EDISI AGUSTUS 2022
ECorner Merayakan Kemerdekaan Indonesia di Penjuru Negeri
ECorner Pertama Kali dalam Sejarah, Sang Saka Merah Putih Berkibar di IKN Nusantara
P
engibaran Sang Saka Merah Putih dalam memperingati hari kemerdekaan Indonesia memang suatu hal yang lumrah. Namun, ada yang berbeda dalam memperingati hari kemerdekaan ke-77 Indonesia di tahun ini. Sang saka merah putih untuk pertama kalinya berkibar di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Pengibaran ini dihadiri oleh seluruh pihak terkait dalam pembangunan IKN.
Upacara ini dipimpin oleh otoritas IKN, Bambang Susantono, sebagai Inspektur Upacara. Pelaksana Harian Danramil 0913-04 Kecamatan Sepaku, Kapten Infanteri Andi Supratikto, juga hadir sebagai Komandan Upacar, sedangkan Pasukan Pengibar Bendera Merah Putih di IKN merupakan putra-putri terbaik yang pernah menjadi pengibar bendera pada tahun 2021 lalu di Kabupaten Penajam Paser Utara.
Tentunya, seperti kita ketahui bersama, ibu kota negara Indonesia yang semula berada di D.K.I Jakarta akan di pindahkan ke penajam paser utara, Kalimantan Timur. Selama dalam proses pembangunan, IKN nusantara belum pernah melaksanakan upacara pengibaran bendera merah putih untuk memperingati hari kemerdekaan Indonesia. Tahun ini menjadi tahun pertama sang saka berkibar dalam rangka memperingati kemerdekaan Indonesia.
Upacara ini dilaksanakan di titik nol IKN Nusantara. Meskipun pelaksanaannya sederhana, hal ini tentunya akan dikenang dalam sejarah. Menurut Bambang Susantono selaku Inspektur Upacara upacara ini bertujuan untuk membulatkan tekad dan semangat untuk membangun IKN secara bersama-sama. Upacara ini di laksanakan atas sepengetahuan Bapak Jokowi Dodo, Presiden Republik Indonesia. Upacara ini merupakan rangkaian acara peringatan Hari UlangTahun (HUT) ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI). (YI/RAH/SF)
ECorner Kemeriahan Peringatan HUT RI Setelah Pandemi COVID-19 TNI, dan Kapolri. Upacara HUT RI pada tahun ini tidak mengundang pejabat dan masyarakat umum.
B
agaimana suasana kemeriahan peringatan HUT Kemerdekaan RI pada Rabu, 17 Agustus 2022? Sebagaimana kita lihat dan dengar, upacara peringatan pada tahun ini diadakan secara sederhana dan minimalis. Akses menuju Jalan Medan Merdeka ditutup dan dijaga oleh pihak-pihak keamanan, seperti polisi, TNI, dan Polres Jakarta Pusat. Sementara itu, untuk persiapan akhirnya sudah dilakukan sejak jam 7 pagi yang dimulai dari pengecekan sound system serta pemasangan ornamen-ornamen, seperti bendera dan banner sudah terpasang sejak 2 minggu yang lalu. Upacara peringatan detik-detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia yang bertempat di Istana Merdeka dimulai pada pukul 10.00 WIB dan berlangsung secara khidmat. Upacara HUT RI di Istana Merdeka tahun ini merupakan yang pertama kali sejak pandemi COVID-19. Dalam upacara tersebut, Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo, memakai baju adat Dolomani yang berasal dari Buton, Provinsi Sulawesi Tenggara. Upacara hanya dihadiri oleh Presiden RI (selaku inspektur upacara), dan Wakil Presiden RI serta petugas upacara, yaitu Ketua MPR (selaku pembaca teks proklamasi), Menteri Agama (selaku pembaca doa), Panglima
Upacara hanya dihadiri oleh Presiden RI (selaku inspektur upacara), dan Wakil Presiden RI serta petugas upacara, yaitu Ketua MPR (selaku pembaca teks proklamasi), Menteri Agama (selaku pembaca doa), Panglima TNI, dan Kapolri. Upacara HUT RI pada tahun ini tidak mengundang pejabat dan masyarakat umum. Upacara dimulai dengan tiupan terompet pertama. Setelah tiupan terompet kedua, pasukan upacara kemudian memasuki lapangan upacara. Tim Pancasila Tangguh Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (PASKIBRAKA) bertugas mengibarkan bendera Merah Putih pada upacara peringatan detik-detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia. HUT Ke-77 RI tersebut mengambil tema Pulih Lebih Cepat, Bangkit Lebih Kuat. Menjelang akhir rangkaian upacara, penyanyi cilik Farel Prayoga tampil di sela upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia di Istana Merdeka. (SMS/VAN/SF)
P
ECorner
ada tanggal 17 Agustus, diperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia yang selalu disambut oleh seluruh masyarakat. Berbagai daerah di Indonesia memiliki cara tersendiri dalam menyambut hari kemerdekaan. Momen perayaan tahunan ini, memiliki makna tersendiri bagi setiap orang, terutama bagi setiap daerah. Selain upacara bendera, lomba-lomba, dan menghias rumah dengan berbagai pernak-pernik khas 17, sejumlah daerah Indonesia memiliki banyak tradisi unik yang turut meramaikan momen ini. Tradisi ini di antaranya:
“Tradisi Unik Merayakan HUT Kemerdekaan RI dari Berbagai Daerah di Indonesia” 3. Lomba Dayung, Banjarmasin
1. Sepak Bola Durian, Kebumen
Untuk memperingati hari kemerdekaan Republik Indonesia, masyarakat Kebumen di Jawa Tengah, mengadakan kompetisi yang unik dan ekstrim, yaitu turnamen sepak bola yang mengganti bolanya dengan durian. Karena sifatnya yang ekstrim, kontes ini biasanya dibatasi untuk orang-orang tertentu saja, seperti anggota Laskar Densus 99 dan anggota forum spiritual.
Di Banjarmasin,ada lomba Dayung Perahu Naga yang rutin dilakukan setiap tahunnya di Sungai Martapura yang dilakukan sejak tahun 1924. Lomba dayung ini, tidak hanya dijadikan hiburan ketika hari kemerdekaan, tetapi juga menjadi sarana untuk mencari pendayung handal. 4. Karapan Kambing, Jawa
2.Tradisi Pacu Kude, Aceh
Tradisi yang dimainkan oleh masyarakat Aceh ini merupakan permainan rakyat yang ada pada masa penjajahan Belanda dan biasanya dimainkan setelah musim panen. Setelah Indonesia merdeka, tepatnya pada tahun 1956, permainan ini secara resmi diambil alih oleh pemerintah setempat.
Jika Anda sering mendengar tentang Karapan Sapi di Madura, Jawa Timur, tentunya mengenal tradisi Karapan Kambing. Tradisi ini memiliki tradisi Karapan Kambing, yakni perlombaan adu cepat pasangan kambing. Agar dapat berlari kencang, beberapa bagian tubuh kambing diolesi dengan balsam dan minyak angin untuk memberikan rasa panas. (AZA/RIV/SF)