelah menjalani laga di Piala Dunia Antarklub
MENANG: Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia Gregoria Mariska Tunjung saat bertanding dalam pertandingan babak 32 besar China Open 2025 yang berlangsung di Olympic Sports Center Gymnasium, Changzhou, Selasa (22/7) kemarin.

Penyakit Gondongan Hantui Warga

CIBINONG Penyakit gondongan menghantui warga Kabupaten Bogor. Lebih dari 100 warga tercatat sudah mengidap penyakit ini sejak awal tahun 2025 lalu. Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bogor

Fusia Meidiawaty mengatakan pihaknya mencatat sudah ada 107 kasus gondongan sepanjang tahun 2025. Terdiri dari 39 orang pasien laki-laki, dan 63 orang pasien perempuan. Angka kasus gondongan ini mengalami naik turun sejak Januari lalu. Fusia menuturkan pada bulan Januari pihaknya menemukan ada 61 kasus warga pengidap gondongan. Kemudian pada bulan Februari, ada 26 kasus. Lalu pada bulan Maret, 8 kasus. Lalu April 10 kasus. Jumlah tersebut sempat mengalami penurunan drastis pada bulan Mei yakni hanya satu kasus. Sementara di bulan Juni, Fusia mengatakan pihaknya tidak menerima laporan warga yang mengidap penyakit gondongan. Namun pada awal bulan Juli kasus gondongan kembali muncul, terdapat

Irigasi Kalong Liud Diperbaiki Tahun Ini

NANGGUNGIrigasi di Desa Kalong Liud, Kecamatan Nanggung akhirnya mendapat perhatian. Pemerintah Kabupaten Bogor berencana mulai menangani segala kerusakan di irigasi tersebut mulai tahun ini. Rencana ini disampaikan Wakil Bupati Bogor, Ade Ruhandi (Jaro Ade) usai menggelar Inspeksi Mendakak (Sidak) pada Senin (21/7). Ia berjanji pihaknya akan mulai membangun irigasi di lokasi itu tahun ini supaya aktivitas dan produktivitas petani kembali berjalan optimal.

“Informasinya memang sempat ada perbaikan. Tapi rusak kembali karena bencana pada tahun 2020. Maka dari itu, kami pastikan tahun ini harus dibangun kembali,” ucap Jaro Ade.

Menurutnya keberadaan irigasi ini penting untuk mendukung sektor pertanian warga. Terlebih irigasi di Desa Kalong Liud ini mengairi sekira 80 hektare lahan persewahan milik negara. Kerusakan irigasi berdampak langsung terhadap produktivitas pertanian dan ketahanan pangan masyarakat setempat.

Perbaikan irigasi menurutnya juga dapat mendukung Asta Cita Presiden Prabowo dalam mewujudkan ketahanan pangan. Oleh karena itu pihaknya berkomitmen menyelesaikan persoalan infrastruktur dasar, termasuk irigasi pertanian, sebagai bagian dari upaya memperkuat ketahanan pangan daerah dan nasional. (cok/c)

satu orang warga yang mengalami gondongan. “Alhamdulillah, belum ada laporan warga yang me ninggal akibat kasus ini,” ucap Fusia dalam keterangan tertulisnya. Ia menjelaskan gondongan atau Mumps merupakan penyakiy yang disebabkan oleh virus. Ini menyerang kelenjar paritis yang terletak di dekat telinga dan rahang. Akibatnya warga yang mengidap penyakit gondongan ini akan mengalami kesakitan serta pembengkakan di area rahang dan telinga. “Gondongan dapat menular melalui kontak langsung dengan cairan tubuh penderita, seperti air liur, dan melalui percikan batuk atau bersin,” jelas Fusia pada Radar Bogor. Ada beberapa gejala umum dari penyakit gondongan ini. Fusia menjelaskan satu diantaranya ialah nyeri saat mengunyah. Lalu demam tinggi hingga 39 derajat. Pasien juga akan mengalami kehilangan nafsu makan. Nyeri dibagian kepala, dan mengalami nyeri pada bagian otot. Namun ada langkah taktis yang bisa dilakukan warga untuk mencegah penyakit gondongan. “Untuk pencegahannya lakukan vaksinasi Measles, Mumps, Rubella (MMR). Ini adalah cara paling efektif, lalu galakan perilaku hidup bersih dan sehat dan tidak lupa asupan nutrisi yang cukup,” pungkasnya. (rp1/c)

Siswa Sekolah Rakyat Belum Terima MBG

CIBINONGPuluhan siswa Sekolah Rakyat (SR) di Kabupaten Bogor belum menerima program Makan Bergizi Gratis (MBG). Badan Gizi Nasional (BGN) yang bertanggung jawab atas program ini akhirnya memberikan penjelasan. Kepala BGN, Dadan Hindayana menjelaskan paket MBG belum didistribuskan ke siswa Sekolah Rakyat karena sekolah tersebut masih dalam tahap try out. Namun saat ini MBG sendiri belum bisa didistribusikan ke siswa Sekolah Rakyat. Dadan menjelaskan ada beberapa penyebabnya, satu diantaranya, Sekolah Rakyat masih tahap try out. “Memang semua Sekolah Rakyat dapat MBG, termasuk yang di Bogor. Namun sekarang Sekolah Rakyat masih try out dan kami (BGN) ikut serta,” ujar Dadan saat dihubungi Radar Bogor, Selasa (22/7). Pendistribusian MBG ke Sekolah Rakyat berbeda dengan skema pada umumnya. Siswa Sekolah Rakyat akan menerima paket MBG sebanyak tiga kali dalam sehari. Distribusi paket MBG terbagi dalam dua cara. Melalui Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) dan dapur mandiri yang ada di Sekolah Rakyat tersebut. “Tapi jika Sekolah Rakyat rintisan (seperti di Bogor) akan dihandle oleh SPPG terdekat,” terang Dadan. Di Kabupaten Bogor terdapat 65 orang siswa yang mengikuti program Sekolah Rakyat. Mereka tersebar di dua tempat

