±
±
CMYK
± Terbit Sejak 1974 Sirkulasi: (0721) 788999 Layanan Umum: (0721) 783693 Iklan: (0721) 774111 SMS: 0815 4098 5000 Redaksi (0721) 773888 SMS: 0812 7200 999
SABTU, 11 mei 2013
T E R U J I T E PERC AYA
www.lampost.co
No. 12788
±
TAJUK Manohara mengaku tidak ingin terburuburu memilih pasangan... Hlm. 16
Kejati mengajukan kasasi atas putusan bebas kasus kapal Norgas... Hlm. 18
Herman H.N. Wali Kota Bandar Lampung
n MI
n Lampung Post.DOK
4 Teroris Lampung Ditangkap BANDAR LAMPUNG (Lampost): Detasemen Khusus 88 Antiteror Mabes Polri dan Polda Lampung menangkap empat teroris di tiga lokasi berbeda di Lampung, sepanjang Kamis (9-5) hingga Jumat (10-5).
±
i TAHUN XXXVIII
Rp3.000
±
±
24 Hal.
Keempat pelaku diduga ter libat dalam kasus perampokan BRI Unit Tambahrejo, Kecamat an Gadingrejo, Pringsewu, pada Senin (22-4), sekitar pu kul 16.30. Dari bank tersebut para pelaku membawa kabur uang Rp466,7 juta. Mabes Polri menyatakan hasil rampokan mereka akan diguna kan untuk mendukung Mujahi din Indonesia Timur (MIT) di Poso, Sulawesi Tengah. Empat pelaku yang ditang kap di Lampung, yakni Solihin alias Abdul alias Latif alias Dino alias Wawan, warga Way Kandis, Bandar Lampung. Pria kelahiran 1972 itu sehariharinya bekerja sebagai juru sablon baju sekolah. “Saat perampokan, dia ber tugas menyurvei tempat dan mengambil brankas. Dia menda pat bagian Rp5 juta dari hasil perampokan,” kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Boy Rafli Amar, Jumat (10-5) malam. Kemudian, ditangkap juga seorang pemuda berusia 20 ta hun, Muhammad Ali alias Andi ka alias Dika alias Dwi Putra Mahardika. Warga Sukoharjo, Pringsewu, ini mendapat Rp5 juta dari hasil rampokan. “Pada saat perampokan, dia bertugas sebagai pengikat pegawai bank dan mengancam menggunakan pisau,” ujar Boy. Densus 88 juga menangkap Dedy Rofaizal alias Faisal alias Jaka di Sukoharjo, Pringsewu. Pria kelahiran Medan, 42 ta hun silam itu merupakan guru pegawai negeri sipil (PNS) di SMKN 1 Selagailingga, Lam pung Tengah. “Dia sebagai ketua kelom pok Lampung, dia mendapat bagian Rp15 juta dari hasil perampokan,” kata Boy. Dedy berperan sebagai pe laku perampokan serta pe nyedia sarana dan prasarana
(sepeda motor dan rumah pers embunyian). Terakhir, ditangkap Abu Nabila alias Bang Yos di Karanganyar, Lam pung Selatan. Pria 48 tahun itu sehari-hari bekerja sebagai pedagang bakso keliling. “Saat perampokan, dia ber tugas memantau polisi, dia mendapat bagian Rp10 juta dari hasil perampokan,” ujar Boy.
Abu Roban Dkk. Boy mengungkapkan kelom pok Lampung terkait dengan Abu Roban dkk. yang ditangkap berturut-turut di sejumlah dae rah, sejak Selasa (7-5) lalu. Total ada 20 orang ditangkap, tujuh di antaranya tewas ditembak dan salah satunya Abu Roban.
K
elompok Lampung terkait dengan Abu Roban dkk. yang ditangkap di sejumlah daerah.
Dia dinyatakan sebagai pimpinan kelompok yang memiliki kaitan dengan Abu Umar (pemasok senjata teroris yang kini dipenjara), Santoso (teroris Poso paling dicari), dan Autad Rawa (teroris buron). Kabid Humas Polda Lam pung AKBP Sulistyaningsih menjelaskan penangkapan para pelaku dilakukan dalam serangkaian operasi peng gerebekan sejak Kamis (9-5) hingga Jumat (10-5). “Tim da lam operasi penangkapan itu merupakan gabungan Densus 88 Mabes Polri dan Polda Lam pung,” kata Sulistyaningsih. Kapolda Lampung Brigjen Heru Winarko mengimbau masyarakat dan perangkat desa mewaspadai lingkungan seki tar, terutama para pendatang baru. “Kita harus waspadai mu lai dari lingkungan terdekat,” ujarnya. (CR-1/R-4)
n LAMPUNG POST/HENDRIVAN GUMAY
PENGGEREBEKAN TERORIS. Sejumlah anggota Densus 88 Antiteror keluar dari lokasi penggerebekan terduga teroris di Jalan Pulau Sari XII, Perumahan Way Kandis, Bandar Lampung, Jumat (10-5). Densus 88 dan Polda Lampung membekuk empat terduga teroris di Lampung.
