PALEMBANG POS EDISI RABU 28 SEPTEMBER 2016

Page 1

Pendidikan Dokter Jadi 13 Tahun? ....

Baca Halaman 5

Website:

REDAKSI: (0711) 419300-416211, FAX: (0711) 420153 IKLAN: (0711) 416211 FAX: (0711) 420153

www.palembang-pos.com palembang pos 16 halaman

@palembang_pos

Rp 3.000.-

koran hukum & politik rabu 28 september 2016 n Edisi 6159 n Tahun Ke-17

langganan Rp 75.000 / bulan

Diperiksa 3 Jam, Langsung Ditahan

Mantan Pejabat OKU Diduga Terlibat Korupsi

Periksa 8 Orang Dekat Yan Anton

Baturaja - Sudah jatuh, tertimpa tangga. Sudah turun tahta, masuk penjara pula. Beginilah nasib Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) OKU M Nasir. Baru beberapa hari lepas dari jabatannya, dan kini menduduki deretan “bangku panjang” alias nonjob di Pemkab OKU, Nasir langsung dijebloskan ke Rutan Sarang Elang, Baturaja, Selasa (27/9).

Sekda Banyuasin ‘Terbang’ ke Jakarta PALEMBANG – Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), kembali melakukan pemeriksaan terhadap kroni Bupati Banyuasin Yan Anton Ferdian

Itu dilakukan pihak Kejaksaan Negeri (Kejari) Baturaja, setelah melakukan pemeriksaan terhadap Nasir selama 3 jam lebih, Selasa (27/09), sejak pagi hingga siang. Sekitar pukul 12.10 WIB, Nasir langsung digiring ke mobil tahanan untuk dibawa ke Rutan Baturaja, setelah sebelumnya menandatangani berkas penahanan di ruang Kasi Pidsus Anton NA. Penahanan Nasir berkaitan dengan kasus dugaan korupsi kegiatan pembangunan talud, di seputaran wilayah Air Paoh, Kecamatan Baturaja Timur, OKU, dengan anggaran Rp 267 juta, pada APBD

Kepala BPBD OKU M Nasir, saat diamankan pihak Kejari Baturaja, karena terlibat dugaan korupsi.

Pecat Dua PNS Karena Korupsi Pangkalan Balai - Pemberhentian tidak hormat alias pemecatan, dialami dua oknum PNS di Kabupaten Banyuasin. Keduanya dipecat akibat terlibat tindak pidana korupsi dalam pengadaan

Glasgow Celtic vs Man City Live Bein Sport 1 pukul 01.45 WIB

Kun Aguero

Foto agus/Palembang pos

Subagyo AK

uu Ke Halaman 2

MUARA ENIM - Lengkaplah sudah penderitaan Pemkab Muara Enim, dalam menghadapi guncangan defisit anggaran saat ini. Soalnya Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) telah menolak permohonan Pemkab Muara Enim, untuk meminta persetujuan peminjaman uang Rp 450 miliar kepada Bank SumselBabel (BSB), untuk menutupi defisit anggaran tersebut. Dampak defisit anggaran itu juga, membuat Gubernur Sumsel Ir H Alex Noerdin, telah menerbitkan surat penundaan pelaks a n a a n Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) ke-11 yang akan berlangsung di Muara Enim pada tahun 2017 mendatang, sampai batas waktu yang belum ditentukan. uu Ke Halaman 2

Mekri Bakri ketika diwawancarai wartawan usai pemeriksaan oleh penyidik KPK di Mapolda Sumsel.

Foto lukman/Palembang pos

Ketua DPRD Muara Enim Aries HB SE, menandatangani pengesahan RAPBD perubahan tahun 2016, disaksikan Wakil Bupati H Nurul Aman SH, dan Wakil Ketua DPRD lainnya.

Oknum Bintara Diduga Selingkuh

uu Ke Halaman 2

Perkiraan Pemain Manchester City (4-2-3-1): Bravo (K), Sagna, Stones, Otamendi, Kolarov, Fernandinho, Sterling, Gundogan, Silva, Navas, Aguero. Pelatih: Josep Guardiola

Ado-ado Bae...

lahan untuk Tempat Pemakaman Umum (TPU) tahun 2013 lalu. Adalah Drs AF MM, dengan jabatan terakhir sebagai Kepala

Pinjaman Ditolak, Porprov Ditunda

Lanjutkan Rekor

Glasgow Celtic (4-4-2): Gordon (K), Tierney, Sviatchenko, Toure, Lustig, Sinclair, Bitton, Brown, Rogic, Forrest, Griffiths. Pelatih: Brendan Rodgers

LAHAT - Dua oknum bintara Polres Lahat, berinisial HR dan MDL, terpaksa berurusan dengan Seksi Propam Polres Lahat. Kedua polisi berpangkat brigadir kepala (Bripka) itu, diduga telah melakukan perselingkuhan. Sehingga keduanya yang sudah memiliki istri dan suami itu, menjalani pemeriksaan oleh Propam Polres Lahat. Dugaan selingkuh itu terbongkar setelah istri

HR, melapor ke Propam Polres Lahat. “Betul (ada dugaan selingkuh). Laporan sedang diproses,” kata Kapolres Lahat AKBP Rantau Isnur Eka, disampaikan Paur Humas Ipda Sabar T, Selasa (27/9). Proses pemeriksaan, ungkap Sabar, akan dilakukan. Sebab Kapolres Lahat tidak ingin ada kesan pilih

kasih terhadap anggotanya. Bila memang terbukti telah melakukan kesalahan, akan diberikan sanksi. “Sudah pasti (diberi sanksi bila terbukti). Tinggal harus tau dulu sebesar apa kesalahan yang mereka lakukan,” tegasnya. Saat ini, kata Sabar, kedua anggotanya itu telah diberikan tindakan disiplin uu Ke Halaman 2

Pengakuan Pasangan Selingkuh yang Diamankan di Mapolda Sumsel

Foto: abcnews.go.com/net

Tes Kesucian Bunga, Tak Pernah Bertiga Peresmian Museum Kulit Hitam di Washington DC.

Obama Resmikan Museum Kulit Hitam Presiden AS Barack Obama meresmikan National Museum of African American History and Culture di Washington DC pada uu Ke Halaman 2

uu Ke Halaman 2

Foto eko/Palembang pos

uu Ke Halaman 2

Glasgow - Rekor 11 kemenangan beruntun akan menjadi milik Manchester City, jika mereka mampu mengalahkan tuan rumah Glasgow Celtic di Parkhead dalam lanjutan babak fase grup Liga Champions Kamis (29/9) dini hari (live Bein Sport 1 pukul 01.45 WIB). Start mulus The Citizens bersama manajer baru mereka, Josep Guardiola, tampaknya masih belum menunjukkan tanda-tanda akan berakhir. Setelah mengalahkan Swansea City di Premier League pekan lalu, Manchester Biru resmi mencatat rekor 10 kemenangan beruntun di semua ajang yang mereka ikuti musim ini. Salah satu kemenangan tersebut diraih dengan mengalahkan Borussia

(YAF), di Mapolda Sumsel, Selasa (27/9). Pemeriksaan secara tertutup terhadap delapan kroni Bupati Banyuasin tersebut, dilakukan di Gedung Ditreskrimsus Polda Sumsel, mulai pukul 10.00 WIB. Adapun delapan orang yang diperiksa, diantaranya Sekda

Bak petir di siang bolong, kejadian yang menimpa korban sebut saja namanya Bunga (17). Dirinya telah menjadi pemuas nafsu selingkuhan ibunya selama kurang lebih empat tahun. Mirisnya, aksi tak senonoh tersebut sudah mendapat persetujuan ibu kandungnya sendiri. AGUS – Palembang

Foto agus/palembang pos

Tampak kedua tersangka tertunduk lesu saat diamankan di Mapolda Sumsel, beberapa hari lalu.

AKBP Rantau Isnur Eka Kapolres Lahat

Halo...

Polda Sumsel

Palembang Pos bekerjasama dengan Markas Kepolisian Daerah (Polda) Sumsel menghadirkan rubrik ‘Halo Polda Sumsel’. Kirimkan pertanyaan anda dan akan dijawab tuntas oleh tim dari Polda Sumsel. Pertanyaan bisa dikirim ke email: poldamenjawab@yahoo.com, bisa juga mengirimkan pertanyaan melalui SMS ke nomor: 081273 988 009 atau datang ke Kantor Palembang Pos, Jalan Kolonel H Barlian, No 773, Palembang Telepon (0711) 419300, 5210300. (Penerbit)

Kini pasangan selingkuh yang diketahui bernama Eka Hendry (34), warga Jalan KH Azhari, Kecamatan Seberang Ulu (SU) I, dan TE (47), warga Lorong Sepakat, Kelurahan Talang Bubuk, Kecamatan SU II ini, sudah diamankan di Mapolda Sumsel. Peristiwa mengerikan itu bermula saat Bunga berumur 13 tahun. Awalnya, Bunga memergoki perselingkuhan ibunya dengan Eka di kamar di kediamannya. Melihat hal tersebut, Bunga langsung dipanggil sang

Yth Bapak Kapolda Sumsel, kami warga Sumsel, khususnya di Palembang, ingin menyampaikan sekaligus mohon untuk ditindaklanjuti, terkait maraknya aksi pencurian kendaraan bermotor, bobol rumah,

uu Ke Halaman 2

uu Ke Halaman 2

Tangkap Bandit


PALEMBANG POS rabu 28 september 2016

2

Sah jadi Benda Cagar Budaya

JAKARTA - Gambar rancangan asli lambang negara RI “Elang Rajawali Garuda Pancasila” dengan semboyan Bhinneka Tunggal Ika 11 Februari 1950” akhirnya menjadi benda cagar budaya peringkat nasional. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy sudah mengeluarkan surat keputusan terkait penetapan tersebut. Pembina Yayasan Sultan Hamid II Syarif Max Jusuf Alkadrie mengaku sudah mendapatkan kabar keluarnya SK lambang negara itu. Menurut dia, lambang negara karya Sultan Hamid II sah menjadi benda cagar budaya peringkat nasional. “Alhamdulillah, SK Mendikbud mengenai penetapan Gambar Rancangan Asli Lambang Negara Indonesia sebagai Benda Cagar Budaya Peringkat Nasional telah keluar,” kata Max Jusuf saat dikonfirmasi JPNN didampingi istrinya, Syarifah Yeti Alkadrie, Selasa (27/9). SK itu bernomor SK:204/ M/2016 tertanggal 26 Agustus 2016. Sekretaris pribadi Sultan Hamid II itu sangat

bersyukur rancangan asli karya Sultan Hamid II ini ditetapkan sebagai benda cagar budaya p e r i n g k a t nasional. Artinya, kata Max lagi, terpatri sudah tiga pemersatu bangsa sebagai benda cagar budaya peringkat nasional. Yakni, bendera Merah Putih, lagu kebangsaan Indonesia Raya dan lambang negara Rajawali Garuda Pancasila karya Sultan Hamid II. “Alhamdulillah ini selangkah lebih maju. Saat sujud syukur dan berdoa hanya linangan air mata yang bercucuran,” imbuh Max. Sultan Hamid II adalah Sultan ke-VII dari Kesultanan Kadriah Pontianak 29 Oktober 1945-1978 yang memiliki nama lengkap Abdul Hamid Alkadrie. Sultan Hamid II pernah menjadi Kepala Daerah

Istimewa Kalimantan Barat pada 1947-1948. Beliau juga dikenal cerdas, dengan memperoleh pangkat tertinggi dalam kemiliteran dengan pangkat terakhir mayor jenderal (1942) d a n m e n guasai beberapa bahasa asing. Dia juga diplomat cerdas, salah satu tokoh penting nasional dalam memperjuangkan pengakuan kedaulatan RI 27 Desember 1949 bersama rekan sejawatnya, Soekarno, M Hatta, M Natsir dan Anak Agung Gede Agung. Sultan Hamid II juga merupakan Ketua Bijeenkomst Federale Overleg/Musyawarah Istimewa Kaum Federan dan Strategi Konseptor Negara Federal dalam Konseptor Negara Federal dalam Konfferensi Meja Bundar di Den Haag, Belanda. SH II ada-

Tes Kesucian Bunga, ....... ibu untuk masuk kamar, dan ikut bersetubuh dengan Eka. Namun, Bunga menolaknya, sehingga membuat TE marah, dan memaksa anak kandungnya itu untuk meminum racun serangga. Beruntung, Bunga sempat lari. Karena tak memiliki keluarga lain, anak baru gede (ABG) itupun memutuskan pulang ke rumah. Selama dia di rumah, Bunga tak sepatah-katapun ditegur oleh TE. Merasa dikucilkan, Bunga akhirnya bersedia untuk disetubuhi Eka, hingga mereka melakukan hubungan intim bertiga. Perbuatan ini terkuak,

saat Bunga telah mengandung selama 11 bulan. Ayah Bunga yang curiga langsung melaporkan kejadian tersebut ke Mapolda Sumsel, hingga pasangan selingkuh itu ditangkap. Saat di Mapolda Sumsel, Eka Hendry mengaku persetubuhan anak selingkuhannya itu, bukan secara paksa. Melainkan TE ingin mengetes kesucian alias keperawanan Bunga. “Ibunya curiga, kalau anaknya itu tidak perawan lagi. Jadi minta dites. Setelah dicoba, memang tidak perawan lagi. Itu atas persejutuan ibunya, tidak kami paksa,”

kata dia saat diamankan di Mapolda Sumsel, kemarin. Dia membantah jika mereka sering melakukan hubungan bertiga. “Cuma sekali (sama Bunga,red), kalau sama ibunya sering. Tidak pernah bertiga,” ujarnya. Sementara, TE hanya menundukkan muka di hadapan awak media, dan enggan berucap satu kata pun. Bahkan, TE sempat pingsan, karena tak kuat menanggung beban yang dihadapinya. Dirrreskrimum Polda Sumsel Kombes Pol Daniel TM Silitonga mengatakan, pihaknya masih menyelidiki motif TE tega memaksa

Pecat Dua PNS ....... Dinas Kebersihan Pertamanan dan Pemakaman (DKPP) Banyuasin, dan SB, dengan jabatan terakhir sebagai salah satu Kabid di Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dishutbun) Banyuasin. Hal itu dibenarkan Kepala Inspektorat Kabupaten Banyuasin Subagyo AK, didampingi Sekretaris Irkab Suryansyah SE MM. Dimana, mereka telah menerima SK Gubernur Sumsel Nomor : 1852/KPTS/ BKD.I/2016, tentang pemberhentian tidak dengan hormat dua oknum PNS tersebut. “Ya untuk SK tersebut, sudah kita terima dari BKD hari ini (kemarin). Itu tentang pemberhentian kedua

PNS (AF, dan SB) tersebut,” ujarnya. ‘’SK Gubernur Sumsel tersebut, ada dua poin yang menjadi acuan pemberhentian terhadap dua PNS tersebut,” terangnya lagi. Ya k n i s u r a t p e m b e rhentian Bupati Banyuasin nomor 800/428.a/BKD. KP/2016, tanggal 31 Maret 2016, hal usulan penetapan pemberhentian tidak hormat sebagai PNS. Dan Surat Kepala Kantor Regional VII BKN Palembang Nomor: 035.b/ KR.VII/BKN.E/III/2016, tanggal 14 Maret 2016, perihal PNS yang melakukan tindak pidana korupsi. Kemudian atas pertimbangan putusan PN Klas IA Khusus

dengan ancaman hukuman di atas 5 tahun penjara. Nasir sendiri dibeberkan dia, sudah ditetapkan sebagai tersangka pada 20 September 2016 lalu, setelah keluar audit BPK dan kelengkapan fakta-fakta, serta keterangan. “Makanya kita tetapkan sebagai tersangka, dan hari ini (kemarin) langsung ditahan,” imbuhnya. Lebih lanjut disebutkan, sudah banyak saksi yang diperiksa terkait kasus ini, dimana ada sekitar 25 orang. Utamanya orang-orang di seputaran Pemda itu sendiri. Bahkan diantaranya ada pejabat yang berada di level di atas Nasir. Penetapan tersangka terkait kasus itu sendiri baru

Palembang, Nomor 22/Pid. Sus-TPK/2015/PN Palembang, tanggal 10 September 2015, menyatakan bahwa saudara Drs AF MM dan SB, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana korupsi. Yakni yang bersangkutan bersama-sama dan dijatuhi pidana penjara selama 1 tahun dan 6 bulan penjara, denda sejumlah Rp 50 juta, dengan ketentuan apabila denda tidak dibayar, diganti dengan pidana kurungan selama 3 bulan, serta membayar uang pengganti sebesar Rp 735.685.000 kepada negara. Artinya bagi PNS yang diberhentikan, terutama tidak

sudah dicecar dengan dua pertanyaan. “Baru dua pertanyaan, tapi sangat dalam. Pertanyaan itu keterkaitan seputar ketika saya di Dinas Pendidikan Banyuasin, bukan masalah OTT,” kata dia. Usai diperiksa KPK, Mekri Bakri keluar dari gedung Ditreskrimsus Polda Sumsel sekitar pukul 17.00 WIB. Saat dibincangi awak media, dia mengaku dicecar setidaknya empat pertanyaan. “Semua berkaitan seputar ketika saya menjabat sebagai Kepala Dinas Pendidikan Banyuasin, terutama tentang pengadaan barang dan jasa, bukan masalah OTT,” jelasnya. Ketika ditanya mekanisme pengadaan barang dan jasa? Mekri mengaku mekan-

anaknya untuk berhubungan intim bersama pasangan selingkuhannya. “Keterangan korban Bunga, dia dipaksa untuk berhubungan intim dan melakukannya bertiga. Motif aksi bejat ibu kandung ini masih kita selidiki. Apakah ada keterbelakangan seksual atau seperti apa,” tandasnya. Atas perbuatan mereka, pasangan selingkuh ini dikenakan pasal Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 perubahan atas undang-undang nomor 23 tahun 20012 tentang perlindungan anak, dengan ancaman 15 tahun penjara. (**)

dengan hormat, maka semua haknya sebagai PNS akan hilang secara otomatis. “Selain diberhentikan tidak dengan hormat, mereka juga akan menjalani masa hukuman. Hak itu, seperti pensiun mereka tidak akan menerima gaji lagi. Berbeda dengan PNS yang bermasalah, tapi pensiun atau tidak diberhentikan, dia masih berhak medapatkan haknya,” ujarnya. Untuk penetapan pemberhentian kedua PNS tersebut terhitung sejak tanggal 19 September 2016. Pemberhentian keduanya, terhitung setelah SK itu diterima oleh kedua PNS yang bersangkutan. (adi)

dari halaman 1 Nasir seorang diri. Mengenai apakah bakal ada tersangka lain? pihak Kejari tak mau berandai-andai. “Untuk sementara baru Pak Nasir. Soal apakah akan ada tersangka lain, kita tidak bisa berandai-andai. Kita lihat perkembangannya, karena kasus ini prosesnya akan dilanjutkan di persidangan,” katanya. Disinggung mengenai barang bukti, pihak Kejari mengklaim bahwa dokumen dan data-data terkait kasus tersebut dirasa cukup untuk menggiring yang bersangkutan ke meja hijau. Selama pemeriksaan, tersangka juga cukup kooperatif. Namun sebetulnya, pe-

Periksa 8 Orang ....... Banyuasin Firmansyah, serta Kepala Dinas Pariwisata (Eks Kadis Pendidikan Banyuasin) Mekri Bakri. Informasi dihimpun, pemeriksaan dimulai pukul 10.00 WIB. Namun, sekitar pukul 12.30 WIB, Mekri Bakri keluar gedung Ditreskrimsus Polda Sumsel. Saat dihadang awak media, Mekri Bakri mengatakan, ia keluar hanya sebentar untuk istirahat salat dan makan siang. “Ini dikasih nasi untuk istirahat makan siang, dan nanti dilanjutkan lagi. Tadi saya datang sekitar pukul 10.00 WIB,” ungkap dia. Mekri mengatakan, setidaknya dirinya telah menjalani pemeriksaan kurang lebih selama dua jam, dan selama itu ia

dari halaman 1

dari halaman 1

Diperiksa 3 Jam, ....... 2013 lalu. Pembangunan talud itu diduga merugikan negara sekitar Rp 90 juta. Saat itu yang bersangkutan selaku Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) pembangunan talud. “Setelah dilakukan pemeriksaan, kita langsung melakukan penahanan yang bersangkutan di Rutan Sarang Elang Baturaja,” ungkap Kajari Baturaja Sugeng Sumarno, melalui Kasi Pidsus Anton NA, didampingi Kasi Intel Indra Senjaya. Atas perbuatannya tersebut, Nasir dijerat pasal 2, 3 dan 9 UU 31 tahun 1999 yang telah diubah dan diperbaharui dengan UU No 20 tahun 2001, tentang pemberantasan tindak pidana korupsi,

lah sang perancang lambang negara RI “Elang Rajawali Garuda Pancasila” dengan semboyan Bhinneka Tunggal Ika, 11 Februari 1950. Guru Besar Ilmu Hukum Pidana Universitas Trisakti Profesor Andi Hamzah mengatakan, Sultan Hamid II sah merupakan pencipta lambang negara. Bahkan, hal itu diakui oleh proklamator RI Muhammad Hatta dalam bukunya berjudul “Bung Hatta Menjawab”. Andi pun tambah yakin setelah membaca pengakuan Bung Hatta dalam buku tersebut. “Saya bertambah yakin karena di dalam bukunya Bung Hatta menegaskan lambang negara yang disetujui parlemen adalah karya Sultan Hamid II,” kata Andi saat Seminar Nasional bertajuk “Meluruskan Sejarah Sultan Hamid II: Sang Perancang Lambang Negara RI–Garuda Pancasila”, di kompleks Parlemen Senayan, Jakarta. “Lambang negara yang diajukan M Yamin, ditolak parlemen saat itu. Yang diterima dan disetujui adalah karya Sultan Hamid II,” pungkas Andi. (boy/sam/jpnn)

manggilan pemeriksaan terhadap tersangka merupakan panggilan yang kedua. Sebab pada panggilan pertama, yang bersangkutan mangkir dengan tidak ada alasan urgen. Diketahui, M Nasir lengser dari jabatannya sebagai Kepala BPBD OKU, pada Jumat lalu, saat Bupati OKU merombak kabinetnya pada eselon III dan IV, di halaman rumah dinasnya. Nasir termasuk pejabat yang masuk bangku panjang, dan menjadi staf biasa alias sebagai fungsional umum pada bagian organisasi Setda OKU. Posisinya sebagai Kepala BPBD digantikan mantan Sekcam Lubuk Batang. (len)

dari halaman 1 ismenya yakni sesuai dengan Kepres nomor 54 tahun 2011, yang juga harus berdasarkan Unit Pelayanan Pengadaan (ULP). “Dan semua itu sudah berbasis online, tidak ada istilah ijon,” tukasnya. Sedangkan ketika disinggung pada masa jabatannya saat itu sudah adakah kontraktor Zulfikar yang juga ikut ditangkap KPK? ia menjawab, semasa ia menjabat sebagai Kepala Dinas Pendidikan Banyuasin, Zulkarnain sudah ada. “Yang ditangkap (Zulfikar) ini dari jaman saya sudah ada sebagian kontraktor. Saat itu juga pernah mendapat proyek, termasuk di Dinas saya saat itu. Tapi waktu itu tidak ada permasalahan, dan Alhamdulillah selama saya

menjabat, tidak ada masalah,” ungkapnya. Mekri juga mengungkapkan, Sekda Banyuasin Firmansyah salah alamat. “Seharusnya beliau juga diperiksa hari ini (kemarin), tapi beliau salah alamat, malah (terbang) ke Jakarta. Karena pada surat panggilan itu alamatnya di Jakarta, dan itu terjadi miss,” beber dia. Diketahui, pemeriksaan yang dilakukan penyidik KPK terhadap saksi di Polda Sumsel kali ini, merupakan tindaklanjut dari OTT dengan enam tersangka, termasuk Bupati Banyuasin Yan Anton Ferdian. Mereka diperiksa sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi ijon proyek di Disdik Banyuasin. (cw02)

Mantan Mendagri Harus Tersangka JAKARTA - Mantan Bendahara Umum Partai Demokrat (PD) M Nazaruddin kembali berkoar untuk menyeret pihak lain dalam perkara korupsi. Kali ini sasaran tembak terpidana kasus suap Wisma Atlet SEA Games itu adalah mantan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Gamawan Fauzi. Nazaruddin mengatakan, Gamawan terlibat dalam kasus dugaan korupsi kartu tanda penduduk berbasis elektronik (e-KTP). Kasusnya kini sudah ditangani Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). “Kita harus percaya dengan KPK. Yang pasti Mendagrinya harus tersangka,” katanya di KPK, Selasa (27/9) malam usai menjalani pemeriksaan sebagai saksi kasus dugaan korupsi e-KTP. Bekas anggota Komisi III DPR itu menambahkan, KPK semestinya turut menjerat pihakpihak yang menerima gratifikasi dalam pengadaan e-KTP. Namun, suami Neneng Sri Wahyuni

itu enggan menyebut nominal uang yang diterima Gamawan dari proyek e-KTP. “KPK udah punya datanya semua. Gamawan terima uang berapa,” ujarnya. Sejak lama Nazaruddin menuding Gamawan menerima imbalan dalam pengadaan proyek e-KTP yang dimulai sejak 2011. Bahkan berdasar celoteh Nazaruddin, aliran dana tidak hanya ke Gamawan tapi juga keluarganya, pejabat pembuat komitmen (PPK) hingga sekretaris jenderal (Sekjen) Kemendagri kala itu. “Ada yang ditransfer, ada yang ke sekjen-nya, ada yang ke PPK, semuanya dijelaskan secara detail. Menteri dalam negeri terima berapa, nanti biar KPK menjelaskan uang mengalir, terima berapa, adiknya yang terima, transfer di mana,” papar Nazaruddin pada 2103 lalu. Kasus ini merupakan pengembangan KPK berdasarkan laporan Nazaruddin. Menurut dia, proyek dengan nilai lebih Rp 6 triliun itu menjadi

Oknum Bintara .......

dengan memakai helm warna merah, saat apel upacara sebagai tanda pelanggar disiplin. HR yang selama ini bertugas di Polsek Merapi, juga masih diamankan oleh Seksi Propam. “Jelas pasti malu saat apel, dan tindakan ini berlaku untuk Polwan juga,” tegasnya.

