PALEMBANG POS EDISI SENIN 10 OKTOBER 2016

Website: www.palembang-pos.com palembang pos @palembang_pos

16 halaman

Rp 3.000.-

senin 10 oktober 2016 n Edisi 6169 n Tahun Ke-18

REDAKSI: (0711) 419300-416211, FAX: (0711) 420153 IKLAN: (0711) 416211 FAX: (0711) 420153

langganan Rp 75.000 / bulan

h a r u M h a m Ru i d a J n a s a m a r Ke i l g n u P t a p m Te

Novran Marjani SPd Wakil Ketua DPRD Sumsel

Harus Dievaluasi Total PALEMBANG - Sebagai wakil rakyat provinsi Sumsel, Novran Marjani sangat mendukung semua program yang bermanfaat untuk masyarakat banyak. Salah satunya program rumah murah yang digagas Pemprov Sumsel bagi warga golongan ekonomi menengah ke bawah. uu Ke Halaman 2

Drs Alfitri, MSi Pengamat Sosial

Harus Trannsparan Palembang - Program pembangunan perumahan murah di awal kepemimpinan Alex Noerdin, sempat melambungkan harapan warga Sumsel. Terutama yang berpenghasilan rendah yang akan menjadi objek penjualan rumah murah bersubsidi tersebut. uu Ke Halaman 2

Program Rumah Murah 2009 : - Gubernur Sumsel programkan rumah murah bagi masyarakat berpenghasilan rendah.

- Di Jakabaring 1000 rumah untuk kalangan formal (PNS).

- Di Keramasan 900 rumah untuk informal (buruh dll)

Alex Noerdin setelah terpilih jadi Gubernur Sumsel pada periode pertamanya, tahun 2008 lalu membuat program-program unggulan buat masyarakat Sumsel. Salah satunya adalah program rumah murah untuk rakyat berpenghasilan rendah. Baik dari kalangan formal (pengawai negeri sipil/PNS) mau pun informal (buruh, tukang becak, nelayan, dll).

P

emprov Sumsel ketika itu memprogramkan rumah murah di dua lokasi, yakni di Keramasan dan Jakabaring. Di Jakabaring yang ditujukan bagi kalangan formal akan dibangun 1000 rumah type 36. Sedang di keramasan juga akan dibangun 900 rumah tapi uu Ke Halaman 2

Mang Juhai...

2012 : - Pembangunan dihentikan karena bertentangan dengan UU No1/2011 - Saat itu sudah terbangun 48 rumah, 25 diantaranya siap huni.

2013 : Sejak 2013 pembangunan praktis terhenti meski Pemprov menyatakan pembangunan dilanjutkan.

Kondisi rumah murah di Keramasan, Kertapati yang tampak memprihatinkan. Selain rumahnya yang rata-rata sudah rusak, jalan setapak yang jadi penghubung juga mengkhawatirkan. Sementara fasilitas lainnya praktis tidak ada.

Foto koer/Palembang Pos

uu Ke Halaman 2

Hobi Beli Berlian, Lucky Tak Masalah

JAKARTA - Ada saja kegiatan Lucky Hakim dan Tiara Dewi di tengah-tengah mempersiapkan pernikahan mereka yang rencananya akan digelar pada Desember men-

uu Ke Halaman 2

Empat Karyawan Gelapkan Rp 600 Juta Modus Kurangi Order Penjualan Batu Split

Berebut Cewek GARA-gara berebut cewek, hampir saja membuat pertemanan antara Mang Juhai dan Mang Oding bubar. Apa yang menjadi taruhan mereka kali ini, kita ikuti saja ceritanya.

Mang Juhai dan Mang Oding sedang asyik duduk di poskamling kampung mereka. Tibatiba ada seorang cewek cantik pendatang masuk ke kampung mereka.

“Wih..., alangke cantiknyo cewek ini kando,” kata Mang Oding terkesima melihat cewek cantik masuk ke kampung mereka.

“Yo nian Ding... alangke montoknyo, yang cem ini kando kau demen nian,” simbat Mang Juhai dengan mata melotot.

“Aku duluan yang liat kando... jadi aku duluan yang nak ngajak kenalan,” kata Mang

2016 : - Sekitar 20 an rumah ditempati dengan kondisi bangunan yang mengkhawatirkan dan serba minim fasilitas.

- Lainnya kondisinya rusak parah, bahkan banyak yang sudah roboh.

Tiara Dewi

Foto Denni/Palembang Pos

Kapolsek Gandus Akp Dedi Rahmad Hidayat selagi gelar kasus penggelapan.

Gandus - CV Mandiri Palembang Sejahtera (MPS), di Jalan Letjen Alamsyah Ratu Prawira Negara, Kecamatan Gandus, mengalami kerugian sekitar Rp 600 juta akibat kecurangan karyawannya. Akibat kejadian tersebut, Ifzan Yuanarza (46), Direktur CV MPS melapor ke Polsek Gandus, pada 29 September 2016 lalu.

Mendapat laporan, pihak Polsek bertindak cepat. Setelah dilakukan pemeriksaan secara intensif, didapat bukti-bukti adanya tindak penggelapan, yang pelakunya mengarah ke karyawan di perusahaan material yang bergerak di bidang penjualan batu split tersebut. Setelah cukup alat bukti, maka 4 karyawan langsung

diamankan pihak kepolisian Gandus, pada 5 Oktober pukul 13.30 WIB. Mereka adalah, Ferdiansyah (33) warga Lampung, tinggal di kantor tersebut, Indra RA Darmawan (24) dan Suryadi (37), keduanya warga Pulau Rimau, Banyuasin, dan Rikky Irawan (38), warga Jalan Letnan Murod, No 724, RT 10, Kecamatan IT I. Keempatnya diduga secara bersama-sama berbuat curang dengan cara mengurangi jumlah angka pemesan batu split yang sebenarnya.

Dalam beraksi, Ferdiansyah berperan memainkan nota order, misalnya dari order 4 kubik dirubah jadi 3 kubik, atau dari 5 kubik jadi 4 kubik. Kecurangan itu tidak dilakukan sendirian, namun bekerjasama dengan bagian penerima nota kasir uu Ke Halaman 2

PALEMBANG POS SENIN 10 OKTOBER 2016

2

Insiden TNI di Bandara Sudah Dimediasi Jakarta - Senior General Manager Bandara Internasional Soekarno-Hatta M Suriawan Wakan mengatakan kabar terkait gesekan antara petugas keamanan bandara dengan oknum TNI telah diselesaikan. Pihak bandara dan TNI bahkan telah duduk bersama untuk melakukan mediasi. ”Memang saya mendapat laporan tentang kejadian tersebut, dan memang ini masalah komunikasi yang sudah diperbaiki kedua belah pihak. Sudah dimediasi, dan masing-masing telah membuat kesepakatan,” ujar Suriawan kepada detikcom di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Minggu (9/10).

Usai kejadian, kedua pihak yakni dari bandara dan pihak TNI dari Korem dan Dandim Tangerang mengadakan pertemuan dan telah ditengahi.

Kedua belah pihak berjanji untuk melakukan self-correction. ”Kami dengan Pak Danrem, Dandim Tangerang sudah ngobrol dengan beliau dan besok kita ketemu,” jelas Suriawan.

Dia sendiri mengaku belum mendapat laporan resmi dan lengkap tentang kejadian tersebut. Baru hari ini (Senin, 10/10) kedua pihak akan berbicara lebih serius dan mendalam. ”Jadi prinsipnya setelah kami ketemu danrem dan dandim Tangerang kami akan duduk bersama untuk makan siang bersama besok (hari ini, Red) dan kami akan sampaikan tupoksi kami dan kami akan dengarkan masukan dari pihak TNI untuk ke depannya sebaiknya bagaimana,” jelas dia. ”Intinya kami terbuka menerima kritik dan saran, namun masyarakat harus memahami tugas kami tertama dalam menjamin keselamatan penumpang dan penerbangan,” imbuh Suriawan.

Sebelumnya Menteri Per-

Edy Rahmayadi hubungan Budi Karya Sumadi mengatakan ada dua kejadian yang melibatkan petugas bandara dan oknum TNI. Namun kedua belah pihak telah menyelesaikan masalah dan telah saling memaafkan. ”Ada dua kejadian itu ya.

Yang satu jelas karena khilaf. Semua sedang bertugas.

Semua sudah menyadari dan saling memaafkan,” ujar Budi di Solo, Jawa Tengah, Minggu (9/10).

Menurutnya kejadian dipucu adanya kesalahpahaman. Ada prosedur untuk aparat khusus ketika melewati pos pemeriksaan. ”Saya pikir tidak perlu dibuka lah. Tapi itu kan kesalahpahaman karena memang TNI, Polri, pertugas Bea Cukai, petugas pajak yang berseragam itu memang bisa lewat pemeriksaan tanpa perlu membuka seragamnya,” ujar Budi.

Kejadian pertama melibatkan rombongan Kostrad yang tengah mengawal Pangkostrad Letjen Edy Rahmayadi. Kejadian ini terjadi pada Sabtu (8/10) lalu. Kepala Penerangan Kostrad Letnan Kolonel Inf Agus Bhakti memastikan tidak ada percekcokan atau pemukulan yang terjadi saat

Pangkostrad Letjen TNI Edy Rahmayadi menjalani pemeriksaan di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Banten. Dia membantah kabar yang menyebutkan oknum TNI sampai melakukan pemukulan.

Saat masuk ke Bandara Soekarno-Hatta, Sabtu (8/10), Pangkostrad mengikuti semua prosedur pemeriksaan yang diterapkan bagi semua calon penumpang. Namun Pangkostrad menyesalkan sikap yang ditunjukkan petugas keamanan bandara (aviation security) yang tidak ramah saat melakukan pemeriksaan. ”Kami mengikuti prosedur, pejabat TNI diperiksa saat masuk dalam ruang boarding bandara tidak ada masalah.

Hanya ada tatapan mata yang menunjukkan ketidakramahan petugas bandara,” ujar Agus.

Saat itu Pangkostrad memberikan masukan kepada pihak bandara agar menunjukkan sikap ramah saat memeriksa para calon penumpang. Seluruh calon penumpang pun menurut Pangkostrad harus menaati prosedur pemeriksaan.

Sedangkan kejadian kedua, diduga terjadi sehari sebelumnya yakni pada Jumat (7/10).

Ada kabar yang menyebutkan peristiwa gesekan yang melibatkan oknum TNI dari Kodam Tanjungpura. Kepala penerangan Kodam XII Tanjungpura Kol Inf Tri Rana Subekti mengatakan, pihak Kodam XII Tanjungpura kini tengah mengusut dugaan pemukulan oleh oknum protokol Kodam Tanjungpura tersebut. ”Kodam XII Tanjungpura tengah menindaklanjuti dugaan pemukulan oleh oknum Protokol Kodam terhadap petugas Avsec di Terminal 3 Ultimate, Bandara Soekarno Hatta pada Jumat (7/9) kemarin,” kata Tri Rana Subekti kepada detikcom (9/10). (har/dbs)

Heli Menteri Susi Mendarat Darurat Di Temanggung Akibat Cuaca Buruk

Temanggung - Helikopter yang ditumpangi Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti terpaksa melakukan pendaratan darurat di Temanggung, Jawa Tengah karena cuaca buruk.

Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Pol Djarod Padakova membenarkan hal tersebut. Djarod mengatakan peristiwa terjadi sekira pukul

16.30 WIB. Saat itu helikopter yang ditumpangi Menteri Susi dan keluarganya tersebut mendarat darurat di Lapangan Banyuurip Temanggung. ”Dari Karimunjawa mau ke Yogyakarta. Belum dipastikan acara apa di Karimunjawa,” kata Djarod, Minggu (9/10).

Menteri Susi sempat mampir ke sebuah warung bakso sembari beristirahat setelah pendaratan darurat. Susi juga dikawal sejumlah anggota polisi setempat, kemudian dia melanjutkan perjalanan meng-

Hobi Beli Berlian ....... datang. Seperti ketika Lucky menemani Tiara berbelanja perhiasan baru-baru ini.

Usut punya usut, ternyata Tiara memang suka memberi perhiasan. Bukan yang sembarangan, wanita yang mendapat julukan Syahrini KW ini gemar membeli berlian dengan ukuran yang agak besar.

"Aku suka yang agak besar. Biasalah namanya juga wanita, kebetulan mas Lucky memang ada waktu luang, ya sudah minta temani. Kebetulan memang sekarang senang

ngajak dia sekalian minta pendapat juga," ungkapnya saat ditemui di Plaza Indonesia, Jakarta Pusat.

Tak dapat dipungkiri, hobi Tiara ini membutuhkan budget yang besar. Lalu, bagaimana ya pendapat sang calon suami, Lucky? "Saya suka Tiara, dia beli perhiasan, kalau dijual cepat memang harganya enggak terlalu tinggi, tapi kan ini memang investasi, lima tahun ke depan harganya akan tinggi," jelasnya.

Lucky nampaknya telah

Harus Dievaluasi .......

Terkait pembangunan rumah murah yang akhirnya macet dan terbengkalai, Novran sangat menyayangkannya. Harusnya, sebelum dilakukan pembangunan pemerintah harus membuat perencanaan yang matang, baik soal dana maupun waktu pengerjaan, sehingga pengadaan rumah murah tidak mubazir.

”Jangan seperti sekarang ini, dana yang dikeluarkan sudah banyak, tetapi tidak bisa dimanfaatkan masyarakat,” ujar politisi asal Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) ini.

Terkait rumah murah ini juga, Novran meminta pemerintah kembali mengkajinya apakah akan diteruskan di lokasi yang sama atau ada

Berebut Cewek .......

Oding kepada Mang Juhai.

“Lemak bae kau Ding... aku ni lebih tuo, jadi aku yang harusnyo kenalan duluan,” Mang Juhai tidak mau mengalah.

“Dak pacak kando, aku duluan,” simbat Mang Oding sedikit emosi.

“Nnnnneeehhhh kau ni Ding..., aku ni lebih tuo tau dak kau,” lanjut Mang Juhai yang tak kalah emosinya.

“Jadi kendak kando apo dio sekarang?” tanya Mang Oding. “Kito taruhan bae,

kalu cewek itu liwat depan kito, terus dio senyum samo siapo mako diolah yang menang, dan diolah yang berhak ngajak kenalan, cem mano?” usul Mang Juhai, dan Mang Oding setuju.

Tetapi sebelum cewek itu melintas didepan mereka, Somad menghampirinya dan mengajaknya naik motornya.

Melihat kenyataan itu, kedua sahabat itu langsung bertatapan muka.

“Woi kando... kito yang dari tadi liatnyo ruponyo So-

gunakan mobil dinas Kapolres Temanggung. ”Selanjutnya menggunakan mobil dinas Kapolres, melanjutkan perjalanan darat menuju Yogyakarta,” ucapnya.

Dari foto yang diperoleh detikcom, terlihat Susi tersenyum mengenakan jaket warna merah muda dengan rambut agak basah. Terlihat pula di hadapan Susi semangkuk bakso. Dia juga berbincang ramah dengan anggota polisi yang ada di sana. (har/dbs)

dari halaman 1 menerima Tiara apa adanya, termasuk juga dengan hobi belanja perhiasannya itu. Karena baginya, lebih baik membeli perhiasan, daripada pakaian dengan harga mahal.

"Ya memang gakpapa, kalau ada uang. Setelah zakat, sedekah, bayar pajak, ya mau beli berlian ya enggak apa-apa, kan investasi. Kalau dijual 5 tahun lagi harga akan naik. Daripada hanya beli pakaian yang harganya mahal, kalau sudah rusak enggak tau mau diapain lagi," pungkasnya. (kpl/far/mhr)

dari halaman 1 alternatif lain. ”Semuanya harus dikaji dan dievaluasi kembali secara menyeluruh. Termasuk pengadaan yang sudah saat ini dan bagaimana mensikapi rumah yang sudah dibangun namun terbengkalai lantaran tidak ditempati. Semua harus dicari solusinya,” pungkas Wakil ketua DPRD Sumsel ini. (rob)

dari halaman 1 mad yang dapetnyo,” gerutuk Oding. “Ilmu apo nian yang dipakek Somad, cewek cantik pacak nurut bae dibongcengnyo,” Mang Juhai ikut kesal. “Kito amper nak bebalah, bahkan nyaris bubar bekawannyo, gara-gara cewek itu, ternyato yang dapetnyo Somad, naseb.... naseb...,” simbat Mang Juhai gelenggeleng kepala. Hahahaha.... rai boleh serem mang, tapi mungkin pesona Somad lebih memancar daripado mamang beduo. (sam

Kondisi rumah tempat produksi tahu yang berantakan setelah ketel meledak.

Gas Ketel Produksi Tahu Meledak 3 Pekerja Kritis 7 Rumah Hancur

Probolinggo - Tujuh rumah hancur berantakan setelah ketel produksi tahu meledak di Probolingo. Selain itu, tiga orang mengalami luka bakar serius akibat ledakan yang terjadi rumah Mustofa di Desa Sambirampak, Kecamatan Kotaanyar, Kabupaten Probolinggo, Minggu (9/10). Rumah itu digunakan untuk lokasi produksi tahu.

Peristiwa itu terjadi saat proses produksi tahu yang melibatkan sejumlah karyawan. Suara dentuman keras terdengar kencang saat ledakan terjadi. Warga sekitar sempat panik

saat mendengar ledakan tersebut.

Kejadian bermula ketika Mustafa memproduksi tahu bersama sejumlah pekerjanya. Saat produksi berjalan, salah satu pekerjanya lupa membuka penutup ketel tahu dari tabung baja yang berdiameter satu meter dan setinggi dua meter.

Akibatnya, uap yang tertampung dalam tabung itu tertahan. Hingga akhirnya tabung tidak kuat lagi menahan tekanan dan meledak. Ketel itu pun sampai terlontar sejauh tiga meter dari lokasinya semula. ”Tidak jelas bagaimana mulanya, tiba-tiba ada ledakan. Saya kira suara petir yang menggelegar, tapi ternyata ketel itu yang meledak,” kata Shodiq, salah satu warga saat ditemui di lokasi

kejadian.

Ledakan itu pun mengakibatkan 3 orang mengalami luka bakar. Ketiganya merupakan karyawan pabrik tahu tersebut yang bernama Supandi (56), Suwarni (57), dan Sakdullah (27).

Kerugian material akibat insiden ini sekitar Rp 150 juta.

Kasat Reskrim Polres Probolinggo AKP Hariyanto Rante Salu mengatakan, dari hasil penyelidikan sementara, ledakan itu memang disebabkan adanya human error. ”Kami pasang police line di lokasi, untuk dilakukan pemeriksaan selanjutnya. Ada 5 korban dari peristiwa ini, 2 luka ringan dan 3 orang dirawat di rumah sakit,” kata Hariyanto di lokasi kejadian. (har/dbs)

Perlu Pembenahan Agar Gas Industri Murah J a k a rta - B a n y a k pekerjaan rumah yang harus diselesaikan agar harga gas untuk industri bisa efisien seperti keinginan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Tata kelola gas di dalam negeri bermasalah sejak di sektor hulu hingga ke hilir.

Anggota Komisi VII DPR, Satya Widya Yudha menyatakan, Jokowi perlu membenahi tata kelola gas bila ingin industri mendapatkan gas dengan harga US$ 6/MMBtu. ”Bisa (gas) di US$ 6/MMBtu, tapi hulu harus dibenahi, midtsream, downstream dibenahi semua,” tegas

Satya dalam diskusi di Gedung Dewan Pers, Jakarta, Minggu (9/10).

Pertama yang harus diubah adalah paradigma pemerintah terhadap gas bumi. Saat ini, gas diperlakukan sebagai komoditas, jor-joran diekspor ke luar negeri untuk penerimaan negara. Ini harus dirombak, gas tidak boleh lagi digunakan sebagai sumber pendapatan negara, tapi harus menjadi pendorong perekonomian di dalam negeri.

Semua kementerian dan lembaga pemerintah harus satu suara. Misalnya Kementerian Keuangan (Kemenkeu),

jangan lagi memakai gas sebagai salah satu tolok ukur kinerjanya (quality performance index/QPI).

Kemenkeu harus mau mengorbankan pendapatan bagian negara dari gas agar harga bisa turun. ”Keputusan Presiden harus dipahami semua kementerian. Jadi Kemenkeu jangan melihat revenue negara berkurang,” ujar Satya.

Kedua, Kementerian ESDM harus menggenjot pembangunan infrastruktur gas di dalam negeri agar kekayaan gas bisa dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk kebutuhan domestik.

Harus Trannsparan .......

Namun pelaksanaannya kemudian, yang di Keramasan tidak jelas. Kondisi ini jelas akan menimbulkan pertanyaan dan permasalahan yang kelanjutannya. Masyarakan akan terus bertanya-tanya. Karena pembangunannya jelas melibatkan dana yang cukup besar.

Atas kondisi yang tidak

jelas ini, pengamat Sosil, Alfitri memberikan masukan agar Pemerintah Provinsi Sumsel memberikan penjelasan secara transparan. ”Harus transparan dijelaskan ke masyarakat.

Karena ini perumahan untuk rakyat sudah jelas, maka harus ada penjelasan dan klarifikasi sehingga kekhawatiran akan

Rumah Murah ....... type 21 yang ditujukan bagi kalangan informal.

Hanya saja, pembangunan di Keramasan tak bisa berjalan lancar karena terbentur Undang-Undang No 1 Tahun 2011 yang dikeluarkan pemerintah. Di dalam undangundang itu disebutkan bahwa pembangunan rumah tipe 21 bagi masyarakat menengah ke bawah sudah tidak diperbolehkan lagi.

Sehingga pada pertengahan 2012, pembangunan rumah murah di Kelurahan Keramasan, Kecamatan Kertapati, Kota Palembang itu resmi dihentikan. Sebab tidak sesuai dengan UU No 1/2011.

Hanya masalahnya saat pembangunan dihentikan sudah ada 48 rumah yang sudah

dibangun dan 25 diantaranya siap huni.

Namun beberapa bulan kemudian, Pemprov Sumsel melalui Dinas PU Cipta Karya melanjutkan kembali pembangunan rumah murah di Keramasan tersebut. Itu setelah Kadis PU CK Sumsel saat itu, Aminuddin ST MT, menjamin bahwa rumah type 21 tersebut layak huni. Tetapi secara nyata tidak ada penambahan rumah baru selain yang 48 tersebut.

Meski pembangunan bisa dikatakan gagal, hingga sekarang masih juga ada warga yang menempati rumah yang sudah dibangun itu. Hanya saja bagaimana aturan mainnya, tidak jelas. Dengan fasilitas yang minim, puluhan kepala

dari halaman 1 adanya kecurangan tidak terbukti,” tuturnya.

Meski dinilai gagal dan pembangunan dihentikan, faktanya ada warga yang tinggal di situ. Terhadap rumah yang sudah dibangun dan ditempati, pemerintah terus member bantuan dan menambah fasilitas yang dibutuhkan. Dan diu-

gurangan batu split di stockfail tidak terendus. Terakhir Rikky Irawan mengawasi penggelapan batu split di gudang.

Dari keempat tersangka petugas mengamankan barang bukti berupa motor Honda Vario warna hitam, motor CBR warna hitam, sebuah laptop, speaker aktif, ponsel Samsung Galaxy dan kulkas serta uang tunai Rp 10 juta. Juga diamankan buku tabungan BCA serta nota asli penjualan yang digunakan untuk mengurangi penjualan

payakan bisa menjadi rumah tumbuh, dimana kawasan itu bisa dikembangkan sendiri oleh pemiliknya. ”Baiknya juga dilengkapi dengan fasilitas umum lainnya. Jangan sampai mereka yang sudah tinggal kesulitan untuk beraktivitas,” pungkasnya. (nik)

dari halaman 1 keluarga nekat menempati rumah yang kondisi fisiknya memprihatinkan dan minim fasilitas umum tersebut.