ENERGI
Pembatasan BBM Mulai Juli 2013 JAKARTA (Lampost): Peme rintah akan mengendalikan pemakaian bahan bakar mi nyak (BBM) bersubsidi mela lui perangkat radio frequency identification (RFID) mulai Juli mendatang. Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Susilo Siswoutomo menjelas kan payung hukum RFID di kendaraan bermotor belum rampung. Meskipun demikian, ia optimistis perangkat ini da pat diterapkan pada Juli 2013. “Targetnya Jabodetabek dulu, nanti sampai akhir 2013 sampai ke seluruh Jawa,” ujar Susilo di Jakarta, Jumat (10-5). Pertamina, yang ditugasi
menerapkan kebijakan ini, meminta pemerintah segera mengeluarkan payung hu kum RFID. Aturan ini diper lukan sebagai dasar hukum Pertamina agar diizinkan memasang alat pengendali berupa cincin (RFID tag) ber bahan fiber yang direkatkan di tangki kendaraan. Pertamina saat ini me masang RFID reader secara bertahap pada nozzle dis penser BBM di 5.027 SPBU milik Pertamina. Susilo mengatakaan dasar hukum pemasangan RFID sedang dibahas Badan Peng atur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) dan Polri.
“Pemasangannya BPH Migas, izin di kendaraan akan be kerja sama dengan Samsat,” kata dia. Konsumsi BBM subsidi un tuk kendaraan bermotor juga akan dikontrol melalui pen etapan kuota. Perhitungan penetapan kuota berdasar kan kebutuhan bahan bakar masing-masing kendaraan bermotor per sepeda motor. Ia mencontohkan jika ke butuhan BBM untuk sepeda motor 0,7 liter per hari, jumlah tersebut tinggal dikalikan se lama satu minggu. “Kalau mo bil pribadi sudah saya hitung kira-kira 2,7 sampai 3 liter per hari,” ujarnya. (MI/R-4)
Teroris bak Bunglon TERORIS masih menjadi ancaman serius, sangat serius, yang terus mengintai. Buktinya, 24 terduga teroris ditangkap secara bergelombang di berbagai tempat di Jawa dan Lampung dalam sepe kan terakhir. Sebanyak 13 terduga teroris ditangkap dan 7 lainnya tewas dalam operasi penggerebekan yang diwarnai baku tembak saat polisi melancarkan opera si serentak di sejumlah daerah di Jawa, n DP. RAHARJO sepanjang Selasa (7-5) hingga Rabu (8-5). Penangkapan terduga teroris belum berhenti. Sepanjang Kamis (9-5) hingga Jumat (10-5), Detasemen Khusus 88 Antiteror Polri bersama polisi dari Polda Lampung dan Polresta Bandar Lampung menangkap empat orang. Keempat terduga teroris itu ditangkap dalam keadaan hidup. Dua terduga teroris dibekuk di Jalan Yos Sudarso, Panjang, Bandar Lampung, pada Kamis malam. Kemudian, pada Jumat subuh, satu terduga teroris ditangkap di Suko harjo, Pringsewu, Tanggamus. Terakhir, Jumat pagi, seorang lagi ditangkap di Karanganyar, Lampung Selatan. Berdasarkan penjelasan resmi kepolisian, mereka yang dibekuk, termasuk empat terduga teroris yang ditangkap di Lampung, terlibat perampokan bank. Beberapa bank yang pernah menjadi sasaran perampokan adalah BRI di Batang sebesar Rp790 juta, BRI di Grobogan sebesar Rp630 juta, dan BRI di Lampung Rp460 juta. Sementara uang hasil perampokan sejumlah Rp1,8 miliar digunakan untuk membiayai kegiatan terorisme. Rangkaian penangkapan itu memperteguh dua fakta. Per tama, terorisme, sadar atau tidak, tumbuh dan berkembang bersama kita. Mereka bahkan beranak-pinak di lingkungan sekitar kita. Tidak heran salah satu terduga teroris di Lam pung masih remaja. Kedua, teroris itu bagai bunglon, bisa beradaptasi secara sempurna sehingga mampu mengelabui lingkungan seki tarnya. Mereka menjalani rupa-rupa profesi untuk menge labui. Terduga teroris yang ditangkap di