PALEMBANG POS EDISI SELASA 20 SEPTEMBER 2016

Page 1

Disarankan tak Tangani Kasus Irman Gusman .... Website:

REDAKSI: (0711) 419300-416211, FAX: (0711) 420153 IKLAN: (0711) 416211 FAX: (0711) 420153

www.palembang-pos.com palembang pos 16 halaman

@palembang_pos

koran hukum & politik

Baca Halaman 5

Rp 3.000.-

selasa 20 september 2016 n Edisi 6152 n Tahun Ke-17

langganan Rp 75.000 / bulan

Mobil Dinas TNI Hangus Terbakar PALEMBANG – Sebuah mobil Daihatsu Taft Hiline dengan plat 2986 II, hangus terbakar, di Jalan Jenderal Sudirman atau tepatnya di depan Dinas Perkebunan Provinsi Sumatera Selatan, Senin (19/9), sekitar pukul 12.00 WIB. Sontak saja, kejadian yang terjadi di tengah jalan tersebut, di Jalan Sudirman terutama yang mengarah dari Ampera menuju ke Km 12, sempat dibuat macet. Bahkan, dengan adanya kejadian tersebut, warga dan para pengguna jalan pun sempat menjadikannya sebagai tontonan. Untuk mengurangi kemacetan terjadi, petugas Satlantas Polresta Palembang, dibantu Polsekta Ilir Timur (IT) I, turun tangan mengurangi kemacetan. Tak selang berapa lama, satu unit mobil pemadam kebakaran akhirnya datang, dan langsung memadamkan api. Namun, saat itu api sudah membakar seluruh bodi mobil. Api berhasil dipadamkan sekitar 30 menit kemudian atau sekitar pukul 12.30 WIB. Seorang saksi mata, Abdus Salam (56) mengatakan, saat berjalan mobil tersebut mengeluarkan

Mobil Dinas TNI jenis Daihatsu Taft Hiline dengan plat 2986 II, yang hangus terbakar di Jalan Jenderal Sudirman, Senin (19/9).

uu Ke Halaman 2

Wabup OKU Terancam 20 Tahun Bui Foto agus/Palembang pos

Penuhi Panggilan Sebagai Tersangka Dugaan Korupsi Lahan TPU 2012

PALEMBANG – Wakil Bupati (Wabup) Ogan Komering Ulu (OKU) Johan Anuar, akhirnya mendatangi Mapolda Sumsel. Kedatangan orang nomor dua di Kabupaten OKU itu, untuk memenuhi panggilan Penyidik Subdit III Tipikor Ditreskrimsus Polda Sumsel sebagai tersangka, Senin (19/9).

Tersangka Ari

Johan Anuar yang datang mengenakan kemeja putih dan celana bahan warna hitam, mulai menjalani pemeriksaan oleh penyidik Subdit III Tipikor Ditreskrimsus Polda Sumsel, sekitar pukul 10.00 WIB, dan baru selesai sekitar pukul 18.00 WIB. Setelah selesai menjalani pemeriksaan, Johan Anuar yang saat itu didampingi pengacaranya advokat Sayuti SH, langsung menuju ke mobil yang telah siap menungggunya di parkiran. Hanya saja, mobil yang ia gunakan,

Saksi Meringankan Terdakwa Tak Hadir Sidang Dugaan Suap Muba

Foto nurmuin/palembang pos

Kapolres OKI AKBP Amazona Pelamonia SIk, didampingi Kapolsek Kayuagung, dalam jumpa pers.

Kontraktor Nyaris Adu Jotos

A Rivai - Saksi yang dihadirkan guna memberi keterangan pada kasus dugaan suap RAPBD dan LKPJ Bupati Muba 2015, semuanya sudah dihadirkan JPU KPK. Namun, lantaran salah satu terdakwa bernama Dear Fauzul Azim, berencana memanggil saksi dinilai bisa meringank-

Keributan yang terjadi antar kontraktor, karena diduga rebutan lelang proyek di Pemkab Muratara.

uu Ke Halaman 2

Foto alam /Palembang pos

Ado-ado Bae...

Foto prabu/Palembang pos

Penemuan Pocong Gemparkan Warga

Polisi mencoba membuka bungkusan menyerupai pocong.

Warga Jalan Peno 2, Kelurahan Gunung Ibul, Kecamatan Prabumulih Ti m u r, K o t a Prabumulih, gempar. Pasalnya, petugas galian pemasangan jaringan gas kota, menemukan kain putih berukuran sekitar 50 cm, diikat

uu Ke Halaman 2

Tersangka Santo

Diduga Rebutan Paket Lelang Proyek

uu Ke Halaman 2

Dua Hari Setor, Hari Ketiga Jual Mobil

Foto poetra/Palembang pos

Leni Kusuma ketika diamankan di Mapolresta Palembang, beberapa hari lalu.

Milan - Inter Milan keluar sebagai pemenang laga Derby d’Italia. Meski lebih dulu tertinggal, uu Ke Hal 2

Pengakuan Leni Kusuma, Tersangka Penggelapan Mobil yang Diamankan

Poetra – Palembang

uu Ke Halaman 2

Inter (2) Juventus (1)

Muara Rupit – Sejumlah kontraktor di lingkungan Pemkab Muratara, nyaris adu jotos. Pasalnya, para kontraktor ini diduga berebut paket lelang proyek pembangunan di Pemkab Muratara. Keributan

Lagi-lagi himpitan ekonomi jadi alasan seseorang bertindak kejahatan. Seperti dilakukan Leni Kusuma (35), warga Desa Karang Agung, Kecamatan Jejawi, OKI. Demi mencari nafkah, Leni nekat membawa kabur, dan menjual mobil yang dititipkan korban kepadanya.

KAYUAGUNG – Sukses buat jajaran Polsek Kayuagung. Sebab, mereka menggagalkan upaya perampokan di Gerai Telkomsel, di Jalan Letjend Yusuf Singadekane, Kelurahan Jua-jua, Kayuagung, OKI, Senin (19/9), sekitar pukul 01.00 WIB. Tiga pelaku perampokan diamankan, yakni Santo bin Rambat (34), warga Dusun III Desa Karang Anyar, Kecamatan Jati Agung, Lampung Selatan, Eko Susanto bin Koniran (31), warga Jalan Budi Mulya, Kecamatan Sukarami, Bandar Lampung, dan Ari Supanto bin Iwan Santoso (21), warga Dusun Kemiling, Kelurahan Beringin Jaya, Kecamatan Tanjung Karang, Bandar Lampung. Sedangkan tiga kawanan perampok lainnya, berhasil melarikan diri. Dari para tersangka, disita barang bukti mobil Daihatsu Xenia putih Nopol BE 2411 DT, sepucuk

Benamkan Juventus

Mauro Icardi

uu Ke Halaman 2

Tersangka Eko

Gagalkan Perampokan Telkomsel Kayuagung

Halo...

Polda Sumsel

Palembang Pos bekerjasama dengan Markas Kepolisian Daerah (Polda) Sumsel menghadirkan rubrik ‘Halo Polda Sumsel’. Kirimkan pertanyaan anda dan akan dijawab tuntas oleh tim dari Polda Sumsel. Pertanyaan bisa dikirim ke email: poldamenjawab@yahoo.com, bisa juga mengirimkan pertanyaan melalui SMS ke nomor: 081273 988 009 atau datang ke Kantor Palembang Pos, Jalan Kolonel H Barlian, No 773, Palembang Telepon (0711) 419300, 5210300. (Penerbit)

Air susu dibalas air tuba, sepertinya pepatah tersebut pantas disematkan pada Leni. Pria dengan nama lengkap Leni Kusuma ini, nampaknya benar-benar tak tahu terima kasih. Bagaimana tidak, kebaikan korban Ishak Juarsyah (47), yang meminjaminya mobil angkot dan mempercayakan kepadanya, malah disalahgunakan Leni. Tak tanggung-tanggung, Leni menjual angkot pinjaman tersebut, dan berusaha kabur dari Ishak selama 3 bulan

Kepada Yth Bapak Kapolda Sumsel, oknum anggota di Polsek Rambutan, diduga membekingi bandar narkoba, dan togel, serta membekingi mafia minyak, dan perjudian. Tolong segera diusut Pak. Mereka

uu Ke Halaman 2

uu Ke Halaman 2

Minyak dan Togel


PALEMBANG POS selasa 20 september 2016

2 Dua Hari Setor, ....... lamanya, sebelum akhirnya Leni dicokok Sat Intelkam Polresta Palembang dalam Bus Kota. Leni menceritakan, peristiwa tersebut bermula saat bulan Mei 2016 lalu, ia dipercaya oleh Ishak untuk menjadi sopir cadangan angkot dengan nopol BG 1583 UO tersebut. Awalnya, semua berjalan normal. Dua hari menjadi sopir cadangan, ia selalu menyetor uang Rp 200 ribu setiap harinya kepada Ishak. Merasa yakin dengan kinerja Leni, Ishak pun akhirnya

mempercayai Leni untuk menjadi sopir tetap, selagi ia hendak pergi ke luar kota. Saat diberi kepercayaan itulah, lantas Leni menggelapkan mobil angkot itu, dengan membawanya ke daerah Lampung. Di sana, Leni menjual mobil itu seharga Rp 6 juta, dengan seorang pemilik bengkel di Lampung. “Mobilnya saya jual di bengkel saat di Lampung itu. Setelah mendapatkan uang itu, saya langsung pulang ke kampung, dan tiga bulan di sana. Uangnya saya habiskan

dari halaman 1 untuk kebutuhan sehari-hari Pak. Saya ke Palembang lagi, malah saya ditangkap Pak,” ujarnya. Leni mengaku sangat menyesal atas ulahnya itu. Namun nasi sudah jadi bubur, perbuatannya harus mendapat ganjaran yang setimpal. ”Saya menyesal sekali Pak. Tapi mau bagaimana lagi, sudah terlanjur, mau berdamai pun saya tak punya apa-apa. Cuma penjara yang bisa menebus dosa saya,” ungkapnya. Dalam pelariannya selama 3 bulan, Leni yang masih

Penemuan Pocong ....... menyerupai pocong, di kediaman Yayat Priyatna, warga setempat, Senin (19/09), sekitar pukul 10.00 WIB. Belum diketahui pasti bekas apa kain putih itu, dan kenapa dikubur dengan bentuk menyerupai pocong. Namun, banyak warga menduga kain putih tersebut bekas mengubur calon orok yang sengaja dikuburkan oleh penyewa rumah tersebut. Informasi berhasil dihimpun, penemuan benda menyerupai pocong tersebut, bermula ketika Rozali, pekerja galian jaringan gas kota, ten-

gah menggali di kediaman Yayat, tepatnya di dalam garasi. Saat asyik menggali, tiba-tiba cangkulnya mengenai kain berwarna putih yang diikat seperti pocong. Rozali terkejut, lalu ia memanggil istri Yayat. Selanjutnya istri pemilik rumah menarik keluar bungkusan kain putih berbentuk pocong tersebut. Kemudian, benda tersebut dibawa ke rumah ketua RT. Oleh ketua RT, penemuan itu langsung dilaporkan ke Polsek Prabumulih Timur. Tak lama berselang, petugas pun datang dengan disaksikan

tidak tahu pasti penyebabnya apa, soalnya kami tadi sedang rapat. Informasinya itu masalah Unit Pengadaan Lelang (ULP) yang dipermasalahkan,” ujarnya, kemarin (19/09). Pihaknya menegaskan, situasi kembali sempat memanas ketika sejumlah pihak kontraktor enggan dilerai, mengancam petugas satpol PP dan ajudan Bupati yang berusaha melerai. “Anggota kita sudah siaga. Kita tidak tahu ada kegiatan apa dari ULP hari ini (kemarin), karena mereka tidak berkoordinasi dengan kami,” jelasnya. Dikatakannya, pihaknya berharap kepada seluruh jajaran di Pemkab Muratara, agar melakukan koordinasi dengan petugas Satpol PP ketika mengadakan kegiatan. Terlebih

warga, petugas lalu membuka kain pocong tersebut. Saat dibuka, petugas hanya menemukan benda menyerupai abu, yang dibalut telapak meja warna putih. Pada kain putih itu, terdapat bercak-bercak warna hitam seperti darah yang telah mengering. Setelah dibuka dan tak ditemukan benda mencurigakan, pemilik rumah dan warga sepakat menguburkan benda itu ke pemakaman setempat, dengan disaksikan aparat kepolisian. “Kami dak tahu juga bekas apa kain pocong itu. Tapi memang 10 tahun lalu, rumah ini pernah

Sementara itu, Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol R Djarod Padakova mengutarakan, tersangka Wakil Bupati OKU Johan Anuar, akan dikenakan pasal berlapis. Dimana, Johan Anuar akan dikenakan Pasal 2 dan 3 UU No 31 tahun 1999, sebagaimana telah diubah dan ditambah menjadi UU No 20 tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, serta UU Nomor 8 Tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU). “Tersangka kita kenakan UU Tipikor dan UU TPPU, dengan ancaman 20 tahun penjara alias bui,” ungkapnya. Dis-

lagi hal tersebut dilakukan di lingkungan perkantoran Bupati. “Kalau ada koordinasi, kita bisa tambah jumlah anggota. Jangan sampai kita tidak tahu, dan ada kejadian seperti ini,” pintanya. Sementara itu, ajudan Bupati Muratara, Nawi, yang sempat melerai pertikaian itu mengatakan, permasalahan ini awalnya berasal dari kedua kontraktor yang menunggu informasi ULP. Mungkin karena ada kesalahfahaman, keduanya terlibat cekcok berujung aksi kejar-kejaran. “Kita tidak tahu masalahnya apa, cuma kita berusaha mendamaikan kedua belah pihak. Kalau mau ribut-ribut jangan di sini, ini kantor bupati, bukan arena tinju,” ungkapnya singkat.

ungan Harahap (45), Fraksi PKB, Depy Irawan (41), dari Fraksi Nasdem, Dear Fauzul Azim (34), dari Fraksi PKS, dan Iin Pebrianto (36), dari Fraksi Demokrat. Mereka tampak telah siap mengikuti agenda persidangan, lantaran sidang ditunda, keenam terdakwa kembali ke Rutan Klas 1A Pakjo Palembang. Diberitakan sebelumnya, keenam terdakwa disidang atas dugaan kasus suap pengesahan R-APBD Kabupaten Muba 2015 dan LKPJ kepala daerah 2014. Keenam terdakwa didakwa dengan dakwaan pertama pasal 12 huruf a, dan atau dakwaan kedua pasal 11 UU No 31 tahun 1999, sebagaimana telah diubah dan ditambah menjadi UU No 20 tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, jo pasal 55 ayat (1) KUHP, jo pasal 64 ayat (1) KUHP. Diketahui, kasus suap bermula ketika Riamon Iskandar, Darwin AH, Islan Hanura, dan Aidil Fitri selaku unsur pimpinan DPRD, diduga memutuskan meminta uang Rp 20 miliar kepada Pemkab Muba, untuk kelancaran pengesahan APBD dan LKPJ. Angka Rp 20 miliar didapat atas penghitungan 1 persen dari total belanja modal APBD Muba sebesar Rp 2 triliun. Berawal dari operasi tangkap tangan yang dilakukan KPK di Palembang pada Juni 2015, KPK saat itu menetapkan 4 orang sebagai tersangka, yaitu Bambang Karyanto (Anggota DPRD Ka-

Terpisah, Redi, saksi kejadian mengatakan, warga Muratara sebenarnya menerima secara luas siapa saja yang mengikuti pengadaan lelang yang diadakan oleh Pemerintah Kabupaten Muratara melalui ULP, karena itu bersifat umum. Tapi pihaknya meminta transparansi, jangan sampai sifat demokratis dalam pengadaan lelang itu dipermainkan oleh oknumoknum yang tidak bertanggungjawab. “Kontraktor itu tadi dari Palembang. Informasinya dia mau memberikan 50 persen hasil lelang kepada petugas, agar proyek yang dilelang mereka lolos. Nah, Informasi ini yang membuat sejumlah kontraktor lokal lainnya marah,” bebernya. (lam)

dari halaman 1 inggung harta kekayaan yang disita terkait adanya TPPU? kata Djarot, saat ini sudah dilakukan penyidikan. Namun, ia enggan menyebutkan apa saja barang yang disita tersebut. “Yang jelas, barang yang disita berhubungan dengan kasus itu,” ungkap dia. Diberitakan sebelumnya, Johan Anuar terjerat kasus dugaan tindak pidana korupsi anggaran penyediaan 10 hektar lahan tempat pemakaman umum (TPU) atau kuburan di OKU tahun 2012, senilai Rp 6,1 miliar. Hal itu terungkap pada 2014 lalu. Johan sudah dipanggil empat kali, tetapi saat dirinya masih menjabat Ketua DPRD OKU. Dan di-

Saksi Meringankan ....... annya, sidang diagendakan kembali mendengarkan saksi di PN Klas 1A Khusus Tipikor Palembang, Senin (19/9). Sayangnya, meski sudah diizinkan oleh Majelis Hakim Tipikor diketuai Kamaluddin SH MH, saksi yang akan didatangkan Dear malah tidak datang alias tidak hadir. Karenanya, Majelis Hakim lalu menutup siding, dan melanjutkan sidang pekan depan dengan agenda mendengarkan keterangan keenam terdakwa di persidangan. Advokad Andika Aulia Rahman SH, selaku salah satu penasihat hukum Dear mengatakan, cukup kecewa dengan tidak datangnya saksi yang kabarnya ada dua orang itu. Padahal, saksi yang berstatus anggota DPRD Muba itu, sudah menyatakan kesanggupannya untuk hadir di persidangan. Namun, saat sidang sudah semakin dekat, dua saksi tersebut tidak bisa dihubungi, hingga akhirnya sidang digelar. “Terus terang kita kecewa dengan tidak hadirnya saksi yang meringankan itu. Padahal, keterangan kedua saksi itu diyakini dapat memberikan fakta baru dipersidangan,” kata Andika. Sebelum ditunda, persidangan yang digelar di PN Klas IA Khusus Tipikor Palembang itu, keenam terdakwa sudah hadir di persidangan. Mereka, yakni Ujang M Amin (43) dari Fraksi PAN, Jaini (37) dari Fraksi Golkar, Parlind-

disewa oleh cewek-cewek,” ungkap pemilik rumah. Kapolres Prabumulih AKBP Arief Adiharsa SIk, melalui Kapolsek Prabumulih Timur AKP Sugeng Pranoto, dikonfirmasi menuturkan, pihaknya belum dapat memastikan bekas apa kain putih tersebut. “Memang kalau kita lihat, bercak hitam pada kain seperti darah mengering. Namun untuk memastikan apakah itu bekas mengubur bayi atau calon orok bayi yang keguguran, kita harus melakukan penyelidikan lebih lanjut,” pungkasnya. (abu)

dari halaman 1

Wabup OKU ....... berbeda dengan mobil yang mengantar saat ia datang. Saat ia datang menggunakan mobil Toyota Fortuner hitam Nopol BG 1469 Z. Sedangkan, saat pulang ia menggunakan mobil Toyota Fortuner putih Nopol BG 1955 K, yang menurut informasi merupakan mobil pengacaranya. Sebelum naik ke mobil, Johan Anuar dihadang beberapa awak media yang memang sudah sengaja menunggunya. Kepada wartawan, Johan tidak banyak memberikan komentar. “Saya sudah dimitai keterangan, dan sudah saya berikan. Saya mematuhi prosuder hukum,” ujarnya singkat.

ini sudah sangat meresahkan warga Kecamatan Rambutan. Mohon ditindak Pak. Terima kasih. Kepada Yth Bapak Kapolda Sumsel. Pak tolong tindak tegas perjudian togel di Plaju, ada yang diduga jual togel banyak Pak. Mereka diduga merekap melalui Hp.

dari halaman 1 Masalah ini sudah membuat resah warga. Atas kerjasamanya kami ucapkan terima kasih. Jawaban: Kombes Pol R Djarod Padakova Kabid Humas Polda Sumsel Terima kasih atas informasinya. Segera kami sampai-

Mobil Dinas TNI .......

kan kepada pihak Polresta dan jajaran untuk menindaklanjuti dan lidik dilapangan terkait infomasinya, baik melakukan langkah-langkah preventif ataupun reaktif. Terutama melakukan lidik dikawasan itu untuk menindaklanjuti laporan. ”Awasi, Koreksi dan Tegur Kami”. (**)

dari halaman 1

dari halaman 1

Kontraktor Nyaris ....... di lingkungan Perkantoran Pemkab Muratara itu mereda, setelah kedua belah pihak dilerai petugas. Kasat Pol PP Kabupaten Muratara Al Azhar mengatakan, kejadian itu, berlangsung Senin (19/9), sekitar pukul 12.22 WIB, ketika sejumlah pejabat tengah melakukan rapat pembahasan Pilkades di ruang Bina Praja, lingkungan Pemkab Muratara. Tiba-tiba ada suara histeris dari sejumlah pegawai yang melihat aksi kejar-kejaran kedua kelompok kontraktor, di halaman parkiran Kantor Bupati. Sejumlah pegawai dan pejabat daerah tengah menggelar rapat mendadak keluar ruangan, dan berusaha melerai kedua pihak yang bertikai. “Kami

bujangan ini, mengaku tak bekerja sama sekali. Bahkan uang penjualan mobil itulah yang ia pakai untuk membeli keperluan hidupnya selama menjadi buronan. ”Saya tidak dapat kerja Pak di kampong, saya cuma di rumah saja,” jelasnya. Leni juga mengungkapkan permintaan maafnya pada korban yang sudah baik sebelumnya dan percaya kepadanya, namun disia-siakannya. ”Pada korban saya minta maaf, saya benar-benar khilaf, dan butuh uang saat itu,” tukasnya. (**)

Minyak .......

bupaten Musi Banyuasin), Adam Munandar (Anggota DPRD Kabupaten Musi Banyuasin), Syamsudin Fei (Kepala Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Musi Banyuasin) dan Faisyar (Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Musi Banyuasin). Disusul pada Agustus 2015 KPK kembali menetapkan 6 orang lainnya sebagai tersangka, yaitu Pahri Azhari (Bupati Kabupaten Musi Banyuasin periode 2012 – 2017) dan istrinya Lucianty Pahri (Anggota DPRD Provinsi Sumatera Selatan periode 2014 – 2019), Riamon Iskandar (Ketua DPRD Kabupaten Musi Banyuasin periode 2014-2019), Darwin Azhar (Wakil Ketua DPRD Kabupaten Musi Banyuasin periode 2014-2019), Islan Hanura (Wakil Ketua DPRD Kabupaten Musi Banyuasin periode 2014-2019) dan Aidil Fitri (Wakil Ketua DPRD Kabupaten Musi Banyuasin periode 2014-2019). Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) pada PN Palembang telah menjatuhkan vonis terhadap 4 tersangka pertama, yaitu pidana penjara 5 (lima) tahun dan denda Rp 200 juta subsidair 3 (tiga) bulan kurungan terhadap Bambang Karyanto. Kemudian 4 (empat) tahun dan denda Rp 200 juta subsidair 3 (tiga) bulan kurungan terhadap Adam Munandar. Dan masing-masing

duga Johan turut menikmati hasil pembelian lahan kuburan tersebut. Penyidik Tipikor Ditreskrimsus Polda Sumsel telah menetapkan empat tersangka dalam kasus ini, yakni Hidirman (pemilik lahan), Najamudin (Kepala Dinas Sosial OKU), Ahmad Junaidi (eks Asisten I OKU), dan Umirtom (eks Sekda OKU). Bahkan, keempatnya sudah divonis di PN Klas IA Khusus Tipikor Palembang, beberapa waktu lalu. Dan penetapan Johan Anuar sebagai tersangka pun diumumkan, setelah tim penyidik melakukan berbagai pemeriksaan kurang lebih 40 saksi terkait kasus tersebut. (cw02)

dari halaman 1 dipidana penjara 2 tahun dan 6 (enam) bulan denda Rp 50 Juta subsider 3 bulan penjara untuk Syamsudin Fei, dan Faisyar. Kemudian, Pahri divonis 3 tahun penjara, sedangkan Lucianti divonis 18 bulan alias 1 tahun 6 bulan penjara. Alasan Hakim, keduanya terbukti secara sah dan meyakinkan, melanggar pasal 5 ayat (1) huruf a UU No 31 tahun 1999, sebagaimana telah diubah dan ditambah menjadi UU No 20 tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, jo pasal 55 ayat 1 KUHP. Selain itu, terdakwa Riamon Iskandar, Islan Hanura, dan Aidil Fitri, masing-masing divonis lima tahun penjara, denda Rp 200 juta, subsidair tiga bulan kurungan. Sedangkan terdakwa Darwin AH, divonis majelis hakim dengan pidana penjara selama enam tahun, denda Rp 200 juta, subsidair tiga bulan kurungan. Terakhir, penyidik KPK kembali menetapkan enam tersangka, yang semuanya Ketua Fraksi di DPRD Muba. Keenam tersangka baru itu, Ujang M Amin (Ketua Fraksi PAN), Jaini (Ketua Fraksi Golkar), Parlindungan Harahap (Ketua Fraksi PKB), Dear Fauzul Azim (Ketua Fraksi PKS), Iin Pebrianto (Ketua Fraksi Demokrat), dan Depy Irawan (Ketua Fraksi Nasdem). Kini, keenam Ketua Fraksi ini sudah ditahan, dan sedang menjalani persidangan. (vot)

Petugas pemadam kebakaran berusaha memadamkan sisa api di mobil. Foto agus /palembang pos

asap dari bagian kap mesin. “Setelah keluar asap, pengemudi mobil tersebut langsung minggir dan menghentikan laju mobil, hingga kemudian minta tolong untuk mencoba berusaha memadamkannya,” jelasnya saat ditemui di lokasi kejadian. Tapi, sambung dia, saat itu api sudah terlanjur besar, dan membakar seluruh bodi mobil, sehingga api pun susah untuk dipadamkan. Saat keja-

dian tersebut, katanya, di dalam mobil tersebut hanya ada sang sopir seorang diri. “Yang saya dengar mobil itu baru keluar dari bengkel, dan tadi (kemarin) itu baru test drive,” terangnya. Sementara itu, Kapolsekta IT I AKP Rivanda mengutarakan, pihaknya mendapat laporan adanya kebakaran, langsung mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP), termasuk mengamankan di sekitar TKP. “Untuk penyebab masih dalam

Gagalkan ....... senpira berikut 4 butir amunisi aktif, tiga bilah sajam, serta berbagai perlengkapan untuk melakukan perampokan. Informasinya, tiga pelaku berasal dari Lampung, memang sengaja datang ke Kayuagung, OKI, untuk melakukan perampokan. Sementara tiga rekan mereka lainnya, sudah menunggu di Kayuagung. Kemudian personel Unit Reskrim Polsek Kayuagung dipimpin Kanit Reskrim Ipda Panca Mega SH, melakukan patroli/ hunting diwilayah hukum Polsek Kayuagung. Pada saat melintas di Desa Celikah, Kecamatan Kayuagung, polisi melihat mobil Xenia putih. Karena curiga, polisi memeriksa mobil dan enam orang dalam mobil. Ketika digeledah, tiga diantara pelaku kabur ke rawa-rawa pinggir jalan. Tak ingin buruannya lepas, polisi mengejar dengan melepas tembakan peringatan. Namun, ketiga pelaku itu bukannya menyerah, malah membalas tembakan polisi. Karena tambah curiga, polisi mengamankan ketiga pelaku di mobil. Dari hasil penggeledahan mobil tersebut, ditemukan senpira beserta 5 amunisi, 1 bilah

pisau, gergaji besi, 2 linggis besar. Hasil interogasi polisi terhadap ketiganya, menyatakan kalau mereka hendak melakukan perampokan, yang memang sudah direncanakan sebelumnya. Adapun rencana tempat yang akan menjadi sasaran perampokan, yakni Kantor atau Gerai Telkomsel di Jalan Yusuf Singadekane, Kelurahan Jua-jua, Kecamatan Kayuagung, OKI. Kini, ketiga tersangka beserta barang bukti sudah diamankan di Mapolsek Kayuagung, untuk penyidikan lebih lanjut. Kapolres OKI AKBP Amazona Pelamonia mengatakan, kelompok ini berjumlah 6 orang, mereka gabungan 4 orang dari Lampung dan dua orang dari Palembang. Kelompok itu hendak merampok di Kantor Telkomsel, di Jalan Letjend Yusuf Singadekane, Kayuagung. “3 orang pelaku ini belum sempat keluar, sehingga kami tangkap,” tambah Kapolres OKI sembari mengatakan kelompok perampok ini mengetahui jika di kantor operator seluler itu ada brankas berisi uang tunai ratusan juta rupiah. Kasus ini

Benamkan .......

