
1 minute read
GRESIK-LAMONGAN
Tentunya menyelesaikan permasalahan yang sudah disampaikan warga tadi,” tandas bupati milenial tersebut. Selain mencari solusi, pihaknya juga menyalurkan bantuan berupa ribuan pket sembako. “Nanti yang kita prioritaskan ini adalah pembenahan saluran air bersih. Karena banyak pipa yang rusak, sehingga warga kekurangan air bersih. Ada lagi jembatan yang rusak, nanti dinas PUTR akan membangun ulang. Termasuk sekolahan dan rumah warga yang rusak parah,” tutupnya. Rencana itu menuai dukungan dari Ketua DPRD Gresik Much Abdul Khodir. Ia meminta OPD bergerak cepat melakukan perbaikan. Selain Sangkapura, dampak bencana juga dirasakan warga Kecamatan Tambak. Banyak rumah warga yang rusak, termasuk fasilitas umum seperti jalan, jembatan dan bangunan sekolah. Qodir melihat bahwa memang ada kerawanan bencana di Pulau Bawean. Sehingga perlu antisipasi serius dan percepatan oleh pemerintah daerah. Mengingat cuaca ekstrem masih terus melanda. “Setelah kami meninjau memang ada beberapa kerawanan dan keterbatasan infrastruktur di Pulau Bawean, oleh karenanya kami kemarin mengajak beberapa kepala OPD agar bisa menganalisa dan cepat melakukan aksi perbaikan,” tegas politisi PKB tersebut. Wakil rakyat dari dapil Wringinanom-Driyorejo itu juga meminta dinas terkait seperti DLH dan BPBD untuk melakukan pengawasan terhadap kondisi hutan Bawean. Sebab ada informasi kayu-kayu Bawean banyak yang ditebang dan dikirim ke Jawa. Sehingga perlu diambil langkah strategis penanganan jangka panjang. Baik itu reboisasi dan perbaikan lainnya. (and/har/epe)
Advertisement