Survei Kepuasan Pelanggan PDAM Tirta Kahuripan

Jaring Aspirasi Untuk Mendorong

Peningkatan Kualitas

Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Pakuan kembali menyelenggarakan Survei Kepuasan Pelanggan (SKP) pada tahun ini. Survei ini diperkirakan akan berjalan selama sebulan ke depan hingga 10 Agustus 2025. Harapannya proses ini bisa mendorong peningkatan layanan kepada pelanggan.

SURVEI SKP merupakan kegiatan rutin yang dijalankan PDAM Tirta Kahuripan. Hal ini terus dijaga untuk menjamin pelayanan air minum terbaik kepada 230 ribu pelanggannya.

Direktur Umum Perumda Air Minum Tirta Kahuripan, Abdul Somad menuturkan pelaksanaan survei akan dilakukan di sembilan wilayah cabang dan melibatkan 1.117 responden responden ru mah tangga (domestik). Jumlah ini mewakili 31 kecamatan yang dilayani Perumda Air Minum Tirta Kahuripan dan diharapkan seluruh pelanggan untuk berpartisipasi aktif dalam survei ini. Survei ini akan dilakukan dilakukan dengan metode kombinasi antara wawancara tatap muka dan e-survei yang mengevaluasi lima aspek pelayanan. Aspek pelayanan itu meliputi, pelayanan produk, meter air, sistem penagihan, pengaduan pelanggan dan gangguan suplai air. ”Kami mohon kepada pelanggan yang didatangi petugas surveyor untuk meluangkan waktunya melakukan wawancara dan dipersilahkan menyampaikan realita pengaliran air di rumah secara berimbang karena akan menjadi indikator kualitas pelayanan dan sekaligus untuk mengidentifikasi

harapan dan kebutuhan pelanggan kedepannya,” ujarnya, Selasa (22/7). Hasil SKP ini menjadi acuan PDAM Tirta Kahuripan untuk penyusunan program kerja di bidang pelayanan yang berorientasi pada kepuasaan pelanggan. Selain itu setiap masukan pelanggan juga akan menjadi acuan dalam pengambilan kebijakan ke depannya. Salah satu contohnya aplikasi MyKahuripan yang memiliki berbagai fitur yang sangat memudahkan pelanggan. Aplikasi ini melayani permohonan sambungan baru, informasi gangguan pengaliran, kanal pengaduan, cek tagihan hingga bayar tagihan air. “Aplikasi MyKahuripan dapat diunduh melalui Play Store

pada tautan: bit.ly/mykahuripan dan untuk informasi lebih lanjut, pelanggan dapat mengunjungi www.tirtakahuripan. co.id atau menghubungi Call Center 1500 862, WhatsApp 0821-1996-9008, dan akun media sosial Instagram resmi di @perumdaairminumtirtakahuripan,” terang Somad. Selain survei, PDAM Tirta Pakuan juga akan menghadirkan program diskon sambung baru hanya membayar sebesar Rp800 ribu. Program ini merupakan bentuk apresiasi kepada masyarakat sekaligus untuk memperingati HUT RI ke-80. Program ini berlaku selama bulan Agustus 2025, khusus bagi masyarakat di wilayah pelayanan yang belum menjadi pelanggan. (rp2/c)

FOTO:
SIDAK: Wakil Bupati Bogor, Ade Ruhandi (Jaro Ade) saat menggelar sidak ke Desa Kalong Liud, Kecamatan Nanggung.
berbeda. Pertama di Sentra Galih Pakuan Ciseeng dengan jumlah peserta sebanyak 50
orang dan yang kedua di Sentra Terpadu Inten Suweno sebanyak 15 orang. (rp1/c)
SURVEI: Petugas PDAM Tirta Kahuripan melalukan survei kepuasan kepada pelanggan.
MENANTI: Siswa Sekolah Rakyat di Sentra Terpadu Inten Soeweno menanti makan siang.

BOGOR RAYA

115 Lapak PKL Dibongkar

CILEUNGSI –Sebanyak 115 Lapak

Pedagang Kaki Lima (PKL) di Flyover Cileungsi dibongkar. Tindakan tersebut dilakukan puluhan personel Satpol PP Kabupaten Bogor, Selasa (22/7/2025).

Kepala Satpol PP Kabupaten Bogor, Cecep Imam Nagarasid, menjelaskan tindakan itu dilakukan dengan tujuan untuk men-

ciptakan ketertiban dan menghilangkan kekumuhan di sekitar lokasi tersebut. “Total ada 115 PKL yang ditertibkan. Mereka berjualan di sepanjang Flyover Cileungsi. Dari 115 itu 16 lapak di antaranya bahkan berjualan di Ruang Milik Jalan (RMJ). Ini melanggar ketentuan tata ruang serta kebersihan lingkungan,” tegasnya.