Untuk bisa tinggal di rumah tersebut, warga harus membayar cukup mahal. Yakni hingga Rp 300 ribu per bulan. Hanya saja uang sewa tersebut tidak jelas ke mana arahnya dan kepada pihak mana disetor. ”Saya nyetor Rp 300 ribu dengan Sb, sebegai uang sewa,” aku Aj (39) yang mengaku sudah 2 tahun tinggal di situ.

Dari penuturan AJ yang berprofesi sebagai sopir tersebut, tinggal di perumahan itu merupakan keterpaksaan.

Selain minim fasilitas, kondisi rumahnya sebenarnya juga tidak layak huni. ”Ini memang tempat orang susah, kami

Empat Karyawan....... dan pengawas lapangan. ”Itu saya lakukan berulang kali, dari bulan Januari 2016 sampai bulan September 2016. Dapat sekitar Rp 50 juta terus uangnya kami bagi-bagi.

Kalau aku belikan elektronik untuk di rumah,” ungkap bapak 2 anak ini.

Sementara Indra RA Darmawan bekerjasama dengan Ferdi, juga menurunkan order nota pesanan di bagian kasir. Sedang Suryadi sebagai pengawas, tugasnya mengatur dan mengamankan agar pen-

Infrastruktur penyaluran seperti pipa, FSRU, land base Terminal Receiving LNG, dan sebagainya harus terbangun di sekitar industri yang membutuhkan gas. ”Sekarang masalahnya gasnya ada, permintaan ada, tapi tidak sampai ke lokasi karena infrastrukturnya tidak ada. Kita tidak menghendaki ekspor gas kalau kebutuhan domestik tidak terpenuhi. Tapi kalau infrastruktur lemah, mau tidak mau gas diekspor. Kalau seluruh Indonesia sudah terkoneksi, itu menurunkan biaya energi,” papar Satya. (har/dbs)

masak diluar karena tidak ada dapur. Air bersih juga tidak ada,” lanjut Aj. Tetapi untuk menelusuri ke mana aliran uang sewa tersebut juga sulit dilakukan. Sebab oknum yang disebut-sebut menerima uang sewa juga tidak bisa ditemui. Sementara tidak ada sumber informasi dari pihak Pemprov sebagai penggagas dan pelaksana pembangunan rumah murah tersebut.

Kalau pun rumah murah di Keramasan tersebut sudah tidak bertuan, pantaskah rakyat yang sudah susah ditekan lagi dengan uang sewa yang memberatkan ? Tidakkah praktik pemungutan liar (pungli) ini bisa dihentikan ? (cw05/adi)

dari halaman 1 batu split.

Kapolsek Gandus Akp Dedi Rahmad Hidayat didampingi Kanit Reksrim Ipda Husni menegaskan telah mengungkap kasus penggelapan tersebut sekaligus mengamankan empat tersangka. ”Para pelaku ini menjual sebagian barang tanpa seizin dan sepengetahuan korban. Dengan cara mengurangi order pesanan dilakukan secara bersamasama secara terus menerus dan akibat kejadian korban menderita kerugian 2100 kibuk di

taksir nilanya Rp 600 juta,” ungkapnya.

Atas perbuatannya tersebut, Kapolsek menyebutkan berdasarkan pasal 374 KUHP, keempat tersangka bisa dikenakan ancaman 4 tahun pidana penjara. ”Kemudian uang dan barang bukti hasil kejahatan saat ini juga kita amankan.

Tapi dari keempat tersangka ini, akan kita kembangkan untuk kemungkinan pelaku lain yang terlibat,” tegas Kapolsek. (adi)

EKONOMI

PALEMBANG POS senin 10 oktober 2016

3

Pasar Online Terkendala Data

Terkait Pengembangan UKM

PALEMBANG - Transaksi pasar lewat layanan internet (online) saat ini sudah mulai berkembang dan menjadi salah satu pilihan masyarakat.

Di tengah perkembangan market online itu, salah satu usaha yang punya potensi untuk berkembang adalah pelaku usaha kreatif (UKM).

TELEPON HOTEL & TEMPAT HIBURAN DI PALEMBANG

Inilah yang jadi fokus dalam pelatihan dalam rangkaian workshop bertema pengembangan pemasaran karya kreatif melalui media online, di Hotel Horison Ultima, Jumat (7/10).

Pelatihan itu sendiri, diselenggarakan Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) melalui Direktorat Pengembangan Pasar Dalam Negeri bekerjasama dengan Bukalapak.

Head Of Business Parthner Bukalapak, Rahmat Danu Andika mengatakan, pelaku UKM saat ini masih belum sepenuhnya bisa memanfaatkan potensi

pengembangan pemasarannya lewat online.

“Hal ini tak lain karena keterbatasan data. Padahal pelaku UKM sendiri merupakan jantung penggerak perekonomian di Indonesia,” ujarnya.

Untuk di Sumsel sendiri lanjut Andika, pelaku UKM jumlahnya masih minim. “Ya di kisaran belasan ribu dan secara nasional sudah mencapai 13 juta,” ungkapnya.

Sedangkan Sappe M Sirait, Direktur Pengembangan Pasar Dalam Negeri Be Kraf menambahkan, salah satu upaya pengembangan pasar online adalah segi bahasa

foto: robby/palembang pos

Anggota DPR RI Komisi X, Mustafa Kamal didampingi Head Of Business Parthner Bukalapak dan Direktur Pengembangan Pasar Dalam Negeri Be Kraf, memberikan keterangan dengan media, Jumat (17/10) memasarkan (promosi) dan kemasan lewat foto. “Artinya bagaimana bahasa promosi dan tampilan sehingga menarik minta orang untuk membeli,” ucapnya.

Dalam pemasaran online kata Sirait, ada 16 subsektor, diantaranya fashion, televisi, video,

TELEPON HOTEL & TEMPAT HIBURAN DI PALEMBANG HOTEL

HOTEL ARYADUTA PALEMBANG Telepon 0711 383838 THE ARISTA HOTEL PALEMBANG Telepon 0711 350000 HOTEL NOVOTEL PALEMBANG Telepon 0711 369777 HOTEL PENINSULA PALAEMBANG Telepon 0711 7826055 GRAND ZURI HOTEL PALEMBANG Telepon 0711 313800

Center Stage Novotel Hotel Palembang FEODORA HOTEL PALEMBANG Telpon 0711 3697772ext 1564 Sumatera Jalan Perindustrian No.1202, Selatan 30152 Telepon:(0711) 411929 Bnice Luxury Club dan Karaoke Palembang FEODORA HOTEL GROGOL Telepon 085267238253 Jl. Dr. Susilo Raya Blok C8 No.113, Grogol Petamburan, Daerah Khusus Ibukota Venues Luxury Club/KTV/ Jakarta Resto Palembang Telepon:(021) 56945000 Telepon 0711 360014 FEODORA HOTEL MANGGA BESAR PC Lounge Hotel Princess Alamat: Jalan Mangga BesarPalembang 4 No.18D, Telepon 0711 313131 Kec.Tamansari, Daerah Khusus Ibukota Jakarta, Indonesia Selebrity Entertainment Telepon:+62 21 62203636dan Karaoke Palembang Telepon 081368503333 TEMPAT HIBURAN Center Stage Novotel Hotel Palembang Telpon 0711 369777 ext 1564

undang. “Kami akan mendorong agar ada UU yang bisa menjadi landasan gerakan ekonomi kreatif.

Ya paling tidak pelaku ekonomi kreatif ini dibawah salah satu Kementerian. Sehingga pemerintah bisa berperan besar menjadi fasilisator,” tukas Kamal.(rob)

Promo Lewat Program Happy Date

HOTEL

HOTEL BUDI PALEMBANG Telepon 0711 377878 HOTEL PALEMBANG HOTEL ARYADUTA SANJAYA PALEMBANG Telepon Telepon 0711 0711 383838 362222 THE ARISTA HOTEL PALEMBANG HOTEL ASTON PALEMBANG Telepon Telepon 0711 0711 350000 388999 HOTEL PALEMBANG HOTEL NOVOTEL GRAND DUTA PALEMBANG Telepon 0711No.1 369777 Jalan Radial Palembang 30134 Telepon 0711 372700 HOTEL PENINSULA PALAEMBANG Telepon 0711 7826055 HOTEL EMILIA PALEMBANG Telepon 0711 5630099 GRAND ZURI HOTEL PALEMBANG Telepon 0711 313800 FEODORA HOTEL PALEMBANG Jalan Perindustrian 2 No.1202, Sumatera HOTEL Selatan BUDI 30152PALEMBANG Telepon:(0711) 411929 Telepon 0711 377878 FEODORA HOTEL GROGOL HOTEL SANJAYA PALEMBANG Jl. Dr. Susilo Raya Blok C8 No.113, Grogol Telepon 0711 Daerah 362222Khusus Ibukota Petamburan, Jakarta HOTEL ASTON PALEMBANG Telepon:(021) 56945000 Telepon 0711 388999 FEODORA HOTEL MANGGA BESAR HOTEL DUTABesar PALEMBANG Alamat: GRAND Jalan Mangga 4 No.18D, Jalan Radial No.1 Palembang 30134 Kec.Tamansari, Daerah Khusus Ibukota Telepon 0711 372700 Jakarta, Indonesia Telepon:+62 21 62203636 HOTEL EMILIA PALEMBANG Telepon 0711 5630099 TEMPAT HIBURAN

makanan, dan musik. “Namun yang dominan fashion. Lalu makanan, musik dan film,” ujarnya.

Sementara itu, anggota DPR RI Komisi X, Mustafa Kamal untuk memfasilitas dan mendorong keberadaan UKM agar maju dan berkembang, harus ada Undang-

Foto koer Palembangf Pos

Media dan Corporate Go to Batiqa, yang merupakan program kebersamaan yang terus terjali.

Promo Hingga Akhir Desember ANGKATAN 45 - Batiqa Hotel Palembang, yang terletak di jantung Kota Palembang, tepatnya di Jalan Kapten A Rivai No. 219, sudah tidak asing lagi di telinga dan mata para tamu baik tamu perusahaan maupun tamu individual.

Hotel bintang tiga tersebut kali ini memberikan promo menarik hingga akhir Desmber 2016 ini.

General Manager Batiqa Hotel Palembang, Ayub didampingi Emma, Executive Secretary to General Manager mengatakan, promo yang diberikan berbedabeda tergantung dengan tema ataipun kebutuhan masyarakat.

“Kali ini kita adakan promo hingga akhir tahun berupa menginap di Batiqa hanya Rp 575 ribu perkamar,” jelasnya usai kegiatan apresiasi bagi rekanan Corporate dan Media Batiqa Hotel Palem-

bang, belum lama ini.

Promo ini lanjut Ayub, berlaku untuk tamu yang menginap diwaktu weekend. Dimana, pada hari tersebut banyak masyarakat yang ingin menghabiskan waktu liburan mereka bersama keluarga. “Ada juga promo ngopi dan bias juga nikmati cemilan kita hanya dengan Rp 24 ribu saja,” jelasnya.

Selain itu kata Ayub, pihaknya juga menyediakan promo minum kopi dan icip snack ini berlaku setiap hari. Sementara itu, terkait kegiatan apresiasi bagi rekanan Corporate dan Media yang telah banyak sumbangsih nya ke Batiqa Hotel Palembang beberapa hari lalu.

Dalam kegiatan itu, tema yang diangkat yaitu Media and Corporate go to Batiqa. Adapun acara–acara yang akan diadakan yaitu akan ada Media Cooking Book atau lomba memasak antar

sesama media.

Selain itu acara akan dilanjutkan dengan makan malam bersama media dan corporate Batiqa Hotel Palembang di Garden Area.“Jika pada bulan sebelumnya, Batiqa Hotel Palembang mengadakan promo – promo menariknya. Maka kali ini, kita mengadakan kegiatan apresiasi bagi rekanan Corporate dan Media yang telah banyak sumbangsih nya ke Batiqa Hotel Palembang,” ujarnya.

Diungkapkannya, untuk pengisi acara, akan ada penampilan khusus dari Tim Akustik Band dan ada juga penampilan langsung dari tim Batiqa Hotel Palembang. Mulai dari MC dan penampilan akustik.

“Acara ini juga akan dimeriahkan dengan games dan doorprize dengan hadiah – hadiah yang menarik tentunya dari Batiqa Hotel Palembang,” tutup Emma. (nik)

PALEMBANG - Berlatar belakang hasil studi evaluasi yang menunjukkan tingkat kebahagiaan orang tua meningkat sebesar 18 persen seteleh bermain bersama anak, Nestle Lagtogrow memprogramkan happy date in bubble park.

Brand Manager Nestle Lagtogrow, Gusti Kattani Maulani Sabtu (8/10) mengatakan, happy date in bubble ini bertempat di Atrium Palembang Squere (PS) Mall yang berlangsung 7 hingga 8 Oktober. Dalam happy date ini, pihaknya menyediakan suatu arena bermain. “Dalam arena ini, ayah, ibu dan anak bermain bersama. Penekanannya buah hati harus ditemani orang tuanya dalam bermain. Dengan demikian, program ini bisa menginspirasi bagi orang. Sebab kegiatan bermain bersama anak sangat bagus untuk perkembangan anak dan ini bisa dilakukan di rumah,” ujarnya. Gusti,

Selain itu lanjut hubungan erat antara orang tua dan anak saat bermain bersama juga berdampak pada kesehatan anak itu sendiri dan tujuan umumnya menjadikan anak Indonesia sehat.

“Ini sesuai dengan konsep Gut-Brain Axis yang disampaikan dalam penelitian DR Dr Ahmad Suryawan SPA (K) berjudul pertumbuhan dan perkembangan ditinjau dari teori Gut-Brain Axis 2015,” ujarnya.

Dengan teori inilah sambung Gusti, Nestle Lagtogrow lebih menekankan hubungan orang tua dan anak dalam program happy date. “Untuk prgram happy date sendiri, tak hanya dilakukan di Palembang tapi juga di 6 kota lainnya yakni Solo, Malang, Medan,Banjarmasin, Pontianak dan Jakarta, dengan program kegiatan hingga November 2016,” tukas Gusti. (rob)

Foto IST

Arena bermain anak-anak bersama orang tua porgram Happy Date Nestle Lactogrow, di Atrium PS Mall Sabtu (8/10).

Bnice Luxury Club dan Karaoke Palembang Telepon 085267238253 Venues Luxury Club/KTV/ Resto Palembang Telepon 0711 360014 PC Lounge Hotel Princess Palembang Telepon 0711 313131 Selebrity Entertainment dan Karaoke Palembang Telepon 081368503333

INFO JUAL BELI

7908651/0812-7839676

BATU BATA

PEMPEK NONY

B000/000016

Jual Batu Bata Press Kualitas Baik, Terima ditempat Hub. 0813-73938787

Pempek nony 168 menerima pesanan paket hub: 322511/ 359497

B000/000016

B000/000016

CUCI GUDANG

Jual Sofa Minimalis cuci gudang Batam Disain Luar Negeri Hub : 0812-7839676 B000/000016

Spring Bet King Koil No. 1,2,3, Mesin Cuci IL Otomatis 6 kg, 8 kg, 10 kg, Kulkas 2Pt, Lemari, Tv, dll Hub. Dpan PLN Intirub PT. Pusri, 0711-

LOWONGAN KERJA

PT. Alam Perkasa Lestari (Ale-Ale) membutuhkan Op. Loader, Pria, SMK Mesin/ Listrik,Pengalaman min.

2th, memiliki SIO, kirimkan cv ke PO BOX 1354 Palembang max. 7 hari B000/071016

Dbthkan Supir Sim A/B1, Min Sma Lmrn Atr Lsg Cucian Mbl Sms Plaju Hub. 513360/08526871115 B000/121016

SERTIFIKAT TANAH

Sertfkt Tnh Shm No. 8559 / Sukajadi Banyuasin An. Hasan & Sertfkt Tnh Shm No. 4011/ Talang Jambe Plg An. Iran Suhadi Hub. 081366557087 B000/201016

KEHILANGAN

BPKB ASLI NO 5676576-F MOBIL MITSHUBISHI L 300 DB OTOBUS TH 97 W. PUTIH BG 7591 AC NOKA: L300DB-217173

Kecik & Murah Iklannyo Tapi Besak Untungnyo!!

NOSIN : 4D56C-724939 AN. KH.M.ZEN SYUKRI B000/101016

MOBIL DIJUAL TOYOTA

DANA TUNAI

Butuh pinjaman modal, usaha, pribadi. Proses cepat & aman. Jaminan BPKB Mobil/ Truk. Hub : 081368666083 B000/000016

Kijang Pick Up Th 96 Biru Pjk Bg Hdp Konds Baik Hrg 35jt Hub.081274261789 B000/071016

INFO BISNIS PIJAT URUT

Therapy Urut Tradisional Pgel Capek & Keluhan Kejantanan, Melayani Panggilan Hub. RIAN 0853 8232 6355 B000/000016

DANA TUNAI

Butuh pinjaman modal, usaha, pribadi. Proses cepat & aman. Jaminan BPKB Mobil/ Truk. Hub : 081368666083 B000/000016

PRIVAT

Belajar mengemudi mobil Hub. 085268850825 Twitter :@Pak_ Yos, murah aman, pasti bisa!

B000/000016

Hubungi Divisi Iklan Palembang Pos Telp. (0711) - 416-211 / 419-300. Fax. (0711) - 420153. E-mail. iklanpalpos@gmail.com

borgol

4

Palembang Pos senin 10 oktober 2016

Oknum Polisi Diduga Tipu Keluarga Tersangka Janji Bisa Ringankan Hukuman PALEMBANG - Oknum anggota polisi berpangkat Aipda berinisial KH diduga melakukan penipuan dengan meminta sejumlah terhadap keluarga tersangka yang tersandung kasus narkoba.

Tika, saudara tersangka yang ditemui di Mapolda Sumsel menceritakan, bila adiknya Starly Jaya (31) ditangkap anggota Reskrim Polsek IT II usai membeli narkoba seharga Rp 70 ribu di kawasan 9 Ilir pada 23 Agustus 2016 lalu.

“Usai membesuk adik yang sudah di Polsek IT II, kami menangis di depan polsek. Jadi datanglah KH yang menawarkan bisa membantu untuk mengubah pasal agar tidak terlalu lama dipenjara,” ujarnya, kemarin.

Senang bisa mendapat bantuan, akhirnya ia mempercayai KH yang saat itu bertugas di Polsek IT II. KH meminta uang untuk tes urine, membayar pengacara, pilih jaksa dan mengubah pasal dari pasal 114 dan pasal 132 KUHP menjadi Pasal 112 dan 127 KUHP senilai Rp 5 juta.

Uang tersebut diberikannya kepada KH dan berharap apa yang telah dijanjikan KH bisa terwujud. Namun, ketika mereka kembali membesuk sang adik yang berada di tahanan Polsek IT II dan bertanya kepada penyidik ternyata pasal yang dikenakan kepada Starly tidak berubah sama sekali.

“Setelah menemui penyidiknya, ternyata pasalnya berubah.

Kata penyidik, pihaknya sama sekali tidak menerima uang dari si Khairul. Dari itulah, kami merasa ditipu dan berupaya mencarinya sampai sekarang,” ungkapnya kesal.

Merasa telah dibohongi KH, mereka berupaya untuk menghubungi oknum polisi tersebut. Ketika ditelepon, KH sama sekali tidak mengangkat dan akhirnya mereka memutuskan untuk mendatangi rumah KH. Saat bertemu di rumah KH, ia berjanji akan mengembalikan uang yang diberikan kepadanya. Tetapi, sampai saat ini uang yang dijanjikan tidak kunjung pulang dan ternyata KH sudah pindah tugas di Polsek SU II. Dengan kejadian ini, sebagai warga awam mereka bingung harus mengadu kemana lagi. Terlebih, uang yang diberikan kepada KH merupakan uang dari hasil menggadaikan sertifikat rumah milik keluarga. “Kami sudah tidak tahu mau kemana lagi, apalagi dia seorang polisi. Pasti kami yang disalahkan. Sedangkan adik kami sekarang masih ditahan di Polsek IT II Palembang,” pungkasnya.

Kapolsek IT II, Kompol Hadiwijaya ketika dikonfirmasi menuturkan, memang oknum polisi berinisial KH pernah bertugas di Polsek IT II. Akan tetapi, sudah lebih kurang seminggu ia dipindahkan ke Polsek SU II.”Makanya jangan percaya, bila memang ceritanya seperti itu berarti memang nakal anggota itu,” tukasnya. (cw02)

Ketahuan Bawa Sabu, Pengangguran Dibekuk PALEMBANG – Karena ketahuan memiliki narkoba jenis sabu sebanyak satu paket, Abdu Waris (23) warga Jalan Re Martadinata Lorong Satria No 175 RT 37/01 Kelurahan 2 Ilir Kecamatan IT-II, Palembang, ditangkap Satuan Reskrim Polresta Palembang.

Waris ditangkap Sabtu (9/10), sekitar pukul 16.15 WIB. Waris ditangkap saat hendak menerobos lampu marah ketika dihentikan.

Ketika digeledah, polisi mendapatkan sabu satu paket.

Setelah mengamankan barang bukti (BB), pelaku tak bisa mengelak lagi saat polisi menggiringnya ke Mapolresta Palembang guna mempertanggung jawabkan perbuatan.

Saat diperiksa, pelaku mengaku, dirinya sudah dua bulan memakai sabu.” Aku awalnya hanya disuruh teman pak yakni AB, ambil sabu di kawasan 9 ilir pada Uncol. Setelah mengambil sabu, aku dipaksa untuk pakai sabu dengannya.

Nah untuk yang keduo ini, kami berencana memakai samasama,” ungkapnya.

Paleku menambahkan, dirinya membeli sabu seharga Rp 100 ribu untuk 1 paket. “Kalo bekal terjadi seperti ini (ditangkap,Red), aku dak galak ngambilnyo (paket sabu,Red),” ucapnya.

Sementara, Kasat Sabhara Polresta Palembang, Kompol Rachmat S Pakpahan, saat dikonfirmasi mengatakan, pelaku ditangkap saat anggotanya melakukan patroli rutin. Melihat Abdy mengendarai motor suzuki Thunder BG-5148-IS berwarna hitam dan hendak merobos lampu merah, spontan petugas pun langsung menyetopnya.

“Ketika kita geledah, kita menemukan satu paket sabu.

Dari pengakuannya, satu paket sabu itu baru dibelinya di kawasan 9 Ilir,” ujarnya.

Rachmat S Pakpahan menambahkan, penangkapan pelaku sabu ini pun bukan pertama kalinya, namun ini sudah kelima kalinya.”Sesuai target yang diberikan atasan, dalam satu bulan unit sabhara harus melakukan penangkapan tertangkap tangan, jadi instruksi ini kami lakukan,” tegasnya. (rel)

FOTO ISTIMEWA

Proses evakuasi jenazah Ade dari dalam bendungan lintang kiri, Desa Muara Payang, Kecamatan Muara Payang, Kabupaten Lahat.

23 Jam Tenggelam, Pelajar SMP Tewas

LAHAT - Tim Basarnas Sumsel, berhasil menemukan tubuh Mandala Abdi alias Ade (13), sekitar pukul 11.00 WIB, Minggu (09/10), di dalam Bendungan Lintang Kiri, Desa Muara Payang, Kecamatan Muara Payang, Kabupaten Lahat. Hanya saja warga Desa Seleman Ulu, Kecamatan Muara Pinang, Kabupaten Empat Lawang itu, sudah tak bernyawa, setelah tenggelam sekitar 23 jam, atau sejak pukul 12.00 WIB, Sabtu (08/10).

Ade yang merupakan pelajar SMP Negeri Muara Pinang, pergi bersama de-

lapan teman sekolahnya ke Bendungan Lintang Kiri, yang tidak jauh dari per-

batasan Lahat-Empat Lawang. Ade bersama temantemannya bermain sekitar bendungan. Tidak beberapa lama, Ade bersama tiga temannya langsung menceburkan diri ke dalam bendungan. Hanya saja, saat terjun bebas, Ade tidak muncul ke permukaan.