Polres Lahat juga mengingatkan kepada anggotanya yang lain, agar tidak melakukan hal yang akan memberikan kesan negatif kepada masyarakat. Sebab polisi sebagai pengayom, dan figur masyarakat, juga meminta masyarakat agar terus

Obama Resmikan .......

Sabtu (24/9) waktu setempat. Kepala negara berkulit hitam itu menggunting tali sebagai tanda ber­operasinya museum 37.000 meter persegi tersebut. Museum itu menjadi bagian dari National Mall, taman nasional yang menjadi kawasan wisata paling tersohor di ibu kota Amerika

Serikat (AS). Bangunan tersebut mendokumentasikan sejarah warga kulit hitam AS. Selain itu, museum tersebut menjadi bukti pengakuan Negeri Paman Sam terhadap eksistensi warga kulit hitam yang merupakan bagian dari sejarah. “Sejarah Afrika-Amerika

Tangkap ....... penodongan, dan perampokan yang terjadi. Kami berharap Polda Sumsel dan jajaran untuk menindak pelaku-pelaku kriminal tersebut. Atas kerjasamanya kami ucapkan terima kasih. Kepada Yth Kapolda Sumsel, dan Kapolres. Kami selaku warga Empat Lawang, menyampaikan sekaligus untuk ditindaklanjuti, karena aksi bandit di Empat Lawang, masih saja beraksi. Kami

berharap pihak Polda dan Polres untuk segera menerjunkan tim, menindak dan menangkap para penjahat itu. Atas perhatiannya, kami ucapkan terima kasih. Pengirim: 08597924XXXX. Jawaban: Kombes Pol R Djarod Padakova Kabid Humas Polda Sumsel Terima kasih atas informasinya. Segera akan kami

Pinjaman Ditolak, ....... Kepastian penolakan pinjaman uang, dan penundaan Porprov itu, disampaikan Wakil Bupati Muara Enim H Nurul Aman SH, pada rapat paripurna DPRD pengesahaan RAPBD Perubahan tahun 2016, Selasa (27/9). Rapat paripurna itu dipimpin Ketua DPRD Aries HB SE. “Sesuai surat Gubernur Sumsel tanggal 19 September 2016, yang telah diterima Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata, menunda pelaksanaan Porprov ke-11 di Muara Enim, karena kondisi keuangan daerah defisit,” jelas Nurul Aman dalam rapat paripurna itu. Pelaksanaan Porprov, lanjutnya, akan dibuat jadwal ulang setelah pelaksanaan Asian Games 2018. Atau tambahnya, sampai kondisi keuangan daerah memungkinkan. “Gubernur

tetap berharap agar pelaksanaan Porprov ke-11 tersebut tetap dilaksanakan di Muara Enim,” jelasnya. Wabup juga menjelaskan, selain masalah penundaan Porprov, juga penolakan Kemendagri permohonan Pemkab Muara Enim untuk melakukan peminjaman uang ke Bank sebesar Rp 450 miliar untuk menutupi defisit anggaran. “Dengan adanya penolakan dari Kemendagri ini, maka Pemkab Muara Enim meminta kepada SKPD untuk mengambil langkah-langkah,” jelasnya. Langkah-langkah yang dilakukan, lanjutnya, diantaranya melakukan efisiensi belanja barang yang belum mendesak. Mengoptimalkan sumber-sumber pendapatan daerah. Wabup pada rapat

Lanjutkan .......

Monchengladbach dengan skor 4-0. Dalam pertandingan yang digelar di Etihad, setelah sempat tertunda sehari usai hujan lebat, hat-trick yang dibuat oleh Sergio Aguero ikut membantu tuan rumah meraih tiga poin perdana mereka di kompetisi Eropa untuk kali pertama di bawah asuhan Pep musim ini. Dan momen positif tersebut bisa terus berlanjut tengah pekan ini, ketika tim menyambangi Skotlandia untuk menantang raksasa lokal, Celtic. “Kita sangat percaya diri dan fokus lawan Celtic,” kata Guardiola. Tim asuhan Brendan Rodgers sendiri tidak dianggap sebagai salah satu unggulan untuk maju ke babak 16 besar, mengingat di Grup C mereka juga harus bersaing dengan Barcelona. Di matchday pertama yang digelar di Camp Nou, The Hoops bahkan harus menelan kekalahan dengan skor besar, digelontor tujuh gol oleh Lionel Messi cs. Meski demikian, terlepas dari hasil buruk ketika melawan Blaugrana,

Celtic memiliki rekor yang cukup baik. Sepanjang musim ini mereka hanya kalah dua kali, dan hasil buruk lainnya menimpa mereka ketika secara mengejutkan ditumbangkan Hapoel Be’er Sheva di Kualifikasi Liga Champions pada 24 Agustus. Di luar dua pertandingan itu, Celtic mencatat hasil yang cukup lumayan di bawah sentuhan Rodgers. Di tiga pertandingan terakhir mereka meraih satu imbang dan dua kemenangan. Bahkan pekan lalu tim mengamuk di kandang sendiri setelah melumat Kilmarnock dengan skor 6-1. Moussa Dembele mencetak dua gol di pertandingan tersebut dan bisa jadi pemain Prancis akan jadi salah satu kartu truf untuk laga melawan City nanti. Datang dengan materi pemain yang jauh lebih unggul dibandingkan Celtic, City tentu akan jadi tim yang dijagokan banyak orang di pertandingan nanti. Namun patut disayangkan mereka nantinya takkan

bancakan banyak pihak. Nazar tidak hanya menyebut nama Gamawan. Tapi juga Setya Novanto yang kala itu masih bendahara umum Golkar. Dalam perkara ini, KPK baru menetapkan satu orang sebagai tersangka. Dia adalah mantan Direktur Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan pada Ditjen Dukcapil Kemendagri, Sugiharto. Sugiharto dijerat dengan Pasal 2 ayat 1 subsider Pasal 3 Undang-Undang Nomor 31 tahun 1999 sebagaimana diubah dengan Undang-Undang Nomor 20 tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (UU Tipikor) juncto Pasal 55 ayat 1 ke-1 juncto Pasal 64 ayat 1 KUHP. Sugiharto juga berperan sebagai pejabat pembuat komitmen dalam proyek senilai Rp 6 triliun itu. Dia diduga telah menyalahgunakan kewenangan sehingga merugikan keuangan negara sebesar Rp 2 triliun. (put/jpg/boy/jpnn)

dari halaman 1 membantu kepolisian demi keamanan dan kenyamanan di Kabupaten Lahat. “Silakan laporkan saja jika masyarakat melihat polisi yang melakukan kesalahan atau melangar hukum, kita akan tindak sesuai prosedur kepolisian,” imbaunya. (rif)

dari halaman 1 tidak bisa dipisahkan dari sejarah besar Amerika. Itu bukan bagian pelengkap, tapi termasuk bagian inti,” terang Obama. Ada banyak bintang yang ikut menyaksikan peresmian museum dalam acara yang dimeriahkan Stevie Wonder dan Oprah Winfrey tersebut. (hep/sof/flo/jpnn)

dari halaman 1 lakukan penyelidikan terkait informasi itu. Kami akan segera berkoordinasi dengan pihak Polres, mengenai perkembangan laporan tersebut. Bagi warga yang menjadi korban untuk segera melapor ke Polsek terdekat, agar segera ditindaklanjuti. Untuk dugaan peredaran narkoba, Satres Narkoba segera menindaklanjuti atas dugaan tersebut. “Awasi, Koreksi dan Tegur Kami”. (**)

dari halaman 1 paripurna tersebut, juga mengucapkan terima kasih kepada dewan yang telah mencurahkan fikiran dan tenaganya dalam melakukan pembahasan RAPBD Perubahan tersebut. Semua masukan dan saran yang disampaikan akan menjadi perhatian eksekutif. Sementara itu, juru bicara Komisi III Fiardi, dalam laporan hasil pembahasannya pada rapat paripurna tersebut, meminta eksekutif untuk meninjau kembali penyertaan modal APBD ke Bank SumsekBabel terkait defisit anggaran yang dihadapi saat ini. Komisi ini juga menyarankan kepada eksekutif, untuk menarik kembali semua dana penyertaan modal yang telah diberikan ke Bank SumselBabel, guna menutupi defisit anggaran tersebut. (luk)

dari halaman 1 bisa diperkuat oleh Kevin de Bruyne. Gelandang Belgia itu mengalami cedera hamstring usai timnya berlaga di Liberty Stadium pekan lalu dan kabarnya akan absen selama kurang lebih satu bulan. Hal ini tentu menjadi pukulan berat untuk Guardiola, mengingat eks Wolfsburg sudah membuat dua gol dan lima assist musim ini. Selain De Bruyne, City juga masih belum bisa memainkan Vincent Kompany, yang kembali mengalami masalah cedera setelah sebelumnya absen di hampir sebagian besar laga musim lalu. Tim juga tidak akan diperkuat Yaya Toure, yang posisinya tengah dibekukan oleh Guardiola, menyusul perseteruan dengan agen pemain Dimitri Seluk. Di sisi lain, Celtic bakal kehilangan Dedryck Boyata karena cedera dan Patrick Roberts, yang mendapat hukuman larangan bermain. Sementara Dorus de Vries dikabarkan masih berada dalam kondisi meragukan. (kie/dbs)


EKONOMI

PALEMBANG POS rabu 28 september 2016

3

Tembus Setengah Triliun

jadwal penerbangan

Alamat Kantor : Jalan Kapten A. Rivai 35 Telp.0711-312204, 0807-1-807807, 02123519999, 08041807807 Pesawat BOEING 737-300/400/500 Tujuan: Jakarta No. Penerb Frek GA-111 Daily GA-113 Daily GA-115 Daily GA-117 Daily GA-119 Daily GA-121 Daily GA-123 Daily GA-125 Daily GA-127 Daily

Palembang - Tax amnesty yang terus digencarkan Direktorat Jenderal Pajak Kantor Wilayah Sumatera Selatan-Bangka Belitung (DJP Kanwil Sumsel-Babel) berhasil mencatat tarif tebusan 2 persen September ini. Dana tebusan yang masuk ke tempatnya sudah tembus setengah triliun rupiah atau tepatnya Rp 503 miliar dari program tax amnesty atau pengampunan pajak hampir tiga bulan lalu.

Berangkat 06.00 WIB 07.40 WIB 09.40 WIB 11.15 WIB 13.15 WIB 15.00 WIB 16.50 WIB 18.25 WIB 20.15 WIB

Alamat Kantor : Jalan Kapten A. Rivai No.6193 - Palembang Tujuan : Jakarta No. Penerb Frek. Berangkat Tiba LNI-331 Daily 06.10 WIB 07.10 WIB LNI-341 Daily 08.35 WIB 09.35 WIB JT-333 Daily 10.40 WIB 11.40 WIB JT-345 Daily 13.20 WIB 14.20 WIB JT-339 Dailt 14.20 WIB 15.20 WIB JT-335 Daily 16.40 WIB 17.40 WIB JT-343 Daily 17.25 WIB 18.25 WIB JT-337 Daily 18.45 WIB 19.45 WIB Tujuan : Batam JT-129 Daily 06.30 WIB 07.30 WIB

Foto : Sefti/Palembang Pos

Barbershop Prima menawarkan potongan harga setiap hari kerja kepada para pelanggan.

Pertama di Palembang warna gelap standar saja, karena memang sudah itu aturan kita. Dimana, barbershop memiliki standar akan pelayanan dan alat yang terbilang lengkap,” tutur Fitrian rozi, Owner Barbershop Prima Palembang. Meskipun baru beroperasional selama dua bulan dan hanya satusatunya di Palembang, dia sudah berani untuk memberikan fasilitas berstandar modern. Maka tidak heran jika setiap harinya didatangi sekitar 16 hingga 25 orang pelanggan, bahkan dihari libur bisa mencapai 30-50 orang. “Untuk di Palembang ini baru pertama ada, namun secara nasional Barbershop Prima sudah

Penawaran Gunting Rambut Berstandar

Alamat Kantor : Jalan Radial No.2886 - Palembang Office District Palembang: Jalan Jenderal Sudirman Nomor 18 A-B KM 3,5 Palembang Telepon (0711) 388888 - Fax. (0711) 387777 Tujuan : Jakarta No. Penerb Frek. Berangkat Tiba SJ-081 Daily 06.00 WIB 07.00 WIB SJ-083 Daily 10.20 WIB 11.30 WIB SJ-085 Daily 17.50 WIB 18.50 WIB Tujuan :Pangkal Pinang SJ-880 Daily 08.20 WIB JADWAL PENERBANGAN NAM AIR Dari Jogjakarta pukul 10.35 WIB, tiba di Palembang pukul 12.15 WIB. Dari Palembang pukul 14.35 WIB, tiba di Jogjakarta pukul 16.15 WIB.

Palembang - Pangkas rambut, kemudian menggunting rambut dengan tren gaya ala pemain bolapun bisa dilakukan di Barbershop Prima yang belokasi di Giant Extra Kenten. Tempat pemotongan rambut khusus pria ini dinyatakan telah memiliki standar modern. Selain dapat memotong rambut sesuka pelanggan, adapun penawaran mewarnai yang merupakan fasilitas kedua dari pelayanan toko pemotong rambut ini. “Namun pewarnaannya

Seri Baru Logam Mulia Hadir di Palembang Jakarta - PT Antam (Persero) Tbk melalui Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian (UBPP) Loga Mulia, resmi memasuki industri perhiasan dengan brand LM, setelah ditandai dengan meluncurkan beberapa produk barunya. Produk yang diluncurkan tersebut yakni berupa empat seri kalung dan bezel, yaitu Solidus dengan bezel kawung, Nortia dengan bezel Mega Mendung, Magnus dengan bezel Parang Barong, dan Adorare dengan bezel Sido Mukti. Seri produk Perhiasan LM ini sendiri sudah resmi diluncurkan di Hotel Fairmont, Jakarta, kemarin. Hadirnya seri produk Perhiasan LM melengkapi koleksi produk emas batangan motif batik yang telah diproduksi oleh UBPP Logam Mulia sebelumnya pada Desember 2015 lalu. Direktur Utama (Dirut) PT Antam, Tedy Badrujaman mengatakan, peluncuran produk ini tidak hanya sebatas barang investasi dan koleksi, namun juga dapat dikenakan sebagai aksesoris karena nilai budaya dan estetikanya tinggi. “Melalui peluncuran produk Perhiasan LM yang dilengkapi dengan emas batangan motif batik tidak hanya terbatas sebagai instrumen investasi dan barang koleksi, tetapi dapat pula dikenakan aksesoris yang memiliki nilai budaya serta estetika tinggi,” katanya. (mdk)

BATU BATA

Jual Batu Bata Press Kualitas Baik, Terima ditempat Hub. 0813-73938787 B000/000016

CUCI GUDANG

Jual Sofa Minimalis cuci gudang Batam Disain Luar Negeri Hub : 0812-7839676 B000/000016

Spring Bet King Koil No. 1,2,3, Mesin Cuci IL Otoma-

Rp 300 miliar, hingga Rp 500 miliar. Ismiransyah menyatakan, jika mayoritas WP yang melakukan amnesty adalah kalangan pengusaha. “Di dalam negeri maupun diluar negeri, namun segment deklarasi dalam negeri mencapai 85 persen sisanya luar negeri,” tegasnya. Diungkapkannya, jika saat ini orang nomor satu di Sumsel Gubernur, Alex Noerdin, belum melakukan amnesti pajak. Namun, beberapa kader seperti Ketua DPRD sudah melakukan kemarin (27/9) diikuti oleh fraksi PDIP. ”Mudah-mudahan akan terus bertambah, karena kita butuhkan adalah kesadaran saja. Mari kita manfaatkan Amnesti Pajak, mengingat masih empat hari lagi untuk periode pertama dengan dikenakan dua persen, segera kita repatriasi aset kita di luar negeri dan deklarasikan harta kita yang belum di laporkan di SPT Tahunan,” himbaunya. (nik)

Belanja Cepat Melalui E-Katalog

Singapura-Palembang Selasa, Kamis Sabtu 13.25/13.30 WIB Palembang-Singapura Selasa, Kamis Sabtu 14/10/16.15 WIB

INFO JUAL BELI

memiliki 13 cabang dikota-kota besar lainnya,” jelasnya. Mengenai tarif, lanjut dia, pihaknya membanderol dikisaran harga Rp 30 ribu untuk anak-anak dan dewasa Rp 35 ribu. “Rp35 ribu itu sudah termasuk cuci dan ada massage juga,” terangnya. Diungkapkannya, mengenai mewarnai rambut ditetapkan dengan tarif Rp 120 ribu, creambath Rp 90 ribu. “Kami memberikan penawaran harga khusus, untuk gunting pada hari Senin-Rabu pelayanan pukul 10.00 WIB hingga 16.00 WIB akan mendapatkan potongan harga sebesar Rp 5 ribu,” pungkasnya. (nik)

Kepala DJP Kanwil SumselBabel, M Ismiransyah M Zain, didampingi Kepala Bidang P2 Humas Kanwil DJP Sumsel dan Babel, Lamban Subeqi Purnomo mengungkapkan, setelah menerima laporan tax amnesti dari Ketua DPRD Sumsel dan fraksi PDIP Sumsel menuturkan, pihaknya akan terus mengejar amnesti ditahapan pertama ini meskipun hanya tinggal empat hari lagi. “Jumlah nominal uang tebusan Rp 503 miliar tersebut, dengan penyampaian Surat Pernyataan Harta (SPH) sebanyak 4.452 Wajib Pajak (WP) yang mendeklarasikan hartanya. Jumlah tersebut campuran, dari Wajib pajak di Sumsel dan Bangka-Belitung. Dengan jumlah SPH di Sumsel sekitar 3.000an tebusan dikisaran Rp 400 miliar dan di Babel dengan dana tebusan sekitar Rp 140 miliar,” terangnya. Diakuinya jika pergerakan di September sangat drastis, dari Rp 200 miliar yang didapat sebelumnya lalu naik ke angka

Foto : Koer/Palembang Pos

Sosialisasi E-Katalog LKPP dihadiri perwakilan instansi Pemprov Sumsel dan Palembang. Palembang, Selasa (27/9). Kepala LKPP, Agus Prabowo mengatakan, E-Katalog menjadi instrumen baru dalam menciptakan pengadaan barang/jasa pemerintahan yang terbuka dan efisien. Melalui E-Katalog, pembelian barang/jasa bisa dilakukan secara tepat dan mudah. ”Satuan kerja hanya tinggal melakukan login dan melakukan pembelian melalui website e-katalog.lkpp.go.id, sehingga tidak menggunakan sistem

Lebih Transparan

Palembang - Belanja sistem online menjadi pilihan banyak masyarakat saat ini untuk mempermudah bertransaksi. Hal ini juga yang digalangkan terus oleh Bhinneka.Com bekerjasama dengan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintahan (LKPP) mengadakan sosialisasi dengan tema ”Belanja cepat Cara Tepat Melalui e-Katalog” di The DAIRA Hotel

tis 6 kg, 8 kg, 10 kg, Kulkas 2Pt, Lemari, Tv, dll Hub. Dpan PLN Intirub PT. Pusri, 07117908651/0812-7839676 B000/000016

TANAH DIJUAL

Tanah Jl Kaca Piring Dwikora 2 Lt: 356m 2,SHM, Dkt Hotel Hub.08127300503 B000/300916

RUMAH DIJUAL

Komplek Opi Jl. Opi 2 Kutilang 7 Blok G-19 Jakabaring Hub. 082175575358 / 085100885646

B000/240916

PEMPEK NONY

Pempek nony 168 menerima pesanan paket hub: 322511/ 359497 B000/000016

LOWONGAN KERJA

Lowongan Pekerjaan, dibutuhkan tenaga teknisi AC, berpengalaman, lamaran dapat diantarkan langsung ke Kampus A UIGM, jl. Jend. Sudirman, km. 4,5 Palembang B000/260916

lama yakni mekanisme pengadaan melalui tender,” ujarnya. Lanjut dia, barang/jasa yang terdaftar di E-Katalog LKPP harga dan spesifikasinya terbuka. Seluruh masyarakat dapat melihat dan melakukan kontrol. Pembeli dalam hal ini pokja dapat membandingkan harga barang yang sama dari beberapa penyedia. Sementara itu, Bussiness Manager Bhinneka.com, Muhammad Zukri Hadi Matondang menuturkan, dengan medium (e-katalog) ini mengcreate pasar dan harus terbuka harganya. ”Sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan pemerintah daerah mengenai manfaat pengadaan barang melalui EKatalog. Selain itu, agenda sosialisasi ini dimanfaatkan lebih lanjut Bhinneka.com dalam keberadaannya sebagai penyedia barang/jasa pemerintah,” tuturnya. Lanjut dia, untuk semakin meningkatkan kualitas pelayanan dari berbagai aspek, Bhinneka.com memberikan produk yang lengkap, harga khusus untuk produk dalam E-Katalog, jaminan garansi, dan servis. Dimana pemesanan bisa menurunkan harga namun tidak bisa menaikkan harga, karena harga semua sudah tercantum. (nik)

KEHILANGAN BPKB MBL Merk Nissan Terrano Spirit S1 Jenis Minibus Th 2003 Wrn Biru Tua BG1596 ZP Noka:WD21-MG6495 Nosin: Z24-956954Y No BPKB: C-5835247F An. Drs Paulus Haris Setianto B000/270916

KEHILANGAN SERTIFIKAT TANAH

SERTFKT TNH SHM NO. 8559 /SUKAJADI BANYUASIN AN. HASAN & SERTFKT TNH SHM NO. 4011/TALANG

Foto: Koer/Palembang Pos

Ketua DPRD Sumsel, Giri Ramanda, mendaftar amnesti pajak ke Kantor DJP Sumsel Babel, Selasa (27/9).

Siapkan Platform KUR Jakarta - Selama ini pelaku usaha di bidang industri kreatif sulit mendapat pinjaman dari bank. Namun, kini Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) akan membantu pelaku usaha agar lebih mudah mendapatkan bantuan modal usaha. Restog K. Kusuma, Direktur Akses Perbankan Bekraf mengatakan, saat ini pihaknya tengah menyiapkan platform untuk pelaporan struktur biaya yang disyaratkan Kementerian Koperasi dan UKM sebagai pelaksana program kredit usaha rakyat (KUR). “Platform tersebut menjadi kendala besar bagi pelaku ekraf karena tak semua usaha punya laporan keuangan yang

bankable,” katanya. Nantinya usaha yang ingin mendapatkan bantuan pembiayaan terlebih dahulu mengajukan permohonan ke bank. Namun pelaku usaha juga sekaligus melaporkan permohonan tersebut ke Bekraf. Setelah itu Bekraf akan mengunggah data tersebut ke sistem informasi kredit program (SIKP) di mana di dalamnya ada 18 kementerian dan lembaga negara. “Tujuan diunggah supaya bank tahu kalau usaha tersebut di-endorse Bekraf,” katanya. Dari data tersebut bank bisa mengunduh untuk selanjutnya dianalisis apakah usaha tersebut layak untuk diberikan kredit atau tidak. (net/tmp)

JAMBE PLG AN. IRAN SUHADI HUB. 081366557087 B000/201016

INFO BISNIS DANA TUNAI

Butuh pinjaman modal, usaha, pribadi. Proses cepat & aman. Jaminan BPKB Mobil/ Truk. Hub : 081368666083 B000/000016

PRIVAT

Belajar mengemudi mobil Hub. 085268850825 Twitter :@Pak_ Yos, murah aman, pasti bisa! B000/000016

Kecik & Murah Iklannyo Tapi Besak Untungnyo!! Hubungi Divisi Iklan Palembang Pos Telp. (0711) - 416-211 / 419-300. Fax. (0711) - 420153. E-mail. iklanpalpos@gmail.com


4

sajian utama

Palembang Pos rabu 28 september 2016

Kapolda Kelabakan Jelaskan SPDP Karhutla

JAKARTA - Kapolda Riau Brigjen Pol Supriyanto kelabakan ketika disodorkan pertanyaan soal Surat Pemberitahuan Dimulainya Penyidikan (SPDP) oleh Anggota Panja Karhutla Komisi III Masinton Pasaribu. Pertanyaan itu merupakan tindaklanjut atas pernyataan Jaksa Agung HM Prasetyo di Komisi III, Senin (26/9). Dia menyebutkan, dari 15 kasus yang dihentikan penyidikannya (SP3) oleh Polda Riau, cuma tiga yang ada SPDP-nya. “Saya minta bapak menjelaskan. Kenapa SPDP kasus yang lain, yang di-SP3 tidak disampaikan ke kejaksaan? Saya minta langsung dijawab,” kata Masinton dalam rapat Panja di Komisi III DPR, Selasa (27/9). Kapolda Riau Brigjen Supriyanto, seketika menjawab dan membenarkan bahwa dari 15 kasus koorporasi yang di-SP3, memang hanya ada tiga SPDP-nya. “Terkait SPDP Pak, memang dari tiga perkara yang di SP3-kan yang di SPDP. Yang belum, memang belum diterbitkan SPDP. Kenapa belum ada SPDP, karena penyidik belum menetapkan tersangkanya,” ungkap Supriyanto. Dia melanjutkan, perusahaan yang di-SP3 itu penetapan tersangkanya cuma didasarkan pada hotspot yang ditemukan di areal konsesi mereka. “Memang belum ada tersangkanya, Pak. Kami hanya berdasarkan hotspot Pak, tersangkanya belum ada. Kalau secara detil penyidik kami bisa menjelaskan,” kata jenderal bintang satu itu. Pernyataan itu ditanggapi Wakil Ketua Komisi III Benny K Harman selaku pimpinan rapat. “Jadi ini ternyata belum ada tersangkanya? Kalau belum ada tersangkanya berarti untuk apa SP3,” ujar politikus Demokrat itu. Sedangkan jajaran anggota dan pimpinan Panitia Kerja Kebakaran Hutan dan Lahan (Panja Karhutla) Komisi III DPR, meluapkan kekecewaan kepada Kapolda Riau dan Sumatera Selatan, karena tidak membawa dokumen Surat Perintah Penghentian Penyidikan (SP3) yang mereka terbitkan. Padahal, mereka diundang Panja untuk mendalami kejanggalan terkait terbitnya SP3 15 perusahaan di Polda Riau dan 1 perusahaan di Polda Sumsel. Dihadirkan juga dalam rapat itu Kapolda Jambi

