LDRH (LEGAL OPINION)

Page 10

LDRH LEGAL OPINION atau organisasi pemberi kerja. Rujukan eksternal, yakni perlindungan dan penanganan kasus pelecehan seksual yang melibatkan relasi antar perusahaan atau pemberi kerja dengan pihak-pihak eksternal yang bisa dilakukan jika pengaduan atau penanganan kasus tidak bisa diselesaikan secara internal.12

Jika penyelesaian secara non-litigasi (diluar pengadilan) terkait perbuatan pelecehan seksual yang dialami oleh Agelina Rifaya di Perusahan Wanaka Sari tidak menemukan penyelesaian, maka dapat ditempuh melalui jalur litigasi (Pengadilan) 1.

Bahwa selaku korban, Angelina Rifayah dapat mengajukan laporan dengan menyiapkan alat bukti berdasarkan Pasal 184 ayat 1 KUHAP ke Polres Metro Jakarta Selatan.

2.

Bahwa mengenai pengajuan gugatan perdata atas Perbuatan Melawan Hukum (PMH) yang mendatangkan kerugian, maka Angelina Rifayah dapat melampirkan bukti kerugian yang dialaminya baik kerugian materil dan immateril berdasarkan Pasal 1866 KUHPer sebagai alat bukti yang sah. Angelina Rifayah juga dapat mempersiapkan saksi-saksi yang dapat memperkuat dasar pengajuan gugataannya.

PENUTUP Ida Ruwaida Noor danIrwan M Hidayana. Pencegahan dan Penanganan Pelecehan Seksual di Tempat Kerja, Jakarta: Dewan Pengurus Nasional Asosiasi Pengusaha Indonesia (DPN APINDO). Tahun 2012. h.14. 12


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
LDRH (LEGAL OPINION) by LDRH.UINAM - Issuu