±
±
CMYK
± Terbit Sejak 1974 Sirkulasi: (0721) 788999 Layanan Umum: (0721) 783693 Iklan: (0721) 774111 SMS: 0815 4098 5000 Redaksi (0721) 773888 SMS: 0812 7200 999
www.lampungpost.com
i
i
DINAMIKA MASYARAKAT LAMPUNG
selasa, 28 agustus 2012 No. 12536 TAHUN XXXVIIi
±
Terbit 24 Halaman
i HARGA ECERAN : Rp3.000 KURS
Selama Ramadan, 100 kebakaran melanda Bandar Lampung.... HLM. 3 n antara
1 US$ Rp9.515
Aeromodelling, perjuangan awal Lampung di PON Riau.... HLM. 18
Real Madrid kalah terus, Mourinho ngamuk.... HLM. 17
Katy Perry tolak tawaran dari American Idol... HLM. 16
±
senin, 27 agustus 2012 SUMBER BI
n AP
n kapan lagi
BURAS H. BAMBANG EKA WIJAYA
Begal Berpistol, Massa Bergolok!
±
“PERTARUNGAN hidup-mati begal lawan massa himpun an warga di Lampung Utara makin mengerikan! Dalam sehari bisa terjadi di beberapa tempat dengan beberapa korban tewas, baik si begal maupun warga!” ujar Umar. “Seperti pekan lalu, sehari dua kejadian dengan tiga korban tewas: dua begal dan satu warga! Kejadian pertama di kebun sawit dusun Tebingtinggi, Hanakaujaya, Sungkai Utara, seorang begal dan seorang warga samasama tewas! Kedua di Nayapah Banyu, Abung Pekurun, seorang begal tewas dihakimi warga setelah ditinggalkan tujuh komplotannya!” “Cerita begal dan warga sama-sama tewas itu bagaimana?” kejar Amir. “Itu bermula dari korban Ida Laila yang dibegal di Jembatan Sesak SP-3 Pakuon Ratu, Way Kanan, bebatasan de ngan Lampung Utara. Mendengar itu Purwandi, warga Kotanegara, Sungkai Utara, mengejar pelaku,” tutur Umar. “Dalam pengejaran, seorang pelaku, Sobirin, jatuh dari motornya. Saat hendak ditangkap ia mengeluarkan pistol. Namun, Purwandi lebih dulu melempar golok ke Sobirin hingga tersungkur. Melihat Sobirin di Peran polisi bacok, rekannya langsung me nembak Purwandi dengan pisterkesan tak tol! Pelaku kemudian kabur!” “Tragis!” entak Amir. “Damenonjol dalam lam tarung hidup-mati itu mencegah begalnya bersenjata pistol, sedang massa cuma golok! kejahatan. Mungkin karena kualitas sen jatanya lebih unggul, meski jumlahnya relatif kecil para begal tak gentar menghadapi massa yang telah terbukti bisa menghabisi sejumlah begal!” “Memang luar biasa nekatnya itu begal!” tegas Umar. “Cuma, dari banyak berita kejadiannya, peran polisi terkesan tak menonjol dalam mencegah kejahatan, mengayomi warga! Kawanan begal seolah bebas malang melintang beraksi!” “Kesannya begitu!” timpal Amir. “Tapi Kapolda Lampung sudah mengirim satu peleton Brimob untuk mengatasi ancaman begal itu!” “Satu peleton kan cuma 30 personel? Apa mungkin meng over arena tarung di Lampung Utara dari perbatasan Way Kanan sampai perbatasan Lampung Tengah?” entak Umar. “Satu satuan setingkat kompi (SSK) saja kayaknya belum tentu memadai dengan luasnya medan! Apalagi kalau dengan persenjataan Brimob itu dimaksudkan menutupi kelemahan warga dalam menghadapi begal! Sebab kalau tanggung, seperti dewasa ini, polisi terkesan kurang serius hingga begal tetap merajalela!” ***
Add on: facebook.com/buraslampost
Follow on: @buraslampost
Oasis
Buku Redakan Stres
±
Penelitian konsultan Mindlab International di University of Sussex, Inggris, mengungkapkan buku lebih manjur daripada musik untuk meredakan stres. Itu tidak lepas dari efek imajinatif yang lebih bisa ditawarkan kata daripada nada yang berguna bagi tingkat kesadaran yang sehat. Peneliti melibatkan responden dalam serangkaian tes dan latihan yang dikondisikan agar peserta meningkat kadar hormon kortisolnya (hormon penyebab stres). Mereka diberi beberapa metode relaksasi. Psikolog saraf kognitif Dr. David Lewis menyatakan dari studi didapati bahwa membaca adalah jalur terbaik untuk mengurangi tingkat depresi. Terdata, angka pengurangan ketegangan psikis itu bisa mencapai 68%, sedangkan mendengarkan musik bisa mereduksi stres 61%, menyeruput secangkir teh atau kopi menurunkan 54%, serta berjalan-jalan memberi presentase penurunan 42%. (U-1)