Nerazzurri berhasil menekuk Juventus dengan skor tipis 2-1. Menjamu Nyonya Tua, julukan Juventus di Stadion Giuseppe Meazza, Minggu (18/9/2016) dini hari, Inter memakai formasi 4-2-3-1 dengan mengandalkan Mauro Icardi sebagai ujung tombak. Icardi disokong oleh trio Eder, Antonio Candreva, dan Ever Banega. Di kubu Juventus, pelatih Massimiliano Allegri mencadangkan Gonzalo Higuain pada awal laga. Allegri memilih untuk menduetkan Paulo Dybala dan Mario Mandzukic sebagai starter. Inter tampil begitu agresif sejak awal laga. Mereka menekan Juve dan punya sejumlah peluang pada babak pertama. Namun, hingga turun minum, skor masih 0-0. Pada paruh kedua, Juventus unggul lebih dulu melalui gol Stephan Lichtsteiner pada menit ke-66. Akan tetapi, Inter langsung meresponsnya dengan gol Mauro Icardi dua menit kemudian. Gol penentu kemenangan Inter tercipta pada menit ke-78. Ivan Perisic yang tampil sebagai pemain pengganti mencatatkan namanya di papan skor lewat sundulan kepalanya. Dengan hasil ini, Inter naik ke posisi keenam klasemen sementara Serie A dengan koleksi tujuh poin dari empat laga. Sementara Juve gagal kembali ke puncak klasemen dan tetap berada di posisi kedua dengan sembilan poin, terpaut satu poin dari Napoli. Pelatih Inter Frank de Boer menyebutkan, timnya berhasil menekan Juve sepanjang laga. “Lawan tidak berkembang, dan

kita dapat memanfaatkan peluang,” ucapnya. Inter tampil menekan pada menit-menit awal. Pressing ketat dan agresivitas tim tuan rumah membuat Juve sulit mengembangkan permainan. Mauro Icardi punya kans pada menit kesepuluh, tapi sundulannya meneruskan tendangan bebas Banega masih melebar. Percobaan Gary Medel pada menit ke-15 juga tak membuahkan hasil. Tendangan jarak jauhnya melambung. Inter mendapatkan peluang lagi pada menit ke-23. Eder melakukan aksi di depan kotak penalti Juve dan kemudian melepaskan tembakan, tapi arah bola masih melenceng. Peluang pertama untuk Juve baru datang pada menit ke-34. Alex Sandro mengirimkan umpan silang dari sisi kiri, yang disambut Sami Khedira dengan sundulan kepala. Namun, sundulan Khedira terlalu lemah dan dengan mudah diamankan oleh kiper Inter, Samir Handanovic. Tak berselang lama, Inter nyaris memimpin lewat aksi Icardi. Sial buat Icardi, tembakannya cuma mengenai sisi luar tiang gawang. Memasuki menit ke-37, percobaan Miralem Pjanic juga belum mengubah skor. Tembakan diagonal Pjanic menyamping dari gawang Inter. Hingga rampungnya babak pertama, tak ada gol yang tercipta. Skor kacamata belum berubah. Sebuah serangan Inter yang tersusun rapi pada menit ke-63 hampir saja membuahkan gol. Icardi mengirimkan umpan matang yang disambut dengan tendangan voli oleh Antonio Candreva. Tapi, tendangan Candreva masih sedikit melenceng.

penyelidikan, namun menurut keterangan api bersumber dari mesin. Dan mobil tersebut merupakan mobil dinas milik TNI,” jelasnya. Terpisah, Kapendam II/Sriwijaya Kolonel ARH Syaiful Mukti Ginanjar, saat dikonfirmasi melalui ponselnya, membenarkan adanya perihal tersebut. “Benar itu mobil dinas. Tapi untuk penyebabnya belum tahu, dan masih penyelidikan,” bebernya. (cw02)

dari halaman 1 masih dikembangkan, karena ada kemungkinan keterlibatan “orang dalam”. Sedangkan Kapolsek Kayuagung AKP Padli SH menambahkah, dari barang bukti disita, sudah bisa dipastikan persiapan untuk merampok sangat matang dan profesional. Jumlah pelaku 6 orang telah berbagi tugas, untuk memudahkan perampokan. Polisi juga menduga sudah ada lokasi atau korban yang pernah dirampok komplotan tersebut. Terpisah, Santo dan Ari mengaku baru kali pertama hendak ikut merampok, karena diajak Eko Susanto. Mulanya Eko Susanto menawari Santo dan Ari untuk ikut bekerja kuli bangunan, ternyata justru hendak merampok. Sedangkan Eko Susanto mengatakan, ia memiliki utang kepada seseorang mencapai Rp 24 juta, sehingga untuk membayar utang itu ia terpaksa hendak merampok. Kemudian ada rekannya dari Kayuagung yang mengajak untuk merampok dan membawa brankas yang berisi uang ratusan juta rupiah. “Mobil Xenia putih itu kami carter Rp 600 ribu untuk sehari, siang dan malam,” tambahnya. (jem)

dari halaman 1 Kebuntuan akhirnya terpecahkan saat pertandingan memasuki menit ke-66. Alex Sandro yang menusuk di sayap kiri sukses melewati Danilo D’Ambrosio dan mengirimkan umpan silang. Lichtsteiner yang berdiri di mulut gawang tak menyia-nyiakan umpan Alex Sandro tersebut. Sontekannya menjebol gawang Inter dan membawa Juve unggul 1-0. Akan tetapi, keunggulan Juve tak bertahan lama. Dua menit kemudian, Inter menyamakan skor setelah Icardi menanduk bola hasil sepak pojok Banega untuk menaklukkan Gianluigi Buffon. Inter berbalik memimpin 2-1 pada menit ke78 melalui gol Perisic. Gol ini berawal dari kesalahan Alex Sandro di lini belakang. Bola kemudian dikuasai Inter. Icardi yang melihat Perisic berdiri bebas kemudian mengirimkan umpan lambung. Perisic menyambutnya dengan tandukan yang menjebol gawang Juve. Beberapa saat kemudian, Perisic punya kans untuk bikin gol lagi. Tapi, tembakannya dimentahkan Buffon. Higuain berpeluang menyamakan skor pada menit ke-81. Dia menyambut umpan silang Alex Sandro dengan sundulan kepala, tapi masih melebar. Pjanic juga tak bisa memanfaatkan kesempatan lewat tendangan bebas tiga menit kemudian. Tembakannya masih melebar. Pada menit-menit akhir, Banega diusir wasit. Gelandang asal Argentina itu harus meninggalkan lapangan karena menerima kartu kuning kedua. Hingga laga berakhir, Juve tak bisa menyamakan skor. Mereka harus menerima kekalahan pertamanya pada musim ini. (kie/dbs)


EKONOMI

PALEMBANG POS selasa 20 september 2016

3

Nasabah Harus Pintar Lihat SOP

jadwal penerbangan

Alamat Kantor : Jalan Kapten A. Rivai 35 Telp.0711-312204, 0807-1-807807, 02123519999, 08041807807 Pesawat BOEING 737-300/400/500 Tujuan: Jakarta No. Penerb Frek GA-111 Daily GA-113 Daily GA-115 Daily GA-117 Daily GA-119 Daily GA-121 Daily GA-123 Daily GA-125 Daily GA-127 Daily

Palembang - Banyaknya pembiayaan kendaraan motor maupun mobil membuat persaingan cukup sulit, tak heran jika ada saja pmbiayaan yang menawarkan promo tertentu baik pembiayaan resmi maupun tidak resmi.

Berangkat 06.00 WIB 07.40 WIB 09.40 WIB 11.15 WIB 13.15 WIB 15.00 WIB 16.50 WIB 18.25 WIB 20.15 WIB

Alamat Kantor : Jalan Kapten A. Rivai No.6193 - Palembang Tujuan : Jakarta No. Penerb Frek. Berangkat LNI-331 Daily 06.10 WIB LNI-341 Daily 08.35 WIB JT-333 Daily 10.40 WIB JT-345 Daily 13.20 WIB JT-339 Dailt 14.20 WIB JT-335 Daily 16.40 WIB JT-343 Daily 17.25 WIB JT-337 Daily 18.45 WIB Tujuan : Batam JT-129 Daily

Tiba 07.10 WIB 09.35 WIB 11.40 WIB 14.20 WIB 15.20 WIB 17.40 WIB 18.25 WIB 19.45 WIB

06.30 WIB 07.30 WIB Foto : Koer/Palembang Pos

Perwakilan SUPI, Soeyatno Wardoyo CHA, saat menyerahkan sertifikat pemberian predikat hotel berbintang empat untuk The Daira Hotel Palembang, Senin (19/9).

Pelayanan dan Fasilitas Hotel Dinilai Baik

Alamat Kantor : Jalan Radial No.2886 - Palembang Office District Palembang: Jalan Jenderal Sudirman Nomor 18 A-B KM 3,5 Palembang Telepon (0711) 388888 - Fax. (0711) 387777

Palembang - Untuk meraih predikat berbintang, hotel harus mempersiapkan pelayanan dan standar fasilitas. Seperti yang diraih oleh The Daira Hotel Palembang, barubaru ini kembali meraih predikat hotel berbintang empat dengan melalui tahapan ujian. Hotel yang berlokasi di Jalan Jenderal Sudirman ini kembali memperoleh predikat hotel bintang empat yang dikeluarkan secara resmi oleh Sertifikasi Usaha Pariwisata Indonesia (SUPI). “Sertifikasi ini diberikan setelah melalui sejumlah persyaratan dan pengujian. Diantaranya, yang kita nilai dari pelayanan dan standar fasilitas hotel. Dan The Daira Hotel Palembang layak untuk mendapatkan ser-

Tujuan : Jakarta No. Penerb Frek. Berangkat Tiba SJ-081 Daily 06.00 WIB 07.00 WIB SJ-083 Daily 10.20 WIB 11.30 WIB SJ-085 Daily 17.50 WIB 18.50 WIB Tujuan :Pangkal Pinang SJ-880 Daily 08.20 WIB JADWAL PENERBANGAN NAM AIR Dari Jogjakarta pukul 10.35 WIB, tiba di Palembang pukul 12.15 WIB. Dari Palembang pukul 14.35 WIB, tiba di Jogjakarta pukul 16.15 WIB.

Singapura-Palembang Selasa, Kamis Sabtu 13.25/13.30 WIB Palembang-Singapura Selasa, Kamis Sabtu 14/10/16.15 WIB

Fokus Perangkat Berteknologi Inverter Jakarta – PT LG Electronics Indonesia fokus pada pengembangan perangkat elektronik rumah tangga berteknologi inverter. LG memang terus mendukung perluasan gaya hidup hemat energi pada masyarakat Indonesia. Keseriusan LG ini ditunjukkan dengan meningkatkan porsi produksi perangkat elektronik berteknologi inverter pada fasilitas produksinya di Indonesia. “Sebagai pemimpin dalam penyedia teknologi perangkat elektronik rumah tangga, menjadi kewajiban kami untuk mengambil peran dalam mengkampanyekan gaya hidup lebih ramah lingkungan dengan hemat energi,” ujar Charlie Woo, Product Marketing Manager Home Appliance LG Electronics Indonesia. Dia menambahkan, peningkatan fokus pada produk elektronik rumah tangga berbasis inverter ini dimulai dari lini produk lemari es. Alasannya, sebagai produk elektronik rumah tangga, kepemilikan perangkat lemari es menjadi kebutuhan hampir seluruh masyarakat. “Pengoperasian sepanjang saat dalam intensitas terus menerus membuat produk ini mengambil peran besar pada konsumsi listrik total setiap rumah tangga penggunanya,” ujar Charlie Woo. Ada 2 langkah utama yang dilakukan LG untuk menyatakan komitmennya ini. Pertama, dengan menambah varian lini produk lemari es berteknologi inverter bagi pasar Indonesia. Bertambahnya varian ini pun ditopang dengan peningkatan porsi produksi lemari es inverter LG di fasilitas produksinya di dalam negeri. (dni/vera/jos/jpnn)

SERVICE DAN PERBAIKAN SEDOT WC

CV. Multi Karya “VACUM” tangki besar, harga murah, Hub : 820793- 0851 08011191-08127330568 B000/100915

INFO JUAL BELI BATU BATA

Jual Batu Bata Press Kualitas Baik, Terima ditempat Hub. 0813-73938787

tifikasi bintang empat ini,” tutur Perwakilan SUPI, Soeyatno Wardoyo CHA. Seyatno mengungkapkan, jika sertifikat tersebut hanya berlaku selama tiga tahun saja. Setelah itu, akan kembali dinilai dengan tahapan yang sama dan pesaing dari hotel berbintang satu hingga berbintang lima. “Meskipun dia sudah berbintang empat atau lima, setelah tiga tahun kedepan dinilai tidak layak lagi maka sertifikat dicopot. Tentunya akan diberikan dengan sertifikat selayaknya nilai yang diraih,” jelasnya. General Manager (GM) The Daira Hotel Palembang, Deden Wahyu Mustari mengatakan, untuk mendapatkan sertifikat hotel berbintang ini tidaklah mudah.

Pihaknya harus melampaui berbagai ujian, dan mempersiapkan sumber daya manusia (SDM) yang terampil, fasilitas memuaskan dan beberapa tahapan lainnya yang nantinya akan diuji oleh tim SUPI sebagai penentu. “Ini semua berkat kerja keras semua staf dan manajemen The Daira Hotel Palembang serta dukungan dari direksi hotel, sertifikat berbintang ini dapat diraih kembali dan kami akan mempertahankan dengan berbagai cara,” ujarnya. Deden mengungkapkan, selain pelayanan pihaknya juga akan terus menyajikan promo menarik untuk semua tamu. Dimana promo tersebut akan disajikan disetiap momen penting. (nik)

Dapatkan Potongan Harga 25 Persen

Foto : Sefti/Palembang Pos

Nasional Sales Manager Natasha, Agus Buntoro, memperkenalkan produk yang digunakan untuk perawatan rambutnya. Pa l e m b ang - Banyak penawaran shampo disetiap iklan yang tayang dilayar kaca. Kali ini berbeda dengan produk shampoo Natasha Hair Series yang justru melakukan roadshow ke beberapa kota besar lainnya, dan menyajikan promo penjualan hingga 25 persen. Roadshow Natasha Hair Mate

B000/000016

CUCI GUDANG

Jual Sofa Minimalis cuci gudang Batam Disain Luar Negeri Hub : 0812-7839676 B000/000016

Spring Bet King Koil No. 1,2,3, Mesin Cuci IL Otomatis 6 kg, 8 kg, 10 kg, Kulkas 2Pt, Lemari, Tv, dll Hub. Dpan PLN Intirub PT. Pusri, 07117908651/0812-7839676 B000/000016

DIJUAL TAXI

Taxi Airport & hak usaha/

akan diselenggarakan di sembilan kota di Indonesia, dimulai di Yogyakarta (18-22 Mei), Surabaya (20-24), Makassar (10-14 Agustus), Bali (24-28 Agustus), Medan (7-11 September), Palembang (21-25 September), Semarang (12-16 Oktober), Jakarta (2-6 November) dan berakhir dj Bandung (23-27 November).

trayek berlaku hingga 5 thn kdpn, H 100jt/nego, hub: 0813 677 187 86 B000/150915

TANAH DIJUAL

Tanah di Kaca Piring Dwi Kora 2 Dkt Motel Khalifah Lt.356M SHM Hub:0812-2300503 B000/230916

PEMPEK NONY

Pempek nony 168 menerima pesanan paket hub: 322511/ 359497 B000/000016

Dikatakan Nasional Sales Manager Natasha, Agus Buntoro, untuk Palembang, even ini akan diselenggarakan di Main Atriun Palembang Icon. Dimana, pengunjung bisa dapatkan keramas gratis dengan produk shampoo Natasha Hair Series. “Mereka juga bisa mendapatkan diskon 25 persen untuk pembelian produk dan langsung mendapatkan treatment gratis berupa Jet Peel, Mesotherapy atau LAT sesuai hasil konsultasi dari dokter disana,” paparnya. Lanjut Agus, selama even berlangsung pengunjung juga akan diajak untuk mengikuti talkshow seputar kesehatan rambut lengkap dengan hiburan band akustik, games dan lain-lain. Bahkan turut menghadirkan penampilan khusus Afgan dan juga Ruben Onsu. “Kita menghadirkan sembilan produk unggulan yang kesemuanya mengandung ekstrak bitanical. Fungsinya untuk membantu memberikan nutrisi pada rambut dan kulit kepala agar tetap sehat. Untuk harganya pun cukup terjangkau mulai dari Rp 60 ribuan,” terangnya. (nik)

KEHILANGAN BPKB Mtr Honda th 2007 Warna Hitam BG/3636 UD, Noka:MH1KC11147K0701 71,NOSIN:KC11E-1070065 NO.BPKB:5248605F AN MUHAMMAD DIAN SE,AK B000/170916

KEHILANGAN SERTIFIKAT TANAH

SERTFKT TNH SHM NO. 8559 /SUKAJADI BANYUASIN AN. HASAN & SERTFKT TNH SHM NO. 4011/TALANG

Untuk itu, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sumatera Selatan menghimbau nasabah pembiayaan baiknya pintar dalam memilih perusahaan pembiayaan yang akan digunakan. Meskipun hingga saat ini belum ada yang mengadukan akan ketidak puasan atau kerugian yang dirasakan oleh nasabah pembiayaan. Namun, OJK tetap menghimbau dan memantau semua masyarakat yang telah menjadi nasabah pembiayaan. ”Jasa pembiayaan sulit dihindari bagi sebagian masyarakat, karena banyak keperluan maka jasa pembiayaan jalan terbaik untuk meraih kebutuhan tersebut. Namun nasabah perlu memperhatikan bahkan melihat langsung Standard Oper Procedures (SOP),” ujar Kepala Sub Bagian Edukasi dan Perlindungan Konsumen OJK Sumsel, Tony Handigdo. Belum lagi, tambah dia, nasabah juga perlu mengetahui akan status perusahaan pembiayaan, saat ini saja ada 70 perusahaan pembiayaan resmi di Sumsel. ”Banyak pembiayaan tidak resmi, dengan kemudahan administrasi. Namun ini akan berisiko buruk bagi nasabah,” terangnya.

Tony Handigdo Biasanya, lanjut dia, pembiayaan tidak resmi tidak memiliki kekuatan pendanaan. ”Risikonya sangat tinggi, dimana surat-surat kendaraan kita tidak dapat dipastikan tersimpan ditempat yang aman atau tidak,” ujarnya. Untuk itu, dikatakan Tony, ada baiknya nasabah bisa mengunjungi web www.ojk. go.id, sehingga dapat mengetahui dimana perusahaan pembiayaan yang resmi. (nik)

Tolak Usulan Pelonggaran Batas Produksi Rokok Jakarta - Ketua Harian Forum Masyarakat Industri Rokok Seluruh Indonesia (Formasi), Heri Susianto, meminta agar pemerintah menolak usulan pelonggaran batasan produksi SKM (sigaret kretek mesin) golongan II dari 0-2 miliar batang menjadi 0-3 miliar batang per tahun. Menurutnya, usulan tersebut tidak tepat sasaran dan merugikan perusahaan rokok lainnya. Sebab, perusahaan rokok yang mampu memproduksi hingga 3 miliar batang per tahun seharusnya layak naik kelas menjadi golongan I. “Mereka secara finansial dan infrastruktur sangat siap jika naik ke golongan I,” ujar Heri Susianto, Senin (19/9). Dia menambahkan, kebijakan ini justru akan merugikan pemerintah, sebab perusahaan rokok yang mampu memproduksi hingga 3 miliar batang per tahun bisa menikmati tarif cukai lebih rendah dibandingkan dengan

perusahaan golongan I. Sehingga, penerimaan pemerintah dari cukai rokok akan terganggu. Selain itu, pangsa pasar perusahaan rokok golongan I akan tergerus oleh perusahaan golongan II yang mampu memproduksi rokok hingga 3 miliar batang per tahun. Padahal pangsa pasar rokok tidak bertambah bahkan terus berkurang. “Mereka kuat dari sisi modal dan infrastruktur, namun menikmati tarif cukai yang sama. Kalau potensi penerimaan negara dari cukai bermasalah, tentu realisasi penerimaannya juga akan bermasalah juga, yakni bisa tidak optimal,” ujarnya. Heri berharap persaingan antar dan golongan PR bisa lebih adil dan proporsional. Penerimaan negara dari cukai rokok juga diharapkan bisa lancar dan tidak terganggu dengan aturan main yang proporsional dan adil. (idr/mdk)

JAMBE PLG AN. IRAN SUHADI HUB. 081366557087 B000/201016

INFO BISNIS DANA TUNAI

Butuh pinjaman modal, usaha, pribadi. Proses cepat & aman. Jaminan BPKB Mobil/ Truk. Hub : 081368666083 B000/000016

PRIVAT

Belajar mengemudi mobil Hub. 085268850825 Twitter :@Pak_ Yos, murah aman, pasti bisa! B000/000016

Kecik & Murah Iklannyo Tapi Besak Untungnyo!! Hubungi Divisi Iklan Palembang Pos Telp. (0711) - 416-211 / 419-300. Fax. (0711) - 420153. E-mail. iklanpalpos@gmail.com


nasional

4

Palembang Pos selasa 20 september 2016

Banyak Barang Bawaan Jamaah Dibuang

JEDDAH – Hampir seluruh jamaah haji Indonesia didera rasa kecewa saat menunggu pemberangkatan kembali ke tanah air. Bukan lantaran harus menunggu lebih dari enam jam dalam kondisi sumuk, tapi karena barang-barang yang mereka beli banyak yang harus dibuang. Alasannya, barang-barang itu melebihi berat maksimal yang boleh dibawa ke dalam kabin. Petugas Garuda Indonesia memang hanya mengizinkan jamaah haji masuk ke dalam kabin dengan membawa satu tas tenteng. Ketentuan lainnya, berat maksimal tas tenteng itu 7 kg. Padahal, hampir semua jamaah datang ke Bandara King Abdul Aziz dengan membawa lebih dari satu tas. ”Tadi saya membawa dua botol air zamzam di dalam tas. Tapi disuruh buang. Ya terpaksa ditinggal,” kata Agus Suparto, jamaah haji embarkasi Jakarta Pondok Gede kemarin. Agus memang hanya menanggung sedikit kecewa. Namun beda dengan jamaah lain yang harus membuang barang bawaan hasil belanja. Ada yang terpaksa meninggalkan rice cooker, mainan anak yang sengaja dibeli untuk cucu di tanah air, baju, sajadah, kain ihram, karpet, bahkan termostermos berwarna emas khas oleh-oleh dari tanah suci. Tampak juga satu tas besar buah-buahan, air zamzam lima liter yang sudah dikemas melalui jasa wrapping di bandara, hingga pemanas air. Harga air zamzam kemasan itu sebenarnya tidak mahal, yakni 9 riyal (Rp 31.500). Namun ongkos wrapping-nya 10 riyal (Rp 35.000). Selama dua hari terakhir,

air zamzam itu menjadi barang tercecer yang terpaksa ditinggalkan jamaah di bandara. ”Saya coba bawa dua kursi lipat pulang. Nggak tahu nanti bisa masuk apa tidak,” ujar Mawardi, jamaah kloter 2 embarkasi Padang. ”Kalau tidak bisa masuk ya terpaksa ditinggal,” imbuhnya. Kemarin, barang-barang yang dibuang para jamaah itu menumpuk di ruang tunggu bandara. Dalam satu kloter yang rata-rata berisi 400 jamaah, lebih dari separonya membuang barang bawaan yang melebihi satu tas tenteng. Saat kloter itu bergerak menuju gate imigrasi, barangbarang itu ditinggalkan dan menjadi rebutan kuli angkut bandara. Pemandangan petang di tempat parkir Bandara King Abdul Aziz pun ibarat kepulangan kuli angkut dari berbelanja. Mereka yang kebagian shift siang, pulang dengan menenteng tiga sampai empat tas plastik penuh barang bawaan jamaah haji Indonesia yang dibuang. Sebagian jamaah mengaku tidak tahu kalau maskapai Garuda hanya memberikan izin satu tas jinjing yang boleh masuk ke dalam kabin. Karena itulah, banyak di antara mereka yang membawa tas jinjing plus bungkusan berisi aneka barang. Akibatnya, banyak yang kecewa lantaran oleh-oleh untuk cucu yang

sudah lama disiapkan harus terbuang percuma. Kepala Sektor 1 Daerah Kerja (Daker) Airport PPIH Mulyo Widodo mengungkapkan, sebenarnya sudah ada sosialisasi ke jamaah agar tidak membawa barang berlebih ke dalam kabin pesawat. Namun banyak di antara mereka yang coba-coba, hingga akhirnya harus dibuang di bandara. Perkiraan dia, berat barang yang menumpuk itu sudah hampir mencapai satu ton. ”Sudah berkali-kali diingatkan jangan membawa air zamzam. Faktanya hampir semua jamaah mencoba, akhirnya dibuang di sini (bandara, Red),” ujarnya. Kepala Daker Airport PPIH Nurul Badruttamam menunjukkan barang-barang jamaah yang dibuang dan akhirnya disimpan petugas PPIH. Jumlahnya sangat banyak. Itu tidak termasuk barang-barang yang sudah dibawa pulang para kuli angkut bandara. ”Kami mohon dengan sangat kepada para jamaah agar barang yang dibawa masuk ke dalam kabin pesawat tidak melebihi ketentuan tujuh kilogram. Pasti akan dikeluarkan,” ujarnya. Dia mengingatkan, tas yang boleh dibawa masuk ke kabin juga hanya yang dibagikan maskapai Garuda atau Saudi Arabian Airlines. Sedangkan barang-barang yang dilarang dibawa antara lain gunting, pemotong kuku, cutter, pisau, dan air zamzam dalam kemasan botol 1 liter sampai empat liter.