Sedangkan tiga temannya yang sempat tenggelam, dan beruntung dapat diselamatkan.

Mengetahui Ade tak munculmuncul, teman-temannya minta pertolongan kepada warga sekitar, meski upaya

pencarian tidak membuahkan hasil, hingga menurunkan Tim Basarnas Sumsel, yang disiagakan di Kota Pagaralam.

“Dia (Ade) langsung terjun dari atas bendungan,” ujar Herman (35), warga setempat via seluler.

Derasnya arus sungai membuat pencarian Sabtu sore dihentikan, hingga Minggu pagi pencarian anak tunggal dari pasangan Seniman dan Laili kembali dilanjutkan.

“Sudah ditemukan siang tadi (kemarin) tidak jauh dari lokasi hilang. Jenazah lang-

sung dibawa ke rumah duka di Desa Seleman Ulu, kebetulan korban tinggal bersama neneknya, sedangkan kedua orang tuanya di Palembang,” kata Kapolsek Jarai, AKP Kasmini Darda.

Camat Muara Payang, Daniel Nasution mengimbau warga tidak mandi dalam bendungan tersebut. Sebab debit air bendungan itu dalam keadaan tinggi, yang sangat berbahaya. “Akan kami pasang larangan mandi, karena arus disini berbahaya,” katanya. (rif)

Ditemukan Tewas di Kebun Kopi Diduga Diganggu Mahluk Halus LAHAT - Petani di perkebunan kopi Merdapan, Des Ujung Pulau, Kecamatan Tanjung Sakti Pumu, Kabupaten Lahat, geger. Ariansyah (32), ditemukan tidak bernyawa di kebun kopi miliknya, sekitar pukul 16.00 WIB, Sabtu (08/10). Polsek Tanjung Sakti menduga motif kematian warga Desa Tanjung Alam, Kecamatan Tanjung Sakti Pumi itu, bunuh diri.

Jenazah lelaki anak satu yang selama ini tinggal di kebun kopi bersama anak dan istrinya itu sempat dievakuasi ke Puskesmas Tanjung Sakti Pumu, untuk mengetahui penyebab kematian.

“Kebetulan saya datang ke puskesmas bersama jenazah, keterangan tim medis tidak ditemukan bekas racun yang dikonsumsi,” kata Camat Tanjung Sakti Pumu, Sumarno SH, dihubungi via telpon genggamnya.

Menurutnya, dari keterangan keluarga Ariansyah, sehari sebelum ditemukan tidak bernyawa, Ariansyah sempat minta dikeroki. Salah satu keluarganya yang juga berke- Jenazah Ariansyah saat dievakuasi ke Puskesmas Tanjung Sakti Pumu.

FOTO ISTIMEWA

bun tidak jauh dari kebun kopi Ariansyah pun mengeroki. Namun saat dikeroki, Ariansyah meronta-ronta seperti orang kesurupan.

“Kejadian seperti ini (diganggu mahluk halus) bukan pertama kali terjadi sana,” kata Sumarno.

Merasa khawatir dengan kondisi Ariansyah, keluarga besarnya pun berencana membawa Ariansyah pulang ke desanya.

Belum sempat dibawa pulang, Ariansyah yang saat itu tinggal di pondok bersama anaknya yang masih berusia 3 tahun, istrinya berada di tengah kebun, ditemukan sudah tidak bernyawa. “Ya, polisi menduga minum racun itu dari keterangan anak almarhum.

Tapi hasil pemeriksaan medis tidak ditemukan bekas atau pun ciri-ciri telah minum racun,” ungkap Sumarno.

Hanya saja keterangan Kapolres Lahat AKBP Rantau Isnur Eka SIk, melalui Kapolsek Tanjung Sakti, Iptu Romadon, Ariansyah diduga akibat mengkonsumsi racun rumput.

“Dugaan kami dari keterangan saksi, korban bunuh diri setelah minum tacun. Tapi apa motifnya sampai nekat, masih didalami,” jelasnya. (rif)

Lebih Dekat dengan Kasubdit I Narkoba Polda Sumsel, AKBP Andri S SIk MH

Baru 7 Bulan Kerja, Berantas Sabu Senilai Rp 7 M Kinerja salah satu perwira kepolisian menjabat Kasubdit I Narkoba Polda Sumsel, yakni AKBP Andri S SIk MH, cukup baik. Bandar-bandar besar narkoba yang selama ini bercokol, satu persatu dipreteli dan dibersihkan. Bagaimana sepak terjangnya?

Denni, Palembang Bertemu langsung dengan Andri, ternyata ia pribadi lugas, simpel dan mudah dekat dengan siapa saja. Dibalik pria murah senyum ini, tersirat sosok penegak hukum yang matang dan berkarakter tegas, yang telah banyak ditempa dikerasnya medan dan pengalaman.

Perwira lulusan Akpol tahun 1995 ini, memulai perjalanan karirnya dan cukup lama bertugas di Medan Sumatera Utara dari 1996 hingga 2003. Dengan jabatan terakhir sebagai Kabags Ops Polresta Binjai. “Medan wataknya hampir imbang dengan di Sumsel, kritis dan keras. Selama 7 tahun bertugas yang paling tidak terlupakan insiden

Binjai berdarah. Mengakibatkan 9 bintara meninggal, disinilah perlunya sinergi seluruh elemen masyarakat dan aparat. Pencegahan dini gesekan antara institusi negara,”kenangnya.

Setelah itu ia hijrah ke Pulau Batam, selama 9 tahun dari tahun 2005-2014. Kembali disana ia ditempa dengan karakteristik dan kondisi yang juga tidak kalah kompleks. “Beda lagi di Batam, banyak jalur tikus untuk penyelundupan narkoba. Saat disana, tiga kali mengungkap sabu masing-masing 1 kilogram,” ujarnya.

“Pemainnya ada yang dari Malaysia, masuk melalui pelabuhan tikus. Dan saat itu beda, kita masih turun langsung, dengan resiko tinggi. Beda dengan sekarang, jaringan informan sudah canggih,”timpalnya.

Saat ini, sejak April 2016 lalu, Andri berdinas di Palembang.

Baru sekitar 7 bulan bertugas di kota pempek, sepak terjangnya patut diperhitungkan. Ia telah mempreteli para bandar narkoba, mengungkap sebanyak 6 kilogram

Foto Denni/Palembang Pos

AKBP Andri S SIk MH Kasubdit I Narkoba Polda Sumsel

sabu-sabu, ditambah ratusan butir ekstasi nilainya semua sekitar Rp 7 miliar.

“Salah satu bandar sabunya Ervan alias King, di SP Padang OKI, kita dapat sabu 1 kg akhir Juni kemarin. Saya ingat tuh, jadi bandar minta sediaan uang cash, bawalah pakai koper waktu transaksi barang itu. King sempat melawan, anggota kita sempat disambar pakai sangkur.

Sekitar satu minggu penyelidikannya, baru kita tangkap bandar jaringan Hongkong ini,” urainya.

Aksi paling menegangkan di Palembang, dialaminya adalah, saat menggerebek bandar berinisial D oknum militer, pada bulan Mei di Tanjung Enim. “Berhadap-hadapan langsung kita, saya siap mengarahkan senjata, sedang tersangka mau cabut senpi FN Baretha, BB 89 paket sabu dan 18 peluru tajam.

Kamu cabut senjata aku tembak kamu mati, saat itu sah-sah saja.

Saya melindungi diri dan anggota, ya kan akhirnya nyerah dia.

Meskipun sampai luka juga kaki kiri saya” kenangnya dengan senyum sumringah.

Diantara pengungkapan menonjol, sepanjang Mei-Agustus 2016, 18 Mei meringkus bandar sabu, atas nama Dedi, dengan BB 1 kg sabu dan 599 butir ekstasi, di Kebun Bunga, Sukarme. Lalu 24 Mei meringkus bandar narkoba di kawasan Kampus IBA Palembang, mendapati BB 600 gram sabu plus 500 butir ekstasi.

Berikutnya, pada 25 Juni mengungkap bandar narkoba Erfan alias King dengan BB 1 kg sabusabu di SP Padang OKI. Tanggal 15 Agustus meringkus bandar juga oknum aparat dengan BB 1 kg sabu di kawasan Jalan Demang Lebar Daun (DLD) Palembang.

Diakui Andri, keberhasilannya saat ini tidak lepas dari arahan Direktur Narkoba Polda Sumsel, Kombes Pol Irawan David Sah serta mendapat dukungan dari rekan dan personil. “ Ini juga berkat kerja sama tim. Tanpa kerja sama yang baik, semua itu tidak mungkin terwujud. Tugas kita, beresiko tinggi. Namun hal itu tidak membuat underestimate ancaman, ya waspada,” timbangnya.

Untuk targetnya saat ini, ada-

lah melakukan pengungkapan kejahatan narkoba di Palembang, sebanyak-banyaknya. Apalagi ada program 100 hari Kapolri, tapi kita tetap bekerja maksimal apalagi ada program ini.

“Kalau target khusunya dengan pengungkapan kualitas. Walau kendala masih ada, seperti oknum menghalangi dan masyarakat yang tidak mendukung, seperti bulan Oktober ini mobil kita hancur di Kelurahan 15 Ulu kemarin. Ini salah satu kendala, tapi bukan halangan,”ujarnya.

Disinggung bagaimana dengan pangsa pasar narkoba di Palembang, Andri menegaskan, peredaran narkoba di Palembang masih tinggi. Meskipun saat ini sudah ada kebijakan hukuman mati, namun itu belum cukup berpengaruh karena kurang konsisten. “Ya saat ini Palembang menjadi pangsa pasar menggiurkan. Kemudian untuk memberikan efek jera dan menekannya, bagi para bandar atau pengedar bisa dijerat pasal 114 ayat 1 dengan ganjaran minimal 5 dan 20 tahun penjara dengan denda Rp 1-10 miliar,” tukasnya. (**)

borgol

Palembang Pos senin 10 oktober 2016

5

Nahkoda Kapal Dituntut 4 Tahun Penjara PALEMBANG- Terdakwa Muhamad Maruf (54) warga Tiban Lama, RT 04, RW 02, kelurahan Tiban, kecamatan Sukupang Batam, tertunduk lesu. Pasalnya, pria yang berprofesi sebagai nahkoda MT Tabonganeng, akhirnya dituntut jaksa selama empat tahun penjara pada sidang lanjutan di Pengadilan Negeri Palembang, Kamis (6/10) lalu.

Dipersidangan yang dihadiri langsung oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) dan Majelis hakim diketuai majelis hakim JPL Tobing SH JPU menyebutkan, dalam surat tuntutan bahwa terdakwa berikut kapal diamankan Patkamla TNI AL Posmat Sungsang lantaran melakukan kegiatan ilegal disekitar perairan selat Bangka menuju Muara Sembilang Palembang, karena tidak memiliki dokumen yang lengkap seperti surat pemberitahuan ijin berlayar dari Syahbandar, buku Sijil, buku kesehatan kapal dinatarnya surat laut, surat ukur internasional, surat garis maut. bahkan surat tersebut keseluruhannya hanya foto kopi dan sudah lama mati.

Karenanya, JPU Ibrahim Meydi SH berpendapat mengganjar terdakwa dengan dakwaan melakukan tindak pidana berlayar tanpa memiliki surat persetujuan berlayar yang dikeluarkan oleh Syahbandar guna mengangkut barang khusus berupa barang berbahaya yang tidak sesuai dengan persyaratan sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 323 ayat (1) undang-undang nomor 17 tahun 2008 tentang pelayaran dan kedua pasal 294 ayat (1) udang-undang nomor 17 tahun 2008 tentang pelayaran.

“Menjatuhkan tuntutan pidana kepada terdakwa dengan pidana penjara selama empat tahun serta pidana denda sebesar Rp 100 juta subsider enam bulan penjara dikurangi selama terdakwa menjalani masa penahanan sementara,” kata JPU Ibrahim.

Masih dikatakan JPU Ibrahim Meidy, dimana untuk barang bukti dirampas untuk negara. “Barang bukti dirampas untuk negara diantaranya satu buah kapal MT Tabonganeng 05 berserta perlengkapannya, satu buah GPS Samyung tipe SPR 1400, Dua unit HT merk tipe M24, dan Satu unit teropong merk Nikon,” tambahnya. (adi)

Foto: zaironi/jpnn

Jajaran Polsek Pangkalan Balai menggelar pra rekontruksi, ditempat kejadian perkara tepatnya depan Kantor Urusan Agama (KUA) Banyuasin III.

Uang Dana Desa Rp 200 Juta Raib

PANGKALAN BALAI - Uang Dana Desa Sukamulia Kecamatan Tungkal Ilir sebesar Rp 200 juta, Jumat (7/10) lalu sekitar pukul 15.00 WIB, digondol pencuri di Jalan Merdeka tepatnya depan Kantor Urusan Agama (KUA) Banyuasin III. Saat ini kasus pencurian dana desa ditangani oleh Mapolsek Pangkalan Balai.

Berdasarkan informasi, pencurian uang dana desa itu terjadi saat Sucipto (55), Kepala Desa (Kades) Sukamulia Kecamatan Tungkal Ilir bersama Bendahara Daryanto (30) baru saja mengambil uang dana desa sebesar Rp 200 juta dari Bank Sumsel Babel Cabang Pangkalan Balai.

Posisi uang dana desa diletakkan di bagian kursi tengah, setelah itu Kades bersama bendahara melanjutkan perjalanan kendaraan mobil kijang innova BG 1818 JC, menuju areal perkantoran Pemkab Banyuasin.

Foto: Denni Palembang Pos

Oknum PNS PU Sumsel divonis 3 tahun penjara oleh majelis hakim

Oknum PNS Divonis 3 Tahun PALEMBANG – Oknum Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pekerjaan Umum (PU) Sumatera Selatan (Sumsel), Ferry Zulkarnain (46) divonis majelis hakim selama tiga tahun penjara, Kamis (6/10).

Dipersidangan yang digelar di Pengadilan Negeri Klas IA Palembang, oknum PNS ini yang tercatat sebagai warga jalan Taman Kenten, Lorong Rukun Jaya, RT 02, RW 01, Kelurahan Duku, Kecamatan IT II Palembang ini dinyatakan bersalah oleh majelis hakim Kamaluddin SH MH didampingi hakim anggota Firman Pangabean SH dan Eliwarti SH ini.

Dalam amar putusannya disebutkan bahwa terdakwa dinyatakan bersalah melakukan tindak pidana penipuan berupa dana untuk tender proyek APBD Provinsi Sumsel untuk pembangunan irigasi di daerah Tebing Panjang Lahat dengan pagu anggaran sebesar Rp 4,5 miliar. Atas perbuatan tipu muslihat terdakwa ini, korban mengalami kerugian hingga puluhan juta, maka dari terdakwa diganjar dengan dakwaan primer dalam pasal 378 KUHP. “Karena terbukti melakukan tindak pidana penipuan berdasarkan keterangan saksi dan bukti yang dihadirkan kepersidangan, terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak penipuan. Menghukum terdakwa selama tiga tahun penjara dikurangi selama menjalani masa penahanan sementara, untuk barang bukti transfer berikut kwitansi dikembalikan kepada saksi korban,” katanya. (adi)

Belum sampai lokasi yang hendak dituju, tiba - tiba ban mobil kijang innova sebelah kanan kempes. Mengetahui hal itu, Sucipto bersama Daryanto langsung turun untuk memperbaiki ban mobil yang kempes itu, dengan mengeluarkan peralatan di dalam mobil.

Kebetulan saat itu, ada Sekcam Tungkal Ilir bersama rekannya melintas, dan membantu mengganti ban kempes itu. Belum sampai lama melakukan perbaikan, dan sibuk mengganti ban yang kempes.

Pencuri masuk dan menggabil

tas yang berisi uang Dana Desa senilai Rp 200 juta. “Usai mengganti ban, saya mengambil air munum ditasbot mobil saya. Namun saya terkejut melihat tas yang berisi uang sudah tidak ada,” jelas Sucipto Kepala Desa Sukamulya Kecamatan Tungkal Ilir.

Dari kejadian itu, Sucipto beserta Daryanto langsung berangkat ke Polsek Pangkalan Balai, untuk melaporkan peristiwa yang dialaminya tersebut. Dari laporan itu, anggota Reskrim Polsek Pangkalan Balai langsung melakukan pra rekontruksi untuk mengetahui kronoligis yang dialami kades tersebut.

Kapolsek Pangkalan Balai Iptu Bayu Agustian SIK melalui Kanit Reskrim Aipda Doni Oktariansyah SH ketika dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian tersebut, dan korban sendiri telah melaporkan kejadian ini ke Polsek Pangkalan Balai.”Telah kita terima

laporannya, dan masih dalam penyelidikan,”kata dia.

Pihaknya sendiri telah melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi mata. Bahkan pihaknya telah ambil keterangan pihak terkait dalam hal ini Bank Sumsel Babel mengenai kebenaran, kalau korban ambil uang dari bank itu.”Dan memang korban ambil uang disana,” ujar dia.

Disinggung mengenai apakah ada rekayasa dalam kasus ini, pihaknya belum dapat memastikan hal tersebut, karena pihaknya masih menyelidiki keterangan saksi, agar diketahui titik terangnya. “Belum ada indikasi kesitu, sebab pada saat kejadian tak ada satupun saksi yang melihat uang tersebut dibawa kabur,” tegas dia.

Sementara itu, Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Banyuasin, Yos Karimudin melalui Rayan Nurdiansyah STTP, Kepala Bi-

dang Pemerintahan Desa ketika dikonfirmasi kalau ia sudah mengetahui adanya kejadian itu.

“Bahkan saya sudah konfirmasi langsung dengan Camat Tungkal Ilir, terkait kebenaran informasi itu,”kata dia, kemarin.

Rayan mengungkapkan, pihaknya akan menunggu proses hukum dan menyerahkannya kepada aparat yang berwajib.”Kita serahkan kepada aparat, untuk segera menangkap pelakunya,”terang dia.

Ketika ditanya bagaimana nasib uang dana desa yang merupakan uang negara itu, apakah diganti karena mesti ada pertanggungjawaban mengenai dana desa. Rayan menegaskan, kalau itu merupakan uang negara, jadi tidak ada alasan apapun, kalau hilang maka harus diganti. “Harus diganti, entah apa alasannya itu.

Karena itu uang negara, dan harus ada pertanggungjawabannya,” pungkas dia. (ron/jpnn)

Oknum Dosen Diduga Selingkuh dengan Mahasiswa PALEMBANG - Seorang oknum dosen di salah satu Universitas di kota Palembang berinisial DV (35), kepergok sedang berduaan dengan seseorang mahasiswa dalam satu kamar yang terletak di Jalan Anyar, Komplek Kencana Damai, Kecamatan Sako, Minggu (9/10) malam.

Mirisnya, DV digrebek oleh suaminya sendiri yakni Brigadir DF, yang diketahui anggota kepolisian berdinas di Polda Sumsel, saat sedang berada di dalam kamar bersama AG (28), warga Jalan Palembang-Betung, KM14, Kecamatan Banyuasin.

Dari pengakuan DF, sebelum dirinya memergoki DV berselingkuh, ia memang sudah mencurigai gerak-gerik dari istirnya tersebut. “Saya mendapatkan informasi kalau, pria ini sering menginap kalau hari libur. Jadi, saya eskusi mereka semalam,” ungkapnya.

Dikatakan DF, saat ia memasuki rumah dan memanggil istrinya, dirinya mendapatkan jawaban DV bersama AG dari dalam kamar. Mendengar jawaban tersebut, DF berusaha membuka pintu, namun lantaran keduanya tetap bertahan, ia pun terpaksa membukanya dengan cara paksa.

“Semalam sekitar pukul 01.00 - 02.00 WIB malam, saya masuk ternyata mendapatkan sautan dari dalam kamar, terpaksa saya buka paksa, saya sudah melaporkan mer-

eka berdua ke Polsek,” katanya.

Sedangkan pelaku AG mengaku sudah menjalin hubungan asmara dengan DV sejak 7 bulan yang lalu.

Ia memang sering bermain ke rumah DV jika suaminya DF sedang tidak berada di rumah.

“Sering main

ke rumahnya saat suaminya sedang pergi,” ujarnya.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polresta Palembang, Kompol Maruli Pardede menutukan, terkait adanya kejadian tersebut mengatakan, pelaku sudah diantarkan Kapolsek Sako ke Unit Perlindungan

Perempuan dan Anak (PPA), Polresta.

“Hingga kini pelaku masih diambil keterangannya, guna penyelidikan lebih lanjut,” singkatnya. (cw02)

PENDIDIKAN

6

PALEMBANG POS senin 10 oktober 2016

Foto Rangga/Palembang Pos

LPMP provinsi Sumsel melakukan MoU kepada lima sekolah Model di kota Palembang.

Launching Sekolah Model Palembang Pertama SDN 25, SDN 149, SMPN 6, SMAN 4 dan SMKN 5 Palembang

PALEMBANG – Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), menunjuk sekolah di Kota Palembang menjadi sekolah model atau percontohan. Kegiatan launching program tersebut dilaksanakan hari Sabtu (8/10) kemarin di aula SMKN 5 Palembang. Diketahui sekolah kota Palembang model tersebut diantaranya, SDN 25, SDN 149, SMPN 6, SMAN 4 dan SMKN 5.

Launching sekolah model pun dihadiri dari Disdikpora Kota Palembang, Kepala LPKA kelas I Pakjo Palembang Endang Lintang Hardima, Kasi SMK Disdik Provinsi Sumsel Erlina, Kakanwil Kementrian Hukum dan HAM Drs Juliasmara Purba, MSi, Lima kepala Sekolah model dan Kepala LPMP Provinsi Sumatera Selatan.

Ketua LPMP Sumsel, Yaswardi mengatakan dari 10 sekolah dikota Palembang

yang mengajukan terdapat 5 sekolah yang masuk kriteria dalam persyaratan sekolah model yaitu SDN 25, SDN 149, SMPN 6, SMAN 4 dan SMKN 5. “Kelima sekolah ini sudah memenuhi kriteria untuk menjadi sekolah model, bahkan dari hasil survei juga terpenuhi,” katanya saat ditemui usai penandatangan MoU sekolah model.

Kelima sekolah yang telah memenuhi kriteria menjadi sekolah model ini akan diusul-

kan ke Disdikpora Kota Palembang. “Wilayah sekolah model di Provinsi Sumsel sendiri berjumlah 85 sekolah, jadi perwakilan yang akan diambil per kabupaten/kota ada 5 sekolah.

Bagi sekolah yang sudah menjadi sekolah model, tentunya bisa saja kita ajukan menjadi sekolah unggulan,” jelasnya.

Sementara itu salah satu sekolah model, Kepala SMKN 5 Palembang Zulfikri mengatakan sejak didirikannya program Teknik Program Produksi, Penyiaran dan Perfilman (TP4) 2 tahun lalu dan satu-satunya di Kota Palembang juga menjadi salah satu nilai plus sekolah ini.

Bahkan membuat MoU dengan Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) kelas I Pakjo, untuk membina anak didik Lapas. “Penandatanganan MoU dengan pihak LPKA sengaja dibarengi dengan launching sekolah model, dengan maksud agar pihak yang masih

berspekulasi LPKA itu tempat yang seram, dapat dirubah mainsetnya,” bebernya.

SMKN 5 yang telah dipilih menjadi sekolah model ini nantinya akan mengimbaskan hasil dari peningkatan 8 Standar Nasional Pendidikan (SNP) ke SMK negeri lainnya, seperti SMKN 1, SMKN 3, SMKN 4, SMKN 7 dan SMKN 8. “Kedepannya kami dapat mengimbaskan sekolah-sekolah lain, untuk menjadi sekolah model dan dapat meningkatkan mutu pendidikan,” ujarnya.

