SABTU 10 SEPTEMBER 2016

Eceran Rp 2.000

Langganan Rp 55.000

16 Halaman

Siswa SMK Tercebur ke Parit Lagi, Jalan A Yani Km 11,5 Minta Nyawa MART APURA - Lagi-lagi kecelakaan MARTAPURA lalu lintas minta nyawa terjadi di Jalan A Yani Km 11,500 Kertakhanyar, Kabupaten Banjar. Kamis (8/9) sekitar pukul 07.30 Wita seorang pelajar sebuah SMK di Kertakhanyar, Mawardi, meninggal

SABTU

http://metrobanjar.banjarmasinpost.co.id

dunia.

Informasi diperoleh, Mawardi, siswa kelas tiga, ini berboncengan dengan sepupunya, Raudhatul Hikmah (15), mengendarai sepeda motor Yamaha Mio bernopol DA 6463 LI. Mereka melaju dari arah Gambut menuju Banjarmasin.

Saat berada di Jalan A Yani Km

10 SEPTEMBER 2016

NO 1 TAHUN XVIII ISSN 0215-2987

KAKEK STROKE CABULI BOCAH Nenek Korban Sibuk Mencari Ayam BA TULICIN - Meski sudah bau BATULICIN tanah dan kena stroke, pria berinisial SK (67) ini tidak ingat dimati dan dosa. Warga Desa Angsana ini memerkosa anak yang masih bau kencur, Melati (5) – nama samaran–, saat ditinggal neneknya mencari ayam.

Sebelum mendapat azab atas dosanya itu, SK ditangkap polisi dan dijebloskna ke penjara Polsek Satui, Kamis (8/ 9) sekitar pukul 16.00 Wita. Dari perbuatannya itu SK akan dijerat dengan UU Perlindu-

BERSAMBUNG KE HAL 10

Jinny Oh Jinny Kunjungi Metro

BANJARMASIN POST GROUP/MANHIDAYAT

SK (67) diamankan polisi karena memerkosa anak di bawah umur.

BERSAMBUNG KE HAL 10

Boy Simpan 482 Gram Sabu di Lemari

REDAKSI Banjarmasin Post Group kedatangan tamu istimewa, Jumat (9/9) malam.

BERSAMBUNG KE HAL 10 FOTO-FOTO: BANJARMASIN POST GROUP/APUNK/GHANIE/DHANI

BANJARMASIN - Penangkapan terhadap pengedar narkoba sepertinya tak pernah habisnya. Usai menangkap jaringan sabu yang melibatkan warga Aceh, kini giliran Subdit 2 Dorektorat Narkoba Polda Kalsel menangkap pengedar sabu, M Zein alis Boy (25), Selasa (6/9) .

Dalam penangkapan ini polisi juga berhasil menyita barang bukti berupa 482 gram sabu dan puluhan butir ineks. Kedua barang haram itu ditemukan polisi dalam lemari yang ada di kamar tidur Boy. Informasi diperoleh, pe-

DIANA Pungky mengucapkan selamat ulang tahun ke-17 Metro Banjar. Berita dan foto lainnya di halaman 15 dan 16

z INFO MITRA

Antar Jemput Cucian Gratis USAHA jasa layanan cuci setrika, yang lebih dikenal dengan jasa laundry, kini semakin banyak peminatnya.

Selain usahanya mudah dijalankan, potensi pasarnya juga besar.

“Sekarang banyak kaum ibu yang meniti karier, sehingga mencari praktisnya untuk urusan cuci mencuci. Peluang itulah yang kami garap,” kata Agus, pengelola Kumala Laundry di Banjarmasin, Jumat (9/9).

BPOST.DOK

BERSAMBUNG KE HAL 10

BPOST GROUP/AYA SUGIANTO

BARITO Putera berlaga lawan Bhayangkara FC di putaran pertama TSC A 2016.

nangkapan Boy ini tak lepas dari penyelidikan polisi terhadap informasi tentang peredaran sabu di wilayah hukum Polda Kalsel.

Selasa (6/9) sekitar pukul 15.00 Wita, polisi mendapati informasi akurat kalau Boy menyimpan sabu di rumahnya di Jalan Trans Kalimantan Kompleks Griya Permata Jalan Meranti RT 10 Keurahan l Handil Bakti.

Hari itu juga polisi meluncur ke rumah Boy. Tiba di lokasi, polisi langsung melakukan penggeledahan. Hasilnya, polisi BERSAMBUNG KE HAL 10

Bhayangkara FC Vs Barito Putera

z BANJARMASIN POST

Target Curi Point

Sahbirin Mulai Bongkar Kabinet

BARITO Putera hari ini, Sabtu (10/9) sore, melakoni laga tandang perdananya di putaran kedua TSC A 2016 dengan menyambangi markas Bhayangkara FC. Laga yang akan dihelat di Stadion Gelora Delta Sidoarjo ini akan menjadi laga yang tidak mudah bagi Barito.

Tim tuan rumah, yang diasuh Ibnu Grahan, ini saat terbilang tim tangguh. Saat ini posisinya berada di urutan atas papan klasemen sementara.

Laga ini juga beraroma balas dendam bagi Barito.

Pada pertemuan di leg pertama lalu, di kandang

GERBONG kabinet Sahbirin Noor-Rudy Resnawan akhirnya bergerak. Sebanyak 15 pejabat struktural di lingkup Sekdaprov Kalsel dilantik Gubernur Sahbirin di Gedung Mahligai Pancasila, Jumat (9/9). “Ini tidak lain untuk penyegaran dalam organisasi,” dalih Sahbirin. (*)

BERSAMBUNG KE HAL 10

1009/M1

2

Metro Banjar

Banjarbaru Highlight

Keloter 1 Tiba 18 September BANJARBARU - Tinggal hitungan hari, jemaah haji embarkasi Banjarmasin akan kembali ke Banua. Kloter BDJ 01 asal Kabupaten Tanahlaut, Banjarbaru dan Banjarmasin dijadwalkan take off dari Bandara King Abdul Azis Jeddah pada 17 September 2016 pukul 09.00 waktu setempat. Jemaah akan tiba di Banjarmasin pada 18 September 2016 pukul 00.10 Wita.

Demikian disampaikan H Hidayaturrahman, Kasubbag Informasi dan Humas Kanwil Kemenag Kalsel yang juga Humas PPIH Embarkasi Banjarmasin. “Arab Saudi mengumumkan hari Jumat ini menjadi pelengkap hari ke 30 bulan Dzulqo’dah 1437 H. Tanggal 1 Dzulhijah jatuh pada hari Sabtu 3 September 2016 dan wukuf di Arafah jatuh pada hari Ahad 11 September 2016, dan Iduladha jatuh pada Senin 12 September 2016,” katanya, kemarin.

Terpisah Pgs. Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Selatan, H Noor Fahmi menanggapi sudah dekatnya waktu pelaksanaan wukuf oleh jemaah haji.

“Penetapan waktu wukuf di Arafah bukan ditentukan oleh Kementerian Agama Republik Indonesia, tapi ditetapkan oleh pemerintah Arab Saudi,” ujarnya.

Sedangkan terkait penentuan hari raya Iduladha, Kanwil Kemenag Kalsel sudah melaksanakan rukyatul hilal pada Kamis (1/9) di Bank Kalsel. “Hasil pengamatan dilaporkan kepada Kemenag RI sebagai bahan pertimbangan pada sidang itsbat,” kata Fahmi. (kur)

Sampel DNA Dikirim ke Jakarta BANJARBARU - Kepolisian Resor Banjarbaru terus melakukan penyelidikan terhadap kerangka perempuan yang ditemukan di Lingkar Utara, Guntung damar, Landasan Ulin, Minggu (4/9) sore. Kasat Reskrim Polres Banjarbaru, AKP Mars Suryo Kartiko mengatakan untuk mengetahui identitas sebenarnya, dilakukan tes DNA. Sampel korban dan keluarga yang mengaku kehilangan diterbangkan ke Pusat Kedokteran dan Kesehatan (Pusdokkes Polri) Mabes Polri untuk tes lanjutan.

“Hari ini, Jumat, pengajuan sampling ke Pusdokkes Mabes Polri di Cipinang untuk identik tidaknya keluarga korban pengaku kehilangan. Hasilnya sekitar dua minggu,” ujarnya.

Pihaknya juga sudah mengajukan proses autopsi. Kedua kegiatan tersebut melalui Biddokkes Polda Kalsel sebagai pengantar dan pelaksana mendampingi penyidik atau penyidik pembantu.

Sementara itu, pihak keluarga yang meyakini kerangka tersebut sebagai anggota keluarganya bernama Tumi (75) terus menggelar doa di rumah duka Jalan Belakang SMPN 9 Loktabat Utara. “Meski sudah yakin, kami tetap hormati panggilan dari kepolisian,” katanya. (kur)

SABTU 10 SEPTEMBER 2016

WARGA LEGA AIR LEDING TAK LAGI KERUH n Kolam Petambak Akan Diinventarisasi BANJARBARU - Tiga hari belakangan ini Maskan (44) warga Loktabat Utara Banjarbaru Utara dibuat repot dengan kondisi air PDAM yang macet sejak tengah malam hingga pagi hari. Air leding baru menyembur dari keran pipa PDAM, selepas zuhur.

Padahal kegiatan pada pagi hari banyak yang memerlukan air. Tak hanya untuk cuci piring dan mandi, tapi juga untuk keperluan memasak dan bersih-bersih lantai dapur luar rumahnya setiap hari.

Jumat (9/9) kemarin, meski dinihari sempat ada macet, tapi saat aktivitas pagi harinya, keran PDAM sudah menyemburkan air deras.

“Alhamdulillah, air leding sudah kembali deras pagi ini.

Sebelumnya kan macet dan kalau siangnya air mengalir, tapi kondisinya keruh. Tapi sejak pagi dan siang ini tadi sudah normal kembali. Keluarnya deras dan tidak keruh,” ucap Maskan merasa lega.

Macetnya air leding tersebut sebagai dampak pemeliharaan rutin saluran irigasi yang disertai pengeringan irigasi dengan penurunan debit pada level rendah. Itu untuk memudahkan pembersihan tanaman liar gulma air dijadwalkan berlangsung selama lima hari mulai Senin (5/9) hingga Jumat (9/9) kemarin.

Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Riam Kanan, Heri Ade Permana, menyampaikan

pemeliharaan rutin irigasi Riam Kanan berdasarkan surat nomor 610/012/SDA/RK/2016 dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Direktorat Jenderal Sumber Daya Air Provinsi Kalsel.

Pemeliharaan saluran irigasi tersebut berupa pembersihan gulma pada sejumlah titik pintu air irigasi dari kawasan Cindaialus Martapura hingga sepanjang delapan kilometer dan kini sudah diselesaikan.

Namun diakui, kondisi yang ada air irigasi selain untuk pertanian juga digunakan masyarakat untuk kolam peternakan ikan. Malah pantauannya, fungsi irigasi memenuhi pengairan lahan pertanian justru makin terdesak oleh kepentingan kolam-kolam petambak ikan.

“Ke depan kita akan lakukan upaya pembenahan menyeluruh. Fungsi utama irigasi untuk mendukung pengairan lahan pertanian harus bisa terpenuhi secara optimal. Hanya harus hidupkan kesepakatan masa tanam serempak,” katanya.

Untuk perikanan pihaknya akan melakukan inventarisasi titik-titik kolam yang mengambil sumber air dari irigasi agar lebih tertib.

“Kita akan coba atur pembagian neraca air untuk kebutuhan masing-masing warga khususnya petani dan petambak,” tambahnya. (sar)

BANYAK SAMPAH Petugas melakukan pemeliharaan rutin saluran irigasi Riam Kanan. Selama ini saluran irigasi juga banyak tertutup sampah seperti peralatan rumah tangga, plastik dan sampah nonorganik lainnya yang mengganggu debit air irigasi.

BPOST GROUP/SYAIFUL AKHYAR

1009/M2

SABTU

10 SEPTEMBER 2016

Martapura Watch

Lantai II Sejumlah Pasar Mubazir n Jadi Gudang Pedagang Lantai I MART APURA - Memasuki Pasar Martapura, pengunjung MARTAPURA pastinya akan menyaksikan banyaknya toko di lantai dua yang tutup. Pemandangan ini telah berlangsung puluhan tahun.

Kalaupun dimanfaatkan, hanya untuk gudang.

Itu terjadi di Martapura Plaza. Semua toko di lantai dua tutup. Demikian pula los lantai dua blok tiga dan empat Pasar Batuah serta lantai dua pasar di Jalan Kenanga.

Menurut Jais, seorang pedagang, toko di lantai dua sebagian besar tidak difungsikan. Sebenarnya bisa saja toko difungsikan asal jenis usaha atau dagangannya diseragamkan. “Contohnya di lantai dua Pertokoan Niaga yang ditempati tukang jahit dan tukang cukur. Dari dulu sampai sekarang, di sana ramai karena seragam jenis usahanya. Kalau hendak berfungsi, harus seragam,” katanya.

Direktur Utama PD Pasar Bauntung Batuah, Dwi Bagus Dian Wahono sependapat memfungsikan pertokoan di lantai dua di sejumlah pasar dengan menyeragamkan jenis usaha atau komoditasnya. Cuma susahnya, pemilik toko di lantai dua adalah pedagang di lantai satu dan mereka memfungsikan toko itu sebagai gudang.

“Selain itu untuk memperbaiki pertokoan di lantai dua perlu biaya besar dan tidak sebanding dengan income,” ujarnya usai menerima rombongan Komisi II DPRD Kabupaten Kotabaru, Kamis (8/9) Sedang di Pertokoan Batuah, PD Pasar Bauntung Batuah hendak memfungsikan lantai dua blok tiga dan empat Pasar Batuah menjadi tempat parkir sepeda motor. Pengelolaannya akan ditawarkan kepada investor.

Namun, menurut Bagus, investor belum ada yang berani karena tidak ada jaminan konstruksi di sana mampu bertahan untuk jangka panjang. “Saat ini bolehlah. Tetapi, 5-10 tahun saya tidak berani jamin kontruksinya bisa bertahan ketika ratusan sepeda motor membebani kontruksi di Batuah,” katanya.

Bagus mengatakan, untuk jangka panjang dia memilih untuk merevitalisasi pertokoan yang sudah habis masa pakainya. “Mungkin kami undang Ramayana untuk mengembangkan kawasan pertokoan yang habis masa pakainya,” katanya.

Sedangkan, untuk Martapura Plaza bisa dikembangkan menjadi hotel syariah dengan sistem di lantai 1-2 untuk pertokoan, lantai tiga parkir mobil dan lantai empat ke atas hotel. “Saya kira kita perlu memiliki hotel sehingga pengunjung saat datang ke CBS tidak perlu mencari hotel di .(wid) Banjarbaru atau di Banjarmasin,”katanya.(wid)

Metro Banjar

3

PEDAGANG PASAR MURUNG KEMBALI MURUNG MART APURAMARTAPURAAPURA-Baru saja mendapatkan tempat yang nyaman untuk berdagang di penampungan samping Gedung Kayu Tangi Kantor PD Pasar Bauntung Batuah, pedagang Pasar Murung Keraton yang lima bulan lalu menjadi korban kebakaran kembali murung. Mereka harus mencari tempat baru.

Di lahan seluas 12,4 x 3,5 meter persegi tempat mereka berjualan kabarnya segera dibangun toko. Bahkan, kabarnya, pemilik lahan sudah mengantongi izin mendirikan bangunan (IMB) untuk membangun toko seluas 3 x 12 meter persegi.

Namun IMB tersebut bukan dikeluarkan oleh Badan Koordinasi Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu (BKPMP2T) tetapi Kantor Kecamatan Martapura Kota. IMB ditandatangani camat terdahulu Abdul Razak.

Beberapa pedagang sempat datang dan mempertanyakan pembangunan toko di lokasi tersebut. Zainab, pedagang sayur, mengaku bingung hendak pindah kemana. “Di sini, ada 10 pedagang yang akan tergusur jika pembangunan toko dimulai,” katanya.