Brigjen Pol Supriyanto Brigjen Pol Yazid Fanani, meski di sana tidak ada kasus yang dihentikan. “Kami kecewa dengan paparan bapak bertiga. Karena SP3 berkaitan dengan informasi keterbukaan publik. SP3 yang bapak keluarkan ini bagian dari pelaksanaan tugas hukum masing-masing,” kata Erma Ranik, anggota Panja dari Fraksi Partai Demokrat (FDP), Selasa (27/9). Kapolda Riau Brigjen Pol Supriyanto dan Kapolda Sumsel Irjen Pol Djoko Prastowo, hanya terpaku ketika dicecar Erma soal penegakan hukum karhutla yang menurut politikus Demokrat itu tidak profesional. Karena itu, Ia meminta polda yang menerbitkan SP3, membuka secepatnya dokumen tersebut kepada publik. Sebab, SP3 bukan rahasia negara dan masyarakat berhak tahu tentang proses dan isinya. “Apa yang bapak lakukan itu harus dipertanggung jawabkan. Kita tahu ada tersangka, perusahaan. Tibatiba di-SP3. Kalau yakin buka dokumennya agar kita bedah sama-sama. Sebaiknya buka sebelum digugat,” tegasnya. Dalam rapat itu, para Kapolda dalam paparan mereka meyakinkan bahwa terbitnya SP3 sudah sesuai prosedur dan memang tidak ditemukan bukti ada pidana oleh koorporasi. Di sisi lain, reaksi Jaksa Agung HM Prasetyo terkait terbitnya Surat Perintah Penghentian Penyidikan (SP3) 15 kasus perusahaan yang diduga terlibat kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) oleh Polda Riau, cukup mengejutkan. Dalam rapat kerja dengan Komisi III DPR, Senin (26/9), Prasetyo mengaku kaget ke-

tika mengetahui kepolisian menghentikan 15 kasus melibatkan koorporasi. Sebab, Surat Pemberitahuan Dimulainya Penyidikan (SPDP) yang diterima kejaksaan, hanya ada tiga. Itu sesuai data yang ada di Jaksa Agung Muda Pidana Umum (JAMPidum) Kejagung. “Di JAM Pidum, ada tiga SPDP-nya. Pihak kami terkaget-kaget juga. Kita dengarkan dari Kapolri bagi siapapun yang tidak puas bisa ajukan praperadilan. 15 yang kita dengar, hanya tiga yang ada SPDP-nya. Itu yang terjadi,” kata Prasetyo. Penjelasan Jaksa Agung itu menjawab pertanyaan Anggota Komisi III DPR Masinton Pasaribu. Sebab, kasus itu juga sedang didalami oleh Panitia Kerja (Panja) Karhutla komisi bidang hukum DPR. Dikatakan politikus PDI Perjuangan itu, potensi kerugian negara akibat karhutla tidak sedikit, mencapai ratusan triliun. Karena itu, Masinton ingin tahu apakah menurut pandangan Jaksa Agung, SP3 itu diterbitkan melalui proses yang benar atau tidak. “Informasi yang saya dapatkan, konon katanya kejaksaan belum terima SPDP dari kepolisian. Janggal tiba-tiba SP3 terbit. Agar kami tahu SP3 bukan hanya di Polda Riau tapi beberapa perusahaan di sejumlah Polda,” kata Masinton. Dalam rapat itu juga terungkap bahwa dari banyak kasus karhutla yang terjadi, baik pidana maupun perdata, kejaksaan hanya menerima satu surat kuasa khusus (SKK) dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), untuk menggugat pelaku koorporasi ke pengadilan. “Baru satu, itu Calista Alam. Sudah diputuskan ganti ruginya berapa ratus miliar gitu. Berikutnya menjadi wewenang KLHK untuk tindak lanjuti,” ujar mantan politikus Nasdem tersebut. Diketahui, dalam kasus PT Calista Alam (Aceh), Mahkamah Agung mengabulkan gugatan pemerintah sebesar Rp336 miliar sebagai ganti rugi dan pemulihan lingkungan kepada negara. Usai rapat, Masinton mengatakan karena Jaksa Agung belum menjelaskan secara rinci soal SPDP kasus karhutla yang hanya ada tiga. Sementara kasus yang dihentikan penyidikannya ada 15, maka pendalamannya dilakukan di Panja Kahurtla dengan mengundang Kejaksaan Tinggi dan pihak Polda Riau. “Kan aneh. SP3 terbit dasarnya ada penyidikan, penyidikan dimulai dengan adanya SPDP. Nah, penyidikan itu kan harus disampaikan ke jaksa. Sehingga jaksa ikut meneliti seluruh kelengkapan berkas-berkas maupun alat bukti. Termasuk, jaksa harusnya tahu jika perlu diterbitkan SP3,” pungkasnya. (fat/sam/jpnn)

Foto Ricardo/jpnn.com

Pemilu Serentak: (kiri) Pakar Hukum Tata Negara Margarito Kamis, Pengajar FISIP UI, dan Mantan Komisioner KPU Chusnul Mariyah, serta Anggota Komisi II DPR RI FPPP Achmad Baidowi, menjadi pembicara pada forum legislasi bertema ‘’Polemik RUU Pemilu Serentak 2017’’, di Jalarta, Selasa (27/09).

Sebut Ada Mata-mata Abu Sayyaf MANADO - Pernyataan Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian yang menyebut adanya mata-mata Abu Sayyaf di Indonesia, ditindaklanjuti Polda Sulut. Kabid Humas Polda Sulut Kombes Pol Marjuki mengungkapkan, informasi intelijen terbaru yang sudah masuk, belum ada pergerakan mata-mata kelompok teroris Filipina itu di wilayah Sulut. ”Sampai sekarang belum ditemukan mata-mata militan Abu Sayyaf di Sulut,” ungkapnya seperti diberitakan Manado Post (Grup Palembang Pos). Namun, ditegaskan Marjuki, Polda tak ingin kecolongan sehingga personelnya sudah disebar ke berbagai wilayah yang dinilai rawan disusupi kelompok teroris, khususnya anggota militan Abu Sayyaf. “Mengingat Sulut berbatasan langsung dengan Filipina. Kami terus mengawasi perkembangan kelompok radikal ini,” jaminnya. “Oleh karena itu, petugas terus memantau seluruh aktivitas orang-orang asing. Cara hidupnya, tingkah lakunya, pokoknya yang terlihat asing kita pantau terus,” tambah perwirah tiga melati di pundaknya itu. Untuk mencegah masuknya gerakan terorisme, katanya di bandara dan pelabuhan juga sudah disebar intelijen. “Selain itu kita bersinergi dengan pihak keamanan di dua pintu masuk itu. Ada juga teknologi CCTV yang semakin membantu kami melakukan pemantauan,” katanya. Wilayah perairan, menurutnya, mendapat prioritas untuk diawasi. Personel Polair terus melakukan patroli di perbatasan laut. “Kami juga memberdayakan komunitas para nelayan untuk kerjasama dengan aparat keamanan. Di mana, jika ada yang mencurigakan mereka akan segera melapor. Begitupun dengan masyarakat umum, kami harap ikut melakukan antisipasi,” tandas Marjuki. Tulis Surat buat Jokowi Sementara itu, Majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Timur diminta untuk tidak memenjarakan IAH, terdakwa penyerangan pastor di Gereja Katolik Stasi, Medan, akhir Agustus lalu. “Saya minta ke majelis hakim, anak-anak ini jangan dipenjarakan,” kata ustaz Khairul Ghazali, pendiri dan

pengasuh Pondok Pesantren Darul Syifa, Deli Serdang, Medan, dalam jumpa pers di kantor PBH Peradi, Jakarta, Senin malam (26/9). Khairul yang juga diajukan sebagai ahli persidangan IAH, menyatakan bahwa pelaku layak untuk direhabilitasi di pesantren. “Kami punya pesantren yang sudah dikunjungi oleh kepala BNPT,” tegasnya. Menurut Khairul, memenjara bukan solusi bagi anak di bawah umur. Sebab, hanya akan menjadikan anak matang sebagai teroris. Dia mengatakan, IAH masih mentah dan labil sehingga mudah untuk dipengaruhi. “Sementara di penjara ini banyak senior yang sudah tidak bisa diluruskan. Banyak ‘mentor-mentor’, ‘jihadis-jihadis’. Anak ini menjadi makanan ‘empuk’, nanti keluar sudah punya target serangan,” ujarnya. Ia mencontohkan Muhammad Afif, setelah dipenjara lima tahun, kemudian melakukan aksi bom Thamrin, Jakarta Pusat. Begitupun dengan anak Imam Samudra dan Abu Jibril yang memilih mengikuti jejak ayahnya akibat tidak adanya deradikalisasi. Menurutnya, Kepala BNPT Komjen Suhardi Alius saat mendatangi pondok pesantren mengatakan IAH tidak harus dipenjara, melainkan direhabiltasi. Pada hari yang sama, Menteri Sosial Khofifah Indar Parwansa menyampaikan pernyataan senada. IAH merupakan korban cuci otak dan masih di bawah umur. “Jadi banyak, bukan saya saja yang rekomendasikan,” tandas Khairul. Sementara kuasa hukum terdakwa IAH dari PBH Peradi, Rivai Kusumanegara, mengatakan, pihaknya menangani perkara ini secara pro bono. Dia pun berharap kliennya direhabilitasi di pesantren mengingat IAH diancam pasal 9 dan 7 UU Pemberantasan Tindak Pidana Terorisme. Terlebih, lanjut Rivai, kliennya sudah mengakui perbuatannya dan sangat kooperatif serta memberikan informasi tentang pihak-pihak yang diduga terlibat mendoktrin jihad yang keliru dan mengajarkannya cara membuat bom. Atas informasi IAH, pihak yang mengajarkannya tersebut telah ditemukan polisi dan

kemarin dihadirkan sebagai saksi mahkota. Karena itu, tim kuasa hukum mengajukan kepada Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) agar menetapkan IAH sebagai justice collaborator. “Anak ini juga sudah minta maaf kepada pastor korban di dalam persidangan bahkan mencium tangannya. Pastor memaafkan dan memberinya nasihat,” kata Rivai. Selain itu, IAH juga menyampaikan surat yang ditulis tangan untuk Presiden Joko Widodo (Jokowi) soal permohonan ampun. Surat itu juga untuk Wali Kota Medan dan pastor. “Dia serahkan ke kami. Kami akan serahkan ke pihak terkait. Untuk presiden, besok kita antar ke Setneg. Untuk wali kota dan pastor akan dikirim via pos,” katanya. Anggota Tim Bapas Klas I Medan Saiful Azhar mengungkapkan, pada persidangan tertutup, pihaknya menyampaikan rekomendasi kepada majelis hakim agar IAH direhabilitasi di Pondok Pesantren Darul Syifa. “Kami yakin dengan ditempatkan anak di pondok pesantren itu, anak bisa menjadi lebih baik ke depannya,” kata dia. Ayah IAH, Makmur Hasugian, menyampaikan permohonan yang sama kepada majelis hakim sesuai rekomendasi dari berbagai pihak, termasuk Bapas Klas I Medan yang mendampingi putranya. “Penelitian Bapas Medan yang sudah meneliti dan memeriksa, rekomendasinya atau kesimpulannya wajar anak ini direhabilitasi di pondok pesantren agar kembali ke Islam yang benar dan tidak sesat. Bukan Islam yang melakukan tindakan yang tidak terpuji itu,” ucapnya. 10 Warga NTB Tewas Ditembak di Malaysia Terpisah, jumlah warga negara Indonesia (WNI) asal Provinsi Nusa Tenggarra Barat (NTB) yang tewas ditembak di Malaysia terus bertambah. Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) NTB mencatat, tahun ini, ada 10 kasus penembakan WNI hingga tewas di negeri Jiran, Malaysia. “Sepuluh dengan yang dulu,” kata Kepala Disnakertrans NTB H Wildan, kemarin (26/9) dilansir Lombok Post (Grup Palembang Pos). Kasus terakhir adalah tiga WNI yang diduga TKI tanpa dokumen tewas tertembak polisi

Malaysia. Ketiganya dituding melakukan perbuatan kriminal sehingga ditembak mati. Kematian 10 orang WNI dengan motif ini tentu mengundang pertanyaan. Kenapa semuanya ditembak mati dengan tuduhan berbuat krimimal. Tetapi, sejauh ini Disnakertrans NTB belum bisa berbuat banyak untuk membuktikan kejanggalan tersebut. Terkait investigasi, menurutnya, hal itu juga merupakan kewenangan dari Kementerian Luar Negeri. Pemerintah daerah tidak bisa melakukan investigasi untuk itu. Tetapi Wildan mengaku sudah protes ke pusat. Agar mereka mengungkapkan kasus tersebut. ”Kesulitannya kita itu, kalau tidak sama menteri luar negeri tidak bisa,” katanya. Khusus untuk tiga orang WNI yang meninggal tertembak di Malaysia saat ini, pihaknya masih menunggu kejelasan informasi dari Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Malaysia. Baru satu yang teridentifikasi atas nama Burhanuddin asal Sumbawa. Saat ini masih dalam proses. Ia tidak berani memastikan apakah warga tersebut merupakan TKI atau tidak. Menurut informasi yang didapatkan, korban sendiri lari dari Sumbawa ke Malaysia. ”Mungkin bukan TKI dia itu,” duganya. Terkait pemulangan, juga merupakan urusan Kementerian Luar Negeri. Setelah sampai di Jakarta baru mereka dikirim ke NTB. Terkait biaya pemulangan sebenarnya harus ditanggung pihak keluarga. Apalagi korban berangkat dengan paspor pelancong. Sehingga negara tidak menanggung biaya pemulangannya. Jumlah biaya pemulangan bisa sampai Rp 40 juta. Jika keluarga tidak sanggup, harapan satu-satunya hanya meminta bantuan Kementerian Luar Negeri. ”Kalau dana di APBD itu untuk TKI B yang dideportasi,” katanya. Sementara itu, Kepala Badan Pelayanan Penempatan dan Perlindungan (BP3TKI) NTB Muahrom menambahkan, pihaknya juga belum mendapat kejelasan dari KJRI. Satu orang sudah diidentifikasi, sementara dua orang lainnya belum ada informasi resmi. Sebab saat kejadian tidak ada indentitas yang dibawa. ”Kita tidak bisa pastikan apakah mereka warga negara kita atau bukan,” katanya. (ili/fri/sam/jpnn)


Palembang Pos rabu 28 september 2016

nasional

5

Pendidikan Dokter Jadi 13 Tahun?

JAKARTA - Pantas saja seluruh dokter di Indonesia menolak keras UU 20/2013 tentang Pendidikan Kedokteran (Dikdok). Pasalnya, dalam UU tersebut ada keharusan seluruh dokter menambah pendidikan khusus layanan primer. Lamanya, bisa dua sampai tiga tahun sehingga menambah panjang waktu pendidikan kedokteran. “Kalau dipelajari lebih rinci UU Dikdoknya, sangat merugikan dokter loh. Masa pendidikannya bisa 11 sampai 13 tahun. Kapan kami? bisa cari uang dan kapan kami bisa menikah pak,” kata Hadi Wijaya, Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) bidang advokasi di sela-sela rapat dengan Baleg DPR RI, Selasa (27/9). Menurut dokter yang sehari-hari bekerja di RS Ibu dan Anak BUN Tangerang ini, pendidikan dokter layanan primer bisa tempuh lewat jalur kursus. Misalnya untuk wilayah Monokwari karena paling banyak penderita malaria, maka untuk pendidikan layanan primernya difokuskan kepada penyakit tersebut. “Layanan primer tidak perlu masuk dalam kurikulum Dikdok, bisa-bisa mahasiswa kedokteran harus ambil dua, tiga tahun. Jadi makin panjang masa dia untuk bekerja,” tu-

turnya. Selain itu, lanjut Hadi, terjadi pemborosan anggaran lantaran layanan primer bukan pendidikan spesialis. Dokter yang harusnya sudah di jenjang S3 harus sekolah lagi tapi statusnya tetap S2. “Pendidikan layanan primer tidak sesuai kajian akademis dan tatanan program studi dilanggar habis. Itu sebabnya kami menolak kerja pendidikan layanan jasa primer!,” tegasnya. Dengan itu, ratusan dokter yang tergabung dalam Ikatan Dokter Indonesia (IDI) mendesak Badan Legislasi (Baleg) DPR RI merevisi UU 20/2013 tentang Pendidikan Kedokteran (Dikdok). Menurut mereka, lahirnya UU Dikdok menimbulkan kontroversi. “Lahirnya UU Dikdok membuat kontroversi besar dan sangat merugikan profesi dokter. Sebelum UU disahkan, kami sudah menolak namun tetap disahkan,” kata Ketum PB

IDI Oetama Marsis dalam rapat dengar pendapat umum dengan Baleg DPR RI, Selasa (27/9). Dia menyebutkan, kontroversi pertama ada pada tumpang tindihnya empat UU yaitu UU 29/2004 tentang Praktik Kedokteran, UU 12/2012 tentang Pendidikan Tinggi, UU 20/2013 tentang Dikdok, dan UU 36/2014 tentang Tenaga Kesehatan. “Kontroversi kedua, UU Dikdok memasukkan dokter layanan primer ke dalam jenis profesi baru kedokteran. Kami menuntut dokter layanan primer dalam UU Dikdod dihapuskan,” tegasnya. Selain itu, UU Dikdok menyebabkan tumpang tindih peran dan kewenangan kelembagaan antara Kementerian Ristek Dikti, Kemenkes, organisasi profesi yaitu IDI, termasuk Kolegium di dalamnya beserta Konsil Kedokteran Indonesia (KKI). “UU Dikdok mengabaikan program pendidikan kedokteran berkelanjutan. Padahal ini sangat penting untuk meningkatkan kapasitas kompetensi dokter dan pembinaan berkelanjutan sebagaimana diamanahkan oleh UU Praktik Kedokteran,” paparnya. Tidak Memuat Kuota Mahasiswa Daerah Selain itu, Pengurus Besar

Foto: Ricardo/JPNN.com

Badan Legislasi (Baleg) DPR menggelar rapat kerja dengan Menkes, Menristekdikti dan Ikatan Dokter Indonesia di Ruang Baleg, Nusantara I, Senayan, Jakarta. (PB) Ikatan Dokter Indonesia (IDI) menolak pemberlakuan UU 20 Tahun 2013 tentang Pendidikan Kedokteran (Dikdok). Selain banyak kontroversi, UU tersebut dinilai tidak mengakomodir mahasiswa daerah. “Di dalam UU Dikdok, belum memuat mahasiswa daerah dari daerah terpencil, terjauh, perbatasan, dan pulau-

pulau kecil,” kata Ketum PB IDI Oetama Marsis dalam rapat dengar pendapat umum dengan Baleg DPR RI, Selasa (27/9). Menurut Marsis, dalam rangka percepatan pemerataan tenaga kesehatan (dokter dan dokter gigi), diperlukan kuota penerimaan mahasiswa dengan pembiayaan negara dan kewajiban pengabdian di daerah asal.

“UU Dikdok menimbulkan masalah yuridis dan sosiologis, menimbulkan disharmoni antar kelembagaan pemerintah, organisasi profesi (IDI), Konsil Kedokteran Indonesia (KKI), kolegium termasuk dalam hal standar pendidikan, kurikulum, ujian, gelar, menimbulkan persinggungan praktik layanan primer,” bebernya. Dalam rapat, ratusan dok-

ter yang hadir tampak heboh. Ketika pengurus PB IDI berbicara, sontak diberikan tepuk tangan. Namun saat pejabat Kemenkes dan Kemenristek DIKTi memaparkan pandangannya, langsung disoraki dokter. “Belum tahu kali ya, dokter kalau sudah marah akan lebih ganas,” ucap salah satu dokter ahli dari Kota Tangerang. (esy/sam/jpnn)

Massa Menyerang dan Membakar DPRD Gowa GOWA - Gedung DPRD Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan diserang dan dibakar sekelompok massa, Senin (26/9) siang. Kebakaran terjadi tak lama setelah ratusan massa melakukan unjuk rasa menuntut pembatalan Perda Lembaga Adat Daerah (LAD). Informsi yang dihimpun Berita Kota Makassar menyebutkan, ratusan massa kecewa terhadap pemerintah yang belum membatalkan Perda LAD?. Mereka juga menuntut agar oknum yang melakukan pengrusakan brankas di Istana di Balla Lompoa diproses secara hukum. “Kami kecewa terhadap pemerintah Kabupaten Gowa yang belum membatalkan Perda LAD,” tutur salah seorang demonstran. Awalnya, massa yang kontra dengan pembentukan Lembaga Adat Daerah (LAD) Gowa, datang dan berdemo sekitar pukul 12.00 Wita. Mereka berhasil masuk dalam kawasan gedung dewan ketika suasana lengang. Hanya ada beberapa anggota dewan yang berada di ruang komisi. Sementara staf sekretariat masih melaksanakan rutinitasnya di lantai dua. Tiba-tiba mereka dikagetkan dengan masuknya sejumlah demonstran ke dalam ruang sidang utama. Tanpa basa basi mereka langsung beraksi anarkis. Ruang rapat paripurna diobrak-abrik. Beberapa di antaranya bahkan melemparkan bom molotov ke lantai dua, di mana ruangan pimpinan dewan dan sekwan berada. Ketika berhasil menerobos masuk, massa langsung mengunci pintu pagar. Anggota

dewan dan staf yang ada di dalam gedung tidak bisa keluar. Tak ada satupun anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) yang berada di pos penjagaan. Sejumlah legislator yang terjebak di dalam kantornya, berusaha menyelamatkan diri. Mereka melompati pagar samping gedung dewan, lalu berlari ke Warung Kopi (Warkop) Almaidah yang berada di samping selatan kantor KP2KP (Pelayanan Penyuluhan dan Konsultasi Perpajakan) Sungguminasa. Seorang perempuan berhijab yang merupakan staf Setwan terpaksa dievakuasi melalui jendela dari lantai dua. Diapun dibopong keluar karena syok. Dalam waktu sekejap api yang berasal dari bom molotov, langsung membakar barang-barang yang ada di lantai dua. Mulai dari ruang rapat paripurna, ruang kerja empat pimpinan dewan serta perabotan yang ada di dalamnya. Kobaran api kian menghebat pada pukul 13.00 Wita. Bahkan api terus menjalar ke lantai satu. Saat bersamaan, armada pemadam kebakaran (damkar) Gowa muncul. Namun mereka teradang oleh massa demonstran dan dilarang untuk masuk ke pelataran kantor. Kawasan kantor wakil rakyat ini dikuasai pendemo hingga dua jam, sebelum api betul-betul meluluhlantakkan kantor yang selama ini dihuni 45 anggota dewan, plus ratusan staf sekretariat. Ketika api terus berkobar dan ratusan petugas kepolisian menuju lokasi, para demonstran

tetap melakukan aksinya. Mereka tak henti melempari gedung dewan dengan mercon dari arah Jalan Masjid Raya. Dua mobil damkar kembali merapat ke pelataran DPRD Gowa. Usai menyemprot bagian atap kantor, dua armada bergeser keluar untuk mengisi air. Selanjutnya balik lagi menyiram api yang masih menyala. Lima unit mobil bus ditambah dua kendaraan Dalmas dari Brimob juga merapat ke depan DPRD Gowa. Pasukan tambahan diturunkan untuk membersihkan area DPRD dari para pendemo, yang langsung bergerak pelan meninggalkan kawasan kantor DPRD jelang pukul 14.30 Wita. Tidak Ada Mediasi, Tak Ada Toleransi Sedangkan Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid) Humas Polda Sulsel, Kombes Pol Frans Barung Mangera menegaskan pihaknya akan mengusut tuntas kasus pembakaran gedung DPRD Gowa, Senin (26/9). Frans mengatakan, polisi tidak akan menggelar mediasi. Pihaknya akan mengusut dan menuntaskan kasus pembakaran gedung DPRD Gowa dalam tempo dua hari. “Kami sudah amankan CCTV dan akan mengusut siapa pelakunya. Semua barang bukti yang kami temukan terkait aksi pembakaran kantor ini akan diamankan guna kepentingan penyelidikan,” tegas Frans kepada Berita Kota Makassar, di lokasi kebakaran, Senin (26/9).