KLAPANUNGGAL –Kebakaran hebat melanda sebuah lahan di Desa Bojong, Kecamatan Klapanunggal Kabupaten Bogor. Kebakaran diduga terjadi akibat pembakaran rumput yang dilakukan oleh warga setempat. Kepala Bidang Logistik BPBD Kabupaten Bogor, Adam Hamdani menuturkan insiden itu terjadi pada, Senin (21/7) sekira pukul 13.00 WIB. Ia menuturkan, insiden itu bermula ketika seorang warga sedang membakar rumput di sekitar lahan tersebut. “Kemudian api tiba-tiba menyebar dengan cepat akibat kencangnya angin di lokasi tersebut. Luas lahan yang terdampak mencapai 130 meter,” terang Adam, Selasa (22/7). Beruntung tidak ada korban luka ataupun

jiwa dalam insiden ini. Adam pun memastikan fasilitas umum yang berada tidak jauh dari lokasi kejadian tidak ada yang terdampak ataupun terbakar. Namun Adam menuturkan pihaknya tetap melakukan edukasi kepada warga setempat. Membakar sesuatu harus tetap dalam pengawasan dan tidak boleh sembarangan.

“Kondisi terakhir, api berhasil didingin kan oleh tim gabungan dan situasi dilokasi saat ini sudah kondusif,” ucap Adam. Seluruh warga di Kabupaten Bogor untuk tetap selalu waspada. Karena menurut dia ondisi cuaca yang kerap berubah-ubah memicu berbagai macam hal yang tidak diinginkan (rp1/c)

Penertiban ini disebutnya merupakan bentuk penegakkan Peraturan Daerah (Perda) Kabupaten Bogor Nomor 4 tahun 2015 tentang Ketertiban Umum dan Peraturan Bupati (Perbup) Bogor nomor 81 tahun 2021 Tentang Tata Cara Tindakan Penertiban Pelanggaran Perda. Ia menyebut, penertiban lapak PKL itu

Camat Wanti-Wanti Wisatawan Puncak

MEGAMENDUNG–Ruas Jalan Raya Puncak kini lebih cantik. Upaya intervensi Kecamatan Megamendung pada jalur wisata ini mulai membuahkan hasil. Jalan Raya Puncak kini tampak bersih dan rapi dari sampah. Camat Megamendung, Ridwan mengatakan kondisi itu berkat upaya penataan yang dilakukan pihaknya bersama jajaran Pemerintah Kabupaten Bogor dalam beberapa waktu terakhir. Setelah penertiban bangunan-bangunan liar dan Tempat Pembuangan Sampah (TPS), petugas rutin melakukan pembersihan serta pengecatan di pembatas jalan. Seperti di Tanjakan Selarong, pagar pengaman jalan (guadrail) yang telah diperbaiki kini mulai dilakukan pengecatan.

“Mulai dari pengecatan hingga pembersihan sepanjang jalur utama wisata ini, kami lakukan agar tidak terlihat kumuh,”ujar Ridwan. Oleh karena itu ia mewanti-wanti warga dan wisatawan di Jalur Puncak untuk senantiasa menjaga kondisi ini. Utamanya dengan menjaga lingkungan tetap bersih dan memberikan dampak positif secara menyeluruh.

“Kami mengingatkan para pengendara, baik roda dua maupun roda empat, serta wisatawan yang melintas agar tidak membuang sampah sembarangan di jalan. Supaya saluran drainase tetap ber fungsi dengan baik,” tandasnya. Menurut dia, menjaga Jalur Puncak butuh sinergitas semua pihak. (cok/c)

mengedepankan nilai-nilai humanis. Pihaknya sebelumnya telah melayangkan surat edaran kepada pemilik lapak, yakni Surat Nomor 300.1.2 / 1158 -Tibum Tahun 2025, Perihal, Penataan PKL Pasar Cileungsi. Langkah penertiban PKL ini juga melibatkan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bogor. Mereka bertugas membersihkan

puing-puing sisa pembongkaran dan kemudian dibawa untuk dibuang ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA). “Penertiban secara umum berjalan dengan lancar, aman, dan kondusif. Penertiban dilakukan secara humanis dan persuasif sesuai dengan prosedur yang berlaku,” pungkasnya. (rp1/c)

CILEBUT–Warga Cilebut, Kecamatan Sukaraja tampaknya harus kembali bersabar. Usulan pembangunan pembatas jalan (guadrail) di Jalan Cilebut tak bisa direalisasikan tahun ini. Proyek itu diprediksi akan ditunda hingga tahun depan karena alasan keterbatasan anggaran. Kepala Bidang Sarana dan Prasarana Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bogor Hedi Heryadi mengatakan usulan pemasangan Guadrail baru bisa dilakukan di tahun 2026 mendatang. Sebab anggaran pemasangan guadrail telah habis dan rampung seluruhnya pada pertengahan Juni 2025 lalu. “Bulan Mei kemarin masih bisa. Kalau sekarang sudah selesai. Paling memungkinkan di tahun 2026 dianggarkan dan dipasang,” terang Hadi saat dikonfirmasi Radar Bogor. Alih-alih mempercepat pemasangan guadrail, Hadi justru meminta warga untuk melayangkan surat aspirasi itu. Ia menyebut surat tersebut bisa dibuat dan disampaikan oleh aparatur pemerintah setempat, mulai dari RW hingga Pemerintah Desa.