Pedagang pancerekanan,

BPOST GROUP/HARI WIDODO

DI PENAMPUNGAN - Pedagang Pasar Murung Keraton berusaha di tempat penampungan pasca kebakaran lima bulan lalu. Mereka harus mencari tempat baru menyusul akan dibangunnya toko di tempat penampungan tersebut.

Aspiani pasrah saja saat mendengar tempatnya berjualannya hendak dibangun toko.

“Mau bagaimana lagi, pemilik tanah mau memakai. Terpaksa cari toko untuk disewa,” katanya.

Direktur Operasional PD

Pasar Bauntung Batuah, Ir Manhuri mengakui, pihaknya ada kedatangan pedagang yang mengadukan pembangunan toko tersebut. Dia pun menjelaskan bukan PD Pasar yang membangun toko di sana melainkan pemilik lahan.

Disinggung mengenai IMB-nya, Manhuri mengaku heran mengapa kecamatan yang menerbitkan. “Saya tidak tahu kok kecamatan yang menerbitkan IMB-nya bukan BKPMP2T. Kan, ini bangunan komersil,” katanya.

Abdul Razak mengakui memberikan IMB. “Kami sudah konsultasikan ke BKPMP2T. Karena luasnya di bawah 200 meter, maka itu kewenangan kecamatan,” kata Razak yang kini menjabat camat (wid) Sungai Tabuk.(wid)

1009/M3

4

Metro Banjar

Banjarmasin Plus

SABTU

10 SEPTEMBER 2016

LAHAN RELOKASI - Inilah rencana lahan yang digunakan untuk relokasi pedagang Jalan A Yani. Tanah seluas dua hektare ini akan disewa oleh Pemko Banjarmasin.

BANJARMASIN POST GROUP/MURHAN

n Rp 100 Juta untuk Sewa Lahan PKL A Yani BANJARMASIN - Pemindahan Pedagang Kaki Lima (PKL) Jalan A Yani dari Km 1-6 terus dipersiapkan.

Lahan di Jalan Lingkar Dalam juga mulai disiapkan. Berseberangan dengan kontainer sampah, ada lahan yang sedang diuruk meski bercampur sampah dan tanah. Pohon dan rumput di sana sudah rapi.

Namun keadaan itu sempat memunculkan keluhan warga sekitar karena pengurukannya memakai sampah. “Kapan pindahnya ke sini.

Apa kayak gini saja. Jangan lama lama, nanti makin bau,” kata Fahrul, seorang warga yang tiap hari melewati kawasan itu.

Kondisi lahan seluas sekitar dua hektare itu juga sempat didatangi Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina, Kamis (8/9) sore. “Pas lewat Km 4 saya kepikiran PKL A Yani. Lalu saya belok melihat lahan buat relokasinya,” kata Ibnu, Jumat (9/9).

Pihaknya sudah meminta Dinas Koperasi dan UKM untuk serius dalam pemindahan 163 PKL yang terdata. “163 PKL itu mulai dari warung kuliner sampai pancarekenan,” ujarnya.

Sebenarnya, kata Ibnu, proses pemindahan ini sudah direncanakan bertahun tahun lalu. Dan sekarang menjadi waktu yang tepat ka-

Lahan PKL A Y ani Yani n Wali Kota Banjarmasin sudah menemukan lokasi yang tepat untuk rekolasi PKL A Yani Km 1-6 n Lahan seluas dua hektare itu disewa Rp 350 juta melalui APBD Perubahan n Lahan relokasi itu akan ditata sedemikian rupa untuk menarik pembeli

rena berbarengan dengan menjadikan Jalan A Yani sebagai kawasan tertib lalu lintas. Untungnya saat negosiasi lalu, PKL A Yani bersedia pindah. Dan Pemko pun menyiapkan lahan agar para PKL bisa tetap mencari nafkah.

Awalnya direncanakan di eks BPN Kota Banjarmasin, namun ba-

tal karena luas lahan tak memadai.

Kemudian dicoba di pinggir Jalan Lingkar Dalam, tapi dinilai bakal mengganggu jalan. “Pas ada media, jalannya kayaknya sempit banget,” katanya.

Kebetulan, dekat jalan itu ada lahan milik dr Siagian. Dia sekarang ada di Swiss ikut sang anak. Namun

melalui keluarganya di sini, dia bersedia menyewakan lahannya. Lahan tersebut disewa dengan nilai Rp 100 juta setahun. Melalui APBD Perubahan dianggarkan Rp 350 juta.

Selain untuk sewa juga untuk penataan seperti pengurukan dan promosi.

Maklum, kawasan itu tidak cuma untuk memindahkan PKL A Yani. Pihaknya akan menjadikannya kawasan wisata kuliner. Bahkan sejumlah nama diusulkan untuk kawasan itu mulai Pusat Kuliner 1 6, Pusat Kuliner A Yani sampai Pusat Kuliner Baiman,” ujarnya.

Pastinya, pihaknya ingin mengangkat PKL A Yani lebih berkelas.

Bahkan dalam rancangan sekarang, kawasan itu membentuk huruf U. Di tengahnya akan diletakkan panggung untuk berbagai acara.

Kasatlantas Polresta Banjarmasin, Kompol Tuschad Herdani mengatakan, berdasarkan kesepakatan pemindahan PKL A Yani paling lambat 24 September 2016. Padahal awalnya direncanakan akhir Juli 2016. Pemindahan ini dilakukan untuk kelacaran arus lalulintas.

Apalagi sekarang di Jalan A Yani diberlakukan sistem kanalisasi untuk jalur motor. (ire)

Hasbi Sebut Tidak Mungkin

Firefighter

n Pelaksanaan Pilkades Bangkalaan Dayak BPK Mubtadi’in ISTIMEWA

Ingin Diperhatikan Pemkab BARISAN Pemadam Kebakaran (BPK) Mubtadi’in berdiri sejak 4 April 1999 silam. ?Tujuh belas tahun sudah mereka mengarungi dunia relawan dan sosial kemasyarakatan. Posko BPK Mubtadi’in terletak di Jalan Ahmad Yani Kilometer 6,800 RT 02 RW 01 Kelurahan Kertak Hanyar 1 Kecamatan Kertak Hanyar Kabupaten Banjar.

BPK Mubtadi’in yang akrab dengan sebutan BPK MDN ini diketuai oleh Ifansyah atau yang biasa disapa akrab dengan register 01 BPK Mubtadi’in. Untuk diketahui, saat ini anggota BPK Mubtadi’in ada 65 orang terdiri dari dewasa dan kaum muda. Semua saling satu padu, kerjasama dalam tugas kerelawanan.

BPK Mubtadi’in berharap, keberadaan mereka diperhatikan oleh Pemkab Banjar. “Kami berharap bisa memiliki unit tangki atau bisa memiliki unit baru. Dana swadaya masyarakat, cukup untuk biaya operasional,” beber para anggota. (ady)

ngan anggaran KOTABARU - Harahampir seperti dari pan pelaksanaan APBD (anggaran pemilihan calon kependapatan belanpala desa Bangkaja daerah) murni. laan Dayak, Keca“Aturannya juga matan Kelumpang tidak memungkinHulu, Kotabaru kan pilkades serenyang sempat diBPOST GROUP/ tunda dan akan di- HASBI M TAWAB tak dilaksanakan dua kali dalam talaksanaan pada taKepala BPMPD hun yang sama. Tehun ini pupus suKotabaru rima kasih,” singdah. Padahal Badan Pemerintahan Desa dan katnya melalui pesan singkat Pemberdayaan Masyarakat (SMS).

Sementara diketahui Pil(BPMPD) sudah menjanjikan pesta demokrasi itu dilaksana- kades serentak yang dilaksakan sebelum akhir tahun ini. nakan pada April lalu, dari Itu menyusul pernyataan 198 desa dan empat kelurakepala BPMPD Kotabaru Has- han ada berapa desa yang bebi M Tawab yang menyatakan, lum dilaksanakan pilkades kalau Pilkades Bangkalaan serempak. Beberapa desa yang Dayak baru bisa diselengga- belum melaksanakan pilkades rakan pada 2017 mendatang. pada April lalu, selain ada Hasbi beralasan, Pilkades desa yang ditunda, pun ada Bangkalaan Dayak tahun ini beberapa desa lainnya ada belum bisa dilaksanakan ka- kadesnya yang belum berakhir rena dampak dari pemoto- jabatannya. (sah)

1009/M4

Crime Story

SABTU 10 SEPTEMBER 2016

5

Metro Banjar

Kabur Setelah Tabrak Pegawai Rumah Sakit TUBAN - Nasib tragis menimpa Andri Mariana (46), seorang ibu-ibu pegawai RS NU Tuban asal Desa Sokosari, Kecamatan Soko, Kabupaten Tuban tewas dengan kondisi mengenaskan setelah ditabrak mobil Innova yang berjalan dengan kecepatan tinggi, Kamis (8/9).

Korban ditabrak mobil Innova yang dikemudikan M Bariq (17), pelajar asal Desa Temandang, Kecamatan Merakurak, Kabupaten Tuban yang melintas di Jalan Letda Sucipto, Kota Tuban.

Setelah nabrak korban, pelajar yang terbilang masih anakanak tersebut langsung melarikan diri dari TKP meski akhirnya tertangkap.

Informasi yang dihimpun beritajatim.com, kejadian kecelakaan maut itu berawal saat mobil Innova dengan nomor polisi (Nopol) S 1679 HE melaju kencang dari arah barat di jalan Letda Sucipto, tepatnya depan RS NU Tuban. Pada saat itu terdapat sepeda motor nopol S 6867 HZ yang dikendarai korban dan putar balik di jalan tersebut.

“Sepeda motor awalnya jalan dari Timur dan mau balik arah serta pandangan kurang bebas. Dari arah berlawanan terdapat mobil Innova itu yang berjalan dengan kecepatan tinggi sekitar 90 KM per jam,” kata Iptu Nungki Sambodo, Kanit Laka Sat Lantas Polres Tuban.

Jarak yang sudah terlalu dekat membuat kecelakaan antara sepeda motor dengan mobil Innova yang dikemudikan pelajar itu tidak bisa dihindarkan. Akibatnya, ibu-ibu pengendara motor tersebut terpental hingga beberapa meter di jalan raya tersebut.

“Mobil Innova tidak bisa menghindari sepeda motor itu meski ada bekas pengereman sepanjang 9 meter. Korban pengendara motor meninggal dunia di lokasi kejadian perkara,” kata Nungki.

Sementara, setelah menabrak ibu-ibu pegawai rumah sakit itu mobil Innova langsung kabur meninggalkan lokasi kejadian. Berdasarkan ciri-cirinya dan sesuai keterangan dari saksi mobil yang dikemudikan pelajar kelas 2 SMA itu berhasil diamankan polisi saat melintas di depan Pos Lalu Lintas Jenu, Tuban.

“Untuk pengemudi mobil berserta kendaraannya sudah berhasil kita amankan guna dilakukan pemeriksaan. Sedangkan kita masih melakukan olah TKP untuk mengetahui penyebab pasti dari kecelakaan ini,” katanya.

Nasib sama juga dialami Supriyanto (42) warga Desa Wotgalih Kecamatan Yosowilanggun saat hendak pulang kerumah menabrak truk yang parkir di pinggir jalan Desa Wonogriyo Kecamatan Tekung, Jum’at(9/9). Dia menjadi korban tewas seketika setelah menabrak truk sengon yang parkir di kiri jalan.

“Dari warga, korban mengebut dari arah Utara ke Selatan. Ketika menabrak terpenal dan motor ringsek,” katat Achmad Nur, kerbat korban di Kamar Jenazah RSUD. Warga yang mengetahui ada kecelakaan dan korban tidak bernyawa dilaporkan ke Mapolsek Tekung. “Sekarang penyebab kecelakaan masih diselidikan Satlantas,” kata Kasubag Humas Polres Lumajang, Ipda Gatot. (bjc)

BERITAJATIM.COM

AMANKAN PROSTITUSI - Sejumlah lelaki hidung beserta Pekerja Seks Komersial (PSK) diamankan jajaran Polrestabes Surabaya dalam operasi penyakit masyarakat di kawasan eks wilayah prostitusi Lokalisasi Dolly, Surabaya, Jumat (9/9).

PSK DIBAWAH UMUR NEKAT CARI PELANGGAN SURABAYA - Meskipun Polrestabes Surabaya telah berhasil membongkar prostitusi di kawasan lokalisasi Dolly, tetapi masih ada tempat yang belum terbongkar yakni di Sememi, Benowo.

Justru jaringan esek-esek ini dibongkar sama pihak kepolisian dari Polda Jawa Tengah, dimana petugas melakukan penggrebekan di Wisma Romantik 2, Kamis (8/9) malam sekitar pukul 22.00 WIB. Dalam penggerebekan ini, petugas mengamankan dua pegawai wisma yakni Dasar (47), dan Sumarno (41).

Selain pegawai, anggota dari Polda Jateng juga mendapatkan empat Pekerja Seks Komersial (PSK) yang masih berusia di bawah umur, yaitu EL (15), SF (15), DP (17) serta MU (19).

“Waktu pengerebekan itu anggota Polda Jatim, Polrestabes Surabaya, juga ikut membantu,” kata Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Shinto Silitonga, Jumat (9/9).

Setelah usai penggrebekan, pegawai dan korban dibawa ke Mapolsek Benowo untuk dimintai keterangan awal. Selanjutnya dari pemeriksaan selama 6 jam, akhirnya anggota Polda Jateng membawa 2 pegawai dan 4 korban yang berasal dari Kendal, Jumat (9/9) sekitar pukul 03.00 WIB untuk dibawa ke Polda Jateng Untuk hasil pemeriksaan, empat korban yang telah dijadikan PSK di Wisma Romantik 2 diketahui masih baru berada di Surabaya. Untuk korban berinisial SS mengaku baru bekerja delapan hari dan

”

Waktu pengerebekan itu anggota Polda Jatim, Polrestabes Surabaya, juga ikut membantu AKBP SHINTO SILITONGA Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya

MU diketahui baru dua hari bekerja di wisma. Sedangkan EL (15), dan DP (17) diketahui menjadi PSK di wisma sudah bekerja sekitar dua pekan.

Sementara, Polres Jombang menangkap lima orang yang diduga sebagai muncikari dan delapan orang PSK (penjaja seks komersil) dari eks lokalisasi Klubuk, Kecamatan Kabuh. Selanjutnya, 13 pe-

rempuan berbagai usia tersebut digelandang ke kantor polisi guna penyidikan lebih lanjut.

Penangkapan para perempuan itu berawal dari informasi masyarakat. Yakni tentang masih adanya aktifitas bisnis haram di bekas lokalisasi tersebut. Wanita berpakaian minim masih terlihat di tempat itu.

Padahal, penutupan lokalisasi yang berada di sekitar hutan Kabuh itu sudah lama dilakukan. Atas informasi itu, petugas gabungan dari Polisi, TNI, serta Satpol PP melakukan razia. Begitu tiba di lokasi, petugas langsung melakukan penyisiran. Termasuk sejumlah rumah dan warung tidak luput dari penyisiran itu.

Walhasil. Tim gabungan mendapati lima perempuan

yang diduga sebagai muncikari atau germo. Mereka menyediakan tempat untuk prostitusi. Selain itu, petugas juga menangkap delapan perempuan yang usianya antara 20 hingga 37 tahun.

“Yang lima orang diduga sebagai germo. Mereka warga asli Klubuk. Sedangkan delapan perempuan lainnya diduga sebagai PSK. Karena meski warga luar Jombang, namun mereka tinggal di eks loklisasi tersebut,” kata Kabag Ops Polres Jombang, Kompol Kusen Hidayat.

Menurut Kusen, delapan perempuan itu ada yang berasal dari Nganjuk, Malang, Surabaya, Sidoarjo, serta Lamongan. “Mereka kita kirim ke panti rehabilitasi sosial tuna susila di Kediri untuk mendapatkan pembinaan lebih lanjut,” kata Kusen. (bjc)

Terpanggang karena Putung Rokok

BANJARMASIN POST GROUP/FATURAHMAN

PERIKSA TKP - Sejumlah angota Polres Palangkara berpakaian preman serta dinas melakukan penyelidikan di TKP perampokan.