Pastikan Kombes Franky Bersalah JAKARTA - Divisi Profesi dan Pengamanan (Div Propam) Polri terus mengusut kasus mantan Direktrur Reserse Narkoba Polda Bali Kombes Franky H Parapat. Dia diperiksa Divisi Propam lantaran terjerat kasus pemerasan dan penyalahgunaan wewenang. Kadiv Humas Polri Irjen Boy Rafli mengatakan bahwa berdasarkan bukti yang ada, Franky memang terbukti melakukan pemerasan dan penyalahgunaan wewenang. Kesimpulan ini didapatkan Div Propam Polri setelah melakukan serangkaian pemeriksaan di Polda Bali maupun pemeriksaan lanjutan di Mabes Polri. “Dia melakukan pelanggaran, terbukti melakukan pemerasan dan penyalahgunaan wewenang. Saat ini masih terus diperiksa Propam,” kata Boy saat dikonfirmasi, Selasa (27/9). Boy mengakui, karena alasan itu, Mabes Polri mendepak Franky dari posisinya, sebagai penerapan sanksi pertama. Posisi Franky digantikan Kombes MuhammadArief Ramdhani yang dulunya menjabat sebagai Analis Kebijakan Madya Bidang Pidum Bareskrim. Franky sendiri digeser menjabat Analis Kebijakan Madya Bidang Iknas Bareskrim Polri. Boy menerangkan, penempatan Franky pada posisi itu, demi

mempermudah Divisi Propam Polri melakukan pemeriksaan atau menjalani sidang etik. “Karena terbukti itu makanya diberhentikan dari jabatannya. Belum sampai dipecat sebagai anggota Polri aktif,” tandas Boy. Kombes Krishna Sementara Aman Di sisi lain, Divisi Profesi dan Pengamanan (Divpropam) Polri belum menemukan bukti terkait dugaan Kombes Krishna Murti menganiaya teman perempuannya. Namun, Divpropam Polri tetap masih mengusut kasus itu. Kadiv Humas Polri Irjen Boy Rafli mengatakan, dugaan Krishna menganiaya memang tidak terbukti. Namun, proses belum berhenti. “Dugaanya itu tidak terbukti. Tapi belum bisa dibilang selesai juga. Kami tetap asas praduga tidak bersalah,” kata Boy saat dikonfirmasi, Selasa (27/9). Boy menegaskan, Mabes Polri tidak akan melindungi personel kepolisian yang melanggar etika maupun menyalahgunakan wewenang?. Namun, khusus untuk sanksi memang harus mengedepankan proses hukum yang berlaku. “Tidak boleh juga yang tidak benar dibilang benar, salah ya salah, harus diperiksa,” terang Boy. Lebih lanjut Boy men-

gatakan, jika nantinya benar Krishna tidak terbukti dalam kasus itu maka nama baik bekas Wakapolda Lampung itu juga harus direhabilitasi. Sebelumnya, Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian mengatakan, Divpropam sudah memeriksa dua perempuan yang diduga dekat dengan Krishna. Yakni Alice Wara dan Novena Widjaja. Namun, mengenai Alice Wara yang terlibat videonya memperlihatkan Krishna sedang bersama dengan bayi di sebuah kamar, menolak untuk tes DNA. Dalam video itu, Krishna tampak bermain layaknya ayah dan anak. Karena Alice menolak menjalani tes DNA, Div Propam tidak bisa berbuat banyak. “Dari perempuan mengaku tidak mau, karena dia itu merasa privasi dia,” kata Tito di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (27/9). Selain itu, Korps Bhayangkara mengandangkan dua perwira menengah (pamen) ke Mabes Polri. Hal ini berdasarkan telegram rahasia (TR) yang keluar pada Jumat malam (23/9). Dua pamen tersebut adalah Wakapolda Lampung Kombes Krishna Murti dan Dirnarkoba Polda Bali Frangky H Prapatan. Keduanya tengah diperiksa oleh Propam Polri karena diduga melakukan pelangaran etik. (Mg4/sam/jpnn)

Aparat Polres Gowa dan Polda Sulsel langsung melakukan penyisiran. Ruas Jalan Masjid Raya diblokade. Menurut Frans Barung, aksi brutal massa merupakan tindak pidana. Mereka telah dengan sengaja merusak dan membakar inventaris negara. ”Polisi akan menangkap pelaku pembakaran. Ini tindak pidana dan tak ada toleransi lagi,” tandasnya. Di sisi lain, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo menyayangkan aksi massa yang berujung pada

perusakan serta pembakaran Kantor DPRD Gowa, Sulawesi Selatan, Senin (26/9) kemarin. Pasalnya, Kantor DPRD merupakan rumah rakyat, tempat para wakil rakyat menerima aspirasi masyarakat. Karena itu, pembakaran pada akhirnya merugikan masyarakat. “Jadi saya sangat menyayangkan peristiwa tersebut. Harusnya kalau ada masalah dimusyawarahkan dengan baik, tidak perlu merusak gedung DPRD,” ujar Mendagri, Selasa (27/9). Selain menyayang-

kan peristiwa tersebut, mantan Sekjen DPP PDI Perjuangan ini mengaku juga sudah meminta Gubernur Sulawesi Selatan, mempelajari pokok persoalan yang terjadi, yang memicu massa melakukan aksi anarkis. “Kami meminta Gubernur Sulsel untuk mempelajari Perda Kabupaten Gowa (tentang Lembaga Adat Daerah,red). Kemudian melaporkan ke Kemendagri,” ujar Tjahjo. Sebagaimana diketahui, aksi berawal setelah sebelumnya sekitar seratus massa menga-

tasnamakan Forum Masyarakat Adat Sulsel, mendatangi Kantor DPRD Gowa. Mereka mendesak anggota dewan membatalkan Peraturan Daerah (Peda) LAD. Karena dinilai bertentangan dengan norma-norma yang berlaku. Pasalnya, dalam Perda yang baru direvisi tersebut, kini tercantum Bupati Gowa sebagai Ketua LAD. Padahal selama ini, Ketua LAD dijabat Keluarga Kerajaan Gowa, sebagaimana lembagalembaga adat lainnya di Indonesia. (sar/rus/adk/jpnn)


BORGOL

6

PALEMBANG POS rabu 28 september 2016

Ditusuk Begal, Telinga Nyaris Putus PANGKALAN BALAI – Iwan Andika (20) warga Desa Tanjung Menang Kecamatan Banyuasin III harus dirawat di RSUD Banyuasin. Dia menjadi korban begal saat melintas di perbatasan Tanjung Menang-Tanjung Petai Kelurahan Pangkalan Balai Kecamatan Banyuasin III, Senin (26/9) malam. Usai mengantar pulang pacarnya ke Dusun Karang Petai, laju motornya dihadang dua orang begal bersenjata tajam. Sepeda motor Honda Revo Fit BG 2354 JAK yang ditunggangi korban dibawa kabur pelaku. Informasi dihimpun Harian Banyuasin, mulanya korban Iwan Andika menonton pesta di desa dimana tempat dia tinggal, bersama sang pujaan hati. Sekitar pukul 22.00 WIB, korban bermaksud mengantarkan pacarnya tersebut pulang ke Dusun Karang Petai Kelurahan Pangkalan Balai. Dalam perjalanan mengantar sang pacar, korban tidak punya firasat maupun masalah. Sebab dia sempat ngopi dan ngobrol dirumah bakal calon mertua. Setelah itu, pada pukul 23. 00 WIB, korban berpamitan pulang ke kediamannya di

Desa Tanjung Menang Kecamatan Banyuasin III. Naasnya, dalam perjalanan, dilokasi kejadian tepatnya di gorong-gorong perbatasan antara Desa Tanjung Menang dan Dusun Karang Petai. Korban dihadang dua orang yang memakai penutup muka. Tanpa basa basi, salah satu pelaku langsung memukulkan kayu ke leher korban hingga korban tersungkur ke dasar tanah. Tak puas, pelaku kembali melukai korban dengan menusukkan pisau ketelinga korban hingga nyaris putus. Akibatnya korban mengalami pingsan dan terkapar bersimbah darah. Kawanan pelaku akhirnya berhasil membawa kabur motor kesayangan korban Iwan Andika dan melarikan diri ditengah kegelapan malam.

Keesokan harinya yaitu Selasa (27/9) sekitar pukul 06.30 WIB pagi kemarin, korban ditemukan oleh salah warga yang hendak menyadap karet. Korban masih terkapar ditengah jalan. Selanjutnya warga membawa korban ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Banyuasin di Kelurahan Seterio untuk mendapatkan perawatan medis. Sementara pihak keluarga lainnya, melaporkan kejadian tersebut ke Mapolsek Pangkalan Balai dengan LP TBL/54/IX/2016/Sumsel/ Res.BA/Sek P. Balai. “Sudah kita laporkan kejadian ini, dan minta segera diringkus pelakunya,” kata Ruslan (48) ayah korban, ketika ditemui di RSUD Banyuasin, kemarin. Ruslan menjelaskan, sebenarnya keluarga sudah resah dan cemas, karena sang anaknya itu belum pulang pada malam tersebut. “Biasanya cepat pulang, namun malam itu tidak pulang. Paginya kami melakukan pencarian tidak ketemua. Lalu kami dapat kabar dia ditemukan oleh warga di tengah jalan terkapar dilumuri darah dibagian kepala,” kata dia. (ron/JPNN)

IRT Ditipu Puluhan Juta PALEMBANG – Niat baik Rika (32), warga Perumahan OPI RSS RT 37/13, Kelurahan 15 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu (SU) I, terhadap Jeni Triana (31), ternyata disalahgunakan. Pasalnya, uang sebesar Rp 21 juta yang dipinjamkan dirinya untuk Jeni Triana untuk biaya sekolah justru enggan dikembalikan. Padahal, uang tersebut sudah dipinjamnya sejak satu tahun silam. Kejadiannya bermula pada 1 November 2015 silam. Saat itu terlapor Jeni mendatangi kediaman korban dengan tujuan meminjam uang tersebut. Merasa sudah kenal dekat dan kasihan dengan Jeni, korban

akhirnya meminjamkan uang tersebut dengan perjanjian akan dikembalikan awal 2016 lalu. “Namun rupanya dia (terlapor) mengatakan belum bisa mengambalikannya dengan alasan uangnya belum cukup,” kata korban saat melapor ke Polresta Palembang, kemarin. Saat itu, korban pun memberikan tenggang waktu kepada terlapor. Namun setelah diberikan waktu, hingga kini rupanya terlapor enggan mengembalikan uang tersebut. “Dia tidak ada itikad baik. Saya sudah mencoba menyelesaikannya dengan cara kekeluargaan, tapi terlapor ini sulit dihubungi. Bahkan kini

saya tidak tahu dia dimana,” terangnya. Atas dasar itulah, korban memutuskan untuk membawa masalah itu ke jalur hukum. “Saya tidak rerima dipermainkan oleh dia. Uang itu jumlahnya banyak,” ujar ibu rumah tangga (IRT) ini. Kasat Reskrim Polresta Palembang, Kompol Maruly mengungkapkan, jika laporan korban sudah diterima pihaknya dengan bukti laporan yang tertuang pada Nomor LPB/2535/IX/2016SPKT. “Selanjutnya, laporan korban akan segera ditindak lanjuti anggota di lapangan. Semoga pelaku dapat segera ditangkap,” tandasnya. (cw02)

BIN Gadungan Dituntut 3,5 Tahun

Foto: Muin Palembang Pos

Terdakwa M Hatta saat mendengarkan tuntutan jaksa, dalam sidang kasus kepemilikan Senpi, di PN Kayuagung.

Kasus Kepemilikan Senpi Ilegal KAYUAGUNG - Anggota Badan Intelijen Negara (BIN) Gadungan, M Hatta (60), Dituntut 3,5 tahun Penjara, karena warga pakjo, Kecamatan Ilir barat I, Palembang ini kedapatan menguasai senjata api (Senpi) Jenis FN dengan 4 butir Peluru aktif. Tuntutan ini di sampaikan oleh Salahuddin SH, jaksa Penuntut umum dari Kajari OKI dalam sidang di Pengadilan Negeri Kayuagung, Senin sore (26/9) dihadapan mejalis Hakim, yang diketuai Bambang Joko Winarno, RA

asri Ningrum, H Jeily Saputra Kuasa Hukum terdakwa Yuniatri SH. Dalam surat Tuntutan yang di bacakan JPU Solahudin, bahwa Terdakwa ditangkap jajaran Polsek Indrlaya utara pada hari tanggal 24 April 2016,pukul 22.00 WIB, setelah mendapat informasi dari masyarakat bahwa terdakwa menembakkan senjatanya ke udara. Saat terdakwa mengendarai Mobil fortuner warna putih, langsung dihadang oleh jajaran Polsek indralaya Utara, saat digeledah dari dalam tas terdakwa ditemukan senpi jenis FN dengan 4 butir peluru. Saat dibawa kepolsek,

terdakwa mengaku sebagai anggota BIN, dengan menunjukkan kartu BIN dan kartu izin kepemilikan Senjata api peluru tajam. Saat polisi berkoordinasi dengan BIN wilayah OKIOI, ternyata nama terdakwa tidak terdaftar sebagai anggota BIN, sehingga diyakini, bahwa kartu BIN terdakwa palsu. Terdakwa mengaku kalau senpi itu di dapat dari Tatang dan budino yang mengaku sebagai anggota BIN basis TNI di jakarta, dengan syarat menyerahkan uang Rp 50 juta. Saat pengembangan Polisi menangkap Tatang ternyata hanyalah pecatan TNI, sementara Budiono (DPO).”Perbuatan terdakwa diatur dalam pasal 1 ayat 1 Undang - Undang Darurat nomor 12 tahun 1951 tentang kepemilikan, menyimpan, dan menguasai senpi illegal,” ungkapnya. Atas perbuatan terdakwa, JPU meminta Majelis hakim dapat menjatuhkan pidana terhadap terdakwa. “Terdakwa secara sah dan melawan hukum, memiliki dan menguasai senjata api tanpa Izin, agar majelis dapat menjatuhkan Pidana penjara selama 3 tahun 6 bulan,”katanya. (jem)

Foto: Agus Palembang Pos

Pelaku Okta Budaya alias Blok bersama barang bukti saat diamankan di Mapolsek Ilir Timur I, Selasa (27/9).

Mencuri Karena Kecanduan Miras PALEMBANG – Akibat kecanduan minuman keras (Miras), membuat Okta Budaya alias Blok (18), warga Jalan Veteran, Lorong Lengas, RT 20 RW 5, Kelurahan 9 Ilir, Kecamatan Ilir Timur (IT) II, nekat melakukan tindak pidana pencurian ponsel tetangganya sendiri. Tapi, belum sempat menjual barang bukti ponsel hasil curiannya tersebut. Blok ditangkap Unit Reskrim Polsek Ilir Timur (IT) I, tak jauh dari sebuah konter di kawasan IT II, Sabtu (24/9) sekitar pukul 20.00 WIB. Dihadapan polisi, tersangka mengaku kejadian tersebut terjadi Jumat (23/9) sekitar pukul 03.00 WIB, berawal saat ia melintas di depan rumah korban, Ika yang tidak lain adalah

tetangganya.“Pas lewat itu saya melihat pintu rumahnya tidak terkunci dan masih sedikit terbuka,” kata tersangka saat diamankan di Mapolsek IT I, Selasa (27/9). Melihat hal tersebut, ia pun akhirnya nekat masuk ke dalam rumah korban yang diketahui juga merupakan seorang janda dan kemudian mengambil dua ponsel masing-masing merek Aple 5S dan Samsung. “Ponsel itu ada di bawah meja tv sedangkan, korban tidur di kamarnya,” ujar dia. Usai kejadian tersebut, dirinya pun kemudian langsung pulang untuk menyimpan ponsel tersebut. Dan rencananya, ponsel itu akan dijualnya untuk membayar utang-utangnya sebesar Rp 300 ribu kepada temannya setelah

meminjam uang untuk membeli minuman keras. “Saya sering beli minuman keras jenis Vodka dan hampir setiap hari, biasanya saya beli di Pahlawan. Saya minum itu hanya untuk ‘ngelemaki’ badan,” ungkapnya. Kapolsek IT I, AKP Rivanda melalui Kanit Reskrim, Ipda Alkap mengatakan, tersangka Okta diamankan sesaat ketika akan menjual ponsel barng bukti di sebauh konter tak jauh dari tempatnya berkerja sebagai juru parkir. “Jadi kita dapat informasi ada orang mau menjual ponsel, setelah itu kita langsung mendatangi dan menangkapnya. Akibatnya, tersangka akan kita kenakan Pasal 363 KUHP,” jelasnya. (cw02)

Perampokan di PALI Resahkan Warga PALI - Aksi perampokan yang terjadi Senin dinihari (26/9), yang sempat menggegerkan, warga Desa Persiapan Gunung Menang Timur, Kecamatan Penukal, Kabupaten PALI mendapat perhatian serius sejumlah elemen termasuk anggota DPRD PALI. Kejadian itu, selain menyisakan trauma bagi keluarga Suparman (44) dan istrinya yang bernama Martiwi (42), warga di Kabupaten Panukal Abab Lematang Ilir (PALI), yang mengalami tiga luka

tembak, juga harus merelakan harta benda dibawa kabur pelaku. Wakil Ketua II DPRD PALI, Darmadi Suhaimi, sekarang ini pelaku kejahatan konvensional curas dan curat makin berani dalam melakukan aksinya, terlebih lagi, para pelaku menggunakan senjata api (senpi) dan tak segan-segan melukai korbanya. “Jadi disini peran Kepolisian sangat diharapkan masyarakat dalam melindungi dan menjaga keamanan diwilayah hukumnya termasuk

juga kerjasama seluruh lapisan masyarakat,” kata Darmadi. Politisi partai PAN ini berharap aparat Kepolisian dalam hal ini Polsek Penukal Abab harus mampu mengungkap kasus tersebut. Langkah tersebut untuk membangun kembali rasa aman ditengahtengah masyarakat. Makanya, kami minta Polisi harus bisa mengungkap kasus ini secepatnya. “Karena saya yakin selain korbannya, masyarakat sekitar juga merasakan ketakutan, diaman para pelaku kejahatan

menggunakan senjata dan melukai korbanya,” ungkap Darmadi. Senada diungkapkan Sekretaris Komisi I DPRD PALI, Sudarmi, sebagai mitra Kepolisian, dirinya meminta aparat Kepolisian bisa mengusut tuntas kasus perampokan yang mengakibatkan korban terkena tembakan. “Bukan hanya Polisi, tapi masyarakat juga harus meningkatkan kewaspadaan serta mengantisipasi kejadian serupa agar tidak terulang lagi,” terangnya. (day)

Tiga Remaja Pelaku Jambret Diringkus MUARA ENIM - Tiga orang remaja pelaku jambret, Selasa (27/9) sekitar pukul 13.00 WIB, diringkus Satreskrim Polres Muara Enim. Tiga pelaku yang diketahui masih dibawah umur tersebut diringkus ditempat yang berbeda. Tiga remaja tersebut berinisial AR(17), PD (16) keduanya warga Kemayoran, Kota Muara Enim dan AN (16), warga Jalan RA Kartini, Kota Muara Enim. Mereka berhasil diringkus dengan barang bukti satu unit handpone Blackberry, dompet berikut surat-surat penting dan dua unit sepada motor yang digunakan pelaku untuk melakukan aksi penjambretan. “Kawanan ini kita ringkus berdasarkan laporan korban. Selain mengamankan pelaku

Foto: luk Palembang Pos

Tiga pelaku, masing-masing AR, PD, dan AN saat diamankan di Mapolres Muara Enim, Selasa (27/9). anggota berhasil mengamankan barang bukti hasil dari jambret,” ucap Kapolres Muara Enim AKBP Hendra Gunawan SIK melalui Kasat Reskrim

AKP Agus P didampingi Kanitpidum, Iptu Alfian dan Katim Buser Aiptu Hasyim. Hasil dari penyidikan sementara oleh penyidik, para

remaja ini telah melakukan aksi jambret sebanyak tiga kali. “Pengakuannya sudah tiga kali. Kita akan terus melakukan pengembangan. Kepada tersangka kita kenakan pasal 363 KUHP dengan ancaman kurungan di atas lima tahun,” jelas Kasat. Sementara itu, PD yang sempat dijumpai di ruang penyidik mengaku hasil dari menjambret yang dilakukan oleh dirinya bersama temanteman hanya habis begitu saja untuk foya-foya semata. “Uangnya kami belikan rokok, minum-minuman dan lem aibon dengan teman yang lain di hutan kota. Selama ini baru melakukannya sebanyak tiga kali, tidak lebih. Itupun kami diajak AR,” kata PD. (luk)


OLAHRAGA

PALEMBANG POS rabu 28 september 2016

Agenda Liga Champions Kamis, 29 September Arsenal Ludogorets Besiktas Napoli B. M’gladbach Celtic Atl. Madrid FK Rostov

Grup A v v Grup B v v Grup C v v Grup D v v

Basel Paris SG Dyn. Kiev Benfica Barcelona Man. City B. Munich PSV

STATISTIKA LIGA EROPA Premier League Burnley

Hasil Pertandingan 2 - 0

Klasemen Sementara 1 Man City 6 6 0 0 2 Tottenham 6 4 2 0 3 Arsenal 6 4 1 1 4 Liverpool 6 4 1 1 5 Everton 6 4 1 1 6 Man Utd 6 4 0 2 7 Crystal Palace 6 3 1 2 8 Chelsea 6 3 1 2 9 West Brom 6 2 2 2 10 Southampton 6 2 2 2 11 Watford 6 2 1 3 12 Leicester 6 2 1 3 13 Burnley 6 2 1 3 14 Hull 6 2 1 3 15 Bournemouth 6 2 1 3 16 Middlesbrough 6 1 2 3 17 Swansea 6 1 1 4 18 West Ham 6 1 0 5 19 Stoke 6 0 2 4 20 Sunderland 6 0 1 5

Watford 18 - 5 10 - 3 15 - 7 16 - 9 10 - 4 12 - 7 10 - 7 10 - 9 7 - 6 7 - 6 10 - 11 8 - 11 5 - 8 7 - 12 4 - 9 6 - 9 5 - 10 7 - 16 4 - 15 5 - 12

18 14 13 13 13 12 10 10 8 8 7 7 7 7 7 5 4 3 2 1

Ingin Kejutkan Blaugrana

Gladbach v Barcelona

M’GLADBACH - Matchday kedua Liga Champions, akan menjadi penegasan siapa calon wakil Grup C di babak knock out nanti. Sebab dari awal sudah diprediksi bahwa grup ini akan menjadi milik Barcelona dan Manchester City. Borussia Monchengladbach dan Celtic cukup bertarung untuk memperebutkan posisi ketiga dan lolos ke Liga Europa. Dini hari nanti (Kamis, 29/8) WIB, Borussia Monchengladbach akan menjamu Barcelona pada lanjutan Grup C

Liga Champions 2016/17 pada. Sementara Celtic akan menjamu City. Pada matchday pertama lalu, Gladbach kalah 0-4 dari City dan Celtik dihancurkan 0-7 di kandang Barcelona. B agi Gladbach, menjamu Barca merupakan sebuah tantangan besar. Sebab tuan rumah dituntut untuk bisa mendapatkan hasil maksimal pada pertandingan ini, demi membuka peluang lolos ke Babak 16 Besar. Peluang tuan rumah ’sedikit’ membesar seiring absennya Messi yang cedera.

Perkiraan Pemain M’Gladbach (3-4-1-2): Sommer (G); Vestergaard, Cristensen, Elvedi; Johnson, Kramer, Dahoud, Traore; Stindl; Hahn, Hazard; Pelatih : Andre Schubert Barcelona (4-3-3): Ter Stegen (G); Roberto, Mascherano, Pique, Alba; Rakitic, Busquets, Iniesta; Turan, Suarez, Neymar. Pelatih : Luis Enrique

La Liga Spanyol Alavés

Hasil Pertandingan 3 - 1

Klasemen Sementara 1 Real Madrid 6 4 2 0 2 Barcelona 6 4 1 1 3 At. Madrid 6 3 3 0 4 Villarreal 6 3 3 0 5 At. Bilbao 6 4 0 2 6 Sevilla 6 3 2 1 7 Las Palmas 6 3 1 2 8 Eibar 6 3 1 2 9 Alaves 6 2 3 1 10 Real Betis 6 2 2 2 11 R. Sociedad 6 2 1 3 12 Celta Vigo 6 2 1 3 13 Leganes 6 2 1 3 14 Gijon 6 2 1 3 15 Valencia 6 2 0 4 16 La Coruna 6 1 2 3 17 Espanyol 6 1 2 3 18 Malaga 6 1 2 3 19 Granada 6 0 2 4 20 Osasuna 6 0 2 4

Granada 15 - 6 19 - 6 12 - 2 9 - 4 9 - 6 11 - 9 14 - 11 8 - 6 7 - 5 8 - 11 8 - 9 5 - 8 6 - 10 5 - 14 9 - 12 3 - 5 9 - 14 5 - 8 7 - 15 5 - 13

14 13 12 12 12 11 10 10 9 8 7 7 7 7 6 5 5 5 2 2

Posisi inferior inilah yang akan dicoba diubah oleh Gladbach. Wakil Jerman ingin membuat kejutan. Pertandingan melawan Barcelona akan menjadi panggungnya setelah sebelumnya mereka gagal mengejutkan Manchester City. Peluang untuk bisa mengejutkan Barcelona cukup terbuka. Pasalnya, Gladbach belum pernah bertemu dengan Barca pada ajang resmi sebelum ini. Setidaknya, Thorgan Hazard dan kolega tidak memiliki beban masa lalu berupa catatan rekor buruk dan bisa bermain lepas. Namun, Barcelona tetap bukan lawan yang mudah. Meski tanpa Lionel Messi, Barca sudah membuktikan masih bisa menang. Arda Turan sudah memberi bukti bisa mengisi kekosongan Messi saat Barca melumat Sporting Gijon 5-0 pada pekan lalu. Satu hal yang menarik pada pertandingan ini yakni menantikan penampilan kiper Barca, Marc-Andre Ter Stegen. Kiper berusia 24 tahun ini sudah tidak asing lagi dengan atmosfer stadion Burussia Park. Ter Stegen merupakan pemain didikan akademi Gladbach, punya 108 penampilan bersama tim senior dan baru meninggalkan klub pada tahun 2014 silam dengan harga 12 juta euro. Ini adalah untuk pertama kalinya Ter Stegen harus berjumpa Gladbach sebagai musuh. (har/dbs)

Arda Turan Striker Barcelona

Serie A Italia Crotone Cagliari

Hasil Pertandingan 1 - 3 2 - 1

Klasemen Sementara 1 Juventus 6 5 0 1 2 Napoli 6 4 2 0 3 Inter 6 3 2 1 4 Roma 6 3 1 2 5 Lazio 6 3 1 2 6 Milan 6 3 1 2 7 Chievo 6 3 1 2 8 Bologna 6 3 1 2 9 Sassuolo 6 3 0 3 10 Turin 6 2 2 2 11 Genoa 5 2 2 1 12 Fiorentina 5 2 2 1 13 Udinese 6 2 1 3 14 Cagliari 6 2 1 3 15 Pescara 6 1 3 2 16 Atalanta 6 2 0 4 17 Sampdoria 6 2 0 4 18 Palermo 6 1 2 3 19 Empoli 6 1 1 4 20 Crotone 6 0 1 5

Atalanta Sampdoria 12 - 4 14 - 5 8 - 6 14 - 8 10 - 7 8 - 7 7 - 6 8 - 10 6 - 8 11 - 7 7 - 5 5 - 4 6 - 9 9 - 12 7 - 8 9 - 12 6 - 9 3 - 7 2 - 8 4 - 14

15 14 11 10 10 10 10 10 9 8 8 8 7 7 6 6 6 5 4 1

15 - 1 16 - 4 9 - 2 10 - 6 8 - 5 9 - 7 8 - 3 12 - 11 9 - 8 8 - 7 4 - 6 6 - 9 4 - 7 2 - 10 5 - 15 2 - 10 2 - 10 2 - 10