Sekolah model itu sekolah percontohan yang menjadi contoh yang benar-benar baik dalam mencanangkan 8 SNP, harus melalui Evaluasi Diri Sekolah (EDS). “Terhitung sejak dilaunching Sabtu (8/10), akan direvisi kembali dalam kurun waktu 2 tahun dan jika memungkinkan akan diusulkan menjadi sekolah unggulan,” pungkasnya. (roi)

Foto Rangga/Palembang Pos

Kepala BNN Sumsel memberikan arahan dan masukan kepada mahasiswa Universitas Palembang.

Ajak Mahasiswa Perangi Narkoba Akan Dirikan Kampung Bersih Narkoba PALEMBANG - Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) bersama mahasiswa Universitas Palembang (Unpal), melakukan sosialisasi serta mengajak seluruh mahasiswa dan masyarakat dalam perangi Narkoba. Pasalnya terdapat 100.000 remaja dan mahasiswa yang menjadi pecandu Narkoba, hal ini dikarenakan rata-rata usia seperti itu, memang menjadi sasaran para gembong Narkoba untuk merusak generasi muda.

Usai ditemui pagelaran acara Orientasi Pengenalan Mahasiswa Unpal, Jumat (7/10) kemarin. Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Sumsel, H Brigjend Pol Iswandi Hari MSi mengatakan pihaknya tidak akan pernah putus asa dan menyerah dalam memerangi Narkoba.

“Kami semua berusaha sebaik mungkin, agar peredaran Narkoba ini bisa ditekan jan-

gan meracuni masyarakat dengan cara melakukan penyuluhan,” katanya.

Bahkan saat ini pihaknya tidak hanya melakukan penyuluhan ke orang dewasa saja melainkan juga keberbagai Sekolah dan Kampus. “Jadi dalam memerangi Narkoba ini kami tidak hanya berhenti di orang dewasa saja tapi juga ke tingkat anak-anak,” ujarnya.

Penyuluhan yang dilakukan pihaknya ini dinilai sangat efektif untuk menekan penggunaan Narkoba di tingkat pelajar dan mahasiswa. “Dengan dilakukan penyuluhan ini maka para mahasiswa bisa mengetahui tidak ada manfaat dan bahayanya Narkoba sebelum mereka mencoba,” katanya.

Selain melakukan penyuluhan, pada tahun ini pihaknya berencana akan mendirikan Kampung Bersih Narkoba yang berlokasi di Kelurahan 36 Ilir Kecamatan Gandus.

“Kita pilih lokasi tersebut karena memang disana termasuk daerah rawan penyalahgunaan narkoba. Bukan hanya Palembang tapi nanti disetiap daerah harus ada kampung ini,” ungkapnya.

Sementara itu, Wakil Rektor III, Asri Mulyadi MT mengatakan ospek mahasiswa tak hanya mendapat pengenalan kampus, tapi juga penyuluhan masalah Narkoba dan wawasan kebangsaan. “Kami rutin melakukan ini karena narkoba dilingkungan remaja dan mahasiswa sudah sangat memprihatinkan,” katanya.

Untuk mengantisapasi Narkoba ini bisa dicegah dengan berbagai kegiatan positif yang memacu kreatifitas, sehingga mereka tidak akan terpengaruh oleh Narkoba. “Kalau semua sudah menyatakan untuk menjauhi Narkoba, pastinya mahasiswa yang ada disini akan menjauhi barang haram tersebut,” pungkasnya. (roi)

Foto: koer/Palembang pos

Para siswa-siswi Sekolah Menengah Pertama Paramount melakukan Out Bond, Jumat (9/10) baru lalu. Siswa-siswi ini melakukan out bond guna menjalin kekompakkan sesama tim.

Melatih Rangsangan Otak Siswa PALEMBANG – Sebanyak 46 siswa/i Sekolah Menengah Pertama (SMP) Paramount melakukan training Capacity Building. Di mana kegiatan Outbound tersebut, para siswa/i diharuskan melatih dan merangsang otak supaya lebih kreatif dan inovatif.

Selaku narasumber kegiatan dan konsultan pendidikan, Dra Erma Retnowati MM mengatakan kegiatan Outbond yang dilakukan siswa/i SMP

Paramount ini untuk melatih dan merangsang otak, untuk tema sendiri pihaknya memilih ‘I, Me, and My Future the aim is for students to understand much better about themselves in preparing their future’. “Jadi siswa/i ini dibekali bagaimana melatih dan merangsang otak siswa supaya lebih kreatif dan inovatif, khususnya di kalangan teman di sekolahnya,” katanya.

Bukan hanya sekedar arahan saja, melainkan berbagai

bentuk games outbound yang menarik, kerja kelompok serta melatih antar tim. “Mengenai kegiatan dimulai pukul 07:30 WIB sampai pukul 11:00 WIB, yang terdiri dari 46 siswa SMP Paramount,” jelasnya.

Pihaknya selalu menghimbau kepada anak-anak agar selalu mempunyai cita-cita tersendiri.

Tentu lembaga pendidikan juga memiliki tujuan, bagaimana target anak didiknya kedepan.

“Soalnya sudah saatnya anak diajak untuk tidak hanya ber-

pikir hari ini, tapi lebih jauh berpikir bagaimana orientasi kedepan,” ungkapnya.

Harapannya sudah pasti untuk memajukan dunia pendidikan. “Ya, kita menginginkan para siswa/i di Paramount bisa memberikan motivasi kepada temannya agar selalu meningkatkan prestasi baik akademik maupun non akademik, serta meningkatkan kepercayaan diri, membangun dan meningkatkan potensi si siswa,” pungkasnya. (roi)

Kualifikasi PD 2018 Zone Eropa Selasa, 11 Oktober (dinihari) Andorra v Swiss Belanda v Prancis Belarusia v Luxemburg Bosnia Herz. v Siprus Estonia v Yunani Kep. Faroe v Portugal Latvia v Hungaria Swedia v Bulgaria Gibraltar v Belgia Kazkhstan v Rumania

OLAHRAGA

PALEMBANG POS senin 10 oktober 2016

Ditawar Rp 1,2 T

Rabu, 12 Oktober (dinihari) Denmark v Montenegro Jerman v Irlandia U Lithuania v Malta Norwegia v San Marino Polandia v Armenia Rep. Ceko v Azerbaijan Slovakia v Skotlandia Slovenia v Inggris

Statistika Kualifikasi PD 2018 Zone Eropa Luxemburg Prancis Belanda 1 2 3 4 5 6

Belanda Prancis Swedia Belarusia Bulgaria Luksemburg

Hungaria Latvia Portugal 1 2 3 4 5 6

Swiss Kep. Faroe Portugal Latvia Hongaria Andorra

Azerbaijan Irlandia U Jerman 1 2 3 4 5 6

Jerman Azerbaijan Irlandia U Rep. Ceko Norwegia San Marino

Armenia Montenegro Polandia 1 2 3 4 5 6

Montenegro Rumania Polandia Denmark Kazakhstan Armenia

Inggris Skotlandia Slovenia 1 2 3 4 5 6

Inggris Skotlandia Slovenia Lithuania Slowakia Malta

Belgia Estonia Yunani 1 2 3 4 5 6

Belgia Yunani Bosnia - Herz.

Estonia Siprus Gibraltar

Austria Irlandia Moldova 1 2 3 4 5 6

Wales Austria Rep. Irlandia Serbia Georgia Moldova

Italia Leicherstein Macedonia 1 2 3 4 5 6

Albania Spanyol Italia Israel Macedonia Liechtenstein

Grup A 0-1 4-1 4-1 2 2 2 2 2 2

1 1 1 0 1 0

0 0 0 1 1 2

Grup B 2 - 3 0-2 6-0 2 2 2 2 2 2

2 1 1 1 0 0

2 2 2 2 2 2

2 2 1 0 0 0

0 1 0 0 1 0

0 0 1 1 1 2

1 1 1 1 0 0

0 0 1 1 0 0

0 0 0 1 2 2

2 1 1 0 0 0

1 1 1 0 1 0

2 2 1 1 0 0

0 0 0 1 1 2

0 1 1 2 0 0

0 0 0 0 2 2

1 1 1 1 0 0

0 0 0 0 0 0

0 0 1 1 2 2

2 1 1 1 0 0

Grup I 3 - 2 0-6 2-2

1 2 3 4 5 6

2 2 2 2 2 2

1 0 1 0 0 0

6 6 4 1 0 0

6-1 6-1 5-4 3 - 3 2-7 0-6

4 4 4 3 1 0

3-0 6 - 2 3-2 3 - 3 0-2 1-7

6 4 4 2 0 0

7-0 6-1 5-4 4-5 0-5 1-8

6 6 3 3 0 0

Wales Georgia Serbia 1 1 1 1 0 0

0 0 0 0 2 2

Grup G 1-1 0-2 1-2 2 2 2 2 2 2

6-1 2-0 4-0 1-3 0-4 0-5

Bosnia Herz.

Gibraltar Siprus

Grup D 2-2 1-0 0-3 2 2 2 2 2 2

6 4 3 3 1 0

Malta Lithuania Slovakia

Grup H 4-0 4-0 2-0 2 2 2 2 2 2

5-2 2-0 6-2 1-2 2-3 0-7

Rumania Kazakhstan Denmark

Grup F 2-0 1-1 1-0 2 2 2 2 2 2

4 4 4 1 3 0

Norwegia San Marino Rep. Ceko

Grup E 0-5 5-0 3-2 2 2 2 2 2 2

5-2 4-1 2-1 1-4 5-7 3-5

Swiss Kep. Faroe Andorra

Grup C 1-0 4-0 3-1

Islandia Kosovo Turki Kroasia Finlandia Islandia Kosovo Turki Ukraina

Swedia Bulgaria Belarusia 1 1 1 1 0 0

6-2 4-3 3-2 5-2 1-3 0-7

4 4 4 4 0 0

Spanyol Albania Israel 0 1 2 0 0 0

0 0 0 1 2 2

4-1 9 - 1 4 - 2 3-4 2-4 0 - 10

6 4 4 3 0 0

Finlandia Kroasia Ukraina 1 1 1 1 2 2

0 1 0 1 0 0

7-1 3 - 4 4-3 1-8 3 - 3 3 - 3

4 1 1 1 2 2

7

Selebrasi para pemain Jerman usai membobol gawang Republik Ceko dalam pertandingan yang dimenangi dengan skor 3-0.

Mendominasi dan Digdaya

Jerman 3 Republik Ceko 0

Hamburg - Jerman tampil mendominasi atas Republik Ceko dalam duel Kualifikasi Piala Dunia 2018. Begitu laga berakhir, Die Mannschaft menang dengan skor 3-0.

Pada laga Grup C Zona Eropa yang dihelat di Imtech Arena, Hamburg, Minggu (9/10/2016) dinihari WIB, Jerman menguasai 64 persen ball possesion dengan menciptakan 16 attempts, 10 di antaranya mengenai sasaran.

Tiga berbuah gol lewat Thomas Mueller (dua gol) dan Toni Kroos. Sementara Ceko hanya punya satu attempts on target dari total lima. Dengan tambahan tiga poin ini Jerman memuncaki klasemen dengan enam poin, sama dengan milik Azerbaijan. Sementara Ceko di posisi keempat dengan satu poin.

Pelatih Jerman Joachim Loew tampak sangat puas dengan performa anak asuhnya. “Ini salah satu permainan terbaik.

Mendominasi dan tidak memberikan lawan untuk berkembang,” tegasnya.

Jerman sudah tampil menyerang sejak menit awal dan tak memberikan Ceko kesempatan “bernapas”. Peluang nyata

pertama Jerman didapat di menit ke-11 ketika Kroos coba melepaskan sepakan keras dari luar kotak penalti, tapi bola masih melebar di sisi gawang.

Dua menit kemudian Jerman berhasil memimpin lewat gol Mueller. Berawal dari serangan cepat yang dibangun Jerman lewat Mario Goetze di sisi kiri dan begitu mendekati kotak penalti, dia mengoper kepada Oezil. Oezil hanya sedikit menyentuh bola untuk kemudian dituntaskan Mueller jadi gol lewat sepakan ke pojok kanan gawang Ceko yang dikawal Tomas Vaclik.

Di menit ke-24 Goetze memberikan bola kepada Julian Draxler yang membelakangi gawang dan kemudian memutar sebelum melepaskan sepakan kaki kanan. Tapi bola melebar tipis di sisi kiri gawang Ceko.

Masuk di menit ke-31, Goetze bisa saja membawa Jerman unggul 2-0 ketika tinggal berhadapan dengan Vaclik di kotak penalti.

Namun, sepakan chip-nya hanya membuat bola melayang tipis di atas mistar.

Tiga menit kemudian Sami Khedira sempat menjebol jala Ceko namun dianulir wasit karena sudah lebih dulu offside.

Mueller pun demikian di menit ke-38 ketika memanfaatkan bola liar tembakan Draxler yang diblok pemain Ceko.

Juve Minta Fabregas TURIN - Chelsea diketahui sangat ingin mendatangkan bek tengah Juventus, Leonardo Bonucci, ke Stamford Bridge. Setelah sempat menolaknya, kali ini Juventus kabarnya telah siap melepas Bonucci.

Juve sebelumnya menolak tegas keinginan Chelsea memboyong Bonucci. Tak heran mengapa hal tersebut dilakukan Bianconeri -julukan Juventus, mengingat sejak musim 20102011, bek berusia 29 tahun itu selalu menjadi andalannya.

Namun kabar terbaru menya- takan, Juve siap mengabulkan keinginan Chelsea. Akan tetapi, hal tersebut baru akan dilakukan si Nyonya Tua apabila The Blues -julukan Chelsea- memenuhi syarat yang ditetapkan.

Sebagaimana diberitakan Sportsmole, Minggu (9/10/2016), Juve baru akan melepas Bonucci apabila Chelsea bersedia memberikan Cesc Fabregas. Bianconeri diketahui memang sedang membutuhkan sosok baru di lini tengahnya, menyusul kepergian Paul Pogba.

Jika hal ini disetujui Chelsea, maka artinya ini akan membuat Bonucci sebagai bek termahal dunia. Sebab, Juve diketahui juga memasang harga tinggi bagi siapa pun yang ingin membeli bek berkebangsaan Italia tersebut. (kie/dbs)

Sayang sepakan Mueller dari jarak 20 yard masih melayang di atas mistar. Skor 1-0 bertahan hingga turun minum.

Baru empat menit laga babak kedua berjalan, Jerman sudah menggandakan keunggulan jadi 2-0 lewat gol Kroos.

Dari akselerasi Joshua Kimmich di sisi kanan, bola diberikan ke tengah kotak penalti dan diteruskan lewat sepakan mendatar ke pojok kiri gawang.

Ceko benar-benar tak diberikan kesempatan untuk mengancam gawang Jerman karena pressing sudah dilakukan sejak daerah pertahanan mereka. Untuk pertama kalinya Ceko mampu membahayakan gawang Jerman di menit ke-64 lewat sepakan Borek Dockal tapi Neuer mampu menepisnya.

Jerman menambah gol lagi di menit ke-65. Kombinasi Oezil dan Jonas Hector di sisi kiri diakhiri dengan umpan ke tiang dekat oleh nama terakhir. Di sana ada Mueller yang menyocor bola untuk menjebol jala Ceko sekaligus jadi gol keduanya di laga ini. Di sisa 25 menit pertandingan, Jerman coba menambah gol tapi peluang-peluang yang didapat mampu dimentahkan oleh Vaclik. Skor 3-0 pun menutup laga ini. (kie/dbs)

MILAN – Setelah diakuisisi Suning Group, Inter Milan jorjoran di pasar transfer.

Tercatat beberapa pemain bintang berhasil didatangkan pada bursa transfer musim panas 2016. Sebut saja Antonio Candreva, Joao Mario, Gabriel Barbosa dan Ever Banega.

Kedatangan empat pemain itu memang belum mampu mengantarkan Inter di persaingan papan atas Liga Italia. Hingga pekan ketujuh, La Beneamata –julukan Inter– masih tertahan di posisi sembilan dengan koleksi 11 angka.

Karena itu, demi misi tampil di Liga Champions 2017-2018, Inter ingin memperkuat skuad dengan mendatangkan pemain bintang pada Januari 2017. Seperti diberitakan Football Italia, Minggu (9/10/2016), Inter mengincar jasa gelandang Real Madrid, James Rodriguez.

Bahkan untuk mendatangkan kapten Timnas Kolombia itu, Inter berani membayar 85 juta euro atau sekira Rp1,2 triliun. Kabarnya, tawaran tersebut sudah diterima pihak Madrid, namun justru James yang menolaknya.

Suami dari Daniela Ospina itu ingin membuktikan bahwa dirinya bisa sukses bersama Los Blancos –julukan Madrid.

Dalam dua musim terakhir, James tak berstatus sebagai pemain utama. Buktinya di Liga Spanyol musim ini, James baru turun di empat laga dan di antaranya dimulai dari bangku cadangan. (kie/dbs)

James Rodriguez

Rosberg Sempurna, Mercedes Juara Suzuka - Nico Rosberg menutup akhir pekan di Sirkuit Suzuka dengan memenangi balapan GP Jepang.

Bagi Rosberg, akhir pekan ini berjalan sempurna untuknya.

juga tak membuat kesalahan.

D i a tampil sangat baik sejak start hingga finis. Alhasil, dia pun begitu dominan dan akhirnya menyentuh garis finis sebagai pemenang lomba di depan Max Verstappen dan Hamilton.

“Sepanjang akhir pekan berjalan sangat baik sejak awal. Saya merasa nyaman di dalam mobil, menemukan keseimbangan yang tepat, dan semuanya

TELEPON HOTEL & TEMPAT HIBURAN DI PALEMBANG

Rosberg selalu menjadi pebalap tercepat di tiga latihan bebas pada Jumat (7/10) dan Sabtu (8/10). Pebalap Mercedes itu kemudian merebut pole position dalam babak kualifikasi. Dia start di depan rekan setimnya, Lewis Hamilton.

Dalam balapan GP Jepang pada Minggu (9/10), Rosberg

HOTEL

sampai kualifikasi,” ujar Rosberg di situs resmi F1.

“Dalam balapan saya hanya mengontrol kecepatan dan jarak dengan Max. Benarbenar akhir pekan yang sempurna. Benar-benar senang dengan hal itu. Juga karena saya menang di trek legendaris ini,” tambahnya.

Kemenangan di Jepang memperkokoh posisi Rosb e r g di puncak klasemen pebalap F1.

Dia kini unggul 33 poin atas Hamilton yang berada di posisi ked-

Nico Rosberg mengangkat piala kemenangan di Suzuka.

ua dengan empat seri tersisa.

“Tentu saya menyadari soal 33 poin itu, tapi fokus saya bukan itu. Saya cuma ingin memikirkan balapan demi balapan.

Itulah yang saya lakukan akhir pekan ini,” ujar Rosberg.

“Jadi, saya fokus untuk memenangi balapan dan saya sangat senang karena berhasil. Masih banyak balapan

HOTEL ARYADUTA PALEMBANG Telepon 0711 383838 THE ARISTA HOTEL PALEMBANG Telepon 0711 350000 HOTEL NOVOTEL PALEMBANG Telepon 0711 369777 HOTEL PENINSULA PALAEMBANG Telepon 0711 7826055 GRAND ZURI HOTEL PALEMBANG Telepon 0711 313800 HOTEL BUDI PALEMBANG Telepon 0711 377878 HOTEL SANJAYA PALEMBANG Telepon 0711 362222 HOTEL ASTON PALEMBANG Telepon 0711 388999 HOTEL GRAND DUTA PALEMBANG Jalan Radial No.1 Palembang 30134 Telepon 0711 372700 HOTEL EMILIA PALEMBANG Telepon 0711 5630099 FEODORA HOTEL PALEMBANG

sisa. Saya harus tetap fokus,” kata pebalap berkebangsaan Jerman itu.

Mercedes tak harus menunggu hingga kompetisi berakhir untuk menjadi juara. Saat Formula 1 musim ini masih menyisakan empat seri, mereka sudah memastikan diri jadi juara dunia k o n struktor.

Kepastian tersebut mereka dapat setelah dua pebalap mereka, Nico Rosberg dan Lewis Hamilton, naik podium GP Jepang. Dengan tambahan 25 poin dari Rosberg dan 15 poin dari Hamilton, Mercedes kini mengoleksi total 593 poin dari 17 seri. Mereka unggul jauh atas Red Bull yang menempati posisi kedua di klasemen konstruktor dengan 385 poin.

Hal itu membuat Mercedes tak mungkin lagi terkejar karena musim ini tinggal menyisakan empat seri. Meski Red Bull selalu finis 1-2 di empat seri sisa, jumlah poin maksimal mereka cuma 557.

Seri F1 berikutnya adalah GP Amerika Serikat di Austin, Texas, 23 Oktober mendatang. (kie/dbs)

LASKAR W NG KITO

8

PALEMBANG POS, senin 10 oktober 2016

Gagal Bangkit

Mitra Kukar 1 SFC 0

Tenggarong - Ambisi Sriwijaya FC untuk bangkit dari keterpurukan dengan mengusung poin saat melawat ke stadion Aji Imbut, Tenggarong, Minggu (09/10) sore berbuah pahit. Tim Laskar Wong Kito justru diterkam Naga Mekes (julukan Mitra Kukar) dengan skor 0-1.

Pelatih Sriwijaya FC Widodo C Putro tampak kecewa dengan hasil yang dicapai timnya. Namun dirinya menyebut pemain telah berusaha maksimal. “Para pemain seperti kehilangan sentuhan.

Kita sulit berkembang, setelah tertinggal barulah keluar,” kata Widodo.

Dalam pertandingan tersebut, di awal pertandingan, Sriwijaya FC mampu memberikan tekanan kepada Mitra Kukar. Sejumlah serangan yang dilancarkan, membuat pertahanan Mitra Kukar kerepotan.

Ketatnya pertahanan tuan rumah, membuat lini depan Sriwijaya FC mulai frustasi. Hal inilah yang membuat Mitra Kukar mulai mampu mengimbangi permainan Sriwijaya FC. Pertandingan berjalan monoton, skor kacamata bertahan hingga turun minum.

Memasuki babak kedua, kedua tim bermain lebih atraktif. Mendapat dukungan penonton, Mitra Kukar mampu memanfaatkan celah di pertahanan Sriwijaya FC. Aksi pemain muda Dinan Javier di sektor sayap kanan jadi momok. Gocekannya membuat bek Sriwijaya FC Mauricio Leal menyentuh bola dengan tangan. Tanpa ampun wasit Djumadi Effendi menunjuk titik putih pada menit 55. Eksekusi yang diambil striker Mitra Kukar Marlon da Silva sebenarnya mampu terbaca oleh kiper Sriwijaya FC Teja Pakualam, saya bola rebound dapat dimaksimalkan oleh Marlon. Skor 1-0 untuk tuan rumah.

Tertinggal satu gol, Sriwijaya FC

mencoba lebih menekan. Salah satunya dengan memasukkan pemain debutan eks tim PON Sumsel Mariando menggantikan Airlangga Sucipto pada menit 63. Sayangnya permainan frotal menyerang Sriwijaya FC mampu diantisipasi dengan baik oleh Mitra Kukar. Tampil dengan tenang dan percaya diri, Mitra Kukar mampu menjaga kemenangan 1-0 hingga peluit akhir.

Gelandang Sriwijaya FC Yu Hyun Koo mengaku kesal dengan wasit yang tidak menggubris protes yang dilancarkan pemain Sriwijaya FC terkait gol Marlon. Menurutnya, Marlon telah mendorong Supardi sebelum mencetak gol. “Tadi kita protes karena menurut kami gol Marlon tidak sah,” tegasnya.

Terpisah pelatih Mitra Kukar Jafri Sastra menyatakan telah mengantisipasi dengan baik pola bermain Sriwijaya FC. Dirinya menyadari Sriwijaya FC punya keunggulan di sektor bek sayap. (kie)

Striker Mitra Kukar Marlon da Silva (kanan) ditempel ketat bek Sriwijaya FC Mauricio Leal dalam pertandingan Minggu (09/10).