LUMAJANG - Nasib Mbok Endah (80) warga Desa Karanglo Kecamatan Kunir sungguh tragis. Sebab, dia tewas terpanggang si jago merah saat melalap rumahnya yang terbuat dari bambu.

Informasi yang berhasil dihimpun dari petugas dan warga di Kamar Jenazah RSUD Dr Haryoto, korban tinggal sebatang kara di rumah terbuat dari anyaman bambu. Sehari-hari bekerja sebagai buruh tani untuk

memenuhi kebutuhannya.

Warga dikagetkan dengan rumah Mbok Endah terbakar oleh si Jago Merah yang tak tahu dari mana asalnya. Korban yang dikenal perokok berat itu, saat kejadian dicari dan ketika api padam, jenazahnya sudah menghitam seperti arang.

“Hasil penyelidikan kami sementara, korban diduga tewas terbakar akibat puntung rokok,” kata Ipru Soedibyaanto petugas SPK Polres Lumajang, Jum’at(9/9).

Menurut dia, hasil olah TKP, korban tidak dalam keadaan memasak. Karena,

didapurnya tungkunya tidak ada aktivitas memasak pakai kayu. “Kita otopsi soal

kematian korban di Kamar Jenazah RSUD Dr. Haryoto,” jelasnya. (bjc)

Tim Buser Disebar Buru Perampok PALANGKARAYA - Upaya perburuan terhadap pelaku perampokan yang menggasak uang dan perhiasan di rumah pemilik usaha dagang (UD) Sanjaya, Jalan Antang Kalang IV Kelurahan Panarung Kecamatan Jekanraya Palangkaraya yang terjadi, Rabu (24/9) siang, masih terus dilakukan hingga, Jumat (9/9).

Polres Kota Palangkaraya bersama penyidik Polda Kalimantan Tengah terus memburu pelaku perampokan yang diperkirakan jumlahnya mencapai empat orang saat menyatroni rumah bos toko Sanjaya.

Bos Toko Sanjaya sendiri mengaku kehilangan uang dan perhiasan hingga miliaran rupiah saat aksi perampokan tersebut.

Bahkan Kasat Reskrim, Polresta Palangkaraya, AKP Erwin Situmorang, mengatakan, sembilan orang anggota buser yang ditugaskan untuk memburu pelaku perampokan tersebut belum juga pulang, untuk mencari jejak pelaku.

“Ya.Memang begitu, tim buser kami masih melakukan pencarian pelaku perampokan yang menggasak uang dan perhiasan di rumah pemilik UD Sanjaya di Jalan Antang Kalang tersebut, tapi kami sudah memintai keterangan sejumlah pihak terkait kejadian tersebut.” ujarnya.

Sementara, Kapolresta Palangkaraya, AKBP Lili Warli menguggkapkan, setelah kejadian perampokan tersebut pelaku diperkirakan memang sudah tidak lagi berada di Palangkaraya tetapi sudah berada di luar Kalteng.

“Tapi kami sudah mendapatkan identifikasi pelaku setelah melihat di CCTV,” ujar Kapolres. (tur)

BERITAJATIM.COM

TINGGAL PUING - Rumah Mbok Endah (80) yang sudah menjadi arang setelah dilalap api, Jumat (9/9).

1009/M5

6

Metro Banjar

Police Line

SABTU 10 SEPTEMBER 2016

Nurdin Mengaku Diajak Mencuri BATULICIN - Satu dari tiga pelaku pencurian di Desa Betung, Kecamatan Kusan Hilir Kabupaten Tanahbumbu, berhasil diringkus jajaran Polsek Kecamatan Kusan Hilir bersama dengan warga, Jumat (9/9) sekitar pukul 12.00 Wita.

Pelaku pun sempat menjadi bulan-bulanan warga yang mengetahui ciri-ciri pelaku saat berada di Siring Pagatan.

Pelaku dicurigai karena penampilannya yang tidak wajar, pakain sebagian basah dan penuh dengan luka gores seperti baru keluar dari semak-semak.

Warga bersama jajaran Polsek Kusan Hilir mendatangi pelaku. Beberapa warga langsung bertindak. Akibatnya, pelaku yang bernama Nurdiansyah mengalami menderita beberapa luka dan dibawa ke Puskesmas Pagatan untuk mendapakan perawatan.

Nurdiansyah saat itu ternyata mendatangi temannya yang kendaraannya mogok di Siring Pagatan. Temannya itu juga tidak terlibat dalam aksi tersebut, sementara dua pelaku lainnya masih melarikan diri membawa barang hasil curian.

Berdasarkan informasi, pencurian tersebut terjadi saat tiga pelaku berboncengan bertiga untuk mencari mangsanya.

Saat tiba di rumah korbannya yakni Darmisah di Jalan Provinsi di Desa Betung RT 01 Kecamatan Kusan hilir, ternyata korban sedang tidur pulas bersama anaknya.

Kedua pelaku yang masih dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) masuk dengan cara mendobrak pintu rumah yang terbuat dari kayu.

Korban yang mendengar suara langsung disekap dan mulutnya ditutup. Setelah mendapatkan barang-barang berharga, kedua pelaku langsung kabur melalui pintu belakang.

Sementara pelaku, Nurdin yang berada diluar memantau situasi pun ikut kabur setelah mendengar teriakan korban.

Ketiga pelaku pun berpisah. Sementara Nurdin ternyata lari ke Siring mendatangi temannya yang kendarannya mogok.

Pengakuan Nurdin, dia diajak kedua temannya untuk mencuri . Sedangkan seorang temannya yaitu Juliansyah tidak tahu soal rencana tersebut.

Kapolsek Kusan Hilir Ipda Beno Widianto melalui Kanit reskrimya Bripka Zulhan, mengatakan baru satu pelaku yang berhasil diringkus. Satu orang yang sempat diamankan hanya berstatus saksi karena tidak terlibat. (hid)

Sembilan Anggota Buser Buru Perampok PALANGKARAYA- Upaya perburuan terhadap pelaku perampokan yang menggasak uang dan perhiasan di rumah pemilik usaha dagang (UD) Sanjaya di Jalan Antang Kalang IV Kelurahan Panarung Kecamatan Jekanraya Palangkaraya yang terjadi, Rabu (24/9) , terus dilakukan jajaran Polres Palangkaraya.

Namun polisi hingga belum mengetahui keberadaan para pelaku perampokan yang diperkirakan jumlahnya diduga empat orang itu. Dalam aksi itu mereka berhasil membawa uang dan perhiasan korban yang totalnya miliaran rupiah.

Kasat Reskrim, Polresta Palangkaraya, AKP Erwin Situmorang, mengatakan, sembilan orang anggota buser yang ditugaskan untuk memburu pelaku perampokan tersebut belum juga pulang, untuk mencari jejak pelaku.

Kapolresta Palangkaraya, AKBP Lili Warli mengungkapkan, setelah kejadian perampokan tersebut pelaku diperkirakan memang sudah tidak lagi berada di Palangkaraya tetapi sudah berada di luar Kalteng.

“Tapi kami sudah mendapatkan identifikasi pelaku setelah melihat di CCTV, “ujar kapolres. (tur)

BANJARMASINPOSTGROUP/IBRAHIM ASHABIRIN

SABU - Kasatnarkoba Polres Tapin Iptu Fathurahman memperlihatkan barang bukti sabu beserta para tersangka. Sabu seberat 20 gram itu tergolong temuan besar untuk jajaran Polres Tapin.

KURNIA PAKAI KATA SANDI n Untung Rp 500 Ribu Per Bungkus Sabu RANTAU - Kurnia (43) warga Barito Timur, Kalteng ditangkap Satnarkoba Polres Tapin di Amuntai karena terbukti memiliki sabu-sabu 15 gram.

Kurnia mengaku sebagai penjual sabu-sabu dia melakukan transaksi tidak menentu tergantung pesanan. Kadang seminggu sekali namun bisa juga bisa setengah bulan sekali.

Keuntungan bisnis sabusabu itu sekali jual sekitar Rp 500 ribu. “Saya beli Rp 6 juta

satu bungkus sabu sabu, kemudian saya jual Rp 6,5 juta, satu bungkus itu beratnya sekitar 5 gram,” ungkap Kurnia kepada Polisi, Jumat (9/9).

Menurut Kurnia, bisnis sabu itu baru dua bulan dia tekuni. Tapi setelah ditangkap dia kapok dan berjanji tidak mengulanginya lagi.

Pembeli sabu sabu milik Kurnia yang bernama Anang (46), warga Desa Beramban, Kecamatan Piani, Tapin, dia ditangkap polisi ketika lagi

asyik pesta sabu dengan dua rekannya yaitu Muhtasar (37) warga Hulu Sungai Selatan (HSS), dan Sarkani (47) warga RK Ilir Tapin Tengah, Kapolres Tapin AKBP Zulkifli melalui Kasatnarkoba Polres Tapin Iptu Fathurahman mengatakan, dari pengakuan Anang itulah, lalu polisi mengembangkan penyelidikan yang kemudian Kurnia ditangkap di Amuntai, Rabu (7/9) di dua tempat.

“Dari Kurnia, polisi ber-

hasil menyita sabu 15 gram, kemudian dari Anang, polisi menemukan 5 gram sabu, jadi totalnya 20 gram sabu telah diamankan,” kata Iptu Fathurahman yang didampingi Kanit Satnarkoba Polres Tapin Ipda Popo. Keempat tersangka itu menjalani proses hukum.

Menurut Ipda Popo, selain mengamankan sabu sabu, polisi juga mengamankan handphone milik tersangka.

Dalam handphone itu ada

pesan pendek yang nadanya transaksi, tetapi menggunakan bahasa sandi.

Temuan 20 gram sabusabu ini tergolong besar, kata Iptu Fathurahman, sebab sudah bertahun-tahun di Tapin ini tidak pernah temuan sabu sampai 20 gram.

“Masalah narkoba memang menjadi perhatian olisi, sebab narkoba itu merusak generasi dan merugikan banyak pihak,” kata Iptu Fathurahman. (him)

Polisi Periksa Semua Karyawan n Cari Pencuri Uang Rp 1,9 Miliar KUALAKAPUAS - Kasus hilangnya uang tunai Rp1,9 miliar di kantor PT GAL, di Kecamatan Mantangai Kapuas, hingga menginjak hari ketiga, belum juga terungkap siapa pelakunya.

Jajaran Reskrim Polres Kapuas dan Polsek Mantangai terus mendalami kasus tersebut. Beberapa orang saksi yang semuanya karyawan perusahaan, yang saat itu bertugas siang, menjalani pemeriksaan secara intensif.

Kapolres Kapuas AKBP Jukiman

Situmorang, melalui Kasat Reskrimnya AKP Wiwin, Jumat (9/9), mengakui hingga sampai saat ini belum ada perkembangan yang jelas atau mengarah kepada kepada tersangka. Namun pihaknya masih mendalami dan mempelajari uang di dalam ruangan dalam keadaan pintu terkunci sampai hilang.

Pendalaman pemeriksaan untuk mengetahui lebih detail siapa yang melihat uang di dalam kantor dan siapa yang melihat saat kepala tata

usaha (KTU) keluar dari kantor untuk beristirahat makan.

Ditanya apakah sudah ada orangorang yang dicurigai, Wiwin menepis anggapan itu.”Kita belum mengarah kepada orang-orang yang dicurigai,” terang Wiwin.

Sedangkan Kapolsek Mantangai AKP Amri mengatakan, bahwa sampai saat ini anggotanya berkerja keras melakukan pemeriksaan secara intensif bersama jajaran Satreskrim Polres Kapuas.

Seperti diberitakan, empat kantong plastik berisikan uang tunai sekitar Rp1,9 miliar milik PT Globalindo Agro Lestari (GAL), yang berlokasi di wilayah Kecamatan Mantangai Kabupaten Kapuas Kalteng raib.

Uang yang rencananya akan digunakan untuk membayar gaji karyawan ini, lenyap ketika kepala tata usaha (KTU) perusahaan tersebut, keluar ruangan untuk istirahat sekaligus makan siang. (jd)

1009/M6

SABTU 10 SEPTEMBER 2016

Global Crime

7

Metro Banjar

Tedi Dilumpuhkan dengan Tembakan PALEMBANG - Tedi Gumara (25) akhirnya tak dapat lagi menghirup udara bebas. Buron selama dua bulan lebih, anggota kawanan begal yang meresahkan masyarakat itu, diciduk petugas.

Lantaran berusaha kabur dan melawan petugas, Tedi terpaksa dilumpuhkan dan ditembak kaki kirinya.

Ia dibekuk petugas Unit Pidum Sat Reskrim Polresta Palembang pimpinan AKP Robert P Sihombing di kawasan Jalan Segaran Kecamatan IT II Palembang, Jumat (9/9).

Tedi tercatat sebagai warga Gelumbang Kabupaten Muara Enim. “Setelah melakukan pembegalan , saya langsung kabur ke Lampung. Saya ikut teman mencuri motor karena

lagi butuh uang dan saya khilaf. Motor yang berhasil kami curi dijual di daerah Komering,” ujar Tedi yang meringis menahan sakit pada kakinya dengan dua lobang luka tembakan.

Dari pemeriksaan petugas sementara, tercatat tersangka Tedi dua kali melakukan aksi begal di wilayah Palembang.

Terakhir pembegalan terjadi di kawasan Jalan Kolonel Sulaiman Amin Perumdam RT 21 RW 07 Kelurahan Karya Baru Sukarami Palembang, Kamis (30/6) malam. Ketika itu Tedi bersama rekannya membegal korban Cipta (18) dan Bastian yang diboncengnya.

Korban saat itu berteriak minta tolong hingga dide-

Andri Dikira Hewan Buruan SUKABUMI - Andri (36) tewas lantaran diduga tertembak peluru dari pemburu di hutan Cibeuleuseuk, Desa Bojongjengkol, Kecamatan Jampangtengah, Sukabumi, Jawa Barat.

Peristiwa nahas itu terjadi saat korban mencari madu dan kroto di hutan tersebut pada 10 Juli 2016 lalu. Namun polisi baru menerima laporan dari keluarga korban pada Selasa (6/9) lalu.

Saat ini perkara tewasnya warga Kampung Ciagung, Jampangtengah itu sedang ditangani Polsek Jampang Tengah Polres Sukabumi. Dua orang diduga pelaku, OP (52) dan IN (48) yang juga tetangga korban sudah diamankan. ‘’Ada dua orang diamankan berikut barang bukti di antaranya empat pucuk senjata api laras panjang jenis AR dan cuplis,’’ kata Kepala Satuan Reskrim Polres Sukabumi AKP Gilang Prasatya kepada wartawan, Jumat (9/9).

Menurut Gilang untuk mengetahui penyebab kematian korban dan melengkapi berkas perkara pihaknya telah mengotopsi jenazah korban. Otopsi oleh Tim Forensik Polda Jabar pada Jumat pagi di pemakaman. ‘’Tadi pagi jasad korban sudah di otopsi. Kami masih menuggu hasilnya yang diperkirakan selesai pekan depan,’’ ujar dia.

Pemeriksaan sementara, lanjut dia, kedua pelaku mengakui tidak sengaja menembak korban. Karena awalnya saat itu pelaku mencurigai bila korban adalah target buruannya yakni seekor babi hutan. ‘’Mereka mengira korban adalah buruannya. Perkaranya masih terus kami dalami, apakah ada unsur kesengajaan atau tidak,’’ imbuhnya.

Dalam perkara ini, lanjut dia, kedua pelaku dapat dijerat Undang-undang Darurat RI Nomor 12 Tahun 1951 pasal 1 ayat (1) mengenai kepemilikan senjata api dan KUHPidana pasal 359 mengenai kesalahan menyebabkan matinya orang lain. ‘’Ancamannya hukuman mati atau hukuman penjara seumur hidup atau hukuman penjara sementara setinggitingginya duapuluh tahun,’’ kata Gilang. (kps)

ngar warga. Tersangka Tedi berhasil kabur dari kepungan warga, sedang rekannya bernama Ahmad tak mampu lolos dari kepungan warga yang akhirnya tewas diamuk warga.