9 Tersangka Penipu WNI Calon Haji Berpaspor Filipina Di sisi lain, Direktorat Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri menetapkan satu orang

Foto sutan/sumut pos/jpnn

Petugas haji melakukan scan tubuh kepada seorang jamaah haji, saat tiba di Asrama Haji Embarkasi Medan. Pemeriksaan tersebut untuk mengantisipasi adanya virus MERS-CoV pada jamaah haji 2016. tersangka lagi dalam kasus penipuan terhadap 177 warga negara Indonesia (WNI) yang gagal berhaji karena menggunakan paspor Filipina. “Ada sembilan tersangka total untuk saat ini,” kata Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri Brigjen Agus Andrianto, Senin (19/9). Sebelumnya Bareskrim telah menetapkan delapan tersangka dalam kasus itu. Tujuh di antaranya berasal dari pihak travel agen di Indonesia, yakni AS, BDMW, HMT, MNA, Haji F alias A, Haji AH alias A serta ZAP. Sementara satu tersangka berinisial HR. Hanya saja. HR

Bidan Desa PTT Aksi Demo Besar-besaran JAKARTA - Para bidan desa PTT (Pusat) akan melakukan aksi unjuk rasa besar-besaran, hari ini (20/9). Jumlah massanya pun lebih banyak dibanding demodemo sebelumnya, dengan menyasar Kantor Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Kementerian Kesehatan, dan Istana Negara. “Ibaratnya ini merupakan pertarungan hidup mati bidan desa PTT (Pusat). Kami sudah lelah dijadikan mesin ATM oleh pejabat Dinkes di daerah,” tegas Ketum Forum Bidan Desa PTT (Pusat) Indonesia Lilik Dian Ekasari kepada JPNN, Senin (19/9). Dia menyebutkan, massa yang akan diturunkan lebih dari 10 ribu orang. Pengerahan massa besar-besaran ini, sebagai bentuk protes bidan desa kepada pemerintah. Pasalnya, pascademo terakhir di depan Istana Negara pada 25-26 Agustus, belum ada reaksi apapun dari pemerintah. “Kami kecewa karena pemerintah terus menunda-nunda

pengumuman hasil seleksi CPNS bidan desa. Kami curiga ada maksud terselubung dari penundaan ini. Jangan-jangan nasib kami akan dibuat seperti honorer K2,” ucapnya. Di sisi lain, perjuangan bidan desa PTT menjadi CPNS sebenarnya tinggal beberapa langkah lagi. Sayangnya, pemerintah menunda jadwal pengumuman hasil tes CPNS para bidan desa PTT itu. “Pemerintah seenaknya menunda jadwal pengumuman hasil tes CPNS. Apa mereka tahu kalau untuk melihat pengumuman, banyak bidan yang harus melakukan perjalanan satu hari satu malam untuk menjangkau jaringan internet,” kata Lilik Dian Ekasari, beberapa hari lalu. Dia mengungkapkan, sejak 12 Agustus, 26 Agustus, dan 9 September, bidan desa berduyun-duyun meninggalkan desa terisolir ke pusatpusat kota kabupaten. Mereka memadati warung internet, harap-harap cemas untuk memastikan pengumuman

kelulusan. Ada yang lebih dari satu hari satu malam, untuk menjangkau pengumuman tersebut via website yang ditentukan Kemenkes RI. “Namun mereka kecewa karena pengumuman kelulusan 9 September delay,” ucapnya. Kemenkes RI nyatakan penundaan sampai batas waktu yang ditentukan kemudian. Hal tersebut dipicu, Surat SesmenPAN-RB kepada Menteri Kesehatan bernomor B/3038//M.PAN-RB/09/2016 tanggal 7 September 2016 tentang Hasil Seleksi TKD dari PTT Kemenkes Tahun 2016. Isi surat menyatakan pengumuman hasil seleksi kompetensi dasar penerimaan Aparatur Sipil Negara di Lingkungan Pemerintah Daerah Tahun 2016 dari Pegawai Tidak Tetap Kementrian Kesehatan ditunda sampai batas waktu yang akan ditentukan kemudian. Pertimbangan surat SesmenPAN-RB tersebut, karena masih menunggu jadwal rapat terbatas yang membahas peserta seleksi yang telah berusia di atas 35 tahun. Sebelumnya, 31 Agustus 2016 telah dilaksanakan RDP (Rapat Dengar Pendapat) Komisi IX dengan Menteri Kesehatan. Dewi Aryani, anggota Komisi IX DPR RI bersikeras menuntut pemerintah khususnya Kemenkes RI untuk menunda pengumuman tersebut. Alasan yang mendasarinya, bahwa pelaksanaan tes CAT dikatakan tidak memiliki dasar hukum. Sementara iotu, makin

jelas siapa sebenarnya yang menunda-nunda pengumuman hasil tes CPNS bidan desa PTT (pegawai tidak tetap). Sebelumnya dua instansi yakni Kementerian Kesehatan dan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPANRB) saling menyalahkan. Kemenkes beralasan yang menetapkan pengumuman adalah KemenPAN-RB. Sebaliknya KemenPAN-RB menyatakan, yang menundanunda pengumuman adalah Sekretaris Kemenkes. Berdasarkan surat yang diperoleh JPNN jelas tertulis, KemenPAN-RB meminta pengumuman 9 September ditunda. Surat MenPAN-RB No: B/3038/M.PAN-RB/09/2016 tertanggal 7 September yang diteken SemenPAN-RB Dwi Wahyu Atmaji mengatasnamakan MenPAN-RB, menyebutkan alasan penundaan karena menunggu hasil rapat terbatas. “Atas permintaan Menkes untuk hasil seleksi kompetensi PTT dan rincian penetapan kebutuhan belum bisa kami berikan dengan pertimbangan menunggu jadwal rapat terbatas yang membahas peserta seleksi berusia di atas 35 tahun,” tutur Dwi Wahyu dalam surat tersebut. Lebih lanjut dikatakan, “atas pertimbangan tersebut, pengumuman hasil seleksi PTT Kemenkes yang dijadwalkan 9 September kami minta ditunda sampai batas yang ditentukan kemudian”. (esy/sam/jpnn)

bukanlah warga Indonesia, namun memiliki paspor Malaysia dan Filipina. Agus menjelaskan, dari tujuh WNI yang menjadi tersangka itu ada dua orang yang berstatus suami istri. Perannya pun sama-sama menjadi perantara. Mulanya, Bareskrim hendak menahan salah satunya. Namun, akhirnya pasangan suami istri itu ditahan. “Kemarin kita agak sanksi masak suami istri mau dimasukin. Karena perannya sama dengan si istri jadi perantara, suaminya juga perantara sehingga keputusannya enggak bisa dilepas,” jelas Agus. Sedangkan Kementeri-

an Hukum dan HAM mencatat ada sekitar 700 warga negara Indonesia (WNI) yang menunaikan ibadah haji dengan paspor Filipina. Namun, Mabes Polri justru menduga angkanya lebih besar ketimbang catatan Kemenkumham. “Ini akan didatangkan lagi 299 orang dan 700 orang, informasinya lebih lagi dari itu,” kata Direktur Tindak Pidana Pidana Umum Bareskrim Polri Brigjen Agus Andrianto di Jakarta, Senin (19/9). Namun, kata Agus, untuk memastikannya memang masih menunggu hasil perhitungan anak buahnya yang telah

dikirim ke Arab Saudi. Bareskrim memang sudah mengirim penyidiknya ke Arab Saudi pada Jumat lalu (16/9). Sayangnya, tim Bareskrim itu tidak diizinkan melakukan pemeriksaan terhadap ratusan haji oleh otoritas Mekkah. Oleh karenanya tim hanya membantu memulangkan mereka ke Filipina sebelum bertolak ke tanah air. “Cuma enggak boleh periksa di sana. Di Manila juga enggak boleh. Kemungkinan kita akan tunggu di Manila dan kelompokkan dan diperiksa nanti di Asrama Haji Pondok Gede Jakarta,” pungkasnya. (fat/oki/sam/jpnn)

3 WNI Dibebaskan Abu Sayyaf Filipina - Kelompok militan Abu Sayyaf akhirnya membebaskan tiga WNI asal Indonesia. Mereka adalah adalah Theorus Kopong, Lorenz Koten, dan Emmanuel Arakin. Ketiganya merupakan ABK kapal pukat tunda LD/114/5S milik Chia Tong Lim yang diculik sejak 9 Juli di perairan kawasan Felda Sahabat, Tungku, Lahad Datu Sabah, Negara Bagian Malaysia. Pembebasan itu terjadi usai warga Norwegia, Kjartan Sekkingstad juga ikut dilepas pada Jumat, (16/9). Ketiga WNI tersebut diserahkan kepada Penasihat Proses Perdamaian Fron Pembebasan Nasional Moro (MNLF), Jesus Dureza. Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu mengatakan, ketiganya tiba di Bandara Halim Perdanakusuma pada Minggu malam atau Senin dini hari. Menurutnya, pembebasan para sandera adalah hasil dari kesepakatan antara Presiden Joko Widodo dan Presiden Filipina Rodrigo Duterte. Selama proses pembebasan, Ryamizard mengaku berkoordinasi dengan Menhan Filipina, Delfin Lorenzana. “Ini merupakan wujud dan tindak lanjut dari kesepakatan trilateral antara Indonesia, Filipina dan Malaysia yang telah ditanda tangani di Bali beberapa waktu lalu,” tuturnya. Ryamizard Ryacudu mengaku datang ke Filipina pada Sabtu lalu untuk mengurus pembebasan WNI. Dia berkoordinasi dengan Menteri

Pertahanan Filipina Delfin Lorenzana terkait pembebasan tiga WNI. “Prosesnya Sabtu malam, dilepaskan tiga orang. Gubernur Zulu ada upacara untuk menyerahkan sandera ke kita. Prosesnya agak lama,” kata Ryamizard. Menurut Ryamizard, penyerahan ketiga sandera adalah juga hasil pengerahan 20 ribu pasukan militer Filipina. Sementara itu, terkait nasib WNI lain yang belum dibebaskan, Ryamizard mengatakan militer Filipina tengah mendeteksi keberadaan para sandera dan penyandera. Menurutnya, penyandera berasal dari kelompok Abu Sayyaf, tapi dari faksi yang berbeda. “Karena belum tahu posisinya, kita belum bisa menekan. Kelompok Abu Sayyaf kan banyak faksinya,” pungkasnya. Sulitnya Menghubungi Keluarga WNI Sandera Di sisi lain, setelah dibebaskan, ketiga WNI yang warga Desa Latonliwo, Flores Timur, Nusa Tenggara Timur itu, disambut gembira warga Indonesia. Jajaran Polres Flores Timur pun langsung merespons kabar pembebasan ketiga WNI yang sebelumnya diculik di perairan Malaysia itu. Kapolres Flores Timur AKBP Yandri Irsan mengatakan, pihaknya segera menjemput dan mengawal keluarga ketiga WNI yang disandera itu demi memudahkan komunikasi. Menurut Yandri, Desa Latonliwo sangat terpencil dan untuk mencapaiknya bu-

tuh tiga jam perjalanan dari Kota Larantuka. “Jadi di sana itu tidak ada listrik, tidak ada jaringan handphone,” ujarnya kepada JawaPos.com, Minggu (18/9) malam. Karenanya untuk memudahkan komunikasi, polisi memboyong keluarga ketiga WNI ke Larantuka. “Besok pagi (kemarin, red) anggota saya yang ada di sana akan membawa keluarganya ke Larantuka, kan sesuai perintah pak Kapolda kami harus melakukan pendampingan,” kata dia. Sejauh ini, sambung Yandri, keluarga korban hanya mengandalkan kabar dari anggota Bhabinkamtibmas Polres Flores Timur. Dari polisi pula keluarga sandera mendapat informasi terbaru. “Jadi anggota saya itu setiap jam sepuluh malam harus naik sekitar satu jam setengah mencari sinyal dan dari kota akan memberi kabar. Baru itu diteruskan ke keluarga korban,” sambungnya. Dan sekitar pukul 21.40 waktu Indonesia tengah (WITA), Polres Flores Timur pun memberi kabar tentang bebasnya ketiga WNI itu kepada anggotanya untuk diteruskan ke Desa Latonliwo. Namun, Yandri belum bis memastikan mekanisme penyerahan sandera. “Kan biasanya (penyerahan sandera) dilakukan Kemenlu secara langsung. Apakah (keluarga korban) dibawa ke Jakarta atau bagaimana, itu kita masih menunggu kabar selanjutnya dari pemerintah pusat,” katanya. (flo/sam/jpnn)


Palembang Pos selasa 20 september 2016

sajian utama

5

Disarankan tak Tangani Kasus Irman

JAKARTA - Anggota Komisi III DPR Syarifuddin Sudding, meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mempertimbangkan kasus operasi tangkap tangan yang berhasil menjerat Ketua DPD Irman Gusman. Salah satu dasar pertimbangannya, termasuk sejumlah anggota komisi bidang hukum DPR yang menjadi mitra kerja Sekretariat Jenderal KPK, adalah soal anggaran. Kasus Irman, barang buktinya tak signifikan untuk ditangani lembaga antirasuah itu. Sebab, hanya Rp 100 juta. “Memang banyak pertanyaan muncul di public, karena dilihat dari jumlah barang bukti yang tidak signifikan, seratus juta. Kalau tidak ada keterkaitan dengan kasus lain, baik juga KPK mempertimbangkan penanganan kasus ini lebih lanjut,” kata Sudding di kompleks Parlemen Jakarta, Senin (19/9). Menurut Sudding, sesuai aturan yang ada, KPK seharusnya bertugas menangani perkara dengan nilai barang bukti di atas Rp 1 miliar. Karena di kasus ini jumlahnya kecil maka sebaiknya digarap oleh instansi penegak hukum lain. Terkait adanya dugaan politisasi karena jabatan Irman sebagai ketua DPD, Sudding berpandangan anggapan itu bisa saja terjadi karena DPD punya kewenangan terbatas. “DPD itu kan tidak ada wewenang eksekusi tentang pendistribusian masalah kuota gula di bulog. Ini kan ada di komisi VI. Kasus ini diibaratkan lebih besar biaya penanganan kasusnya daripada kerugian,” tambahnya. Sedangkan Ketua Komisi III DPR Bambang Soesatyo

tetap mengapresiasi kinerja KPK. Meski menyesalkan masih adanya pejabat negara yang ditangkap karena diduga menerima suap, namun Bamsoet -sapaan akrabnya- tetap memuji kinerja KPK. “Kita memberikan apresiasi terhadap namanya OTT. Jangan lihat dari jumlahnya, tapi dilihat suapnya,” kata politikus yang akrab disapa Bamsoet di gedung DPR, Senin (19/9). Namun, Bamsoet juga mengingatkan KPK segera menuntaskan berbagai kasus besar yang menjadi tunggakan selama ini. Antara lain korupsi Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI) dan pengucuran dana talangan untuk Bank Century. “Kami mendorong KPK membongkar praktik korupsi besar. Selesaikan tunggakantunggakan perkara besar yang selama ini masih mangkrak seperti Century, BLBI,” pungkas politikus Golkar itu. Menanggapi sejumlah kritikan terkait penangkapan Irman Gusman itu, KPK menegaskan, penangkapan Irman Gusman bukan karena besar kecilnya nominal suap yang diterima. Pelaksana Harian Kepala Biro Humas KPK Yuyuk Andriati Iskak, mengatakan, Irman ditangkap karena sebagai penyelenggara negara diduga melakukan korupsi. “Dia ditangkap karena dugaan terlibat dalam kasus korupsi dan statusnya sebagai

penyelenggara negara,” kata Pelaksana Harian Kepala Biro Humas KPK Yuyuk Andriati Iskak, Senin (19/9). Dia menegaskan, nominal suap tidak berpengaruh dalam penangkapan seseorang. Menurut dia, karena ada dugaan tindak pidana korupsi dan melibatkan penyelenggara negara, maka KPK menangani kasus tersebut. “Nominal tidak berpengaruh,” tegas perempuan berkacamata ini. Sebelumnya, Tommy Singh, pengacara Irman menyatakan bahwa kasus ini secara material sedikit lucu. Sebab, kata dia, uang Rp 100 juta yang diterima Irman sangat kecil. Menurut dia, di tas Irman saja sering ada Rp 100 juta. “Angkanya kecil sekali. Bukan kelas Pak Irman lah kalau kita ngomong kasar ya. Artinya angka segitu buat saya tanda tanya,” katanya, Sabtu (17/9) Sikat Mafia Gula Lewat kasus Irman Terpisah, langkah KPK menangkap Irman Gusman, mengagetkan banyak pihak. Terlebih, Irman diduga menerima suap dari pengusaha terkait kuota gula impor untuk wilayah Sumatera Barat. Namun, harapan baru justru muncul dari kasus suap yang menjerat senator asal Sumbar itu. Yakni agar KPK menyikat mafia pangan terutama gula yang selama ini gentayangan. Menurut Komisaris PTPN XI Dedy Mawardi, langkah KPK menangkap Irman merupakan momen tepat untuk membongkar kebusukan mafia gula yang berkolaborasi dengan penguasa. Sebab, patgulipat mafia gula dengan penguasa telah menimbulkan kesengsaraan bagi

Foto syawal/padang ekspres/jpnn

Penyidik KPK membawa koper dari dalam gudang gula milik Xaviardi Sutanto, penyuap Ketua DPD RI Irman Gusman, di Jalan Bypass KM-5 Padang, Minggu (18/9). rakyat. “Mafia gula ini berkolaborasi dengan kekuasaan dalam mengatur tata niaga gula kita. Selanjutnya, KPK bisa bersihbersih BUMN dari para direksi yang suka main mata dengan mafia gula dan oknum penguasa,” ujar Dedy melalui layanan pesan singkat, Senin (19/9). Dedy menegaskan, PTPN XI yang juga menjadi penghasil gula sedang berupaya keras mewujudkan keinginan Presiden Joko Widodo agar Indonesia mampu swasembada pemanis berbahan baku tebu itu. Namun, katanya, keinginan untuk mewujudkan

swasembada gula tak akan terwujud jika masih ada mafia yang terus mengatur tata niaga. “Tanpa membongkar permainan busuk mafia gula maka kebijakan swasembada gula yang dicanangkan Presiden Joko Widodo tak akan pernah terwujudkan,” tegasnya. Di sisi lain, Perum Bulog sedang menyiapkan sanksi untuk CV Semesta Berjaya yang pemiliknya, Xaveriandy Sutanto dan istrinya Memi diduga menyuap Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Irman Gusman. Rencananya, BUMN pangan itu akan mengevaluasi kinerja

CV Semsta Berjaya sebagai mitra Bulog untuk wilayah Sumatera Barat. “Pasti Bulog beri sanksi CV SB,” ujar pelaksana tugas (Plt) Direktur Utama Bulog, Wahyu Suparyono di kantornya, Senin (19/9). Ia menjelaskan, sanksi untuk CV SB bisa berupa pemberhentian sebagai mitra Bulog. Kendati demikinan sanksi tersebut harus melewati tahap evaluasi yang panjang oleh tim dari Bulog. Wahyu menambahkan, yang menjadi fokus evaluasi apakah CV SB menjual gula di wilayah Sumbar lebih

tinggi ketimbang harga eceran tertinggi (HET) gula Rp 13 ribu per kilogram yang ditetapkan Bulog. “Kalau menyimpang kita akan black list (masuk daftar hitam, red), kita akan keluarkan,” tegasnya. Selain itu, Bulog untuk sementara telah membekukan izin yang dikantongi CV SB sebagai penyalur gula impor di wilayah Sumbar sampai ada status hukum yang jelas. Yang pasti, kata Wahyu, Bulog tak terpengaruh mesti Irman Gusman pernah melobi soal kuota gula impor untuk Sumbar. “Enggak lah,” katanya. (ara/fat/sam/jpnn)

Siapkan Permohonan Penangguhan Penahanan JAKARTA - Pengacara Irman Gusman, Tommy Singh berupaya mengajukan penangguhan penahanan ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) yang kini menjadi tahanan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) itu. Terlebih, banyak senator atau anggota DPD yang bersedia menjadi penangguhan penahanan bagi Irman. Tommy pada Senin (19/9) siang sedianya akan menjenguk Irman. Namun, KPK belum mengizinkan Tommy menjenguk tersangka penerima suap terkait kuota gula impor untuk wilayah Sumatera Barat itu. “Belum bisa dijenguk karena harus izin dari KPK. Tapi, kelihatannya di KPK juga agak terlalu birokratif sehingga kami sedikit kecewa,” ujarnya di kantor KPK, Senin (19/9). Dia berharap bisa ketemu Irman hari ini. Sebab, dia akan berbicara soal penangguhan penahanan Irman. “Mungkin kami ajukan. Kita lihat bagaimana hasilnya nanti,” katanya. Tommy tak menepis fakta bahwa KPK belum pernah mengizinkan penangguhan penahanan. Namun, katanya, mengajukan penangguhan penahanan juga menjadi hak tersangka. “Ya, tapi kami sebagai penasihat hukum mengupayakan. Bagaimanapun itu hak hukum Pak Irman,” ungkap Tommy. Sementara saat ditanya soal

gugatan praperadilan, Tommy belum bisa memastikannya. Sebab, ia masih mempelajari kasus yang membelit Irman. Terpisah, Ketua DPR Ade Komarudin merasa prihatin dengan kasus yang menjerat Ketua DPD Irman Gusman. “Saya sangat merasa prihatin, cukup kaget. Tetapi saya ingin mengambil hikmah. Hal ni harus menjadikan satu peristiwa, terutama teman-teman di DPR bahwa pemberantasan korupsi ini tidak mengenal siapa pun termasuk lembagalembaga negara, bukan hanya teman-teman di DPR,” kata Ade, Senin (19/9). 70 Senator Siap Pasang Badan Di sisi lain, anggota DPD RI Intsiawati Ayus mengatakan ada puluhan senator yang siap mendukung dan memberikan jaminan bila Irman Gusman mengajukan penangguhan penahanan kepada pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Namun, perempuan yang akrab disapa Iin itu, membantah ada penggalangan tanda tangan di antara para senator untuk meminta KPK memberikan penangguhan penahanan terhadap Ketua DPD RI itu. Senator asal Riau ini menyatakan bahwa pengajuan penangguhan tersebut merupakan hak Irman sebagai ter-

sangka. “Saya siap menjamin karena yakin sosok Irman Gusman tidak akan menghilangkan barang bukti dan melarikan diri. Tapi saya tegaskan tidak ada penggalangan tanda tangan. Ini sikap personal anggota,” kata Iin saat dihubungi pada Senin (19/9). Hanya saja jaminan itu belum diberikan dan masih wacana dari sekitar 70 orang anggota DPD. Sebab, pihak Irman sendiri masih berfikir apakah mengajukan penangguhan penahanan, atau menempuh upaya praperadilan atas langkah KPK menetapkannya sebagai tersangka. Iin menambahkan, dari wacana yang berlembang di antara personal anggota DPD, bila Irman menggunakan hak mengajukan penanguhan penahanan maka ada 70-an orang senator yang siap memberikan jaminan. “Bahasanya seperti itu. Tapi kita masih menunggu ya. Kalau praperadilan, saya kira tidak ada penangguhan penahanan,” tambahnya. Sementara itu, Ketua Badan Kehormatan (BK) DPD RI AM Fatwa malah tertawa saat ditanya soal sikap sejumlah senator yang mengaku mendukung dan siap menjamin penangguhan penahanan Irman Gusman. “Saya sebenarnya tertawa untuk yang begitu itu. Yang paling dulu kenal Irman tuh saya.

Mestinya saya yang sedih, tapi aturan harus ditegakkan,” kata Fatwa di kompleks Parlemen Jakarta, Senin (19/9), menanggapi wacana penangguhan penahanan Ketua DPD RI Irman Gusman di KPK. Fatwa mengatakan, pemberhentian jabatan Irman sebagai ketua DPD harus segera dibahas oleh BK dan hasilnya disampaikan dalam sidang paripurna. Sebab, hal ini berkaitan dengan masalah etika yang diatur dalam tata tertib (tatib) lembaga itu. “Soal etik tidak tunggu proses pidana. Ini status tersangka (Irman) yang harus diambil tindakan, itu perintah tatib,” tegas senator asal DKI Jakarta tersebut. Dia juga menyindir adanya usulan sejumlah anggota DPD, agar BK meminta surat penetapan tersangka Irman, sebagai bukti untuk memberhentikannya. Hal itu, tegas Fatwa, tidak perlu karena pimpinan KPK telah mengumumkan sendiri status Irman. “Ada pengumuman resmi dari pimpinan KPK, hampir semua hadir mengumumkan resmi kok minta kirim surat formalitas tertulis. Anggota DPD orang cerdas jangan berbuat begitu,” ujarnya menyindir. Geledah Gudang dan Rumah Penyuap Di samping itu, penyidik KPK, Minggu (18/9) meng-

geledah gudang dan rumah penyuap Ketua DPD RI Irman Gusman. Dalam pengembangan kasus itu, KPK menggeledah di empat lokasi yang diduga terkait kasus dugaan suap impor gula yang melibatkan pengusaha Xaveriandi Sutanto dan Irman Gusman. Seperti diberitakan Padang Ekspres (Grup Palembang Pos), tim penyidik KPK dibagi menjadi dua tim, dan akan melakukan penyidikan di sejumlah tempat, di antara kediaman Susanto di Jalan Bypass KM. 5 No. 8 Padang, gudang gula di KM 22 Bypass Anak Air Kototangah, Tanaka Mart 8, dan toko perabot. Sedikitnya sembilan penyidik dan penyelidik KPK yang diturunkan menggeledah di Gudang Gula CV Padi Rimbun Berjaya. Dari lokasi enyidik mengamankan dua koper dan satu dus barang bukti dan menaikkannya ke mobil Toyota Avanza hitam. Tidak jelas apa yang ada di dalam koper. Satria, satpam gudang gula tersebut menyebutkan penyidik mengamankan sejumlah dokumen dan Rekaman CCTV di gudang tersebut. “Ya, penyidik mengamankan rekaman CCTV serta surat keterangan SNI, Cuma ada dua barang yang diamankan,” ujarnya. Disebutkannya, sejak kasus gula impor itu bergulir, gudang milik Susanto di KM

22 Bypass Padang tersebut tidak dioperasikan lagi. “Sejak kejadian itu, gudang tidak pernah dibuka dan dioperasikan,” sebutnya. Usai menggeledah gudang gula sekaligus tempat penyimpanan tepung tersangka suap Irman Gusman, Xaveriandi Sutanto di kilometer 22 Jalan Bypass, Minggu (18/9), penyidik KPK menggeledah sebuah gudang yang juga dijadikan rumah oleh Xaveriandi Sutanto, di KM 5, Kecamatan Lubukbegalung. Penyidik KPK terbagi dalam dua tim. Tim 1 menggeledah gudang gula dan tepung di kilometer 22, dan tim II menggeledah gudang mebel sekaligus rumah Sutanto di KM 5 By Pass Kecamatan Lubeg. Khusus di KM 5 terlihat ada sekitar lima personel Brimob yang memakai senjata lengkap dan dua unit mobil Avanza warna putih BA 1171 QE dan mobil Toyota Kijang BA 1465 OC. Di sana ketika wartawan akan mengambil gambar terjadi sedikit cekcok mulut antara wartawan dan satpam gudang di rumah penyuap Irman Gusman. Namun, cekcok bisa diredam dan wartawan pun diperbolehkan mengambil gambar di luar pagar karena pagar dikunci satpam dan Personel Brimob Polda Sumbar. Di sana Penyidik KPK masuk ke dalam gudang sekaligus ru-

mah pelaku suap sekitar pukul 11.00 sekitar enam jam. Penyidik KPK memeriksa satu persatu isi rumah dan gudang milik Direktur CV Rimbun Padi. Penyidik KPK yang memakai rompi bertulisan KPK di bagian belakang pintu tampak sibuk mondarmandir untuk melakukan penyelidikan rumah pelaku. Aktivitas penyidik KPK di KM 5 tersebut juga mengundang keinginantahuan warga sekitar dan pengguna jalan raya karena gudang dan rumah itu dekat dengan jalan raya. Setelah sekitar 6 jam, akhirnya petugas KPK keluar dengan membawa dua koper warna hijau abu-abu dan langsung dibawa ke mobil Avanza putih tanpa memberikan keterangan kepada wartawan yang meliput. Kabid Humas Polda Sumbar AKBP Syamsi mengatakan, pagi kemarin pihak KPK berkoordinasi dengan Polda Sumbar yang minta adanya pengawalan ketika akan melakukan pengeledahan yang di rumah dan gudang Xaveriandi, pelaku suap Irman Gusman. “Ada sekitar 10 personel Brimob dan satuan unit Sabhara Polresta Padang kita turunkan untuk membantu KPK dalam penyelidikan dan penggeledahan di sejumlah titik Padang,” ungkapnya. (ara/fat/sam/jpnn)


BORGOL

6

PALEMBANG POS selasa 20 september 2016

Pelajar SMA Tewas Disambar Dumptruk PALI - Seorang pelajar di salah satu SMA Negeri di Talang Ubi tewas kecelakaan lalulintas. Pelajar malang itu atas nama Anggraini (17), yang tewas ditabrak dump truk. Peristiwa terjadi Senin (19/9) sekitar pukul 17.42 WIB, di Jalan Merdeka simpang empat Kecamatan Handayani PALI. Belakangan diketahui, warga Desa Simpang Tais Kecamatan Talang Ubi Kabupaten PALI, merupakan anak Sekretaris Desa (Sekdes) Desa Simpang Tais. Siswi kelas yang duduk di bangku kelas 3 SMA Negeri 1 Talang Ubi itu, tewas akibat luka pada bagian kepalanya. Kondisi hujan, saat hendak pulang ke rumah, tepat di lokasi kejadian, sepeda motor Yamaha Jupiter MZ hitam

yang dikendarai korban tak terkendali hingga menabrak belakang mobil Mitsubhi Strada Triton. Malang tak dapat ditolak saat terjatuh usai menabrak dari arah belakang tiba-tiba dump truk merah BG 8845 CG yang langsung menyambar korban. Setelah kejadian, sopir melarikan diri dan hingga kemarin sang sopir belum diketahui identitasnya. Se-

mentara saat ini dump truk sudah diamankan anggota Lantas Polsek Talang Ubi. Sementara korban dibawa ke kamar mayat RSUD PALI. Kapolsek Talang Ubi, Kompol Victor Tondaes melalui Kanitlantas, Ipda Noerdin, saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Saat ini truk tanpa sudah diamankan. Sementara sopir melarikan diri. “Saat ini korban sudah dibawa ke RSUD Talang Ubi guna divisum,” terang Noerdin. Ditemui di rumah sakit, rekan satu kelas korban yang enggan disebutkan namanya mengatakan, sebelum korban pulang ada yang lain dari kebiasaan korban. “Korban pakai lipstik, sempat berfoto dua kali, karena foto pertama korban mengatakan jelek,” ujarnya. (day)

Pelaku Penggelapan Mobil Minta Bebas

Foto Poetra Palembang Pos

Mulyadi saat menjalani persidangan di Pengadilan Negeri (PN) Klas IA Khusus Palembang, Senin (19/9). RIVAI - Terdakwa Mulyadi (30) yang diduga dituduh melakukan tindak pidana kasus penggelapan minta dibebaskan.Hal ini diungkapkan Aab (35) yang merupakan kakak kandung terdakwa usai melihat jalannya persidangan di Pengadilan Negeri (PN) Klas 1 A Khusus Palembang, Senin (19/9).