15 12 11 10 10 10 9 7 7 7 7 6 5 4 3 1 1 0

Bundesliga Klasemen Sementara 1 B. Munich 5 5 0 0 2 Dortmund 5 4 0 1 3 Koln 5 3 2 0 4 M’gladbach 5 3 1 1 5 E. Frankfurt 5 3 1 1 6 Hertha 5 3 1 1 7 Leipzig 5 2 3 0 8 Mainz 05 5 2 1 2 9 Hoffenheim 5 1 4 0 10 Leverkusen 5 2 1 2 11 Augsburg 5 2 1 2 12 Freiburg 5 2 0 3 13 Wolfsburg 5 1 2 2 14 Darmstadt 5 1 1 3 15 Bremen 5 1 0 4 16 Ingolstadt 5 0 1 4 17 Hamburg 5 0 1 4 18 Schalke 04 5 0 0 5

7

Met Ultah Totti

Selasa (27/9) kemarin Francesco Totti merayakan hari jadinya yang ke-40. Pemain, kapten, ikon AS Roma oti pun mendapat ucapan selamat ulang tahun dari beberapa bintang olahraga dunia. Salah satunya dari Lionel Messi yang mengirim video ucapan. Francesco Totti Sebagai pesepakbola, Totti menghabiskan lebih dari separuh umurnya untuk AS Roma. Klub ibukota Italia itu sudah dia bela selama 24 tahun jika dihitung dari level akademi. Pada hari jadinya tersebut, Roma tentu saja memberikan ucapan spesial buat kaptennya itu. Melalui akun Twitter @CalcioASRoma, I Lupi mengungkapkan seberapa besar berartinya Totti untuk mereka. Ucapan selamat untuk Totti juga datang dari beberapa bintang olahraga dunia. Salah satunya datang dari Lionel Messi. Bukan sekadar menulis ucapan di media sosial, Messi merekam sebuah video berisi ucapan selamat pada idolanya itu dan mempublikasikannya di Twitter. ”Hallo Francesco, saya ingin mengucapkan selamat ulang tahun untukmu. Aku doakan kamu menjalani hari yang indah. Aku selalu mengagumimu, dan semakin kagum pada saat aku akhirnya bertemu denganmu,” kata Messi. ”Peluk hangat,” tutup Messi. Beberapa nama besar lain yang mengucap selamat untuk Totti adalah mantan petenis nomor satu dunia, Rafael Nadal, serta mantan kapten Inter Milan, Zavier Zanetti. (har/dbs)

Wayne Rooney

Bakal Sering Jadi Cadangan Wayne Rooney mungkin harus lebih terbiasa untuk menonton pertandingan dari bangku cadangan Manchester United. Sebuah awal dari akhir perjalanan untuknya sebagai pemain andalan. Prediksi tersebut dilontarkan oleh mantan penyerang tim nasional Inggris Ian Wright, mengomentari situasi yang melibatkan Rooney di Old Trafford pada saat ini. Akhir pekan lalu Rooney memulai dari bangku cadangan dan cuma main di sekitar tujuh menit sisa ketika MU menang 4-1 saat menjamu Leicester City di partai Premier League. ”Ini kelihatannya seperti jadi awal dari akhir buat Wayne Rooney. Ia tampak sudah lelah dan lebih-lebih lagi, ia tampak murung,” ucap Wright dalam podcast-nya di The Sun. ”Segala macam kritikan mulai membebani dan sejak awal musim orang-orang terus mengatakan ia seharusnya tak masuk tim. Hari Sabtu lalu Juan Mata sudah jadi pembeda,” tuturnya. Prediksi Wright tersebut turut dipicu pengalamannya sendiri bertahun-tahun lalu, di pengujung kariernya sebagai tumpuan lini depan Arsenal, yakni pada Februari 1997 ketika Arsene Wenger merekrut pemuda yang sedari awal sudah pamer talenta. ”Saat pertama seorang pemuda 17 tahun bernama Nicolas Anelka latihan dengan kami di Arsenal, saya langsung tahu tinggal punya sisa waktu 18 bulan,” kata Wright. ”Tak mungkin saya bisa meredam gelombang pasang itu. Ia (Anelka) punya segalanya. Saya pun duduk di bangku cadangan, menyaksikan masa depan. Itulah situasi yang bisa dialami Rooney kini,” sebutnya. (har/dbs)

Sam Allardyce Terancam Dipecat Terlibat Skandal Akali Aturan FA London - Sebuah skandal yang melibatkan Sam Allardyce dibongkar oleh media Inggris. Pelatih timnas Inggris itu mengungkapkan cara mensiasati aturan yang sudah dilarang oleh FA dan FIFA. Kasus yang melibatkan Allardyce ini diungkapkan oleh Telegraph. Media terbitan Inggris itu menulis bahwa pada Agustus lalu Allardyce mengadakan pertemuan dengan seseorang yang mengaku mewakili pengusaha asal Timur Jauh. Padahal orang tersebut adalah wartawan yang sedang menyamar. Disebutkan kalau wartawan-wartawan itu memang sedang melakukan investigasi. Dan proses investigasi tersebut sudah berlangsung sejak beberapa bulan lalu. Dalam pertemuan itu Allardyce bercerita tentang banyak hal, termasuk cara untuk mensiasati aturan FA dan FIFA. Inilah yang kemudian jadi masalah dan membuat FA berencana melakukan penyelidikan pada sang pelatih. Skysports menyebut kalau FA sudah meminta rekaman video dari pertemuan tersebut untuk mengetahui secara detil apa yang diutarakan sang pelatih. Dalam laporannya, Telegraph menyebut Allardyce memberi tahu bagaimana cara mensiasati sebuah aturan FA tentang pemilikan pemain oleh pihak ketiga. Padahal FA

Sam Allardyce secara resmi sudah melarang hal tersebut sejak 2008 dan FIFA pun sudah punya aturan tegas yang juga melarangnya sejak tahun kemarin. Dituliskan juga kalau Allardyce menggunakan jabatannya untuk mendapatkan kesepakatan senilai 400.000 poundsterling. Menjadi bagian dalam deal tersebut adalah Allardyce akan melakukan perjalanan ke Singapura dan Hong Kong untuk memberi penjelasan lebih rinci pada pengusaha yang memiliki klien pemain di Liga Inggris bagaimana mengakali larangan pemilikan pemain oleh pihak ketiga. Bukan cuma memberi saran, Allardyce malah menyebut kalau praktik tersebut masih ada di Inggris saat ini. Beberapa agen pemain

disebutnya melakukan hal tersebut dan tidak ketahuan. Kepemilikan pemain oleh pihak ketiga (kerap disebut sebagai third party ownership/ TPO), adalah kondisi di mana ada pihak lain di luar sepakbola yang memiliki bagian atas hak ekonomi (economic rights) pesepakbola. Tapi mereka bukan sponsor, karena mendapat keuntungan dari penjualan pemain. Mantan Presiden UEFA, Michel Platini, menentang keras praktik ini karena dianggapnya menyerupai perbudakan. Javier Mascherano dan Calos Tevez adalah contoh pemain yang pernah dimiliki oleh pihak ketiga saat mereka memperkuat West Ham United. Bukan itu saja. Dalam wawancara tersebut Allardyce juga dikatakan telah mengolok-olok penda-

hulunya, Roy Hodgson, dan menyebut Pangeran Harry sebagai ‘anak yang sangat nakal’. Allardyce juga menyerang FA dengan menyebut federasi sepakbola Inggris itu ‘hanya memikirkan uang’. Dikutip dari BBC, Allardyce menghadiri pertemuan tersebut bersama agennya, Mark Curtis, dan penasihat keuangannya, Shane Moloney. Belum ada pernyataan dari ketiga orang itu perihal kasus ini. Allardyce bukan pelatih timnas Inggris yang pertama terjebak oleh wartawan yang tengah menyamar. Sven Goran Ericsson pernah juga mengalaminya, di mana pada tahun 2006 dia melakukan pertemuan dengan seorang sheikh asal Timur Tengah yang ternyata merupakan wartawan News of The World. (har/dbs)


8

LASKAR W NG KITO

PALEMBANG POS, rabu 28 september 2016

2017, Sumsel Gelar Kejuaraan Dunia Triathlon PALEMBANG – Sumsel kembali mendapat kehormatan untuk menggelar even olahraga internasional. Juli 2017, Jakabaring Sport City akan menjadi arena kejuaraan dunia Triathlon yang diikuti 40 negara. Pemprov Sumsel mendampingi kunjungan Presiden Asian Triathlon Confederation (ASTC), Justin Park dan Ki Woo Kyoong (ITU Development Reprecentative for ASIA), dan Mark Sungkar, Presiden FederasiTriathlon Indonesia (FTI) di Jakabaring Sport City, Selasa pagi (27/9). Dari Pemprov Sumsel tampak Asisten III Pemprov Sumsel Ahmad Najib, Kadispora Sumsel Ahmad Yusuf Wibowo, Kadis PU Cipta Karya Sumsel Basarudin dan juga didampingi pihak KONI Sumsel. Usai meninjau, Ahmad Najib, mengatakan, pihak ASTC dan ITU melakukan peninjauan langsung ke Jakabaring Sport City terkait Sumsel yang akan menyelenggarakan olahraga tri lomba atau disebut

Triathlon yang menggabungkan tiga cabang olahraga sekaligus yaitu Renang, Balap Sepeda dan Lari. Ditambahkan Mark Sungkar, Indonesia berhasil menang bidding di Jepang melawan Kazakhstan untuk tuan rumah ICT 2017, sehingga persiapan Indonesia khususnya Sumsel tak boleh main-main. “Presiden Federasi Triathlon International sudah melihat dan menilai Sumsel siap. Mereka terkejut melihat pembangunan Palembang untuk menyambut Asian Games, event ini juga sekaligus menyambut Asian Games,” kata dia. Mark mengatakan, telah menyampaikan ke pihak Pemprov Sumsel terkait beberapa perbaikan dan peningkatan yang perlu dilakukan jelang event ini, seperti masalah jalan yang akan dilalui atlet untuk berlari. “Semuanya disanggupi oleh Pemprov Sumsel. Nantinya event ini akan dimulai di depan venue menembak dan semua proses lomba tetap di dalam komplek

Jakabaring Sport City, tidak sampai ke luar,” katanya. Dijelaskannya, pada hari pertama 22 Juli 2017 akan digelar pertandingan Triathlon tingkat asian dan hari kedua 23 Juli digelar pertandingan Triathlon tingkat international. “Akan ada total 200300 atlet yang hadir, dengan total negara yang akan berpartisipasi 34 Negara untuk pertandingan Asia dan 40 negara untuk pertandingan internasional,” jelas dia. Presiden Asian Triathlon Confederation (ASTC), Justin Park, ,mengatakan, kedatangannya untuk mengecek venue serta persiapan Sumsel menjadi tuan rumah International Championship Triathlon 22-23 Juli 2017 mendatang. “Sejauh ini persiapan sudah bagus, air danaunya jernih, hanya memang ada yang perlu ditambah dan dipoles sedikit. Tapi saya yakin penyelenggaraan event ini akan sukses nanti, saya berterima kasih persiapan pemerintah Sumsel dan Indonesia sudah baik,” tukasnya. (kie/rls)

Ganas:

Beto Goncalves (kiri) mendapat tekanan dari Nanak dalam sesi latihan Sriwijaya FC agar performanya semakin baik dalam pertandingan. Foto dok

Beto Cs Asah Naluri ‘Membunuh’

Presiden ASTC dan rombongan yang memantau kondisi Jakabaring Sport City.

Foto ist

Palembang - Skuat Sriwijaya FC melakoni sesi latihan sore di stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Selasa (27/09). Dalam sesi ini, Beto dan kawan-kawan mendapat porsi mengasah naluri ‘membunuh’ dalam kotak penalti. Pelatih Kepala Widodo Cahyono Putro meminta anak asuhnya memainkan game setengah lapangan. Pelatih berusia 45 tahun ini ingin sentuhan pemain seperti sebelum libur kembali lagi. “Tadi pemain latihan kombinasi permainan, conditioning dan juga kerja sama antar lini,” kata Widodo. Widodo ingin anak asuhnya kembali

melakukan preview pertandingan, dimana Supardi dan kawan-kawan kembali mengingat bagaimana mereka bermain sebelum libur. Mantan juru gedor timnas Indonesia era 90 an ini ingin pemain kembali mengingat bagaimana permainan kolektif mereka saat menghajar Persiba Balikpapan 3-1, mempermalukan Persib Bandung 3-0 dan mempecun-

dangi pemuncak klasemen sementara Madura United 5-2. “Pemain kembali mereview bagaimana mereka bermain, jangan sampai lupa,” ucapnya. Masih kata Widodo, anak asuhnya juga menjalani latihan pola serangan cepat untuk mempertajam finishing. Akurasi tendangan para bomber, lini tengah dan pemain belakang dipertajam. Sekilas para pemain melakukan empat kali sentuhan hingga si kulit bundar akhirnya dieksekusi oleh pemain yang mendapatkan peluang lebih terdekat dengan gawang. “Ini latihan mengembalikan

performa keseluruhan. Kita melakukan latihan kombinasi baik finishing, pemulihan dan fisik. Kalau untuk taktik melawan Bhayakara mungkin pada latihan Jumat baru kita memulainya,” papanya. Untuk diketahui sesi latihan kedua, Pelatih Fisik SFC Kayamba Gumbs lebih dominan memimpin latihan. Gumbs memberikan beragam latihan fisik agar anak asuhnya benarbenar pulih 100 persen. “Saya kira kondisi fisik mereka sudah baik di awal latihan kemarin. Saya hanya berupaya membuat lebih baik lagi,” tandasnya. (kie)

Diminta Bolos Kursus

Palembang - Firman Utina dan M Ridwan merupakan para pemain kunci dalam tim Sriwijaya FC. Keduanya yang kini mengikuti kursus pelatihan lisensi C AFC di Jakarta hingga 6 Oktober mendatang, diminta bolos. Tenaga keduanya sangat dibutuhkan tim Laskar Wong Kito melakoni lanjutan Indonesia Soccer Championship (ISC) 2016 menjamu Bhayangkara Surabaya di stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Minggu (02/10) mendatang. “Stok pemain kita sangat terbatas. Apalagi kalau sampai Firman dan Ridwan tidak bisa bergabung,” kata sekretaris tim Sriwijaya FC Achmad Haris. Klub, dikatakan Haris memberikan ruang dan kesempatan bagi Firman dan Ridwan dalam mengambil kursus kepelatihan. Hanya saja, pihaknya

berupaya mencari celah yang dapat menjadi jalan tengah persoalan. Caranya adalah dengan berkirim surat resmi ke PSSI selaku panitia pelaksana pelatihan itu. Dalam surat itu, Sriwijaya FC memohon izin untuk Firman dan Ridwan. Manajemen berharap agar Firman Utina dan M Ridwan diizinkan membolos untuk bisa tampil dilaga lawan Bhayangkara. “Setidaknya dua hari jelang laga Firman dan M Ridwan sudah pulang ke Palembang. Setelah selesai bertanding mereka bisa kembali ke Jakarta. Itu surat yang kami layangkan kepada PSSI agar bisa memberikan izin tersebut,” jelasnya. Disisi lain Laskar Wong Kito juga mengalami kendala di sektor penjaga gawang. Kendati Tim sepakbola PON Sumsel gagal melanjutkan per-

tarungan di babak Final, kiper inti Teja Paku Alam tetap tidak bisa dimainkan karena cedera. praktis pelatih kiper Hendro Kartiko mempersiapkan dua kiper pelapis Yogi Triana dan Tri Hamdani Goentara. Sementara itu Pelatih SFC Widodo C Putro mengatakan tidak mau pusing dengan kondisi tersebut. Dia juga mempersiapkan Hapit Ibrahim dan Achmad Jupriyanto mengantikan posisi Firman Utina dan Yu Hyun Koo. “Kita realistis saja apabila tidak bisa setidaknya saya harus tetap mempersiapkan pemain yang pasti saja,” ungkapnya. Menurutnya, semua pemain mendapat porsi latihan yang sama. Dirinya tentu tidak dapat mengharapkan sesuatu yang belum pasti. “Saya yakin dengan kemampuan semua pemain yang ada,” tandasnya. (kie)

Firman Utina


Email:

redaksi@palembang-pos.com redaksi.palpos@gmail.com

PLEMBANG KITO

PALEMBANG POS rabu 28 september 2016

Jadwal Shalat Subuh : 04:40

Dzuhur: 12:00 Ashar: 15:08

Maghrib: 18:03 Isya: 19:12

9

www.palembang-pos.com

Mobil Wali Murid Langsung Diangkut

o Parkir di Depan SD Muhammadiyah Ditertibkan

PALEMBANG - Karena sering menimbulkan kemacetan, Dinas Perhubungan Kota Palembang bersama Satlantas Polresta Palembang, kemarin (27/9) akhirnya bertindak tegas terhadap mobil-mobil yang parkir di depan SD Muhammadiyah dan RS Bhayangkara, di kawasan Balayudha KM 4. Mobil-mobil yang parkir tersebut langsung diangkut oleh mobil derek. Kepala Bidang (Kabid) Pengawasan, Pengendalian dan Operasional (Wasdalops), Isranedy menegaskan, penertiban parkir ini harus dilakukan dan bagi kendaraan yang membandel langsung diangkut dengan mobil derek. “Kami mendapat perintah langsung saat rapat dengan Gubernur di Sekretariat Daerah (Setda) Provinsi Sumsel untuk menertibkan kendaraan didepan SD Muhammadiyah dan RS Bhayangkara yang selama ini sering membuat kemacetan. Kami akan angkut dan dibawa kekantor,” tegas

pria yang akrab disapa Nedy. Tidak hanya itu, dalam penertiban tersebut, juga ikut diamankan satu juru parkir liar dan security yang mengkoordinir parkir. “Tadi kita amankan jukir liar yang ternyata itu adalah tukang ojek yang dipinta security sekolah untuk menertibkan kendaraan saat jam jemput sekolah. Tapi, apa yang dilakukan justru dimanfaatkan untuk mencari keuntungan dengan melegalkan parkir sampai berlapis-lapis,” jelasnya.

Dishub Palembang bersama Satlantas Polresta Palembang menertibkan mobil-mobil yang parkir di depan SD Muhammadiyah dan RS Bhayangkara. Foto : koer/Palembang pos.

n ke halaman 10

Ratusan Kendaraan Gagal Uji Emisi PALEMBANG – Sedikitnya 145 kendaraan roda empat dinyatakan tidak lolos uji emisi yang digelar oleh Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Palembang, kemarin (27/9). Kendaraan ini disarankan untuk dibawa ke bengkel. Masing-masing uji emisi untuk kend-

araan berbahan bakar premium dan solar dilaksanakan terpisah, terutama untuk petugas dan alat untuk pengujian emisi. Kepala BLH Kota Palembang, Tabrani menjelaskan, uji emisi ini

Petugas sedang menguiji emisi salah satu kendaraan.

n ke halaman 10

foto koer/ palembang pos

Jangan Tergoda Biaya Umroh Murah P alembang Maraknya penawaran paket umroh murah dari sejumlah biro perjalanan, membuat sebagian besar masyarakat yang memang berencana men-

jalankan ibadah ke tanah suci tergiur. Untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, masyarakat dihimbau supaya tidak mudah percaya dengan penawaran tersebut.

“Kita ingin meminimalisir kasus penipuan jamaah umroh. Untuk itu juga kepada masyarakat diharapkan untuk aktif dan tidak mudah tergoda dengan rayuan harga yang

sangat murah,” kata Kabag TU Kanwil Kemenag Sumsel, Yeri Taswin, kepada wartawan di kantornya, kemarin. n ke halaman 10

Rp 12 Miliar untuk 20 Kelurahan PALEMBANG - Untuk mengurangi kawasan kumuh di Kota Palembang, Pemerintah Kota Palembang tahun ini mendapatkan kucuran dana dari Asian Development Bank lewat program, Neighborhood Upgrading and Shelter project phase 2 (NUSP-2). Program ini merupakan program dari pemerintah pusat yang disalurkan melalui Dinas PU CK & P Kota Palembang. Tahun ini, Palembang mendapat dana Rp 12 miliar untuk program NUSP-2 ini. Jumlah ini meningkat jika dibandingkan tahun lalu yang hanya Rp 5 miliar. Kemarin (27/9) Wali Kota Palembang,

Foto : humas pemkot palembang

Wako Palembang, Harnojoyo dan Wawako Palembang, Fitrianti Agustinda meninjau pengecoran di Lrg Syailendra, 1 Ulu.

Harnojoyo dan Wakil Wali Kota Palembang, Fitrianti Agustinda menyerahkan dana ini kepada Lembaga Keswadayaan Masyarakat (LKM) di 20 kelurahan yang tersebar di lima kecamatan. Diantaranya di Kelurahan Pulokerto, Gandus, Kuto Batu, Kemang Agung, Karya Jaya, Kemas Rindo, Plaju Ilir, Plaju Darat, 1 Ulu, 2 Ulu, 15 Ulu, 9/10 Ulu, 11 Ulu, Silaberanti, Tuan Kentang, 12 Ulu, 14 Ulu, 16 Ulu, dan Kelurahan Kebun Bunga. “Alhamdulillah, ini kita yang mengusulkan untuk mendapatkan kembali dana n ke halaman 10


PALEMBANG POS rabu 28 september 2016

10

Usulkan Dana Tambahan Rp 1,7 T

Percepatan Pembangunan Infrastruktur Jelang Asian Games

Palembang - Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) memprediksi, pihaknya membutuhkan tambahan dana sebesar Rp 1,7 triliun untuk percepatan pembangunan di Sumatera Selatan. Besaran dana tersebut diperuntukkan bagi pembangunan sejumlah infrastruktur pendukung Asian Games yang diselenggarakan pada 2018 mendatang. “Dana tersebut nantinya akan diusulkan Gubernur Sumsel kepada Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat RI untuk mendukung Pelaksanaan Asian Games di Sumsel,” ungkap Asisten bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Setda Sumsel, Yohannes H Toruan, usai menerima kunjungan pejabat baru Unit Pelaksana Teknis/Balai Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat RI di Sumsel, Senin (26/9). Adapun rincian tambahan dana tersebut, diantaranya, pembangunan jalan pendekat

ke Musi IV, Musi VI, Overlay dari Soekarno Hatta ke Jakabaring dan berbagai kegiatan lainnya. Dana tersebut, menurut Yohannes, tentunya berbeda dengan dana multiyears yang dilakukan pada tahun 2016 ini. Seperti, pembangunan Jembatan Musi IV, Musi VI, dan berbagai kegiatan yang dilakukan pada tahun ini. “Untuk tahun 2016 ini, dana untuk pembangunan multiyears yakni sekitar Rp 1,5 triliun, jadi nantinya dana multiyears tersebut tetap diberikan dan kami mengusulkan penambahan Rp 1,7 triliun lagi,” terangnya. Menurutnya, menjelang Asian Games ini pembangunan di Sumsel harus dipercepat. Namun, tentunya dalam percepatan ini sendiri diperlukan dana tambahan karena itu diperlukanlah bantuan tambahan dana agar pelaksanaan dapat dikerjakan secepatnya. “Kami akan usulkan dana Rp 1,7 triliun tersebut secepatnya agar pada tahun 2017 setiap pembangunan tambahan dapat

dilakukan,” katanya. Dirinya juga menambahkan, memang perlu adanya penambahan pembangunan agar kondisi jalan di Sumsel dapat lancar. Seperti contoh, pada pembangunan Jembatan Musi VI, jika tidak dibangun jalan pendekatnya ke Musi VI, maka kemacetan akan tetap terjadi. “Nah, pembangunan ini merupakan kebijakan dari BBPJN itu sendiri, kami hanya mengusulkan dana penambahan saja,” ujarnya. Selain penambahan jalan, dilanjutkan Yohannes, pihaknya bersama pejabat Baru Pelaksana Teknis/Balai Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat RI di Sumsel berupaya untuk melakukan pengendalian banjir. “Nah, kalo untuk pengendalian banjir ini kami belum tahu berapa yang diperlukan untuk tambahan,dan dalam waktu dekat akan dibahas bersama pihak Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS),” tutup Yohannes. (ety)

BPK Audit BUMD Sumsel

GALIAN PIPA :

Foto: koer-palembang pos

Sudah hamper 4 bulan galian pemasangan pipa PDAM ini belum selesai juga, banyak masyarakat mengeluhkan penyebab macet di Jalan Bambang Utoyo Palembang apalagi di saat jam-jam sibuk, dan berdebu di saat tidak turun hujan dan licin di saat hujan.

Raperda Pemekaran Kecamatan Disahkan Untuk Jakabaring dan Kuto Gawang PALEMBANG – Pemekaran Kecamata Seberang Ulu (SU) I dan Ilir Timur (IT) II Kota Palembang bakal terwujud. Itu setelah rancangan peraturan daerah (Raperda) tentang pemekaran dua kecamatan tersebut telah disahkan melalui persetujuan bersama Pemkot dan DPRD Palembang, dalam Paripurna Senin (27/9). Pembahasan Raperda pe-

mekaran kecamatan yang dilakukan Panitia khusus (Pansus) VI DPRD Palembang bersama instansi terkait berjalan lancar sehingga cepat disahkan. “Pembentukan dua kecamatan baru masingmasing untuk Kecamatan IT II akan membagi wilayah dengan Kecamatan Kuto Gawang. Semenara Kecamatan Jakabaring merupakan pecahan dari Kecamatan SU I,” jelas Ketua Pansus VI, Endang Larasati Lelasari, saat ditemui usai Paripurna.

Endang menambahkan, terkait sarana dan prasarana untuk kecamatan baru tak akan menemui kendala setelah masing-masing kecamatan sudah disiapkan kantor. “Untuk Kecamatan Jakabaring misalnya sudah memiliki kantor. Kantor itu merupakan hibah Pemprov Sumsel. “Kantornya terletak di belakang kantor KPUD Sumsel,” ungkapnya. Disinggung soal, administrasi, dikatakan Endang masyarakat yang terkena pemekaran hanya butuh penyesuaian.