Kasat Reskrim Polresta Palembang, Kompol Marully Pardede mengatakan, tersangka yang berhasil ditangkap ini merupakan residivis dan dua kali keluar masuk penjara. Saat ini petugas masih memburu pelaku lainnya yang satu kelompok dengan tersangka. “ Tersangka merupakan residivis dan dua kali di penjara. Tersangka dikenakan pasal 363 KUHP dan 365 KUHP dengan ancaman pidana kurungan lima tahun penjara,” ujarnya. (tribunnews)

SRIPOKU.COM

DITEMBAK - Tedi Gumara, tersangka kasus pembegalan meringis kesakitan akibat ditembak petugas. Ia diamankan di Unit Pidum Satreskrim Polresta Palembang, Jumat (9/9).

PEREMPUAN DIDUGA TERORIS DITANGKAP PARIS - Polisi Prancis berhasil menangkap tiga perempuan pelaku teror bom mobil yang telah dikemas dengan tabung gas di dekat Gereja Katedral Notre Dame, Paris, Prancis.

ISIS sebelumnya telah menandai Katedral Notre Dame pada daftar teror yang menjadi target di dunia Barat.

Ketiga perempuan yang ditahan polisi itu berusia 19, 23 dan 39 tahun. Mereka ditangkap di kota Boussy-SaintAntoine, Paris.

Polisi Prancis menjelaskan, tiga perempuan itu ditangkap terkait dengan ditemukannya mobil yang dikemas dengan tabung gas, dekat dengan Katedral Notre Dame di Paris.

Saat penggerebekan dan penangkapan, pada Kamis (8/ 9), salah satu dari ketiga tersangka menikam seorang perwira, yang kemudian menembak dirinya. Namun, nyawa yang bersangkutan masih

bisa diselamatkan.

“Saat ini, salah satu tersangka tersebut masih harus mendapatkan perawatan dari rumah sakit. Sementara, kedua tersangka lainnya dalam tahanan,” katanya.

Polisi Paris mengumumkan pada Rabu lalu, mereka telah menemukan mobil merk Peugeot 607 terisi dengan tujuh tabung gas. Enam dari tabung gas itu telah terpasang di dekat Katedral Notre Dame.

Mobil tersebut ditinggalkan pelaku di zona parkir tanpa pendaftaran kepada pihak pengelola.

Memang tidak ada perangkat detonator ditemukan terhubung dengan tabung, tetapi penemuan ini digambarkan sebagai teror yang membuat warga ketakutan.

Menurut Kantor Jaksa Paris, pemilik mobil melaporkan kendaraan hilang ke kepolisian. Bersamaan dengan

itu, putri sang pemilik mobil berusia 19 tahun juga menghilang.

Oleh keluarganya, remaja yang dlaporkan hilang ke pihak berwajib Prancis itu, ingin melakukan perjalanan ke Syria untuk bergabung ISIS (organisasi Islam Irak dan Syria).

Pada Selasa lalu, kepolisian antiteror Perancis juga menahan seorang pria berusia 34 tahun dan wanita berusia 29 tahun karena dicurigai sebagai teroris, saat berada dekat Orange, kota Prancis Selatan.

Pasangan ini dianggap berusaha melarikan diri ke Spanyol.

Prancis tetap menyatakan statusnya berada di bawah keadaan darurat, setelah mendapat serentetan serangan teror dalam beberapa bulan terakhir.

Pada 14 Juli lalu, sebuah truk trailer berukuran panjang berwarna putih melaju ke

Pelaku Tikam Polisi ● Tersangka perempuan berjumlah tiga orang ● Ketiganya ditangkap terkait ditemukannya mobil berisi tabung gas di dekat Katedral ● Seorang tersangka menikam polisi lalu menembak dirinya sendiri

kerumunan yang padat orang di Nice, Perancis, saat berlangsungnya perayaan Bastille Day. Akibat insiden ini sebanyak 84 orang dilaporkan tewas.

Para pendukung ISIS merayakan serangan teror berdarah di Nice, Prancis, yang mereka sebut sebagai balas dendam atas kematian “menteri perang” ISIS, Abu Omar al-Shishani akibat serangan koalisi internasional di Irak awal tahun ini.

Pengemudi truk maut itu diidentifikasi bernama Mohamed Lahouaiej Bouhlel (31), yang juga tewas setelah

ditembak polisi. Keponakan istri pengemudi, Waled Hamou mengungkapkan perilaku keseharian Bouhlel jauh dari pribadi seorang muslim yang taat menjalankan ajaran agamanya.

Menurut Waled, Bouhlel tidak pernah beribadah ke masjid dan tidak menjalankan puasa pada bulan suci Ramadan. “Dia pemabuk, makan daging babi, dan pengguna narkoba. Dia memukuli istrinya, keponakannya. Dia bukan seorang muslim,” kata Hamou seperti dikutip dari Daily Mail, beberapa waktu lalu. (independent/dm/tnc)

INFO IKLAN OTOMETRO

Hubungi 05113354370 Ext. 114 / 115

1009/M7

8

Halo Polisi

Metro Banjar

SABTU

10 SEPTEMBER 2016

Variasi Pelapis Bodi Mobil Pertanyaan : SERING kita saksikan mobil di kota Banjarmasin, karena makin canggihnya variasi, banyak mobil yangmenggunakan stiker pelapis bodi. Warna asli mobil pun berubah. Apa ini dibolehkan?

Jawaban : Menubah/mengganti warna kendaraan yang tidak sesuai dengan identitas kendaraan tersebut yang ditegaskan dalam identitas kendaraan bermotor di STNK & BPKB merupakan sebuah pelanggaran.

Berdasarkan pasal 64(3) UU Nomor 22 tahun 2009 tujuan dari registrasi kendaraan adalah: a) Tertib administrasi b) Pengendalian & pengawasan ranmor yg dioperasionalkan di Indonesia c) Mempeemudah penyelidikan dan/kejahatan Untuk pelanggaran tersebut dikenakan pasal 288(1) bahwa setiap orang mengemudikan kendaraan bermotor di jalan yang tidak dilengkapi STNK yang ditetapkan oleh Polri dipidana kurungan 2(dua) bulan dan denda paling banyak Rp.500.000.

Kenapa itu dinamakan tidak dilengkapi STNK yang ditetapkan oleh Polri, karena ada ketidaksesuaian antara warna kendaraan dengan identitas ranmor yang tertera dalam STNK, maka solusinya adalah pemilik ranmor harus melakukan perubahan identitas ranmor seperti yang diamati dalam UU Nomor 22 Tahun 2009 Pasal 64 (1) (2) (3)

BANJARMASINPOSTGROUP/DONY USMAN

KAYUH SEPEDA - Anggota Sabhara Bike Patrol Polres Tabalong siap melayani masyarakat. Mereka lakukan patroli dengan mengayuh sepeda.

FUNGSIKAN SEPEDA UNTUK PATROLI n Polres Tabalong Miliki Sabhara Bike Patrol TANJUNG - Cara baru melakukan patroli untuk pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat (harkamtibmas) dilakukan jajaran Polres Tabalong.

Selain mengandalkan patroli dengan kendaraan bermotor baik mobil atau sepeda motor, kini ada lagi unit patroli bersepeda yang dibentuk Polres Tabalong.

Unit yang dinamai Sabhara Bike Patrol ini sudah berjalan sekitar satu minggu dengan personel dari Satuan Sabhara Polres Tabalong.

Sepeda yang digunakan juga didesain seragam dengan warna khas kepolisian dan ada tulisan POLISI di body

Facebook

sepeda disertai logo.

Selain itu anggota yang menaikinya berpakaian seragam polisi dengan mengenakan selempang bertuliskan “Sahabat Baik Hati Rakyat” yang diambil dari kata sabhara.

Kapolres Tabalong AKBP Zuhdi Batubara melalui Kabag Ops Polres Tabalong, AKP Fauzan Arianto, mengatakan, ini sebagai implementasi adanya sarana prasarana baru berupa unit sepeda.

“Sabhara Polres Tabalong berupaya mengimplementasikannya dengan kegiatan patroli sepeda,” katanya, Jumat (9/9).

Dengan menggunakan sepeda maka diharapkan pat-

GazaLi Rahman Urang dalam jua tuuuh mun kdd kerusakan tu .. kura kura.

Akku Sue Siibos Muda Knp jadi sempat hilang. Kemungkinan tu pasti urang dalam jua pang yg mencuntannya. Atau bisa jadi ada permainan didalamnya . Mudahan ae kasus ni cepat terungkap. Kasihan karyawan kd begaji.

Ainuddin AzZukhairy Perlu diselidiki, biasanya orang dalam juga yang menjadi pelakunya, apalagi ruangannya tidak ada mengalami kerusakan Sani Akelda Siapa yg kd goyah malihat duit. Talawani tikus bnyak akal nya Urang Banua Haja Selidiki lebih lanjut, siapa tau ada orang dalam yang terlibat.

Homepage : http//www.metrobanjar.co Banjarmasin Post Group Penerbit SIUPP

: :

Direktur Utama : Pemimpin Umum :

PT Cahaya Media Aditama No.1646/SK/Menpen/SIUPP/1999 Tanggal 10 September 1999 Herman Darmo H Pangeran Rusdi Effendi AR

WARTAWAN “BANJARMASIN POST GROUP” SELALU DIBEKALI TANDA PENGENAL DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA APA PUN DARI NARASUMBER.

yang susah dilewati dengan kendaraan bermotor, sehingga bisa membuat masyarakat semakin nyaman karena juga bisa langsung berdialog dengan masyarakat.

“Sabhara merupakan Back Bone nya Polri atau tulang punggung Polri dalam menciptakan Harkamtibmas. Jadi cara ini untuk mendukung hal itu,” katanya. (dny)

Gowes Fun Pantau Karhutla SELAIN ada polisi berseragam dengan sepeda yang khusus untuk patroli, di Polres Tabalong juga rutin dilaksanakan gowes bareng yang bersifat fun.

Tetapi bukan berarti gowes bareng yang juga diikuti langsung Kapolres Tabalong AKBP Zuhdi Batubara ini, cuma sekadar gowes.

Melalui kegiatan gowes bareng ini juga diisi dengan program untuk melakukan antisipasi terjadi kebakaran hutan dan lahan (karhutla).

Terlebih rute yang dilalui lebih ke arah pedesaan dan juga melewati hutan atau kebun

karet warga.

“Jadi ini salah satu kegiatan yang dilakukan Polres Tabalong dalam rangka antisipasi terjadinya karhutla,” kata Kabag Ops Polres Tabalong, AKP Fauzan Arianto.

Selain untuk patroli karhutla, tujuan lainnya agar kebiasaan gowes bareng bisa terus terlaksana secara rutin.

“Sekalian juga mencari rute buat gowes, karena ini juga menjadi agenda rutin untuk gowes bersama,” katanya. (dny)

Gabung di FB Metrobjr

EMP AT kantong plastik berisikan uang tunai EMPA sekitar Rp1,9 miliar milik PT Globalindo Agro Lestari (GAL), yang berlokasi di wilayah Kecamatan Mantangai Kabupaten Kapuas, Kalteng raib, Rabu (7/9).

Winda Azerina Azza Smga yg mencuri Hak banyak org segera sadar dan mengembalikan kpd pemilik yg bnr2 membutuhkannya... Amiin

roli yang dilakukan bisa lebih memasyarakat sehingga tercipta kontak yang baik dengan masyarakat.

Patroli juga bisa dilakukan untuk menempuh rute-rute

Andromeda k edel TTem em pe empe Banyaknya lah..

Jheach Kurang hati2. Tpi kd kwa ae mun sdh kjadian tuch. Mdhn lkas ttangkap zz mling’x

Ozza Messivers ElNinu Pelaku’y tu kda urang jauh jua tu

Erna Wati Erna Wati Orng dalam jua.. mun kdd rusak tu..ato kesahnya aja hlng pdhl d simpani.

Mulyadi Gawat duit saitu banyakx kd d jaga. Kada bakait jua Bani Landu Landasan Ulin Hah aq jgnkan milyaran duit puluhan jt ja kd suah baisi hehe bisa gila aq mn dpt saitu

Redaksi: Musya¿ ’ | Wakil: Harry Prihanto Pemimpin Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Musyafi’ | Wakil: Harry Prihanto Manajer Peliputan Peliputan::MMYamani Yamani Pj PjManajer ManajerPeliputan: Peliputan: M Royan Naimi | Asisten Manajer k, Agus Rumpoko Pj Manajer Produksi: R Hari Tri Widodo | Asisten Manajer Produksi: M Tau¿ Taufik, Manajer IrhamsyahSafari Safari ManajerRedaksi: Redaksi:HIrhamsyah Redaktur: Elpianur Achmad, Mulyadi Danu Saputra , Anjar Wulandari, Mahmud MM Siregar, Mohammad Redaktur: Elpianur Achmad, Mulyadi Danu Saputra , Anjar Wulandari, Mahmud Siregar, MohammadChoiruman, Choiruman,Aya AyaSugianto, Budi ArifBudi RH,Arif Syamsuddin, Siti Hamsiah, Ernawati, MustainMustain Khaitami.

Asisten: Idda Royani, Alpri Widianjono, Kamardi, Sugianto, RH, Syamsuddin, Siti Hamsiah, Ernawati, Khaitami.

Asisten: Idda Royani, Alpri Widianjono, Rendy NickoNicko Ramandha, M Risman Noor.

Kamardi, Rendy Ramandha, M Risman Noor.

Staf Redaksi: Sriwahyuni,Eka Dinayanti, Sudarti, Halmien Thaha, Hanani, Burhani Yunus, AM Ramadhani, Syaiful Staf Redaksi: UmiUmi Sriwahyuni,Eka Dinayanti, Sudarti, Halmien Thaha, Hanani, Burhani Yunus, AM Ramadhani, Syaiful Anwar, Anwar, Murhan, Khairil Rahim, Ashabirin, Faturahman, Irfani Rahman, Jumadi, Edi Nugroho, Doni SyaifulSyaiful Akhyar,Akhyar, Murhan, Khairil Rahim, IbrahimIbrahim Ashabirin, Faturahman, Irfani Rahman, Jumadi, Edi Nugroho, Doni Usman, Usman, Sofyar Redhani Widodo, Ratino, M Risman Salmah Saurin, M Hasby Suhaily,Didik Helriansyah, Sofyar Redhani (Kabiro), Hari(Kabiro), Widodo,Hari Ratino, M Risman Noor, SalmahNoor, Saurin, M Hasby Suhaily, Helriansyah, Triomarsidi, Didik Triomarsidi, Nia Kurniawan, MukhtarYayu Wahid, Restudia, YayuFrans Fathilal, Aprianto, FransHuda, Rumbon, Nurholis Reni Huda, Man Nia Kurniawan, Mukhtar Wahid, Restudia, Fathilal, Aprianto, Rumbon, Nurholis Man Hidayat, Kurnia Hidayat, Reni KurniaAkhmad Wati, Rahmadhani, Rizky Abdul Gani,Setia Milna Sari, M Fadli Setia Rahman, Muhammad Kaspul Elhami.

Wati, Rahmadhani, Rizky AbdulAkhmad Gani, Milna Sari, M Fadli Rahman, Muhammad Elhami. Fotografer: Fotografer: Kaspul Anwar.

Anwar.

Tim Martini, Kiki Kiki Amelia, Amelia, Rahmadi, Rahmadi, Tim Pracetak: Pracetak: Syuhada Rakhmani (Kepala), M Syahyuni, Aminuddin Yunus, Edi Susanto, Sri Martini, Ibnu Zulkarnain, Achmad Sabirin, Ahmad Radian, M Trino Rizkiannoor, M Denny Irwan IrwanSaputra, Saputra,Nata NataPrima, Prima,Imam ImamWahyudi.

Wahyudi.

Ibnu Zulkarnain, Achmad Sabirin, Ahmad Radian, Biro Murdjani,Antonius AntoniusBramantoro, Bramantoro,Budi BudiPrasetyo, Prasetyo,Fikar FikarWWEda, Eda,FX FX BiroJakarta: Jakarta:Febby FebbyMahendra MahendraPutra Putra(Kepala), (Kepala), Domuara Ambarita, Murdjani, Ismanto, Ari¿n,Hendra HendraGunawan, Gunawan,Sugiyarto Sugiyarto Ismanto,Johson JohsonSimandjuntak, Simandjuntak,Rahmat Hidayat, Yulis Sulistyawan, ChoirulArifin, Penasihat TasminSH SHMH MH Penasihat Hukum: DR Masdari Tasmin

Edy Atu Atuna Jgn2 orng dlm jua nc..mdhanae cpt terungkap.