“Kejadian kasus penggelapan tersebut tidak lah benar, apa yang dituduhkan kepada adik saya (Mulyadi),” katanya seraya meninggal ruang sidang. Aab mengungkapkan adiknya samas sekali tak bersalah karna adiknya yang jadi terdakwa itu tidak menggelapkan apapun termasuk mobil yang

menjadi pokok perkara ini. “Mobil itu ada di Zairin, kenapa adik saya dituduh menggelapkan mobil, dengan alasan itu, saya minta Mulyadi (adik saya) itu agar dibebaskan dari tuduhan tersebut,” katanya yang mengaku juga tinggal di Jalan RM Martadinata Kelurahan Sei buah, Kecamatan Kalidoni Palembang. Sebelumnya, Wisnu Oemar SH yang merupakan kuasa hukum terdakwa Mulyadi (30) mengajukan eksepsi atas dakwaan JPU yang isinya menyebutkan, klienya tersebut seharusnya didakwa dengan undang-undang pidusia karena perbuatannya adalah perdata murni. “Apa yang dilakukan klien kami ini adalah perbuatan perdata murni,” kata Wisnu. Masih dikatakan Wisnu, pada persidangan hari ini, dimana majelis hakim telah memberikan kesempatan kepada dirinya untuk melihat dan menyalin berkas perkara kliennya secara lengkap berdasarkan pasal 72 KUHAP. “Berkas tersebut sebelumnya tidak diberikan walaupun sudah diajukan permohonan secara tertulis didalam eksepsi akan tetapi masih tidak diberikan, Alhamdulliah pada persidangan hari ini, pemohonan lisan yang diajukan kepada ketua majelis hakim tersebut telah memberikan izin untuk menyalin berkas perkara terdakwa Mulyadi secara lengkap,” katanya seraya menyebutkan sidang putusan sela dilanjutkan pada hari Rabu tanggal 21 september 2016 nanti. (vot)

FOTO poetra Palembang Pos

Mobil milik korban Eko Nashrullah saat diperiksa anggota Reskrim Polresta Palembang, Senin (19/9).

Asyik Makan, Mobil Eko Dipecah Kaca PALEMBANG – Saat tengah menikmati makan siang di kawasan Jalan Way Hitam Kelurahan Lorok Pakjo Kecamatan Ilir Barat (IB) I, Eko Nashrullah (49) tak mengetahui jika dirinya telah menjadi korban kejahatan Bandit Pecah Kaca (BPK). Peristiwa terjadi Senin (19/9). Korban baru sadar jika kaca tengah sebelah kirinya pecah saat hendak pulang dan berada di parkiran. Atas peristiwa tersebut, akhirnya korban membuat laporan ke Mapolresta Palembang. Dihadapan petugas, Eko yang tinggal di Jalan Letnan Jaimas Kelurahan Sungai Pangeran Kecamatan Ilir Timur (IT) I ini mengatakan,

ia berada di lokasi tersebut, sedang makan siang bersama istrinya Siswira Handayani (49). “Jadi saya parkir di tempat itu, kebetulan memang tidak ada tukang parkirnya,” ujar Eko saat memberikan keterangan di Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polresta Palembang. Eko menjelaskan, usai melahap semua makanan yang dipesannya tersebut, iapun hendak pergi, dan menuju ke mobilnya. Saat masuk ke dalam mobil, awalnya ia tak mengetahui jika ia telah menjadi korban pecah kaca. “Awalnya saya belum tahu. Pas saya masuk mobil, saya heran kok terang di dalamnya, biasanya gelap.

Nah saat dilihat, ternyata kaca tengah sebelah kiri mobil saya sudah pecah,” ungkapnya. Usai mengetahui kaca mobil Toyota Rush bernopol BG 1863 ZQ miliknya telah pecah, Ekopun langsung memeriksa barang-barang miliknya. Setelah diperiksa, ternyata ia kehilangan sebuah tas yang berisikan beberapa batu cincin. Bahkan, menurutnya, beberapa batu cincin miliknya tersebut harganya ditafsir mencapai Rp 10 juta.”Kami makan tidak lama, cuma sebentar, tapi tetap saja kami menjadi korban,” kata Kepala TU SMA Negeri 3 Palembang ini. (vot)

Hadiri Hajatan, Pelaku Ilegal Tapping Dibekuk PRABUMULIH - Setelah sempat buron selama 1,5 bulan, akhirnya Supriyanto alias Usuf (41), pelaku illegal tapping (Pencurian minyak) berhasil diringkus tim opsnal Satreskrim Polres Prabumulih pimpinan Iptu Rendra Aditia Dhani. Warga Desa Baru Rambang Kecamatan Lubai Kabupaten Muara Enim ini, dibekuk petugas saat sedang menghadiri hajatan warga satu kampungnya, Minggu malam (18/09) sekitar pkul 23.00 WIB. Guna kepentingan penyidikan, pelaku langsung digelandang ke Mapolres Prabumulih. Informasi berhasil dihimpun, penangkapan terhadap Supriyanto alias Usuf bermula

dari aksi pencurian minyak yang dilakukan Usuf bersama 5 orang temannya berinsial Mar, Gus, Ded, Led (Ke 4 pelaku masih buron) dan Yadi serta Mulyadi (telah tertangkap), di kawasan jalur pipa pertamina pagar dewa-pusat penampungan produksi (PPP), (23/07) sekitar pukul 14.00 WIB. Saat itu, aksi kawanan pelaku pencurian minyak ini berhasil digagalkan unit reskrim polsek Rambang Kapak Tengah (RKT). Dimana saat itu 2 orang pelaku berhasil diringkus petugas yaitu, Yadi dan Mulyadi, sementara Usuf yang merupakan petugas keamanan (PK) pertamina yang bertugas menjaga jalur minyak hitam mulai dari

kawasan Beringin C sampai Prabumulih ini berhasil kabur bersama 3 pelaku lainnya. Berbekal nyanian dari pelaku yang tertangkap, petugas terus memburu Usuf dan pelaku lainnya. Hingga akhirnya, petugas mendapatkan informasi malam itu Usuf menghadiri hajatan kerabatnya. Tak menyia-nyiakan waktu, petugas langsung melakukan penyamaran dan pura-pura menjadi tamu undangan. Tak lama berselang, Usuf datang seorang diri ketempat hajatan tersebut. Lalu petugas mendekati dan meringkusnya, Usuf yang tak mengetahui ada petugas hanya bisa pasrah ketika diborgol. Kemudian,

Usuf langsung digelandang ke mapolres Prabumulih. Dihadapan polisi, Supriyanto mengakui perbuatannya tersebut. Menurut Supriyanto, dirinya terpaksa ikut karena diajak oleh pelaku berinisial Mar alias Otong yang merupakan pimpinannya. “Kalu aku dak melok takutnyo kagek aku diberhentikan, soalnyo dio pimpinan aku,” ujarnya. Dijelaskan Supriyanto, dirinya diiming-iming akan mendapatkan upah sebesar Rp1 juta jika aksi tersebut berhasil. “Jadilah pak duitnyo biso untuk tambah-tambah, soalnyo gaji aku dak cukup untuk keperluan keluargo,” bebernya. (abu)

Main Sabu, Dituntut 5 Tahun Penjara

Foto: Poetra Palembang Pos

Anang dan Yohana saat diamankan di Mapolsek Kertapati.

Pasutri Nyaris Bacok Saudara Kandung Pasal Tanah Warisan

PALEMBANG - Sepasang suami istri (Pasutri) bernama Anang (53) dan Yohana (51), warga Jalan Nilakandi Kelurahan Karya Jaya Kecamatan Kertapati ini tampaknya harus menghabiskan masa tuanya di sel tahanan Polsek Kertapati. Bagaimana tidak, pasangan uzur dan sudah renta ini melakukan tindak penganiayaan terhadap Maya (48) yang tak lain adalah adik kandung dari Anang. Parahnya, penganiayaan tersebut terjadi karena permasalahan tanah warisan orang tua mereka. Saat diamankan di Polsek Kertapati, Yohana mengatakan, peristiwa tersebut bermula saat ia melihat Maya membuat sebuah kamar mandi di tanah warisan tersebut.

Karena Yohana menganggap Maya tak izin terlebih dahulu, membuat Yohanapun menghampiri Maya, Selasa (13/9). Disana, Yohanapun terlibat keributan dengan Maya. Bahkan, Yohanapun sempat memukulkan sebilah tongkat ke arah Maya, setelah itu bahkan keduanya sempat terlibat perkelahian.”Saat itu, Asrul adik suami saya juga mau ikut memukuli saya, sehingga saya langsung pulang, dan menangis,” ujar Yohana saat diamankan di Mapolsek Kertapati, Senin (19/9). Setibanya di rumah, Yohanapun bertemu dengan suaminya Anang. Iapun mengadukan peristiwa yang dialaminya tersebut kepada suaminya. Anang yang tak terima istrinya dianiayapun

langsung mendatangi Asrul dan mengibaskan sebilah pedang yang dibawanya. Beruntung korban mengelak hingga tak mengalami luka. “Saya ini yang ngurus tanah warisan itu. Tiba-tiba Maya itu bangun kamar mandi di sana tanpa izin. Jadi kami ribut dan saya dicakar. Waktu pulang ke rumah saya nangis, di sana suami saya kesal dan emosi. Saya ini juga dianiaya tapi cuma kami saja yang ditangkap. Saya tidak menyesal pak, karena saya merasa tidak bersalah,” ungkapnya. sementara itu Kapolsek Kertapati, Iptu Deli Haris membenarkan penangkapan kedua pelaku tersebut. ”Pelaku sudah kita amankan dan saat ini sedang kita mintai keterangan atas laporan tersebut,” tegasnya. (vot)

RIVAI – Karena kedapatan menyimpan sabu seberat 0,084 gram, M Andi (34) warga Jalan Gang Danau, RT 12, RW 03, Kelurahan 24 Ilir, Kecamatan Bukit Kecil Palembang ini dituntut 5 tahun penjara. Itu terungkap dalam sidang kasus kepemilikan sabu di Pengadilan Negeri (PN) Klas 1 A Khusus Palembang, Senin (19/9). Di persidangan dengan agenda tuntutan yang diketuai majelis hakim Herianto SH, jaksa penuntut umum (JPU)

Foto poetra Palembang Pos

Terdakwa M Andi

Gunawan SH, menyebutkan, terdakwa dinyatakan bersalah tanpa hak melawan hukum memiliki, menyimpan ataupun menguasai narkotika golongan 1 jenis sabu, sebagaimana diatur dalam pasal 112 ayat (1) undang-undang nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika, ”Menjatuhkan tuntutan pidana kepada terdakwa selama lima tahun penjara serta pidana denda sebesar 800 juta subsider enam bulan kurungan penjara, untuk barang bukti narkoba jenis sabu sebanyak

satu paket dibungkus plastik bening seberat 0,084 gram yang mengandung metamfetamina dirampas untuk dimusnahkan,” kata JPU. Usai amar tuntutan dibacakan, majelis hakim Herianto SH langsung menunda jalannya persidangan hingga pekan depan. “Kita memberikan kesempatan kepada terdakwa yang didampingi kuasa hukumnya untuk mengajukan nota pembelaan secara tertulis pada sidang pekan depan nanti,” tegas majelis. (vot)

Simpan Sabu, Diganjar 4,5 Tahun Bui RIVAI - Terdakwa kasus narkotika, Deni Irawan (29) dituntut 4,5 tahun penjara oleh jaksa penuntut umum Isnaini SH. Itu diputuskan dalam sidang tuntutan di Pengadilan Negeri (PN) Klas IA khusus Palembang, Senin (19/9). Selain itu, terdakwa yang dipersidangkan karena kepemilikan empat paket sabu dengan berat total 0,141 gram itu juga dituntut membayar denda Rp 800 juta subsider enam bulan penjara. Mendengar tuntutan tersebut, Deni langsung tertunduk lesu, warga Jalan KH Azhari Lorong Kencana Kelurahan 7 Ulu SU I Palembang ini nampaknya menyesali perbuatanya itu. Padahal, sebelum Isnaini tiba pada bagian pembacaan tuntutan, pria bertubuh tambun ini masih terlihat biasa dan tidak menundukkan kepala.

Foto poetra palembang pos

Terdakwa Deni saat menjalani persidangan di PN Klas IA Khusus Palembang, Senin (19/9). Usai membacakan tuntutan, majelis hakim yang diketuai Endang Amperawati SH menutup persidangan. Endang memberikan waktu untuk Deni bersama pengacaranya

mempersiapkan pembelaan atas tuntutan yang diajukan jaksa. Pembelaan Deni diagendakan dibacakan di persidangan pekan depan.”Akan kita upayakan berkas pembelaan siap

sebelum sidang digelar pekan depan. Kami menilia, tuntutan jaksa cukup tinggi untuk klien kami,” kata advokad Yanti SH, pengacara Deni. Pada tuntutannya, Isnaini menjerat Deni dengan pasal 112 ayat (1) UU RI No 35 tahun 2009 tentang narkotika. Empat bungkus serbuk putih yang diamankan aparat kepolisian dari tangan Deni terbukti bagian dari narkoba berjeniskan sabu. Karena tidak ada izin, maka Deni telah salah memiliki benda tersebut. Dari pengakuan Deni, sabu itu ia beli dari seorang bandar berinisial BB. Empat paket sabu yang disita aparat kepolisian merupakan sisa dari delapan paket yang ia beli. Apabila delapan paket sabu ini semuanya terjual, Deni bisa mendapatkan keuntungan senilai Rp 200 ribu. (vot)


PALEMBANG POS selasa 20 september 2016

STATISTIKA LIGA EROPA Premier League Hasil Pertandingan Crystal Palace Southampton Tottenham Watford Chelsea Hull Leicester Man. City West Brom Everton

4 - 1 1 - 0 1 - 0 3 - 1 1 - 2 1 - 4 3 - 0 4 - 0 4 - 2 3 - 1

Klasemen Sementara 1 Man. City 5 2 Everton 5 3 Tot’Hotspurs 5 4 Arsenal 5 5 Chelsea 5 6 Liverpool 5 7 Man. United 5 8 Crystal Palace 5 9 Watford 5 10 West Brom 5 11 Leicester 5 12 Hull 5 13 Mid’brough 5 14 Southampton 5 15 Swansea 5 16 Burnley 5 17 Bournemouth 5 16 West Ham 5 19 Sunderland 5 20 Stoke City 5

5 4 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 1 1 1 1 1 1 0 0

Stoke City Swansea Sunderland Man. United Liverpool Arsenal Burnley Bournemouth West Ham Mid’brough 0 1 2 1 1 1 0 1 1 1 1 1 2 2 1 1 1 0 1 1

0 0 0 1 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 4 4 4

15 - 4 15 10 - 3 13 9 - 2 11 12 - 7 10 10 - 6 10 11 - 8 10 9-7 9 7-5 7 11 - 10 7 6-5 7 7-7 7 6-7 7 5-7 5 4-6 5 4-7 4 3-8 4 3-9 4 7 - 13 3 3-9 1 3 - 14 1

La Liga Spanyol Hasil Pertandingan At. Bilbao Villarreal Espanyol Real Betis Leganes Atl. Madrid Eibar Las Palmas Osasuna

2 - 1 2 - 1 0 - 2 2 - 2 1 - 5 5 - 0 1 - 1 1 - 0 0 - 0

Klasemen Sementara 1 Real Madrid 4 2 Barcelona 4 3 Las Palmas 4 4 Atl. Madrid 4 5 FC Sevilla 4 6 Villarreal 4 7 Eibar 4 8 Spo. Gijon 4 9 Ath. Bilbao 4 10 Alaves 3 11 Real Betis 4 12 La Coruna 3 13 R. Sociedad 4 14 Leganes 4 15 Espanyol 4 16 Malaga 4 17 Granada 4 18 Osasuna 4 19 Celta Vigo 4 20 Valencia 4

4 3 3 2 2 2 2 2 2 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 0

Valencia R. Sociedad Real Madrid Granada Barcelona Gijon Sevilla Malaga Celta Vigo 0 0 0 2 2 2 1 1 0 2 2 1 1 1 2 2 2 2 1 0

0 1 1 0 0 0 1 1 2 0 1 1 2 2 2 2 2 2 3 4

12 - 3 12 13 - 5 9 11 - 5 9 10 - 1 8 9-6 8 5-2 8 5-4 7 4-7 7 4-4 6 3-2 5 7 - 10 5 2-2 4 4-6 4 3-7 4 7 - 11 2 3-6 2 5 - 10 2 3-8 2 1-7 1 5-9 0

Bundesliga Hasil Pertandingan Augsburg Hertha Cologne B. Munich Dortmund Hamburg Hoffenheim E. Frankfurt M’gladbach

1 - 3 2 - 0 3 - 0 3 - 1 6 - 0 0 - 4 0 - 0 2 - 1 4 - 1

Klasemen Sementara 1 B. Munich 3 2 Hertha 3 3 Leipzig 3 4 Cologne 3 5 Dortmund 3 6 M’gladbach 3 7 E. Frankfurt 3 8 Wolfsburg 3 9 Mainz 05 3 10 Hoffenheim 3 11 Leverkusen 3 12 Augsburg 3 13 Freiburg 3 14 Darmstadt 3 15 Ingolstadt 3 16 Hamburg 3 17 Schalke 04 3 18 Bremen 3

3 3 2 2 2 2 2 1 1 0 1 1 1 1 0 0 0 0

Mainz 05 Schalke 04 Freiburg Ingolstadt Darmstadt RB Leipzig Wolfsburg Leverkusen Bremen 0 0 1 1 0 0 0 2 1 3 0 0 0 0 1 1 0 0

0 0 0 0 1 1 1 0 1 0 2 2 2 2 2 2 3 3

11 - 1 6 - 1 7 - 2 5 - 0 8 - 2 7 - 5 3 - 2 2 - 0 8 - 7 6 - 6 5 - 5 3 - 6 4 - 6 1 - 8 2 - 6 2 - 8 0 - 5 2 - 12

9 9 7 7 6 6 6 5 4 3 3 3 3 3 1 1 0 0

Serie A Italia Hasil Pertandingan Cagliari Crotone Sassuolo Turin Inter Fiorentina Sampdoria Lazio Napoli Udinese

3 - 0 1 - 1 2 - 0 0 - 0 2 - 1 1 - 0 0 - 1 3 - 0 3 - 1 1 - 2

Klasemen Sementara 1 Napoli 4 2 Juventus 4 3 Roma 4 4 Lazio 4 5 Chievo 4 6 Inter 4 7 Genoa 3 8 Fiorentina 3 9 Sampdoria 4 10 Milan 4 11 Udinese 4 12 Sassuolo 4 13 Bologna 4 14 Torino 4 15 Cagliari 4 16 Pescara 4 17 Empoli 4 18 Atalanta 4 19 Palermo 4 20 Crotone 4

3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 1 1 1 0 0

Atalanta Palermo Genoa Empoli Juventus Roma Milan Pescara Bologna Chievo 1 0 1 1 1 1 0 0 0 0 0 0 0 1 1 1 1 0 2 1

0 1 1 1 1 1 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 3

12 - 5 7 - 4 9 - 5 8 - 5 5 - 3 5 - 5 6 - 4 3 - 2 5 - 5 6 - 7 4 - 6 4 - 6 5 - 9 8 - 6 7 - 7 6 - 7 2 - 4 6 - 10 2 - 6 3 - 7

10 9 7 7 7 7 6 6 6 6 6 6 6 4 4 4 4 3 2 1

OLAHRAGA

7

Madrid ke Puncak Lagi

Tekuk Espanyol 2-0

Barcelona - Real Madrid belum terbendung. Bertamu ke markas Espanyol, Madrid berhasil mencuri kemenangan dengan skor akhir 2-0 di Cornella El-Prat, Senin (19/9) dinihari WIB. Madrid tidak diperkuat dua bintangnya, Cristiano Ronaldo dan Gareth Bale yang sedang memulihkan diri dari cedera. Los Blancos mendominasi pertandingan namun baru bisa membuka keunggulan di penghujung babak pertama lewat gol James Rodriguez. Satu gol tambahan lain dibuat oleh Karim Benzema di babak kedua. Dengan kemenangan ini, Madrid kembali ke puncak klasemen dengan 12 poin hasil empat pertandingan, unggul tiga poin dari seteru abadinya Barcelona di peringkat kedua. Madrid juga unggul empat poin dari Atletico Madrid di posisi keempat. Madrid langsung melakukan inisiatif serangan sejak awal pertandingan. Di menit kedelapan, sebuah peluang tercipta saat sundulan Sergio Ramos dalam menyambut sepak pojok James Rodriguez melebar tipis dari gawang Espanyol. Empat menit kemudian, Espanyol merespons. Kesalahan Pepe membuat Leo Baptistao mendapatkan bola di kotak penalti namun kiper Kiko Casillas masih sigap mengamankan bola. Serangan-serangan Madrid dengan mudah dipatahkan Espanyol. Di menit 39, Karim Benzema menjebol gawang Espanyol tapi gol itu dianulir karena striker Prancis itu dianggap lebih dulu berada di posisi offside. Tiga menit jelang turun minum, Espanyol nyaris menciptakan gol pembuka. Umpan silang matang Hernan Perez disundul Baptistao, tapi bola masih melebar dari gawang El Real. Kebuntuan akhirnya terpecah di tambahan waktu babak pertama. James melewati adangan dua pemain Espanyol di luar kotak penalti sebelum me-

lepaskan tembakan keras terarah yang tidak sanggup dijangkau Diego Lopez. Madrid memimpin 1-0. Di babak kedua, Madrid terus menekan pertahanan Espanyol. Sebuah tembakan voli dari jarak dekat yang dilakukan Benzema bisa diselamatkan Diego Lopez. Usaha Madrid mendapatkan gol tambahan akhirnya terbayar di menit 71. Dari umpan silang mendatar Lucas Vazquez ke tengah kotak penalti dengan sempurna diceploskan Benzema dengan sontekan untuk mengubah skor menjadi 2-0. Pemain pengganti Felipe Caicedo h a m p i r mencetak gol balasan untuk Esp a -

Pep Masih Paling Baik Premier League musim ini ditandai dengan masuknya pelatih-pelatih besar ke klub-klub top. Di antara mereka semua, yang paling bagus masih Pep Guardiola. Indikatornya sangat jelas: di tangan pelatih asal Spanyol itu Manchester City belum kehilangan satu poin pun. Dari lima pertandingan, The Citizens selalu meraih kemenangan -- dan memuncaki klasemen. Statistik Guardiola masih di atas Antonio Conte (Chelsea) dan Jose Mourinho (Manchester United), karena kedua rivalnya itu sudah kehilangan angka. Conte menelan kekalahan pertamanya di saat timnya menyerah 1-2 dari Liverpool, sePep Guardiola dangkan Mourinho bahkan sudah dua kali kalah: pertama melawan Guardiola (City), serta Sabtu (17/9) malam kemarin melawan Watford. Jika ketiga manajer itu dibikin segitiga, duel terdekat di antara mereka adalah Conte versus Mourinho pada 23 Oktober di Stamford Bridge. Setelah itu Conte akan menantang Guardiola di Etihad Stadium pada 3 Desember. Jika ukurannya adalah jumlah kekalahan, maka manajer baru terbaik kedua setelah Guardiola adalah Ronald Koeman. Hingga lima pekan, Everton yang ia tangani duduk di peringkat kedua klasemen di bawah City, dengan hasil empat kemenangan plus satu hasil seri. Koeman berstatus manajer baru di musim ini karena musim lalu ia masih menukangi Southampton. Ia masuk ke Goodison Park menggantikan Roberto Martinez. (har/dbs)

nyol di menit 75. Dari serangan balik, Caicedo melepaskan tembakan dari dalam kotak penalti tapi Casilla berhasil menghalau bola. Selepas mencetak gol kedua, Madrid menurunkan intensitasnya. Sedangkan Espanyol kesulitan memasuki sepertiga akhir lapangan tim tamu. Alhasil, tak ada gol tambahan yang tercipta sampai pertandingan tuntas sehingga Madrid berhak atas kemenangan 2-0. Sementara di laga lainnya, Athletic Bilbao dan Villareal sama-sama memetik kemenangan dengan skor 2-1 atas lawan-lawannya. Bilbao menaklukkan Valencia di San Memes Barria. Tuan rumah sempat dikejutkan gol cepat Alvaro Medran saat laga baru berlangsung dua menit. Namun Aritz Aduriz mampu menyamakan skor di menit ke-24 dan kemudian dia membawa Bilbao unggul 2-1 menit ke-41. Sedang Villareal menaklukkan Real Sociedad di Estadio El Madrigal dengan gol yang dicetak Nicola Sansone menit ke-25 dan 28’. Sociedad sendiri yang harus mengakhiri laga dengan 10 pemain karena Joseba Zaldua dikartu merah, hanya mampu mencetak satu gol lewat Yuri Berchiche menit ke35. (har/dbs)

Karim Benzema striker Real Madrid

Mauro Icardi

Layak ke Timnas Performa Mauro Icardi makin lama makin menawan bersama Inter Milan. Icardi tampil cemerlang saat Inter mengalahkan rival abadinya, Juventus, dalam duel di Giuseppe Meazza, Senin (19/9) kemarin dinihari. Itu membuktikan bahwa Icardi sudah pantas dipanggil ke timnas Argentina. Sumbangan satu gol dan satu assist-nya membawa Inter menang 2-1 setelah sempat tertinggal lebih dulu oleh gol Stephan Lichtsteiner. Itu adalah kemenangan kedua Inter musim ini setelah mengalahkan Pescara 2-1 pekan lalu. Tak cuma itu, Icardi juga makin menegaskan statusnya sebagai bomber utama Inter lewat torehan empat golnya yang menjadikannya top skorer sementara bareng Carlos Bacca (AC Milan). Betapa pentingnya Icardi bisa terlihat dari seluruh gol Inter musim ini adalah andil dirinya. Dari total lima gol, Icardi menyumbang empat dan membuat satu assist. Wajar saja jika Icardi mulai digadanggadang masuk skuat Argentina yang sampai saat ini belum kesampaian. Terakhir nama Icardi tak masuk daftar pemain Tim Tango yang berlaga di Kualifikasi Piala Dunia 2018 bulan depan. Lagi-lagi Icardi harus mengalah kepada nama besar seperti Lionel Messi, Sergio Aguero, Gonzalo Higuain, Paulo Dybala, dan bahkan dua pemain liga Argentina, Lucas Alario serta Lucas Pratto. Icardi tak kalah oke dibanding para pemain itu. Mungkin hanya Messi dan Aguero yang lebih tajam musim. ”Tentu saja dia pantas mendapat panggilan ke tim nasional,” ujar rekan setim Icardi di Inter, Ever Banega, seperti dikutip Football Italia. (har/dbs)

