
7 minute read
Delapan burung Paok Pancawarna
KEPALA BIRO: Supardi (Hardy). GRESIK: Andika Pratama, Hardy. BOJONEGORO: Sutopo Iklan: Memet HK. ALAMAT: Perum Graha Bunder Asri (GBA) Jalan Emerald VI No 3 Gresik. TELP: 031.3959494- 085.311.868.686
FOTO: MEMORANDUM/ SUTOPO
Advertisement
Anna Mu’awanah
Jaga Stabilitas Harga Gabah Bupati Sinergikan BUMDesa dengan BUMD



Bojonegoro, Memorandum
Harga gabah yang turun ketika musim panen sering terjadi di Bojonegoro. Padahal hasil panen padi menjadi komoditas unggulan dalam menyumbang kebutuhan pangan nasional. Untuk menjaga stabilitas harga gabah itu, Bupati Anna Mu’awanah berupaya menyinergikan BUMDes dengan BUMD.
Upaya lainnya, memberikan kemudahan dan jaminan stabilitas harga bagi petani. Bupati menyampaikan, pemkab sangat mendambakan kesejahteraan petani. “Selain dengan program KPM (kartu petani mandiri) yang telah berjalan, kami berupaya memfasilitasi petani dengan membentuk BUMD Bojonegoro Pangan Mandiri sebagai perusahaan yang membeli hasil panen petani,” ujarnya, Jumat (26/8).
Langkah itu dijelaskan bupati kepada 142 peserta pembinaan pengembangan usaha BUMDes dalam pembelian hasil pertanian bekerja sama dengan Bulog kemarin. Bupati menyampaikan untuk penguatan modal BUMDes akan ada suntikan dana hingga Rp 100 juta untuk masing-masing BUMDes sektor agrobisnis.
“Saya sangat mendambakan tidak ada lagi petani yang mengeluh harga gabah anjlok drastis. Di sini kami akan bekerja sama dengan Bulog, dengan memberikan stabilitas harga jual hasil panen dan jaminan kepastian pembayaran untuk petani,” terangnya. (top/har/epe)



FOTO: MEMORANDUM/ DOK
Rumah warga miskin yang tersentuh program RTLH Pemkab Bojonegoro.
2.000 Rumah Batal Dapat Program ALADIN
Bojonegoro, Memorandum
Rencana pembangunan 6.033 rumah tidak layak huni (RTLH) Tahun 2022 dengan program atap lantai dan dinding (ALADIN) mengalami pengurangan. Hal itu mengacu hasil verifi kasi. Total ada 2.000 lebih rumah dinyatakan tidak layak menerima bantuan.
Kabid Pertanahan, Pemakaman, Perumahan, dan Kawasan Permukiman DPKPCK Bojonegoro Zamroni membenarkan hal itu. Hasil verifi kasi ulang menyatakan bahwa ada ribuan calon penerima bedah rumah dinyatakan tidak layak menerima. “Sehingga, mereka dicoret sebagai penerima bedah rumah tahun ini, “ bebernya, Jumat (26/8).
Tahun ini anggaran bedah rumah Rp 120,6 miliar. Pihaknya, berupaya agar penerima gagal itu bisa diusulkan lagi tahun depan. Jika tidak bisa, penerimaan bantuan bedah rumah akan dialihkan ke penerima lain di desa yang sama. Ada dua jenis perbaikan RTLH. Yakni, rehab rumah dan pembangunan baru. Masyarakat penerima bisa memilih salah satunya.
Jika memiliki lahan kosong, bisa dilakukan pembangunan baru. Namun, jika tidak memiliki lahan kosong, dilakukan rehab. Sejauh ini rehab lebih banyak dibanding yang bangun baru. Baik dibangun baru maupun rehab anggarannya tetap sama. Yakni, Rp 20 juta per unit rumah. (top/har/epe)

Personel Unit Laka Satlantas Polres Gresik mengolah TKP kecelakaan yang mengakibatkan ibu dan anak tewas.
Potensi Kecelakaan Potensi Kecelakaan Capai 30 Persen Capai 30 Persen
Ibu dan Anak Tewas Diseruduk Truk di Duduksampeyan
Gresik, Memorandum
Kecelakaan maut merenggut nyawa ibu dan anak kembali terjadi di Kabupaten Gresik. Terbaru, Noraika Safi tri (29) dan putrinya Arsyla Azzahra Humaira (5) asal Desa Tambakrejo, Kecamatan Duduksampeyan tewas dalam insiden kecelakaan di Jalan Raya Desa Setrohadi, Kecamatan Duduksampeyan, Jumat (26/8).