“Misalnya untuk perekaman kartu tanda penduduk elektronik (e KTP) boleh dilakukan setelah Kecamatan Jakabaring dan Kuto Gawang resmi terbentuk,” ujarnya. Seiring dengan itu, soal Kartu Keluarga (KK) serta adimistrasinya juga hanya butuh penyesuaian setelah pemekaran. “Soal kepenguursan urusan administrasi tak akan mengeluarkan biaya. Semuanya gratis bagi yang pindah kecamatan sesuai domisilinya, “ pungkasnya. (rob)

Fatimah Terharu Dikunjungi Wawako

PALEMBANG - Fatimah Warga Lorong Jeruk RT 22 Kelurahan Tuang Kentang Kecamatan Seberang Ulu (SU) I, Kota Palembang tidak dapat menahan rasa haru, Selasa (27/9) saat dikunjungi Wakil Walikota Palembang, Fitrianti Agustinda. Kedatangan Finda (sa-

paan akrabnya) Wakil Walikota Palembang ini, ingin melihat langsung Isnaini (39) yang menderita keterbelakangan mental sejak lahir yang menjadi perhatian warga setempat. “Semoga ini menjadi ibadah bagi ibu, yang telah ikhlas menjaga anaknya yang sejak lahir sudah sakit,” kata

Finda. Isnaini sendiri adalah anak pertama dari empat bersaudara dari pasangan suami istri Fatimah dan Baharuddin. Sejak lahir, Isnaini hanya bisa berbaring diatas kasur yang telah lusuh di dalam rumah kontrakannya. “Ibu harus sabar, ini cobaan,” katanya.

Mobil Wali ........ Menurut Nedy, pihaknya sudah beberapa kali mengingatkan pihak sekolah untuk mengimbau wali murid yang ingin menjemput anaknya, agar tidak parkir di jalan. “Tapi, kurangnya kesadaran wali murid akan kepentingan

bersama pengguna jalan membuat mereka masih saja membandel. Padahal, sudah ada lahan parkir resmi di samping RS Bhayangkara yang bisa digunakan untuk parkir. Selain itu, pihak Muhammadiyah juga sudah mengatur waktu penjem-

dari halaman 9 putan, tapi itu tidak berjalan maksimal. Bahkan, mereka memilih parkir liar yang menyebabkan kemacetan panjang dikawasan tersebut,” cetusnya. Dengan adanya tindakan tegas ini, lanjut dia, diharapkan bisa menjadi pelajaran bagi wali

Rp 12 Miliar ........ NUSP. Dan di tahap kedua ini dananya lebih besar, mencapai Rp 12 miliar,” ungkap Harnojoyo, disela-sela acara penyerahan di Kelurahan 1 Ulu, Lorong Syailendra, Kecamatan Seberang Ulu I, Selasa (27/9). NUSP ini sendiri, sambung dia, akan disalurkan sebanyak 5 tahap sampai tahun 2019 mendatang. Lebih lanjut Harnojoyo berharap, dengan adanya program NUSP-2 ini dapat bermanfaat khususnya

untuk menangani wilayah kumuh yang tersebar di Kota Palembang. “Ada 50 titik wilayah kumuh di Kota Palembang, Pemerintah Kota terus berupaya mengentaskan wilayah kumuh ini. Salah satunya dengan program NUSP-2 yang bekerja sama dengan pemerintah pusat ini, sehingga kedepan kita bisa mewujudkan Palembang Emas yang bebas wilayah

murid tersebut. “Hal ini sudah menjadi keluhan masyarakat, karena itu gubernur langsung meminta untuk ditindak tegas. Apalagi Palembang akan menjadi tuan rumah Asian Games 2018 mendatang, jadi harus tertib,” tandasnya. (ika)

dari halaman 9 kumuh atau zero kumuh,” ujar Harnojoyo. Sementara itu Kepala Dinas PU CK & P Kota Palembang, Syaiful menjelaskan, program NUSP-2 akan ditransfer langsung ke rekening setiap LKM yang menerima. “Nanti ketua LKM dan seluruh anggotanya silahkan bermusyawarah untuk penggunaan anggaran tersebut sebagai upaya pengentasan wilayah kumuh di setiap ke-

Jangan ........ Sementara itu, disinggung mengenai rencana penyelenggaraan ibadah umroh dari Palembang menuju Jeddah, dalam waktu dekat Kanwil Kemenag bersama Pemprov Sumsel akan mengundang semua KBIH dan Biro Perjalanan Umroh yang ada di Sumsel. “Semua KBIH, Travel Perjalanan Umroh, serta pihak-pihak lain yang ada hubungannya dengan penyelenggaraan umroh akan kita undang untuk sosialisasikan

Sementara itu, Fatimah terlihat menyeka air matanya, saat Wakil Wali Kota Palembang langsung duduk berhadapan dengan Isnaini yang tidak dapat berbicara sejak lahir. “Alhamdullilah masih ada orang yang perhatian dengan anak saya,” ujarnya. (ika)

lurahan nya masing-masing, namun tetap kita lakukan pengawasan dan pendampingan,” tegasnya. Dalam kesempatan tersebut, Walikota Harnojoyo bersama Wawako Fitrianti Agustinda menyempatkan meninjau pembangunan pengecoran Lorong Syailendra dan juga mampir ke salah satu tempat pengupasan bawang yang dilakukan oleh ibu-ibu di wilayah tersebut. (ika)

dari halaman 9 rencana Pemprov Sumsel dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat mengenai perjalanan ibadah umroh,” paparnya. Menurut dia, rapat ini digelar menindaklanjuti kunjungan kerja ke Makasar terkait perjalanan ibadah umroh secara langsung ke Jeddah tanpa transit terlebih dahulu ke Jakarta. Kedepannya, masyarakat Sumsel dapat merasa lega, karena mereka tidak perlu lagi menunggu atau transit ke Jakarta untuk selan-

jutnya terbang ke Jeddah. “Setelah semua itu terealisasi, warga Sumsel dapat langsung terbang dari Bandara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang menuju Bandara King Abdul Aziz Jeddah,” tutup Yeri. Terpisah, Staf Khusus Gubernur Bidang Keagamaan, Najib Haitami mengungkapkan, Pemprov Sumsel akan memfasilitasi rencana keberangkatan umroh dari Palembang-Jeddah. Pihaknya

juga menginginkan seluruh biro perjalanan sepakat mengenai rencana ini. “15 Oktober mendatang kita akan menggelar rapat untuk menyatukan visi dan misi ini. Dari rapat ini kita akan mendengar pendapat mereka serta besaran biaya umroh yang ditetapkan nanti. Tujuannya untuk meminimalisir adanya permasalahan tidak berangkatnya jamaah umroh yang sering terjadi selama ini,” harap Najib. (ety)

Palembang - Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI saat ini tengah mengaudit seluruh Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Sumsel untuk melihat kinerja dan tata kelola dalam beberapa tahun terakhir. Dalam hal ini, Pemprov Sumsel meminta agar BPK harus paham dalam mengaudit. “Memang sudah tugas BPK untuk mengaudit dan memeriksa, namun BPK juga harus memahami dalam melakukan audit,” kata Asisten bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Setda Sumsel, Yohannes H Toruan kepada sejumlah awak media di kantornya, Selasa (27/9). Menurut Yohannes, audit tersebut tidak bisa dilihat dari luar tetapi juga melihat kondisi lebih mendalam lagi. Seperti contoh, ada kakak dan adik, dimana usaha adiknya mengalami kesulitan, sehingga kakak pun ikut membantu dari setiap keuntungan yang dihasilkan. Sebagai orang tua tentunya tidak bisa menyalahkan sang kakak, karena kondisi keuntungan belum maksimal, karena kakak membantu sang adik. “Namun, kalau dilihat dari segi birokrasi kakak tetaplah salah, karena tidak ada

laporannya,” ujarnya. Sejauh ini, lanjut Yohannes, BPK melihat dan mengaudit dari sisi luar tanpa mendalami sisi kedalam. Karena itu, pengauditan dilihat lebih mendalam. “Kami tidak menyalahkan audit BPK, karena itu tugas mereka. Tapi kami berharap BPK lebih memahami dari setiap kondisi,” harapnya. Sementara itu, Wakil Gubernur Sumsel, Ishak Mekki menambahkan, audit BPK ini tujuannya untuk administrasi dan tata kelola perusahaan BUMD kedepannya. “Tim BPK hanya mencari data terkait kinerja dan tata kelola BUMD, apakah sebagai Pemprov sudah memberikan pembinaan maksimal dan aturan tentang BUMD tersebut sudah dijalankan belum, SDM nya bagaimana, dan administrasi laporannya lengkap atau tidak,” katanya. Dijelaskannya, itu semua sudah didapatkan BPK setelah meminta keterangan dari biro ekonomi, dan asisten II. Tapi,intinya audit ini supaya perusahaan BUMD maju dan bisa mensupport pembangunan di Sumsel serta lebih berorientasi tentunya ke bisnis.

Ratusan ........ dilaksanakan bekerja sama dengan Dinas Perhubungan dibantu aparat kepolisian. Target kendaraan yang akan diuji emisi sebanyak 1.500 kendaraan roda empat. “Kita lakukan uji emisi mulaidari pukul 08.00 – 16.00 WIB, di Jalan Demang Lebar Daun, Jalan Residen Abdul Rozak, dan Jenderal Ahmad Yani. Total 893 kendaraan yang diuji coba hari ini (kemarin, red). Evaluasi tercatat 748 mobil lolos dan 145 lain-

dari halaman 9

nya tidak lolos,”ungkapnya. Thabrani berharap, kedepan pemilik kendaraan roda empat dapat sadar untuk memperhatikan kondisi kendaraannya. Ditegaskannya, uji emisi ini bersifat pembinaan. Alasan yang paling kuat, pemerintah mengajak menjaga kualitas udara sebab Palembang akan menjadi tuan rumah Asian Games 2018. “Kita harus sadar pentingnya menjaga kualitas udara. Jika gas emisi me-

Mang Juhai BETAPO ributnyo Bik Jubai samo Mang Juhai, saat laki bini itu pegi nak belanjo di Pasar Retail Jakabaring kemarin. Ngapo laju Bibik kito itu mencak-mencak dan marah, simak bae ceritonyo sampe selesai. Pagi-pagi kemaren, Bik Jubai sudah bangunke Mang Juhai, untuk diajak belanjo sayuran ke Pasar Retail Jakabaring. ‘’Kak bangunlah, kito belanjo sayuran samo ikan bae ke Pasar Retail. Sudah balek belanjo kagek, kamu tidoklah lagi,” ujar Bik Jubai sambil bangunke Mang Juhai. ‘’Kagek dulu Dek, agak siang dikit yo, kakak masih ngantuk nian,” kato Mang Juhai. ‘’Kak, kagek kesiangan kito kesano, laju dapat sayur dan ikan siso,” tutur Bik Jubai. ‘’Dek, kakak masih ngantuk nian. Adek kan tau dewek, kakak tidok jam berapo, kareno nunggui banyu ngisi bak pagi tadi,” ungkap Mang Juhai. ‘’Yo aku tau kak, la nak subuh baru sudah. Tapi kakak la tidok tigo jam-an. Kagek, balek belanjo, tidoklah lagi, kalo ngantuk nian,” ucap Bik Jubai. Alhasil ngerembet waktu yang dibuat Mang Juhai, buat dio dan bininyo yang supercerewet itu, baru keluar dari rumah jam 10 an. Karuan

“Nantinya mereka (BPK, red) akan memberikan solusinya apa saja yang dinilai kurang,” jelasnya. Dirinya mengakui, selama ini kinerja dan tata kelola BUMD oleh Pemprov Sumsel mungkin terjadinya kelalaian, seperti pada rapat, itu seharusnya ada laporan. Kelalaian inilah yang harus diperbaiki. “Nantinya setelah didapat data akan diberikan standar kinerja dan tata kelola BUMD kepada kita, ini yang harus dilakukan BUMD di seluruh Indonesia,” tegasnya. Dirinya menambahkan kedepan pihaknya akan menerapkan standar tersebut, apa saja kelemahan akan di ikuti dan diperbaiki seperti SDM bagian ekonomi yang kurang padahal dapurnya ada di kabag ekonomi. Selain itu, selama ini berkas laporan hasil rapat ada disana tanpa ada salinan, kemudian dengan pergantian pejabat baru dan pejabat lama berhenti sehingga berkasnya entah kemana. “Jadi kedepan harus ditembuskan ke Sekda, badan pengawas, dan beberapa lainnya sehingga ada salinan. Intinya, bagaimana mengelola dengan baik,” tutup Ishak. (ety)

lebihi ambang batas, dapat membahayakan kesehatan dan memicu terjadinya pemanasan global,” katanya. Sementara Wakil Wali Kota Palembang Fitrianti Agustinda, mengimbau warga Kota Palembang untuk melakukan uji emisi terhadap kendaraan roda empatnya. “Karena emisi kendaraan yang tinggi, juga bisa merusak kendaraan. Jadi bukan hanya menyebabkan polusi udara saja,” pungkasnya. (ika)

Belanjo Kesiangan bae, sampe Pasar Retail Jakabaring, para pedagang banyak yang lah tutup. Yang ado tinggol sebagian pedagang, jual sayuran yang dak bagus lagi, sementaro penjual ikan la dak katek lagi alias lah nutup lapak. ‘’Itu kan kak, la kuomongke, kito belanjo agak pagi, bukan siang mak ini. Laju kecewa bae, barang yang nak dibeli katek lagi, garagara kesiangan mak ini. Kito la bayar parker, tapi katek yang biso dibelanjo lagi. Sudah punyo laki yang nak mbesakke biji mato bae mak ini,” rutuk Bik Jubai. ‘’Yo dek ye, kesiangan nian kito datang, laju katek lagi uwong bejualan,” jawab Mang Juhai sambil senyum. Tapi Bik Jubai la telanjur emosi, laju sepanjang jalan balek, ngoceh terus kareno ulah Mang Juhai. ‘’Yo sudah dek, malu dengar uwong, ngoceh tengah jalan mak ini. Besok kito kesano lagi, belanjo pagi, biar banyak yang adek borong,” tutur Mang Juhai nyubo ngeredake emosi bininyo. ‘’Awas kalo idak pagi besok, kuributke nian kamu kak,” tambah Bik Jubai. Hahaha, yolah pulok mang, belanjo sayur dan ikan tuh pagi, biar segar, dan biso milih. Ini la siang, wajar pedagang lah balek galo. (sam)


PALEMBANG POS rabu 28 september 2016

DET KSI PENDIDIKAN

11

Kekurangan Guru, Diizinkan Rekrut Tenaga Honor

PALEMBANG - Dinas pendidikan Pemuda dan Olah Raga (Disdikpora) kota Palembang memperbolehkan kekosongan gurunya dengan merekrut tenaga honorer. Pasalnya kekurangan guru tersebut sudah mencapai ribuan, oleh karena itu Disdikpora kota Palembang sudah mengusulkan ke Badan Kepegawaian Daerah (BKD) kota Palembang. Kepala Kepegawaian Disdikpora kota Palembang Nasikhun menga-

takan tercatat akhir tahun 2016 nantinya terdapat 400 guru PNS yang pensiun,

permasalahan kekurangan guru yang habis masa kerjanya atau pensiun ini, tentu pihaknya sudah banyak menerima keluhan dari kepala sekolah khususnya di SD Negeri. “Oleh sebab itu Kepala sekolah boleh saja merekrut (memperkerjakan) tenaga guru honorer, soalnya kekurangan guru ini belum bisa dipenuhi karena masih menunggu keputusan Menteri Negara

Pendayagunaan Aparatur Negara (Menpan),” katanya. Diakuinya, guru honorer sementara ini bisa mengatasi kekurangan permasalahan guru khususnya di SDN, untuk mengganti/mengisi kekosongan wewenang tersebut yang berhak ialah dari pihak Menpan, sedangkan usulan ini Disdikpora mengenai masalah ini sudah diusulkan ke BKD kota Palembang.

“Yang jelas kita sudah berusaha, selebihnya kita hanya menunggu dari pihak pusat saja,” jelasnya. Sementara itu, Kepala SDN 230 Palembang Nuraini mengatakan sekarang sekolahnya sangat membutuhkan tenaga pendidik baru khususnya guru yang Pegawai Negeri Sipil (PNS), malahan kekurangan guru tersebut kebanyakan dari guru honorer. “Diketahui guru yang ada di

SDN 230 Palembang diantaranya, guru PNS ada 10 dan guru honorer ada 12, totalnya ada 22 guru,” katanya. Terlebih lagi tahun 2018 nanti, terdapat dua guru PNS yang pensiun. “Ya, jika seperti ini terus malahan guru di SDN 230 Palembang rata-ratanya semua dari guru honorer, dan lagi anggaran buat gaji honorer ini hanya bisa diambil 15 persen dari dana Bantuan Operasional

Sekolah (BOS),” ungkapnya. Kedepan pihaknya berharap bisa memenuhi kekurangan guru ini. “Dari informasi yang Ia ketahui dari media elektronik maupun cetak, yang didengar kalau kabarnya guru honorer akan diangkat, apakah dipilih oleh pemerintah atau pihak sekolah. Tapi yang jelasnya sekarang ini kita belum ada kabar tentang pengangkatan guru,” pungkasnya. (roi)

SMAN Sumsel Ditunjuk Rujukan PALEMBANG – SMA Negeri Sumatera Selatan (Sumsel) ditunjuk oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Republik Indonesia (RI) sebagai salah satu Sekolah Rujukan dari empat Sekolah Rujukan yang berada di wilayah kota Palembang. Sebagai salah satu Sekolah Rujukan, SMAN Sumatera Selatan memiliki 3 program unggulan, yaitu Program Kepemimpinan, Program Penulisan Karya Ilmiah, dan Program Pengabdian Masyarakat. Diketahui, SMAN Sumsel memiliki kewajiban untuk mengimbaskan dan bermitra dengan sekolah lain dan bersama-sama meningkatkan kualitas Standar Nasional Pendidikan (SNP) yang sudah ada. Sekolah mitra yang ada diantaranya adalah Sekolah Olahraga Negeri Sriwijaya (SONS), SMAN 19 Palembang, SMA Azzariyah, SMA Methodist 3, SMA PGRI 2, dan SMA Nahdlatul Ulama. Plt Kepala SMAN Sumsel, Nanang Adi Prayitno mengatakan untuk meningkatkan kualitas SNP dan sekaligus sebuah upaya pengimplementasian programprogram Kemdikbud, SMAN Sumatera Selatan menyelenggarakan beberapa kegiatan seminar yang telah dimulai sejak awal September 2016. Kali ini, SMAN Sumsel menyelenggarakan Seminar Penumbuhan Budi Pekerti dengan menghadirkan dua pemateri ahli dalam hal menumbuhkan budi pekerti dan karakter baik dalam kehidupan. “Anak-anak yang dititipkan oleh orang tua di sekolah merupakan tanggung jawab kita bersama untuk mendidik dan mengayominya. Dengan adanya seminar ini semoga kita bisa mendidik anak-anak kita lebih baik dan menumbuhkan budi pekerti luhur pada diri mereka,” katanya. Materi pertama Gonny T Wicaksono yang merupakan psikolog dari Lembaga Pendidikan Carissa mengungkapkan materi yang berjudul “Konsep Pengembangan Anak Usia Remaja”. Pada materi tersebut dijelaskan mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan anak remaja dari aspek kognitif dan afektif. Materi selanjutnya berjudul “Pengasuhan Positif dalam Penumbuhan Budi Pekerti Anak” yang disampaikan oleh Drs H Syaiful Bahri MM, narasumber nasional Gerakan Pendidikan Keluarga wilayah Sumatera Selatan, bebernya. Isi materi sendiri menjelaskan tentang hal-hal yang harus dilakukan oleh orang tua untuk melakukan pengasuhan positif pada anak dengan memperhatikan aspek-aspek yang ada dalam tahap perkembangan anak. Aspek-aspek tersebut meliputi aspek sosial, aspek perasaan, aspek berpikir, dan aspek fisik. Seminar diikuti dengan antusias oleh para peserta yang terdiri dari guru dan staff SMAN Sumsel, perwakilan orang tua siswa, dan perwakilan guru dari sekolah mitra. “Semoga dengan seminar ini, sekolah bisa menerapkan lebih baik lagi pembelajaran dengan penumbuhan budi pekerti di sekolah,” pungkasnya. (roi)

Foto Rangga/Palembang Pos

Paparan seminar penumbuhan Budi Pekerti di SMAN Sumsel.

Foto Rangga/Palembang Pos

Paparan mengenai adiwiyata tingkat Mandiri kepada 11 sekolah di ruangan SMAN 1 Palembang.

Didik 11 Sekolah Menuju Adiwiyata Mandiri PALEMBANG – Sebanyak 11 sekolah yang ada di bawah didikan Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Palembang, mengikuti workshop peyusunan silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) berbasis lingkungan. Pasalnya program tersebut merupakan salah satu persiapan SMAN 1 Palembang menuju adiwiyata tingkat Mandiri. Ketua pantia Adiwiyata SMAN 1 Palembang, Rosmaulina mengatakan penyusunan materi berbasis lingkungan yang dilakukan ini

merupakan kegiatan pertama kali dilakukan di Kota Palembang. Sebelumnya, tidak ada satupun sekolah yang menerapkannya baik ditingkat SD hingga SMA sederajat. “Sekolah kita telah mendapatkan penghargaan adiwiyata Nasional, oleh sebab itulah kita melakukan persiapan menuju adiwiyata tingkat Mandiri. Salah satu persiapannya dengan membina 11 sekolah dibawah didikannya,” katanya. Untuk mewujudkan adiwiyata mandiri tentunya sekolah harus memenuhi beberapa

kriteria diantaranya harus mendapatkan penghargaan adiwiyata Nasional terlebih dahulu serta memiliki sekolah didikan untuk melaju ke adiwiyata tingkat kota ataupun provinsi. “Program unggulan kita untuk melaju ke adiwiyata Mandiri adalah dengan menyusun RPP berbasis lingkungan dimana sistem pembelajaran oleh guru tidak semata-mata di dalam kelas saja namun juga di alam terbuka,” ungkapnya. Dalam pelaksanaan menuju adiwiyata mandiri pada dasarnya bukanlah beban bagi

setiap guru untuk melaksanakannya, melainkan menjadi penunjang karir guru di sekolah yang lebih profesional dan memberdayakan SDM. Salah satu media yang tepat dipakai dalam dua hal ini adalah adiwiyata. “Kita ingin semua sekolah yang ada dibawah didikan SMAN 1 Palembang menyadari bahwa adiwiyata bukanlah beban bagi sekolah dan guru yang melaksanakananya. Sebab, guru bisa saja menjadi narasumber bagi orang lain,” bebernya. Sementara itu, Kabid SMP/ SMA/SMK Disdikpora Kota

Palembang, Lukman Haris mengatakan ide yang diterapkan SMAN 1 Palembang merupakan hal yang sangat positif untuk ditiru di sekolah lain terutama di Kota Palembang. Sebab, saat ini baru SMAN 1 Palembang saja yang menjadikan materi berbasis lingkungan pada RPP. “Untuk Kota Palembang ada 16 sekolah yang melaju ke adiwiyata nasional. Kita ingin semua sekolah melakukan inovasi baru dan baik seperti ini dengan memanfaatkan momen adiwiyata,” pungkasnya. (roi)

Kopertis Pantau Pergerakan Joki Skripsi PALEMBANG - Koordinasi Perguruan Tinggi Swasta (Kopertis) Wilayah II Sumbagsel-Babel menyikapi maraknya informasi yang mencuat mengenai adanya praktik joki pembuatan tugas akhir skripsi di lingkungan Perguruan Tinggi Swasta (PTS). Bahkan, apabila ada PTS yang terindikasi melakukan hal tersebut sanksi yang diberikan pun sangat serius, yakni menon-aktifkan prodi dan penurunan akreditasi. Saat ditemui usai MoU bersama UGM, Koordinator Kopertis Wilayah II Sumbagsel-Babel, Prof Dr Slamet Widodo MS MM mengatakan saat ini memang belum ada laporan masuk ke pihaknya mengenai praktik tersebut. “Tapi kami sangat serius mengawasi adanya praktik per-

Foto Rangga/Palembang Pos

Ketua Kopertis wilayah II saat ditemui usai melakukan Mou bersama UGM. jokian pembuatan skripsi di lingkungan PTS,” katanya. Pihak Kopertis wilayah II sangat terbuka bagi kalan-

gan mahasiswa khususnya di lingkungan PTS apabila ada yang dipersulit skripsinya dan ditawarkan oknum dosen

untuk menempah pembuatan skripsi. “Silahkan dilaporkan, tentu akan kami tindak tegas. Sangat memalukan apabila

ada praktik seperti itu,” jelasnya. Sejauh ini pihaknya belum pernah menerima pengaduan mahasiswa yang dipersulit pembuatan skripsi, prinsipnya Kopertis sebagai lembaga pengawasan, pembinaan, dan pengendalian akan komitmen meminimalisir PTS yang bertingkah nakal. “Semua PTS dibawah naungan Kopertis wilayah II akan kami awasi,” ungkapnya. Bagi PTS yang terindikasi melakukan praktik joki pembuatan skripsi, pihak Kopertis Wilayah II akan menerjunkan tim untuk melakukan investigasi. “Kalau hasil tim di lapangan nantinya terbukti valid. Tentu sanksi tegas akan kami berikan kepada PTS yang bersangkutan,” pungkasnya. (roi)

Melihat Aktivitas Sekolah Selama Operasi Semut (2/bersambung)

Masih Banyak Ditemukan Botol Bekas Berserakan Para siswa/i Sekolah Dasar (SD) Negeri 263 Palembang, sejak datang ke sekolahnya, mulai memungut sampah jalanan dalam kegiatan yang dinamakannya ‘operasi semut’ di sekitar jalan 100 meter dari sekolah. Operasi tersebut digelar di tempat umum sembari mengajak tebarkan kesadaran masyarakat luas sadar terhadap kebersihan lingkungan. RANGGA – Palembang Sudah pernah dengar istilah Operasi Semut? Pasti orang mengira Operasi semut yang berarti semut dioperasi. Kalau itu artinya pasti mengerikan