Tak Ada Gunanya Bermuram-durja Mata : MU Harus Segera Bereaksi Manchester - Juan Mata menyebut kekalahan 1-3 di markas Watford, Minggu (18/9) malam WIB sudah memberi Manchester United kekecewaan yang tak diduga. Ia menegaskan pentingnya bangkit, mulai dari tengah pekan ini. Kekalahan keduanya di Premier League itu --pekan sebelumnya kalah 1-2 dari Manchester City, membuat The Red Devils melewati tiga pertandingan terakhirnya di seluruh ajang dengan kekalahan, padahal pasukan Jose Mourinho sudah memulai musim dengan empat kemenangan beruntun. Dalam tulisan di blog pribadinya yang dilansir ManUtd. com, seperti yang lazim dilakukan pada hari Senin sepanjang musim, Mata pun membahas perihal kekalahan tersebut. Selain menggambarkan betapa kecewanya mereka, Mata juga mengungkapkan tekadnya untuk segera bangkit dan kembali ke jalur kemenangan. ”Hari ini tak perlu menjelaskan bagaimana frustrasinya kami di tim setelah kalah di markas Watford. Sejujurnya dalam skor 1-1 kami benar-benar mengira bakal menang. Saat itu kami sudah mencetak gol dan

Juan Mata-Wayne Rooney bermain makin dekat ke kotak penalti Watford,” kata Mata. ”Akan tetapi tepat pada saat itulah mereka bikin gol lagi dan sejak itu sampai peluit akhir mereka dalam situasi lebih baik dan kami kehilangan tiga angka. Itu merupakan sebuah kekecewaan yang tidak diduga,” lanjut pemain internasional Spanyol tersebut. MU berikutnya akan menyambangi Sixfields Stadium markas Northampton Town yang menjadi lawannya di babak ketiga Piala Liga Inggris, Kamis (22/9) dinihari WIB. Segera setelah itu ada juara bertahan Premier League Le-

icester City yang akan dijamu di Old Trafford, Sabtu (24/9). Itu membuat ‘Setan Merah’ harus lekas bangkit. ”Tak ada waktunya bermuram-durja, kami harus bereaksi. Pertama-tama kami akan menyambangi Northampton Town di EFL Cup, partai per-

tama kami di ajang itu. Kami adalah salah satu favorit di laga ini dan tanpa mengurangi rasa hormat kepada lawan, harus membuktikan kepantasan tersebut apalagi Northampton Town sudah menyingkirkan tim Premier League seperti West Brom. Saya pikir stadionnya akan penuh dan mereka berusaha menyulitkan kami,” beber Mata. ”Dan akhir pekan mendatang kami akan main lagi di Premier League, kali ini di Old Trafford lawan Leicester. Memainkan sebuah partai dengan bagus lawan juara bertahan bakal menjadi sinyal terbaik yang dapat kami berikan kepada para suporter. Untuk bisa melakukannya kami harus tampil lebih baik dan bekerja keras di semua aspek. Saya percaya tim ini mampu meraih hal-hal bagus musim. Sekarang saya harus menyudahi tulisan ini. Semoga Senin depan kita bersama bisa merayakan sebuah pekan yang bagus,” tuturnya. (har/dbs)


LASKAR W NG KITO

8

PALEMBANG POS, selasa 20 september 2016

Lawan Berat, Tetap Optimis Tim Sepakbola PON Sumsel lawan Papua PALEMBANG - Setelah lolos secara dramatis skuat PON Sumsel kembali berlaga kali ini, menghadapi tim kuat PON Papua pada babak delapan besar. Pada lanjutan event Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX/2016 nanti akan di gelar stadion Patriot, Bekasi Selasa, (20/9) pukul 15.30 WIB. Zalnando dan kolega masih diharapkan memegang tanggung jawab target mendulang emas di ajang tersebut. Pelatih Tim PON Rudy William Keeltjes menyatakan, ia juga masih optimis bisa mencapai target emas. Walapun beragam kekurangan anak asuhnya harus diantisipasi agar bisa taklukan Tim Papua. “Kita masih pegang dan optimis emas di cabor sepakbola. Tapi evaluasi harus dijalankan para pemain,” ujarnya. Menurut Opah nama sapaan Rudy William Keeltjes semua kontestan di PON sebenarnya bukanlah lawan anak asuhnya. Baik dari faktor skill, perfoma hingga mental bertanding. Namun di skuat tidak ada pemain memiliki jiwa kepemimpinan khususnya di sektor tengah sebagai roh pengatur ritme permainan arah si kulit bundar. “Pemain seperti asal tendang bola, emosi tidak kontrol dan bermain kurang tenang. Memang

kita ada kapten tapi tim butuh Jenderal lini tengah untuk mengatur ritme tapi tidak ada. Itu yang dikhawatirkan Opa saat ini di tim kita,” ucap Mantan Pelatih Timnas U-19 B ini. Pelatih yang pernah menukangi PSM Makkasar ini, membeberkan adanya Manda Cingi juga tidak bisa mengobati kebocoran miss komunikasi di sektor tengah. Manda tipe pekerja keras dan tidak memiliki tipikal pemikir. “Di tim semuanya sama hanya ada satu dia Andes. Tapi Andes pemain belakang,” keluhnya. Dalam laga menghadapi Tim Papua dia hanya memiliki satu solusi terbaik. Karena semua kendala yang dihadapi tersebut bisa dijawab oleh pemain senior Sriwijaya FC (SFC) Ichsan Kurniawan. Namun selama Tim PON bertanding pemain seleksi Timnas senior itu pun tidak main karena cedera. Ichsan cedera engkel kaki kanan pertandingan pekan ke-19 Torabika Soccer Championship (TSC-A) saat Laskar Wong Kito berhasil mempermalukan Persib Bandung di Jakabaring skor 3-0 Sabtu, (10/9). “Semoga dia sembuh! Karena kehadiran Ichsan sangat membantu sekali pengalaman dia di senior bisa menjadi roh lini tengah. Karena

untuk mendapatkan emas kita harus menang disetiap laga,” pungkasnya. Lalu saat dikonfirmasi Gelandang Tengah Tim PON Sumsel Ichsan Kurniawan menjelaskan, kondisinya belum pulih 100 persen. Lantaran ketika berjalan cedera engkel kaki masih terasa. “Masih terasa bang kalau jalan, belum benar benar pulih. Tapi semua tergantung pelatih, kalau dibutuhkan saya siap saja,” ujarnya singkat. Di kubuh Tim PON Papua bukanlah lawan enteng karena tim negeri Cederawasih pemuncak klasemen grup C. Sedangkan Tim PON Sumsel berada diperingkat ketiga gup B. Tim yang dikomandoi Marchko Sandi Meraudje memiliki gaya permainan cepat atraktif dengan pola onetwo (dari kaki ke kaki). Pelatih Papua Chrisleo Yarangga mengakui evaluasi yang harus dilakukan babak delapan besar kontra Tim Sumsel terkait finishing toch belum sempurna. “Kita kemarin Minggu, (18/9) hanya menang satu gol dari Gorontalo. Mungkin anak anak kelelahan tapi penyelesaian akhir harus dibenahi padahal kita banyak peluang. Kita tau juga Tim Sumsel cukup kuat yang akan menjadi lawan kami nanti,” ucap Chrisleo. (kie/rls)

Tunda Latihan Perdana

Palembang - Manajemen dan tim pelatih Sriwijaya FC menunda latihan perdana tim di stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang. Dari jadwal Rabu (21/09), ditunda jadi Senin (26/09) mendatang. “Kita perpanjang lagi libur pemain,” kata sekretaris tim Achmad Haris. Menurutnya, perubahan tersebut lantaran agenda ujicoba lawan PS Bangka di Bangka, tidak dapat direalisasikan. Dengan adanya agenda ujicoba, dikatakan Haris setidaknya dapat menghapus kejenuhan latihan tim. “Takutnya kalau terlalu lama latihan tanpa ujicoba, pemain jadi jenuh,” urainya. Oleh karena itu, pihaknya mengambil opsi memperpanjang libur tim. “Sudah dipertimbangkan dengan matang untuk libur lebih lama. Sehingga ketika kembali kumpul latihan, pemain lebih bugar,” ulasnya. Pihaknya juga mewantiwanti bagi para pemain untuk menjaga kebugaran. Soalnya tidak menutup kemungkinan ada kelalaian, sehingga fisik

pemain turun ketika latihan perdana. Hal ini tentunya akan sangat merugikan, mengingat selang satu minggu pasca latihan perdana, Sriwijaya FC akan menjamu Bhayangkara Surabaya di stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring dalam lanjutan Indonesia Soccer Championship (ISC) 2016. Haris menyatakan, performa tim yang sedang bagus dan stabil, diharapkan dapat terus dipertahankan hingga akhir musim. Awal putaran dua ini, dikatakan Haris, membuat segenap Manajemen percaya diri dapat meraih hasil menggembirakan pada akhir musim. “Sekarang selisih poin dengan Madura United sang pemuncak klasemen, hanya 3. Kompetisi masih panjang, kita sangat optimis,” pungkasnya. (kie)

Foto gts

Momentum kekompakan para pemain SFC.

Rica Lepas Masa Lajang

Karate Pulang Tanpa Mendali

Foto ist

Aksi karakteka putri Sumsel ketika dikandaskan Jawa Barat. BANDUNG - Dua atlet karate putra dan putri kontingen Sumsel harus pulang lebih cepat tanpa menyumbangkan satu keping mendali pada laga Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX/2016 digelar di Sasana Budaya Ganesha ITB Bandung Senin, (19/9). Atlet unggulan Sumsel pertama Wulan Agustina turun pada kategori Over 68 kg putri. Lalu Wiranda Hidayat di kategori

Under 75 kg putra. Keduanya keok pada babak penyisihan. Sekretaris Umum Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (FORKI) Sumsel, Sinshei Aliyudin Asral mengatakan, hanya menurunkan dua atlet terbaik di ajang kali ini. Hanya saja nasib buruk membuat Sumsel harus kehilangan mendali di cabor karate. “Mau bagaimana lagi kecewa pasti ada. Padahal kedua atlet kami

unggulkan,” ucapnya. Untuk Wulan Agustina yang turun pada kategori Over 68 kg putri sempat mengalahkan kontingen NTT dengan skor telak 8-0. Di pertandingan kedua Wulan harus tersungkur dari tuan rumah Jawa Barat dengan skor 3-1. “Saat menghadapi Jawa Barat saya sempat khawatir karena tuan rumah. Ternyata benar padahal ada dua pukulan Wulan yang seharusnya dapat nilai. Tetapi mau bagaimana lagi,” keluhnya. Menurutnya Wulan seharusnya mendulang mendali walaupun bukan emas. Karena pada kejuaraan Kasad di Jambi Wulan masuk rangking ke tiga pada ajang tersebut. “Piala Kasad padahal diikuti 34 provinsi di PON cabor karate hanya diikuti 13 provinsi saja,” sambungnya. Sedangkan Wiranda Hidayat di kategori Under 75 kg putra bernasib sama. Dia menang telak pada pertandingan pertama melawan kontingen Jogjakarta dengan skor 8-2. Tapi dipertandingan kedua dia harus tersingkir dari Sumatera Utara skor 2-3. “Setelah pertandingan ini, kita selesai mungkin pulang. Karena yang turun hanya kami berdua. Kita harus terima saja karena ini sudah jadi hasilnya,” kata Atlet Karate Sumsel Wiranda Hidayat saat dibincangi. (kie/rls)

Foto pasangan pengantin dengan kedua orang tua. BERITA bahagia datang dari Rica Mardiana Am. Keb. Tepat empat hari melepas masa lajangnya dengan menikahi pujaan hatinya Gamma Abdul Hakim, A.Md LLASDP, Jumat (16/9/16) lalu. Rica merupakan putri bungsu dari pasangan Kapten Umar Hadi MD dan ibu Ngadiro (Bunga), telah melangsungkan akad nikah dengan Gamma putra kedua dari empat bersaudara, dari pasangan Drs Darlis dan ibu Juriah. Akad nikah berlangsung hikmad dan lancar di rumah kediaman Kapten Umur di Jalan Sulaiman Amin Komp Prumdam, Kel. Karya Baru. Kec. AAL, Palembang Jumat tanggal 16 september 2016 pukul 14.30 WIB. Resepsinya juga dilangsungkan di lingkungan Komplek Prumdam, Minggu 18 September 2016. “Papa dan Mama sayang Rica, kami sebagai orang tua dan keluarga ikut bahagia dan semoga menjadi k elu arg a S akin ah , Mawaddah, Warahmah,” ucap Bunga saat acara Cacap-cacapan. Kapten Inf Umar Hadi mengucapkan terimah kasih kepada sanak suadara dan handaitaulan, tamu undangan, yang sudah hadir, yang tak lain adalah memberikan doa restu kepada anak dan menantunya. “Tak ada kata lain selain menggucapkan terimah kasih dan doa restu seluruh tamu undangan tentunya. Semoga anak kami mejadi pasangan. Sakinah mawahda warohmah,” ungkap Umar. (adv/day)

Foto bersama Wakil Gubernur Sumsel Ishak Mekki dan pejabat lainnya.

Rica Mardiana Am. Keb & Gamma Abdul Hakim, A.Md LLASDP


Email:

redaksi@palembang-pos.com redaksi.palpos@gmail.com

PLEMBANG KITO

PALEMBANG POS selasa 20 september 2016

Jadwal Shalat Subuh : 04:40

Dzuhur: 12:00 Ashar: 15:08

Maghrib: 18:03 Isya: 19:12

9

www.palembang-pos.com

Lima Lurah �Kompak� Sakit

PALEMBANG - Wakil Wali Kota Palembang, Fitrianti Agustinda kemarin (19/9) sekitar pukul 14.00 WIB melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke 6 kantor lurah yang berada di kawasan Kecamatan Ilir Barat II. Namun, dari enam kantor lurah tersebut, lima lurah tidak ada ditempat dengan alasan sakit. Yakni, Lurah 30 Ilir, Lurah 28 Ilir, Lurah 29 Ilir, Lurah 27 Ilir dan Lurah 35 Ilir. Beberapa kantor Lurah yang dikunjungi ini juga, sempat tutup dan tidak ada aktifitas pelayanan. Karena hampir seluruh pegawai maupun lurah tidak berada di tempat.

Padahal, itu masih belum waktunya PNS pulang. Pantauan Palembang Pos, sejumlah pegawai kelurahan terlihat gugup, saat Finda datang secara mendadak untuk melihat langsung pelayanan, namun lurah tidak ada di tempat. Ketika ditanya, semua

Wakil Wali Kota Palembang, Fitrianti Agustinda saat sidak ke beberapa kelurahan di Kecamatan IB II. Foto : humas pemkot palembang

pegawai kompak menjawab jika lurahnya sakit. Sedangkan, di Kelurahan 30 Ilir, Sekretaris Lurah (Seklur) harus menanggung malu, karena saat dirinya menyebutkan Lurah sedang sakit, tapi tidak lama kemudian, lurah yang diketahui bernama Elsa Nopiani, datang. Banyaknya lurah yang tidak ada di tempat saat masih jam kerja ini, membuat Finda berencana akan memanggil lima lurah tersebut. “Kita lihat masih jam kerja, tapi pelayanan sudah n ke halaman 10

Sakit, Dua Jamaah Haji Batal Pulang Palembang - Sebanyak 447 jamaah haji Debarkasi Palembang mendarat dengan selamat di Bandara Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II Palembang, Senin (19/9), pukul 18.15 WIB. n ke halaman 10

Jemaah haji yang sakit langsung dibawa oleh petugas dengan kursi roda saat tiba di Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II, kemarin. Foto : koer/Palembang pos.

Hotel Thamrin Dideadline Sebulan PALEMBANG - Desakan Komisi III DPRD Palembang agar Pemkot bersikap tegas terhadap bangunan hotel milik Thamrin Group yang menyalahi peruntukkan, ditindaklanjuti Pemkot Palembang mela-

lui Dinas Tata Kota. Dimana Dinas Tata Kota Palembang telah mengeluarkan surat rekomendasi untuk melakukan pembongkaran hotel yang n ke halaman 10


PALEMBANG POS selasa 20 september 2016

10

Pedagang Pasar 16 Ngadu ke Pemprov dalam sama. “Yang di luar (pedagang kaki lima) tidak bayar, yang di dalam (gedung pasar 16) mati-matian bayar, kita punya sertifikat (HGB),” tegas Cak Amir. Oleh sebab itu, lanjut Cak Amir meminta kepada Pemprov Sumsel melalui Sekda Sumsel agar membantu mencari jalan keluar untuk para pedagang di Pasar 16 Ilir Palembang. “Kita mengharapkan Pemkot Palembang, khususnya PD Pasar memberikan yang terbaik dan memberikan kemudahan dalam mengatur (administrasi). Kami harapkan HGB itu

diperpanjang sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan. Kadang kami pedagang tidak dapat uang,” keluhnya. Sementara itu, Sekda Sumsel, Mukti Sulaiman mengatakan, permasalahan yang ada di Pasar16 Ilir bukan sekarang saja mencuat, selama ini kepengurusannya oleh PD Pasar mungkin kurang tertib administrasinya. Persoalannya saat ini, sambung Mukti, HGB mau diperpanjang, tentu ada aturan hukumnya. “Berdasarkan aturan hokum perdatanya, yang punya HGB sebelumnya punya hak prioritas apalagi bapak dan

ibu lancar pembayarannnya jadi patut diprioritaskan,” kata Mukti. Untuk itu, Pemprov Sumsel akan mempelajari dahulu permasalahan yang terjadi. Menurut Mukti, bicara tataran umum dulu, kendala bagaimana meningkatkan PAD Kota Palembang, kan ada rumusnya bahwa HGB ada yang Rp 2 juta dan ada juga Rp 3 juta lalu melihat jumlah pedagang dan lainnya. “Tugas Pemprov Sumsel hanya mengatur, kalau pedagang nyaman disana kenapa tidak diprioritaskan,” kata Mukti. (ety)

Jual Paket Wisata Ziarah Makam

Foto : istimewa

Puluhan pedagang Pasar 16 Ilir Palembang saat berdialog dengan Sekda Sumsel, Mukti Sulaiman, di Ruang Rapat Bina Praja Pemprov Sumsel, Senin (19/9).

Nilai HGB Dinilai Tinggi Palembang - Puluhan pedagang Pasar 16 Ilir Palembang, kemarin (19/9), mendatangi Kantor Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan untuk mengadukan nasib mereka. Kedatangan pedagang ini diterima oleh Sekretaris Daerah Sumsel, Mukti Sulaiman, di Ruang Rapat Bina Praja Setda Sumsel. Salah seorang pedagang, Hj Dawiati, meminta kepada Pemerintah jangan hanya melihat keadaan di luar gedung Pasar 16 Ilir, namun

juga harus melihat nasib para pedagang yang ada di dalam gedung. “Kadang kami jualan di dalam gedung tidak pecah telok atau tidak laku,” kata dia. Kisruh berasal dari perpanjangan Hak Guna Bangunan (HGB) pedagang asalkan membayar Rp 26,5 juta per tahun kepada pihak pengelola. Bahkan, akui dia, lapak yang berada di depan HGB-nya bisa dihargai Rp 40 juta per tahunnya. “Kami ingin sesuai Nilai Jual Objek Pertanahan (NJOP), perpanjangan HGB sesuai dengan kondisi, seperti

di Hero hanya Rp 4,5 juta selama 20 tahun,” pintanya. Kemudian, Ratna Amalia, salah satu pedagang pakaian muslim di basement Pasar 16 Ilir mengatakan, kalau HGB itu biasanya 20 atau 30 tahun, kini malahan hanya 1 tahun, setiap tahun rencananya harus diperpanjang. Tak hanya pola HGB, nilai HGB yang ditetapkan dinilai pedagang juga memberatkan. Perwakilan dari pedagang Pasar 16 Ilir Palembang, Cak Amir mengatakan, kedatangan perwakilan dari pedagang ini untuk meminta

bantuan kepada Pemprov Sumsel agar para pedagang diberikan perpanjangan terkait HGB yang habis sejak Februari lalu. Selain itu, pedagang berjualan di dalam gedung Pasar 16 Ilir mengeluhkan adanya pedagang kaki lima yang semakin marak, sehingga fisik gedung Pasar 16 tak terlihat lagi. “Pasar 16 Ilir saat ini tidak kelihatan lagi mana 16 Ilir,” tegas dia. Selain itu, kata cak Amir, pedagang yang berada di dalam gedung merasa terganggu, padahal harga HGB antara pedagang di luar dan

Anggaran Pilgub Rp 400 Miliar Lebih Palembang - KPU Sumsel memprediksi dana untuk Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sumsel tahun 2018 mendatang mencapai Rp 441 miliar. Demikian diungkapkan Ketua KPU Sumsel, Aspahani, saat ditemui Setda Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumsel, Senin (19/9). “Dana tersebut sudah dalam bahasa efisiensi dan standar dalam penyelenggaraan Pilgub,” katanya. Dijelaskannya, dana tersebut sebagian besar untuk honor Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) sebesar 30 persen, kemudian untuk bahan kampanye KPU sebesar 30 persen, sedangkan sisanya untuk logistik surat suara terkait dengan kebutuhan di Tempat Pemungutan Suara (TPS). “Ini kami hitung sesuai dengan peraturan terbaru terkait dengan alokasi angga-

ran pilkada yang diakomodir oleh KPU,” terangnya. Dirinya menerangkan, pihaknya telah mengajukan anggaran tersebut kepada Gubernur Sumsel. Dalam pengajuan tersebut, pihaknya telah memplot 2 termin untuk anggaran tersebut yang harus didapatkan pada 2017 mendatang sebesar Rp 80 miliar sedangkan sisanya Rp 360 miliar pada tahun 2018. “Memang untuk pembahasan siklus anggaran ini paling efektif pengeluaran untuk tahun 2017 harus diusulkan tahun 2016 ini. Karena itu, kami telah mengajukan dana tersebut,” ujarnya. Aspahani juga menambahkan, Gubernur Sumsel H Alex Noerdin menyambut baik pengajuan tersebut karena memang Gubernur ingin Sumsel termasuk dalam penyelenggaran Pilkada terbaik. Namun,

dirinya berharap secara teknis harus berkoordinasi terlebih dahulu dengan beberapa pihak seperti Bawaslu, pihak Kepolisian dan TNI terkait dengan keamanan serta Kesbangpol. “Dari koordinasi tersebut nantinya didapatkan platfon angka yang sesuai dari setiap instansi yang terkait,” tambahnya. Ditempat yang sama, Gubernur Sumsel, H Alex Noerdin menambahkan, pengajuan ini sesuai dengan aturan sehingga pihaknya harus dapat siapkan anggaran Pilkada tahun berikutnya. Dari pengajuan tersebut, nantinya pihak Pemprov Sumsel akan membahas bersama dengan pihak keamana seperti TNI, kepolisian serta Bawaslu. “Jika seluruh pihak sudah sepakat terhadap dana tersebut barulah nanti akan dibahas untuk anggaran tahun 2017,”

terangnya. Berdasarkan Pilgub tahun 2013 yang lalu, lanjut Alex, dana yang ditelan yakni Rp 500 miliar, untuk saat ini tentunya akan ada efisiensi dan tak sampai seperti pilgub tahun 2013 yang lalu. “Kita lihat nanti APBD 2017 mendatang ya,” ujarnya. Disinggung soal pemangkasan anggaran yang terjadi di Pemprov Sumsel terlebih lagi pembangunan infrastruktur yang terus dilakukan, dirinya menerangkan, tentunya pemangkasan yang terjadi sangat berpengaruh. Namun, untuk biaya infrastruktur itu berasal dana dari orang lain serta APBN. “Kita ini nafsu besak tapi tenaga kurang, jadi kito gunoke dana wong. Tapi kalu untuk Pilkada dak mungkin itu harus pake APBD jadi nak liat dulu APBD 2017 agek,” singkatnya. (ety)

Pusri Bongkar Tembak Pembatas Respon Arahan Wako Palembang PALEMBANG – PT Pupuk Sriwijaya (Pusri) Palembang melakukan pembongkaran tembok yang membatasi area pabrik dengan pemukiman warga sekitar. Pembongkaran tembok tersebut dilakukan pada Jumat (16/9). Tembok yang terletak di Jalan Arafuru Kecamatan Ilir Timur (IT) II tersebut menjadi sorotan lantaran jadi

Lima ........

tidak berjalan. Kita ingin, pelayanan tetap berjalan dengan maksimal. Kalau dari sidak ini, saya lihat pelayanan tidak berjalan efektif. Bahkan, sudah banyak pegawai yang

penyebab tersendatnya aliran air menuju Sungai Musi. Langkah PT Pusri ini menindaklanjuti arahan Wali Kota Palembang, H Harnojoyo yang meminta Pusri menjebol tembok pembatas agar tidak menutupi aliran sungai, saat melakukan inspeksi mendadak Selasa malam (13/9). Langkah pembongkaran pagar pembatas yang dilakukan PT Pusri dikoordinir Manajer Humas Pusri, Sulfa Ganie, didampingi Manajer Security serta Manajer Sarana

dan Umum. Pembongkaran tembok uang dilakukan mulai pukul 10.00 WIB hingga pukul 16.00 WIB. Humas Pusri, Sulfa Ganie melalui press realesnya Minggu (18/9) mengatakan, selain membongkar tembok pembatas, pihaknya juga akan membuat 5 areal gorong-gorong dan sodetan untuk memperlancar saluran air dari rumah warga. “Kami juga akan memasang pompa transfer air dan pintu air untuk menarik air sungai musi ketika air

dari halaman 9 pulang. Ya, ini sangat disayangkan,” bebernya. Finda berharap, kejadian ini bisa menjadi shock terapi bagi kelurahan lain, untuk dapat menjalankan pelayanan sesuai

dengan aturan dan jam kerja yang sudah ditentukan. “Pelayanan kan sampai pukul 16.00 WIB, tapi saya dapat laporan kantor lurah banyak yang pegawainya sudah pu-

Sakit, ........ Kloter 2 Debarkasi Palembang ini berisikan para jamaah asal Lubuklinggau. Kendati mendarat dengan selamat, namun dua jamaah haji Kloter 2 masih mendapatkan perawatan lantaran menderita sakit di Tanah Suci. “Pada waktu keberangkatan terdapat 448 jamaah, dua jamaah sakit dan terpaksa ditunda kepulangannya. Namun, ada satu jamaah haji dari Kloter 4 yang tanazul (perubahan jadwal, red) hingga dipulangkan hari ini bergabung dengan Kloter 2,” ungkap Ketua PPIH Debarkasi Palembang, Ahmad

tinggi,” ujanya. Tindakan pihaknya lanjut Ganie, merupakan merespon dari arahan Wali kKta Palembang setelah melakukan inspeksi pada Selasa malam (13/9). “Tentu arahan wako kita taggapan positif. Saat melakukan sidak, Pak Wako kita dampingi yang diwakili Direktur SDM dan Umum, Pak Bob, Indiarto. Kami juga siap membantu , membantu apapun yang bisa dilakukan untuk kepentingan masyarakat,” pungkas Ganie. (rob/rel)

lang sebelum itu. Karena itu, saya sidak pukul 12.00 WIB keatas, ternyata memang kita lihat sudah ada yang pulang. Bahkan, lurahnya juga tidak ada,” pungkasnya. (ika)

dari halaman 9 Fauzie, didampingi Humas PPIH, Syafitri Irwan, kepada wartawan koran ini, kemarin. Kendati demikian, Fauzie mengaku bersyukur jamaah haji Kloter 2 pulang kembali ke Tanah Air dengan selamat. “Alhamdulillah ini merupakan anugerah Allah SWT. Kita berharap jamaah yang pulang saat ini meraih gelar haji mabrur dan mabruroh,” harap Fauzie. Terkait kondisi jamaah haji Debarkasi Palembang secara keseluruhan. Fauzie menyebutkan bahwa hingga saat ini total jamaah haji yang meninggal di Tanah Suci berjumlah

delapan orang. Mereka adalah Jamaluddin Badri, Imam Rifai, dan Cholik Aguscik dari Kloter 5. Kemudian Hozain Effendi, Mohammad Hamid, dan Kosim Atta Ayunah dari Kloter 9, serta Zahadi Muhayadin dari Kloter 7 dan Katijo Lamidi dari Kloter 10. “Kita tentu berharap tidak ada lagi jamaah haji Debarkasi Palembang yang meninggal dunia,” harap Fauzie. Setibanya di bandara, para jamaah langsung diarahkan untuk menaiki bis untuk kemudian dibawa ke Asrama Haji Palembang. Di Aula As-

rama Haji para jamaah kemudian mendapatkan sejumlah pengarahan, sekaligus dicek kondisi kesehatan mereka dengan menggunakan alat Thermo Scanner. Setelah itu mereka menerima pembagian air zamzam sebanyak lima liter per orang. Setelah itu mereka diperbolehkan kembali ke rumah masing-masing. Sekadar informasi, untuk kedatangan Kloter 3, terjadwal akan tiba di Bandara SMB II hari ini pada pukul 16.35 WIB. Jamaah yang akan kembali berjumlah 447 orang, termasuk lima petugas. (ety)

Palembang - Banyaknya tempat pemakaman bersejarah di Palembang, membuat Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Palembang, ingi melakukan pengembangan wisata ziarah makam. Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Palembang Isnaini Madani mengatakan, makam bersejarah di Kota Palembang ini sebenarnya bisa menjadi potensi untuk wisata religi yang harus dikembangkan. Isnaini menambahkan, sebagai kota tertua yang memiliki banyak tempat sejarah. Begitu juga dengan makam bersejarah mulai dari zaman pra kesultanan hingga pasca kesultanan. “Ini sebenarnya potensi wisata yang harus dimanfaatkan. Karena itu, nanti kita garap sebagai wisata religi atau wisata ziarah,” ujarnya. Isnaini mencontohkan, di sepanjang Sungai Musi banyak sekali makam bersejarah.