Foto gts

Sempat Tertinggal Dua Gol Indonesia 2 Vietnam 2

Trio striker timnas, Irfan Bachdim, Boas Solossa, dan Andik V.

Yogyakarta - Timnas Indonesia melakoni laga resmi keduanya usai dihukum oleh FIFA dengan menjamu Vietnam di Stadion Maguwaharjo, Minggu (9/10/2016) sore WIB. Sempat dua kali tertinggal, Indonesia mampu memaksakan hasil imbang 2-2.

Pelatih timnas Indonesia Alfred Riedl menilai memang ada kelemahan dalam pertahanan timnya. “Konsentrasi masih perlu dibenahi. Tim ini punya potensi dan harus segera diperbaiki,” imbuhnya.

Babak pertama baru berjalan lima menit, gawang Timnas Indonesia sudah sukses dibobol oleh Vietnam. Adalah Le Van Thang yang mencatatkan namanya di papan skor, usai sepakan spekulasinya dari luar

kotak penalti gagal diamankan oleh Andritani Ardhiyasa.

Indonesia 0-1 Vietnam.

Tersentak dengan gol cepat Vietnam, membuat Timnas Indonesia coba meningkatkan tempo permainan. Alhasil, sebuah kans pun mereka dapat melalui aksi Boaz Solossa.

Sayang, upaya penyerang Persipura Jayapura itu masih belum membuahkan hasil.

Pada menit ke-13, Vietnam kembali menambah keunggulan mereka atas Timnas Indoesia jadi 2-0. Kali ini giliran Vu Minh Tuan yang sukses memaksa Andritani Ardhiyasa memunggut bola untuk kedua kalinya di pertandingan ini.

Memasuki 30 menit laga berjalan, Indonesia mampu memperkecil ketertinggalannya dari Vietnam jadi 1-2. Adalah sepakan bebas Zulham Zamrun

yang meluncur deras ke gawang Vietnam dan gagal diamankan oleh Tran Nguyen Manh.

Irfan Bachdim sukses membawa Timnas Indonesia menyamakan kedudukannya dari Vietnam. Memanfaatkan umpan dari Zulham Zamrun, Irfan pun lantas menyambutnya dengan sepakannya meluncur masuk ke dalam gawang Vietman.

Indonesia 2-2 Vietnam.

Memasuki menit akhir, Indonesia kembali mendapatkan kans untuk mencetak gol ketiga laga ini. Akan tetapi, upaya dari Boaz itu gagal membuahkan hasil. Hingga 45 menit pertama usai, kedudukan 2-2 masih menghiasi papan skor laga Indonesia kontra Vietnam.

Timnas Indonesia memulai babak kedua laga ini dengan tempo permainan yang cepat.

Bahkan, mereka nyaris langsung membuka skor melalui aksi Andik Vermansyah. Namun upaya mantan personel Persebaya Surabaya tersebut gagal membuahkan hasil.

Pada menit ke- 60, Timnas Indonesia kembali mendapatkan peluang emas dari kaki Andik Vermansyah. Memanfaatkan umpan dari Evan Dimas, Andik pun lalu coba merangsek ke pertahanan kubu tamu. Akan tetapi kesigapan para pemain bertahan Vietnam mampu mengagalkan upaya itu.

Hanya berjarak delapan menit, giliran Vietnam yang mendapatkan kesempatan untuk kembali unggul atas Indonesia. Akan tetapi umpan yang dilepaskan oleh Nguyen Trong Hoang gagal digapai oleh Nguyen Van Quyet.

Saat laga memasuki 20 me-

nit terakhir, Vietnam kembali gagal memanfaatkan peluangnya untuk menjadi gol. Adalah sepakan dari Dinh Tung Hoang yang masih mampu ditepis oleh Andritani Ardhiyasa.

Delapan menit jelang laga usai, Timnas Indonesia masih tetap memainkan tempo cepat.

Alhasil beberapa kans pun hadir dari kaki para pasukan Garuda. Namun rapatnya barisan belakang Vietnam membuat sejumlah kans tersebut gagal dimaksimalkan menjadi gol.

Hingga wasit meniupkan peluit panjang bertanda usainya pertandingan, tidak ada lagi gol tambahan yang mampu dicetak oleh kedua kesebelasan. Tim tuan rumah, Indonesia, pun harus menyudahi laga ini dengan kedudukan 2-2 atas tamunya, Vietnam. (kie/dbs)

FKIP Unsri Hadirkan Pakar dari 5 Benua

Prof Sofendi

Anis Saggaff

Dalam Acara Seminar dan Reuni Akbar Alumni FKIP Unsri Angkatan 1961-2016 Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan (FKIP) Unsri menggelar dua acara besar sekaligus yakni seminar internasional sriwijaya univercity Learning education Indonesia complanin yang diikuti lebih dari 500 peserta dan

Ahmad Najib

Novran Marjani

reuni akbar alumni FKIP Unsri angkatan 1961-2016. Tidak tanggung-tangung untuk seminar ini FKIP mengundang pakar dari 5 benua sebagai pembicara.

Seminar ini sendiri digelar di Hotel Arya Duta Palembang, dan dihadiri lebih dari 500 peserta yang berasal dari Sumsel dan sejumlah provinsi lain di tanah

Ishak Mekki

air. Adapun pembicara dalam seminar ini adalah para pakar yang berasal dari 5 benua yakni dari Amerika Serikat, Jepang, Australia, Mesir, dan Belanda.

Dalam acara tersebut, semua peserta yang sebagian besar adalah guru dan dosen, bisa mendapatkan banyak pengetahuan mengenai dunia pendidi-

Dekan Unsri foto bersama ketua DPRD Sumsel dan Ketua Pànpel.

Ribuan anggota Ika Fkip Unsri melakukan jalan santai.

kan baik dari dalam maupun luar negeri. Ketua panitia Reuni Akbar Alumni FKIP Unsri, Nopran Marjani SPd yang ditemui usai acara mengatakan, selain menggelar seminar, FKIP Unsri juga menggelar acara reuni akbar, yang mana pembukaannya dilaksanakan bersamaan dengan penutupan seminar yang digelar di Griya Agung.

Dalam acara ini, rombongan peserta seminar maupun alumni FKIP Unsri diterima langsung oleh wakil gubernur Sumsel, H Ishak Mekki. “Khusus untuk acara temu alumni ini kita kemas dalam berbagai kegiatan yang dimulai dengan pembukaan dan makan malam bersama gubernur dan wakil gubernur Sumsel di Griya Agung. Selanjutnya kita menggelar jalan santai bersama semua alumni yang dipusatkan

Nopran dan istri foto bersama Asisten 3 Pemprov Sunsel.

di stadion gelora Jakabaring, kemudian kita juga menggelar penanaman pohon sebagai bentuk kepedulian kita terhadap lingkungan,” jelas Novran sembari mengatakan kalau alumni FKIP Unsri sangat mendukung pemprov Sumsel sebagai tuan rumah Asian Games 2018.

Wakil Ketua DPRD Sumsel ini berharap kegiatan yang sangat positif ini dapat dilanjutkan pada tahun-tahun berikutnya.

Karena melalui temu alumni ini, pihaknya bisa menjalin silaturahmi dengan semua alumni FKIP yang saat ini jumlahnya telah mencapai 32.800 orang yang tersebar di seluruh tanah air.

“Dalam acara ini kita tidak hanya dapat menjalin silaturahmi, tetapi kita juga bisa berbagi informasi dan pengalaman terutama dalam perbaikan dunia

pendidikan,” katanya. Nopran juga menambahkan kalau dalam acara ini para alumni juga melakukan penggalangan dana untuk membangun gedung serbaguna di FKIP Unsri. Adapun dana yang berhasil dikumpulkan sekitar Rp 40 jutaan.

Sementara itu Wakil Gubernur Sumsel, H Ishak Mekki menyambut baik apa yang telah dilakukan alumni FKIP Unsri.

Karena melalui kegiatan reuni ini, para alumni tidak hanya bisa mengenang kembali masa lalu tapi mereka juga bisa berbagi pengalaman. Sementara itu rektor Unsri, Anis Saggaf mengucapkan banyak terimakasih atas partisipasi para alumni yang telah bersama-sama melakukan penggalangan dana untuk pembangunan gedung serba guna di FKIP Unsri. (del/adv)

Alumni Ika FKIP Unsri foto bersama.

Alumni Fkip Unsri melakukan penanaman pohon di Jakabaring.

Email:

redaksi@palembang-pos.com redaksi.palpos@gmail.com

PLEMBANG KITO

PALEMBANG POS senin 10 oktober 2016

Subuh : 04:36

Dzuhur: 11:57 Ashar: 14:58

Maghrib: 18:01 Isya: 19:10

9

www.palembang-pos.com

PLTSA Rusak,

Belum

Jadwal Shalat

PALEMBANG - Setelah dilaunching April 2016 lalu, Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSA) sampai saat ini belum beroperasional. Pasalnya, ada beberapa pipa di PLTSA ini yang kini sudah rusak.

Direktur Operasional PT Sarana Pembangunan Palembang Jaya (PT SP2J) selalu pengelola PLTSA mengatakan, kerusakan pada pipa tersebut n ke halaman 15

Operasional

Sejumlah pipa yang dipasang di sumur-sumur di PLTSA banyak yang rusak. Akibatnya, PLTSA ini belum bisa beroperasional setelah dilaunching, April 2016 lalu.

Foto : koer/Palembang pos

Sungai Musi Jadi Wisata Bahari

Palembang - Pemerintah pusat dalam hal ini Kementerian Pekerjaan Umum Republik Indonesia (RI) berencana akan menjadikan Sun-

gai Musi menjadi Wisata Bahari dan destinasi pariswisata air di Kota Palembang. Hal ini diungkapkan Asisten III Bidang Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Provinsi Sumsel, Akhmad Najib saat diwawancarai belum lama ini.

Najib mengatakan, Sungai Musi akan dijadikan Wisata Bahari oleh Pemerintah Pusat. “Ya, rencananya akan dijadikan Wisata Bahari,” katanya.

Untuk dapat dijadikan Wisata Bahari, Sungai Musi akan ditambah beberapa fasilitas seperti ponton-ponton dan juga harus dibersihkan dari enceng gondok. “Selain itu akan ada kuliner-kuliner asli sumsel yang akan dijual disitu,” ujar Najib.

Najib menjelaskan, pemerintah pusat berencana menjadikan sungai musi menjadi Wisata Bahari karena Provinsi Sumsel akan menjadi salah satu tuan rumah ASIAN Games yang akan digelar pada 2018 mendatang.

“Kitakan nanti menjadi tuan rumah ASIAN Games, nah peluang ini harus dimanfaatkan oleh karena itulah sungai musi direncanakan menjadi Wisata Bahari,” jelasnya. n ke halaman 15

10

PALEMBANG POS senin 10 oktober 2016

Sungai Cempaka Mendangkal

Dulur Kito ...

Ajak Warga Jaga Drainase PALEMBANG- Sebagai Lurah Duku, Kecamatan IT II, Sukmawati SSos, aktif mengajak warganya untuk ikut peduli lingkungan. Perempuan yang sudah tiga tahun memimpin di kelurahan tersebut, juga tidak bosan-bosan untuk mengajak warganya untuk menjaga lingkungan.

“Ya, setiap Minggu pagi kita selalu menggelar kegiatan gotong royong. Ini juga sesuai dengan arahan dari wali kota, dan memang benar gotong royong ini sangat bermanfaat untuk lingkungan,” kata Sukma.

Diakui Sukma, partisipasi masyarakat untuk aktif di kegiatan gotong royong di kelurahan yang dipimpinnya, sudah cukup baik. Meski begitu, dia selalu terus mensosialisasikan untuk terus menjaga kebersihan dan tidak membuang sampah sembarangan.

“Termasuk menjaga drainase, karena banyak yang masih belum paham.

Kalau saluran air tersumbat dampaknya pasti banjir.

Karena itu, setiap gotong royong kita bersihkan drainase,” beber ibu empat anak ini. (ika) Sukmawati SSos

foto : humas pemkot palembang

Wali Kota Palembang, Harnojoyo saat meninjau Sungai Cempako, Kelurahan IT II, Minggu (9/10).

PALEMBANG- Anak Sungai Cempaka di Kelurahan Kebun Bunga, Kecamatan Sukarami Palembang, kini makin mendangkal. Banyaknya enceng gondok dan sampah, membuat sungai ini tidak hanya mendangkal tapi juga menyempit.

Karena itu, Pemkot Palembang Minggu (9/10) kemarin melakukan kegiatan gotong royong membersihkan sungai ini. Pemerintah Kota Palembang Palembang sendiri, kembali akan menormalisasi daerah aliran sungai dan anak

sungai di beberapa kelurahan di Kota Palembang.

“Selama ini banjir yang terjadi karena genangan air yang tidak mengalir dengan baik, akibat penyempitan saluran yang disebabkan tergerusnya dinding sungai. Karena itu, hari

ini (kemarin, red) kami gotong royong disini,” beber Wali Kota Palembang, H Harnojoyo.

Harno mengintruksikan dinas terkait untuk segera menormalisasi sungai tersebut, dengan melakukan pengerukan dan pengerasan (DAM) terhadap dinding sungai, agar tidak terjadi penyempitan aliran yang merupakan saluran tangkapan air hujan.

“Setelah melihat bagian ujung sungai, ada penyempitan sungai. Jadi wajar air disini tidak mengalir dengan lancar,

tadi sudah saya perintahkan Bappeda untuk merencanakan normalisasi,” ujar Harnojoyo, saat berada di Lokasi Gotong Royong Kebersihan Anak Sungai Cempaka, Minggu (9/10).

Ia menambahkan, selain giat melakukan gotong royong bersama warga, upaya untuk membersihkan sungai juga diiringi normalisasi dengan melakukan pengerukan dan pengerasan dinding sungai serta membangun waduk atau kolam retensi. Hal tersebut dikatakannya solusi paling tepat dalam

menuntaskan persoalan banjir, karena pada dasarnya komposisi kota Palembang ini hampir 65 persen merupakan tanah rawa.

Sementara itu Kepala Badan Perencanaan Pembangunan (Bappeda) Kota Palembang, M Sapri mengatakan, normalisasi anak Sungai Cempaka akan dilaksanakan pada angggaran perubahan, pengerjaan pengerukan dan pembangunan talut sepanjang 200 meter ini dilaksanakan oleh Dinas PUBM dan PSDA Kota Palembang. (ika)

Jalan Berlubang-Dipenuhi Kerikil Salah satu ruas jalan.

Cik Mit yang berlubang sehingga menganggu pengendara kendaraan yang melintas di kawasan tersebut.

Foto robby/ Palembang Po

SUKARAMI - Persoalan infrastruktur jalan di Kota Palembang harus merata. Tak hanya di jalan utama namun juga jalan Kampung. Seperti di kawasan ruas jalan Cik Mit, Sukarela, Sukarami.

Walaupun sebagian sudah dicor hingga mulus namun sisa ruasnya masih ada yang berlubang.

“Sisanya masih ada lubanglubang kecil namun tetap saja menganggu kelancaran laju kendaraan,” ujar Romel, pen-

gendara sepeda motor yang sering melintas di kawasan tersebut.

Harapannya kata karyawan swasta ini, pihak berwenang dapat melakukan perbaikan secara luas. “Sebagian ada yag sudah cor namun sebagian lagi masih ada yang berlubang.

Nah yang berlubang ini menganggu pengendara,” ujarnya.

Senada dikatakan Obi, warga sekitar dan pengendara sepeda motor yang berharap pemerin-

tah sempat memperbaiki jalan kampung hingga tuntas.

“Kalo jalannya bagus dan mulus kan enak. Selain memperlancar lalulintas juga bisa mengantisipasi terjadi lakalantas,” tandasnya. Dari pantauan, selain berlubang, jalan yang sebagian besar hasil cor itu, dipenuhi batu kecil kerikil hingga membuat pengendara kendaraan terutama motor harus berhati-hati mengemudi. (rob)

PALEMBANG POS senin 10 oktober 2016

11

COVER

TAJUK

STORY

Rumah Subsidi Tidak Terpakai PROGRAM rumah murah seharusnya membuat masyarakat tertolong, terutama bagi yang belum punya rumah. Namun apa jadinya jika rumah yang dibangun ternyata kurang diminati dan minim pembeli. Sehingga yang terjadi, sisa rumah (sebagian besar) yang telah dibangun jadi usang dan tak terpakai.

Kondisi inilah yang terjadi pada program rumah murah yang dicanangkan Pemprov Sumsel sejak 2011 lalu itu.

Dalam pogram rumah murah ini, diperuntukkan untuk masyarakat Sumsel yang kondisi ekonominya menengah ke bawah aliat masyarakat miskin. Mereka adalah para buruh, tukang becak, pekerja lepas dan swasta lainnya yang penghasilannya minim dari standar gaji Upah Minimum Priovinsi (UMP).

Latar belakang diadakannya program ini tak lain untuk menolong dan mempermudah warga untuk mempunyai rumah. Mekanisme pengambilan itu melalui kredit selama 15 hingga 20 tahun. Sementara untuk sistem pembayaran kredit, dalam proses awal program rumah murahnya adalah kredit harian. Yakni nominalnya Rp 5 hingga Rp 10 ribu perhari. Dilihat dari sisi ini, program rumah murah Pemprov memang relevan jika tujuannya untuk menolong masyarakat Sumsel umumnya dan Kota Palembang khususnya untuk mendapat rumah.

Namun sayangnya, tujuan untuk mempermudah masyarakat mendapat rumah bersubsidi yang rata-rata bertype 21 tersebut tersebut tak sejalan dengan pelaksanaannya di lapangan. Pasalnya dari pantauan, kondisi rumah murah itu, kebanyakan sudah usang dan bahkan ada yang roboh sama sekali. Dengan kondisi itu, juga timbul pertanyaan apakah rumah itu memang diminati warga atau tidak.

Selain itu, apakah kondisi bangunan sudah sesuai dengan harapan masyarakat atau memang warga sendiri ragu atas kualitas rumah itu, sehingga sampai sekarang, warga yang mendiami rumah tersebut sangat-sangat minim. Bahkan ada sejumlah ruas zona rumah tersebut tak didiami warga sama sekali. Tentu dengan kondisi ini, kita selaku warga Kota Palembang sangat prihatin.

Mengingat program ini untuk membantu masyarakat namun program sendiri tak berjalan hingga rumah murah subsidi pemerintah itu tak terpakai.

Jika terjadi kondisi begini, dengan program rumah murah bersubsidi itu tak terpakai, maka apa yang harus dilakukan kedepan dan siapakah yang harus bertanggungjawab. Jawabannya, tentu selain pemerintah juga pengembang yang ditunjuk. Pasalnya rumah yang dibangun secara fisik jauh dari standard an sebagian besar banyak yang nyaris roboh. Minimal rusak.

Apakah standar material pembangunan sudah sesuai ataukah program sistem kreditnya terlalu memberatkan warga menengah ke bawah sehingga minim yang mengambil rumah tersebut. Banyak sekali pertanyaan yang harus dijawab. Namun paling tidak ini jadi pelajaran pemerintah, agar kedepan lebih matang dalam membuka atau membuat program terutama program untuk masyarakat khususnya menengah ke bawah. (**)

Foto: koer-palembang pos

Trotoar Tertutup:

Perempatan Pasar Lemabang khususnya dari Jalan RE Martadinata menuju Jalan Bambang Utoyo selalu tertutup oleh pedagang kaki lima (PKL) dan motor parkir sehingga menyulitkan orang yang hendak melalui torotar. Alangkah bagusnya jika hal ini segera ditertibkan.

Pergaulan Bebas di Kalangan Remaja

Pergaulan bebas di zaman sekarang sudah menjadi tradisi di kalangan remaja. Banyak remaja yang cenderung berpikir Belum Keren Kalau Belum Bebas. Pemikiran seperti ini harus dimusnahkan dari otak-otak remaja karena akan membawa remaja-remaja ke masa depan yang suram.

Adapun kelompok pergaulan bebas yang terbentuk diluar kesadaran remaja yang ada di lingkungan sekitar seperti, kelompok pengkonsumsi minuman keras (miras), kelompok balapan liar, kelompok seksualitas, kelompok pengkonsumsi obat terlarang (narkoba) dan sebagainya.

Terbentuknya kelompokkelompok demikian disebabkan oleh berbagai faktor, baik faktor internal maupun faktor eksternal. Faktor internal yaitu faktor yang berpusat dari dalam diri remaja, misalnya adanya keinginan remaja untuk terlihat keren dimata teman-teman seusianya tetapi faktor ekonomi tidak mendukung, sehingga timbullah depresi. Faktor internal lainnya yaitu, tidak mencintai kekurangan dan kelebihan

yang ada di dalam diri dan tidak menerima diri apa adanya. Selain itu, faktor internal yang menjerumuskan remaja dalam pergaulan bebas yaitu tidak mampu mengendalikan diri terhadap godaan duniawi.

Faktor eksternal merupakan faktor yang berpusat dari luar diri remaja seperti faktor lingkungan masyarakat, keluarga dan teman sebaya. Keluarga sangat berperan penting dalam pertumbuhan dan perkembangan seorang remaja. Keluarga merupakan penentu seorang remaja berperilaku baik atau buruk ketika berada di lingkungan masyarakat.

Seorang remaja akan bertindak positif di luar rumah apabila keadaan atau situasi dan didikan keluarganya mendukung. Begitu pula sebaliknya. Misalnya, seorang remaja terlahir dari keluarga yang harmonis dan didikan kedua orang tuanya baik dan tidak mengekang remaja tersebut, maka seorang remajapun beradaptasi dengan baik terhadap lingkungannya. Sebaliknya, apabila keluarga berantakan, orang tua selalu bertengkar di depan anak, sibuk dengan pekerjaan dan mengabaikan anak, maka seorang anakpun akan terbawa emosi, stress lalu mencari kebahagian di luar rumah. Seorang remaja membutuhkan kasih sayang, cinta dan perhatian dari orang tua. Hal-hal ini mungkin dianggap sepele tetapi dampaknya sangat besar bagi perkembangan seorang anak.

Apabila hal demikian tidak pergaulan bebas baik yang kediperoleh remaja di dalam kelu- canduan obat terlarang, mengarga maka timbulah hasrat dan konsumsi minuman keras, keinginan dalam diri seorang keluyuran di tengah malam, remaja untuk memenuhinya melakukan hubungan seksual, dengan berlari menuju pergaul- berjudi dan sebagainya. Hal ini an bebas. Selain lingkungan disebabkan oleh faktor-faktor keluarga, lingkungan sekitar yang telah diulas sebelumnya. tempat tinggal juga merupakan Pergaulan bebas inipun mensalah satu faktor penentu dalam imbulkan masalah-masalah pertumbuhan seorang remaja. yang harus dihadapi seorang Lingkungan masyarakat yang remaja seperti putus sekolah, bersahabat akan menggugah hamil diluar nikah, pernikakeinginan bergaul seorang han usia dini, pengangguremaja. ran, depresi, tekanan batin, Masyarakat yang ramah melakukan tindakan kriminal, akan membangkitkan hasrat melakukan pembunuhan bahseorang remaja untuk ber- kan bunuh diri akibat stress baur. Ketika seorang remaja yang berkepanjangan.

Sebagai anggota diasingkan oleh lingkunganya dan dijadikan buah bibir masyarakat perilakunya, secara tidak langsung lingkungan perlahanlahan membawanya masuk dalam pergaulan Oleh: Anonim *) bebas. Seorang remaja adalah seorang yang sensitive. Hal-hal tersebut masyarakat yang baik, kita dapat mengganggu psikologin- harus membantu para remaja ya yang menyebabkan seorang untuk meminimal kasus-kasus remaja tertekan dan pada akh- yang disebabkan oleh pergaulirnya terlibat dalam pergaulan an bebas. Salah satu solusinya yaitu membangun tempat rebebas.