Andhika

Fendygambut Fendygambut Bisa diojek akan nya duit nya tuh...soal nya ngalih mambawa Aan

Fendygambut

Delvino Maling nya behabar lah inbox kah undakalo ae handak membari sekantongan aja

Ahmad Farhat Malingnya punya kunci cadangan sehingga tidak Ada kerusakan pintu nya.

Ferdy Gaboy Taalih andak nya z to Gabin

Bahrie Nobon Kalau demikian keadaan halnya, maka dpt dipastikan yg melakukan itu pasti bukan orang jauh? Soalnya kalau orangnya jauh pasti tangannya nggak sampai gkgkgk

Ezra Ardiona Tuyuull bisa jua Syaid Putra Bisa orang dlm jua ne malingnya...jdi tahu banar kaandakan duitnya lawan pas orgnya kadada di ruangan

Febriany

O p e k Teluk Tiram CCTV ae lg diharap

Haikal Syah Pas bnr kw....behari raya...nukar sapi tuk bekorban.

Bunda Ive Takutx kalau ada udang di balik batu

Adly Hussen Urang dalm to, mun urang luar kada harapanpank cri ja urang dalam nya

Anas Nasrullah Kanyang am malingnya.. mrs nya pcngn ba gaganti am..

Per-

Barandam Kawa hagan nukar sapi malingnya hahahahaha

Wahyu Kanser Malingnya 100 persin org dlm kantor zua Abduh El-hijrah Urang parak jua penjahatnya

Roby Bungas Sabar karena uang itu titipan dari Allah SWT Nuryanto Nasehatimu Pasti pelakunya orang dalam jua Hzie Ahmad Tukar kan ke sapi gsan be kurban ja ling ae . Brakakakakkk Riesshiecheleverly Yo u n g P a r k Kada salah lagi. Nyata dah nang mancuntan tu maling ngarannya??

Surya Nata Udah di rencanakan. itu, jadi hilang deh

Pemimpin Perusahaan: A Wahyu Indriyanta General Manager Percetakan: A Wahyu Indriyanta | Asisten General Manager Percetakan : Suharyanto Wakil PP (Bidang Humas dan Promosi): M Fachmy Noor Manajer Iklan : Helda Annatasia (08115803012) z Alamat: Gedung HJ Djok Mentaya, Jl AS Musyaffa No 16 Banjarmasin 70111, Telepon (0511) 3354370, Fax 4366123, 3353266, 3366303 z Bagian Redaksi: Ext 402-405 ; z Bagian Iklan: Ext. 113, 114 z Bagian Sirkulasi: Ext. 116, 117 z Pengaduan Langganan: 08115000117 (0511) 3352050 z Biro Jakarta-Persda: Redaksi, Jl Pal Merah Selatan No 12 Lantai II Jakarta 10270, Telp (021) 5483008, 5480888 dan 5490666 Fax (021) 5495358 z Perwakilan Surabaya: Jl Rungkut Industri III No. 68-70 Surabaya 60293 Telp (031) 8419000 Fax (031) 8414024 z Biro Banjarbaru: Jl Mister Cokrokusumo Kav 15-17 Widya Chandra Utama, Cempaka, Kota Banjarbaru Telp (0511) 4780355 Fax (0511) 4780356 Tarif Iklan: z Display Umum: Hitam Putih (BW): Rp 22.500/mmk Berwarna (FC): Rp 45.000/mmk z Display Halaman 1: Hitam Putih (BW): Rp 45.000/mmk Berwarna (FC): Rp 90.000/mmk z Iklan kolom/Duka Cita: Hitam Putih (BW): Rp 15.000/mmk Berwarna (FC): Rp 30.000/mmk z Iklan Kuping: (FC) Rp 100.000/mmk lIklan Baris: (FC) Rp 20.000/baris: (BW): Rp 15.000/baris z Iklan Satu Kolom : (FC) Rp 30.000/mmk, (BW): Rp15.000/mmk z Catatan: Harga belum termasuk PPN 10% z Harga Langganan: Rp 75.000/bln Percetakan: PT Gra¿ka Wangi Kalimantan z Alamat: Lianganggang Km 21 Landasan Ulin Selatan Banjarbaru Telepon (0511) 4705900-01 z Isi di luar tanggung jawab percetakan

Setiap artikel/tulisan/foto atau materi apa pun yang telah dimuat di harian “Banjarmasin Post” dapat diumumkan/dialihwujudkan kembali dalam format digital maupun nondigital yang tetap merupakan bagian dari harian “Banjarmasin Post”.

SABTU

Buah Bibir

10 SEPTEMBER 2016

Metro Banjar

9

Mengaku Jin dan Malaikat GATOT Brajamusti mengaku sebagai ‘orang suci’ kepada para korban. Setelah berhasil mempengaruhi korban, dia memberikan narkoba dan mengajak berhubungan intim.

C mengaku sebagai korban Gatot. Dia pernah masuk ke padepokan dan berhubungan dengan pria itu selama kurun waktu 2007-2011.

Dari hubungan itu, dia mempunyai seorang anak yang lahir pada 2012.

“Jadi pengakuan dia ke klien kami, bilang dia malaikat Izrail yang bisa mencabut nyawa, bilang dia jin Jabir, pimpinan di negeri jin katanya. Dia bilang titisan Nabi

Sulaiman,” beber Sudharmono Saputra, penasihat hukum C. Kepada para wanita yang menjadi korban, lanjutnya, Gatot mengatakan yang berhubungan badan dengan perempuan itu bukan Aa Gatot. Ini dilihat dari anting yang dipakai sebelum berhubungan badan.

“Jadi kalau Gatot tidak pakai anting, itu dia sendiri. Tapi kalau Gatot pakai anting, itu sudah dimasuki jin-jin. Kalau jin-jin itu masuk ke dunia manusia, butuh oksigen, dan oksigen itu hanya ada di rahim wanita.

Jadi, caranya berhubungan badan,” jelas Sudharmono.

Selain C yang menjadi korban, menurut Sudharmono juga ada korban lain.

“Wah, ada banyak. Yang di saya saja katanya ada lima,” tambahnya.

Awal perkenalan, papar Sudharmon, C ditawari sebagai ‘backing vocal’ grup musik Gatot. Dia menduga C berada dalam pengaruh narkoba, sehingga mau menuruti permintaan Gatot.

“Gatot selalu memberikan narkobanarkoba ke dia, aspat-aspat itu, jadi selalu di bawah pengaruh narkoba. Gatot meminta apa, iya-iya saja klien kami,” tuturnya.

Selama menjalin hubungan, kata

Sudharmono, C sempat mengandung anak Gatot pada 2010. Namun, saat itu, Gatot meminta C menggugurkan kandungan.

“Dia hamil pertama disuruh GB gugurin.

(Usia kandungan) dua bulan. 2010,” ucapnya.

Berselang satu tahun kemudian, C kembali mengandung. Kali ini dia tak menggugurkan kandungan, sehingga melahirkan anak pada 2012. Namun, Gatot tak mau bertanggung jawab.

“2012 lahir. Gatot cuma iya nanti, iya nanti sampai sekarang,” tambahnya.

(Tribunnews/glr/nur) TRIBUNNEWS

Tiga Job Menari Tunggu Echa

PASAR TERAPUNG SELAIN ikut memperkenalkan Apresiasi Film Indonesia (AFI) ke-5 tahun ini di Banjarmasin, bintang film dan pesinetron pemeran Evan Dimas di Film Garuda 19, Yusuf ‘Madun’ Mahardika memiliki misi lain bertandang ke Banjarmasin.

Rupanya laki-laki berkacamata ini ingin menyaksikan keindahan wisata Pasar Terapung yang ada di Banua ini. “Saya mau ke sini karena katanya Banjarmasin ada pasar yang unik yaitu Pasar Terapung itu,” ucap pria asal Jakarta ini kepada Metro Banjar, kemarin.

Bintang film Jakarta ini datang ke Banjarmasin menjadi bintang tamu pada acara nonton bareng film Garuda 19 di Auditorium Fakultas Kedojteran, Universitas Lambung Mangkurat, Banjarmasin, Jumat (9/9) siang. Ia adalah salah satu pemain utama pada film tersebut.

Dika sapaan akrabnya mengatakan dirinya mengetahui Pasar Terapung di Banjarmasin dari internet dan beberapa rekomendasi teman-temannya.

“Rencana besok (hari ini, red) saya hendak ke sana (Pasar Terapung).

Katanya lokasinya di siring sungai ya?” ujar dia.

Ia berharap pasar yang unik dan tradisional ini bisa dilestarikan mengingat tidak ada pasar seperti itu di daerah lain. Karenanya eksistensi Pasar Terapung tersebut menurutnya perlu

ISTIMEWA

SEJAK Kamis ini hingga Minggu pada pekan ini, job menari dan fashion show telah menanti modeling berbakat Banua, Erza Chinya Dewi. “Rencananya ada tiga acara yang berbeda saya akan tampil menari dan fashion show,” papar Echa, panggilan akrab Erza, Selasa (6/9).

Menurut cewek cantik ini, mulai Kamis (8/9) dirinya akan tampil di sebuah acara Expo Banjarbaru, Telkomsel dan Ulang Tahun di Hotel Aston. Di tiga acara tersebut, ia akan tampil di fashion show dengan membawakan baju-baju casual serta membawakan tarian tradisional.

Bagi Echa, membawakan tarian tradisional tak masalah karena sudah beberapa tarian Dayak seperti Tari Dayak Hantak Mandau, Tari Persembahan, Tari Japen dan Baksa Kembang dikuasainya.

“Sebelum tampil, kami tinggal memadukan saja lagi,” ucap putri Norma ini.

Banyaknya kegiatan menari dan fashion show tak membuatnya kelelahan melainkan sangat senang dan bangga. “Senang banget dan happy terus bila tampil dberbagai acara. Bila kelamaan menunggu giliran tampil, kami bagayaan sama teman-teman untuk mengisi acaranya,” tandas siswi SMPN 1 Banjarmasin ini.

Echa mengaku dirinya sangat senang ibunda tercinta, Norma selalu mendampinginya setiap kali tampil. “Sepulang tampil, sesampainya di rumah mama mauruti awak ulun hingga taguring,” katanya.

Walau sering tampil di berbagai acara, menurut cewek berkulit putih ini, tak mengganggu kegiatan belajar di sekolahnya. “Saya sehabis kegiatan langsung pulang dan tidur. Jadi, tak telat pergi ke sekolah,” ucapnya.

Echa sendiri sebenarnya seorang modeling dengan meraih berbagai lomba dan kini merambah menari. “Saya memilih tari tradisional karena unik dan ada di daerah masing-masing.

Saya ingin menjaga dan melestarikan kesenian asli Banua,” pungkasnya. (ful)

DIKA INGIN KUNJUNGI “Kata teman-teman rugi kalau datang ke Banjarmasin tapi tidak makan Soto Banjar” YUSUF MAHARDIKA Bintang Film

terus dilestarikan dan dikembangkan untuk kemajuan kepariwisataan daerah.

Selama berada di Banjarmasin Dika juga mengincar menu khas Banua yakni Soto Banjar yang juga tak kalah terkenalnya di kalangan artis ibu kota.

“Kata teman-teman rugi kalau datang ke Banjarmasin tapi tidak makan Soto Banjar,” ucapnya.

Seusai bermain sinetron, Dika kini fokus untuk ikut menggarap film yang disutradarai Hanum Bramantiyo. “Saat ini masih dalam proses penggarapan. Mengenai judulnya apa, maaf ya tidak bisa diberitahukan,” tandasnya sembari tersenyum.

Di film Garuda 19, Dika memiliki pengalaman yang tidak akan bisa dia lupakan sepanjang hidupnya saat syuting film yang dibintanginya itu. Ia yang berperan sebagai Evan Dimas menceritakan syuting selama satu setengah bulan itu pernah mengambil lokasi di Konawe Selatan Provinsi Sulteng dan Pulau Alor, Nusa Tenggara Timur.

“Saya ke Alor harus

menempuh perjalanan selama12 jam dan itu harus naik kapal lho. Lumayan lelahnya,” tutur Dika.

Lokasi syuting diambil di wilayah itu karena pada salah satu adegan ada temannya yang berasal dari sana sehingga harus mengambil lolasi itu.

“Tapi, rasa capek yang saya rasakan terbayar karena pantai di sana indah luar biasa dan belum tersentuh sama sekali,” ujar Dika. (arl)

Dika ‘Madun’ BPOST GROUP/KHAIRIL RAHIM

Kuliah Sambil Jualan Gorengan

Echa

Anwari Firdaus

MENGIKUTI ajang Pemilihan Nanang Galuh Banjar Kota Banjarmasin adalah kali pertama bagi Muhammad Anwari Firdaus.

Tanpa disangka, ternyata laki-laki murah senyum ini terpilih sebagai pemenang mengalahkan puluhan peserta nanang lainnya.

Pada malam grandfinal, Minggu (4/9) malam lalu, Firdaus tampil cukup bagus dan percaya diri. Pertanyaan juri bisa dijawabnya secara baik sesuai subtansi sehingga performanya benar-benar mengesankan.

Kesuksesannya itu sepertinya tak lepas dari kepribadian dan karakternya yang seorang pekerja keras dan ini telah melekat pada diri Anwari. Pasalnya, dalam keseharinya Firdaus telah terbiasa hidup mandiri.

Sebagai salah satu buktinya, Anwari memiliki usaha meski dalam skala yang tidak terlalu besar. Ia berjualan makanan. Ia punya gerobak jualan gorengan risoles di halaman

sebuah mini market di Jalan S Parman, Banjarmasin.

Dari usahanya itu, dia bisa menambah uang sakunya. Tak hanya itu, dia juga hobi bermusik, namun tak sebagai pemainnya.

Dirinya bekerja di sebuah manajemen musik di kota ini. “Job saya di bagian manajemennya.

Tapi, saya memang sejak dulu juga hobi bermain musik,” ucapnya kepada Metro Banjar, kemarin.

Tak hanya itu, pemuda kelahiran Banjarmasin, 4 Mei 1996 ini juga memiliki prestasi lainnya. Sebelum memenangi pemilihan ini, dia ternyata pernah meraih juara 2 pada event lomba diskusi tentang cinta tanah air se-Kalsel yang digelar oleh sebuah lembaga.

Sehari-hari, dia juga masih tercatat sebagai mahasiswa di Politeknik Hasnur Jurusan Budidaya Tanaman Perkebunan semester lima. Karenanya ia juga sibuk dengan kegiatan perkuliahannya. (ath)

1009/M9

10

Metro Buffer

Metro Banjar

SABTU

10 SEPTEMBER 2016

SAAT BACA DOA RUMAH SUPIANI TERBAKAR PARINGIN - Saat jemaah Salat Subuh khusyuk membaca wirid, si jago merah mengamuk di tempat mereka, Desa Teluk Karya Rt 2 Kecamatan Lampihong, Kabupaten Balangan.

Kebakaran yang terjadi Jumat (9/9) itu menghanguskan lima unit rumah, salah satu miliknya pensiunan Setwan DPRD Balangan, Supiani Sauri.

Informasi dihimpun, api muncul dan langsung membesar di rumah Supian Sauri. Dalam waktu singkat api menjalar ke rumah lainnya, yakni rumah milik Maita (45), Arjani (36), Harli (30) dan Mardiansyah (40).

Ditemui di lokasi, Supian mengatakan dia dan istri seperti biasa Salat Subuh berjemaah di masjid, yang berjarak sekitar 200 meter dari rumah. Sementara seorang anaknya tetap

berada di rumah.

“Yang jadi imam salat saya. Tak ada firasat apaapa, tiba-tiba saat sampai wirid kemudian berdoa, jemaah ada yang memberi kabar rumah saya terbakar, kemudian langsung saya bergegas keluar,” ujarnya.

Saat di hadapan rumah, kata Supian, api sudah membakar separuh rumahnya. “Untungnya anak saya sudah berada di luar rumah.