Seperti Bagus Kuning, Kawah Tengkurep, Ki Marogan dan masih banyak lagi. “Sekarang kami akan menginventarisasi terlebih dahulu untuk mendata berapa banyak makam bersejarah yang ada di kota Palembang. Nanti, dilakukan penataan kemudian baru kita buat semacam paket wisata ziarah,” bebernya. Diakui Isnaini, kondisi pemakaman bersejarah di Palembang beragam. Ada yang rusak parah, ada juga yang masih utuh tapi perlu perbaikan. “Nanti kita perbaiki, agar dapat menjadi wisata ziarah yang menarik para wisatawan,” kata dia. Sedangkan untuk akses menuju lokasi, lanjut Isnaini, juga akan diperhatikan. Seperti, kata dia bagus kuning yang berada di sepanjang Sungai Musi yang bisa diakses darat maupun sungai juga akan dibuat semacam dermaga untuk daerah tersebut.

Hotel ........

dari halaman 9

terletak di Kompleks Aparte- erangkan bangunan Hotel miman Rajawali, Jalan Rajawali lik Gunawan Thamrin tersebut tersebut. Surat rekomendasi sudah melanggar Peraturan itu sendiri dikeluarkan pada 9 Daerah (Perda) Nomor 5/2010 September 2016. Pasal 2 ayat 1 yang berbunyi, Dimana surat bernomor setiap kegiatan membangun 640/2423/DTK/2016, dalam kota Palembang tersebut ditujukan wajib memiliki k e p a d a Wa l i IMB terlebih kota Palemdahulu dari Pemkot Keluarkan bang dengan Walikota atau perihal pelakpejabat yang Surat Rekomendasi sanaan penditunjuk. Bangunan Hotel ertiban yang Oleh seMilik Thamrin Group ditembuskan bab itu dalam kepada Ketua menerapkan DPRD Palemsanksi pelangbang, Komisi III, garan tersebut, dmoKasat Satpol PP, Kabag honkan kepada Bapak untuk Tapem, Kabag Hukum, Camat melakukan pembongkaran IT II, Lurah 9 Ilir dan Koko melalui Satuan Polisi PaGunawan Thamrin (selaku mong Praja (Satpol PP) dan owner bangunan hotel). surat itu ditanda tangani langIsi surat rekomendasi itu sung Kepala Dinas Tata Kota berbunyi berdasarkan hasil Palembang H Gunawan. penelitian dan pemeriksaan diMenyikapi hal itu, Ketua lapangan yang dilakukan oleh Komisi III, DPRD Palembang, DTK Palembang terhadap ban- Firmansyah Hadi mengatakan, gunan saudara Koko Gunawan pihaknya sudah menjalankan Thamrin, di Jalan Rajawali tugasnya, yakni fungsi penKelurahan 9 Ilir Kecamatan gawasan dengan melakukan Ilir Timur (IT) II, ternyata pengecekan lapangan dan bangunan 4 lantai tersebut be- selalu berkoordinasi dengan lum memiliki izin mendirikan Pemkot Palembang. “Surat bangunan (IMB-). dari Pemkot Dinas Tata Kota Dalam surat itu juga dit- sudah jelas untuk melakukan

Mang Juhai Mang Oding melok bangga, dengar dari Bik Jubai kalo Mang Juhai dapat surat warisan. Tapi apo yang tejadi, sebab surat itu bukannyo untuk dapat harto peninggalan uwong tuo, melainkan disuruh jago rumah. Pagi-pagi Bik Jubai langsung sumringah, kareno dapat surat dari keluargo Mang Juhai di dusun. Apolagi dengar Bik Jubai, kalau Mang Juhai itu dapat surat warisan. Kareno ado Mang Oding yang maen ke rumah, Bik Jubai langsung cerito, kalo Mang Juhai dapat surat warisan yang isinyo ado rumah, kebon dan mobil. ‘’Ding, kakak kau ni kayo ruponyo. Ini dio dapat surat warisan, katonyo isinyo ado rumah, kebon dan mobil,” kato Bik Jubai samo Mang Oding. ‘’Nah, bagus berarti pacak nasib kando samo ayuk kalo mak itu. Mano kandonyo yuk,” jawab Mang Oding. ‘’Kando kau lagi ke depan lorong, idak ketemu apo, ayuk suruh beli gas tadi,” jelas Bik Jubai. Pas Mang Juhai balek, rai Bik Jubai dan Mang Oding sudah senyum-senyum dan kesenangan. ‘’Nah ngapo kamu beduo ini, ado apo nian, nak njebak aku apo,” tanyo Mang Juhai samo Bik Jubai dan Mang Oding. ‘’Idak kando, kami melok bahagia bae,” kato Mang Oding. ‘’Iyo kak, kalo kakak senang kan, adek jugo melok senang,” sambung Bik Jubai. ‘’Ado apo nian,” tanyo Mang Juhai penasaran. ‘’Ini kak, kakak dapat surat warisan, katonyo isinyo ado rumah, ke-

“Namun ini masih problem karena didalam Bagus Kuning ini masuk dalam kawasan komplek Pertamina dan ini juga yang akan kita bicarakan,” ungkap dia. Sementara itu, Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Sudirman Tegoeh mengatakan, saat ini ada 14 makam bersejarah yang ada di kota Palembang. “Akan kita inventarisir terlebih dahulu, karena banyak makam sejarah ini menjadi potensi yang sangat besar untuk menarik wisatawan untuk datang ke kota Palembang,” kata dia. Lanjut dia, Kota Palembang sebagai kota tertua memiliki banyak kebudayaan yang sangat baik untuk dikembangkan. “Kita akan secepatnya merealisasikan, targetnya sebelum Asian Games 2018 paket wisata ziarah ini dapat kita perkenalkan untuk wisatawan yang datang ke kota Palembang,” ungkapnya. (ika)

pembongkaran dan kami selaku wakil rakyat menunggu action dari Pemkot Palembang untuk melakukan pembongkaran, karena dalam surat itu sudah jelas bunyinya,” tandas Firmansyah, Senin (19/9). Pihaknya lanjut Firmansyah, mendeadline Pemkot Palembang untuk segera mengeksekusi bangunan tersebut selama 1 bulan kedepan. “Kalau kami ada kewenangan, tentu sudah kami bongkar. Ini kan jadi wewenang Walikota, karena proses peringatan sudah dilakukan oleh dinas terkait. Tidak ada cerita lain, bangunan itu harus dibongkar,” ujarnya. Terpisah, Wali Kota Palembang, H Harnojoyo mengatakan, tidak mengetahui dan belum mendalami persoalan tersebut. Sehingga belum bisa memberikan komentar lebih jauh terkait pembangunan Hotel milik Thamrin Group tersebut. “Belum, Nanti saya dipanggil dulu pihak Dinas Tata Kota. Sudah sejauh mana pembahasan terkait pembangunan itu,” ujar Harno, usai menghadiri Rapat Paripurna, DPRD Palembang tentang penyampaian 7 Raperda, Senin (19/9). (rob)

Jago Rumah bon dan mobil,” jawab Bik Jubai, sambil ngenjukke amplop berisi surat. Dengan omongan itu, Mang Juhai langsung becepat ngambek amplop, terus bukaknyo, dan langsung baco surat yang katonyo kiriman keluargonyo dari dusun itu. Apo dio, sudah baco surat itu, Mang Juhai bukannyo senang, malah merengut. ‘’Ngapo merengut kando,” tanyo Mang Oding. ‘’Ini bukan surat warisan yang ngatoke kando kau dapat rumah, kebon dan mobil Ding,” jawab Mang Juhai lesu. ‘’Jadi, apo dio isi surat itu kak, kalo idak dapat oleh kakak,” tanyo Bik Jubai. ‘’Adek tu salah dengar bae, ini bukan surat warisan yang ngomongke kakak dapat harto peninggalan dek. Ini surat dari Uwak kakak di dusun, namonyo Haji Risandi, yang galak kami panggil Wak Risan, bukan Warisan. Isi suratnyo, uwak ni nak minta tolong tunggui dan urus rumahnyo, kebonnyo dan mobilnyo di dusun. Sementaro dio nak ke Jakarta, njagoi cucungnyo, sebab anak dan menantunyo nak liburan keluar negeri,” jelas Mang Juhai. ‘’Oh jadi bukan surat warisan kak ye, tapi surat Wak Risan,” ulang Bik Jubai. ‘’Iyo adekku. Ini jugo Cuma minta jagoi bae, bukannyo ngenjuk duit. Itulah pening palak, idak dituruti uwak, kagek durhako. Tapi dituruti kito yang saro, njago bae, katek upah,” tambah Mang Juhai. Hahaha, sabar bae Mang, berarti uwak kamu tu masih pecayo dengan kamu, daripado dengan ponakannyo yang lain. (sam)


PALEMBANG POS selasa 20 september 2016

DET KSI PENDIDIKAN

11

Atap Rusak, Sekolah Minta Penghapusan Gedung

Foto Rangga/Palembang Pos

Kepala SDN 50 Palembang menunjukan lokal yang akan dihapuskan, terlihat diatas atap sekolah rusak berat.

Jangan Percaya Beasiswa Abal-abal PALEMBANG – Maraknya isu beasiswa yang ada dikalangan Universitas menjadi beberapa pihak harus berhati-hati. Seperti di Koordinasi Perguruan Tinggi Swasta (Kopertis) wilayah II (Sumatera Selatan (Sumsel), Lampung, Bengkulu, Bangka Belitung,) menghimbau kepada seluruh calon mahasiswa di Universitas Wilayah II untuk tidak mempercayai beasiswa yang belum pasti (abal-abal). Pasalnya informasi mengenai beasiswa di Universitas bisa diakses pada laman situs resmi Kopertis wilayah II.

Ketua Kopertis Wilayah II Slamet Widodo mengatakan bagi universitas dan calon mahasiswa dihimbau juga harus hati hati, pada prinsipnya beasiswa ini tidak mengikat

dan tidak ada campur tangan dari pihak ketiga, melainkan dari pihak Universitas sendiri atau bisa dilihat ke Kopertis wilayah II. “Bagi ada informasi Beasiswa di universitas

bisa dilihat dari website situs yang resmi, apalagi kita sudah menyiapkan berbagai beasiswa untuk mahasiswa baik itu tidak mampu maupun berprestasi seperti bidik misi,” katanya. Diakuinya, pihaknya memang mendapat masukan dari Kemenristekdikti mengenai isu yang beredar beasiswa abalabal, terlebih lagi ada pada beasiswa yang mengatasnamakan dari beasiswa Universitas Luar Negeri. “Kita pun hanya bisa menghimbau kepada seluruh mahasiswa dan Universitas di wilayahnya, jika pun ada mahasiswa tersebut dapat bisa segera melaporkan atau mencari informasi tersebut di situs resmi,” pungkasnya. (roi)

Nilai Sertifikasi Guru Naik 80 Poin

PALEMBANG – Pemberlakuan kebijakan baru oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), yang mengenai peningkatan nilai kelulusan uji sertifikasi guru harus sampai 80 poin, menjadikan para peserta yang mau lulus semakin sulit. Pasalnya nilai kelulusan ini dinilai sampai dua kali lipat dari tahun sebelumnya, padahal kebijakan lalu hanya 42 poin. Kabid SMP/SMA/SMK Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) kota Palembang Lukman Haris mengatakan pihaknya menilai penetapan kebijakan baru tersebut sangat lah tidak tepat. Mengingat tinggi akan nilai untuk lulus tentunya akan sulit dicapai oleh setiap guru yang ada. “Nilai kelulu-

san 80 itu terlalu tinggi, tahun kemarin saja saat nilainya hanya 42 poin masih banyak guru yang belum bisa mencapainya. Hal ini membuat kurangnya optimisme kita bila guru akan banyak yang lulus dalam ujian nantinya,” katanya. Tahun kemarin menerapkan standar nilai 55 poin yang bisa diraih para guru kota Palembang. Namun, dari hasil uji sertifikasi yang ada, semuanya masih banyak yang belum bisa memenuhinya. Oleh karena itu, pihaknya meminta harus ada evaluasi lebih dalam sebelum dikeluarkan kebijakan baru tersebut. “Tahun kemarin ada sebanyak 17.000 guru yang ikut uji sertifikasi guru tersebut, namun hasilnya tidak terlalu memuaskan. Sebaiknya

dirjen GTK kemedikbud harus mengadakan pendataan dan evaluasi dahulu akan penerapan kebijakan ini,” ungkapnya. Terpenting dalam kebijakan yang harus ada yakni penekanan akan penguasanan empat kompetensi yang ada pada guru. Langkah inilah yang sebaiknya difokuskan oleh pihak kementerian dalam peningkatan kemampuan kompetensi profesional, pedagogik, kepribadian dan sosial. “Kami terus mendorong sekolah dan tim pengawas di lingkungan UPTD yang ada di kota Palembang untuk melakukan evaluasi, dengan waktu selama 1 tahun peningkatan akan kemampuan 4 kompetensi tersebut harus terus diberikan,” pungkasnya. (roi)

Palembang – Tahun 2017 nanti, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga (Disdikpora) kota Palembang akan menghapus sebanyak 4 lokal ruangan di SDN 50 Palembang. Pasalnya 4 ruangan kelas tersebut tidak layak lagi ditempati dan juga untuk aktivitas belajar siswanya. Dengan terpaksa pihak sekolah pun harus menghapuskan, guna mengefisiensikan ruang terbuka dan memperluas gedung pembelajaran. Diketahui, dalam 4 lokal tersebut ada beberapa ruangan tidak bisa dipakai untuk kegiatan belajar karena atapnya yang bolong, yang ketika hujan pasti akan bocor terdiri dari ruangan perpustakaan yang masih ditempati, lalu bekas ruangan Kelompok Kegiatan Guru (KKG), kemudian ruang kelas siswa yang masih dipakai, dan terakhir tempat bekas ruangan Unit Kesehatan Sekolah (UKS). Kepala SDN 50 Palembang, Halmah mengatakan terdapat 19 lokal yang ada, namun hanya 12 lokal yang digunakan untuk menampung 820 orang siswa tersebut. “Kami sudah upayakan perbaikan untuk ruang tersebut, tapi masih terkendala pembiayaan, sedangkan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) sangat terbatas untuk keperluan tersebut,” katanya. Rencananya, 4 lokal ini akan dihapuskan dan gedung lain akan dibangun 2 tingkat.

Menurutnya 4 ruangan ini tidak bisa dipakai lagi sejak 2014 dan harus direnovasi bahkan dihancurkan untuk efisiensi ruang. “Kami sudah melakukan pengajuan pembongkaran dan pembangunan gedung baru sejak awal 2015 lalu, dan tinjauan dari Disdikpora kota Palembang pada pertengahan 2015 lalu. Namun rencananya, ditahun 2017 nanti barulah akan hapuskan lokal tersebut,” katanya. Selain itu, sekolah ini juga kerap kali kebanjiran tatkala hujan deran melanda kota Palembang. Sejak 2013 mulai banjir, hal ini dikarenakan telah berkurangnya daerah resapan air di dekat sekolah akibat pembangunan oleh masyarakat sekitar. “Biasanya, banjir tak pernah sampai ke ruang kelas dan mushalla, tapi hujan kemarin banjirnya sampai kesana. Ada 2 gedung yang banjir lumayan parah yang sehingga kami terpaksa meliburkan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) siswa,” jelasnya. Harapannya semoga dengan dilakukan penghapusan pada nantinya, mungkin sekolahnya bisa memiliki lapangan yang terbuka, sehingga siswa tidak perlu takut lagi akan kebanjiran. “Ya, saya berharap penghapusan ini SDN 50 Palembang mendapatkan beberapa kelas baru, agar kegiatan siswa disini bisa lebih efektif lagi,” pungkasnya. (roi)

Akses Sulit, tetap Semangat Ngajar Guru SD Muhammadiyah 15 Palembang Lia Pelita Sari masih tetap semangat mengajar. Foto Rangga/ Palembang Pos

PALEMBANG – Sangat jarang menemukan sosok seseorang yang sangat mencintai profesi sebagai guru. Salah satunya cerita dari Guru Kelas V SD Muhammadiyah 15 Palembang, meski akses menuju sekolah cukup sulit, dirinya tetap bersemangat mengabdikan diri sebagai guru. Terlebih lagi beberapa min-

ggu lalu Ia menjadi korban begal saat hendak pulang dari sekolah, 31 Agustus kemarin, sehingga menyisakan trauma tersendiri. Guru SD Muhammadiyah 15 Palembang Lia Pelita Sari menceritakan dirinya dihadang dua orang laki-laki saat pulang dari sekolah. Waktu itu kejadiannya di Dusun 1, Soak Bato, Kecama-

tan Indralaya Utara. Namun tidak bisa berkutik karena mereka menodong pistol. “Seluruh harta saya dibawa oleh mereka mulai dari motor, telepon, laptop sama uang gaji,” katanya. Atas kejadian tersebut, Ia mengaku shock dan trauma saat ke luar rumah. Oleh karena itulah, pasca insiden pembegalan dia meminta izin

kepada pihak sekolah untuk tidak mengajar. “Setelah dipikir lagi, kasihan juga lihat siswa jika tidak ada gurunya. Saya putuskan untuk tetap mengajar,” jelasnya. Keputusan kembali mengajar rupanya tidak semudah saat sebelum dibegal. Dia harus menunggu atau mencari kendaraan umum untuk bisa ke sekolah. Mengingat, tempat tinggal guru ini merupakan bukan akses utama yang dilalui kendaraan. “Dari dusun ke jalan utama harus menempuh jarak 2 km, biasanya menunggu ojek. Nah, dari jalan utama ini saya menunggu angkot menuju ke sekolah. Angkot pun cukup jarang lewat sana, otomatis ke sekolah terlambat,” katanya. Harapannya pihak kepolisian bisa memberikan keamanan bagi masyarakat yang tinggal di Dusun 1 Soak Bato. Sebab, kejadian pembegalan sering kali terjadi namun hingga kini belum ada penanganan dari pihak kepolisian. (roi)

Duka Beberapa SD yang Terkena Dampak Banjir di Palembang (2/bersambung)

Guru Pingsan Melihat Ruang Mengajar Kebanjiran Berbagai hal yang menarik selama kebanjiran beberapa waktu lalu. Salah satunya dialami oleh salah seorang guru di Sekolah Dasar (SD) Negeri 50 Palembang, yang terletak di pinggiran arah Sekojo. Dimana saat kejadian banjir yang melanda SD tersebut, membuat salah satu guru disana jatuh pingsan dan dilarikan ke rumah guru sekitar. RANGGA - Palembang Pasca hujan lalu yang melanda kota Palembang, membuat beberapa SDN memiliki pengalaman cerita menarik. Seperti cuaca yang tidak terduga menjadikan beberapa SDN kota Palembang harus dipulangkan atau belajar di rumah. Dari 260 SDN di kota Palembang, ada salah satu sekolah seperti di SDN 50 Palembang memiliki pegalaman menarik, pasca hujan yang mengguyur sekolahnya. Kami pun bertemu dengan Kepala SDN 50 Palembang, beliau pun menceritakan kejadian tersebut. Kepala SDN 50 Palembang, Halamah mengatakan

Foto Rangga/Palembang Pos

Suasana kebanjiran di SDN 50 Palembang beberapa hari lalu. beberapa hari kemarin sekolahnya kebanjiran lantaran tak bisa membendung air yang datang. Apalagi hujan yang mengguyur ini tidak hanya di sekolahnya saja, melainkan di semua kecamatan kota Palembang. “Pada saat hujan kemarin, memang ada salah satu gurunya pingsan, lantaran tak kuat melihat ruang kelas mengajarnya dimasuki air, tidak hanya itu buku yang berada di lemari semuanya terendam,” katanya. Lanjutnya, pihaknya pun langsung menolong dan membawa guru itu ke rumah sekitaran sekolah. “Gurunya pun

menceritakan, kalau Ia sangat syok karena rumah yang ditempatinya banjir sampai pinggang orang dewasa, lalu Ia datang ke sekolah kelasnya pun ikut terendam dan buku anak-anaknya pun ikut rusak. Dari sanalah ia tidak kuat menahan cobaan tersebut,” jelasnya. Pihaknya mengambil tindakan fakultatif atau belajar dirumah selama 4 hari, tapi dihari kedua yang kelas tinggi diwajibkan sekolah tapi yang kelas bawah diliburkan dulu sampai airnya surut. “Soalnya hujan yang melanda ini sangat lama, jadi air yang datang ini

agak lama juga keluarnya. Biasanya kalau hujan air tidak pernah masuk kelas, tapi saat hujan kemarin airnya sudah mencapai sepinggang anak kelas 1,” bebernya. Harapapnya kalau bisa pihak Dinas Pendidikan meninggikan lagi tanahnya atau mencari solusi, biar aktivitas belajar siswa tidak terganggu. Kejadian ini diakuinya sejak 2013 lalu air sudah mulai membanjiri, sebelum dibangun kelas baru banjir tidak terlalu parah, namun setelah didapat pembangunan kelas baru air yang menggenangi sampai tinggi. (**)


sumsel raya

12

Palembang Pos selasa 20 september 2016

Timbunan Tanah Bikin Rusak Sungai

Banyuasin – Penimbunan tanah untuk pembangunan rumah toko alias ruko di Kelurahan Kayuara Kuning, Banyuasin, dikeluhkan warga. Pasalnya, proyek tersebut merusak sungai kecil yang selama sebagai saluran air. Akibatnya terjadi penyempitan hanya dibuat gorong-gorong kecil, Dikhawatirkan jika tak ditangani dengan baik, bisa menyebabkan banjir. Apalagi memasuki musim penghujan. DiutarakanTri Wahyudi warga Kayuare Kuning. Dia mengatakan, sungai kecil biasa digunakan untuk pembuangan limbah, menjadi sempit. “Kelihatan, tanah yang diratakan sebagian masuk ke anak sungai, sebagian tertimbun. Kami khawatir, air

susah mengalir,” ujar Tri. Tri keheranan, bagaimana urusan izin mendirikan bangunan yang dikeluarkan BPT dan rekomendasi dari BAPPEDA dan BLH. Sebelum itu, pemerintah sempat tak mengeluarkan izin karena lokasi tersebut masuk jalur hijau. Tapi kini, bisa keluar rekomendasi Advice Plan BAPPEDA dan Izin Lingkungan dari BLH sampai IMB. Sementara, Zulkifli Idrus

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Banyuasin mengatakan, untuk lokasi dipinggir Jalintim dekat perkantoran Pemkab, belum ada rekomendasi Advice Plan. Namun, pihaknya akan melakukan pengecekan dahulu. Sedangkan, Kepala BLH Banyuasin, Syahril A Rachman melalui Plt Kabid Komunikasi Penegakan Hukum, Richard menanggapi pemerataan tanah dilakukan oleh pengembang, akan diperiksa. “Terbitnya izin lingkungan atas dasar rekomendasi BAPPEDA. Informasinya sudah diterbitkan IMB oleh BPT. Namun jika ternyata melanggar aturan dan merusak lingkungan akan disetop,” jelasnya. (adi)

Perdana, Antusias Warga Tinggi

Foto Alam/Palembang Pos

Sekretaris Disparpora, Ifwan Setiabudi didampingi Kabid Olahraga, M Andrian menendang bola tanda pembukaan turnamen futsal. MURATARA- Memperingati Hari Olahraga Nasional (HON), Disparpora Muratara menyelenggarakan turnamen futsal. Peserta yang mengikuti sebanyak 30 tim dari 4 kecamatan. Acara diselenggarakan dilapangan Silampari dibuka

Sekretaris Disparpora, Ifwan Setiabudi dihadiri puluhan tim dari masing-masing perwakilan peserta, Senin (19/9). Kabid Olahraga, M Andrian Fathursyah mengatakan, kegiatan ini untuk memeriahkan HON. Dari jumlah peserta,

hanya 4 kecamatan. Artinya, ada tiga kecamatan yang tak mengirimkan utusan. ‘’Padahal surat undangan sudah dikirim ke setiap kecamatan,” ujarnya. Menurutnya, partisipasi 30 tim peserta dibagi dua grup B. Sedangkan untuk hadiah yang disediakan panitia berupa uang tunai, trofi dan trofi bergilir. “Kalau antusias masyarakat cukup tinggi, karena ini acara perdana,”tuturnya. Sementara, Ifwan Setiabudi menyampaikan, kompitisi ini adalah ajang untuk mencari teman dan silaturhmi antar kecamatan. Mengingat, selama ini dengan kondisi jarak yang jauh dan tak saling kenal, sekarang bisa saling kenal. “Ya ini ajang bukan mencari kemenangan. Tetapi harus mengutamakan mencari teman dan ajang silaturahmi,” ujarnya. Lanjutnya, turnamen perdana ini harus dilaksanakan dengan baik. Jangan sampai terjadi keributan. Jadi akan menjadi acuan turnamen dimasa mendatang. “Bagi bagi pemain dan wasit harus menjaga sportivitas. Jika ada persoalan dilapangan harus diselesaikan dengan baik-baik,” pintanya. (lam)

Foto Denni/Palembang Pos

Proyek penimbunan tanah dikeluhkan warga karena merusak sungai sebagai saluran air.