Teman sebaya juga meru- habilitasi bagi remaja-remapakan salah satu faktor utama ja yang terlanjur kecanduan dalam pertumbuhan seorang obat terlarang dan minuman remaja. Teman yang baik ada- keras. Selain itu, kita dapat lah teman yang tidak mencoba melakukan sosialisasi menmempengaruhi seorang rem- genai resiko hamil usia muda aja untuk melakukan hal-hal dan pernikahan usia dini. Cara negatif melainkan mengarah- lain yang dapat disumbang kannya ke hal-hal yang positif. masyarakat bagi para remaja Seorang remaja sangat mudah yaitu membentuk organisasiterpengaruh terutama bagi organisasi masyarakat yang remaja-remaja yang tidak ber- dapat membentuk karakter pendirian dan mudah dibujuk. seorang remaja menjadi leb Berdasarkan realitas yang ih baik dan mengakhlakkan ada, begitu banyak remaja iman remaja kepada TYME saat ini yang terjerumus dalam serta melakukan patroli pada

OPINI

sata-saat tertentu bagi petugas keamanan (polisi).

Sebagai orang tua yang bertanggung jawab kepada anak, kita harus memberi perhatian khusus terhadap anak, berusaha ada ketika dibutuhkan, memberikan kasih sayang dan cinta kasih kepada anak dan membuat anak tenang dan aman. Orang tua yang baik adalah orang tua yang tidak hanya mementingkan pekerjaan tetapi mencoba mengimbangi perhatian ke pekerjaan dan perhatian ke anak.

Kita harus membangun sebuah keluarga yang harmonis. Dengan demikian, peluang seorang anak untuk bergaul dengan bebas sangat kecil.

Sebagai teman yang baik pula, kita harus mencintai sahabat seperti kita mencintai diri sendiri.

Sahabat yang baik adalah sahabat yang menghalang temannya untuk melakukan hal-hal buruk, mendengarkan ketika temannya berbagi cerita bukan mengabaikan, menasihati ketika teman keliru melangkah.

Hal-hal tersebut merupakan pendukung dalam pembentukan diri seorang remaja. Yang menjadi penentu pertama dan utama yaitu pribadi atau diri remaja itu sendiri. Sebagai seorang remaja yang baik, generasi penerus bangsa ini bangsa Indonesia, kita harus mampu mengenal diri kita sendiri, mencintai segala yang ada dalam diri kita, menerima segala yang telah dikaruniakan Tuhan, mampu mengendalikan emosi, hasrat dan keinginan kita, menyadari akan perbuatan kita, membangun relasi yang baik terhadap sesama manusia dan Tuhan dan mengutamakn tugas utama kita sebagai seorang pelajar yang bercita-cita. *) Dikutip dari http://elvinaerkan.blogspot.co.id

* Kami menerima sumbangan OPINI dari luar. * OPINI yang dimuat tidak mendapatkan HONOR.

Sopir Angkot Ugal-ugalan 08127276XXX Kepada Bapak Kapolda cq Dirlantas cq Kasatlantas, Mohon ditertibkan sopir bus dan angkutan kota khususnya angkot merah Pal Limo.

Mereka sering ugal-ugalan di jalanan dan tidak mengindahkan keselamatan pengguna jalan yang lain. Saya dua kali diserempat mereka. Parahnya, ketika kami tegur, mereka marah-marah dengan mata

Harian Umum

SIUUP No: 10: 415/SK/MENPEN/SIUPP/A7/1998 Penerbit: PT WAHANA SEMESTA PALEMBANG Direktur Utama: Achmad Wachjudi SE General Manager: Dian Fauzen Alamat Redaksi/Sirkulasi/Iklan: Jl Kol H Barlian No. 773, Telp (0711) 416211, 419300, fak (0711) 420153. Perwakilan Jakarta: Jalan Palmerah Barat Komp. Widuri Indah Blok A3 No. 353 jakarta Telp (021) 5330976 Fax. (021) 5322629.

Email Redaksi: redaksi.palpos@gmail. com, redaksi_palpos@yahoo.com.

Email Iklan: iklanpalpos@gmail.com

menjelit. Tolong Pak, selain ingin cepat, kami juga ingin selamat. Palpos, terimakasih.

08137943XXXX Kepada Yth bapak Kepolisan, jangan hanya adakan razia saja.

Tapi anggota bapak itu baiknya juga harus patroli usir jambret dan begal. Kenapa hanya memburu orang-orang tidak besalah saja untuk dimintai duit tilang.

Makasih Palpos jaya terus

08127989XXXX Kapda Yth bapak Gubernur Sumsel, kenapa wilayah Muba masih banyak listrik lemot. Tolong diperbaiki pak, trus pertanyaan untuk direkturnya kenapa susah sekali bagus. Kami warga Keluang mendambakan listrik yang tidak mati-mati.

08197878XXXX Kepada Yth bapak Kapolda

Kapolres Palembang, berantas terus narkoba di kawasan Ilir Barat. Banyak bandar pak, basmi mereka jangan pandang bulu.

0812311XXXX Kepada Yth bapak gubernur Alex Norden dan walikota Harnojoyo, perbaiki jalan di Palembang ini banyak rusak pak. Bahaya itu untuk pengendara kendaraan. Terimakasih, Palembang Pos bravo

Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab: Dian Fauzen. Redaktur Pelaksana: Kawar Dante. Koordinator Liputan: Erika Sepriyanti. Redaktur Senior: Kawar Dante, Robbyansyah, Tri Hartono. Redaktur: Popa Delta, Rizky Perdana. Staf Redaksi: Deni Andriadi, Septi Harnika, Rangga Okta Ibrahim.

Wartawan Daerah: Friday (Pali), Romi (Muba), Usuluddin (OI), Nurmuin (OKI), Lukman (Muaraenim), Arif (Lahat), Prabu (Prabumulih) Kristian (OKU Timur), Heri Julianto (Banyuasin), Maryati (Mura & Lubuklinggau), Eko Marleno (OKU), Alam Ratu (Muratara). Sekretaris Redaksi: Kurnia Warda. Produksi/Layout: Yenhar, Sukarboy, Ahmad Syarif, Derry Farel. Fotografer: Kurniawan. Bagian Umum & Personalia: Nova Rina Bahraq (manager). Keuangan: Evi Suryani (Manager), Rika Herlina. Bagian Iklan/Event Organizer (EO): HerLina (Manager), Achmad Badawi, Encep Heri M, Alfian Albakareno, Nadya Novita Herida. Design Iklan: Dedi Irama. Account Executive (AE): Yenni Des Indra, Diana KD. Bagian Sirkulasi: Efrizon Susanto (Manager), Purwanto, Olif, Aritias, Suwondo, Soleh. Tarif Iklan: Iklan Baris (minimal 2 baris, maksimal 10 baris) Rp 8.800.-per baris/mm kolom, iklan display Full Colour halaman dalam Rp 50.000/mmk, Display Halaman 1 Full Colour Rp 85.000/mmk, iklan display hitam putih halaman dalam Rp 25.000/mmk, Iklan sosial (Duka cita, pernikahan, kelahiran) Rp 6000/mmk. Advertorial Satu Halaman (full color) Rp30.000.000, Iklan kolektif (ucapan selamat) Rp250.000/kapling. Terbit 16 halaman, Harga eceran Rp 3.000.- Bank Negara Indonesia Palembang Rekening No. 007.057.339.8, Bank Mandiri Palembang Rekening No. 112.000.413934.6, Bank SumselBabel Rekening No. 140.610.009.4. Bank BCA Rekening No. 8055040202. Penerbit: PT Wahana Semesta Palembang, Percetakan: PT Sumex Intermedia (isi diluar tanggungjawab percetakan) Alamat: Komp. Pergudangan Sky Park Bizz Blok C No. 2-3 Jln. Tembus Terminal KM.12 Alang-alang Lebar Palembang Telp. (0711) 5645363. Divisi Perusahaan Group Palembang Pos: Ari Susanto, Erwin Mamora, Muntako BM, Cecep Suryono, Bambang Samudera, Hetty Hernita, Mahendra Potra .

SUMSEL RAYA

12

Palembang Pos senin 10 oktober 2016

PRABU - MUBA - BANYUASIN - LUBUKLINGGAU - MURA - MURATARA

Dewan Akan Panggil Manajemen BPP

Terakait Izin dan Kecelakaan Kerja BANYUASIN - Anggota DPRD Banyuasin Komisi I mengagendakan pemanggilan pihak manajemen perusahaan PT Buyung Putra Pangan (BPP). Pemanggilan terkait izin operasi melakukan aktivitas usaha di Kabupaten Banyuasin. “ Ya, kita sudah mendengar informasi ini dari media masa.

Dimana sebelumnya salah satu karyawan perusahaan yang bergerak dibidang pembuatan kotak telor itu mengalami kecelakaan kerja,” ujar A Hari Afriansyah, Anggota Komisi I DPRSD Banyuasin, Minggu (9/10).

Bahkan, Setelah dilakukan pengecekan lebih lanjut oleh Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) bahwa perusahaan tersebut tidak mengantongi izin, padahal ia beroperasi di Bumi Sedulang Setudung.

“Besok kami (hari ini, Red) akan meminta keterangan dari Disnakertrans dan Badan Perizinan Terpadu (BPT) mengenai izin perusahaan tersebut, “ kata politisi Demokrat ini.

Dai melanjutkan jika terbukti perusahaan tersebut tidak mengantongi izin dari Pemkab Banyuasin tentu pihaknya akan memberikan melayangkan surat kepada Pemerintah Banyuasin. “Kita minta segera menutup perusahaan itu dari segala aktivitas kerja,” tegas Pria yang akrab disapa Ari Panda.

Pihak perusahaan kata

Ali, harus melengkapi izin terlebih dulu ebelum melakukan kegiatan, Itu sudah diatur dalam Peraturan Daerah dan Undamg - Undang yang berlaku.

Pasalnya, beberapa waktu lalu salah satu karyawan perusahaan tersebut mengalami kecelakaan kerja, sehingga korban kehilangan tangan.

Sementara Dikatakan Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Indra Junaidi mengatakan, hasil pemeriksaan tim bahwa perusahaan tersebut belum memiliki izin produksi, Seperti izin lingkungan UKL/UPL serta izin SITU dan izin SIUP. Hal itu diketahui lanjut Indra, setelah Tim Disnakertrans meminta data ketenagakerjaan, Namun pihak perusahaan tidak dapat menunjukan data tersebut, Setelah dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, terbukti tidak memiliki izin.(cw04)

2020, Truk Kayu Tak Lagi Melintas PRABUMULIH - Direktur HR dan Corporate Affairs PT TEL Pulp and Paper, Miftahuddin Amin mengatakan, pihaknya menargetkan tahun 2020 mendatang angkutan kayu log bahan baku pabrik kertas yang dipimpinnya itu tak lagi melintasi diruas jalan raya yang terbentang di Sumatera Selatan.

Pasalnya, pada tahun tersebut tanaman akasia yang ditanam oleh PT Musi Hutan Persada (MHP) sudah bisa dipanen. “Hasil produksi PT MHP, sangat cukup untuk memenuhi kebutuhan kita,” ujar Miftahuddin, kepada wartawan pekan lalu.

Terkait itu sambung Miftahuddin, pihaknya bekerja sama dengan PT MHP membangun

kases jalan dari perkebunan menuju pabrik. “Sehingga nantinya jika mulai produksi, tidak melintasi jalan umum yang kerap dipergunakan oleh masyarakat banyak,” ungkapnya.

Lebih lanjut Miftahuddin menuturkan, perharinya pihaknya memerlukan setidaknya 2000 ton kayu untuk memenuhi target produksi. “Kalau kapasitas produksi pabrik sekitar 1400 ton bubur kertas. Makanya, saat kekurangan kayu dari PT MHP, kami langsung melakukan pemesanan di kawasan Kalimantan,” bebernya.

Masih kata Miftahuddin, pihaknya terus berupaya memberikan kontribusinya bagi masyarakat di kawasan yang terdampak akibat dilewatinya

angkutan kayu perusahaan.

“Seperti di Prabumulih, kami telah menganggarkan dana untuk memperbaiki jalan Lingkar yang mengalami kerusakan. Kami berharap ke depan, kelancaran produksi perusahaan dapat terjaga sehingga kontribusi yang diberikan kepada masyarakat bisa terus dilakukan,” tandasnya.

Disinggung mengenai banyaknya truk mengangkut kayu menuju PT TEL, Miftah mengaku, penggunaan armada truk angkutan kayu oleh perusahaan sudah berangsur berkurang. “Kalau tahun sebelumnya diatas 300 armada, tapi tahun ini sudah berkurang sekitar 200 armada,” pungkasnya. (abu)

Petro Muba Dirampingkan SEKAYU - Jajaran dewan komisari PT Petro Muba Holding yang merupakan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Kabupaten Muba menaungi beberapa perusahaan diwilayah Bumi Serasan Sekate dirampingkan.

Hal tersebut dilakukan karena BUMD tersebut harus dibenahi dikarenakan kurangnya dalam menyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Plt Sekda Muba, H Rusli SP yang mendapat mandat dari Plt Bupati mengatakan, sebelumnya dewan komisari berjumlah 5 orang, jadi saat ini dirampingkan kembali menjadi 3 orang, dikarenakan masih banyak yang harus dibenahi pada Petro Muba Holding yang menangungi beberapa perusahaan BUMD

Pemkab Muba.

“Ini dilakukan untuk efesiensi dan pembenahan,” kata Rusli, pada Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Luar Biasa belum lama ini.

Ada juga arahan, nanti Petro Muba Holding harus membentuk anak perusahaan yang bergerak dibidang pertanian dan perkebunan yang diberi nama nanti Agro Tani Muba.

Dan perlu diingatkan juga, 3 dewan komisaris yang telah dipilih untuk segera mengaudit terhadap anak perusahaan yang vakum untuk ditutup.

“Yang jelas harus segera dibenahi seperti Sumber Daya Manusia (SDM), tertib adminitrasi, dan valid dalam laporan keuangan sehingga BUMD ini bisa menambah pundi-pundi PAD Muba,” jelas mantan

Kepala Disbun Muba ini.

Untuk diketahui, 3 orang menjadi Dewan Komisaris PT Petro Muba Holding yakni Drs H Alvian Andra, Bahder Johan, dan Alamsyah Mustomi SE AK. Sedangkan, dua mantan dewan komisaris salah satunya H Hazuar Bidui AZ menjadi komisari PT Muba Eletrik Power (MEP) perusahaan yang bergerak dibidang kelistrikan ini.

Komisaris PT MEP, H Hazuar Bidui AZ menambahkan, setelah dipercaya menjadi Komisaris PT MEP, ia kedepan akan menjadikan perusahaan Pemda ini lebih baik lagi.“Kita benahi SDM, adminitrasi keuangan, dan segera berkoordinasi dengan pihak PLN untuk membenahi kondisi listrik di Muba ini,” pungkasnya. (omi)

Fokus Infrastruktur Air Bersih MURATARA - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muratara melalui Dinas P fokus pembangunan infrastruktur air bersih PDAM disetiap Kecamatan, namun 2 Kecamatan seperti Kecamatan Nibung dan Rawas Ulu. Demikian diungkapkan Plt Kepala Dinas CK Yan Tulak melalui Kabid CK Insan Bunayu. Dikatakan Bunayu, pihkanya mengakui, pelayanan air bersih kepada masyarakat belum maksimal, namun walaupun demikian pihaknya akan

terus berupaya melakukan perbaikan pipa-pipa yang rusak.

“Memang melayanan belum maksimal, dikarena ada dibeberapa Kecamatan pipapipa yang sudah rusak. Selain itu juga alat-alat terhadap PDAM yang dilimpahkan oleh Kabupaten induk juga membutuhkan perbaikan lagi, “ujarnya, kemarin (91/10).

Dijelaskannya sekarang setiap PDAM sudah memiliki UPTD, namun kondisinya masih kekurangan Sumber

Daya Manusia (SDM). “Memang kita masih kekurangan SDM, meskipun demikian kita tetap berusaha semaksimal mungkin untuk memberikan air bersih dengan masyarakat secara maksimal,” tegasnya.

Dikatakannya, untuk Kecamatan Rupit sendiri sekarang penyaluran air bersih terhadap masyarakat stop untuk sementara waktu. Sebab banyak pipa-pipa yang dibongkar ketika melakukan pelebaran jalan nasional. (lam)

F alam Palembang Pos

Pihak SPBU di kawasan Rupit Muratara, diduga sering melanggar aturan dengan melakukan pengisian BBM ke derigen.

Utamakan Pengisian Derigen MURATARA - SPBU Kecamatan Rupit Kabupaten Muratara lebih mengutamakan pelayanan pengisian drigen dari pada melayani pengisian kedaraan baik roda dua maupun roda empat. Tentunya hal ini dikeluhkan para pengendara khususnya pengendara roda dua, sebab sudah lama mengantri.

Namun pelayanannya masih tetapi terbelakangi. Hal ini tentunya harus menjadi sorotan untuk pihak Pertamina dalam pengawasan dan jangan sampai nantinya para pengisian menggunakan drigen tidak menutup kemungkinan menimbun Bahan Ba-

kar Minyak (BMM) Dari pantauan, kemarin (9/10), hampir setiap harinya SPBU tersebut melayani pengisian derigen. Bahkan pengisian tersebut dalam jumlah skala banyak dan bukan hanya pengisian satu derigen saja, akan tetapi bisa puluhan drigen dalam satu hari. Sehingga minyak yang ada di SPBU tersebut selalu cepat habis dan terkadang mobil parkir disana karena kehabisan bensin.

Bahkan sekitar pukul 12.00 WIB bensin sudah pada habis. Yono (40) salah satu pengendara bermotor mengatakan untuk SPBU disini nampaknya

lebih mengutamakan melayani pengisian derigen dari pada untuk melayani pengendara. Pada hal terkadang sudah lama mengantri, akan tetapi ada yang datang untuk mengisi drigen pastinya pegawai SPBU selalu cepat untuk melayani pengisian minyak.

“Kondisi ini kami keluhkan, sebab kita membeli dan bukan meminta.

Sesuai aturan, SPBU itu tidak diperbolehkan untuk melayani pengisian derigen, akan tetapi disini malah sebaliknya lebih mengutamakan melayani pengisian drigen dari pada pegisian pada kendaraan, “ jelasnya. (lam)

Warga Diminta Waspadai Banjir Terkait Musim Hujan LUBUKLINGGAU – Sejak beberapa hari terakhir, Kota Lubuklinggau terus diguyur hujan deras. Warga yang bermukim dikawasan rawan banjir seputar Daerah Aliran Sungai (DAS) seperti Mesat Seni dan Marga Bakti dingatkan untuk waspada terjadinya luapan air sungai.

“Kedua wilayah itu sering terjadi banjir akibat luapan air sungai,” demikian dikatakan Sekretaris Dinas Sosial (Dinsos) Kota Lubuklinggau,

Indra Syafei.

Menurut Indra Syafei, sebagai langkah antisipasi Dinsos sendiri telah menyiagakan petugas Taruna Siaga Bencana (Tagana), untuk melakukan pemantauan sekaligus pengawasan.

Hasil pantauan sementara, kondisi debit tanggul disejumlah sungai diwilayah Kota Lubuklinggau masih normal. Dijelaskan Indra, Kota Lubuklinggau sendiri sebenarknya bukan termasuk daerah bencana. Kenadati begitu pihaknya tetap bersiaga.

“Kita ini daerah penyangga bencana, tetapi bencana itu tetap ada dan kita tetap siaga,” katanya.

Sementara itu, Acim, warga Kelurahan Ulak Surung, menyatakan bahwa setiap kali hujan deras, dirinya selalu khawatir. Karena sejak dua tahun terakhir, kawasan tempat tinggalnya rawan banjir.

Termasuk rumah yang didiaminya.

“Selama ini tidak pernah banjir, mungkin karena pemukiman sudah semakin padat dan buruknya drainase

yang ada memicu terjadinya banjir,” kata Acim.

Terpisah Elpan, warga Kelurahan Batu Urip, Kecamatan Lubuklinggau Timur I mengaku wilayahnya bukan termasuk wilayah banjir. Akan tetapi, hujan yang turun membuat dirinya selalu khawatir akan adanya angin kencang.

Apalagi diwilayahnya itu cukup banyak pepohonan.

“Kekhawatiran selain takut listrik mati, pohon di Batu Urip masih banyak. Nah khawatir pohon roboh, nimpa kabel listrik,” pungkasnya.(yat)

Pertamina Tutup Sumur Minyak SEKAYU - Ratusan masa yang terdiri dari warga Kelurahan Mangun Jaya, Desa Muara Punjung dan warga Desa Beruge, menggelar aksi unjukrasa dijalan menuju kilang PT Pertamina EP yang terletak di desa Mangun Jaya Kecamatan Babat Toman Musi Banyuasin (Muba), Sabtu (8/10) Sementara Plt Setda Muba H. Rusli SP MM dan Kapolres Muba AKBP Julihan Muntaha SIK turun langsung kelokasi didampingi ratusan personil kepolisian untuk menjaga terjadinya bentrok.

Disini Kapolres Muba bersikap arif dan bijaksana terhadap para pengunjuk rasa yang menyampaikan aspirasi untuk mempertahankan 27 sumur minyak peninggalan zaman Belanda yang mereka kelolah saat ini.Selaku koordinator aksi Pamiludin menyampaikan beberapa tuntutan. Pertama minta jangan ditutup 27 sumur yang dikelolah masyarakat saat ini. (2) Pihak perusahaan harus transparan, berapa banyak sumur milik pertamina sesuai kontrak kerjanya diwilaya Mangun Jaya dengan SKK Migas dan ditunjukan didepan forum. (3) Berapa % warga Mangun jaya dan sekitarnya yang dipekerjakan pihak Pertamina.

F romi Palembang Pos

Aktifitas sejumlah pegawai Pertamina saat melakukan penutupan sumur minyak, kemarin (9/10).

“Usaha kami itu tidak merugikan orang lain, kalau ditutup bagaimana lagi kami mau hidup.

Se-andainya usaha kami itu dianggap merugikan Negara, Undang-Undang telah mengatur kalau minyak dan gas bumi untuk ke-sejahteraan rakyat.

Memang pada hari Selasa 30 agustus 2016 PT. Pertamina EP perna. melakukan sosialisi, tapi itu upaya penertiban, bukan penutupan,” kata Pamiludin.

Disisi lain Subairin (45) warga Kelurahan Mangun

Jaya, meminta pihak Pertamina bersikap arif dalam persoalan tersebut. Karena warga mengelolah 27 sumur minyak peninggalan zaman belanda itu sudah lama dan bukan untuk mencari kekayaan melainkan mencari nafkah sehari-hari.

“Kalau yang lain silahkan ditutup kami dukung, tapi 27 sumur yang dikelolah warga saat ini jangan. Karena sumur minyak tersebut, satu-satu peluang kerja bagi kami untuk

mencari nafkah sehari-hari.

Apabilah Pertamina menutup secara keseluruhan, jelas bentrok, kami relah meneteskan dara terakhir demi mempertahankan sumur minyak tersebut,” tegas Subairin.

Ketika dikonfirmasi seusai menggelar pertemuan Plt Setda Muba H Rusli SP, MM menjelaskan, kalau mediasi dengan masyarakat sudah dilakukan dalam rangka pernertiban sumur minyak yang akan dilakukan pihak Pertamina. (omi)

Palembang Pos senin 10 oktober 2016

SUMSEL RAYA

13

PAGARALAM - LAHAT - EMPAT LAWANG - MUARA ENIM - PALI

Masih Butuh 20 Ribu Palanggan LAHAT - Hanya memiliki 4.500 pelanggan, PDAM Tirta Lematang, pesimis nangkit dari krisis, apalagi tanpa campur tangan Pemkab Lahat. Biaya operasional yang dikeluarkan tidak seimbang dengan pendapatan yang diperoleh.