Jika surat sudah diterima, Hadi berjanji akan segera mensurvei lokasi. Sebab menurut dia pemasangan guadrail perlu dilakukan secara bertahap. Salah satunya dengan pembuatan fondasi terlebih dahulu. “Proyek ini sebetulnya bisa juga dilakukan Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Kalau misalnya pengadaan di PUPR masih ada pasang saja. Kebetulan di kami di Dishub sudah selesai,” imbuh dia. Keberadaan guadrail di Jalan Cilebut sudah dinantikan warga. Menurut mereka guadrail bisa mencegah kerawanan yang terdapat pada jalan tersebut. Guadrail bisa mengantisipasi kejadian pengendara terjun ke bawa tebing seperti yang sudah berulang kali terjadi di jalan tersebut. Seorang warga, Dewi menyebut insiden pengendara jatuh di Jalan Cilebut sudah sangat sering terjadi. “Terakhir ada Ojol jatuh. Kemudian sebelum lebaran ada ibuibu abis belanja sayur tercebur juga. Jadi emang butuh pembatas antara jalan dan sungai,” tegasnya. (rp1/c)

Kemeriahan tampak terlihat di Perpustakaan Umum Daerah Kabupaten Bogor. Event Festival Literasi yang diselenggarakan Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah (DAPD) di lokasi tersebut mengundang animo masyarakat. Mereka terlihat antusias mengikuti setiap rangkaian acara dalam festival tersebut.

FESTIVAL Literasi Kabupaten Bogor 2025 menyajikan berbagai kegiatan menarik. Mulai dari festival buku, Workshop Read Aloud, pelatihan mendongeng, bedah buku, pustaka ceria, serta aneka lomba anak. Tak berhenti di situ festival ini juga dimeriahkan

dengan meet and greet penulis ternama yakni Dyssa Chrysilla Cathlin. Sekretaris DAPD Kabupaten Bogor, Nina Nurmasari mengatakan kegiatan ini merupakan langkah strategis pihaknya dalam memperkuat budaya literasi di tengah masyarakat. “Tujuan utamanya meningkatkan Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat Kabupaten Bogor dan mendorong seluruh unsur masyarakat agar gemar membaca,” ujar Nina. Ia menyebut festival ini bukan hanya upaya DAPD semata, tetapi hasil kolaborasi lintas sektor. Mulai dari penerbit, komunitas mendongeng, sekolah, dan lembaga lainnya. Tidak kurang dari 120 lembaga pendidikan turut berpartisipasi dalam festival ini. Melalui semangat kolaborasi dan partisipasi aktif berbagai pihak ini dirinya berharap kegiatan Festival Literasi ini menjadi titik tolak lahirnya generasi literasi yang cakap, kritis, dan berdaya

saing. Guru SMP Negeri 1 Cibinong, Nining Setianingsih, menyambut positif kegiatan ini. Ia mengaku sudah menantikan kegiatan seperti festival literasi, menurutnya festival literasi ini sangat bermanfaat, terutama bagi guru dan siswa. “Kami sangat menantikan acara seperti ini, ini memotivasi kami dan membuka wawasan lebih luas, khususnya dalam mendongeng dan membaca nyaring,” ujar Nining. Hal senada diungkapkan siswi SMPN 1 Cibinong, Reswara, yang ikut serta dalam Festival Literasi Kabupaten Bogor. Menurutnya kegiatan tersebut dapat meningkatkan minat baca pelajar. “Kegiatan ini bagus untuk mendukung anak-anak jadi rajin membaca, acaranya bikin tertarik dan menyenangkan. Saya tahu acara ini dari guru yang mengirimkan brosur, dan saya langsung tertarik ikut,”

TERBAKAR: Kondisi lahan di Klapanunggal pasca kebakaran pada Senin (21/7).
BAHAYA: Ruas Jalan Cilebut tanpa pembatas (guadrail) dinilai membahayakan pengendara karena berpotensi terjatuh ke tebingan.
BONGKAR: Personel Satpol PP Kabupaten Bogor membongkar lapak PKL di Fly Over Cileungsi pada Selasa (22/7).

METROPOLIS

Program Padat Karya Harus Konsisten dan Berkelanjutan

BOGORKetua DPRD Kota

Bogor, Adityawarman Adil, menyampaikan harapannya agar program padat karya yang dijalankan Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor dapat berlangsung secara konsisten dan berkelanjutan.

Menurutnya, program ini menjadi bukti nyata kehadiran pemerintah daerah dalam memperkuat perekonomian masyarakat serta menekan angka pengangguran dan kemiskinan ekstrem.