Bulog Siapkan Gula Murah LAHAT - Sejak lebaran lalu, harga gula pasir di Kabupaten Lahat, tergolong tinggi menyentuh angka Rp 15 ribu/ Kg untuk kualitas sedang. Guna menekan harga gula cukup tinggi itu, Perum Badan Urusan Logistik (Bulog) Sub Divisi Regional (Divre) Kabupaten Lahat, terus menggelar operasi pasar. Harga jual gula Bulog hanya Rp 12.500/Kg.

“Harga gula di pasar masih tinggi,” ujar Kepala Perum Bulog Subdivre Lahat, M Ludi. Adanya harga gula murah ini, diharapkan pedagang dapat menyesuaikan harga gula pasir yang dijualnya, berdasarkan harga operasi pasar. Sehingga harga gula dapat kembali normal. Operasi pasar yang sudah digelar sejak akhir Agustus lalu,

dilakukan di sejumlah titik pasar. Diantaranya, Pasar Tradisional Modern (PTM) Serelo, Pasar Lematang, dan Pasar Kaget. Sementara, untuk batas waktu operasi pasar sendiri, Ludi enggan memastikan. “Sebenarnya, jadwal operasi pasar tidak terbatas. Hanya saja, kami harapkan hingga harga gula pasir di pasaran dapat kembali normal dan

stabil,” imbuhnya. Sementara, terkait stok gula pasir di Kabupaten Lahat, dia memastikan sejauh masih aman. Sehingga, masyarakat tak perlu khawatir kelangkaan gula pasir dipasaran. “Kita mensuplai gulai pasir ini dari Palembang berdasarkan kebutuhan. Kebutuhan kita berapa, langsung kita drop,” terangnya. (rif)

Pasang Dititik Rawan Lakalantas PAGARALAM - Meminimalisir angka kecalakaan, Satlantas Kota Pagaralam memasang papan peringatan dibeberapa titik rawan kecelakaan. Sebut saja di Endikat, Lematang Indah, dan beberapa jalan rawan longsor. Kapolres Pagaralam, AKBP Pambudi Sik didampingi Kasat Lantas Pagaralam, AKP Zaldi mengatakan, papan sengaja dipasang di titik rawan Lakalantas guna mengurangi terjadinya kecelakaan. “Semoga dipasangnya papan imbauan ini, bisa bermanfaat bagi masyarakat Kota Pagaralam serta wisatawan yang berkunjung ke Kota Besemah ini,” ujarnya kemarin. Ditambahkanya, pemasangan papan bertujuan memberikan peringatan kepada pengguna jalan. Baik pengendara roda dua maupun roda empat yang melintasi jalan rawan longsor dan rawan kecelakaan. Imbauan ini dipasang karena munculnya inovasi para pengendara yang melintasi jalan bagus sering dimanfatkan secara ugal-ugalan, maka pengguna lebih berhati-hati. “Keselamatan itu ada pada diri sendiri. Jika melanggar aturan lalu lintas ataupun mengabaikan imbauan, wajar saja terjadi kecelakaan,” tukasnya. (cw3)

Foto ist /Humas Polres Pagaralam

Satlantas memasangan papan imbauan di Jembatan Endikat dan Liku Lematang.

Jangan Salahkan Jika Anarkis Truk Batubara Masih Melintas MUARA ENIM - Satlantas Polres Muara Enim telah berupaya melarang truk batubara agar tak lagi melintas jalan umum. Menyusul, habisnya masa berlaku izin sejak 26 Agustus 2016 dari Dinas Perhubungan Provinsi Sumsel. Namun, masih saja sopir truk batubara nekat melintas jalan umum dengan cara diamdiam, saat aparat lengah. Menanggapi truk batubara yang masih melintas, Bupati Muara Enim Ir H Muzakir Sai Sohar mengingatkan, para sopir truk batubara jangan nekat melintas jika tak mau ditindak tegas. Selain itu, Muzakir menegaskan aksi nekat sopir truk batubara akan memicu anarkis

warga. “Kalau masih nekat silakan. Aparat pasti bertindak tegas, tapi jika masyarakat anarkis juga jangan disalahkan,” ujar Muzakir. Karena itu, dia mengimbau, supaya perusahaan batubara turut menghormati keputusan Pemerintah. ‘’Kasian sopirnya jika perusahaan tetap bandel. Memang kondisi ini dilema, tapi aturan tetap harus dijalankan,” jelasnya. Menurutnya, Polres Muara Enim bersama Dinas Perhubungan Muara Enim terus berupaya menertibkan truk batubara yang habis masa berlaku agar tak lagi melintas. “Petugas, selalu disiagakan untuk menindak sopir truk yang nekat,” tegasnya. Dengan penertiban angkutan truk batubara dilarang melintas, membuat ratusan truk tertahan di Kota Muara Enim. Mayoritas

berasal dari tambang batubara di Kabupaten Lahat, memilih terlantar di Terminal Regional Kota Muara Enim lantaran tak diizinkan melintas. Sebelumnya, kepolisian telah memerintahkan sopir agar putar balik arah. Namun tak dituruti dengan alasan sopir harus menanggung ongkos jalan kepada perusahaan. “Jika kami disuruh bongkar muat lagi. Kami sangat dirugikan karena harus mengembalikan ongkos jalan mencapai Rp500-900 ribu persopir kepada perusahaan,”ungkap salah seorang sopir truk. Sebelumnya, Kapolres Muara Enim AKBP Hendra Gunawan SIK MSI, Kasat Lantas AKP Adik Listiyono mengatakan, penertiban untuk menindak lanjuti surat edaran gubernur kepada bupati. (luk)


PALEMBANG POS selasa 20 september 2016

SUMSEL RAYA

PT MHP Gusur Lahan Warga

Petani Karet Kian Terpuruk Saat Musim Penghujan Prabumulih - Memasuki musim penghujan, nasib petani karet kian terpuruk. Pasalnya, selain harga tak kunjung membaik hujan dalam beberapa minggu terakhir, membuat produksi getah karet menurun. Ali, petani karet asal Kelurahan Gunung Kemala menuturkan, selain menghambat aktivitas petani hujan juga membuat produksi getah menurun. “Tahu sendirilah, kalau hujan tak mungkin kita nyadap karet. Selain itu, hujan membuat produksi getah menjadi menurun,” ujar Ali. Dijelaskannya, penurunan produksi getah cukup signifikan sekitar 40-50 persen dari biasanya. “Kalau sehari kito biso kumpulkan 10-15 kg getah. Sekarang palingan dapatnya hanya 5-8 kg saja,” ungkapnya. Parahnya lagi, sambung Ali, akibat kena hujan kondisi getah menjadi kurang berkualitas. Sehingga kerap dihargai lebih murah oleh penampung. “Kadar air tinggi, sehingga harganya dipatok murah,” tuturnya. Dia menuturkan, pihaknya kewalahan untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga semenjak harga getah anjlok. Ali berharap, pemerintah segera mengambil langkah agar nasib petani karet kembali membaik. “Kita tak berharap harga kembali seperti semula. Tapi setidaknya Pemerintah bisa mendongkrak harga,” harapnya. Senada, Doni petani karet asal Sindur. Menurut dia, sejak masuk musim penghujan produksi getah karet menurun. “Mau gimana lagi, kondisinya sudah seperti ini. Kalau hujan pasti produksi turun dan harga ikut menurun dengan alasan kualitas rendah,” tandasnya. Doni mengaku, pihaknya hanya pasrah dengan keadaan. Sebab, harga getah disebabkan kualitas getah di Indonesia, jauh dibandingkan kualitas getah Negara penghasil karet lain. “Nak ngadu samo Pemerintah juga susah. Tak ada solusi jadi ya kita pasrah saja,” pungkasnya. (abu)

MUARA ENIM - Sikap perusahaan manjemen PT Musi Hutan Persada (PT MHP), menggusur perkebunan warga Talang Jernihan, Dusun VI Sukamenanti, Desa Bangun Sari, Gunung Megang Muara Enim, seluas 4 hektare dikecam anggota dewan.

13

Soalnya, penggusuran lahan oleh perusahaan, tak mengindahkan hasil pertemuan sebelumnya telah dilakukan. “Terus terang kami mengecam keras tindakan PT MHP yang tidak manusiawi. Perusahaan menggusur lahan tanpa proses hukum bahkan melanggar hasil kesepakatan,” jelas Ersangkut, Wakil Ketua Komisi II DPRD Muara Enim, saat meninjau lahan warga yang digusur, Senin (19/9) sekitar pukul 11.00 WIB. Kehadiran wakil rakyat dilokasi lahan yang digusur, mendapat sambutan antusias masyarakat. Dengan berjalan kaki, wakil rakyat bersama warga meninjau langsung lahan yang digusur. Penggusuran lahan itu dilakukan perusahaan menggunakan alat berat jenis eksavator dengan mendapatkan pengawalan dari aparat TNI dan Polri. Menurut Ersangkut, PT MHP setiap melakukan penggusuran selalu berdalih bahwa lahan masuk kawasan hutan dan masuk titik kordinat areal yang mereka miliki. Padahal

sesuai penjelasan warga, lahan itu telah mereka kuasai turun menurun sejak 1977 lalu. Bahkan masyarakat setiap tahunnya telah memenuhi kewajiban membayar PBB. Kemudian lahan yang dimiliki masyarakat telah memiliki surat SPPH dari Kepala Desa. “Atas kejadian ini, kami minta PT MHP untuk menghentikan penggusuran,” tegas Ersangkut. Sebelum meninjaua lapangan, wakil rakyat ini juga sempat mengkonfirmasi Kepala Desa Bangun Sari, Abdurahman. Dalam penjelasannya, sang Kades mengatakan, saat pertemuan di Kantor Desa, antara warga, pihak MHP minta bukti kepemilikan lahan. Kades menjelaskan, awalnya lahan itu milik masyarakat. Namun sekitar 1990, lahan itu digarap PT MHP. Kemudian 2002 lalu, lahan diklaim lagi oleh warga. “Lahan yang digarap lagi oleh PT MHP sekitar 3 hektare. Dalam pertemuan itu, jika masyarakat bisa membuktikan suratnya, maka lahan diserahkan PT MHP kepada masyarakat,” jelas sang Kades. (luk)

Sirkuit Permanen Milik Pribadi LAHAT - Semangat H Aswari Riva’i SE memajukan dunia otomotif di Kabupaten Lahat, patut mendapat apresiasi. Bupati Lahat itu membangun sirkuit roadrace di Desa Manggul, Kota Lahat, atas nama pribadinya. Sehingga sirkuit itu nantinya merupakan sirkuit milik pribadi pencinta dunia otomotif itu. Hal tersebut diungkap Direktur Bank Sumsel Babel

(BSB) Kantor Cabang Lahat, Tabroni. Dirinya mengakui dana yang digunakan untuk pembangunan sirkuit bertaraf internasional itu berasal dari BSB. “Benar dananya dari BSB, melalui Kredit Serba Guna (KSG), karena sirkuit itu milik pribadi,” jelasnya. Hanya saja, Tabroni tidak bersedia membeberkan nilai

kredit yang didapat dari BSB, untuk pembangunan sirkuit tersebut. Menurutnya, KSG di BSB untuk PNS atau CPNS, pensiunan PNS atau Non PNS maksimum 80 persen, suami istri PNS maksimum 85 persen dari penghasilan bruto. “Besaran kredit harus sesuai dengan maksimal plafon atau batas tertinggi jumlah kredit yang diberikan,” ka-

tanya. Tabroni berharap, keberadaan sirkuit roadrace nantinya tak hanya menjadi even kejuaraan roadrace saja. Juga dapat menarik minat para pelancong ke Bumi Seganti Setungguan. S e h i n g g a d a p a t b e rdampak pada perekonomian masyarakat. “Minimal dapat mendatangkan pendapatan bagi masyatakat,”tutupnya. (rif)

H Aswari Riva’i SE

Rehab Lantai Pemborosan Anggaran Banyuasin - Lantai halaman kantor halaman DPRD Banyuasin, masih bagus ternyata sudah diganti baru. Anehnya, kondisi lantai masih layak dan mulus, hal itu dinilai pemborosan. Senin (19/9) siang, para kuli bangunan sibuk kerja melakukan rehab lantai keramik halaman depan kantor dewan. Sayangnya, dewan enggan bersuara dengan rehab lantai baru itu. Padahal, pengerjaanya menelan anggaran cukup besar sekitar Rp 40 juta. “Terkait proyek itu, kami sama sekali tidak tahu. Siapa pelaksananya dan kontraktornya. Namun biasanya dikerjakan oleh bidang umum,” tanggap Emi Sumitra, Ang-

Foto Denni/Palembang Pos

Lantai halaman kantor DPRD Banyuasin mendadak direhab padahal masih baru selesai dikerjakan. gota Komisi III DPRD Banyuasin. Emi menanggapi, dengan sindiran jika rehab tersebut belum mendesak. Semen-

tara masih banyak pelayanan umum dan kantor desa yang seharusnya diprioritaskan. “Coba alihkan dengan proyek lain. Lebih bermanfaat bagi

masyarakat,” ujarnya. Sementara, 4 Komisi sedang melakukan pembahasan anggaran R-APBDP 2016 bersama mitra kerja terkait

secara tertutup. Mereka juga enggan berkomentar, bahkan memilih bungkam. Sedangkan, SatPolPP menegur untuk tidak ribut. (adi)

Program Cetak Sawah Dikurangi PALI - Program cetak sawah baru di Kabupaten Panukal Abab Lematang Ilir (PALI), dikurangi dari 1.850 menjadi 1.030 hektare. Hal tersebut diungkap Bupati PALI, H Heri Amalindo saat meninjaua secara mendadak proses cetak sawah di Desa Pengabuan Kecamatan Abab Kabupaten PALI, ke-

marin. “Berdasarkan penyampaian dari TNI, terjadi pengurangan pencetakan sawah. Itu sudah keputusan dari Pusat, kita di daerah hanya menerima,” ujarnya. Diterangkannya, saat ini proses pengerjaan terus dilakukan.Setelah selesai pencetakan sawah, nantinya akan

diserahkan ke pemerintah daerah untuk dikelola oleh masyarakat. “TNI melakukan land clearing (LC) dan pencetakan sawah. Daerah akan memprogramkan bantuan seperti pupuk, bibit hingga traktor,” ujar Heri. Terpisah, Abdul Halim panitia pelaksana pencetakan

sawah dari TNI menuturkan, saat ini hanya 7 unit eskavator dari 20 unit yang beroperasi di Desa Pengabuan. Pihaknya juga membenarkan, terjadi pengurangan lahan dalam pencetakan sawah di Desa Pengabuan. “Alasannya kami tak bisa berkomentar banyak. Itu sudah dari Pusat,” ungkapnya. (day)

Buntu, Warga Malas Ikut BPJS Baturaja – Warga Kabupaten OKU, masih banyak belum tergabung dalam Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) kesehatan. Hal itu disebabkan, beberapa faktor. Paling mendasar karena mereka tak mau membayar iuran wajib tiap bulan. Terlebih masyarakat kurang mampu. Dari pada membayar iuran BPJS, lebih baik untuk makan dan kebutuhan seharihari. “Makan saja susah apalagi mau bayar BPJS. Uang dari mana,” ujar Widori, warga Peninjauan, Senin (19/9). Keluarganya, kata Widori,

lebih memilih layanan berobat gratis Jamkesos Sumsel Semesta. Sebab, selain gratis, untuk mendapat pelayanan kesehatan juga dinilai tidak ribet. “Saya sudah tanya ke beberapa perawat di rumah sakit. Kalau pakai BPJS hanya dilayani tiga hari rawat inap. Jika mau meneruskan keluar dulu dan daftar lagi. Kalau Jamkesos Semesta dilayani sampai sembuh,” ungkapnya. Disinggung kebijakan yang mewajibkan masyarakat ikut BPJS dan jika tak bergabung tidak bisa mendapat layanan publik seperti membuat SIM,

IMB dan keperluan lainnya, Widori mengaku, tidak ambil pusing. Jika memang aturannya diberlakukan demikian, menurutnya Pemerintah berarti semakin menyengsarakan rakyatnya. Masyarakat sudah kesulitan memenuhi kebutuhan karena harga barang makin tinggi. Ditambah harus membayar BPJS yang nominalnya dinilai tidak sedikit. “Masyarakat sudah sengsara mau makan susah. Ini ditambah suruh bayar BPJS. Soal tidak mendapat pelayanan publik, tidak masalah. Di

tempat kami banyak rumah tak ber-IMB. Sampai sekarang santai saja,” katanya. Keluhan serupa diutarakan Wiwin, warga Desa Tanjung Baru, Kecamatan Baturaja Barat. Menurut bapak dua anak ini, keluarganya pernah menjadi anggota BPJS selama beberapa bulan. Namun saat tahu banyak pihak rumah sakit hanya melayani pasien BPJS selama tiga hari, maka ia memilih berhenti. “Saya sudah lama tidak membayar iuran BPJS lagi. Buat apa habiskan uang kalau pelayanan yang diterima kita dibatasi,” sesalnya. (len)


Siti Liza

HIBURAN

14

PALEMBANG POS selasa 20 september 2016

Nadine Dicecar 21 Pertanyaan Jakarta - Setelah diperiksa sekitar 3,5 jam, akhirnya Nadine Chandrawinata keluar dari Resmob Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin (19/9). Artis 32 tahun itu tampak lega usai memberikan keterangan seputar kepemilikan senjata api Gatot Brajamusti di film “Azrax” yang ia bintangi.

Vitalia Shesya setelah berhijab.

Kini Mantap

Krisdayanti - Raul Lemos

Umbar Kemesraan

Berhijab

Bersama Suami Jakarta - Krisdayanti dan Raul Lemos saat ini tengah berbahagia sebagai pasangan suami istri. Keduanya juga tak hanya memamerkan foto bersama anakanak, tetapi juga turut berpose mesra berdua layaknya pasangan yang sedang berpacaran. Dalam foto yang diunggah Raul Lemos melalui Instagram @raullemos06 itu, Krisdayanti dan Raul terlihat sedang duduk di atas bangku biru panjang. Keduanya saling memegang paha, sementara kaki kiri Raul diangkat dengan melepas sandalnya. “Bersama dia yg milikku,” kata Raul Lemos sebagai keterangan foto, Minggu (18/9). Penampilan Krisdayanti di foto tersebut tampak lebih muda, sementara Raul terlihat bersahaja meski mengenakan kaus merah-hitam dan celana pendek. Beberapa netizen langsung memberikan komentar positifnya terkait foto itu. Contohnya dari @artha_sayra yang cukup menggelitik, “Romantis’y tdk brkrg... itu tangan raul sxn nutup’n rok kd... Biar g ikut k’jepret.kaliii yeee.” Pujian tak sampai situ saja. Misalnya dari @dhiajengputrie, “Pak @raullemos06 tu romantic banget ya. Gentleman bgt. pantesan KD aja klepek2.” Atau dari @dhanicrubhak, “Rahull...sexy dan manis.” Serta @suryanitan05 yang menyampaikan, “Aduuuh tambah ganteng bapak satu ini...” (net/L6)

TelEpon Hotel & Tempat Hiburan di Palembang HOTEL

Hotel Aryaduta Palembang Telepon 0711 383838 The Arista Hotel Palembang Telepon 0711 350000 Hotel Novotel Palembang Telepon 0711 369777 Hotel Peninsula Palaembang Telepon 0711 7826055 Grand Zuri Hotel Palembang Telepon 0711 313800 Hotel Budi Palembang Telepon 0711 377878 Hotel Sanjaya Palembang Telepon 0711 362222

Vitalia Shesya

Jakarta - Tak ada yang tahu dengan jalan hidup manusia, begitu juga dengan Vitalia Shesya. Artis yang dikenal kerap tampil vulgar itu kini sepertinya sudah mantap menutup auratnya dengan balutan hijab. Hal itu bisa diketahui dari akun Instagram milik Vitalia Shehsya, @ vitalia1511. Di akun Instagramnya itu, tak lagi terlihat Vita yang selama ini dikenal seksi dan gemar pamer kemolekan tubuh. Bukan hanya satu atau dua foto yang menampilkan Vitalia mengenakan hijab. Namun semua foto yang ada di Instagram tersebut menampilkan Vita mengenakan kerudung. Vita juga sepertinya telah menghapus foto-foto lamanya. Model kelahiran 15 November 1986 ini bahkan terlihat nyaman mengenakan kerudung saat berkumpul dengan para sahabat. Bahkan, janda dua anak ini tidak saja memposting dirinya berhijab. Vitalia Shesya juga kerap mengunggah ajakan kepada wanita muslimah lainnya untuk ikutan mengenakan hijab. Saat dihubungi via telepon, Vitalia Shesya membenarkan bahwa dirinya telah mantap berhijab. “Alhamdulillah aku sudah mantap berhijab,” kata Vitalia Shesya, Senin (19/9). Menurut Vitalia Shesya, ia benarbenar memutuskan untuk memakai hijab sekitar sebulan lalu. “Yang saya ingat, pertama kali pakai hijab pada 13 Agustus 2016,” sambung Vitalia Shesya. Perubahan Vitalia Shesya juga rupanya membuat kagum netizen. Para netizen sangat mendukung dan memuji Vita yang terlihat tetap cantik dengan balutan hijab. “Tanpa terbuka buka bisa lebih anggun kan, kelihatan aura dan derajat nya di naikan Allah,” kata pemilik akun mhdramleeKan. Sedangkan akun khaka.nda menulis “Subahanallah.. tambah makin cantik aurat’a di tutup gitu kaa @vitalia_1607???? smoga istiqomah dan makin sukses dlm karir.” Atau akun risnafebriiana yang mendoakan Vitalia Shesya untuk setia dengan hijabnya. “Kaka cantip kalau make hijab .. semoga seterusnya yah ka.” Nama Vitalia Shesya cukup dikenal di dunia showbiz Tanah Air. Namun, pemberitaan mengenai Vitalia Shesya kebanyakan seputar citra buruknya sebagai artis. Selain kerap tampil vulgar di majalah dewasa, Vitalia juga pernah tersandung kasus korupsi Fathanah pada Mei 2013 lalu. Fathanah yang terjerat kasus impor daging sapi, disebut-sebut mengalirkan uang kepada Vitalia Shesya. Selain kasus Fathanah, Vitalia Shesya juga sempat terjerat kasus narkoba. Pada 11 Juli 2015, Vita ditangkap bersama enam orang rekannya tengah pesta narkoba di sebuah hotel di kawasan Ancol, Jakata Utara.(net/L6)

Hotel Aston Palembang Telepon 0711 388999 Hotel Grand Duta Palembang Jalan Radial No.1 Palembang 30134 Telepon 0711 372700 Hotel Emilia Palembang Telepon 0711 5630099 FEODORA HOTEL PALEMBANG Jalan Perindustrian 2 No.1202, Sumatera Selatan 30152 Telepon:(0711) 411929 FEODORA HOTEL GROGOL Jl. Dr. Susilo Raya Blok C8 No.113, Grogol Petamburan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta Telepon:(021) 56945000 FEODORA HOTEL MANGGA BESAR Alamat: Jalan Mangga Besar 4 No.18D, Kec.Tamansari, Daerah Khusus Ibukota Jakarta, Indonesia Telepon:+62 21 62203636

TEMPAT HIBURAN Center Stage Novotel Hotel Palembang Telpon 0711 369777 ext 1564 Bnice Luxury Club dan Karaoke Palembang Telepon 085267238253 Venues Luxury Club/KTV/ Resto Palembang Telepon 0711 360014 PC Lounge Hotel Princess Palembang Telepon 0711 313131 Selebrity Entertainment dan Karaoke Palembang Telepon 081368503333

Bangun Kos-kosan 15 Pintu Jakarta - Diluarga senang gitu. akui Jessica Iskandar, Pasti nanya-nanya, dirinya belajar banyak ‘Fi bantu dong kenasoal bisnis clothing lin (teman bisnis)’, dari sahabatnya, Raffi lebih banyak teman, Ahmad. “Kebetulan partner,” ucap ibu ini salah satu peluang dengan satu orang yang diberikan sama anak itu. Tuhan. Ini dulu dikenaSelain bisnis lin sama Raffi. Akhbusana yang sedang irnya berlanjut sampai ia rintis, dalam sekarang,” ujar Jessica waktu dekat, Jessica Iskandar saat ditemui Iskandar juga akan di kawasan Kuningan, mengembangkan Jakarta Selatan, Senin bisnis properti yang Raffi Ahmad (19/9). telah lebih dulu Jessica Iskandar menganggap dijalaninya. “Sekarang mau bikin Raffi Ahmad sebagai teman yang kos-kosan dekat rumah, 15 pintu, cocok diajak berdiskusi soal bisnis. bawahnya supermarket. MumSeperti yang telah diketahui, Raffi pung masih ada kesempatan, terus Ahmad sukses membangun bisnis bisa kredit juga. Rencana jadinya dari mulai pakaian, makanan, parsetahun paling cepat. Nanti mau fum, dan lainnya. bikin studio juga di rumahku “Kalau aku lihat bisnis Raffi bisa yang lama di Ciganjur,” Jessica berjalan seiring karier sama keIskandar mengakhiri. (net/L6)

Jessica Iskandar

Sebenarnya, penyidik memanggil Nadine Chandrawinata sejak pekan lalu. Namun, lantaran tengah menjalani syuting di luar kota, Nadine Chandrawinata baru bisa menjawab panggilan tersebut. “Saya baru datang sekarang karena waktu dipanggil pertama sedang berhalangan syuting di Labuan Bajo. Makanya sekarang baru balik dan sebagai warga negara yang baik, saya datang penuhi panggilan penyidik,” kata Nadine Chandrawinata usai pemeriksaan. Penyidik mencecar Nadine Chandrawinata dengan 21 pertanyaan. Semuanya berhasil dijawab dengan baik oleh Putri Indonesia 2005 tersebut. Dalam keterangannya, Nadine Chandrawinata mengaku tak tahu perihal penggunaan pistol ilegal di film Azrax. “Diberikan 21 pertanyaan menanggapi kasus senjata api Aa Gatot, hari ini berjalan lancar, semuanya sudah selesai. Saya datang ke sini sebagai warga negara yang baik

penuhi panggilan. Semuanya sudah saya jawab dengan baik,” ungkap bintang film “Erau Kota Raja” ini. “Kalau soal senjata api saya enggak tahu. Karena saya memang enggak ada adegan tembak-tembakan atau berantemnya,” jelas Nadine Chandrawinata. (Ras/net/L6)

Mario Teguh

Deddy Corbuzier

Nadine Chandrawinata

Somasi Adik dan Anaknya Jakarta - Tak cuma Deddy Corbuzier, Mario Teguh juga mengirimkan somasi terhadap Ario Kiswinar dan adiknya sendiri, Kumala Sari. Menurut pihak Mario, keduanya telah menguak masalah pribadi yang sebenarnya tak perlu diumbar ke publik. Ditambah Mario juga meyakini bahwa pihaknya tak pernah menelantarkan Kiswinar sebagaimana berita yang sudah geger beredar. “Ario juga kita kirim somasi, untuk kita undang. Kita kan orang hukum kirim undangan makan. Ario kita kirim, Mbak Kumala juga kita kirim, untuk mediasi. Isinya yang ditujukan untuk duduk bersama secara privat. Interest-nya emang

beda ya. Kita kan untuk menyelesaikan masalah hukum,” ungkap pengacara Mario, Vidi Galenso Syarief kepada detikHOT, Senin (19/9). Kasus Ario Kiswinar yang mengklaim sebagai anak yang tak diakui Mario bergulir menjadi masalah yang ruwet. Sang movivator superkondang itu mengirimkan somasi karena merasa Deddy turut menyebarkan masalah pribadinya ke publik lewat acara ‘Hitam Putih’. Istri Mario, Linna Teguh juga memperkarakan akun Instagram lambe_turah dan hebohwow. Kedua akun itu diduga mendalangi penyebaran informasi dari pihak Kiswinar. (kmb/kmb/dtk)

Dituding Aniaya Wanita Jakarta - Aktor Riza Shahab dilaporkan ke Polisi karena dituding melakukan penganiayaan seorang wanita bernama Shyalimar Tahir. Kejadian berawal saat keduanya ribut di sebuah kafe di kawasan Badung, Bali. “Kejadiannya sendiri Sabtu 16 September 2016 pukul 23:00 WITA di sebuah kafe di daerah Kuta. Klien saya mengaku sedang kumpul bersama teman temannya, lalu sekitar pukul 02:00 WITA terlibat adu mulut dengan RS, sehingga terjadilah penganiayaan tersebut,” ujar kuasa hukum Shyalimar, Sunan Kalijaga, saat dihubungi, Senin (19/9). Akibat dari penganiayaan tersebut, Shyalimar Tahir mengalami luka serius dan harus harus menjalani perawatan di rumah sakit. “Klien saya sempat diludahi oleh RS dan lalu sempat didorong hingga terjatuh lalu kepala nya di pukul berkali-kali dan saat Shalimar terjatuh, RS dan teman temannya menginjakinjak kaki Shalimar,” tambah Sunan. Shalimar dan Sunan sudah melaporkan kasus ini ke pihak Kepolisian. “Kami sudah melaporkan RS dan kawan kawannya ke pihak kepolisian, dan kami secara

Riza Shahab tegas meminta keadilan atas kejadian yang menimpa klien kami,” ujar Sunan. Riza Shahab sendiri membantah telah melakukan penganiayaan terhadap wanita bernama Shalimar. “Enggak, itu enggak benar. Riza orangnya lembut dan baik sama siapa saja. Jadi enggak mungkin (aniaya),” ujar manajer Riza Shahab, Sonny kepada wartawan, Senin (19/9). Namun, Sonny membenarkan bintang film 8 Hari Menaklukan Cowo itu sedang liburan di Pulau Dewata Bali. (net/L6)


Palembang Pos selasa 20 september 2016

pelayanan umum

15

Jangan Cuma Fokus Razia di Jalan Besar 08194733XXXX: Kepada Yth Bapak Kapolda Sumsel, Kapolresta Palembang, Gubernur Sumsel, dan Wali Kota Palembang, jangan Cuma fokus pembangunan Asian Games, bangun jalan, dan bla bla bla bae, tapi keamanan masyarakat jugo. Razia jugo, jangan Cuma fokus razia di Jalan besar bae, tapi razia jugo di jalanan kecil. Tolong siapke Pos Polisi di kawasan Sukawinatan/Sukatani, karena rawan Pak. Sore bae la rawan, apolagi malam hari di sano. Terimo kasih. 0853679XXXX: Kepada Yth Direktur

PDAM, tolong dengan hormat dengan hati nurani anda, air ditempat kami sulit sekali metu Pak. Sudah alhamdulillah dua kali sehari, mak ini la idak metu sudah tigo hari. Kami warga Soak resah dengan bapak. Kalu idak copot be jabatan bapak, ganti wong lain men mosem ujan mak ini idak pacak alirke banyu ke tempat kami. Bravo Palembang Pos. 08139786XXXX: Kepada Yth Pimpinan Negeri ini, tolong pembangunan LRT perlu diperhatikan. Jangan hanya menanti atau menyudahi LRT saja,

namun perhatikan juga fasilitas umum warga yang membutuhkan ketenangan berkendara di sepanjang pembangunan LRT tersebut. 08127465XXXX: Kepada Yth Bapak Polantas, dan Dinas Perhubungan. Jangan sekadar menilang, namun atur pengguna jalan, khususnya di bawah Jembatan Ampera, jangan sampai mereka parkir di bahu jalan. Terlebih mobil angkot yang menunggu penumpang, dimana selalu lama memarkirkan mobilnya, bikin macet Pak.