Langkah itu agar dapat menutupi biaya operasional, PDAM Tirta Lematang harus memiliki 20.000 pelanggan.

Kenyataannya saat ini hanya terdapat 3.000 pelanggan dalam Kota Lahat, sisanya berada di Kecamatan Tanjung Sakti Pumu, Jarai, Pajar Bulan dan Kota Agung, yang menggunakan sistem gravitasi.

Meski saat ini pembangunan jaringan sedang berlangsung untuk 15.000 pelanggan, menggunakan dana bantuan pusat dan Pemprov Sumsel.

“Dalam waktu dekat kami akan melakukan pemaparan kondisi PDAM kepada Pemkab dan DPRD,” kata Direktur PDAM Tirta Lematang, Ir H Effendi Kromo.

Tahun 2015 lalu, ungkap Effendi, PDAM Tirta Lematang, mengalami devisit sebesar Rp 268 juta, sebab total penerimaan dari 4.500 pelanggan, hanya Rp 5,4 miliar, sedangkan pengeluaran Rp 5,7 miliar. “Jumlah kebutuhan itu baru untuk operasional saja,” ungkapnya.

Pendapatan yang diperoleh dari pelanggan sekitar Rp 400 juta sampai Rp 450 juta perbulan. Angka itu belum bisa menutupi biaya operasional, seperti bahan kimia, listrik dan gaji pegawai. “Kita hanya beroperasi 14 dalam sehari, hanya satu pompa yang dapat digunakan,” bebernya. (rif)

4 Puskesmas Kejar Akreditasi

F Friday Palembang Pos

Bupati Pali, berpose bersama jajaran dan warga disela-sela kegiatan senam bersama, kemarin (9/10).

Bupati PALI Ajak Warganya Ber-KB PALI - Untuk mewujudkan keluarga kecil bahagia, sehat dan sejahtera tidak akan tercapai apabila tidak terencana dengan baik. Sebagai unit terkecil dari masyarakat, keluarga memiliki peran penting, salah satu bagian tak terpisahkan untuk mewujudkan itu adalah Keluarga Berencana (KB).

Hal tersebut diungkapkan Bupati PALI, H. Heri Amalindo berkampanye mengajak warganya, kemarin (9/19) disela-

sela senam bersama masyarakat di Bumi Serepan Serasan, di lapangan Gelora November Komplek Pertamina Pendopo.

“Cita-cita kita pasti sama, yakni ingin sehat, bahagia dan sejahtera. Kalau mau sehat, harus rajin berolahraga, dan kalau mau sejahtera rencanakan hidup yang matang salah satunya ikuti program KB, dua anak cukup,” kata Heri dihadapan rastusan peserta senam.

Heri mengimbau agar warga di daerahnya ikut mensukseskan

program Keluarga Berencana.

Suksesnya program KB tersebut, kata dia, berkat partisipasi semua pihak, maupun peran media yang mengkampanyekan program nasional ini. “Dengan ikut ber KB, sehingga beban hidup mereka semakin berkurang dan sasaran untuk menjadikan keluarga sejahtera akan terbuka lebar,” ujarnya.

Ditempat sama, Kepala Badan Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan (BKB-PP) Kabupaten PALI,

F Lukman Palembang Pos

Para anggota Bhabin Kamtibmas Polres Muara Enim mengikuti pelatihan, Sabtu (8/10).

Wajib Tau Kampung Rawan Pidana MUARA ENIM - Para anggota Polres Muara Enim yang mendapatkam tugas sebagai anggota Bhabin Kamtibmas mendapat target lumayan berat. Soalnya mereka diwajibkan untuk mengetahui desa atau kampung yang rawan tindak pidana Curat, Curanmor, Curas (3C), Penegasan itu disampaikan Kapolres Muara Enim, AKBP Hendra Gunawan Sik MSI, pada pelatikan fungsi Binmas dan peningkatan kemampuan Bhabin Kamtimas, berlangsung di aula Mapolres, Sabtu (8/10). Pelatihan yang diikuti 73 orang anggota Bhabin Kamtibmas itu, dihadiri juga Wakapolres dan Kasat Binmas Polres Muara Enim.

Dalam penjelasannya Kapolres mengatakan, Bhabin Kamtibmas, tidak akan menjadi fungsi refresif, akan tetapi menjadi fungsi preemtif. Dimana Kanit dan Sat Binmas berperan sebagai perisai Bhabin Kamtibmas.

Kemudian Bhabin Kamtibmas siap ditempatkan dimana saja.

Kemudian Kasat Binmas, dan Kanit Binmas, agar dapat mempetakan kamping Narkoba, lokasi dan keluarganya.

Selain itu Bhabin Kamtibmas, wajib melaksanakan pembinaan dan penyuluhan dengan warga atau masyarakat di desa yang rawan tindak pindana.

Selain itu Kapolres juga menekankan agar setiap Bhabin Kamtibmas dalam satu hari wajib mempunyai 2 mitra

masyarakat (one day and two partner). Kemudian Bhabin Kamtibmas, diwajibkan mengetahui jumlah penduduk, KK, tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh adat di desa masing masing tempatnya bertugas.

Kapolres juga meminta, agar Bhabin Kamtibmas, harus mampu menjadi tauladan seperti berikap baik, memiliki pengetahuan yang cuikup dan ringan tangan.

Setiap Bhabin Kamtibmas, harus bisa memberikan himbauan kepada masyarakat tentang Narkoba dan menjadi vigur teladan di masyarakat. Selain itu Kapolres juga meminta agar Bhabin Kamtibmas mampu membangun partisifasi masyarakat guna mendukung kerja dan fungsi Kepolisian. (luk)

Jadikan Umat Berakhlak Mulia PAGARALAM - Merayakan Tahun Baru Islam 1438 Hijriah menjadi suatu momentun bagi ribuan umat Islam di Bumi ini. Sama halnya dengan warga Kota Pagaralam, menyambut Tahun Baru Islam ini dengan menghadirkan penceramah dari Surabaya Ustadz Ir H Charis Bangun Samudra dilapangan Alun-alun Utara yang membius jamaah Pagaralam.

Turut hadir Walikota Pagaralam, Wakil Walikota Pagaralam, Sekda, Kapolres, SKPD, seluruh siswa SD, SMP, SMA dan ribuan umat Islam Kota Pagaralam. Dalam sambuatannya Ustadz Ir H Charis Bangun Samudra mengatakan, tahun baru Islam 1438 Hijriah meru-

pakan moment paling baik untuk umat islam agar meningkatkan diri kearah lebih baik, bertaqwa, guna menuju masyarakat yabg dinamis dan berakhlak mulia. “Tahun baru Hijriah ini menjadi momentum untuk menjadi umat lebih baik dan berakhlak mulia serta menjunjung tinggi nilai dan moral untuk menyukseskan bangsa kedepan,”ujarnya.

Maka dari itu lanjut Samudra, untuk mewujudkan apa yang umat islam inginkan, marilah kita bersama-sama bahu-membahu menjadi umat lebih baik. “1438 H ini marilah kita menekankan diri kita untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah Swt serta menjauhi segala laranganya, dengan itu kita

dapat menghujudkan Kota Pagaralam sesuai dengan Visi dan Misi yaitu Kota Religi,”ucapnya.

Sementara Wali kota Pagaralam, Hj dr Ida Fitriati MKes mengajak seluruh masyarakat yang hadir agar bisa menjaga silaturahmi, meningkatkan ketaqwaan kepada Allah Swt, dan mendukung program pemerintahan untuk memajukan Pagaralam Kota Secerah alam. “Mari kita semarakan Tahun Baru Islan ini untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah Swt, dan merubah kebiasan yang tidak baik agar dimasa depan bisa mewujudkan cita-cita kita bersama untuk menjadi makhluk ciptaan Allah yang mulia,” katanya. (Cw03)

Suprihyatno menjelaskan pentingnya ber-KB. Dengan ikut KB dan dua anak cukup.

Selain itu pihaknya terus melakukan sosialisasi mencegah banyaknya pernikahan diusia dini.”Selain menganjurkan masyarakat ber-KB,kita juga selalu sosialisasikan serta mengajak masyarakat untuk tidak menikahkan anaknya dibawah umur, agar angka perceraian, kematian ibu atau bayi saat melahirkan bisa diminalisir,” terangnya. (day)

BATURAJA - Empat puskesmas di Ogan Komering Ulu (OKU) sejak beberapa bulan belakangan disibukan dengan aktivitas persiapan penilaian untuk mendapatkan pengakuan akreditas dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia (RI).

Satu diantaranya, UPTD Puskesmas Tanjung Agung Kecamatan Baturaja Barat. Sejak Januari 2016 pihak puskesmas itu sudah melakukan persiapan. Tim akreditasipun dibentuk. Nyaris semua pegawai dilibatkan.

Tiga pokja yang dibentuk untuk menyelesaikan dokumen akreditasi setebal IX bab. Bukan hanya itu. Pihak puskesmas juga kerja keras membenahi fasilitas peningkatan mutu puskesmas.

Tujuan mencapai target pengakuan akreditasi tertinggi, yakni akreditasi Paripurna.

Dengan keuletan dan kerja sama semua pihak, dokumen akreditasipun selesai dikerjakan tepat waktu. Penilaianpun selesai dilaksanakan, selama tiga hari. Terhitung Kamis, Jumat dan Sabtu petang. Penilaian dilakukan suveior akreditasi, tim dari Kemenkes RI.

Eko/Palembang Pos

Tim penilai dari Kemenkes RI saat berkunjung ke OKU. Kepala UPTD Puskesmas Tanjung Agung, Efsi Satra SKM menjelaskan, jika dilihat dari penilaian yang dilakukan tim suveior akreditasi dari Kemenkes RI memang sudah final. Meski demikian bukan berarti pihak Puskesmas Tanjung Agung berhenti dan puasa sampai di sini saja. Peningkatan pelayanan dan mutu terhadap masyarakatpun akan terus di tingkatkan.

Penilaian sudah selesai dilakukan selama tiga hari. Saat ini mereka tinggal menunggu

hasil kerja keras selama ini. “Kita belum tahu pasti kapan hasilnya akan keluar. Namun diperkirakan kurang lebih dua bulan dari penilaian sekarang ini hasilnya baru keluar,” ujarnya.

Dalam penilaian ini ada lima tingkatan akreditasi. Yakni Akreditasi Dasar, Akreditasi Madia, Akreditasi Utama dan Akreditasi Paripurna. Target pencaian kita pastinya pengakuan Akreditasi Paripurna.

Minimal Akreditasi Madia,” harapnya. (len)

SUMSEL RAYA

14

PALEMBANG POS senin 10 OKTOBER 2016

OI - OKI - OKU - OKU TIMUR - OKU SELATAN

Irigasi Jebol, Petani Gagal Panen menggunakan karung berisi tanah ditempatkan di sepanjang bendungan yang jebol.

Upaya perbaikan tersebut MUARADUA - Kesulitan harus dirasakan para sedikit banyak telah membanpetani warga Desa Negeri Cahya Kecamatan tu mengalirkan air sungai ke Buay Sandang Aji pasca jebolnya bendungan iripersawahan masyarakat. Nagasi Sungai Pius. Padahal bendungan itu berfung- mun begitu perbaikan dengan si mengairi persawahan hampir 200 hektare (Ha). material seadanya air yang masuk ke persawahanpun hanya seadanya dan masih Akibat kejadian tersebut warga Desa Kenali di keca- kurang maksimal.

Informasi dari Kades puluhan hektare tanaman padi matan yang sama. Jebolnya siap panen harus gagal panen. bendungan irigasi tersebut bahwa bendungan tersebut Informasi dari Kepala Desa sangat berdampak signifikan dibangun oleh Dinas PU peNegeri Cahya, Hendra men- kegagalan panen dan menu- merintah provinsi Sumsel dengan usia sudah mencapai gatakan, dari hasil pendataan runnya hasil panen.

“Tentu kami mengharap- puluhan tahun. Sementara itu yang dilakukan pemerintah desa sebanyak 20 Kepala Ke- kan agar Pemerintah Daerah Kepala Dinas Tanaman Panluarga (KK) dengan perkiraan dalam hal ini dinas terkait gan dan Hortikultura OKUSm cakupan sawah mencapai pu- bergerak cepat untuk normal- Ir Asep Sudarno MEP ketika luhan hektare harus menderita isasi bendungan. Sehingga dikonfirmasi belum menerima gagal panen akibat bendungan kerugiaan tidak dirasakan laporan. petani secara berkepenjanKepada koran ini, Asep irigasi jebol. mengaku siap merespon den“Sawah jadi kering dan gan,” harap Kades.

Dikatakanya, jebolnya gan merencanakan secepatnya menyebabkan tanaman padi gagal panen, walaupun padi bendungan irigasi tersebut meninjau ke lapangan melalui memang tetap seperti biasa sudah terjadi sekitar dua bulan petugas penyuluh petanian tapi tidak berisi,” jelas Hen- belakang. Pemerintah Desa terdekat. Namun begitu, Dinas dra, Minggu (9/10). Atas keja- bersama masyarakat baik TPH tidak memiliki kewenandian tersebut pihaknya sudah masyarakat Negeri Cahya gan untuk tindaklanjut tahapan mengajukan proposal ke Pe- dan masyarakat Kenali, sudah seterusnya karena sudah diliar meirntah Daerah Kabupaten mencoba memperbaikinya. kewenangannya.

“Kerena ranah kita hanya OKU Selatan (OKUS) untuk Begitu warga mengetahui normalisasi bendungan irigasi bendungan tersebut jebol upa- sebatas saluran irigasi cacing yang mengaisi persawahan ya gotong royong langsung di- di persawahan saja. Kalau lakukan dengan memperbaiki sudah irigasi besar sudah medua desa.

Hendra menambahkan, di bendungan menggunakan nyangkut bendungan silahkan langsung ke dinas terkait,” wilayah Negeri Cahya, per- material seadanya.

Perbaikan lanjut Hendra, tandasnya. (res) sawahan sebagian besar milik

Mencapai 200 Hektare Sawah

Sempat Terhenti, Pengerjaan Dilanjutkan

Foto: Kriss/palembang pos

Alat berat kembali bekerja membuka jalan alternatif yang sempat terhenti karena faktor cuaca, kemarin (9/10).

MUARADUA - Perbaikan jalan penghubung ke empat desa Eks Bayur Kecamatan Muaradua Kisam kembali dilanjutkan setelah terhenti akibat cuaca hujan yang terus mengguyur di sekitar lokasi jalan yang terkena longsor hebat dua pekan lalu.

Kini perbaikan jalan kembali dilanjutkan dengan mengerahkan alat berat yang sudah stanby di lokasi. Anggota DPRD OKU Selatan, Nazarudin mengatakan alat berat sudah kembali bekerja membuka akses jalan yang

sempat tertutup material longsor.

Pengerjaan sendiri sebelumnya sempat dihentikan karena cuaca di sekitar lokasi longsor yang tidak memungkinkan untuk melanjutkan pengerjaan. Sehingga pengerjaan sempat distop sementara menunggu cuaca kembali normal.

“Alhamdulillah alat berat hari ini (kemarin,Red) kembali diturunkan untuk membuka jalan menyingkirkan material longsor yang sempat menutupi badan jalan. Memang penger-

jaan sempat terhenti karena cuaca yang kurang mendukung, tapi saat ini sudah tidak ada lagi halangan sehingga pengerjaan kembeli dilanjutkan,” terang Nazar.

Dikatakannya, membaiknya cuaca telah membuat kondisi Jalan Mongering dan mudah dilewati. Kondisi ini memudahkan warga masyarakat terutama dari empat desa Sugihan, Tanjung Tebat, Bayur Tengah dan Lawang Agung untuk keluar masuk desa melewati jalan yang perlu pelebaran tersebut.

Sementara itu Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten OKUS, Faisal mengatakan, banyaknya material longsor cukup menghambat pengerjaan. Karena material longsor tersebut tentu harus dibersihkan. Belum lagi faktor cuaca yang terus turun hujan menghambat pengerjaan. Namun begitu saat ini satu unit alat berat masih berjibaku membanahi badan jalan dari longsor dijalan alternatif yang baru dibuka itu.

“Memang pengerjaanya tidak bisa cepat, karena sejumlah titik masih rawan dan berpotensi longsor kembali, maka itu pekerjaan sedikit pelan. Kami menargetkan pengerjaan pembukaan jalan alternatif menuju empat desa di eks marga bayur itu sampai pengerasan. Tahun ini kita targetkan pembukaan jalan hingga pengerasan, selanjutnya akan kita upayakan untuk di cor beton,”ujarnya. (res)

FOTO: Kriss Palembang Pos

Perbaikan bendungan yang jebol dengan cara gotong royong oleh warga Desa Negeri Cahya, Minggu (9/10).

Warga Keluhkan Maraknya Galian Tanah Sempat di Stop Petugas

KAYUAGUNG - Sejumlah warga di Kecamatan Jejawi dan Kecamatan SP Padang Kabupaten OKI mengeluhkan banyaknya Kegiatan galian tanah masyarakat diwilayah mereka yang dinilai akan membahayakan masyarakat.

Aktivitas penambangan tanah ini semakin gencar dilakukan bersamaan dengan pelaksanaan pembangunan jalan Tol Kayuagung - Jakabaring didaerah Kecamatan Jejawi dan SP Padang OKI, diduga tanah-tanah galian ini dari lahan masyarakat ini diperuntukan untuk penimbunan jalan tol tersebut.

Seperti halnya di Desa Lingkis dan Talang Cempedak Kecamatan Jejawi OKI, terdapat beberapa lokasi tanah yang berbeda menjadi tempat penambangan. Sebelumnya tanah yang lokasinya tidak jauh dari ruas jalan yang sedang dibangun Tol telah dibeli dari masyarakat, lantas digali dengan mengggunakan alat berat selanjutnya diangkut untuk ditimbunkan.

Informasi yang berhasil dihimpun menyebutkan, aktivitas penggalian dan penimbunan ini berlangsung sejak

FOTO: Muin Palembang Pos

Salah satu aktifitas galian yang dikeluhkan warga. beberapa bukan terakhir, Namun pihak yang menjadi subkontraktor untuk pengadaan tanah uruk ini ada yang belum memiliki izin.

Padahal idealnya perusahaan harus mengantongi izin terlebih dahulu baru bekerja serta tidak melupakan kaidahkaidah lingkungan. Bahkan informasinya aktivitas ini sempat dihentikan oleh petugas dari pihak kepolisian, namun ada beberapa tempat telah beroperasi kembali.

Menurut Ujang (40) salah

satu warga setempat kepada wartawan mengatakan, mereka mengeluhkan aktivitas galian ini selain membahayakan juga berpotensi merusak lingkungan.

“Kami tidak tau soal ada izin atau tidak yang jelas imbasnya dirasakan oleh masyarakat. jalan ini berdebu pak dan menjadi licin jika hujan hingga katanya.

Menurutnya, lokasi galian tanah ini sebagian berada disekitar lokasi pemukiman, hal ini praktis akan memba-

hayakan masyarakat, sebab lubang galian jika hujan maka akan berisi air dan menjadi genangan yang cukup dalam sehingga bisa membahayakan terutama kalangan anak-anak yang sedang bermain bisa saja masuk kedalam galian.

Selain menimbulkan polusi udara, tonase truk tanah juga diduga terlampau besar sehingga dikhawatirkan bisa merusak jalan, dengan intensitas kendaraan pengangkut tanah yang ramai sudah pasti membahayakan. (jem)

Motivasi Kader PKK Desa Lewat Bimtek MUARADUA – Camat Runjung Agung Hermansyah Said mewakili Bupati Popo Ali M B Comm dalam kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) yang diikuti Tim Penggerak Program Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) desa di wilayah Kecamatan Runjung Agung menaruh harapan besar kepada ketua dan pengurus TP PKK desa.

Para ujung tombang kesejahteraan masyarakat di tingkat desa diharapkan dapat memberi motivasi masyarakatnya.

Melalui upaya motivasi tersebut dikatakan Popo, diharapkan mampu membangkitkan kepercayaan diri. Terutama kepeceryaan para kader dalam memberi bimbingan program PKK di tengah masyarakat.

“Karena melalui Bimtek ini banyak ilmu yang bisa di-

FOTO: Kriss Palembang Pos

PKK Kabupaten OKUS memberi pembinaan ke kader PKK desa Kantor Kecamatan Runjung Agung, kemarin (9/10). gali dan diharapkan akan tercipta masyarakat yang maju, mandiri, sehat dan sejahtera dalam menjalankan program PKK terutama pada kelompok kerja (Pokja),” ujar Hermansyah dihadapan peserta bimtek di Kantor Kecamatan.

Kegiatan Bimtek TP PKK desa ini melibatkan ketua dan pengurus TP PKK sembilan desa se-Kecamatan Runjung Agung. Ia menyebutkan, pencanangan satuan gerak PKK KB bertujuan untuk meningkatkan cakupan pelayanan

yang berkualitas dalam program kependudukan, keluarga berencana dan kesehatan sebagai upaya mendukung millenium development goal.

Dikatakannya hal yang paling utama yang diharapkan adalah bagaimana kader bisa mengimplementasikan program PKK ditengah masyarakat. Baik sebagai pembina di lapangan, ketua dan pengurus hendaknya bisa memberikan kontribusi kongkrit berupa pengayaan pencerahan kepada kader PKK, serta konsep yang abstrak bisa terimplementasi dengan baik.

“Melalui kegitan Bimtek sekaligus memperat silaturahmi, membangun jembatan hati dan kebersamaan diantara sesama kader PKK sekaligus melakukan pembinaan,” ujar Hermansyah. (res)

PALEMBANG POS senin 10 oktober 2016

SAMBUNGAN

15

Pasar Soak Bato Rampung Desember Palembang - Pembangunan Pasar Soak Bato yang saat ini masih berjalan, membuat pedagang di pasar ini harus berdagang di pinggir Jalan Merdeka. Pasar ini sendiri ditargetkan rampung pada Desember 2016 nanti.

“Saya harap pedagang untuk bersabar untuk menempati lapak baru di Pasar Tradisional Modern Soak Bato. Kita harapkan bisa selesai sampai Desember nanti,” kata Wakil Wali Kota Palembang, Fitrianti Agustinda, saat meninjau Pasar Soak Bato, Minggu (9/10).

Dalam kesempatan itu, Finda juga selalu menanyakan mengenai pendapatan pedagang saat ini, sembari mengingatkan untuk men-

Wawako Palembang, Fitrianti Agustinda meninjau Pasar Soak Bato dan berdialog dengan pedagang.

jaga kebersihan pasar. “Ibu bapak, sampahnya dikumpulkan dan dibuang pada tempatnya ya,” kata Fitri kepada setiap pedagang yang ia temui.

Fitri juga memungut sampah, bahkan mengambilkan ayam potong yang jatuh dari meja dagangan salah satu pedagang ayam. Momen ini pun dimanfaatkan para pedagang untuk mengajak orang nomor dua di Palembang untuk berfoto bersama.

“Saya harap semuanya tetap menjaga kebersihan lingkungan. Pemkot sendiri setiap hari menurunkan petugasnya untuk menjaga kebersihan pasar. Tapi, tetap tugas menjaga kebersihan pasar ini harus dilakukan bersama.

Bayangkan saja bila satu orang saja memungut sampah setiap harinya, maka dapat dipastikan kebersihan akan terjaga,” harapnya.

Disela-sela sidaknya pun, Fitri menyempatkan diri untuk menghibur para pedagang dan pengunjung pasar dengan nyanyian bersama pengamen yang biasa mangkal disana.

Salah satu pedagang menangis terharu melihat Fitri mau duduk bersamanya untuk mengobrol dan berfoto bersama.

“Jarang-jarang ada pejabat yang mau jalan di pasar becek seperti ini, bahkan duduk dan memungut sampah di pasar,” ujar salah satu pedagang yang tidak mau disebutkan namanya ini. (ika)

Foto : humas pemkot Palembang

Semarakkan Philanthropy Festival 2016

Foto : ist

Direktur PT Sido Muncul Tbk, Irwan Hidayat menjelaskan tentang Sido Muncul saat mengikuti pameran.