“Program padat karya ini merupakan wujud konkret dari sinergi antara DPRD dan Pemerintah Kota Bogor dalam menghadirkan solusi atas persoalan ekonomi masyarakat. Harapan kami, program ini bisa terus dijalankan secara berkesinambungan,” kata Adityawarman di pembukaan Padat Karya Tahun 2025, di halaman Kantor Kelurahan Cibadak, Kecamatan Tanah Sareal, Senin (21/7). Program padat karya tahun ini menyasar total 1.700 warga Kota Bogor sebagai pene rima kerja sementara, dan dilak sana kan secara

bertahap di enam kecamatan dan 68 kelurahan. Kepala Seksi Perluasan Kesempatan Kerja Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Bogor, Sahib Khan, menjelaskan program ini dibiayai melalui Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) Disnaker dari sub kegiatan perluasan kerja tahun anggaran 2025. Mereka menggelontorkan total anggaran sebesar Rp3,2 miliar. Kegiatan dilaksanakan dalam dua tahap. Tahap pertama

berlangsung pada 21–31 Juli 2025 di tiga kecamatan, yaitu: Kecamatan Bogor Barat sebanyak 400 pekerja, Kecamatan Tanah Sareal 275 pekerja, dan Kecamatan Bogor Utara 200 pekerja. Tahap kedua akan dilanjutkan pada bulan Agustus 2025 di tiga kecamatan lainnya: Kecamatan Bogor Selatan 400 pekerja, Kecamatan Bogor Tengah 275 pekerja, dan Kecamatan Bogor Timur 150 pekerja.

DUKUNGAN: Ketua DPRD Kota Bogor, Adityawarman Adil (baju batik hitam) saat membuka Padat Karya.

Program padat karya ini difokuskan pada kegiatan bersifat produktif yang langsung memberikan pendapatan kepada masyarakat, terutama mereka yang terdampak secara ekonomi. Dengan pelaksanaan yang merata di seluruh wilayah kota, diharapkan program ini mampu menggerakkan ekonomi lokal sekaligus meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pembangunan wilayah. (uma/c)

Sulap Kemasan Kopi jadi Baju

BOGORRelawan Bogorku Bersih 2025 melakukan verifikasi di Kampung Muara RT 02/03, Kelurahan Sindangrasa, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor. Adapun, Kampung Muara ini menyuguhkan biopori hingga pemanfaatan pengelolaan sampah yang baik yang disiapkan dalam ajang perlombaan Bogorku Bersih 2025. Relawan Tim Penilaian Bogorku Bersih Muhammad Kahfi Baehaqi, menjelaskan setelah dirinya mendatangi salah satu peserta di Kampung Muara RT 02, dinilai sudah cukup baik. Disana, kata dia, terdapat ruang lahan terbuka hijau yang dimanfaatkan tanaman, lubang biopori hingga beragam pengelolaan sampah. Namun, kata dia, untuk keadaan lubang biopori terlihat kurang terawat dan juga sebagian sampah masih dibawa oleh Dinas

Lingkungan Hidup (DLH). Meski begitu, untuk pengelolaan biopori dan sampah warga memanfaatkan dengan membuat kerajinan seperti wadah tanaman.

“Sebagian warga ada yang langsung ke Bank sampah, kalo organik masuk ke biopori ada yang ke kompos, terus yang dari botol dijadiin tempat tanaman seperti didinding sebagi an ada di rumah warga dimanfaatin di halaman rumah warga buat tanaman,” ungkapnya. Selasa. (22/07). Tak hanya itu, pemanfaatan sampah botol plastik juga dimanfaatkan warga menjadi tempat budidaya ikan lele.

“Mereka juga mencoba budidaya lele dari galon minum

tetapi masih banyak yang mati. Sedang diusahakan buat budidaya,” jelas dia. Kemudian, kata dia, saat dirinya mendatangi Kampung Muara, mereka para warga ke depan akan memanfaatkan sampah plastik menjadi pakaian seperti rompi, baju dan anyaman. “Kalo inovasi nya secara dari pak RW mau buat baju atau anyaman dari deterjen dan kemasan kopi,” tutur dia. Oleh karena itu, dari peninjauan yang dilakukan ia mengatakan bahwa Kampung Muara sudah cukup baik.

“Sindangrasa lumayan bagus warganya udah ada gerakan jadi kaya tempat sungainya dihiasi, terus ketua RT memberikan edukasi, kemudian didepan rumah warga ada tanaman. Terus irigasinya bagus bersih saya lihat langsung ke kali,” pungkasnya. (rp2/c).

Ratusan Pengembang Belum Serahkan PSU

Wali Kota Bogor Dedie Rachim menyebut hingga saat ini masih banyak pengembang perumahan di Kota Bogor baik yang berskala besar ataupun kecil, belum menyerahkan PSU.

Berdasarkan data Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperumkim) Kota Bogor, pada Juni 2024, dari total sekitar 350 pengembang perumahan masih ada 261 yang tercatat belum menyerahkan PSU ke Pemkot. “Saat ini kami mencoba untuk menghimpun ruang terbuka hijau (RTH), salah satunya berasal dari kontribusi PSU pengembang. Sedangkan, banyak pengembang yang sudah bangkrut, tidak bero-

perasi, dan bahkan yang tidak bertanggung jawab itu banyak sekali,” kata Dedie Rachim. “Dan ini harus menjadi perhatian Disperumkim, yang ada saja masih banyak kewajibanya kepada Pemkot yang belum di penuhi,” sambung dia. Atas hal itu, Dedie Rachim meminta agar Kepala Disperumkim yang baru saja dilantik untuk mengumpulkan

seluruh pengembang yang belum memenuhi kewajibanya untuk menyetorkan PSU ke Pemkot.

“Saya minta dikumpulkan setiap minggunya (pengembang), kemudian dikonfirmasi perihal PSUnya. Mengingat potensinya cukup besar,” ucapnya.