Saat merasakan hawa panas dia keluar rumah,” ujarnya.

Menurut Supian mengatakan semua miliknya terbakar habis. “Semua ludes, kecuali mobil dan dua buah sepeda motor. Saya akan menumpang di rumah anak saya,” ucapnya, seraya menambahkan sebelum ke masjid rumah dalam keadaan baik-baik.

Kapolsek Lampihong Ipda Krismianto mengata-

kan, asal api diduga karena korsleting listrik yang berasal dari rumah Supian. “Kerugian ditaksir Rp 300 juta,” ujarnya.

Para korban kebakaran langsunng mendapatkan bantuan paket sembako dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Balangan.

“Semoga bisa membantu sementara waktu. Untuk bantuan lanjutan akan diurus usulannya,” kata Kepala BPBD Balangan Alive Yoesfah Love.

Bantuan kepada korban juga diberikan Danramil 1001-05/Lampihong Kodim 1001/Amt-Blg. Sebanyak 10 dus mi instan langsung diterima korban kebakaran dengan harapan bisa membantu meringankan para korban. (elh)

BANJARMASIN POST GROUP/ELHAMI

PETUGAS pemadam kebakaran berupaya memadamkan api yang mengamuk di Desa Teluk Karya Rt 2 Kecamatan Lampihong, Kabupaten Balangan.

Target Curi Poin PERKIRAAN SUSUNAN PEMAIN

w Sambungan halaman 1

Jinny Oh Jinny... w Sambungan halaman 1

Pemeran utama sinetron di era 90-an, Jinny Oh Jinny, Diana Indah Petiwi atau kerap dipanggil Diana Pungky, ini secara khusus mengucapkan selamat ulang tahun kepada Metro Banjar, yang kini sudah berusia 17 tahun.

Kedatangan Diana Pungky, yang masih cantik dan seksi, ini menghentikan sejenak kesibukan awak redaksi.

Maklum saja Diana menyalami satu per satu kru redaksi sekaligus menyediakan waktu untuk foto bersama.

Dalam kesempatan itu, Pemimpin Redaksi Banjarmasin Post Group Musyafi’ menjelaskan secara singkat tentang Banjarmasin Post Group. Sebagai ucapan terima kasih sekaligus kenangkenangan, Musyafi’ memberikan boneka Bekantan kepada Diana.

Terkait kedatangannya ke Banjarmasin, Diana mengatakan jalan-jalan sambil

mengembangkan bisnisnya di bidang kecantikan yang tengah berkembang, yakni Andaru Anti Aging Clinic & Spa. “Aku tertarik mengembangkan bisnisku ke seluruh Indonesia. Saat ini cabangnya ada di beberapa tempat seperti Cirebon dan Bintan,” ucap Diana, yang ditemani rekan bisnisnya Annie Savitri dan Levita Ginting Supit dan pengusaha lokal H Supian.

Ketua Umum Waralaba dan Lisensi Indonesia, Levita Ginting Supit, mengungkapkan alasan mereka ingin mengembangkan bisnis ke Kalsel karena prospeknya bisnis kecantikan sangat bagus.

“Prospek bagus dan peluang terbuka lebar. Kami ke daerah untuk mengembangkan peluang usaha dan juga memajukan prekonomian daerah dengan merangkul pengusaha lokal,” ujarnya. (dwi)

Boy Simpan 482 Gram... w Sambungan halaman 1

menemukan barang bukti berupa tujuh paket besar sabu dan 122 butir ineks.

“Barang bukti tersebut ditemukan dalam lemari yang ada di kamar tidur tersangka,” ucap sumber Metro Banjar.

Adanya barang terlarang tersebut membuat Boy tak berdaya dan hanya pasrah saat digelandang ke Mako Polda Kalsel untuk pemeriksaan lebih lanjut. Menurut sumber, polisi masih melakulan pengembangan terhadap kasus ini.

Kabid Humas AKBP Sunyipto melalui Kasubdit 2 AKBP Agus Durijanto, saat dikonfirmasi, Jumat (9/9) sore, tak mengelak pihaknya mengamankan tersangka sabu.

“Untuk sabu berat sekitar 482,89 gram, sedangkan ineks sebanyak 122 butir dengan berat 30,5 gram,” ujar Agus.

Pihaknya kata Agus, masih terus mengembangkan kasus dwi ini. “Kami akan dalami asal muasal sabu tersebut,” ujarnya. (dwi dwi)

Antar Jemput... w Sambungan halaman 1

Jasa layanan Kumala Laundry, kata Agus, memberikan garansi cucian bersih, baik cucian pakaian, karpet, bed cover, boneka,gorden maupun yang lainnya.

“Sistem pencucian satu mesin satu pelanggan. Kami jamin tak akan tercampur dengan pakaian pelanggan lain,” ujarnya.

Agus mengatakan, pihaknya juga memberikan layanan ambil antar ke rumah secara gratis. “Pelanggan tinggal angkat telepon, petugas Kumala Laundry akan mendatanginya,” ujarnya.

Selain melayani cucian pakaian, kata Agus, pihaknya juga melayani penjualan parfum laundry dan keperluan lainnya melalui bendera usahanya Kumala Artha Media, yang berkantor di Jalan Dahlia RT 34 nomor 27 Banjarmasin.

“Kami juga menawarkan peluang usaha laundry rumahan dengan modal kecil tetapi pasarnya luas, repeat order jelas dan operasionalnya mudah,” ujarnya.

Menurut Agus, ada dua paket yang ditawarkan da-

lam usaha ini, yaitu paket hemat dan paket standar.

“Untuk modal dan prosedur franchise Kulama Laundry, peminat dapat memelajarinya di website www.kumalalaundry.co.id,” ujarnya.

Mereka yang bergabung dengan Kumala Laundry, kata Agus, akan mendapatkan satu unit mesin cuci, satu boiler dan satu setrika, satu timbangan, satu tumble dryer dan paket perlengkapan pendukung seperti keranjang, alat penanda dan lainnya.

Selain itu, mereka yang bergabung mendapatkan paket bahan baku awal (chemical hanger toppin dan plastik). “Karyawannya juga akan ditraining, dapat konsultasi praopening, konsultasi gratis after opening, SOP laundry kiloan dan satuan,” ujarnya.

Masyarakat Banjarmasin yang berminat atau memerlukan bahan kebutuhan laundry dapat menghubungi Kumala Artha Media di Jalan Dahlia RT 34 Nomor 27 Banjarmasin atau telepon di (drt) nomor 081346562288.(drt)

sendiri, Barito dipecundangi Bhayangkara FC dengan skor 1-2.

Untuk itulah tim pelatih Barito yang terdiri atas Mundari Karya, Yunan Helmi, Andri Ramawi dan H Ismairi ini mewanti-wanti anak asuhnya agar ekstra kerja keras.

“Laga ini tidak mudah, tim harus kerja keras dan harus kompak untuk menghadapi Bhayangkara FC,” kata pelatih kepala Barito, Mundari Karya kepada Metro, Jumat (9/ 9) siang.

Meskipun menghadapi lawan di papan atas, Mundari menerangkan timnya tetap optimistis target mencuri point bisa terwujud. Bahkan Mun-

dari berharap Rizky Pora dan kawan-kawan bisa bangkit dalam laga ini. Pasalnya Barito menelan kekalahan kala menjalani laga perdanannya di putaran kedua ini, saat menjamu tim Mitra Kukar.

“Kekalahan kemarin membuat anak-anak cukup tertekan juga. Makanya kami berharap besok bisa bangkit dan lebih termotivasi lagi,” ujarnya.

Disinggung mengenai kondisi serta kesiapan tim, Mundari menerangkan skuatnya sudah sangat siap.

“Memang ada beberapa yang tidak fit seperti Dedy Hartono, tapi pemain pengganti sudah kami siapkan,”

katanya.

Untuk menghadapi Bhayangkara FC hari ini, Mundari mengingatkan anak asuhnya agar bermain penuh disiplin.

“Tim harus mewaspadai pemain di lini serang Bhayangkara FC, seperti Evan Dimas dan juga pemain asingnya,” ujarnya.

Sementara itu, Bhayangkara FC bertekad menumbangkan Barito Putera sore ini.

“Karena kami main di kandang sendiri, maka wajib hukumnya untuk memenangkan pertandingan besok,” tegas pelatih Bhayangkara FC, Ibnu Grahan, dikutip Bola.net. (ran/bn)

Bhayangkara FC (4-4-2) : Thomasrian Bayu (k); Fatchu Rochman, Otavio Dutra, Putu Gede, M Hargianto (b); Khairallah Abdelkbir, Evan Dimas Darmnono, Indra Kahfi, Ilham Udin Armaiyn (t); Wahyu Subo Seto, Thiago Furtuoso (d).

Barito Putera (4-5-1) : Adhitya Harlan (k); Fathul Rahman, M Roby, Thierry Gathuessi, Hansamu Yama (b); Lim Joon Sik, Adam Alis, Rizky Pora, Thiago, Paulo Sitanggang (t); Junior (d).

Lima Laga Terakhir Bhayangkara FC 29/08/2016 Bhayangkara 3 - 1 Perseru Serui 19/08/2016 Persela Lamongan 0 - 1 Bhayangkara 12/08/2016 Semen Padang 2 - 1 Bhayangkara 05/08/2016 Bhayangkara 1 - 2 Persipura Jayapura 30/07/2016 Bhayangkara 2 - 1 Persija Jakarta Lima Laga Terakhir Barito Putera 03/09/2016 Barito Putera 0 - 1 Mitra Kutai Kartanegara 27/08/2016 Madura United 1 - 0 Barito Putera 21/08/2016 Barito Putera 3 - 1 Persiba Balikpapan 13/08/2016 Persib Bandung 2 - 0 Barito Putera 07/08/2016 Pusamania Borneo FC 4 - 1 Barito Putera Head to Head 30/04/2016 Barito Putera 1-2 Bhayangkara

Siswa SMK Tercebur ke Parit w Sambungan halaman 1

11,500 Kertakhanyar, sepeda motor yang dikendarai Mawardi tiba-tiba menabrak sepeda motor bernopol DA 2666 QL. Akibatnya, Mawardi dan sepupunya tercebur ke sebuah parit.

Oleh warga, kedua korban dilarikan ke RSUD Ulin Banjarmasin menggunakan unit BPK Nurul Hadi.

“Saat kami bawa menuju rumah sakit, Mawardi masih tak sadarkan diri. Setiba di IGD RSUD Ulin Banjarmasin, Mawardi membuka mata,” ujar Taufik, anggota BPK Nurul Hadi.

Sekitar dua jam kemudian, kata Taufik, Mawardi mengembuskan napas terakhirnya.

Sedangkan sepupunya, Raudhatul Hikmah, hanya mengalami luka ringan dan diperbolehkan pulang ke rumah setelah diobati.

“Korban yang ditabrak Mawardi juga mengalami cedera, “ ujar Taufik.

Kasatlantas Polres Banjar, AKP Andhika Aris Prasetya melalui Kanit Laka Lantasnya, Aiptu Bambang Watno, menengarai sepeda motor yang dikendarai korban, Mawardi, menabrak pengendara yang berada di depannya sebelum akhirnya terjatuh.

“Itu pun korban semula sempat tersadarkan diri. Namun selang beberapa jam kemudian ia dinyatakan meninggal dunia,” gha ujarnya. (gha gha)

BANJARMASIN POST GROUP/ABDUL GHANIE

KORBAN laka lantas, Mawardi, saat menjalani perawatan intensif di IGD RSUD Ulin Banjarmasin sebelum dinyatakan meninggal dunia.

Kakek Stroke Cabuli Bocah w Sambungan halaman 1

ngan Anak No 35 tahun 2014 dengan ancaman pidana kurungan maksimal 15 tahun.

Informasi dihimpun, peristiwa amoral itu terjadi Kamis sekitar pukul 13.00 Wita di Desa Sekapuk, Kecamatan Satui. Saat itu, nenek Melati (5), yang sehari-harinya menjual jasa urut atau pijat, menerima tamu dari Angsana, SK. SK, yang mengalami stroke, ini bukan tamu ‘asing’ lagi bagi nenek Melati.

Dia sudah menjadi langganan nenek Melati. Dalam satu bulan SK empat kali meminta layanan urut kepada nenek Melati.

Seperti biasanya, nenek Melati melayani SK. Sebelum dipijat, nenek Melati memberikan sarung kepada SK untuk dipakai. Ini agar nenek Melati mudah pemijat kaki kanan SK yang lumpuh akibat terkena stroke.

Usai dipijat, SK menyerahkan uang Rp 50 ribu kepada nenek Melati sebagai tanda terima kasihnya sekaligus upah.

Setelah itu, nenek Melati pergi kebelakang rumah untuk masak air sekaligus mencari ayam peliharaannya yang lepas.

Sedangkan SK masih tetap berada di kamar pijat.

Di kamar pijat SK tidak sendiri. Dia ditemani Melati.

Saat berduaan itu lah, SK menggoda si Melati yang masih sangat polos. SK melepaskan baju yang dikenakan Melati dan kemudian dia melampiaskan

nafsu syahwatnya.

Saat beraksi SK meminta Melati diam. Karena tidak tahu apa-apa, Melati pun mematuhi permintaan SK. Padahal saat itu Melati merasa kesakitan pada kelaminnya.

Sementara itu, setelah 30 menit meninggal rumah, nenek Melati kembali dan langsung masuk ke kamar pijat. Alangkah terkejutnya, nenek Melati mendapati cucunya dalam keadaan tanpa busana. Sedangkan SK masih mengenakan sarung.

Tahu perbuatan sudah diketahui nenek Melati, SK bergegas memasang celana panjangnya dan langsung pergi. Begitu SK pergi, Melati langsung mengeluh kesakitan dikelaminnya. Saat ditanya penyebabnya, Melati menjelaskan semua yang dialami saat berduaan dengan SK. Nenek Melati marah dan melaporkan kejadian itu ke Polsek Satui. Setelah menerima laporan itu, Kapolsek Satui, Iptu Apri, memimpin anggotanya melakukan penangkapan terhadap SK di rumahnya Desa Angsana, sekitar pukul 16.00 Wita.

Kepada polisi, SK mengakui perbuatannya.

“Kebetulan nenek keluar rumah, si bocah itu ada di kamar. Langsung saja saya buka bajunya dan terjadilah itu,” ujarnya.

SK mengaku perbuatan itu dilakukannya karena sudah dua tahun menduda.

“Istri saya sudah meninggal.

Saya sudah beberapa kali melamar orang, tapi selalu ditolak. Ini karena saya mengalami stroke. Makanya tidak ada yang mau sama saya,” ujarnya.

Kapolsek Satui Iptu Apri, mengatakan SK sudah

ditahan di Mapolsek Satui.

“Kakek itu mencabuli anak yang masih di bawah umur.

Pelaku menggunakan kesempatan saat nenek korban keluar rumahnya.

Kesempatan itu langsung dimanfaatkan pelaku,” ujarnya.

Dari hasil visum, kata Apri, alat kelamin korban mengalami kekerasan akibat benda tumpul. “Pelaku dijerat UU Perlindungan Anak No 35 tahun 2014 dengan ancaman pidana kurungan maksimal 15 tahun,” ujarnya. (hid)

1009/M10

SABTU

19.30 WITA

BER 2016

Premier League

Metro Banjar

11

12

Banjar

Indonesian Football

A 15.00 WIT

SABTU

10 SEPTEMBER 2016

SABTU

Bravo MFC

10 SEPTEMBER 2016

Metro Banjar

13

SELEKSI DUO EKS BANGKA

MENJELANG bergulirnya babak 16 besar Indonesia Soccer Championship (ISC) B 2016, tim Martapura FC semakin gencar melakukan perburuan pemain.

Bahkan diketahui tim berjuluk Laskar Sulthan Adam ini ternyata sudah mendatangkan dua pemain untuk menjalani seleksi.

Dua pemain tersebut diketahui adalah Mustakim Ohorella yang beroperasi di sektor sayap kiri dan juga Reza yang bermain di posisi gelandang.