n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN
LATIHAN TEMPUR. Ratusan kendaraan tempur tiba di Pelabuhan Panjang, kemarin. Kendaraan ini akan digunakan sebagai sarana latihan antarkecabangan tingkat brigade di pusat latihan tempur TNI AD Baturaja, Sumatera Selatan, yang dilaksanakan pada akhir Agustus hingga September 2012. n Berita Hlm. 4
Tembak Begal Lampura KOTABUMI (Lampost): Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Utara meminta kepolisian bertindak tegas, termasuk menembak begal. Sejumlah posko pamswakarsa didirikan di titik rawan. “Untuk pengobatan, Pemkab siap menanggung biaya nya,” kata Bupati Lampung Utara Zainal Abidin pada ra pat koordinasi antara Pemkab dan Polres Lampung Utara di Aula Pemkab Lampung Utara (Lampura), Senin (27-8). Agenda rapat yang membahas maraknya aksi pembegalan di Lampura tersebut dihadiri Kapolres Lampung Utara A K BP Frans Sentoe, Wakil Bupati Rohimat Aslan, Sek kab R if k i Wirawan, 10 kapolsek, dan 23 camat. Dalam paparannya, Bupati menuturkan aksi pembegalan sangat meresahkan. Pelaku terkenal sadis dan tak segan melukai korban saat beraksi. “Kalau perlu polisi menembak kaki pelaku begal karena aksinya meresahkan masyarakat. Untuk biaya pengobatan bila
dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) R y ac udu d a n d it a n g g u n g Pemkab,” kata Bupati. Guna menekan aksi kejahat an tersebut, Bupati memerintahkan 23 camat se-Lampung Utara melaporkan langkah pengamanan, khususnya di titik rawan begal biasa beraksi. “Setiap camat mesti bertanggung jawab di wilayah kerjanya masing-masing karena keamanan tanggung jawab bersama,” kata Bupati. Bentuk Pamswakarsa Kapolres Lampung Utara AKBP Frans Sentoe menuturkan pihak kecamatan harus berkoordinasi dengan polsek. Untuk keamanan bersama, Forum Koordinasi Polisi dan Masyarakat (FK PM) mest i ditindaklanjuti dengan mem-
bentuk posko pamswakarsa yang di sejumlah titik rawan dan batas desa. “Kami akan menerjunkan babinkantibmas untuk memeri ksan poskoposko pamswakarsa yang terbentuk,” kata Frans Sentoe. Dia mengimbau masyarakat untuk tidak main hakim sen diri bila menangkap begal. Bi la ada yang ter tangkap, pel aku diserahkan ke pihak yang berwenang. Untuk efek jera, pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak kejaksaan dan pengadilan guna memutuskan hukuman yang berat bagi pelaku. Aksi pembegalan di Lampura makin marak dalam dua pekan terakhir. Akibatnya, masyarakat mulai bertindak sendiri, tapi aksi perampasan sepeda motor tidak juga surut. Tiga begal tewas dan satu warga tewas pekan lalu membuat Brimob Polda Lampung dan aparat kepolisian berjaga di sejumlah lokasi sejak Sabtu (25-8). (YUD/HAR/U-1) n KORBAN BERJATUHAN...Hlm.5 n BEGAL MENJALAR...Hlm. 22
ANGKUTAN LEBARAN
91 Bus Melanggar BANDAR LAMPUNG (Lampost): Sebanyak 91 bus angkutan kota dalam provinsi (AKDP) di Lampung melanggar aturan pada angkutan Lebaran 2012. Dari jumlah tersebut, 17 di antaranya melanggar tarif batas atas dan sisanya tidak melengkapi kelengkapan administrasi, seperti surat pengawasan i zi n t rayek , dan dinyatakan tidak lulus uji kelaikan tetapi tetap menarik penumpang. “Pemerintah sudah meng at u r soa l kena i k a n tar i f angkutan pada arus mudik yang tidak boleh melebihi
batas atas. Namun, melalui operasi siluman, masih d itemu kan,” kata Kepala Dinas Perhubungan Lampung Albar Hasan Tanjung d idampi ng i Kepala Seksi A n g k ut a n Da r at D i s hu b L a mpu n g Cek Na , Sen i n (27-8). Albar menjelaskan pada pelanggaran tarif ini keba nyakan bus menaikkan tarif hingga 30% di atas tarif batas atas yang ditetapkan. Dia mencontohkan bus jurusan Rajabasa—Rawajitu, yang tar i f batas atasnya Rp46 r i bu, d i nai k kan menjad i Rp65 ribu. (LIN/U-1)
Kecelakaan Meningkat 2011 48 kasus kecelakaan. 25 di antaranya meninggal.