Foto Rangga/Palembang Pos

Suasana operasi semut di SDN 263 Palembang. sekali ya kalau harus mengop- diumpamakan pasukan seerasi semut. Akan tetapi operasi mut yang siap membersihkan semut adalah istilah yang di- lingkungan sekolah. Dengan pakai Sekolah untuk kegiatan cekatan dan semangat yang inspeksi kebersihan sekolah. besar agar lingkungan belajar Jadi siswa/i sekolah ini mereka bersih, siswa/i den-

gan senang hati mengambil sampah – sampah yang terlihat disekitar sekolah. Selanjutnya, Wartawan Palembang tidak sengaja melintasi SDN 263 Palembang

yang terletak di Jl DI Panjaitan Plaju Ilir Kecamatan Plaju kota Palembang. Tampak suasana sekitar sekolah bersih dari sampah-sampah plastik. Setelah berbincang

dengan salah satu guru disana, kebersihan ini berkat kegiatan operasi semut yang dilakukan setiap hari Jumat dan Sabtu. Kepala SDN 263 Palembang Rosalina, melalui Guru SDN 263 Palembang Zahara mengatakan sejak dulu sekolahnya sudah menerapkan operasi semut, soalnya masih banyak sampah dan jarang orang peduli sama lingkungan sekitar. “Bersama-sama para siswanya menggelar operasi semut yang tujuannya, untuk kepedulian kebersihan soalnya kami prihatin karena banyak sampah di sekitaran sekolahnya,” katanya. Selama operasi semut dan berdasarkan pemantauan masih banyak warga yang membuang sampah tidak pada tempatnya. Terbukti dengan banyak botol bekas minuman yang terkumpul. “Sepanjang jalan masih banyak sampah. Kami mengajak generasi muda lebih

peduli untuk buang sampah pada tempatnya, lebih peduli kesehatan, dan lebih merasa memiliki daerahnya untuk bersih dari sampah,” jelasnya. Kepedulian masyarakat tergantung juga terhadap pemahaman terkait pengolahan sampah. “Kalau masyarakat sudah memahami cara pembuangan dan pengolahan sampah, lingkungan tidak akan kotor dan selalu terjaga, sehat, serta terhindar dari segala bencana seperti banjir,” bebernya. Sementara itu, Anggota operasi semut 263 Palembang siswi Nabila Teresia Fatiah mengatakan sejak diterapkan operasi semut lingkungan sekolahnya bersih dari sampah. “Harapannya semoga lingkungan sekolahnya bisa bersih dari berbagai sampah, dan bisa menjadi lingkungan yang sehat,” pungkasnya. (**)


12

sumsel raya

Palembang Pos rabu 28 september 2016

Tanpa Papan, Diduga Proyek Siluman MURATARA - Ada beberapa proyek di Kecamatan Rawas Ilir Kabupaten Muratara, menggunakan APBD 2016, tak memiliki papan nama dan diduga proyek siluman. Seperti pembangunan tangga cor beton menuju sungai dan drainase di Desa Beringin Makmur Satu, Kecamatan Rawas Ilir, Muratara. Warga menilai, proyek siluman karena mulai dibangun hingga selesai tak memiliki papan proyek. Pantauan wartawan, pembangunan tangga cor beton menuju sungai ada tiga titik di desa Beringin Makmur sudah selesai dikerjakan. Sedangkan papan proyek tidak ada sama sekali. Kemudian, pembangunan turap alias beton penahan tebing jalan di Dusun Dua Desa Beringin Makmur Dua, sudah selesai dikerjakan, juga tak memiliki papan proyek. “Jadi kedua proyek tersebut, tangga cor beton di Desa Beringin Makmur Satu, dan turap penahan Tebing di Desa Beringin Makmur Dua tak tau perusahaan mana sebagai pelaksana,’’ujarnya. Dengan tak adanya papan proyek, sudah jelas tidak transparan dalam menjalankan kewajiban sebagai pemborong. ‘’Begitu juga Pemerintah tak melaksanakan tugasnya sebagai pengawas,” ungkap Rahmad, tokoh pemuda Kecamatan Rawas Ilir, kemarin. (lam)

666 Personil dan Aset Diambil Alih Sekayu - Terkait penyerahan kewenangan personil, pendanaan sarana prasarana dan dokumen (P3D) kepada Provinsi, Pemkab Muba menggelar rapat persiapan serah terima. Bertempat di Ruang Rapat Serasan Sekate, Selasa (27/9), rapat koordinasi dipimpin Plt Sekda Muba, H Rusli SP MM, didampingi Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Sekayu, Edi Handoyo SH. Rapat merupakan tindak lanjut implementasi Undang - undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemda sekaligus sinkronisasi data hasil inventarisir serta persiapan verifikasi P3D. Diungkap H Rusli, sebanyak 666 personil akan diserah terimakan kepada Pemprov, Jumat (30/9) di Graha Bina Praja Setda Prov Sumsel. Jumlah tersebut terdiri, 575 guru SMA/SMK, 12 orang pengawas sekolah, pengawas ketenagakerjaan 4 orang, pengelola terminal 3 orang. Disusul penyuluh kehutanan 3 orang, PNS Dinas Kehutanan 65 orang, pengelola panti 3 orang dan pengawas ketenaga listrikan 1 orang. Sedangkan sarana dan prasarana yang dialihkan berupa peralatan dan mesin, tanah, kendaraan, gedung serta bangunan. Kajari Sekayu, Edi Handoyo SH menyambut baik rapat tersebut. Edi berharap, SKPD terkait dapat menyelesaikan administrasi personil yang akan dimutasi sebelum hari jumat. “Kepada Kepala BKD, data administrasi pegawai jangan tercecer. Karena ini menyangkut hajat hidup seseorang. Jangan sampai ada hak PNS yang dirugikan,” ujar Edi. Sementara, Wakil Ketua DPRD Muba, Edi Hariyanto mengingatkan Kepala DPPKAD agar mengecek data aset dengan cermat agar tidak ada sarana dan prasarana tertinggal atau berlebih saat ditindak lanjuti. “Dinas terkait harus berkoordinasi satu sama lain sehingga data P3D benar benar akurat,” pungkasnya. (omi)

Foto muin/Palembang Pos

Ratusan security mendatangi kantor Disnakertrans OKI menuntut perusahaan membayar gaji.

Security PT SSG Tuntut Gaji

Kontrak Diputus Sepihak

KAYUAGUNG - Sedikitnya, 222 petugas keamanan atau security bernaung dibawah PT Safe Secure Guarding (SSG) merupakan sub kontraktor PT OKI Pulp and Paper Mills, menuntut gaji dua bulan yang belum dibayar. Gaji bulan Juli dan Agustus belum dibayar, lantaran ratusan pekerja ini diputus kontraknya oleh pihak perusahaan. Tuntutan security yang bertugas menjaga keamanan dan aset di wilayah operasional pabrik kertas terbesar di Asia Tenggara tersebut, disampaikan dengan mendatangi Kantor Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans)

OKI, Selasa (27/9). Syafei, perwakilan pekerja PT SSG juga ikut mendatangi Kantor Disnakertrans OKI mengatakan, pemutusan kerja ratusan karyawan ini karena berakhirnya kontrak PT SSG selaku subkontraktor PT OKI Pulp and Paper Mills dan digantikan oleh PT Riau Insan Mandiri (RIM). “Perjanjian kontrak kerja

terhadap ratusan pekerja ini selama setahun. Namun baru 5 bulan telah diputus kontrak. Akibatnya, gaji selama 2 bulan yakni Juli dan Agustus 2016 belum dibayarkan, itu yang menjadi tuntutan kita,” ungkap Syafei. Selain menuntut gaji dua bulan besarannya antara Rp 2,3 juta - Rp 6 juta/bulan tersebut, ratusan security juga berharap pihak perusahaan PT SSG mengeluarkan data BPJS Ketenagakerjaan dan surat pengalaman kerja, agar para pekerja bisa mencari pekerjaan lain. “Tuntutan ini telah kita sampaikan kepada PT SSG melalui Disnakertrans OKI. Mudah-mudahan dikabul-

kan,” harap Syafei yang juga menjabat Komandan Regu Security di PT SSG. Sementara, Kepala Disnakertrans OKI, M Amin didampingi Kasi Pengawasan Tenaga Kerja dan Hubungan Industrial, Jalaluddin menuturkan, pihaknya telah mempertemukan perwakilan pekerja dengan perusahaan. “Hari ini (kemarin.red) adalah tindak lanjut atas pertemuan awal. Informasi pemutusan kontrak kerja ini, karena PT SSG kontraknya diputus oleh PT OKI Pulp and Paper Mills,” ungkap Amin. Dikatakannya, walaupun PT SSG selaku perusahaan subkontraktor yang kontraknya telah diputus, tetap

Jembatan Tungkal Ilir Belum Bisa Dilalui

RSUD Kurang Dokter Spesialis MUARADUA - Jumlah dokter spesialis di Kabupaten OKU Selatan, masih sangat minim terutama sepesialis yang dibutuhkan masyarakat. Dari data dirilis Dinas Kesehatan Kabupaten OKU Selatan, jumlah dokter spesialis hanya ada 9 orang. Diantaranya tiga dokter spesisialis penyakit dalam, spesialis bedah dua orang. Disusul, dokter spesialis anak satu orang, spesialis kebidanan satu orang, dokter spesialis THT satu orang dan dokter gigi satu orang. “Masih banyak kurang dokter spesialis. RSUD Muaradua masih Type D baru memenuhi standar pelayanan minimal saja harus 4 dokter spesialis. Alhamdulillah sekarang sudah ada,” ungkap Ratna Juwita SKM MSi, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten OKU Selatan melalui kepala bidang SDM, Maimunah SKM. Sebut saja spesialis anak, di OKU Selatan baru memiliki satu orang. Sementara satu orang lagi masih dalam masa tugas belajar dan belum kelar. Dikatakannya, jika secara umum, jumlah dokter melayani masyarakat OKU Selatan masih kurang. Beberapa dokter yang dianggap vital dalam melayani kesehatan masih belum tersedia seperti dokter spesialis jantung, ahli darah dan lainnya. “Kita masih sangat butuh penambahan dokter spesialis,”ujarnya. Sementara upaya Pemerintah Kabupaten OKU Selatan menyediakan tenaga dokter spesialis, selain meminjam dokter dari luar daerah juga tugas belajar (tubel) kepada sejumlah dokter untuk mengambil spesialis. Sumber pembiayaan selama dokter mengikuti tugas belajar didanai Pemerintah Daerah. “Selam ini melalui itu yang dilakukan untuk memenuhi ketersedian tenaga dokter spesialis,’’ ujarnya. (res)

Dewan Kritisi Kenaikan Belanja Daerah KAYUAGUNG - Sejumlah fraksi di DPRD OKI, mempertanyakan kenaikan belanja daerah tahun anggaran 2016 senilai Rp 13 miliar. Para wakil rakyat ini juga mengkritisi kurang beraninya Pemerintah dalam menentukan target PAD, setiap tahunnya. Demikian disampaikan saat rapat paripurna dengan agenda pandangan umum fraksi terkait nota pengantar kepala daerah terhadap Rancangan Perda Perubahan APBD OKI, Selasa (27/9). Secara umum, seluruh fraksi menyetujui Rancangan Perda untuk ditetapkan menjadi Perda Perubahan APBD OKI. Juru bicara Fraksi PDI Perjuangan, I Nyoman B mengatakan, fraksi ini ingin ada kenaikan PAD, tapi tidak memberikan kepuasan dalam pengalokasiannya. Tak memberikan kepuasan karena tak adanya target yang hendak dicapai setiap tahun. “Pemkab OKI harus lebih berani menentukan capaian target PAD pertahun. Semakin besar target, maka sebanding lurus kinerja. Dikemanakan alokasi kenaikan belanja daerah Rp 13 miliar itu,”tanya dia mewakili fraksi beranggokan 9 orang ini. Pemerintahan yang baik dalam mengelola keuangan daerah, sambungnya, dapat ditinjau dari segi belanja langsung dan tak langsung. Menurutnya, belanja langsung harus lebih besar dibandingkan belanja tak langsung karena menjadi indikasi pemicu pembangunan daerah. Rencana kenaikan belanja daerah OKI harus dialokasikan pada belanja langsung untuk pembangunan. (jem)

berkomitmen untuk membayar gaji pekerjanya. “Kita tak bisa memberikan sanksi kepada PT SSG. Sebab PT SSG juga hengkang dari OKI, kontrak kerjanya diputus,” tandasnya. Sementara Rika, perwakilan PT SSG membenarkan sebanyak 222 pekerja sebagai tenaga keamanan di areal PT OKI Pulp and Paper Mills, diputus kontrak. “Rencananya, hari ini pembayaran gaji karyawan selama 2 bulan kita berikan. Ini merupakan komitmen perjanjian kerja. Sehingga tidak ada lagi tuntutan dari mantan pekerja, meski kita tak lagi digandeng PT OKI Pulp di Air Sugihan,” tukasnya. (jem)

Foto debbi/Palembang Pos

Jembatan menghubungkan Desa Suka Mulya dan Desa Sukaraja, Kecamatan Tunggal Ilir, Banyuasin, belum bisa dilintasi. Banyuasin – Sekitar setengah bulan sudah, jembatan tua menghubungkan Desa Suka Mulya dan Desa Sukaraja, Kecamatan Tunggal Ilir, Banyuasin, roboh, belum bisa dilintasi. Imbasnya, petani hendak bekerja dan anak sekolah kesulitan keluar, sementara menggu-

nakan kapal ketek atau sampan untuk menyeberang. Namun Camat Tungkal Ilir, Nasution membantah pihaknya tinggal diam atas kejadian tersebut. Malah perangkat desa bersama warga secara gotong royong membangun jembatan darurat. “Kami bersama Pemdes,

masyarakat swadaya membangun jembatan darurat. Warga sangat terganggu dengan rusaknya jembatan tersebut,” ungkapnya. Nasution mengatakan, jembatan darurat ini sifatnya sementara. Pihaknya harus tanggap karena pembangunan kembali jembatan permanen,

kemungkinannya bakal lama, bahkan bisa tahun depan. “Soal biaya, sumbangan seluruh warga desa. Dibantu para donatur, jembatan darurat ini akan dibangun dari kayu. Ini insiatif warga pembangunannya sudah 40 persen jalan” timpalnya. Mencegah hal tidak diinginkan, kedepan kendaraan

dengan muatan berat dilarang melintas. Terlebih, saat ini anak sekolah SMP dan SMA berangkat sekolah pakai perahu atau ketek. “Ada perahu ketek untuk menyeberang. Saat ini dipakai warga sama anak sekolah. Kapal itu disediakan warga, secepatnya jembatan harus dibangun,” beber Nasution. Karena terbatasnya jumlah perahu ketek, maka antrian saat jam sibuk seperti pagi dan sore kerap berlangsung. “Lewat sungai ini cepat, kalau lewat darat jauh, hampir sejam. Pakai Perahu anak sekolah bayar Rp 6 ribu warga Rp 10 ribu,” ujarnya. Sementara, Wakil Ketua DPRD Banyuasin, Heryadi SP menanggapi, pihaknya telah merencanakan pembangunan jembatan di Kecamatan Tungkal Ilir, namun tak bisa dikerjakan tahun ini. “Ya pembangunan jembatan permanen, sudah menjadi prioritas pakai APBD Banyuasin 2017,” tanggapnya. Sebelumnya, jembatan tua sesekitar 50 meter dan lebar 3 meter di Kecamatan Tungkal Ilir, mendadak ambruk setelah dilintasi truk muatan sawit. (adi)

Tantang Buka Fakultas Kedokteran Wisuda 678 Mahasiswa Baturaja– Sebanyak 678 mahasiswa Universitas Baturaja (Unbara) OKU, diwisuda dalam sidang senat terbuka angkatan XVII sarjana dan diploma, Selasa (27/9), dipusatkan di aula Islamik Center Baturaja. Menurut Prof Slamet Widodo selaku pengawas kopertis wilayah II, Unbara masih jawara sebagai PTS terbanyak meluluskan mahasiswa, tahun ini. “Saya sudah blusukan di Unbara, jumlah yang diwisuda terbilang banyak dibanding PTS lain dibawah naungan Kopertis II,”ucap Prof Slamet, saat menghadiri undangan wisuda Unbara angkatan XVII. Hal ini cukup membanggakan sekaligus peluang baik untuk dikembangkan. Tentu dengan diimbangi tenaga dosen dan fasilitas yang baik juga. “Unbara telah melaksanakan Tridharma perguruan tinggi dengan baik. Saya lihat, ini peluang baik, kami siap mendukung Unbara jika perlu menambah fakultas lagi,” imbuh dia. Kopertis II, diungkapnya, bukan hanya Sumsel, juga meliputi

foto Eko/Palembang Pos

Ratusan mahasiswa Unbara saat diwisuda dihadiri Ketua Kopertis wilayah II, Prof Slamet Widodo. Bangka Belitung, Lampung dan Bengkulu. Sehingga melihat keberadaan Unbara saat ini, bukan tak mungkin akan terus berkembang dan bersaing dengan kampus lain. “Selamat untuk anak-anak

yang diwisuda. Kedepan, saya tantang Unbara untuk buka fakultas kedokteran,” ucapnya. Sementara, Rektor Unbara, DR Bambang Sulistyo MPd menyampaikan, Unbara yang

sudah menginjak 17 tahun, terus berkontribusi untuk kemajuan OKU, khususnya bidang pendidikan. Selain itu, pihaknya terus melakukan perbaikan dengan

meningkatkan tenaga pendidik, sejumlah SDM ada 6 doktor dan beberapa magister. “Kami percaya dan mampu mengembangkan OKU melalui Unbara,” terangnya. (len)


PALEMBANG POS rabu 28 september 2016

SUMSEL RAYA

13

Penerima Plasma Diduga Siluman

Ancam Segel Gedung Dewan

PENDOPO - Puluhan massa kembali mendatangi Kantor DPRD Panukal Abab Lematang Ilir (PALI), kemarin. Mereka mempertanyakan kejelasan revisi pembagian plasma perkebunan sawit PT Golden Blossom Sumatera (GBS), diduga banyak nama siluman. Aksi demo warga Desa Prambatan Kecamatan Abab, berlangsung, kemarin (27/9). Sebelumnya, Kamis (8/916) lalu, sudah menggelar aksi yang sama. Mereka minta anggota dewan mendesak Pemerintah untuk meninjau dan merevisi SK pembagian plasma tak sesuai fakta dilapangan. “Kami minta kejelasan dewan terkait tuntutan yang diajukan sebelumnya,” ujar Wiwin Indra, koordinator aksi unjuk rasa saat orasi. Pihaknya, minta hari ini (kemarin, red) ada keputusan, menginginkan isi SK yang sudah direvisi dan diganti nama

yang tak sesuai. Tiga isi SK tersebut, yaitu penerima lahan plasma belum menikah, penerima lebih dari sekali dan warga penerima yang bukan warga Desa Prambatan. “Itu yang harus diganti karena tak sesuai fakta,” tegas Wiwin. Mereka berorasi sekitar 10 menit dibawah pengawalan ketat jajaran Polsek di Kabupaten PALI, Satpol PP dan Dishub PALI serta dari TNI. Perwakilan pendemo diterima Wakil Ketua DPRD PALI, Devi Haryanto dan Darmadi Suhaimi serta Asisten I, A Gani dan Kepala Dinas Perkebunan (Kadisbun), Muchkli-

Pilkades Talang Batu Rawan Konflik

Prabumulih - Menjelang pemilihan Kepala Desa (Kades) Talang Batu dan Kepala Desa Rambang Senuling Kecamatan Rambang Kapak Tengah (RKT), Camat RKT Toni Herlan SH mengimbau, warga menjaga suasana tetap kondusif dan tak terkotak-kotak. Pilihlah Kades sesuai harapan masing-masing. Tentunya, Kades tersebut memiliki visi dan misi membangun desa. ‘’Jangan sampai memilih ikatan kekeluargaan terpecah belah apalagi sampai terjadi permusuhan,” ujar Toni, kemarin. Diakui Toni, pemilihan Kades rentan terjadi konflik antar pendukung calon. Dari 2 desa yang akan melaksanakan Pilkades, rentan terjadi konflik yakni pilkades Talang Batu. Hal ini disebabkan, 2 dari 4 calon yang akan bertarung merupakan calon petahanan Kades (incumben) dan sekretaris desa (Sekdes). “Keduanya sama-sama berambisi dan punya pendukung kuat, selama mereka menjabat memang tidak sejalan,” ungkapnya. Oleh karena itu, menghindari konflik, pihaknya berkoordinasi dengan jajaran Polres dan Pemerintah Kota Prabumulih terkait pengamanan Pilkades. Disinggung sampai dimana tahapan Pilkades, Camat RKT menuturkan, telah dilakukan penetapan nomor urut calon. Dalam waktu dekat 20-23 Oktober mendatang dilangsungkan tahapan kampanye. (abu)

Foto day/Palembang Pos

Puluhan massa mendatangi Kantor DPRD PALI, mempertanyakan plasma sawit.

sin, untuk musyawarah. Namun massa hanya memberi waktu 30 menit untuk melakukan pertemuan. Dalam pertemuan itu, terjadi perdebatan pengunjuk rasa minta hari itu juga dikeluarkan keputusan. Sementara Asisten I dan Disbun PALI meminta waktu untuk merevisi SK. “Kami siap bantu merevisi SK, tapi saya minta bantu bapak-bapak untuk menunjukan mana yang tak sesuai dengan SK tersebut,” ujar Devi Haryanto, menengahi perdebatan. Ditambahkan Darmadi Suhaimi, segera dijadwalkan rapat untuk membahas revisi SK penerima lahan plasma PT GBS. Nanti pihaknya jadwalkan rapat, mengundang pihak yang mengetahui permasalahan untuk membahas revisi SK. “Karena merubah SK tak bisa sepihak tapi harus dirembukan bersama. Pihak terkait harus menunjukan SK, jadi disitu ketahuan mana yang tak sesuai,” terangnya. (day)

Aturan Baru Terkendala Data

MURA - Pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang pembentukan perangkat desa, terkendala minimnya data pembanding. Soalnya, Peraturan Pemerintah tentang pembentukan perangkat desa tersebut, ter-

bilang baru. “PP tentang pembentukan perangkat desa merupakan Peraturan baru. Sehingga kita sulit mendapatkan data pembanding,” ungkap anggota Pansus II, Achmad Saroni, kemarin. Untuk mendapatkan data

pembanding maupun acuan dalam pembahasan Raperda, menurut Saroni, dewan harus langsung ke Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri). “Daerah lain juga sedang melakukan pembahasan. Jadi datanya kita langsung ke Ke-

mendagri,” ujarnya. Ditambahkan Saroni, Raperda yang dibahas perangkat desa terdiri 3 seksi yakni, Pemerintahan, Keuangan dan Pembangunan. “Raperdanya sedang dibahas hanya tinggal pengesahan,” pungkas Saroni. (yat)

Achmad Saroni

Kembali Raih WTN ke-7 MUARA ENIM - Ditengah kondisi keuangan sulit. Pemkab Muara Enim, masih bisa memperlihatkan prestasi. Terbukti, kembali meraih Piala Wahana Tata Nugraha (WTN) ke-7 dari Kementerian Perhubungan RI. Kepastian penghargaan itu, sesuai Surat Keputusan Menteri Perhubungan RI Nomor Kp 588 tahun 2016, tentang penghargaan Wahana Tata Nugraha untuk provinsi, kabupaten/kota 2016. Kepala Dinas Perhubungan Muara Enim, Drs H Fathur Rahman MH melalui Kabid Angkutan Barang dan Orang, Akmaludin didampingi Kasi Angkutan Barang, Junaini, ketika dikonfirmasi membenarkan. “Kita kembali menerima penghargaan piala WTN penuh dari Kementerian Perhubungan,” jelasnya, Selasa (27/9). Piala WTN yang diterima kali ini, kategori kota kecil bidang tertib lalu lintas, angkutan dan prasarana lalu lintas. “WTN yang kita terima kali ini untuk yang ke 7 kalinya,” jelasnya. Pertama menerima WTN tertib angkutan. Kemudia bidang tertib lalu lintas sebanyak 3 kali, dan WTN penuh sebanyak 3 kali. Rencananya, pengharagaan akan diterima Bupati Muara Enim, Ir H Muzakir Sai Sohar. Namun jadwal belum disampaikan pihak kementerian termasuk siapa yang akan menyerahkan penghargaan. Apakah diserahkan Presiden RI atau oleh Menteri Perhubungan. (luk)

Foto rif/Palembang Pos

Bupati Lahat, H Aswari Riva’i menerima kendatangan mahasiswa PTIK.

Pekat dan Narkoba Sasaran Dianmas

LAHAT - Sebanyak 12 mahasiswa Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) angkatan 69, menyambangi Kabupaten Lahat. Kedatangan rombongan dipimpin Kombes. Pol Sumarno ini, dalam rangka kegiatan pengabdian kepada masyarakat (Dianmas), meru-

pakan bagian dari kurikulum perkuliahan PTIK. Bupati Lahat, H Aswari Riva’i berharap, mahasiswa PTIK dapat memberikan sosialisasi bahaya penyakit masyarakat dan peredaran narkoba, kepada masyarakat. “Saya yakin kedatangan mahasiswa PTIK ini memberikan

ilmu yang bermanfaat bagi masyarakat Lahat,” ujarnya, saat menyambut kedatangan mahasiswa PTIK, Senin malam (26/9), di pendopoan rumah dinas Bupati Lahat. Sementara, Kombes Pol Sumarno mengatakan, kegiatan Dianmas PTIK sejalan dengan harapan bupati, ma-

hasiswa akan melakukan kegiatan Dianmas dengan sasaran pemberantasan penyakit masyarakat, sosialisasi keamanan dan ketertiban masyarakat dan pembinaan bagi pelajar. “Memang salah satu kegiatan mahasiswa ini memberikan sosialisasi pekat,” ucap Sumarno. (rif)

Berharap PKB Dongkrak PAD PALI - Pemberlakuan pemutihan denda pembayaran Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) di provinsi Sumsel, disambut antusias. Masyarakat memanfaatkan kebijakan ini mendatangi kantor Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) Panukal Abab Lematang Ilir (PALI). Kepala Samsat PALI, Dadang Afriady mengatakan, pihaknya terus melakukan sosialisasi juga menempatkan petugas di tiap kecamatan agar masyarakat dipelosok tak terlalu jauh untuk mengurus dan membayar pajak kendaraannya. Sehingga kebijakan ini benar-benar bisa dimanfaatkan masyarakat dan mendongkrak pendapatan daerah melalui

PKB. “Jadi kita maksimalkan untuk PKB, berharap PKB dapat dongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD) PALI,” ujarnya. Dijelaskannya, terhitung 1 Oktober 2016,atau bulan depan, pelayanan pajak diberlakukan sistem online. Sistem ini membuka peluang untuk menambah pemasukan di Kantor Samsat ini, sudah bisa menerima pembayar pajak kendaraan luar wilayah PALI. “Seperti daerah perbatasan yang jauh dari ibu kota kabupaten, bisa membayar pajaknya,” jelasnya. Mengenai keluhan warga yang menilai pembayaran pajak kendaraan masih mahal

dan tak sesuai dengan nominal yang tertera pada STNK, Dadang membeberkan, jika habis STNK dan plat nomor kendaraannya, pihaknya masih kembalikan ke induk, yakni Samsat Muara Enim. “istilahnya kita sebagai jasa saja. Kalau hanya bayar pajak tahunan atau hanya mati pajak saja, kita mengurusnya dan tidak dikenakan biaya tambahan,”ungkapnya. Ia berharap, secepatnya PALI mempunyai Polres sendiri agar pengurusan pajak kendaraan bermotor sepenuhnya Samsat PALI yang mengerjakan. Minimal disini dibentuk dulu Polres sementara, jadi warga mudah mengurus pajak kendaraanya.