Kedua pemain ini terakhir tercatat sebagai pemain yang juga berlaga di level Divisi Utama yakni PS Bangka. Dan mereka sudah merapat ke tim sejak

Pantau Dua Pemain Seleksi ● MFC seleksi dua eks pemain PS Bangka ● Mustakim Ohorella da Reza sudah merapat ke Martapura ● Martapura FC secepatnya memutuskan nasib keduanya

Kamis (8/9) malam.

Pelatih kepala Martapura FC, Frans Sinatra Huwae pun membenarkan bahwa duo eks PS Bangka ini merapat ke timnya.

Keduanya menurut Frans akan diseleksi atau dipantau sebagai persiapan tim untuk menatap babak 16 besar.

“Ya, kami mendatangkan dua pemain yaitu Mustakim Ohorella dan Reza. Mereka akan kami pantau terlebih dahulu,” ujar Frans Sinatra Huwae kepada Metro, Jumat (9/9) siang.

Diterangkan Frans menatap babak 16 besar, tim kembali melakukan perburuan pemain karena ingin lebih mempersolid tim.

Dan ini lanjutnya merupakan hasil evaluasi tim setelah melakoni babak penyisihan ISC B 2016 khususnya di Grup 5.

“Hasil evaluasi ada kelemahan di beberapa posisi, makanya di posisi itu yang akan kami benahi,” jelasnya.

Ditanya berapa lama pemantauan terhadap duo eks penggawa PS Bangka ini, Frans pun menerang-

kan secepatnya.

“Secepatnya lah kami putuskan, karena tim pun juga harus segera fokus lagi untuk menghadapi babak 16 besar,” pungkasnya. RAN

BPOST GROUP/BUDI ARIF RH

MEMERIAHKAN - Pemain Martapura FC ikut memeriahkan 5K Fun Run dalam rangka HUT ke-17 Metro Banjar, Jumat (9/9) sore.

Dijajal Lawan Gasib TIM Martapura FC hari ini Sabtu (10/9) sore dijadwalkan akan melakukan tur Banua ke daerah Barabai, Hulu Sungai Tengah (HST).

Dalam tur kali ini, tim bejuluk Laskar Sulthan Adam ini akan menjajal tim yang ada di HST yakni Gasib Barabai di Lapangan Plajau.

Pasalnya tim mendapatkan undangan dari tim Gasib Barabai untuk melakoni laga persahabatan atau laga uji coba.

Dan dalam ujicoba ini, tim Martapura FC akan memboyong dua pemain yang baru sekitar dua hari merapat dan dalam status diseleksi, Mustakim Ohorella dan juga Reza.

“Ya, dua pemain yang baru merapat yakni Mustakim dan Reza ikut kami bawa,” ujar pelatih kepala Martapura FC, Frans Sinatra Huwae kepada Metro, Jumat (9/9) siang.

Tidak hanya sekadar ikut diboyong, Frans pun menerangkan bahwa duo pemain eks PS Bangka ini

dipastikannya akan ikut diturunkannya dalam laga persabatan hari ini.

Pasalnya tim pun juga ingin melihat performa dua pemain ini, dan hal itu lanjutnya sebagai bagian dari proses pemantauan.

“Keduanya akan coba kami turunkan, tentunya untuk melihat performanya,” pungkasnya. RAN

BPOST GROUP/BUDI ARIF RH

SELEKSI - Mustakim Ohorella dan Reza menjalani seleksi di Martapura FC.

KABAR lawan

Tanduk Anoa Tambah Amunisi

CELEBEST.CO.ID

SKUA T Celebest FC SKUAT

KLUB pendatang baru, Celebest FC sudah menunjukkan kualitasnya dengan menjadi juara Grup 8 Indonesia Soccer Championship (ISC) B 2016 di Palu.

Lolosnya klub berjuluk Tanduk Anoa ini ke babak 16 besar ISC-B, praktis membuat anak asuh Rudy Eka Priyambada ini akan berhadapan dengan timtim tangguh dan sudah punya nama besar.

Kemungkinan besar klub ini bakal menjadi salah satu lawan yang harus dihadapi Martapura FC di babak 16 besar nanti.

Bagi Martapura FC, tentu Celebest FC juga tak akan di

pandang sebelah mata jika melihat raihannya di babak penyisihan Grup 8. Terlebih klub ini juga akan ‘bersolek’ agar tampil menawan di babak 16 besar.

Dilansir dari laman resmi klub, Celebest.co.id, manajer dan pelatih Celebest FC, Rudy Eka Priyambada mengatakan, Tanduk Anoa akan menambah amnuisi dengan mendatangkan sejumlah pemain baru. Dalam sepekan ini, tiga pemain baru menandatangani kontrak dengan Celebest FC untuk menghadapi putaran 16 besar ISC-B. Tiga pemain baru itu adalah Rocky Gunawan Murni, bek

tangguh dari Persigubin Pegunungan Bintang, Fikri Adriansyah pemain tengah dari Kabupaten Sigi dan M Ikbal, penyerang muda dari Kabupaten Parigi Moutong.

Sementara dua pemain lainnya yang ikut diincar Rudi Eka Priyambada adalah Rivai Arsyad dari Makassar, Sulawesi Selatan dan Eriyanto, mantan pemain Milan Camp Day Touurnament asal Sukabumi Jawa Barat.

“Tim ini harus berhadapan dengan klub-klub yang sudah punya nama dan berisikan materi pemain yang bagus. Kami juga harus memperbaiki beberapa lini yang terasa masih

lemah dengan mendatangkan pemain-pemain muda,” kata Rudy Eka Priyambada.

Pelatih dengan lisensi A dari AFC ini memang memiliki angan-angan besar untuk lolos di fase 16 besar dan melaju hingga ke babak 8 besar ISC-B. “Target saya cuma satu, anakanak bermain bagus saat menghadapi tim-tim kuat di putaran 16 besar,” lanjut mantan asisten pelatih di Mitra Kukar dan Alnajma Bahrain ini.

Putaran 16 besar ISC-B memang belum bergulir karena masih menunggu drawing dari PT. GTS sebagai penyelenggara ISC-B. CCI

14

Viva Barito

Metro Banjar

SABTU

10 SEPTEMBER 2016

Barito Bisa Mainkan Kuartet Asing

TRIBUNNEWS

Lim Joon Sik

Semoga TTambah ambah Bagus SEMOGA kekuatan Barito putra tambah bagus .apalagi salah satu pemain brazil akan di pakai kembali menghadapi Bhayangkara fc minggu ini . ingat jangan kalah lagi ya ,ting ting ting from abh amin cmpk bjb +6285 75353 192 1 +628575353 753531 921

Ganti Pelatih SEDIH masyarakat Kalsel dan sekitarnya melihat prestasi tim kebanggaan Barito terpuruk di klasemen bawah TSC. Kepada jajaran manajemen banyak pendapat yang mengatakan bahwa sebaiknya Barito ganti pelatih. Contoh di Liga Inggris apabila klub sering kalah bukan pemain yang patut di ganti tapi pelatih yang tidak cocok nelatih Barito. +6285252662227

Cari Playmaker KEPADA manajement barito mohon cari gelandang tengah tipe playmaker yg bisa menjemput bola ke lim jun sik & yg memainkan ritme serangan jgn terus mengandalkan umpan2 panjang ke sayap kurang terlihat counter attack di lini tengah & untuk d bek kiri perlu pembenahan rata2 gol musuh terlambat dr bek kiri +6282159628686

Lain Kelas Bawah MANGGARUNUM sadikit. Barito Putra team kebanggaan ulun ne amun kada kalah, seri, kalah, seri, kaya apa ini amang hasnur, nangini gara-gara pamain nya kah atawa pelatih nya kah, masalah nya barito putera lain team kelas bawah.

Ari13kalsel +6285754000356

K ada Disiar k an TTarus arus Disiark KENAPA lah jd barito kd dsiarkn stiap mein dkndng at tandang, kl arema stiap kl mein pst dsiarkn.. ini hrs dprtnykn olh mnjmen brto, ksian orng kalsel. +6285754550111

Dalas Hangit SASAH lakasi salam satu hati laskar antasari dalas wani hangit mendukung Barito Putera +6285654 193666 +62856541

Te tap K ami Duk ung Kami Dukung KLO di kandang pormasi 4~3~3. klo di luar kandang 4~1~4~1.

Klo kwalitas pemain udah mantap barito kalah menang tetap kami dukung +62823 12565906 +6282312565906

Turunk an Harga Tik et urunkan Tike BARTO sdh dpapan bwh lbh baik trun kn lagi harga tket tribun 50 jd 35 dingris 35 jd 25 biar penonton n pendukung byk yg dtng mliat.. say bngku byk yg ksong.. +6289611532595

Bukan Faktor Pemain BU AT MENejmen bARito. Kami pecinta bArito. Minta pELATih BUA barito MUNDARI.KArya diganti. Kami sangat kecwa sekali. Kalah trus. Waktu salahudin tida pernah kalah dikandang. Demang lehman. Kekalahan barito bukan dari paktor pemain. Tpi pelatihnya. +6285332139046

TIM Barito Putera dipastikan hari ini Sabtu (10/9) akan melakoni laga tandangnya di putaran kedua TSC A 2016 di markas Bhayangkara FC. Dan untuk melakoni laga ini, tim Barito sempat terancam tak bisa menurunkan trio pemain asing yang baru dikontraknya, Lim Joon Sik, Thierry Gathuessi dan terakhir Thiago Amaral.

Dan seperti diketahui memasuki putaran kedua ini, operator yakni PT GTS memperketat dokumen pemain asing khususnya mengenai Kitas. Untuk mengurus Kitas ini sendiri perlu waktu beberapa bulan, karena memang memerlukan proses panjang.

Namun PT GTS memberikan keringanan, tim masih boleh menurunkan pemain asingnya meski

belum memiliki Kitas asalkan sudah diproses sesuai dengan tenggat waktu yang ditentukan.

Sementara untuk trio pemain asing Barito yang direkrut, terhitung barubaru ini saja bergabung.

Dan tentunya manajemen pun harus berkejaran dengan waktu, agar trio pemain asing ini bisa diturunkan dalam laga melawan Bhayangkara FC. Rupanya manajemen pun sudah mengajukkan proses pembuatan Kitas tiga pemain asing ini, sehingga kemungkinna besar sudah bisa diturunkan dalam laga hari ini.

“Sejauh ini tidak ada larangan bermain karena dokumen dan permohonan sudah kami penuhi untuk Kitas,” ujar asisten manajer Barito, Syarifuddin Ardasa.

Selain tiga pemain asing ini, Barito tercatat sudah memiliki bomber asal Brasil yakni Luis Junior dan sudah bergabung sejak putaran pertama lalu.

Meskipun juga masih belum mengantongi Kitas, namun Syarifuddin menerangkan bahwa Junior bisa dimainkan karena sudah lebih dahulu mengajukkan permohoanan untuk membuat Kitas.

“Junior sudah sejak beberapa waktu lalu diproses, tapi memang belum selesai,” jelasnya.

Pelatih kepala Barito, Mundari Karya pun menyambut positif apabila semua penggawa asingnya bisa diturunkan dalam laga ini.

“Mudah-mudahan semuanya bisa dimainkan, dan tim bisa meraih hasil maksimal,” pungkasnya. RAN

TRIBUNNEWS

Gathuessi

PEMBUKTIAN THIAGO AMARAL

■ Sudah Bisa Bertempur Lawan Bhayangkara FC BEBERAPA hari yang lalu, tim Barito Putera telah memastikan merekrut playmaker asing asal Brasil, Thiago Amaral.

Dan hampir dipastikan, Thiago sudah bisa memperkuat Barito kala melakoni laga hari ini, Sabtu (10/9) sore, di markas Bhayangkara FC.

”

Thiago rencananya akan kami turunkan. Bisa diplot sebagai pemain inti, bisa juga sebagai pemain pengganti MUNDARI KARYA Pelatih Barito

Bahkan diketahui, Jumat (8/9) playmaker asal Negeri Samba ini sudah dalam perjalanan dari Banjarmasin menuju Surabaya untuk bergabung bersama Rizky Pora dan kawan-kawan.

Thiago awalnya sempat diragukan bisa memperkuat tim dalam laga hari ini, pasalnya terkait dengan mepetnya waktu untuk mengurus dokumen.

Namun belakangan

diketahui Thiago sudah memungkinkan memperkuat Barito.

Pelatih kepala Barito, Mundari Karya pun memastikan menerangkan bahwa Thiago sudah bisa diturunkan dalam laga ini.

“Ya Thiago sudah bisa diturunkan melawan Bhayangkara FC besok dan dia sedang dalam perjalanan dari Banjarmasin hari ini,” kata Mundari kemarin siang.

Ditambahkan Mundari, Barito pun sudah memasukkan Thiago dalam skema permainan untuk menghadapi Bhayangkara FC. Namun menurutnya, Barito tentunya akan melihat kondisi terakhirnya sebelum berlaga.

“Thiago rencananya akan kami turunkan. Bisa diplot sebagai pemain inti, bisa juga sebagai pemain pengganti. Mudahmudahan bisa memberi hasil maksimal untuk tim,” pungkasnya.

Jika sore ini Thiago positif dimainkan, berarti laga lawan Bhayangkara FC ini akan menjadi pentas baginya untuk membuktikan bahwa Barito tak salah merekrut dirinya. RAN

Fakta Thiago Amaral Nama lengkap : Thiago Eduardo do Amaral Tanggal lahir : 25 Januari 1992 Tempat Lahir : São Bento do Sul , Brasil Tinggi : 181 cm Posisi bermain : Gelandang serang Karier Senior 2012 : J. Malucelli 2013 : Legião 2013 : Gremio Esportivo Juventus 2014 : VOCEM 2014 : Operario 2015 : Sloga Ljubuški 2016 : Salalah

Thiago Amaral DOK/BPOSTGROUP

KABAR lawan

Pertimbangkan Turunkan Amunisi Anyar

SIDOMI.COM

SKUAT Bhayangkara FC

PELATIH Bhayangkara FC (BFC), Ibnu Grahan tak mau terburu-buru untuk menurunkan tiga pemain anyarnya, yaitu Antoni Putro Nugroho, Lee YooJoon dan Arpani dalam laga kontra Barito Putera, Sabtu (10/9) sore di Stadion Gelora Delta Sidoarjo.

Dilansir dari Bola.net, Ibnu memberikan sinyal untuk tidak memasukkan ketiga pemain ini dalam komposisi starting eleven.

“Sepertinya masih belum.

Tapi kami lihat perkembangannya,” ucap Ibnu.

Gelandang asal Korea, Yoo-Joon nampaknya harus lebih bersabar.

Sebab lini tengah Bhayangkara FC sudah paten milik M Hargianto, Evan Dimas Darmono dan Khairallah Abdelkbir.

Ketiga pemain ini hanya tergantikan bila mengalami cedera atau akumulasi kartu kuning.

Sedangkan untuk sektor sayap, Arpani dan Antoni kudu bersaing dengan dua pemain yang sedang onfire, Wahyu Subo Seto dan Ilham Udin Armaiyn. Di posisi ini juga masih ada sosok senior Rudi Widodo dan Fandi Eko Utomo.

“Yang pasti pemain terbaik dan paling bugar lah yang akan turun di laga besok lawan Barito,” tandas

mantan gelandang serang Persebaya Surabaya ini.

Pada laga sore ini Bhayangkara FC (BFC) bertekad mengalahkan Barito. K emenangan mereka patok untuk memuluskan target menggusur Arema Cronus dari posisi dua klasemen sementara.

BFC yang duduk di posisi empat klasemen sementara, cuma terpaut tiga angka dengan Arema Cronus. Arema punya 36 point, sedangkan BFC 32 point. Jika memenangkan pertandingan lawan Barito, jarak tersebut bisa terpangkas.

“Kami targetnya bisa menduduki peringkat

dua. Jadi kalau perlu kita harus bisa menyalip Arema,” tegas manajer BFC, Kombes Pol Ibnu Isticha.

Kesempatan itu sangat terbuka. Mengingat BFC masih menyimpan satu pertandingan lawan PS TNI yang harus ditunda.