Dedie Rachim menjelaskan, berdasarkan Amanat Undang-

Dirut: Utang RSUD Masih Terkendali

Utang tersebut mencakup berbagai kewajiban kepada pihak ketiga, mulai dari pembelian obat-obatan, alat kesehatan, hingga pengadaan pakaian dinas.

Direktur Utama RSUD Kota Bogor, dr. Ilham Chaidir, membenarkan adanya utang tersebut. Namun, ia menegaskan bahwa kondisinya masih dalam batas wajar dan dapat dikendalikan.

“Setiap pelayanan RSUD pasti ada utang, dan akan diselesaikan

pada tahun berjalan. Saat ini kondisi utang dalam kondisi terkendali,” ujar dr. Ilham kepada Radar Bogor, Selasa malam (22/7). Ia juga optimistis seluruh kewajiban rumah sakit dapat diselesaikan dalam waktu dekat. “Mudah-mudahan bisa selesai pada tahun ini,” tambahnya. Meski demikian, pihak RSUD enggan memberikan penjelasan rinci mengenai nilai pasti utang serta strategi jangka panjang untuk menjaga stabilitas keuangan rumah sakit plat merah tersebut.

Berdasarkan informasi yang beredar, per Juni 2025 total utang RSUD Kota Bogor diperkirakan mencapai Rp104 miliar. Sementara itu, nilai harta lancar hanya sekitar Rp80 miliar. Pada tahun sebelumnya, RSUD juga mencatat utang sebesar Rp93 miliar, dengan komponen terbesar berasal dari pengadaan obat-obatan senilai hampir Rp47 miliar. Menanggapi hal tersebut, Wali Kota Bogor Dedie Rachim menjelaskan salah satu kendala utama yang dihadapi RSUD adalah keterlambatan pembayaran dari

BPJS Kesehatan.

“BPJS memang belum dibayar, dan saya telah memerintahkan direksi RSUD untuk segera mengambil langkah-langkah administrasi agar pembayaran tersebut bisa diselesaikan,” ujar Dedie. Menurutnya, jika pembayaran dari BPJS dilakukan tepat waktu, kondisi keuangan RSUD tidak akan tampak merugi. “Jadi, apabila dikatakan RSUD merugi, saya rasa hal itu tidak sepenuhnya tepat jika BPJS dibayar tepat waktu,” tandasnya. (uma/c)

Garda Terdepan Hadapi Ancaman Siber

Adapun, tim ini dikukuhkan langsung oleh Kepala Ba dan Siber dan Sandi Negara (BSSN) Republik Indonesia, Letjen TNI (Purn.) Nugroho Sulistyo Budi, di Kantor BSSN, Sawangan, Depok, Se lasa (22/7). Pengukuhan ini ditandai dengan penyerahan sertifikat TTIS/CSIRT dari Kepala BSSN kepada Wali Kota Bogor, Dedie Rachim, sebagai bentuk pengakuan atas keseriusan Pem-

kot Bogor dalam melindungi data dan sistem informasi milik pemerintah daerah. “Keamanan data dan informasi milik Pemerintah Kota Bogor kini terlindungi dengan baik. Ini didukung oleh sumber daya manusia yang cakap, perangkat yang andal, serta sistem pemulihan data (data recovery system) yang memadai,” ujar Dedie Rachim. Kendati demikian, Dedie Rachim menekankan bahwa masih terdapat pekerjaan rumah yang perlu disiapkan, yakni

penyempurnaan data yang lengkap dan komprehensif. Sebab, menurut Dedie Rachim, data yang baik akan menjadi dasar kuat dalam pengambilan keputusan dan penyusunan kebijakan yang tepat sasaran. “Tim ini akan menjadi garda terdepan dalam menghadapi berbagai ancaman siber, serta menjaga keamanan sistem digital dan data milik Pemerintah Kota Bogor,” tuturnya. Dedie Rachim menambahkan, pembentukan CSIRT Kota

Bogor adalah wujud nyata komitmen Pemkot Bogor dalam menciptakan tata kelola teknologi informasi yang aman dan andal. Hal ini demi menjaga kenyamanan, serta meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap pelayanan digital pemerintahan. “Dengan dukungan penuh dari BSSN, kami berharap CSIRT Kota Bogor semakin kuat dan sigap dalam menghadapi tantangan era digital di masa depan,” tutup Dedie Rachim. (ded)

Undang Nomor 26 Tahun 2007 mewajibkan Kota Bogor memiliki RTH minimal 30 persen dari luas wilayah kota, dengan komposisi 20 persen RTH publik dan 10 persen RTH privat. Namun, realisasi RTH di Kota Bogor masih belum mencapai target tersebut, terutama untuk RTH publik. “Kota Bogor seharusnya mempunyai seluas 2.236,6 hektar RTH. Tapi saat ini totalnya baru ada 4,26 persen atau 476,39 hektare,” beber dia.

Kemudian Pemkot Bogor ke depan juga harus menindak lanjuti baik secara aspek legal dan sertifikatnya ketika ada pengembang yang

menyerahkan PSU. Disisi lain, perumahan teratur di Kota Bogor dituntut tak hanya memiliki rumah yang dijual ke warga, namun menyediakan juga makam untuk penghuninya. Kewajiban ini diatur dalam peraturan daerah dan peraturan menteri terkait. Pengembang harus menyediakan lahan pemakaman sebesar 2 persen dari luas lahan yang dikuasai untuk perumahan tapak, atau 4.8 meter persegi per unit untuk rumah susun. Lahan ini kemudian diserahkan kepada pemerintah daerah pada saat pengajuan rencana tapak.

