Laras post edisi 96

Page 1

Penerbit: PT. LARAST PENA NUSA Indah PERS

Laras Post

@Laraspost

Edisi 96

TH. VI / 14 - 27 Agustus

2017

Rp. 5.000 (luar Kota +Ongkos Kirim )

website : www.laraspostonline.com

Email : redaksilaraspost@gmail.com

Presiden Jokowi ketika menyerahkan sertipikat pada warga Jember pada acara pembagian sertipikat 2.850 di Kabupaten Jember Jawa Timur.

Kapolri Intruksikan Polda Buat Pojok Baca

Jakarta, Larast Post – Guna membantu meningkatkan minat baca dan untuk mendekatkan polisi dengan masyarakat, Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengintruksikan seluruh Polda membuat Pojok Baca. “Ini mendekati masyarakat dengan buku dan mengajar,” kata Tito kepada wartawan disela-sela peresmian Pojok Baca Polda Metro Jaya, pada Kamis (10/8/2017), di Satpas SIM, Jalan Daan Mogot, Cengkareng Jakarta Barat.

Kapolri mengakui, ide membuat Pojok Baca awalnya disampaikan oleh Duta Baca Indonesia, Najwa Shihab melalui surat yang disampaikan kepada Kapolri untuk meningkatkan minat baca bagi anggota kepolisian dan masyarakat secara umum. Merespons ide yang disampaikan Najwa Shihab, Kapolri kemudian memerintahkan kepada seluruh Kapolda untuk membuat Pojok Baca di masing-masing Polda. “Saya terima dengan positif, saya merasa cocok dengan ide ini. Ini jelas dalam rangka menyelamatkan minat baca yang masih rendah, minat baca di polisi juga,” tegasnya. Pembentukan Pojok Baca di seluruh Polda ini, ditandai dengan peresmian Pojok Baca Polda Metro Jaya, yang berada di salah satu ruangan Satpas SIM Daan Mogot.

Berita Bersambung hal 7....

Life Style Medina Zein: Berani Ambil Resiko Jakarta, Larast Post – Pebisnis muda sekaligus selebgram Medina Zein (24) saat ini memang sudah dikenal sebagai milyarder muda. Pemilik nama lengkap Medina Susani Daivina Zein mengaku memulai segala macam bisnisnya saat ia berusia 20 tahun. Bisnis yang saat ini melonjak ialah bisnisnya di bidang kecantikan, Lazetta Skin Care yang didirikan pada tahun 2013 silam. Dengan menggaet beberapa aktris sebagai brand ambassador produknya, membuat konsumennya semakin hari semakin meningkat. Selain usahanya di bidang kecantikan, pada tahun 2014 ia pun tertarik dibidang fashion dan mendirikan butik fashion sendiri dengan designdesign cantik hasil tangannya. Tak berhenti sampai disitu, ia juga mendirikan usaha dibidang tour and travel dengan label MZ Tour & Travel tahun 2015 hingga sekarang. Semua usaha dan bisnisnya mendapat respon baik dari masyarakat.

foto: BPMI

Lindungi Hak Atas Tanah Pemerintah Bagikan Sertipikat

Jember, Larast Post - Guna memberikan perlindungan hukum atas tanah yang dimiliki masyarakat, pemerintah menargetkan untuk menerbitkan 5 juta sertipikat pada tahun 2017 ini. “Tahun depan 7 juta (sertifikat), tahun depannya lagi 9 juta (sertipikat),” kata Presiden Joko Widodo (Jokowi), saat menyerahkan sertipikat hak atas tanah program strategis nasional pada Minggu (13/8/2017), di Gedung New Sari Utama Convention Hall,

Kecamatan Kaliwates, Kabupaten Jember, Provinsi Jawa Timur. Pada kesempatan tersebut, Presiden menyerahkan 2.850 sertipikat kepada warga Jawa Timur yang berasal dari Kabupaten Jember, Kabupaten Banyuwangi, Kabupaten Probolinggo,

Kabupaten Lumajang, Kabupaten Bondowoso, Kabupaten Pasuruan, Kabupaten Situbondo dan Kota Probolinggo. Presiden mengungkapkan, di Jawa Timur terdapat 2,7 juta bidang namun yang bersertipikat baru 1,065 juta bidang. “Di Provinsi Jawa Timur baru diberikan 662 ribu bidang. Tahun depan lebih banyak lagi,” ujarnya. Lebih lanjut Presiden mengatakan, sertipikat hak milik atas tanah adalah tanda bukti hak hukum atas tanah yang telah dimiliki. “Kalau sudah pegang sertipikat harus mengerti luasnya,

Sofyan Djalil : Kelola Batam Secara Profesional Jakarta, Larast Post – Pemerintah mengharapkan Batam menyamai Negara Singapura, utamanya dalam bidang industri dan perdagangan. Sebab itu, Batam harus dikelola secara professional dan bukan sekedar konsep. “Batam di design secara bagus namun tidak dikelola secara profesional,” kata Menteri Agraria dan Tata Ruang/ Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Sofyan A. Djalil, dalam Focus Group Discussion Executive Forum Media Indonesia dengan tema Quo Vadis Batam, pada Selasa (8/8/2017), di Hotel Pullman, Jakarta. Menurut Sofyan, Batam seharusnya tidak dikelola secara birokratis karena sistem birokratis terdapat b a­ n y a k k e l e m a h a n y a n g menghambat kreatifitas. Sebab itu, Batam perlu dikelola secara professional oleh korporasi. “Seharusnya Batam dikelola secara korporasi. Berikan kebebasan seluas-