2012 61 kasus kecelakaan. 39 di antaranya meninggal.
Angka ini meningkat 15% dibandingkan sebelumnya Hingga Minggu (26-8) malam, data naik-turun penumpang dan kendaraan di Pelabuhan Bakauheni Keberangkatan 103.854 orang 12.435 sepeda motor 8.802 mobil pribadi 548 bus 522 truk Total keberangkatan 22.307 kendaraan Terlayani dengan 30 kapal feri (ro-ro) dengan 106 trip pelayaran. Jumlah kedatangan penumpang dari Merak, Banten, 47.384 orang, 1.435 sepeda motor, 5.398 mobil, 465 bus, 737 truk. Total kedatangan 8.035 kendaraan
Data naik-turun penumpang Bandara Radin Inten II di Branti Penumpang naik
2.200 orang Penumpang turun
1.660 orang
17 kali penerbangan PT Kereta Api Indonesia Divisi Regional III Sumatera Selatan Mengangkut
36.365 penumpang sejak pra hingga pasca-Lebaran. Sumber: Polda Lampung, Grafis: Jads
KEMARAU
Stok Beras Cukup 6 Bulan BA NDA R L A MPUNG (Lampost): Stok beras Lampung cukup untuk enam bu lan, Februari 2013. Kepala Bulog Kadivre Lampung Alip, melalu i K a bag Hu mas Su zana, mengatakan cadangan beras Lampung mencapai 55 ribu ton. “Stok beras Bulog cukup untuk memenuhi kebutuhan ras k i n d a n c ad a nga n be ras pemerintah lima hingga enam bulan ke depan,” kata Suzana, Senin (27-8). Sementara penyaluran beras bagi masyarakat miskin (rask in) mencapai 61,81%. Menyinggung tingginya harga beras di pasaran, menurut dia, belum ada rencana meng-
±
CMYK
gelar operasi pasar. Kemarau yang terjadi sejak awal Mei 2012 mengganggu pencapaian target produksi padi. Lampung termasuk satu dari sembilan provinsi yang masuk daerah rawan kekering an oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Dampak kemarau merata di seluruh Lampung, mulai Bandar Lampung, Lampung Selatan, Lampung Tengah, Lampung Barat, Lampung Timur, Tanggamus, Way Kanan, Metro, dan Pesawaran. Sawah kering kerontang dan permukaan tanahnya tampak merekah. Padi yang sudah berumur dua bulan sebagian
±
±
menguning dan mati. Di Bandar Lampung, Wali Kota Herman H.N. mengatakan pihaknya mengantisipasi kekeringan air lahan per tan ian dengan pem ba ngunan pompa air. Meskipun memi l i k i lahan per tanian sempit, pihaknya memasang 20 pompa air. Kepala Dinas Pertanian, Per kebunan, Peternakan, Perikan an, dan Hortikultura Bandar Lampung Agustini mengatakan tidak khawatir ancaman kemarau terhadap produktivitas pertanian. “Tahun ini dipasang 13 pompa air sehingga total ada lebih dari 20 pompa air,” ujar dia. (WIN/VER/UMB/U-1)
±
±