“Saya titip dialokasikan ke wilayah yang kekurangan lahan

Libatkan

makam. Karena banyak warga yang kesulitan mencari tanah makam. Itu kewajiban pihak pengembang. Disperumkim juga harus segera mendata dan mendigitalisasi persoalan PSU dan TPU,” imbuh dia. Sementara itu, Kepala Disperumkim Kota Bogor, Chusnul Rozaqi mengaku bakal menindak lanjuti seluruh arahan yang diberikan Wali Kota Bogor. Salah satunya, terkait dengan pendataan seluruh pengembang yang belum menyerahkan PSU. “Kami akan data kembali, dan memanggil seluruh pengembang yang belum menyerahkan PSU,” tandas dia. (ded)

Mojang Jajaka dalam Pembangunan

Pernyataan ini disampaikan usai perhelatan Grand Final Mojang Jajaka Jawa Barat 2025 yang berlangsung di Trans Convention Centre, Bandung, Minggu (20/7). Dalam ajang tersebut perwakilan Kota Bogor yaitu Zahran Nazmi Fadlurohman dan Syaharani Martiza Hakim. “Prestasi mereka membuktikan bahwa anak muda Bogor punya potensi besar. Ke depan, kami ingin Mojang dan Jajaka tidak hanya aktif saat kompetisi, tapi juga dilibatkan dalam kegiatan nyata pembangunan daerah,” ujar Jenal. Zahran yang merupakan lulusan SMAN 1 Kota Bogor berhasil masuk 10 besar dan menyabet gelar Juara Harapan III serta Duta Bank Indonesia

Perwakilan Jawa Barat. Sementara Syaharani meraih gelar Dokter Muda Berpengaruh dalam ajang tersebut. Menurut Jenal, keberhasilan tersebut harus menjadi momentum untuk menguatkan peran Mojang Jajaka sebagai duta muda Kota Bogor. “Mereka bisa menjadi penggerak literasi budaya, promosi pariwisata, serta agen kreatif di tengah masyarakat,” tambahnya. Senada dengan itu, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Jawa Barat, Iendra Sofyan, menyampaikan Moka bukan hanya ajang pemilihan, tetapi juga ruang lahirnya gagasan pembangunan dari generasi muda. “Tahun ini kami menerima banyak ide orisinal dari para peserta. Ini harus ditindaklanjuti, jangan sampai

hanya berhenti di panggung. Pemerintah kota/kabupaten perlu membantu mereka mewujudkannya,” ujarnya. Ia menyarankan agar ide-ide tersebut bisa dikembangkan dalam bentuk proposal program dan diarahkan menjadi proyek nyata melalui kolaborasi lintas sektor. Pemkot Bogor sendiri kini tengah menjajaki berbagai strategi untuk melibatkan alumni Mojang Jajaka dalam promosi wisata lokal, pembinaan UMKM, hingga kegiatan edukasi budaya di sekolah-sekolah. Dengan langkah ini, Pemkot berharap peran Mojang Jajaka bisa bertransformasi dari simbol seremonial menjadi kekuatan strategis pembangunan kota berbasis kreativitas dan kearifan lokal. (uma/c)

PRODUK ini merupakan hasil produksi dari petani binaan Desa Sejahtera Astra (DSA). Mereka termasuk dalam program One Village One CEO (OVOC) yang diinisiasi IPB University

lewat PT Binature Farm. Pelepasan ekspor ini berlangsung di kawasan Agribusiness and Technology Park (ATP) IPB University, Cikarawang, Dramaga, Kabupaten Bogor, Selasa (22/7).

Ekspor ini melibatkan petani dari lima desa, seluruhnya merupakan bagian dari DSA. CEO Binature Farm, Ilham Indanu Sitepu, menyebut kerja sama lintas pihak sebagai kunci keberhasilan ekspor ini.

“Ekspor ini hasil kolaborasi berbagai pihak, terutama dukungan dari IPB University, Astra, dan semua mitra yang

terlibat dari hulu ke hilir. Ini menunjukkan bagaimana sinergi bisa mendorong peningkatan ekonomi petani lokal,” ujar Danu sapaanya. Untuk tahap awal, produk yang diekspor masih dalam bentuk bahan mentah. Namun ke depan, pihaknya tengah menjajaki kerja sama untuk mengembangkan produk olahan seperti keripik ubi dan produk turunan lainnya. “Kami sedang merintis hilirisasi produk. Harapannya ke depan, yang diekspor bukan hanya bahan mentah, tapi juga produk jadi dengan merek sendiri dari desa. Ini akan menjadi nilai tambah besar bagi petani,” jelasnya. Rektor IPB University, Arif Satria, menegaskan pro g ram OVOC telah menjadi medium efektif dalam menjembatani akses teknologi, pasar, dan