foto: ist

Menteri ATR/BPN, Sofyan A. Djalil

luasnya kepada pihak lain untuk mengelolanya secara profesional,” kata Sofyan. Ia mengapresiasi kerja Badan Pengusahaan (BP) Batam maupun Pemerintah Kota Batam dalam menyelesaikan persoalan yang sedang dihadapi. “BP Batam maupun Pemerintah Kota Batam hanya perlu meningkatkan koordinasi dan menghilangkan

foto: sugih

ego sektoral,” tegasnya. Lebih lanjut Sofyan menyampaikan dua alternative, terkait pengelolaan Batam, alternative pertama, bubarkan BP Batam dan berikan mandat sepenuhnya ke Pemkot Batam, dan alternative kedua, memberikan otonomi khusus mengenai Batam. “UU kita memungkinkan untuk itu,” jelasnya. (her)

harus hafal letaknya dimana, harus ngerti,” kata Presiden. Presiden memahami bila ada pemilik sertipikat yang ingin mengagunkan sertipikatnya ke bank. Namun, kata Presiden, harus dimanfaatkan untuk menambah modal usaha atau hal yang produktif bukan untuk membeli mobil atau motor. “Tolong dikalkulasi betul. Bisa enggak bayar cicilan bulanan. Kalau tidak bisa jangan, nanti hilang sertipikatnya,” ucapnya.

Berita Bersambung hal 7....

KPK Perlu Jelaskan Safe House Jakarta, Larast PostPerseteruan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dengan DPR RI semakin meruncing, Pansus Hak Angket KPK menuding lembaga anti rasuah itu, memiliki rumah sekap untuk mengondisikan saksi palsu. Sementara KPK menyatakan itu merupakan rumah aman (safe house) untuk kebutuhan perlindungan saksi. Menanggapi hal ini, Ketua Network for Corruption Watch (NCW) C Herry SL mengatakan, benar atau tidak keberadaan rumah sekap, KPK perlu menjelaskan hal itu kepada publik karena soal rumah sekap yang dilansir oleh Pansus Hak Angket KPK, telah menjadi perhatian publik. “Jangan biarkan informasi itu menjadi liar dan akhirnya bisa diyakini sebagai sebuah kebenaran oleh publik,” ujarnya, kepada Larast Post, pada Minggu (13/8/2017) di Kantornya di bilangan Jakarta Timur. Menurutnya, saat ini yang paling menaruh harapan besar kepada KPK adalah masyarakat. Kepercayaan itu lambat laun akan berkurang, jika masyarakat terus dijejali informasi miring soal KPK. “Jika masyarakat telah hilang kepercayaan maka pembubaran KPK tinggal menunggu waktu,” terang C Herry SL.

Berita Bersambung ke hal 7....

Genjot Pajak, Pemkot Jakarta Timur Gelar Pekan Panutan PBB-P2 Tahun 2017 Jakarta, Larast Post – Guna meningkatkan perolehan pajak dari sektor Pajak Bumi dan Bangunan (PBB), Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Timur menggelar Pekan Panutan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) Tahun 2017, pada Rabu (10/8/2017) di Gedung C Serbaguna Walikota Jakarta Timur. Pekan Panutan PBB-P2 diikuti diikuti oleh Kantor Unit Pelayanan Pajak Daerah (UPPD) Kecamatan seKota Jakarta Timur, yakni Kecamatan Ciracas yang dihadiri Camat Ciracas dan Kepala UPPD PBB Kecamatan Ciracas Taufik. Juga Kecamatan Cipayung, Kecamatan Pasar Rebo, Kecamatan Kramat

foto: sugih

Wakil Walikota Jakarta Timur M. Anwar (duduk tengah berkumis) photo bersama UPPD Kecamatan Ciracas beserta rekanan penerima penghargaan Panutan Pajak di Gedung C Walikota Jakarta Timur.

Jati, Kecamatan Makasar, Kecamatan Jatinegara, Kecamatan Pulogadung, Kecamatan Cakung, Kecamatan Matraman dan Kecamatan Duren Sawit. Pada kesempatan itu Wakil Walikota Jakarat Timur,

M Anwar mengatakan, Pekan Panutan PBB-P2 2017 ini bertujuan guna meningkatkan penerimaan pajak dari sektor PBB-P2, untuk pembangunan Kota Jakarta ke arah yang lebih baik lagi. “Pada Pekan PBB-P2

Tahun 2017 agar seluruh UPPD Kecamatan se-Jakarta Timur memberikan sosialisasi kepada masyarakat atau Wajib Pajak (WP) untuk segera membayar pajak karena pada 31 Agustus 2017 sudah jatuh tempo,” ucap M Anwar ketika

memberikan sambutan. M Anwar menyebutkan, secara umum sektor Pajak Daerah di Provinsi DKI Jakarta terdapat 13 jenis pajak, PKB, BBNKB, PBBKB, PAT, Hotel, Hiburan, Restoran, Reklame, PPJ, Parkir, BPHTB, PBB dan Pajak Rokok. Target penerimaan sektor pajak Provinsi DKI Jakarta tahun 2017 Rp.35,2 trilyun. PBB-P2 ditargetkan dapat memberikan kontribusi 22% atau Rp.7,7 triliun dari total pajak daerah Rp.35,2 trililyun. Namun per tanggal 1 Agustus 2017 realisasi PBB-P2 baru mencapai 2,2 trilyun atau baru 29,18% dari pencapaian target.

Berita Bersambung ke hal 7....


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.