Dadang Afriady Kepala Samsat PALI “Kita juga berharap, diberlakukannya pelayanan pajak sistem online, bisa mendongkrak pendapatan daerah melalui PKB,” terangnya. (day)


Siti Liza

HIBURAN

14

PALEMBANG POS rabu 28 september 2016

Mulai Pencitraan Jadi

Istri Calon Wabup Ahmad Dhani

Mulan Jameela TelEpon Hotel & Tempat Hiburan di Palembang HOTEL

Hotel Aryaduta Palembang Telepon 0711 383838 The Arista Hotel Palembang Telepon 0711 350000 Hotel Novotel Palembang Telepon 0711 369777 Hotel Peninsula Palaembang Telepon 0711 7826055 Grand Zuri Hotel Palembang Telepon 0711 313800 Hotel Budi Palembang Telepon 0711 377878 Hotel Sanjaya Palembang Telepon 0711 362222 Hotel Aston Palembang Telepon 0711 388999 Hotel Grand Duta Palembang Jalan Radial No.1 Palembang 30134 Telepon 0711 372700 Hotel Emilia Palembang Telepon 0711 5630099 FEODORA HOTEL PALEMBANG Jalan Perindustrian 2 No.1202, Sumatera Selatan 30152 Telepon:(0711) 411929 FEODORA HOTEL GROGOL Jl. Dr. Susilo Raya Blok C8 No.113, Grogol Petamburan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta Telepon:(021) 56945000 FEODORA HOTEL MANGGA BESAR Alamat: Jalan Mangga Besar 4 No.18D, Kec.Tamansari, Daerah Khusus Ibukota Jakarta, Indonesia Telepon:+62 21 62203636

TEMPAT HIBURAN Center Stage Novotel Hotel Palembang Telpon 0711 369777 ext 1564 Bnice Luxury Club dan Karaoke Palembang Telepon 085267238253 Venues Luxury Club/KTV/ Resto Palembang Telepon 0711 360014 PC Lounge Hotel Princess Palembang Telepon 0711 313131 Selebrity Entertainment dan Karaoke Palembang Telepon 081368503333

Jakarta - Konser kemanusiaan yang diselenggarakan oleh Ikatan Manager Artis Indonesia (Imarindo) dan Aksi Cepat Tanggap (ACT) dilakukan di kawasan Ampera, Jakarta Selatan, Senin (26/9) juga dihadiri oleh penyanyi Mulan Jameela. Dalam kesempatan itu, istri siri Ahmad Dhani juga berkontribusi melakukan kegiatan amal dengan menyanyi dan menyumbang dana yang diperuntukkan bagi korban banjir bandang di Garut, Jawa Barat.

Aktifitas Mulan Jameela di kegiatan amal dan sosial pun memicu rumor dirinya tengah membangun citra baik karena sang suami tengah bertarung sebagai calon wakil bupati di Pilkada Bekasi pada 2017 mendatang. Menanggapi hal tersebut, Mulan Jameela tampak santai. “Ya menurut aku, enggak perlu menjadi calon (istri wakil bupati) yang menyertai Mas Dhani ya, aku rasa kegiatan-kegiatan ini positif banget,” ibu empat anak ini menjelaskan. Bagi pelantun lagu “Won-

der Woman” itu, terlibat dalam kegiatan sosial sudah ia lakukan sejak lama. Jadi, bukan pencitraan yang ia lakukan demi mendukung Ahmad Dhani membangun citra baik untuk maju di pilkada, melainkan sebuah bantuan dengan keikhlasan. “Sebelum arahnya ke sana aku juga sudah sering. Sering ikut serta kegiatan sosial. Aku libatin anak-anak juga karena ini hal yang positif. Kalau ada waktu kenapa tidak melakukannya,” Mulan Jameela mengakhiri. (net/L6)

Ada Kuntilanak Ngefans Jakarta - Wajah rupawan Shandy Aulia mampu melumerkan hati pria atau wanita yang melihatnya? Ah, itu biasa. Tapi bagaimana bila makhluk beda alam ikut mengagumi kecantikan perempuan berusia 29 tahun ini? Walaupun sulit diterima akal, menurut pengakuan Sara Wijayanto, hal ini benar-benar terjadi. Perempuan yang memiliki indera keenam ini, menyebut sahabat kuntilanaknya yang bernama Suti lah yang mengagumi kecantikan Shandy. Suti, kata Sara, adalah arwah seorang gadis muda yang bunuh diri karena dinodai oleh ayah tirinya. Suti bertemu dengan Shandy Aulia, saat proses syuting The Doll. Shandy Aulia dan Sara Wijayanto memang membintangi film dari sutradara Rocky Soraya ini. Suti, ujar Sara, memang kerap ikut datang ke lokasi syuting. “Suti ngefans. Komentarnya Suti waktu ngeliat Shandy itu ‘cantik yah’,” ujar Sara Wijayanto. Kawan kuntilanak Sara ini, memang beberapa kali ikut datang bersamanya ke lokasi syuting. Pengakuan Suti ini ternyata membuat Sara sedikit heran. “Karena Suti itu jarang banget mengeluarkan komentar,” ujarnya. Shandy Aulia yang kebetulan berada di samping Sara, hanya bisa senyum-senyum kecut mendengar cerita ini. “Serem yah,” kata Shandy seraya tertawa. Lalu, apa pesan Shandy Aulia untuk fans istimewanya ini? “Suti nonton The Doll ya,” kata Shandy sambil tertawa. Sementara itu, The Doll adalah film horor terbaru Shandy Aulia yang menceritakan tentang teror boneka berhantu. Anya (Shandy Aulia) dan Daniel (Denny Sumargo) adalah pasangan suami istri yang baru saja pindah ke Bandung. Di sana, Daniel menemukan sebuah boneka yang ia temukan di lokasi proyek, dan diberikan pada istrinya yang merupakan seorang pembuat boneka. Mereka tak tahu ada makhluk jahat yang bersemayam dalam boneka tersebut. (net/L6)

Lihat Pemerkosaan Gatot Jakarta - Reza Artamevia telah menjalani pemeriksaan oleh kepolisian terkait kasus Gatot Brajamusti di Mapolda Metro Jaya, Senin (26/9). Saat itu Reza Artamevia dimintai keterangan terkait kasus pemerkosaan pria yang kerap disapa Aa Gatot itu. Menurut keterangannya kepada kepolisian, Reza Artamevia mengaku melihat secara langsung adegan pemerkosaan tersebut. “Dari keterangan saksi kemarin (Reza Artamevia) ditemukan saksi-saksi baru. Dan kesaksian Reza ini memperkuat dugaan pemerkosaan Aa Gatot,” ucap Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Awi Setiyono di kantornya, Selasa (27/9). “Kalau ditanya ritual seks, dari keterangan saksi-saksi, kata asistennya, dia (Reza Artamevia) pernah melihat dan pernah mengintip kejadiankejadian (pemerkosaan) itu,” sambung Awi Setiyono. Meski sudah terindikasi positif melakukan pemerkoShandy Aulia

Akhirnya Minta Maaf ke Marshanda Jakarta rencana pernikaDrama asmara Egi han secara sepiJohn dan Marshanhak tanpa jelada akhirnya mereda. sin apapun dan Setelah sebelumminta maaf senya berulang kali cara langsung,” menjelek-jelekkan tambah Egi. Marshanda di meAtas semua dia sosial akibat pernyataannya isu perselingkuhan, di Instagram Egi John akhirnya beberapa waktu meminta maaf. lalu, Egi pun Dalam sebuah meminta maaf. Egi John unggahan di InsIa juga men tagram pribadinya, Egi men- jelaskan kalau dirinya yang jelaskan alasan mengapa ia bisa sebenarnya yang berinisiatif begitu marah. Ia juga meminta untuk mengakhiri hubunganpara followers-nya untuk ikut nya dengan Marshanda. berhenti menjelek-jelekkan “Saya emosi ketika dia bimantan kekasihnya itu. lang saya nggak terima dipu “Tolong jangan jelek-jelekin tusin, dan dia bilang putusnya Caca (panggilan Marshanda) sudah lama. Padahal kenyataanya, dia bisa seperti itu karena nya saya justru yang minta sedang lost dan terpengaruh break. Kita 2 hari introspeksi diri ular-ular lingkungan aja...,” masing-masing dan saya mau istulis Egi lewat akun Instagram- tikharah. Jadinya saya emosi... nya, belum lama ini. Mohon maaf,” tulis Egi. “...sesungguhnya dia wan- Hingga berita ini dituita baik, pintar, tulus, dan pe- runkan, belum ada tanggapan nyayang. Waktu itu saya emosi apa pun dari pihak Marshanda tanpa mencari tahu dulu kenapa perihal permintaan maaf Egi jadi berubah dan membatalkan John. (net/L6)

Marshanda

Reza Artamevia saan, sejauh ini status Gatot Brajamusti belum dijadikan tersangka kasus pencabulan tersebut. Namun jika terbukti, maka hukuman Gatot Brajamusti akan semakin bertambah. “Kami akan menunggu pemeriksaan si pelaku. Untuk pencabulan ini akan dijerat maksimal 15 tahun penjara,” kata Awi Setiyono. (net/L6)

Dipuji Mantan Pacar Jakarta - Rina Nose telah memutuskan untuk menutup auratnya dengan memakai hijab. Presenter kocak ini mengaku mulai berhijab sejak 11 September 2016. Banyak yang memuji keputusan Rina Nose untuk berhijab. Selain didukung penggemarnya, presenter Dangdut Academy itu juga dipuji mantan pacar, Fakhrul Razi. “Dia semakin kalem, semakin menjadi dirinya sendiri. Auranya lebih terpancar, kalau dia gembira terpampang lebih gembira, kalau dia sedih terpampang lebih sedih,” kata Fakhrul Razi, saat ditemui di kawasan Kapten Tendean, Jakarta Selatan. Rina sendiri mengaku, sejak memutuskan untuk berhijab, kini dirinya tak mudah mengiyakan ajakan seorang teman untuk bertemu. Saat bertemu pun, orang tersebut tak bisa sembarangan lagi berperilaku di hadapannya. “Banyak perubahan memang yang otomatis mengikuti, dari segala hal, tiba-tiba saja mengikuti. Kayak biasanya sehari-hari ketemu, wow, gimana gitu sama orang, sekarang jadi menahan kalau ketemu orang. Orang juga

Rina Nose jadi menahan dengan sendirinya, otomatis aja,” kata Rina Nose di tempat yang sama. Pun begitu, bukan berarti dirinya menghilangkan keceriaan karena dirinya sudah berhijab. “Kecerian bukan dilarang, ceria, ya, ceria aja. Perubahannya paling sesuatu yang agak berpelukan dengan siapapun, dan cipika cipiki sama siapapun. Pas aku berhijab berubah dengan sendirinya, otomatis, enggak diubah, tapi berubah dengan sendirinya,” jelas Rina Nose. (net/L6)


Palembang Pos rabu 28 september 2016

pelayanan umum

15

Anak Orang Kaya Hukumannya Ringan 0819951XXXX: Kepada Yth Bapak Kepolisian yang terhormat. Tolong benar-benar berantas narkoba di Sumsel ini. Jangan karena anak orang kaya dan anak pejabat, lalu hukumannya ringan, bahkan sampai bisa bebas. Kasihan Bangsa ini Pak. Kepada Palembang Pos kami ucapkan terima kasih.

kasih Palembang Pos, jaya terus.

Keluang, Muba.

Terimo kasih.

08237774XXXX: Kepada Yth Bapak Pemerintahan Kota Palembang, benahilah kota ini dari jalan Berlubang. Dan tolong di MP Mangkunegara, kenapa mobil bermuatan besar bebas melanglangbuana di Jalan sempit dan berlubang itu.

08123610XXXX: Kepada Yth Pihak terkait, truk batubara masih saja merajalela di jalanan ini Pak, kami warga Lahat resah, tolong ditertibkan, mana janji-janji pemimpin. Terima

08789793XXXX: Kepada Yth Bapak PLN, lampu didaerah kami ngape galak mati terus Pak. Kami kak same dengan wang laen. Dak kade nian kami idak bayar listrik. By warga

08194733XXXX: Kepada Yth Bapak Kapolda Sumsel, Kapolresta Palembang, Gubernur Sumsel, dan Wali Kota Palembang, jangan Cuma fokus pembangunan Asian Games, bangun jalan, dan bla bla bla bae, tapi keamanan masyarakat jugo. Razia jugo, jangan Cuma fokus razia di Jalan besar bae, tapi razia jugo di jalanan kecil. Tolong siapke Pos Polisi di kawasan Sukawinatan/Sukatani, karena rawan Pak. Sore bae la rawan, apolagi malam hari di sano.

08139786XXXX: Kepada Yth Pimpinan Negeri ini, tolong pembangunan LRT perlu diperhatikan. Jangan hanya menanti atau menyudahi LRT saja, namun perhatikan juga fasilitas umum warga yang membutuhkan ketenangan berkendara di sepanjang pembangunan LRT tersebut. 08127465XXXX: Kepada Yth Bapak Polantas, dan Dinas Perhubungan. Jangan sekadar menilang, namun atur pengguna jalan, khususnya di

bawah Jembatan Ampera, jangan sampai mereka parkir di bahu jalan. Terlebih mobil angkot yang menunggu penumpang, dimana selalu lama memarkirkan mobilnya, bikin macet Pak. 08127896XXXX: Bapak/ibu pejabat terkait, bagaimana sebenarnya penanganan banjir di Kota Palembang? ini. Apa tindakan yang telah anda lakukan. Soalnya, baru hujan deras beberapa jam saja, banyak ruas jalan di Kota Palembang ini tergenar air dan banjir. Katanya setiap minggu bersihkan parit, kok masih banjir Pak. Terima kasih.

Cetak 500 Hektare Sawah Baru

LUBUKLINGGAU – Mewujudkan swasembada pangan, melalui program upaya khusus (Ipsus), Kodim 0406/Mura-LinggauMuratara, mencetak 500 hektare sawah baru tersebar 5 kecamatan dalam wilayah Kabupaten Musi Rawas (Mura). Kelima kecamatan yang mendapat program tersebut, Muara Kelingi, Tugumulyo, Suku Tengah Lakitan (STL) Ulu Terawas, Muara Beliti

dan Sumber Harta. “Programnya sudah berjalan setahun terakhir. Dari 500 hektare tinggal 20 hektare lagi yang sedang ber-

Letkol Inf M Thohir

Harian Umum

SIUUP No: 10: 415/SK/MENPEN/SIUPP/A7/1998 Penerbit: PT WAHANA SEMESTA PALEMBANG General Manager: Doni romadona Alamat Redaksi/Sirkulasi/Iklan: Jl Kol H Barlian No. 773, Telp (0711) 416211, 419300, fak (0711) 420153. Perwakilan Jakarta: Jalan Palmerah Barat Komp. Widuri Indah Blok A3 No. 353 jakarta Telp (021) 5330976 Fax. (021) 5322629.

Email Redaksi: redaksi.palpos@gmail. com, redaksi_palpos@yahoo.com. Email Iklan: iklanpalpos@gmail.com

jalan,” ungkap Letkol Inf M Thohir, Dandim 0406/MuraLinggau-Murata, kemarin. Menurut Thohir, sisa 20 hektare tersebut terletak di Desa Sumber Karya (STL Ulu Terawas). Dipastikan, dalam sepekan kedepan cetak sawah baru seluas 20 hektare tuntas. Sementara, 480 hektare lainnya terletak di Desa Mangan Jaya (Muara Kelingi) seluas 100 hektare,

sudah cetak 100 persen. Desa Sumber Karya (STL Ulu Terawas) 145 hektar, tercetak 125,7 hektare. Desa Sumber Asri (Sumber Harta) 65 hektare, cetak 65 hektare dan sudah tertanam 65 hektare. Desa Maduraksa (STL Ulu Terawas) 60 hektare sudah tercetak dan tertanam 65 hektare. Desa Bumi Agung (Muara Beliti) 25 hektare sudah selesai semua. Dan

Terakhir Desa Mana Resmi (Muara Beliti) 35 hektare, tercetak 33 hektare. Sementara, varietas padi yang ditanam, dikatakan Thohir, padi unggul yakni ciherang. “Varietas padi yang kita tanam ciherang,” ujarnya. Dijelaskan Thohir, program percetakan sawah pihaknya bersama Dinas Pertanian. Petani menyiapkan lahan kosong, TNI yang membukanya menjadi sawah.

Petani juga dipinjamkan alat pertanian seperti traktor untuk membajak sawah. “Bibit dan pupuk semuanya gratis, petani hanya menyiapkan lahan kosong hasilnya petani yang menikmati,” ujar Thohir. Dikatakan Thohir, ini menjadi program unggulan dari Presiden, Jokowi. “Diharapkan kita kembali seperti dulu swasembada pangan,” pungkasnya. (yat)

Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab: Doni Romadona. Redaktur Pelaksana: Bambang Samudra. Koordinator Liputan: Erika Sepriyanti. Redaktur Senior: Kawar Dante, Robbyansyah, Tri Hartono. Redaktur: Popa Delta, Rizky Perdana. Staf Redaksi: Deni Andriadi, Septi Harnika, Hetty, Mahendra Putra, Rangga Okta Ibrahim. Wartawan Daerah: Friday (Pali), Romi (Muba), Usuluddin (OI), Nurmuin (OKI), Lukman (Muaraenim), Arif (Lahat), Prabu (Prabumulih) Kristian (OKU Timur), Maryati (Mura & Lubuklinggau), Eko Marleno (OKU), Alam Ratu (Muratara). Sekretaris Redaksi: Kurnia Warda. Produksi/Layout: Yenhar, Sukarboy, Ahmad Syarif, Derry Farel. Fotografer: Kurniawan. Bagian Umum & Personalia: Nova Rina Bahraq (manager). Keuangan: Evi Suryani (Manager), Rika Herlina. Bagian Iklan/Event Organizer (EO): HerLina (Manager), Achmad Badawi, Encep Heri M, Alfian Albakareno, Nadya Novita Herida. Design Iklan: Dedi Irama. Account Executive (AE): Yenni Des Indra, Diana KD. Bagian Sirkulasi: Efrizon Susanto (Manager), Purwanto, Olif, Aritias, Suwondo, Soleh. Tarif Iklan: Iklan Baris (minimal 2 baris, maksimal 10 baris) Rp 8.800.-per baris/mm kolom, iklan display Full Colour halaman dalam Rp 50.000/mmk, Display Halaman 1 Full Colour Rp 85.000/mmk, iklan display hitam putih halaman dalam Rp 25.000/mmk, Iklan sosial (Duka cita, pernikahan, kelahiran) Rp 6000/mmk. Advertorial Satu Halaman (full color) Rp30.000.000, Iklan kolektif (ucapan selamat) Rp250.000/ kapling. Terbit 16 halaman, Harga eceran Rp 3.000.- Bank Negara Indonesia Palembang Rekening No. 007.057.339.8, Bank Mandiri Palembang Rekening No. 112.000.413934.6, Bank SumselBabel Rekening No. 140.610.009.4. Bank BCA Rekening No. 8055040202. Penerbit: PT Wahana Semesta Palembang, Percetakan: PT Sumex Intermedia (isi diluar tanggungjawab percetakan) Alamat: Komp. Pergudangan Sky Park Bizz Blok C No. 2-3 Jln. Tembus Terminal KM.12 Alang-alang Lebar Palembang Telp. (0711) 5645363. Divisi Perusahaan Group Palembang Pos: Dian Fauzen, Ari Susanto, Erwin Mamora, Muntako BM, Cecep Suryono.


16

POLITIK KITO

KPUD Cek Ijazah Paslon 30 September, Umumkan Hasil Tes Kesehatan

SEKAYU - Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Musi Banyuasin (Muba) rencananya akan mengumumkan hasil tes kesehatan Calon Bupati dan Wakil Bupati Muba, pada 30 September 2016 mendatang. Pengumuman itu setelah diserahkannya hasil tes kesehatan dari tim rumah sakit pada hari ini (28/9). “ Kalau tidak ada halangan

hasil tes kesehatan calon bupati dan wakil bupati akan diserahkan pada 28 September. Penyerahan hasil tes tersebut dilakukan langsung oleh pihak rumah sakit yang tergabung dalam tim penguji kesehatan,” kata Ketua KPUD Muba H Ahmad Firdaus Marvels, ketika dibincangi, Selasa (27/9). Lanjutnya, mengenai hasil tes yang dilakukan oleh tiga lembaga antara lain Iakatan Dokter Indonesia (IDI), Himpunan Psikolog Indonesia, dan BNN, belum diketahui dalam

PALEMBANG POS rabu 28 september 2016

Wako Ajukan Lima Raperda

PAGARALAM – Pemerintah Kota Pagaralam mebentuk apa. Sedangkan tes kan verifikasi dan meneliti nyampaikan Lima Rancangan yang dilakukan oleh tim dari secara langsung Ijazah luar Peraturan Daerah (Raperda) rumah sakit sangat ketat, kita negeri salah satu calon Bupati. dalam sidang paripurna VII saja diperiksa dalam meman- Verifikasi tersebut dilakukan di Gedung DPRD Pagaralam langsung ke Kementerian Riset, Selasa (27/9). tau tes kesehatan tersebut. Lima Raperda itu disampai“Sangat ketat tes yang di- Penelitian dan Pendidikan Tingkan langsung Wali Kota Pagarlakukan oleh tim rumah sakit, gi RI di jakarta, (27/09). “Verifikasi yang dilaku- alam, dr Hj Ida Fitriati Basjuni. pihak kita saja pada saat memantau diperiksa terlebih dahulu. kan ini bertujuan untuk men- Paripurna sendiri dibuka langMengenai hasil tesnya kita tunggu gungkap legalitas terhadap sung langsung Ketua DPRD saja pada tanggal 30 September ijazah calon Bupati dan Wakil Kota Pagaralam Ruslan Abdul Bupati, sehingga verifikasi Gani SE didampingi Wakil mendatang,” ujarnya. Sementara, Komisioner harus dilakukan langsung ke Ketua I Deddy Standza, Wakil KPUD Muba, Ir Maryadi, me- Kementerian yang menan- Ketua II M Fadli. Sidang Paripurna VII ini nambahkan bahwa saat ini ganinya, yaitu Kemristek dikti dihadiri Forkompimda Sekda KPUD Muba tengah melaku- RI,” pungkasnya. (omi)

Drs H Safrudin MSi, Sekwan H Kusaimi Yatif, 18 anggota dewan, kepala SKPD serta undangan lainnya. Wali Kota Pagaralam, dr Hj Ida Fitriati Mkes mengatakan, dari lima Raperda yang diajukan merupakan program pembangunan daerah masing-masing Satuan Kerja(Satker) agar lebih bersinergi dan bertujuan dengan adanya Peraturan Daerah(Perda) dapat dijadikan acuan dan menjadi pedoman kegiatan. “Sampai saat ini pelaksanaan bangunan- bangunan terus dilakukan. Bukan hanya

program kerja saja yang berjalan namun mestinya mampu memberikan kontribusi kepada Pemerintah Kota Pagaralam yang bertujuan untuk kemajuan pembangunan yang menyentuh langsung ke masyarakat,” terangnya. Lanjut Ida, sementara dua Raperda yang diajukan yaitu, Raperda tentang pembentukan dan susunan perangkat daerah, dengan rancangan ini sudah diajukan untuk melaksanakan ketentuan pasal 3 ayat 1 Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016, tentang perangkat daerah. cw03)

DPRD Palembang Sampaikan Hasil Pembahasan Raperda Pembentukan Kecamatan Jakabaring dan Kuto Gawang Jadi Perda DPRD Palembang melalui Panitia Khusus (Pansus) menyampaikan hasil pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda). Penyampaian hasil pembahasan Raperda dalam sidang Paripurna di Gedung DPRD Palembang

pada Selasa (27/9) itu, masing-masing Pansus I melalui juru bicaranya (Jubir), Safran Syarofie menyampaikan hasil pembahasan Raperda pengelolaan dana CSR. Selanjutnya Pansus V dengan jubir M Ali Sya’ban sampaikan hasil pembahasan Raperda penambahan penyertaan modal PDAM Tirta Musi Palembang. Untuk Pansus VI dengan jubir Nurhiliyah sampaikan Raperda tentang

Alex Andonis

Fauzi Ahmad

Penyelenggaraan retribusi pembangunan menara dan

Ketua DPRD Palembang serahkan draft persetujuan bersama Raperda pemekaran kecamatan ke Wako Palembang.

HM Ali Sya’ban

telekomunikasi serta Raperda Pembentukan Keca-

Nurhilya

Syafran Syarofi

matan Jakabaring dan Kuto Gawang.

Ketua DPRD Palembang dan para wakil, Sekwan serta Wako-Wawako Palembang dalam Paripurna.

Lalu Pansus VII, dengan Jubir Fauzi Ahmad menyampaikan Raperda pengelolahan zakat dan rancangan dan susunan perangkat daerah Kota Palembang dan terakhir Pansus VIII, Jubir Alex Andonis menyampaikan Raperda Bangunan Gedung Dari 5 Raperda hasil pembahasan itu, satu Raperda tentang pemekaran Kecamatan Jakabaring dan Kuto Gawang disepakati bersama untuk disahkan menjadi

Peraturan Daerah (Perda) dan Raperda lainnya diputuskan diperpanjang masa pembahasannya. Dalam sidang Paripurna yang dipimpin Wakil Ketua DPRD, Sri Wahyuni itu, juga dihadiri Wali Kota Palembang, Wakil Wali kota Palembang, Ketua DPRD Palembang dan para wakil. Selain itu para pejabat di lingkungan Pemkot Palembang dan unsur Muspida. (adv/rob)

Anggota DPRD Palembang yang hadir dalam Paripurna.


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.