Ibnu Grahan mengatakan, untuk bisa menembus papan atas, maka para pemain BFC harus bisa menunjukkan permainan konsisten. “Kami sedang menuju trend itu. Semoga trend positif yang sudah kami dapat selama putaran pertama, terus berlanjut di putaran kedua ini,” harap Ibnu Grahan. BN

10 SEPTEMBER 2016

17th Metro Banjar

Metro Banjar

15 BANJARMASIN POST GROUP/APUNK

SABTU

n Martapura FC Meriahkan Fun Run MERIAH. Inilah gambaran rangkaian Hari Ulang Tahun (HUT) ke-17 Metro Banjar yang digelar, Jumat (9/9) sore. Selain konvoi sekaligus penyerahan tumpeng dan tart ke relasi didampingi putri (galuh dan model) serta gabungan pemadam kebakaran, juga digelar 5K Fun Run bersama South Borneo Runners (SBRunners).

Lebih meriah lagi 5K Fun Run tersebut juga diikuti salah satu klub bola kebanggan orang Banua, Martapura FC. Turut bergabung juga Wolsen Squad Banjarmasin yang merupakan komunitas olah-

raga lari di banua.

“Awalnya target peserta kita hanya 100 orang ternyata yang ikut 157 peserta,” kata Riskan, panitia pelaksana 5K Fun Run HUT Metro Banjar ke 17.

Lari 5K Fun Run HUT Metro Banjar ke 17 yang mengambil start dan finish di halaman Banjarmasin Post Group Jalan AS Musyafa Banjarmasin tersebut dilepas oleh Pemimpin Perusahaan Banjarmasin Post A Wahyu Indriyanta.

Rute yang ditempuh peserta sejauh lima kilo meter tersebut yaitu AS Musyafa belok kiri menuju

Dari RELASI Beritanya Berimbang SELAMA T HUT ke-17 untuk Metro Banjar. Usia 17 SELAMAT tahun ini merupakan usia yang sudah dewasa. Kami sangat terbantu dengan adanya Metro Banjar. Selama ini kerja sama sudah terjalin sangat baik, untuk membangun operasional layanan masyarakat dan pembinaan internal.

Ini karena banyak kegiatan Polres Tabalong yang telah terekspose, baik yang sudah dilaksanakan maupun yang akan ditingkatkan selalu diberitakan Metro Banjar.

Beritanya juga berimbang.

Sehingga apa yang menjadi dinamika dalam mewujudkan pelayanan bisa dibaca masyarakat secara luas.

Sekali lagi selamat buat Metro Banjar, kerja sama yang baik akan terus kita jaga dan tingkatkan. (dny)

BANJARMASIN POST/DONY USMAN

KAPOLRES Tabalong AKBP Zuhdi Batubara merupakan pembaca setia Metro Banjar. ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○

Pererat Hubungan Bisnis DI ulang tahun ke-17 Metro Banjar juga hadir manajemen XL yang datang membawakan tart coklat. Area sales manager SME, Muhammad Muttaqin menyampaikan bahwa hal ini sebagai tanda kepedulian XL dalam acara media.

“Kami mengucapkan selamat ulang tahun ke-17 Metro Banjar, semoga semakin terdepan dalam pemberitaan,” ujar Muttaqin didampingi promosi Kalimantan, Muhammad Kriswanto, duty leader, Indramaya, supervisor XL Centre Kalimantan, Yohanes Widiatmoko.

Selama ini Metro Banjar bersama XL sudah memiliki kedekatan. Diharapkan dengan kehadiran tim XL dapat menjalin hubungan lebih baik lagi diantara keduanya.

Metro Banjar juga selalu memberikan service berupa liputan terhadap salah satu provider ini. “Kita memang sudah menjalin hubungan bisnis yang baik dengan Metro (rii) Banjar,” ungkapnya.(rii)

BANJARMASIN POST GROUP/MILNASARI

RELASI - Manajemen Xl menyerahkan tart ulangtahun HUTke17 Metro Banjar, Jumat (9/9).

depan Mahligai Pancasila-Simpang Empat Hartono MT lalu belok kiri menuju Jalan Panen Jalan Kamboja setelah putara bundaran kemudian belok kiri menuju Haryono MT menuju Kantor Pemko Banjarmasin di depan kantor Walikota rombongan istirahat.

Beristirahat tiga menit rombongan kemudian melanjutkan kiri ke Jalan Lambung Mangkurat belok kiri menuju Jalan P Tendean menuju Jalan Pahlawan naik Jembatan, Pasar Lama setelah berlari di kawasan Jalan Perintis Kemerdekaan rombongan menuju Simpang Empat S

Parman Perintis Kemerdekaan belok kiri lurus menuju Kantor Banjarmasin Post Group.

Makin meriah lagi, tak hanya remaja dan orang dewasa, sejumlah anak-anak juga ikut dalam event lari tersebut, yang sekaligus menyosialisikan olahraga lari ke masyarakat.

Banjarmasin Post Cycling Community (BPCC) pun tak ingin ketinggalan mengiringi para pelari berkeliling Banjarmasin. Belasan goweser Banjarmasin Post mengikuti dari belakang para pelari tersebut.

Humas SBRunners Harry, mengaku sangat senang komunitasnya

bisa ikut ambil bagian memeriahkan 5K Fun Run Metro Banjar.

Dikatakan salah satu penyiar BPost Radio tersebut sudah sewajarnya pihaknya ikut menyukseskan acara tersebut karena Metro Banjar koran yang mengenalkan komunitasnya ke khalayak ramai melalui pemberitaan yang sering pihaknya lakukan. Baik itu pemberitaan karena lari juga pemberitaan kegiatan bersifat sosial kemanusian yang mereka gelar.

Sementara, kendati terlihat lelah pelatih Martapura FC, Frans Sinatra Huwae mengaku sangat senang mengikuti acara tersebut. “Saya

ucapkan selamat ulang tahun ke 17 kepada Metro Banjar. Semoga di usia yang ke-17 tambah jaya. Saya berharap selain berita kriminalnya yang dipertajam lebih dibanyaki lagi berita lokal sepakbolanya,” kata Frans Sinatra Huwae.

Pada event tersebut, diserahkan tujuh doorprize untuk pelari persembahan Kodim 1007/Banjarmasin. Banjarmasin Post juga menyerahkan uang pembinaan Rp 2 Juta kepada SBRunners yang diserahkan Pemimpin Redaksi BPost Group Musyafi kepada Yaski Avicena Captain SBR. (buy)

‘Kado’ Lari 17 Kilometer KADO hari ulang tahun tak harus berwujud kue, atau barang. Anggota South Borneo Runner (SBRunners), Hary Ramadan memberikan kado ulang tahun ke Metro Banjar dengan berlari sejauh 17 km, sama dengan usia yang dicapai Metro Banjar.

Aksi tunggal ini dilakukan dengan start dan finish dari kantor Banjarmasin Post Group. Start pada pukul 06.00 Wita, Hary yang sehari-hari merupakan penyiar BPost Radio ini mengambil rute dari AS Musyaffa-Kayutangi-UniskaSultan Adam- Banua AnyarTembus km6, Terminal km 6Fly over-Duta Mall dan kembali ke kantor BPost.

“Saya memberikan kado unik sesuai hobi yaitu berlari sejauh 17 km. Ini juga merupakan kebanggan bisa menjadi salah satu bangian dari keluarga besar Bpost Group,” ujarnya.

Diketahui, SBRunners merupakan bagian dari Indorunners, komunitas lari terbesar di Indonesia salah satunya di Banjarmasin, Kalsel. SBRunners disahkan 5 April 2015 lalu. Gagasan awalnya terbentuk Desember 2014 ketika Yaski Avisena, Oka Dewantara, Abdul Malik Daeng, Dinda Julian dan Wahyu kumpul di salah satu kafe di Jalan Piere Tendean Banjarmasin.

Anggota SBRunners adalah para pencinta lari yang

BANJARMASIN POST/APUNK

LARI - Start fun run 5K dari Gd Djok Mentaya (kiri atas). Peserta 17 orang paling awal masuk finish (kiri bawah). Kado 17 km dari anggota SBRunners. (atas)

memenangkan salah satu acara lari di Banjarmasin lalu muncul niat mendirikan komunitas. SBRunners punya visi misi yaitu mengajak ma-

syarakat memulai gaya hidup sehat dengan berlari.

Anggota SBRunners cukup heterogen, mulai dari kalangan mahasiswa, PNS, kar-

yawan swasta, anggota TNI dan lainnya.

Sejak terbentuk SB Runners aktif menggelar beberapa kegiatan. Seperti acara amal,

Run For Charity, buka puasa bersama, sahur run bagi-bagi makanan untuk orang tidak mampu dari dana iuran anggota. (htw/buy)

Ceria Bersama Biduanita PERAYAAN HUT ke-17 Metro Banjar berlanjut hingga malam. Awak media Metro Banjar beserta sejumlah relasi larut dalam keceriaan tatkala beberapa penyanyi dangdut Banjarmasin hadir mendendangkan lagu-lagu berirama melayu sebagai kado ulang tahun.

Ya, Putri Aura, Muna, Lia Gope, Leny KDI, adalah sederet nama

biduanita dangdut yang menghibur malam itu dengan lagu-lagunya masing-masing.

Malam hiburan tersebut digelar di halaman kantor Banjarmasin Post Group, Jalan As Musyaffa, Jumat (9/9) malam. Tak hanya wartawan, keceriaan juga terpancar di wajah sejumlah masyarakat yang berbaur bersama menikmati

hiburan, Pemimpin Redaksi BPost Musyafi, tak ketinggalan juga menyumbangkan lagu hingga membuat suasana semakin ramai.

Ya kongkow-konkow dalam rangkaian HUT dibuat informal agar kru redaksi dan bisnis Banjarmasin Post Group berbaur bersama dengan relasi dan tamu. (dea)

BANJARMASIN POST GROUP/APUNK

GOYANG - Biduanita hadir memberi kado di pentas ulang tahun Metro Banjar.

16

Metro Banjar

17th Metro Banjar

SABTU

10 SEPTEMBER 2016

BENDERA START - Wali Kota Banjarmasin Ibnu SIna melepas konvoi barisan pemadam dan emergency beserta galuh serta model dalam HUT ke17 Metro Banjar.

TONTONAN - Konvoi BPK jadi tontonan warga sepanjang jalan dari Banjarmasin ke Banjarbaru dan Martapura.

BERTEMU - Galuh Banjar dan relawan BPK adalah dua kutub yang berbeda.

Namun, keduanya ditemukan dalam HUT ke-17 Metro Banjar.

GALUH BANJARMASIN Galuh Banjar menambah warna dalam HUT ke-17 Metro Banjar.

KOLABORASI BPK DAN GALUH BANJARMASIN Konvoi BPK l Emergency Rescue 234 atau Relawan Peduli Masyarakat l Komunikas Gabungan Emergency (KGE) l BPK Kuripan l Telaga Biru l CMA l Borneo l Baldez Fire l KST 20 l Sampoerna l Hamparaya l HPP l Barunai l Lindas Fire l Sera l Star 10 l Masjid Noor Fire Rescue l BPK Assalam

dilepas oleh Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina didampingi Pemimpin Perusahaan Banjar-

masin Post Group A Wahyu Indriyanta dan Pemimpin Redaksi Musyafi’.

Konvoi BPK dan Galuh Banjarmasin mendatangi tiga pos polisi (Pospol) yakni Pospol Sudimampir, Banjarmasin, Pospol simpang empat Banjarbaru dan Pospol Martapura. Satu tempat lagi didatangi adalah markas Brimobda Kalsel di Guntung Payung, Banjarbaru. Pada tiap Pospol, diserahkan nasi tumpeng dan kue.

Saat berada di Jalan A Yani Km 7, Kertakhanyar, Banjar, konvoi 17 BPK dan emergency mendapat kejutan dari relawan Kertak Hanyar. Beberapa diantaranya yakni BPK Mubtadi’in, BPK Kompas dan BPK Mahligai.

Bahkan ada karton bertulis selamat HUT ke-17 Metro Banjar di mobil BPK Mubtadi’in.

Relawan Kertak Hanyar ini

pun langsung ikut bergabung dalam rombongan konvoi yang saat ini masih berlangsung.

“Namanya sosial, kita saling membantu. Turut senang juga dengan kemeriahan HUT ke-17 Metro Banjar,” kata James Bond 007 BPK Mubtadi’in.

Galuh Banjarmasin di mobil BPK menjadikan pengala-

man tersendiri bagi para relawan yang ikut konvoi. Tak ayal, banyak anggota BPK memanfaatkan kesempatan untuk berfoto dengan Galuh Banjarmasin.”Mantap konsep acaranya, merakyat. Konvoi tertib mobil BPK melintasi Banjarmasin-Banjarbaru hingga Martapura,” kata Fikriandy,

Bantu Korban Kecelakaan SAAT konvoi berjalan ke arah Banjarbaru, dua relawan yang kebetulan posisinya ada di belakang, melihat ada korban kecelakaan lalu lintas. Seorang ibu-ibu menggunakan sepeda motor jatuh saat berkendara dekat Lapangan Murjani Banjarbaru.

Komunitas gabungan Emergency (KGE) dan Keluarga Besar Relawan Peduli Masyarakat (RPM) 234 langsung singgah dan beri bantuan. Sementara Memisah, mereka membawa korban menuju rumah sakit Ratu Zalecha Martapura.

EVAKUASI KORBAN - Meskipun konvoi, tidak menghalangi bagi tim emergency membantu korban kecelakaan yang ditemui di perjalanan. Korban kecelakaan di evakuasi ke RSUD Ratu Zalecha, Martapura.

DITERIMA WAKAPOLRES - Wakapolres Banjarbaru Kompol Iwan Wahyu Purnomo dan Kasat Lantas AKP Novy Adi Wibowo di depan Pospol Simpang Empat Banjarbaru.

anggota Masjid Noor (MN) Fire Rescue.

Sementara itu, pemenang Galuh Banjarmasin 2016, Rolita Sisca Anwari tak kalah senang.

Dia sangat bersemangat mengikuti arak-arakan.

“Sangat menyenangkan, Galuh bertemu BPK. Belum pernah sebelumnya,” ucapnya. (tim)

“Ya, kita tolong dulu korban, bawa ke rumah sakit terdekat. Semua saling membantu,” kata Agus, Ketua atau 01KGE. Bersama Unit RPM 234 yang mengawal unit KGE menuju RS Ratu Zalecha untuk menolong korban. Setelah mengantar ke IGD Ratu Zalecha Martapura dan memastikan korban aman dalam penanganan medis, dua relawan ini kembali dalam rombongan. Saat ini keduanya bergabung dengan 15 unit lain dan sementara singgah di Pos Polisi Sekumpul Martapura. (ady)

JOGET- Usai konvoi, relawan BPK joget bersama di halaman kantor Banjarmasin Post Group.

DISAMBUT - Brimobda Polda Kalsel tidak ketinggalan menyambut, diterima Kepala Pengawas Jaga markas Pos Brimobda Kalsel, Ipda Zulkipli.

KUNJUNGAN- BPK, Galuh Banjarmasin, rombongan Banjarmasin Post Group berfoto bersama Kasat Lantas Polres Banjar AKP Andika dan Kapolsek Martapura Kota Amalia Afifi, usai kunjungan.

BANJARMASIN POST GROUP/ROYAN NAIMI/APUNK/M TAUFIK/M FADLY SETIA RAHMAN/RAHMADHANI

BARISAN Pemadam Kebakaran (BPK) biasa berjibaku memadamkan api. Sementara Galuh Banjar adalah cerminan kelembutan dan ikon Banua.

Bagaimana jika keduanya bertemu? Ya, dua kutub yang berbeda ini bertemu dalam satu acara yakni HUT ke-17 koran Metro Banjar, Jumat (9/9) siang.

Tujuh belas tahun usia Metro Banjar dirayakan sederhana namun meriah. Satu di antaranya adalah dengan konvoi barisan pemadam kebakaran (BPK) dan Tim Emergency. Di bak belakang mobil, turut serta finalis Galuh Banjarmasin. Konvoi berjalan dari Kota Banjarmasin ke Banjarbaru dan Martapura, Banjar.

Ada 17 belas mobil BPK yang ikut serta dalam konvoi, menyesuaikan dengan usia koran Metro Banjar, start dari depan kantor Banjarmasin Post Group