pembiayaan bagi masyarak at desa. “Salah satu lulusan program OVOC adalah Danu, alumni IPB angkatan 57, yang kini berhasil mengekspor ubi ungu ke Malaysia dan Singapura. Ini bukti nyata bagaimana alumni bisa jadi agen perubahan di desa,” ucap Arif. Saat ini, program OVOC telah berjalan di 13 Desa di Kabupaten Bogor, secara keseluruhan 1.430 desa di seluruh Indonesia. IPB berkomitmen memperluas jangkauan program ini, termasuk bekerja sama lebih erat dengan kementerian dan sektor swasta. Direktur Jenderal Pengemba ngan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan RI, Fajarini Puntodewi, menyambut baik langkah ekspor ini dan menyatakan bahwa pemerintah siap memberikan

dukungan penuh. “Dukungan pemerintah fokus pada tiga hal: akses pasar, promosi, dan perwakilan dagang di luar negeri. Kami siap bantu menjodohkan produk lokal dengan permintaan global,” ujarnya. Kementerian Perdagangan memiliki perwakilan dagang di 33 negara, yang bisa menjadi jembatan antara pelaku usaha di Indonesia dengan pasar luar negeri. Ekspor Ubi Jalar ini dilakukan oleh PT Beleaf sebagai eksportir. Chief Operating Officer PT Beleaf, Elvindo Pratama mengungkapkan antusiasmenya terhadap kolaborasi lintas sektor yang terjalin. Menurutnya ekosistem dari hulu ke hilir ini penting untuk meningkatkan kualitas pertanian. “Selama 2024, secara keseluruhan kami telah mengekspor

378 ton ubi. Kami menargetkan kenaikan 10–15 persen tahun ini, seiring meningkatnya permintaan pasar internasional,” jelas Elvindo. Selain ubi jalar, mereka juga mengekspor komoditas kentang granola dengan total 9.000 ton sepanjang 2024. Namun Elvindo menekankan pentingnya menjaga kualitas dan kestabilan pasokan sebagai tantangan utama. “Dengan kerja sama yang baik seperti ini, kami yakin produk Indonesia bisa bersaing secara konsisten di pasar global,” tambahnya. Dengan keberhasilan ekspor ubi jalar ini, IPB University, mitra korporasi, dan pemerintah berharap akan semakin banyak desa yang mampu mengembangkan komoditas lokal dan menjangkau pasar dunia melalui pendekatan berbasis inovasi dan kolaborasi. (uma/c)

TERUS DITATA: Wajah Kampung Muara RT 02 Sindangrasa yang disiapkan dalam ajang perlombaan Bogorku Bersih 2025.
 Sambungan dari Hal 12
Sambungan dari Hal 12
 Sambungan dari Hal 12
 Sambungan dari Hal 12
 Sambungan dari Hal 12

Nantinya Perda ini perlu didukung dengan program sosialisasi yang intensif dan pendidikan tentang kekerasan di sekolah. Kampanye kesadaran tentang kekerasan dan hak-hak anak harus dilakukan secara berkala di semua jenjang pendidikan,”

WAKIL KETUA
Mochamad Zenal Abidin, S.Pd.I.
WAKIL KETUA
Iskandar Danubrata, SE
Ketua DPRD Kota Bogor, Dr. Adityawarman Adil memimpin rapat paripurna dengan agenda penetapan Raperda tentang PPKLP dan Persetujuan Perubahan KUA-PPAS tahun anggaran 2025, Jumat (18/7/2025).
Ketua DPRD Kota Bogor, Dr. Adityawarman Adil didampingi Wakil Ketua I, M. Rusli Prihatevy, Wakil Ketua II Zenal Abidin, Wakil Ketua III, Dadang Iskandar Danubrata serta Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim dan Wakil Wali Kota Bogor, Jenal Mutaqin.
Ketua DPRD Kota Bogor, Dr. Adityawarman Adil

METROPOLIS

Libatkan Mojang Jajaka dalam Pembangunan

Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor ingin menjadikan ajang Mojang Jajaka (Moka) bukan sekadar seremoni tahunan. Wakil Wali Kota Bogor, Jenal Mutaqin, menegaskan pentingnya pelibatan para

Ratusan pengembang perumahan di wilayah Kota Bogor belum menyerahkan lahan fasilitas sosial dan umum atau Prasarana, Sarana, dan Utilitas (PSU) ke pemerintah daerah.

Ilham Indanu Sitepu, Alumni IPB University yang Sukses jadi Agen Perubahan Desa Berkat Program OVOC IPB, Ubi Jalar Asal Bogor Kini Diekspor ke Malaysia dan Singapura

Komoditas pertanian lokal asal Kabupaten Bogor kini mulai menembus pasar internasional. Sebanyak 10 ton ubi jalar diekspor ke Malaysia dan Singapura. Laporan: FIKRI RAHMAT UTAMA

 BERKAT

Dirut: Utang

Setiap pelayanan RSUD pasti ada utang, dan akan diselesaikan pada tahun berjalan. Saat ini kondisi utang dalam kondisi terkendali.”

Direktur Utama RSUD Kota Bogor dr. Ilham Chaidir

Ratusan Pengembang Belum Serahkan PSU

BOGOR
Mojang dan Jajaka dalam agenda pembangunan kota, khususnya di sektor pariwisata, budaya, dan ekonomi kreatif.
BOGORRumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bogor tengah menjadi sorotan publik usai munculnya informasi mengenai utang yang nilainya mencapai
BSSN,
Depok, Selasa (22/7).
ATRAKTIF: Penampilan Moka Kota Bogor di tingkat Provinsi
Wali

Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
Epaper Radar Bogor-23-Juli 2025 by Bogor - Issuu