Lampung, misalnya, ada yang berprofesi sebagai guru dan pedagang bakso. Terorisme yang tumbuh subur di Indonesia berakar pada ideologi radikal yang ekstrem, penyimpangan ajaran agama, dan kemiskinan yang absolut. Karena itu, pembasmian terorisme tidak semata represif dengan memburu teroris untuk mempersempit ruang gerak. Tugas negara ialah menempuh langkah preventif dengan mengintensifkan kontraterorisme. Langkah ini tidak hanya melibatkan aparat keamanan dan intelijen, tetapi juga selu ruh lapisan masyarakat agar tidak tercipta komunitas yang menjadi tempat persemaian terorisme dan radikalisme. Terorisme dan radikalisme hidup bersemi dalam komu nitas yang miskin dan bodoh. Kemiskinan adalah pangkal dari bodoh. Rakyat bodoh dengan mudah diindoktrinasi dengan pandangan hidup dan pemahaman yang sesat, yang mengarah pada terorisme dan radikalisme. Tugas pemerintah, termasuk pemerintah daerah di Lampung, untuk memberantas kemiskinan dan membasmi kebodohan. Tidak kalah pentingnya ialah rukun tetangga, lingkungan, dan lurah perlu proaktif mencatat dan mendata warga yang menginap lebih dari 24 jam. Ingat, teroris seperti bunglon, jangan sampai dikelabui. n
OAS IS
Kurang Tidur dan Prestasi Murid KURANG tidur merupakan faktor penting di balik menurun nya prestasi anak di sekolah. Demikian temuan para peneliti yang mengkaji lamanya anak tidur dan prestasi mereka di sekolah di berbagai negara. Anak-anak yang kurang tidur terutama dijumpai di negara-negara maju. Para ahli mengaitkan kecenderung an ini dengan makin seringnya anak berinteraksi dengan komputer dan telepon genggam pintar. Banyak anak di negara maju yang menggunakan ponsel pintar atau komputer hingga larut malam. Kurang tidur ter bukti sangat mengganggu konsentrasi anak sehingga guru harus melambatkan penyampaikan materi pelajaran. “Anak sangat memerlukan tidur. Jika guru melaporkan sebagian murid di kelas kekurangan tidur, jelas ini akan berpengaruh terhadap prestasi secara keseluruhan,” kata Chad Minnich, peneliti di Boston College. (MI/R-4)
PIALA FA
Peluang City Rebut Trofi LONDON—Trofi Piala FA men jadi kesempa tan terakhir Manchester City meraih gelar musim ini. Hal itulah yang menjadi Siaran langsung motivasi tim besuta n Ro TransTV, Sabtu (11-5) berto Manci Pukul 23.00 WIB ni untuk me wujudkannya saat meladeni Wigan Athletic malam ini di Stadion Wembley. Kekuatan terbaik yang dimi liki pastinya akan menjadi pilihan Mancini dalam laga ini. Hanya saja Mancini harus
±
CMYK
berpikir keras untuk menu runkan penyerangnya karena semua bomber yang dimiliki, Carlos Tevez, Edin Dzeko, dan Sergi Aguero, sedang berada dalam kondisi yang bagus. Belum lagi mereka memiliki para gelandang mumpuni yang mampu menjaga keseimbang an tim. Samir Nasri, David Silva, dan Yaya Toure akan menjadi pengolah permainan untuk membuka peluang bagi para penyerang mencetak gol. City memang sangat super ior dalam tujuh pertemuan dengan peringkat tiga terba wah itu dengan memenang kan semua laga. Peluang bagi
±
±
City untuk menyabet satu-sa tunya trofi musim ini memang sangat terbuka lebar. Namun, semua keunggul an jangan sampai membuat para pemain jemawa dan memandang enteng lawan. Bagaimanapun, The Latics pun bisa tampil mengejutkan apalagi mereka kurang diung gulkan dalam laga ini. Kondisi tersebut setidaknya membuat anak asuh Roberto Martinez bisa bermain lepas tanpa beban. Itu mereka buk tikan di pertemuan terakhir kedua tim di Etihad Stadium, tempat Wigan hanya kalah satu gol. (LUG/R-4)
±
±