08126XXXX: Kepada Yth Wali Kota Palembang, tolong perbaiki Jalan A Yani, banyak lubang di jalan tersebut Pak. 08127896XXXX: Bapak/ibu pejabat terkait, bagaimana sebenarnya penanganan banjir di Kota Palembang? ini. Apa tindakan yang telah anda lakukan. Soalnya, baru hujan deras beberapa jam saja, banyak ruas jalan di Kota Palembang ini tergenar air dan banjir. Katanya setiap minggu bersihkan parit, kok masih banjir Pak. Terima kasih.

Pengerjaan Stadion Mini Dimulai

MUARADUA – Proyek pengerjaan pembangunan lapangan Bumi Agung atau lebih dikenal Stadion Mini Bumi Agung di Kelurahan Bumi Agung, Muaradua, mulai dikerjakan sejak Agustus lalu. Lubis saat dibincangi dilokasi pengerjaan stadion, pengerjaan telah berjalan 12 persen. Pengerjaan tengah difokuskan pada konstruksi lapangan stadion dan tribun lapangan. “Untuk fasilitas pendukung lainnya, kami belum tahu sebab pengerjaan kami hanya fokus pada lapangan stadion dan tribun,” terangnya. Secara teknis, ia mengaku tidak ada kendala dalam pelaksanaan pengerjaan stadion mini. Bahkan untuk keselamatan pekerja, pihak kontraktor telah memenuhi standar jaminan kesehatan pekerja melalui program jaminan kecelakaan kerja (JKK) di Badan Pelaksana Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan. “Diperkirakan pengerjaan

Foto kris/Palembang Pos

Pengerjaan stadion mini dilapangan Bumi Agung dengan masa pengerjaan 4 bulan. stadion mini akan selesai tepat waktu pada bulan Desember, selesai,” ujarnya. Sementara, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) OKU Selatan, Mansyur SSos menjelaskan, stadion tersebut terdiri dari lapangan basket, lapangan badminton, dan be-

berapa lapangan lainnya terpadu menjadi satu tempat dilapangan Bumi Agung. Namun begitu secara teknis Dinas PU yang mengetahui secara persis. Dikatakannya, pembangunan stadion mini merupakan sarana olahraga yang dapat dimanfaatkan masyarakat.

08137800XXXX: Kepada aparat penegak hukum, jangan ragu-ragu berantas narkoba. Jangan berantas, lalu menggunakan narkoba, tapi cepat berantas serius. Kenapa pula banyak oknum kalian yang malah ikut-ikutan makai, padahal tugasnya berantas narkoba.

Warga Antrian Rekam KTP – El

Telan Dana Rp5,9 Miliar

Proyek didanai Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten OKU Selatan 2016 tersebut menelan dana Rp5,9 miliar. Pantauan dilapangan, pengerjaan pembangunan stadion mini terus berjalan. Satu unit alat berat terlihat terus bekerja meratakan lapangan stadion. Kemudian dibagian sisi lapangan terlihat beberapa tukang tengah mengerjakan bagian tribun lapangan stadion. Tertera di papan proyek bahwa pengerjaan stadion mini sudah berlangsung sejak 10Agustus lalu dengan masa pengerjaan selama 120 hari kalender. Terlihat, PT Reka Mandiri tertera sebagai rekanan pengerjaan stadion mini tersebut. Menurut pelaksana, Zulkarnain

08123610XXXX: Kepada Yth Pihak terkait, trus batubara masih saja merajalela di jalan ini Pak, kami warga Lahat resah, tolong ditertibkan, mana janji-janji pemimpin. Terima kasih Palembang Pos, jaya terus.

Lokasi stadion tak jauh dari kota, sudut kota Muaradua. “Letak lapangan stadion tersebut dilapangan Bumi Agung. Kami berharap dibangunnya fasilitas olahraga terbuka ini dapat dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat,” pungkasnya. (res)

Sekayu – Kebijakan Pusat mewajibkan Warga Negara Indonesia (WNI) memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) Elektronik, mendapat antusias warga. Warga diberikan limit waktu untuk segera melakukan perekaman. Imbasnya, Kantor Kecamatan Lais, dihiasi antrian warga untuk melakukan perekam. Berdasarkan pantauan wartawan koran ini, Senin (19/9), tempat perekaman KTP – El berada di lantai II, ramai antrian warga. Mulai perempuan dan laki-laki, sembari duduk menunggu panggilan untuk lakukan perekaman. Camat Lais, Akhmad Toyibir SSTP MM, melalui operator KTP – El, Ferry mengatakan, memang sejak kebijakan Pemerintah mengenai wajib KTP – El, warga terlihat ramai. “Tanpa data kependudukan warga akan dinonaktifkan. Sebaliknya, akan tertutup akses pelayanan publik,” paparnya. Maka itu, Ferry menambahkan, warga Kecamatan Lais berbondong-bondong yang belum belum miliki KTP

– El melakukan perekaman di kantor kecamatan. Bahkan sejak diketahui masyarakat mengenai kebijakan membuat tempat perekaman selalu antrian panjang. “Kita tiap hari melayani proses perekaman untuk warga. Bahkan seharinya bisa mencapai 20-30 orang melakukan perekaman. Sebaliknya hari biasa sebelum ada kebijakan hanya sekitar 10-15 orang saja,” urainya Disinggung kendala yang ditemui? Ferry menuturkan, membludaknya warga membuat jaringan terganggu. Bahkan saat proses pengirim data penduduk ke Pusat, terkendala data tak bisa dikirim. “Ya, memang jaringan terganggu, pasti data penduduk tak bisa kita kirim,” ujarnya. Seorang warga Desa Lais, Wati (45) mengaku, dirinya belum melakukan perekaman. Nah saat ingin melakukan ternyata menunggu antrian panjang. Ditambah lagi, saat ingin merekam, ternyata jaringan mengalami gangguan. “Terpaksa harus menunggu lama,”pungkasnya. (omi)

Terbis, Makan Separuh Jalan MUARADUA – Ruas jalan Desa Samping Pendagan Kecamatan Muaradua, semakin menyempit dan kerap menimbulkan kemacetan. Hal tersebut, terjadi lantaran ruas jalan yang terbis kian membesar dan memakan badan jalan, hingga menyebabkan penyempitan jalan. Andi, pengendara sepeda motor yang kerap melintas dilokasi mengatakan, kondisi jalan terbis awalnya hanya sedikit memakan badan jalan. Namun, saat ini sudah menyasar ke tengah badan jalan. ‘’Saat ini jalan hanya cukup untuk dilintasi satu mobil. Kalau saling berlintasan, maka salah satunya

harus mengalah,”ungkap Andi. Atas kondisi tersebut, tentu saja harus diketahui masyarakat, terutama pengendara. Pasalnya, akses jalan tersebut merupakan akses penting. Menurutnya, meluasnya jalan terbis kemungkinan disebabkan tergerusnya tanah akibat hujan. “Yang saya tahu, sebelumnya pihak kepolisian telah memasang garis pembatas sebagai pengamanan. Namun garis tersebut sudah hilang,’’ ujarnya. Selain itu, warga juga sempat memasang kayu bertanda bertuliskan ada jalan terbis. Setelah itu barulah jalan tersebut ditimbun.

Sementara, Abdullah warga setempat mengungkapkan, jalan yang terbis memang sudah lama terjadi. Awalnya, terbis hanya bagian tepi. Sekarang sudah memakan badan jalan dan jalan semakin sempit. “Kita menginginkan jalan ini ada perbaikan. Sebelum memakan korban. Jika dilihat jalan sudah makan badan jalan. Mobil yang berlintasan harus ada yang berhenti,” tuturnya. Atas kondisi itu, warga berharap Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten OKU Selatan, segera memperhatikan dan melakukan perbaikan terhadap jalan tersebut. (res)

Air PDAM Keruh Seperti Kopi Susu Baturaja – Suplai air dari Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) OKU, kembali dikeluhkan pelanggan. Pasalnya, kualitasnya sangat buruk, bahkan warna air sangat keruh seperti kopi susu. Kali ini, warga Karang Sari, Desa Tanjung Baru, Kecamatan Baturaja Timur yang mengeluh. Air PDAM yang mengalir ke pelanggan, kualitasnya sangat buruk. Bahkan warnanya sama persis bak kopi luwak sachet. I n t a n w a rg a K a r a n g S a r i mengaku, baru kali ini merasakan hal tersebut. Biasanya, air PDAM yang keruh hanya terjadi saat awal air mengalir.

Namun, Minggu (18/9) malam, kondisi air yang mengalir sangat berbeda. Air yang mengalir sepanjang malam itu, keruh bak kopi luwak. “Kita tidak tahu apa penyebabnya. Harapan kita agar diperhatikan PDAM. Karena kami, pelanggan yang tak pernah menunggak bayar. Kami ingin merasakan pelayanan yang baik,” sesalnya. Menanggapi itu, Dirut PDAM OKU, HAbikusno, melalui Kabag Teknis,Asril saat dikonfirmasi, mengakui. Kata dia, keluhan pelanggan hal wajar. Mereka minta maaf atas layanan yang kurang baik tersebut. Perlu diketahui, kata Asril, pe-

nyaluran air di daerah Karang Sari berasal dari Instalasi Pengolahan Air (IPA) di wilayah Tanjung Baru. “Instalasi Pengolahan Air disana memang tua,” ungkap Asril. Selain itu, kondisi Sungai Ogan juga kurang baik. Belum diketahui penyebabnya, apakah dampak hujan atau dampak lain. “Ini yang membuat tidak terolah lagi. Itu di luar kemampuan kita,” ujarnya. Disinggung upaya agar layanan ke masyarakat bisa maksimal. Menurut dia, sekarang untuk IPA di wilayah OKU ada perbaikan. ‘’Semoga selesainya perbaikan IPA pelanggan bisa terlayani dengan maksimal,’’ ujarnya. (len)

Harian Umum

SIUUP No: 10: 415/SK/MENPEN/SIUPP/A7/1998 Penerbit: PT WAHANA SEMESTA PALEMBANG General Manager: Doni romadona Alamat Redaksi/Sirkulasi/Iklan: Jl Kol H Barlian No. 773, Telp (0711) 416211, 419300, fak (0711) 420153. Perwakilan Jakarta: Jalan Palmerah Barat Komp. Widuri Indah Blok A3 No. 353 jakarta Telp (021) 5330976 Fax. (021) 5322629.

Email Redaksi: redaksi.palpos@gmail.com, redaksi_palpos@yahoo.com. Email Iklan: iklanpalpos@gmail.com

Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab: Doni Romadona. Redaktur Pelaksana: Bambang Samudra. Koordinator Liputan: Erika Sepriyanti. Redaktur Senior: Kawar Dante, Robbyansyah, Tri Hartono. Redaktur: Popa Delta, Rizky Perdana. Staf Redaksi: Deni Andriadi, Septi Harnika, Hetty, Mahendra Putra, Rangga Okta Ibrahim. Wartawan Daerah: Friday (Pali), Romi (Muba), Usuluddin (OI), Nurmuin (OKI), Lukman (Muaraenim), Arif (Lahat), Prabu (Prabumulih) Kristian (OKU Timur), Maryati (Mura & Lubuklinggau), Eko Marleno (OKU), Alam Ratu (Muratara). Sekretaris Redaksi: Kurnia Warda. Produksi/Layout: Yenhar, Sukarboy, Ahmad Syarif, Derry Farel. Fotografer: Kurniawan. Bagian Umum & Personalia: Nova Rina Bahraq (manager). Keuangan: Evi Suryani (Manager), Rika Herlina. Bagian Iklan/Event Organizer (EO): HerLina (Manager), Achmad Badawi, Encep Heri M, Alfian Albakareno, Nadya Novita Herida. Design Iklan: Dedi Irama. Account Executive (AE): Yenni Des Indra, Diana KD. Bagian Sirkulasi: Efrizon Susanto (Manager), Purwanto, Olif, Aritias, Suwondo, Soleh. Tarif Iklan: Iklan Baris (minimal 2 baris, maksimal 10 baris) Rp 8.800.-per baris/mm kolom, iklan display Full Colour halaman dalam Rp 50.000/mmk, Display Halaman 1 Full Colour Rp 85.000/mmk, iklan display hitam putih halaman dalam Rp 25.000/mmk, Iklan sosial (Duka cita, pernikahan, kelahiran) Rp 6000/mmk. Advertorial Satu Halaman (full color) Rp30.000.000, Iklan kolektif (ucapan selamat) Rp250.000/kapling. Terbit 16 halaman, Harga eceran Rp 3.000.- Bank Negara Indonesia Palembang Rekening No. 007.057.339.8, Bank Mandiri Palembang Rekening No. 112.000.413934.6, Bank SumselBabel Rekening No. 140.610.009.4. Bank BCA Rekening No. 8055040202. Penerbit: PT Wahana Semesta Palembang, Percetakan: PT Sumex Intermedia (isi diluar tanggungjawab percetakan) Alamat: Komp. Pergudangan Sky Park Bizz Blok C No. 2-3 Jln. Tembus Terminal KM.12 Alang-alang Lebar Palembang Telp. (0711) 5645363. Divisi Perusahaan Group Palembang Pos: Dian Fauzen, Ari Susanto, Erwin Mamora, Muntako BM, Cecep Suryono.


POLITIK KITO

PALEMBANG POS selasa 20 september 2016

Pemilu yang Dinilai Mahal dan Rumit Penyebab Korupsi Terjadi JAKARTA - Anggota Komisi II DPR RI dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (FPDIP), Arif Wibowo, menyebut praktik korupsi dan kasus suap yang kian terjadi disebabkan oleh sistem pemilihan umum yang mahal dan terlalu rumit. Menurutnya, sistem tersebut menyebabkan para pemegang kekuasaan terpilih buruburu untuk segera mengembalikan modal. Dia pun menyarankan agar sistem pemilihan umum sebaiknya dilaksanakan dengan anggaran yang terjangkau. Selain itu, sistem penyeleksiannya pun harus dibuat dengan baik. “Saya selalu bilang, bagaimana caranya supaya Pemilu kita ini sederhana dan murah. Itu saja. Supaya tidak memberikan insentif kepada tumbuh kembangnya korupsi, manipulasi, pragmatisme, transaksi,” kata Arif di Jalan Cikini Raya, Jakarta Pusat, Minggu (18/9). Terkait penangkapan Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Irman Gusman karena terlibat dalam kasus suap, Arif mengatakan bahwa hal

tersebut memang secara potensial bisa terjadi. Dia menyebut, jabatan tinggi yang dimiliki Irman merupakan salah satu unsur yang memberikan penguatan terhadap terjadinya korupsi. “Semua jabatan negara itu ada (potensi untuk suap), pasti punya peluang seperti itu. Apalagi di tengah sistem yang mahal,” jelasnya. Politikus PDIP ini menyebut bahwa sistem yang sangat terbuka dan berbasis pada liberalisme politik merupakan salah satu penyebab kasus suap bisa terjadi. Di dunia politik, kasus suap bisa menimpa siapa saja.”Bahwa sistem yang terbuka, yang berbasis liberalisme politik, yang mahal itu, yang tidak sederhana, yang rumit ini, memberikan insentif yang sangat tinggi kepada tumbuh kembangnya korupsi,” pungkasnya. (net)

Ajak Tingkatkan Partisipasi Pemilih SEKAYU - Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) tingkat II Partai Golkar Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) Fery Yusmayadi SE mengajak partai politik (parpol) pengusung Dodi Reza AlexBeni Hernedi pada hari H pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak 2017 mendatang untuk meningkatkan partisipasi pemilih. Fery berharap jangan sampai angka Golongan Putih (Golput) tinggi. “Ayo sama-sama kita saling bahumembahu untuk memenangkan pasangan Dodi-Ben dan tentunya perlu disampaikan juga, kita bergotong-royong meningkatkan angka pemilih dari pada angka golput pada pilkada nanti,” ujar Fery, Senin (19/9). Sebab, menurutnya, percuma saja pasangan Dodi-Beni menang namun kenyataan tingkat partisipasi pada pemilihan nanti rendah, dan yang tinggi justru angka golput. “Kan sama saja bohong kita menang tapi pemilih hanya 60 persen. Makanya, saya ajak parpol koalisi bersama meningkatkan angka partisipasi. Kalau perlu hingga 100 persen jangan sampai ada angkat golput,” ajaknya. Hal yang sama juga disampaikan, Ketua DPC Partai Kea-

dilan Sejahtera (PKS) Muba, Amir Arifudin. Menurutnya, pada rapat tadi sudah menyatukan kata sepakat, baik itu memenangkan pasangan Dodi-Beni ataupun bergotong royong meningkatkan angka pemilih. “Bagaimana pun masya-rakat harus ikut ambil bagian dalam menentukan pemimpinnya untuk lima tahun kedepan,” terang Amir. Lanjutnya, akan berkomitmen untuk memenangkan pasangan Dodi-Beni. “Kita akan mengerahkan seluruh kader maupun simpatisan PKS diseluruh wilayah Muba, sehingga memenangkan Dodi-Beni dan juga, tanpa memunculkan potensi konflik,” akhirnya. Sementara itu, Seketaris DPD Partai Golkar M Rusli Pahri menambahkan, pada rapat yang dihadirin perwakilan 11 parpol pengusung Dodi Reza Alex-Beni Hernedi menyepakatin deklarasi akan dilaksanakan pada 21 September mendatang sekitar pukul 14.00 WIB, selanjutnya, mendaftar ke KPUD Muba. “Pada 21 September tersebut sesuai dengan arahan dari DPP PDI Perjuangan, sebab pendaftaran dilakukan secara serentak bagi kader PDI Perjuangan pada tanggal tersebut,” pungkasnya. (omi)

FOTO net

Praktek korupsi yang terjadi dan melibatkan para elit politik dinilai wakil rakyat karena mahal dan rumitnya pelaksanaan pemilu legislatif untuk duduk Gedung MPR DPR RI di senayan Jakarta pusat.

Kenapa Luhut Lebih Patuh ke Ahok JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan memutuskan untuk melanjutkan mega proyek reklamasi pulau G di teluk Jakarta. Padahal di era Rizal Ramli, proyek itu dihentikan karena dinilai banyak melanggar aturan. Menanggapi hal itu, Wasekjen Partai Gerindra Andre Rosiade mengingatkan Luhut agar mematuhi perintah Presiden Joko Widodo. Sebab menurut dia, Jokowi ingin keputusan reklamasi menunggu kajian dari Bappenas. “Keputusan Luhut meneruskan reklamasi ini sangat berbeda dengan keputusan Presiden, bahwa reklamasi menunggu kajian Bappenas. Ini jadi pertanyaan besar, kenapa Pak Luhut lebih patuh ke Ahok daripada ke Presiden?” kata Andre kepada wartawan, Senin (19/9). Presiden Jokowi pada akhir April lalu menginstruksikan Bappenas untuk mengintegrasikan perencanaan terkait proyek Reklamasi Teluk Jakarta dan Pengembangan Terpadu Pesisir Ibukota Negara. Presiden juga menegaskan, tidak boleh ada pelanggaran dari aturan yang berlalu sehingga harus ada sinkronisasi di semua kementerian dan lembaga agar tidak ada persoalan hukum di kemudian hari. Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro sendiri menyatakan kajian proyek Pengembangan Terpadu Pesisir Ibukota Negara akan selesai pada Oktober 2016 mendatang. “Reklamasi ini sebenarnya untuk siapa? Kita tidak bicara SARA, tetapi faktanya di lapangan kan memang seperti itu, kenapa juga Ahok mem-

Luhut Pandjaitan bela mati-matian soal reklamasi. Kalian bisa lihat siapa pengusahanya di situ, lalu siapa yang akan menghuninya juga,” tutur Andre. Menurut Andre, Menko Luhut seharusnya juga memperhatikan dari sisi hukum persoalan reklamasi. Dimana Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) melalui Putusan Nomor 193/G/LH/2015/PTUNJKT tanggal 31 Mei 2016 telah memerintahkan penundaan pelaksanaan reklamasi Pulau G di Teluk Jakarta. Pernyataan Luhut bahwa dirinya akan meneruskan megaproyek reklamasi, kata Andre, tidak selaras dengan pernyataan dan kebijakan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan serta Kementerian Kelautan dan Perikanan. Khususnya mengenai dokumen analisis dampak lingkungan (Amdal) dan desain ulang yang hingga kini belum

dipenuhi pengembang. “Sampaikan semua secara utuh ke publik, jangan ditutuptutupi. Ada kepentingan apa di balik proyek reklamasi ini? Kalau mau jujur, proyek ini juga bertentangan dengan program Nawa Cita Jokowi, kenapa ngotot diteruskan?” kata dia. “Masalah yang harus diselesaikan masih banyak, pertumbuhan ekonomi melambat, APBN bolongbolong, hancur-hancuranan, jangan ditambahi masalah baru dengan meneruskan reklamasi. Saatnya Presiden bertindak tegas, copot Luhut,” tambah dia. Sebelumnya, Sekretaris Kabinet Pramono Anung membantah bahwa adanya perbedaan pendapat antara Menteri di Kabinet Kerja. Dia mengatakan, terkait reklamasi belum dibahas secara khusus dalam rapat terbatas. “Sebenarnya tidak ada perbedaan. Memang kemarin kita tidak ratas dengan urusan yang berkaitan dengan reklamasi,” kata Pramono di Kantornya, Kamis (15/9). Pramono menjelaskan, dalam rapat terbatas, Selasa (12/9) membahas terkait industri pengembangan perikanan, sehingga bukan membahas terkait polemik reklamasi ini. “Saya ingin meluruskan karena banyak pertanyaan tentang reklamasi apakah sudah diputuskan dalam ratas. Kemarin kita tidak membahas ratas tentang reklamasi yang kita bahas adalah bagaimana industri perikanan dengan illegal fishing yang sudah kita galakkan, ikan banyak di laut industrinya juga bisa ditingkatkan,” ujarnya. (net)

Djarot: Insya Allah PDIP

Usung Ahok-Djarot

JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat memastikan dirinya bakal mencalonkan diri menjadi calon wakil gubernur DKI Jakarta di Pilkada DKI 2017. Bahkan, dia telah mendapatkan tugas langsung dari Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri. Djarot juga membenarkan pernyataan Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto yang menyebut dirinya akan diusung sebagai cawagub. “Memang fakta bahwa saya ditugaskan ketua umum untuk sekolah partai sebagai calon kepala daerah atau calon wakil kepala daerah. Sekarang kan waktunya tinggal sedikit. Kemudian garis kebijakan kita adalah memprioritaskan luar Jawa, sudah

selesai,” katanya di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (19/9). Dia mengungkapkan, rencananya besok DPP PDI Perjuangan bakal melangsungkan rapat pleno untuk menentukan keputusan di daerah Pilkada yang dianggap penting. Salah satunya, apakah PDI Perjuangan bakal mendeklarasikan mendukung Basuki Tjahaja Purnama sebagai calon Gubernur DKI atau tidak. “Di sini akan diputuskan tentang pasangan calon, apakah tetap Ahok-Djarot atau yang lainnya,” terangnya. Mantan Wali Kota Blitar menambahkan, partai berlambang banteng moncong putih ini condong untuk kembali mengusung Basuki atau akrab disapa Ahok ini dengan dirinya.”Insya Allah (AhokDjarot),” tutupnya. (net)

Dipilih dari Wilayah Barat Pengganti Irman Gusman

JAKARTA - BK DPD akan memberhentikan Irman Gusman yang berstatus tersangka KPK sebagai Ketua DPD RI. Lantas siapa yang bakal menggantikan posisinya di pimpinan DPD? “Untuk pemilihan berikutnya, harus dari wilayah barat. Sesuai wilayah Pak Irman itu, dari Barat,” kata Wakil Ketua DPD RI GKR Hemas di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (19/9/2016). Irman Gusman adalah pimpinan DPD yang berasal dari Sumatera Barat. Hemas

menyebut pengganti Irman akan ditentukan setelah ada keputusan dari Badan Kehormatan (BK) DPD. “Tidak harus dari Sumatera Barat. Belum itu nanti nunggu BK dulu, sabar,” ujar Hemas. Lanjut Hemas, DPD akan dipimpin oleh dua pimpinan yang aktif, selama proses penyelesaian kasus itu. Hal itu sesuai dengan tata tertib DPD. “Saya kira karena selama ini di tatib kan kalau ketua tidak ada, salah satu pimpinan tidak ada berarti kolektif kolegial, dua pimpinan. Sementara untuk menunggu pemilihan berikutnya,” urai Hemas. (net)


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.