Informasi yang dihimpun, saat kejadian kedua korban dibonceng Muhammad Arif Rahman (28), selaku kepala keluarga. Pasca kejadian, Arif terlihat syok mendapati istri dan anaknya tewas di lokasi kejadian.
Musibah itu bermula ketika ketiganya berboncengan Yamaha Vixion W 3928 JF. Nahas, setiba di tempat kejadian perkara (TKP), ada truk yang nyelonong dan menabrak dari belakang hingga membuat mereka terempas dari motor.
Kanit Laka Satlantas Polres Gresik Ipda Wiji Mulyono menjelaskan, peristiwa itu terjadi ketika truk bernopol M 8120 UM yang dikemudikan Slamet Kusnu Susanto (29) asal Propoh, Kabupaten Pamekasan melaju dari arah Lamongan dengan kecepatan sedang. Sesampainya di lokasi, Slamet tidak menguasai setir sehingga oleng ke kiri.
“Saat kejadian, sepeda motor korban berjalan searah di depan truk. Dugaan sementara, sopir truk mengantuk hingga oleng ke kiri dan selanjutnya bagian kanan depan truk membentur motor korban. Motor korban terseret masuk kolong truk, sementara para penumpangnya terpental,” jelasnya.
Noraika tewas karena mengalami luka parah usai tubuhnya terempas dan membentur beton jalan. Nasib serupa menimpa sang putri, Arsyla. Sementara Arif Rahman masih selamat dari maut dengan kondisi luka-luka.
Sebagai catatan, ini adalah peristiwa kedua selama Agustus 2022 di mana ibu dan anak meninggal akibat kecelakaan. Pekan lalu, Ratna S (40) bersama dua anaknya Kaila (7) dan Haikal (6) asal Desa Sedagaran, Kecamatan Sidayu tewas usai terlindas dump truck di Jalan Raya Gunungsari, Desa Indrodelik, Kecamatan Bungah. Kasatlantas Polres Gresik AKP Agung Fitransyah mengungkapkan, potensi kecelakaan lalu lintas di Kota Pudak tergolong tinggi. Dari hasil analisis dan evaluasi (anev) beberapa minggu terakhir, potensi orang keluar rumah dan mengalami kecelakaan mencapai 30 persen. “Saat ini kami berupaya untuk menurunkan angka tersebut,”
KAWASAN RAWAN KECELAKAAN SELAMA AGUSTUS 2022:
1. Kecamatan Bungah. 1. 1 Kecam t atan Bungah h. 2. Kecamatan Driyorejo. 3. Kecamatan Kebomas.
Sumber: Satlantas Polres Gresik
tandasnya. tandasnya
Pihaknya pun sudah memetakan jalur rawan kecelakaan di Kabupaten Gresik. Kondisi ini menjadi perhatian serius jajarannya untuk mencari solusi menekan angka dan fatalitas kecelakaan. “Untuk membantu kami, masyarakat kami imbau tertib berlalu lintas,” tandas Agung. (and/har/epe)
Dorong PAD, DPRD Gresik Bahas Raperda Retribusi TKA
FOTO: MEMORANDUM/ ANDIKA P
Gresik, Memorandum
DPRD Gresik tengah menggodok pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Retribusi Penggunaan Tenaga Kerja Asing (TKA). Regulasi ini ke depan diharapkan bisa mendongkrak optimalisasi serapan pendapatan asli daerah (PAD). Legislatif menargetkan pembahasan selesai akhir 2022. Raperda tersebut diusulkan Komisi II DPRD Gresik. Sebab retribusi penggunaan TKA terancam tidak terserap imbas diberlakukannya UnKetua Bapemperda Khoirul Huda. dang-Undang Omnibus Law. Usai regulasi itu diterapkan, TKA maupun perusahaan tidak perlu lagi mengurus izin menggunakan tenaga kerja asing (IMTA).
Pemerintah pusat hanya memberlakukan izin rencana penggunaan tenaga kerja asing (RPTKA). Oleh karenanya, pemerintah daerah harus segera merespons hal tersebut agar mendapatkan retribusi dari penggunaan TKA yang bekerja di Kota Pudak. Regulasi ini harapannya mendongkrak PAD.
“Sudah kami usulkan, semoga selesai sebelum 2022 berakhir. Harus segera dibahas sehingga bisa menambah pendapatan asli daerah dari sektor ini,” kata anggota Komisi II M Syahrul Munir.