Jakarta - PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul, Tbk berpartisipasi dalam pemeran berskala Internasional “Indonesia Philanthropy Festival 2016” Jumat, (7/10) lalu di Cendrawasih Room, Jakarta Convention Center.

Pameran yang berlangsung sejak 6-9 Oktober 2016 ini, dilaksanakan dalam rangka mengenalkan keragaman lembaga filantropi di Indonesia,

termasuk program-programnya kepada masyarakat luas, serta mendorong peran dan kontribusi lembaga filantropi dalam pencapaian 17 tujuan SDGs (Sustainable Development Goals) di Indonesia.

“Pameran ini sangat positif, bernilai, dan merupakan salah satu pameran terbaik di Indonesia. Kami mengapresiasi dan berharap pameran philanthropy ini dapat dilaksanakan setiap

tahun atau dua tahun sekali dan dilakukan juga di kota-kota besar lainnya, agar dapat menjadi inspirasi bagi perusahaan, LSM, organisasi, maupun institusi lainnya untuk bisa berbisnis sembari melakukan hal yang berguna. Melalui event ini, perusahaan juga bisa mempublikasikan apa saja kegiatan sosial yang telah dijalankan dan dikemas secara menarik, sehingga pengunjung yang da-

tang bukan hanya dari kalangan perusahaan, tapi masyarakat luas juga tertarik untuk hadir,” kata Direktur PT Sido Muncul Tbk, Irwan Hidayat.

Dalam pameran ini, Sido Muncul memperkenalkan program-program CSR yang telah dilaksanakan, seperti Operasi Katarak Gratis yang telah dilaksanakan sejak 2011 dan telah mengoperasi 47.932 mata di seluruh Indonesia.

Mudik Gratis Sido Muncul yang dimulai pada 1991 dan telah memberangkatkan sebanyak 316.400 pemudik.

Sido Muncul juga peduli terhadap konservasi satwa, dengan melestarikan, mengembangkan, serta menyelamatkan satwa, yang mana terdapat kurang lebih 43 jenis satwa, yang telah memiliki ijin lembaga konservasi di Kebun Binatang Mini Sido Muncul.

Ada pun 140 ekor koleksi binatang, yaitu Harimau Sumatera, Siberia, Tiger, Buaya Muara, Sinyulang, Rusa Timor, Arjuna, Kijang, Orang Utan, Owa Jawa, Siamang, Lutung, dan berbagai jenis burung, seperti Cendrawasih, Kasuari, Rangkok, Jalak Bali, Kakatua, Merak, serta binatang melata lainnya. (ika/rel)

Wagub Ajak RAPI Sukseskan Asian Games Palembang -Wakil Gubernur (Wagub) Provinsi Sumatera selatan (Sumsel), H Ishak Mekki mengajak Pengurus Daerah 06 Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) masa bakti 2016-2021 untuk ikut mensukseskan penyelenggaraan ASIAN Games 2018. Hal ini diungkapkannya saat menghadiri pelantikan Pengurus Daerah 06 RAPI masa bakti 2016-2021 di Aula Bina Sarana Dishub Kominfo Sumsel, Minggu (9/10).

Ishak Mekki mengatakan dengan dilantiknya kepengurusan yang baru ini diharapkan dapat lebih bersinergi, bertindak dan berbicara sopan

dalam berkomunikasi dan peduli terhadap organisasi serta pengabdiannya terhadap masyarakat. “RAPI semoga tetap selalu bertahan dan mampu untuk menjadi nomor satu, sebagai organisasi dapat memberikan informasi-informasi yang terpercaya dan akurat di lingkungan masyarakat dan wilayah Kabupaten/Kota di Sumsel,” harapnya.

Dikatakan Ishak Mekki, Palembang saat ini sedang giat-giatnya melaksanakan pembangunan seperti ruas jalan tol, Jembatan Musi IV, Jembatan Musi VI, LRT, dan pembangunan-pembangunan lainya. Hal ini semua guna

menyukseskan perhelatan akbar Asian Games di 2018 nantinya.

“Saya berharap kepada seluruh organisasi pengurus RAPI untuk melibatkan diri dalam menyongsong perhelatan akbar Asian Games 2018.

Memberikan kontribusi antar sesama anggota dan sikap tanggung jawab terhadap organisasi serta pengabdian terhadap masyarakat,” ungkapnya.

Ketua Umum RAPI, H Agus Sulistiyono menjelaskan, sejak berdiri tahun 1980 dan sampai sekarang RAPI tetap berkiprah di dunia informasi dan komunikasi. “Dengan dilantiknya RAPI daerah

Sungai Musi ........

Lebih lanjut diungkapkannya, artinya pada saat penyelenggaraan ASIAN Games 2018

Wisata Bahari dapat dipromosikan dengan wisatawan mancanegara. “Mudah-mudahan

dari halaman 9 Sungai Musi yang dijadikan Wisata Bahari dapat menarik minat wisatawan untuk datang

PLTSA Rusak, ........ menghambat PLTSA untuk operasional. Selain itu, pihaknya saat ini juga harus memeriksa kembali kondisi 50 sumur di sampah, yang sudah dibuat.

Ia menjelaskan, pihaknya akan kembali mengajukan anggaran di 2017 mendatang.

Mengenai besaran anggaran tersebut pihaknya belum dapat memberikan kepastian nominalnya.

“Itu harus ada konsultan yang menghitung anggaran yang dibutuhkan. Nanti akan kita rapatkan, setelah kita lakukan negosiasi dengan SDM nya untuk konsultan.

Kemungkinan minggu depan sudah kita dapatkan nominalnya berapa,” katanya.

Dia menjelaskan, pihaknya tetap akan menggaet kontraktor yang lama dalam memperbaiki pipa sumur tersebut.

“Karena ini merupakan barang baru yang menggunakan gas metan, perlu keahlian yang khusus dalam pengerjaannya tidak bisa sembarangan. Jadi tetap akan menggaet pihak kontraktor yang lama yakni PT Bitama,” imbuhnya.

Sejauh ini, kebutuhan untuk genset telah terpenuhi.

Hanya saja beberapa izin seperti SLO dan sebagainya masih dalam proses.

“Beberapa bulan belakangan ini, dana yang dikeluarkan dalam beberapa bulan belakangan ini berkisar sampai Rp

06 ini menjadi sejarah baru karena belum pernah dilantik dan ke depan semoga kepengurusan ini dapat mengemban tugas semakin berkualitas serta dipercaya masyarakat khususnya,” ujarnya.

Ditambahkan Agus, RAPI selalu dilandasi ke imanan, kejujuran yang tinggi dalam menjalankan tugas-tugas dan bersikap santun dalam bertindak dan berbicara. “Sebagai insan RAPI akan selalu mendukung program-program pemerintah di bidang pembangunan di Sumsel dan yang pastinya turut mensukseskan Asian Games 2018 dan juga even-even nasional,” ujarnya. (cw05)

ke Provinsi Sumsel khususnya Kota Palembang,” ungkap Najib. (cw05)

dari halaman 9 20 juta. Itu untuk pembayaran listrik dan mengurus beberapa perizinan serta surat-surat lainnya. Hingga kini, kita belum membutuhkan investor lain dalam operasional kedepannya,” tandasnya.

Kedepan, lanjut Antoni, pihak PT SP2J akan kembali menambah 50 sumur lagi. Namun, setelah semua proses dalam tahap pertama ini selesai.

“PLTSA di Sukawinatan ini menciptakan gas metan dari pembakaran sampah melalui sumur-sumur itu tadi. Kalau di TPA Karya Jaya itu metodenya membakar habis sampah yang ada,” bebernya.

Sementara itu, Ketua Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat

Daerah (DPRD) Palembang, Chandra Darmawan menyayangkan tidak maksimalnya pengelolaan pembangkit listrik dari sampah oleh SP2J. Menurut Chandra, pihak Pemerintah Kota (Pemkot) dalam menyusun perencaannya tidak matang. Sehingga, saat ini operasional PLTSA tersebut tidak berjalan maksimal.

“Harusnya sebelum melakukan pembangunan, semua perlengkapan yang dibutuhkan untuk operasional PLTSa tersebut sudah siap.

Sistem pengelolaan disempurnakan dahulu, misalnya sampah dari rumah tangga berapa banyak dan lainnya,” pungkasnya. (ika)

Foto : ist

SMOM Pertamina RU III, Djoko Priyono menyerahkan bantuan alat kebersihan kepada Camat Plaju, Zanariah disaksikan Wali Kota Palembang, Harnojoyo, Minggu (9/10).

7 Kelurahan Dapat Alat Kebersihan Palembang - Sebanyak 7 kelurahan di Kecamatan Plaju, mendapatkan bantuan alat kebersihan dari PT Pertamina RU III. Bantuan ini diberikan untuk Perlindungan Masyarakat (LINMAS) di 7 kelurahan, meliputi Kelurahan Plaju Ulu, Plaju Darat, Plaju Ilir, Bagus Kuning, Talang Putri, Talang Bubuk, dan Komperta Plaju, serta LINMAS di Kecamatan Plaju.

Bantuan dengan total Rp 35 juta tersebut, diserahkan General Manager Pertamina RU III diwakili oleh Senior Manager Operation and Manufacturing (SMOM), Djoko Priyono kepada Camat Plaju, Zanariah disaksikan Walik Kota Palembang, Harnojoyo dalam Safari Subuh di Masjid Darul Ridwan Pertamina Plaju, Minggu (9/10).

Djoko menjelaskan, pemberian bantuan alat kebersihan ini merupakan wujud kepedulian Pertamina dalam mendukung program lingkungan Pemerintah Kota Palembang khususnya di Kecamatan Plaju.

“Kita akan terus mendukung program

pemerintah Kota Palembang sebagai bentuk komitmen Pertamina untuk menjalin sinergi positif dengan Pemerintah khususnya dalam memajukan wilayah di daerah operasi Pertamina,” ujar Djoko.

Sementara itu, Harnojoyo dalam sambutannya mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Pertamina RU III. “Terima kasih atas bantuan yang diberikan untuk LINMAS di Kelurahan dan Kecamatan Plaju karena mereka berjasa dalam perlindungan masyarakat dan terjun langsung dalam kegiatan gotong royong di Kelurahan,” ujarnya.

Harnojoyo menambahkan, kegiatan gotong royong yang gencar dilaksanakan setiap minggunya bertujuan agar masyarakat memiliki kesadaran dan tanggung jawab moril untuk menjaga lingkungannya. Terlebih Kota Palembang akan menjadi tuan rumah Asian Games tahun 2018. Adapun alat kebersihan yang diberikan berupa kaos kader lingkungan, cangkul, sekop, gerobak sorong, garukan sampah dan sepatu boots. (nik/rel)

Ajang Kenalkan Budaya Sumsel Palembang - Pemilihan Putra Putri Sriwijaya merupakan ajang untuk mengenalkan budaya yang ada di Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel). Hal ini diungkapkan Gubernur sumsel, Ir H Alex Noerdin saat membuka acara Malam Grand Final Pemilihan Putra Putri Sriwijaya yang digelar di Dinning Hall Wisma Atlet Jakabaring Palembang, Sabtu (8/10).

Dalam sambutannya, Alex mengatakan, akhir dari kegiatan Pemilihan Putra Putri Sriwijaya itu merupakan sebagai upaya untuk mencari kader-kader yang dapat membanggakan pariwisata dan budaya Sumsel.

“Ini diselenggarakan setiap tahun, sudah banyak kader yang lahir selama ini. Mereka inilah yang telah membantu mensosialisasikan dan mengenalkan pariwisata dan budaya yang ada di Sumsel,” katanya.

Karena itu, Alex berharap agar Putra Putri Sriwijaya yang akan terpilih nantinya dapat meneruskan tugas yang diberikan padanya. “Siapapun nantinya akan sangat diharapkan dapat membantu Pemprov

“Ini diselenggarakan setiap tahun, sudah banyak kader yang lahir selama ini. Mereka inilah yang telah membantu mensosialisasikan dan mengenalkan pariwisata dan budaya yang ada di Sumsel,” Sumsel untuk mengenalkan potensi pariwisata terlebih sebentar lagi Palembang akan jadi tuan rumah Asian Games.

Kita akan menonjolkan pariwisata dan budaya yang dimiliki 17 kabupaten/kota sehingga dilirik dan dikenal oleh mancanegara,” ujarnya.

Tak hanya mengenalkan pariwisata Sumsel, Putra Putri Sriwijaya diharapkan dapat menjaga dan melestarikan tempat-tempat wisata dan kaya akan unsur budaya khas Sumsel.

Perbedaan budaya di Sumsel yang beragam itulah yang hen-

daknya menjadi nilai tambah bagi Sumsel itu sendiri. “Putra Putri Sriwijaya ini kan menjadi duta pariwisata Sumsel. Jadilah terdepan yang menjaga nama baik dan membanggakan Sumsel,” ungkap Alex.

Adapun kontestan yang terpilih untuk dinobatkan menjadi Putra Putri Sriwijaya 2016 adalah perwakilan dari Kota Palembang yaitu Gumilar Aditya dan Desya Rahayu. “Saya tidak menyangka sebelumnya, tapi saya siap mengemban amanah untuk mempromosikan pariwisata Sumsel,” ungkap Gumilar Aditya sesaat dinobatkan sebagai Putra Sriwijaya 2016.

Adapun penilaian Dewan Juri dilakukan melalui sejumlah ujian psikotest, publik speaking dan karantina selama sepekan terakhir. serta juga penampilan para finalis putra putri sriwijaya saat berada di atas panggung acara.

Para pemenang sudah terverifikasi dari penilaian Dewan Juri yang terdiri dari lima orang yaitu Teguh Santosa, Dynand Fariz, Irene Camelyn, Dikna Faradiba, Arief dan Rahman. (cw05)

16

RAKYAT MEMILIH

PALEMBANG POS senin 10 OKTOBER 2016

Hanura Muara Enim Bergejolak MUARA ENIM - Kepengurusan DPC Partai Hanura Muara Enim, bergejolak. Menyusul adanya surat dari Pengurus DPD Hanura Sumsel, yang meminta Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Muara Enim untuk tidak mencairkan dana bantuan Parpol milik Partai Hanura sebesar Rp 71 juta sebelum melaksanakan Muscab.

Gejolak itu muncul, setelah Ketua DPC Hanura Muara Enim, Yeni, membubarkan paksa rapat persiapan pembentukan panita Musyawarah Cabang (Muscab) Hanurua Muara Enim, yang dipimpin Muhardi (anggota DPRD Muara Enim dari Hanura), pada Sabtu (8/10) siang.

“Rapat itu digelar diamdiam dan dipimpin Muhardi.

Ternyata rapat yang berlangsung di salah satu tempat di Jalan Palembang itu, ada melaporkannya kepada saya.

Sehingga saya mendatanginya dan membubarkan rapat tersebut,” jelas Yeni, Minggu (9/10).

Menurut Yeni, rapat tersebut tidak memiliki dasar hu-

kum yang jelas. Kemudian dia masih ketua DPC Partai Hanura yang sah sesuai dengan SK DPP Hanura nomor A.015/DPP/I/2016 tanggal 15 Januari 2016. Surat yang ditanda tangani Ketua Umum Partai Hanura, Wiranto itu, menegaskan bahwa kepengurusan DPD Hanura periode 2010-2015 tetap berlaku sampai Muscab digelar.

“Jadi rapat persiapan Muscab yang dipimpin Muhardi dihardiri salah seorang anggota dewan dari Hanura, dan Pengurua Anak Cabang itu ilegal, karena tanpa sepengetahuan saya selaku Ketua DPC,” tegasnya.

Menurut Yeni, pihaknya bukan tidak mau melaksana-

kan Muscab seperti yang diperintahkan DPD Hanura Sumsel. Namun dia belum bisa melaksanakannya karena terbentur masalah biaya.

“Kalau dana bantuan Parpol tersebut dicairkan Kesbangpol, rencananya sebagian akan digunakan untuk biaya Muscab dan sebagian lagi untuk operasional partai,” tegas Yeni.

Yeni mengaku, telah menyita daftar hadir, serta surat kepengurusan panitia pelaksana Muscab yang telah mereka bentuk dalam rapat tersebut.

“Permasalahan ini akan saya laporkan ke Ketua Umum DPP Hanura, ke dewan kehormatan. Kemudian akan melaporkannya juga ke BKD Muara Enim terkait adanya istri anggota dewan yang berstatus PNS terlibat dalam rapat pembentukan Panitia Muscab tersebut.

Menurut Yeni, selaku Ketua DPC dia hanya menjalankan kewajibannya dengan tujuan agar dia dapat menjalankan kepengurusan DPC Hanura hingga pelaksanaan Muscab dapat diselesaikannya. Dengan demikian, ada kesan baik yang ditinggalkannya di Partai Hanura tersebut.

“Saya mengambil tindakan membubarkan rapat tersebut, bukan saya berambisi lagi menjadi Ketua DPC Hanura.

Tetapi karena saya merasa dizolimi oleh kader sendiri.

Akibat adanya kader yang begitu ambisi hendak merebut Ketua DPC Hanura Muara Enim,” tegas Yeni.

Sementara itu, Muhardi (anggota DPRD Muara Enim dari Hanura) yang berhasil dikonfirmasi, membenarkan telah melaksanakan rapat persiapan Muscab tersebut. “Saya melaksanakan rapat tersebut karena telah ada perintah secara lisan dari pengurus DPD Partai Hanura Sumsel. Inilah dasar kami melaksanakan rapat tersebut,” jelasnya.

Karena, lanjutnya, DPD Partai Hanura Sumsel, sudah

cukup lama memerintahkan Ketua DPC Hanurua Muara Enim untuk melaksanakan Muscab, tetapi tidak juga dilaksanakan. “Alasan ibu Yeni tak ada dana untuk melaksanakan Muscab,” jelas Muhardi, Minggu (9/10).

Menurutnya, rapat yang dilaksanakan bersifat silaturahmi dan sekaligus membuat konsep Muscab. Lalu konsep tersebut nantinya akan disampaikan kepada DPD Hanurua Sumsel. “Nantinya DPD Hanura Sumsel yang akan turun, untuk melaksanakan Muscab tersebut dan penetapkan konsep Muscab yang kita sampaikan,” tegasnya.

Dia mengaku, pada saat rapat tersebut memang tidak mengundang Yeni selaku Ketua DPC Hanura Muara Enim.

“Sebenarnya rapat itu tidak dibubarkan bu Yeni, pada saat dia datang, rapat itu kami hentikan. Setelah dia selesai marah-marah dengan kami dan pulang, rapat itu tetap kami lanjutkan kembali. Jadi intinya kami tidak ada sama sekali berniat untuk menggulingkan bu Yeni,” tegasnya. (luk)

Nasdem OKU Segera Bentuk Kawan SO Baturaja SO, tetapi tidak Sebagai bentuk ingin terlibat di dukungan atas partai. rencana Ketua Nasdem OKU DPW Nasdem sendiri kata RahSumatera Selatan, mat, bisa dipasSyahrial Oesman tikan akan all (SO) yang ingin out berjuang memaju pada Pilkada menangkan SO. Gubernur (Pilgub) Apalagi Kuryana Sumsel 2018 nanti, Azis yang saat ini maka DPD Nasmenjabat Ketua Rahmat Saleh dem Ogan KomDPD Nasdem ering Ulu (OKU) pada awal OKU, sekaligus Bupati OKU 2017 nanti segera membentuk akan berjuang habis-habisan Kawan SO. mendukung SO. “Saat pilkada “Insya Allah, awal 2017 OKU yang lalu, SO juga tidak Kawan SO sudah terbentuk. kenal lelah berjuang menduSekarang ini pentolan pentolan kung pasangan Kuryana - JoKawan SO ini sudah ado, bah- han,” katanya. kan sudah melakukan audiensi Sementara untuk dukungan ke pak Kuryana sebagai Ketua dari masyarakat OKU sendiri Nasdem OKU. Cuma untuk menurut Rahmat, pihaknya opsekarang masih kito simpan timis suami Maphilinda Syahsiapa-siapa saja mereka. Gek rial Oesman itu kepemimpiidak surprise lagi,” kata Sekre- nannya masih dirindukan. taris DPD Nasdem OKU, RahSementara SO sendiri kata mat Saleh, Minggu (9/10).

Rahmat menambahkan, memiDia menjelaskan, untuk liki motto ingin maju lagi Kawan SO dibuat terpisah dari memimpin Sumsel dengan Partai Nasdem. Karena isi dari memprioritaskan pembangurelawan itu sendiri terdiri dari nan di desa desa, sehingga orang-orang profesional yang Bumi Sriwijaya kedepan bisa ingin berjuang mendukung semakin maju. (len)

Ketua DPD Partai Golkar Lepas Peserta Jambore AMPG

MUARA ENIM - Meski serba keterbatasan, namun DPD Partai Golkar Muara Enim, tetap mengirim sebanyak 10 orang Anggota Muda Partai Golkar (AMPG) untuk mengikuti jambore AMPG, yang diselenggarakan pengurus pusat AMPG di Cibubur mulai 14-23 Oktober mendatang.

Keberangkatan ke 10 orang peserta jambore AMPG tersebut dilepas Ketua DPD Partai Golkar Muara Enim, Ir H Muzakir Sai Sohar, Minggu (9/10). Sebelum dilepas, Muzakir yang juga Bupati Muara Enim ini, terlebih dahulu memberikan pembekalan kepada para peserta.

Pembekalan itu berlangsung dalam rapat yang dipimpin Ketua Harian DPD Partai Golkar Muara Enim, Drs M Aminullah.

Rapat itu dihadiri juga Ketua AMPG Muara Enim, Ersangkut yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi II DPRD Muara Enim.

Selain itu hadir juga pengurus DPD Partai Golkar Muara Enim lainnya diataranya, Suhaidi, Yandra Iskandar, dan anggota Fraksi dari Partai Golkar serta anggota AMPG lainnya.

Dalam pembekalan itu, Muzakir meminta, agar peserta yang diberangkatkan mengikuti Jambore AMPG di Cibubur dapat membawa nama baik Muara Enim. Kemudian harus disiplin.

Kemudian jika dalam jambore tersebut ada diskusi, agar peserta dapat memberikan penjelasan seputar keberadaan Muara Enim.

“Peserta harus bisa menjelaskan, masalah sumber daya alam yang dimiliki Kabupaten Muara Enim, seperti sumber daya alam, minyak, gas, batubara dan panas bumi. Kemudian sumber daya alam lainnya

seperti pertanian, perkebunan maupun lainnya.

Kemudian peserta harus bisa menempatkan diri sesuai visi Kabupaten Muara Enim Sehat, Mandiri, Agamis dan Sejahtera.

Terutama Agamis, agar para peserta tetap melaksanakan ibadah sholat pada pelaksanaan jambore tersebut. Serta disiplin dalam mengikuti semua kegiatan yang ditentukan. Karena kegiatan yang diikuti akan membawa manfaat yang cukup besar bagi para peserta. Sehingga nantinya bisa diaflikasikan setelah kembali ke Muara Enim. (luk/adv)

Ir H Muzakir dan Ersangkut berpose bersama peserta jambore AMPG.

Ketua DPD Partai Golkar, Ir H Muzakir Sai Sohar (nomor 2 dari kanan) dan Ketua AMPG Muara Enim, Ersangkut (nomor 2 dari kiri) dan Ketua Harian Partai Golkar Muara Enim, Drs M Aminullah (nomor 1 dari kiri) berpose bersama.

Ketua DPD Partai Golkar Muara Enim, Ir H Muzakir Sai Sohar berpose bersama pengurus Partai Golkar dan peserta jambore AMPG.

Ketua DPD Partai Golkar, Ir H Muzakir Sai Sohar (kanan) dan Ketua AMPG Muara Enim, Ersangkut (kiri)