Sebagai catatan, pada 2022 terdapat 18 raperda yang dimasukkan dalam program pembentukan peraturan daerah (propemperda). Secara garis besar, raperda yang diusulkan berkaitan dengan sektor peningkatan ekonomi, fasilitas umum, serta kepentingan sosial masyarakat.
Ketua Bapemperda DPRD Gresik Khoirul Huda menjelaskan, dibentuknya regulasi yang berkaitan dengan hal-hal tersebut mampu menyelesaikan permasalahan yang mendasar di Kota Pudak. Politisi PPP itu berharap pembahasan seluruh raperda berjalan lancar dan efektif.
“Sebanyak 18 raperda itu ditargetkan tuntas pada akhir tahun mendatang. Tujuannya, mewujudkan regulasi yang tertib, tidak tumpang-tindih, dan memenuhi asas hukum yang berlaku,” tandas legislator yang juga anggota Komisi IV DPRD Gresik tersebut. (adv/and/har/epe)
RELAAS PANGGILAN UMUM Nomor. 18/Pdt.G/2022/PN Bjn
Pada hari ini Jum’at, tanggal 26 Juli 2022 saya :
JUPRIONO
Jurusita pada Pengadilan Negeri Bojonegoro, atas perintah Ketua Majelis Hakim dalam perkara perdata Nomor 18/Pdt.G/2022/PN Bjn tanggal 07 Juni 2022 ;
TELAH MEMANGGIL DENGAN RESMI KEPADA :
HERRYANTO Laki - laki,DAHULU bertempat tinggal di Jalan Tri Tunggal Rt.012 Rw.002 Kel. Karangpacar Kec/Kab. Bojonegoro, Kel. Karangpacar, Bojonegoro, Kab. Bojonegoro, Jawa Timur, SEKARANG (sekarang tidak diketahui tempat tinggalnya secara pasti);
Untuk menghadap persidangan di Pengadilan Negeri Bojonegoro yang di selenggarakan di : Jalan : Hayam Wuruk No. 131 Bojonegoro Hari : Senin Tanggal : 21November 2022 Jam : 10.00 wib. Dalam perkara antara : MONICA PERMATASARI sebagai Penggugat; Melawan HERRYANTO sebagai Tergugat;
Judi Remi di Kuburan, Tiga Lansia Lamongan Digulung
Lamongan, Memorandum
Tiga lansia asal Desa Kaligerman, Kecamatan Karanggeneng ditangkap polisi usai kedapatan berjudi di kuburan desa. Mereka diringkus tanpa perlawanan dan langsung diseret ke Mapolsek Karanggeneng untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Kasi Humas Polres Lamongan Ipda Anton Kris mengungkapkan, Suroso (57), Samirin (68), dan Kusman (62) merupakan warga satu desa. Mereka main judi diam-diam di tengah malam. “Ditangkap sekira pukul 23.15, Rabu (24/8),” bebernya kemarin.
Ungkap kasus perjudian dengan kartu remi itu bermula dari informasi masyarakat. Bahwa di lokasi Makam Desa Kaligerman kerap dijadikan lokasi judi kartu remi dengan taruhan uang. Menindaklanjuti informasi tersebut, Unit Reskrim Polsek Karanggeneng langsung mengecek ke lokasi.
“Setelah dicek, benar bahwa tempat tersebut dipakai untuk bermain judi remi menggunakan taruhan uang,” ungkapnya.
Sebenarnya ada empat pejudi yang tengah bermain. Namun seorang di antaranya sukses kabur manfaatkan kegelapan malam. Para pelaku dan barang bukti langsung dikeler ke kantor polisi. Adapun barang bukti yang diamankan berupa satu set kartu remi dan uang tunai sebesar Rp 505 ribu.
Modus operandi judi ini yakni kartu remi dikocok lalu dibagikan kepada empat pemaikn. Masing - masing menerima tujuh kartu. Peraturannya para pemain mencocokkan gambar atau angka kartu. Ketika salah satu pemain kartunya habis terlebih dahulu yang dinyatakan pemenang. Apabila kartunya beda dinyatakan kalah dan harus membayar Rp 5 ribu setiap sesi.
“Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, pelaku dijerat Pasal 303 KUHP Juncto Pasal 2 Undang-Undang RI Nomor 7 Tahun 1974 tentang Penertiban Perjudian,” tutupnya. (and/har/epe)
